pengembangan paket wisata edukasi untuk tingkat …

191
PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT SEKOLAH DASAR DI KOTA SUKABUMI PROYEK AKHIR Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan studi pada Program Diploma IV Oleh : ANNISA JUNIARTI Nomor Induk: 201319026 PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENGATURAN PERJALANAN SEKOLAH TINGGI PARIWISATA NHI BANDUNG 2017

Upload: others

Post on 29-Oct-2021

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK

TINGKAT SEKOLAH DASAR DI KOTA SUKABUMI

PROYEK AKHIR

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat

dalam menyelesaikan studi pada

Program Diploma IV

Oleh :

ANNISA JUNIARTI

Nomor Induk: 201319026

PROGRAM STUDI

MANAJEMEN PENGATURAN PERJALANAN

SEKOLAH TINGGI PARIWISATA NHI BANDUNG

2017

Page 2: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …
Page 3: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …
Page 4: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …
Page 5: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

i

ABSTRAKSI

Kota Sukabumi memiliki atraksi wisata edukasi yang menarik dan

mampu memberikan pengetahuan kepada pelajar, akan tetapi kegiatan study tour

yang dilakukan siswa Sekolah Dasar di kota Sukabumi pelaksanaanya ke luar

kota Sukabumi, sehingga akan berdampak pada waktu dan biaya yang kurang

efisien sehingga dibutuhkan pengembangan paket wisata edukasi di kota

Sukabumi dengan mempertimbangkan kebutuhan siswa Sekolah Dasar dengan

sesuia capaian Kurikulum 2013..

Hal ini menjadi salah satu alasan penulis untuk melakukan penelitian

dengan judul Pengembangan Paket Wisata Edukasi untuk Tingkat Sekolah Dasar

di kota Sukabumi, dengan mempertimbangkan komponen paket wisata yaitu

wisatawan, atraksi wisata, fasilitas wisata (restoran dan transportasi) dan

distribusi waktu.

Metode penelitian yang dipakai oleh peneliti adalah deskriptif dengan

pendekatan kuantitatif dengan sampel yang didapatkan sebanyak 79 responden

selama observasi di 3 sekolah kota Sukabumi. Penelitian ini menggunakan

teknik pengumpulan data yaitu observasi, daftar periksa, penyebaran kuesioner,

pedoman wawancara, studi dokumen dan studi kepustakaan.

Berdasarkan hasil analisis 4 komponen paket wisata yang didapat dari

data temuan, ditemukan hasil yang mendukung dalam pengembangan paket

wisata edukasi. Adapun pengembangan paket wisata yang diperlukan oleh siswa

sekolah dasar dilihat dari capaian kurikulum tematik yang berkaitan dengan mata

pelajaran.

Adapun rekomendasi yang dapat diberikan adalah dalam bentuk 6 paket

wisata untuk masing-masing ketiga sekolah yang dapat dijadikan bahan

pertimbangan bagi ketiga sekolah dasar tersebut untuk melaksanakan paket

wisata edukasi dengan tujuan di kota sendiri yaitu kota Sukabumi.

Page 6: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

ii

ABSTRACT

Sukabumi has various interesting tourist attractions and could be able to

offer the knowledge for students. Yet, the implementation of study tour activity of

elementary school’s student in Sukabumi is out of Sukabumi. So that, it makes

impacts on the less efeciency of to time and and costs. Thus it is needed the

development of education tour package in Sukabumi by considering the needs of

students with the applicable 2013 curiculum.

This is one of the some reasons of the writer intends to do the research

with titlle “The Development of Education Tour Package for Elementary School

in Sukabumi” by considering the components of tour package, such as tourist,

tourist attraction, facilities (restaurant and transportation) and distribution of

time.

The research method used in this reseach was descriptive quantitative

with the approach using 79 samples from 3 elementary schools during

observation in Sukabumi. The research used obsevation, questionnaire,

interview, study document and library study as the techniques af data collection.

Based on the analysis components of tour package from data collection,

the result supports for designing the development of education tour package.And

it could be discovered by the accomplishment 2013 curiculum related with the

subjects.

The recommendations in this study are 6 tour packages for each

elementary school based on the data collection from several different

components and which the schools will consider them as their tour package in

sukabumi for the students.

Page 7: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat

limpahan rahmat-Nya maka Proyek Akhir ini dapat diselesaikan dengan baik.

Penelitian ini berjudul “Pengembangan Paket Wisata Edukasi untuk Tingkat

Sekolah Dasar di Kota Sukabumi” disusun untuk memenuhi salah satu

persyaratan guna menyelesaikan studi pada program Diploma IV, Program Studi

Manajemen Pengaturan Perjalanan, Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung.

Penulis mengucapkan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya atas semua

bantuan yang telah diberikan, baik secara langsung maupun tidak langsung

selama penyusunan Proyek Akhir. Secara khusus rasa terimakasih tersebut

penulis sampaikan kepada:

1. Bapak Dr. Anang Sutono, MM.Par., CHE selaku Ketua Sekolah Tinggi

Pariwisata Bandung

2. Drs. Alexander Reyaan, MM. selaku Kepala Bagian Administrasi Akademik

dan Kemahasiswaan STP Bandung

3. Bapak Wisnu Prahadianto, SE. Selaku Ketua Program Studi Manajemen

Pengaturan Perjalanan

4. Ibu Dra Cucu Kurniati, MM.Par., CHE, selaku Pembimbing I

5. Ibu Nuraeni Handayaningrum, SS., M.Pd, selaku Pembimbing II

6. Seluruh Dosen dan staf Program Studi Manajemen Pengaturan Perjalanan

7. Kedua orang tua penulis yang senantiasa mendoakan, tidak pernah lelah

dalam mendidik dan memberi cinta yang tulus serta kakak yang senantiasa

memberikan semangat tanpa henti kepada penulis.

Page 8: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

iv

8. Pihak Dinas Pendidikan Kota Sukabumi yang telah memberikan kesempatan

bagi penulis untuk melakukan penelitian.

9. Bapak Tonny Suherdi Tanumihardja selaku Narasumber dari pihak PT. Biro

Pejalanan Tanjung Sari Wisata.

10. Pihak SDN Cipanengah CBM, SDN Dewi Sartika CBM dan SDN Pakujajar

CBM yang telah memberikan kesempatan bagi penulis untuk melakukan

penelitian.

11. Sahabat tersayang Andini, Isti dan Lusia yang telah memberikan dukungan

serta waktu untuk penulis berkeluh kesah.

12. Teman dekat tersayang Dysa, Mitha, Niken dan Sekar yang telah

memberikan semangat dan canda tawa selama penyusunan Proyek Akhir.

13. Rekan-rekan Manajemen Pengaturan Perjalanan angkatan 2013 serta semua

pihak-pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah memberikan

dorongan moril berharga kepada penulis dalam rangka penyusunan Proyek

Akhir.

Penulis berharap semoga Proyek Akhir ini dapat memberikan manfaat

bagi pembaca maupun bagi penulis sendiri. Akhir kata, penulis menyadari bahwa

Proyek Akhir ini belum sempurna, baik dari segi materi maupun penyajiannya.

Untuk itu saran dan masukan sangat penulis harapkan untuk penyempurnaan

laporan ini.

Bandung, 18 Agustus 2017

Penulis

Page 9: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

v

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN

SURAT PERNYATAAN

ABSTRAKSI ........................................................................................................... i

ABSTRACT ............................................................................................................ ii

KATA PENGANTAR ............................................................................................ iii

DAFTAR ISI ........................................................................................................... v

DAFTAR TABEL .................................................................................................. vii

DAFTAR GAMBAR .............................................................................................. ix

DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................... xii

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ......................................................................... 1

B. Perumusan dan Pembatasan Masalah..................................................... 8

C. Identifikasi Masalah ............................................................................... 9

D. Tujuan Penelitian ................................................................................... 9

E. Metode dan Teknik Penelitian ............................................................... 10

F. Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................................. 16

G. Sistematika Penulisan ............................................................................ 16

BAB II. LANDASAN TEORI

A. Konsep Pengembangan Produk ............................................................ 18

B. Konsep Paket Wisata ............................................................................ 19

C. Konsep Special Interest Tourism .......................................................... 27

Page 10: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

vi

D. Konsep Wisata Edukasi ........................................................................ 29

E. Konsep Kurikulum 2013 ...................................................................... 31

BAB III. TINJAUAN OBJEK PENELITIAN DAN DATA TEMUAN

A. Gambaran Umum Kota Sukabumi ...................................................... 33

B. Data Temuan ....................................................................................... 34

BAB IV. ANALISIS PERMASALAHAN

A. Analisis Profil Siswa-Siswi di Sekolah Dasar kota Sukabumi ........... 76

B. Analisis Atraksi Wisata Edukasi di kota Sukabumi ........................... 85

C. Analisis Fasilitas Wisata Edukasi di kota Sukabumi .......................... 106

D. Analisis Distribusi Waktu yang Sesuai Dengan Siswa-Siswi di Tiga

Sekolah Dasar di kota Sukabumi ........................................................ 109

BAB V. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan ........................................................................................... 106

B. Rekomendasi ........................................................................................ 107

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 11: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

vii

DAFTAR TABEL

TABEL 1 Jumlah Sekolah dan Siswa di kota Sukabumi ................................ 6

TABEL 2 Bobot Nilai Skala Likert ................................................................ 13

TABEL 3 Rekapitulasi Kelas .......................................................................... 40

TABEL 4 Rekapitulasi Paket Wisata Edukasi ................................................ 41

TABEL 5 Metode Tematik Kurikulum 2013 .................................................. 42

TABEL 6 Rekapitulasi Kegiatan Wisata ........................................................ 44

TABEL 7 Rekapitulasi Frekuensi Pelaksanaan Wisata Edukasi .................... 45

TABEL 8 Rekapitulasi Motivasi Wisata ........................................................ 46

TABEL 9 Rekapitulasi Jenis Atraksi Wisata .................................................. 47

TABEL 10 Penilaian Aktivitas Wisata Santa Sea Water Park ......................... 50

TABEL 11 Penilaian Atraksi Wisata BBPBAT................................................ 52

TABEL 12 Penilaian Atraksi Wisata Kawasan Agroeduwisata Cikundul ....... 53

TABEL 13 Penilaian Atraksi Wisata Batik Kenarie ......................................... 55

TABEL 14 Penilaian Atraksi Wisata Pabrik Mochi ......................................... 57

TABEL 15 Penilaian Atraksi Wisata Kebun Teh Goalpara.............................. 58

TABEL 16 Penilaian Atraksi Wisata Museum Prabu Siliwangi ...................... 60

TABEL 17 Penilaian Atraksi Wisata Pertunjukan Silat dan Bola Api

Pesantren Dzikir Al-Fath ............................................................... 62

TABEL 18 Penilaian Atraksi Wisata Bukit Baros ............................................ 63

TABEL 19 Rekapitulasi Ranking Atraksi Wisata Berdasarkan Prioritas

SDN Cipanengah CBM ................................................................. 64

TABEL 20 Rekapitulasi Ranking Atraksi Wisata Berdasarkan Prioritas

SDN Dewi Sartika CBM ................................................................ 64

Page 12: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

viii

TABEL 21 Rekapitulasi Ranking Atraksi Wisata Berdasarkan Prioritas

SDN Pakujajar CBM ..................................................................... 65

TABEL 22 Rekapitulasi Jenis Menu................................................................. 65

TABEL 23 Daftar Periksa Restoran .................................................................. 66

TABEL 24 Rekapitulasi Pilihan Transportasi................................................... 67

TABEL 25 Daftar Periksa Transportasi ............................................................ 68

TABEL 26 Rekapitulasi Kunjungan Atraksi Wisata ........................................ 69

TABEL 27 Rekapitulasi Waktu Kunjungan Atraksi Wisata ............................ 70

TABEL 28 Daftar Periksa Waktu dan Jarak SDN Cipanengah CBM .............. 72

TABEL 29 Daftar Periksa Waktu dan Jarak SDN Dewi Sartika CBM ............ 73

TABEL 30 Daftar Periksa Waktu dan Jarak SDN Pakujajar CBM .................. 75

TABEL 31 Justifikasi Atraksi Wisata Santa Sea Water Park ........................... 92

TABEL 32 Justifikasi Atraksi Wisata BBPABT .............................................. 94

TABEL 33 Justifikasi Atraksi Wisata Kawasan Agroeduwisata Cikundul ...... 95

TABEL 34 Justifikasi Atraksi Wisata Batik Kenarie ....................................... 97

TABEL 35 Justifikasi Atraksi Wisata Pabrik Mochi ........................................ 98

TABEL 36 Justifikasi Atraksi Wisata Kebun Teh Goalpara ............................ 100

TABEL 37 Justifikasi Atraksi Wisata Museum Prabu Siliwangi ..................... 101

TABEL 38 Justifikasi Atraksi Wisata Pertunjukan Silat dan Bola Api

Pesantren Dzikir Al-Fath ............................................................... 103

TABEL 39 Justifikasi Atraksi Wisata Bukit Baros .......................................... 105

Page 13: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

ix

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR 1 Contoh Penggunaan Garis Kontinum......................................... 16

GAMBAR 2 Peta Provinsi Jawa Barat dan kota Sukabumi ............................ 33

GAMBAR 3 SDN Cipanengah CBM kota Sukabumi ..................................... 35

GAMBAR 4 Struktur Organisasi SDN Cipanengah CBM.............................. 36

GAMBAR 5 SDN Dewi Sartika CBM kota Sukabumi ................................... 36

GAMBAR 6 Stuktur Organisasi SDN Dewi Sartika CBM ............................. 37

GAMBAR 7 SDN Pakujajar kota Sukabumi .................................................. 38

GAMBAR 8 Struktur Organisasi SDN Pakujajar CBM.................................. 39

GAMBAR 9 Santa Sea Water Park ................................................................. 48

GAMBAR 10 Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi ............. 50

GAMBAR 11 Kawasan Agroeduwisata Cikundul ............................................ 52

GAMBAR 12 Batik Kenarie ............................................................................. 54

GAMBAR 13 Pabrik Mochi Sukabumi ............................................................. 56

GAMBAR 14 Kebun Teh Goalapara ................................................................ 57

GAMBAR 15 Museum Prabu Siliwangi ........................................................... 59

GAMBAR 16 Pertunjukan Silat dan Bola Api Pesantren Dzikir Al-Fath......... 61

GAMBAR 17 Bukit Baros ................................................................................ 62

GAMBAR 18 Peta Atraksi Wisata dari SDN Cipanengah CBM ..................... 71

GAMBAR 19 Peta Atraksi Wisata dari SDN Dewi Sartika CBM ................... 73

GAMBAR 20 Peta Atraksi Wisata dari SDN Pakujajar CBM ......................... 74

GAMBAR 21 Kelas .......................................................................................... 76

GAMBAR 22 Paket Wisata edukasi ................................................................. 80

Page 14: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

x

GAMBAR 23 Kegiatan Wisata ......................................................................... 81

GAMBAR 24 Frekuensi Kunjungan Wisata Edukasi ....................................... 82

GAMBAR 25 Motivasi Wisata ......................................................................... 84

GAMBAR 26 Jenis Atraksi Wisata .................................................................. 85

GAMBAR 27 Ranking Atraksi Wisata Edukasi ............................................... 87

GAMBAR 28 Ranking Atraksi Wisata Edukasi ............................................... 89

GAMBAR 29 Ranking Atraksi Wisata Edukasi ............................................... 90

GAMBAR 30 Contoh Penggunaan Garis Kontinum ........................................ 92

GAMBAR 31 Penilaian Responden Mengenai Santa Sea Water Park ............. 93

GAMBAR 32 Penilaian Responden Mengenai BBPABT ................................ 94

GAMBAR 33 Penilaian Responden Mengenai Kawasan Agroeduwisata

Cikundul .................................................................................... 96

GAMBAR 34 Penilaian Responden Mengenai Batik Kenarie ......................... 97

GAMBAR 35 Penilaian Responden Mengenai Pabrik Mochi .......................... 99

GAMBAR 36 Penilaian Responden Mengenai Kebun Teh Goalpara .............. 100

GAMBAR 37 Penilaian Responden Mengenai Museum Prabu Siliwangi ....... 102

GAMBAR 38 Penilaian Responden Mengenai Pertunjukan Silat dan Bola

Api Pesantren Dzikir Al-Fath..................................................... 103

GAMBAR 39 Penilaian Responden Mengenai Bukit Baros ............................ 105

GAMBAR 40 Pemilihan Jenis Menu Masakan ................................................ 106

GAMBAR 41 Pemilihan Transportasi .............................................................. 107

GAMBAR 42 Rute Wisata Pelangi di Air Tawar– SDN Cipanengah

CBM ........................................................................................... 114

GAMBAR 43 Rute Wisata Ayo Membatik – SDN Cipanengah CBM ............. 116

GAMBAR 44 Rute Wisata One Day As A Farmer – SDN Cipanengah CBM . 117

GAMBAR 45 Rute Wisata Bangga Bunda– SDN Cipanengah CBM .............. 119

Page 15: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

xi

GAMBAR 46 Rute Wisata Mokaku – SDN Cipanengah CBM ....................... 121

GAMBAR 47 Rute Wisata Adventure In Water – SDN Cipanengah CBM ..... 123

GAMBAR 48 Rute Wisata Pelangi di Air Tawar – SDN Dewi Sartika CBM.. 125

GAMBAR 49 Rute Wisata Ikan dan Busa – SDN Dewi Sartika CBM ............ 127

GAMBAR 50 Rute Wisata Cheese! – SDN DewiSartika CBM ....................... 129

GAMBAR 51 Rute Wisata Bunda Membatik – SDN Dewi Sartika CBM ....... 130

GAMBAR 52 Rute Wisata Cerita Sejarah Mokaku SDN Dewi Sartika CBM . 132

GAMBAR 53 Rute Wisata One Day Have Fun – SDN Dewi Sartika CBM ... 134

GAMBAR 54 Rute Wisata Pelangi di Air Tawar – SDN Pakujajar CBM ....... 136

GAMBAR 55 Rute Wisata Ayo Membatik – SDN Pakujajar CBM ................. 138

GAMBAR 56 Rute Wisata Cheese! – SDN Pakujajar CBM ............................ 140

GAMBAR 57 Rute Wisata Sayang Bunda – SDN Pakujajar CBM ................. 142

GAMBAR 58 Rute Wisata Mokaku – SDN Pakujajar CBM ........................... 144

GAMBAR 59 Rute Wisata Adventure in Water – SDN Pakujajar CBM .......... 146

Page 16: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

xii

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 1 Matriks Operasional Variabel (MOV)

LAMPIRAN 2 Surat Keterangan Penelitian di Lokus SDN Cipanengah CBM

LAMPIRAN 3 Surat Keterangan Penelitian di Lokus SDN Dewi Sartika CBM

LAMPIRAN 4 Surat Keterangan Penelitian di Lokus SDN Pakujajar CBM

LAMPIRAN 5 Kuesioner

LAMPIRAN 6 Pedoman Wawancara

LAMPIRAN 7 Daftar Periksa/ Checklist

LAMPIRAN 8 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Data

LAMPIRAN 9 Absen Bimbingan Proyek Akhir

LAMPIRAN 10 Biodata Penulis

LAMPIRAN 11 Turnitin Originality Report

Page 17: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Indonesia memiliki berbagai macam sumber daya alam, budaya, dan

atraksi wisata yang mendukung dalam industri pariwisata. Industri pariwisata

menurut Undang-Undang Pariwisata no 10 tahun 2009 adalah kumpulan

usaha pariwisata yang saling terkait dalam rangka menghasilkan barang

dan/atau jasa bagi pemenuhan kebutuhan wisatawan dalam penyelenggaraan

pariwisata. Lebih lanjut menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor

10 Tahun 2009, pada pasal 14 ayat (1) huruf d bahwa yang dimaksud usaha

jasa perjalanan wisata adalah usaha Biro Perjalanan Wisata (yang selanjutnya

disingkat menjadi BPW) dan usaha Agen Perjalanan Wisata (APW).

Menurut Dennis L. Foster dalam Muljadi & Warman (2014:147)

BPW adalah sebuah perusahaan perjalanan yang menjual seluruh rancangan

perjalanan secara langsung kepada masyarakat dan juga menjual jasa

angkutan yang meliputi udara, darat, dan laut, akomodasi, wisata pelayaran,

paket wisata, dan produk-produk lain yang berhubungan dengan perjalanan.

Melalui pengertian tersebut bahwa BPW menjual seluruh rangkaian usaha

perjalanan pariwisata atau yang dikenal dengan paket wisata. Paket wisata

atau tour package menurut Robert T. Reily dalam Suyitno (2001:68) adalah

rangkaian perjalanan yang sudah dibayar untuk keseluruhan tur, biasanya

didalamnya termasuk akomodasi, makan dan minum, atraksi wisata, beberapa

jenis hiburan, pendamping wisata yang dikenal dengan tour guide atau tour

Page 18: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

2

leader, porter dan komponen lainnya. Tiket pesawat tidak selalu masuk ke

dalam komponen paket wisata.

Pengertian paket wisata juga diperkuat menurut Nuriata (2014:10)

paket wisata adalah barang komoditas merupakan barang dan jasa yang

diminati konsumen untuk dimiliki atau dirasakan manfaat dan gunanya untuk

kehidupan konsumen.

Berdasarkan dua teori di atas paket wisata dapat disimpulkan sebagai

seluruh rangkaian perjalanan yang sudah dibayar dengan sejumlah harga

dimana didalamnya termasuk akomodasi, makan, atraksi wisata, pendamping

wisata yang manfaat dari aktivitas paket wisata dapat dirasakan bagi

kehidupan konsumen sesuai dengan apa yang diharapkan oleh konsumen.

Dalam merencanakan paket wisata terdapat komponen satu sama lain dimana

saling berkaitan dan tidak dapat dipisahkan. Adapun komponen tersebut

adalah : fasilitas wisata, wisatawan, waktu dan atraksi wisata. Setelah menjadi

rangkaian paket wisata yang utuh akan menghasilkan sejumlah harga yang

akan ditawarkan, sehingga harga termasuk komponen dari paket wisata.

Paket wisata memiliki spesialisasi berdasarkan dengan tujuan dan

aktivitas dari wisatawan atau yang dikenal dengan special interest tourism

yang dipaparkan oleh Read dalam Hall (2003:355) didefinisikan sebagai

perjalanan bagi wisatawan yang memiliki ketertarikan tertentu terhadap

sebuah destinasi yang sudah direncanakan dimana perjalanan tersebut sudah

direncanakan dan dikembangkan. Terdapat suatu hal yang harus diperhatikan

dalam special interest tourism yaitu berkaitan dengan motivasi dari

wisatawan dimana hal ini berkaitan dengan aktivitas yang memenuhi

Page 19: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

3

kebutuhan dari wisatawan dan juga harus memenuhi pengalaman dari

berwisata.

