per balkan sistem penangkap bola mekanik …digilib.batan.go.id/e-prosiding/file...

5
PROSIDING SEMINAR PENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Yogyakarta, 28 Agustus 2008 PER BAlKAN SISTEM PENANGKAP BOLA SPONGE PEMBERSIH MEKANIK PENUKAR PANAS RSG-GAS PAH 01 AT 01 Hendra Prasetya, Bambang Murjati, Amril, Harsono PRSG - BATAN, Kawasan Puspiptek, Serpong, Tangerang ABSTRAK PERBAIKAN SISTEM PENANGKAP BOLA SPONGE PEMBERSIH MEKANIK PENUKAR PANAS RSG-GAS PAH 01 AT of. Dalam rangka pengembalian fungsi sistem penangkap bola sponge pembersih mekanik penukar panas RSG-GAS di Pusat Reaktor Serba Guna Serpong, telah dilakukan perbaikan sistem tersebut. Untuk merealisasikan perbaikan dibutuhkan plat baja stailes steel ukuran 75 x 50 x 3 mm satu lembar, plat strip berbentuk segitiga, bahan stainless steel dengan ukuran 7,5 x 3,5 x 1 mm, sepanjang 25 m, plat strip stainless steel ukuran 4,2 x 8 mm sepanjang 15 m dan plat SS ukuran 500 x 750 x 3 mm sati lembar. Hasil perbaikan yang diperoleh adalah bahwa kemampuan penengkapan bola sponge untuk didistribusikan kembali ke sistem pendingin sekunder dapat dipertahankan sesuai rancangan. Kata kunci: bola sponge, plat strip dan pembersih mekanik ABSTRACT REPAIRING OF SPONGE BALLS CAPTURE OF RSG-GAS HEA T EXCHANGER MECHANICAL CLEANING SYSTEM PAH 01 AT 01. Based to the planning to refungtionization of the sponge balls capture of RSG-GAS heat exchanger mechanical cleaning system, the repairing of the system mentioned above have been done in the center of Multi Purpose Reactor in Serpong. To realized the repair required a sheet of satiless steel plate with the size 75 x 50 x 3 mm, 25 m in length of stailess steel triangle strip plat with the dimention 7,5 x 3,5 x 1 mm and 15 m in length of stainless steel strip plat with the dimention 4,2 x 8 mm. The result of repair obtained that ability of the sponge balls capture to be re-distributed to secondary cooling system can be defended according to the design. Key words: sponge balls, strip plat and mechanical cleaning PENDAHULUAN Penangkap bola sponge PAH 01 AT 01 merupakan komponen penting dari sistem pembersih mekanik penukar panas RSG-GAS. Sistem ini berfungsi untuk menjaring dan mengarahkan bola sponge kembali ke sistem pembersih mekanik setelah selesai melakukan fungsi pembersihan pipa-pipa penukar panas RSG- GAS. Mengacu pada Permintaan Perbaikan dan Ijin Kerja (PPIK) No. 217.01,SR.07[1J, tertanggal 03-12- 2007 diketahui bahwa sistem penangkap bola sponge pembersih mekanik penukar panas RSG- GAS ini gagal melakukan fungsinya. Setelah dilakukan evaluasi, ditemukan penyebab kegagalan adalah akibat terjadinya kerusakan pada komponen . penangkap bola sponge tersebut, yaitu patahnya beberapa elemen kisi-kisi saringan penangkap bola sponge. Untuk mengembalikan fungsinya ke bentuk semula telah dilakukan perbaikan dengan cara menggantielemen-elemen yang rusak tersebut dengan bahan yang baru. Perbaikan dilakukan dengan cara mengadopsi bentuk yang asli agar dapat berfungsi sesuai dengan rancangan awalnya. Bahan yang digunakan sebagai bahan pengganti disesuaikan dengan bahan yang lama yaitu dari bahan baja tahan karat (stailess steel). Hal ini dimaksudkan agar dalam melakukan pengelasan pada proses penyambungan tidak mengalami kesulitan. Seluruh kegiatan perbaikan dilakukan di bengkel dan oleh personil PRSG. Waktu pelaksanaan kegiatan perbaikan dilakukan tanggal 26 Maret sid II April 2008, disesuaikan dengan 380 ISSN 1410 - 8178 Hendra Prasetya, dkk.

