peralatan-penggalian

20
PERALATAN PENGGALIAN TAMBANG TERBUKA Bulldozer Bulldozer adalah salah satu alat berat beroda yang memiliki kegunaan yang serba guna dan memiliki kemampuan traksi yang tinggi. Alat ini bias digunakan untuk menggali, mendorong, menggusur, meratakan, menarik beban menimbun dan lain-lain. Bulldozer mampu beroprasi di daerah sangat lunak hingga keras. Mampu beroprasi pada daerah miring pada sudut kemiringan tertentu, berbukit dan di daerah rata. Jarak dorong efesian antara 24 sapai 40 meter dan tidak lebih dari 100 meter. Jarak mundur tidak boleh terlalu jauh bila perlu gerakan mendorong dilakukan secara estafet. Bulldozer merupakan traktor yang dipasangkan pisau atau blade di bagian depannya. Pisau berfungsi untuk mendorong, atau memotong material. Jenis pekerjaan yang biasanya menggunakan dozer atau bulldozer adalah : 1. Mengupas top soil dan pembersihan lahan dari pepohonan. 2. Pembukaan jalan baru. 3. Memindahan material pada jarak pendek sampai dengan 100 m. 4. Membantu mengisi material pada scraper.

Upload: rifky-farhan

Post on 05-Jan-2016

222 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

xdvs

TRANSCRIPT

Page 1: Peralatan-Penggalian

PERALATAN PENGGALIAN TAMBANG TERBUKA

Bulldozer

Bulldozer adalah salah satu alat berat beroda yang memiliki kegunaan yang serba guna dan

memiliki kemampuan traksi yang tinggi. Alat ini bias digunakan untuk menggali, mendorong,

menggusur, meratakan, menarik beban menimbun dan lain-lain. Bulldozer mampu beroprasi di

daerah sangat lunak hingga keras. Mampu beroprasi pada daerah miring pada sudut kemiringan

tertentu, berbukit dan di daerah rata. Jarak dorong efesian antara 24 sapai 40 meter dan tidak

lebih dari 100 meter. Jarak mundur tidak boleh terlalu jauh bila perlu gerakan mendorong

dilakukan secara estafet.

Bulldozer merupakan traktor yang dipasangkan pisau atau blade di bagian depannya. Pisau

berfungsi untuk mendorong, atau memotong material. Jenis pekerjaan yang biasanya

menggunakan dozer atau bulldozer adalah :

1. Mengupas top soil dan pembersihan lahan dari pepohonan.

2. Pembukaan jalan baru.

3. Memindahan material pada jarak pendek sampai dengan 100 m.

4. Membantu mengisi material pada scraper.

5. Menyebarkan material.

6. Mengisi kembali saluran.

7. Membersihkan quarry.

Page 2: Peralatan-Penggalian

Ada dua macam alat penggerak dozer atau buldozer, yaitu roda crawler dan roda ban. Alat

penggerak dozer umumnya adalah crawler. Jenis dozer beroda crawler terbagi menjadi ringan,

sedang dan berat. Jenis ini digunakan untuk menarik dan mendorong beban berat serta mampu

bekerja pada permukaan kasar dan berair. Sedangkan dozer beroda ban dapat bergerak lebih

cepat sehingga lebih ekonomis. Pemakaian alat ini umumnya pada permukaan seperti beton dan

aspal. Dilihat dari jarak tempuh maka dozer beroda ban mempunyai jarak tempuh lebih besar

daripada crawler dozer.

Pisau (Blade) Pada dozer atau buldozer Ada dua fungsi utama dari pisau, yaitu mendorong

material ke depan (drifting) dan mendorong material ke samping (side casting). Permukaan pisau

umumnya melengkung sehingga material bergerak berputar saat didorong. Pisau dihubungkan

dan dikendalikan pada traktor oleh 2 pasang double hydraulic cylinder. Pasangan pertama

bekerja untuk mengatur letak muka pisau sehingga kedalaman penggalian dapat diatur.

Sedangkan pasangan yang kedua bekerja untuk menaikkan dan menurunkan pisau.

