pengertian kecelakaan kerja

10

Click here to load reader

Upload: athaurrohman-alfaina-shidiq

Post on 04-Mar-2016

6 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

safety

TRANSCRIPT

Page 1: Pengertian Kecelakaan Kerja

7/21/2019 Pengertian Kecelakaan Kerja

http://slidepdf.com/reader/full/pengertian-kecelakaan-kerja 1/10

Pengertian Kecelakaan Kerja

Kecelakaan yang terjadi selama bekerja atau dalam melakukan proses pekerjaan. Contoh:

dalam perjalanan menuju tempat kerja, kejatuhan besi dari atap pabrik sehingga memar otak.

K3 bertujuan untuk :

1. melindungi pekerja dan orang lain ditempat kerja,

2. menjamin agar setiap sumber produksi dapat dipakai secara aman dan efesien,

3. menjamin proses produksi berjalan lancer,

4. menciptakan lingkungan kerja yang aman, nyaman dan sehat,

. mencegah terjadinya kecelakaan dan penyakin akibat bekerja.

Penyebab Kecelakaan Kerja

Kecelakaan Kerja bisa disebabkan karena:1.!indakan yang tidak aman. Contoh: tidak memakai alat pelindung diri padahal telah

disediakan oleh perusahaan

2.Kondisi yang tidak aman. Contoh: lingkungan kerja yang bising sehingga menyebabkan

 penurunan pendengaran

Pencegahan Kecelakaan Kerja

1. "ekerja serius

2. "erkonsentrasi dalam melakukan pekerjaan

3. #engikuti prosedur kerja

4. #enggunakan alat pelindung diri

. #enjaga kebersihan tempat kerja

$. #engutamakan keselamatan dalam bekerja

Pengertian Kesehatan Kerja

#erupakan keadaan kesehatan tenaga kerja yang sempurna, baik fisik, mental maupun social

sehingga memungkinakan dapat bekerja dengan kemampuan yang optimal.

Tujuan Kesehatan Kerja

1. #eningkatkan dan memelihara kesehatan tenaga kerja

2. #encegah dan melindungi tenaga kerja dari gangguan kesehatan yang disebabakan

kondisi kerja

3. #enyesuaikan tenaga kerja dengan pekerjaan

4. #eningkatkan produksi

TUJUAN MELAPORKAN KECELAKAAN KERJA

• #eyakinkan setiap orang sadar akan bahaya yang mungkin terjadi%

• #engurangi kemungkinan kecelakaan&kejadian tersebut terjadi lagi%

• #emenuhi ke'ajiban sah (nda% dan

Page 2: Pengertian Kecelakaan Kerja

7/21/2019 Pengertian Kecelakaan Kerja

http://slidepdf.com/reader/full/pengertian-kecelakaan-kerja 2/10

• #enganjurkan penyelidikan&in)estigasi guna mengetehui bagaimana hal itu terjadi.

• *engan melaporka dan menyelidiki kecelakaan dan kejadian, (nda membantu

membuat tempat kerja (nda lebih aman untuk (nda dan rekan kerja (nda.

KARYAAN T!"AK MELAPORKAN KECELAKAAN KERJA"erikut ini beberapa alasan karya'an enggan untuk melaporkan kecelakaan atau insiden:

• !akut disalahkan%

• !akut nama mereka dilaporkan%

• !ekanan rekan untuk tidak melapor%

• !akut akan reaksi negatif dari penga'as%

• !idak ingin kehilangan 'aktu dalam bekerja% dan

• +agal mengerti arti dari kecelakaan tersebut.

enyebab utama kecelakaan dan insiden yang menyebabkan kondisi tidak aman adalah:

• kerapihan kurang%

•  peralatan rusak%

•  pengaman yang tidak cukup%

• -irkulasi udara yang kurang% dan

• encahayaan kurang untuk melakukan pekerjaan tersebut

enyebab utama kecelakaan dan insiden yang menyebabkan pelaksanaan di tempat kerja

tidak aman adalah:

• enggunaan peralatan yang salah%

• enggunaan peralatan yang rusak%

• !idak menggunakan alat pelindung diri yang diberikan%

• !idak mengikuti prosedur atau peraturan% dan

• !idak mengikuti petunjuk yang diberikan oleh penga'as.

