pengembangan sistem manajemen data iklim...

186
PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM dengan PEMODELAN OBJECT RELATIONAL BERBASIS WEB (Studi Kasus:Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah II) DWI NURMALIS FITRIYANI 104091002792 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2010 M/ 1431 H

Upload: duongcong

Post on 02-Feb-2018

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM dengan

PEMODELAN OBJECT RELATIONAL BERBASIS WEB

(Studi Kasus:Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah II)

DWI NURMALIS FITRIYANI

104091002792

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2010 M/ 1431 H

Page 2: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object

Relational Berbasis Web

(Studi Kasus Kantor Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika

Wilayah II Ciputat )

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Komputer

Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Oleh:

Dwi Nurmalis Fitriyani

NIM: 104091002792

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2010 M / 1431 H

Page 3: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

ii

Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object

Relational Berbasis Web

(Studi Kasus Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah II)

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Komputer

Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Oleh:

Dwi Nurmalis Fitriyani

NIM: 104091002792

Menyetujui,

Mengetahui,

Ketua Program Studi Teknik Informatika

Yusuf Durrachman, M.IT

NIP. 19710522 200604 1 002

Pembimbing I

Imam M. Shofi, MT

NIP. 19720205 200801 1 010

Pembimbing II

Khodijah Hulliyah, M.Si

NIP. 19730402 200112 2 001

Page 4: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

PENGESAHAN UJIAN

Skripsi yang berjudul “Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan

Objek Relasional Berbasis Web (Studi Kasus: Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan

Geofisika Wilayah II Ciputat)” telah diuji dan dinyatakan lulus dalam sidang munaqosyah

Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta pada hari

Senin, 21 Juni 2010. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

gelar Sarjana Strata Satu (S1) Program Studi Teknik Informatika.

Menyetujui,

Prof. Dr. Sofyan Yatim

Mengetahui,

Penguji I

Husni Teja Sukmana, Ph.d

NIP. 197710302001 12 1 003

Penguji II

Viva Arifin, MMSI

NIP. 19730810 200604 001

Pembimbing II

Khodijah Hulliyah, M.Si

NIP. 19730402 200112 2 001

Pembimbing I

Imam M. Shofi, MT

NIP. 19720205 200801 1 010

Dekan Fakultas Sains dan Teknologi

DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis

NIP. 19680117 200212 001

Ketua Program Studi

Teknik Informatika

Yusuf Durrachman, M. Sc, M.IT

NIP. 19710522 200604 1 002

Page 5: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

iv

PERNYATAAN

DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-

BENAR HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN

SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI

ATAU LEMBAGA MANAPUN.

Jakarta, Juni 2010

Dwi Nurmalis Fitriyani

104091002792

Page 6: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

vi

KATA PENGANTAR

Bissmillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah, penulis panjatkan kepada Allah SWT atas seluruh rahmat

dan karunia-Nya yang diberikan kepada penulis sehingga penulis dapat

melaksanakan penelitian skripsi ini dan menyelesaikan penulisannya deangan

lancar. Shalawat serta salam selalu tersampaikan kepada Rasulullah SAW yang

telah menyampaikan ajaran Islam sehingga dapat menyejukkan hati ini dalam

menyelesaikan laporan ini.

Skripsi ini berjudul “Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan

Pemodelan Object Relational Berbasis Web”, yang disusun untuk memenuhi

salah satu syarat dalam menyelesaikan program S1 pada Program Studi Teknik

Informatika di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih

kepada pihak-pihak yang telah mendukung terselesaikannya skripsi ini. Karena

tanpa dukungan dari mereka, penulis tidak akan mampu menyelesaikan laporan

ini dengan baik. Mereka yang telah mendukung penulis adalah :

1. Bapak DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.SIS, selaku Dekan Fakultas Sains dan

Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Bapak Yusuf Durrachman, selaku Ketua Program Studi Teknik Informatika

Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta.

Page 7: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

vii

3. Imam M. Shofi, MT selaku pembimbing I dan Ibu Khodijah Hulliyah, M.Si

selaku pembimbing II penulis yang telah memberi banyak pengarahan bagi

penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Seluruh Dosen dan staf karyawan Fakultas Sains dan Teknologi, khususnya

Program Studi Teknik Informatika, yang telah membimbing penulis selama

menuntut ilmu di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

5. Keluargaku, Almarhum Bapak, Ibu, Kakak dan Adik yang kusayang. Tanpa

cinta dan doa, penulis tidak akan memiliki semangat untuk menyelesaikan

skripsi. Insya Allah, penulis dapat menjadi orang yang bermanfaat bagi Islam,

Indonesia dan kehidupan ini.

6. Sahabat-sahabatku yang sudah banyak membantu juga menemani hari –

hariku, khususnya untuk Cti, indri, Maya, Ulfah, M’ Uthe, Yeni, KomDa

FaST, l.d.k SyaHid, all my friends at TIA ’04 jazakumullah khoiron jaza.

7. Pihak – pihak lain yang tak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah

membantu penulis baik secara langsung maupun tidak langsung. Terima kasih

ya...!!

Layaknya tidak ada gading yang tak retak, begitu juga penulis yang tak

luput dari kesalahan dalam penulisan ini. Oleh karena itu, kritik dan saran yang

membangun sangat penulis harapkan dari pembaca maupun pengguna skripsi ini.

Kritik dan saran dapat disampaikan melalui [email protected]. Semoga

skripsi ini dapat berguna dan bermanfaat.

Jakarta, Juni 2010

Dwi Nurmalis Fitriyani.

104091002792

Page 8: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

v

ABSTRAK

DWI NURMALIS FITRIYANI (104091002792). Pengembangan Sistem

Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational Berbasis Web Studi

Kasus BBMKG Wilayah II Ciputat. (Di bawah bimbingan IMAM M. SHOFI

dan KHODIJAH HULLIYAH ).

BBMKG Wilayah II sebagai salah satu balai yang bertugas membawahi stasiun-

stasiun pengamatan meteorologi, klimatologi, dan geofisika 3 (tiga) pulau di

Indonesia yaitu, pulau Jawa, Sumatera, dan Kalimantan memiliki aset berupa data

hasil pengamatan stasiun yang jumlahnya kurang lebih terdapat puluhan ribu data.

Karena data yang ada berupa data persatuan jam. Pengelolaan database IKLIM di

BBMKG Wilayah II sudah terkomputerisasi dalam hal peng-inputan data hasil

pengamatan stasiun, data iklim, dan pembuatan laporan kegiatan. Namun aplikasi

tersebut masih memiliki kekurangan diantaranya masing-masing aplikasi ini

belum terintegrasi satu sama lainnya. Oleh karena itu penulis mengusulkan

pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim berbasis Web yang dapat mengatasi

masalah-masalah yang ditemukan pada sistem sebelumnya.

Pengembangan yang dilakukan pada Sistem Manajemen Data Iklim ini adalah

mengintegrasikan antara data hasil pengamatan stasiun, data Iklim yang meliputi

data angin, suhu, kelembapan, tekanan udara, lama penyinaran, dan curah hujan,

serta kemudahan dan keakuratan dalam mendapatkan informasi, tersedianya

laporan yang lengkap, dan aplikasi yang dapat diakses dalam waktu yang

bersamaan.

Dalam pengembangan sistem ini, penulis menggunakan metodologi Waterfall

(Sequence Linear) sebagai alur dari pengembangan sistem. Dan Unified

Modelling Language (UML) sebagai tools dalam analisis maupun

perancangannya.

Sistem Manajemen Data Iklim ini telah diuji menggunkan metode pengujian

perangkat lunak dengan pendekatan black box testing dan menghasilkan hasil

yang sesuai. Harapannya, penelitian ini dapat membantu BBMKG Wilayah II

khususnya Sub Bidang Manajemen Data dalam pengelolaan data hasil

pengamatan stasiun yang lebih baik sehingga data iklim dan laporanpun bisa

lebih dioptimalkan dan aktivitas pegawai dalam mengelola data hasil pengamatan

stasiun ini bisa lebih efektif dan efesien dalam menghasilkan informasi yang

akurat.

V Bab + xxi Halaman + 130 Halaman + Daftar Pustaka + Lampiran, 2010

Buku Acuan (12, 2002 - 2006)

Kata Kunci : Data Iklim, Angin, Curah Hujan, Kelembapan, Lama Penyinaran,

Suhu, Tekanan Udara, BBMKG , Meterologi, Geofisika,

Klimatologi, Object Relational, Web, Waterfall (Sequence

Linear), Unified Modelling Language (UML), Black box.

Page 9: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

viii

DAFTAR ISI

Halaman Judul..............................................................................................................

Halaman Persetujuan Pembimbing.............................................................................

Halaman Pengesahan...................................................................................................

Halaman Pernyataan.....................................................................................................

Abstrak........................................................................................................................

Kata Pengantar............................................................................................................

Daftar Isi.......................................................................................................................

Daftar Gambar...........................................................................................................

Daftar Tabel................................................................................................................

Daftar Simbol.............................................................................................. ....

Daftar Istilah...................................................................................................

Daftar Lampiran...............................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................

1.1 Latar Belakang.................................................................................

1.2 Rumusan Masalah...........................................................................

1.3 Batasan Masalah...................................................................................

1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian..............................................................

1.4.1 Tujuan Penelitian....................................................................

1.4.2 Manfaat Penelitian..............................................................................

1.5 Metodologi Penelitian ........................................................................

i

ii

iii

iv

v

vi

viii

xii

xv

xxi

xx

xxi

1

1

3

4

4

4

5

6

7

Page 10: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

ix

1.6 Sistematika Penulisan.....................................................................

BAB II LANDASAN TEORI .......................................................................................

2.1 Pengembangan Sistem.............................................................................

2.1.1 Metoda Pengembangan Sistem Sekuensial Linear..........................

2.2 Manajemen.....................................................................................

2.3 Database dan Object Relational.................................................................

2.3.1 Konsep Database..........................................................................

2.3.2 Objek Relasional Database............................................................

2.4 WEB..............................................................................................

2.4.1 Web Server.........................................................................

2.4.2 Web Browser......................................................................

2.5 Tools Pengembangan Sistem.............................................................17

2.5.1 UML....................................................................................

2.5.2 Konsep Dasar UML……….................................................

2.5.3 Kegunaan UML..................................................................

2.5.4 Tipe Diagram UML.............................................................

2.5.5 Diagram UML yang Dipakai Dalam Sistem ini....................

2.6 PHP dan MySql..................................................................................

2.6.1 PHP.................................. .................................................

2.6.2 MySql……………………........................................................

2.7 Pengujian Sistem..............................................................................

7

9

9

10

12

13

13

16

18

18

19

19

19

20

20

20

24

26

26

28

29

Page 11: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

x

2.8 IKLIM......................................................................................….. 31

BAB III METODOLOGI PENELITIAN...............................................................

3.1 Metode Pengumpulan Data.............................................................

3.1.1 Studi Pustaka...........................................................................

3.1.2 Studi Lapangan..............................................................................

3.2 Metode Pengembangan Sistem.............................................................

3.3 Alasan Menggunakan Waterfall.....................................................

3.4 Alasan Menggunakan Pemodelan Objek Relasional.......................

3.5 Bahan dan Peralatan......................................................................

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN......................................................................

4.1 Gambaran Umum BBMKG Wilayah II Ciputat.........................................

4.1.1 Sejarah Organisasi BMG……................................................

4.1.2 Visi dan Misi Organisasi BMG......................................................

4.1.3 Kedudukan dan Tugas.................................................................

4.1.4 Produk Jasa Meteorologi dan Geofisika..........................................

4.1.5 Struktur Organisasi Balai Besar Wilayah II...................................

4.1.6 Stasiun-stasiun dalam Wilayah II..............................................

4.2 Pengembangan Sistem....................................................................

4.2.1 Analisa Kebutuhan Perangkat Lunak

(Software Requirement Analysis)...................................................

4.2.1.1 Analisis Sistem Berjalan………...........................................

4.2.1.2 Analisis Sistem Usulan….......................................................

4.3 Perancangan(System Design).......................................................................

34

34

34

34

35

38

39

39

41

41

41

43

44

45

45

46

49

49

50

57

59

Page 12: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

xi

4.3.1 Perancangan Aplikasi................................................................

4.3.2 Perancangan Database.................................................................

4.3.3 Perancangan Antar Muka...............................................

4.4 Koding......................................................................................

4.5 Testing......................................................................................

BAB V PENUTUP.....................................................................................................

5.1 Simpulan.........................................................................................

5.2 Saran....................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................

LAMPIRAN.................................................................................................................

94

114

114

129

129

130

131

132

15

16

20

22

24

24

25

26

26

27

59

99

101

27

Page 13: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4. 1 Struktur Organisasi BBMKG Wilayah II...........................................

Gambar 4.2 Aplikasi MKG yang berjalan............................................................

Gambar 4.3 UseCase Diagram Analisis Sistem Berjalan...................................

Gambar 4.4 Activity Diagram Analisis Sistem Berjalan........................................

Gambar 4.5 Use Case Diagram Analisis Sistem Usulan......................................

Gambar 4.6 Activity Diagram Untuk Use Case Manajemen User……………….

Gambar 4.7 Activity Diagam Untuk Use Case Input Data Stasiun...........................

Gambar 4.8 Activity Diagram Untuk Use Case Input ME 45..................................

Gambar 4.9 Activity Diagram Untuk Use Case Input Hillman……………................

Gambar 4.10 Activity Diagram Untuk Use Laporan Data Pengamatan……………

Gambar 4.11 Activity Diagram Untuk Use Case Edit ME45 (extend)…………….…

Gambar 4.12 Activity Diagram Untuk Lihat Laporan Kegiatan……………..........

Gambar 4.13 Activity Diagram Untuk Ambil Laporan Data Pengamatan……….

Gambar 4.14 Activity Diagram Untuk Ambil Laporan Kegiatan…………….……..

Gambar 4.15 Activity Diagram Untuk Cetak Laporan Data Pengamatan…………

Gambar 4.16 Kandidat class………………………………………………………….

Gambar 4.17 Seleksi Kandidat Class……….……………………........................

Gambar 4.18 Daftar Class………………………………………………………………..

Gambar 4.19 Class Diagram Sistem Usulan..........................................................

Gambar 4.20 Sequence Diagram untuk Stasiun.....................................................

Gambar 4.21 Sequence Diagram untuk Buat ME45................................................

46

52

55

56

59

70

72

73

74

75

76

78

79

80

81

83

84

85

86

91

92

Page 14: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

xiii

Gambar 4.21 Sequence Diagram untuk Lihat Data Pengamatan ………………….

Gambar 4.22 Sequence Diagram untuk Lihat Laporan Kegiatan

(Laporan Kerja Bulanan)............................................................................................

Gambar 4.23 Sequence Diagram untuk Download Laporan Kegiatan...................

Gambar 4.24 Sequence Diagram untuk Cetak Data Pengamatan............................

Gambar 4.25 Sequence Diagram untuk Cetak Laporan Kegiatan …………………

Gambar 4.26 Sequence Diagram untuk Manajemen user ……...………………….

Gambar 4.27 RDBMS Sistem Usulan……………………………………………

Gambar 4.28 halaman Login …………………………….…………………………

Gambar 4.29 halaman Depan untuk Administrator……………………………………..

Gambar 4.30 halaman Input ME45 untuk Administrator…………………………...

Gambar 4.31 halaman lihat stasiun untuk Administrator……………………………..

Gambar 4.32 halaman Input Pengguna untuk Administrator..………………………..

Gambar 4.33 halaman lihat data pengguna untuk Administrator …………………

Gambar 4.34 halaman Ganti Account untuk Administrator ………………………

Gambar 4.35 halaman Lihat ME45 untuk Administrator ………………………..

Gambar 4.36 halaman Lihat Angin, Kelembapan untuk Administrator…………..

Gambar 4.37 halaman Depan untuk PMD……………………………………………..

Gambar 4.38 halaman Input ME45 untuk PMD……………………………………..

Gambar 4.39 halaman Edit ME45 untuk PMD ………..…………………………..

Gambar 4.40 halaman Lihat ME45 untuk PMD ………………………………….

Gambar 4.41 halaman Lihat Laporan Pengamatan untuk PMD……………………..

Gambar 4.42 halaman Ganti Account untuk PMD……………………………………..

93

94

94

96

97

98

99

101

101

102

102

103

103

104

104

105

105

106

106

107

107

108

101

Page 15: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

xiv

Gambar 4.43 halaman Depan untuk SA………………… ………………………….

Gambar 4.44 halaman Lihat, cetak, download ME45 untuk SA…………………..…

Gambar 4.45 Halaman Lihat, cetak, download FKLIM untuk SA ……………….

Gambar 4.46 Halaman Lihat, cetak, download Laporan Kegiatan untuk SA…..….

Gambar 4.47 Halaman Ganti Accaount untuk SA……. …………………………..

Gambar 4.48 Halaman Depan untuk Manajemen ………………………………….

Gambar4.49 Halaman Lihat dan download FKLIM untuk Manajemen…………......

Gambar 4.50 Halaman Lihat dan download ME45 untuk Manajemen…………….

Gambar 4.51 Halaman Lihat dan download Laporan Kegiatan untuk Manajemen.

Gambar 4.52 Halaman Ganti Account untuk Manajemen ………………………..

Gambar 4.53 Halaman Depan untuk Tamu…..…………………………….................

Gambar 4.54 Halaman Lihat FKlim untuk Tamu …………………………………

108

109

109

110

110

111

111

112

112

113

113

114

Page 16: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Daftar Actor Sistem Manajemen Database yang Sedang Berjalan.........

Tabel 4.2 Daftar Use Case Sistem Manajemen Database yang Sedang Berjalan....

Tabel 4.3 Daftar Pengguna Sistem Yang Diusulkan ……………….………….

Tabel 4.4 Requirement Actor and Use Case………… ……………………………

Tabel 4.5 Narasi dari use case input sistem: Stasiun...............................................

Tabel 4.6 Narasi dari use case input sistem: User ……………………………..

Tabel 4.7 Narasi dari use case input data: ME45….……………………………..

Tabel 4.8 Narasi dari use case transaksi data: Edit ME 45 ……………………

Tabel 4.9 Narasi dari use case Cetak Data…………………. …………………..

Tabel 4.10 Narasi dari use case Lihat data.. …….………………………………..

Tabel 4.11 Narasi dari use case Laporan Kegiatan ……..……………………

Tabel 4.12 Narasi dari use case Laporan Pengamatan…………. ………………..

Tabel 4.13 Testing Administrator, PMD, SA, Manajemen, dan Tamu ………...

53

53

58

59

62

63

64

65

66

67

67

68

115

Page 17: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

xvi

xvi

DAFTAR SIMBOL

SIMBOL USE-CASE MODEL DIAGRAMS

(Whitten, 2004)

Simbol Keterangan

Actor

Use case

Association

Extends

Uses (includes)

Depends on

Inheritance

Actor1

-End1

*

-End2

*

«uses»

«inherits»

«uses»<<depends on>>

«extends»

Page 18: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

xvii

SIMBOL CLASS DIAGRAM

(Whitten, 2004)

Simbol Keterangan

Class

1. class name

2. attributes

3. behaviors

Association

Agregation

Generalization

-End1

*

-End2

*

-End1

1

-End2

*

Class 1

2

3

Page 19: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

xviii

SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM

(Whitten, 2004)

Simbol Keterangan

Object

Lifeline

Messages

Behaviors (operations)

Page 20: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

xix

SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM

(Whitten, 2004)

Simbol Keterangan

Activity

Initiate Activities

Start of the Process

Termination of the Process

Synchronization Bar

Decision Activity

Page 21: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

xxi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Surat Penelitian........................................................................ A

Lampiran B Wawancara..............................................................................

Lampiran C Tampilan Aplikasi....................................................................

B

C

Lampiran D Source Code...........................................................................

Lampiran E Database……………………………………………………………..

D

E

Page 22: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

xx

DAFTAR ISTILAH

Synop (ME45), data hasil pengamatan stasiun yang berupa data meteorologi.

Data Iklim, data olahan hasil pengamatan meteorologi yang meliputi data angin,

curah hujan, kelembapan, lama penyinaran, suhu, dan tekanan udara.

Angin, data olahan hasil pengamatan meteorologi yang meliputi arah angin,

kecepatan rata-rata angin dan kecepatan terbesar dalam satu hari.

Curah Hujan, data olahan hasil pengamatan meteorologi yang meliputi jumlah

hujan yang terjadi dalam satu hari.

Kelembapan, data olahan hasil pengamatan meteorologi yang meliputi

kelembapan jam 7, jam 13, jam 18, dan kelembapan rata-rata dalam satu hari.

Lama Penyinaran, data olahan hasil pengamatan meteorologi yang meliputi

persentase penyinaran dalam satu hari.

Suhu, data olahan hasil pengamatan meteorologi yang meliputi suhu jam 7, jam

13, jam 18, suhu rata-rata, suhu maksimum, dan minimum dalam satu hari.

Tekanan Udara, data olahan hasil pengamatan meteorologi yang meliputi jumlah

tekanan udara dalam milibar yang terjadi dalam satu hari.

UML (Unified Model Language), bahasa pemodelan objek dengan grafik/gambar

untuk memvisualisasi, menspesifikasikan, membangun, dan pendokumentasian

dari sebuah sistem pengembangan perangkat lunak yang berorientasi pada objek.

Page 23: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Saat ini, teknologi berkembang sangat pesat. Teknologi mampu

memudahkan setiap kebutuhan manusia. Manusia pun mulai bergantung

kepada teknologi. Manusia selalu mencoba untuk menyelesaikan

permasalahannya dengan menggunakan teknologi. Salah satu teknologi

yang berkembang pesat saat ini adalah komputer.

Salah satu hal yang tidak dapat ditinggalkan oleh pemakaian

komputer adalah data. Data ditransformasikan menjadi berbagai informasi

yang sangat penting yang pada akhirnya menjadi sebuah pengetahuan yang

dijadikan dasar bagi pengambil keputusan.

Data yang sederhana dapat kita himpun ke dalam Struktur Data

yang berisi informasi tentang hubungan antara item yang terdapat

didalamnya. Data-data yang ada dapat ditambah, dihapus, dikoreksi,

diurutkan untuk memudahkan pencarian data dan pembuatan laporan,

namun yang paling penting dapat dilakukan analisis atau pengolahan data.

Hal ini ditujukan agar data dapat bemanfaat. Untuk itu, data harus

diorganisasikan dalam suatu sistem yang biasa dikenal Sistem Manajemen

Basisdata (DBMS).

Sistem Manajemen Basisdata (DBMS) adalah perangkat lunak

yang didesain untuk membantu, mengatur/ memanajemen sebuah basis

Page 24: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

2

data yang disimpan secara terstruktur, dan melakukan operasi-operasi atas

permintaan penggunanya Sehingga hal ini sangat bermanfaat mendukung

sistem pelayanan informasi yang cepat, akurat dan tepat waktu kepada

pihak pengguna .

Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Wilayah II,

atau bisa disebut dengan BBMKG Wilayah II mempunyai tugas

melaksanakan pengamatan, pengumpulan dan penyebaran data,

pengolahan, analisis dan prakiraan serta riset dan kerja sama, kalibrasi dan

pelayanan meteorologi, klimatologi, kualitas udara dan geofisika. Selain

itu juga, BBMKG Wilayah II ini merupakan pusat data dari stasiun-stasiun

Meteorologi dan Geofisika yang ada di tiga pulau di Indonesia.

Diantaranya stasiun-stasiun di wilayah Pulau Sumatera, Pulau Jawa, serta

Pulau Kalimantan. Setiap stasiun ini akan mengirimkan hasil pengamatan

meteorologi dan geofisika yang terjadi di daerah yang menjadi

pantauannya. Setelah itu data hasil pengamatan ini akan diolah ke dalam

database oleh Sub Bidang Manajemen Data.

Sistem manajemen basisdata yang digunakan oleh BBMKG

Wilayah II, khususnya pada Sub Bidang Mamajemen Data adalah aplikasi

MKG. Sistem digitasi yang dipakai saat ini, hanya mendukung peng-input-

an saja. Aplikasi ini masih sederhana dan belum teintegrasi dengan baik

antara input data, pengolahan, dan output yang dihasilkan. Pengolahan

data, seperti F-Klim dilakukan diluar sistem dengan menggunakan

perangkat lain yaitu Microsoft Excel, setelah itu hasil pengolahan akan

Page 25: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

3

dimasukkan ke dalam sistem dengan di-input-kan kembali. Dari sistem

yang ada ini menimbulkan beberapa kekurangan, diantaranya dibutuhkan

tenaga kerja/ sumber daya manusia yang ahli dalam mengolah data, dan

waktu yang cukup lama dalam memperoleh data sesuai dengan kebutuhan,

selain itu juga terjadi overlapping data, dan server yang terkena virus

karena kurangnya proteksi pada server. Hal ini dapat mempengaruhi

penyimpanan maupun pen-organisasian data pada BBMKG Wilayah II,

khususnya bidang manajemen data.

