peningkatan minat belajar ipae-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · dari hasil angket...

122
1 PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL BERBASIS YOUTUBE MATERI LAPISAN BUMI PADA PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 1 KALIWUNGU KABUPATEN KUDUS TAHUN PELAJARAN 2018/2019 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh : ADE SAFITRI NIM : 23060150048 PROGRAM STUDI TADRIS ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA 2019

Upload: others

Post on 28-Oct-2020

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

1

PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPA

DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL

BERBASIS YOUTUBE MATERI LAPISAN BUMI

PADA PESERTA DIDIK KELAS VII

SMP NEGERI 1 KALIWUNGU

KABUPATEN KUDUS TAHUN PELAJARAN 2018/2019

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh :

ADE SAFITRI

NIM : 23060150048

PROGRAM STUDI TADRIS ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2019

Page 2: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

ii

Page 3: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

iii

PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPA

DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL

BERBASIS YOUTUBE MATERI LAPISAN BUMI

PADA PESERTA DIDIK KELAS VII

SMP NEGERI 1 KALIWUNGU

KABUPATEN KUDUS TAHUN PELAJARAN 2018/2019

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat guna Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh :

ADE SAFITRI

NIM : 23060150048

PROGRAM STUDI TADRIS ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2019

Page 4: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

iv

Page 5: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

v

Page 6: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

vi

Page 7: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

vii

MOTO

(Quran 3: 54) خير الماكرين و� ومكروا ومكر �

“Orang-orang kafir itu membuat tipu daya, dan Allah membalas tipu daya

mereka itu. Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya.”

今 ここで 限界を 越える

Page 8: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

viii

PERSEMBAHAN

1. Saya sangat berterima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa yang mana telah

memberikan his grace dan kesehatan yang tak terhingga sehingga peneliti

dapat menyelesaikan skripsi ini.

2. Sebelum saya berterima kasih kepada keluarga saya, saya sangat berterima

kasih terhadap diri saya sendiri yang tidak menyerah menjalani hidup,

sehingga saya masih bisa menyelesaikan skripsi saya.

3. Saya sangat berterima kasih kepada kedua orang tua saya dan keluarga besar

saya yang tak jemu-jemu merapalkan doa kepada saya. Sungguh! Terima

kasih banyak, mungkin kata terima kasih saja tidak cukup, semoga kebaikan

dan doa kalian diganti dengan hal yang setimpal. I love you 3000.

4. Untuk sahabat-sahabat saya, entah itu sahabat satu kampus, sahabat masa

SMA, sahabat sekaligus tetangga, dan sahabat-sahabat internet saya yang tak

dapat saya sebutkan satu per satu di sini.Terima kasih sudah menyemangati

saya hingga saya berada pada tahapan ini dalam hidup. Terima kasih banyak

telah membuat saya tersenyum dan tertawa lepas ketika saya benar-benar lagi

diambang batas, kalian yang terbaik, terima kasih mau bertahan di samping

saya sekalipun kalian tahu kalau saya macam ini. Semoga persahabatan kita

tidak mengenal batas waktu, untuk sahabat internet saya, semoga kita lekas

ketemu!

5. Untuk teman seperjuangan Tadris IPA, terima kasih banyak atsa waktu demi

waktu yang dilalui selama 4 tahun. Saya tahu saya tak bisa jadi teman yang

baik buat kalian semua. Maaf juga buat orang-orang yang mencoba untuk

berkomunikasi dengan saya dan menyadari skill komunikasi saya setara

dengan sepotong roti (‘: tapi mengenal sifat-sifat kalian yang beragam

membuat saya kaya akan pengalaman. Hope this won’t end up in a word

“friendship”, but “family” instead even our path no longer in the same way

anymore this time.

6. Sahabat PPL saya! Mbak Aufi, mbak Intan, mbak Yani, mbak Ani, mbak

Isna, mbak Putri, mbak Aini, mbak Anis, mas Burhan, Riski, and Hammy

terima kasih banyak atas pengalaman yang diberikan kepada saya. Juga

Page 9: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

ix

terima kasih banyak kepada murid-murid saya di sini, terima kasih sudah

berpartisipasi mewarnai perjalanan saya. Tak lupa guru-gurunya juga, terima

kasih telah memandu saya sehingga saya bisa jadi guru yang lebih baik lagi

ke depannya.

7. My fellow KKN team! Mbak Intan, mbak Erlina, mbak Suci, mbak Renita,

mbak Farida, Tholib, and Lukman terima kasih atas pengertian akan

kebiasaan dan sifat saya, terima kasih banyak buat pengalaman hidupnya juga,

semoga kita masih dapat bertemu.

8. Terakhir untuk semua penyanyi, bands, TV Shows, movies, animes, mangas,

artists, actors, and fanficsdi luar sana, terima kasih banyak telah menciptakan

sebuah maha karya yang indah luar biasa! Saya tidak bisa menyebutkan satu

persatu di sini karna saya pikir nanti skripsi saya isinya hanya persembahan

saja:D Saya sungguh berterima kasih telah menemukan kalian! Sekali lagi

terima kasih banyak, it’s really supporting me. Terima kasih juga karena

kalian saya lulus di beberapa matkul (‘:Don’t stop creating what you really

want to create, just unleash your imagination!

Page 10: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-NYA

sehingga penelitian skripsi yang berjudul “Peningkatan Minat Belajar IPA Peserta

didik dengan Menggunakan Media Audiovisual Berbasis YouTube Materi

Lapisan Bumi SMP N 1 Kaliwungu Tahun Pelajaran 2018/2019” ini dapat

terselesaikan, yang mana skripsi ini merupakan tugas dan syarat yang wajib

dipenuhi guna memperoleh gelar kesarjanaan Tadris Ilmu Pengetahuan Alam

IAIN Salatiga.

Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita,

Nabi Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari zaman jahiliyah menuju

zaman yang banyak ilmu ini.

Tentu, penulisan skripsi tidak akan berjalan dengan semestinya tanpa

dorongan, bimbingan, dan bantuan dari berbagai pihak, baik secara langsung

maupun tidak langsung. Khususnya kepada:

1. Rektor IAIN Salatiga, Prof. Dr. Zakiyudin Baidhowi, M.Pd.

2. Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Prof. Dr. Mansur, M.Ag.

3. Ketua program studi Tadris Ilmu Pengetahuan Alam, Ibu Dr. Eni

Titikusumawati, M.Pd.

4. Bapak Dr. Budiyono Saputro, M.Pd selaku Ketua Jurusan Tadris Ilmu

Pengetahuan Alam periode 2015 – 2019.

5. Dosen pembimbing akademik, Ibu Anggun Zuhaida, M.Pd.

6. Dosen pembimbing skripsi, Bapak Roko Patria Jati, M.Pd.

Page 11: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

xi

7. Bapak dan Ibu dosen serta staf karyawan di lingkungan jurusan Tadris Ilmu

Pengetahuan Alam.

8. Bapak dan Ibu dosen yang telah membekali dan membagi ilmu

pengetahuannya kepada peneliti.

9. Bapak (Ali) dan Ibu tercinta (Dewi), serta adik (Aldi)

10. Kepala SMP N 1 Kaliwungu Kudus, guru, karyawan, serta peserta didik yang

telah berkenan membantu dan memberikan data kepada peneliti untuk

menyelesaikan skripsi ini.

11. Semua pihak yang tidak dapat peneliti sebutkan satu persatu yang telah

membantu penulisan skirpsi ini.

Atas jasa yang mereka berikan, peneliti hanya dapat memanjatkan doa

semoga amal mereka mendapatkan balasan yang setimpal. Peneliti dalam hal ini

juga mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk menyempurnakan

skripsi ini. Dan peneliti juga berharap semoga penelitian ini dapat bermanfaat bagi

siapapun yang membacanya.

Kudus, 15 Juli 2019

Peneliti

Page 12: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL LUAR ........................................................................ i

LOGO IAIN SALATIGA ................................................................................ ii

HALAMAN SAMPUL DALAM .................................................................... iii

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING .................................................. iv

HALAMAN PENGESAHAN KELULUSAN ................................................. v

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN .................................. vi

HALAMAN MOTO ........................................................................................ vii

HALAMAN PERSEMBAHAN ...................................................................... viii

KATA PENGANTAR ..................................................................................... x

DAFTAR ISI .................................................................................................... xii

DAFTAR TABEL ............................................................................................ xiii

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xvi

ABSTRAK ....................................................................................................... xvii

BAB I: PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ..................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................ 5

C. Tujuan Penelitian ................................................................................. 6

D. Manfaat ................................................................................................ 6

E. Definisi Operasional............................................................................. 7

F. Hipotesis dan Indikator Keberhasilan .................................................. 9

G. Metode Penelitian................................................................................. 9

Page 13: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

xiii

H. Sistematika Penulisan .......................................................................... 19

BAB II: LANDASAN TEORI

A. Kajian Teori ......................................................................................... 20

B. Kajian Pustaka ...................................................................................... 33

BAB III: PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Deskripsi Pelaksanaan Siklus I ............................................................ 36

B. Deskripsi Pelaksanaan Siklus II ........................................................... 39

BAB IV: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian .................................................................................... 43

B. Pembahasan .......................................................................................... 59

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan .......................................................................................... 63

B. Saran ..................................................................................................... 63

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 65

LAMPIRAN ..................................................................................................... 67

RIWAYAT HIDUP .......................................................................................... 105

Page 14: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Lembar Observasi Guru ................................................................... 14

Tabel 1.2 Lembar Observasi Peserta Didik...................................................... 14

Tabel 1.3 Kisi-kisi Angket Minat Belajar Peserta Didik ................................. 16

Tabel 1.4 Pedoman Pengkategorian ................................................................. 18

Tabel 1.5 Kriteria Minat Belajar Peserta Didik ............................................... 18

Tabel 4.1 Hasil Observasi Siklus I ................................................................... 44

Tabel 4.2 Tabel Distribusi Frekuensi Hasil Angket Minat Peserta Didik

Siklus I ............................................................................................. 45

Tabe 4.3 Klasifikaasi Hasil Angket Minat Peserta Didik Siklus I ................... 47

Tabel 4.4 Kriteria Penilaian ............................................................................. 49

Tabel 4.5 Hasil Observasi Siklus II ................................................................. 52

Tabel 4.6 Tabel Distribusi Frekuensi Hasil Angket Minat Peserta Didik

Siklus II ............................................................................................ 53

Tabel 4.7 Klasifikasi Hasil Angket Minat Peserta Didik Siklus II .................. 56

Tabel 4.10 Kriteria Penliaian ........................................................................... 57

Page 15: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Empat Langkah Tindakan PTK .................................................... 10

Gambar 2.1 Screenshot Media Animasi Audiovisual Materi Lapisan Bumi ... 28

Gambar 2.2 Screenshot Media Animasi Audiovisual Materi lapisan Bumi

Subtema Atmosfer ........................................................................ 29

Gambar 4.1 Tabel Hasil Angket Minat Peserta Didik Siklus I ........................

Gambar 4.2 Histogram Hasil Angket Minat Belajar ........................................ 46

Gambar 4.3 Pie Chart Hasil Angket Minat Belajar Siklus I ........................... 48

Gambar 4.4 Tabel Hasil Angket Minat Peserta Didik Siklus II .......................

Gambar 4.5 Histogram Hasil Angket Minat Belajar Siklus II ......................... 54

Gambar 4.6 Pie Chart Hasil Angket Minat Belajar Siklus II .......................... 56

Page 16: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Angket Penelitian ........................................................................ 68

Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Lapisan Bumi.......... 72

Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Atmosfir .................. 82

Lampiran 4. Gambar 4.1 Hasil Penilaian Angket Siklus I ............................... 93

Lampiran 5. Gambar 4.2 Hasil Penilaian Angket Siklus II.............................. 94

Log Book Penelitian ......................................................................................... 95

Lembar Konsultasi ........................................................................................... 96

Permohonan Izin .............................................................................................. 97

Daftar Nilai SKK.............................................................................................. 98

Surat Keterangan .............................................................................................. 100

Dokumentasi Foto ............................................................................................ 101

Hasil Angket ................................................................................................... 102

Hasil Lembar Observasi ................................................................................... 104

Page 17: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

xvii

ABSTRAK

Ade Safitri. 2019. Peningkatan Minat Belajar dengan Menggunakan Media

Audiovisual Berbasis Youtube Materi Lapisan Bumi pada Peserta Didik

Kelas VII SMP Negeri 1 Kaliwungu Kudus Tahun Pelajaran 2018/2019.

Skripsi, Program Studi Tadris Ilmu Pengetahuan Alam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan.. Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Roko Patria Jati, M.Pd.

Kata Kunci: Media Animasi Audiovisual; Peningkatan Minat Belajar

Jenis penelitian adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan menggunakan media animasi audiovisual. Tahapan penelitian tindakan yang digunakan terdapat empat tahapan, yaitu: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) pengamatan, dan (4) refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah, observasi, angket atau kuisioner, dan dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan meliputi silabus, RPP, pedoman dokumentasi, lembar observasi, angket. Penelitian ini dilakukan di SMP N 1 Kaliwungu, Kudus, pada peserta didik kelas VII dengan jumlah peserta didik 31 orang.

Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap putarannya. Pada siklus I hasil angket minat belajar yang disebarkan bernilai sebesar 65% yang termasuk ke dalam kriteria minat beajar tinggi dan di siklus dua hasil angket minat belajar bernilai sebesar 94% yang termasuk ke dalam kriteria minat belajar yang tinggi. Berdasarkan hasil tersebut, maka siklus dapat dihentikan karena sudah mencapai indikator keberhasilan, yakni 80% peserta didik memperoleh skor minat belajar dalam kriteria tinggi. Adapun kendala yang terjadi pada siklus 1 ini adalah pada pemilihan media audiovisual dan juga kurang efektifnya guru dalam pengkoordinasian kelas.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan media audiovisual dapat meningkatkan minat belajar peserta didik pada materi lapisan bumi.

Page 18: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

1

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Undang-Undang No. 20 tahun 2003 pasal 3 tentang Sistem Pendidikan

Nasional (Sisdiknas) menegaskan, “Pendidikan nasional berfungsi

mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa

yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan

untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang

beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,

berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis

serta bertanggung jawab”.

Salah satu faktor yang memengaruhi apakah ilmu itu dapat dipahami oleh

peserta didik dalam mempelajari suatu ilmu adalah dengan adanya minat

yang ada dalam peserta didik. Minat sendiri menurut Kamus Besar Bahasa

Indonesia (2007) adalah “kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu

gairah atau keinginan”. Jadi dapat dikatakan bahwa minat adalah salah satu

komponen penting yang harus ada dalam suatu pembelajaran agar

pembelajaran dapat berjalan sesuai standar kompetensi pecapaian.

Sementara itu masih banyak guru yang mengesampingkan komponen

“minat” ini. Sehingga banyak peserta didik yang belajar tanpa disertai minat

yang tinggi yang berdampak pada hasil belajar peserta didik.Minat menjadi

salah satu faktor memengaruhi belajar, menurut Muhibbin (2010: 129) faktor-

faktor yang memengaruhi belajar peserta didik dibedakan menjadi 3 macam,

Page 19: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

2

yakni, faktor internal (faktor dari dalam peserta didik), adalah keadaan atau

kondisi jasmani dan rohani peserta didik. Dalam faktor internal ini dibedakan

lagi menjadi dua aspek, aspek fisiologi (yang bersifat jasmaniah) dan aspek

psikologi (yang bersifat rohaniah). Adapun faktor rohaniah yang pada

umumnya dipandang esensial itu ada: tingkat kecerdasan, sikap peserta didik,

bakat peserta didik, minat peserta didik, dan motivasi peserta didik. Faktor

yang kedua adalah faktor eksternal (faktor dari luar peserta didik), yakni

kondisi lingkungan di sekitar peserta didik. Dan faktor yang ketiga adalah

faktor pendekatan belajar (Approach to Learning), yakni jenis upaya belajar

peserta didik yang meliputi strategi dan metode yang digunakan peserta didik

melakukan kegiatan memperlajari materi-materi pelajaran.

Berdasarkan observasi yang telah dilakukan oleh peneliti pada tanggal 20

Maret 2019 serta wawancara guru di SMP N 1 Kaliwungu, Kecamatan

Kaliwungu, Kabupaten Kudus, peneliti menemukan beberapa pokok

permasalahan yang terjadi dalam kegiatan belajar mengajar. Berikut ini

permasalahan yang ditemukan peneliti, pertama, kurangnya perhatian peserta

didik terhadap guru yang sedang menjelaskan materi. Hal tersebut terlihat

bahwa beberapa peserta didik sibuk dengan kegiatannya sendiri meskipun

sudah ada peneguran dari guru.Kedua, kurang tertariknya peserta didik

terhadap media yang dibawakan oleh guru.Ketiga, adanya dominasi peserta

didik aktif, maksudnya dalam kegiatan belajar mengajar, hanya peserta didik

tertentu saja yang mau ikut berpartisipasi dalam pembelajaran. Sedangkan

sebagian yang lain hanya akan ikut jika ditunjuk oleh guru.

