peradaban islam dan ilmu pengetahuan

16
PERADABAN ISLAM DAN ILMU PENGETAHUAN A. PENGERTIAN Peradaban adalah hasil budaya manusia yang melahirkan ilmu pengetahuan dan sistem tatanan sosial. Islam mendorong umatnya dan semua umat manusia untuk mengembangkan intelektual dengan cara memperhatikan fenomena-fenomena alam dan ciptaannya. Firman Alloh SWT. Artinya : “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang- orang yang berakal.” (Q.S. Ali Imran : 190). B. FILSAFAT ISLAM 1. Pengertian dan Manfaat Filsafat Islam

Upload: dwi-setiyo-prasojo

Post on 23-Jun-2015

505 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: Peradaban Islam Dan Ilmu Pengetahuan

PERADABAN ISLAM DAN ILMU PENGETAHUAN

A. PENGERTIAN

Peradaban adalah hasil budaya manusia yang melahirkan ilmu

pengetahuan dan sistem tatanan sosial. Islam mendorong umatnya dan semua

umat manusia untuk mengembangkan intelektual dengan cara memperhatikan

fenomena-fenomena alam dan ciptaannya.

Firman Alloh SWT.

Artinya : “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih

bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang

yang berakal.” (Q.S. Ali Imran : 190).

B. FILSAFAT ISLAM

1. Pengertian dan Manfaat Filsafat Islam

Kata Filsafat berasal dari bahasa Yunani “Philosophia” yang berarti cinta

kepada pengetahuan. Orang yang cinta kepada pengetahuan disebut “Philosopos”

atau filusuf .

Pengertian filsafat menurut istilah adalah berpikir secara sistematis, radikal

dan universal untuk mengetahui tentang hakikat segala sesuatu yang ada.

Page 2: Peradaban Islam Dan Ilmu Pengetahuan

Ciri-ciri berpikir filosofis sebagai berikut :

a. Bersifat sistematis

b. Bersifat radikal

c. Bersifat universal

Pengertian Islam menurut bahasa adalah selamat sentosa, damai sejahtera,

berserah diri, tunduk, patuh dan taat. Pengertian Islam menurut istilah adalah

agama samawi yang diturunkan oleh Allah kepada Nabi Muhammad SAW.

Melalui Malaikat Jibril dengan membawa wahyu kitab suci Al Qur’an. Jadi,

filsafat Islam adalah cara berpikir sistematis, radikal, dan universal berdasarkan

ajaran Islam yang terkandung dalam kitab suci Al quran dan hadis. Manfaat

filsafat Islam adalah untuk menemukan hakikat sesuatu sebagai ciptaan Allah

sebagai dalil yang menyatakan kebesaran

2. Pengaruh Filsafat Islam Terhadap Ilmu Pengetahuan

Filsafat membagi pengetahuan yang dimiliki manusia menjadi dua jenis.

Pertama, yang berasal dari manusia sendiri. Kedua, berasal dari wahyu. Filosof Al

Kindi menyebut jenis pertama itu pengetahuan manusiawi yang dasarnya

pemikiran, sedang jenis kedua itu pengetahuan Ilahi yang dasarnya pemikiran,

sedang jenis kedua itu pengetahuan Ilahi yang dasarnya keyakinan. Pengetahuan

manusiawi itu meliputi tiga kategori, yaitu :

a Pengetahuan indra, yaitu melihat,mendengar, merasa, meraba, dan mencium

segala sesuatu.

b Pengetahuan ilmu, yaitu berpikir secara sistematik dan radikal, disertai dengan

riset dan atau eksperimen.

c Pengetahuan filsafat, yaitu memikirkan secara sistematik, radikal, dan

universal.

Tuhan memberikan akal kepada manusia dan menurunkan naqal untuknya.

Dengan naqal itu, manusia membentuk pengetahuan manusiawi.

Page 3: Peradaban Islam Dan Ilmu Pengetahuan

3. Beberapa Tokoh Filsafat Islam

a. Al Kindi

Nama lengkapnya adalah Abu Yusuf bin Ishak Al Kindi dan terkenal dengan

sebutan “filosof Arab”. Ia lahir di Kufah pada tahun 185 H/805 M dan

meninggal di Bagdad tahun 252 H/873 M.

