pengertian mikroorganisme dan

7/23/2019 Pengertian Mikroorganisme Dan

http://slidepdf.com/reader/full/pengertian-mikroorganisme-dan 1/8

Pengertian Mikroorganismedan KlasifkasnyaAugust 29, 2010Posted by sin9gih in Mikrobiologi.trackback

Mikroorganisme terdapat di segala macam lingkungan sebagai bagian dari seluruh

ekosistem alam. ebagian dari mikroorganisme itu adalah produsen, sebagian

konsumen pertama, dan sebagian lagi konsumen ke dua serta ketiga. Kita dapat

menemukan mikroorganisme di darah kutub, di daerah tropik, di dalam air, di dalam

tanah, dalam debu di udara. Ada mikroorganisme yng dapat hidup di satost!er bila

terangkat oleh arus udara. Ada mikroorganisme yang dapat hidup meskipun tidak

ada oksigen, misalnya pada dasar laut dan danau " danau yang sangat dalam.

#ahkan ada yang hidup di sumber air panas dengan temperatur yang sedemikian

tinggi hingga akan mematikan organisme yang lebih besar. Miroorganisme

memegang peranan penting sebagai penghubung $aring " $aring makanan dalam

ekosistem darat, laut, danau, sungai dan kolam. Mereka merupakan pengurai utama

dari berbagai %at dan senya&a ' astrodinoto, 19(0 ).

Mikroorganisme biasanya dianggap mencakup semua prokariota, protista dan alga

renik. *ungi terutama yang berukuraarn kecil dan tidak membentuk hi!a, dapat pula

dianggap sebagai bagiannya meskipun banyak yang tidak menyepakatinya

' Anonymousa, 2009 ).

Kebanyakan orang beranggapan bah&a yang dapat dianggap mikroorganisme

adalah semua organisme sangat kecil yang dapat dibiakkan dalam ca&an petri atau

inkubator di dalam laboratorium dan mampu memperbanyak diri secara mitosis

' Anonymousb, 2009 )

2.1 Pengertian Mikroorganisme

Mikroorganisme atau mikroba adalah mikroorganisem yang berukuran sangat kecil '

biasanya kurang dari 1 mm ) sehingga untuk mengamatinya diperlukan alat

bantuan. Mikroorganisme seringkali bersel tunggal ' uniselular ) meskipun beberapa

protista bersel tunggal masih terlihat oleh mata telan$ang dan ada beberapa spesies

multisel tidak terlihat mata telan$ang. +lmu yang mempela$ari mikroorganisme

disebut mikrobiologi. rang yang beker$a dibidang ini disebut mikrobiolog

' Anonymousc, 2009 ).

2.2 Macam " Macam Mikroorganisme Perairan

Menurut -ubaidah ' 200 ), macam " macam mikroorganisme adalah sebagai

berikut /

1.#akteri berbentuk basil dan koki gram negati! aerob

http://sin9gih.wordpress.com/category/mikrobiologi/

http://sin9gih.wordpress.com/2010/08/29/mikrooganisme-pengertian-dan-klasifikasi/trackback/

http://sin9gih.wordpress.com/2010/08/29/mikrooganisme-pengertian-dan-klasifikasi/trackback/

http://sin9gih.wordpress.com/category/mikrobiologi/



iri " cirinya adalah /

bersi!at aerobik

ditemukan pada makanan berupa ora normal pada tanah dan air

dapat mengoksidasi gula

ontohnya / biucella, gluconobacter, acetobacter, dan lain " lain.

2.#akteri basil gram positi!, tidak berspora

iri " cirinya adalah /

berbentuk batang pan$ang

anaerobik !akultati!

katalase negati!

dapat mensintesa itamin khususnya $enis lactobacillus

ontohnya / lostridium, lactobacillus, botalinum

3.bakteri dengan sel bercabang atau bertunasiri " cirinya 4

tidak berspora

sangat tahan panas

bersi!at patogen

$arang ditemukan pada makanan

ontohnya / corybacterium, microbacterium, propionibacterium sp.