Oleh karena itu, seiring perkembangan data yang semakin

bertambah, maka diperlukan sebuah sistem yang dapat mengatasi masalah-

masalah tersebut. Sebuah sistem yang saling terintegrasi, mudah, cepat,

dan aman. Dan untuk mencapai tujuan tersebut, penulis mengambil tema:

”Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan

Objek Relational Berbasis Web”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis merumuskan

pokok permasalahan yang akan dikaji lebih lanjut sebagai berikut :

a. Bagaimana sebuah sistem manajemen data yang meliputi input, proses,

output serta penyebarannya dapat saling terintegrasi dan berjalan

secara optimal.

b. Bagaimana data diolah menjadi output-output sesuai dengan yang

dibutuhkan, data iklim meliputi data curah hujan, suhu, lama

Page 26: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

4

penyinaran matahari, kelembapan udara, kecepatan angin, dan tekanan

udara.

c. Bagaimana membuat aplikasi yang terstruktur, mudah dikembangkan,

dan dirawat di kemudian hari.

1.3 Batasan Masalah

Penulis akan membatasi masalah pada :

a. Database terbatas pada data wilayah pengamatan Banten khususnya

wilayah Stasiun Geografi Serang.

b. Pembahasan pada Sub Bagian Manajemen Data pada BBMKG

Wilayah II Ciputat yang meliputi data synop (hasil pengamatan), curah

hujan, suhu, lama penyinaran matahari, kelembapan udara, kecepatan

angin, dan tekanan udara.

c. Sistem akan dibuat menggunakan PHP dan MySql sebagai basis

datanya.

1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.4.1 Tujuan Penelitian

Pembuatan dan pengembangan sistem ini bertujuan

membantu dalam mengoptimalkan pengelolaan ataupun

penggunaan database sehingga dapat dipergunakan baik oleh sub

bidang manajemen data ataupun banyak orang, instansi atau pihak

yang membutuhkan data tersebut.

Page 27: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

5

1.4.2 Manfaat Penelitian

a. Bagi Penulis

1) Mengetahui dan mengetahui keunggulan dari aplikasi

sistem database berorientasi objek relasional.

2) Dapat mengetahui dan mengimplementasikan database yang

berbasis web.

3) Menambah wawasan penulis tentang teknologi informasi,

khususnya dalam pengelolaan database dan membangun

sebuah sistem aplikasi.

b. Bagi Universitas

1) Menjadi referensi dalam pengelolaan database di

lingkungan akademik.

2) Mengevaluasi kurikulum yang telah ada apakah telah sesuai

dengan standar yang dibutuhkan pada dunia kerja.

3) Sebagai sumbangan karya ilmiah dalam disiplin ilmu

khususnya dalam bidang teknologi informasi manajemen

data.

c. Bagi Pengguna

1) Membantu administrator dalam hal manipulasi data,

memutakhirkan (up date data), menghapus data serta

membuat informasi yang dibutuhkan.

Page 28: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

6

2) Menjadi solusi permasalahan yang ada sehingga manajemen

pengelolaan lebih optimal baik dari input, proses

pengolahan, output, dan penyebaran data.

3) Diharapkan aplikasi ini dapat menawarkan kemudahan dan

manajemen yang baik dalam pengelolaan database dan

saling terintegrasi.

1.5 Metodologi Penelitian

Dalam penelitian ini diperlukan suatu data atau informasi yang

jelas dan terperinci. Untuk itu metode pengumpulan data yang penulis

lakukan adalah sebagai berikut :

1. Metoda Pengumpulan Data

a. Metoda studi pustaka yaitu pengumpulan data dan informasi

melalui buku, situs internet, jurnal dan lain-lain

b. Metoda studi lapangan yaitu penelitian yang dilakukan untuk

mendapatkan data dengan cara mendatangi obyek yang akan

diteliti.

2. Metoda Pengembangan Sistem

Metoda yang digunakan adalah metode waterfall atau biasa disebut

sekuensial linear. Adapun tahap-tahap metode waterfall meliputi :

a. Analisa kebutuhan perangkat lunak (Software Requirement

Analysis)

Page 29: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

7

Tahap analisis sistem meliputi identifikasi masalah yang ada dan

bagaimana strategi pemecahan masalah agar sesuai dengan sistem

yang diinginkan masyarakat pengguna.

b. Perancangan (System Design)

Tahap perancangan sistem merupakan tahapan untuk membangun

basis pengetahuan dan membuat rancangan-rancangan program

aplikasi sistem yang akan dibangun setelah data diproses dan

dianalisis. Tahap ini meliputi perancangan database, perancangan

aplikasi, dan perancangan antar muka.

c. Pengkodean (Coding)

d. Uji Coba (Testing)

Tahap penerapan merupakan kegiatan memperoleh dan

mengintegrasikan sumberdaya fisik dan konseptual yang

menghasilkan suatu sistem yang bekerja dan menghasilkan

keluaran sesuai yang dikehendaki.

e. Pemeliharaan

Tahap penggunaan merupakan tahapan untuk menggunakan sistem

yang telah dirancang dan selama sistem tersebut digunakan, sistem

tersebut harus dipelihara dengan baik.

1.6 Sistematika Penulisan

Dalam penulisan skripsi ini, penulis membagi pembahasan ini

menjadi lima bab yang secara singkat dapat dijelaskan sebagai berikut :

Page 30: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

8

Bab I Pendahuluan

Bab ini berisi pendahuluan yang terdiri dari latar belakang, perumusan

masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat, metode penelitian, dan

sistematika penulisan.

Bab II Landasan Teori

Bab ini berisi tentang konsep-konsep dasar mengenai database,

manajemen data, software dan hardware yang digunakan serta teori-teori

penunjang yang menjadi dasar penulisan skripsi ini.

Bab III Metodologi Penelitian

Bab ini berisi tentang penjelasan metodologi yang dilakukan dan metode

pengembangan sistem yang digunakan dalam merancang sistem.

Bab IV Perancangan Program Dan Implementasi

Bab ini berisi tentang penjelasan mengenai analisa permasalahan,

perancangan sistem yang akan digunakan dalam pemecahan masalah yang

terjadi, penjelasan mengenai cara-cara penggunaan dan pengujian sistem

yang dibuat.

Bab V Penutup

Bab ini berisi kesimpulan-kesimpulan yang didapat dari uraian bab-bab

sebelumnya dan saran-saran dari para pembaca untuk pengembangan

sistem ke arah yang lebih baik.

Page 31: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

9

TUGAS AKHIR (SKRIPSI)

PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM

DENGAN PEMODELAN OBJECT RELATIONAL BERBASIS WEB

Studi Kasus : Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika

Wilayah II

OLEH :

DWI NURMALIS FITRIYANI

104091002792

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2009

Page 32: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

10

Page 33: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

9

BAB II

LANDASAN TEORI

Pada bab ini akan diuraikan teori–teori umum dan khusus yang

berhubungan dengan penelitian tugas akhir diantaranya pengembangan sistem

yang digunakan oleh penulis, teori pengolahan database object relational, web,

dan sekilas tentang UML, PHP, dan MySQL.

2.1 Pengembangan Sistem

Pengembangan sistem berarti menyusun suatu sistem yang baru

untuk mengganti sistem yang lama secara keseluruhan atau perbaikan pada

sistem yang telah ada, dengan harapan bahwa sistem yang baru tersebut

dapat mengatasai pemasalahan yang timbul pada sistem yang lama.

(Hartono, 1999). Perbaikan-perbaikan itu antara lain:

1. Performance (kinerja), yaitu terjadi peningkatan terhadap kinerja

(hasil kerja) sistem yang baru sehingga menjadi lebih efektif.

2. Throughput, yaitu jumlah dari pekerjaan yang dapat dilakukan suatu

saat tertentu.

3. Control (pengendalian), yaitu peningkatan terhadap pengendalian

untuk mendeteksi dan memperbaiki kesalahan-kesalahan serta

kecurangan-kecurangan yang dan akan terjadi.

4. Service (pelayanan), yaitu bagaimana peningkatan terhadap pelayanan

yang diberikan oleh sistem.

Page 34: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

10

2.1.1 Metode Pengembangan Sistem Sekuensial Linear

Pengembangan sistem berarti menyusun suatu sistem yang

baru untuk mengganti sistem yang lama secara keseluruhan atau

perbaikan pada sistem yang telah ada, dengan harapan bahwa sistem

yang baru tersebut dapat mengatasai pemasalahan yang timbul pada

sistem yang lama. (Hartono, 1999)

Pengembangan sistem atau yang disebut juga dengan model

proses yang dipilih berdasarkan model aplikasi dan proyeknya.

Sebelum memilih model pengembangan sistem, (pressman, 2002)

setidaknya ada beberapa model pengembangan sistem. Salah satu

yang akan dibahas oleh penulis adalah waterfall.

Metode pengembangan sistem sekuensial linear mengalami

lima tahapan siklus (Pressman, 2002), yaitu:

a. Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan kebutuhan

diintensifkan dan difokuskan, khususnya pada perangkat lunak.

Untuk memahami sifat program yang dibangun, perekayasa harus

memahami domain informasi, tingkah laku, unjuk kerja, dan

antarmuka yang diperlukan.

b. Desain

Pada tahap ini merupakan proses multilangkah yang

berfokus pada empat atribut sebuah program yang berbeda;

struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi interface, dan

Page 35: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

11

algoritma prosedural. Pada tahap ini perancangan akan dibagi

menjadi perancangan kerangka kerja sistem, perancangan proses,

perancangan basis data dan perancangan antar muka.

c. Koding

Pada tahap ini dilakukan pengkodean terhadap rancangan-

rancangan yang telah didefinisikan.

d. Pengujian

Pada tahap ini berfokus pada logika internal perangkat

lunak, memastikan bahwa semua pernyataan sudah diuji. Pada

eksternal fungsional yaitu mengarahkan pengujian untuk

menemukan kesalahan-kesalahan dan memastikan bahwa input

yang dibatasi akan memberikan hasil aktual yang sesuai dengan

hasil yang dibutuhkan.

e. Pemeliharaan

Mengoperasikan program dilingkungannya dan melakukan

pemeliharaan, seperti penyesuaian atau perubahan karena adaptasi

dengan situasi sebenarnya.

Kelebihan dari pengembangan sistem ini selain sederhana dan mudah

diterapkan, juga memiliki kelebihan yaitu tahap-tahapnya yang sangat

terstruktur, lebih disiplin dan berkembang secara linear dan sistematis, lebih

berhati sehingga meminimalisir resiko kegagalan, progres dapat diukur

dengan mudah karena ada milestone setiap tahap.

Page 36: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

12

Sedangkan kekurangan pengembangan sistem ini diantaranya yaitu,

pengguna hanya mendapatkan deskripsi yang panjang, rinci, dan ’agak

membosankan’ untuk dibaca, pengguna juga baru melihat produk setelah

selesai program.

2.2 Manajemen

Manajemen mengacu pada proses mengkoordinasi dan

mengintegrasikan kegiatan-kegiatan kerja agar terselesaikan secara efisien

dan efektif dengan dan melalui orang lain. (Robin, 2000).

Menurut Robin dan Coulter (2000:11), prinsip manajemen yang

fundamental meliputi empat fungsi tradisional manajemen, yaitu planning,

organizing, leading dan control.

a. Planning

Mencakup mendefinisikan tujuan, penerapan strategi dan

mengembangkan rencana untuk mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan.

b. Organizing

Menentukan tugas-tugas apa saja yang akan dikerjakan, siapa yang

mengerjakan, bagaimana tugas-tugas dikelompokkan dan tingkat mana

keputusan-keputusan harus dibuat.

c. Leading

Mengarahkan, dan memotivasi semua pihak yang terlibat dan

merencanakan pertentangan.

Page 37: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

13

d. Controlling

Memantau kegiatan-kegiatan untuk memastikan bahwa semua

orang menacapai apa yang telah direncanakan dan mengkoreksi

penyimpangan yang signifikan.

2.3 Database dan Object Relational

2.3.1 Konsep Database

Data adalah rekaman mengenai fenomena atau fakta yang ada

atau yang terjadi (Hariyanto, 2004). Sedangkan Informasi adalah hasil

analisis dan sintesis terhadap data. Database adalah kumpulan data,

yang dapat digambarkan sebagai aktifitas dari satu atau lebih organisasi

yang berelasi.

Database adalah kumpulan data terhubung yang disimpan secara

bersama-sama pada suatu media dan data disimpan dengan cara-cara

tertentu sehingga mudah untuk digunakan atau ditampilkan kembali.

(Sutanta, 2004)

Menurut Yuhefizar Database adalah kumpulan dari tabel-tabel

yang saling berelasi, disusun secara logis, sehingga menghasilkan

informasi yang bernilai guna dalam proses pengambilan keputusan. Sifat-

sifat yang dari suatu tabel :

1. Tidak boleh ada record yang sama (kembar)

2. Urutan record tidak terlalu penting, karena data dalam record dapat

diurut sesuai dengan kebutuhan.

Page 38: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

14

3. Setiap field harus mepunyai nama yang unik (tidak boleh ada yang

sama).

4. Setiap field mesti mempunyai tipe data dan karakteristik tertentu.

Sistem manajemen database atau biasa disebut DBMS (Database

Management System) adalah perangkat lunak untuk mendefinisikan,

menciptakan, mengelola, dan mengendalikan pengaksesan basis data.

Fungsi utama basis data saat ini yang paling penting adalah menyediakan

basis untuk sistem informasi manajemen. (Hariyanto, 2004)

Tujuan manajemen basis data, antara lain :

1. menghindari redundansi dan inkonsistensi data

2. menghindari kesulitan pengaksesan data

3. menghindari isolasi data

4. menghindari terjainya anomali pengaksesan konkuren

5. menghindari masalah-masalah keamanan

6. menghindari masalah-masalah integritas

Beberapa jenis pemodelan database:

1. Pemodelan Relasional

Dikembangkan oleh EF Codd, model relasional

memungkinkan definisi operasi pengambilan batasan integritas,

struktur data dan penyimpanan. Berdasarkan model relasional,

RDBMS melibatkan hubungan antara data terorganisir dalam tabel.

Sifat-sifat dari tabel relasional adalah setiap baris berbeda atau unik.

Page 39: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

15

Kolom nilai adalah dari jenis yang sama. Signifikan urutan kolom

dan baris nama unik untuk setiap kolom Obyek Relasional Model

2. Pemodelan Objek

Pendekatan berorientasi objek didasarkan pada integrasi

pengembangan database dan aplikasi ke lingkungan bahasa halus

dan model data. Dibandingkan dengan pendekatan relasional,

DBMSs objek tidak memiliki overhead kinerja manajemen untuk

menyimpan atau mengambil hirarki objek yang saling berkaitan.

Dengan bantuan layanan ini pendekatan pengembangan perangkat

lunak membutuhkan sedikit kode untuk membangun aplikasi.

Pengembang dengan mudah dapat mempertahankan basis kode dan

menggunakan pemodelan data lebih alami. Dengan demikian,

pengembang aplikasi dapat menulis aplikasi database kompleks

dengan upaya minimal.

3. Pemodelan Objek-Relasional

Objek relasional (OR) adalah teknologi evolusi yang telah

mewarisi fleksibilitas model berorientasi objek dan manajemen

kinerja kemampuan model relasional. ORDBMSs (Obyek / sistem

manajemen database relasional) berbasis pada model relasional

obyek. Di pusat sistem informasi modern, mereka menambahkan

objek kemampuan penyimpanan baru untuk sistem relasional.

perusahaan pengembangan piranti lunak menggunakan kemampuan

ini baru untuk mengintegrasikan pengelolaan objek yang kompleks

Page 40: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

16

seperti data geospasial dan waktu-seri dan media biner, seperti

gambar, applet, audio dan video.

2.3.2 Objek Relasional Database

Pengembangan basis data objek relasional muncul pada tahun

1990an saat vendor DBMS menyatakan sebagai jalur migrasi yang aman

dari basis data relasional. Basis data objek relasional adalah perluasan

DBMS relasional yang telah ada. Model objek relasional memperluas

model data relasional dengan menyediakan sistem tipe yang lebih kaya

termasuk tipe data kompleks dan orientasi objek. Sistem Objek

Relasional menyediakan migrasi yang nyaman untuk pemakai basis data

relasional yang ingin menggunakan fitur orientasi objek. (Hariyanto,

2004)

Secara umum, gagasan basis data objek relasional adalah:

1. sekumpulan relasi (yang dapat dipandang sebagai sekumpulan kelas)

2. masing-masing relasi berisi sekumpulan tupel (relasi dapat

dipandang sebagai instan dari kelas yang merepresentasikan relasi)

3. masing-masing tupel berbentuk (oid, val) di mana oid adalah

ObjekID dan val adalah nilai tupel yang dapat memiliki komponen

berbagai nilai (misalnya, nilai dasar/ primitif, sekumpulan tupel, dan

acuan ke objek-objek lain).

Page 41: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

17

Keistimewaan ORDBMS adalah seperti di bawah ini:

1. Mereduksi beban jaringan, query yang menerapkan metode-metode

untuk men-scan data dapat dieksekusi seluruhnya di server, tanpa

perlu mengirim sejumlah besar data ke client lebih dulu.

2. Kinerja aplikasi dan query. Metode yang mengolah himpunan data

besar dapat mengeksploitasi server-server paralel untuk

meningkatkan kinerja secara signifikan.

3. Perawatan perangkat lunak. Data dan metoda-metoda yang disimpan

bersama pada server dapat menyederhanakan tugas perawatan

perangkat lunak.

4. Manajemen data dan transaksi terpadu. Semua integritas transaksi,

konkurensi, backup dan pemulihan ditangani di database engine.

ORDBMS memiliki fasilitas untuk mendefinisikan data yang

kompleks, menspesialisasikan struktur indeks yang dibutuhkan untuk

mengefisienkan pengambilan data. ORDBMS digunakan untuk dua

sampai tiga dimensional data.

Model basis data berorientasi objek dibangun di atas bahasa

pemograman persistent, sementara basis data objek relasional dibangun

berdasarkan pendekatan berorientasi objek pada basis data relasional. Fitur

penting objek relasional adalah penggunaan versi perluasan dari bahasa

query relasional (seperti sql) untuk mendefinisikan, mengambil, dan

memanipulasi data.

Page 42: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

18

2.4 WEB

Aplikasi web dapat dibagi menjadi 2 kategori, yaitu web statis dan

web dinamis (Kadir, 2003).

a. Web Statis

Web statis adalah aplikasi web yang berisi atau menampilkan

informasi-informasi yang sifatnya statis (tetap). Disebut statis karena

pengunjung tidak dapat berinteraksi dengan web tersebut. Pada web statis

pengunjung hanya dapat melihat isi dokuman pada halaman web. Web

statis biasanya menggunakan pemrograman web HTML dan tidak

memiliki database.

b. Web Dinamis

Web dinamis adalah aplikasi web yang menampilkan informasi

serta dapat berinteraksi dengan pengunjung dengan menggunakan form

sehingga dapat mengolah informasi yang ditampilkan. Web dinamis

biasanya menggunakan pemrograman web PHP dan memiliki database

untuk menyimpan informasi, seperti MySQL.

2.4.1 Web Server

Web server adalah suatu perangkat lunak atau program (dan

juga mesin yang menjalankan program) yang mengerti protokol

HTTP dan dapat menanggapi permintaan-permintaan dari web

browser yang menggunakan protokol.

Web server yang terkenal diantaranya adalah Apache dan

Microsoft Internet Information Service (IIS). Apache merupakan

Page 43: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

19

web server antar-platform, sedangkan IIS hanya dapat beroperasi di

sistem operasi Microsoft Windows saja.

2.4.2 Web Browser

Web browser ini mengacu pada suatu sistem perangkat lunak

yang memungkinkan mengambil hypermedia dengan mengetik

parameter pencarian atau mengklik grafik. Kemampuan ini

membebaskan dari keharusan untuk mengetahui URL dari webpage

yang berisi informasi yang dibutuhkan. Browser yang popular

mencakup Infoseek, WebCrawler, dan Yahoo. Browser disebut juga

search engine. (McLeod, 2004).

2.5 Tools Pengembangan Sistem

2.5.1 UML

UML/Unified Modelling Language adalah salah satu alat bantu

yang handal di dunia pengembangan sistem yang berorientasi obyek.

Hal ini disebabkan karena UML menyediakan bahasa pemodelan visual

yang memungkinkan bagi pengembangan sistem untuk membuat cetak

biru atas visi mereka dalam bentuk yang baku, mudah dimengerti serta

dilengkapi dengan mekanisme yang efektif untuk berbagi (sharing) dan

mengkomunikasikan rancangan mereka dengan yang lain (Munawar,

2005).

Page 44: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

20

2.5.2 Konsep Dasar UML

UML adalah notasi yang lengkap untuk membuat visualisasi

model suatu sistem. Sistem berisi informasi dan fungsi, tetapi secara

normal digunakan untuk memodelkan sistem komputer. Sebagaimana

halnya bahasa pemodelan, UML mengizinkan deskripsi dari sistem

dibuat rinci pada setiap abstraksi. Notasi tersebut akan didefinisikan

sistem dengan arsitektur berorientasi objek.

2.5.3 Kegunaan UML

a. Memodelkan sistem (dan bukan hanya perangkat lunak)

menggunakan konsep object-oriented.

b. Membuat sebuah bahasa pemodelan yang dapat digunakan baik

oleh manusia maupun oleh mesin.

c. UML merupakan bahasa pemodelan general-purpose, mudah

diaplikasikan, dan merupakan sandard industri serta dapat

diaplikasikan pada bermacam tipe sistem, domain, dan metode atau

proses.

d. UML memungkinkan untuk menangkap, mengkomunikasikan, dan

mengembangkan strategi, taktik, dan mengoperasikan pengetahuan

untuk meningkatkan nilai tambah melalui peningkatan kualitas,

mereduksi biaya, mereduksi time-to-market.

2.5.4 Tipe Diagram UML

Sebagai sebuah bahasa pemodelan object-oriented, seluruh

elemen dan diagram di UML berdasarkan pola object-oriented.

Page 45: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

21

1. Use Case Diagram

Use case diagram adalah diagram yang menggambarkan

interaksi antara sistem dengan sistem eksternal dan pengguna.

Dengan kata lain, secara grafis menggambarkan siapa yang akan

menggunakan sistem dan dengan cara apa pengguna mengharapkan

untuk berinteraksi dengan sistem (Whitten, 2004). Simbol-simbol

use-case diagram dapat dilihat dalam daftar simbol. Notasi dalam

Use Case:

1. Actor /Aktor

Actor adalah entitas yang berhubungan dengan sistem dan

berpartisipasi dalam use case. Aktor menggambarkan orang,

sistem atau entitas eksternal yang secara khusus membangkitkan

sistem dengan input atau masukan kejadian-kejadian, atau

menerima sesuatu dari sistem. Aktor dilukiskan dengan peran

yang mereka mainkan dalam use case, seperti pelanggan, kasir.

Dalam Use case Diagram terdapat satu aktor pemulai atau

initiator actor yang membangkitkan rangsangan awal terhadap

sistem, dan mungkin sejumlah aktor lain yang berpartisipasi atau

participating actor Akan sangat berguna untuk mengetahui

siapa aktor pemulai tersebut.

Page 46: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

22

2. Use case

Use case menggambarkan bagaimana seseorang menggunakan

sistem. Use case dibuat berdasarkan keperluan aktor yang

merupakan gambaran dari apa yang dikerjakan sistem.

3. Relationship

Relasi/relationship digambarkan sebagai bentuk garis antara dua

simbol dalam Use case Diagram. Relasi antara aktor dan use

case disebut juga dengan asosiasi/association. Asosiasi ini

digunakan untuk menggambarkan bagaimana hubungan antara

keduannya.