Ada beberapa macam jenis pisau yang dipasangkan pada dozer. Pemilihan jenisnya tergantung

pada jenis pekerjaan yang akan dilakukan. Jenis pisau yang umum dipakai adalah :

1. Straight blade (S-blade). S-blade biasanya digunakan untuk pekerjaan pengupasan dan

penimbunan tanah. Blade jenis ini dapat bekerja pada tanah keras.

2. Angle blade (A-blade). A-blade mempunyai lebar yang lebih besar 0.3 sampai 0.6 m

daripada S-blade. Blade jenis ini digunakan untuk menyingkirkan material ke sisinya,

penggalian saluran, dan pembukaan lahan.

3. Universal blade (U-blade). U-blade juga lebih lebar daripada Sblade. U-blade dipakai

untuk reklamasi lahan. Blade jenis ini mempunyai kemampuan untuk mengangkut

material dalam jumlah besar pada jarak tempuh yang relatif jauh. Umumnya material

yang ditangani adalah material yang ringan seperti tanah lepas.

4. Cushion blade (C-blade). C-blade umumnya dipasang pada traktor yang besar yang

digunakan untuk mendorong scraper. Blade jenis ini lebih pendek daripada S-blade.

Page 3: Peralatan-Penggalian

Pemasangan blade mempengaruhi gerakannya yang bervariasi tergantung dari kebutuhan

pekerjaan. Gerakan blade terdiri dari tilt, pitch, dan angle. Jika ujung blade bergerak secara

vertikal maka gerakan ini disebut tilt. Biasanya sudut kemiringan gerakan ini maksimal 15°.

Sedangkan jika sisi atas blade bergerak menjauhi atau mendekati badan traktor maka gerakan ini

disebut pitch. Angling adalah gerakan blade pada sisi samping yang menjauhi atau mendekati

badan traktor. Gerakan miring secara horisontal ke kanan dan kiri ini sejauh kurang lebih 25°.

Page 4: Peralatan-Penggalian

Wheel Loader

Wheel Loader adalah salah satu alat yang mirip dengan dozer Shovel tetapi memiliki roda dari

karet. Sehingga baik kegunaan dan kemampuannya terbatas hanya mampu beroprasi pada medan

yang rata dank keras, tidak licin serta kering karena traksi pada daerah basah akan rendah. Tidak

mampu mengambil tanah sendiri tanpa dibantu dozing pilling terlebih dahulu dengan Bulldozer.

Metode pemuatan pada alat Wheel Loader ada 3 macam yaitu:

I – Shape/ Cross Loading

V – Shape loading

Pass Loading, atau metode lain yang jarang di gunakan adalah metode “Load and

Carry”

Kelebihan dari Wheel Loader adalah mobilitasnya tinggi dan maneuver yang lebih sempit pada

daerah loading point dibandingkan dengan track shovel dan kerusakan permukaan Loading point

lebih kecil karena menggunakan ban karet. Salah satu kekurangannya adalah penempatan muatan

ke dalam dump truck tidak merata dan kadang-kadang miring, walaupun factor ini sangat

dipengaruhi oleh skil operator.

Loader diberi tambahan attachment seperti bucket, forklift and backhoe sehingga

penambahan alat pada proyek konstruksi dapat dikurangi. Bucket yang dipasangkan pada loader

dapat berupa general purpose bucket dan multipurpose bucket. Pada multipurpose bucket, bucket

terdiri dari dua bagian yang dapat dibuka di bagian tengahnya seperti clamshell. Ukuran bucket

berkisar antara 0,15 m3 sampai 15 m3 .Ukuran yang paling sering digunakan adalah 6 m3.

Page 5: Peralatan-Penggalian

Gambar. Wheel Loader

Page 6: Peralatan-Penggalian

Excavator

Excavator merupakan salah satu alat penggali tanah. Factor-faktor yang perlu dipertimbangkan

dalam pemilihan excavator adalah kapasitas bucketnya, kondisi kerja, biasanya menggali pada

daerah lunak sampai keras, tapi bukan tanah asli berupa tanah keras. Untuk tanah keras jika

kemampuan operator kurang baik akan mengakibatkan tekanah hidrolik yang berlebihan.