2.3 *aktor yang Mempengaruhi Perkembangan Mikroorganisme

Menurut -ubaidah ' 200 ), adapun !aktor yang mempengaruhi perkembangan

mikroorganisme adalah sebagai berikut /

*aktor +ntrinsik

5 Keasaman P6

Keasaman, kebasaan dan lingkungan mempunyai pengaruh yang signifkan pada

aktiitas dan stabilitas makro molekul seperti en%im, maka dari itu pertumbuhan

dan metabolisme dari mikroba sangat di pengaruhi P6. ebagaian mikroba dapat

tumbuh dengan baik pada kisaran P6 netral ' , " 7,8 ) dan sedikit yang dapat

bertahan diba&ah P6 .0. #akteri lebih rentan terhadap P6 ekstrim dibanding

khapang dan khamir, dimana bakteri " baskteri patogen adalah yang paling rentan.+tulah sebabnya sebagian besar makanan seperti saurkraut dan ke$u, dia&etkan dari

bakteri patogen dengan asam yang di produksi oleh atau melalui bakteri.

5 :ater Actiity ' A& )

alah satu dari metode penyimpanan adalah pengeringan, pengeringan dengann

mengeluarkan air terikat dari bahan yang mengakibatkan mikroba tidak dapat

tumbuh. aat ini telah diterima istilah umum untuk persyaratan kandungan air yang



digunakan oleh mikroba dengan nama &ater act!ity ' A& ) lingkungan. A& dari

sebagian besar makanan segar adalah 0,91. ecara umum bakteri memerlukan nilai

A& yang lebih tinggi dibanding $amur, dimana bakteri gram negati! memerlukan

nilai A& yang lebih tinggi dari pada gram positi!. ebagian besar bakteri merugikan

tidak dapat tumbuh diba&ah A& 0.91 sedangkan khapang yang merugikan dapat

tumbuh pada paling rendah 0,(0.

;abel. <ilai Minimum A& untuk Pertumbuhan Mikroba

Kelompok

:ater Actiity ' A& )

#akteri merugikan

Khamir merugikan

Khapang merugikan

#akteri haloflik

Khapang =eroflik

Khamir osmofik

0,90

0,((

0,(0

0,78

0,1

0,1

5 Potensial ksidasi " >eduksi ' ?h )

Potensial oksidasi " reduksi dapat didefnisikan sebagai perubahan yang diakibatkan

oleh substrat yang kehilangan ' oksidasi ) ataupun mendapatkan elektron

' reduksi ). Mikroba aerob memerlukan nilai ?h positi! ' oksidasi ) sedangkan

mikroba anaerob memerlukan nilai ?h negati! ' reduksi ). #eberapa bakteri dapat

tumbuh dengan baik pada kondisi sedikit reduksi, dinamakan mikro aerofl.

@ oksidasi B 6B B ne C @ reduksi



5 Komponen Antimikroba

Ketersediaan komponen antimikroba pada substrat yang akan dimakan mikroba

men$adi hambatan terpenting bagi pertumbuhannya. #eberapa rempah " rempah

diketahui mengndung minyak atsiri yang bisa dapat bertindak sebagai komponen

mikroba. #eberapa di antaranya adalah eugenol pada cengkeh, alisin pada ba&ang

putih.

*aktor ?kstrinsik

5 uhu

ebagian besar mikroba tumbuh dengan baik pada suhu yang sesuai dengan

manusia. <amun, bakteri tertentu dapat tumbuh pada suhu yang ekstrim dimana

hampir semua organisme eukariot tidak tumbuh.

;abel. uhu Pertumbuhan Mikroba

KelompokMinimum

uhu ' o ) ptimum

Maksimum

;ermoflik

Mesoflik

Psikrofk ' Psikoflik bligat )

Psikotro! ' *akultati! Psikoflik )

0 " 8

8 " 18

58 " ' B8 )

58 " ' B8 )

88 " 78

30 " 0

12

28 " 30



0 " 90

0 " 7

18 " 20

30 " 38

Dika suhu diturunkan dari suhu optimum, pertumbuhn mikroba akan berlangsung

lebih lambat, sebagan merupakan akibat dari lambatnya reaksi en%imatik yang

berlangsung di dalam sel kontribusi terpenting dari penurunan dan penghambatan

pertumbuhan mikroba pada suhu rendah adalah perubahan struktur membran yang

mengakibatkan suplai nutrisi pada sistem en%im dari dalam sel.