 

cara untuk mencegah kecelakan dan insiden yang terjadi di kemudian hari adalah:

• melaporkan kecelakaan atau insiden dengan segera%

• melakukan penyelidikan secara detil agar mengenali penhyebabpenyebabnya%

• mengambil tindakan perbaikan guna mengurangi kemungkinan kejadian ulang terjadi%

• membuat atasan sadar akan pekerjaan dan area yang memiliki resiko yang tinggi%

• menekankan prosedur kerja aman%

• memberitahukan karya'an di lokasi kerja tentang bahaya% dan

• menindak lanjuti penyelidikan dan memastikan tindakan perbaikan diambil guna

menyelesaikan masalah tersebut.

angka frekuensi kecelakaan kerja / Frequency Rate0

Page 3: Pengertian Kecelakaan Kerja

7/21/2019 Pengertian Kecelakaan Kerja

http://slidepdf.com/reader/full/pengertian-kecelakaan-kerja 3/10

"anyaknya kecelakaan 1.555.555

6umlah total jam kerja

 (ngka keparahan kecelakaan kerja /Safety Rate)

- 6umlah hari kerja yang hilang 1.555.555

6umlah seluruh jam kerja manusia

PRO#RAM UNTUK MENCAPA! $ERO ACC!"ENT

*alam upaya mencapai kondisi 7ero (ccident, maka perlu disusun program kegiatan yang

 pada dasarnya terdiri dari tiga bagian :

1. Komitmen dari pimpinan

2. Kegiatan operasional yang aman

3. 8)aluasi program

-istem manajemen K3 adalah bagian sistem manajemen yang meliputi organisasi,

 perencanaan, tanggung ja'ab pelaksanaan, prosedur kerja dan sumberdaya yang dibutuhkan

 bagi pengembangan, penerapan, pencapaian, pengkajian, pemeliharaan, kebijakan dalam

rangka pengendalian risiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja agar terciptanya lingkungan

kerja yang aman dan produktif. !ujuan dan sasaran sistem manajemen K3 adalahmenciptakan suatu sistem keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja dengan

melibatkan unsur manajemen, tenaga kerja, kondisi dan lingkungan kerja yang terintegrasi

dalam rangka mencegah dan mengurangi kecelakaan dan penyakit akibat kerja serta

terciptanya tempat kerja yang nyaman, efisien.

$ERO ACC!"ENT

adalah pencatatan jam kerja tanpa kecelakaan dilakukan dengan cara mengalikan

 jumlah karya'an dengan jam kerja karya'an. #isalnya jumlah karya'an /pekerja

tambang0 255 orang, jam kerja 9 jam&hari. 6adi dalam sehari jumlah jam kerja adalah255 orang 9 jam&hari 1$55 jam kerja orang&hari

*i ndonesia apabila perusahaan dapat mencapai jam kerja dalam jumlah 'aktu

tertentu tanpa kecelakaan maka perusahaan tersebut akan mendapat penghargaan dari

 pemerintah. encatatan jam kerja tanpa kecelakaan akan jatuh kembali ke nol lagi

apabila terjadi kecelakaan yang mengakibatkan pekerja tidak dapat masuk kerja lagi

setelah kejadian kecelakaan.

7ero (ccident akan jatuh ke nol apabila terjadi kecelakaan kerja yang menyebabkan

 pekerja tidak dapat masuk kerja setelah 2 24 jam.

TEOR! %E!N R!C%!eori ;einrich atau lebih dikenal dengan !eori *omino menyebutkan bah'a Kecelakaan

Page 4: Pengertian Kecelakaan Kerja

7/21/2019 Pengertian Kecelakaan Kerja

http://slidepdf.com/reader/full/pengertian-kecelakaan-kerja 4/10

kerja adalah suatu rangkaian kejadian. aktor yang terkait dalam rangkaian tersebut adalah

lingkungan, kesalahan manusia, perbuatan atau kondisi yang tidak aman, kecelakaan dan

cedera atau kerugian.