Page 20: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

3

Berdasarkan beberapa permasalahan di atas, peneliti melihat lagi

bagaimana cara guru tersebut menyampaikan informasi kepada peserta didik.

Komunikasi yang dilakukan guru pada waktu itu terlihat sangat monoton,

karena guru hanya menyampaikan materi melalui cara ceramah dan juga

sedikit demonstrasi. Karena hal tersebut, peneliti memiliki gagasan dengan

media apa yang sepatutnya diterapkan dalam kegiatan belajar mengajar,

sehingga guru dapat menarik perhatian peserta didik dan juga media yang

cocok untuk peran komunikasi timbal balik dengan peserta didik.Dipiliah

media audiovisual sebagai media pembelajaran dalam penelitian ini.

Bahkan dasar penggunaan media pembelajaran dalam proses kegiatan

belajar mengajar dapat ditemukan dalam Alquran, surah An-Nahl ayat 44,

yaitu:

كر لتبين للناس م بر وأنزلنا إليك الذ ل إليهم ولعلهم يتفكرون بالبينات والز ا نز

“Kami turunkan kepadamu Alquran, agar kamu menerangkan pada umat

manusia apa yang telah diturunkan kepada mereka dan supaya mereka

memikirkan”.

Media pembelajaran sendiri menurut Robertus & Kosasih (2007: 10)

“kata media berasal dari bahasa Latin Medius yang secara harfiah berarti

tengah, perantara, atau pengantar. Tetapi secara lebih khusus, pengertian

media dalam proses pembelajaran cenderung diartikan sebagai alat-alat grafis,

fotografis, atau elektronis untuk menangkap, memproses, dan menyusun

kembali informasi visual atau verbal.

Page 21: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

4

Pengertian dari media audiovisual yaitu media yang mempunyai unsur

suara dan unsur gambar. Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih

baik, karena meliputi kedua jenis media auditif (mendengar) dan visual

(melihat). Media audiovisual merupakan sebuah alat bantu audiovisual yang

berarti bahan atau alat yang dipergunakan dalam situasi belajar untuk

membantu tulisan dan kata yang diucapkan dalam menularkan pengetahuan,

sikap, dan ide (Muhson: 2010). Jadi media audiovisual suatu perantara

anatara pengirim dan penerima yang dibentuk dari model-model yang dibuat

secara grafis kemudian digerakkan dan memiliki unsur suara juga unsur

gambar.

Peneliti memilih media audiovisual karena melihat lagi karakteristik

peserta didik yang akan diteliti, yakni peserta didik kelas VII yang mana

peserta didik kelas VII ini masih berada pada masa peralihan dari anak-anak

menuju remaja, dimana media audiovisual masih menjadi daya tarik peserta

didik seusia kelas VII.

Di samping itu media audiovisual bukan merupakan buatan sang peneliti,

melainkan mengambil atau mengunduh secara online karena peneliti merasa

kalau membuat media audiovisual sendiri merasa terlalu berat untuk ukuran

seorang guru. Selain masalah tersebut, peneliti memanfaatkan apa yang

sedang naik daun di kalangan peserta didik generasi milenial ini. Peneliti

berpikir daripada peserta didik menghabiskan waktu luangnya dengan

menonton salah satu web yang berbagi video (YouTube) dengan tontonan

yang kurang bermanfaat, di sini peneliti mencoba membuka cakrawala

Page 22: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

5

peserta didik bahwa youtube tidak hanya berisi tentang hal-hal berupa

hiburan semata, mereka juga dapat terhibur sekaligus belajar. Salah satunya

dengan mengenalkan media audiovisul kepada mereka dengan

menyisipkannya ke dalam media pembelajar sehingga suasana dalam

kegiatan belajar mengajar peserta didik tidak mersa bosan maupun jenuh.

Alasan lainnya mengapa peneliti memilih untuk menggunakan media

audiovisual karena ketika melakukan observasi, peneliti melihat salah seorang

peserta didik tidak mendengarkan apa yang disampaikan oleh guru dan sibuk

menggambari buku tulisnya. Dari sini, peneliti tersadarkan bahwa tidak

semua orang suka pelajaran IPA atau eksak. Ada orang yang suka seni. Jadi

dari sini peneliti berpikir untuk menggabungkan eksak dengan seni dalam

suatu media. Dan dipilihlah media audiovisual ini.

Berdasarkan pemaparan di atas, peneliti merasa perlu untuk melakukan

penelitian mengenai peningkatan minat belajar dengan menggunakan media

audiovisual berbasis YouTube materi lapisan bumi pada peserta didik kelas

VIISMP Negeri 1 Kaliwungu Kabupaen Kudus tahun pelajaran 2018/2019.

Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka peneliti merumuskan

permasalahan pokok sebagai berikut:

Apakah media audiovisual berbasis YouTube dapat meningkatkan minat

belajarmateri lapisan bumi pada peserta didik kelas VII SMP Negeri 1

Kaliwungu Kabupaten Kudus tahun pelajaran 2018/2019?

Page 23: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

6

Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjawab rumusan masalah yang

telah diungkapkan di atas yaitu:

Untuk mengetahui penggunaan media audiovisual berbasis YouTube

terhadap minat belajar peserta didik pada materi lapisan bumi pada peserta

didik kelas VII SMP Negeri 1 Kaliwungu Kabupaten Kudus tahun pelajaran

2018/2019.

Manfaat

Terdapat dua manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini, yaitu

manfaat secara teoritis dan manfaat secara praktis.

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan agar dapat dimanfaatkan untuk

memperkaya khasanah penelitian dibidang pendidikan Ilmu Pengetahuan

Alam dan pendidikan lainnya.

2. Manfaat Praktis

Manfaat praktis dari penelitian ini yaitu:

a. Bagi Sekolah

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sebuah wacana dan

pengetahuan baru kepada peserta didik, guru pendamping, dan

kepala sekolah mengenai media audiovisual berbasis YouTube yang

dapat meningkatkan minat belajar peserta didik.

Page 24: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

7

b. Bagi Mahasiswa

Memberikan pemahaman, pengalaman, dan pengetahuan baru pada

mahasiswa tadris Ilmu Pengetahuan Alam mengenai media

audiovisual berbasis YouTube yang dapat meningkatkan minat

belajar peserta didik.

c. Bagi peneliti

Dapat dijadikan dasar kajian dalam usaha untuk membantu peserta

didik dalam meningkatkan minat belajar, baik di sekolah maupun

diluar sekolah.

Definisi Operasional

1. Minat Belajar

Minat menurut Slameto (2010: 180) merupakan rasa lebih suka dan

rasa keterikatan pada suatu hal atau suatu aktivitas, tanpa ada yang

menyuruh. Dengan sendirinya minat timbul tanpa ada siapa yang

menyuruhnya. Sama halnya dengan yang diungkapkan oleh Muhibbin

(2010: 133) kecenderungan dan kegairahan yang tinggi atau keinginan

yang besar terhadap sesuatu dinamakan dengan minat.

Pada dasarnya minat beajar siswa terdiri dari 3 parameter/penunjuk,

yaitu, perasaan senang/termotivasi dalam kegiatan belajar mengajar,

partisipasi dalam kegiatan belajar mengajar, perhatian dalam kegiatan

belajar mengajar. Parameter tersebut akan digunakan peneliti dalam

merancang dan membuat kisi-kisi angket minat belajar siswa.

Page 25: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

8

2. Media Audiovisual

Media audiovisual adalah media yang mempunyai unsur suara dan

unsur gambar. Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih baik,

karena meliputi kedua jenis media auditif (mendengar) dan visual

(melihat). Media audiovisual merupakan sebuah alat bantu audiovisual

yang berarti bahan atau alat yang dipergunakan dalam situasi belajar

untuk membantu tulisan dan kata yang diucapkan dalam menularkan

pengetahuan, sikap, dan ide (Muhson: 2010).

3. YouTube

YouTube adalah sebuah situs webvideo sharing (berbagi video)

yang populer dimana para pengguna dapat memuat, menonton, dan

berbagi klip video secara gratis. Umumnya video-video di YouTube

adalah video klip, film, TV, serta video buatan para penggunanya sendiri

(Tjanatjantia. Widika, 2013).

4. Lapisan Bumi

Lapisan bumi dibagi menjadi tiga bagian, yaitu, 1) Kerak bumi

(lapisan terluar bumi yang terbagi menjadi duakategori, yaitu kerak

samudra dan kerak benua. Kerak samudra mempunyai ketebalan sekitar

5-10 km sedangkan kerak benua mempunyai ketebalan sekitar 20-70

km).Lapisan ini menjadi tempat tinggal bagiseluruh mahluk hidup.Suhu

dibagian bawah kerak bumi mencapai 1.100 derajat Celcius. 2) Selimut

atau Selubung Mantel (selimut merupakan lapisan yang terletak di bawah

lapisan kerak bumi. Tebal selimut bumi mencapai 2.900 km dan

Page 26: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

9

merupakan lapisan batuan padat.) Suhu di bagian bawah selimut bumi

mencapai 3.000 derajat Celcius.3) Inti Bumi (Inti bumi terdiri dari

material cair, dengan penyusun utama logam besi(90%), nikel (8%), dan

lain-lain yang terdapat pada kedalaman 2900–5200 km). Lapisan ini

dibedakan menjadi lapisan inti luar dan lapisan intidalam. Lapisan inti

luar tebalnya sekitar 2.000 km dan terdiri atas besicair yang suhunya

mencapai 2.200oC.

Hipotesis Tindakan dan Indikator Keberhasilan

1. Hipotesis Tindakan

Hipotesis dalam penelitian ini adalah penerapan media audiovisual

dapat meningkatkan minat belajar peserta didik pada materi lapisan bumi.

2. Indikator Keberhasilan

Indikator keberhasilan dalam penelitian ini menurut penelitian

yang relevan (Sulistiyono, Ferry: 2014) adalah 80% peserta didik

memperoleh skor minat belajar dalam kriteria tinggi .

Metode Penelitian

1. Rancangan Penelitian

Rancangan penelitian yang diterapkan dalam penelitian ini adalah

Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

adalah penelitian tindakan (action research) yang dilakukan dengan

tujuan memperbaiki mutu praktik pembelajaran di kelas(Arikunto, 2009:

2)

Page 27: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

10

2. Subjek Penelitian

Subjek yang diteliti adalah peserta didik kelas VII SMP N 1

Kaliwungu, Kota Kudus, Propinsi Jawa Tengah, dengan jumlah peserta

didik 31 orang, dengan perincian 10 peserta didik laki-laki dan 21 peserta

didik perempuan.

Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah penggunaan media

audiovisual untuk meningkatkan minat belajar peserta didik materi

Lapisan Bumi.

3. Langkah-Langkah Penelitian

Ada beberapa ahli yang mengemukakan model penelitian tindakan

dengan bagan yang berbeda, namun secara garis besar terdapat empat

tahapan yang lazim dilalui, yaitu: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3)

pengamatan, dan (4) refleksi. Adapun model dan penjelasan untuk

masing-masing tahap adalah sebagai berikut (Arikunto, 2009: 16):

Gambar 1.1 Empat Langkah Tindakan PTK

(Sumber: Arikunto, 2009: 16)

Page 28: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

11

a. Tahap 1: Menyusun Rancangan Tindakan (Planning)

Dalam tahap ini peneliti menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan,

dimana, oleh siapa, dan bagaimana penelitian itu dilakukan dalam

meningkatkan proses dan hasil pembelajaran dalam kelas.

Dalam tahap menyusun rancangan ini peneliti menentukan titik

atau fokus peristiwa yang perlu mendapatkan perhatian khusus untu

diamaati, kemudian membuat sebuah instrumen pengamatan untuk

membantu peneliti merekam fakta yang terjadi selama tindakan

berlangsung.

b. Tahap 2: Pelaksanaan Tindakan (Acting)

Dalam tahapan pelaksanan tindakan ini merupakan implementasi

atau penerapan isi rancangan di dalam tindakan di kelas.

Hal yang terpenting dalam tahapan ini adalah bahwa guru harus

ingat dan berusaha menaati apa yang ada dalam rancangan, tetapi juga

harus bersifat natural sehingga peserta didik dapat memahami yang

dijelaskan oleh guru.

c. Tahap 3: Pengamatan (Observing)

Pada tahap pengamatan ini dilakukan untuk mengamati serta

mendokumentasikan kejadian-kejadian di dalam kelas yang muncul

akibat dari tindakan yang sudah dilakukan.

Dalam kasus peneliti, pengamatan dilakukan terhadap perilaku

peserta didik dalam kegiatan belajar mengajar dan juga kesesuaian

Page 29: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

12

guru saat membawakan pembelajaran, serta dampak yang timbul

akibat dari penggunaan media audiovisual berbasis YouTube.

d. Tahap 4: Refleksi (Reflecting)

Pada tahap ini kegiatan yang dilakukan untuk mengemukakan

kembali apa yang sudah terjadi. Data-data yang sudah dikumpulkan

lalu dianalisis. Dari hasil analisis tersebt guru dapat merefleksikan diri.

4. Pengumpulan Data

a. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yang digunakan

adalah:

1) Observasi

Pengamatan merupakan kegiatan pemusatan perhatian

terhadap sesuatu objek dengan menggunakan seluruh alat indera

(Arikunto, 2013: 199). Observasi pada penelitian ini digunakan

untuk menggali data melalui pengamatan terhadap keterlaksanaan

penerapan pembelajaran dengan menggunakan media audiovisual

oleh guru dan minat belajar peserta didik.’

2) Angket atau Kuisioner

Angket merupakan sejumlah pertanyaan tertulis yang

digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti

laporan tentang pribadinya, atau hal-hal yang ia ketahui (Arikunto,

2013: 194). Angket dalam penelitian ini dilakukan untuk mengukur

minat belajar peserta didik pada pembelajaran dengan

Page 30: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

13

menggunakan media audiovisual berbasis Youtube dan diisi oleh

peserta didik.

3) Dokumentasi

Dokumentasi, dari asal katanya dokumen, yang artinya

barang-barang tertulis. Di dalam melaksanaan metode dokumentasi,

peneliti menyelidiki benda-benda tertulis seperti buku-buku,

majalah, dokumen, peraturan-peraturan, notulen rapat, catatan

harian, dan sebagainya (Arikunto, 2013: 201)

b. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat pada waktu peneliti menggunakan

sesuatu metode (Arikunto, 2013: 192). Adapun bentuk instrumen yang

digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1) Silabus

Silabus merupakan salah satu produk pengembangan

kurikulum berisikan garis-garis besar materi pelajaran, kegiatan

pembelajaran, dan rancangan penilaian. Dengan kata lain silabus

adalah rencana pembelajaran pada suatu kelompok mata

pelajaran/pada tema tertentu yang mencakup standar kompetensi,

kompetensi dasar, indikator, materi pokok, kegiatan pembelajaran,

penilaian, alokasi waktu, dan sumber/media pembelajaran (Trianto,

2009: 201).

Page 31: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

14

2) RPP

RPP merupakan rencana yang berisi prosedur yang akan

diterapkan dalam proses pembeljaran untuk mencapai suatu

kompetensi dasar yang telah ditetapkan.

3) Pedoman Dokumentasi

Pedoman dokumentasi digunakan sebagai pelengkap data.

4) Lembar Observasi

Lembar observasi digunakan untuk mengamati secara

langsung kegiatan peserta didik serta guru dalam proses kegiatan

belajar mengajar, yang berupa lembar pengamatan peserta didik

dan guru.

Tabel 1.1 Lembar Observasi Guru

LEMBAR OBSERVASI

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Materi : Lapisan Bumi Kelas/Semester : VII/ Genap Pelaksanaan : 21 Maret 2018 Petunjuk:

Isilah sesuai dengan fakta yang ada di lapangan! Hasil Pengamatan

(Sumber: Dokumen peneliti)

Tabel 1.2 Lembar Observasi Peserta Didik

No Indikator Skor

1. Kesiapan peserta didik sebelum proses kegiatan

belajar mengajar berlangsung

Page 32: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

15

2. Perhatian peserta didik saat guru menjelaskan

mengenai materi pembelajaran

3. Peserta didik senang dan ceria

4. Peserta didik tidak berbicara sendiri atau

mengganggu temannya

5. Siswa antusias ingin mengetahui materi

pembelajaran lebih lanjut

Total Skor

Nilai Pengamatan pada Peserta didik

Kategori

5) Angket

Angket adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan

untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan

tentang pribadinya, atau hal-hal yang ia ketahui (Arikunto, 2013:

194).

Untuk mengetahui minat belajar dengan menggunakan

media audiovisual berbasis YouTube, peneliti menggunakan

angket minat akhir yang diberikan pada akhir pembelajaran.