5 Ketersediaan dan Konsentrasi Eas FingkunganPerubahan konsentrasi gas yang ada dalam ruangan men$adikan !aktor penentu

bagi pertumbuhan mikroba. Peningkatan konsentrasi 2 dapat ditingkatkan pada

suhu rendah. #akteri gram negati! lebih sensiti! terhadap 2 dibandingkan gram

positi!. Gimana pseudomonas men$adi paling sensitie dan bakteri anaerb men$adi

yang paling resisten terhadap 2.

5 >elatie 6amidity ' >6 )

>6 dari lingkungan adalah poin penting yang mempengaruhi A&, dan pertumbuhan

mikroba pada permukaan suatu bahan. Dika A& 0, adalah sangat penting untuk

menyinpan dan mempertahankan nilai A& pada kondisi rh yang tidak

memungkinkan adanya pengambilan air dari udara menu$u ke dalam permukaan

bahan.

2. Pengertian terilisasi

Menurut iti ' 1999 ), pengertian sterilisasi adalah sebagai berikut /

Hang dimaksud dengan sterilisasi dalm mikrobiologi ialah suatu proses untuk

mematikan semua organisme yang terdapat pada atau di dalam suatu benda.

Ketika anda untuk pertama kalinya melakukan pemindahan biakan bakteri secara

aseptik, sesungguhnya anda telah menggunakan salah satu cara sterilisasi, yaitupembakaran. <amun kebanyakan peralatan atau media yang umum dipakai dalam

peker$aan mikrobiologis akan men$adi rusak bila dibakar. Intungnya tersedia

berbagai metode lain yang e!ekti!.

Ada tiga cara yang umum dipakai dalam sterilisasi yaitu penggunaan panas,

penggunaan bahan kimia, dan penyaringan ' fltrasi ). #ila panas digunakan



bersama " sama dengan uap air disebut sterilisasi panas lembab atau sterilisasi

basah, bila tanpa kelembapan maka disebut sterilisasi panas kering atau sterilisasi

kering. edangkan sterilisasi kimia&i dapat dilakukan dengan menggunakan gas

atau radiasi.

terilisasi adalah membunuh semua organisme beserta sporanya serta mencegah

organisme tersebut agar tidak kembali hidup ' anonymousd, 2009 ).

uatu tindakan untuk membunuh kuman patogen dan apatogen beserta sporanya

pada peralatan pera&atan dan kedokteran dengan cara merebus, stoom, panas

tinggi, atau menggunakan bahan kimia ' Anonymouse, 2009 ).

2.8 Pengertian Media PA 'plate coun agen)

PA digunakan sebagai medium untuk mikroba aerobic dengan inakulasi di atas

permukaan.PA dibuat dengan melarutkan semua bahan di antaranya adalah

ceasin,en%ymic,hydrolisate,yeast e=tract,de=trose agar,hingga membentuksuspense 22,8gJl.kemudian disterilisasi.pada autokla! selama 18 menit pada suhu

121 .Media PA ini baik untuk pertumbuhan total mikroba 'semua $enis

mikroba)karna didalamnya mengandung komposisi hasein en%imic hidro lisate yang

menyediakan asam amino dan substansi hitrogen kompleks lainnya.erta ekstrak

yeast yang mensuplai itamin # kompleks '>atna,200)

Pembatasan medium potato de=trose agar.Kentang sudah ditimbang dan durebus

dengan ukuran kentang 80,31g dan agar ,03g.Gisini menggunakan agar untuk

mengentalkan medium ekstrak.kentang dan agar disetir dan diatur suhu dan P65

nya.ebelum dilakukan sterilisasi,medium ber&arna kuning setelah disterilisasi

dalam autokla! medium ber&arna kecoklatan dan didapat endapan ber&arna

putih.setelah didinginkan beberapa saat medium dapat di ;anami bakteri

'chal,1998).