Te&ri 'rank E (ir) Peters&n

#enurut rank "ird, <an accident is undesired e)ent that result in physical harm to a person

or damage to a property. t is usually the result of a contact 'ith a source of energy /kinetic,

electrical, chemical, etc0.= "erdasarkan definisi diatas dapat diambil kesimpulan bah'a

kecelakaan terjadi karena adanya kontak dengan suatu sumber energy seperti mekanis, kimia,

kinetic, fisis yang dapat mengakibatkan cedera pada manusia, alat maupun lingkungan.

-elanjutnya teori ini dikembangkan oleh *erek >iner /1??90 melalui Konsep 8nergi. Konsep

ini menyebutkan bah'a kecelakaan terjadi akibat energy yang lepas dan mengenai si

 penerima. -perti kita ketahui bersama bah'a energy di ala mini tersaji dalam beberapa

 bentuk misalnya mekanis, kimia, kinetic, radiasi, dan lainlain. Cedera terjadi karena energy

yang mengenai penerima melebihi ambang batas kemampuan penerima.

Pengertian kesela*atan kerja secara u*u*+

Keselamatan kerja merupakan aspek penting dalam pekerjaan atau kegiatan hidup

lainya. Keselamatan kerja selalu di jadikan sebagai bahasan utama ketika berbicara mengenai

 pekerjaan. ;al ini karena keselamatan kerja mempunyai kontribusi penting dalam

 peningkatan kinerja dan dan produkti)itas pekerja. @ntuk hal tersebu, maka setiap tenaga

kerja sudah seharusnya memahami pengertian keselamatan kerja bagi dirinya dan

lingkunganya. engertian keselamatan kerja memang sudah seharusnya dipahami secara

umum oleh semua orang sebab dalam konteksnya, keselamatan kerja ini mencoba untuk mencegah terjadinya kejadian negatif dalam kehidupan setiap orang. ada setiap aspek 

kehidupan, kejadian negatif atau selanjutnya kita sebut sebagai ke)elakaan dapat saja terjadi.

;al ini karena setiap aspek kehidupan memba'a serta ancaman di balik eksistensinya. Kita

harus me'aspadai setiap kemungkinan yang ada di balik kondisi yang kita miliki.

Pencegahan kecelakaan

-ebenarnya upaya pencegahan kecelakaan dapat dilakukan dengan sederhana yaitu

dengan menghilangkan faktor penyebab terjadinya kecelakaan. (kan tetapi, kenyataan yang

dihadapi di lapangan tidak semudah seperti yang dibayangkan. Karena ini berkaitan dengan

 perubahan budaya dan perilaku. "anyak faktor yang menghambat, seperti kurangnya

 pengetahuan dan kesadaran pekerja, kurangnya sarana dan prasarana, belum adanya budaya

tentang K3, komitmen dari pihak manajemen yang kurang dan lainlain.

Aleh karena itulah banyak berkembang pendekatanpendekatan yang membahas tentang

 pencegahan kecelakaan. "eberapa pendekatanyangdisampaikan oleh para ahli antara lain:

,+ Pen)ekatanEnergi

-esuai denga konsep energy, bah'a kecelakaan bermula dari sumber energy. Aleh karena itu,

 pendekatan pencegahan kecelakaan dapat dilakukan pada 3 titik sumber terjadinya

kecelakaan yaitu pada sumbernya, sepanjang aliran energy dan pada penerima.