Adapun kisi-kisi angket minat belajar mengacu pada parameter

yang terdapat pada kajian teori pada bab landasan teori. Kisi-kisi

angket yang akan dibuat oleh peneliti adalah sebagai berikut:

Page 33: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

16

Tabel 1.3 Kisi-Kisi Angket Minat Belajar Peserta didik

Parameter Jawaban

Positif

Skor

Jawaban

Jawaban

Negatif

Skor

Jawaban

a. Perasaan

senang/termo

tivasi dalam

kegiatan

belajar

mengajar.

1, 4, 5, 17,

18, 19,

5 SS 11 2 SS

4 S 3 S

3 TS 4 TS

2 STS 5 STS

b. Partisipasi

dalam

pembelajaran

3, 7, 10,

13, 14, 20

5 SS 2 SS

4 S 3 S

3 TS 4 TS

2 STS 5 STS

c. Perhatian/pe

mahaman

dalam

kegiatan

belajar

mengajar.

2, 6, 8, 9,

15, 16,

5 SS 12 2 SS

4 S 3 S

3 TS 4 TS

2 STS 5 STS

(Sumber: diadaptasi dari Sulistiyono)

Page 34: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

17

c. Analisis Data

Analisis data pada penelitian ini dilakukan secara deskriptif, baik

deskriptif kualitatif maupun deskriptif kuantitatif. Tujuan dari analisis

data adalah untuk mendeksripsikn kegiatan peserta didik selama

proses belajar mengajar.

Data yang dianalisis secara deskriptif kualitatif adalah lembar

observasi untuk guru dan hasil wawancara, sedangkan untuk data

yang dianalisis secara kuantitatif adalah angket untuk mengukur minat

belajar peserta didik. Angket minat belajar setiap peserta didik

dihitung melalui tahapan berikut:

Menghitung nilai angket minat belajar peserta didik di setiap

pertemuan.Rumus yang diterpakan dalam mencari rerata nilai minat

belajar diadaptasi dari Anas Sudijono (2017: 85) dengan rumus

sebagai berikut:

MX = ∑��

Keterangan:

MX : Mean

∑�X: Jumlah dari hasil perkalian antara Midpoint dari masing-

masing interval, dengan frekuensinya

N: Number of Cases

Pengklasifikasin kriteria minat belajar peserta didik diadaptasi dari

Azwar(2012), seperti pada tabel berikut:

Page 35: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

18

Tabel 1.4 Pedoman Pengkategorian.

Rendah X < M – 1SD

Sedang M – 1SD < X < M + 1SD

Tinggi M + 1SD < X

(Sumber: Azwar(2012))

Keterangan:

X = Jumlah skor minat belajar

Mi = Mean = ½ ( skor tertinggi + skor terendah)

SDi = Standar Deviasi = 1/6 (skor tertinggi – skor terendah)

Peneliti menggunakan skala likert dengan 4 skala. Jumlah item

dalam skala tersebut adalah 20. Lalu subjekdikriteriakanke dalam 3

kelompok, yakni rendah, sedang, dan tinggi. Dengan demikian, jika

subjek menjawab nilai paling rendah semua, yakni 2, maka skor yang

mungkin didapatkan adalah 2x20 = 40 (Xmin). Sedangkan jika subjek

menjawab nilai paling tinggi semua, yakni 5, maka skor yang

mungkin didapatkan adalah 5x20 = 100 (Xmaks). Dengan demikian

Range dari data tersebut adalah 100-40 = 60. Untuk standar

deviasninya maka Range/6, 60/6 = 10.Sedangkan untuk mean =

(100+40) / 2 = 70. Jika dibuat tabel akan menjadi seperti berikut:

Tabel 1.5Kriteria Minat Belajar Peserta Didik

Kriteria Rumus Batasan Skor

Rendah X < M – 1SD X < 60 < 60

Sedang M – 1SD < X < M + 1SD 60 < X <80 60 – 79

Page 36: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

19

Tinggi M + 1SD < X 80 < X >80

(Sumber: Data peneliti)

Sistematika Penulisan

Sistematika dalam penelitian ini dimulai dari bab muka yang meliputi:

halaman sampul, halaman judul, lembar logo IAIN, persetujuan pembimbing,

pengesahan kelulusan, pernyataan keaslian penelitian, moto, persembahan,

kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, dan

abstrak.

BAB I Pendahuluan yang terdir dari, latar belakang masalah, rumusan

masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, definisi operasional,

hipotesis tindakan dan indikator keberhasilan,metode penelitian, dan

sistematika penulisan.

BAB II Landasan Teori terdiri dari kajian teori dan kajian pustaka. Kajian

teori meliputi pengertian minat, pengertian media, pengertian YouTube,

materi lapisan bumi. Adapun kajian teori, berisi tiga referensi yang relevan

dengan penelitian yang peneliti lakukan.

BAB III Pelaksanaan Penelitian terdiri dari deskripsi pelaksanaan siklus I

dan deskripsi pelaksanaan siklus II.

BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan terdiri dari deskripsi per siklus

dan pembahasan..

BAB V Penutup meliputi kesimpulan dan saran.

Page 37: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

20

BAB II

LANDASAN TEORI

Kajian Teori

1. Minat Belajar

Slameto (2010: 180) minat merupakan rasa lebih suka dan rasa

keterikatan pada suatu hal atau suatu aktivitas, tanpa ada yang menyuruh.

Dengan sendirinya minat timbul tanpa ada siapa yang menyuruhnya.

Sama halnya dengan yang diungkapkan oleh Muhibbin (2010: 133)

kecenderungan dan kegairahan yang tinggi atau keinginan yang besar

terhadap sesuatu dinamakan dengan minat.

Berdasarkan beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa

minat adalah dorongan yang kuat dari dalam diri individu terhadap

sesuatu yang diinginkan. Berdasarkan pendapat para ahli di atas juga

dapat diketahui bahwa minat memiliki pengaruh yang cukup signifkan

dalam diri individu, dalam kasus ini adalah belajar.

Minat menjadi salah satu faktor memengaruhi belajar, menurut

Muhibbin (2010: 129) faktor-faktor yang memengaruhi belajar peserta

didik dibedakan menjadi 3 macam, yakni:

a. Faktor Internal (faktor dari dalam peserta didik), yakni keadaan atau

kondisi jasmani dan rohani peserta didik. Dalam faktor internal ini

dibedakan lagi menjadi dua aspek, yakni:

1) Aspek fisiologi (yang bersifat jasmaniah)

2) Aspek psikologi (yang bersifat rohaniah). Adapun faktor rohaniah

yang pada umumnya dipandang esensial itu ada: tingkat

Page 38: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

21

kecerdasan, sikap peserta didik, bakat peserta didik, minat peserta

didik, dan motivasi peserta didik.

b. Faktor Eksternal (faktor dari luar peserta didik), yakni kondisi

lingkungan di sekitar peserta didik.

c. Faktor Pendekatan Belajar (Approach to Learning), yakni jenis upaya

belajar peserta didik yang meliputi strategi dan metode yang

digunakan peserta didik melakukan kegiatan memperlajari materi-

materi pelajaran.

Peserta didik yang memiliki minat belajar ketika kegiatan belajar

mengajar berlangsung seperti yang diungkapkan oleh Syaiful Bahri

Djamarah (2015: 166-167) biasanya memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

a. Pernyataan peserta didik yang lebih menyukai sesuatu daripada yang

lainnya.

b. Partisipasi aktif dalam suatu kegiatan.

c. Perhatian yang lebih besar terhadap sesuatu yang diminati.

Slameto (2015: 180) mengungkapkan bahwa peserta didik yang

berminat memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

a. Memiliki rasa lebih suka dan keterikatan pada suatu hal atau aktivitas,

tanpa ada yang menyuruh.

b. Diekspresikan melalui pernyataan yang menunjukkan bahwa peserta

didik lebih menyukaisuatu hal daripada hal lainnya.

c. Partisipasi dalam suatu aktivitas.

Page 39: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

22

d. Cenderung untuk memberikan perhatian yang lebih besar terhadap

subjek tersebut.

Berdasarkan pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa pada

dasarnya minat beajar peserta didik terdiri dari 3 parameter/penunjuk,

yaitu:

a. Perasaan senang/termotivasi dalam kegiatan belajar mengajar.

b. Partisipasi dalam kegiatan belajar mengajar.

c. Perhatian/pemahaman dalam kegiatan belajar mengajar.

Parameter di atas akan digunakan peneliti dalam merancang dan

membuat kisi-kisi angket minat belajar peserta didik.Adapun cara untuk

mengembangan minat peserta didik dalam pembelajaran menurut Slameto

(2015: 180-181) adalah sebagai berikut:

a. Menggunakan minat-minat peserta didik yang telah ada.

b. Membentuk minat-minat baru pada diri peserta didik.

c. Memberikan insentif.

2. Media Pembelajaran

a. Pengertian

Media merupakan perantara antara pengirim infomasi yang

berfungsi sebagai sumber atau resources dan penerima informasi atau

receiver (Benny, 2017: 15). Menurut Robertus & Kosasih (2007: 10)

“kata media berasal dari bahasa Latin Medius yang secara harfiah

berarti tengah, perantara, atau pengantar. Tetapi secara lebih khusus,

pengertian media dalam proses pembelajaran cenderung diartikan

Page 40: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

23

sebagai alat-alat grafis, fotografis, atau elektronis untuk menangkap,

memproses, dan menyusun kembali informasi visual atau verbal.

Sedangkan media menurut Azhar (2011: 3) “media merupakan suatu

alat yang memegang peranan penting dalam proses pembelajaran.

Dalam bahasa Arab, media adalah perantara atau pengantar pesan dari

pengirim kepada penerima”.

Berdasarkan pendapat-pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa

media adalah suatu perantara atau penyalur pesan atau informasi.

b. Kriteria Pemilihan Media Pembelajaran

Pembelajaran adalah suatu proses komunikasi antara guru dengan

peserta didik dalam menyampaikan suatu bahan ajar. Komunikasi

tidak akan berjalan tanpa adanya bantuan sarana penyampaian

informasi atau media. Informasi yang akan disampaikan merupakan

isi pembelajaran yang ada di dalam kurikulum. Penyampaian

informasi inilah yang mempunyai peranan penting dalam kegiatan

belajar mengajar. Oleh karena itu pemanfaatan media perlu dipelajari

oleh guru agar dapat mengefektifkan pencapaian tujuan pembelajaran

sekaligus efisiensi waktu dalam penyampaian pembelajaran.

Selain itu, proses pemilihan media pembelajaran tidaklah asal pilih.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika memilih suatu media

agar manfaat sebuah media itu tersalurkan dengan sempurna. Menurut

Robertus & Kosasih (2007: 14 - 16) dalam Wilkinson hal-hal yang

perlu diperhatikan adalah sebagai berikut:

Page 41: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

24

1) Media yang digunakan memiliki tujuan yang sesuai dengan

rumusan pembelajaran yang telah ditetapkan.

2) Ketepatgunaan media pembelajaran dengan bahan atau materi

yang ingin disampaikan.

3) Menyesuaikan dengan keadaan peserta didik. Misal seorang

peserta didik dengan tipe audiovisual lebih cocok menggunakan

media seperti video dan sebagainya.

4) Ketersediaan dari media tersebut.

5) Biaya sesuai dengan budget yang dimiliki.

Hal ini juga telah dijelaskan oleh Arsyad (2017: 68 – 69) bahwa

dalam perencanaan pembelajaran, pemilihan media itu sangat penting

bagi pengajar. Dalam memilih media ini juga memerlukan beberapa

pertimbangan penting seperti apakah media ini sesuai dengan tujuan

pembelajaran, memiliki ketepatan informasi juga memiliki kualitas

yang mumpuni. Selain hal tersebut, banyaknya waktu yang

diperlukan dalam mempersiapkan media serta ruang dan tata letak

juga menjadi hal penting yang perlu diperhatikan.Maka dapat

disimpulkan bahwa dalam memilih sebuah media pembelajaran ada

beberapa kriteria yang harus ditaati agar media yang digunakan dapat

bekerja secara maksimal sehingga penyampaian informasi yang

diinginkan sampai dan dipahami oleh si penerima.

Page 42: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

25

c. Jenis Media Pembelajaran

Williams (2003) (dalam Benny, 2017: 17) mengemukakan

klasifikasi dan ragam media sebagai sarana komunikasi yang dapat

digunakan dalam aktivitas pembelajaran, sebagai berikut:

1) Media yang tidak diproyeksikan atau non-projected media, seperti

foto, diagram, bahan pameran atau display, dan model;

2) Media yang diproyeksikan atau projected media misalnya, LCD;

3) Media audio seperti kaset, compact disc (CD) audio yang berisi

rekaman kuliah, ceramah narasumber, dan rekaman musik;

4) Media gambar gerak atau media video, seperti VCD, DVDs, dan

blue rays disc;

5) Pembelajaran berbasis komputer; dan

6) Multimedia dan jaringan komputer

Mengenai hal tersebut, Azhar (2017: 31) mengemukakan bahwa

berdasarkan perkembangan teknologi, media pembelajaran dapat

dikelompokkan ke dalam empat kelompok, yaitu: (1) media hasil

teknologi cetak, (2) media hasil teknologi audio-visual(sick!), (3)

media hasil teknologi yang berdasarkan komputer, dan (4) media hasil

gabungan teknologi cetak dan komputer.

Berdasarkan kedua pendapat para ahli di atas, maka secara garis besar

media pembelajaran dapat dikelompokkan menjadi 3 kelompok, yaitu:

a. Media audio menurut Wayan (2014) adalah media yang mengandung

pesandalam bentuk auditif yang dapatmerangsang pikiran, perasaan,

Page 43: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

26

perhatian,dan kemauan para siswa untukmempelajari bahan ajar dan

jenisnya. Media audio membantu menyampaikan maklumat dengan

lebih berkesan dan membantu meningkatkan daya tarikan terhadap

sesuatu persembahan. Jenis audio termasuk suara latar, musik, atau

rekaman suara, dan lainnya.

b. Media visual menurut Azhar (2017) adalah media yang berbasis visual

(image atau perumpamaan) memegang peranan yang sangat penting

dalam proses belajar. Media visual dapat memperlancar pemahaman

(misalnya melalui elaborasi struktur dan organisasi) dan memperkuat

ingatan. Visual dapat pula menumbuhkan minat siswa dan dapat

memberikan hubungan antara isi materi pelajaran dengan dunia nyata.

Agar menjadi efektif, visual sebaiknya ditempatkan pada konteks

yang bermakna dan siswa harus berinteraksi dengan visual (image) itu

untuk meyakinkan terjadinya proses informasi.

c. Media audiovisual adalah media yang mempunyai unsur suara dan

unsur gambar. Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih

baik, karena meliputi kedua jenis media auditif (mendengar) dan

visual (melihat). Media audiovisual merupakan sebuah alat bantu

audiovisual yang berarti bahan atau alat yang dipergunakan dalam

situasi belajar untuk membantu tulisan dan kata yang diucapkan dalam

menularkan pengetahuan, sikap, dan ide (Muhson: 2010).

Page 44: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

27

3. YouTube

YouTube adalah sebuah situs webvideo sharing (berbagi video)

yang populer dimana para pengguna dapat memuat, menonton, dan

berbagi klip video secara gratis. Umumnya video-video di YouTube

adalah video klip, film, TV, serta video buatan para penggunanya sendiri

(Tjanatjantia. Widika, 2013).

Karakteristik yang dimilik YouTube sehingga membuat

penggunanya betah, menurut penelitian yang dilakukan oleh Fatty Faiqah

setidaknya ada lima karakteristik. Karakteristik yang pertama tidak ada

batasan durasi untuk mengunggah video, sistem pengamanan yang mulai

akurat, pengunggah video dapat menghasilkan penghasilan dari YouTube

jika video yang diunggah di situs tersebut ditonton lebih dari 1000

penonton, menyediakan sistem offline juga, dan terakhir tersedia editor

sederhana.

Pemanfaatan YouTube sendiri dapat dilihat seperti pada penjelasan

berikut ini:

a. Memberikan Layanan Gratis

Untuk mengakses video-video yang ada di YouTube seorang

pengguna tidak memerlukan sebuah akun premium, dengan kata lain,

gratis. Ini dapat dimanfaatkan oleh guru ketika sudah mentok dengan

mempersiapkan media pembelajaran, guru dapat menggunakan

YouTube dan memilih video sesuai dengan materi tanpa dipungut

biaya apapun. Paling hanya sebatas pulsa.

Page 45: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

b. Men-download

YouTube memungkinkan pengguna untuk mengunduh beberapa

video tertentu. Bahkan ada beb

menyajikan sistem offline, jadi sekalipun tidak ada koneksi internet,

video tersebut dapat ditonton. Dalam hal pendidikan, ini sangat

berguna sekali untuk mendukung pembelajaran yang berlangsung.

c. Mengakses Video Streaming

Ini adalah manfaat lain yang ditawarkan YouTube. Ini juga sangat

bermanfaat bagi guru jika pelajaran yang diajarkan sudah mulai

membosankan pagi peserta didik, guru tinggal menyambung dengan

wifi sekolah dan mengakses YouTube serta mencari video yang sesuai

dengan materi saat itu juga.

