pengertian ekonomi
TRANSCRIPT
A. PENDAHULUAN
Beberapa orang menganggap bahwa ilmu ekonomi dimulai dan
diakhiri dengan hukum permintaan dan penawaran. Jelas bahwa
anggapan ini terlalu mengandalkan ilmu ekonomi satu seksi atau ilmu
ekonomi satu menit. Akan tetapi hukum yang dikenal dengan hukum
penawaran dan permintaan memang merupakan bagian yang terpenting
dalam pemahaman kita mengenai sistem pasar.
Pertama kita perlu mengetahui apa saja yang mempengaruhi
permintaan dan penawaran komoditi tertentu berikutnya baru kita
dapat melihat bagaimana permintaan dan penawaran bersama-sama
menentukan harga serta bagaimana sistem harga itu secara keseluruhan
memungkinkan sistem perekonomian bereaksi terhadap perubahan
permintaan dan perubahan penawaran. Permintaan dan penawaran
membantu kita dalam memahami keberhasilan sistem harga dan juga
kegagalannya.
Makalah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu mata
kuliah Softskill dan mengetahui permintaan dan penawaran dalam
menentukan keberhasilan sistem harga dan juga kegagalannya.
B. PERMINTAAN DAN PENAWARAN
A. Pengertian Permintaan dan Penawaran
Permintaan adalah jumlah barang atau komoditi yang diminta oleh
pembeli untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sosial dalam suatu
pasar ekonomi sedangkan penawaran adalah jumlah barang atau
komoditi yang akan diproduksi dan ditawarkan untuk dijual dalam
rangka memenuhi kebutuhan masyarakat sosial dalam suatu pasar
ekonomi.
1. Hukum permintaan dan Penawaran
Hukum permintaan adalah makin tinggi harga suatu barang,
makin sedikit jumlah barang yang diminta dan sebaliknya makin
rendah harga suatu barang makin banyak jumlah barang yang
diminta. Adanya kenaikan permintaan menyebabkan kenaikan harga
pada harga ekuilibrium maupun kuantitas ekuilibrium. Penurunan
permintaan akan menyebabkan penurunan harga ekuilibrium
maupun kuantitas ekuilibrium.
Hukum penawaran adalah makin tinggi harga suatu barang,
makin banyak jumlah barang yang ditawarkan oleh para penjual dan
sebaliknya makin rendah harga suatu barang, makin sedikit jumlah
barang yang ditawarkan. Kenaikan harga penawaran akan
menyebabkan penurunan harga ekuilibrium dan menyebabkan
kenaikan kuantitas ekuilibrium. Penurunan penawaran
menyebabkan kenaikan harga ekuilibrium dan menyebabkan
penurunan kuantitas ekulibrium
Kurva permintaan adalah suatu kurve yang menggambarkan
sifat hubungan antara harga suatu barang dan jumlah barang
tersebut yang diminta oleh para pembeli. Kurve permintaan dibuat
berdasarkan data riil di masyarakat tentang jumlah permintaan
suatu barang pada berbagai tingkat harga, yang disajikan dalam
bentuk tabel.
2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Permintaan seseorang atau suatu masyarakat akan suatu
barang ditentukan oleh banyak faktor. Diantara faktor-faktor
tersebut yang terpenting adalah :
1. Harga barang itu sendiri
2. Harga barang-barang lain yang bersifat substitutif terhadap
barang tersebut
3. Pendapatan rumah-tangga atau pendapatan masyarakat
4. Selera seseorang atau masyarakat
5. Jumlah penduduk.
Fungsi permintaan ( demand function) adalah persamaan yang
menunjukkan hubungan antara jumlah permintaan suatu barang dan
semua faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Berdasarkan faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan
seperti yang telah disebutkan diatas, maka dapat disusun fungsi
permintaan umum, sebagai berikut :
Qd = f ( Pq, Ps.i, Y, S, D), di mana :
Qd = jumlah barang yang diminta
Pq = harga barang itu sendiri
Ps.i = harga barang-barang substitusi ( i = 1,2,…,n)
Y = pendapatan
S = selera
D = jumlah penduduk.
