penguatan koordinasi dalam peningkatan profesionalisme ... file• tuntutan global mengharuskan...

20
1 MENTERI KESEHATAN RI NILA FARID MOELOEK MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME DOKTER DAN DOKTER GIGI DI INDONESIA disampaikan pada : Sarasehan Nasional Konsil Kedokteran Indonesia Jakarta, 13 Desember 2018

Upload: tranduong

Post on 13-Apr-2019

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

1

MENTERI KESEHATAN RI

NILA FARID MOELOEK

MENTERI KESEHATAN

REPUBLIK INDONESIA

PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME

DOKTER DAN DOKTER GIGI DI INDONESIA

disampaikan pada :

Sarasehan Nasional Konsil Kedokteran Indonesia

Jakarta, 13 Desember 2018

Page 2: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

MENTERI KESEHATANREPUBLIK INDONESIA

2

Page 3: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

3

MENTERI KESEHATANREPUBLIK INDONESIA

Page 4: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

TANTANGAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

1. Sustainable Development Goals (SDGs),

2. Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional

3. Era MEA (Masyarakat Ekonomi Asean).

4. Tantangan Dalam Negeri

4

MENTERI KESEHATANREPUBLIK INDONESIA

Page 5: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

5

“Upaya yang dapat dilakukan untuk menjawab

berbagai tantangan tersebut, diantaranya adalah

peningkatan profesionalisme dokter dan dokter gigi,

untuk mewujudkan kesehatan rakyat yang setinggi

tingginya”.

MENTERI KESEHATANREPUBLIK INDONESIA

Page 6: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

KEBIJAKAN PEMERINTAH TERKAIT PENDIDIKAN DOKTER

• Mengacu pada prinsip bahwa praktik kedokteran harus

senantiasa ditingkatkan mutunya secara berkesinambungan

• Peningkatan mutu profesi dokter ini dilakukan melalui registrasi,

sertifikasi, pendidikan, dan pelatihan yang berkesinambungan

serta pemantauan terhadap kinerja dokter dalam

menyelenggarakan praktiknya.

• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh

dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam

pembangunan kesehatan dan menjalin kemitraan dengan

institusi dan kelompok lain di sektor kesehatan dan sosial.

• Fakultas Kedokteran dituntut untuk menghasilkan dokter yang

menjalankan 5 fungsi dasar (“5 stars doctor ; Care Provider,

Decision maker, Communicator, Community Leader, Manager”)

MENTERI KESEHATANREPUBLIK INDONESIA

Page 7: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

• Kinerja Dokter harus berpedoman pada UU Nomor

29 Tahun 2019 Tentang Praktik Kedokteran

• Pada UU Praktik Kedokteran Pasal 3 telah

dinyatakan bahwa pengaturan praktik kedokteran

bertujuan untuk :

a. memberikan perlindungan kepada pasien;

b. mempertahankan dan meningkatkan mutu

pelayanan medis yangdiberikan oleh dokter

dan dokter gigi;dan

c. memberikan kepastian hukum kepada

masyarakat, dokter dan dokter gigi.

MENTERI KESEHATANREPUBLIK INDONESIA

Page 8: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

Merujuk :1. Standar Pendidikan Profesi Dokter (SPPD)

sesuai Peraturan KKI Nomor 10 Tahun 2012

2. Standar Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI)

UJI KOMPETENSI DOKTER INDONESIA

PENJAMINAN MUTU PROFESI DOKTER

PENGEMBANGAN KOMPETENSI PROFESI DOKTERMENTERI KESEHATAN

REPUBLIK INDONESIA

Page 9: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

KOMPETENSI DOKTER INDONESIA YANG DIBUTUHKAN SESUAI ISSUE STRATEGIS YANG DIHADAPI INDONESIATRANSISI DEMOGRAFI, TRANSISI EPIDEMIOLOGI, KONDISI EKONOMI,