Sumber: Youtube (https://youtu.be/tAXobiLHDlM)

Gambar

28

download (unduh) Beberapa Video Tertentu

YouTube memungkinkan pengguna untuk mengunduh beberapa

video tertentu. Bahkan ada beberapa video-video di YouTube yang

menyajikan sistem offline, jadi sekalipun tidak ada koneksi internet,

video tersebut dapat ditonton. Dalam hal pendidikan, ini sangat

berguna sekali untuk mendukung pembelajaran yang berlangsung.

Mengakses Video Streaming

Ini adalah manfaat lain yang ditawarkan YouTube. Ini juga sangat

bermanfaat bagi guru jika pelajaran yang diajarkan sudah mulai

membosankan pagi peserta didik, guru tinggal menyambung dengan

sekolah dan mengakses YouTube serta mencari video yang sesuai

dengan materi saat itu juga.

Sumber: Youtube (https://youtu.be/tAXobiLHDlM)

Gambar 2.1 Screenshot media animasi audiovisual materi lapisan

bumi

YouTube memungkinkan pengguna untuk mengunduh beberapa

video di YouTube yang

menyajikan sistem offline, jadi sekalipun tidak ada koneksi internet,

video tersebut dapat ditonton. Dalam hal pendidikan, ini sangat

berguna sekali untuk mendukung pembelajaran yang berlangsung.

Ini adalah manfaat lain yang ditawarkan YouTube. Ini juga sangat

bermanfaat bagi guru jika pelajaran yang diajarkan sudah mulai

membosankan pagi peserta didik, guru tinggal menyambung dengan

sekolah dan mengakses YouTube serta mencari video yang sesuai

media animasi audiovisual materi lapisan

Page 46: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

Sumber: Youtube

Gambar 2.2 Screenshot

4. Tinjauan Materi Lapian Bumi

a. Lithosfir

Litosfir yaitu lapisan kerak bumi paling luar dan terdiri atas batuan

denganketebalan rata

bumi di bagianbenua atau daratan lebih tebal dari di bawah samudra.

Litosfir juga tersusun ataslapisan Sial dan lapisan Sima. Lapisan Sial

memiliki berat jenis lebih ringan dari

tersusun dari silisium dan alumunium,senyawanya dalam bentuk SiO

dan Al2O

senyawanya dalam bentuk SiO

Planet Bumi tersusun dari beberapa lapisan, yaitu litosfir,

astenosfir, danbarisfir. Bagian

terbagi atas lempeng benua (

(Oceanic Crust

29

Sumber: Youtube (https://youtu.be/XLtWa8NkAqI)

Screenshot media animasi audiovisual materi lapisan bumi

subtema atmosfer

Tinjauan Materi Lapian Bumi

Litosfir yaitu lapisan kerak bumi paling luar dan terdiri atas batuan

denganketebalan rata-rata 70 km. Tebal kulit bumi tidak merata, kulit

bumi di bagianbenua atau daratan lebih tebal dari di bawah samudra.

Litosfir juga tersusun ataslapisan Sial dan lapisan Sima. Lapisan Sial

memiliki berat jenis lebih ringan dari lapisan Sima karena lapisan ini

dari silisium dan alumunium,senyawanya dalam bentuk SiO

O3. Sedangkan lapisan Sima tersusun darisilisium magnesium,

senyawanya dalam bentuk SiO2 dan Mg O.

Planet Bumi tersusun dari beberapa lapisan, yaitu litosfir,

astenosfir, danbarisfir. Bagian litosfir yang merupakan kulit bumi,

terbagi atas lempeng benua (Continental Crust) dan lempeng samudra

Oceanic Crust). Kedua lempeng inimemiliki karakteristik berbeda.

media animasi audiovisual materi lapisan bumi

Litosfir yaitu lapisan kerak bumi paling luar dan terdiri atas batuan

Tebal kulit bumi tidak merata, kulit

bumi di bagianbenua atau daratan lebih tebal dari di bawah samudra.

Litosfir juga tersusun ataslapisan Sial dan lapisan Sima. Lapisan Sial

apisan Sima karena lapisan ini

dari silisium dan alumunium,senyawanya dalam bentuk SiO2

. Sedangkan lapisan Sima tersusun darisilisium magnesium,

Planet Bumi tersusun dari beberapa lapisan, yaitu litosfir,

litosfir yang merupakan kulit bumi,

) dan lempeng samudra

). Kedua lempeng inimemiliki karakteristik berbeda.

Page 47: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

30

Litosfir dibentuk oleh berbagai jenis batuan utama, yaitu batuan

beku, batuan sedimen dan batuan metamorf. Batuan beku berdasarkan

tempatpembekuan magma, dapat dibedakan menjadi batuan beku,

batuan beku kerak danbatuan beku luar. Batuan sedimen/endapan

terbentuk melalui proses pengendapan.Batuan metamorf adalah

batuan yang sudah mengalami perubahan wujud dansusunan kimia

akibat peningkatan suhu dan tekanan.

Litosfir merupakan lapisan bumi yang langsung berpengaruh

terhadapkehidupan di bumi, seperti tempat hidup bagi manusia, hewan

dan tanaman.Manusia melakukan aktifitas di atas litosfir, selain itu

didalamnya terdapat batuandan mineral yang sangat berharga untuk

kesejahteraan manusia. (Susilawati).

Tenaga geologi dibedakan atas tenaga endogen dan tenaga eksogen

yang menyebabkan terjadinya bentuk muka bumi. Muka bumi adalah

bagian terluardari lapisan bumi, baik yang berupa daratan maupun

perairan.Tektonisme adalah terjadinya dislokasi batuan di dalam bumi,

atauperubahan posisi atau letak dari komplek batuan, baik yang

mengakibatkanputusnya hubungan batuan atau tidak. Berdasarkan

bentukan alam yangdihasilkan, diastropisme dapat dibedakan menjadi

dua macam yaitu patahan danlipatan. Patahan (sesar) terdiri dari sesar

naik, sesar normal, dan sesar mendatar.

Vulkanisme adalah aktivitas magma di dalam kulit bumi, baik

yangbergerak meresap diantara batuan di dalam kulit bumi maupun

Page 48: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

31

yang sampai keluarpermukan bumi. Jenis-jenis letusan gunungapi ada

yang erupsi eksplosif dan erupsi epusif. Cara keluarnya magma, dapat

dibedakan menjadi erupsi sentral,erupsi linear, dan erupsi areal.

Berdasarkan penyebab terjadinya letusan,dibedakan menjadi erupsi

magmatik dan erupsi preatik. Material gunung api dapatdibedakan

menjadi material cair, material gas dan material padat.

Gempa bumi adalah getaran asli yang berasal dari lapisan kulit

bumibagian dalam, yang dirambatkan di antara lapisan batuan dalam

kulit bumikemudian sampai ke permukan. Gempa bumi dapat terjadi

karena tektonik,vulkanik dan runtuhan (Susilawati).

b. Atmosfer

Atmosfir merupakan lapisan udara yang menyelubungi bumi.

Keberadaanudara dalam lapisan atmosfir sangatlah penting bagi

kehidupan manusia danmahluk hidup lainnya terutama untuk bernafas.

Atmosfir juga berfungsi sebagaipayung atau pelindung kehidupan di

bumi yang memiliki sifat tidak berwarna,tidak berbau, dan berwujud,

dan fleksibel.

Di dalam atmosfir terdiri banyak unsur gas antara lain nitrogen

(N2),oksigen (O2), argon (Ar), dan karbondioksida (CO2) sebagai

unsur utama danunsur lainnya seperti Neon (Ne), Helium (He), Ozon

(O3), Hidrogen (H2),Krypton (Kr), Metana (CH4), dan Xenon (Xe).

Lapisan atmosfir tersebar berbeda baik secara vertikal maupun ke

arahhorisontal. Secara vertikal, lapisan atmosfir terdiri dari lapisan

Page 49: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

32

troposfir, stratosfir, mesosfir, dan thermosfir. Selain itu ada ionosfir,

dan exosfir. Persebaran kondisi atmosfir secara horisontal hanya

berada pada lapisan troposfir dan keadaannya berbeda-beda antara

satu tempat dengan tempat lainnya. Perbedaannya mengakibatkan

perbedaan gejala cuaca dan iklim di permukaan bumi.

Cuaca adalah suatu keadaan udara pada suatu saat di suatu tempat,

yaitukeadaan berdasarkan gejala suhu, tekanan udara, kelembaban,

angin, dan curah

hujan. Unsur cuaca lainnya seperti sinar matahari, keadaan awan,

gejala halilintar,pelangi, halo. Sedangkan iklim adalah suatu keadaan

umum kondisi cuaca yangmeliputi daerah yang luas dan merupakan

hasil-hasil pengamatan dan pencatatan unsur cuaca selama 30 tahun

(Susilawati).

c. Hidrosfer

Hidrosfer adalah bagian lapisan air yang menutupi atau berada

dalam bumikita. Air di permukaan bumi selalu mengalami perputaran

atau siklus air, yaituperputaran massa air di bumi diawali dengan

proses pemanasan muka bumi olehpancaran sinar matahari. Akibat

proses pemanasan ini sebagian massa airmengalami penguapan ke

udara, baik melalui evaporasi, transpirasi, danevapotranspirasi. Air

yang menguap mengalami kondensasi menjadi titik-titik airdan

turunlah sebagai hujan. Siklus hidrologis dapat dibedakan menjadi 3

macam,yaitu siklus panjang, siklus menengah, dan siklus pendek.

Page 50: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

33

Air tanah (ground water) adalah massa air yang ada di bawah

permukaantanah. Sumber air tanah adalah curah hujan. Pada saat

hujan mencapai permukaantanah, seluruh atau sebagian airnya akan

diserap oleh tanah. Bagian yang tidakterserap tanah akan menjadi

limpasan permukaan hingga terbentuk parit-parit danmengalir ke

sungai hingga ke danau dan berakhir di laut. Kapasitas infiltrasi setiap

permukaan tanah berbeda-beda tergantung pada tekstur dan struktur

tanah. Airmasuk ke dalam tanah mengalami gaya absorbsi, menjadi

air kapiler, danmengalami gaya yang menahan pergerakan air supaya

tidak terloloskan. Lapisantanah yang berhubungan dengan

kemampuan menyimpan dan meloloskan airdibedakan atas lapisan

aquifer, aquiclude, Aquifuge, dan Aquitard (Susilawati).

Kajian Pustaka

Berdasarkan penelusuran yang dilakukan oleh peneiti, terdapat beberapa

penelitian yang memiliki kesamaan karakter dan metode yakni:

1. Yuniyarsih “Penggunaan Media Animasi pada Mata PelajaranIlmu

Pengetahuan Sosial Untuk Meningkatkan Aktivitas, Minat dan Hasil

BelajarIPS kelas VII di SMPN 1 Sungkai Selatan Tahun Pelajaran

2015/2016”. Dari penelitian ini diketahui bahwa penggunaan media

animasi dalam proses pembelajaran dapat meningkatkan aktivitas, minat,

dan hasil belajar peserta didik.

Dari penelitian di atas, meskipun memiliki karakter dan penerapan media

yang sama, tetapi masih ada perbedaan yang cukup mendasar, yakni

Page 51: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

34

peneliti menggunakan video animasi yang sudah di olah ke dalam

PowerPoint. Selain itu dalam penelitian Yuniyarsih, dia meneliti tidak

hanya tentang minat, meliankan juga tentang aktivitas dan juga hasil

belajar.

2. D. Indriati S.C.P “Meningkatkan Hasil Belajar IPA Konsep Cahaya

melaluiPembelajaran Science-Edutainment Berbantuan Media Animasi”

Dalam penelitian ini, dikatakan bahwa penerapan pembelajaran science-

edutainment berbantuan animasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa

pada konsep cahaya.

Perbedaan penelitian tersebut dengan yang dilakukan peneliti adalah

Indriati meneliti tentang hasil belajar IPA konsep cahaya asedangkan

peneliti tentang minat belajar IPA materi lapisan bumi. Adapun untuk

persamaan terletak pada media yang digunakan, yakni sama-sama

menggunakan media animasi.

3. Edwin Imam Aditya dalam “Pengaruh Minat Belajar dan Fasilitas Belajar

terhadap Prestasi Belajar Memelihara/Service Sistem Bahan Bakar Bensin

pada Siswa Kelas XI TKR A dan TKR B Kompetensi Keahlian Teknik

Kendaraan Ringan di SMK Muhammadiyah 1 Bambanglipuro Bantul

Tahun Ajaran 2016/2017” Dalam penelitian ini terdapat pengaruh positif

dan signifikan minat belajar terhadap prestasi belajar.

Persamaan dalam penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh

peneliti adalah sama-sama mengukur minat belajar dalam aspek analisis

data. Adapun untuk perbedaan dalam penelitian ini dan penelitian yang

Page 52: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

35

dilakukan peneliti adalah metode penelitian yang diterapkan, pada

penelitian peneliti, metode penelitian yang digunakan adalah PTK

sedangkan penelitian milik Edwin menggunakan metode penelitian

kuantitatif.

Page 53: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

36

BAB III

PELAKSANAAN PENELITIAN

Deskripsi Pelaksanaan Siklus I

Siklus I dilaksanakan pada tanggal 21 Maret 2019 di SMP N 1 Kaliwungu

kelas VII sebanyak 31 peserta didik. Adapun materi yang dipilih oleh peneiti

adalah materi lapisan bumi. Untuk tahapan dan langkah-langkah dalam

pelaksanaan tindakan siklus I ini terdiri dari 4 tahapan, yaitu, tahap

perencanaan (planning), tindakan (acting), observasi (obsrving), dan refleksi

(reflecting).

1. Perencanaan Tindakan (Planning)

Pelaksanaan pada siklus I adalah sebagai berikut:

a. Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) materi lapisan

bumi.

b. Mempersiapkan perangkat yang akan digunakan untuk pengamatan

(observasi), adapun instrumen yang disiapkan adalah:

1) Mempersiapkan sumber belajar.

2) Membuat lembar observasi peserta didik dan guru untuk melihat

bagaimana situasi pembelajaran.

3) Mempersiapkan alat evaluasi pembelajaran IPA

2. Pelaksanaan Tindakan (Acting)

Pelaksanaan pada siklus I, peneliti bertindak sebagai pengamat

kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru mapel IPA kelas VII

yang mengacu pada RPP dengan alokasi waktu (2x40) menit dalam satu

Page 54: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

37

kali tatap muka. Pokok bahasan pada pelaksanaan pembelajaran siklus I

adalah Lapisan Bumi.

Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam tahapan tindakan

siklus I ini adalah sebagai berikut:

a. Kegiatan Pendahuluan

1) Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan berdoa

bersama.

2) Guru mengkondisikan peserta didik sebelum memulai pelajaran.

3) Guru mengabsen dan menanyakan kabar peserta didik.

4) Guru memberikan apresiasi berupa motivasi.

5) Guru menyampaikan tujuan yang akan dicapai setelah proses

pembelajaran

b. Kegiatan Inti

1) Stimulation, peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk

memusatkan perhatian pada topik konsep Lapisan Bumi.

2) Problem Statement, guru memberikan kesempatan pada peserta

didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang

berkaitan dengan gabar yang disajikan dan akan dijawab melalui

kegiatan belajar.

3) Data Collection, peserta didik mengumpulkan berbagai informasi

yang dapat mendukung jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang

diajukan, baik dari buku paket maupun sumber lain.

Page 55: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

38

4) Data Processing, pendidik mendorong agar peserta didik secara

aktif terlibat dalam diskusi serta saling membantu untuk

menyelesaikan masalah (bertanya pada pendidik maupun teman).

5) Verification, peserta didik mendiskusikan hasil pengamatan dan

memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori

pada sumber.

6) Generalization, peserta didik dengan pendidik bersama-sama

menyimpulkan dan menyelesaikan lembar kerja peserta didik yang

telah dibagikan oleh pendidik. Setelahnya menjawab/mengkoreksi

jawaban peserta didik,

c. Penutup

1) Mengadakan post test.

2) Menyimpulkan hasil pembelajaran yang sudah berlangsung.

3) Memberikan nasehat agar peserta didik tetap belajar di rumah.

4) Memberitahu materi pembelajaran dipertemuan yang akan datang.

5) Menutup pelajaran dengan doa dan salam.

3. Observasi (Observing)

Pada tahap ini peneliti melaksanakan pengamatan pada pembelajaran

yang berlangsung untuk memperoleh data minat pembelajaran, baik dari

guru maupun peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung.

4. Refleksi (Reflecting)

Data yang didapat setelah melakukan pembelajaran siklus I

selanjutnya akan dianalisis dan diadakan refleksi. Adapun refleksi pada

Page 56: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

39

siklus I ini yaitu, pengelolaan kelas yang masih belum kodusif serta suara

pada video animasi yang ditayangkan tidak maksimal sehingga peserta

didik yang duduk di barisan paling belakang tidak terlalu mendengar.