Pengaruh Faktor-Faktor Selain Harga Barang Itu Sendiri
Terhadap Permintaan
Perubahan permintaan suatu barang yang dipengaruhi oleh
faktor-faktor selain harga barang itu sendiri, akan ditunjukkan oleh
pergeseran kurve permintaan ke kiri atau ke kanan. Pergeseran ke
kiri menunjukkan penurunan jumlah permintaan, sedangkan
pergeseran ke kanan menunjukkan peningkatan jumlah permintaan.
Kurva Penawaran dan Fungsi Penawaran
Faktor – faktor yang mempengaruhi penawaran :
1 Harga barang itu sendiri
2 Harga barang-barang lain (barang-barang substitusi)
3 Biaya produksi
4 Tujuan-tujuan perusahaan
5 Tingkat teknologi yang digunakan
Kurve penawaran adalah kurve yang menunjukkan hubungan
antara tingkat harga barang tertentu dan jumlah barang tersebut
yang ditawarkan oleh penjual. Kurve ini dibuat atas dasar data riel
mengenai hubungan tingkat harga barang dan jumlah penawaran
barang tersebut yang dinyatakan dalam daftar penawaran (tabel
penawaran).
Fungsi penawaran adalah persamaan yang menunjukkan
hubungan antara jumlah barang yang ditawarkan oleh penjual dan
semua faktor yang mempengaruhinya. Fungsi penawaran secara
umum ditulis :
Qs = f (Pq, Pl.i, C, O, T), di mana :
Qs = jumlah barang yang ditawarkan
Pq = harga barang itu sendiri
Pl.i = harga barang-barang lain (i = 1,2, ….,n)
O = tujuan-tujuan perusahaan
T = tingkat teknologi yang digunakan.
Pengaruh Faktor-Faktor Selain Harga Barang Itu Sendiri
Apabila pengaruh harga barang itu sendiri (Pq) terhadap jumlah
barang yang ditawarkan (Qs) ditunjukkan oleh gerakan naik-turun di
sepanjang kurve penawaran, maka untuk pengaruh harga barang-
barang lain (Pl), biaya produksi (C), tujuan-tujuan perusahaan (O),
dan teknologi (T) ditunjukkan oleh pergeseran kurve penawaran ke
kiri atau ke kanan.
Penentuan Harga Pasar dan Jumlah Barang Yang
Diperjualbelikan
Harga pasar atau harga keseimbangan :
Tingkat harga di mana jumlah barang yang ditawarkan oleh
para penjual sama dengan jumlah barang yang diminta oleh para
pembeli. Pada kondisi demikian dikatakan bahwa pasar dalam
keadaan keseimbangan atau ekuilibrium.
Penentuan harga dan jumlah barang yang diperjualbelikan
dalam keadaan keseimbangan dapat dilakukan melalui tiga cara :
1. tabel (angka)
2. grafik (kurve)
3. matematik
Untuk menentukan keadaan keseimbangan pasar kita dapat
menggabungkan tabel permintaan dan tabel penawaran menjadi tabel
permintaan dan penawaran.
Keadaan keseimbangan pasar dapat ditentukan dengan
menggabungkan kurve permintaan dan kurve penawaran menjadi
kurve permintaan dan penawaran.
Keadaan keseimbangan dapat pula ditentukan secara matematik,
yaitu dengan memecahkan persamaan permintaan dan persamaan
penawaran secara serentak atau simultan.
B. Penentuan Harga Keseimbangan
Dalam ilmu ekonomi, harga keseimbangan atau harga ekuilibrium
adalah harga yang terbentuk pada titik pertemuan kurva permintaan dan
kurva penawaran. Terbentuknya harga dan kuantitas keseimbangan di
pasar merupakan hasil kesepakatan antara pembeli (konsumen) dan
penjual (produsen) di mana kuantitas yang diminta dan yang ditawarkan
sama besarnya. Jika keseimbangan ini telah tercapai, biasanya titik
keseimbangan ini akan bertahan lama dan menjadi patokan pihak pembeli
dan pihak penjual dalam menentukan harga.