Page 5: Pengertian Kecelakaan Kerja

7/21/2019 Pengertian Kecelakaan Kerja

http://slidepdf.com/reader/full/pengertian-kecelakaan-kerja 5/10

-+ Pen)ekatan .a)a su*ber bahaya

-alah satu contoh pengendalian pada sumber bahaya misalnya memakai peredam suara pada

mesin, mengganti mesin dengan mesin yang lebih rendah tingkat kebisingannya

/+ Pen)ekatan )i se.anjang aliran energy

endekatan berikutnya adalah di sepanjang aliran energy. #isalnya untuk mengurangi  kebisingan dengan jalan memasang dinding kedap suara atau memindahkan area kerja.

0+ Pen)ekatan .a)a .eneri*a

endekatan pada penerima misalnya, untuk mengurangi kebisingan dengan menggunakan

alat penutup telinga.

1+ Pen)ekatan Manusia*ata menyebutkan bah'a sebanyak 9B kecelakaan kerja pada

manusia disebabkan oleh unsafe action. Aleh karena itu pendekatan pencegahan kecelakaan

dari sisi manusia adalah dengan menghilangkan atau unsafe action dengan jalan:

• embinaan dan pelatihan

• romosi K3 dan kampanye K3

• embinaan perilaku aman

• enga'asan dan inspeksi K3

• (udit K3

• Komunikasi K3

• engembangan prosedur kerja aman

2+ Pen)ekatanTeknis

endekatan teknis menyangkut kondisi fisik, peralatan, lingkungan kerja maupun proses

 produksi. endekatan teknis untuk mencegah kecelakaan misalnya:

• embuatan rancang bangun yang sesuai dengan standard dan ketentuan yang berlaku.• #emasang system pengamanan pada alat kerja atau instalasi untuk mencegah

kecelakaan dalam pengoperasian alat, misalnya tutup pengaman mesin, system inter lock,

system alarm, dan sebagainya

3+ Pen)ekatanA)*inistrati4 

endekatan secara administratif dapat dilakukan dengan cara:

• enyediaan alat keselamatan kerja

• #engatur pola kerja

• #embuat -tandar Aperating rocedure pengoperasian mesin

• engaturan 'aktu dan jam kerja untuk menghindari kelelahan pekerja

5+ Pen)ekatanManaje*en@paya pencegahan kecelakaan dari sisi manajemen antara lain:

• #enerapkan -istem #anajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja

• #engembangkan organisasi K3

• #engembangkan komitmen dan kepemimpinan K3, khususnya untuk manajemen

tingkat atas

67u*ber "aya Manusia6 *eru.akan asset .erusahaan yang .aling berharga+

Page 6: Pengertian Kecelakaan Kerja

7/21/2019 Pengertian Kecelakaan Kerja

http://slidepdf.com/reader/full/pengertian-kecelakaan-kerja 6/10

-ecara sederhana dapat ditafsirkan sebagai berikut: -ebuah perusahaan mungkin memiliki

 berbagai asset, seperti: tanah, gedung, kedaraan, mesin produksi, peralatan kantor, dan lain

lain. amun semua assetasset tersebut tidak akan berarti apaapa, dan tidak akan

menghasilkan apaapa, bila tidak digerakan oleh D-umber *aya #anusiaD /-*#0. (gar 

 perusahaan dapat memproduksi sesuatu yang dapat dijual, perusahaan memerlukan -*#yang mampu melaksanakan pekerjaan sesuai dengan tugasnya masingmasing.

-emua asset tersebut diatas, kecuali -*#, bisa dibeli dengan mudah oleh perusahaan yang

memiliki modal cukup untuk membelinya. amun tidak demikian halnya dengan -*#, tidak 

mudah untuk mendapatkan -*# sesuai dengan kualifikasi yang diharapkan. Karena itulah,

-*# merupakan asset yang paling berharga di perusahaan.

(da banyak faktor yang mempengaruhi produktifitas karya'an, beberapa yang mendasar 

diantaranya:

1. -ikap /attitude0

2. engetahuan dan keterampilan (knowledge and skill)

3. aket remunerasi

-ikap /attitude0 seseorang terbentuk melalui proses yang panjang, beberapa hal yang

mempengaruhinya antara lain: pendidikan /termasuk agama0, lingkungan, pengalaman dll.