Adapun tujuan dari special interest tourism dimaksudkan untuk

aktualisasi diri, mencari pengalaman yang akan berguna untuk dirinya sendiri,

rekreasi yang dapat melepaskan penat dari kehidupan sehari-hari, interaksi

dengan orang-orang yang akan ditemui saat berwisata, memiliki rasa

kepemilikan dan melaksanakan segala aktivitas yang dari berwisata dimana

termasuk dalam pembelajaran atau education dan memiliki pengalaman yang

sesuai dengan apa yang dipaparkan oleh Stebbins dalam Ritchie (2003:28)

bahwa special interest tourism adalah jenis wisata yang cenderung mencari

beberapa keuntungan untuk wisatawan seperti aktualisasi diri, pengalaman

yang berharga, rekreasi atau pembaruan diri, ekspresi diri sendiri, interaksi

sosial, dan memiliki rasa kemilikan dan juga merasakan produk fisik dari

aktivitas diperkuat kembali oleh Stebbin (1996) dalam Ritchie (2003:28)

termasuk edukasi dan juga belajar.

Special interest tourism memiliki pembagian jenis tur menurut

Muljadi & Warman (2014:178) berdasarkan tujuan adalah sebagai berikut:

1. Educational tour

2. Business tour

3. Cultural tour

4. Convention tour

5. Adventure tour

6. Agricultural tour

7. Pilgrimage tour

8. Holiday tour

9. Familiarization tour

10. Scientific tour

11. Special mission tour

12. Special-programme tour

13. Hunting tour

Page 20: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

4

14. Safari tour

Lebih lanjut wisata edukasi atau educational tour, yaitu tur yang

mempunyai tujuan untuk menambah pengetahuan, mengadakan penelitian,

atau untuk mempelajari dari dekat objek wisata yang dikunjungi. Kegiatan tur

ini dapat dilaksanakan oleh segala lapisan usia, namun lebih cocok untuk

pelajar, sesuai dengan pandangan dari Ritchie (2003:152) bahwa “students

are often looking for leisure activities to escape from classes, and Batchelor

(2000) also notes that a good social programme and immersion... is

important to student”. Dengan adanya wisata edukasi juga penting untuk

pelajar karena terlaksananya penyelanggaran wisata edukasi dapat

menghilangkan rasa jenuh setelah belajar di dalam kelas sehingga

memberikan perasaan senang, menambah pengalaman baru, dan menambah

pengetahuan baru yang diharapkan dapat menambah daya kreatifitas dan pola

pikir saat kembali ke kelas.

Paket wisata edukasi tersedia di berbagai daerah di Indonesia,

termasuk kota Sukabumi yang merupakan salah satu bagian daerah di

provinsi Jawa Barat.

Kota Sukabumi terletak 120 km dari dari Ibukota negara (Jakarta) dan

96 kilometer dari Ibukota Provinsi Jawa Barat (Bandung) dengan luas Kota

48,42 km2. Sukabumi memiliki banyak potensi pariwisata yang sering

dikunjungi oleh wisatawan domestik. Sukabumi menawarkan berbagai jenis

atraksi wisata mulai dari wisata budaya, wisata alam, wisata buatan, wisata

religi hingga wisata edukasi. Berdasarkan hasil wawancara dengan Kepala

Kurikulum Pendidikan tingkat Sekolah Dasar di kota Sukabumi, salah satu

Page 21: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

5

jenis wisata yang sedang dikembangkan adalah wisata edukasi, hal ini dapat

dilihat dengan adanya pengembangan atraksi wisata edukasi salah satunya

adalah Santa Sea Water Park yang menawarkan pengetahuan sains kepada

pengunjung anak-anak. Bukan hanya Santa Sea Water Park saja yang menjadi

salah satu wisata edukasi, namun terdapat beberapa atraksi wisata edukasi di

kota Sukabumi yang mampu menambah pengetahuan bagi wisatawan

khususnya bagi pelajar.

Pelajar sendiri memiliki pengertian menurut Kamus Besar Indonesia

yaitu anak sekolah (terutama pada saat Sekolah Dasar dan Sekolah Lanjutan),

anak didik, murid, ataupun siswa. Dapat diartikan bahwa pelajar adalah

seseorang yang sedang menempuh pendidikan di jenjang pendidikan.

Pendidikan di Indonesia terbagi ke dalam empat jenjang, yaitu anak usia dini,

dasar, menengah, dan tinggi. Terdapat jalur formal pendidikan di Indonesia

yang merupakan jalur pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang terdiri

atas pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi, meliputi

SD/MI/sederajat, SMP/MTs/sederajat, SM/MA/sederajat dan Perguruan

Tinggi. (https://www.bps.go.id/Subjek/view/id/28, diakses pada tanggal 27

Februari 2016 pukul 12.10 WIB). Di kota Sukabumi terdapat 4 jenjang

pendidikan seperti yang dipaparkan di atas. Berikut adalah jumlah sekolah

dan siswa mulai dari tingkat Sekolah Dasar hingga sekolah menengah di kota

Sukabumi :

Page 22: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

6

TABEL 1

JUMLAH SEKOLAH DAN SISWA DI KOTA SUKABUMI

Tingkat Sekolah Jumlah Sekolah Jumlah Siswa

SD 124 1655

SMP 38 819

SMA 16 469

SMK 29 716

Sumber : Data Referensi Kementrian Pendidikan & Kebudayaan, 2016/2017

Tabel diatas terlihat bahwa jumlah siswa dari tingkat Sekolah Dasar

memiliki jumlah siswa yang paling banyak, hal ini berkaitan dengan

pemilihan market wisatawan karena dalam membuat sebuah paket wisata hal

lain yang perlu diperhatikan adalah pemilihan market wisatawan. Pelajar

merupakan pemilihan market wisatawan yang menguntungkan dan juga tidak

boleh diabaikan sesuai dengan apa yang dipaparkan oleh Ritchie (2003:152)

bahwa “The growing potential market for the travel and tourism industry

amongst schools, universities and further educational institutions is one that

should not be ignored and needs to be better understood by the tourism

industry.”

Untuk membuat sebuah paket wisata edukasi terdapat 3 hal yang

harus diperhatikan yaitu memahami apa yang dibutuhkan oleh pelajar, sesuai

dengan program kurikulum dari pihak sekolah dan harus persetujuan dari

pihak sekolah mengenai kunjungan menuju destinasi wisata yang akan dituju.

Masing-masing jenjang pendidikan memiliki capaian yang berbeda-beda

sesuai dengan kurikulum yang dicanangkan oleh pemerintah atau yang

dikenal sebagai kurikulum 2013 termasuk di kota Sukabumi. Capaian yang

harus dicapai oleh siswa Sekolah Dasar di kota Sukabumi terpapar dalam

Page 23: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

7

program Kurikulum Tiga Belas dengan menitikberatkan penilaian siswa pada

3 hal yaitu sikap jujur, santun, dan disiplin, keterampilan yang melibatkan

pihak murid dan guru, melaksanakan praktek atau tugas proyek sekolah, serta

pengetahuan keilmuan (http://www.guru-id.com/2016/06/rpp-dan-silbus-

kurikulum-2013-untuk-sd.html#ixzz4a37taQ7K), diakses pada tanggal 21

Februari 2016 pukul 15.35 WIB). Dengan penyusunan paket yang tepat

sesuai dengan program kurikulum 2013, siswa Sekolah Dasar dapat

merasakan manfaat yaitu agar mampu dalam melakukan pengamatan,

bertanya, bernalar, dan menyampaikan atau memprensentasikan pengetahuan

yang baru diketahuinya. Paket wisata edukasi berbasis kurikulum 2013

berkaitan dengan materi pembelajaran yang menekankan pada Pengetahuan

Alam, Sosial, Seni, Budaya Sains dan Teknologi.

Di kota Sukabumi memiliki beberapa BPW yang menjual berbagai

paket wisata edukasi, salah satu BPW yang menjual paket wisata edukasi

adalah PT. Tanjung Sari Wisata Tour & Travel namun paket wisata tersebut

pelaksanaannya hanya di luar kota Sukabumi saja yaitu paket edukasi

Kidzania di Jakarta Selatan, sementara kota Sukabumi sendiri memiliki

atraksi wisata edukasi yang potensinya sangat bagus dan mampu memberikan

pengetahuan yang sesuai dengan program pemerintah dalam Kurikulum Tiga

Belas tersebut. Tersedianya paket edukasi di kota Sukabumi diharapkan dapat

mengurangi biaya yang dikeluarkan apabila melaksanakan paket wisata

edukasi di luar kota Sukabumi dan juga dapat membuat waktu lebih efisien

karena jarak yang lebih dekat.

Page 24: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

8

Melihat adanya potensi wisata edukasi di kota Sukabumi dan belum

berkembangnya paket wisata edukasi di kota Sukabumi membuat penulis

tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengembangan Paket

Wisata Edukasi Untuk Tingkat Sekolah Dasar di kota Sukabumi”.

B. Perumusan dan Pembatasan Masalah

1. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, maka

rumusan masalah yang penulis ambil adalah “Bagaimana

pengembangan paket wisata edukasi untuk tingkat Sekolah Dasar di

Kota Sukabumi sesuai dengan program kurikulum 2013?”

2. Pembatasan Masalah

Agar materi yang penulis bahas lingkupnya tidak terlalu luas, maka

penulis membatasi penelitian ini pada hal-hal sebagai berikut :

a. Penelitian dibatasi di 3 (tiga) Sekolah Dasar di kota Sukabumi yaitu

SDN Cipanengah CBM kota Sukabumi, SDN Dewi Sartika CBM kota

Sukabumi dan SDN Pakujajar CBM kota Sukabumi.

b. Komponen paket wisata yang dibahas yaitu wisatawan, atraksi wisata,

fasilitas wisata, dan waktu.

c. Penelitian ini tidak termasuk dalam membahas perhitungan paket

wisata.

Page 25: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

9

C. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan diatas, maka

penulis mengidentifikasi permasalahan sebagai berikut:

1. Bagaimana profil wisatawan (siswa Sekolah Dasar) di 3 (tiga) Sekolah

Dasar di kota Sukabumi yaitu SDN Cipanengah CBM kota Sukabumi,

SDN Dewi Sartika CBM kota Sukabumi dan SDN Pakujajar CBM kota

Sukabumi?

2. Bagaimana atraksi wisata edukasi yang terdapat di kota Sukabumi?

3. Bagaimana fasilitas wisata edukasi yang terdapat di kota Sukabumi?

4. Bagaimana distribusi waktu untuk aktivitas berwisata edukasi di kota

Sukabumi?

D. Tujuan Penelitian

Secara umum tujuan penelitian ini terbagi menjadi dua, yakni tujuan

formal dan operasional. Berikut merupakan tujuan formal dan operasional dalam

penelitian ini:

1. Tujuan Formal

Adapun tujuan formal penelitian ini untuk memenuhi salah satu

persyaratan guna menyelesaikan studi pada program Diploma IV, Jurusan

Perjalanan, Program Studi Manajemen Pengaturan Perjalanan, Sekolah

Tinggi Pariwisata Bandung.

Page 26: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

10

2. Tujuan Operasional

Adapun tujuan operasional dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Untuk meningkatkan kemampuan dalam melakukan penelitian, melatih

pola pikir secara logis dan juga terstruktur yang bisa meningkatkan

kompetensi dalam penyusunan paket wisata yang dapat diterima

masyarakat.

b. Merencanakan paket wisata sesuai dengan capaian tingkat Sekolah Dasar

di kota Sukabumi.

E. Metode dan Teknik Penelitian

1. Metode Penelitian

Dalam penelitian pengembangan paket wisata edukasi untuk tingkat

Sekolah Dasar di kota Sukabumi, penulis ingin melakukan suatu penelitian

yang lebih mendalam maka penulis menggunakan metode deskriptif. Menurut

Irawan (2004:60) bahwa teori deskritif adalah penelitian yang bertujuan

mendeskripsikan atau menjelaskan sesuatu hal seperti apa adanya yang dikaji

secara mendalam dan bukan hanya membuat “peta umum” dari objek

penelitian tersebut.

Peneliti menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan

kuantitatif. Menurut Sugiyono (2008:14) metode kuantitatif dapat diartikan

sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme,

digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik

pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara random, pengumpulan

data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat

Page 27: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

11

kuantitatif/statisik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah

ditetapkan.

2. Teknik dan Alat Pengumpulan Data

a. Pengamatan (Observasi)

Menurut Gulo (2010:116) pengamatan (observasi) adalah

pengumpulan data di mana peneliti mencatat informasi yang dibutuhkan

sebagaimana yang mereka saksikan selama penelitian berlangsung.

Pengamatan (observasi) dapat dilakukan dengan melihat,

mendengar, merasakan, yang kemudian dicatat sebagai data yang diduga

maupun data yang tidak diduga yang selanjutnya akan diolah. Dalam

penelitian ini, penulis mengamati komponen paket wisata dengan tujuan

dapat menjadi bahan pengembangan paket wisata edukasi. Sedangkan alat

kumpul data berupa daftar periksa atau check list. Faktor yang hendak

diselidiki adalah mengenai kelayakan suatu atraksi wisata yang dapat

dikatakan sebagai atraksi wisata edukasi di kota Sukabumi.

b. Wawancara

Wawancara menurut Utama & Mahadewi (2012:64) adalah proses

tanya-jawab dalam penelitian yang berlangsung secara lisan. Lebih lanjut

teknik wawancara ini merupakan salah satu bagian yang terpenting dalam

setiap penelitian. Esterberg (2002) dalam Sugiyono (2009:412) terdapat tiga

macam wawancara yaitu wawancara terstruktur, semiterstuktur dan tidak

terstruktur.

Peneliti menggunakan wawancara terstruktur dimana terdapat daftar

pertanyaan sudah disiapkan sebelumnya dengan teknik pengumpulan data

Page 28: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

12

dilakukan dengan cara tanya jawab dengan beberapa responden dengan

menggunakan alat bantu pedoman wawancara yang daftar pertanyaan sudah

disiapkan sebelumnya. Pedoman wawancara digunakan oleh penulis saat

pra-survei untuk mencari informasi mengenai ketersediaan paket wisata

edukasi di kota Sukabumi, wawancara tersebut dilakukan pada beberapa

pihak yaitu BPW mengenai ketersediaan dan bentuk dari paket wisata

edukasi dan Dinas Pendidikan kota Sukabumi mengenai capaian anak dalam

paket wisata edukasi yang berbasis Kurikulum Tiga Belas. Penulis juga

melakukan wawancara terhadap kepala sekolah dan guru di 3 (tiga) Sekolah

Dasar kota Sukabumi mengenai kebutuhan wisata edukasi.

c. Studi Kepustakaan

Setiap Penelitan memerlukan suatu kajian pustaka dan menurut

Hasan (2002:9) studi kepustakaan adalah mengacu pada teori-teori yang

berlaku dan dapat dicari atau ditemukan pada buku-buku teks ataupun hasil

penelitian orang lain, baik yang sudah dipublikasikan maupun belum.

d. Studi Dokumen

Satori & Komariah (2011:149) menyatakan bahwa studi dokumen

yaitu mengumpulkan dokumen dan data-data yang diperlukan dalam

permasalahan penelitian lalu ditelaah secara intens sehingga dapat

mendukung dan menambah kepercayaan dan membuktikan suatu kejadian.

Lebih lanjut alat dokumentasi adalah suatu dokumen, catatan atau gambar

yang tersimpan tentang sesuatu yang telah terjadi. Dengan alat bantu berupa

berupa foto, video atapun rekaman saat melakukan penelitian dalam

kegiatan observasi ataupun wawancara.

Page 29: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

13

e. Penyebaran Kuesioner

Stuktur kuesioner yang digunakan adalah pertanyaan dalam bentuk

checklist dengan menggunakan skala Likert, menurut Suyitno (2015:166)

setiap instrumen penelitian mempunya gradasi jawaban dari sangat setuju

hingga sangat tidak setuju, yang dapat berupa kata-kata seperti berikut ini:

TABEL 2

BOBOT NILAI SKALA LIKERT

Tingkat Penilaian Skor

Sangat setuju/selalu/sangat positif 5

Setuju/sering/positif 4

Ragu-ragu/kadang-kadang/netral 3

Tidak Setuju/hampir tidak pernah/negatif 2

Sangat Tidak Setuju/tidak pernah 1

Sumber: Sugiyono, 2015

Kuesioner ini berisi pertanyaan mengenai hal-hal yang berkaitan

dengan kegiatan wisata, motivasi wisata, pemilihan dan penilaian atraksi

wisata, pemilihan transportasi dan waktu. Penyebaran kuesioner dilakukan

kepada 79 responden dari 3 (tiga) Sekolah Dasar yang berada di kota

Sukabumi.

4. Populasi dan Sampel

a. Populasi

Populasi merupakan sekumpulan subjek yang dapat dijadikan

sasaran dalam penelitian yang dibutuhkan dalam pemberian informasi untuk

menjawab pertanyaan penelitian. Hal ini didukung menurut Serdamayanti &

Hidayat (2011:121) populasi adalah himpunan dari keseluruhan

karakteristik dari objek yang diteliti yang selanjutnya penentuan populasi

yang sesuai dengan masalah penelitian.

Page 30: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

14

Populasi dari penelitian ini adalah Sekolah Dasar yang ada di kota

Sukabumi yang sudah mencanangkan Program Kurikulum 2013.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Pendidikan kota Sukabumi,

jumlah Sekolah Dasar yang sudah mencanangkan Program Kurikulum 2013

adalah 25% dari 124 Sekolah Dasar yaitu 31 Sekolah Dasar.

b. Sampel

Sampel merupakan sebagian kecil yang mewakili populasi dari objek

penelitian. Hal ini sesuai dengan yang dikemukan oleh Arikunto (2010:174)

bahwa sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti.

Ada dua jenis dalam teknik sampling yaitu random sampling atau

probability sampling dan non random sampling atau non probability

sampling. Adapun teknik sampling yang penulis pilih adalah non

probability sampling yaitu setiap individu atau unit yang diambil dari

populasi dipilih dengan sengaja menurut pertimbangan tertentu dengan

dengan salah satu teknik non random sampling yaitu purposive sampling

yaitu pengambilan sampel berdasarkan keperluan penelitian. (Purwanto &

Sulistyastuti, 2007:47). Dimana diambil dari populasi yang berdasarkan

pertimbangan tertentu dengan tujuan dari penulis. Berdasarkan hasil

wawancara dengan Kepala Kurikulum 2013 Dinas Pendidikan kota

Sukabumi terdapat 3 Sekolah Dasar yang menjadi percontohan yakni SDN

Cipanengah CBM, SDN Dewi Sartika CBM, dan SDN Pakujajar CBM,

penyebaran kuesioner dilakukan kepada guru mulai dari kelas 1 hingga

kelas 6 dan juga guru mata pelajaran lainnya yaitu agama, olahraga,

Page 31: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

15

komputer dan bahasa inggris yang menjadi keputusan pembelian paket

wisata edukasi sebanyak 79 orang.

5. Teknik Analisis Data

Analisis data menurut pada prinsipnya merupakan menyederhanakan

data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan. Proses

analisa dimulai sejak data diperoleh hingga data disajikan untuk dapat

dikomunikasikan. (Purwanto & Sulistyastuti, 2007:93).

Teknik analisis data kuantitatif menurut Sugiyono (2015:253) dapat

menggunakan statistik deskritif yaitu statistik yang digunakan untuk

menganalisa data dengan cara mendeskripsiskan atau menggambarkan data

yang sudah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat

kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Penyajian data

dapat berbentuk tabel, grafik, diagram lingkaran, maupun piktogram.

Dalam perhitungan skala likert, dilakukan dengan menghitung rumus

sebagai berikut :

Skor Tertinggi Nilai bobot tertinggi x (jumlah pertanyaan x sampel)

Skor Terendah Nilai bobot terendah x (jumlah pertanyaan x sampel)

Rentang Skor tertinggi – Skor terendah

Kelas Interval

Hasil dari rumus tersebut dapat digambarkan dalam garis kontinum,

seperti contoh sebagai berikut :

Page 32: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

16

GAMBAR 1

CONTOH PENGGUNAAN GARIS KONTINUM

Sumber : Olahan Penulis, 2017

Alat analisis data dalam mengolah data kuantitatif menggunakan alat

bantu SPSS dan microsoft excel.

F. Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi penelitian ini bertempat di tiga Sekolah Dasar di kota

Sukabumi yaitu SDN Cipanengah CBM kota Sukabumi, SDN Dewi Sartika

CBM kota Sukabumi dan SDN Pakujajar kota Sukabumi. Adapun waktu

penelitian dilaksanakan selama 4 bulan terhitung mulai tanggal 7 Februari

2017 dan berakhir pada tanggal 23 Juni 2017.

G. Sistematika Penulisan

Berikut ini adalah sistematika penulisan dari penelitian

Pengembangan Paket Wisata Edukasi Untuk Tingkat Sekolah Dasar di kota

Sukabumi:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini berisi kerangka umum pelaksanaan penelitian yaitu latar

belakang masalah, perumusan dan pembatasan masalah, identifikasi

SKB KB CB B SB

395 711 1027 1343 1659 1975

Page 33: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

17

masalah, tujuan penelitian, metode penelitian, serta sistematika

penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisi tentang teori-teori yang mendasari penelitian. Teori-

teori tersebut akan digunakan sebagai acuan untuk menyelesaikan

masalah yang ada dan menghasilkan kesimpulan yang dapat

diterima.

BAB III TINJAUAN OBJEK PENELITIAN DAN DATA TEMUAN

Bab ini berisi tentang data yang berhubungan dengan penelitian,

cara pengumpulan data, pengujian data, dan pengolahan dari data

data tersebut.

BAB IV ANALISIS PERMASALAHAN

Bab ini berisi analisis hasil pengolahan data serta analisis evaluasi

dari data yang ada saat ini dengan memberikan argumentasi, alasan,

pendapat, tanggapan terhadap data dan informasi yang diperoleh

dalam penelitian baik hasil observasi, wawancara, dan lain-lain.

Serta mengemukakan akibat yang akan terjadi bila masalah yang

ditemukan tidak diselesaikan, secara logis dan rasional.

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Bab ini berisi kesimpulan yang diperoleh dari penelitian yang

dilakukan dalam pemecahan masalah serta rekomendasi yang dapat

diberikan kepada pihak Dinas Pendidikan di Sukabumi dan ketiga

Sekolah Dasar yang menjadi sampel dalam penelitian ini.

Page 34: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

18

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Konsep Pengembangan Produk

Pengembangan produk adalah pengembangan produk original,

perbaikan produk, modifikasi produk dan merk baru yang perusahaan

kembangkan, departemen riset dan pengembangannya sendiri (Kotler,

2006:399). Sedangkan menurut Yoeti (2008:96) pengembangan suatu produk

pada dasarnya adalah usaha yang dilakukan secara sadar dan berencana untuk

memperbaiki produk yang sedang berjalan atau menambah jenis produk yang

dihasilkan ataupun yang akan dipasarkan. Lebih lanjut pengembangan produk

wisata menurut Yoeti juga menjelaskan pengembangan produk itu hendaknya

mencakup semua unsur yang melengkapi suatu packages tours.