Upload: phamdung

Post on 23-Feb-2018

220 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

PROSIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR

Pusat Teknologi Akselerator dan Proses BahanYogyakarta, 28 Agustus 2008

PER BAlKAN SISTEM PENANGKAP BOLA SPONGE PEMBERSIHMEKANIK PENUKAR PANAS RSG-GAS PAH 01 AT 01

Hendra Prasetya, Bambang Murjati, Amril, HarsonoPRSG - BATAN, Kawasan Puspiptek, Serpong, Tangerang

ABSTRAK

PERBAIKAN SISTEM PENANGKAP BOLA SPONGE PEMBERSIH MEKANIKPENUKAR PANAS RSG-GAS PAH 01 AT of. Dalam rangka pengembalian fungsisistem penangkap bola sponge pembersih mekanik penukar panas RSG-GAS diPusat Reaktor Serba Guna Serpong, telah dilakukan perbaikan sistem tersebut. Untukmerealisasikan perbaikan dibutuhkan plat baja stailes steel ukuran 75 x 50 x 3 mmsatu lembar, plat strip berbentuk segitiga, bahan stainless steel dengan ukuran 7,5 x3,5 x 1 mm, sepanjang 25 m, plat strip stainless steel ukuran 4,2 x 8 mm sepanjang15 m dan plat SS ukuran 500 x 750 x 3 mm sati lembar. Hasil perbaikan yangdiperoleh adalah bahwa kemampuan penengkapan bola sponge untuk didistribusikankembali ke sistem pendingin sekunder dapat dipertahankan sesuai rancangan.Kata kunci: bola sponge, plat strip dan pembersih mekanik

ABSTRACT

REPAIRING OF SPONGE BALLS CAPTURE OF RSG-GAS HEA T EXCHANGERMECHANICAL CLEANING SYSTEM PAH 01 AT 01. Based to the planning torefungtionization of the sponge balls capture of RSG-GAS heat exchanger mechanicalcleaning system, the repairing of the system mentioned above have been done in thecenter of Multi Purpose Reactor in Serpong. To realized the repair required a sheet ofsatiless steel plate with the size 75 x 50 x 3 mm, 25 m in length of stailess steeltriangle strip plat with the dimention 7,5 x 3,5 x 1 mm and 15 m in length of stainlesssteel strip plat with the dimention 4,2 x 8 mm. The result of repair obtained that abilityof the sponge balls capture to be re-distributed to secondary cooling system can bedefended according to the design.Key words: sponge balls, strip plat and mechanical cleaning

PENDAHULUAN

Penangkap bola sponge PAH 01 AT 01merupakan komponen penting dari sistempembersih mekanik penukar panas RSG-GAS.Sistem ini berfungsi untuk menjaring danmengarahkan bola sponge kembali ke sistempembersih mekanik setelah selesai melakukanfungsi pembersihan pipa-pipa penukar panas RSG­GAS. Mengacu pada Permintaan Perbaikan dan IjinKerja (PPIK) No. 217.01,SR.07[1J, tertanggal 03-12­2007 diketahui bahwa sistem penangkap bolasponge pembersih mekanik penukar panas RSG­GAS ini gagal melakukan fungsinya. Setelahdilakukan evaluasi, ditemukan penyebab kegagalanadalah akibat terjadinya kerusakan pada komponen .penangkap bola sponge tersebut, yaitu patahnya

beberapa elemen kisi-kisi saringan penangkap bolasponge. Untuk mengembalikan fungsinya ke bentuksemula telah dilakukan perbaikan dengan caramenggantielemen-elemen yang rusak tersebutdengan bahan yang baru. Perbaikan dilakukan

dengan cara mengadopsi bentuk yang asli agardapat berfungsi sesuai dengan rancangan awalnya.Bahan yang digunakan sebagai bahan penggantidisesuaikan dengan bahan yang lama yaitu daribahan baja tahan karat (stailess steel). Hal ini

dimaksudkan agar dalam melakukan pengelasanpada proses penyambungan tidak mengalamikesulitan.