Pembuatan medium nutrient agar menggunakan bahan utama bee! ekstrak 8

gr,pepton 3gr dan agar 3gr.Pada a&al pengamatan medium nutrien agar.ebelum

proses nutrilisasi ber&arna kuning setelah disterilisasi ber&arna agak coklat.Pada

pembuatan medium ini ditambah pepton agar mikroba cepat tumbuh,karna

mengandung banyak <a 'aputro,199)2. ara Pengitungan #akteri

Menurut iti ' 1999 ), cara penghitungan koloni bakteri adalah sebagai berikut /

Pengukuran kuantitati! populasi mikroba sering kali amat di perlukan didalam

berbagai macam penalahaan mirobiologis. Pada hakikatnya terdapat dua macam

pengukuran dasar yaitu penentuan $umlah sel dan penentuan massa sel.

Pengukuran $umlah sel biasanya dilakukan bagi organisme bersel tunggal ' misalnya



bakteri ), sedangkan penentuan massa sel dapat dilakukan tidak hanya bagi

organisme bersel tunggal tetapi bagi organisme berflamen ' misalnya khapang ).

Ada berbagai macam cara untuk mengukur $umlah sel, antara lain dengan hitungan

ca&an ' plate count ), hitungan mikroskopis langsung ' direct microscopic count ),

atau secara elektronis dengan bantuan alat yang disebut penghitung coulter

' coulter counter ).

Perhitungan $umlah bakteri dapat melaluiberbagai macam u$i seperti u$i kualitati!

koli!orm yang secara lengkap terdiri dari tiga tahap yaitu u$i penduga ' u$i kualitati!,

bisa dengan metode M+< ), u$i penguat dan u$i pelengkap. :aktu, mutu, sampel,

biaya, tu$uan analisis merupakan beberapa !aktor penentu dalam u$i kualitati!

koli!orm. #akteri koli!orm dapat dihitung dengan menggunakan metode ca&an petri

' metode perhitungan secara tidak langsung yang didasarkan pada anggapan

bah&a setiap sel yang dapat hidup akan berkembang men$adi satu koloni yangmerupakan suatu indeks bagi $umlah organisme yang dapat hidup yang terdapat

pada sampel ). Koli!orm merupakan kelompok bakteri yang digunakan sebagai

indikator adanya polusi kotoran dan kondisi sanitasi yang tidak baik terhadap air,

makanan dan produk " produk susu. #akteri koli!orm dapat dibedakan atas dua

kelompok yaitu koli!orm !ekal ' ?scherchia colii ) dan koli!orm non !ekal

' ?nterobacter aerogenes ) ' Anonymous!, 2009 )



Pengertian Mikroorganisme

Mikroorganisme atau mikroba adalah organisme hidup yang berukuran sangat kecil dan

hanya dapat diamati dengan menggunakan mikroskop. Mikroorgnasime ada yang

terusun atas satu sel (uniseluler) dan ada yang tersusun atas beberapa sel (ultiseluler).

Walaupun mikroorganisme uniseluler hanya tersusun atas satu sel, namun

mikroorgansime tersebut menunjukan semua karakteristik organ hidup yaitu

bermetaboliisme, bereproduksi, berdiferensisasi, melakukan komunikasi, melakukan

pergerakan dan berevolusi.

Orgnasime yang termasuk kedalam golongan mikroorganisme adalah bakteri, archae,

fungi (kapang dan khamir), protozoa, alga, mikroskopis, dan virus. irus, bakteri dan

archaea termasuk galam golongan prokariotik. !edangkan fungi, prrotozoa, algamikroskopis termasuk kedalam golongan eukariotik.

Mikroorganisme terdapat dimana"mana, interaksinya dengan sesama mikroorganisme

ataupun dengan organsime lain dapat berlangsung dengan cara yang aman dan

menguntungkan maupun merugikan. Mikroorganisme cenderung diasosiasikan dengan

penyakit"penyakit infeksi ataupun pembusukan makanan, akan tetapi mayoritas

mikroorganisme justru memberikan kontribusi bagi kesinambunagn ekosistem

lingkungan hidup khususnya bagi kesejahteraan manusia.

pengertian mikroorganisme dan

Documents