KONDISI GEOGRAFI, POLITIK DANSOSIAL

PeningkatanAngka Harapan Hidup, Peningkatan Penyakit Kronis dan

Katastropik, JKN Unfinished Bussines (SDGS) , Climate Changes , MEA

• Kedokteran Pencegahan

• Pelayanan Kesehatan Berpusat Pada Pasien Dan Fokus Pada Keluarga

• Keberlanjutan Pelayanan (Continuity Of Care)

• Pelayanan Menyeluruh (Comprehensive Care)

• Beriorientasi Kepada Kesehatan Komunitas

• Kolaborasi Profesi Kesehatan

• Kepemimpinan Kesehatan

• Adaptif, Reflektif DanKompetitif

• Belajar SepanjangHayat

Page 10: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

KOMPETENSI DOKTER DAN DOKTER GIGIMENTERI KESEHATANREPUBLIK INDONESIA

Page 11: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

Kesantunan

• Dokter yang memiliki communication skill yang baik terhadap pasien, rekan sejawat, tenaga kesehatan lain yang menjadi mitra kerja

• Tutur kata, sikap dan bahasa tubuh yang santun

Kesejawatan

• Dokter yang menjunjung tinggi etika profesi

• Meningkatkan kemampuan dan kompetensi

Kebersamaan

• Interkonektivitas dalam melakukan pelayanan kesehatan kepada masyarakat

• Saling mendukung dalam upaya memberikan pelayanan yang berkualitas

DOKTER DAN DOKTER GIGI DENGAN KARAKTER 3KMENTERI KESEHATAN

REPUBLIK INDONESIA

Page 12: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

KONSEP DOKTER IDEAL WHO(5 STARS DOCTOR)MENTERI KESEHATAN

REPUBLIK INDONESIA

Page 13: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

MEMBANGUN SISTEM UNTUK PENINGKATANMUTU DOKTER DAN DOKTER GIGI INDONESIA

Kerangka IntegrasiSistemPendidikan–Pelayanan

KonsepIntegrasiSistem

Pendidikan –Pelayanan dan

Kerjasama Antar Profesi

Hubungan Penjaminan Mutu Sistem

Pendidikan Kesehatan dan Sistem

Pelayanan Kesehatan

MENTERI KESEHATANREPUBLIK INDONESIA

Page 14: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

10,715,9

19,1 21,5 24,2 24,7 25,2 25,9 26,0 28,1 28,4 28,8 30,5 31,7 32,6 33,8 34,8 37,3 38,7 39,1 39,943,8

47,6 47,8 50,1 50,8 53,3 54,057,7

66,3 67,8

91,5

102,1107,7

175,7

-

20,0

40,0

60,0

80,0

100,0

120,0

140,0

160,0

180,0

200,0

Target

Ratio Dokter Per 100 ribu Penduduk, tahun 2017

Target : 43Realisasi : 47,6

3,0 3,3 3,9 3,9 4,0 4,0 4,1 4,2 4,2 4,5 4,8 5,4 5,7 6,1 6,7 6,9 6,9 7,2 7,7 7,99,2 9,3 9,7 10,911,211,411,4

12,913,014,5

16,116,1

25,2

28,5

53,5

-

10

20

30

40

50

60Target Target : 12,6

Realisasi : 11,0

Ratio Dokter Gigi Per 100 ribu Penduduk, tahun 2017

3,2 3,5 3,9 4,8 5,0 5,1 5,2 5,4 5,8 6,2 6,3 6,4 6,5 7,6 8,5 8,6 9,9 10,0 10,6 10,6 11,1 11,1 11,7 12,4 12,6 13,9 14,6 15,2 16,3 16,519,4

22,4

32,0

41,7

74,8

-

10,0

20,0

30,0

40,0

50,0

60,0

70,0

80,0

Target 2017 :

Ratio Dokter Spesialis (dr dan drg spesialis)