Definisi di atas dijelaskan bahwa pengembangan suatu produk adalah

usaha yang dilakukan untuk memperbaik produk lama sehingga

menghasilkan produk baru melalui riset, namun dalam paket tour

pengembangan produk harus meliputi seluruh bagian dari paket tur.

Menurut Suwantoro (2004:48) produk wisata merupakan seluruh

rangkaian dari berbagai jasa yang saling terkait, jasa tersebut adalah jasa yang

dihasilkan berbagai jasa perusahaan, jasa masyarakat dan jasa alam.

a. Jasa yang disediakan perusahaan meliputi jasa angkutan, penginapan,

pelayanan makan dan minum, jasa tur, dan sebagainya.

b. Jasa yang disediakan masyarakat dan pemerintah meliputi berbagai

prasarana utilitas umum, kemudahan, keramahtamahan, adat istiadat, seni

budaya, dan sebagainya.

c. Jasa yang disediakan alam antara lain pemandangan alam, pegunungan,

pantai, gua alam, taman laut, dan sebagainya.

Page 35: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

19

Produk wisata memiliki ciri-ciri yang dapat dibedakan dengan produk

lainnya. Menurut Sugiyono (2001:10) memiliki ciri-ciri tidak berwujud atau

intagible, tidak memiliki ukuran kuantitatif atau unmeasurable, tidak tahan

lama dan mudah kadarluawarsa atau perishable, tidak dapat disimpan atau

unstorable, dan yang terakhir adalah proses produksi dan konsumsi terjadi

dalam waktu yang sama.

B. Konsep Paket Wisata

Paket wisata terdiri dari beberapa komponen yang digabungkan akan

menjadi sebuah produk paket wisata. Suwantoro (2004:49) menyatakan

bahwa produk wisata adalah keseluruhan pelayanan yang diperoleh dan

dirasakan atau dinikmati wisatawan dimulai dari ia meninggalkan tempat

tinggalnya, hingga sampai ke daerah tujuan wisata yang telah dipilihnya dan

kembali ke tempat tinggalnya.

Menurut Lehmann dalam Yoeti (2001:111) paket wisata adalah segala

sesuatu yang sudah dirancang perjalanan dari satu destinasi atau lebih dan

kembali ke tempat asal keberangkatan namun biasanya paket wisata tersebut

sudah dibayar.

Sementara menurut Nuriata (2014:11) paket wisata (package

tour/inclusive tour) diartikan sebagai suatu perjalanan wisata dengan satu

atau beberapa tujuan kunjungan yang disusun dari berbagai fasilitas

perjalanan tertemtu dalam suatu acara perjalanan yang tetap, serta dijual

sebagai harga tunggal yang menyangkut seluruh komponen dari perjalanan

wisata.

Page 36: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

20

Ketiga pernyataan diatas mengenai pengertian paket wisata dapat

disimpulkan bahwa segala komponen wisata yang sudah dibayarkan sejumlah

harga oleh wisatawan, dimana wisatawan teresebut melakukan perjalanan

dari satu tempat ke tempat lain. Nuriata juga menjelaskan bahwa sebuah

komponen paket wisata terdiri dari :

1. Subsistem Wisatawan

Menurut Nuriata (2014:36) wisatawan merupakan faktor yang

pengaruhnya sangat dominan terhadap produk yang direncanakan.

Pengetahuan mengenai perilaku atau profil dari wisatawan yang

membantu dalam pencarian produk wisatawan yang terdiri sebagai

berikut:

a. Profil fisik

Profil secara fisik akan lebih mudah dengan diidentifikasi

dilihat dari unsur demografi seperti yang dipaparkan oleh Nuriata

(2014:36) yang terdiri atas nama, tempat lahir, usia/tanggal lahir, jenis

kelamin, agama, pekerjaan, dan tempat asal/kebangsaan.

1) Usia

Usia sangat kuat memberikan identitas profil wisatawan

yang akan menunjukan selera pilihannya. Usia siswa Sekolah

Dasar mulai dari 7 hingga 12 tahun, dengan tingkat kelas 1 sampai

kelas 6. Menurut Ismayanti (2010:53) bahwa sifat wisatawan erat

berkait dengan umur karena berdampak pada kegiatan wisata yang

dilakukan. Terdapat pengelompokan usia sebagai berikut :

Page 37: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

21

a) Kelompok kanak-kanak atau sering disebut sebagai

babyboomlet atau generasi x.

Kelompok ini berusia 0 sampai 9 tahun terdiri atas

berbagai kategori, yaitu bayi atau bahwa satu tahun, balita atau

bawah lima tahun dan anak-anak atau enam sampai dengan

sembilan tahun. Kelompok ini tidak memiliki daya beli.

Namun, ia memiliki pengaruh terhadap orang tua atau guru di

sekolah dalam memilih tempat wisata. Keinginan anak-anak

cenderung dipenuhi oleh orang tua atau guru sehingga ia

menjadi salah satu faktor penentu pilihan tempat wisata.

b) Kelompok remaja (babybuster)

Berusia antara 9-16 tahun, wisatawan ini cenderung

melakukan perjalanan grup dan juga aktif. Akan tetapi

wisatawan ini berada pada tahap pencarian identitas diri

sehingga ia sedang bereksperimen pada hal-hal baru.

Wisawatawan remaja sendiri menjadi kelompok tersendiri

yang diperhatikan oleh penyedia jasa yang tentunya harus sarat

dengan tantangan dan wawasan baru.

b. Profil Non Fisik

Profil non fisik dapat dipertimbangkan dalam membantu

menemukan jawaban atas selera atau pilihan wisatawan terhadap

sebuah produk paket wisata. Adapun profil non fisik sebagaimana

yang dijelaskan oleh Nuriata (2014:41) adalah perilaku psikologi

secara umum/psikologi sosial, konsistensi dan kompleksitas,

Page 38: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

22

psychography (gambaran kejiwaan), opini, tipologi pariwisata, group

dan individu.

1) Motivasi

Motivasi adalah dorongan dari dalam diri sesorang untuk

melakukan kegiatan dan tindakan untuk mencapai kepuasan atas

sesuatu yang diinginkannya dan memberikan pengetahuan apa

yang dibutuhkan oleh konsumen. Terdapat empat motivasi

wisatawan :

a) Motivasi Fisik

Mempunyai dorongan untuk mencari kepuasaan

berwisata dari atraksi wisata yang dituju maupun aktivitas yang

dipilih seperti wisata alam, wisata kesehatan, wisata kesehatan

dan wisata olahraga.

b) Motivasi Budaya

Motivasi ini termasuk kedalam kecintaan terhadap

budaya sendiri dan budaya bangsa lain, serta pendidikan dengan

mengamati dan mengenal budaya maupun pendidikan tersebut.

c) Motivasi Interpersonal

Wisatawan ini memiliki motivasi terhadap mencari

kepuasan atas keingintahuan dalam mengenal orang lain,

berinteraksi dengan orang lain, dan hidup bersosial dengan

orang lain.

Page 39: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

23

d) Motivasi Status/Prestige

Dorongan untuk memenangkan atas persaingan dan

prestige.

2. Subsistem Atraksi Wisata

Menurut Nuriata (2014:49) atraksi wisata adalah elemen dari paket

wisata yang memiliki sifat berwujud atau tidak berwujud yang dapat

memikat seseorang atau kelompok sehingga mengadakan perjalanan

untuk dapat mencapainya serta dapat memberikan kepuasan kepada orang

tersebut atas kegiatan yang dilakukan di tempat atraksi tersebut.

Atraksi wisata menurut Suyitno (2001:36) dapat dibedakan atas

dasar asal-usulnya yang menjadi karakteristik objek atau atraksi tersebut,

yaitu: objek atau atraksi wisata yang bersifat alami, buatan manusia serta

perpaduan antara buatan manusia dan keadaan alami.

Menurut Nuriata (2014:54) menyatakan bahwa terdapat tiga jenis

atraksi wisata, yaitu atraksi wisata alam, buatan dan alam/buatan atau

campuran. Adapun penjelasnnya sebagai berikut:

a. Atraksi wisata alam

Daya pikat dari atraksi alam adalah semua keadaan fisik dan

non-fisik dari alam yang berhubungan dengan fenomena alam. Sebuah

atraksi wisata alam dapat diidentifikasi kualitasnya atas pertimbangan

berikut:

Keunikan/ keeksotikan dari bentang alam.

Topografi atau kontur dari tanah tempat atraksi.

Vegetasi, tumbuhan yang terdapat diatas lahan atraksi.

Warna yang ditimbukan dari bentang alam.

Kondisi / suasana atraksi wisata alam.

Page 40: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

24

Bentuk dari atraksi wisata alam yakni keindahan

alam/pemandangan/panorama (Nature Beauty/Scenic Attraction),

iklim/cuaca, atraksi air (water attraction), dan flora/fauna.

b. Atraksi wisata budaya

Pada prinsipnya wisata budaya bersumber dari tiga kekuatan

dari budaya yakni tradisi/ kebiasaan, adat dan agama.

c. Atraksi wista kombinasi alam dan budaya.

Atraksi wisata kombinasi ini harus mencakup aspek-aspek

yang ada di dalam atraksi wisata alam dan budaya.

Suatu atraksi dapat diwujudkan menjadi atraksi wisata bila atraksi

tersebut dapat memenuhi hal-hal sebagai berikut :

1. Keunikan.

2. Memenuhi selera wisatawan.

3. Bersifat santai, tidak tergesa-gesa dan dapat dinikmati dengan baik.

4. Mengandung unsur pendidikan dan edukasi.

5. Mempunyai daya dukung lahan yang memadai.

6. Aksesibilitas, kemudahan mencapai tempat wisata.

6 (enam) butir penilaian pertimbangan diatas akan bersifat

kualitatif. Karenanya untuk merubah hasil yang bersifat kualitatif dapat

dikomprehensifkan menjadi hasil atau nilai yang bersifat kuantitatif yaitu

dengan membuat skor/nilai dari sebuah atraksi wisata. Sehingga dapat

memudahkan membuat keputusan untuk memasukkan suatu atraksi

wisata kedalam paket wisata yang akan dibuat berdasarkan skor yang

optimum yang didapatkan dari justifikasi borang atau form yaitu sebuah

tabel didalamnya terdapat butir penilaian terhadap suatu atraksi wisata

yaitu keunikan, sesuai selera, edukasi, fasilitas, dan aksesibilitas.

Page 41: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

25

Penilaian menggunakan skor mulai dari 1 hingga 5, dimana 1

menandakan kurang, 2 menandakan cukup, 3 menandakan baik, 4

menandakan baik sekali dan 5 menandakan luar biasa. Maksimum

jumlah skor dalam penilaian ini mencapai 30 dengan nilai tengah 15,

apabila jumlah skor mencapai angka 20 – 30 maka suatu atraksi wisata

dapat dijadikan elemen dari produk wisata.

3. Subsistem Fasilitas Wisata

Fasilitas wisata merupakan pelengkap yang menyertai adanya

atraksi wisata. Kehadiran fasilitas wisata di tempat tujuan melengkapi

atraksi wisata yang mempunyai daya tarik bagi wisatawan. Berikut

adalah komponen dari fasilitas menurut Nuriata (2014:62) :

a. Fasilitas Restoran

Restoran merupakan fasilitas wisata yang penting dalam

penyusunan paket wisata karena memenuhi kebutuhan makan dan

minum bagi wisatawan dalam perjalan wisata. Restoran dapat

berfungsi 2 hal yaitu sebagai fasilitas yang menyiapkan kebutuhan

makan dan minum wisatawan dan juga dapat berfungsi sebagai

atraksi wisata yang menyediakan makanan dan minuman yang unik.

Terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penyusunan

program paket wisata adalah sebagai berikut:

1) Bentuk restoran.

2) Kapasitas pengunjung/ meja yang disediakan.

3) Harga, menu, dan kondisi dari sarana restoran tersebut.

4) Fasilitas dan pelayanan yang mendukung.

5) Lokasi restoran yang mudah dijangkau.

6) Pelayanan.

7) Keunikan.

Page 42: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

26

8) Jam operasional.

b. Fasilitas Transportasi

Transportasi merupakan komponen yang sangat penting

dalam penyusunan paket wisata. Terdapat beberapa hal-hal yang

harus diperhatikan dalam pemilihan fasilitas trasportasi:

1) Jenis moda transportasi yang dipilih.

2) Kondisi dan fasilitas dilihat dari segi kapasitas tempat duduk,

pelayanan di atas kendaraan, bentuk tranportasi, kecepatan

jelajah.

3) Harga/ biaya.

4) Waktu yang menyangkut mengenai jadwal perjalanan dan lama

tempuh.

5) Lokasi dan topografi.

6) Kemudahan dalam mencapai atraksi wisata.

7) Lokasi dan topografi yang meliputi titik awal dan titik tujuan,

jarak tempuh dan rute.

8) Persediaan.

9) Keunikan.

10) Seasonal.

4. Subsistem Waktu

Waktu perjalanan adalah Menurut Suyitno (2001:36) adalah

rentang waktu yang memungkinkan dilaksanakannya suatu aktivitas.

Adapun menurut Nuriata (2014:69) subsistem waktu terbagi menjadi

internal dan eksternal. Pertimbangan internal adalah berkaitan dengan

fasilitas, biaya, dan tempat. Pertimbangan eksternal berkaitan dengan

kebosanan dan kelelahan bagi wisatawan.

Setelah 4 (empat) subsistem tersebut tersusun dengan baik,

terbentuklah paket wisata yang disusun sebagai itinerary yang dipaparkan

oleh Suyitno (2001:30) yaitu sebuah dokumen yang memuat hal tentang

penyelenggaraan wisata sejak pemberangkatan, di tempat tujuan hingga

Page 43: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

27

kembali ke tempat asal, dokumen tersebut harus berisikan mengenai waktu

penyelengaraan, atraksi wisata dan restoran.

C. Konsep Special Interest Tourism

Menurut Read dalam Hall (2003:355) bahwa special interest tourism

yaitu wisata untuk orang-orang yang pergi ke suatu tempat karena mereka

memiliki kepentingan dan tujuan tertentu di daerah dan destinasi yang sudah

ditentukan. Kegiatan berwisata tersebut sudah direncanakan dan sedang

dikembangkan.

Terdapat suatu hal yang harus diperhatikan dalam special interest

tourism yaitu berkaitan dengan motivasi dari wisatawan dimana hal ini

berkaitan dengan aktivitas yang memenuhi kebutuhan dari wisatawan dan

juga harus memenuhi pengalaman dari berwisata.

Adapun tujuan dari special interest tourism dimaksudkan untuk

aktualisasi diri, mencari pengalaman yang akan berguna untuk dirinya sendiri,

rekreasi yang dapat melepaskan penat dari kehidupan sehari-hari, interaksi

dengan orang-orang yang akan ditemui saat berwisata, memiliki rasa

kepemilikan dan melaksanakan segala aktivitas yang dari berwisata dimana

termasuk dalam pembelajaran atau education dan memiliki pengalaman yang

sesuai dengan apa yang dipaparkan oleh Stebbins dalam Ritchie (2003:28)

special interest tourism cenderung mencari beberapa keuntungan untuk

wisatawan seperti aktualisasi diri, pengalaman yang berharga, rekreasi atau

pembaruan diri, ekspresi diri sendiri, interaksi sosial, dan memiliki rasa

Page 44: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

28

kemilikan dan juga merasakan produk fisik dari aktivitas diperkuat kembali

oleh Stebbin (1996) termasuk edukasi dan juga belajar.

Marpaung (2002:52) memaparkan bahwa wisatawan dengan minat

khusus merupakan wisatawan yang memiliki pemilihan dan permintaan

khusus diluar minat wistawan umum lainnya. Wisatawan ini memiliki ciri-ciri

sebagai berikut:

1. Minat khusus yang dimiliki biasanya berkaitan dengan latar

belakang pekerjaan, hobi dan intelektualitas wisatawan dan

sumber-sumber yang ada di wilayah wisata.

2. Minat khusus yang populer di Indonesia termasuk pengembangan

industri, seperti perkebunan, geologi, pertanian, kesenian, sejarah,

kebudayaan, flora fauna dan kerjanian tangan.

3. Minat khusus ini mengalami perubahan-perubahan dari waktu ke

waktu yang dipengaruhi oleh trend yang saat ini sedang terjadi.

Penyelenggaraan wisata minat khusus membutuhkan perencanaan

khusus yang melibatkan pemandu wisata yang terlatih dan memiliki

pemahaman yang mendalam mengenai obyek dan daya tarik wisata minat

khusus yang hendak dituju.

Special interest tourism memiliki pembagian jenis tour menurut

Muljadi & Warman (2014:178) berdasarkan tujuan adalah sebagai berikut:

1. Educational tour

2. Business tour

3. Cultural tour

4. Convention tour

5. Adventure tour

6. Agricultural tour

7. Pilgrimage tour

Page 45: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

29

8. Holiday tour

9. Familiarization tour

10. Scientific tour

11. Special mission tour

12. Special-programme tour

13. Hunting tour

14. Safari tour

D. Konsep Wisata Edukasi

Menurut Suwantoro (2004:16) educational tour (wisata pendidikan),

yaitu suatu perjalanan wisata yang dimaksudkan untuk memberikan

gambaran, studi perbandingan ataupun pengetahuan mengenai bidang kerja

yang dikunjunginya. Wisata jenis ini disebut juga sebagai study tour atau

perjalanan kunjungan pengetahuan.

Sedangkan menurut Muljadi & Warman (2014:178) educational tour

yaitu tur yang mempunyai tujuan untuk menambah pengetahuan,

mengadakan penelitian atau untuk mempelajari dari dekat objek wisata yang

dikunjungi.

Menurut Husamaha dalam Widiasworo (2017:78) bahwa

pembelajaran melalui karyawisata adalah pembelajaran dengan membawa

pelajar untuk mempelajari dari yang diajarkan di dalam kelas dengan

mempraktekan di luar kelas dengan tujuan agar pelajar memiliki wawasan

yang luas.

Wisata edukasi memberikan pengaruh yang positif terdapat wisatawan

pelajar sesuai dengan apa yang dipaparkan oleh Ritchie (2003:152) bahwa

pelajar yang sering melakukan kegiatan rekreasi untuk membebaskan diri dari

kelas, dan menurut Batchelor dalam Rithie (2003:152) juga mencatat bahwa

Page 46: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

30

dengan didukungnya kegiatan rekreasi yang baik... juga penting untuk siswa

tersebut.

Menurut Widiasworo (2017:78) bahwa pembelajaran yang terus

berlangsung di dalam kelas membuat peserta didik sering merasa bosan dan

tidak memiliki motivasi untuk belajar. Peserta didik tersebut juga tidak juga

tidak memiliki ruang gerak untuk mengembangkan rasa keingitahuan dan

eksplorasi sehingga belajar di dalam kelas pun dirasa kurang maksimal.

Bukan hanya pesesrta didik saja namun juga kejenuhan dialami oleh guru itu

sendiri.

Menurut Husamaha dalam Widiasworo (2017:78) beberapa

keuntungan dari kegiatan wisata edukasi antara lain, yaitu:

1. Pelajar memperoleh pengalaman langsung sehingga proses belajar

lebih bermakna.

2. Membangkitkan minat pelajar untuk menyelidiki dan mempelajari

sesuatu.

3. Memperkaya dan menyempurnakan pengetahuan yang diperoleh

peserta didik di dalam kelas.

4. Mendorong belajar dengan pengamatan sendiri.

5. Memberikan pemahaman terhadap lingkungan sekitar.

6. Melatih seni hidup bersama dan tanggung jawab bersama.

7. Menciptakan kepribadian yang komplet bagi guru dan peserta

didik serta mengintergrasikan pengajaran di kelas dengan

kehidupan dunia nyata (realita di masyarakat).

8. Memberikan motivasi untuk penelitian dan penemuan baru, dan

9. Memupuk rasa cinta terhadap alam sekitar.

Lebih lanjut, langkah-langkah pokok dalam pelaksanaan wisata

edukasi adalah sebagai berikut:

1. Perencanaan wisata edukasi

a. Merumuskan tujuan wisata edukasi.

b. Menetapkan objek wisata edukasi sesuai dengan tujuan yang

hendak dicapai.

c. Menetapkan lamanya kegiatan wisata edukasi.

d. Menyusun rencana belajar bagi pelajar selama wisata edukasi.

Page 47: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

31

e. Merencakan pelengkapan belajar yang harus disediakan.

2. Pelaksanaan Wisata Edukasi

a. Guru membimbing pelajar dalam kegiatan belajar sesuai

dengan tujuan dari kegiatan wisata edukasi yang telah

ditentukan.

b. Perlu ditekankan bahwa prioritas utama adalah belajar bukan

hanya sekedar rekreasi semata.

c. Jika menemui masalah atau hal-hal yang tidak diinginkan,

hendaknya guru segera melakukan perundingan dengan pihak

pembuat paket maupun pelajar untuk mencari solusi.

d. Guru memberikan perhatian kepada pelajar agar mereka dapat

terkontrol saat melakukan kegiatan belajar.

e. Pelajar diberi kesempatan seluas-luasnya untuk bereksplorasi

mencari pengetahuannya sendiri di bawah pengawasan dan

kontrol guru.

f. Jika memungkinkan, akan lebih baik apabila sesekali diadakan

diskusi dan tanya jawab dengan pelajar membahas apa saja

yang telah mereka lihat dan dapatkan.

g. Guru memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk

memparkan pengetahuan atau hasil pengamatan yang telah

mereka lakukan.

3. Tindak Lanjut

a. Pelajar diminta untuk membuat dan mengumpulkan laporan

hasil wisata edukasi secara individu atau bisa juga secara

kelompok.

b. Guru memberikan penilaian terhadap kinerja pelajar, baik

dilokasi wisata edukasi maupun laporan yang telah mereka buat.

E. Konsep Kurikulum 2013

Kurikulum 2013 memperhatikan konteks global dan kemajemukan

masyarakat Indonesia itu, misi dan orientasi kurikulum 2013 diterjemahkan

dalam praktik pendidikan dengan tujuan khusus agar peserta didik memiliki

kompetensi yang diperlukan bagi kehidupan masyarakat di masa kini dan di

masa mendatang.

Kompetensi yang dimaksud meliputi tiga kompetensi, yaitu:

1. Menguasai pengetahuan

2. Memiliki keterampilan atau kemampuan menerapkan pengetahuan.

Page 48: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

32

3. Menumbuhkan sikap spiritual dan etika sosial yang tinggi dalam kehidupan

bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Kompetensi sikap spiritual dan

sikap sosial, dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching)

yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan

karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang

proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan

guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

Page 49: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

33

BAB III

TINJAUAN OBJEK PENELITIAN DAN DATA TEMUAN

A. Gambaran Umum Kota Sukabumi

Sukabumi merupakan bagian dari provinsi Jawa Barat dengan luas

wilayah 4,161 km2 terbagi menjadi 2 bagian yakni kota dan kabupaten.