Relasi antara use case dengan use case :

a. Include : pemanggilan use case oleh use case lain atau untuk

mengambarkan suatu use case termasuk di dalam use case

lain. Digambarkan dengan garis berpanah dengan tulis

<<include>>

b. Extend : digunakan untuk menunjukan bahwa satu use case

merupakan tambahan fungsional dari use case lain jika

kondisi atau syarat tertentu terpenuhi. Digambarkan dengan

garis berpanah dengan tulis <<extend>>

c. Generalization atau Inheritance, digunakan untuk

memperlihatkan beberapa aktor memiliki sesuatu hal yang

bersifat umum.

Page 47: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

23

2. Class Diagram

Class diagram menggambarkan struktur objek sistem.

Diagram ini menunjukan class object yang menyusun sistem dan

juga hubungan antar class object tersebut (Whitten, 2004). Simbol-

simbol class diagram dapat dilihat dalam daftar simbol.

3. StateChart Diagram

Statechart Diagram menyediakan sebuah cara untuk

memodelkan bermacam-macam keadaan yang mungkin dialami

sebuah objek. Jika dalam Class Diagram menunjukkan statis kelas-

kelas dan relasinya, Statechart Diagram digunakan untuk

memodelkan tingkah laku dinamik sistem.

Diagram ini menunjukkan kegiatan object, misalkan sebuah

account di bank dapat eksis dalam beberapa keadaan yang berbeda.

Seperti dapat buka, tutup, atau kondisi overdraw (kondisi dimana

jumlah pengambilan lebih besar dari simpanan yang ada). Simbol-

simbol statechart diagram dapat dilihat dalam daftar simbol

(Sholiq,2006).

4. Activity diagrams

Activity diagram secara grafis digunakan untuk

menggambarkan rangkaian aliran aktifitas baik proses bisnis atau

use-case. Diagram ini berbeda dengan flowchart dimana diagram

ini menyediakan sebuah mekanisme untuk menggambarkan

Page 48: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

24

kegiatan yang tampak secara pararel. Simbol-simbol activity

diagram dapat dilihat dalam daftar simbol.

5. Sequence diagram

Sequence diagram secara grafis menggambarkan

bagaimana objek berinteraksi dengan satu sama lain melalui pesan

pada eksekusi sebuah use case atau operasi (Whitten, 2004).

Diagram ini mengilustrasikan bagaimana pesan terkirim dan

diterima diantara object dan sequence apa. Diagram ini digunakan

untuk menunjukan aliran fungsionalitas dalam use-case. Misalkan,

dalam use-case “menarik uang”, mempunyai beberapa

kemungkinan, seperti penarikan uang secara normal, percobaan

penarikan uang tanpa ada dana yang cukup, dan penarikan dengan

menggunakan PIN yang salah. Sequence diagram menunjukan

aliran proses dalam use-case “menarik uang”. Simbol-simbol

sequence diagram dapat dilihat dalam daftar simbol (Sholiq, 2006).

2.5.5 Diagram UML Yang Dipakai Dalam Perancangan Sistem Ini

1. Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan

dari sebuah sistem. Yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat

sistem, aktifitas yang dilakukan oleh sistem dan bukan

“bagaimana”. Sebuah use case merepresentasikan sebuah interaksi

antara aktor dengan sistem. Use case merupakan sebuah pekerjaan

tertentu, misalnya login ke sistem, meng-input sebuah data synop,

dan sebagainya. Seorang/sebuah aktor adalah sebuah entitas

Page 49: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

25

manusia atau mesin yang berinteraksi dengan sistem untuk

melakukan pekerjaan-pekerjaan tertentu.

2. Class Diagram adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi

akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari

pengembangan dan desain berorientasi objek. Class

menggambarkan keadaan (atribut/properti) suatu sistem, sekaligus

menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut

(metoda/fungsi), sehingga class-class yang saling berinteraksi

mencapai tujuannya.

3. Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam

sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir

berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka

berakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses

paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.

4. Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam

dan di sekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan sebagainya)

berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Sequence

diagram menjelaskan urutan proses yang dilakukan oleh sistem

untuk mencapai tujuan dari usecase, interaksi yang terjadi antar

class, operasi apa saja yang terlibat, urutan antar operasi, dan

infomasi yang diperlukan oleh masing-masing operasi. Sequence

diagram terdiri atas dimensi vertikal (waktu) dan dimensi

horizontal (objek-objek yang terkait).

Page 50: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

26

2.6 PHP dan MySQL

2.6.1 PHP

PHP adalah bahasa pemrograman web atau scripting language

yang didesain untuk web. PHP dibuat pertama kali oleh satu orang yaitu

Rasmus Lerdorf, yang pada awalnya dibuat untuk menghitung jumlah

pengunjung pada homepagenya. Diawal Januari 2001, PHP telah

dipakai lebih dari 5 juta domain diseluruh dunia, dan akan terus

bertambah karena kemudahan aplikasi PHP ini dibandingkan dengan

bahasa server side yang lain (Rickyanto, 2003).

PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995.

Pada waktu itu PHP bernama FI (Form Interpreted). Pada saat tersebut

PHP adalah sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data

form dari web. Perkembangan selanjutnya adalah Rasmus melepaskan

kode sumber tersebut dan menamakannya PHP/FI, pada saat tersebut

kepanjangan dari PHP/FI adalah Personal Home Page/Form

Interpreter. Dengan pelepasan kode sumber ini menjadi open source,

maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan

PHP.

Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini

interpreter sudah diimplementasikan dalam C. Dalam rilis ini disertakan

juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI

secara signifikan. Di tahun yang sama, sebuah perusahaan bernama

Zend, menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik

Page 51: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

27

dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998 perusahaan tersebut merilis

interpreter baru untuk PHP dan meresmikan nama rilis tersebut menjadi

PHP 3.0.

Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru

dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP

yang paling banyak dipakai. Versi ini banyak dipakai sebab versi ini

mampu dipakai untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap

memiliki kecepatan proses dan stabilitas yang tinggi.

Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Versi ini adalah versi

mutakhir dari PHP. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP

mengalami perubahan besar. Dalam versi ini juga dikenalkan model

pemrograman berorientasi objek baru untuk menjawab perkembangan

bahasa pemrograman ke arah pemrograman berorientasi objek.

Kelebihan PHP dari bahasa pemrograman lain:

1. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak

melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaannya.

2. Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana

dari mulai IIS sampai dengan apache, dengan konfigurasi yang

relatif mudah.

3. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis -

milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.

4. Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang

paling mudah karena referensi yang banyak.

Page 52: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

28

5. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai

mesin (linux, unix, windows) dan dapat dijalankan secara run time

melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah

sistem (Prasetyo, 2002).

2.6.2 MySQL

MySQL adalah Relational Database Management System

(RDBMS) yang didistribusikan secara gratis di bawah lisensi GPL

(General Public License). Dimana setiap orang bebas menggunakan

MySQL, namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat

komersil.

MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep

utama dalam database sejak lama, yaitu SQL(Structured Query

Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database,

terutama untuk pemilihan seleksi dan pemasukan data dikerjakan

dengan mudah secara otomatis (Prasetyo. 2002).

Keistimewaan MySQL adalah seperti di bawah ini:

1. arsitektur multiproses (forking)

2. kemudahan penggunaan

3. dukungan bahasa Query

4. kapabilitas

5. konektivitas dan keamanan (rule)

6. Cost advantage

7. memiliki tipe data geometri (seperti titik, garis, lingkaran, poligon)

Page 53: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

29

8. distribusi terbuka.

2.7 Pengujian Sistem

Pengujian black-box berfokus pada persyaratan fungsional

perangkat lunak. Pengujian black-box memungkinkan perekayasa

perangkat lunak mendapatkan serangkaian kondisi input yang sepenuhnya

menggunakan semua persyaratan fungsional untuk semua program.

Pengujian black-box bukan merupakan alternatif dari teknik white-box,

tetapi merupakan pendekatan komplementer yang kemungkinan besar

mampu mengungkapkan kelas kesalahan dari pada metode white-box.

(Pressman, 2002)

1. Strategi Pengujian

Pengujian Modul/Unit

umumnya dilakukan oleh pengembang sendiri

atau antar pengembang

menguji modul/unit

metode: white-box

Pengujian Integrasi

lebih baik menggunakan penguji independen

(ITG = Independent Test Group)

menguji perancangan perangkat lunak

metode: white-box dan black-box

Pengujian Validasi menguji kesesuaian dengan requirement

metode: black-box

Pengujian Sistem menguji perangkat lunak dan elemen sistem

lain sebagai suatu kesatuan

Page 54: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

30

2. Black Box Testing

Tehnik pengujian black box berfokus pada domain informasi dari

perangkat lunak, dengan melakukan test case dengan menpartisi domain

input dari suatu program dengan cara yang memberikan cakupan

pengujian yang mendalam. Pengujian black box merupakan pendekatan

komplementer dari teknik white box, karena pengujian black box

diharapkan mampu mengungkap kelas kesalahan yang lebih luas

dibandingkan teknik white box. Pengujian black box berfokus pada

pengujian persyaratan fungsional perangkat lunak, untuk mendapatkan

serangkaian kondisi input yang sesuai dengan persyaratan fungsional suatu

program.

Pengujian black box adalah pengujian aspek fundamental sistem

tanpa memperhatikan struktur logika internal perangkat lunak. Metode ini

digunakan untuk mengetahui apakah perangkat lunak berfungsi dengan

benar. Pengujian black box merupakan metode perancangan data uji yang

didasarkan pada spesifikasi perangkat lunak. Data uji dibangkitkan,

dieksekusi pada perangkat lunak dan kemudian keluaran dari perangkat

lunak dicek apakah telah sesuai dengan yang diharapkan. Pengujian black

box berusaha menemukan kesalahan dalam kategori :

(1) fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang,

(2) kesalahan interface,

(3) kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal,

(4) kesalahan kinerja,

Page 55: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

31

(5) inisialisasi dan kesalahan terminasi.

Pengujian black box harus dapat menjawab pertanyaan sebagai berikut :

a) Bagaimana validitas fungsional diuji

b) Kelas input apa yang akan membuat kasus pengujian menjadi lebih

baik

c) Apakah sistem akan sangat sensitive terhadap harga input tertentu

d) Bagaimana batasan dari suatu data diisolasi

e) Kecepatan data apa dan volume data apa yang akan ditoleransi oleh

sistem

f) Apa pengaruh kombinasi tertentu dari data terhadap sistem operasi.

2.8 IKLIM

Iklim/ musim dapat diartikan sebagai gambaran kondisi fisik

lingkungan alam yang berlangsung lebih lama atau yang berhubungan dengan

kondisi musim. Iklim di Indonesia terbentuk oleh sistem peredaran di

atmosfer bumi pada suatu wilayah dan dikelilingi oleh lautan sebagai bagian

dari sistem peredaran umum di atmosfer bumi. Suhu udara, tekanan udara,

kelembapan udara, angin, hujan dan suhu tanah merupakan unsur-unsur

iklim.

Iklim di Indonesia dipengaruhi oleh faktor lokal, faktor regional dan

faktor global. Faktor lokal diantaranya adalah angin darat dan laut. Faktor

regional adalah Angin Monsun Asia (Musim Hujan) dan Angin Monsun

Page 56: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

32

Australia (Musim kemarau) serta pengaruh Ekuatorial. Faktor global yang

dominan adalah El Nino dan La Nina.

Di sebagian besar wilayah Indonesia, hujan dipengaruhi oleh monsun

dan ENSO (El Nino Osilasi Selatan). Monsun merupakan pola Musiman/

Antar Musim/ Tahunan yang pengaruhnya cukup dominan terhadap

variabilitas iklim di Indonesia. Pengaruh Monsun Dingin Asia lebih

bermakna daripada Monsun Tenggara.

Berdasakan curah hujan dalam rentang waktu dasarian (rentang waktu

10 hari), musim di Indonesia terbagi menjadi dua, yaitu ;

1. Musim Kemarau

Permulaan musim kemarau, ditetapkan berdasar jumlah hujan

dalam satu dasarian kurang dari 50 milimeter (< 50 mm) dan diikuti oleh

beberapa dasarian berikutnya.

2. Musim Hujan

Permulaan musim hujan, ditetapkan berdasar jumlah curah hujan

dalam satu dasarian lebih besar dari 50 milimeter (> 50 mm) dan diikuti

oleh beberapa dasarian berikutnya.

Pada periode bulan Oktober hingga Februari, bertiup angin baratan

yang disebut musim baratan, mengakibatkan musim hujan di sebagian besar

wilayah Indonesia. Pada periode bulan Maret, disebut musim pancaroba

(transisi) yang anginnya pada umumnya variabel/ lemah dan fluktuasi cuaca

hariannya besar.

Page 57: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

33

Pada periode bulan April hingga Agustus, bertiup angin timuran yang

disebut musim timuran, mengakibatkan musim kemarau disebagian besar

wilayah Indonesia. Pada bulan September, disebut musim pancaroba, yang

anginnya pada umumnya variabel/ lemah, dan fluktuasi cuaca hariannya

besar.

El Nino adalah suatu fenomena alam global yang berkaitan dengan

memanasnya suhu muka laut di Pasific Ekuator dan mendinginnya suhu muka

laut di sekitar Indonesia serta mengakibatkan hujan berkurang.

La Nina adalah suatu fenomena alam global yang gejalanya kebalikan

dari El Nino dan mengakibatkan hujan berlebihan di Indonesia.

Informasi iklim sangat berguna bagi kegiatan pembangunan dan mitigasi

bencana. Informasi prakiraan musim misalnya untuk pengaturan jadwal

tanam, perencanaan panen dan pasca panen. Informasi prakiraan sifat dan

curah hujan untuk perencanaan irigasi, evaluasi dan perencanaan jadwal

tanam dan sistem pengairan serta antisipasi bencana banjir, kekeringan,

longsor, dan kebakaran hutan.

Page 58: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

34

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Dalam penelitian ini diperlukan suatu data atau informasi yang jelas dan

terperinci. Data atau informasi ini sebagai pendukung kebenaran materi uraian an

pembahasan. Untuk itu metode penelitian yang penulis lakukan adalah sebagai

berikut :

3.1 Metode Pengumpulan Data

Tahapan ini dilakukan sebelum tahap pengembangan sistem. Tahap ini

meliputi studi pustaka dan studi lapangan:

3.1.1 Studi Pustaka

Metode studi pustaka dilakukan dengan mengumpulkan data

ataupun informasi yang dijadikan sebagai acuan pengolahan database

dengan pemodelan berorientasi object relational berbasis web.

Referensi-referensi tersebut berasal dari buku-buku pegangan maupun

mencari referensi tambahan dari internet, jurnal, dan lain-lain.

3.1.2 Studi Lapangan

Metode studi lapangan dilakukan dengan cara wawancara dan

observasi di BBMKG Wilayah II. Wawancara dilakukan dengan

mewawancarai pegawai bagian manajemen data BBMKG wilayah II,

kesulitan-kesulitan apa saja yang sering dihadapi dalam peng-input-an

dan pengolahan data, serta aplikasi seperti apa yang diinginkan,

sehingga pembuatan aplikasi tersebut tepat guna.

Page 59: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

35

Metode observasi dilakukan dengan mengumpulkan data dan

informasi dengan cara mengamati langsung proses peng-input-an dan

pengolahan data di BBMKG Wilayah II bagian manajemen data.

Observasi ini dilaksanakan selama 3 minggu pada bulan Juni 2008,

bertempat di Jalan H. Abdulgani No. 5 Kp. Bulak, Cempaka Putih,

Ciputat PO. Box 39 CPA, Tangerang 15412.

3.2 Metode Pengembangan Sistem

Dalam pengembangan sistem manajemen data ini, penulis

menggunakan model Sekuensial Linear (Waterfall). Penulis memilih model

Sekuensial Linear (Waterfall) karena tahap-tahapnya yang sangat terstruktur,

lebih disiplin dan berkembang secar linear dan sistematis, lebih berhati

sehingga meminimalisir resiko kegagalan, dan alasan utama penggunaan

model pengembangan Waterfall adalah model pengembangan ini akan bekerja

dengan baik bila diterapkan pada aplikasi berskala menengah ke atas.

Metode pengembangan sistem Sekuensial Linear (Waterfall)

mengalami empat tahapan siklus (Iwa, 2007), yaitu:

1. Metoda Pengumpulan Data

- Metoda studi lapangan yaitu penelitian yang dilakukan untuk

mendapatkan data dengan cara mendatangi obyek yang akan diteliti.

Page 60: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

36

2. Metoda Pengembangan Sistem

a. Analisa kebutuhan perangkat lunak (Software Requirement Analysis)

Tahap analisis sistem meliputi identifikasi masalah yang ada

dan bagaimana strategi pemecahan masalah agar sesuai dengan sistem

yang diinginkan masyarakat pengguna.

Tahapan pada analisa ini di antaranya mengidentifikasi masalah,

memahami cara kerja sistem yang akan dikembangkan, dan analisa

sistem. Penjelasan untuk tahap ini dapat dilihat pada bab IV dengan

sub bab Pengembangan Sistem.

b. Perancangan (System Design)

Tahap perancangan sistem merupakan tahapan untuk

membangun basis pengetahuan dan membuat rancangan-rancangan

program aplikasi sistem yang akan dibangun setelah data diproses dan

dianalisis

1. Perancangan aplikasi

Menggunakan peralatan desain dari UML, meliputi usecase

diagram; apa saja aktifitas sistem dan siapa saja yang berinteraksi,

class diagram; bagaimana class-class dalam diagram berinteraksi

untuk mencapai tujuan, activity diagram; alur aktifitas dalam

sistem yang sedang dirancang dari awal sampai akhir, dan

sequence diagram; menjelaskan urutan proses yang dilakukan oleh

sistem untuk mencapai tujuan dari usecase, interaksi yang terjadi

Page 61: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

37

antar class, operasi apa saja yang terlibat, urutan antar operasi, dan

infomasi yang diperlukan oleh masing-masing operasi.

2. Perancangan database

Perancangan database menggunakan model basis data relasional

yang lebih dinamis dengan program pengembang berbasis

berorientasi objek. Sehingga secara visual dapat membantu

memperjelas hubungan tabel basis data yang digunakan dalam

aplikasi program serta membantu pembuatan antar muka yang

mudah dipahami oleh pemakai. Dalam perancangan database ini

juga dilakukan beberapa operasi matematika dalam memodifikasi

data, sehingga penulis juga memakai model query language.

3. Perancangan antar muka

Pada aplikasi ini antar muka yang akan dibuat berbasis web. Pada

arsitektur jenis ini data disimpan dalam sebuah basis data yang

terdiri atas tabel-tabel dan hubungan antar tabel (relasi) yang

diletakkan dalam satu database server dan tampilan data serta

logika diletakkan dalam sebuah aplikasi klien. Aplikasi klien

merupakan (interface) pemakai dengan basis data. Perubahan-

perubahan data dilakukan lewat aplikasi klien ini.

Penjelasan untuk tahap ini dapat dilihat pada bab IV dengan sub

bab Pengembangan Sistem.

Page 62: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

38

c. Pengkodean (Coding)

Pada tahap ini dilakukan pengkodean terhadap rancangan-

rancangan yang telah didefinisikan. Penjelasan untuk tahap ini dapat

dilihat pada bab IV dengan sub bab Pengembangan Sistem.

d. Uji Coba (Testing)

Pengujian yang akan dilakukan pada tahap ini menggunakan

metode pengujian black box. Pengujian yang diarahkan untuk

menemukan kesalahan-kesalahan dan memastikan bahwa input yang

dibatasi akan memberikan hasil aktual yang sesuai dengan hasil yang

dibutuhkan. Penjelasan untuk tahap ini dapat dilihat pada bab IV

dengan sub bab Pengembangan Sistem.

e. Pemeliharaan

Tahap penggunaan merupakan tahapan untuk menggunakan

sistem yang telah dirancang dan selama sistem tersebut digunakan,

sistem tersebut harus dipelihara dengan baik. Pada tahap ini penulis

tidak merinci atau membahas pemeliharaannya karena keterbatasan

penulis pada lembaga tersebut.

3.3 Alasan Menggunakan Waterfall

Berikut ini adalah beberapa alasan penulis menggunakan Waterfall

dalam pengembangan sistem manajemen data iklim dengan pemodelan

object relational berbasis web adalah pengembangan sistem ini selain

sederhana dan mudah diterapkan, juga memiliki kelebihan yaitu tahap-

Page 63: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

39

tahapnya yang sangat terstruktur, lebih disiplin dan berkembang secara

linear dan sistematis, lebih berhati sehingga meminimalisir resiko

kegagalan.

3.4 Alasan Menggunakan Pemodelan Objek Relasional

Berikut ini adalah beberapa alasan penulis menggunakan

pemodelan object relational adalah:

1. Mereduksi beban jaringan, query yang menerapkan metode-metode

untuk men-scan data dapat dieksekusi seluruhnya di server, tanpa

perlu mengirim sejumlah besar data ke client lebih dulu.

2. Kinerja aplikasi dan query. Metode yang mengolah himpunan data

besar dapat meningkatkan kinerja secara signifikan.

3. Perawatan perangkat lunak. Data dan metoda-metoda yang

disimpan bersama pada server dapat menyederhanakan tugas

perawatan perangkat lunak.

4. Manajemen data dan transaksi terpadu. Semua integritas transaksi,

konkurensi, backup dan pemulihan ditangani di database engine.

3.5 Bahan dan Peralatan

a. Perangkat Keras

Perangkat keras yang dibutuhkan Sistem Manajemen Data Iklim agar

dapat dijalankan adalah sebagai berikut :

Page 64: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

40

1. Sebuah komputer untuk Bagian SA, PMD, Manajemen, dan Tamu

dengan spesifikasi minimum komputer yang dibutuhkan adalah :

a. Processor dengan kecepatan 133 MHz

b. RAM 32 MB

c. Monitor Super VGA minimum 15”

d. Harddisk 1 GB

e. Keyboard

f. Mouse

g. Modem

2. Sebuah komputer yang digunakan Administrator sebagai server

aplikasi Sistem Manajemen Data Iklim. Spesifikasi minimum

komputer yang disarankan adalah :

a. Processor dengan kecepatan 1 GHz

b. RAM 512 MB

c. Monitor Super VGA minimum 15”

d. Harddisk 20 GB

e. Keyboard

f. Mouse

g. Modem

Page 65: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

41

BAB IV

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum BBMKG Wilayah II Ciputat

4.1.1 Sejarah Organisasi BMG

Sejarah pengamatan meteorologi dan geofisika di Indonesia

dimulai pada tahun 1841 diawali dengan pengamatan yang dilakukan

secara perorangan oleh Dr. Onnen, kepala Rumah Sakit di Bogor.

Tahun demi tahun kegiatannya berkembang sesuai dengan semakin

diperlukannya data hasil pengamatan cuaca dan geofisika. Pada tahun

1866, kegiatan pengamatan perorangan tersebut oleh Pemerintah Hindia

Belanda diresmikan menjadi instansi pemerintah dengan nama

Magnetisch en Meteorologisch Observatorium atau Observatorium

Magnetik dan Meteorologi yang dipimpin oleh Dr. Bersgma.

Pada tahun 1879 dibangun jaringan penakar hujan sebanyak 74

stasiun pengamatan di Jawa. Pada tahun 1902 pengamatan medan

magnet bumi dipindahkan dari Jakarta ke Bogor. Pada masa

pendudukan Jepang antara tahun 1942 sampai dengan 1945, nama

instansi meteorologi dan geofisika diganti menjadi Kisho Kauso Kusho.

Setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, instansi

tersebut dipecah menjadi dua: di Yogyakarta dibentuk Biro Meteorologi

yang berada di lingkungan Markas Tertinggi Tentara Rakyat Indonesisa

khusus untuk melayani kepentingan Angkatan Udara.

Page 66: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

42

Selanjutnya, pada tahun 1950 Indonesia secara resmi masuk

sebagai anggota Organisasi Meteorologi Dunia (World Meteorological

Organization atau WMO) dan kepala Jawatan Meteorologi dan

Geofisika menjadi Permanent Representative of Indonesia with WMO.