Selain itu keterbatasan waktu dalam proses pembelajaran juga menjadi

kendala dalam siklus ini.

Untuk mengatasi hambatan yang terjadi pada siklus I, maka peneliti

harus melakukan refleksi sebagai berikut:

a. Guru lebih terampil dalam mengkondisikan kelas.

b. Guru mampu mengelola waktu lebih efisien.

c. Mencari video animasi dengan suara yang maksimal dan

memutarnya dengan volume yang maksimal juga, bisa dengan

menggunakan speaker.

Deskripsi Pelaksanaan Siklus II

Proses pelaksanaan tindakan kelas siklus II dilaksanakan pada tanggal 28

Maret 2019 di SMP N 1 Kaliwungu kelas VII sebanyak 31 peserta didik

dengan subtema atmosfer. Untuk tahapan dan langkah-langkah dalam

pelaksanaan tindakan siklus II ini terdiri dari 4 tahapan, yaitu, tahap

perencanaan (planning), tindakan (acting), observasi (obsrving), dan refleksi

(reflecting)

1. Perencanaan Tindakan (Planning)

Pelaksanaan pada siklus II adalah sebagai berikut:

a. Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) materi lapisan

bumi.

Page 57: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

40

b. Mempersiapkan perangkat yang akan digunakan untuk pengamatan

(observasi), adapun instrumen yang disiapkan adalah:

1) Mempersiapkan sumber belajar.

2) Membuat lembar observasi peserta didik dan guru untuk melihat

bagaimana situasi pembelajaran.

3) Mempersiapkan alat evaluasi pembelajaran IPA.

2. Pelaksanaan Tindakan (Acting)

Pelaksanaan pada siklus II, peneliti bertindak sebagai pengamat

kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru mapel IPA kelas VII

yang mengacu pada RPP dengan alokasi waktu (2x40) menit dalam satu

kali tatap muka. Pokok bahasan pada pelaksanaan pembelajaran siklus II

adalah Lapisan Bumi dengan subtema atmosfer.

Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam tahapan tindakan

siklus II ini adalah sebagai berikut:

a. Kegiatan Pendahuluan

1) Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan berdoa

bersama.

2) Guru mengkondisikan peserta didik sebelum memulai pelajaran.

3) Guru mengabsen dan menanyakan kabar peserta didik.

4) Guru memberikan apresiasi berupa motivasi.

5) Guru menyampaikan tujuan yang akan dicapai setelah proses

pembelajaran

Page 58: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

41

b. Kegiatan Inti

1) Stimulation, peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk

memusatkan perhatian pada topik konsep Atmosfer.

2) Problem Statement, guru memberikan kesempatan pada peserta

didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang

berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui

kegiatan belajar.

3) Data Collection, peserta didik mengumpulkan berbagai informasi

yang dapat mendukung jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang

diajukan, baik dari buku paket maupun sumber lain.

4) Data Processing, pendidik mendorong agar peserta didik secara

aktif terlibat dalam diskusi serta saling membantu untuk

menyelesaikan masalah (bertanya pada pendidik maupun teman).

5) Verification, peserta didik mendiskusikan hasil pengamatan dan

memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori

pada sumber.

6) Generalization, peserta didik dengan pendidik bersama-sama

menyimpulkan dan menyelesaikan lembar kerja peserta didik yang

telah dibagikan oleh pendidik. Setelahnya menjawab/mengkoreksi

jawaban peserta didik.

c. Penutup

1) Mengadakan post test.

2) Menyimpulkan hasil pembelajaran yang sudah berlangsung.

Page 59: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

42

3) Memberikan nasehat agar peserta didik tetap belajar di rumah.

4) Memberitahu materi pembelajaran dipertemuan yang akan datang.

5) Menutup pelajaran dengan doa dan salam.

3. Observasi (Observing)

Pada tahap ini peneliti melaksanakan pengamatan pada pembelajaran

yang berlangsung untuk memperoleh data minat pembelajaran, baik dari

guru maupun peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung.

4. Refleksi (Reflecting)

Berdasarkan hasil pengamatan, siklus II telah mengalami banyak

peningkatan, yaitu meliputi:

a. Peserta didik senang dengan media yang diterapkan.

b. Peserta didik memperhatikan serius terhadap materi yang disampaikan.

c. Peserta didik sangat aktif dan berantusias dalam proses pembelajaran.

Page 60: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

43

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil Penelitian

1. Pra Siklus

Pra siklus dalam penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui minat

belajar peserta didik kelas VII SMP N 1 Kaliwungu Kudus sebelum

diberikan tindakan. Pra siklus dilaksanakan pada tanggal 20 Maret 2019.

Peneliti melakukan pengamatan pada peserta didik ketika kegiatan belajar

mengajar berlangsung. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan,

ketika guru menjelaskan materi pelajaran, ada beberapa siswa yang

bermain sendiri, ada yang mencoret-coret buku tulisnya, ada pula yang

bermain dengan teman sebangkunya.

2. Siklus I

a. Analisis Siklus I

Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar pada siklus I dilaksanakan

pada tanggal 21 Maret 2019 di SMP N 1 Kaliwungu kelas VII

sebanyak 31 peserta didik. Adapun pembelajaran yang dilaksanakan

mengacu pada rencana pembelajaran yang telah disiapkan. Setelah

hasil siklus I, peneliti menyebarkan angket untuk mengetahu seberapa

besar minat belajar peserta didik dengan kegiatan belajar mengajar

menggunakan media audiovisualberbasis YouTube pada materi

Lapisan Bumi.Adapun hasil observasi pada peserta didik dalam siklus

I ini dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Page 61: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

44

Tabel 4.1 Hasil Observasi Siklus I

No Indikator Skor

1. Kesiapan peserta didik sebelum proses kegiatan

belajar mengajar berlangsung 3

2. Perhatian peserta didik saat guru menjelaskan

mengenai materi pembelajaran 3

3. Peserta didik senang dan ceria 3

4. Peserta didik tidak berbicara sendiri atau

mengganggu temannya 4

5. Siswa antusias ingin mengetahui materi

pembelajaran lebih lanjut 3

Total Skor 16

Nilai Pengamatan pada Peserta didik 3,2

Kategori Kurang

baik

(Sumber: Data peneliti)

Keterangan:

1 = Sangat tidak baik 4 = Baik

2 = Tidak baik 5 = Sangat baik

3 = Kurang baik

Nilai Pengamatan pada peserta didik dihitung dengan

menggunakan rumus sebagai berikut:

Total Skor

Jumlah poin pengamatan

Page 62: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

45

Untuk mengetahu jawaban dari pernyataan angket yang terdiri dari

poin-poin, yang mana poin-poin tersebut memiliki alternatif jawaban

dengan bobot yang berbeda-beda seperti pada rincian bobot di bawah

ini:

SS : bernilai 5 jika pernyataan positif dan bernilai 2 jika pernyataan

negatif

S : bernilai 4 jika pernyataan positif dan bernilai 3 jika pernyataan

negatif

TS : bernilai 3 jika pernyataan positif dan bernilai 4 jika pernyataan

negatif.

STS: bernilai 2 jika pernyataan positif dan bernilai 5 jika pernyataan

negatif.

Setelah mendata data yang diperoleh dengan menyebarkan angket

kepada 31 responden tersebut, langkah selanjutnya adalah

mengklasifikasikan data. Dari skor yang telah ada seperti pada gambar

4.1 (terlampir), peneliti menghitung rata-rata perolehan skor minat

belajar dengan membuat tabel distribusi frekuensi terlebih dahulu

seperti pada tabel berikut:

Tabel 4.2 Tabel Disttribusi Frekuensi Hasil Angket Minat Peserta

Didik Siklus I

Nilai xi f fx

66 – 71 68,5 3 205,5

72 – 77 74,5 5 372,5

78 – 83 80,5 6 483

Page 63: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

46

84 – 89 86,5 10 865

90 – 95 92,5 6 555

96 – 101 98,5 1 98,5

N = 31 ∑�X = 2579,5

(Sumber: Data peneliti)

Berdasarkan hasil distribusi frekuensi Hasil Angket Minat Peserta

Didik Siklus I dapat digambarkan histogram sebagai berikut:

Gambar 4.2 Histogram Hasil Angket Minat Belajar

(Sumber: Data peneliti)

Untuk menentukan interval pada tabel distribusi frekuensi,

peneliti mencari banyaknya kelas terlebih dahulu dengan rumus

sebagai berikut:

K = 1 + 3,3 log n

Dimana K = banyaknya kelas

n = banyaknya data

3

56

10

6

1

0

2

4

6

8

10

12

66 - 71 72 - 77 78 - 83 84 - 89 90 - 95 96 - 101

Hasil Angket Minat Belajar

Page 64: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

47

Berdasarkan rumus tersebut didapatkan nilai K = 5,95 yang

dibulatkan menjadi 6. Setelahnya mencari interval kelas dengan rumus

sebagai berikut:

i = R/k

i = interval kelas

R = range data terbesar dikurang data terkecil

K = banyaknya kelas

Maka didapatkan nilai i sebesar 5,6 yang dibulatkan menjadi

6.Setelahnya mencari rerata nilai minat belajar diadaptasi dari Anas

Sudijono (2017: 85) dengan rumus sebagai berikut:

MX = ∑��

MX : Mean

Berdasarkan rumus tersebut diperoleh rerata hasil angket pada

siklus I yakni sebesar 83,2. Untuk mengetahui kecenderungan tinggi

atau rendahnya minat belajar, mengacu pada tabel 1.6 Kriteria Minat

Belajar Peserta Didik, maka hasil angket minat peserta didik siklus I

dapat disajikan dalam tabel seperti berikut:

Tabel 4.3 Klasifikasi Hasil Angket Minat Peserta Didik Siklus I

No Skor Jumlah Siswa Persentase Klasifikasi

1 > 80 20 65% Tinggi

2 60 – 79 11 35% Sedang

3 <60 0 0% Rendah

Total 31 100

(Sumber: Data peneliti)

Page 65: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

Tabel

dimiliki oleh peserta didik, terdapat 20

minat belajar yang

sedang, serta tidak ada

Tabel di atas dapat disajikan dalam bentuk diagram pie (

sebagai berikut:

Gambar

(Sumber: Data peneliti)

Gambar

kecenderungan minat belajar yang dimiliki oleh peserta didik,

peserta didik yang memiliki minat belajar yang tinggi,

didik dengan minat belajar yang

dengan minat belajar rendah

Peneliti juga menghitung minat beajar melalui parameter yang

sudah ditentukan seperti pada tabel 1.4 yang dapat dihitung dengan

menggunakan rumus sebagai berikut:

48

Tabel tersebut menunjukkan kecenderungan minat belajar yang

i oleh peserta didik, terdapat 20 peserta didik yang memiliki

minat belajar yang tinggi, 11 peserta didik dengan minat belajar yang

serta tidak ada peserta didik dengan minat sangat rendah.

Tabel di atas dapat disajikan dalam bentuk diagram pie (

sebagai berikut:

Gambar 4.3Pie Chart Hasil Angket Minat Belajar Siklus I

(Sumber: Data peneliti)

ambar pie chart di atas menunjukkan persentase

kecenderungan minat belajar yang dimiliki oleh peserta didik,

peserta didik yang memiliki minat belajar yang tinggi,

didik dengan minat belajar yang sedang, serta 0% peserta didik

dengan minat belajar rendah.

Peneliti juga menghitung minat beajar melalui parameter yang

sudah ditentukan seperti pada tabel 1.4 yang dapat dihitung dengan

menggunakan rumus sebagai berikut:

Tinggi

65%

Sedang

35%

Rendah

0%

Minat Belajar

menunjukkan kecenderungan minat belajar yang

peserta didik yang memiliki

peserta didik dengan minat belajar yang

peserta didik dengan minat sangat rendah.

Tabel di atas dapat disajikan dalam bentuk diagram pie (Pie Chart)

Hasil Angket Minat Belajar Siklus I

di atas menunjukkan persentase

kecenderungan minat belajar yang dimiliki oleh peserta didik, 65%

peserta didik yang memiliki minat belajar yang tinggi, 35% peserta

0% peserta didik

Peneliti juga menghitung minat beajar melalui parameter yang

sudah ditentukan seperti pada tabel 1.4 yang dapat dihitung dengan

Page 66: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

49

Persentase = ��� !" #$%&

��� !" �!$#'��� x 100

Tabel 4.4Kriteria Penilaian

Nilai (%) Keterangan

85 – 100 Sangat Tinggi

65 – 84 Tinggi

55 – 64 Cukup Tinggi

0 - 54 Rendah

1) Persentase Perasaan Senang

Persentase perasaan senang dapat dihitung dengan menjumlahkan

butir soal dengan parameter ini (tabel 1.4) kemudian dibagi

dengan jumlah maksimum lalu dikali 100.

114 + 124 + 137 + 138 + 124 + 129 + 129

7 x 155 x 100% = 82,71%

2) Persentase Partisipasi

134 + 133 + 133 + 130 + 125 + 129

6 x 155 x 100% = 84,30%

3) Persentase Perhatian/Pemahaman

128 + 132 + 123 + 130 + 132 + 127 + 131

7 x 155 x 100% = 83,22%

Ketiga parameter menunjukkan kriteria penilaian tinggi. Ini

artinya peserta didik merasa senang dengan media yang disajikan

dengan persentase 82,71% juga membuat peserta didik ikut aktif

berpartisipasi dalam kegiatan belajar mengajar. Selain itu media

Page 67: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

50

animasi audiovisual dapat menarik perhatian peserta didik dengan

persentase sebesar 83,22%

Untuk observasi guru, peneliti hanya mengandalkan catatan

lapangan secara langsung tanpa ada poin yang diharuskan seperti pada

tabel 1.2. Sebelum memulai pembelajaran guru telah mempersiapkan

media yang akan digunakan untuk mendukung pembelajaran. Setelah

selang beberapa menit berlalu, guru sedikit kesusahan dalam

mengkondisikan kelas yang agak kurang kondusif yang dikarenakan

kualitas media yang digunakan tidaklah terlalu bagus.

b. Refleksi Siklus I

Berdasarkan hasil pengamatan dan juga angket selama kegiatan

belajar mengajar yang berlangsung pada siklus I, peneliti dan guru

meakukan refleksi terhadap pelaksanaan tindakan pada siklus I. Adapun

hasil refleksi yang diperoleh dari siklus I adalah seperti berikut:

1) Pengelolaan kelas yang masih belum kondusif karena masih ada

beberapa peserta didik yang terlihat bosan dan memilih berbicara

dengan temannya daripada mendengarkan penjelasan guru. Hal ini

juga berdampak pada suara video animasi yang ditayangkan

terganggu dengan kebisingan peserta didik, serta video animasi yang

digunakan peneliti tidak maksimal suara yang di hasilkan sehingga

peserta didik yang duduk di barisan paling belakang tidak terlalu

mendengar.

Page 68: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

51

2) Karena kebisingan peserta didik pada permasalahan poin 1), maka

suara guru tidak terdengar dengan jelas juga.

3) Karena permasalahan poin 1) juga, peserta didik yang bersungguh-

sungguh dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar merasa

terganggu yang berakibat menurunkan tingkat ketertarikan pada

pembelajaran yang sedang berlangsung.

4) Selain itu keterbatasan waktu dalam proses pembelajaran juga

menjadi kendala dalam siklus ini.

Berdasarkan hasil refleksi di atas, maka peneliti memberikan

rekomendasi untuk mengunduh media audiovisual yang lebih berkualitas

dan juga menyiapkan media pendukung lebih awal sehingga waktu dalam

proses pembelajaran dapat terkendali.

3. Siklus II a. Analisis Siklus II

Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar pada siklus II dilaksanakan

pada tanggal 28 Maret 2019 di SMP N 1 Kaliwungu kelas VII

sebanyak 31 peserta didik. Adapun pembelajaran yang dilaksanakan

mengacu pada rencana pembelajaran yang telah disiapkan. Setelah

hasil siklus II, peneliti menyebarkan angket untuk mengetahu

seberapa besar minat belajar peserta didik dengan kegiatan belajar

mengajar menggunakan media animasi audiovisual pada materi

Lapisan Bumi subtema atmosfer.Adapun hasil observasi pada peserta

didik dalam siklus II ini dapat dilihat pada tabel seperti berikut ini:

Page 69: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

52

Tabel 4.5 Hasil Observasi Siklus II

No Indikator Skor

1. Kesiapan peserta didik sebelum proses kegiatan belajar

mengajar berlangsung 4

2. Perhatian peserta didik saat guru menjelaskan

mengenai materi pembelajaran 5

3. Peserta didik senang dan ceria 5

4. Peserta didik tidak berbicara sendiri atau mengganggu

temannya 4

5. Siswa antusias ingin mengetahui materi pembelajaran

lebih lanjut 5

Total Skor 23

Nilai Pengamatan pada Peserta didik 4,6

Kategori Baik

(Sumber: Data peneliti)

Keterangan:

1 = Sangat tidak baik 4 = Baik

2 = Tidak baik 5 = Sangat baik

3 = Kurang baik

Tidak jauh berbeda dengan siklus I, nilai pengamatan pada peserta

didik dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

Total Skor

Jumlah poin pengamatan

Page 70: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

53

Untuk mengetahu jawaban dari pernyataan angket yang terdiri dari

poin-poin, yang mana poin-poin tersebut memiliki alternatif jawaban

dengan bobot yang berbeda-beda seperti pada rincian bobot di bawah

ini:

SS : bernilai 5 jika pernyataan positif dan bernilai 2 jika pernyataan

negatif.