Karena itu lebih disarankan untuk merekrut karya'an yang telah memiliki sikap /attitude0

yang diharapkan, daripada berusaha membentuknya. Kalau perlu, gunakan jasa psikolog

dalam proses seleksi.

engetahuan dan keterampilan umum, seperti: -ales, Customer -er)ice, (kunting, Keuangan,

ajak, (dministrasi bisa dipelajari diluar perusahaan. (rtinya, bisa diharapkan karya'an

yang direkrut telah memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan. "ila ternyata

tingkat /level 0 pengetahuan dan keterampilannya belum memadai, perusahaan bisamemberikaninhouse training , atau mengirim karya'an tersebut untuk mengikuti training di

luar. *alam hal ini diperlukan adaptasi dalam penerapan di pekerjaannya di perusahaan.

Keterampilan spesifik, seperti: proses pembuatan enzyme, mungkin hanya bisa dipelajari di

 perusahaan itu sendiri, sehingga perlu dilatih di dalam perusahaan.

"anyak pimpinan perusahaan menyadari, bah'a hanya karya'an terampil yang dapat

diharapkan memberikan produktifitas yang memadai. Eang belum cukup terampil .erlu

)ilatihuntuk meningkatkan keterampilannya, sebelum mereka dapat menghasilkan

 produktifitas yang diharapkan. amun dalam hal ini perusahaan sering menghadapi berbagai

kendala, antara lain yang paling sering dihadapi:

1. !raining tidak tersedia. *i kota domisili perusahaan tidak tersedia training publik atau

trainer untuk topik yang diperlukan

2. "udget tidak cukup. !raining tersedia, namun budget yang disediakan perusahaan

untuk keperluan training tidak cukup untuk membayar training tersebut.

@ntuk mengatasi kendala seperti tersebut diatas biasanya perusahaan memilih untuk 

membuat training sendiri, bila perusahaan memiliki *epartemen !raining. Cara ini dapat

menjadi solusi yang efektif bila perusahaan telah memiliki materi training yang diperlukan,

dan mempunyai !rainer internal yang dapat melaksanakan training.

"ila perusahaan belum memiliki materi yang diperlukan, dapat memanfaatkan sarana yang

kami sediakan di sini. erusahaan tinggal memilih dan membeli materi training untuk topik 

Page 7: Pengertian Kecelakaan Kerja

7/21/2019 Pengertian Kecelakaan Kerja

http://slidepdf.com/reader/full/pengertian-kecelakaan-kerja 7/10

yang diperlukan di sini, dan melaksanakan sendiri training tersebut dengan menggunakan

materi ini.

Karya'an yang telah terlatih dan menunjukan produkti)itas yang tinggi perlu diberikan paket

remunerasi yang sepadan, biasanya lebih tinggi dari harga ratarata di pasaran kerja untuk 

 posisi yang sama. ;al ini perlu dilakukan agar karya'an tersebut tidak mudah tergoda olehta'aran atau imingiming dari perusahaan lain.

"erikut beberapa cara menjaga kesehatan dan keselamatan kerja:

1.#enghindari gaya hidup yang negatif seperti merokok, makan makanan yang siap

saji

  dan minuman beralkohol.

2.#enjaga kesehatan psikologi seperti membiasakan berpikiran positif dan kurangi

konflik 

  dengan rekan kerja.

3.#enjaga kesehatan spiritual dan selalu mendekatkan diri kepada !uhan E#8.

4.-elalu menerapkan -A dalam melakukan pekerjaan didalam perusahaan.

encegahan penyakit

10 aktor "iologis : Fingkungan kerja pada elayanan Kesehatan fa)orable bagi berkembang

 biaknya strain kuman yang resisten, terutama kumankuman pyogenic, colli, bacilli dan

staphylococci, yang bersumber dari pasien, bendabenda yang terkontaminasi dan udara.