Bermacam-macam ilmu telah dikajinya terutama filsafat. Al Kindi bukan

hanya filosof, tetapi juga ahli ilmu matematika, filsafat, astronomi,

farmakologi, dan sebagainya.

Menurut Al Kindi, filsafat ialah ilmu tentang hakikat (kebenaran) sesuatu

menurut kesanggupan manusia yang mencakup ilmu Ketuhanan, Ilmu

Keesaan, Ilmu Keutamaan, Ilmu tentang semua yang berguna dan cara

memperolehnya, dan cara menjauhi perkara-perkara yang merugikan.

b. Al. Farabi

Nama lengkapnya, yaitu Abu Nasir Muhammad bin Muhammad bin Tarhan

Al Farabi. Sebutan Al Farabi diambil dari nama kota Farab tempat ia

dilahirkan pada tahun 257 H/870 M dan meninggal pada tahun 337 H/950 M.

Al Farabi banyak menulis buku mengenai logika, matematika, fisika,

metafisika, kimia, etika dan sebagainya. Filsafatnya mengenai logika antara

lain dalam bukunya yang berjudul Syarh Kitab Al Ibarah Li Aristo

(penjelasan terhadap buku Al Ibarah dari Aristoteles) yang menjelaskan

bahwa logika adalah ilmu tentang pedoman yang dapat menegakkan pikiran

dan menunjukannya kepada kebenaran dalam lapangan yang tidak bisa

dijamin kebenarannya.

c. Ibnu Sina

Ibnu Sina dilahirkan di Afsara (Asia Tengah) pada tahun 980 H/1953 M dan

meninggal di Isfahan pada tahun 1037 H/1650 M. Pada usia 17 tahun ia

sangat terkenal dan dipanggil untuk mengobati pangeran Samani, yaitu Nuh

bin Mansyur. Karangan-karangan Ibnu Sina lebih dari dua ratus buku. Buku

karangan Ibnu Sina yang terkenal ialah sebagai berikut :

Page 4: Peradaban Islam Dan Ilmu Pengetahuan

1) Asy Syifa, yaitu buku filsafat yang terpenting dan terbesar dari Ibnu sia,

terdiri atas empat bagian, yaitu logika, fisika, matematika, dan

metafisika.

2) Al Qanun atau Canon of Medicine, Buku itu pernah diterjemahkan ke

dalam bahasa Latin dan pernah menjadi buku standar untuk universitas-

universitas Eropa sampai akhir abad ke-17 Masehi.

d. Ibnu Rusyd

Nama aslinya adalah Abu Walid Muhammad bin Ahmad bin Muhammad bin

Ahmad Rusyd. Beliau dihalirkan di Cordoba pada tahun 520 H/1126 Masehi.

Buku karangan Ibnu Rusyd ialah sebagai berikut :

1) Fasul maqal fi ma Baina Al Hikmati wasy Syariat minal Ittisal

Buku itu dimaksudkan untuk menunjukkan adanya persesuaian antara

filsafat dengan syariat (agama).

2) Tahafutut Tahafut

Buku itu terkenal dalam lapangan filsafat dan ilmu kalam, dan

dimaksudkan untuk membela filsafat dari serangan al Ghazali dalam

bukunya Tahafutul Falasifah.

C. FIQIH

1. Pengertian dan Manfaat Fiqih Islam

Fiqih menurut bahasa berarti tahu atau faham. Menurut istilah ialah

mengetahui hukum-hukum agama Islam dengan cara atau jalan ijtihad. Jadi, fiqih

adalah suatu ilmu pengetahuan yang menerangkan dari segala yang diwajibkan,

disunatkan, dimakrukan, dibolehkan, dan yang diharamkan oleh agama Islam.

Manfaat fiqih adalah untuk pemeliharaan dan pengayoman manusia dalam

mengalami kehidupannya dan menghindarkan perbuatan-perbuatan yang terlarang

menurut ajaran Islam.

2. Kedudukan Fiqih dalam Islam

Pembahasan ilmu fiqih meliputi ubudiyah, muamalah, dan munakahat.