Sedangkan kelebihan excavator adalah mobilitasnya yang tinggi karena menggunakan track

shoe, tapi bukan berarti bias berjalan jauh. Karena jika melakukan perjalanan jauh di

rekomendasikan setiap 1 km excavator diperlukan berhenti kira-kira 10 menit. Excavato juga

mampu beroprasi di medan yang sempit sekalipun (kurang dari 25 meter) tergantung dari jenis

dump truck yang digunakan. Mampu beroprasi pada landasan kerja yang lunak sekalipun.

Eesiensi alat ini sangat dipengaruhi oleh skill operator dang mekanik yang menanganinya.

Page 7: Peralatan-Penggalian

Bucket Wheel Excavator

Adalah peralatan yang digunakan di tambang terbuka dengan skala besar, yang membedakan

Bucket Wheel Excavator dengan peralatan seperti bucket chain excavator, adalah pengunaan

roda penggerak yang terdiri dari bucket disekitarnya untuk menggali material dengan cara

cutting seiring dengan pergerakan roda. Dalam Bucket Wheel Excavator biasanya memiliki

conveyor eksternal. Bucket Wheel Excavator terbesar yang pernah dibangun TAKRAF Bagger

293 memiliki berat 142.000 ton dengan kemampuan mengangkut 24.000 m3.

Bucket Chain Excavator

Page 8: Peralatan-Penggalian

Adalah peralatan yang digunakan di tambang terbuka yang menggunakan bucket

yang terpasang pada rantai penggerak untuk mengangkut material dengan kuantitas besar.

Bucket Chain Excavator memiliki karakteristik yang mirip dengan Bucket Wheel

Excavator.

Dump Truck

Page 9: Peralatan-Penggalian

Dump Truck adalah alat yang digunakan untuk memindahkan material pada jarak menengah

hinggah 500 meter atau lebih. Muatannya diisi oleh pemuat sedang pada pembongkaran alat ini

dapat bekerja sendiri. Ditinjau dari kapasitas muatannya Dump Truck di bagi kedalam dua

golongan :

On High Way Dump Truck, muatannya lebih kecil dari 20 meter kubik.

Off Way Dump Truck, muatannya melebihi 20 meter kubik.

Motor Grader

Page 10: Peralatan-Penggalian

Untuk keperluan perataan tanah Motor Graeder biasa digunakan untuk membentuk

permukaan yang dikehendaki. Hal ini dikarenakan blade pada Graeder di atur sedemikian

rupa sehinnga bias difungsikan membentuk pemukaan tanah yang dirtakan.

Gambar. Motor Graeder dan bladenya

Dragline

Page 11: Peralatan-Penggalian

Dragline merupakan alat gali yang dipakai untuk menggali material dengan jangkauan

yang lebih jauh dari alat-alat gali lainnya. Ketinggian timbunan hasil pembongkaran, radius

pergerakan dan jangkauan penggalian dragline lebih besar dibandingkan dengan dari alat gali

lainnya pada ukuran bucket yang sama. Jika dibandingkan dengan front shovel, untuk kapasitas

yang sarna maka penggunaan dragline akan memberikan jangkauan yang lebih jauh. Namun

dilihat dari segi produktivitasnya, dengan kapasitas yang sama maka produktivitas front shovel

lebih besar daripada produktivitas dragline.

Scraper

Gambar Dragline

Page 12: Peralatan-Penggalian

Scraper adalah alat berat yang berfungsi untuk mengeruk, mengangkut, dan menabur tanah hasil

pengerukan secara berlapis. Scraper dapat digunakan sebagai alat pengangkutan untuk jarak yang

relatif jauh (± 2000 m) pada tanah datar dengan alat penggerak roda ban. Pemilihan scraper

untuk pekerjaan ini tergantung pada :

1. Karakteristik material yang dioperasikan.

2. Panjang jarak tempuh.

3. Kondisi jalan.

4. Alat bantu yang diperlukan.

Scraper umumnya digolongkan berdasarkan tipenya, scraper yang ditarik (towed scraper),

scraper bermotor (motorized scraper) dan scraper yang mengisi sendiri (self loading scraper).