>irus yang menyebar melalui kontak dengan darah dan sekreta /misalnya ;> dan ;ep. "0

dapat menginfeksi pekerja hanya akibat kecelakaan kecil dipekerjaan, misalnya karenatergores atau tertusuk jarum yang terkontaminasi )irus. (ngka kejadian infeksi nosokomial di

unit elayanan Kesehatan cukup tinggi. -ecara teoritis kemungkinan kontaminasi pekerja

F(K sangat besar, sebagai contoh dokter di - mempunyai risiko terkena infeksi 2 sampai 3

kali lebih besar dari pada dokter yang praktek pribadi atau s'asta, dan bagi petugas

Kebersihan menangani limbah yang infeksius senantiasa kontak dengan bahan yang tercemar 

kuman patogen, debu beracun mempunyai peluang terkena infeksi.

encegahan : G -eluruh pekerja harus mendapat pelatihan dasar tentang kebersihan,

epidemilogi dan desinfeksi. G -ebelum bekerja dilakukan pemeriksaan kesehatan untuk 

memastikan dalam keadaan sehat badani, punya cukup kekebalan alami untuk bekerja dengan

 bahan infeksius, dan dilakukan imunisasi. G #enggunakan desinfektan yang sesuai dan cara

 penggunaan yang benar. G -terilisasi dan desinfeksi terhadap tempat, peralatan, sisa bahan

infeksius dan spesimen secara benar G engelolaan limbah infeksius dengan benar G

#enggunakan kabinet keamanan biologis yang sesuai. G Kebersihan diri dari petugas.

20 aktor Kimia: etugas di tempat kerja kesehatan yang sering kali kontak dengan bahan

kimia dan obatobatan seperti antibiotika, demikian pula dengan sol)ent yang banyak 

digunakan dalam komponen antiseptik, desinfektan dikenal sebagai Hat yang paling

karsinogen. -emua bahan cepat atau lambat ini dapat memberi dampak negatif terhadap

kesehatan mereka. +angguan kesehatan yang paling sering adalah dermatosis kontak akibat

kerja yang pada umumnya disebabkan oleh iritasi /amoniak, dioksan0 dan hanya sedikit sajaoleh karena alergi /keton0. "ahan toksik / trichloroethane, tetrachloromethane0 jika tertelan,

Page 8: Pengertian Kecelakaan Kerja

7/21/2019 Pengertian Kecelakaan Kerja

http://slidepdf.com/reader/full/pengertian-kecelakaan-kerja 8/10

terhirup atau terserap melalui kulit dapat menyebabkan penyakit akut atau kronik, bahkan

kematian. "ahan korosif /asam dan basa0 akan mengakibatkan kerusakan jaringan yang

irre)ersible pada daerah yang terpapar.

encegahan : G =#aterial safety data sheet= /#-*-0 dari seluruh bahan kimia yang ada

untuk diketahui oleh seluruh petugas untuk petugas atau tenaga kesehatan laboratorium. G#enggunakan karet isap /rubber bulb0 atau alat )akum untuk mencegah tertelannya bahan

kimia dan terhirupnya aerosol untuk petugas & tenaga kesehatan laboratorium. G

#enggunakan alat pelindung diri /pelindung mata, sarung tangan, celemek, jas laboratorium0

dengan benar. G ;indari penggunaan lensa kontak, karena dapat melekat antara mata dan

lensa. G #enggunakan alat pelindung pernafasan dengan benar.

30 aktor 8rgonomi : 8rgonomi sebagai ilmu, teknologi dan seni berupaya menyerasikan alat,

cara, proses dan lingkungan kerja terhadap kemampuan, kebolehan dan batasan manusia

untuk ter'ujudnya kondisi dan lingkungan kerja yang sehat, aman, nyaman dan tercapai

efisiensi yang setinggitingginya. endekatan ergonomi bersifat konseptual dan kuratif,

secara populer kedua pendekatan tersebut dikenal sebagai !o fit the 6ob to the #an and to fit

the #an to the 6ob

-ebagian besar pekerja di perkantoran atau elayanan Kesehatan pemerintah, bekerja dalam

 posisi yang kurang ergonomis, misalnya tenaga operator peralatan, hal ini disebabkan

 peralatan yang digunakan pada umumnya barang impor yang disainnya tidak sesuai dengan

ukuran pekerja ndonesia. osisi kerja yang salah dan dipaksakan dapat menyebabkan mudah

lelah sehingga kerja menjadi kurang efisien dan dalam jangka panjang dapat menyebakan

gangguan fisik dan psikologis /stress0 dengan keluhan yang paling sering adalah nyeri

 pinggang kerja /lo' back pain0.