Sukabumi memiliki keanekaragaman wisata mulai dari alam, buatan hingga

budaya. Tidak hanya kabupaten yang memiliki atraksi wisata yang beragam,

namun juga kota Sukabumi memiliki atraksi wisata yang beragam juga, salah

satu jenis wisata tersebut adalah wisata edukasi yang dilengkapi fasilitas yang

menunjang untuk tingkat Sekolah Dasar.

GAMBAR 2

PETA PROVINSI JAWA BARAT DAN KOTA SUKABUMI

Sumber : Tugas Sekolah & Peta Kota Sukabumi, 2017

Kota Sukabumi berasal dari kata Suka-Bumen yang diambil dari

bahasa sunda mengingat kota Sukabumi yang memiliki udara sejuk dan juga

nyaman, sehingga orang-orang yang datang ke kota ini tidak ingin pindah dan

Page 50: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

34

senang tinggal disini. Kota Sukabumi secara Geografis terletak di bagian

selatan Jawa Barat pada koordinat 106 ˚45’50” Bujur Timur dan 106˚45’10”

Bujur Timur, 6˚50’44” Lintang Selatan, di kaki Gunung Gede dan Gunung

Pangrango yang ketinggiannya 584 meter di atas permukaan laut, dan

berjarak 120 km dari kota Jakarta dan 96 km dari kota Bandung dengan luas

Kota 48,42 km2. Adapun batas-batas wilayah kota Sukabumi meliputi:

Utara : Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi

Selatan : Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi

Barat : Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi

Timur : Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi

Secara administratif, kota Sukabumi dibagi ke dalam 7 (tujuh)

kecamatan yaitu Kecamatan Gunung Puyuh, Cikole, Citamiang,

Warudoyong, Baros, Lembursitu dan Cibeureum.

B. Data Temuan

Berdasarkan hasil wawancara pra-survey dengan kepala kurikulum

2013 Dinas Pendidikan kota Sukabumi untuk tingkat Sekolah Dasar bahwa

terdapat 3 Sekolah Dasar yang menjadi percontohan yakni SDN Cipanengah

CBM, SDN Dewi Sartika CBM, dan SDN Pakujajar CBM. CBM adalah

singkatan dari Cipta Bina Mandiri merupakan sekolah negeri unggulan di

kota Sukabumi sesuai dengan visi kota Sukabumi yaitu pusat pelayanan

berkualitas salah satunya di bidang pendidikan.

Page 51: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

35

1. Tinjauan Profil 3 (tiga) Sekolah Dasar Kota Sukabumi

a. SDN Cipanengah CBM Kota Sukabumi

GAMBAR 3

SDN CIPANENGAH CBM KOTA SUKABUMI

Sumber : SDN Cipanengah CBM, 2017

Sekolah ini berlokasi di Jl. Pelabuhan II Km. 5 No. 615,

kecamatan Lembur Situ, kota Sukabumi. SDN Cipanengah CBM

merupakan penggabungan dari 2 Sekolah Dasar negeri yaitu SDN

Cipanengah I dan SDN Cipanengah II, lalu diresmikan menjadi SDN

Cipanengah CBM pada tanggal 20 Maret 2005. Memiliki fasilitas 18

ruang kelas, 2 ruang lab, dan 18 ruang kelas. Terdapat 9 guru laki-laki,

dan 19 guru perempuan yang digambarkan dengan struktur organisasi

sebagai berikut :

Page 52: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

36

GAMBAR 4

STRUKTUR ORGANISASI SDN CIPANENGAH CBM

Sumber : SDN Cipanengah CBM, 2017

Berdasarkan hasil wawancara dengan guru di sekolah tersebut

bahwa wisata edukasi dilaksanakan 1 tahun sekali dengan tujuan atraksi

wisata ke luar kota.

b. SDN Dewi Sartika CBM kota Sukabumi

GAMBAR 5

SDN DEWI SARTIKA CBM KOTA SUKABUMI

Sumber : SDN Dewi Sartika CBM, 2017

Page 53: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

37

SDN Dewi Sartika beralamat di Jalan Dewi Sartika no. 1 kota

Sukabumi. Sekolah ini didirikan pada tahun 1918 dan penggabungan

dari 6 (enam) Sekolah Dasar yakni, SD Dewi Sartika I-IV, SD Cikole

Dalam I dan II dan resmi didirikan pada 1 April 2000. SDN Dewi

Sartika CBM memiliki fasilitas 18 ruang kelas, 1 ruang lab ipa, 1 ruang

lab bahasa inggris, 1 ruang lab komputer, 1 ruang pramuka, 1 ruang

olahraga dan 1 ruang kesenian. Terdapat 13 guru laki-laki, dan 16 guru

perempuan yang digambarkan dengan struktur organisasi di bawah ini :

GAMBAR 6

STRUKTUR ORGANISASI SDN DEWI SARTIKA CBM

Sumber : SDN Dewi Sartika CBM, 2017

Berdasarkan hasil wawancara dengan guru di sekolah tersebut

bahwa wisata edukasi dilaksanakan 1 tahun sekali dengan tujuan atraksi

Page 54: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

38

wisata ke di dalam kota, dan direncanakan pada semester selanjutnya

akan diadakan wisata edukasi ke luar kota, yaitu Trans Studio di kota

Bandung.

c. SDN Pakujajajar CBM kota Sukabumi

GAMBAR 7

SDN PAKUJAJAR CBM KOTA SUKABUMI

Sumber : SDN Pakujajar CBM, 2017

SDN Pakujajar CBM beralamat di Jl. RH. Didi Sukardi No. 205,

kecamatan Citamiang, kota Sukabumi. Sekolah ini merupakan

gabungan dari SDN Jalan Baros I, II, III, IV, V, dan VI hingga

diresmikan menjadi SDN Pakujajar CBM pada tanggal 30 Januari 2002,

nama Pakujajar sendiri berasal dari sebuah pohon yang konon memiliki

kaitannya dengan kerjaan Sunda. Memiliki fasilitas 1 lab komputer, 1

lab ipa, alat kesenian yang lengkap, 18 ruang kelas dan 1 ruang uks.

Terdapat 8 guru laki-laki, dan 16 guru perempuan yang digambarkan

dengan struktur organisasi sebagai berikut :

Page 55: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

39

GAMBAR 8

STRUKTUR ORGANISASI SDN PAKUJAJAR CBM

Sumber : SDN Pakujajar CBM, 2017

Berdasarkan hasil wawancara dengan guru di sekolah tersebut

bahwa wisata edukasi dilaksanakan 2 tahun sekali dengan tujuan atraksi

wisata ke di luar kota, dengan pertimbangan biaya yang dikenakan pada

orang tua siswa sehingga tidak dilaksanakan 1 tahun sekali, namun

dalam 1 tahun sekolah ini sering mengadakan wisata edukasi di dalam

kota Sukabumi sesuai dengan kebutuhan pelajaran.

2. Tinjauan Profil siswa-siswi di SDN Cipanengah CBM, SDN Dewi Sartika

CBM dan SDN pakujajar kota Sukabumi

Profil siswa-siswi yang akan dibahas mencakup aspek profil secara

fisik dan non fisik. Penulis mendapatkan profil siswa siswi dari

penyebaran kuesioner sejumlah 79 responden. Responden tersebut

Page 56: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

40

didapatkan dari guru wali kelas mulai dari kelas 1 hingga kelas 6 dan juga

guru bidang mata pelajaran lainnya yang terdiri dari agama, olahraga,

komputer dan bahasa inggris dari 3 (tiga) Sekolah Dasar di kota Sukabumi.

Aspek secara fisik meliputi usia atau kelas dari siswa siswi Sekolah Dasar,

dan aspek secara non fisik meliputi kegiatan dan motivasi wisata.

a. Kelas

TABEL 3

REKAPITULASI KELAS

n= 79 responden

Responden Kelas Jumlah Presentase

SDN

Cipanengah

CBM

1 3 4%

2 3 4%

3 3 4%

4 3 4%

5 3 4%

6 3 4%

Lainnya (guru agama, olahraga, komputer,

bahasa inggris)

8 10%

SDN Dewi

Sartika CBM

1 3 4%

2 3 4%

3 3 4%

4 3 4%

5 3 4%

6 3 4%

Lainnya (guru agama, olahraga, komputer,

bahasa inggris)

9 11%

SDN

Pakujajar

CBM

1 3 4%

2 3 4%

3 3 4%

4 3 4%

5 3 4%

6 3 4%

Lainnya (guru agama, olahraga, komputer,

bahasa inggris)

8 10%

Total 79 100%

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Page 57: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

41

Berdasarkan hasil tabel 3, dapat dideskripsikan bahwa

responden dari SDN Cipanengah CBM sebanyak 24% atau 18

responden yang mengajar di kelas 1 sampai kelas 6 dan 10% atau 8

responden yang mengajar mata pelajaran lainnya yaitu agama, olahraga,

komputer dan bahasa inggris. Responden dari SDN Dewi Sartika CBM

sebanyak 24% atau 18 responden yang mengajar di kelas 1 sampai

kelas 6 dan 11% atau 9 responden yang mengajar mata pelajaran

lainnya yaitu agama, olahraga, komputer dan bahasa inggris.

Responden SDN Pakujajar CBM sebanyak 24% atau 18 responden

yang mengajar di kelas 1 sampai kelas 6 dan 10% atau 8 responden

yang mengajar mata pelajaran lainnya yaitu agama, olahraga, komputer

dan bahasa inggris.

Responden tersebut juga diajukan pertanyaan mengenai apakah

mereka mengetahui adanya paket wisata edukasi di kota Sukabumi.

Berikut ini adalah jawaban responden mengenai paket wisata edukasi di

kota Sukabumi :

TABEL 4

REKAPITULASI PAKET WISATA EDUKASI

n= 79 responden

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Responden Jawaban Jumlah Presentase

SDN Cipanengah CBM Tahu 23 29%

Tidak Tahu 3 4%

SDN Dewi Sartika CBM Tahu 27 34%

Tidak Tahu 0 0%

SDN Pakujajar CBM Tahu 26 33%

Tidak Tahu 0 0%

Total 79 100%

Page 58: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

42

Untuk membuat sebuah paket wisata edukasi harus diketahui

terlebih dahulu apa yang menjadi kebutuhan dari siswa Sekolah Dasar,

untuk capaian kurikulum 2013 terdapat mata pelajar dikemas dengan

tematik dari kelas 1 hingga kelas 6. Tematik sendiri merupakan materi

ajar yang disampaikan dalam bentuk tema-tema yang

mengintergrasikan ke dalam seluruh mata pelajaran. Berikut merupakan

daftar tema dan alokasi waktu pada metode pembelajaran tematik untuk

kurikulum 2013.

TABEL 5

METODE TEMATIK KURIKULUM 2013

Tema Waktu

Kelas 1

1. Diri sendiri 4 minggu

2. Kegemaranku 4 minggu

3. Kegiatanku 4 minggu

4. Keluargaku 4 minggu

5. Pengalamanku 4 minggu

6. Lingkungan bersih, sehat dan asri 4 minggu

7. Benda, binatang dan tanaman di sekitarku 4 minggu

8. Peristiwa alam 4 minggu

Kelas 2

1. Hidup rukun 4 minggu

2. Bermain di lingkunganku 4 minggu

3. Tugasku sehari-hari 4 minggu

4. Aku dan sekolahku 4 minggu

5. Hidup bersih dan sehat 4 minggu

6. Air, bumi dan matahari 4 minggu

7. Merawat hewan dan tumbuhan 4 minggu

8. Keselamatan di rumah dan perjalanan 4 minggu

Page 59: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

43

TABEL 5

METODE TEMATIK KURIKULUM 2013

(LANJUTAN)

Sumber : Tema Pembelajaran Tematik Pada Kurikulum 2013, 2017

Tema Waktu

Kelas 3

1. Sayangi hewan dan tumbuhan di sekitar 3 minggu

2. Pengalaman yang mengesankan 3 minggu

3. Mengenal cuaca dan musim 3 minggu

4. Ringan sama dijingjing berat sama dipikul 3 minggu

5. Mari kita bermain dan berolahraga 3 minggu

6. Indahnya persahabatan 3 minggu

7. Mari kita hemat energi untuk masa depan 3 minggu

8. Berperilaku baik dalam kehidupan sehari-hari 3 minggu

9. Menjaga kelestarian lingkungan 3 minggu

Kelas 4

1. Indahnya kebersamaan 3 minggu

2. Selalu berhemat energi 3 minggu

3. Peduli terhadap makhluk hidup 3 minggu

4. Berbagai pekerjaan 3 minggu

5. Menghargai jasa pahlawan 3 minggu

6. Indahnya negeriku 3 minggu

7. Cita-citaku 3 minggu

8. Daerah tempat tinggalku 3 minggu

9. Makanan sehat dan bergizi 3 minggu

Kelas 5

1. Bermain dengan benda-benda di sekitar 7 minggu

2. Peristiwa dalam kehidupan 7 minggu

3. Hidup rukun 6 minggu

4. Sehat itu penting 7 minggu

5. Bangga sebagai Bangsa Indonesia 6 minggu

Kelas 6

1. Selamatkan makhluk hidup 6 minggu

2. Persatuan dalam perbedaan 5 minggu

3. Tokoh dan penemu 6 minggu

4. Globalisasi 6 minggu

5. Wirausaha 7 minggu

Page 60: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

44

Dari tabel 5 diketahu bahwa kelas 1 hingga kelas 6 tematik yang

diajarkan berbeda dan rentang waktu untuk 1 tematik dapat diajarkan

hingga 4 minggu untuk kelas 1 hingga kelas 2. 3 minggu untuk kelas 3

dan 5 dan untuk kelas 5 dan 6, 5 hingga 8 minggu.

b. Kegiatan

TABEL 6

REKAPITULASI KEGIATAN WISATA

n= 79 responden

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner dimana responden dapat

memilih jawaban lebih dari 1 pilihan seperti yang ditampilkan dalam tabel

diatas bahwa didapatkan hasil tertinggi untuk kegiatan yang diinginkan SDN

Responden Jawaban Jumlah Presentase

SDN

Cipanengah

CBM

Berkebun 5 4%

Membuat kerajinan tangan 7 5%

Mengamati flora dan fauna 10 7%

Membuat dan mencicipi kuliner 2 1%

Melihat seni dan budaya 15 11%

Mengamati pembuatan suatu produk 8 6%

Lainnya 0 0

SDN Dewi

Sartika CBM

Berkebun 3 2%

Membuat kerajinan tangan 11 4%

Mengamati flora dan fauna 13 9%

Membuat dan mencicipi kuliner 4 3%

Melihat seni dan budaya 17 12%

Mengamati pembuatan suatu produk 10 7%

Lainnya 0 0

SDN

Pakujajar

CBM

Berkebun 8 6%

Membuat kerajinan tangan 10 7%

Mengamati flora dan fauna 7 5%

Membuat dan mencicipi kuliner 2 1%

Melihat seni dan budaya 15 11%

Mengamati pembuatan suatu produk 5 4%

Lainnya 0 0

Page 61: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

45

Cipanengah CBM sebesar 11% atau sebanyak 15 responden menginginkan

melihat seni dan budaya dan nilai terkecil adalah 4% atau 5 responden

menginginkan kegiatan berkebun. Sedangkan kegiatan wisata yang

diinginkan tertinggi untuk SDN Dewi Sartika CBM adalah sebesar 12% atau

sebanyak 17 responden menginginkan melihat seni dan budaya, dan kegiatan

yang diinginkan terkecil adalah 3% atau 4 responden menginginkan membuat

dan mencicipi kuliner. Dan nilai tertinggi kegiatan yang diinginkan tertinggi

untuk SDN Pakujajar CBM sebesar 11% atau sebanyak 15 responden

menginginkan melihat seni dan budaya, dan kegiatan yang diinginkan terkecil

adalah 1% atau 2 responden menginginkan membuat dan mencicipi kuliner.

Ketiga Sekolah Dasar dalam waktu satu tahun juga melaksanakan

kegiatan wisata edukasi. Berikut ini adalah jawaban responden mengenai

pelaksaan paket wisata edukasi :

TABEL 7

REKAPITULASI FREKUENSI PELAKSANAAN WISATA EDUKASI

n= 79

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Berdasarkan hasil tabel diatas diketahui bahwa SDN Cipanengah

CBM sebesar 32% atau 25 responden melaksanakan kegiatan wisata edukasi

untuk anak didiknya sebanyak 1 hingga 2 kali dalam satu tahun, sedangkan

Responden Jawaban Jumlah Presentase

SDN Cipanengah CBM 1 – 2 25 32%

>2 1 1%

SDN Dewi Sartika CBM 1 – 2 26 33%

>2 1 1%

SDN Pakujajar CBM 1 - 2 26 33%

>2 0 0%

Total 79 100%

Page 62: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

46

sebesar 1% atau 1 responden melaksanakan kegiatan wisata edukasi untuk

anak didiknya sebanyak lebih 2 kali dalam satu tahun. SDN Dewi Sartika

CBM sebesar 33% atau 26 responden melaksanakan kegiatan wisata edukasi

untuk anak didiknya sebanyak 1 hingga 2 kali dalam satu tahun, sedangkan

sebesar 1% atau 1 responden melaksanakan kegiatan wisata edukasi untuk

anak didiknya sebanyak lebih 2 kali dalam satu tahun. SDN Pakujajar CBM

sebesar 33% atau 26 responden melaksanakan kegiatan wisata edukasi untuk

anak didiknya sebanyak 1 hingga 2 kali dalam satu tahun.

c. Motivasi Wisata

TABEL 8

REKAPITULASI MOTIVASI WISATA

n= 79

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner dimana responden dapat

memilih jawaban lebih dari 1 pilihan seperti yang ditampilkan dalam tabel 8

Responden Jawaban Jumlah Presentase

SDN

Cipanengah

CBM

Jalan-jalan 1 1%

Menambah pengetahuan pribadi 4 3%

Menambah pengetahuan untuk anak didik 27 22%

Memenuhi program tahunan sekolah 7 6%

Lainnya 0 0

SDN Dewi

Sartika

CBM

Jalan-jalan 4 3%

Menambah pengetahuan pribadi 5 4%

Menambah pengetahuan untuk anak didik 26 21%

Memenuhi program tahunan sekolah 10 8%

Lainnya 0 0

SDN

Pakujajar

CBM

Jalan-jalan 2 2%

Menambah pengetahuan pribadi 3 2%

Menambah pengetahuan untuk anak didik 26 21%

Memenuhi program tahunan sekolah 8 7%

Lainnya 0 0

Page 63: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

47

bahwa didapatkan hasil tertinggi dari responden SDN Cipanengah CBM

sebesar 22% atau 27 responden memiliki motivasi untuk menambah

pengetahuan untuk anak didik, dan nilai terkecil adalah 1% atau 1 responden

memiliki motivasi untuk jalan-jalan. Nilai tertinggi dari responden SDN

Dewi Sartika CBM sebesar 21% atau 26 responden memiliki motivasi untuk

menambah pengetahuan untuk anak didik, dan nilai terkecil adalah 3% atau 4

responden memiliki motivasi untuk jalan-jalan 8%. Dan nilai tertinggi dari

responden SDN Pakujajar CBM sebesar 21% atau 26 responden memiliki

motivasi untuk menambah pengetahuan untuk anak didik dan nilai terkecil

adalah 2% atau 2 responden memiliki motivasi untuk jalan-jalan.

d. Jenis Atraksi Wisata

TABEL 9

REKAPITULASI JENIS ATRAKSI WISATA

n= 79

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Responden Jawaban Jumlah Presentase

SDN

Cipanengah

CBM

Wisata Alam 9 9%

Wisata Budaya/Seni 12 12%

Wisata Sejarah 10 10%

Wisata Buatan 3 3%

Lainnya 0 0

SDN Dewi

Sartika

CBM

Wisata Alam 13 13%

Wisata Budaya/Seni 10 10%

Wisata Sejarah 12 12%

Wisata Buatan 0 0

Lainnya 0 0

SDN

Pakujajar

CBM

Wisata Alam 10 10%

Wisata Budaya/Seni 9 9%

Wisata Sejarah 11 11%

Wisata Buatan 4 4%

Lainnya 0 0

Page 64: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

48

Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner dimana responden dapat

memilih jawaban lebih dari 1 pilihan seperti yang ditampilkan dalam tabel

9 bahwa didapatkan hasil nilai tertinggi dari responden SDN Cipanengah

CBM sebesar sebesar 12% atau 12 responden memilih jenis atraksi wisata

budaya/seni, 10% dan nilai terkecil sebesar 3% atau 3 responden memilih

jenis atraksi wisata buatan. Nilai tertinggi dari responden SDN Dewi

Sartika CBM sebesar 13% atau 13 responden memilih jenis atraksi wisata

alam, dan nilai terkecil adalah sebesar 10% atau 10 responden memilih

jenis atraksi wisata budaya/seni. Dan nilai tertinggi dari responden SDN

Pakujajar CBM adalah 11% atau 11 responden memilih jenis atraksi

wisata sejarah dan nilai terkecil adalah sebesar 4% atau 4 responden

memilih jenis atraksi wisata buatan.

3. Tinjauan Atraksi Wisata di kota Sukabumi

a) Santa Sea Water Park

GAMBAR 9

SANTA SEA WATER PARK

Sumber: Data Observasi Peneliti, 2017

Page 65: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

49

Santa Sea Water Park terletak di kawasan Santa, Kecamatan

Citamiang kota Sukabumi memiliki lokasi yang strategis karena

bersebrangan dengan Terminal Baru kota Sukabumi. Dibangun di atas

lahan 2,4 ha ini memiliki berbagai wahana air dan juga wahana edukasi

yakni Jungle Forest dimana didalamnya terdapat kebun binatang mini

sehingga selain berenang, dapat juga menambah pengetahuan untuk

anak Sekolah Dasar. Dibuka mulai pukul 10.00 hingga 17.00. Harga

reguler untuk per orang adalah Rp. 40.000 untuk dewasa dan anak pada

hari kerja Rp. 60.000 untuk akhir pekan. Harga untuk rombongan

dengan jumlah peserta 21 – 50 orang untuk dewasa adalah Rp. 36.000

per orang untuk hari kerja, anak Rp. 34.000 per orang sedangkan untuk

akhir pekan dewasa adalah Rp. 54.000 per orang untuk hari kerja, anak

Rp. 48.000 per orang. Untuk kelipatan 25 orang selanjutnya harga

berkurang Rp. 2.000 untuk hari kerja dan berkurang Rp.1.000 untuk

akhir pekan. Untuk mencapai atraksi ini dapat dijangkau dengan

angkutan umum dengan rute Pasundan – Terminal Lembur Situ dengan

biaya Rp. 4.000 sekali perjalanan. Memiliki fasilitas pengawas kolam

renang, pusat informasi, toilet, kamar bilas, gazebo, dan juga souvernir

shop.