Dengan kata lain mencakup hubungan antara makhluk dengan khalik (hablun

Page 5: Peradaban Islam Dan Ilmu Pengetahuan

minallah) dan hubungan antara makhluk dengan makhluk (hablum minanas).

Peranan dan kedudukan fiqih dalam Islam adalah menerapkan hukum Islam

terhadap seluruh tindakan ataupun perbuatan, perkataan, tindak tanduk, dan

sebagainya yang berdasarkan Al Qur’an dan Sunah rasul-Nya.

3. Tokoh-tokoh Fiqih dalam Islam

a. Imam Abu Hanifah

Abu Hanifah lahir di kufah pada tahun 80 H/700 M dan meninggal di Bagdad

pada tahun 150 H/767 M. Beliau belajar di Kufah dan disanalah ia mulai

menyusun mazhabnya, yaitu mazhab hanafi. Kemudian beliau hijrah ke

Bagdad dan di kota itu beliau berfatwa mengembangkan ilmu pengetahuan.

b. Imam Malik bin Anas

Nama lengkapnya ialah Malik bin Anas Ashabahi, lahir di Madinah pada

tahun 93 H/713 M dan meninggal di Hijaz pada tahun 170 H/788 M. Beliau

menyusun Mazhabnya, yaitu Mazhab Maliki. Imam Maliki adalah ahli fiqih

dan hadis.

c. Imam Syafi’I

Nama lengkapnya ialah Muhammad bin Idris bin Syafi’i. Imam Syafi’I ialah

keturunan bangas Quraisy. Beliau lahir di Khuzzah pada tahun 150 H/767 M

dan meninggal di Mesir ada tahun 204 H/820 M. Beliau menyusun

mazhabnya dengan nama Mazhab Syafi’i.

d. Imam Hambali

Nama lengkapnya ialah Ahmad bin Muhammad bin Hambal bin Hilal. Beliau

lahir di Bagdad pada tahun 164 H/780 M dan meninggal dunia pada tahun

241 H/855 M di Bagdad pula. Beliau menyusun mazhabnya dengan nama

Mazhab Hambali.

Page 6: Peradaban Islam Dan Ilmu Pengetahuan

D. TASAWUF

1. Pengertian dan Manfaat Tasawuf

Menurut bahasa, tasawuf berasal dari kata “safa” yang berarti bersih atau

jernih.

Pengertian tasawuf menurut istilah adalah menghindarkan diri dari

perangai yang tercela kemudian masuk kepada budi pekerti yang terpuji sehingga

dapat berhubungan secara rohaniah dengan Allah lebih dekat. Jadi, manfaat

tasawuf adalah membersihkan jiwa, mendidik dan memperluas perasaan,

menghidupkan hati mengingat Allah dan mempertinggi derajat budi menekan

segala kelobaan, kerakusan, memerangi syahwat yang berlebih dari keperluan

untuk kesentosaan diri.

2. Kedudukan Tasawuf dalam Islam

Kedudukan tasawuf dalam Islam sangat berperan karena dapat

mengantarkan seorang muslim lebih dekat TuhanNya dengan jalan bertobat,

menyucikan jiwa, dan membersihkan hati untuk memperoleh kebahagiaan yang

hakiki.

Firman Allah SWT

Artinya: “Sesungguhnya beruntunglah orang yang membersihkan diri (dengan

beriman), dan dia ingat nama Tuhannya, lalu di sembahyang.”

Page 7: Peradaban Islam Dan Ilmu Pengetahuan

3. Beberapa Tokoh Tasawuf

a. Rabi’ah Al Adawiyah

Beliau adalah seorang perempuan yang lahir di Basrah pada tahun 714 M.