Untuk menentukan keadaan keseimbangan pasar kita dapat
menggabungkan tabel permintaan dan tabel penawaran menjadi tabel
permintaan dan penawaran.
Keadaan keseimbangan pasar dapat ditentukan dengan
menggabungkan kurve permintaan dan kurve penawaran menjadi kurve
permintaan dan penawaran.
Keadaan keseimbangan dapat pula ditentukan secara matematik, yaitu
dengan memecahkan persamaan permintaan dan persamaan penawaran
secara serentak atau simultan.
C. Pengertian Pasar
Pasar adalah suatu tempat atau proses interaksi antara permintaan
(pembeli) dan penawaran (penjual) dari suatu barang/jasa tertentu,
sehingga akhirnya dapat menetapkan harga keseimbangan (harga pasar)
dan jumlah yang diperdagangkan.
Jadi setiap proses yang mempertemukan antara pembeli dan penjual,
maka akan membentuk harga yang disepakati antara pembeli dan penjual.
Dalam kehidupan sehari-hari kita dapat melihat pasar dalam bentuk
fisik seperti pasar barang (barang konsumsi). Secara sederhana pasar
dapat dikelompokkan menjadi:
a. Menurut segi fisiknya, pasar dapat dibedakan menjadi beberapa
macam, di antaranya:
1) pasar tradisional
2) pasar raya
3) pasar abstrak
4) pasar konkrit
5) toko swalayan
6) toko serba ada
b. Sedangkan berdasarkan jenis barang yang dijual, pasar dibedakan
menjadi beberapa macam di antaranya:
1) pasar ikan
2) pasar sayuran
3) pasar buah-buahan
4) pasar barang elektronik
5) pasar barang perhiasan
6) pasar bahan bangunan
7) bursa efek dan saham.
Aktivitas usaha yang dilakukan di pasar pada dasarnya akan
melibatkan dua subyek pokok, yaitu produsen dan konsumen. Kedua
subyek tersebut masing-masing mempunyai peranan yang sangat
besar terhadap pembentukan harga barang di pasar.
1. Jenis-jenis Struktur Pasar
1. Pasar Persaingan Sempurna
Jenis pasar persaingan sempurna terjadi ketika jumlah produsen
sangat banyak sekali dengan memproduksi produk yang sejenis dan
mirip dengan jumlah konsumen yang banyak. Contoh produknya
adalah seperti beras, gandum, batubara, kentang, dan lain-lain.
Sifat-sifat pasar persaingan sempurna :
- Jumlah penjual dan pembeli banyak
- Barang yang dijual sejenis, serupa dan mirip satu sama lain
- Penjual bersifat pengambil harga (price taker)
- Harga ditentukan mekanisme pasar permintaan dan penawaran
(demand and supply)
- Posisi tawar konsumen kuat
- Sulit memperoleh keuntungan di atas rata-rata
- Sensitif terhadap perubahan harga
- Mudah untuk masuk dan keluar dari pasar
Aplikasi :
1. Produsen secara indivigual tidak dapat mempengaruhi harga
2. Harga ditentukan oleh pasar
3. Produsen sebagai price maker
4. Kurva sejajar sumbu horizontal
Dalam pasar persaingan sempurna, keputusan mengenai jumlah
output perusahaan secara individual tidak bisa mempengaruhi tingkat
harga, dan untuk keputusan mengenai penentuan harga, kurva
permintaan menggambarkan secara horizontal, oleh karena itu harga
dianggap konstan, berapapun output yang dihasilkan. Dengan demikian
maka laba total akan didapat pada saat: MR = P = MC sepanjang P > AVC.