Page 66: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

50

Berikut merupakan penilaian atraksi wisata dari dari 79

responden yang terbagi dari 3 Sekolah Dasar :

TABEL 10

PENILAIAN ATRAKSI WISATA SANTA SEA WATER PARK

n= 79

Nama atraksi wisata : Santa Sea Water Park

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 1 8 17 0 1 3 8 15 0 0 1 8 17

Sesuai selera 0 2 4 13 7 0 0 10 7 10 0 2 3 13 8

Edukasi 0 2 9 5 10 1 1 12 10 3 1 2 8 6 9

Fasilitas 0 0 11 9 6 0 0 13 10 4 0 0 13 8 5

Aksesibilitas 0 0 2 23 1 0 0 5 19 3 0 0 2 24 0

Total

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa responden menilai

atraksi wisata Santa Sea Water Park memiliki unsur keunikan yang

tinggi.

b) Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi

GAMBAR 10

BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR TAWAR SUKABUMI

Sumber: Data Observasi Peneliti, 2017

Page 67: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

51

Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi (yang

selanjutnya disingkat menjadi BBPBAT) terletak di Jalan Selabintana

kota Sukabumi memiliki luas 25,6 ha merupakan tempat

pembudidayaan ikan air tawar dibawah Kementrian Kelautan dan

Perikanan. BBPAT memiliki program edukasi untuk kalangan pelajar

dan khusus untuk tingkat Sekolah Dasar akan dikenalkan mengenai

berbagai jenis ikan tawar, cara membedakan ikan betina dan jantan dan

bagaimana cara perkawinan ikan. Untuk masuk ke BBPBAT tidak

dikenakan biaya, namun harus mengkonfrimasi kedatangan terlebih

dahulu. Dapat ditempuh dengan menggunakan angkutan umum rute Jl.

R. E Martadinata – Selabintana dengan harga Rp. 4.000 sekali

perjalanan. Memiliki fasilitas pemandu lokal, pusat informasi, toilet,

dan toko yang menjual aneka olahan dari ikan tawar. Melayani

kunjungan mulai dari jam 08.00 hingga 15.00.

Page 68: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

52

Berikut di bawah ini merupakan penilaian atraksi wisata dari

dari 79 responden yang terbagi dari 3 Sekolah Dasar :

TABEL 11

PENILAIAN ATRAKSI WISATA BBPBAT

n= 79

Nama atraksi wisata : BBPBAT

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 2 5 19 0 0 10 7 10 0 0 7 4 15

Sesuai selera 0 0 1 14 11 0 0 7 14 6 0 0 5 16 5

Edukasi 0 0 12 19 23 0 0 6 11 10 0 0 5 8 13

Fasilitas 0 0 7 10 9 0 0 12 7 8 0 1 10 7 8

Aksesibilitas 0 0 0 22 4 0 0 7 10 10 0 0 5 16 5

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Berdasarkan tabel 11 diketahui bahwa responden menilai atraksi

wisata BBPBAT memiliki unsur keunikan yang tinggi.

c) Kawasan Agroeduwisata Cikundul

GAMBAR 11

KAWASAN AGROEDUWISATA CIKUNDUL

Sumber : https://www.potensilokal.com, 2017

Page 69: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

53

Atraksi wisata ini berada di bawah kelola Dinas Pertanian,

Perikanan, dan Ketahanan Pangan (DPPKP) Kota Sukabumi sejak

tahun 2015. Kawasan Agroeduwisata Cikundul memiliki luas 4,5 ha

sering dikunjungi oleh kalangan pelajar mulai dari taman kanak-kanak,

Sekolah Dasar, sekolah menengah pertama dan juga sekolah menengah

atas untuk mempelajari perkembangan tanaman mulai dari tanaman

obat-obatan, sayuran, buah buahan maupun tanaman hias. Dapat

ditempuh dengan menggunakan angkutan umum rute Pasundan –

Terminal Lembur Situ dengan harga Rp. 4.000 sekali perjalanan.

Memiliki fasilitas pemandu lokal, pusat informasi, toilet, dan toko yang

menjual aneka olahan dari sayuran organik. Jam operasi mulai dari

pukul 08.00 hingga 16.00.

Berikut di bawah ini merupakan penilaian atraksi wisata dari

dari 79 responden yang terbagi dari 3 Sekolah Dasar :

TABEL 12

PENILAIAN ATRAKSI WISATA KAWASAN AGROEDUWISATA

CIKUNDUL

n= 79

Nama atraksi wisata : Kawasan Agroeduwisata Cikundul

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 3 8 15 0 1 9 10 7 0 1 8 11 6

Sesuai selera 0 0 5 14 7 0 0 14 12 1 0 0 12 12 2

Edukasi 0 0 10 9 19 0 3 12 6 6 0 2 12 6 6

Fasilitas 0 1 10 9 6 0 4 12 8 3 0 2 12 8 4

Aksesibilitas 1 0 0 23 2 0 4 7 14 2 0 3 4 17 2

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Page 70: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

54

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa responden menilai

atraksi wisata Kawasan Agroeduwisata Cikundul memiliki unsur

keunikan yang tinggi.

d) Batik Kenarie

GAMBAR 12

BATIK KENARIE

Sumber : Data Observasi Peneliti, 2017

Batik Kenarie terletak di Jalan Kenari Kecamatan Cikole kota

Sukabumi merupakan sebuah perusahaan yang menggeluti bidang batik

motif khas budaya Sukabumi seperti corak pala, daun pisang dan

penyu. Batik Kenari tidak hanya menjual berbagai produk dari batik,

tapi juga memiliki program edukasi untuk Sekolah Dasar yakni belajar

cara membuat motif batik dari kain mori dan pihak Batik Kenari

menyediakan alat untuk membuat motif batik. Siswa Sekolah Dasar

juga dapat membawa pulang hasil batik tersebut. Dapat ditempuh

dengan menggunakan angkutan umum rute Bhayangkara - JL. R. E.

Martadinata dengan harga Rp. 4.000 sekali perjalanan. Memiliki

fasilitas pemandu lokal, pusat informasi, toilet, dan toko yang menjual

Page 71: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

55

aneka olahan dari batik. Jam operasi mulai dari pukul 08.00 hingga

16.00. Harga untuk membatik adalah Rp. 45.000, namun lebih dari 20

orang harga lebih murah.

Berikut merupakan penilaian atraksi wisata dari dari 79

responden yang terbagi dari 3 Sekolah Dasar :

TABEL 13

PENILAIAN ATRAKSI WISATA BATIK KENARIE

n= 79

Nama atraksi wisata : Batik Kenarie

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 0 7 19 0 0 5 11 11 0 0 4 10 12

Sesuai selera 0 0 3 13 10 0 0 4 18 5 0 0 3 19 4

Edukasi 0 0 7 5 14 0 0 6 6 15 0 0 6 4 16

Fasilitas 0 0 12 7 7 0 0 7 17 3 0 0 11 12 3

Aksesibilitas 0 0 2 22 2 0 0 7 15 5 0 0 5 19 2

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa responden menilai

atraksi wisata Batik Kenarie memiliki unsur keunikan yang tinggi.

Page 72: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

56

e) Pabrik Mochi Sukabumi

GAMBAR 13

PABRIK MOCHI SUKABUMI

Sumber : Pabrik Mochi, 2017

Terletak di Jalan Bhayangkara No. 19, kecamatan Cikole kota

Sukabumi ini sudah berdiri sejak tahun 1983. Pengunjung dapat melihat

langsung proses pembuatan mochi yang menjadi makanan ciri khas

kota Sukabumi ini. Tidak dikenakan biaya apabila ingin melihat proses

pembuatan mochi tersebut, hanya konfrimasi kunjungan dari jauh hari.

Memiliki fasilitas fasilitas pemandu lokal, pusat informasi, toilet, dan

toko yang menjual aneka olahan makanan khas sukabumi termasuk

makanan ringan. Jam operasi mulai dari pukul 07.00 hingga 20.00.

Dapat ditempuh dengan menggunakan angkutan umum rute

Bhayangkara - JL. R. E. Martadinata dengan harga Rp. 4.000 sekali

perjalanan.

Page 73: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

57

Berikut di bawah ini merupakan penilaian atraksi wisata dari

dari 79 responden yang terbagi dari 3 Sekolah Dasar :

TABEL 14

PENILAIAN ATRAKSI WISATA PABRIK MOCHI

n= 79

Nama atraksi wisata : Pabrik Mochi

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 3 6 17 0 0 0 6 21 0 0 1 8 17

Sesuai selera 0 0 3 15 8 0 0 1 17 9 0 0 2 16 8

Edukasi 0 0 7 6 13 0 1 4 11 11 0 2 7 10 7

Fasilitas 0 0 10 10 6 0 0 8 12 7 0 0 12 12 2

Aksesibilitas 0 0 1 23 2 0 0 4 15 8 0 0 4 19 3

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa responden menilai

atraksi wisata Pabrik Mochi memiliki unsur keunikan yang tinggi.

f) Kebun Teh Goalpara

GAMBAR 14

KEBUN TEH GOALPARA

Sumber : Data Observasi Peneliti, 2017

Page 74: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

58

Kebun teh Goalpara terletak di Jalan Goalpara, Kecamatan

Sukaraja ini berada di bawah naungan PT. Perkebunan Nusantara VIII.

Pabrik ini menghasilkan teh dengan kualitas terbaik yang diimpor ke

berbagai negara di Eropa dan juga Timur Tengah. Program dimulai

dengan pengenalan daun teh, alat produksi hingga olah jadi. Tidak

dikenakan biaya apabila ingin melihat proses pembuatan teh mulai dari

pemetikan hingga menjadi teh siap seduh tersebut, hanya mengirimkan

konfrimasi kunjungan dari jauh hari. Memiliki fasilitas fasilitas

pemandu lokal, pusat informasi, toilet, dan toko yang menjual teh

terbaik. Jam operasi mulai dari pukul 08.00 hingga 12.00. Dapat

ditempuh dengan menggunakan angkutan umum rute Goalpara – Pasar

Pelita dengan harga Rp. 4.000 sekali perjalanan.

Berikut merupakan penilaian atraksi wisata dari dari 79

responden yang terbagi dari 3 Sekolah Dasar :

TABEL 15

PENILAIAN ATRAKSI WISATA KEBUN TEH GOALPARA

n= 79

Nama atraksi wisata : Kebun Teh Goalpara

Jenis atraksi : Campuran

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 1 8 17 0 0 4 7 16 0 0 2 7 17

Sesuai selera 0 0 4 12 10 0 0 2 19 6 0 0 1 17 8

Edukasi 0 0 8 9 9 0 0 3 8 16 0 0 4 9 13

Fasilitas 0 0 12 8 6 0 0 19 7 2 0 0 19 5 2

Aksesibilitas 0 0 2 23 1 0 2 9 12 4 0 1 5 20 0

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Page 75: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

59

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa responden menilai

atraksi wisata Kebun Teh Goalpara memiliki keunikan yang tinggi.

h) Museum Prabu Siliwangi

GAMBAR 15

MUSEUM PRABU SILIWANGI

Sumber : Data Observasi Peneliti, 2017

Museum Prabu Siliwangi berada di satu kawasan dengan

Pesantren Dzikir Al-Fath terletak di Perum Kencana Asri, kecamatan

Gunung Puyuh, kota Sukabumi. Museum Prabu Siliwangi memiliki

ratusan koleksi cagar budaya peninggalan kerajaan Prabu Siliwangi

milik pribadi yang turun temurun yang merupakan pemilik Museum

tersebut sekaligus pemimpin dari Pesantren Dzikir Al-Fath yakni Fajar

Laksana yang merupakan keturunan ke 17 dari Prabu Siliwangi dan

juga peninggalan purba yang ditemukan di kawasan kota dan kabupaten

Sukabumi dimana penemuan tersebut sudah di uji keasliannya oleh para

ahli Arkeolog. Program untuk anak Sekolah Dasar yakni pertama

siswa-siswi dikumpulkan di aula untuk diceritakan secara menarik

mulai asal muasal Prabu Siliwangi hingga koleksi yang ada museum

Page 76: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

60

tersebut dan program diakhiri dengan keliling museum. Untuk biaya

hanya dikenakan donasi sebagai infaq untuk pesantren ini. Museum

mulai beroperasi mulai dari jam 08.00 – 16.00. Memiliki fasilitas

pemandu lokal, pusat informasi, dan toilet. Berikut merupakan

penilaian atraksi wisata dari dari 79 responden yang terbagi dari 3

Sekolah Dasar :

TABEL 16

PENILAIAN ATRAKSI WISATA MUSEUM PRABU SILIWANGI

n= 79

Nama atraksi wisata : Museum Prabu Siliwangi

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 1 7 18 0 0 1 9 17 0 0 1 6 19

Sesuai selera 0 0 4 12 10 0 0 5 14 8 0 0 2 12 12

Edukasi 0 0 9 7 10 0 0 6 8 13 0 0 7 6 13

Fasilitas 0 0 10 10 6 0 0 13 9 5 0 0 12 10 4

Aksesibilitas 0 0 1 23 2 0 1 6 18 2 0 1 1 23 1

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa responden menilai

atraksi wisata Museum Prabu Siliwangi memiliki unsur keunikan yang

tinggi.

Page 77: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

61

i) Pertunjukan Silat dan Bola Api Pesantren Dzikir Al Fath

GAMBAR 16

PERTUNJUKAN SILAT DAN BOLA API PESANTREN DZIKIR AL FATH

Sumber : Pesantren Dzikir Al Fath, 2017

Terinspirasi dari kisah maung putih (macan putih) yang suka

memainkan bola api lalu dikembangkan menjadi seni silat oleh pasukan

pajajaran. Program dimulai dengan kunjungan museum lalu di

kumpulkan di lapang terbuka dan dipertunjukan dimulai oleh

pertunjukan silat lalu dilanjut dengan pertunjukan bola api yang

dilakukan oleh pemain silat, penonton dapat bergabung dalam

pertunjukan ini dan dapat dilakukan oleh siswa Sekolah Dasar dengan

mengikuti instruksi dari para pemain bola api sehingga aman untuk

siswa Sekolah Dasar. Selain permainan bola api dan silat, Pesantren ini

juga menyediakan edukasi agama untuk umum. Untuk pertunjukan silat

dan bola api dikenakan biaya Rp. 300.000, karena bahannya yang

terbilang cukup mahal dan mempertimbangkan keamanan. Untuk waktu

pertunjukan dapat disesuaikan dengan permintaan dari pengunjung.

Page 78: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

62

Berikut di bawah ini merupakan penilaian atraksi wisata dari

dari 79 responden yang terbagi dari 3 Sekolah Dasar :

TABEL 17

PENILAIAN ATRAKSI WISATA PERTUNJUKAN SILAT DAN BOLA API

PESANTREN AL-FATH

n= 79

Nama atraksi wisata : Pertunjukan Silat dan Bola Api Pesantren Al-Fath

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 1 6 19 0 0 1 4 22 0 0 2 3 21

Sesuai selera 0 0 4 12 10 0 0 3 14 10 0 0 2 13 11

Edukasi 0 0 8 6 12 0 0 8 14 5 0 0 6 9 11

Fasilitas 0 0 12 7 7 0 0 13 11 3 0 0 14 6 6

Aksesibilitas 0 0 2 22 2 0 0 12 8 7 0 0 5 17 4

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa responden menilai

atraksi wisata Pertunjukan Silat dan Bola Api Pesantren Al-Fath

memiliki unsur keunikan yang tinggi.

j) Bukit Baros

GAMBAR 17

BUKIT BAROS

Sumber : Bukit Baros, 2017

Page 79: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

63

Berlokasi di desa Sasagaran, Kebon Pedes, kota Sukabumi ini

memiliki luas 26 ha di bawah kelola PT. Karya Titan Group

menawarkan kunjungan pabrik keju dan juga dapat terlibat langsung

dalam proses pembuatannya. Keju yang diolah pun beraneka ragam

seperti keju mozarella, cheddar, red cheddar, dan edam. Atraksi wisata

ini juga mempunyai beberapa program edukasi untuk pengunjung

pelajar hingga dewasa. Untuk berkeliling pabrik setiap pengunjung

dikenakan biaya Rp. 95.000 pe orang. Waktu kunjungan dimulai dari

pukul 08.00 – 16.00. Bukit Baros memiliki fasilitas pemandu lokal,

pusat informasi, toko yang menjual aneka olahan keju, berbagai jenis

keju dan toilet.

Berikut di bawah ini merupakan penilaian atraksi wisata dari

dari 79 responden yang terbagi dari 3 Sekolah Dasar :

TABEL 18

PENILAIAN ATRAKSI WISATA BUKIT BAROS

n= 79

Nama atraksi wisata : Bukit Baros

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 1 9 16 0 0 7 6 14 0 0 4 6 16

Sesuai selera 0 0 4 12 10 0 0 5 13 9 0 0 1 12 13

Edukasi 0 0 10 6 10 0 0 7 12 8 0 0 3 11 12

Fasilitas 0 0 12 9 5 0 0 13 9 5 0 0 2 16 8

Aksesibilitas 0 0 2 23 1 0 0 9 14 4 0 0 3 15 8

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Page 80: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

64

Berdasarkan tabel 18 diketahui bahwa responden menilai atraksi

wisata Bukit Baros memiliki unsur keunikan yang tinggi.

Ketiga responden mengurutkan atraksi wisata sesuai dengan prioritas

untuk anak didik mereka sebagai berikut :

TABEL 19

REKAPITULASI RANKING ATRAKSI WISATA BERDASARKAN

PRIORITAS SDN CIPANENGAH CBM

n= 79 responden

No Nama Atraksi Ranking

1 Santa Sea Water Park 9

2 Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi 8

3 Kawasan Agroeduwisata Cikundul (KAC) 1

4 Batik Kenari 2

5 Pabrik Mochi Sukabumi 4

6 Kebun Teh Goalpara 6

7 Museum Prabu Siliwangi 5

8 Pertunjukan Silat dan Bola Api Pesantren Dzikir Al Fath 3

9 Bukit Baros 7

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

TABEL 20

REKAPITULASI RANKING ATRAKSI WISATA BERDASARKAN

PRIORITAS SDN DEWI SARTIKA CBM

n= 79 responden

No Nama Atraksi Ranking

1 Santa Sea Water Park 7

2 Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi 8

3 Kawasan Agroeduwisata Cikundul (KAC) 9

4 Batik Kenari 3

5 Pabrik Mochi Sukabumi 1

6 Kebun Teh Goalpara 4

7 Museum Prabu Siliwangi 2

8 Pertunjukan Silat dan Bola Api Pesantren Dzikir Al Fath 6

9 Bukit Baros 5

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Page 81: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

65

TABEL 21

REKAPITULASI RANKING ATRAKSI WISATA BERDASARKAN

PRIORITAS SDN PAKUJAJAR CBM

n= 79 responden

No Nama Atraksi Ranking

1 Santa Sea Water Park 7

2 Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar Sukabumi 8

3 Kawasan Agroeduwisata Cikundul (KAC) 9

4 Batik Kenari 6

5 Pabrik Mochi Sukabumi 5

6 Kebun Teh Goalpara 4

7 Museum Prabu Siliwangi 2

8 Pertunjukan Ssilat dan Bola Api pesantren Dzikir Al Fath 3

9 Bukit Baros 1

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

3. Tinjauan Fasilitas Wisata

a) Restoran

TABEL 22

REKAPITULASI JENIS MENU

n= 79 responden

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Responden Jawaban Jumlah Presentase

SDN

Cipanengah

CBM

Tradisional/ Masakan Indonesia 25 32%

Masakan Cepat Saji 0 0

Campuran 1 1%

Lainnya 0 0

SDN Dewi

Sartika CBM

Tradisional/ Masakan Indonesia 18 23%

Masakan Cepat Saji 0 0

Campuran 9 11%

Lainnya 0 0

SDN

Pakujajar

CBM

Tradisional/ Masakan Indonesia 24 33%

Masakan Cepat Saji 0 0

Campuran 2 3%

Lainnya 0 0

Total 79 100%

Page 82: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

66

Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner bahwa didapatkan hasil

bahwa responden dari SDN Cipanengah CBM sebesar 32% atau 25

responden memilih jenis menu tradisional atau masakan Indonesia sedangkan

1% atau 1 responden memilih menu makanan campuran, sedangkan SDN

Dewi Sartika CBM sebesar 23% atau 18 responden memilih jenis menu

tradisional atau masakan Indonesia sedangkan 11% atau 9 responden memilih

menu makanan campuran dan SDN Pakujajar CBM sebesar 33% atau 24

responden memilih jenis menu tradisional atau masakan Indonesia sedangkan

3% atau 2 responden memilih menu makanan campuran.

Berikut ini adalah daftar periksa mengenai restoran di kota Sukabumi

dari hasil observasi penulis selama penelitian:

TABEL 23

DAFTAR PERIKSA RESTORAN

Nama Restoran Alamat Jenis Menu Kapasitas Fasilitas

Mamih Ungu Resto

& Cafe

Jln. Brawijaya No.

16 kota Sukabumi

Campuran 150 Area parkir, toilet, wastafel,

AC/Kipas Angin, hiburan

musik, televisi, dan internet,

Restoran Sunda

Rasa

Jln. Siliwangi No.

89 kota Sukabumi

Masakan Sunda 300 Area parkir, toilet, wastafel,

AC/Kipas Angin, hiburan

musik, televisi, dan internet,

Rumah Makan

Cikole

Jln. Cikole Dalam

No. 34 kota

Sukabumi

Masakan Sunda 50 Area parkir, toilet, wastafel,

Kipas Angin, dan hiburan

musik

D Green Cafe Jln. Selabintana No.

54 kota Sukabumi

Campuran 70 Area parkir, toilet, wastafel,

AC/Kipas Angin, hiburan

musik, televisi, dan internet,

Saung Panorama Jln. Lingkar Selatan

kota Sukabumi

Campuran 100 Area parkir, toilet, hiburan

musik, televisi, dan internet

Sumber: Data Observasi Penulis, 2017

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa terdapat beberapa restoran

yang digunakan selama berwisata di kota Sukabumi dengan jenis menu yang

Page 83: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

67

beragam mulai dari jenis menu masakan sunda hingga campuran yaitu menu

masakan barat.

b) Transportasi

TABEL 24

REKAPITULASI PILIHAN TRANSPORTASI

n= 79 responden

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner bahwa didapatkan hasil

bahwa nilai tertinggi dari responden SDN Cipanengah CBM sebesar 11%

atau 9 responden memilih jenis kendaraan angkutan umum, dan nilai terkecil

sebesar 4% atau 3 responden. Nilai tertinggi dari responden SDN Dewi

Sartika CBM sebesar 14% atau 11 responden memilih jenis kendaraan

angkutan umum dan nilai terkecil sebesar 5% atau 4 responden memilih

kendaraan pribadi. Nilai tertinggi dari responden SDN Pakujajar CBM

Responden Jawaban Jumlah Presentase

SDN

Cipanengah

CBM

Mini Bus 8 10%

Angkutan Umum 9 11%

Kendaraan Pribadi 3 4%

Lainnya 6 8%

SDN Dewi

Sartika CBM

Mini Bus 7 9%

Angkutan Umum 11 14%

Kendaraan Pribadi 4 5%

Lainnya 5 6%

SDN

Pakujajar

CBM

Mini Bus 9 11%

Angkutan Umum 12 15%

Kendaraan Pribadi 2 3%

Lainnya 3 4%

Total 79 100%

Page 84: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

68

sebesar 15% atau 12 responden memilih jenis kendaraan angkutan umum dan

nilai terkecil sebesar 3% atau 2 responden memilih kendaraan pribadi.