Ajaran tasawufnya dinamakan “Mahabbah”, artinya cinta kepada Allah secara

mendalam yang melebihi cintanya kepada yang lain termasuk dirinya sendiri.

b. Abdul Farid Zunnun Al Misri

Beliau dilahirkan di Naubah pada tahun 156 H/773 M dan meninggal di

Mesir pada tahun 245 H/860 M. Beliau dapat membaca Hieroglif yang

ditinggalkan di zaman Firaun (Mesir).

c. Abu Yazid Al Bustamin

Beliau dilahirkan di Bistam, Persia pada tahun 874 M dan meninggal pada

tahun 947 M di Persia.

d. Abu Mughisy Husein bin Mansur Al Hallaj

Beliau dilahirkan di Baida, Persia pada tahun 244 H/875 M dan meninggal di

Bagdad pada tahun 292 H/922 M

e. Abu Hamid bin Muhammad bin Ahmad Al Ghazali

Beliau bergelar Hujjatul Islam, dilahirkan pada tahun 450 H/1059 M di

Ghazlah nama kampung di Thus, (suatu kota kecil di Khurasan, Iran) dan

meninggal pada tahun 505 H/1111 M di kota itu pula. Hasil karyanya yang

paling terkenal dan sampai kapada kita, yaitu Ihya Ulumuddin.

E. KEDOKTERAN

1. Pengertian dan Manfaat Kedokteran

Menurut bahasa, kata “Kedokteran” berarti suatu cabang ilmu yang

menangani tentang kesehatan. Menurut istilah, kedokteran adalah ilmu yang

mempelajari tentang kesehatan tubuh, mendiagnosa, dan terapinya, baik yang

bersifat prefentif artinya upaya pencegahan dengan memperhatikan makanan yang

bergizi dan sesuai ukurannya maupun bersifat kuratif artinya pengobatan tubuh

pada saat sakit.

Page 8: Peradaban Islam Dan Ilmu Pengetahuan

Beberapa Tokoh Muslim dalam Ilmu Kedokteran sebagai Berikut :

a. Hunain Ibnu Ishaq

Beliau dilahirkan pada tahun 809 M dan meninggal pada tahun 874 M. beliau

ialah dokter spesialis mata.

b. Abu bakar Muhammad Ibnu Zakariya Ar Razi

Beliau dilahirkan pada tahun 866 M dan meninggal pada tahun 909 M. Ia yang

menemukan penyakit cacar.

c. Ibnu Sina

Ia seorang filosof dan tokoh kedokteran. Bukunya yang sangat terkenal di

bidang kedokteran adalah Al Qanun Fi Al Thib.

d. Abu Mawar Abdul Malik Ibnu Abil ‘Ala Ibnu Zuhr

Beliau lahir pada tahun 1091 M dan meninggal pada tahun 1162 M. Beliau

sebagai dokter spesialis penyakit dalam (internis).

F. SEJARAH

1. Pengertian dan Manfaat Sejarah

Menurut bahasa kata sejarah berasal dari bahasa Arab “syajarah” yang

berarti pohon .

Menurut istilah sejarah adalah ilmu tentang berbagai peristiwa masa

lampau yang meliputi waktu dan tempat peristiwa itu terjadi, pelakunya, sebab-

sebabnya, dan sebagainya yang disusun secara sistematis. Dengan mempelajari

sejarah seseorang dapat mengambil pelajaran dan manfaatnya.

2. Tokoh-Tokoh Muslim dalam Ilmu Sejarah

a. Ibnu Qutaibah

Beliau dilahirkan pada tahun 828 M dan meninggal pada tahun 889 M. Ia

menulis sejarah politik negeri-negeri Islam dalam bukunya Uyun Al Akhbar

(kabar-kabar terpenting).

b. At Thabari

Beliau dilahirkan di Iran, 225 H/839 M dan meninggal pada tahun 923 M. Ia

menulis sejarah para Rasul dan para raja serta sejarah umum,

Page 9: Peradaban Islam Dan Ilmu Pengetahuan

c. Ibnu Khaldun

Beliau lahir pada tahun 1332 M di Tunisia dan meninggal di Bagdad, 310

H/1406 M. Ia menulis buku sejarah yang diberi nama Al Ihbar.

G. GEOGRAFI

1. Pengertian dan Manfaat geografi

Kata Geografi berasal dari bahasa Yunani yang terdiri atas dua kata geo

artinya bumi dan grafi berarti lukisan atau gambar. Menurut istilah adalah ilmu

yang menerangkan tentang kondisi suatu daerah dengan segala keadaannya,

seperti iklim, potensi alam, dan sebagainya. Dengan mengetahui ilmu geografi

dapat menentukan pembangunan di bidang pertanian, industri, perubahan, dan

pembangunan sosial masyarakat.