40 aktor isik : aktor fisik di laboratorium kesehatan yang dapat menimbulkan masalahkesehatan kerja meliputi: G Kebisingan, getaran akibat alat & media elektronik dapat

menyebabkan stress dan ketulian G encahayaan yang kurang di ruang kerja, laboratorium,

ruang pera'atan dan kantor administrasi dapat menyebabkan gangguan penglihatan dan

kecelakaan kerja. G -uhu dan kelembaban yang tinggi di tempat kerja G !erimbas

kecelakaan&kebakaran akibat lingkungan sekitar.!erkena radiasi G Khusus untuk radiasi,

dengan berkembangnya teknologi pemeriksaan, penggunaannya meningkat sangat tajam dan

 jika tidak dikontrol dapat membahayakan petugas yang menangani.

encegahan : G engendalian cahaya di ruang kerja khususnya ruang laboratorium. G

engaturan )entilasi dan penyediaan air minum yang cukup memadai. G #enurunkan

getaran dengan bantalan anti )ibrasi G engaturan jad'al kerja yang sesuai. G elindung

mata untuk sinar laser G ilter untuk mikroskop untuk pemeriksa demam berdarah

. aktor sikososial: "eberapa contoh faktor psikososial di laboratorium kesehatan yang

dapat menyebabkan stress : G elayanan kesehatan sering kali bersifat emergency dan

menyangkut hidup mati seseorang. @ntuk itu pekerja di tempat kerja kesehatan di tuntut

untuk memberikan pelayanan yang tepat dan cepat disertai dengan ke'iba'aan dan

keramahantamahan G ekerjaan pada unitunit tertentu yang sangat monoton. G

;ubungan kerja yang kurang serasi antara pimpinan dan ba'ahan atau sesama teman

kerja."eban mental karena menjadi panutan bagi mitra kerja di sektor formal ataupun

informal.

Page 9: Pengertian Kecelakaan Kerja

7/21/2019 Pengertian Kecelakaan Kerja

http://slidepdf.com/reader/full/pengertian-kecelakaan-kerja 9/10

Pengen)alian Penyakit Akibat Kerja "an Kecelakaan Melalui Penera.an Kesehatan

"an Kesela*atan Kerja

(. engendalian #elalui erundangundangan /Fegislati)e Control0 antara lain :

@@ o. 14 !ahun 1?$? !entang Ketentuanketentuan okok etugas kesehatan dannon kesehatan

• @@ o. 51 !ahun 1?I5 tentang Keselamatan Kerja.

• @@ o. 23 !ahun 1??2 tentang Kesehatan

• eraturan #enteri Kesehatan tentang higene dan sanitasi lingkungan.

• eraturan penggunaan bahanbahan berbahayaeraturan&persyaratan pembuangan

limbah dll.

". engendalian melalui (dministrasi & Arganisasi /(dministrati)e control0 antara lain :

• ersyaratan penerimaan tenaga medis, para medis, dan tenaga non medis yangmeliputi batas umur, jenis kelamin, syarat kesehatan

• engaturan jam kerja, lembur dan shift

• #enyusun rosedur Kerja !etap /-tandard Aperating rocedure0 untuk masing

masing instalasi dan melakukan penga'asan terhadap pelaksanaannya

• #elaksanakan prosedur keselamatan kerja /safety procedures0 terutama untuk 

 pengoperasian alatalat yang dapat menimbulkan kecelakaan /boiler, alatalat

radiology, dll0 dan melakukan penga'asan agar prosedur tersebut dilaksanakan

• #elaksanakan pemeriksaan secara seksama penyebab kecelakaan kerja dan

mengupayakan pencegahannya.C. engendalian -ecara !eknis /8ngineering Control0 antara lain :

