perakitan amplifier

Upload: ninadamayantii

Post on 09-Oct-2015

79 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

asik merakit ampli

TRANSCRIPT

Assalamu'alaikum warohmatullohi wabarokatuh. Marilah kita bahas tentang cara pemasangan atau penyambungan tone control pada ampli atau amplifier rakitan kita sendiri. Tone control atau pengatur nada merupakan salah satu bagian pokok dari sebuah unit amplifier. Jika tanpa tone control maka belum bisa dikatakan amplifier, jadi bisa dikatakan tone control sebagai syarat syahnya ampli. Mungkin begitu atau gimana yaa ?

Kali ini Maswar Servis tidak membahas secara khusus sebuah tone control tertentu, akan tetapi secara umum tentang tone control dan cara penyambungannya.

Sumber tegangan untuk tone control

Ada tone control yang menggunakan komponen aktif berupa IC ada juga yang menggunakan transistor dan semuanya bisa digunakan. Ada yang membutuhkan tegangan - dan + saja ada pula yang membutuhkan tegangan simetris ( -,+ dan 0 ) dan kita menyesuaikan sumber tegangan yang sesuai dengan permintaan beban.

Pada amplifier dengan daya kecil dengan tegangan kerja power 12 volt , tegangan tone control bisa diambilkan dari power suply yang sama, tetapi jika daya yang agak besar dan tegangan kerja power amplifiernya lebih besar dari tegangan kerja tone control maka perlu power suply atau regulator tersendiri untuk tone controlnya. Sebagai contoh power amplifier memakai tegangan 35 volt, sedangkan tegangan kerja tone control 12 volt maka dapat ditambahkan IC 7812 sehingga didapat tegangan stabil 12 volt untuk mensuply tone control.

Penyambungan output tone control.

Terminal out put tone control disambungkan dengan input power amplifier. Jika memungkinkan tempelkan PCB tone control dengan PCB power, atau usakan kabel sambungan sependek mungkin. Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi efek dengung setelah amplifier jadi. Jika antara tone control dan power sama-sama mono atau stereo itu sudah jelas tinggal menyambungkannya. Tapi jika tidak sama, misalnya tone controlnya mono sedangkan powernya stereo, maka output yang mono bisa dipasang resistor 2k2 dua buah yang dicabangkan lalu masuk ke input power. Nilai R tidak mutlak dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan.

Penyambungan input.

Titik input tone control disambungkan ke soket RCA jika tidak ada rangkaian tambahan. Tapi jika ada tambahan misalnya galaksi atau yang lain, maka input tone control disambungkan ke output rangkaian sebelumnya.

Pemasangan pada box.

Jika lubang tempat potensio jaraknya sesuai dengan tata letak potensio meter di PCB maka bisa langsung dimasukkan dan tanpa menggunakan kabel, tapi jika tidak sesuai dan harus menggunakan kabel maka pakailah kabel skerm dan diusahakan jangan terlalu panjang. Posisikan PCB sekitar dua centimeter diatas dasar box dan jika memungkinkan letakkan agak jauh dari trafo. Setelah terpasang, antar body potensiometer disambung dengan kabel dan digroundkan pada body box. Hal tersebut dimaksudkan agar tidak terlalu menimbulkan dengung yang merupakan hal klasik pada ampli rakitan.

Demikianlah postingan yang bisa Maswar Servis bagi pada kesempatan ini, semoga bermanfaat. Amiin

WassalamAsyik dech bisa dengerin musik via radio lokal, suaranya jernih, FM Poenya.. Dan yang tidak bikin bosan ada suara penyiar idola yang suaranya aduhai merdunya, dan ada info juga iklan-iklan, ga kayak dengerin lagu di DVD/MP3 cepet bosan karna ga ada penyiar dan selingan selingan lainnya. Makanya pasang dech FM TUNER ini di Ampli ato di SPK aktive qmu,,, dijamin rumahmu ga akan sepi wlu qmu tinggal pergi. Hehe, bkan promosi loh.! Jika ga ada SPK aktive ato ampli ya sekalian aja rakit sama Power Amplifier nya. Untuk merakit POWER AMPLIFIER yang ada RADIO FM STEREO nya maka harus di siapkan adalah:

1. KIT STEREO TUNER FM (pilih yang anti desis/desah)2. KIT TONE CONTROL STEREO (pilih yang langsung ada IC Regulatornya)3. KIT POWER OCL STEREO (misalnya OCL 200 W produck BELL)4. TRAFO CT (sesuai kebutuhan 5A-20A)5. BOX

Langkah -Langkah Merakit Radio FM Setereo1. Solder kabel listik ke Trafo 0 - 220V dan juga pasang Power Switch on/off2. Hubungkan output trafo (18V-0-18V) ke PCB Power Supply3. Hubungkan ouput Power Supply (+18V, 0, _18V) kebagian PCB Power OCL STEREO. Perhatian: Jaqan sampai terbalik polaritasnya jika terbalik KIT POWER OCL STEREO bisa rusak !!! disini 0=0V atau GND (grond/tegangan tanah)4. Hubungkan output SPK pada PCB KIT POWER OCL STEREO ke Terminal Sepeaker. Kemudian coba colokkan kabel listri ke listrik 220V dan on-kan Switch-nya kemudian sentuh bagian input pada PCB KIT POWER OCL STEREO. Jika terdengar suara yang keras pada SPK maka rakitannya benar dan teruskan langkah selanjutnya.Oh iya... Jangan lupa Power OCL nya di beri sirip pendingin (heatsink) yang cukup besar agar TR-nya tidak panas dan akan lebih baik dikasih kipas juga.5. Hubungkan input DC 12V (+,-) pada KIT STEREO TUNER FM ke PCB POWER SUPPLY (+18V) sebaiknya diberi tambahan IC regulator 7812, karna tegangan yang di butuhkan KIT STEREO TUNER FM adalah 12V. ini gambar cara pemasangan IC 7812

Nah... Output tegagan 12V dari IC 7812 ini bisa juga dimanfaatkan untuk tone control, jika Anda menggunakan tone control yang menggunakan tegan ganda (- dan + 12V). Jika IC 7812 kelewat panas maka berilah pendingin secukupnya dan boleh di tempelkan pada box karna body IC 7812 adalah Ground6. Hubungkan Output (L & R) pada KIT STEREO TUNER FM ke input pada PCB KIT TONE CONTROL STEREO7. Hubungkan ouput (L & R) pada TONE CONTROL ke input (L & R) pada POWER OCL8. Hubungkan VCC +12V ke output IC 7812 dan negative-nya ke Ground (CT trafo). Tapi jika Anda menggunakan tone control dengan tegangan ganda biasanya langsung ada IC 7815 dan 7915 sebagai regulatornya. Maka langsung saja sambungkan input VCC nya ke PCB Power Supply (+18V, 0V, -18V)9. Solder dan sambungkan input antena pada TUNER ke antena10. Teliti kembalil apakah sudah benar dan tidak ada yang terbalik terutama bagian VCC-nya.11. ON kan Perangkat dan cari siaran, jika ada sinyal atau siaran maka lampu hijau akan menyala dan jika pemancarnya Stereo maka lampu merah juga akan menyala.Dibawah ini adalah gambar sekema blok rangkaian Power Amplifier yang ada Radio FM Tunernya.

Ini adalah gambar-gambar kit yang sering saya pakai untuk merakit Power Amplifier