Pada tahun 1955, Jawatan Meteorologi dan Geofisika diubah namanya

menjadi Lembaga Meteorologi dan Geofisika di bawah Departemen

Perhubungan, dan pada tahun 1960 namanya dikembalikan menjadi

Jawatan Meteorologi dan Geofisika di bawah Departemen Perhubungan

Udara. Pada tahun 1965, namanya diubah menjadi Direktorat

Meteorologi dan Geofisika, kedudukannya tetap di bawah Departemen

Perhubungan Udara. Pada tahun 1972, Direktorat Meteorologi dan

Geofisika diganti namanya menjadi Pusat Meteorologi dan Geofisika,

suatu instansi setingkat eselon II di bawah Departemen Perhubungan,

dan pada tahun 1980 statusnya dinaikkan menjadi suatu instansi

setingkat eselon I dengan nama Badan Meteorologi dan Geofisika, tetap

berada di bawah pengawasan Departemen Perhubungan. Pada tahun

2002, dengan keputusan Presiden RI Nomor 46 dan 48 tahun 2002,

struktur organisasinya diubah menjadi Lembaga Pemerintah Non

Departemen (LPND) dengna nama tetap Badan Meteorologi dan

Geofisika (BMG). Terakhir, melalui Peraturan Presiden Nomor 61

Tahun 2008, Badan Meteorologi dan Geofisika berganti nama menjadi

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dengan status

tetap sebagai Lembaga Pemerintah Non Departemen.

Page 67: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

43

Pada tanggal 1 Oktober 2009 Undang-Undang Republik Indonesia

Nomor 31 Tahun 2009 tentang Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika

disahkan oleh Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang

Yudhoyono. (unduh Penjelasan UU RI Nomor 31 Tahun 2009).

Sebagai organisasi yang bertugas di antaranya melakukan

pengamatan cuaca, BMG mempunyai 5 Balai Wilayah, yakni BMG

Wilayh I di Medan, BMG Wilayah II di Ciputat, BMG Wilayah III di

Denpasar, BMG Wilayah IV di Ujung Pandang, dan BMG Wilayah V

di Jayapura.

4.1.2 Visi dan Misi Organisasi BMG

a. Visi Organisasi BMG

Terwujudnya BMG yang tanggap dan mampu memberikan

pelayanan meteorologi, klimatologi, kualitas udara dan geofisika yang

handal guna mendukung keselamatan dan keberhasilan pembangunan

nasional serta berperan aktif di tingkat Internasional.

b. Misi Organisasi BMG

1) Mengamati dan memahami fenomena Meteorologi, klimatologi,

Kualitas Uadara, dan Geofisika.

2) Menyediakan data dan Informasi Meteorologi, klimatologi,

Kualitas Uadara, dan Geofisika yang handal dan terpercaya.

3) Melaksanakan dan mematuhi kewajiban Internasional dalam

bidang Meteorologi, klimatologi, Kualitas Uadara, dan Geofisika.

Page 68: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

44

4) Mengkoordinasikan dan memfasilitasi kegiatan di bidang

Meteorologi, klimatologi, Kualitas Uadara, dan Geofisika.

4.1.3 Kedudukan dan Tugas

a. Kedudukan

Kedudukan Balai Besar Meteorologi dan Geofisika Wilayah

II adalah unit pelaksana teknis di lingkungan Badan Meteorologi dan

Geofisika yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung

kepada Kepala Badan Meteorologi dan Geofisika.

b. Tugas

Dalam menyelenggarakan tugasnya, Balai Besar Meteorologi

dan Geofisika Wilayah II melakukan kegiatan umum sebagai

berikut :

1) Koordinasi pengamatan, pengumpulan dan penyebaran data,

pengolahan, analisis dan prakiraan serta riset dan kerja sama di

bidang meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika ;

2) Penyusunan rencana dan program kegiatan Balai Besar ;

3) Pelaksanaan riset dan kerja sama, serta pengamatan di bidang

meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika ;

4) Pemasangan, perawatan, kalibrasi dan perbaikan peralatan

meteorologi, klimatologi, dan geofisika serta komunikasi

stasiun-stasiun wilayahnya ;

5) Pengelolaan basis data meteorologi, klimatologi dan

geofisika di wilayahnya ;

Page 69: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

45

6) Evaluasi dan penyusunan laporan kegiatan Balai ;

7) Pelaksanaan urusan administrasi dan kerumahtanggaan Balai.

4.1.4 Produk Jasa Meteorologi dan Geofisika

1) Berita gempa bumi ;

2) Informasi gempa bumi signifikan/ merusak ;

3) Prakiraan cuaca harian untuk wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor,

Depok, Tangerang, dan Bekasi), disiarkan melalui Radio FM 106.2

4) Prakiraan cuaca harian untuk kota/ kabupaten ;

5) Prakiraan cuaca di daerah wisata untuk hari Sabtu dan Minggu ;

6) Prakiraan cuaca mingguan ;

7) Evaluasi dan Prakiraan sifat dan curah hujan bulanan ;

8) Prakiraan dan permulaan musim kemarau dan hujan ;

9) Informasi dan tingkat kekeringan untuk daerah DKI Jakarta dan

Banten ;

10) Data Iklim (hujan, suhu, kelembapan, angin, dan radiasi

matahari)

11) Data gempa bumi (sinyal dan parameter) ;

12) Informasi khusus : magnet bumi, tanda waktu, gravitasi bumi dan

kilat.

4.1.5 Struktur Organisasi Balai Besar Wilayah II

Dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari, Balai Besar

Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah II secara

Page 70: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

46

administratif dibina oleh Sekretaris Utama dan secara teknis operasional

dibina oleh Deputi sesuai dengan bidang dan tugasnya.

Berikut ini susunan Organisasi Balai Besar Meteorologi dan

Geofisika Wilayah II Ciputat terdiri dari :

Gambar 4. 1 Struktur Organisasi BBMKG Wilayah II

4.1.6 STASIUN-STASIUN DALAM WILAYAH II

Dalam melaksanaan tugas teknis operasional sehari-hari, Balai

Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Wilayah II ditunjuk

sebagai koordinator Wilayah II yang meliputi 11 Propinsi dan sebagai

Koordinator Stasiun di Propinsi Banten.

Meteorologi dan Geofisika Wilayah II adalah :

1. Propinsi Banten

a. Stasiun Meteorologi Serang

b. Stasiun Meteorologi Budiarto Curug

c. Stasiun Meteorologi Soekrno Hatta Cengkareng

Page 71: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

47

d. Stasiun Klimatologi Pondok Betung Tangerang

e. Stasiun Geofisika Tangerang

2. Propinsi DKI Jakarta

a. Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung priok

b. Stasiun Meteorologi Kemayoran Jakarta

c. Stasiun Geofisika Jakarta

3. Propinsi Jawa Barat

a. Stasiun Meteorologi Citeko

b. Stasiun Meteorologi Jatiwangi

c. Stasiun Klimatologi Darmaga Bogor

d. Stasiun Geofisika Bandung

4. Propinsi Jawa Tengah

a. Stasiun Meteorologi Cilacap

b. Stasiun Meteorologi Tegal

c. Stasiun Meteorologi A. Yani Semarang

d. Stasiun Meteorologi Maritim Semarang

e. Stasiun Klimatologi Semarang

f. Stasiun Geofisika Banjarnegara

5. Propinsi D I Yogyakarta

a. Stasiun Geofisika Yogyakarta

6. Propinsi Lampung

a. Stasiun Meteorologi Raden Inten II Bandar Lampung

b. Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Karang

Page 72: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

48

c. Stasiun Klimatologi Masgar Lampung

d. Stasiun Geofisika Kota Bumi

7. Propinsi Sumatera Selatan

a. Stasiun Meteorologi St. M. Badaruddin II Palembang

b. Stasiun Klimatologi Kenten Palembang

8. Propinsi Jambi

a. Stasiun Meteorologi St. Thaha Jambi

b. Stasiun Meteorologi Depati Parbo Kerinci

c. Stasiun Klimatologi Sei Duren

9. Propinsi Bengkulu

a. Stasiun Meteorologi Fatmawati Soekarno

b. Stasiun Klimatologi Pulau Baai Bengkulu

c. Stasiun Geofisika Kepahyang Bengkulu

10. Propinsi Bangka Belitung

a. Stasiun Meteorologi Pangkal Pinang

b. Stasiun Meteorologi Buluh Tumbang Tanjung Pinang

c. Stasiun Geofisika Pilang Tanjung Pandan

11. Propinsi Kalimantan Barat

a. Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak

b. Stasiun Meteorologi Paloh

c. Stasiun Meteorologi Sisilo Sintang

d. Stasiun Meteorologi Nangapinoh

e. Stasiun Meteorologi Pangsuma Putusibau

Page 73: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

49

f. Stasiun Meteorologi Rahadi Osman Ketapang

g. Stasiun Meteorologi Maritim Pontianak

h. Stasiun Klimatologi Siantan Pontianak

4.2 Pengembangan Sistem

Pengembangan sistem yang dilakukan adalah dengan pendekatan

Waterfall. Adapun tahapan-tahapan yang dilakukan antara lain:

4.2.1 Analisa Kebutuhan Perangkat Lunak (Software Requirement

Analysis)

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)

Wilayah II Ciputat sebagai organisasi yang bertugas di antaranya

mengkoordinasikan pengamatan, pengumpulan dan penyebaran data,

pengolahan basisdata di wilayahnya, analisis, dan perkiraan serta riset

dan kerja sama di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika.

BMKG mempunyai 5 Balai Wilayah, yakni BMG Wilayah I di Medan,

BMG Wilayah II di Ciputat, BMG Wilayah III di Denpasar, BMG

Wilayah IV di Ujung Pandang, dan BMG Wilayah V di Jayapura.

Pengolaan data hasil pengamatan ini akan diolah oleh sub bidang

Manajemen data yang bertugas dalam pengelolaan basis data

meteorologi, klimatologi dan geofisika di wilayahnya, dan evaluasi

serta penyusunan laporan kegiatan dalam mengorganisasi data.

Pengelolaan disini meliputi pengumpulan arsip setiap

pengamatan balai berupa kertas yang meliputi kartu hujan, dan data

Page 74: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

50

synop serta pengolahan basis data yang terkomputerisasi. Data synop

yang juga meliputi data hujan akan dikelola menjadi data iklim per

satuan bulan. Dan data-data yang telah di masukan akan dilaporkan

secara berkala dalam bentuk grafik kerja. Pada bagian manajemen data

ini juga mengelola data untuk bahan penelitian, data diolah sesuai

dengan permintaan.

Sistem yang berjalan saat ini, BMKG subid manajemen data

memiliki 3 aplikasi yang digunakan dalam pengelolaan data yaitu

digitasi MKG, CWWS, dan Web-Klim. Digitasi MKG meliputi data

ME-45 (synop), Hillman atau kartu hujan. Data ini tersimpan dalam

sebuah database server. CWWS meliputi data curah hujan, sedangkan

Web-Klim merupakan SMS Online berupa data real time yang

dikirimkan oleh stasiun pemantau yang akan diteruskan ke kantor pusat.

Pada BMKG Wilayah II Ciputat khususnya pada bagian

manajemen data, pengolahan dan pemeliharaan data masih sederhana.

Data yang ada tumpang tindih, dan aplikasi kurang digunakan secara

optimal bahkan tidak digunakan. Hal ini dikarenakan SDM yang

kurang, waktu yang cukup lama dalam pengolahan datanya karena

masih terpisah-pisah dan sering terjadi trouble.

4.2.1.1 Analisis Sistem Berjalan

Setelah penulis mengumpulkan semua data maupun informasi

yang dibutuhkan dengan metodologi pengumpulan data dan studi

lapangan yang meliputi wawancara dan observasi yang pada bab

Page 75: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

51

sebelumnya telah dibahas, penulis pun dapat merumuskan suatu

permasalahan yang dirangkum dalam paparan berikut.

Sistem yang sedang berjalan pada BMKG Wilayah II Ciputat ini

masih memiliki kendala dalam hal pengolahan data, laporan,

penyimpanan data, kurangnya proteksi terhadap server, khususnya

virus. Saat ini, dalam manajemen data di BMKG Wilayah II sudah

terkomputerisasi dalam peng-inputan data hasil pengamatan. Namun

aplikasi tersebut masih memiliki kekurangan yaitu aplikasi yang hanya

bisa melakukan peng-inputan saja, pengolahan data yang terpisah,

sedangkan sumber daya manusia yang ada kurang mencukupi dalam hal

pengolahan data karena terfokus pada banyaknya data yang harus

dimasukkan. Dan juga masih kurang lengkapnya fasilitas laporan yang

disediakan oleh aplikasi yang sedang berjalan saat ini sehingga

memerlukan waktu lagi dalam pengelolaannya. Oleh karenanya,

diperlukan suatu konsep pengolahan data secara terkomputerisasi

lengkap dan saling terintegrasi dengan berbagai fitur dan laporan yang

disediakan sesuai dengan kebutuhan pihak manajemen sehingga

berbagai kesulitan yang berhubungan dengan pengolahan data dapat

diatasi, maka proses pengolahan data dapat berjalan lebih efektif dan

efisien.

Oleh karena itu, pengolahan data yang terdapat di BMKG

Wilayah II sangat membutuhkan aplikasi yang dapat menjadi solusi

bagi semua permasalahan yang terjadi, dengan aplikasi ini penulis

Page 76: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

52

DIGITASI MKG BBMG WILAYAH II

User : Password :

File ME 45 F-KLIM

Me - 45 Nama Stasiun: Bulan: No_Stasiun : Tahun: Lintang : Bujur : Kelurahan : Kecamatan :

EDIT

EXIT

SAVE

F- KLIM

berharap permasalahan yang ada dapat diatasi dan kinerja bidang

manajemen data dalam kegiatan pengelolaan data ini dapat berjalan

dengan lancar, efektif, efisien, tepat dan akurat.

Gambaran tugas pada BBMKG subid Manajemen Data ini adalah:

1. Setiap stasiun pengamatan di bawah BBMKG wilyah II melaporkan

hasil pengamatannya setiap 1(satu bulan sekali)

2. Data hasil pengamatan diteruskan ke sub bidang manajemen data dan

selanjutnya oleh pegawai dimasukkan ke dalam sistem yang ada untuk

inventarisasi

3. Pengolahan Data: Staff ahli yang bertugas mengolah data mengambil

data yang diperlukan dari database server untuk selanjutnya diolah

dengan menggunakan Microsoft Excel menjadi FKlim ataupun data-

data yang diperlukan.

Gambar 4.2 aplikasi MKG yang berjalan (ket. Me-45 dan F-Klim di-inputkan)

Page 77: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

53

4. Pembuatan laporan: Staff ahli membuat laporan untuk kegiatan peng-

input-an yang telah dilakukan selama 1(satu) bulan dalam bentuk

grafik kerja yang dilakukan di luar sistem.

Daftar Pengguna Sistem pada sistem yang sedang berjalan:

Tabel 4.1 Daftar Actor Sistem Manajemen Database yang Sedang Berjalan

No. Actor Description

1. Administrator Orang yang bertanggung jawab

terhadap keamanan data dan

penggunaannya.

2. Staff Ahli Bagian pada subid manajemen data

yang bertugas untuk mengolah data

menjadi data yang

dibutuhkan/diinginkan.

3. Pegawai Manajemen

Data

Bagian pada subid manajemen data

yang bertugas untuk input data

hasil pengamatan stasiun-stasiun di

bawah pengawasan BMKG

Wilayah II.

Daftar Use Case pada sistem yang sedang berjalan:

Tabel 4.2 Daftar Use Case Sistem Manajemen Database yang Sedang Berjalan

No. Use Case Name Description Actor

1. Input Sistem Administrator melakukan

peng-input-an data awal

yang dibutuhkan sistem,

seperti input user, input

stasiun.

Administrator

2. Input Kartu Hujan Pegawai subid manajemen Pegawai

Page 78: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

54

(Hillman) data meng-input kartu

hujan dari 11 stasiun yang

menjadi pengawasan

BBMKG Wilayah II

Manajemen

Data

(Pegawai MD)

3. Input Data Hasil

Pengamatan (ME-

45)

Pegawai subid manajemen

data meng-input hasil

pengamatan klimatologi

dan geofisika dari 11

stasiun yang menjadi

pengawasan BBMKG

Wilayah II

Pegawai MD

4. F-Klim Staff ahli mengolah data

hasil pengamatan yang

telah diinputkan menjadi

data iklim yang terdiri

dari, curah hujan,

kelembapan, suhu, lama

penyinaran matahari,

angin dalam bentuk

persatuan waktu.

Staff Ahli

5. Edit ME-45 Pegawai subid manajemen

data meng-edit hasil

pengamatan klimatologi

dan geofisika dari 11

stasiun yang menjadi

pengawasan BBMKG

Wilayah II

Pegawai MD

6. Cetak F-Klim Staff ahli mencetak F-

Klim sesuai dengan

permintaan.

Staff Ahli

Page 79: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

55

Berikut use case dan activity diagram dari sistem yang sedang berjalan di

sub bidang Manajemen Data BMKG Wilayah II.

Gambar 4.3 UseCase Diagram Analisis Sistem Berjalan

Page 80: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

56

Gambar 4.4 Activity Diagram Analisis Sistem Berjalan

Page 81: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

57

4.2.1.2 Analisa Sistem Usulan

Gambaran umum proses sistem yang diusulkan:

1. Pengumpulan data: setiap stasiun pengamatan di bawah BBMKG

wilayah II melaporkan hasil pengamatan berupa hardcopy dan

softcopy dalam format .csv

2. Input data: peng-input-an data terbagi dua, yaitu me45 dan hillman.

Ketika dilakukan pen-input-an me45 maka secara otomatis tidak

perlu dilakukan peng-input-an hillman. Proses input dilakukan oleh

pegawai manajemen data diawali dengan memilih no stasiun,

tanggal, bulan, dan tahun yang akan di-input-kan. Untuk

mempermudah proses peng-input-an, disediakan fungsi upload.

3. Olah data: pengolahan tidak perlu dilakukan secara terpisah, karena

secara otomatis sistem akan melakukan pengolahan (perhitungan)

setelah data di-input-kan.

4. Hasil pengolahan: hasil pengolahan meliputi data ME45, FKlim

yang terdiri dari table angin, hujan, kelembapan, tekanan udara,

lama penyinaran matahari, dan suhu. Dilengkapi dengan fungsi

cetak dan download yang dibatasi oleh hak akses.

5. Laporan kegiatan (kerja): rekaman kerja selam 1 (satu) bulan

secara otomatis akan direkam oleh sistem dan dilaporkan dalam

grafik kerja bulanan.

Page 82: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

58

Daftar Pengguna Sistem Usulan

Pada tahap ini adalah mengidentifikasi pelaku bisnis (pengguna

sistem). Dengan mengkonsentrasikan pada pelaku, kita dapat

mengetahui bagaimana sistem ini akan digunakan dan bagaimana

sistem ini akan dibangun, dan juga membantu menyaring dan

mendefinisikan lebih lanjut lingkup dan batasan sistem tersebut. Berikut

adalah daftar pelaku utama yang berinteraksi dan memanfaatkan

aplikasi sistem manajemen database pada BMKG Wilayah II Ciputat.

Tabel 4.3 Daftar Pengguna Sistem Yang Diusulkan

Istilah Sinonim Deskripsi

1. Administrator Administrator Individu atau kepala ruangan atau staff

ahli yang memelihara dan memiliki

akses penuh terhadap seluruh fitur yang

disediakan aplikasi dan bertanggung

jawab terhadap pengolahan data

manajemen database.

2. PMD Pegawai MD Individu atau bagian dari BBMKG yaitu

bagian manajemen data, yang

menginput seluruh laporan hasil

pengamatan dari stasiun-stasiun wilayah

BBMKG Wilayah.

3. SA Staff Ahli Individu pada bagian manajemen data

yang mempunyai spesifikasi keilmuan

khusus yang bertugas dalam pengolahan

dan laporan data.

4. Manajemen Kepala bidang

Manajemen Data

Individu atau bagian dari perusahaan

yaitu bagian manajemen, yang

mengakses seluruh laporan yang

disediakan aplikasi ini untuk

Page 83: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

59

mendapatkan informasi yang

dibutuhkan dalam pengambilan

keputusan dan juga sebagai data untuk

evaluasi perusahaan.

5. Guest Tamu Individu atau instansi pemerintah yang

memiliki akses untuk mengecek data

dalam aplikasi ini demi memperoleh

informasi yang dibutuhkan.

4.3 Perancangan (System Design)

4.3.1 Perancangan Aplikasi

1. Use Case Diagram

Use case diagram memberikan gambaran apa saja yang

menjadi aktifitas sistem dan siapa saja yang berinteraksi.

Tabel 4.4 Requirement Actor and Use Case

No. Use Case Description/ Requirement Aktor

1. Manajemen user,

Manajemen Stasiun

Administrator melakukan input

user yang berhak dan

melakukan penambahan serta

input stasiun-stasiun yang

menjadi daerah pemantauan

BBMKG WilayahII

Administrator

2. Input Data Hillman (kartu

hujan)/ Input Data ME 45

Pada use case ini dilakukan

peng-input an data hasil

pengamatan sesuai dengan

wilayah stasiun pengamatan

persatuan jam dalam sehari

PMD

3. Laporan Pengamatan

meliputi ME45 dan F-

Klim yang terdiri dari

Setelah data masuk (menginput

ME 45) ke database, proses

selanjutnya sistem/ mesin

Administrator

SA*

PMD

Page 84: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

60

Angin, Kelembapan,

Tekanan Udara, Suhu,

Curah Hujan, dan Lama

Penyinaran

mengolah data tersebut sehingga

dihasilkan sebuah laporan yang

meliputi beberapa klasifikasi

data persatuan hari

Manajemen

Guest

4. Laporan Kegiatan Ketika user menginput data,

sistem akan menyimpan riwayat

dari si penginput

SA

Manajemen

5. Edit ME-45 Pada use case ini, data yang

telah di-input-kan dapat di-edit

atau diubah

PMD

6. Cetak Data Laporan

Pengamatan/ Cetak

Laporan Kegiatan

Pada use case ini, dilakukan

pencetakan laporan dari data

yang diinginkan

Administrator

SA

7. Ambil Data Pada use case ini, data diambil

dan disimpan dalam drive di luar

sistem (USB/ CD)

Administrator

SA

Manajemen

8. Lihat Data Aktor dapat memilih data yang

ingin ditampilkan untuk dilihat

atau transaksi lainnya sesuai

dengan haknya

Admistrator

SA

PMD

Manajemen

Guest

Page 85: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

61

Gambar 4.5 Use Case Diagram Analisis Sistem Usulan

Page 86: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

62

Narasi Use Case

Tabel 4.5 Narasi dari use case input sistem: Stasiun

Use Case Name Tambah Data Stasiun

Use Case ID 1

Actor Administrator

Description

Use case ini menggambarkan kegiatan

administrator dalam memenuhi kebutuhan

sistem

Precondition Administrator telah berada di halaman utama

administrator

Trigger

Use case ini dilakukan setelah user login

sebagai administrator dan memilih input

stasiun

Typical course of Events Actor Action System Response

1: memilih

stasiun

2: menampilkan halaman

stasiun

3: memilih

tambah stasiun

4: menampilkan form

tambah data stasiun

5: memasukkan

data stasiun

6: menambah dan

menampilkan record data

stasiun dan telah ter-update

Alternate course

jika ingin meng-edit, maka administrator

memilih stasiun yang akan diedit dan atau

Jika ingin memilih menghapus, maka

admininistrator memilih stasiun yang akan

dihapus.

Sistem menampilkan/ melakukan sesuai

dengan fungsi yang telah dipilih.

Postcondition

Jika use case sukses dijalankan, stasiun

disimpan ke dalam database daftar stasiun.

Jika tidak maka status tidak berubah.

Page 87: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

63

Tabel 4.6 Narasi dari use case input sistem: User

Use Case Name Tambah Data User

Use Case ID 2

Actor Administrator

Description Use case ini menggambarkan kegiatan

administrator dalam memenuhi kebutuhan

sistem akan hak akses dari user

Precondition Administrator telah berada di halaman utama

administrator

Trigger Use case ini dilakukan setelah user login

sebagai administrator dan memilih input user

Typical course of Events Actor Action System Response

1: memilih user 2: menampilkan halaman

user

3: memilih

tambah user

4: menampilkan form

tambah data user

5: memasukkan

data user

6: menambah data dan

menampilkan record data

user dan telah ter-update

Alternate course jika ingin meng-edit, maka administrator

memilih user yang akan di-edit dan atau

Jika ingin memilih menghapus, maka

admininistrator memilih user yang akan

dihapus.

Sistem menampilkan/ melakukan sesuai

dengan fungsi yang telah dipilih.

Postcondition Jika use case sukses dijalankan, user disimpan

ke dalam database user. Jika tidak maka

status tidak berubah.