Towed scraper umumnya ditarik crawler traktor dengan kekuatan mesin 300 hp atau lebih.

Scraper jenis ini dapat menampung material sebanyak 8 – 30 m kubik.

Towed scraper dalam pelaksanaannya dibantu alat lain seperti dozer. Alat ini bekerja dengan

kecepatan gerak lamban, namun kelebihan dari alat ini adalah :

1. Mengangkut "heavy load" .

2. Berputar pada radius kecil.

3. Menyebarkan material secara merata tanpa memerlukan alat lain.

4. Ekonomis pada pekerjaan pembukaan lahan.

Daya tampung motorized scraper adalah sebanyak 15 – 30 m kubik Motorized scraper

mempunyai kekuatan 500 hp atau lebih dengan kecepatan mencapai 60 km/jam karena

menggunakan alat penggerak ban. Akan tetapi daya cengkram ban terhadap tanah kurang

sehingga scraper tipe ini dalam operasinya memerlukan bantuan crawler traktor yang dilengkapi

pisau atau scraper lain. Pengoperasian dengan alat bantu ini dilakukan dengan dua cara :

1. Push-loaded. Alat bantu dipakai hanya pada saat pengerukan dan pengisian. Pada saat

bak penampung telah penuh, scraper dapat bekerja sendiri. Dengan demikian alat bantu

Page 13: Peralatan-Penggalian

dapat membantu beberapa scraper. Dengan adanya alat bantu, jarak tempuh scraper dapat

mencapai 3 km. Ukuran dozer yang dipakai tergantung dari daya muat scraper.

2. Push-pull. Dua buah scraper dioperasikan dengan cara ini di mana keduanya saling

membantu dalam pengerukan. Scraper yang di belakang mendorong scraper di depannya

pada saat pengerukan dan scraper di depannya menarik scraper yang di belakang pada

saat pengerukan.

Clamshell 

Gambar Scraper

Page 14: Peralatan-Penggalian

Pada umumnya clamshell digunakan untuk penggalian tanah lepas seperti pasir, kerikil,

batuan pecah, dan lain-lain. Clamshell mengangkat material secara vertikal. Ukuran bucket pada

clamshell bervariasi antara ringan sampai berat. Bucket yang ringan umumnya digunakan untuk

memindahkan material, sedangkan bucket berukuran berat digunakan untuk menggali. Pada

bucket yang berukuran berat umumnya dipasangkan gigi yang membantu alat dalam menggali

material. Dalam pemilihan tipe bucket perlu diperhatikan bahwa bucket yang berat dapat

mempersulit pengangkutan namun membantu penggalian.

Pada umumnya waktu siklus clamshell didapat dari hasil perkiraan berdasarkan pengalaman.

Siklus kerja clamshell meliputi kegiatan-kegiatan pengisian (filling) bucket, pengangkatan

bucket penuh, berputar, dan pembongkaran (dumping).

Referensi

Page 15: Peralatan-Penggalian

Tenrisuki T, Andi.2003. Pemindahan Tanah Mekanik. Jakarta : Penerbit Gunadarma.

Kholil, Ahmad. 2012. Alat Berat. Bandung: Penerbit Remaja Rosdakarya

‘Alat – alat berat pada pekerjaan galian’, dari http://kampuzsipil.blogspot.com/2011/12/alat-alat-

berat-pada-pekerjaan-galian_335.html. Diakses 10 Oktober 2015

‘Fungsi alat berat scraper’, dari http://fungsialat.blogspot.co.id/2015/04/fungsi-alat-berat-

scraper.html. Diakses 10 Oktober 2015

‘Fungsi dragline sebagai alat penggali sistem kabel’, dari

http://fungsialat.blogspot.co.id/2015/04/fungsi-dragline-sebagai-alat-penggali-sistem-kabel.html.

Diakses 10 Oktober 2015