Berikut ini adalah daftar periksa mengenai kendaraan yang terdapat di

kota Sukabumi dari hasil observasi penulis selama penelitian :

TABEL 25

DAFTAR PERIKSA TRANSPORTASI

Jenis Angkutan Rute Kapasitas Fasilitas

Angkutan Umum

Pasundan - Terminal Lembursitu 11 Standar

Jl. R. E Martadinata -

Selabintana 11 Standar

Bhayangkara - JL. R. E.

Martadinata 11 Standar

Jl. Tipar Gede - Terminal

Cikundul 11 Standar

Bus Pariwisata

Mini Bus 32

AC, audio, LCD

TV, DVD player,

dan reclining

seat.

Big Bus 59

AC, audio, LCD

TV, DVD player,

dan reclining

seat.

Sumber: Data Observasi Penulis, 2017

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa terdapat beberapa angkutan

yang digunakan selama berwisata di kota Sukabumi dengan jenis angkutan

yang beragam mulai dari angkutan umum dengan berbagai rute, bus

pariwisata yaitu mini bus dan juga big bus.

4. Tinjauan Waktu

Dalam menentukan waktu dalam membuat sebuah paket wisata

maka perlu ditanyakan terlebih dahulu kepada responden agar sesuai

dengan keinginan responden. Dalam pembuatan paket wisata edukasi di

Page 85: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

69

kota Sukabumi, penulis menetapkan half tour karena wisatawan yaitu

siswa Sekolah Dasar berada di kota Sukabumi dengan jarak yang relatif

dekat.

Berikut ini adalah jawaban dari reponden berdasarkan hasil

penyebaran kuesioner mengenai atraksi yang ingin dikunjungi dalam

waktu satu hari :

TABEL 26

REKAPITULASI KUNJUNGAN ATRAKSI WISATA

n= 79 responden

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Berdasarkan tabel di atas bahwa didapatkan hasil nilai tertinggi dari

responden SDN Cipanengah CBM sebesar 13% atau 10 responden

memilih 1 atraksi wisata dalam 1 hari, dan nilai terkecil yaitu sebesar 3%

atau 2 responden memilih lebih dari 3 atraksi dalam waktu 1 hari. Nilai

terbesar dari responden SDN Dewi Sartika CBM sebesar 20% atau 16

Responden Jawaban Jumlah Presentase

SDN

Cipanengah

CBM

1 atraksi 10 13%

2 atraksi 5 6%

3 atraksi 9 11%

>3 atraksi 2 3%

SDN Dewi

Sartika CBM

1 atraksi 4 5%

2 atraksi 6 8%

3 atraksi 1 1%

>3 atraksi 16 20%

SDN

Pakujajar

CBM

1 atraksi 9 11%

2 atraksi 8 10%

3 atraksi 5 6%

>3 atraksi 4 5%

Total 79 100%

Page 86: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

70

responden memilih lebih dari 3 atraksi dalam waktu 1 hari dan nilai

terkecil yaitu sebesar 5% atau 4 responden memilih 1 atraksi wisata dalam

1 hari. Nilai tertinggi dari responden SDN Pakujajar CBM sebesar 11%

atau 9 responden memilih 1 atraksi wisata dalam 1 hari, dan nilai terkecil

sebesar 5% atau 4 responden memilih lebih dari 3 atraksi dalam waktu 1

hari.

Saat mengunjungi atraksi wisata, penulis juga menanyakan kepada

responden berapa lama waktu yang ingin dihabiskan di suatu atraksi

wisata. Berikut ini adalah jawaban dari reponden berdasarkan hasil

penyebaran kuesioner mengenai waktu dalam satu atraksi wisata :

TABEL 27

REKAPITULASI WAKTU KUNJUNGAN ATRAKSI WISATA

n= 79 responden

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Berdasarkan hasil penyebaran kuesioner bahwa didapatkan nilai

tertinggi dari responden SDN Cipanengah CBM sebesar 10% atau 8

Responden Jawaban Jumlah Presentase

SDN

Cipanengah

CBM

1 s.d 2 jam 4 5%

3 jam 6 8%

3 s.d 5 jam 8 10%

>5 jam 8 10%

SDN Dewi

Sartika CBM

1 s.d 2 jam 9 11%

3 jam 9 11%

3 s.d 5 jam 4 5%

>5 jam 5 6%

SDN

Pakujajar

CBM

1 s.d 2 jam 8 10%

3 jam 8 10%

3 s.d 5 jam 6 8%

>5 jam 4 5%

Total 79 100%

Page 87: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

71

responden menginginkan 3 hingga 5 jam dalam satu atraksi wisata, 10%

atau 8 responden mengingikan lebih dari 5 jam nilai terkecil adalah 5%

atau 4 responden meinginkan 1 sampai 2 jam dalam 1 atraksi wisata,

sedangkan nilai tertinggi dari SDN Dewi Sartika CBM sebesar 11% atau 9

responden meinginkan 1 sampai 2 jam dalam 1 atraksi wisata, 11% atau 9

responden menginginkan 3 jam dalam atraksi wisata, dan nilai terkecil

yaitu sebesar 6% atau 5 responden mengingikan lebih dari 5 jam dan nilai

responden dari SDN Pakujajar CBM sebesar 10% atau 8 responden

meinginkan 1 sampai 2 jam dalam 1 atraksi wisata, 10% atau 8 responden

menginginkan 3 jam dan nilai terkecil yaitu 5% atau 4 responden

mengingikan lebih dari 5 jam.

Berikut ini adalah peta dari satu Sekolah Dasar ke atraksi wisata

dan juga daftar periksa mengenai jarak dan waktu beraktivitas untuk setiap

kegiatan wisata dari hasil observasi penulis selama penelitian:

GAMBAR 18

PETA ATRAKSI WISATA DARI SDN CIPANENGAH CBM

Sumber: Peta Zona Nilai Tanah & Data Observasi Penulis, 2017

Page 88: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

72

TABEL 28

DAFTAR PERIKSA WAKTU DAN JARAK SDN CIPANENGAH CBM

DISTRIBUTION OF TIME CHECK LIST

From To Distance

(km)

Duration

Tour On Board Activity

(minutes)

Ground Activity

Tour Rest

SDN

Cipanengah

CBM

Santa Sea Water Park 3 10 180 - 190

BBPAT 4 13 120 - 134

KAC 6 20 120 - 140

Batik Kenarie 3.5 10 60 - 70

Pabrik Mochi Sukabumi 3 12 60 - 72

Kebun Teh Goalpara 15 40 120 - 160

MuseumPrabu Siliwangi 5 15 60 - 75

Pertunjukan silat dan

Bola Api Pesantren

Dzikir Al Fath

5 15 60 - 75

Bukit Baros 9.5 30 120 - 150

Sumber: Data Observasi Penulis, 2017

Dari tabel diatas diketahui bahwa jarak dari SDN Cipanengah

CBM menuju atraksi wisata berkisar 3 km hingga 15 dengan jarak tempuh

10 hingga 40 menit. Waktu yang dihabiskan di atraksi wisata yaitu 60

hingga 180 menit. Total yang dihabiskan selama perjalanan dan di atraksi

wisata adalah 75 hingga 190 menit.

Page 89: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

73

GAMBAR 19

PETA ATRAKSI WISATA DARI SDN DEWI SARTIKA CBM

Sumber: Peta Zona Nilai Tanah & Data Observasi Penulis, 2017

TABEL 29

DAFTAR PERIKSA WAKTU DAN JARAK SDN DEWI SARTIKA CBM

DISTRIBUTION OF TIME CHECK LIST

From To Distance

(km)

Duration

Tour On Board Activity

(minutes)

Ground Activity

Tour Rest

SDN Dewi

Sartika

CBM

Santa Sea Water Park 5.5 15 180 - 195

BBPAT 2 5 120 - 125

KAC 8.5 25 120 - 145

Batik Kenarie 0.7 5 60 - 65

Pabrik Mochi Sukabumi 1 5 60 - 65

Kebun Teh Goalpara 8.5 25 120 - 145

MuseumPrabu Siliwangi 5 15 60 - 75

Pertunjukan silat dan Bola

Api Pesantren Dzikir Al

Fath

5 15 60 - 75

Bukit Baros 8.5 25 120 - 145

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Page 90: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

74

Dari tabel 29 diketahui bahwa jarak dari SDN Dewi Sartika CBM

menuju atraksi wisata berkisar 3 km hingga 8,5 km dengan jarak tempuh 5

hingga 10 menit. Waktu yang dihabiskan di atraksi wisata yaitu 60 hingga

180 menit. Total yang dihabiskan selama perjalanan dan di atraksi wisata

adalah 75 hingga 195 menit.

GAMBAR 20

PETA ATRAKSI WISATA DARI SDN PAKUJAJAR CBM

Sumber: Peta Zona Nilai Tanah & Data Observasi Penulis, 2017

Page 91: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

75

TABEL 30

DAFTAR PERIKSA WAKTU DAN JARAK SDN PAKUJAJAR CBM

DISTRIBUTION OF TIME CHECK LIST

From To Distance

(km)

Duration Tour

On Board Activity

(minutes)

Ground Activity

Tour Rest

SDN

Pakujajar

CBM

Santa Sea Water Park 4 10 180 - 190

BBPAT 4 10 120 - 130

KAC 7 15 120 - 155

Batik Kenarie 3.5 13 60 - 73

Pabrik Mochi Sukabumi 3.5 13 60 - 73

Kebun Teh Goalpara 9 25 120 - 145

MuseumPrabu Siliwangi 7.5 23 60 - 83

Pertunjukan silat dan Bola

Api Pesantren Dzikir Al

Fath

7.5 25 60 - 75

Bukit Baros 9.5 30 120 - 150

Sumber: Data Hasil Olahan Kuesioner, 2017

Dari tabel diatas diketahui bahwa jarak dari SDN Cipanengah

CBM menuju atraksi wisata berkisar 4 km hingga 9,5 km dengan jarak

tempuh 10 hingga 30 menit. Waktu yang dihabiskan di atraksi wisata yaitu

60 hingga 180 menit. Total yang dihabiskan selama perjalanan dan di

atraksi wisata adalah 75 hingga 190 menit.

Page 92: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

76

BAB IV

ANALISIS PERMASALAHAN

A. Analisis Profil Siswa-Siswi di Tiga Sekolah Dasar kota Sukabumi

Berdasarkan data temuan yang penulis dapatkan di lapangan, dapat

dilakukan analisis yang dilihat dari dimensi aspek profil secara fisik dan non

fisik. Aspek secara fisik meliputi usia atau kelas dari siswa siswi Sekolah

Dasar, dan aspek secara non fisik meliputi kegiatan dan motivasi wisata.

Berikut adalah penjelasan mengenai aspek secara fisik yang meliputi :

a. Kelas

GAMBAR 21

KELAS

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Responden dari SDN Cipanengah CBM, SDN Dewi Sartika CBM

dan SDN Pakujajar CBM bahwa ketiga Sekolah Dasar tersebut adalah

guru wali kelas 1 sampai dengan kelas 6 dengan rombongan belajar a, b,

dan c dan juga guru mata pelajaran mulai dari agama, olahraga, komputer

3 3 3 3 3 3

8

3 3 3 3 3 3

9

3 3 3 3 3 3

8

Kelas 1 Kelas 2 Kelas 3 Kelas 4 Kelas 5 Kelas 6 Guru Mata

Pelajaran

SDN Cipanengah CBM SDN Dewi Sartika CBM SDN Pakujajar CBM

Page 93: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

77

dan bahasa inggris. Guru merupakan pemberi keputusan mengenai

pembelian paket wisata edukasi, sehingga guru yang dipilih menjadi

responden. Usia siswa kelas 1 adalah 7 tahun sampai usia 13 adalah kelas

6 SD. Menurut Ismayanti (2010:53) bahwa terdapat 2 pengelompokan usia

untuk katagori Sekolah Dasar yakni usia kelompok usia pertama adalah 7

hingga 9 tahun dimana memiliki karakteristik keingitahuan yang tinggi

sehingga dapat mempengaruhi orang tua dan guru di sekolah karena rasa

ingin tahu terhadap suatu hal, namun keinginan anak usia ini dipenuhi dan

ditetapkan oleh orang tua dan guru sebagai faktor penentu pilihan tempat

wisata, untuk karakteristik kelompok usia anak ini hanya perkenalan di

atraksi wisata, penjelasan pun tidak mendalam. Kelompok usia kedua

adalah usia siswa kelas 4 hingga kelas 6 adalah usia 10 hingga 13 tahun

mempunyai karakteristik aktif dan senang melakukan eksperimen baru

sehingga harus didukung dengan pemberian wawasan yang luas, di dalam

atraksi wisata penjelasan lebih sedikit mendalam dibandingkan kelompok

usia 7 hingga 9 tahun.

Masing-masing kelas 1 sampai kelas 6 memiliki capaian

kurikulum tematik 2013, hal ini berkaitan dengan program wisata edukasi

yang sesuai dengan capaian kurikulum tematik 2013. Capaian kurikulum

tematik 2013 untuk siswa kelas 1 adalah dapat berinteraksi dengan

lingkungan sekitar, mengenal benda-benda yang dijumpai di lingkungan

sekitar, dan penyajian pengetahun dengan bahasa yang lebih dipahami oleh

siswa sehingga berdampak pada aktivitas saat berwisata yang hanya

sebatas pengenalan suatu atraksi wisata, penjelasan mengenai di atraksi

Page 94: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

78

wisata tidak mendalam dan pemilihan bahasa yang disampaikan saat

berwisata oleh pemandu harus dapat dipahami oleh siswa kelas 1.

Siswa kelas 2 adalah dapat mengekpresikan diri dalam mengolah

seni, mengenal budaya daerah setempat, dan mengenal hewan dan

tumbuhan, kebutuhan dalam capaian kurikulum akan berdampak pada

kegiatan berwisata yaitu siswa akan dilibatkan dalam kegiatan yang ada di

atraksi wisata.

Siswa kelas 3 adalah dapat memiliki kepedulian dan rasa tanggung

jawab terhadap makhluk hidup serta cara merawat hewan dan tumbuhan,

mengamati perkembangan teknologi produksi dan peduli dengan kondisi

alam dan lingkungan sosial, siswa kelas 3 saat berwisata akan terlibat

dengan proses perawatan hewan dan penanaman tanaman dan juga

mengamati suatu proses pembuatan produk langsung di pabrik.

Siswa kelas 4 mengenal lebih dekat mengenai budaya yang ada

disekitarnya meliputi pengenalan rumah adat, alat musik tradisional, tarian

tradisional, mengenal makanan khas daerah sekitar, mengamati lebih

mendalam mengenai alam yang disekitarnya, mengetahui bentuk dan

fungsi dari bagian tumbuhan dan hewan dan juga membuat karya seni,

dalam berwisata siswa kelas 4 akan berwisata ke sanggar seni yang

memperkenalkan alat musik, tarian tradisional dan siswa akan terlibat

langsung, melihat dan membuat batik khas kota Sukabumi, museum yang

berisi budaya sunda, dan balai yang memiliki program pengenalan hewan

dan tumbuhan.

Page 95: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

79

Siswa kelas 5 adalah dapat mengenal dan mengenali perbedaan

budaya, mengenal makanan tradisional, mengetahui proses kehidupan

lingkungan alam, mengamati bagian tubuh manusia, hewan dan tumbuhan

serta perkembangan sejarah, dalam berwisata siswa kelas 5 akan berwisata

di museum sehingga dapat mengenal perbedaan budaya dan perkembangan

sejarah, berwisata ke pabrik olahan makanan tradisional dan balai besar

berkaiatan dengan hewan dan tumbuhan.

Siswa kelas 6 adalah dapat mendeskripsikan perkembangan

makhluk hidup, cara makhluk hidup menyesuaikan dengan lingkungan

serta menyajikan hasil pengamatan tersebut dalam laporan, mengenali

budaya serta makanan tradisional, mengembangkan rasa tanggung jawab

terhadap kelestarian fisik, budaya, dan peninggalan berharga di

masyarakat, mengamati, mengolah, dan menyajikan teks laporan tentang

ciri khusus makhluk hidup dan lingkungan dan menunjukan rasa percaya

diri terhadap hasil karyanya sehingga saat berwisata penjelasan atraksi

wisata lebih mendalam dan melibatkan langsung siswa dalam setiap

kegiatan wisata.

Responden tersebut juga diajukan pertanyaan mengenai

pengetahuan mereka berkaitan dengan paket wisata edukasi di kota

Sukabumi.

Page 96: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

80

GAMBAR 22

PAKET WISATA EDUKASI

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Berdasarkan hasil data olahan diatas diketahui bahwa mayoritas

dari responden mengetahui adanya paket wisata yang diadakan di kota

Sukabumi. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru di ketiga Sekolah

Dasar tersebut diketahui bahwa mereka sering mengunjungi atraksi wisata

edukasi di kota Sukabumi sesuai dengan kebutuhan capaian kurikulum

tematik 2013 dari siswa kelas yang diajarnya. Guru yang melaksanakan

wisata edukasi adalah guru wali kelas dari kelas 1 hingga kelas 6 dan

beberapa guru mata pelajaran lainnya. 3 responden dari SDN Cipanengah

CBM tidak mengetahui adanya paket wisata edukasi di kota Sukabumi

disebabkan responden tersebut adalah 2 guru mata pelajaran dan 1 wali

kelas yang hanya mengetahui paket wisata edukasi di luar kota Sukabumi,

dan tidak mengetahui adanya paket wisata edukasi di kota Sukabumi.

Paket wisata edukasi yang terdapat di kota Sukabumi tidak memperhatikan

apa yang menjadi kebutuhan bagi siswa Sekolah Dasar yaitu capaian

kurikulum 2013. Pembuatan paket yang sesuai dengan kebutuhan siswa

akan dirasakan manfaatnya bagi siswa dan juga bagi guru.

3

23

0

27

0

26

Tidak Tahu Tahu

SDN Cipanengah CBM SDN Dewi Sartika CBM SDN Pakujajar CBM

Page 97: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

81

Aspek berikutnya adalah penjelasan mengenai aspek non fisik yang

meliputi :

1. Kegiatan

GAMBAR 23

KEGIATAN WISATA

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Berdasarkan data di atas diketahui bahwa mayoritas responden

dari SDN Cipanengah CBM menginginkan melihat seni dan budaya

karena para guru merasakan bahwa siswa perlu mengenal serta

melestarikan budaya yang ada disekitarnya sehingga dapat

menumbuhkan rasa cinta dan kepemilikan terhadap kebudayaan

tersebut. Mayoritas reponden dari SDN Dewi Sartika CBM dan SDN

Pakujajar CBM pun berpikir hal yang sama dengan SDN Cipanengah

CBM, seni dan budaya memiliki kaitan dengan salah satu mata

pelajaran yaitu pelajaran seni dan budaya, salah satu contohnya adalah

untuk kelas 4 SD mengenal tari daerah dan keunikan gerakannya.

4% 5%

7%

1%

11%

6%

0%

2%

4%

9%

3%

12%

7%

0%

6% 7%

5%

1%

11%

4%

0%

Berkebun Membuat

Kerajinan

Tangan

Mengamati

Flora dan

Fauna

Membuat

dan

Mencicipi

Kuliner

Melihat

Seni dan

Budaya

Mengamati

Pembuatan

Suatu

Produk

Lainnya

SDN Cipanengah CBM SDN Dewi Sartika CBM SDN Pakujajar CBM

Page 98: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

82

Ketiga Sekolah Dasar tersebut pun menjadikan seni dan budaya

khususnya seni dan budaya Sunda menjadi ekstrakuliker di sekolah

masing-masing.

Nilai terkecil dari kegiatan wisata adalah membuat dan

mencicipi kuliner bagi responden dari SDN Cipanengah CBM dan SDN

Pakujajar CBM karena dirasa membosankan, berdasarkan hasil

wawancara bahwa kegiatan yang dapat dilakukan di tempat kuliner

tersebut kegiatan yang dilakukan hanya sedikit yaitu mengamati dan

keterlibatan siswa dalam proses pembuatan kuliner pun hanya sedikit.

Nilai terkecil lainnya bagi responden SDN Dewi Sartika CBM adalah

berkebun karena di Sekolah Dasar tersebut sudah mencanangkan green

school yaitu sekolah hijau sehingga berkebun merupakan kegiatan rutin

di sekolah tersebut dan SDN Dewi Sartika CBM menginginkan

kegiatan yang lain.

Ketiga Sekolah Dasar dalam waktu satu tahun juga

melaksanakan kegiatan wisata edukasi. Berikut ini adalah jawaban

responden mengenai pelaksanan paket wisata edukasi :

GAMBAR 24

FREKUENSI KUNJUNGAN WISATA EDUKASI

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

32%

1%

33%

1%

33%

0

1~2 >2

SDN Cipanengah CBM SDN Dewi Sartika CBM SDN Pakujajar CBM

Page 99: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

83

Berdasarkan gambar 24 bahwa mayoritas dari SDN Cipanengah

CBM, SDN Dewi Sartika CBM, SDN Pakujajar CBM melaksanakan

kegiatan wisata 1 sampai 2 kali dalam satu tahun, dan pelaksanaan

kegiatan wisata dilaksanakan ke luar kota. Hal ini karena permintaan

dari orang tua murid dan juga komite sekolah. Berdasarkan hasil

wawancara bahwa pelaksanaan ke luar kota agar siswa Sekolah Dasar

tidak bosan dengan atraksi wisata yang berada di dalam kota,

menikmati suasana baru di luar kelas dan mencoba atraksi wisata yang

baru yang belum pernah dikunjungi sebelumnya. Pelaksanaan wisata ini

juga merupakan bagian program dari sekolah sehingga harus

dilaksanakan, namun atas persetujuan dari orang tua murid, komite

sekolah dan pihak sekolah mengenai biaya yang akan dikeluarkan.

Responden yang lainnya juga memilih lebih 2 kali dalam satu

tahun, hal tersebut karena terdapat siswa kelas tertentu yang

melaksanakan wisata edukasi lebih dari 2 kali dalam satu tahun namun

pelaksanaanya di kota Sukabumi, hal ini disebabkan karena guru

merasa wisata edukasi tidak cukup diadakan 1 hingga 2 kali saja,

terdapat mata pelajaran yang harus mengamati suatu objek.