Page 88: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

64

Tabel 4.7 Narasi dari use case input data: ME 45

Use Case Name Input ME-45 (Pengamatan)

Use Case ID 3

Actor Pegawai manajemen data

Description Use case ini menggambarkan kegiatan pegawai

manajemen data dalam meng-input hasil

pengamatan meteorologi dan geofisika stasiun

BMKG di wilayah II

Precondition User telah berada di halaman utama

Trigger -

Typical course of Events Actor Action System Response

1: memilih input

ME-45

2: menampilkan

halaman ME-45

3: menampilkan form

input

4: memasukkan ID

Stasiun

5: menampilkan nama

dan alamat stasiun

6: memasukkan

tanggal, bulan,

tahun data yang

akan di-inputkan

7: cek kelengkapan

data awalan

8: memasukkan

data ME-45 sesuai

kolomnya

9: menampilkan record

data yang diinputkan

10: klik keluar dari

halaman input ME-

45

11: data otomatis akan

langsung tersimpan

12: menampilkan

halaman utama

Alternate course jika belum lengkap, maka sistem akan

menampilkan pesan untuk melengkapi data.

Postcondition Jika use case sukses dijalankan, data ME-45

disimpan ke dalam database ME-45. Jika

tidak maka status tidak berubah.

Page 89: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

65

Tabel 4.8 Narasi dari use case transaksi data: Edit ME-45

Use Case Name Edit ME45

Use Case ID 4

Actor Pegawai Manajemen Data

Description Use case ini menggambarkan kegiatan Pegawai

Manajemen Data dalam meng-edit data yang

telah di-inputkan

Precondition Pegawai Manajen Data berada di halaman

utama Pegawai Manajemen Data

Trigger -

Typical course of Events Actor Action System Response

1: memilih edit

me45

2: menampilkan form

data pilihan

3: memasukkan No

Stasiun yang

diinginkan

4: memasukkan

bulan dan tahun

yang dinginkan

5: klik edit

6: cek kelengkapan

syarat

7: : menampilkan data

yang akan di-edit

8: masukkan data

9: Konfirmasi dari

sistem bahwa data

ME-45 baru berhasil di

simpan ke

dalam database

Alternate course jika belum lengkap, maka sistem akan

menampilkan pesan untuk melengkapi data.

Postcondition Jika use case sukses dijalankan, data ME-45

disimpan ke dalam database ME-45. Jika

tidak maka status tidak berubah.

Page 90: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

66

Tabel 4.9 Narasi dari use case Cetak data

Use Case Name Cetak data

Use Case ID 5

Actor Staff Ahli

Description Use case ini menggambarkan kegiatan staff

ahli dalam mencetak data untuk keperluan

laporan, penelitian/proyek

Precondition Staff ahli berada di halaman utama staff ahli

Trigger -

Typical course of Events Actor Action System Response

1: memilih cetak

data pengamatan

2: menampilkan form

data pilihan

3: memasukkan No

Stasiun yang

diinginkan

4: memasukkan

bulan dan tahun

yang dinginkan

5: cek kelengkapan

syarat

6 : menampilkan data

yang dipilih

7: memilih tindakan

yang diinginkan

(cetak data)

8: pilih OK

9: halaman tampilan

cetak tampil

10: Data tanda terima

dikirim ke printer

Alternate course

Postcondition Halaman tampilan cetak tampil di layar dan

dikirim ke printer untuk dicetak.

Page 91: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

67

Tabel 4.10 Narasi dari use case Lihat data

Use Case Name Lihat data

Use Case ID 6

Actor Admin, Staff Ahli, kepala manajemen data,

pegawai manajemen data, guest.

Description Use case ini menggambarkan kegiatan actor

dalam melihat data

Precondition User berada di halaman utama

Trigger -

Typical course of Events Actor Action System Response

1: memilih search

data

2: menampilkan form

search data

3: memasukkan No

Stasiun yang

diinginkan

4: memasukkan

jenis data yang

diinginkan

5: memasukkan

bulan dan tahun

yang dinginkan

6: klik tampilkan

7: cek kelengkapan

syarat

8: menampilkan data

yang telah dipilih

Alternate course

Postcondition Data yang diinginkan tampil

Tabel 4.11 Narasi dari use case laporan Kegiatan

Use Case Name Laporan kegiatan penginputan

Use Case ID 7

Actor Staff ahli

Description Use case ini menggambarkan kegiatan staff

ahli dalam membuat laporan

Precondition Staff ahli berada di halaman utama Staf ahli

Trigger -

Page 92: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

68

Typical course of Events Actor Action System Response

1: memilih laporan

kegiatan

2: masukkan bulan

dan tahun

3: menampilkan

laporan kegiatan bulan

dan tahun yang

diinginkan

4: klik cetak 5: mencetak halaman

laporan

Alternate course 6: klik download jika ingin mengambil data

tersebut

Postcondition -

Tabel 4.11 Narasi dari use case laporan Pengamatan

Use Case Name Laporan Pengamatan (angin, suhu, curah

hujan, kelembapan, tekanan udara, lama

penyinaran)

Use Case ID 8

Actor Staff ahli

Description Use case ini menggambarkan kegiatan staff

ahli dalam membuat laporan Pengamatan

Precondition Staff ahli berada di halaman utama Staf ahli

Trigger -

Typical course of Events Actor Action System Response

1: memilih laporan

F-Klim

2: masukkan bulan

dan tahun

3: masukkan No

Stasiun

4: cek kelengkapan

syarat

5: menampilkan

laporan F-Klim

berdasarkan stasiun,

bulan, dan tahun yang

diinginkan

6.a: klik cetak 7: halaman tampilan

cetak tampil

Page 93: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

69

10: Data tanda terima

dikirim ke printer

Alternate course

Postcondition 6.b: klik download jika ingin mengambil data

tersebut

2. Activity Diagram

Activity diagrams menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam

sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal,

decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Berikut

adalah diagram aktivitasnya:

Page 94: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

70

Gambar 4.6 Activity Diagram Untuk Use Case Manajemen User

Page 95: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

71

Diagram Aktivitas Manage User pada Gambar 4.6 menggambarkan

aktivitas admin dalam mengelola user account. Setelah melakukan login

admin dapat memilih menu manajemen user. Sistem akan menampilkan

data user. Jika admin ingin menghapus data user, maka admin dapat

memilih ikon hapus. Jika admin ingin mengedit user, maka admin dapat

memilih ikon edit. Jika admin akan menambah user, admin dapat

memilih ikon tambah. Selanjutnya sistem akan menampilkan pencarian

username. Jika username belum dipakai maka admin dapat melakukan

input data user baru.

Page 96: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

72

Gambar 4.7 Activity Diagam Untuk Use Case Input Data Stasiun

Diagram Aktivitas Manage User pada Gambar 4.7 menggambarkan

aktivitas admin dalam mengelola stasiun pengamatan. Setelah melakukan

login admin dapat memilih menu Stamet. Sistem akan menampilkan data

stasiun. Jika admin ingin menghapus data staiun, maka admin dapat

memilih ikon hapus. Jika admin ingin mengedit stasiun, maka admin dapat

Page 97: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

73

memilih ikon edit. Jika admin akan menambah stasiun, admin dapat

memilih ikon tambah. Selanjutnya sistem akan menampilkan pencarian

username.

Gambar 4.8 Activity Diagram Untuk Use Case Input ME 45

Diagram Aktivitas Input ME45 pada Gambar 4.8 menggambarkan

aktivitas PMD dalam mengelola data pengamatan stasiun-stasiun di

BBMKG Wilayah II. Setelah melakukan login PMD dapat memilih menu

ME45 submenu input ME45. Sistem akan menampilkan form isian

ME45. Kemudian sebelum mengisi form, PMD memilih data stasiun apa

Page 98: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

74

yang akan di-input dengan memilih no stasiun, tanggal, bulan, dan tahun

pengamatan . Jika PMD ingin menghapus ME45, maka PMD dapat

memilih ikon hapus. Jika PMD ingin menyimpan ME45, maka PMD dapat

memilih ikon simpan.

Gambar 4.9 Activity Diagram Untuk Use Case Input Hillman

Diagram Aktivitas Input hilman pada Gambar 4.9 menggambarkan

aktivitas PMD dalam mengelola data pengamatan stasiun-stasiun di

BBMKG Wilayah II. Setelah melakukan login PMD dapat memilih menu

hilman submenu input hilman. Sistem akan menampilkan form isian

hilman. Kemudian sebelum mengisi form, PMD memilih data stasiun apa

Page 99: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

75

yang akan di-input dengan memilih no stasiun, tanggal, bulan, dan tahun

pengamatan . Jika PMD ingin menghapus data hilman, maka PMD dapat

memilih ikon hapus. Jika PMD ingin menyimpan hilman, maka PMD

dapat memilih ikon simpan. Jika PMD ingin mengedit hilmann, maka

PMD dapat memilih ikon edit.

Gambar 4.10 Activity Diagram Untuk Use Laporan Data Pengamatan

Diagram Aktivitas Laporan Data Pengamatan pada Gambar 4.10

menggambarkan aktivitas SA dalam mengelola hasil pengolahan data

Page 100: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

76

pengamatan stasiun-stasiun di BBMKG Wilayah II. Setelah melakukan login

SA dapat memilih menu Fklim. Sistem akan menampilkan form pilihan

data FKLIM. Kemudian sebelum melihat laporan data pengamatan , SA

memilih data stasiun apa yang akan dilihat dengan memilih no stasiun, bulan,

dan tahun pengamatan. Jika SA ingin mencetak FKLIM, maka SA dapat

memilih ikon cetak.

Gambar 4.11 Activity Diagram Untuk Use Case Edit ME45 (extend)

Page 101: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

77

Diagram Aktivitas Input ME45 pada Gambar 4.11 menggambarkan

aktivitas PMD dalam mengelola data pengamatan stasiun-stasiun di

BBMKG Wilayah II. Setelah melakukan login PMD dapat memilih menu

ME45 submenu input ME45. Sistem akan menampilkan form isian

ME45. Kemudian sebelum mengisi form, PMD memilih data stasiun apa

yang akan di-input dengan memilih no stasiun, tanggal, bulan, dan tahun

pengamatan. Jika PMD ingin mengedit ME45, maka PMD dapat memilih

ikon edit. Jika PMD ingin menyimpan ME45, maka PMD dapat memilih

ikon simpan.

Page 102: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

78

Gambar 4.12 Activity Diagram Untuk Lihat Laporan Kegiatan

Diagram Aktivitas Laporan Kegiatan pada Gambar 4.12 menggambarkan

aktivitas SA dalam mengelola rekaman kerja peng-input-an data

pengamatan stasiun-stasiun di BBMKG Wilayah II. Setelah melakukan

login SA dapat memilih menu Laporan Kegiatan. Sistem akan

menampilkan form rekaman kegiatan. Kemudian sebelum melihat laporan

kegiatan, SA memilih bulan, dan tahun yang akan dilihat. Jika SA ingin

mencetak laporan kegiatan, maka SA dapat memilih ikon cetak.

Page 103: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

79

Gambar 4.13 Activity Diagram Untuk Ambil Laporan Data Pengamatan

Diagram Aktivitas Ambil Laporan Data Pengamatan pada Gambar 4.13

menggambarkan aktivitas SA dalam mengelola hasil pengolahan data

pengamatan stasiun-stasiun di BBMKG Wilayah II. Setelah melakukan

login SA dapat memilih menu Fklim. Sistem akan menampilkan form

pilihan data FKLIM. Kemudian sebelum melihat laporan data pengamatan,

SA memilih data stasiun apa yang akan dilihat dengan memilih no stasiun,

Page 104: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

80

bulan, dan tahun pengamatan. Jika SA ingin mengambil/ men-download

FKLIM, maka PMD dapat memilih ikon download.

Gambar 4.14 Activity Diagram Untuk Ambil Laporan Kegiatan

Diagram Aktivitas Laporan Kegiatan pada Gambar 4.14 menggambarkan

aktivitas SA dalam mengelola rekaman kerja peng-input-an data

pengamatan stasiun-stasiun di BBMKG Wilayah II. Setelah melakukan

login SA dapat memilih menu Laporan Kegiatan. Sistem akan

menampilkan form rekaman kegiatan. Kemudian sebelum melihat laporan

Page 105: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

81

kegiatan, SA memilih bulan, dan tahun yang akan dilihat. Jika SA ingin

mengambil/ men-download laporan kegiatan, maka SA dapat memilih

ikon download.

Gambar 4.15 Activity Diagram Untuk Cetak Laporan Data Pengamatan

Diagram Aktivitas Cetak Laporan Data Pengamatan pada Gambar 4.15

menggambarkan aktivitas SA dalam mengelola hasil pengolahan data

pengamatan stasiun-stasiun di BBMKG Wilayah II. Setelah melakukan

login SA dapat memilih menu Fklim. Sistem akan menampilkan form

Page 106: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

82

pilihan data FKLIM. Kemudian sebelum melihat laporan data pengamatan,

SA memilih data stasiun apa yang akan dilihat dengan memilih no stasiun,

bulan, dan tahun pengamatan. Jika SA ingin mencetak FKLIM, maka SA

dapat memilih ikon cetak.

Gambar 4.16 Activity Diagram Untuk Cetak Laporan Kegiatan

Diagram Aktivitas Laporan Kegiatan pada Gambar 4.16 menggambarkan

aktivitas SA dalam mengelola rekaman kerja peng-input-an data

Page 107: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

83

pengamatan stasiun-stasiun di BBMKG Wilayah II. Setelah melakukan

login SA dapat memilih menu Laporan Kegiatan. Sistem akan

menampilkan form rekaman kegiatan. Kemudian sebelum melihat laporan

kegiatan, SA memilih bulan, dan tahun yang akan dilihat. Jika SA ingin

mencetak laporan kegiatan, maka SA dapat memilih ikon cetak.

3. Class Diagram

Class diagram menggambarkan bagaimana class-class dalam

diagram berinteraksi untuk mencapai tujuan. Untuk menemukan class-

class dimulai dengan memperhatikan aliran kejadian dari suatu use case.

Adapun langkah-langkah untuk menentukan objek yang terlibat adalah

sebagai berikut :

Dengan melakukan penyeleksian kata benda dalam aliran kejadian

pada narasi Use case, didapatkan sejumlah kandidat class berikut:

Tabel 4.17 Kandidat Class

Stasiun

Administrator

Login

ME45

Pegawai Manajemen Data

Hasil pengamatan

Staff Ahli

Laporan Pengamatan

Bulan

Tahun

User

Manajemen

Laporan Kegiatan

Angin

Curah Hujan

Suhu

Kelembapan Udara

Tekanan Udara

Lama Penyinaran

Guest

Nomor Stasiun

Rekaman Kegiatan

Page 108: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

84

Dari daftar Kandidat Class di atas, maka dilakukan analisis untuk memilih

objek.

Tabel 4.18 Seleksi Kandidat Class

Daftar Potensial Objek Check Reason

Stasiun V Ditulis stasiun

Administrator V Ditulis Administrator

Login X Tidak relevan

ME45 V Ditulis me_45

Pegawai Manajemen Data V Ditulis pegawai_md

Hasil pengamatan X Tidak relevan

Rekaman Kegiatan V Ditulis rekaman_kegiatan

Staff Ahli V Ditulis staff_ahli

Laporan Pengamatan X Tidak relevan

Bulan X Bagian dari me_45

Tahun X Bagian dari me_45

Manajemen V Ditulis manajemen

Laporan Kegiatan V Ditulis laporan_kegiatan

Angin V Ditulis angin

Curah Hujan V Ditulis curah_hujan

Suhu V Ditulis suhu

Kelembapan Udara V Ditulis kelembapan

Tekanan Udara V Ditulis tekanan_udara

Lama Penyinaran V Ditulis lm_pnynrn

Guest V Ditulis guest

Nomor Stasiun X Bagian dari stasiun

Page 109: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

85

Daftar Class yang terseleksi

Dari analisa di atas, didapatkan objek yang terkait dengan sistem yang

diajukan.

Tabel 4.19 Daftar Class

Class

Stasiun

Administrator

ME45

Pegawai Manajemen Data

Staff Ahli

Manajemen

Rekaman Kegiatan

Laporan Kegiatan

Angin

Curah Hujan

Suhu

Tekanan Udara

Lama Penyinaran

Guest

Class Diagram (diagram kelas) menunjukkan kelas objek yang

menyusun sistem, juga hubungan antara kelas tersebut. Class Diagram

mendeskripsikan jenis-jenis objek dalam sistem dan berbagai macam

hubungan dan interaksi. Berikut ini adalah Class Diagram yang

merupakan objek-objek dari usecase yang telah dibahas dalam

perancangan sistem yaitu:

Page 110: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

86

Gambar 4.20 Class Diagram Sistem Usulan

Page 111: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

87

Beberapa metode yang terjadi pada class diagram di atas adalah:

Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan penulis dengan

kepala manajemen data BBMKG Wilayah II, Ibu Ida, dikatakan bahwa

untuk mendapatkan data iklim yang terdiri dari angin, hujan, lama

penyinaran, kelembapan udara, suhu, dan tekanan udara dilakukan

beberapa perhitungan terhadap data me45 yang telah di-input-kan.

1. Class Suhu

a. Suhu Jam 7.00

Diambil dari data ME45 harian field ’TtTtTt’ pada GMT 7

b. Suhu Jam 13.00

Diambil dari data ME45 harian field ’TtTtTt’ pada GMT 13

c. Suhu Jam 18.00

Diambil dari data ME45 harian field ’TtTtTt’ pada GMT 18

d. Suhu Rata-rata

(2*Suhu jm7 + Suhu jm 13 + Suhu jm 18)/ 4

e. Suhu Maksimum

Diambil dari data ME45 harian field ’TtTtTt’ untuk nilai

maksimum

f. Suhu Minimum

Diambil dari data ME45 harian field ’TtTtTt’ untuk nilai minimum

Page 112: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

88

2. Class Curah Hujan

a. Jumlah hujan harian dalam ukuran mm (mili meter)

3. Class Lama Penyinaran

4. (Lama Penyinaran [’ss’]/ 8) * 100%

5. Class Tekanan Udara

6. Tekanan udara dalam ukuran mb = QFE + 1000

7. Class Kelembapan

a. Kelembapan Jam 7.00

Diambil dari data ME45 harian field ’TdTdTd - TwTwTw’ pada

GMT 7

b. Kelembapan Jam 13.00

Diambil dari data ME45 harian field ’TdTdTd - TwTwTw’ pada

GMT 13

c. Kelembapan Jam 18.00

Diambil dari data ME45 harian field ’TdTdTd - TwTwTw’ pada

GMT 18

d. Kelembapan rata-rata

(2*Kelembapan jm7+Kelembapan jm 13+Kelembapan jm 18)/ 4

8. Class Angin

a. Kecepatan Rata-rata

Diambil dari ME45 harian, AVG ’ff’

b. Arah Terbanyak

Diambil dari ME45 harian, Modus ’ff’

Page 113: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

89

c. Kecepatan Terbesar

Diambil dari ME45 harian, Max ’ff’

d. Arah angin

Diambil dari ME45 harian dengan field ’dd’

Contoh perhitungan jika dilakukan secara manual.

Berdasarkan tabel me45, stasiun meteorologi serang tanggal 1 januari

2007.

Misalnya untuk menghitung suhu harian diperlukan data dengan kode TtTtTt

dalam satuan jam.

Diketahui:

Suhu jam 7 = 302

Suhu jam 13 = 264

Suhu jam 18 = 244

Maka didapatkan suhu rata-rata dengan menggunakan perhitungan:

Suhu rata-rata = ((2*suhu jam 7) + suhu jam 13 + suhu jam 18)/ 4

Suhu rata-rata = ((2*302) + 264 + 244)/ 4

= (604 +264+ 244)/ 4

= 1112/ 4

= 278

Suhu max harian didapatkan dengan mencari nilai maksimum dari data per

jam dalam satu hari.

Suhu max = 310

Page 114: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

90

Suhu min harian didapatkan dengan mencari nilai maksimum dari data per jam

dalam satu hari.

Suhu min = 238

Page 115: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

91

4. Sequence Diagram

Sequence Diagram secara grafis menggambarkan bagaimana

objek berinteraksi dengan satu sama lain melalui pesan pada eksekusi

sebuah Use case atau operasi. Diagram ini mengilustrasikan bagaimana

pesan terkirim dan diterima diantara objek. Interaksi antar object pada

sistem yang diajukan, digambarkan sebagai berikut:

Gambar 4.21 Sequence Diagram untuk Stasiun

Sequence Diagram dari StaMet menggambarkan pembuatan data stasiun.

Kejadian ini dimulai setelah Administrator memberikan informasi kepada

Page 116: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

92

buat data stasiun untuk dapat memasukkan, mengubah, atau menghapus

data stasiun. Dan selanjutnya akan disimpan pada data stamet.

Gambar 4.22 Sequence Diagram untuk Buat ME45

Sequence Diagram dari Buat ME45 menggambarkan pembuatan data

ME45. Kejadian ini dimulai setelah PMD memberikan informasi kepada

buat data stasiun untuk dapat memasukkan data ME45 dengan terlebih

dahulu memilih no stasiun dan tanggal pengamatan yang akan dimasukkan.

Selanjutnya sistem akan mengecek stasiun yang dipilih dan memberikan

informasi. Jika tidak ada maka keluar pesan untu menghubungi admin. Jika

Page 117: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

93

ada maka input ME45 dapat dilakukan. Dan selanjutnya akan disimpan

pada data ME45.

Gambar 4.23 Sequence Diagram untuk Lihat Data Pengamatan

Sequence Diagram dari Lihat Data Pengamatan menggambarkan sa yang

dapat mendapatkan informasi hasil pengamatan dengan mengecek FKlim

dan data ME45. Fklim terdiri dari data angin, hujan , kelembapan, suhu,

lama penyinaran, dan tekanan udara. Dan user dapat memillih salah satu

dari data tersebut ataupun keseluruhan yaitu FKlim.

Page 118: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

94

Gambar 4.24 Sequence Diagram untuk Lihat Laporan Kegiatan (Laporan Kerja

Bulanan)

Sequence Diagram dari Lihat Laporan Kegiatan menggambarkan class sa

yang mendapatkan informasi laporan kegiatan dengan mengecek data

rekaman kegiatan dan data ME45. Dan sebelumnya sa memilih bulan dan

tahun yang diinginkan.

Gambar 4.25 Sequence Diagram untuk Download Laporan Kegiatan

Page 119: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

95

Sequence Diagram dari Download Laporan Kegiatan menggambarkan

kegiatan ambil laporan kegiatan oleh sa. Dengan terlebih dahulu dilakukan

pengecekan terhadap data rekaman kegiatan dan me45.

Gambar 4.26 Sequence Diagram untuk Download Data Pengamatan

Sequence Diagram dari Download Laporan Data Pengamatan

menggambarkan kegiatan ambil laporan data pengamatan berupa FKlim

oleh sa. Dengan terlebih dahulu dilakukan pengecekan terhadap me45.

Page 120: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

96

Gambar 4.27 Sequence Diagram untuk Cetak Data Pengamatan

Sequence Diagram dari Cetak Data Pengamatan menggambarkan kegiatan

cetak data pengamatan berupa FKlim oleh sa. Dengan terlebih dahulu

dilakukan pengecekan terhadap me45.

Page 121: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

97

Gambar 4.28 Sequence Diagram untuk Cetak Laporan Kegiatan

Sequence Diagram dari Cetak Laporan Kegiatan menggambarkan kegiatan

cetak laporan kegiatan oleh sa. Dengan terlebih dahulu dilakukan

pengecekan terhadap data rekaman kegiatan dan me45.

Page 122: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

98

Gambar 4.29 Sequence Diagram untuk Manajemen user

Sequence Diagram dari menggambarkan kejadian user menambakan dan

menghapus data user. Kejadian ini dimulai setelah administrator

memberikan informasi kepada class user.

Page 123: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

99

4.3.2 Perancangan Database

Dari hasil Class Diagram yang telah di buat, maka

terbentuklah tabel-tabel berdasarkan relasi-relasi yang ada dalam

membangun sistem tersebut. Sehingga class-class yang ada tidak

semuanya akan menjadi tabel pada relational database. Tabel me45

merupakan parent dari tabel kelembapan, suhu, angin, tkn_udr,

lm_pnynrn, crh_hjn. Tabel-tabel tersebut dihubungkan melalui

foreign key untuk membentuk relasi atau biasa disebut Relational

Database Management System (RDBMS).