Seluruh kegiatan perbaikan dilakukan dibengkel dan oleh personil PRSG. Waktupelaksanaan kegiatan perbaikan dilakukan tanggal26 Maret sid I I April 2008, disesuaikan dengan

380 ISSN 1410 - 8178 Hendra Prasetya, dkk.

PROSIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR

Pusat Teknologi Akselerator don Proses BahanYogvakarta, 28 Agustus 2008

P AUNG KJSI·KJSI

4.2

-~

jadual operasi reaktor agar kegiatan operasi reaktor

tidak terganggu[2]. Dengan perbaikan yangdilakukan diharapkan sistem penangkap bolasponge pembersih mekanik penukar panas RSG­GAS ini dapat berfungsi kembali sesuai rancangan

dan pembersihan pipa-pipa penukar panas RSG­GAS dapat terlaksana dengan baik. Dengandemikian proses perpindahan panas dari sistempendingin primer ke sistem pendingin sekunderdapat berlangsung dengan lebih baik.

TEORI

Parameter yang dibutuhkan dalam

perbaikan sistem penangkap bola sponge pembersihmekanik penukar panas RSG-GAS ini adalahparameter dari komponen penangkap bola spongeitu sendiri berupa dimensi elemen-elemen yangmengalami kerusakan tersebut seperti yangditunjukkan pada Gambar 1[3] berikut.

K!SI-KJSI

TAMPAKATAS ~"

[2] 3,5 t"OO~M

Gambar 1. Bentuk konstruksi penangkap bolasponge

Dari Gambar 1 diatas terlihat bahwa kisi­

kisi sistem penangkap bola sponge terbuat dari platstrip berbentuk segitiga, dengan ukuran 3,5 x 7,5 x1 mm, palang kisi-kisi terbuat dari plat strip persegipanjang dengan ukuran 4,2 x 8 mm. Sedangkankerangka luar terbuat dari plat dengan ukuran 3 x 50mm. Semua bahan yang dibutuhkan adalah StailesSteel, yang disesuaikan dengan kriteria desain awal.

Untuk melakukan perbaikan, sistempenangkap bola sponge ini dilepas dari strainer,untuk selanjutnya dilakukan pergantian elemenpada bagian yang mengalal11i kerusakan. Sistempenyambungan yang digunakan adalah pengelasandengan Gas tungsten arc welding (GTA W). Denganseluruh ketentuan di atas, proses perbaikan telahdapat dilakukan.

METODE DAN TAT A KERJA PERBAIKAN

Metode perbaikan dilakukan dengantahapan-tahapan sebagai berikut[4J:

I. Membuat pola bagian kerangka yang rusak2. Melepaskan elemen-eIemen yang rusak

3. Menentukan kebutuhan bahan

4. Melakukan pergantian elemen yang rusak.5. Perakitan komponen.

6. Pelaksanaan instalasi atau pemasangankembali.

Membuat pol a kerangka bagian yang rusak

Mengingat sistem penangkap bola spongesistem pembersih mekanik penukar panas RSG­GAS ini adalah suatu peralatan yang sifatnya rum itdan menuntut pekerjaan yang sangat teliti, makakegiatan pabrikasi diawali dengan membuat pol akerangka dasar mengikuti bentuk yang asli padasaat peralatan ini masih terpasang padadudukannya, seperti terlihat pada Gambar 1[5J

berikut.