• -ubstitusi dari bahan kimia, alat kerja atau proses kerja

• solasi dari bahanbahan kimia, alat kerja, proses kerja dan petugas kesehatan dan non

kesehatan /penggunaan alat pelindung0

• erbaikan sistim )entilasi, dan lainlain

*. engendalian #elalui 6alur kesehatan /#edical Control0

Eaitu upaya untuk menemukan gangguan sedini mungkin dengan cara mengenal

/ecognition0 kecelakaan dan penyakit akibat kerja yang dapat tumbuh pada setiap jenis pekerjaan di unit pelayanan kesehatan dan pencegahan meluasnya gangguan yang sudah ada

 baik terhadap pekerja itu sendiri maupun terhadap orang disekitarnya. *engan deteksi dini,

maka penatalaksanaan kasus menjadi lebih cepat, mengurangi penderitaan dan mempercepat

 pemulihan kemampuan produkti)itas masyarakat pekerja. *isini diperlukan system rujukan

untuk menegakkan diagnosa penyakit akibat kerja secara cepat dan tepat /prompttreatment0.

encegahan sekunder ini dilaksanakan melalui pemeriksaan kesehatan pekerja yang meliputi:

1. emeriksaan ('al: (dalah pemeriksaan kesehatan yang dilakukan sebelum seseorang

calon & pekerja /petugas kesehatan dan non kesehatan0 mulai melaksanakan

 pekerjaannya. emeriksaan ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang statuskesehatan calon pekerja dan mengetahui apakah calon pekerja tersebut ditinjau dari

Page 10: Pengertian Kecelakaan Kerja

7/21/2019 Pengertian Kecelakaan Kerja

http://slidepdf.com/reader/full/pengertian-kecelakaan-kerja 10/10

segi kesehatannya sesuai dengan pekerjaan yang akan ditugaskan kepadanya.

emerikasaan kesehatan a'al ini meliputi : G (namnese umum G (namnese

 pekerjaan G enyakit yang pernah diderita G (lrergi G munisasi yang pernah

didapat G emeriksaan badan G emeriksaan laboratorium rutin G emeriksaan

tertentu: G !uberkulin test G sikotest2. emeriksaan "erkala: (dalah pemeriksaan kesehatan yang dilaksanakan secara

 berkala dengan jarak 'aktu berkala yang disesuaikan dengan besarnya resiko

kesehatan yang dihadapi. #akin besar resiko kerja, makin kecil jarak 'aktu antar 

 pemeriksaan berkala uang lingkup pemeriksaan disini meliputi pemeriksaan umum

dan pemeriksaan khusus seperti pada pemeriksaan a'al dan bila diperlukan ditambah

dengan pemeriksaan lainnya, sesuai dengan resiko kesehatan yang dihadapi dalam

 pekerjaan.

3. emeriksaan Khusus: Eaitu pemeriksaan kesehatan yang dilakukan pada khusus diluar 

'aktu pemeriksaan berkala, yaitu pada keadaan dimana ada atau diduga ada keadaan

yang dapat mengganggu kesehatan pekerja. -ebagai unit di sektor kesehatan

 pengembangan K3 tidak hanya untuk intern di !empat Kerja Kesehatan, dalam hal

memberikan pelayanan paripurna juga harus merambah dan memberi panutan pada

masyarakat pekerja di sekitarnya, utamanya pelayanan promotif dan pre)entif.

#isalnya untuk mengamankan limbah agar tidak berdampak kesehatan bagi pekerja

atau masyarakat disekitarnya, meningkatkan kepekaan dalam mengenali unsafe act

dan unsafe condition agar tidak terjadi kecelakaan dan sebagainya.