Gambar 4.30 RDBMS Sistem Usulan

Page 124: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

100

SQL pernyataan dalam objek-relasional database pada

perancangan ini, dengan user-defined-jenis dan ekspresi untuk kelembapan

jam 7 dan suhu jam 13 sebagai berikut:

1. Kelembapan

CREATE TABLE kelembapan (id_klmbpn NOT NULL PRIMARY

KEY,klmbpn_j7 NOT NULL,klmbpn_j13 NOT NULL,klmbpn_rt

NOT NULL); Formal SELECT(A.id) FROM kelembapan WHERE A

no_stasiun (A.klmbpn_j7)=96737;

2. Suhu

CREATE TABLE suhu (id_sh NOT NULL PRIMARY KEY,sh_j7

NOT NULL,sh_j13 NOT NULL,sh_rt NOT NULL, sh_mx NOT

NULL, sh_mn NOT NULL); Formal SELECT(S.id) FROM suhu

WHERE A no_stasiun (S.sh_j13)=96737;

Untuk SQL pernyataan angin, tekanan udara, lama penyinaran,

dan curah hujan lebih lanjut dapat dilihat dalam lampiran.

Page 125: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

101

4.3.1 Perancangan Antarmuka

Dalam perancangan sistem, penulis memakai UML

untuk membantu memvisualisai model sistem.

1. Login

HEADER

FOOTER

Login

Username

Reset

Password

MANAJEMEN DIGITASI MKG

Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah II Ciputat

Status

Gambar 4.31 halaman Login

2. Halaman Depan Untuk Administrator

HEADER

FOOTER

Halaman Administrator Tanggal

Selamat Datang

Manajemen PenggunaStasiun PengamatanHome LogoutFKLIM

Gambar 4.32 halaman Depan untuk Administrator

Page 126: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

102

3. Halaman Stasiun Pengamatan Untuk Administrator

a. Halaman Input Stasiun

HEADER

FOOTER

Halaman Administrator Tanggal

ID Stasiun

Nama Stasiun

Lintang

Bujur

Elevasi

Desa

Kelurahan

Kecamatan

Kabupaten

Simpan Bersih

Manajemen PenggunaStasiun PengamatanHome LogoutFKLIM

Gambar 4.33 halaman Input ME45 untuk Administrator

b. Halaman Lihat Data Stasiun

HEADER

FOOTER

Halaman Administrator Tanggal

Stasiun Pengamatan

Tambah Hapus

Manajemen PenggunaStasiun PengamatanHome LogoutFKLIM

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

Pilihan

Ubah | Hapus

Ubah | Hapus

Gambar 4.34 halaman lihat stasiun untuk Administrator

Page 127: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

103

Halaman Manajemen Pengguna

c. Halaman Input Pengguna

HEADER

FOOTER

Halaman AdministratorTanggal

Nama Lengkap

NIK

Jabatan

Password

Telepon/ HP

Email

Alamat Rumah

Simpan Bersih

Manajemen PenggunaStasiun PengamatanHome LogoutFKLIM

Gambar 4.35 halaman Input Pengguna untuk Administrator

d. Halaman Lihat Data Pengguna

HEADER

FOOTER

Halaman Administrator Tanggal

Tambah

Manajemen PenggunaStasiun PengamatanHome LogoutFKLIM

Jabatan Password

... ...

... ...

ID_ User Nama_User

... ...

... ...

Pilihan

Ubah | Hapus

Ubah | Hapus

Gambar 4.36 halaman lihst data pengguna untuk Administrator

Page 128: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

104

e. Halaman Ganti Account

HEADER

FOOTER

TanggalHalaman Administrator

Nama Lengkap

Jabatan

Password

Manajemen PenggunaStasiun PengamatanHome LogoutFKLIM

Simpan Bersih

Gambar 4.37 halaman Ganti Account untuk Administrator

4. Halaman FKLIM

a. Halaman Lihat ME45

HEADER

FKLIMME 45Home LogoutGanti Account

Tanggal

No_Stasiun

Lihat Reset

Bulan/ Tahun

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

ME45

Gambar 4.38 halaman Lihat ME45 untuk Administrator

Page 129: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

105

b. Halaman Lihat Angin, Kelembapan, dll

HEADER

Tanggal

ANGIN

Keluar

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

Nama Stasiun Bulan Tahun

Gambar 4.39 halaman Lihat Angin, Kelembapan untuk Administrator

5. Halaman Depan Untuk PMD (Pegawai Manajemen Data)

HEADER

FOOTER

FKLIMME 45Home LogoutGanti Account

TanggalHalaman Pegawai Manajemen Data

Selamat Datang

Gambar 4.40 halaman Depan untuk PMD

Page 130: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

106

6. Halaman ME45

a. Halaman Input ME45

HEADER

TanggalHalaman Pegawai Manajemen Data

43 field

24 record

Simpan Bersih

No Stasiun Tanggal/ Bulan/ Tahun

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

Upload

Gambar 4.41 halaman Input ME45 untuk PMD

b. Halaman Edit ME45

HEADER

TanggalHalaman Pegawai Manajemen Data

43 field

24 record

Simpan Bersih

No Stasiun Tanggal/ Bulan/ Tahun

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

Edit

Gambar 4.42 halaman Editt ME45 untuk PMD

Page 131: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

107

c. Halaman Lihat ME45

HEADER

Tanggal

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

ME45

No_Stasiun Bulan Tahun

Lihat Reset

Keluar

Gambar 4.43 halaman Lihat ME45 untuk PMD

7. Halaman FKlim

a. Halaman Lihat Angin, Kelembapan, dll

HEADER

Tanggal

ANGIN

Keluar

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

No_Stasiun Bulan Tahun

Lihat Reset

Gambar 4.44 halaman Lihat ME45 untuk PMD

Page 132: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

108

8. Halaman Ganti Account Untuk PMD

HEADER

FOOTER

TanggalHalaman PMD

Nama Lengkap

Jabatan

Password

Simpan Bersih

FKLIMME 45Home LogoutGanti Account

Gambar 4.45 halaman Ganti Account untuk PMD

9. Halaman Depan Untuk Staff Ahli (SA)

HEADER

FOOTER

TanggalHalaman Staff Ahli

Selamat Datang

Ganti AccountME45Home LogoutFKLIM Laporan Kegiatan

Gambar 4.46 halaman Depan untuk SA

Page 133: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

109

10. Halaman ME45 Untuk SA (Lihat, Cetak, dan Download)

HEADER

Tanggal

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

ME45

No_Stasiun Bulan Tahun

Lihat Reset

KeluarCetakDownload

Gambar 4.47 halaman Lihat, cetak, download ME45 untuk SA

11. Halaman FKLIM Untuk SA (Lihat, Cetak, dan Download)

HEADER

KeluarDownload

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

Cetak

Tanggal

FKLIM

No Stasiun Bulan Tahun

Gambar 4.48 Halaman Lihat, cetak, download FKLIM untuk SA

Page 134: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

110

12. Halaman Laporan Kegiatan--Laporan Kerja Bulanan--(Lihat,

Cetak, dan Download)

HEADER

Tanggal

LAPORAN KEGIATAN

Keluar

Bulan Tahun

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

GRAFIK KERJA

CetakDownload

Gambar 4.49 Halaman Lihat, cetak, download Laporan Kegiatan untuk SA

13. Halaman Ganti Account Untuk SA

HEADER

FOOTER

TanggalHalaman SA

Nama Lengkap

Jabatan

Password

Simpan Bersih

Ganti AccountME45Home LogoutFKLIM Laporan Kegiatan

Gambar 4.50 Halaman Ganti Accaount untuk SA

Page 135: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

111

14. Halaman Utama Untuk Manajemen

HEADER

FOOTER

TanggalHalaman Kepala Manajemen

Selamat Datang

FKLIM Laporan KegiatanHome LogoutGanti Account

Gambar 4.51 Halaman Depan untuk Manajemen

15. Halaman FKlim Untuk Manajemen

HEADER

KeluarDownload

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

Tanggal

FKLIM

No Stasiun Bulan Tahun

Gambar 4.52 Halaman Lihat dan download FKLIM untuk Manajemen

Page 136: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

112

HEADER

Tanggal

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

ME45

No_Stasiun Bulan Tahun

Lihat Reset

Keluar

Gambar 4.53 Halaman Lihat dan download ME45 untuk Manajemen

16. Halaman Laporan Kegiatan

HEADER

Tanggal

LAPORAN KEGIATAN

Keluar

Bulan Tahun

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

GRAFIK KERJA

Download

Gambar 4.54

Halaman Lihat dan download Laporan Kegiatan untuk Manajemen

Page 137: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

113

17. Halaman Ubah Account Untuk Manajemen

HEADER

FOOTER

TanggalHalaman Manajemen

Nama Lengkap

Jabatan

Password

Simpan Bersih

FKLIM Laporan KegiatanHome LogoutGanti Account

Gambar 4.55 Halaman Ganti Account untuk Manajemen

18. Halaman Utama Untuk Tamu

HEADER

FOOTER

TanggalHalaman Tamu

Selamat Datang

Home LogoutFKLIM

Gambar 4.56 Halaman Depan untuk Tamu

Page 138: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

114

19. Halaman FKlim Untuk Tamu

HEADER

Tanggal

ANGIN

Keluar

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

...

...

...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

... ...

No_Stasiun Bulan Tahun

Lihat Reset

Gambar 4.57 Halaman Lihat FKlim untuk Tamu

4.4 Koding

Pada tahap ini dilakukan pengkodean terhadap rancangan-rancangan

yang telah didefinisikan.

4.5 Testing

Setiap program menjalani pengujian secara sistem tes untuk

memastikan bahwa program yang telah kita buat bisa bebas dari kesalahan

(bug), walaupun tidak menutup kemungkinan masih terjadi sedikit bug atau

tidak 100% bebas dari bug, namun pengujian ini setidaknya bisa

meminimalisasi kesalahan yang akan terjadi.

Pengujian secara black box, yaitu suatu pendekatan untuk menguji

apakah setiap fungsi di dalam program dapat berjalan dengan benar. Berikut

beberapa proses yang dilakukan penulisan dalam pengujian ini, yaitu:

Page 139: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

115

a. Fungsi-fungsi yang tidak benar, baik input maupun output

b. Kesalahan interface

c. Kesalahan dalam struktur data atau akses database

Tabel 4.13 Testing Administrator, PMD, SA, Manajemen, dan Tamu

No. Rancangan Proses Hasil Yang Diharapkan Hasil Keterangan

1.

Mulai jalankan program

dengan meng-klik icon

aplikasi

Masuk halaman Login Sesuai

2. Mengisi form login dan

klik tombol ‘Login’

Menampilkan box pesan

kesalahan Sesuai

Nilai input

invalid

3. Klik tombol ‘Login

Kembali’

Kembali ke halaman

Login Sesuai

4.

Mengisi form login

sebagai administrator dan

klik tombol ‘Login’

Masuk halaman Utama

Administrator Sesuai

5. Klik Menu ‘input

StaMet’

Masuk halaman form

input StaMet Sesuai

6.

Mengisi field input data

stasiun dan klik tombol

‘Simpan’

Data tersimpan dalam

database dan

menampilkan data

tersebut dalam data

StaMet

sesuai

7. Klik tombol ‘Hapus’ Refresh field input data Sesuai

8. Klik Menu ‘input

Pengguna’

Masuk halaman form

input Pengguna Sesuai

9.

Mengisi field input data

pengguna dan klik

tombol ‘Simpan’

Data tersimpan dalam

database dan

menampilkan data

tersebut dalam data

sesuai

Page 140: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

116

Pengguna

10. Klik tombol ‘Hapus’ Refresh field input data Sesuai

11. Klik Menu ‘ME45’ Menampilkan data input-

an ME45 Sesuai

12. Klik Menu ‘Angin’ Menampilkan halaman

muka Angin Sesuai

13. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

14. Klik Menu ‘Curah

Hujan’

Menampilkan halaman

muka Curah Hujan Sesuai

15. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

16. Klik Menu ‘Suhu’ Menampilkan halaman

muka Suhu Sesuai

17. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

18. Klik Menu ‘Lama

Penyinaran’

Menampilkan halaman

muka Lama Penyinaran Sesuai

19. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

20. Klik Menu ‘Tekanan

Udara’

Menampilkan halaman

muka Tekanan Udara Sesuai

21. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

22. Klik Menu ‘Kelembapan’ Menampilkan halaman

muka Kelembapan Sesuai

23. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

24. Klik Menu ‘Profil

BMKG’

Menampilkan halaman

Profil BMKG Sesuai

Page 141: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

117

25. Klik Menu ‘Tugas

BMKG’

Menampilkan halaman

Tugas BMKG Sesuai

26. Klik Menu ‘Visi Misi

BMKG’

Menampilkan halaman

Visi Misi BMKG Sesuai

27. Klik Menu ‘Ubah

Password’

Menampilkan form ubah

password Sesuai

28.

Mengisi form ubah

password dan klik

‘simpan’

Data yang telah diubah

masuk ke dalam

database

Sesuai

29. Klik Menu ‘LogOut’ Menampilkan kembali

halaman Login Sesuai

30.

Mengisi form login

sebagai PMD dan klik

tombol ‘Login’

Masuk halaman Utama

PMD Sesuai

31. Klik Menu ‘Input ME45’ Masuk ke halaman form

input ME45 Sesuai

32.

Mengisi field input data

ME45 dan klik tombol

‘Simpan’

Data tersimpan dalam

database dan

menampilkan data

tersebut dalam data

ME45

sesuai

33. Klik tombol ‘Hapus’ Refresh field input data Sesuai

34. Klik Menu ‘input Kartu

Hujan’

Masuk halaman form

input Kartu Hujan Sesuai

35.

Mengisi field input data

kartu hujan dan klik

tombol ‘Simpan’

Data tersimpan dalam

database ME45

Sesuai

36. Klik tombol ‘Hapus’ Refresh field input data Sesuai

37. Klik Menu ‘ME45’ Menampilkan data input-

an ME45 Sesuai

Page 142: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

118

38. Klik Menu ‘Angin’ Menampilkan halaman

muka Angin Sesuai

39. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

40. Klik Menu ‘Curah

Hujan’

Menampilkan halaman

muka Curah Hujan Sesuai

41. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

42. Klik Menu ‘Suhu’ Menampilkan halaman

muka Suhu Sesuai

43. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

44. Klik Menu ‘Lama

Penyinaran’

Menampilkan halaman

muka Lama Penyinaran Sesuai

45. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

46. Klik Menu ‘Tekanan

Udara’

Menampilkan halaman

muka Tekanan Udara Sesuai

47. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

48. Klik Menu ‘Kelembapan’ Menampilkan halaman

muka Kelembapan Sesuai

49. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

50. Klik Menu ‘Profil

BMKG’

Menampilkan halaman

Profil BMKG Sesuai

51. Klik Menu ‘Tugas

BMKG’

Menampilkan halaman

Tugas BMKG Sesuai

52. Klik Menu ‘Visi Misi

BMKG’

Menampilkan halaman

Visi Misi BMKG Sesuai

Page 143: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

119

53. Klik Menu ‘Ubah

Password’

Menampilkan form ubah

password Sesuai

54.

Mengisi form ubah

password dan klik

‘simpan’

Data yang telah diubah

masuk ke dalam

database

Sesuai

55. Klik Menu ‘LogOut’ Menampilkan kembali

halaman Login Sesuai

56.

Mengisi form login

sebagai SA dan klik

tombol ‘Login’

Masuk halaman Utama

SA Sesuai

57. Klik Menu ‘Profil

BMKG’

Menampilkan halaman

Profil BMKG Sesuai

58. Klik Menu ‘Tugas

BMKG’

Menampilkan halaman

Tugas BMKG Sesuai

59. Klik Menu ‘Visi Misi

BMKG’

Menampilkan halaman

Visi Misi BMKG Sesuai

60. Klik Menu ‘Lihat ME45’ Menampilkan data input-

an ME45 Sesuai

61. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

62. Klik ‘Export’

Menampilkan download

data dan pesan akan

diexport ke media

penyimpanan apa

Sesuai

63. Klik Menu ‘Angin’ Menampilkan halaman

muka Angin Sesuai

64. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

65. Klik ‘Download’ Menampilkan download

data dan pesan akan Sesuai

Page 144: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

120

diexport ke media

penyimpanan apa

66. Klik ’Cetak’ Menampilkan jendela

cetak Sesuai

67. Klik Menu ‘Hujan’ Menampilkan halaman

muka Hujan Sesuai

68. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

69. Klik ‘Download’

Menampilkan download

data dan pesan akan

diexport ke media

penyimpanan apa

Sesuai

70. Klik ’Cetak’ Menampilkan jendela

cetak Sesuai

71. Klik Menu ‘Kelembapan’ Menampilkan halaman

muka Kelembapan Sesuai

72. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

73. Klik ‘Download’

Menampilkan download

data dan pesan akan

diexport ke media

penyimpanan apa

Sesuai

74. Klik ’Cetak’ Menampilkan jendela

cetak Sesuai

75. Klik Menu ‘Tekanan

Udara’

Menampilkan halaman

muka Tekanan Udara Sesuai

76. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

77. Klik ‘Download’ Menampilkan download

data dan pesan akan Sesuai

Page 145: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

121

diexport ke media

penyimpanan apa

78. Klik ’Cetak’ Menampilkan jendela

cetak Sesuai

79. Klik Menu ‘Lama

Penyinaran’

Menampilkan halaman

muka Lama Penyinaran Sesuai

80. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

81. Klik ‘Download’

Menampilkan download

data dan pesan akan

diexport ke media

penyimpanan apa

Sesuai

82. Klik ’Cetak’ Menampilkan jendela

cetak Sesuai

83. Klik Menu ‘Lama

Penyinaran’

Menampilkan halaman

muka Lama Penyinaran Sesuai

84. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

85. Klik ‘Download’

Menampilkan download

data dan pesan akan

diexport ke media

penyimpanan apa

Sesuai

86. Klik ’Cetak’ Menampilkan jendela

cetak Sesuai

87. Klik Menu ’input

kegiatan’

Menampilkan form input

kegiatan Sesuai

88.

Mengisi field input

kegiatan dan klik tombol

‘Simpan’

Data tersimpan dalam

database dan

menampilkan data

tersebut dalam lihat

Sesuai

Page 146: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

122

laporan kegiatan

89. Klik ‘Download’

Menampilkan download

data dan pesan akan

diexport ke media

penyimpanan apa

Sesuai

90. Klik ’Cetak’ Menampilkan jendela

cetak Sesuai

91. Klik Menu ‘Ubah

Password’

Menampilkan form ubah

password Sesuai

92.

Mengisi form ubah

password dan klik

‘simpan’

Data yang telah diubah

masuk ke dalam

database

Sesuai

93. Klik Menu ‘LogOut’ Menampilkan kembali

halaman Login Sesuai

94.

Mengisi form login

sebagai Manajemen dan

klik tombol ‘Login’

Masuk halaman Utama

Manajemen Sesuai

95. Klik Menu ‘Profil

BMKG’

Menampilkan halaman

Profil BMKG Sesuai

96. Klik Menu ‘Tugas

BMKG’

Menampilkan halaman

Tugas BMKG Sesuai

97. Klik Menu ‘Visi Misi

BMKG’

Menampilkan halaman

Visi Misi BMKG Sesuai

98. Klik Menu ‘Angin’ Menampilkan halaman

muka Angin Sesuai

99. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

100. Klik ‘Download’

Menampilkan download

data dan pesan akan

diexport ke media

Sesuai

Page 147: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

123

penyimpanan apa

101. Klik ’Cetak’ Menampilkan jendela

cetak Sesuai

102. Klik Menu ‘Hujan’ Menampilkan halaman

muka Hujan Sesuai

103. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

104. Klik ‘Download’

Menampilkan download

data dan pesan akan

diexport ke media

penyimpanan apa

Sesuai

105. Klik ’Cetak’ Menampilkan jendela

cetak Sesuai

106. Klik Menu ‘Kelembapan’ Menampilkan halaman

muka Kelembapan Sesuai

107. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

108. Klik ‘Download’

Menampilkan download

data dan pesan akan

diexport ke media

penyimpanan apa

Sesuai

109. Klik ’Cetak’ Menampilkan jendela

cetak Sesuai

110. Klik ‘Download’

Menampilkan download

data dan pesan akan

diexport ke media

penyimpanan apa

Sesuai

111. Klik ’Cetak’ Menampilkan jendela

cetak Sesuai

112. Klik Menu ‘Tekanan Menampilkan halaman Sesuai

Page 148: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

124

Udara’ muka Tekanan Udara

113. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

114. Klik ‘Download’

Menampilkan download

data dan pesan akan

diexport ke media

penyimpanan apa

Sesuai

115. Klik ’Cetak’ Menampilkan jendela

cetak Sesuai

116. Klik Menu ‘Lama

Penyinaran’

Menampilkan halaman

muka Lama Penyinaran Sesuai

117. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

118. Klik ‘Download’

Menampilkan download

data dan pesan akan

diexport ke media

penyimpanan apa

Sesuai

119. Klik ’Cetak’ Menampilkan jendela

cetak Sesuai

120. Klik Menu ‘Lihat

Laporan’

Menampilkan halaman

muka Laporan Sesuai

121. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

122. Klik ‘Download’

Menampilkan download

data dan pesan akan

diexport ke media

penyimpanan apa

Sesuai

123. Klik Menu ‘Tekanan

Udara’

Menampilkan halaman

muka Tekanan Udara Sesuai

124. Mengisi form search dan Menampilkan data yang Sesuai

Page 149: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

125

klik tombol ‘Search’ di search

125. Klik Menu ‘Ubah

Password’

Menampilkan form ubah

password Sesuai

126.

Mengisi form ubah

password dan klik

‘simpan’

Data yang telah diubah

masuk ke dalam

database

Sesuai

127. Klik Menu ‘LogOut’ Menampilkan kembali

halaman Login Sesuai

128.

Mengisi form login

sebagai Tamu dan klik

tombol ‘Login’

Masuk halaman Utama

Tamu Sesuai

130. Klik Menu ‘Profil

BMKG’

Menampilkan halaman

Profil BMKG Sesuai

131. Klik Menu ‘Tugas

BMKG’

Menampilkan halaman

Tugas BMKG Sesuai

132. Klik Menu ‘Visi Misi

BMKG’

Menampilkan halaman

Visi Misi BMKG Sesuai

133. Klik Menu ‘Angin’ Menampilkan halaman

muka Angin Sesuai

134. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

135. Klik Menu ‘Curah

Hujan’

Menampilkan halaman

muka Curah Hujan Sesuai

136. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

137. Klik Menu ‘Suhu’ Menampilkan halaman

muka Suhu Sesuai

138. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

139. Klik Menu ‘Lama Menampilkan halaman Sesuai

Page 150: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

126

Penyinaran’ muka Lama Penyinaran

140. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

141. Klik Menu ‘Tekanan

Udara’

Menampilkan halaman

muka Tekanan Udara Sesuai

142. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

143. Klik Menu ‘Kelembapan’ Menampilkan halaman

muka Kelembapan Sesuai

144. Mengisi form search dan

klik tombol ‘Search’

Menampilkan data yang

di search Sesuai

145. Klik Menu ‘Ubah

Password’

Menampilkan form ubah

password Sesuai

146.

Mengisi form ubah

password dan klik

‘simpan’

Data yang telah diubah

masuk ke dalam

database

Sesuai

147. Klik Menu ‘LogOut’ Menampilkan kembali

halaman Login Sesuai

1. Kebutuhan Sistem

Kebutuhan sistem sebagai berikut dari Sistem Manajemen

Data Iklim ini antara lain:

a. Perangkat Lunak

Sistem komputerisasi tidak akan berjalan tanpa disertai

dengan perangkat lunak. Dengan adanya perangkat lunak

komputer akan bekerja memproses data dan menghasilkan

informasi. Perangkat lunak ini terdiri dari perangkat lunak

Page 151: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

127

sistem operasi (Operating System) dan perangkat lunak

aplikasi (Application Software).

Sistem Manajemen Data Iklim ini dapat dijalankan

melalui web browser. Jadi apapun sistem operasinya, Sistem

Manajemen Data Iklim dapat dijalankan karena hampir

dipastikan setiap sistem operasi mempunyai web browser.

Perangkat lunak yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:

1. Web browser

2. Bahasa pemrograman berbasis web yaitu PHP, digunakan

untuk membangun aplikasi Sistem Manajemen Data Iklim.