Gambar 1. Sistem penangkap bola sponge yangrusak di dalam strainer

Pembuatan pola kerangka dasar dilakukandengan cara menempelkan bahan pola yang terbuatdari karton pada bagian yang rusak dan dibantu olehbentuk jejak kerangka saringan yang membekaspada strainer. Pol a ini digunakan sebagai bahanacuan dalam membuat bentuk kerangka luar yang

patah, sehingga bentuk saringan dapat dibuat sarnadengan bentuk yang asli sesuai dengan rancanganawal. Bagian kerangka yang dibuat disambungkanpada bagian kerangka yang tertinggal saat saringanmasih terikat dengan strainer, dengan carapenyambungan las titik. Hal ini dimaksudkan agarbentuk kerangka tidak mengalami perubahan dandapat terpasang dengan baik pada posisi sepertirancangan awal, serta tidak mengakibatkanpemborosan bahan dan waktu pabrikasi.

Melepaskan elemen-elemen yang rusak

Untuk melakukan pabrikasi perbaikan,sistem penangkap bola sponge pembersih mekanikpenukar panas RSG-GAS ini terlebih dahuludilepaskan dari kupingan pengikat saringan yangmenempel pada As roda penggerak. Hal inidimaksudkan agar pelaksanaan pembongkaran

Hendra Prasetya, dkk. ISSN 1410 - 8178 381

PROSIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR

Pusat Teknologi Akselerator dan ProsesBahanYogyakarta, 28 Agustus 2008

elemen-elemen yang rusak dapat dilakukan denganmudah di luar strainer. Untuk melepaskan saringanini dari dudukannya, dilakukan dengan caramelepaskan seluruh baut pengikat agar saringandapat ditarik keluar. seperti ditunjukkan padaGambar 2.

Gambar 2. Baut pengikat yang dilepas

Setelah saringan dibongkar dari strainer,lepaskan setiap bagian dari komponen yangmungkin dilepaskan jika sistem sambungannyatidak permanen (dapat dilepaskan), sepertiditunjukkan pada Gambar 3.

Gambar 3. Elemen sistem penangkap bola spongeyang di lepas satu persatu

Dengan terpisahnya setiap bagian darikomponen saringan, maka perbaikan setiap bagiandari komponen yang rusak dapat lebih mudahdilakukan.

Menentukan kebutuhan bahan

Setelah setiap bagian dari komponensaringan terpisah satu sama lair., kebutuhan bahan

yang diperlukan untuk perbaikan sistem penangkapbola sponge ini dapat ditentukan. Kebutuhan bahanditentukan dengan cara melakukan pengukuranlangsung pada panjang palang dan kisi terpasang.Perhitungan jumlah bahan yang diperlukan untukpengganti elemen yang rusak dilakukan berdasarkanhasil pengukuran. Selain bahan pengganti, jugadiperlukan peralatan proses berupa peralatan potongdan bahan pakai habis. Adapun kebutuhan bahanyang diperlukan ditunjukkan pada Tabel ].

Dengan tersedianya bahan dan alat yangdiperlukan seperti diuraikan pad a Tabel 1 di atas,perbaikan sistem penangkap bola sponge pembersih

mekanik penukar panas RSG-GAS ini telah dapatdilaksanakan.

Jumlah

xIi 25m

2

345

6789

Melakukan pergantian elemen yang rusakDengan tersedianya bahan yang diperlukan

untuk perbaikan sistem penangkap bola spongepembersih mekanik penukar panas RSG-GAS ini,maka perbaikan sudah dapat dimulai. Perbaikandiawali dengan pengelasan penuh padapenyambungan kerangka saringan, seperti yangditunjukkan pada Gamabar 3 a. Bagian yang rusakdari kerangka telah dibentuk mengikuti pola yangsudah dibuat. Penyambungan dilakukan denganpengelasan titik, sehingga bagian yang ditambahkandengan yang sudah ada tersambung menjadi satu,seperti yang ditunjukkan pada gambar 4.