Page 100: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

84

2. Motivasi Wisata

GAMBAR 25

MOTIVASI WISATA

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Berdasarkan data di atas diketahui bahwa mayoritas

responden dari SDN Cipanengah CBM menginginkan menambah

pengetahuan untuk anak didik hal ini dikarenakan selain mendapat

pengetahuan di kelas diharapkan dengan pelaksanaannya wisata

edukasi ini dapat menambah pengetahuan di atraksi wisata dimana

dapat mengaplikasikan pengetahuan di atraksi wisata dan juga

setelah mendapat pengetahuan baru dapat diaplikasikan di kelas.

Mayoritas reponden dari SDN Dewi Sartika CBM dan SDN

Pakujajar CBM pun berpikir hal yang sama dengan SDN

Cipanengah CBM.

Nilai terkecil dalam dimensi motivasi wisata edukasi adalah

pada indikator jalan-jalan, responden merasa karena jalan-jalan

1% 3%

22%

6%

3% 4%

21%

8%

2% 2%

21%

7%

Jalan-jalan Menambah

pengetahuan

pribadi

Menambah

pengetahuan

untuk anak

didik

Memenuhi

program

tahunan

sekolah

Lainnya

SDN Cipanengah CBM SDN Dewi Sartika CBM SDN Pakujajar CBM

Page 101: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

85

identik dengan bersantai dan karena jenis wisata ini merupakan

wisata edukasi, unsur pengetahuan bagi siswa yang paling

diutamakan.

B. Analisis Atraksi Wisata Edukasi di kota Sukabumi

1. Analisis atraksi wisata berdasarkan jenis atraksi wisata di kota Sukabumi

yang didapatkan dari 3 responden Sekolah Dasar di kota Sukabumi

GAMBAR 26

JENIS ATRAKSI WISATA

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Berdasarkan hasil diatas diketahui bahwa wisata budaya dan seni

sebagai nilai tertinggi bagi mayoritas responden SDN Cipanengah CBM

hal tersebut karena guru menginginkan siswa dapat lebih mengenal dan

mempelajari apa saja jenis budaya dan seni yang ada disekitarnya sehingga

dapat melestarikan budaya dan seni dan juga dapat menumbuhkan rasa

cinta, menghargai, dan rasa kepemilikan terhadap budaya seni tersebut.

9%

12%

10%

3%

13%

10%

12%

0%

10% 9%

11%

4%

Wisata alam Wisata

budaya/seni

Wisata sejarah Wisata buatan Lainnya

SDN Cipanengah CBM SDN Dewi Sartika CBM SDN Pakujajar CBM

Page 102: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

86

Wisata alam adalah nilai tertinggi bagi SDN Dewi Sartika CBM

karena wisata alam dianggap dapat menyegarkan pikiran siswa, memiliki

pemandangan yang sejuk sehingga membuat suasana menjadi lebih

nyaman, di alam dapat menambah pengetahuan bagi siswa mengenai

beragam hewan dan tumbuhan hal ini juga berkaitan dengan mata

pelajaran IPA, siswa pun akan lebih peduli mengenai lingkungan

sekitarnya, dan di alam kegiatan yang dilakukan lebih banyak sehingga

siswa akan lebih aktif bergerak. Di kota Sukabumi sendiri, atraksi wisata

memadukan antara wisata buatan dengan alam, sehingga menjadi pilihan

tepat untuk pemilihan jenis atraksi wisata, dan unsur edukasi tetap

didapatkan dari wisata alam.

Wisata sejarah menjadi nilai tertinggi bagi SDN Pakujajar CBM,

karena dengan melakukan wisata sejarah siswa diharapkan dapat memiliki

pengetahuan dengan baik mengenai sejarah masa lampau hal ini juga

berkaitan dengan salah satu mata pelajaran yaitu IPS, dengan mengetahui

sejarah dengan baik diharapkan siswa dapat memiliki jiwa nasionalisme

sehingga akan menjadi pribadi yang lebih mencintai bangsanya sendiri,

dan siswa dapat lebih menghargai mengenai peninggalan sejarah yang

berada di lingkungannya dan dapat ikut melestarikannya. Wisata sejarah

dapat dilakukan dengan mengunjungi suatu museum, didalam museum

tersebut memiliki peninggalan sejarah sehingga unsur edukasi yang

didapatkan lebih tinggi dibandingkan dengan jenis wisata edukasi lainnya,

dengan mengenal sejarah diharapkan siswa.

Page 103: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

87

Wisata buatan merupakan nilai yang kecil, hal ini disebabkan

karena responden tidak mengetahui apa yang dimaksud dengan wisata

buatan, responden hanya mengetahui jenis wisata berupa wisata alam,

wisata budaya/seni dan wisata sejarah saja.

Kota Sukabumi memiliki keanekaragam atraksi wisata termasuk

wisata edukasi yang terdapat di berbagai daerah kota Sukabumi, sehingga

dapat memberikan pilihan atraksi wisata edukasi untuk menjadi bahan

pertimbangan komponen yang dapat dimasukkan kedalam paket wisata.

2. Analisis atraksi wisata berdasarkan hasil ranking per atraksi wisata di kota

Sukabumi yang didapatkan dari 3 responden Sekolah Dasar di kota

Sukabumi :

a) SDN Cipanengah CBM

GAMBAR 27

RANKING ATRAKSI WISATA EDUKASI

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Responden SDN Cipanengah CBM memilih Kawasan

Agroeduwisata Cikundul sebagai atraksi wisata yang paling digemari,

SDN Cipanengah CBM

1 2

9 8 7 6

5 4

3

Page 104: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

88

hal tersebut karena atraksi wisata memadukan alam dan buatan. Dengan

konsep berkebun sambil belajar mengenai tumbuhan sangat cocok

untuk siswa tersebut. Kegiatan berkebun di atraksi wisata ini juga

memiliki kaitan dengan salah satu mata pelajaran yaitu IPA. Siswa

dapat mengamati dan juga mempraktekan langsung bagaimana cara

berkebun yang baik, bagaimana cara membesarkan tumbuhan,

mengenal berbagai jenis tumbuhan dan unsur apa yang menjadikan

tumbuhan tumbuh besar.

Nilai terkecil yaitu Santa Sea, responden menilai bahwa unsur

edukasi di Santa Sea sangat kecil, karena atraksi wisata ini identik

dengan wahana air, responden tidak mengetahui bahwa di Santa Sea

terdapat wahana edukasi yaitu kebun bintang kecil yang mengenalkan

jenis satwa kepada siswa, hal ini ditambah dengan promosi mengenai

wahana edukasi yang kurang dari pihak Santa Sea.

Page 105: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

89

b) SDN Dewi Sartika CBM

GAMBAR 28

RANKING ATRAKSI WISATA EDUKASI

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Dari data di atas responden SDN Dewi Sartika CBM memilih

Pabrik Mochi sebagai atraksi wisata yang paling digemari, hal tersebut

karena atraksi wisata memperlihatkan proses pembuatan makanan khas

kota Sukabumi tersebut. Siswa juga dapat mencoba membuat mochi

dengan aneka rasa dan juga dapat mencicipinya. Responden menilat

bahwa siswa harus mengenal makanan yang menjadi ciri dari kota

Sukabumi dan juga berkaitan dengan mata pelajaran PPKN, selain itu

dengan mengunjungi pabrik mochi juga bagi siswa juga dapat

memahami konsep dari berwirausaha.

Nilai terkecil yaitu Kawasan Agroeduwisata Cikundul, responden

tidak mengetahui adanya Kawasan Agroeduwisata Cikundul karena

kawasan Cikundul identik dengan pemandian air panas dan lokasi

SDN Dewi Sartika CBM

1 2

6 5

4 3

7 8

9

Page 106: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

90

kawasan Cikundul yang jauh dari Sekolah Dasar. Promosi dari pihak

atraksi wisata pun dilakukan minim sehingga banyak yang tidak

mengetahui adanya atraksi wisata tersebut.

c) SDN Pakujajar CBM

GAMBAR 29

RANKING ATRAKSI WISATA EDUKASI

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Responden SDN Pakujajar CBM memilih Bukit Baros sebagai

atraksi wisata yang paling digemari, hal tersebut karena atraksi wisata

memadukan alam dan juga wisata pabrik. Bukit baros merupakan

sebuah pabrik pembuatan keju yang dikelilingi oleh pemandangan alam

yang asri dan sejuk. Dengan memperlihatkan proses pembuatan keju

dari awal hingga akhir mulai dari susu hingga menjadi produk keju

yang utuh dan juga aneka macam keju, hal ini juga menunjang mata

pelajaran IPA bagi siswa. Responden SDN Pakujajar CBM juga sudah

pernah mengunjungi bukit baros dan menilai bahwa Bukit Baros

memiliki unsur edukasi yang cocok untuk siswa.

SDN Pakujajar CBM

1 2 3

4 5 6 7

8 9

Page 107: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

91

Nilai terkecil yaitu Kawasan Agroeduwisata Cikundul, responden

dari SDN Pakujajar mengutarakan hal yang sama dengan responden

dari SDN Dewi Sartika bahwa tidak mengetahui adanya Kawasan

Agroeduwisata Cikundul karena kawasan Cikundul identik dengan

pemandian air panas, sehingga responden mengira bahwa Kawasan

Agroeduwisata ini adalah pemandian air panas yang memang sudah

terkenal di kota Sukabumi. Promosi dari pihak atraksi wisata pun

dilakukan minim sehingga banyak yang tidak mengetahui adanya

atraksi wisata tersebut.

3. Analisis atraksi wisata berdasarkan hasil justifikasi atraksi wisata di kota

Sukabumi yang didapatkan dari 3 responden Sekolah Dasar di kota

Sukabumi :

Berdasarkan data temuan atraksi wisata edukasi di kota Sukabumi,

maka dapat dilakukan analisis mengenai atraksi wisata tersebut

berdasarkan justifiaksi penilian dari pengunjung dengan interval skala

Likert.

Sebanyak 79 responden dari 3 (tiga) Sekolah Dasar mengisi 5 buah

kolom penilaian mengenai suatu atraksi wisata, kemudian dihitung nilai

tertinggi dan nilai terendah untuk mendapatkan rentang nilai dengan

perhitungan sebagai berikut :

Nilai tertinggi : 5 x 5 x 79 = 1975

Nilai terendah : 1 x 5 x 79 = 395

Rentang : (1975 – 396) / 5 = 316

Page 108: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

92

Dari hasil perhitungan diatas maka didapatkan Skala Likert yang

digunakan untuk analisis atraksi wisata yang digambarkan seperti berikut

di bawah ini :

GAMBAR 30

CONTOH PENGGUNAAN GARIS KONTINUM

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

a) Santa Sea Water Park

Berikut merupakan hasil justifikasi borang dari atraksi wisata

Santa Sea Water Park berdasarkan penilaian dari 79 responden yang

terbagi 3 Sekolah Dasar :

TABEL 31

JUSTIFIKASI ATRAKSI WISATA SANTA SEA WATER PARK

Nama atraksi wisata : Santa Sea Water Park

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM Total Mean

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 1 8 17 0 1 3 8 15 0 0 1 8 17 358 4.53

Sesuai selera 0 2 4 13 7 0 0 10 7 10 0 2 3 13 8 316 4.00

Edukasi 0 2 9 5 10 1 1 12 10 3 1 2 8 6 9 293 3.71

Fasilitas 0 0 11 9 6 0 0 13 10 4 0 0 13 8 5 294 3.72

Aksesibilitas 0 0 2 23 1 0 0 5 19 3 0 0 2 24 0 311 3.94

Total 1572 19.90

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

SKB KB CB B SB

395 711 1027 1343 1659 1975

Page 109: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

93

SKB KB CB B SB

395 711 1027 1343 1659 1975

GAMBAR 31

PENILAIAN RESPONDEN MENGENAI SANTA SEA WATER PARK

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Berdasarkan pengolahan data diatas, dapat diketahui bahwa

penilian responden terhadap Santa Sea Water Park pada katagori baik.

Santa Sea Water Park memiliki unsur keunikan namun juga

unsur edukasi khususnya kepada siswa Sekolah Dasar mengenai

pengenalan hewan, pengetahuan kapal dan air serta memiliki wahana

air sehingga siswa dapat bermain sambil belajar yang berkaitan dengan

mata pelajaran IPA dan PPKN yaitu berkenalan dengan hewan dan cara

kerja air.

Dengan demikian berdasarkan pemaparan analisis, Santa Sea

Water Park dapat direkomendasikan menjadi salah satu atraksi wisata

untuk dimasukin ke dalam penyusunan paket wisata edukasi di kota

Sukabumi.

1572

Page 110: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

94

SKB KB CB B SB

395 711 1027 1343 1659 1975

b) BBPABT

Berikut di bawah ini merupakan hasil justifikasi borang dari

atraksi wisata BBPABT berdasarkan penilaian dari 79 responden yang

terbagi 3 Sekolah Dasar :

TABEL 32

JUSTIFIKASI ATRAKSI WISATA BBPABT

Nama atraksi wisata : BBPABT

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM Total Mean

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 2 5 19 0 0 10 7 10 0 0 7 4 15 341 4.32

Sesuai selera 0 0 1 14 11 0 0 7 14 6 0 0 5 16 5 325 4.11

Edukasi 0 0 12 19 23 0 0 6 11 10 0 0 5 8 13 337 4.27

Fasilitas 0 0 7 10 9 0 0 12 7 8 0 1 10 7 8 310 3.92

Aksesibilitas 0 0 0 22 4 0 0 7 10 10 0 0 5 16 5 323 4.09

Total 1636 20.71

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

GAMBAR 32

PENILAIAN RESPONDEN MENGENAI BBPABT

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Berdasarkan pengolahan data diatas, dapat diketahui bahwa

penilian responden terhadap BBPABT pada katagori baik.

BBPABT memiliki unsur edukasi yaitu memperkenalkan

beraneka jenis ikan tawar yang berwarna-warni serta hasil olahan dari

1636

Page 111: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

95

jenis ikan tersebut. BBPABT juga berkaitan dengan mata pelajaran

untuk siswa Sekolah Dasar yaitu berkaitan denga mata pelajaran IPA

yaitu mengetahui jenis hewan.

Dengan demikian berdasarkan pemaparan analisis di atas,

BBPABT dapat direkomendasikan menjadi salah satu atraksi wisata

untuk dimasukin ke dalam penyusunan paket wisata edukasi di kota

Sukabumi.

c) Kawasan Agroduwisata Cikundul

Berikut merupakan hasil justifikasi borang dari atraksi wisata

Kawasan Agroeduwisata Cikundul berdasarkan penilaian dari 79

responden yang terbagi 3 Sekolah Dasar :

TABEL 33

JUSTIFIKASI ATRAKSI WISATA KAWASAN AGROEDUWISATA

CIKUNDUL

Nama atraksi wisata : Kawasan Agroeduwisata Cikundul

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM Total Mean

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 3 8 15 0 1 9 10 7 0 1 8 11 6 320 4.05

Sesuai selera 0 0 5 14 7 0 0 14 12 1 0 0 12 12 2 295 3.73

Edukasi 0 0 10 9 19 0 3 12 6 6 0 2 12 6 6 291 3.68

Fasilitas 0 1 10 9 6 0 4 12 8 3 0 2 12 8 4 281 3.56

Aksesibilitas 1 0 0 23 2 0 4 7 14 2 0 3 4 17 2 294 3.72

Total 1481 18.75

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Page 112: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

96

SKB KB CB B SB

395 711 1027 1343 1659 1975

GAMBAR 33

PENILAIAN RESPONDEN MENGENAI KAWASAN AGROEDUWISATA

CIKUNDUL

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Berdasarkan pengolahan data diatas, dapat diketahui bahwa

penilian responden terhadap Kawasan Agroeduwisata Cikundul pada

katagori baik.

Kawasan Agroeduwisata Cikundul memiliki nilai edukasi

yaitu memperkenalkan siswa cara penanaman tumbuhan dan buah-

buahan serta apa saja jenis nya, dapat memberikan pengetahuan dan

cara praktik yang baik menanam, merawat dan memetik tumbuhan yang

baik, berkaitan dengan mata pelajaran terutama pelajaran IPA.

Dengan demikian berdasarkan pemaparan analisis di atas,

Kawasan Agroeduwisata Cikundul dapat direkomendasikan menjadi

salah satu atraksi wisata untuk dimasukin ke dalam penyusunan paket

wisata edukasi di kota Sukabumi.

1481

Page 113: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

97

SKB KB CB B SB

395 711 1027 1343 1659 1975

d) Batik Kenarie

Berikut merupakan hasil justifikasi borang dari atraksi wisata

Batik Kenarie berdasarkan penilaian dari 79 responden yang terbagi 3

Sekolah Dasar :

TABEL 34

JUSTIFIKASI ATRAKSI WISATA BATIK KENARIE

Nama atraksi wisata : Batik Kenarie

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM Total Mean

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 0 7 19 0 0 5 11 11 0 0 4 10 12 349 4.42

Sesuai selera 0 0 3 13 10 0 0 4 18 5 0 0 3 19 4 325 4.11

Edukasi 0 0 7 5 14 0 0 6 6 15 0 0 6 4 16 342 4.33

Fasilitas 0 0 12 7 7 0 0 7 17 3 0 0 11 12 3 299 3.78

Aksesibilitas 0 0 2 22 2 0 0 7 15 5 0 0 5 19 2 311 3.94

Total 1626 20.58

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

GAMBAR 34

PENILAIAN RESPONDEN MENGENAI BATIK KENARIE

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Berdasarkan pengolahan data diatas, dapat diketahui bahwa

penilian responden terhadap Batik Kenarie pada katagori baik.

Batik Kenarie memperkenalkan siswa mengenai pembuatan

batik dan siwa dapat mecoba pembuatan batik dengan motif sendiri,

sehingga dapat mengembangkan kreatifitas dan kepercayaan diri

1626

Page 114: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

98

terdapat karya seni yang dibuat, selain itu juga Batik Kenarie memiliki

motif batik khas kota dan kabupaten Sukabumi menjadikan Batik

Kenarie memiliki unsur keunikan yang tinggi. Batik Kenarie juga

berkaitan dengan mata pelajaran untuk siswa Sekolah Dasar yaitu

mengamti mengenal budaya sekitar dan membuat karya seni sendiri.

Dengan demikian berdasarkan pemaparan analisis di atas,

Batik Kenarie dapat direkomendasikan menjadi salah satu atraksi

wisata untuk dimasukin ke dalam penyusunan paket wisata edukasi di

kota Sukabumi.

e) Pabrik Mochi Sukabumi

Berikut merupakan hasil justifikasi borang dari atraksi wisata

Pabrik Mochi berdasarkan penilaian dari 79 responden yang terbagi 3

Sekolah Dasar :

TABEL 35

JUSTIFIKASI ATRAKSI WISATA PABRIK MOCHI

Nama atraksi wisata : Pabrik Mochi

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM Total Mean

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 3 6 17 0 0 0 6 21 0 0 1 8 17 367 4.65

Sesuai selera 0 0 3 15 8 0 0 1 17 9 0 0 2 16 8 335 4.24

Edukasi 0 0 7 6 13 0 1 4 11 11 0 2 7 10 7 323 4.09

Fasilitas 0 0 10 10 6 0 0 8 12 7 0 0 12 12 2 301 3.81

Aksesibilitas 0 0 1 23 2 0 0 4 15 8 0 0 4 19 3 320 4.05

Total 1646 20.84

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Page 115: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

99

GAMBAR 35

PENILAIAN RESPONDEN MENGENAI PABRIK MOCHI

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Berdasarkan pengolahan data diatas, dapat diketahui bahwa

penilian responden terhadap Pabrik Mochi pada katagori sangat baik.

Pabrik Mochi memiliki nilai yang tinggi daari sisi keunikan

karena merupakan makanan khas dari kota Sukabumi, selain itu juga

memiliki sisi edukasi yang berkaitan dengan mata pelajaran siswa

Sekolah Dasar yaitu mengenali makanan khas kota, dan mengamati

pembuatan suatu produk di pabrik langsung.

Dengan demikian berdasarkan pemaparan analisis di atas,

Pabrik Mochi dapat direkomendasikan menjadi salah satu atraksi wisata

untuk dimasukin ke dalam penyusunan paket wisata edukasi di kota

Sukabumi.

SKB KB CB B SB

395 711 1027 1343 1659 1975

1646

Page 116: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

100

SKB KB CB B SB

395 711 1027 1343 1659 1975

f) Kebun Teh Goalpara

Berikut merupakan hasil justifikasi borang dari atraksi wisata

Kebun Teh Goalpara berdasarkan penilaian dari 79 responden yang

terbagi 3 Sekolah Dasar :

TABEL 36

JUSTIFIKASI ATRAKSI WISATA KEBUN TEH GOALPARA

Nama atraksi wisata : Kebun Teh Goalpara

Jenis atraksi : Campuran

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM Total Mean

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 1 8 17 0 0 4 7 16 0 0 2 7 17 359 4.54

Sesuai selera 0 0 4 12 10 0 0 2 19 6 0 0 1 17 8 333 4.22

Edukasi 0 0 8 9 9 0 0 3 8 16 0 0 4 9 13 339 4.29

Fasilitas 0 0 12 8 6 0 0 19 7 2 0 0 19 5 2 277 3.51

Aksesibilitas 0 0 2 23 1 0 2 9 12 4 0 1 5 20 0 299 3.78

Total 1607 20.34

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

GAMBAR 36

PENILAIAN RESPONDEN MENGENAI KEBUN TEH GOALPARA

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Berdasarkan pengolahan data pada halaman 96 dapat diketahui

bahwa penilian responden terhadap Kebun Teh Goalpara pada katagori

baik.

1607

Page 117: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

101

Kebun Teh Goalpara memperkenalkan siswa mengenai

pemetikan teh yang baik, proses pembuatan teh dan aneka jenis teh,

siswa mendapatkan pengetahuan mengenai pembuatan suatu produk

langsung di pabrik sehingga memiliki unsur keunikan yang tinggi.

Pabrik Teh Goalpara memiliki unsur edukasi yang berkaitan dengan

mata pelajaran untuk siswa Sekolah Dasar yaitu melihat pembuatan

suatu produk di pabrik.

Dengan demikian berdasarkan pemaparan analisis di atas,

Kebun Teh Goalpara dapat direkomendasikan menjadi salah satu

atraksi wisata untuk dimasukin ke dalam penyusunan paket wisata

edukasi di kota Sukabumi.

g) Museum Prabu Siliwangi

Berikut di bawah merupakan hasil justifikasi borang dari atraksi

wisata Museum Prabu Siliwangi berdasarkan penilaian dari 79

responden yang terbagi 3 Sekolah Dasar :

TABEL 37

JUSTIFIKASI ATRAKSI WISATA MUSEUM PRABU SILIWANGI

Nama atraksi wisata : Museum Prabu Siliwangi

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM Total Mean

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 1 7 18 0 0 1 9 17 0 0 1 6 19 367 4.65

Sesuai selera 0 0 4 12 10 0 0 5 14 8 0 0 2 12 12 335 4.24

Edukasi 0 0 9 7 10 0 0 6 8 13 0 0 7 6 13 330 4.18

Fasilitas 0 0 10 10 6 0 0 13 9 5 0 0 12 10 4 296 3.75

Aksesibilitas 0 0 1 23 2 0 1 6 18 2 0 1 1 23 1 309 3.91

Total 1637 20.72

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Page 118: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

102

SKB KB CB B SB

395 711 1027 1343 1659 1975

GAMBAR 37

PENILAIAN RESPONDEN MENGENAI MUSEUM PRABU SILIWANGI

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Berdasarkan pengolahan data diatas, dapat diketahui bahwa

penilian responden terhadap Museum Prabu Siliwangi pada katagori

baik.