2. tokoh-tokoh Muslim dalam Ilmu Geografi

Tokoh-tokoh muslim di bidang ilmu geografi adalah Al Biruni, Ibnu

Batutah, al Mas’udi, Yakut Ibnu Abdullah, dan Al Maqdisi.

H. GEOMETRI

1. Pengertian dan Manfaat Geometri

Geometri adalah ilmu ukur sebagai salah satu cabang dari ilmu pasti yagn

menerangkan sifat-sifat garis, sudut, bidang, dan ruang. Ilmu itu bermanfaat untuk

kepentingan perancang bangunan bertingkat, istana, mesjid, jembatan, dan

sebagainya agar berdiri kukuh dan tahan terhadap goncangan.

2. Tokoh-tokoh Muslim dalam Ilmu Geometri

a. Al Khawarizmi

Nama lengkapnya ialah Abu Abdillah Muhammad Ibnu Musa Al Khawarizmi

lahir di Khawarizm, (uzebekistan) tahun 194 /780 M dan wafat tahun 266

H/850 di Bagdad. Ia menulis buku Al Jabr Wal Muqabala. Dari sanalah

asalnya istilah Algebra di dalam bahasa Eropa, demikian pula istilah

Algorisma (Algoritme) berasal dari nama Al Khawarizmi.

Page 10: Peradaban Islam Dan Ilmu Pengetahuan

b. An Niraizi

Nama lengkapnya ialah Abu Abbas Al Fadzal Hatim An Niraizi. Beliau lahir

pada tahun 770 M dan meninggal pada tahun 833 M. Ia telah membuat

planetarium yang ketepatannya diakui oleh angkatan yang datang seabad

kemudian, yakni Ahmad Ibnu Yunus (958 M – 1009 M) dari Kerajaan

Fatimiyah di Mesir.

c. Ali Al Hasan Ibnu Haitam

Beliau dilahirkan pada tahun 965 M dan meninggal pada tahun 1038 M. Ia

menemukan bentuk lengkung yang ditempuh cahaya ketika berjalan di udara.

d. Umar khayam

Nama lengkapnya ialah Abdul Fatah Umar Ibnu Ibrahim Al Khayyami

I. KESENIAN

1. Batasan Seni dalam Islam

Menurut bahasa, seni adalah sesuatu yang indah dan menarik yang lahir

dari ungkapan jiwa yang paling dalam sehingga menimbulkan ketentraman batin

bagi seseorang yang dapat menikmatinya. Islam sangat menganjurkan seni,

sebagaimana hadis nabi yang mengatakan, “Zayyinul Qurana bi aswatikum”

artinya, “Hiasilah Al qur’an dengan suaramu”.

2. Peranan Seni dalam Kehidupan

Seluruh aspek kehidupan manusia mengandung unsur seni, karena

manusia dibekali pencipta-Nya, yaitu jiwa seni. Kalau seni diterapkan dalam

kehidupan maka hidup ini terasa indah, tenteram, dan bergairah.

3. Karya-karya Seni Kaum Muslimin

Istana raja-raja Islam saat itu, seperti Istana Al Hambra di Granada,

Andalusia, Spanyol terkenal dengan air-air mancurnya dan taman-taman yang

indah yang dibangun pada tahun 1251 M. Bangunan mesjid-mesjid dengan

menaranya yang indah menjulang tinggi mencapai 84 meter, padahal pada waktu

itu belum ada beton bertulang.

Page 11: Peradaban Islam Dan Ilmu Pengetahuan

Makam Taj Mahal di Agra, India, terbuat dari pualam putih bersih,

berkilau dikelilingi kolam-kolam yang bening airnya, berpagar pohon cemara.

Makam itu dibangun antara tahun 1630 M – 1648 M oleh Raja Syah Jehan

(memerintah 1628 – 1657 M) untuk almarhum permaisuri yang tercinta, yaitu

Mumtaz Mahal.