Gambar 4. Kerangka saringan Gambar 5. Kisitengah

Setelah kerangka selesai diperbaiki,dilanjutkan dengan perbaikan kisi. Perbaikan kisiyang terpasang pada kerangka luar dan tengahdilakukan dengan diawali pemasangan palangpenahan, diikuti dengan pemasangan elemen kisi,seperti ditunjukkan pada Gambar 5. Jarak antar kisidibuat sarna dengan kisi yang sudah ada atau yangtidak mengalami kerusakan. Agar permukaan kisiyang baru dengan yang sudah ada merata pada satu

permukaan datar, pada bagian atas palang dibuatalur secukupnya, sehingga sebagian daripenampang kisi masuk pada palang. Untukmengikat kisi pad a palang, dilakukan pengelasanpada sisi kiri dan kanan setiap perpotongan kisidengan palang.

382 ISSN 1410 - 8178 Hendra Prasetya, dkk.

PROSIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR

Pusat Teknologi Akselerator don Proses BahanYogyakarta, 28 Agustus 2008

Gambar 7.Skets pengangkatan strainer

Gantungkan krane pada sling, perhatikankeakuratan pengikatannya agar tidak lepas;Pasang kait krane pada sling yang telahdibelitkan pada pipa yang terpasang padabagian atas;Pasang sling kain pada kupingan strainer, ikatkedua ujungnya dengan baut penahan padakupingan yang tersedia.Angkat strainer dengan menggunakan kranesecara perlahan hingga mencapai posisi angkatmaksimum.Karena jarak pipa yang berada pada bagianatas dan pipa pendingin sekunder tempatstrainer dipasang sangat dekat, makapengangkatan strainer dilanjutkan denganmenggunakan dua unit trackle, sepertiditunjukkan pada Gambar 8.

Chainblock

Rantai Chain

block

Pipa di ata,strainer

PERAKITAN KOMPONEN

Setelah perbaikan kerangka dan kisisaringan selesai dilakukan, selanjutnya dilakukanperakitan kembali setiap bagian yang dilepas. Halini dimaksudkan agar saringan yang sudahdiperbaiki kembali menyatu seperti bentuk semula.Semua sambungan las diperiksa kembali agarjangan ada yang belum sempuma. Sambungan bautmur diikat kembali dan dikencangkan secukupnya.Jika semua bagian yang dilepas telah menyatukembali dalam keadaan baik, selanjutnya saringanini dipasang kembali pada dudukannya di dalamstrainer. Letak saringan yang barn diperbaiki diatursupaya berada pada posisi awal. Pengaturandilakukan dengan cara mengepaskan ujung saringanpada jejak yang ada pada pipa strainer. Jika posisisaringan telah berada pada posisi awal, semua bautpengikat di kencangkan secukupnya secarabersilangan. Jika pengencangan baut pengikat telahselesai dilakukan, maka strainer dengan saringanyang terpasang siap dipasang kembali padabentangan pipa sekunder, seperti ditunjukkan padGambar 6.•

Gambar 6. Rakitan saringan pada strainer setelahperbaikan

3.

4.

5.

6.

7.

Plpa diatas

I

/--; .-----=--~;-.J.- Stramer

I Katup isola"

I.\--- - -

Pipa p endinginekunde r

Lantai

Pipa pendingmsekunder

l_L_

INST ALASI

Setelah sistem penangkap bola spongeterpasang kembali pada strainer, tahapanselanjutnya adalah pemasangan kembali strainerpada bentangan pipa pendingin sekunder.Pemasangan ini dilakukan dengan tahapan-tahapansebagai berikut.I . Bawa strainer ke lokasi dimana strainer

tersebut akan dipasang;2. Pasang sling pada pipa yang terdapat pada

bagian atas pipa dimana strainer akandipasang kembali, seperti yang diperlihatkanpada Gambar 7 berikut.

sanngan

Gambar 8. Pengangkatan dengan Chain block

8. Angkat strainer dengan menggerakkan keduaunit chain block secara bersamaan, hinggasejajar dengan pipa pendingin sekunder.