Per 100.000 Penduduk tahun 2017

Target : 10,6Realisasi : 14,6

Sumber : KKI, 30 Desember 2017

MENTERI KESEHATANREPUBLIK INDONESIA

Page 15: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

Perpres No. 4 tahun 2017

Wajib kerja dokter spesialis (Saat ini

baru 5 jenis spesialis yang sudah

ditempatkan : SpPD, SpB, SpA, SpOG,

dan SpAn)

Lokasipenempatan:

Rumah Sakit Pemerintah Pusat dan

Pemerintah Daerah, diprioritaskan:

1.RumahSakit DTPK

2.RumahSakit Rujukan Regional

3.RumahSakit Rujukan Provinsi

Peserta adalahdokter spesialis yang

baru lulus pendidikan profesi program

dokter spesialis dari PTN di dalam

negeri dan PT di luarnegeri.

Jangka WaktuWKDS:

Peserta Mandiri 1 (Satu) tahun, peserta

penerima beasiswa dan / atau

pendidikan sesuai dengan ketentuan

perundangan.

Unsur yang terlibat dalam

penyelenggaraan WKDS:

Kemenkes, Kemenristekdikti,

Kemendagri, Kemenkeu, Pemerintah

daerah provinsi, Pemerintah daerah

kabupaten/kota, institusipendidikan,

KKI, Organisasi Profesi dan Kolegium.

PENINGKATAN AKSES MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN

KESEHATAN SPESIALISTIK MELALUI WAJIB KERJA DOKTER SPESIALIS

Page 16: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

16

• Profesi dokter dan dokter gigi

merupakan salah satu sektor

tenaga kerja dijaga

profesionalismenya

• Dokter dan dokter gigi

merupakan sumber daya

manusia yang mempunyai peran

penting dalam yang

Pembangunan kesehatan dalam

kerangka Program Indonesia

Sehat, SDGs, peluang di Era

MEA

• Koordinasi

• Sinergi

MENTERI KESEHATANREPUBLIK INDONESIA

Page 17: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

Pemerintah/KL

Prov – Kab/Kota

SektorSwasta

Akademisi &Masy. Madani

Nilai

Sosial

Bersama

komunita

s

KOORDINASI DAN SINERGI

DALAM PEMBANGUNAN KESEHATAN

MENTERI KESEHATANREPUBLIK INDONESIA

17

Page 18: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

18

Selanjutnya hal hal yang harus menjadi perhatian;

1. Meningkatkan koordinasi lintas program/lintas sektordalam menyusun regulasi terkait mutu pendidikandokter dan dokter gigi.

2. Membina komunikasi terus menerus denganakademisi,organisasi profesi, institusi pendidikandalam mengembangkan kompetensi dokter untukmenciptakan dokter dan dokter gigi yang professional dan mampu bersaing di tingkat nasionalmeupun internasional.

MENTERI KESEHATANREPUBLIK INDONESIA

Page 19: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

HARAPAN TERHADAP DOKTER

INDONESIA

1. Mampu menegakkan integritas profesi. Denganintegritas, maka dokter Indonesia akanmengusahakan yang terbaik dalam mengamalkanSumpahDokterdan mematuhi Standar Etik ProfesiDokter.

2. Penguasaan terhadap pengetahuan danketrampilan sehingga mampu bersaing dalamilmu pengetahuan dan penguasaan keahlianklinis yangmemenuhi standar internasional.

MENTERI KESEHATANREPUBLIK INDONESIA

Page 20: PENGUATAN KOORDINASI DALAM PENINGKATAN PROFESIONALISME ... file• Tuntutan global mengharuskan Fakultas Kedokteran di seluruh dunia mulai mempertimbangkan perannya dalam pembangunan

“Sarasehan Nasional Konsil KedokteranIndonesia dapat menjadi momentumpenting untuk sinergi kebijakanpeningkatan profesionalisme dokterdengan para pemangku kepentingan”:

20

MENTERI KESEHATANREPUBLIK INDONESIA