PHP juga digunakan oleh administrator untuk mengelola

Sistem Manajemen Data Iklim.

3. Basis data MySQL, digunakan untuk menyimpan data-data

dalam aplikasi Sistem Manajemen Data Iklim.

4. Apache web server, digunakan sebagai server Sistem

Manajemen Data Iklim.

5. Dalam pelaksanaannya, penulis menggunakan AppServ

versi 2.4.7 yang mencakup: Apache versi 2.2 untuk web

server, PHP versi 6 untuk bahasa pemrograman dan

MySQL versi 5.0.24a untuk database-nya yang digunakan

untuk membangun Sistem Manajemen Data Iklim.

Page 152: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

128

1. Bahan

Bahan yang digunakan adalah data synop hasil dari hasil

pengamatan stasiun-stasiun BBMKG Wilayah II, khususnya

untuk stasiun pengamatan di wilayah Banten.

2. Peralatan

Peralatan yang digunakan oleh penulis pada penyusunan

skripsi ini terbagi menjadi 2(dua) bagian, yaitu perangkat keras

dan perangkat lunak.

Perangkat Keras :

1. PC Pentium IV

2. Memori 512 MB

3. Harddisk 80 GB

4. VGA 32 MB

5. Monitor dengan resolusi 1024x768, True Color (32 bit) 62

6. keyboard dan mouse

Perangkat Lunak

1. Sistem Operasi Windows XP Professional SP 2/ Vista

2. AppServ (PHP dan MySQL)

3. Macromedia Dreamweaver 8

4. Microsoft Visio 2007

5. Photoshop 7.0

Page 153: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

122

BAB V

PENUTUP

5.1 Simpulan

Sistem Manajemen Data Iklim ini dikembangkan untuk membantu BBMKG

Wilayah II dalam upaya mengelola data hasil pengamatan yang dilaporkan oleh

stasiun-stasiun pengamatan dibawah BBMKG Wilayah II. Berdasarkan hasil

analisis dan perancangan pada bab sebelumnya, maka dapat diambil simpulan

sebagai berikut:

1. Sistem Manajemen Data Iklim menyediakan aplikasi input, proses pengolahan

data, dan output yang terintegrasi satu sama lain.

2. Sistem Manajemen Data Iklim memberikan informasi output berupa data

FKlim yang meliputi data curah hujan, suhu, lama penyinaran matahari,

kelembapan udara, kecepatan angin, dan tekanan udara.

3. Pegawai subid Manajemen Data ataupun pihak manajemen dapat

memperoleh informasi data iklim dengan proses yang cepat dan tepat.

4. Dengan adanya fitur-fitur laporan yang lebih lengkap membantu pihak

manajemen dalam memperoleh informasi yang dibutuhkan untuk

pengambilan keputusan yang tepat dan akurat.

Page 154: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

123

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian dari simpulan, maka dapat diajukan beberapa

saran sebagai berikut:

1. Dengan berkembangnya teknologi informasi diharapkan hasil pengamatan

dari stasiun-stasiun dapat dikirimkan secara online dan terintegrasi langsung

dengan sistem

2. Sebaiknya administrator sistem dapat mengetahui aktivitas user selama online.

Dan terdapat rekaman kegiatan penginputan yang setiap bulannya akan

menghasilkan laporan kegiatan bulanan.

3. Karena aplikasi ini hanya mengolah data iklim, yang meliputi suhu, lama

penyinaran, angin, kelembapan, tekanan udara, dan curah hujan saja, maka

nantinya diharapkan adanya hubungan yang terintegrasi antara aplikasi ini

dengan sistem klimatologi dan GIS sehingga menjadi suatu aplikasi yang

utuh.

Page 155: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

131

DAFTAR PUSTAKA

Gulo, W. 2002. Metodologi Penelitian. Jakarta: Grasindo (Gramedia Widiasarana Indonesia).

Hariyanto, Bambang, Ir., MT. 2004. Rekayasa Sistem Berorientasi Objek. Informatika: Bandung.

Jogiyanto, HM., MBA., Akt., Ph.D. 2005. Analisis & Desain Sistem Informasi: Pendekatan

Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Andi: Yogyakarta.

Kadir, Abdul. 2003. Pengenalan Sistem Informasi. Andi: Yogyakarta.

Munawar. 2005. Pemodelan Visual dengan UML. Graha Ilmu: Yogyakarta.

Mcleod, Raymond dan Schell, George. 2004. Sistem Informasi Manajemen. Jakarta: PT

INDEKS.

Prasetyo, D.D. 2002. Solusi Menjadi Web Master Melalui Manajemen Web dengan PHP. Elex

Media Computindo: Jakarta.

Pressman, Roger. 2002. Rekayasa Perangkat Lunak Pendekatan Praktisi Buku 1. Andi:

Yogyakarta.

Sholiq. 2006. Pemodelan Sistem Informasi Berorientasi Objek dengan UML. Graha Ilmu:

Yogyakarta

Sutanta, Edhy. 2003. Sistem Informasi Manajemen. Graha Ilmu: Yogyakarta.

Whitten, Jeffrey L., Lonnie D. Bentley, Kevin C. Dittman 2004. Metode Desain & Analisis

Sistem. Ed. 6, Andi: Yogyakarta

BMKG.2009.Profil BMKG.URL: www.bmkg.go.id. Terakhir diakses 5 Mei 2009. 2.00 PM.

Database System.2009. URL:http://elearning.unej.ac.id. Terakhir kali diakses 2 Maret 2009.

12.31 PM.

UML.2009. URL:www.omg.com. Terakhir kali diakses 28 November 2009. 10.30 AM.

Rickyanto, Isak. Pengenalan dan Sejarah PHP.URL: http://www.benpinter.net. Terakhir kali di

akses 3 Juni 2008. 11.18 AM.

Syukriah, Fivi.URL:http://fivi_syukriah.staff.gunadarma.ac.id. Terakhir kali diakses pada 6

Februari 2009. 9:37 AM.

Page 156: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

132

Hartono 99

Badriyah 07

1. (Prasetyo, 2002).

(Widodo, 2005).

(sumber: ()

Hartono,99

(http://elearning.unej.ac.id, diakses pada 2 Maret 2009 pukul 12.31)

Page 157: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

133

Sri dharwiyanti 03

Hilda iwa 07

PRASETYO05

Page 158: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

LAMPIRAN A

SURAT PENELITIAN

Page 159: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

LAMPIRAN B

WAWANCARA

Page 160: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

WAWANCARA

Nama Pegawai : Ibu Ida

Unit Kerja : Kepala SuBid Manajeme Data BBMKG Wilayah II

1. Apa yang dimaksud data iklim?

Data iklim adalah data hasil pengamatan meteorologi yang telah diolah dan

terdiri dari data suhu, angin, kelembapan, curah hujan, lama penyinaran, dan

tekanan udara

2. Siapa yang bertugas untuk me-manajemen data hasil pengamatan?

Yang bertugas me-manajemen data hasil pengamatan, baik meng-input,

mengolah, dan menyiapkan laporannya adalah pegawai SuBid Manajemen

Data.

3. Apa saja yang dapat dilakukan SuBid Manajemen Data?

Diantara tugas SuBid Manajemen Data adalah

a. pengelolaan basis data meteorologi, klimatologi dan geofisika di

wilayahnya (wilayah yang di bawahi oleh BBMKG Wilayah II Ciputat);

b. pelaksanaan riset dan kerja sama, serta pengamatan di bidang

meteorologi, klimatologi, kualitas udara, dan geofisika;

c. Koordinasi pengamatan, pengumpulan dan penyebaran data, pengolahan,

analisis dan prakiraan serta riset dan kerja sama di bidang meteorologi,

klimatologi, kualitas udara, dan geofisika ;

d. Evaluasi dan penyusunan laporan kegiatan Balai ;

Page 161: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

4. Bagaimana prosedur data dikumpulkan sampai data diolah?

Setiap stasiun-stasiun yang berada di bawah tanggung jawab BBMKG

wilayah II melaporkan data hasil pengamatan kejadian-kejadian meteorologi

di lapangan secara berkala setiap bulannya dalam bentuk hardcopy maupun

softcopy untuk stasiun-stasiun yang sudah baik sistem komputerisasinya ke

BBMKG Wilayah II, yang selanjutnya diteruskan ke SuBid Manajemen Data

untuk di-inputkan ke aplikasi MKG, kemudian diolah menjadi data iklim, dan

data-data yang diinginkan.

5. Bagaimana dengan manajemen laporan

Untuk laporan data iklim dilakukan secara terpisah dengan bantuan Ms.Exceel

oleh staf SuBid Manajemen Data yang ditunjuk secara khusus. Dan laporan

kegiatan dibuat oleh kepala/ penanggung jawab ruanagan SuBid Manajemen

Data.

Page 162: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

Nama Pegawai : Indri

Unit Kerja : Staff Ahli (SuBid Manajemen Data)

1. Aplikasi apa saja yang berada di SuBid Mnajemen Data?

Aplikasi yang ada yaitu Digitasi MKG; data pengamatan atau biasa dikenal

synop atau ME45 (Meteorilogi 45 data), Web-Klim; sms online yang

dikirimkan dari stasiun pemantau yang ada ke balai (BBMKG Wilayah)

kemudian diteruskan kembali ke BMKG Pusat(data bersifat real-time),

CWWS (curah hujan)

2. Bagaimana menurut pendapat anda mengenai aplikasi yang telah anda

gunakan? Apakah ada hal menyulitkan anda dalam penggunaan aplikasi

tersebut?

Aplikasi yang telah ada memang cukup membantu, namun masih sederhana

karena hanya menyediakan program peng-inputan data saja. Pengolahan data

dilakukan di luar aplikasi dengan program lain yaitu Ms. Exceel dengan

bantuan rumus pehitungan dan selanjutnya hasilnya di-inputkan kemballi ke

aplikasi yang ada. Hal ini tentu sering membuat kesulitan serta tidak

efesiennya kerja karena tidak sebanding antara data yang harus dikelola

dengan sumber daya manusianya bahkan pada akhirnya aplikasi cenderung

untuk ditinggalkan.

Page 163: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

131

LAMPIRAN C

TAMPILAN APLIKASI

Page 164: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

132

TAMPILAN APLIKASI

1. Login MKG

2. Input data ME45

Page 165: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

133

3. Input data Hujan

4. Lihat ME45

Page 166: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

134

5. Angin

6. Curah Hujan

Page 167: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

135

7. Lama Penyinaran

8. Tekanan Udara

Page 168: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

136

9. Suhu

10. Input Stasiun Pengamatan

Page 169: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

137

11. Lihat Stasiun

12. Data Pengguna

Page 170: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

137

LAMPIRAN D

SOURCE CODE

Page 171: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

138

Index0.php <!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C//DTD HTML 4.01 Frameset//EN" "http://www.w3.org/TR/html4/frameset.dtd"> <html><head> <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=iso-8859-1"> <title>Untitled Document</title> </head> <frameset rows="140,172,*" cols="*" framespacing="0" frameborder="NO" border="0"> <frame src="logo.php" scrolling="NO"> <frame src="ddown.php" name="topFrame" scrolling="NO" noresize > <frame src="konten.php" name="mainFrame"> </frameset> <noframes><body></body></noframes> </html> logo.php <!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C//DTD HTML 4.01 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/html4/loose.dtd"> <html><head> <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=iso-8859-1"> <title>Untitled Document</title> </head> <body><img src="images/header.jpg" width="1276" height="194"></body> </html> ddown.php <!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd"> <html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"> <head> <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8" /> <title>Manajemen Digitasi MKG BBMKG Wilayah II</title> <link rel="stylesheet" href="mm_health_nutr.css" type="text/css" /> <style type="text/css"> <!--

.style1 { font-size: 14px; color: #3B9FD1; } --> </style> </head> <body> <table width="1246" border="0"> <tr> <td width="1240">&nbsp;</td> </tr> <tr> <td><form action="lgn.php" method="post" name="form2" target="topFrame" id="form2"> <table width="40%" border="0" align="center" bgcolor="#F1F3F5" style="border:1px solid black"> <tr> <td colspan="4"><div align="center" class="subHeader">SILAHKAN ISI USERNAME DAN PASSWORD ANDA </div></td> </tr> <tr> <td width="34%" rowspan="3"><div align="center"><img src="images/security.png" width="64" height="64" /> </div></td> <td width="2%">USERNAME</td> <td width="47%"><input name="username" type="text" id="username" /></td> </tr> <tr> <td width="17%">STATUS</td> <td><select name="jbtn" id="jbtn"> <option value="Administrator">Administrator</option> <option value="Manajemen">Manajemen</option> <option value="SA">SA</option> <option value="PMD">PMD</option> <option value="Tamu">Tamu</option> </select></td> </tr> <tr> <td>PASSWORD</td> <td width="47%"><input name="password" type="password" id="password" /></td> </tr> <tr> <td>&nbsp;</td>

Page 172: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

139

<td>&nbsp;</td> <td><input type="submit" name="Submit" value="Login" /> <input type="reset" name="Reset" value="Reset" /> </td> </tr> </table> </form></td> </tr> </table> </body> </html> lgn.php <!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd"> <html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"> <head> <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8" /> <title>Manajemen Digitasi MKG BBMKG Wilayah II</title> <link rel="stylesheet" href="mm_health_nutr.css" type="text/css" /> <style type="text/css"> <!-- .style1 { font-size: 14px; color: #3B9FD1; } --> </style> </head> <body> <table width="1246" border="0"> <tr> <td width="1240">&nbsp;</td> </tr> <tr> <td><form action="lgn.php" method="post" name="form2" target="topFrame" id="form2"> <table width="40%" border="0" align="center" bgcolor="#F1F3F5" style="border:1px solid black"> <tr>

<td colspan="4"><div align="center" class="subHeader">SILAHKAN ISI USERNAME DAN PASSWORD ANDA </div></td> </tr> <tr> <td width="34%" rowspan="3"><div align="center"><img src="images/security.png" width="64" height="64" /> </div></td> <td width="2%">USERNAME</td> <td width="47%"><input name="username" type="text" id="username" /></td> </tr> <tr> <td width="17%">STATUS</td> <td><select name="jbtn" id="jbtn"> <option value="Administrator">Administrator</option> <option value="Manajemen">Manajemen</option> <option value="SA">SA</option> <option value="PMD">PMD</option> <option value="Tamu">Tamu</option> </select></td> </tr> <tr> <td>PASSWORD</td> <td width="47%"><input name="password" type="password" id="password" /></td> </tr> <tr> <td>&nbsp;</td> <td>&nbsp;</td> <td><input type="submit" name="Submit" value="Login" /> <input type="reset" name="Reset" value="Reset" /> </td> </tr> </table> </form></td> </tr> </table> </body> </html> i45.php <!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C//DTD HTML 4.01 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/html4/loose.dtd"> <html>

Page 173: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

140

<head> <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8" /> <title>Manajemen Digitasi MKG BBMKG Wilayah II</title> <link rel="stylesheet" href="../mintgreen.css" type="text/css" /> <link rel="stylesheet" type="text/css" media="all" href="../include/calendar/skins/aqua/theme.css" title="Aqua" /> <link rel="alternate stylesheet" type="text/css" media="all" href="../include/calendar/calendar-win2k-1.css" title="win2k-1" /> <link rel="alternate stylesheet" type="text/css" media="all" href="../include/calendar/calendar-win2k-2.css" title="win2k-2" /> <link rel="alternate stylesheet" type="text/css" media="all" href="../include/calendar/calendar-win2k-cold-1.css" title="win2k-cold-1" /> <link rel="alternate stylesheet" type="text/css" media="all" href="../include/calendar/calendar-win2k-cold-2.css" title="win2k-cold-2" /> <!-- import the calendar script --> <script type="text/javascript" src="../include/calendar/calendar.js"></script> <!-- import the language module --> <script type="text/javascript" src="../include/calendar/lang/calendar-en.js"></script> <!-- the following script defines the Calendar.setup helper function, which makes adding a calendar a matter of 1 or 2 lines of code. --> <script type="text/javascript" src="../include/calendar/calendar-setup.js"></script> <script type="text/javascript" language="JavaScript" src="../include/calendar.js"></script> <style type="text/css"> <!-- .style8 {font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 12px; } .style9 {font-size: 12px} .style11 {font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 10px; } --> </style> <script language="JavaScript" type="text/JavaScript"> <!-- Begin </script> </head> <body> <form action='s45.php' method='post' name='form' onSubmit='return valid()'><table border='1'> <tr> <td>Nomor Stasiun</td> <td> <select name="no_stas" id="no_stas"> <option>No Stasiun</option>

<? include "../koneksi.php"; $pes=mysql_query("select * from stasiun"); while($awat=mysql_fetch_array($pes)) { echo"<option value='$awat[no_stas]'>$awat[no_stas]</option>"; } ?> </select> </td> <td>Tanggal/Bulan/Tahun</td> <td><input type="text" name="tgl_pgmtn" id="tgl_pgmtn" value="" size="30" /> <img src="../include/img.png" name="trigger" width="21" height="20" align="top" id="trigger" style="cursor: pointer; border: 1px solid #CCCCCC;" title="Pilih Tanggal"/></td> </tr> </table> <p> <script type="text/javascript" language="javascript"> Calendar.setup( { inputField : "tgl_pgmtn", // ID of the input field ifFormat : "%d-%m-%Y", // the date format button : "trigger", // ID of the button align : "Tl", // alignment (defaults to "Bl") singleClick : true } ); </script> </script> </p> <?php echo" <form action='s45.php' method='post' name='form' onSubmit='return valid()'><table border='1'> <tr><th>No</th><th>GMT</th><th>TdTdTd</th><th>N</th><th>dd</th><th>ff</th><th>VV</th><th>ww</th><th>W1W2</th><th>QFF</th><th>TtTtTt</th><th>Nh</th><th>cl</th><th>h</th><th>CM</th><th>CH</th><th>ns1</th><th>C1</th><th>hshs1</th><th>ns2</th><th>C2</th><th>hshs2</th><th>o</th><th>C3</th><th>hshs3</th><th>cdaec</th><th>uu</th><th>QFE</t

Page 174: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

141

h><th>TwTwTw</th><th>RRR</th><th>tR</th><th>TxTxTx</th><th>TnTnTn</th><th>EEE</th><th>F24F24F24</th><th>SSS</th><th>E</th><th>DLDMDH</th><th>appp</th><th>P24P24P24</th><th>iW</th><th>iX</th><th>iR</th><th>iE</th></tr>"; for($aa=0;$aa<24;$aa++) { $no=$aa+1; echo" <tr><td>$no</td> <td><input type='text' name='gmt[]' /></td> <td><input type='text' name='tdtdtd[]' /></td> <td><input type='text' name='n[]' /></td> <td><input type='text' name='dd[]' /></td> <td><input type='text' name='ff[]' /></td> <td><input type='text' name='vv[]' /></td> <td><input type='text' name='ww[]' /></td> <td><input type='text' name='w1w2[]' /></td> <td><input type='text' name='qff[]' /></td> <td><input type='text' name='tttttt[]' /></td> <td><input type='text' name='nh[]' /></td> <td><input type='text' name='cl[]' /></td> <td><input type='text' name='h[]' /></td> <td><input type='text' name='cm[]' /></td> <td><input type='text' name='ch[]' /></td> <td><input type='text' name='ns1[]' /></td> <td><input type='text' name='c1[]' /></td> <td><input type='text' name='hshs1[]' /></td> <td><input type='text' name='ns2[]' /></td> <td><input type='text' name='c2[]' /></td> <td><input type='text' name='hshs2[]' /></td> <td><input type='text' name='o[]' /></td> <td><input type='text' name='c3[]' /></td> <td><input type='text' name='hshs3[]' /></td> <td><input type='text' name='cdaec[]' /></td> <td><input type='text' name='uu[]' /></td> <td><input type='text' name='qfe[]' /></td> <td><input type='text' name='twtwtw[]' /></td> <td><input type='text' name='rrr[]' /></td> <td><input type='text' name='tr[]' /></td> <td><input type='text' name='txtxtx[]' /></td>

<td><input type='text' name='tntntn[]' /></td> <td><input type='text' name='eee[]' /></td> <td><input type='text' name='f24f24f24[]' /></td> <td><input type='text' name='sss[]' /></td> <td><input type='text' name='e[]' /></td> <td><input type='text' name='dldmdh[]' /></td> <td><input type='text' name='appp[]' /></td> <td><input type='text' name='p24p24p24[]' /></td> <td><input type='text' name='iw[]' /></td> <td><input type='text' name='ix[]' /></td> <td><input type='text' name='ir[]' /></td> <td><input type='text' name='ie[]' /></td> </tr>"; } ?> <tr> <td><input name="submit" type="submit" value="Simpan"> <input type="reset" name="Reset" value="Hapus" /></td></tr> <p><a href="../upload.php">Upload</a></p> </table> </form> </body> </html> s45.php <?php include "../koneksi.php"; echo $b=$_POST['no_stas']; echo $c=$_POST['tgl_pgmtn']; echo $d=$_POST['gmt']; echo $e=$_POST['tdtdtd']; echo $f=$_POST['n']; echo $g=$_POST['dd']; echo $h=$_POST['ff']; echo $i=$_POST['vv']; echo $j=$_POST['ww']; echo $k=$_POST['w1w2']; echo $l=$_POST['qff']; echo $m=$_POST['tttttt']; echo $n=$_POST['nh']; echo $o=$_POST['cl'];

Page 175: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

142

echo $p=$_POST['h']; echo $q=$_POST['cm']; echo $r=$_POST['ch']; echo $s=$_POST['ns1']; echo $t=$_POST['c1']; echo $u=$_POST['hshs1']; echo $v=$_POST['ns2']; echo $w=$_POST['c2']; echo $x=$_POST['hshs2']; echo $y=$_POST['o']; echo $z=$_POST['c3']; echo $bb=$_POST['hshs3']; echo $cc=$_POST['cdaec']; echo $dd=$_POST['uu']; echo $ee=$_POST['qfe']; echo $ff=$_POST['twtwtw']; echo $gg=$_POST['rrr']; echo $hh=$_POST['tr']; echo $ii=$_POST['txtxtx']; echo $jj=$_POST['tntntn']; echo $kk=$_POST['eee']; echo $ll=$_POST['f24f24f24']; echo $mm=$_POST['sss']; echo $nn=$_POST['e']; echo $oo=$_POST['dldmdh']; echo $pp=$_POST['appp']; echo $qq=$_POST['p24p24p24']; echo $rr=$_POST['iw']; echo $ss=$_POST['ix']; echo $tt=$_POST['ir']; echo $uu=$_POST['ie']; echo $jml=count($d); $aa=0; while($aa<$jml) { mysql_query("insert into me45 values ('','$b','$c','$d[$aa]','$e[$aa]','$f[$aa]','$g[$aa]','$h[$aa]','$i[$aa]','$j[$aa]','$k[$aa]','$l[$aa]','$m[$aa]','$n[$aa]','$o[$aa]','$p[$aa]','$q[$aa]','$r[$aa]','$s[$aa]','$t[$aa]','$u[$aa]','$v[$aa]','$w[$aa]','$x[$aa]','$y[$aa]','$z[$aa]','$bb[$aa]','$cc[$aa]','$dd[$aa]','$ee[$aa]','$ff[$aa]','$gg[$aa]','$hh[$

aa]','$ii[$aa]','$jj[$aa]','$kk[$aa]','$ll[$aa]','$mm[$aa]','$nn[$aa]','$oo[$aa]','$pp[$aa]','$qq[$aa]','$rr[$aa]','$ss[$aa]','$tt[$aa]','$uu[$aa]')"); $aa++; } echo"<hr>input berhasil<hr>"; ?> l45.php <!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd"> <html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"> <head> <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8" /> <title>Manajemen Digitasi MKG BBMKG Wilayah II</title> <link rel="stylesheet" href="mintgreen.css" type="text/css" /> <style type="text/css"> <!-- .style8 {font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 12px; } .style9 {font-size: 12px} .style11 {font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 10px; } --> </style></head> <body> <div id="t_o"> <div id="t_m"> <div class="w0"> <div class="w1"> <div style="border-top: 2px solid gold; border-bottom: 1px solid rgb(204, 153, 0);"> <p>&nbsp;</p> <p><span class="style1"> ME45 </span><br /> <br /> <!-- COMMENT --> </p> </div> <p style="font-family: Verdana;"><link href="style.css" rel="stylesheet" type="text/css"> <form name="form1" id="form1" method="post" action="l45.php"> <table width="74%" class="box"> <tbody> <tr> <td>Nomor Stasiun</td> <td> <select name="no_stas" id="no_stas">

