pengukuran elevasi muka air (hidrologi)

4
Pengukuran elevasi muka air Elevasi muka air diukur terhadap datum yang bias berupa elevasi muka air laut rerata atau datum local. Lokasi pengamatan muka air dilakukan pada bangunan air seperti bendungan, bangunan pengambilan air dan lain-lain. Alat pencatat muka ada 3, yaitu: 1. Papan Duga Yaitu alat paling sederhana untuk mengukur elevasi muka air yang biasanya terbuat dari kayu atau besi yang diberi ukuran skala dalam sentimeter yang dipasang ditepi sungai atau pada suatu bangunan seperti jembatan, bendung dan sebagainya. Pemasangan alat ini pun harus sdilakukan sedemikian rupa agar elevasi muka air tertinggi sampai terendah dapat dibaca. Pada sungai yang mempunyai tebing teratur atau saluran buatan, papan duga dapat dibuat ,miring dengan skala memperhatikan kemiringan tebing. Kelebihan papan duga yaitu harganya yang relative murah Kelemahan papan duga yaitu tidak tercatatnya muka air pada jam- jam lain yang mungkin mempunyai informasi penting, missal puncak banjir.

Upload: reny-reiny-yohezher

Post on 09-Nov-2015

218 views

Category:

Documents


26 download

DESCRIPTION

elevasi muka air

TRANSCRIPT

Pengukuran elevasi muka airElevasi muka air diukur terhadap datum yang bias berupa elevasi muka air laut rerata atau datum local. Lokasi pengamatan muka air dilakukan pada bangunan air seperti bendungan, bangunan pengambilan air dan lain-lain.Alat pencatat muka ada 3, yaitu:1. Papan Duga Yaitu alat paling sederhana untuk mengukur elevasi muka air yang biasanya terbuat dari kayu atau besi yang diberi ukuran skala dalam sentimeter yang dipasang ditepi sungai atau pada suatu bangunan seperti jembatan, bendung dan sebagainya. Pemasangan alat ini pun harus sdilakukan sedemikian rupa agar elevasi muka air tertinggi sampai terendah dapat dibaca. Pada sungai yang mempunyai tebing teratur atau saluran buatan, papan duga dapat dibuat ,miring dengan skala memperhatikan kemiringan tebing.Kelebihan papan duga yaitu harganya yang relative murahKelemahan papan duga yaitu tidak tercatatnya muka air pada jam-jam lain yang mungkin mempunyai informasi penting, missal puncak banjir.

Gambar : Papan Duga

Gambar : Pemasangan Papan Duga

2. Alat Pengukur Elevasi Muka Air Maksimum (Crest Gauge)Yaitu alat untuk mengukur elevasi muka air maksimum yang terjadi pada waktu banjir. Cara kerjanya dengan melihat butiran gabus yang menempel pada papan duga yang ditaruh di dalam tabung berukuran 50mm saat mengukur muka air setelah terjadi banjir, dan dicatat tanda muka air tertinggi dari gabus yang menempel tersebut.

Gambar : Crest Gauge

3. Pencatat Muka Air Otomatis (AWLR)Yaitu alat pengukur elevasi muka air secara otomatis yang dapat tercatat secara kontinyu sepanjang waktu. Alat ukur yang banyak digunakan di Indonesia yaitu menggunakan pelampung yang mengikuti gerak naik-turun muka air, dimana gerak tersebut ditransfer ke roda gigi yang dihubungkan dengan pena pencatat yang mencatat pada kertas grafik.

Gambar : Pengukur elevasi muka air secara otomatis