S : bernilai 4 jika pernyataan positif dan bernilai 3 jika pernyataan

negatif.

TS: bernilai 3 jika pernyataan positif dan bernilai 4 jika pernyataan

negatif.

STS : bernilai 2 jika pernyataan positif dan bernilai 5 jika pernyataan negatif.

Langkah pada analisis siklus II ini tak jauh berbeda dengan analisis

siklus I, setelah mendata data yang diperoleh dengan menyebarkan

angket kepada 31 responden tersebut, langkah selanjutnya adalah

mengklasifikasikan data. Dari skor yang telah ada seperti pada

gambar4.4, peneliti menghitung rata-rata perolehan skor minat belajar

dengan membuat tabel distribusi frekuensi terlebih dahulu seperti pada

tabel berikut:

Tabel 4.6 Tabel Disttribusi Frekuensi Hasil Angket Minat Peserta

Didik Siklus II

Nilai xi f Fx

72 – 76 74 2 148

77 – 81 79 1 79

82 – 86 84 10 840

Page 71: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

54

87 – 91 89 12 1068

92 – 96 94 5 470

97 - 101 99 1 99

N = 31 ∑�X = 2704

(Sumber: Data peneliti)

Berdasarkan hasil distribusi frekuensi Hasil Angket Minat Peserta

Didik Siklus II dapat digambarka histogram sebagai berikut:

Gambar 4.5Histogram Hasil Angket Minat Belajar Siklus II

(Sumber: Data peneliti)

Untuk menentukan interval pada tabel distribusi frekuensi,

peneliti mencari banyaknya kelas terlebih dahulu dengan rumus

sebagai berikut:

K = 1 + 3,3 log n

Dimana K = banyaknya kelas

n = banyaknya data

21

1112

5

1

0

2

4

6

8

10

12

14

72 - 76 77 - 81 82 - 86 87 - 91 92 - 96 97 - 101

Hasil Angket Minat Belajar

Page 72: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

55

Berdasarkan rumus tersebut didapatkan nilai K = 5,95 yang

dibulatkan menjadi 6. Setelahnya mencari interval kelas dengan rumus

sebagai berikut:

i = R/k

i = interval kelas

R = range data terbesar dikurang data terkecil

K = banyaknya kelas

Maka didapatkan nilai i sebesar 4,6 yang dibulatkan menjadi

5.Setelahnya mencari rerata nilai minat belajar diadaptasi dari Anas

Sudijono (2017: 85) dengan rumus sebagai berikut:

MX = ∑��

MX : Mean

Berdasarkan rumus tersebut diperoleh rerata hasil angket pada

siklus II yakni sebesar 87,22.

Untuk mengetahui kecenderungan tinggi atau rendahnya minat

belajar, maka besar nilai Mean Ideal (Mi) dan Standart Deviasi (SDi)

harus dihitung terlebih dahulu. Perhitungan klasifikasi minat belajar

diperlihatkan dalam tabel 1.6. Mengacu pada klasifikasi tabel 1.6,

adapun data hasil angket minat peserta didik siklus II dapat disajikan

dalam tabel seperti berikut:

Page 73: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

Tabel 4.7

No

1

2

3

Total

(Sumber: Data peneliti)

Tabel di atas menunjukkan kecenderungan minat belajar yang

dimiliki oleh peserta didik, terdapat

minat belajar yang tinggi,

sedang, serta tidak ada

Tabel di atas dapat disajikan dalam bentuk diagram pie (

sebagai berikut:

Gambar

Adapun gambar

kecenderungan minat belajar yang dimiliki oleh peserta didik,

peserta didik yang memiliki minat belajar yang tinggi,

56

7 Klasifikasi Hasil Angket Minat Peserta Didik Siklus II

Skor Jumlah Siswa Persentase

> 80 29 94%

60 – 79 2 6%

<60 0 0%

Total 31 100

(Sumber: Data peneliti)

Tabel di atas menunjukkan kecenderungan minat belajar yang

dimiliki oleh peserta didik, terdapat 29 peserta didik yang memiliki

minat belajar yang tinggi, 2 peserta didik dengan minat belajar yang

serta tidak ada peserta didik dengan minat belajar rendah

Tabel di atas dapat disajikan dalam bentuk diagram pie (

sebagai berikut:

Gambar 4.6Pie Chart Hasil Angket Minat Belajar Siklus II

(Sumber: Data peneliti)

Adapun gambar pie chart di atas menunjukkan persentase

kecenderungan minat belajar yang dimiliki oleh peserta didik,

peserta didik yang memiliki minat belajar yang tinggi,

Tinggi

94%

Sedang

6%

Rendah

0%

Minat Belajar

Klasifikasi Hasil Angket Minat Peserta Didik Siklus II

Klasifikasi

Tinggi

Sedang

Rendah

Tabel di atas menunjukkan kecenderungan minat belajar yang

peserta didik yang memiliki

peserta didik dengan minat belajar yang

peserta didik dengan minat belajar rendah.

Tabel di atas dapat disajikan dalam bentuk diagram pie (Pie Chart)

Hasil Angket Minat Belajar Siklus II

di atas menunjukkan persentase

kecenderungan minat belajar yang dimiliki oleh peserta didik, 94 %

peserta didik yang memiliki minat belajar yang tinggi, 6% peserta

Page 74: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

57

didik dengan minat belajar yang sedang, serta tidak ada peserta didik

dengan minat rendah.Sedangkan untuk persentase pada parameter

yang sudah ditentukan seperti pada tabel 1.4

Persentase = ��� !" #$%&

��� !" �!$#'��� x 100

Tabel 4.8Kriteria Penilaian

Nilai (%) Keterangan

85 – 100 Sangat Tinggi

65 – 84 Tinggi

55 – 64 Cukup Tinggi

0 - 54 Rendah

1) Persentase Perasaan Senang

Persentase perasaan senang dapat dihitung dengan menjumlahkan

butir soal dengan parameter ini (tabel 1.4) kemudian dibagi dengan

jumlah maksimum lalu dikali 100.

144 + 136 + 142 + 145 + 136 + 133 + 132

7 x 155 x 100% = 89,21%

2) Persentase Partisipasi

138 + 136 + 136 + 134 + 134 + 137

6 x 155 x 100% = 87,63%

3) Persentase Perhatian/Pemahaman

138 + 139 + 132 + 137 + 139 + 129 + 137

7 x 155 x 100% = 87,64%

Page 75: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

58

Ketiga parameter menunjukkan kriteria penilaian sangat tinggi.

Dibandingkan dengan siklus pertama, siklus kedua ada pada kriteria

penilaian sangat tinggi.

Untuk observasi peserta didik, antusias yang diberikan

melebihi dari siklus yang pertama, banyak siswa yang aktif bertanya

mengenai hal yang terkait dengan materi. Seperti pada halnya di siklus

pertama, peneliti juga menyempatkan mewawancarai beberapa peserta

didik. Dan tanggapan mereka pun beraneka ragam, namun memiliki

satu makna yang sama yang intinya mereka lebih suka jika belajar

dengan menggunakan media audiovisual.

Berdasarakan pada hasil pengamatan serta hasil angket, hasil

yang diperoleh dalam kegiatan belajar mengajar pada siklus II adalah

sebagai berikut:

1) Peserta didik senang dengan media yang diterapkan.

2) Peserta didik memperhatikan serius terhadap materi yang

disampaikan.

3) Peserta didik sangat aktif dan berantusias dalam proses

pembelajaran.

Berdasarkan akumulasi dari hasil pengamatan serta hasil

angket, maka dapat disimpulkan bahwa peneliti telah mencapai

indikator keberhasilan yang ditetapkan.

Page 76: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

59

Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian di atasperhitungan pada siklus I, perhitungan

klasifikasi angket minat belajar peserta didik, persentase klasifikasi tinggi

bernilai sebesar 65% sedangkan untuk persentase minat belajar sedang

bernilai sebesar 35%, ini menandakan bahwa minat belajar peserta didik

dengan menggunakan media audiovisual pada siklus I sudah cukup

memuaskan.

Berdasarkan hasil penelitian di atas, pernyataan tentang minat belajar yang

berjumlah 20 pernyataan. Item dengan pernyataan yang bersifat positif ada

pada nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20,

sedangkan untuk item pernyataan yang bersifat negatif terdapat pada nomor

11 dan 12. Sedangkan jika dilihat secara garis besar, pernyataan-pernyataan

tersebut beracuan pada 3 parameter.

Parameter yang pertama adalah rasa senang yang dimiliki peserta didik

saat kegiatan belajar mengajar berlangsung. Parameter ini terdapat pada

pernyataan nomor 1, 4, 5, 11, 17, 18, dan 19. Pada siklus pertama perolehan

persentase untuk parameter pertama ini sebesar 82,71% yang jika dimasukkan

kedalam tabel kategori penilaian menunjukkan keterangan tinggi. Parameter

yang kedua, yakni partisipasi peserta didik dalam pembelajaran terdapat pada

pernyataan nomor 3, 7, 10, 13, 14, dan 20. Perolehan persentase pada siklus

pertama sebesar 84,30% yang menunjukkan keterangan tinggi. Parameter

terakhir, yakni prhatian/pemahaman peserta didik terdapat pada pernyataan

Page 77: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

60

nomor 2, 6, 8, 9, 12, 15, dan 16 memperoleh persentase sebesar 83,22% yang

juga menunjukkan keterangan bahwa pesentase nilai tersebut tinggi.

Kendala yang terjadi pada siklus 1 ini adalah pada pemilihan media

audiovisual dan juga kurang efektifnya guru dalam pengkoordinasian kelas.

Hal ini juga telah dijelaskan oleh Arsyad (2017: 68 – 69) bahw dalam

perencanaan pembelajaran, pemilihan media itu sangat penting bagi pengajar.

Dalam memilih media ini juga memerlukan beberapa pertimbangan penting

seperti apakah media ini sesuai dengan tujuan pembelajaran, memiliki

ketepatan informasi juga memiliki kualitas yang mumpuni. Selain hal tersebut,

banyaknya waktu yang diperlukan dalam mempersiapkan media serta ruang

dan tata letak juga menjadi hal penting yang perlu diperhatikan.

Selain dari faktor media, mungkin bisa juga dari 36% hasil klasifikasi

tersebut berasal dari faktor lain. Faktor lain yang mempengaruhi belajar

menurut Slameto (2015) dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor internal dan

faktor eksternal.Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam tubuh

pesera didik itu sendiri saat menerima pembelajaran. Pada faktor ini salah

satunya ada faktor jasmani. Mungkin saja faktor ini dapat terlibat saat peneliti

mengambil data, seperti mata minus yang tanpa disadari oleh peserta didik

sehingga mengakibatkan kurang terlihatnya media audiovisual yang

ditayangkan, atau pendengaran yang kurang tajam.

Menurut Slameto (2015: 60 – 72) untuk faktor eksternalnya adalah, ada

dari faktor keluarga, entah itu cara orang tua mendidik, atau relasi

antaranggota keluarga, atau suasana rumah, atau keadaan ekonomi keluarga,

Page 78: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

61

atau perhatian orang tua terhadap peserta didik. Selain itu ada faktor dari

sekolah, dari metode mengajar sang guru, atau kurikulum yang diterapkan

dalam sekolah, atau relasi peserta didik dengan guru, atau mungkin relasi

peserta didik dengan peserta didik. Dan terakhir ada faktor dari masyarakat.

Berdasarkan hasil pengamatan pada siklus 1 ini ada beberapa siswa yang

mengalami faktor sekolah, diantaranya relasi antara peserta didik dengan

peserta didik, masih ada beberapa peserta didik yang lebih memilih untuk

berbicara dengan teman sebangkunya dibandingkan untuk memusatkan

perhatiannya pada media audiovisual yang sedang diputar. Ada juga beberapa

siswa yang relasinya sedikit kurang baik dengan guru pengajar. Sehingga

membuat peserta didik ini memilih untuk menggambar.

Untuk perhitungan siklus II hasil perhitungan angket minat belajar ada

pada kriteria tinggi yakni sebesar 94%, yang mana hasil tersebut meningkat

sebesar 29% dari hasil sebelumnya. Dalam melakukan penelitian pada siklus

II ini peneliti telah merefleksikan diri dengan pembelajaran sebelumnya dan

menyiapkan media yang memiliki kualitas yang lebih mumpuni dibanding

sebelumnya. Selain itu peneliti bersama guru pembina menyiapkan peralatan

(seperti proyektor dan pengeras suara) yang disiapkan lebih awal sehingga

dapat mengefektifkan waktu yang ada dengan maksimal.

Sedangkan untuk hasil pada siklus II adapun persentase nilai pada

parameter angket minat belajar, ketiga parameter tersebut berada pada

kategori sangat tinggi dengan interval persentase nilai 85 – 100%. Parameter

pertama memperoleh persentase sebesar 89,21% menurut peneliti

Page 79: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

62

meningkatnya hasil dari parameter pertama ini disebabkan oleh pemilihan

media animasi audiovisual dengan kualitas yang lebih baik dibandingkan

dengan pemilihan media pada siklus pertama. Untuk perolehan persentase

kedua sebesar 87,63% yang juga berada pada kategori sangat tinggi. Menurut

peneliti ini disebabkan rasa senang yang meningkat sehingga memicu peserta

didik untuk lebih ikut berperanserta dalam kegiatan belajar mengajar.

Parameter terakhir pun mendapat perolehan persentase sebesar 87,64% yang

juga berada pada kategori yang sangat tinggi. Meningkatnya hasil pada

parameter ketiga ini, menurut peneliti, juga disebabkan seperti kasus pada

parameter pertama, kemudian rasa senang ini membuat peserta didik tertarik

dan memusatkan perhatiannya terhadap media yang disajikan.

Page 80: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

63

BAB V

PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan runtutan kegiatan yang telah dilakukan, serta mengacu pada

hasil penelitian dan pembahasan, maka peneliti dapat mengambil kesimpulan

bahwa penggunaan media audiovisual dapat meningkatkan minat belajar IPA

materi lapisan bumi pada peserta didik SMP N 1 Kaliwungu Kabupaten

Kudus tahun pelajarn 2018/2019. Hal ini dibuktikan dengan hasil minat

belajar peserta didik meningkat di setiap putarannya. Pada siklus I hasil

angket minat belajar yang disebarkan bernilai sebesar 65% yang termasuk ke

dalam kriteria minat beajar tinggi dan di siklus dua hasil angket minat belajar

bernilai sebesar 94% yang termasuk ke dalam kriteria minat belajar yang

tinggi. Berdasarkan hasil tersebut, maka siklus dapat dihentikan karena sudah

mencapai indikator keberhasilan, yakni 80% peserta didik memperoleh skor

minat belajar dalam kriteria tinggi. Maka dapat dikatakan bahwa dengan

menggunakan media audiovisual berbasis YouTube, minat belajar peserta

didik dapat meningkat dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi

lapisan bumi. Selain itu, peserta didik lebih tertarik dalam mengikuti

pembelajaran dengan menggunakan media audiovisual berbasis YouTube

pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi lapisan bumi.

Saran

Walaupun media audiovisual dalam penelitian ini dapat meningkatkan

minat belajar peserta didik, tetapi ada beberapa hal yang harus diperhatikan

Page 81: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

64

juga, seperti video yang diambil/ditayangkan. Tidak semua video yang

ditayangkan dapat disenangi oleh peserta didik, jadi guru harus pintar

memilih video mana yang kiranya memang sesuai dengan pembelajaran serta

sesuai dengan karakter peserta didik.

Page 82: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

65

DAFTAR PUSTAKA

Angkowo, R., & Kosasih, A. 2007. Optimalisasi Media Pembelajaran. Jakarta: PT Grasindo.

Arikunto, S. 2013. Prosedur Penelitiaan. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, S., Suhardjono, & Supardi. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Arsyad, A. 2017. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.

Azwar, S. 2012. Penyusunan Skala Psikologi edisi 2. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Djalle, Z. G. 2007. The Making of 3D Animastion Move Using 3D Studio Max. Bandung: Informatika.