Page 176: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

143

<option></option> <? include "../koneksi.php"; $pes=mysql_query("select * from stasiun"); while($awat=mysql_fetch_array($pes)) { echo"<option value='$awat[no_stas]'>$awat[no_stas]</option>"; } ?> </select> </td> </tr> <tr> <td class="head style7">Bulan yang dicari</td> <td style="width: 446px"><select name="bln" > <option value="01">Januari</option> <option value="02">februari</option> <option value="03">Maret</option> <option value="04">April</option> <option value="05">Mei</option> <option value="06">Juni</option> <option value="07">Juli</option> <option value="08">Agustus</option> <option value="09">September</option> <option value="10">Oktober</option> <option value="11">November</option> <option value="12">Desember</option> </select></td></tr> <tr> <td class="head style7">Tahun yang dicari</td> <td style="width: 446px"><select name="thn" > <option>2000</option> <option>2001</option> <option>2002</option> <option>2003</option> <option>2004</option> <option>2005</option> <option>2006</option> <option>2007</option> <option>2008</option> <option>2009</option>

<option>2010</option> <option>2011</option> </select></td></tr> </tbody></table> <p> <input name="Search" type="submit" id="Search" value="Search" /> <input name="Clear" type="submit" id="Clear" value="Clear" /> </p> <p> <?php include "../koneksi.php"; // Langkah 2: Sesuaikan perintah SQL echo "<form action='s45.php' method='post' name='form' onSubmit='return valid()'><table border='1'> <tr><th>No</th><th>No Stasiun</th><th>Tanggal Pengamatan</th><th>GMT</th><th>TdTdTd</th><th>N</th><th>dd</th><th>ff</th><th>VV</th><th>ww</th><th>W1W2</th><th>QFF</th><th>TtTtTt</th><th>Nh</th><th>cl</th><th>h</th><th>CM</th><th>CH</th><th>ns1</th><th>C1</th><th>hshs1</th><th>ns2</th><th>C2</th><th>hshs2</th><th>o</th><th>C3</th><th>hshs3</th><th>cdaec</th><th>uu</th><th>QFE</th><th>TwTwTw</th><th>RRR</th><th>tR</th><th>TxTxTx</th><th>TnTnTn</th><th>EEE</th><th>F24F24F24</th><th>SSS</th><th>E</th><th>DLDMDH</th><th>appp</th><th>P24P24P24</th><th>iW</th><th>iX</th><th>iR</th><th>iE</th></tr>"; //<?php echo $b=$_POST['no_stas']; echo $c=$_POST['bln']; echo $d=$_POST['thn']; $e='$c/$d'; /* echo $d=$_POST['gmt']; echo $e=$_POST['tdtdtd']; echo $f=$_POST['n']; echo $g=$_POST['dd']; echo $h=$_POST['ff']; echo $i=$_POST['vv']; echo $j=$_POST['ww']; echo $k=$_POST['w1w2']; echo $l=$_POST['qff']; echo $m=$_POST['tttttt']; echo $n=$_POST['nh'];

Page 177: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

144

echo $o=$_POST['cl']; echo $p=$_POST['h']; echo $q=$_POST['cm']; echo $r=$_POST['ch']; echo $s=$_POST['ns1']; echo $t=$_POST['c1']; echo $u=$_POST['hshs1']; echo $v=$_POST['ns2']; echo $w=$_POST['c2']; echo $x=$_POST['hshs2']; echo $y=$_POST['o']; echo $z=$_POST['c3']; echo $bb=$_POST['hshs3']; echo $cc=$_POST['cdaec']; echo $dd=$_POST['uu']; echo $ee=$_POST['qfe']; echo $ff=$_POST['twtwtw']; echo $gg=$_POST['rrr']; echo $hh=$_POST['tr']; echo $ii=$_POST['txtxtx']; echo $jj=$_POST['tntntn']; echo $kk=$_POST['eee']; echo $ll=$_POST['f24f24f24']; echo $mm=$_POST['sss']; echo $nn=$_POST['e']; echo $oo=$_POST['dldmdh']; echo $pp=$_POST['appp']; echo $qq=$_POST['p24p24p24']; echo $rr=$_POST['iw']; echo $ss=$_POST['ix']; echo $tt=$_POST['ir']; echo $uu=$_POST['ie']; */ $lihat=mysql_query("select * from me45 where no_stas='$b' and substring(tgl_pgmtn,4)='$e'"); while ($data=mysql_fetch_array($lihat)) { echo "<tr> <td>$data[no_stas]</td> <td>$data[tgl_pgmtn]</td> <td>$data[gmt]</td> <td>$data[tdtdtd]</td>

<td>$data[n]</td> <td>$data[dd]</td> <td>$data[ff]</td> <td>$data[vv]</td> <td>$data[ww]</td> <td>$data[w1w2]</td> <td>$data[qff]</td> <td>$data[tttttt]</td> <td>$data[nh]</td> <td>$data[cl]</td> <td>$data[h]</td> <td>$data[cm]</td> <td>$data[ch]</td> <td>$data[ns1]</td> <td>$data[cl]</td> <td>$data[hshs1]</td> <td>$data[ns2]</td> <td>$data[c2]</td> <td>$data[hshs2]</td> <td>$data[o]</td> <td>$data[c3]</td> <td>$data[hshs3]</td> <td>$data[cdaec]</td> <td>$data[uu]</td> <td>$data[qfe]</td> <td>$data[twtwtw]</td> <td>$data[rrr]</td> <td>$data[tr]</td> <td>$data[txtxtx]</td> <td>$data[tntntn]</td> <td>$data[eee]</td> <td>$data[f24f24f24]</td> <td>$data[sss]</td> <td>$data[e]</td> <td>$data[dldmdh]</td> <td>$data[appp]</td> <td>$data[p24p24p24]</td> <td>$data[iw]</td> <td>$data[ix]</td> <td>$data[ir]</td> <td>$data[ie]</td></tr>"; } echo"<a href='download2.php?id=$no_st && id2=$bln && $thn'>Export ke File MS Excel</a>"; echo"<a href='ce.php?id=$no_st && id2=$bln && $thn'></a>"; ?> </p> <p>&nbsp; </p> <p><span style="width: 446px"> <input name="edit" type="submit" id="edit" value="edit" /> </span> </p> <p>&nbsp; </p> <p><span style="width: 446px"> </span></p> </form></body></html> suhu.php <!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd">

Page 178: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

145

<html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"> <head> <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8" /> <title>Manajemen Digitasi MKG BBMKG Wilayah II</title> <link rel="stylesheet" href="../mintgreen.css" type="text/css" /></head> <body> <div id="t_o"> <div id="t_m"> <div class="w0"> <div class="w1"> <div style="border-top: 2px solid gold; border-bottom: 1px solid rgb(204, 153, 0);"> <p><span class="style1">SUHU </span><br /> <!-- COMMENT --> </p> </div> <p style="font-family: Verdana;"> <form name="form1" id="form1" method="get" action="suhu.php"> <table width="200" border="1" align="center"> <tr> <td align="center" valign="middle"><span class="head">Nomor Stasiun</span> <select name="no_stas" id="no_stas"> <option>No Stasiun</option> <? include "../koneksi.php"; $pes=mysql_query("select * from stasiun"); while($awat=mysql_fetch_array($pes)) { echo"<option value='$awat[no_stas]'>$awat[no_stas]</option>"; } ?> </select> <span class="head style7">Bulan</span> <select name="bln"> <option selected="selected" value=""></option> <option value="01">Januari</option> <option value="02">Februari</option> <option value="03">Maret</option> <option value="04">April</option> <option value="05">Mei</option> <option value="06">Juni</option>

<option value="07">Juli</option> <option value="08">Agustus</option> <option value="09">September</option> <option value="10">Oktober</option> <option value="11">November</option> <option value="12">Desember</option> </select> <span class="head style7">Tahun</span> <select name="thn" > <option>2000</option> <option>2001</option> <option>2002</option> <option>2003</option> <option>2004</option> <option>2005</option> <option>2006</option> <option>2007</option> <option>2008</option> <option>2009</option> <option>2010</option> <option>2011</option> </select> <input name="Search" type="submit" id="Search" value="Search" /> <input name="Clear" type="submit" id="Clear" value="Clear" /> </td> </tr> </table> </form> <p> <?php include "../koneksi.php"; // Langkah 2: Sesuaikan perintah SQL $tampil="select * from me45 order by gmt asc limit $posisi,$batas"; $hasil=mysql_query($tampil); echo "<table><tr> <th><center>ID Stasiun</th> <th><center>Tanggal Pengamatan</th> <th><center>Jam 7 </th> <th><center>Jam 13 </th> <th><center>Jam 18 </th> <th><center>Rata-rata </th> <th><center>Max </th>

Page 179: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

146

<th><center>Min </th> </tr>"; $id=$_GET[no_stas]; $bln=$_GET[bln]; $thn=$_GET[thn]; $a=mysql_query("select * from me45 where no_stas='$id' and substring(tgl_pgmtn,4)='$bln/$thn' group by tgl_pgmtn order by tgl_pgmtn ASC"); while ($b=mysql_fetch_array($a)) { echo"<tr> <td>$b[no_stas]</td> <td>$b[tgl_pgmtn]</td>" ; $tgl=$b[tgl_pgmtn]; $c=mysql_query("select tttttt from me45 where no_stas='$id' and tgl_pgmtn='$tgl' and gmt='7'"); $d=mysql_fetch_array($c); $e=$d[tttttt]; echo"<td>$e</td>"; $tgl=$b[tgl_pgmtn]; $f=mysql_query("select tttttt from me45 where no_stas='$id' and tgl_pgmtn='$tgl' and gmt='13'"); $g=mysql_fetch_array($f); $h=$g[tttttt]; echo"<td>$h</td>"; $tgl=$b[tgl_pgmtn]; $i=mysql_query("select tttttt from me45 where no_stas='$id' and tgl_pgmtn='$tgl' and gmt='18'"); $j=mysql_fetch_array($i); $k=$j[tttttt]; echo"<td>$k</td>"; $rt=((2*$e)+$h+$k)/4; echo"<td>$rt</td>"; $max=mysql_query("select tttttt from me45 where no_stas='$id' and substring(tgl_pgmtn,4)='$bln/$thn' order by tttttt DESC"); $mmax=mysql_fetch_array($max);

$min=mysql_query("select tttttt from me45 where no_stas='$id' and substring(tgl_pgmtn,4)='$bln/$thn' order by tttttt ASC"); $mmin=mysql_fetch_array($min); echo"<td>$mmax[tttttt]</td><td>$mmin[tttttt]</td></tr></table>"; } ?> </p> <p><a href="../ce.php">Cetak</a> <a href="../dwld.php">Download</a> </p> </body> </html> angin.php <!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd"> <html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"> <head> <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8" /> <title>Manajemen Digitasi MKG BBMKG Wilayah II</title> <link rel="stylesheet" href="../mintgreen.css" type="text/css" /> </head> <body> <div id="t_o"> <div id="t_m"> <div class="w0"> <div class="w1"> <div style="border-top: 2px solid gold; border-bottom: 1px solid rgb(204, 153, 0);"> <p><span class="style1">ANGIN </span><br /> <!-- COMMENT --> </p> </div> <p style="font-family: Verdana;"><link href="../ME45/style.css" rel="stylesheet" type="text/css"> <form name="form1" id="form1" method="get" action="angin.php"> <table width="200" border="1" align="center"> <tr> <td align="center" valign="middle"><span class="head">Nomor Stasiun</span> <select name="no_stas" id="no_stas"> <option>No Stasiun</option>

Page 180: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

147

<? include "../koneksi.php"; $pes=mysql_query("select * from stasiun"); while($awat=mysql_fetch_array($pes)) { echo"<option value='$awat[no_stas]'>$awat[no_stas]</option>"; } ?> </select> <span class="head style7">Bulan</span> <select name="bln"> <option selected="selected" value=""></option> <option value="01">Januari</option> <option value="02">Februari</option> <option value="03">Maret</option> <option value="04">April</option> <option value="05">Mei</option> <option value="06">Juni</option> <option value="07">Juli</option> <option value="08">Agustus</option> <option value="09">September</option> <option value="10">Oktober</option> <option value="11">November</option> <option value="12">Desember</option> </select> <span class="head style7">Tahun</span> <select name="thn" > <option>2000</option> <option>2001</option> <option>2002</option> <option>2003</option> <option>2004</option> <option>2005</option> <option>2006</option> <option>2007</option> <option>2008</option> <option>2009</option> <option>2010</option> <option>2011</option> </select> <input name="Search" type="submit" id="Search" value="Search" /> <input name="Clear" type="submit" id="Clear" value="Clear" /></td>

</tr> </table> </form> <p> <?php include "../koneksi.php"; // Langkah 2: Sesuaikan perintah SQL $tampil="select * from me45 order by gmt asc limit $posisi,$batas"; $hasil=mysql_query($tampil); echo "<table><tr> <th><center>ID Stasiun</th> <th><center>Tanggal Pengamatan</th> <th><center>Kec Rata2 </th> <th><center>Arah Terbanyak </th> <th><center>Kec Terbesar </th> <th><center>Arah </th> </tr>"; $id=$_GET[no_stas]; $bln=$_GET[bln]; $thn=$_GET[thn]; $a=mysql_query("select * from me45 where no_stas='$id' and substring(tgl_pgmtn,4)='$bln/$thn' group by tgl_pgmtn order by tgl_pgmtn ASC"); while ($b=mysql_fetch_array($a)) { echo"<tr> <td>$b[no_stas]</td> <td>$b[tgl_pgmtn]</td>" ; $tgl=$b[tgl_pgmtn]; $c=mysql_query("select AVG(ff) s from me45 where no_stas='$id' and tgl_pgmtn='$tgl'"); $d=mysql_fetch_array($c); $e=$d[s]; //$e=SUM [$dd]/24; echo"<td>$e</td>"; $tgl=$b[tgl_pgmtn]; $f=mysql_query("select SUM(ff) s from me45 where no_stas='$id' and tgl_pgmtn='$tgl'"); $g=mysql_fetch_array($f); $h=$g[s];

Page 181: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

148

echo"<td>$h</td>"; $max=mysql_query("select ff from me45 where no_stas='$id' and substring(tgl_pgmtn,4)='$bln/$thn' order by ff DESC"); $mmax=mysql_fetch_array($max); echo"<td>$mmax[ff]</td>"; $max=mysql_query("select dd from me45 where no_stas='$id' and substring(tgl_pgmtn,4)='$bln/$thn' order by dd DESC"); $mmax=mysql_fetch_array($max); echo"<td>$mmax[dd]</td></tr></table>"; } ?> </p> <p><a href="../ce.php">Cetak</a> <a href="../dwld.php">Download</a> </p> </body> </html> Lm_pnynrn.php <!DOCTYPE html PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1-transitional.dtd"> <html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"> <head> <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=utf-8" /> <title>Manajemen Digitasi MKG BBMKG Wilayah II</title> <link rel="stylesheet" href="../mintgreen.css" type="text/css" /> </head> <body> <div id="t_o"> <div id="t_m"> <div class="w0"> <div class="w1"> <div style="border-top: 2px solid gold; border-bottom: 1px solid rgb(204, 153, 0);"> <p><span class="style1">ANGIN </span><br /> <!-- COMMENT --> </p> </div>

<p style="font-family: Verdana;"><link href="../ME45/style.css" rel="stylesheet" type="text/css"> <form name="form1" id="form1" method="get" action="angin.php"> <table width="200" border="1" align="center"> <tr> <td align="center" valign="middle"><span class="head">Nomor Stasiun</span> <select name="no_stas" id="no_stas"> <option>No Stasiun</option> <? include "../koneksi.php"; $pes=mysql_query("select * from stasiun"); while($awat=mysql_fetch_array($pes)) { echo"<option value='$awat[no_stas]'>$awat[no_stas]</option>"; } ?> </select> <span class="head style7">Bulan</span> <select name="bln"> <option selected="selected" value=""></option> <option value="01">Januari</option> <option value="02">Februari</option> <option value="03">Maret</option> <option value="04">April</option> <option value="05">Mei</option> <option value="06">Juni</option> <option value="07">Juli</option> <option value="08">Agustus</option> <option value="09">September</option> <option value="10">Oktober</option> <option value="11">November</option> <option value="12">Desember</option> </select> <span class="head style7">Tahun</span> <select name="thn" > <option>2000</option> <option>2001</option> <option>2002</option> <option>2003</option> <option>2004</option> <option>2005</option>

Page 182: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

149

<option>2006</option> <option>2007</option> <option>2008</option> <option>2009</option> <option>2010</option> <option>2011</option> </select> <input name="Search" type="submit" id="Search" value="Search" /> <input name="Clear" type="submit" id="Clear" value="Clear" /></td> </tr> </table> </form> <p> <?php include "../koneksi.php"; // Langkah 2: Sesuaikan perintah SQL $tampil="select * from me45 order by gmt asc limit $posisi,$batas"; $hasil=mysql_query($tampil); echo "<table><tr> <th><center>ID Stasiun</th> <th><center>Tanggal Pengamatan</th> <th><center>Kec Rata2 </th> <th><center>Arah Terbanyak </th> <th><center>Kec Terbesar </th> <th><center>Arah </th> </tr>"; $id=$_GET[no_stas]; $bln=$_GET[bln]; $thn=$_GET[thn]; $a=mysql_query("select * from me45 where no_stas='$id' and substring(tgl_pgmtn,4)='$bln/$thn' group by tgl_pgmtn order by tgl_pgmtn ASC"); while ($b=mysql_fetch_array($a)) { echo"<tr> <td>$b[no_stas]</td> <td>$b[tgl_pgmtn]</td>" ; $tgl=$b[tgl_pgmtn]; $c=mysql_query("select AVG(ff) s from me45 where no_stas='$id' and tgl_pgmtn='$tgl'");

$d=mysql_fetch_array($c); $e=$d[s]; echo"<td>$e</td>"; $tgl=$b[tgl_pgmtn]; $f=mysql_query("select SUM(ff) s from me45 where no_stas='$id' and tgl_pgmtn='$tgl'"); $g=mysql_fetch_array($f); $h=$g[s]; echo"<td>$h</td>"; $max=mysql_query("select ff from me45 where no_stas='$id' and substring(tgl_pgmtn,4)='$bln/$thn' order by ff DESC"); $mmax=mysql_fetch_array($max); echo"<td>$mmax[ff]</td>"; $max=mysql_query("select dd from me45 where no_stas='$id' and substring(tgl_pgmtn,4)='$bln/$thn' order by dd DESC"); $mmax=mysql_fetch_array($max); echo"<td>$mmax[dd]</td></tr></table>"; } ?> </p> <p><a href="../ce.php">Cetak</a> <a href="../dwld.php">Download</a> </p> </body> </html>

Page 183: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

LAMPIRAN E

DATABASE

Page 184: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

Contoh data ME-45 yang akan di-input-kan

(Stasiun Meteorologi Serang tanggal 1 januari 2007)

No_Stasiun Tgl_Pengamatan GMT TdTdTd N dd ff VV ww W1W2 QFF TtTtTt Nh Cl h CM CH Ns1 C1 hshs1 Ns2 C2 hshs2 o

96737 1/1/2007 0 230 7 32 5 58 5 22 85 260 4 5 4 7 1 4 6 18

96737 1/1/2007 1 237 6 2 5 60 1 22 86 268 3 5 4 7 1 3 6 18

96737 1/1/2007 2 220 6 26 5 62 2 22 84 282 3 5 5 2 1 3 6 20

96737 1/1/2007 3 216 6 28 8 62 2 22 85 290 3 5 5 2 1 3 6 20

96737 1/1/2007 4 220 6 28 4 62 2 22 85 294 3 5 5 3 1 3 6 20

96737 1/1/2007 5 216 5 28 9 62 1 22 78 299 3 2 4 3 1 3 8 18 0

96737 1/1/2007 6 219 6 27 6 60 3 21 71 305 3 2 4 1 1 3 8 18 0

96737 1/1/2007 7 222 6 27 8 59 5 22 63 302 3 2 4 7 1 3 8 18 0

96737 1/1/2007 8 222 6 25 8 59 5 22 60 302 3 2 4 7 1 3 8 18 0

96737 1/1/2007 9 224 6 28 11 59 5 22 54 300 3 2 4 7 1 3 8 18 0

96737 1/1/2007 10 225 7 28 14 58 5 22 57 292 4 2 4 7 1 4 8 17 0

96737 1/1/2007 11 228 7 28 8 57 5 22 63 286 4 2 4 7 1 4 8 17 0

96737 1/1/2007 12 215 7 29 18 57 5 22 69 284 4 5 4 7 1 4 6 17

96737 1/1/2007 13 222 7 28 12 56 60 62 81 264 4 5 4 2 1 4 6 17

96737 1/1/2007 14 228 7 24 8 56 60 62 87 248 4 5 4 2 1 4 6 17

96737 1/1/2007 15 230 7 28 15 56 21 62 89 260 4 5 4 2 1 4 6 17

96737 1/1/2007 16 236 8 27 14 50 60 62 91 250 5 5 4 2 1 5 6 16

96737 1/1/2007 17 234 8 24 9 50 61 66 88 246 5 5 4 2 1 5 6 16

96737 1/1/2007 18 235 8 28 8 50 61 62 84 244 5 5 4 2 1 5 6 16

96737 1/1/2007 19 233 8 26 8 50 61 66 81 242 5 5 4 2 1 5 6 16

96737 1/1/2007 20 234 8 32 3 50 61 66 79 240 5 5 4 2 1 5 6 16

Page 185: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

96737 1/1/2007 21 233 8 36 3 56 21 62 76 238 5 5 4 2 1 5 6 16

96737 1/1/2007 22 234 7 24 5 56 60 62 78 240 4 5 4 2 1 4 6 17

96737 1/1/2007 23 237 7 0 0 56 21 66 80 246 4 5 4 2 1 4 6 17

Page 186: PENGEMBANGAN SISTEM MANAJEMEN DATA IKLIM …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/2051/1/DWI... · Pengembangan Sistem Manajemen Data Iklim dengan Pemodelan Object Relational

No_Stasiun Tgl_Pengamatan GMT o C3 hshs3 cdaec UU QFE TwTwTw RRR tR TxTxTx TnTnTn EEE F24F24F24 SSS E DLDMDH appp P24P24P24 iW iX iR iE

96737 1/1/2007 0 84 58 240 10 4 230 49 0 1 0 2015 0 4 1 1

96737 1/1/2007 1 83 59 247 1 0 4 2 4

96737 1/1/2007 2 69 57 240 1 0 4 2 4

96737 1/1/2007 3 63 58 239 0 7 1 0 2000 4 2 3

96737 1/1/2007 4 65 58 244 1 0 4 2 4

96737 1/1/2007 5 0 8 57 801 61 51 243 1 0 4 2 4

96737 1/1/2007 6 0 8 57 801 61 45 247 0 1 1 0 7014 4 2 3

96737 1/1/2007 7 0 8 60 802 63 36 248 0 0 4 1 4

96737 1/1/2007 8 0 8 60 802 63 33 248 0 0 4 1 4

96737 1/1/2007 9 0 8 60 862 64 27 248 0 7 0 600 7017 4 1 3

96737 1/1/2007 10 0 8 62 861 68 30 246 0 600 4 1 4

96737 1/1/2007 11 0 8 62 861 71 37 246 0 600 4 1 4

96737 1/1/2007 12 67 43 238 0 1 310 0 600 2015 4 1 3

96737 1/1/2007 13 68 54 236 1 600 4 1 4

96737 1/1/2007 14 88 62 234 1 600 4 1 4

96737 1/1/2007 15 84 62 240 2 7 1 600 2020 4 1 2

96737 1/1/2007 16 92 64 240 2 0 4 1 4

96737 1/1/2007 17 93 61 238 2 0 4 1 4

96737 1/1/2007 18 95 57 238 17 1 2 0 7005 4 1 0

96737 1/1/2007 19 95 54 236 2 0 4 1 4

96737 1/1/2007 20 97 52 236 2 0 4 1 4

96737 1/1/2007 21 97 49 234 18 7 2 0 7008 4 1 2

96737 1/1/2007 22 97 51 236 2 600 4 1 4

96737 1/1/2007 23 97 53 240 2 600 4 1 4