9. Setelah strainer sejajar dengan pipa pendinginsekunder, pasang seal pada kedua ujungstrainer.

10. Pasang baut mur pengikat pada bagian ataskeduaflens, dan dikuti dengan baut mur yanglain.

Hendra Prasetya, dkk. ISSN 1410 - 8178 383

PROSIDING SEMINARPENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR

Pusat Teknologi Akselerator don Proses BahanVogyakarta, 29 Agustus 2008

II. Kencangkan baut mur secara bersilangan,sehingga tekanan pada seal merata pada semuasisi.

12. Lepaskan kedua unit chain block dan slingnya.13. Pemasangan selesai.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Dari kegiatan perbaikan sistem penangkapbola sponge pembersih mekanik penukar panasRSG-GAS yang dikemukakan, dilakukanpenggantian bahan pada bagian yang rusak(kerangka, palang dan kisi saringan). Penggantiankerangka dilakukan pada saat sistem penangkapbola sponge pembersih mekanik penukar panasRSG-GAS tersebut masih terpasang pada strainer.Hal ini dimaksudkan untuk menghindari terjadinyaperubahan bentuk yang dapat mengakibatkanpemborosan waktu dan bahan yang digunakan.Sedangkan penggantian palang dan kisi dilakukansetelah setiap komponen dibongkar dari strainer.Bahan pengganti dibuat dari bahan yang samadengan bahan yang asli, terbuat dari baja tahankarat atau Stainles steel. Untuk menyambung bahanpengganti dengan bahan yang asli yang masih layakdipakai, digunakan sistem sambungan las denganmetode Gas Tungsten Arc Welding (GTAW).Pengelasan dilakukan pada semua titik perpotonganantara kerangka, palang penahan dan kisi mengikutipola penyambungan yang lama. Karena caraperbaikan yang dilakukan adalah cara perbaikanadopsi, sehingga bentuk sistem penangkap bolasponge pembersih mekanik penukar panas RSG­GAS ini tidak mengalami perubahan bentuk daribentuk aslinya. Dengan perbaikan yang dilakukandiharapkan fungsi dari sistem penangkap bolasponge yang bam sarna dengan fungsi padarancangan awalnya.

KESIMPULAN

Dengan selesainya perbaikan sistempenangkap bola sponge pembersih mekanik penukar

panas RSG-GAS ini maka dapat disimpulkanbahwa :

I. Sistem penengkap bola sponge pembersih

mekanik penukar panas RSG-GAS yang baruini dapat menjamin pengembalian bola spongeke sistem pendingin sekunder untukmelakukan tugasnya.

2. Perbaikan sistem penangkap bola spongepembersih mekanik penukar panas RSG-GASini dapat menjamin nilai koefisienperpindahan panas dari penukar panas RSG­GAS sesuai dengan rancangan awal.

3. Efisiensi penggunaan bola sponge dapatdipertahankan.

DAFTAR PUSTAKA

I. PURYONO, Permintaan Perbaikan dan IjinKerja (PPIK) No. 217.01,SR.07, Pusat Reaktor

Serba Guna, Serpong 03 Maret 20072. ANONIMOUS, Operation and Maintenance

Schedule For RSG-GAS FY 2008, PRSG­

BAT AN, Serpong 2008.3. ANONIMOUS, On Line Cleaning System Data

sheet, Ident Number No.2 lId GEA-EST GEA

Energiesystenteccnik GmbH, West Germany,1985

4. DJARUDDIN HASIBUAN, Prosedur Pebrikasi

dan Instalasi Perbaikan Sistem Pe;1angkap BolaSponge Pembersih Mekanik Penukar Panas

RSG-GAS, PRSG-BA TAN, Serpong 2008.5. DJARUDDIN HASIBUAN, Laporan

Pengumpulan Data Primer Perbaikan SistemPenangkap Bola Sponge Pembersih MekanikPenukar Panas RSG-GAS, PRSG-BATAN,Serpong 2008.

384 ISSN 1410 - 8178 Hendra Prasetya, dkk.