Djamarah, S. B. 2015. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Edwin Imam Aditya. 2017.Pengaruh Minat Belajar dan Fasilitas Belajar

terhadap Prestasi Belajar Memelihara/Service Sistem Bahan Bakar

Bensin pada Siswa Kelas XI TKR A dan TKR B Kompetensi Keahlian

Teknik Kendaraan Ringan di SMK Muhammadiyah 1 Bambanglipuro

Bantul Tahun Ajaran 2016/2017.Skripsi tidak diterbitkan. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Faiqah, dkk. 2016. YouTube sebagai Sarana Komunikasi bagi Komunitas Makassarvidgram. Jurnal Komunikasi KAREBA, 5(2): 260 - 262.

KBBI. 2019. Minat, (Online), (http://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/Minat, diakses pada 18 Maret 2019 pukul 15.15).

Muhson, A. 2011. Pengembangan Media Pembelajaran berbasis Teknologi Informasi. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, 7(2): 1-11.

P. D. Indriati S.C. 2012. Meningkatkan Hasil Belajar IPA Konsep Cahaya melalui Pembelajaran Science-Edutainment berbantuan Media Animasi. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 1(2): 192 - 197.

Pribadi, B. A. 2017. Media & Teknologi dalam Pembelajaran. Jakarta: Kencana.

Ristekdikti.TT. UU No 20 Tahun 2003, (Online), (https://kelembagaan.ristekdikti.go.id/wp-

Page 83: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

66

content/uploads/2016/08/UU_no_20_th_2003.pdf, diakses pada18 Maret 2019 pukul 20.35).

Sardiman. 2016. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.

Slameto. 2015. Belajar dan Faktor-Faktro yang Mempengaruhi . Jakarta: Rineka Cipta.

Sudijono, A. 2017. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatak Kuantitatif Kualitatif

dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sulistiyono, Ferry. 2014. Peningkatan Minat Belajar Siswa terhadap

Pembelajaran Tematik Kelas I melalui Metode Story Telling di SD N

Gebongan Sentol Kulon Progo. Skripsi tidak diterbitkan. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Susilawati.TT. BBM 1, (Online), (file.upi.edu, diakses pada 15Juli 2019 pukul 22.00).

Syah, Muhibbin. 2018.Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Tjanatjantia, Widika. 2013. Sejarah Berdirinya Youtube_Sejarah Dunia, (Online), (https://canacantya.wordpress.com/sejarah/sejarah-berdirinya-Youtube, diakses pada 11 September 2019 pukul 05.00)

Trianti. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif. Jakarta: Kencana.

Trisnadewi, K. A., Darsana, W.,& Wiyasa, K. N. 2014. Penerapan Pembelajaran Inkuiri Berbantuan Media Audiovisual untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar IPS Kelas V SD No.3 Tibubeneng, Kuta Utara. e-

Jurnal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha , 2 (1): 4.

Yuniyarsih. 2016. Penggunaan Media Animasi untuk Meningkatkan Aktivitas,

Minat dan Hasil Belajar IPS Kelas VII SMPN 1 Sungkai Selatan

Tahun Pelajaran 2015/2016. Skripsi tidak diterbitkan. Bandar Lampung: Universitas Lampung.

Page 84: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

67

LAMPIRAN

Page 85: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

68

Lampiran 1. Angket Penelitian

A. ANGKET PENELITIAN

Angket Tanggapan Siswa terhadap Pembelajaran dengan Video Animasi

Nama :

No Absen/Kelas :

Petunjuk Pengisian

1. Tulislah terlebih dahulu nama, kelas, dan nomor absen!

2. Angket ini sama sekali tidak memengaruhi nilaimu.

3. Berilah pilihan jawaban dari pernyataan yang diajukan dengan sejujur-

jujurnya yang benar-benar sesuai dengan pilihanmu.

4. Pertimbangkan baik-baik setiap pernyataan dalam kaitannya dengan materi

pembelajaran yang baru selesai kamu pelajari, dan tentukan kebenarannya.

5. Berikan tanda centang (✓) pada kolom pilihan jawaban SS, S, TS, dan

STS.

6. Bila salah menyilang dan akan membetulkannya, coretlah dengan dua

garis sejajar memotong.

Contoh:

✓ Dibetulkan menjadi:

✓ ✓ Keterangan pilihan jawaban:

STS : Sangat tidak setuju

TS : Tidak setuju

S : Setuju

SS : Sangat setuju

No Pernyataan Pilihan Jawaban

SS S TS STS

1. Pembelajaran dengan menggunakan

video animasi membuat saya lebih

menyukai pelajaran IPA

Page 86: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

69

2. Pembelajaran dengan menggunakan

video animasi membuat saya lebih

detail memahami konsep-konsep IPA

3. Saya dapat mengikuti pembelajaran

dengan baik dengan menggunakan

video animasi

4. Pembelajaran dengan menggunakan

video animasi membuat saya lebih

termotivasi untuk belajar IPA

5. Pembelajaran dengan menggunakan

video animasi sangat menarik dan

menyenangkan

6. Pembelajaran dengan menggunakan

video animasi membuat pelajaran

IPA dapat dipahami dengan mudah

7. Pembelajaran dengan menggunakan

video animasi sesuai dengan yang

saya harapkan

8. Pembelajaran dengan menggunakan

video animasi membuat materi IPA

dapat dipahami dengan jelas

9. Pembelajaran dengan menggunakan

video animasi membuat saya

mendapat pengalaman dalam

mengingat konsep-konsep IPA

dengan mudah

10. Pembelajaran dengan menggunakan

video animasi cocok digunakan pada

materi lapisan bumi

11. Pembelajaran dengan menggunakan

Page 87: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

70

video animasi tidak cocok untuk saya

12. Pembelajaran dengan menggunakan

video animasi membuat saya lebih

susah paham materi IPA

13. Dengan menggunakan media

pembelajaran berbasis video animasi,

saya dapat mencari informasi lebih

banyak mengenai konsep-konsep

IPA

14. Media pembelajaran yang

diterapkan, mampu mengatasi

kesulitan saya dalam belajar IPA

15. Saya dapat lebih mengingat konsep-

konsep IPA dengan pembelajaran

yang menggunakan video animasi

16. Dengan media pembelajaran video

animasi, saya lebih mudah

memahami materi lapisan bumi

17. Pembelajaran yang dilakukan,

membuat saya tidak mudah bosan

belajar IPA

18. Dengan media pembelajaran

menggunakan media animasi, belajar

IPA disekolah membuat saya tidak

bosan

19. Saya lebih termotivasi untuk belajar

dengan menggunakan media

pembelajaran video animasi

20. Dengan menggunakan media

pembelajaran video animasi,

Page 88: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

71

frekuensi belajar saya meningkat

Total Jawaban

Persentase

Page 89: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

72

Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Lapisan Bumi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP 1 Kaliwungu

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/Semester :VII/Genap

Tahun Pelajaran : 2018/2019

Materi Pokok : Lapisan Bumi

Alokasi Waktu :2x40 menit

A. Kompetensi Inti

KI 1

: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

KI 2

: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya

KI 3

: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

KI 4

: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian

Kompetensi (IPK)

3.10 Menjelaskanlapisan bumi,gunung api, gempabumi,dantindakan pengurangan resiko sebelum,pada saat,dan pascabencana sesuai ancaman bencanadi daerahnya

3.10.1 Menjelaskan karakteristik lapisan penyusun bumi.

C. Tujuan Pembelajaran:

Pertemuan Pertama

Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat:

1. Menggolongkankarakteristiklapisasnpenyusunbumi.

Page 90: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

73

2. Menyebutkanurutanlapisanbumisecarabenar 3. Menyebutkanlapisan yang dapatditinggalimakhlukhidup 4. Menyebutkanistilahsatuanjarakluarangkasa 5. Menyebutkanketebalanlapisankerakbumi 6. Menyebutkanketebalanlapisanselimutbumi 7. Menyebutkanbahanutamapenyusunintibumi 8. Menyebutkansuhulapisanselimutbumi

Fokus nilai-nilai sikap 1. Peduli 2. Jujur berkarya 3. Tanggung jawab 4. Toleran 5. Kerjasama 6. Proaktif 7. kreatif

D. Materi Pembelajaran

1. Materi pembelajaran regular

Prinsip

Karakteristik lapisan penyusun bumi E. Metode Pembelajaran:

1. Pendekatan : Scientific Learning 2. Model Pembelajaran : Discovery Learning 3. Metode Pembelajaran : Ceramah, Diskusi dan Penugasan

F. Media/alat,Bahan, dan Sumber Belajar 1. Media/alat:

a. Media LCD projector, b. Laptop, c. Speaker aktif d. Bahan Tayang/video animasi

2. Bahan:

a. Papan tulis b. Spidol

3. SumberBelajar: 1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Siswa Mata

Pelajaran IPA. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Guru Mata

Pelajaran IPA. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 3. Sumber lain yang relevan

G. Langkah-langkahPembelajaran Wakt

u

Kegiatan Pendahuluan

Guru :

10

menit

Page 91: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

74

Orientasi(Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses

pembelajaran, menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianut

(Karakter) serta membiasakan membaca dan memaknai (Literasi).

Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran(PPK: Religius)

Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali

kegiatan pembelajaran. Apersepsi

Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, pada kelas VI

Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya. Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan

pelajaran yang akan dilakukan. Motivasi

Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.

Apabila materi/tema/ projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:Konsep Lapisan Bumi

Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung

Mengajukan pertanyaan. Pemberian Acuan

Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.

Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung

Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.

Kegiatan Inti

Sintak

Model

Pembelajara

n

Kegiatan Pembelajaran

Stimullation (stimullasi/ pemberian rangsangan)

Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian(Berpikir kritis dan

bekerjasama (4C) dalam mengamati permasalahan

(literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan

pantang menyerah (Karakter) pada topic Konsep Lapisan Bumi

dengan cara : Melihat (tanpa atau dengan alat)/Menayangkan

video

60

menit

Page 92: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

75

Peserta didik diminta untuk mengamati

penayangan video yang disajikan oleh guru

maupun mengamati gambar yang terdapat

pada buku siswa seperti gambar di bawah

ini :

Mengamati

Peserta didik diminta mengamati gambar

/foto yang yang terdapat pada buku maupun

melalui penayangan video yang disajikan

oleh guru seperti gambar di bawah ini :

Berdasarkan hasil pengamatan terhadap

gambar, peserta didik diminta untuk

mendiskusikan tentang hal-hal yang ingin

diketahui.

Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung),(Literasi) Peserta didik diminta membaca materi dari

buku paket atau buku-buku penunjang lain,

dari internet/materi yang berhubungan

dengan : Konsep Lapisan Bumi

Mendengar

Peserta didik diminta mendengarkan

Page 93: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

76

pemberian materi oleh guruyang berkaitan

dengan : Konsep Lapisan Bumi

Menyimak, Peserta didik diminta menyimak penjelasan

pengantar kegiatan secara garis

besar/global tentang materi pelajaran

mengenai : Konsep Lapisan Bumi

Problem statement (pertanyaan/ identifikasi masalah)

Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar. Berpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap jujur ,

disiplin, serta tanggung jawab dan kerja sama yang

tinggi (Karakter) Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk

menanyakan hal-hal yang belum dipahami berdasarkan hasil pengamatan dari video yang ditayangkan

Mengajukan pertanyaan tentang : Konsep

Lapisan Bumi

yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya : Apa saja yang termsuk lapisan bumi?

Apa saja kompenen-kompenen bumi?

Data collection (pengumpulan data)

Peserta didik mengumpulkan berbagai informasi(Berpikir kritis, kreatif, bekerjasama dan

saling berkomunikasi dalam kelompok (4C), dengan

rasa ingin tahu, tanggung jawab dan pantang

menyerah (Karakter),literasi (membaca) yang dapat mendukung jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, baik dari buku paket maupun sumber lain seperti internet; melalui kegiatan: Mengamati obyek/kejadian,

Membaca sumber lain selain buku teks,

Peserta didik diminta mengeksplor

pengetahuannya dengan membaca buku

referensi tentang : Konsep Lapisan Bumi

Mempresentasikan ulang

Mendiskusikan

Page 94: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

77

Mengulang

Data processing (pengolahan Data)

Pendidik mendorong agar peserta didik secara aktif terlibat dalam diskusi kelompok serta saling bantu untuk menyelesaikan masalah(Mengembangkan

kemampuan berpikir kritis, kreatif, berkomunikasi

dan bekerjasama (4C),) Selama peserta didik ada dalam kegiatan belajar, pendidik memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk terlibat diskusi (bertanya pada pendidik maupun teman)(Nilai Karakter: rasa ingin

tahu, jujur, tanggung jawab, percaya diri dan

pantang menyerah)apabila ada yang belum dipahami, bila diperlukan pendidik memberikan bantuan secara klasikal. Pesertadidik mengerjakan beberapa soal

mengenai : Konsep Lapisan Bumi Verification (pembuktian)

Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber.

Generalization (menarik kesimpulan)

Peserta didik bersama dengan pendidik menyimpulkan Menyimpulkan tentang point-point penting yang

muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang : Konsep Lapisan Bumi

Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.

Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.

Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran

Catatan :

Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa

dalam pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya

diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah

tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)

Kegiatan Penutup

Peserta didik : Mengagendakan projek yang harus mempelajarai pada

pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah. Guru :

10

menit

Page 95: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

78

H. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Teknik Penilaian

a. Penilaian Kompetensi Pengetahuan

1) Tes Tertulis a) Pilihan ganda

b. Penilaian Kompetensi Keterampilan

1) Proyek, pengamatan, wawancara’ Mempelajari buku teks dan sumber lain tentang materi pokok

Menyimak tayangan tentang materi pokok

2) Portofolio / unjuk kerja 2. Instrumen Penilaian

Terlampir

Kudus, 20 Maret 2019

Mengetahui,

Guru Mata Pelajaran IPA Peneliti

ALI MAHFUDL,S.Pd Ade Safitri

NIP.19601015 198601 1 002 NIM. 23060150048

Memeriksa pekerjaan siswa yang sudah selesai.

Page 96: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

79

Lampiran RPP

SOAL PILIHAN GANDA

Pilih salah satu jawaban yang paling tepat dengan tanda menyilang (x) pada

jawaban a,b, c, atau d

1. Marmer merupakan jenis batuan …. a. Beku dalam b. Sedimen c. Meteorit d. Malihan

2. Pernyataan berikut merupakan gejala vulkanisme, kecuali …. a. Sumber panas bumi b. Timbulnya mata air panas c. Naiknya magma ke permukaan bumi d. Timbulnya mata air di lereng pegunungan

3. Jika pada suatu tempat di permukaan bumi ditemukan adanya sumber-sumber mineral air panas, mata air mineral, dan gletser dapat dipastikan bahwa daerah tersebut merupakan daerah …. a. Vulkanis b. Tanah pasirektonis c. Tanah panas d. Tanah pasir

4. Berikut ini yang bukan penyebab terjadinya pelapukan batuan secara mekanikadalah …. a. Perbedaan suhu yang besar b. Bakteri c. Pengelupasan d. Mengristalnya air garam

5. Terjadinya gletser disebabkan …. a. Endapan air dalam tanah di sekitar magma b. Adanya air tanah di sekitar magma dan gas c. Endapan air di danau sekitar gunung api d. Adanya air tanah di sekitar gunung api

6. Atmosfer bumi selalu berinteraksi dengan permukaan bumi. Buktinya adalah …. a. Atmosfer ikut berotasi bersama-sama Bumi b. Atmosfer tidak ikut berotasi bersama-sama Bumi c. Atmosfer tidak dipengaruhi gravitasi bumi d. Atmosfer tidak ikut berevolusi ke Matahari

Page 97: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

80

7. Keadaan suhu udara, tekanan udara, dan angin lebih banyak ditentukan oleh lapisan …. a. Troposfer b. Stratosfer c. Mesosfer d. Termosfer

8. Kadar garam di khatulistiwa rendah. Hal ini disebabkan …. a. Banyak hujan dan kurang penguapan b. Banyak hujan dan banyak penguapan c. Kurang hujan dan kurang penguapan d. Kurang hujan dan banyak penguapan

9. Terbentuknya lapisan Ozon disebabkan …. a. Adanya pemakaian CFC b. Pemakaian karbon dioksida c. Percampuran cahaya ultra violet dengan atmosfer bumi secara alamiah d. Pencampuran CFC dan oksi gen pada atmosfer bumi

10. Lapisan atmosfer yang memiliki tekanan paling rendah adalah .... a. Troposfer b. Mesosfer c. Eksosfer d. Stratosfer

Penilaian:

Benar x 10

Page 98: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

81

Lampiran RPP

Page 99: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

82

Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Atmosfir

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP 1 Kaliwungu

Mata Pelajaran : IPA

Kelas/Semester :VII/Genap

Tahun Pelajaran : 2018/2019

Materi Pokok : Lapisan Bumi

Sub Bab : Atmosfir

Alokasi Waktu : 2x40 Menit

I. Kompetensi Inti

KI 1

: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

KI 2

: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya

KI 3

: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

KI 4

: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

J. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

3.11 Menjelaskan lapisan bumi, gunung api, gempa bumi, dan tindakan pengurangan resiko sebelum, pada saat, dan pascabencana sesuai ancaman bencana di daerahnya

3.11.1 Menjelaskan karakteristik lapisan atmosfir.

K. Tujuan Pembelajaran:

Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat:

9. Menjelaskantentangpengertianatmosfer 10. Menjelaskanfungsiatmosfer 11. Menyebutkanlapisanatmosfersecaraberurutan

Page 100: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

83

12. Menyebutkan proses alam yang terjadi di lapisantroposfer 13. Menyebutkankeberadaanozon 14. Menyebutkankarakteristiklapisanmesosfer 15. Menyebutkankarakteristiklapisantermosfer 16. Menyebutkanlapisanatmosfer yang terdapatsatelitbuatan 17. Menjelskantentangtekananudara di atmosfer 18. Menyebutkansuhu di atmosfer

Fokus nilai-nilai sikap 8. Peduli 9. Jujur berkarya 10. Tanggung jawab 11. Toleran 12. Kerjasama 13. Proaktif 14. kreatif

L. Materi Pembelajaran

1. Materi pembelajaran regular

Prinsip

Karakteristik lapisan penyusun bumi M. Metode Pembelajaran:

4. Pendekatan : Scientific Learning 5. Model Pembelajaran : Discovery Learning 6. Metode Pembelajaran : Ceramah, Diskusi dan Penugasan

N. Media/alat,Bahan, dan Sumber Belajar 1. Media/alat:

e. Media LCD projector, f. Laptop, g. Speaker aktif h. Bahan Tayang/video animasi

2. Bahan:

c. Papan tulis d. Spidol

3. SumberBelajar: 4. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Siswa Mata

Pelajaran IPA. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 5. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Guru Mata

Pelajaran IPA. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 6. Sumber lain yang relevan

O. Langkah-langkah Pembelajaran

Waktu

Kegiatan Pendahuluan 10

Page 101: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

84

Guru :

Orientasi(Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses

pembelajaran, menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang

dianut (Karakter) serta membiasakan membaca dan memaknai

(Literasi).

Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran

Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin(PPK:

Religius) Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali

kegiatan pembelajaran. Apersepsi

Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, Konsep Lapisan Bumi

Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya. Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan

pelajaran yang akan dilakukan. Motivasi

Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.

Apabila materi/tema/ projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang : Atmosfer

Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung

Mengajukan pertanyaan. Pemberian Acuan

Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.

Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung

Pembagian kelompok belajar Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar

sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.

menit

Kegiatan Inti

Sintak

Model

Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran

Stimulation (stimullasi/ pemberian rangsangan)

Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian(Berpikir kritis dan

bekerjasama (4C) dalam mengamati permasalahan

(literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur

dan pantang menyerah (Karakter)

55

menit

Page 102: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

85

pada topic Atmosfer dengan cara : Melihat (tanpa atau dengan alat)/ Menayangkan

gambar/foto tentang Peserta didik diminta untuk mengamati

penayangan video yang disajikan oleh guru

Mengamati

Peserta didik diminta mengamati gambar

/foto yang yang terdapat pada buku maupun

melalui penayangan video yang disajikan

oleh guru

Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung), (Literasi) Peserta didik diminta membaca materi dari

buku paket atau buku-buku penunjang lain,

dari internet/materi yang berhubungan

dengan : Atmosfer

Mendengar

Peserta didik diminta mendengarkan

pemberian materi oleh guru yang berkaitan

dengan : Atmosfer

Menyimak Peserta didik diminta menyimak penjelasan

pengantar kegiatan secara garis

besar/global tentang materi pelajaran

mengenai : Atmosfer

Problem statemen (pertanyaan/ identifikasi masalah)

Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajarBerpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap

jujur , disiplin, serta tanggung jawab dan kerja

sama yang tingi (Karakter) Peserta didik diminta mencatat fakta-fakta yang

ditemukan, serta menjawab pertanyaan berdasarkan hasil pengamatan yang ada pada video;

Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk

Page 103: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

86

menanyakan hal-hal yang belum dipahami berdasarkan hasil pengamatan dari video

Mengajukan pertanyaan tentang : Atmosfer

yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya : Apa saja lapisan-lapisan Atmosfer??

Data collection (pengumpulan data)

Peserta didik mengumpulkan berbagai informasi(Berpikir kritis, kreatif, bekerjasama dan

saling berkomunikasi dalam kelompok (4C),

dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab dan

pantang menyerah (Karakter),literasi (membaca) yang dapat mendukung jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, baik dari buku paket maupun sumber lain seperti internet; melalui kegiatan: Mengamati obyek/kejadian,

Membaca sumber lain selain buku teks,

Peserta didik diminta mengeksplor

pengetahuannya dengan membaca buku

referensi tentang : Atmosfer

Mempresentasikan ulang

Mendiskusikan

Mengulang

Data processing (pengolahan Data)

Pendidik mendorong agar peserta didik secara aktif terlibat dalam diskusi kelompok serta saling bantu untuk menyelesaikan masalah(Mengembangkan

kemampuan berpikir kritis, kreatif, berkomunikasi

dan bekerjasama (4C),) Selama peserta didik bekerja di dalam kelompok, pendidik memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh pekerjaannya dan bertanya (Nilai Karakter:

rasa ingin tahu, jujur, tanggung jawab, percaya

diri dan pantang menyerah)apabila ada yang belum dipahami, bila diperlukan pendidik memberikan bantuan secara klasikal. Peserta didik mengerjakan beberapa soal

mengenai : Atmosfer

Page 104: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

87

P. Penilaian

3. Teknik Penilaian

c. Penilaian Kompetensi Pengetahuan

2) Tes Tertulis b) Pilihan ganda

d. Penilaian Kompetensi Keterampilan

3) Pengamatan, wawancara’ Mempelajari buku teks dan sumber lain tentang materi pokok

Menyimak tayangan tentang materi pokok

Verification (pembuktian)

antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.

Generalizatio (menarik kesimpulan)

Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.

Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.

Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran

Catatan :

Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa

dalam pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya

diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah

tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)

Kegiatan Penutup

Peserta didik : Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point

penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.

Guru : Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa..

15

menit

Page 105: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

88

4. Instrumen Penilaian

Terlampir

Kudus, 27 Maret 2019

Mengetahui,

Guru Mata Pelajaran IPA Peneliti

ALI MAHFUDL,S.Pd Ade Safitri

NIP.19601015 198601 1 002 NIM.23060150048

Page 106: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

89

Lampiran RPP

SOAL PILIHAN GANDA

Nama :

No. Absen/Kelas :

Pilih salah satu jawaban yang paling tepat dengan tanda menyilang (x) pada

jawaban a,b, c, atau d

1. Lapisan udara yang menyelubungi bumi disebut a. Atmosfer c. Eksosfer b. Hidrosfer d. Stratosfer

2. Di bawah ini merupakan fungsi atmosfer, kecuali a. Melindungi bumi dari benda langit yang jatuh ke bumi b. Sirkulasi udara agar makhluk hidup dapat bernapas c. Menjaga agar udara tidak tercemar oleh polusi yang dilakukan

kegiatan manusia d. Mengatur keseimbangan suhu di bumi

3. Susunan lapisan-lapisan atmosfer yang benar adalah a. Mesosfer, termosfer, eksosfer, stratosfer, troposfer b. Termosfer, mesosfer, stratosfer, eksosfer, troposfer c. Troposfer, stratosfer, mesosfer,termosfer, eksosfer d. Stratosfer, troposfer, mesosfer, termosfer, eksosfer

4. Lapisan atmosfer tempat terjadi pelangi, halilintar, dan pembentukan awan dinamakan a. Stratosfer c. Termosfer b. Ionosfer d. Troposfer

5. Keistimewaan yang dimiliki oleh lapisan stratosfer adalah a. Terdapat kandungan gas ozon c. Dapat menyerap matahari b. Memiliki fenomena gejala cuaca d. Terdapat lapisan Hot Layer

6. I. Lapisan yang membakar habis meteor II. Dapat menyerap sinar matahari III. Melindungi dari benda luar angkasa IV. Terdapat kandungan gas ozon Dari data di atas yang merupakan karakteristik mesosfer adalah a. I dan III c. I dan II b. II danIV d. III dan IV

7. Lapisan yang memiliki partikel ion yang berfungsi untuk memantulkan gelombang radio adalah a. Troposer c. Mesosfer b. Termosfer d. Eksosfer

8. Satelit-satelit buatan yng mengitari bumi berada di lapisan a. Eksosfer c. Stratosfer b. Mesosfer d. Ionosfer

9. Besarnya tekanan udara akan berkurang seiring dengan . . . . atomosfer a. Berkurangnya ketinggian c. Berkurangnya udara

Page 107: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

90

b. Bertambahnya ketinggian d. Bertambahnya udara 10. Suhu yang dimiliki lapisan troposfer adalah

a. 31⁰C sampai 42⁰C c. 0 sampai 21⁰C b. -38⁰C sampai 27⁰C d. -52⁰C sampai 17⁰C

Penilaian: Benar x 10

Page 108: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

91

Lampiran RPP

Page 109: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

92

Lampiran RPP

Page 110: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

93

Gambar 4.1 Hasil Penilaian Angket Siklus I

1AR

S4

44

44

55

34

45

45

44

44

43

478

0,97

597

,5

2AP

U4

45

54

44

45

44

45

45

44

45

587

1,08

7510

8,75

3AN

I4

33

44

34

33

44

44

44

44

44

475

0,93

7593

,75

4AD

R4

34

34

45

34

43

43

34

42

34

371

0,88

7588

,75

5EH

PSP

34

43

33

33

34

44

43

33

43

33

670,

8375

83,7

5

6ER

AS5

54

54

44

55

55

44

54

34

55

851,

0625

106,

25

7FN

M4

44

44

44

44

45

54

43

44

44

481

1,01

2510

1,25

8FA

44

44

44

44

45

54

44

44

44

44

821,

025

102,

5

9FN

R4

44

44

45

55

55

54

55

55

54

592

1,15

115

10FZ

44

44

54

44

45

44

44

45

44

45

841,

0510

5

11FF

N4

54

55

44

54

45

55

44

45

55

861,

075

107,

5

12FW

44

44

54

44

54

44

44

44

44

44

821,

025

102,

5

13IA

44

44

44

44

44

44

44

44

34

44

790,

9875

98,7

5

14ID

54

45

55

44

44

55

44

44

55

44

881,

111

0

15IM

A4

43

54

43

44

54

44

43

34

44

740,

925

92,5

16LN

Z5

55

55

55

55

54

45

44

45

44

593

1,16

2511

6,25

17MA

RAN

43

43

44

44

43

44

44

44

33

43

740,

925

92,5

18MA

DE5

44

45

55

45

45

44

45

55

55

491

1,13

7511

3,75

19MA

U4

55

34

44

44

44

43

35

34

54

760,

9595

20MR

NA4

44

45

44

44

35

44

43

43

44

479

0,98

7598

,75

21NK

P5

44

45

44

44

55

55

44

44

44

486

1,07

510

7,5

22NW

A4

44

44

54

44

44

44

44

44

44

770,

9625

96,2

5

23NM

A5

55

45

55

54

45

54

54

45

55

488

1,1

110

24RD

F5

45

55

44

45

55

44

45

55

54

491

1,13

7511

3,75

25RP

55

54

55

45

45

42

44

45

44

55

881,

111

0

26SA

W3

43

44

43

34

44

43

34

33

33

660,

825

82,5

27SA

54

45

55

54

45

55

44

44

55

44

901,

125

112,

5

28TF

55

54

54

44

44

44

44

55

44

54

871,

0875

108,

75

29TM

55

44

54

54

45

44

55

55

55

45

921,

1511

5

30UK

55

55

55

55

55

55

55

55

55

55

100

1,25

125

31ZB

F4

45

45

54

44

45

54

44

44

43

484

1,05

105

114

128

134

124

137

132

133

123

130

133

138

132

130

125

127

131

124

129

129

129

Tota

l

Page 111: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

94

Gambar 4.4 Hasil Penilaian Angket Siklus II

1AR

S5

55

55

55

34

45

55

54

45

53

486

1,07

510

7,5

2AP

U4

45

44

44

45

54

45

45

44

45

587

1,08

7510

8,75

3AN

I5

53

33

34

35

44

54

44

44

54

480

110

0

4AD

R4

44

44

45

44

45

43

54

45

34

482

1,02

510

2,5

5EH

PSP

34

43

34

34

34

54

43

34

43

34

720,

990

6ER

AS5

55

55

53

45

55

54

45

43

45

591

1,13

7511

3,75

7FN

M5

55

54

45

44

35

54

33

54

44

586

1,07

510

7,5

8FA

44

54

44

44

45

54

45

54

54

44

861,

075

107,

5

9FN

R4

44

44

45

55

55

54

55

55

54

592

1,15

115

10FZ

44

44

54

44

45

44

44

45

45

55

861,

075

107,

5

11FF

N4

45

45

54

45

45

55

54

44

55

591

1,13

7511

3,75

12FW

44

44

54

44

54

44

44

44

44

44

821,

025

102,

5

13IA

55

55

44

45

45

55

45

45

55

44

921,

1511

5

14ID

54

45

55

44

44

55

44

44

55

44

881,

111

0

15IM

A5

54

54

55

55

55

44

44

53

45

586

1,07

510

7,5

16LN

Z5

55

55

55

55

54

45

44

45

44

593

1,16

2511

6,25

17M

ARAN

53

45

44

55

43

54

44

34

53

45

831,

0375

103,

75

18M

ADE

54

44

55

54

54

54

44

55

55

54

911,

1375

113,

75

19M

AU5

55

35

44

45

44

55

55

53

55

591

1,13

7511

3,75

20M

RNA

45

45

55

43

55

55

54

34

53

44

871,

0875

108,

75

21NK

P5

44

45

44

45

45

54

54

44

44

486

1,07

510

7,5

22NW

A5

45

45

55

54

55

54

54

45

55

488

1,1

110

23NM

A5

55

55

55

54

45

54

54

45

55

590

1,12

511

2,5

24RD

F5

45

55

44

45

54

45

45

55

45

491

1,13

7511

3,75

25RP

55

55

55

55

45

55

44

45

44

55

941,

175

117,

5

26SA

W5

54

34

44

53

44

55

33

53

33

373

0,91

2591

,25

27SA

54

45

55

55

45

54

45

44

55

34

901,

125

112,

5

28TF

55

35

55

43

44

44

54

55

44

54

871,

0875

108,

75

29TM

44

55

55

54

44

44

55

55

55

45

921,

1511

5

30UK

55

55

55

55

55

55

55

55

55

55

100

1,25

125

31ZB

F5

55

45

54

55

45

34

44

44

43

486

1,07

510

7,5

144

138

138

136

142

139

136

132

137

136

145

139

134

134

129

137

136

133

132

137

P7P8

P9P1

0N

o.N

o. R

esp

P1P2

P3P4

Dik

ali 1

00

Tota

l

P17

P18

P19

P20

TOTA

LD

ibag

i 80

P11

P12

P13

P14

P15

P16

P5P6

Page 112: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

95

LOG BOOK PENELITIAN

No Tanggal Kegiatan Catatan

1. 20 Maret 2019 Memasukkan surat izin penelitian

Memasukkan surat izin penelitian dan mewawancarai guru mata pelajaran untuk menindaklanjuti pelaksanaan penelitian sekaligus melakukan observasi serta pra siklus. Lalu mendiskusikan RPP dan silabus serta metode yang akan digunakan

2. 21 Maret 2019 Pelaksanaan siklus I

Melaksanakan penelitian (memberikan angket atau kuisioner serta melakukan wawancara setelah kegiatan beljar mengajar telah usai)

3. 22 Maret 2019 Refleksi Refleksi dan mencatat ulang hasil wawancara (transkrip wawancara) dan menghitung hasil angket yang telah diisi

4. 28 Maret 2019 Pelaksanaan siklus II

Karena siklus I belum memenuhi kriteria, maka diadakan refleksi dan dilanjut dengan siklus II

5. 30 Maret 2019 Mencatat hasil Mencatat ulang hasil wawancara (transkrip wawancara) dan menghitung hasil angket yang telah diisi

Page 113: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

96

Page 114: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

97

PERMOHONAN IZIN

Page 115: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

98

DAFTAR NILAI SKK

Page 116: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

99

Page 117: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

100

Page 118: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

101

DOKUMENTASI

Dokumentasi Siklus I

Dokumentasi Siklus II

Peserta didik mengerjakan angket yang diberikan

Page 119: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

102

Hasil Angket Minat Belajar

Page 120: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

103

Page 121: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

104

Page 122: PENINGKATAN MINAT BELAJAR IPAe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6154/1... · Dari hasil angket yang diperoleh dapat diketahui bahwa, minat belajar peserta didik meningkat di setiap

105

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Dengan ini penulis mencantumkan riwayat hidup sebagai berikut:

Nama : ADE SAFITRI

NIM : 23060150048

TTL : Kudus, 21 Februari 1997

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Alamat : Karangmalang 04/08, Kecamatan Gebog, Kabupaten

Kudus