2. Karakteristik Pasar Persaingan Sempurna
Beberapa karakteristik agar sebuah pasar dapat dikatakan
persaingan sempurna:
a. Semua perusahaan memproduksi barang yang homogen
(homogeneous product)
b. Produsen dan konsumen memiliki pengetahuan / informasi
sempurna (perfect knowledge)
c. Output sebuah perusahaan relative kecil dibanding output pasar
(small relatively output)
d. Perusahaan menerima harga yang ditentukan pasar (price taker)
e. Semua perusahaan bebas masuk dan keluar pasar (free entry and
exit)
3. Permintaan dan Penawaran Dalam Pasar Persaingan Sempurna
A. Permintaan
Tingkat harga dalam pasar persaingan sempurna ditentukan oleh
permintaan dan penawaran.
Jumlah output perusahaan relatif sangat kecil dibanding output
pasar, maka berapa pun yang dijual perusahaan, harga relatif
tidak berubah.
B. Penerimaan
Kurva permintaan (D) sama dengan kurva penarimaan rata – rata
(AR) sama dengan kurva penerimaan marjinal (MR) dan sama
dengan harga (P)
Kurva penerimaaan total berbentuk garis lurus dengan sudut
kemiringan positif, bergerak mulai dari titik (0,0).
D. PENGERTIAN EKONOMI MIKRO DAN MAKRO
o Pengertian Ekonomi Mikro
Ekonomi Mikro adalah cabang ilmu ekonomi yang mempelajari
prilaku dari unit-unit ekonomi individual,seperti: rumah tangga,
perusahaan, dan struktur industri. Ekonomi mikro membahas tentang
alokasi dan efisiensi sumber daya pasar.
Terdapat 3 teori dalam ekonomi mikro antara lain:
1. Teori harga, yaitu melihat interaksi antara penawaran dan
permintaan barang jasa didalam suatu pasar, factor-faktor yang
mempengaruhinya: struktur pasar, elastisitas penawaran, serta
permintaan dan sebagainya.
2. Teori produksi, yaitu menganalisa biaya produksi serta tingkat
produksi optimal bagi produsen sehingga mencapai tingkat laba
maksimum.
3. Teori distribusi, yaitu membahas tingkat upah tenaga kerja, tingkat
bunga yang harus dibayarkan kepada pemilik modal, serta tingkat
keuntungan dari pengusaha.
o Pengertian Ekonomi makro
Ilmu ekonomi yang mempelajari persoalan ekonomi secara
keseluruhan atau nasional, seperti: pertumbuhan, deflasi, inflasi,
pengangguran atau kesempatan kerja.
Hal-hal yang dianalisis dalam ekonomi makro;
1. Factor-faktor yang menentukan kegiatan ekonomi suatu Negara
2. Masalah-masalah yang dihadapi setiap perekonomian suatu Negara
3. Peranan pemerintah dalam mengatasi masalah-masalah ekonomi.
Perbedaan ekonomi mikro dan makro
Dilihat dari Ekonomi Mikro Ekonomi Makro
HargaHarga ialah nilai dari suatu komoditas
(barang tertentu saja)
Harga adalah nilai dari komoditas secara
agregat (keseluruhan)
Unit analisis
Pembahasan tentang kegiatan ekonomi
secara individual. Contohnya permintaan
dan dan penawaran, perilaku konsumen,
perilaku produsen, pasar, penerimaan,
biaya dan laba atau rugi perusahaan
Pembahasan tentang kegiatan
ekonomisecara keseluruhan. Contohnya
pendapatan nasional, pertumbu8han
ekonomi, inflasi, pengangguran,
investasi dan kebijakan ekonomi.
Tujuan analisis
Lebih memfokuskan pada analisis tentang
cara mengalokasikan sumber daya agar
dapat dicapai kombinasi yang tepat.
Lebih memfokuskan pada analisis
tentang pengaruh kegiatan ekonomi
terhadap perekonomian secara
keseluruhan