Museum Prabu Siliwangi memiliki nilai yang tinggi dari sisi

keunikan karena merupakan mueseum yang menyimpan banyak koleksi

bersejarah mulai dari prasasti hingga peninggalan kerajaan Siliwangi,

selain itu juga memiliki sisi edukasi yang berkaitan dengan mata

pelajaran untuk siswa Sekolah Dasar yaitu mengetahui sejarah di

lingkungan sekitar.

Dengan demikian berdasarkan pemaparan analisis di atas,

Museum Prabu Siliwangi dapat direkomendasikan menjadi salah satu

atraksi wisata untuk dimasukin ke dalam penyusunan paket wisata

edukasi di kota Sukabumi.

1637

Page 119: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

103

SKB KB CB B SB

395 711 1027 1343 1659 1975

h) Pertunjukan Silat dan Bola Api Pesantren Dzikir Al Fath

Berikut di bawah merupakan hasil justifikasi borang dari atraksi

wisaata Pertunjukan Silat dan Bola Api Pesantren Dzikir Al Fath

berdasarkan penilaian dari 79 responden yang terbagi 3 Sekolah Dasar :

TABEL 38

JUSTIFIKASI ATRAKSI PERTUNJUKAN SILAT DAN BOLA API

PESANTREN DZIKIR AL FATH

Nama atraksi wisata : Museum Prabu Siliwangi

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM Total Mean

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 1 6 19 0 0 1 4 22 0 0 2 3 21 374 4.73

Sesuai selera 0 0 4 12 10 0 0 3 14 10 0 0 2 13 11 338 4.28

Edukasi 0 0 8 6 12 0 0 8 14 5 0 0 6 9 11 322 4.08

Fasilitas 0 0 12 7 7 0 0 13 11 3 0 0 14 6 6 293 3.71

Aksesibilitas 0 0 2 22 2 0 0 12 8 7 0 0 5 17 4 310 3.92

Total 1637 20.72

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

GAMBAR 38

PENILAIAN RESPONDEN MENGENAI PERTUNJUKAN SILAT DAN

BOLA API PESANTREN DZIKIR AL FATH

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Berdasarkan pengolahan data diatas, dapat diketahui bahwa

penilian responden terhadap Pertunjukan Silat dan Bola Api Pesantren

Dzikir Al Fath pada katagori baik.

1637

Page 120: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

104

Pertunjukan Silat dan Bola Api termasuk kawasan di

Pesantren Dzikir Al-Fath memiliki nilai yang tinggi dari sisi keunikan

karena menampilkan pertunjukan budaya Sunda yaitu Pencak Silat

dan Bola Api, siswa dapat ikut serta bermain bola api yang didukung

dengan keamanan yang tinggi dari pihak penyelenggara dan juga

terdapat kebudayaan Sunda lainnya yaitu pertunjukan tarian

tradisional dan alat musik tradisional. Pertunjukan tersebut juga

berkaitan dengan mata pelajaran untuk siswa Sekolah Dasar yaitu

mengetahui budaya yang ada di lingkungan sekitar.

Dengan demikian berdasarkan pemaparan analisis di atas,

Pertunjukan Silat dan Bola Api Pesantren Dzikir Al Fath dapat

direkomendasikan menjadi salah satu atraksi wisata untuk dimasukin

ke dalam penyusunan paket wisata edukasi di kota Sukabumi.

Page 121: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

105

SKB KB CB B SB

395 711 1027 1343 1659 1975

i) Bukit Baros

Berikut di bawah merupakan hasil justifikasi borang dari atraksi

wisata Bukit Baros berdasarkan penilaian dari 79 responden yang

terbagi 3 Sekolah Dasar :

TABEL 39

JUSTIFIKASI ATRAKSI WISATA BUKIT BAROS

Nama atraksi wisata : Bukit Baros

Jenis atraksi : Buatan

SDN Cipanengah

CBM

SDN Dewi Sartika

CBM

SDN Pakujajar

CBM Total Mean

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Keunikan 0 0 1 9 16 0 0 7 6 14 0 0 4 6 16 350 4.43

Sesuai selera 0 0 4 12 10 0 0 5 13 9 0 0 1 12 13 338 4.28

Edukasi 0 0 10 6 10 0 0 7 12 8 0 0 3 11 12 326 4.13

Fasilitas 0 0 12 9 5 0 0 13 9 5 0 0 2 16 8 307 3.89

Aksesibilitas 0 0 2 23 1 0 0 9 14 4 0 0 3 15 8 315 3.99

Total 1636 20.71

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

GAMBAR 39

PENILAIAN RESPONDEN MENGENAI BUKIT BAROS

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Berdasarkan pengolahan data diatas, dapat diketahui bahwa

penilian responden terhadap Bukit Baros pada katagori baik.

Bukit Baros memperkenalkan siswa mengenai pembuatan

berbagai macam keju yang biasa dilihat di luar negeri, didukung dengan

suasana alam yang menyejukan sehingga membuat nilai keunikan

1636

Page 122: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

106

menjadi tinggi. Bukit Baros juga berkaitan dengan mata pelajaran untuk

siswa Sekolah Dasar yaitu mengamti pembuatan suatu produk langsung

di pabrik.

Dengan demikian berdasarkan pemaparan analisis di atas, Bukit

Baros dapat direkomendasikan menjadi salah satu atraksi wisata untuk

dimasukin ke dalam penyusunan paket wisata edukasi di kota

Sukabumi.

C. Analisis Fasilitas Wisata Edukasi di kota Sukabumi

Berdasarkan hasil data temuan, checklist, serta hasil

wawancara dengan responden 3 Sekolah Dasar di kota Sukabumi dapat

dilakukan analisis mengenai fasilitas yang meliputi restoran,

transportasi dan pertunjukan yang berada di kota Sukabumi. Berikut

merupakan analisis mengenai analisis restoran, transportasi dan

pertunjukan :

1. Restoran

GAMBAR 40

PEMILIHAN JENIS MENU MASAKAN

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

32%

0 1% 0

23%

0

11%

0

33%

0 3% 0

SDN Cipanengah CBM SDN Dewi Sartika CBM SDN Pakujajar CBM

Page 123: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

107

Berdasarkan data olahan diatas mengenai menu makanan yang

dipilih oleh ketiga responden bahwa nilai tertinggi didapatkan pada

jenis menu tradisional atau masakan Indonesia, hal ini dikarenakan

pertimbangan selera bagi guru dan juga siswa. Jenis menu ini juga

sudah biasa disantap sehari-hari oleh guru dan juga siswa, sehingga

rasanya pun tidak asing di lidah. Restoran di kota Sukabumi sendiri

banyak yang menjual menu tradisional/masakan Indonesia, sehingga

mudah untuk mencari restoran seperti ini. Responden lainnya juga

memilih jenis menu masakan campuran, hal ini terbalik dengan

pemilihan responden lainnya, responden yang memilih menu masakan

campuran menginginkan menu yang lebih variatif, pengenalan makanan

yang berbeda dari biasanya dan juga mempertimbangkan selera siswa

yang mengikuti era masa kini, yakni masakan yang lebih modern.

Responden dari SDN Dewi Sartika dan SDN Pakujajar juga

mengutarakan alasan yang sama.

b) Transportasi

GAMBAR 41

PEMILIHAN TRANSPORTASI

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

10% 11%

4%

8% 9%

14%

5% 6%

11%

15%

3% 4%

Mini Bus Angkutan Umum Kendaraan Pribadi Lainnya

SDN Cipanengah CBM SDN Dewi Sartika CBM SDN Pakujajar CBM

Page 124: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

108

Berdasarkan data olahan diatas mengenai jenis transportasi yang

dipilih untuk wisata edukasi yaitu 3 responden baik SDN Cipanengah

CBM, SDN Dewi sartika CBM dan SDN Pakujajar CBM memilih

angkutan umum, sehingga angkutan umum menjadi nilai yang paling

tinggi. Responden menilai bahwa angkutan umum mudah dijangkau

karena tersedia dimana saja,terutama di setiap jalan menuju sekolah

terdapat angkutan umum yang berlalu lalang. Angkutan umum juga

dinilai karena kemudahan dalam menyewa angkutan ini dan faktor

ekonomi yaitu harga saat menyewa angkutan juga murah bahkan sering

terjadi tawar-menawar.

Nilai tertinggi kedua yaitu Mini Bus, menurut responden bahwa

mini bus lebih memiliki fasilitas yang lengkap, seperti TV, DVD, mic,

serta mini bus dapat menjangkau ke tempat wisata yang memiliki akses

jalanan kecil dan dapat menampung 32 penumpang. Responden lainnya

juga memilih kendaraan pribadi dikarenakan dapat mengehemat biaya

karena sebagian besar dari orang tua siswa memiliki kendaraan pribadi.

Responden lainnya memilih lainnya yaitu bus besar karena kenyamanan

dan mampu menampung jumlah siswa dalam jumlah banyak yaitu 59

namun harus dipertimbangkan kembali karena akses menuju atraksi

wisata yang sempit.

Page 125: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

109

D. Analisis Distribusi Waktu yang Sesuai Dengan Siswa-Siswa di Tiga

Sekolah Dasar di kota Sukabumi

Berdasarkan dari hasil checklist mengenai waktu dapat diketahui

bahwa waktu kunjungan atraksi yang diinginkan dan juga berapa jam yang

ingin dihabiskan dalam 1 atraksi wisata, analisis ini akan mempengaruhi

rekomendasi dalam pembuatan paket wisata edukasi.

1. Waktu Kunjungan Atraksi

SDN Cipanengah CBM menginginkan 1 atraksi dalam 1 hari, hal ini

disebabkan karena ingin fokus saat mengunjungi suatu atraksi wisata dan

juga 1 atraksi wisata diarasa cukup, menimbang banyaknya siswa Sekolah

Dasar dan juga biaya yang akan dikeluarkan, hal ini juga sependapat dengan

SDN Pakujajar CBM. Berbeda dari kedua SD lainnya yang menginginkan

lebih dari 3 atraksi wisata dalam 1 hari, agar tidak menimbulkan rasa bosan

hanya berwisata di 1 atraksi wisata saja.

2. Jam kunjungan Atraksi

SDN Cipanengah CBM menginginkan 1 atraksi dihabiskan dalam

waktu 3 sampai 5 jam, hal ini disebabkan karena responden menginginkan

siswa agar dapat menjelajah keseluruhan dari atraksi wisata tersebut,

sehingga informasi yang didapatkan lebih banyak. Berbeda dengan SDN

Dewi Sartika CBM dan SDN Pakujajar CBM yang menginginkan 1 hingga 3

jam dalam 1 atraksi wisata agar anak tidak jenuh berada di atraksi wisata

yang sama dan dapat mengunjungi atraksi wisata lainnya.

Page 126: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

110

3. Jarak dan Waktu

Jarak yang relatif dekat antara satu atraksi dengan atraksi yang

lainnya membuat waktu perjalanan tidak terlalu lama dan waktu pun tidak

banyak terbuang. Jalan yang dilalui dari satu Sekolah Dasar ke atraksi wisata

bukanlah jalan yang macet sehingga siswa tidak akan bosan di jalan dan

dapat mengikuti seluruh aktivitas wisata edukasi dengan baik. Tidak adanya

waktu tambahan dikarenakan guru merasa cukup menghabiskan 1 hingga 3

jam dalam 1 atraksi wisata.

Page 127: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

111

BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

1. Profil siswa-siswi di SDN Cipanengah CBM, SDN Dewi Sartika CBM dan

SDN Pakujajar CBM dilihat dari aspek secara fisik adalah usia siswa kelas

1 hingga kelas 6 yaitu usia 7 sampai 13 tahun. Masing-masing kelas 1

sampai kelas 6 memiliki capaian kurikulum tematik 2013, hal ini

berkaitan dengan program wisata edukasi yang sesuai dengan capaian

kurikulum tematik 2013. Aspek secara non fisik yaitu kegiatan yang

diinginkan paling tinggi adalah melihat seni dan budaya agar siswa dapat

melestarikan budaya yang ada disekitarnya, ketiga sekolah dasar tersebut

memiliki motivasi untuk melakukan wisata edukasi adalah menambah

pengetahuan untuk anak didik agar siswa dapat mendapatkan pengetahuan

baru dan dapat mengaplikasikannya di kelas.

2. SDN Cipanengah CBM lebih mengingikan jenis atraksi wisata

budaya/seni, sedangkan SDN Dewi Sartika CBM lebih menginginkan jenis

atraksi wisata alam, dan SDN Pakujajar CBM lebih menginginkan atraksi

wisata sejarah. Atraksi wisata edukasi yang terdapat di kota Sukabumi

adalah Santa Sea Water Park, BBPABT, Kawasan Agoreduwisata

Cikundul, Batik Kenarie, Pabrik Mochi Sukabumi, Kebun Teh Goalpara,

Museum Prabu Siliwangi, Pertunjukan Silat dan Bola Api Pesantren Dzikir

Al-Fath, dan Bukit Baros. Semua atraksi wisata dikatagorikan baik

sehingga dapat dijadikan bahan penyusunan paket wisata edukasi di kota

Page 128: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

112

Sukabumi. Atraksi wisata yang lebih diprioritaskan oleh SDN Cipanengah

CBM adalah Kawasan Agroeduwisata Cikundul, sedangkan SDN Dewi

Sartika CBM lebih memprioritaskan Pabrik Mochi dan SDN Pakujajar

CBM lebih memprioritaskan Bukit Baros.

3. Fasilitas wisata meliputi restoran dan transportasi, SDN Cipanengah CBM,

SDN Dewi Sartika CBM dan SDN Pakujajar CBM memilih jenis masakan

tradisional/masakan Indonesia untuk siswa. Pemilihan transportasi ketiga

sekolah dasar tersebut memilih angkutan umum sebagai transportasi yang

digunakan selama wisata edukasi.

4. SDN Cipanengah CBM dan SDN Pakujajar CBM menginginkan

kunjungan 1 atraksi wisata dalam 1 hari, sedangkan SDN Dewi Sartika

mengingikan lebih dari 3 atraksi dalam 1 hari. Dalam 1 atraksi wisata SDN

Cipanengah CBM menginginkan menghabiskan waktu 3 sampai 5 jam,

sedangkan SDN Dewi Sartika CBM dan SDN Pakujajar CBM

menginginkan menghabiskan dalam 1 atraksi 1 hingga 3 jam. Jarak antara

sekolah dasar, restoran dan atraksi wisata tidak terlalu jauh sehingga waktu

dalam perjalanan tidak lama, dan waktu pun tidak terbuang banyak.

B. Rekomendasi

Adapun rekomendasi dari hasil penelitian ini yaitu berupa paket wisata

edukasi untuk tingkat sekolah dasar di kota Sukabumi yang dapat menjadi bahan

pertimbangan pelaksanaan wisata edukasi bagi sekolah dasar di kota Sukabumi

berdasarkan hasil analisis dari setiap komponen paket wisata yaitu profil

wisatawan, tinjauan atraksi wisata, fasilitas wisata edukasi dan analisis waktu.

Page 129: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

113

Berikut merupakan 6 paket wisata edukasi untuk kelas 1 hingga kelas 6

dilihat dari segi permintaan yang didapatkan dari hasil kuesioner dari 3 (tiga)

sekolah dasar yang menjadi sekolah dasar percontohan di kota Sukabumi :

1. SDN Cipanengah CBM

a. Pelangi di Air Tawar

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 1 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 1 atraksi wisata edukasi yaitu

BBPBAT. Paket wisata ini akan mengajak siswa-siswi berkunjung ke

atraksi wisata yang bersifat edukasi dengan kegiatan menyenangkan

seperti bermain dengan bermacam aneka ikan tawar yang berwarna-

warni. Pertimbangan restoran dipilih adalah Resto D’green Cafe yang

lokasi bersebrangan dengan restoran. Pihak dari siswa maupun guru

dapat menikmati masakan Indonesia/tradisional maupun masakan

campuran.

Page 130: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

114

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Pelangi di Air Tawar” :

GAMBAR 42

RUTE WISATA PELANGI DI AIR TAWAR - SDN

CIPANENGAH CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Cipanengah CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Pelangi di Air Tawar” sebagai

berikut : SDN Cipanengah CBM – BBPABT – Restoran D’Green

Cafe - SDN Cipanengah CBM.

Page 131: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

115

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Pelangi di Air Tawar” :

PAKET WISATA PELANGI DI AIR TAWAR - SDN CIPANENGAH CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN

Cipanengah CBM

BBPABT Melihat berbagai jenis ikan

air tawar 100’ 20’

D’ Green Resto

Makan siang dengan menu

masakan tradisional dan

modern

- - 60’

Tour Sudah Termasuk Transportasi, makan siang, perizinan menuju balai besar,

biaya parkir, pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

b. Ayo Membatik

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 2 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 1 atraksi wisata edukasi yaitu Batik

Kenarie yang merupakan toko penjualan batik dan studio pembuatan

batik. Paket wisata ini akan mengajak siswa-siswi berkunjung ke atraksi

wisata yang bersifat edukasi dengan kegiatan menyenangkan seperti

membuat batik sendiri. Pertimbangan restoran dipilih adalah Resto

Rumah Makan Cikole yang lokasi berdekatan dengan Batik Kenarie.

Pihak dari siswa maupun guru dapat menikmati masakan khas Sunda.

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Ayo Membatik” :

Page 132: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

116

GAMBAR 43

RUTE WISATA BERSAMA AYO MEMBATIK - SDN

CIPANENGAH CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Cipanengah CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Ayo Membatik” sebagai berikut :

SDN Cipanengah CBM – Batik Kenarie – Rumah Makan Cikole -

SDN Cipanengah CBM

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Ayo Membatik” :

PAKET WISATA AYO MEMBATIK - SDN CIPANENGAH CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN

Cipanengah CBM

Batik Kenarie Membuat batik motif kreasi

sendiri 180’ 15’

Rumah Makan

Cikole

Makan siang dengan menu

khas Sunda 60’ 5’

Tour Sudah Termasuk Transportasi, makan siang, biaya membuat batik, biaya

parkir, pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Page 133: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

117

c. One Day As A Farmer

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 3 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 1 atraksi wisata edukasi yaitu

Kawasan Agroeduwisata Cikundul yang merupakan kawasan

pengembangan tanaman dan holtikultura. Paket wisata ini akan

mengajak siswa-siswi berkunjung ke atraksi wisata yang bersifat

edukasi dengan kegiatan menyenangkan seperti menanam aneka buah

dan sayuran Pertimbangan restoran dipilih adalah Resto D’green Cafe

yang lokasi bersebrangan dengan restoran. Pihak dari siswa maupun

guru dapat menikmati masakan Tradisional maupun masakan

campuran. Makan siang disajikan dengan bentuk box karena disekitar

atraksi wisata tidak ada restoran, menu yang disajikan adalah masakan

khas Indonesia.

Berikut merupakan rute dari paket wisata “One Day As A Farmer” :

GAMBAR 44

RUTE WISATA ONE DAY AS A FARMER - SDN CIPANENGAH

CBM

\

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

Page 134: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

118

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Cipanengah CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “One Day As Farmer” sebagai berikut

: SDN Cipanengah CBM – Kawasan Agroeduwisata Cikundul –SDN

Cipanengah CBM

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “One Day As Farmer” :

PAKET WISATA ONE DAY AS A FARMER - SDN CIPANENGAH CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN

Cipanengah CBM

Kawasan

Agroeduwisata

Cikundul

Menanam tanaman dan

buah-buahan 180’ 15’ 60’

Tour Sudah Termasuk Transportasi, makan siang, perizinan masuk atraksi wisata,

biaya parkir, pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

d. Bangga Bunda (Bangga Budaya Sunda)

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 4 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 1 atraksi wisata edukasi yaitu

Museum Siliwangi yang berada di kawasan Pesantren Dzikir Al-Fath,

selain museum di Pesantren tersebut terdapat sanggar seni yang

memperkenalkan seni budaya sunda. Paket wisata ini memperkenalkan

siswa sejarah sunda dan juga berbagai budaya sunda. Restoran yang

dipilih adalah restoran dengan menu Seafood dan masakan tradisional

Indonesia yaitu rumah makan Saung Panorama, karena restoran berada

satu rute saat pulang menuju SDN Cipanengah CBM.

Page 135: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

119

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Bangga Bunda” :

GAMBAR 45

RUTE WISATA BANGGA BUNDA SDN CIPANENGAH CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Cipanengah CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Bangga Bunda” sebagai berikut :

SDN Cipanengah CBM – Museum Prabu Siliwangi – Rumah Makan

Saung Panorama - SDN Cipanengah CBM

Page 136: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

120

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Bangga Bunda” :

PAKET WISATA BANGGA BUNDA - SDN CIPANENGAH CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN

Cipanengah CBM

Museum Prabu

Siliwangi Mengenal budaya Sunda 200’ 15’

Rumah Makan

Saung Panorama

Makan siang dengan menu

Seafood 60’ 5’

Tour Sudah Termasuk

Transportasi, makan siang, perizinan masuk atraksi wisata,

biaya pertunjukan, donasi, biaya parkir, pemandu wisata, air

mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

e. Mokaku (Mochi Khas Kotaku)

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 5 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 1 atraksi wisata edukasi yaitu Pabrik

Mochi Sukabumi yang menjual makanan khas kota Sukabumi. Paket

wisata ini memperkenalkan siswa makanan yang menjadi khas kota

Sukabumi. Restoran yang dipilih adalah restoran dengan menu

tradisional Indonesia yaitu rumah makan cikole, karena posisi restoran

berada dekat dengan Pabrik Mochi Sukabumi.

Page 137: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

121

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Mokaku” :

GAMBAR 46

RUTE WISATA MOKAKU - SDN CIPANENGAH CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Cipanengah CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Mokaku” sebagai berikut : SDN

Cipanengah CBM – Pabrik Mochi Sukabumi – Rumah Makan

Cikole - SDN Cipanengah CBM

Page 138: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

122

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Mokaku” :

PAKET WISATA MOKAKU - SDN CIPANENGAH CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN

Cipanengah CBM

Pabrik Mochi

Sukabumi

Melihat proses pembuatan

makanan khas kota

Sukabumi, mochi

180’ 15’

Rumah Makan

Cikole

Makan siang dengan menu

khas Sunda 60’ 5’

Tour Sudah Termasuk Transportasi, makan siang, perizinan masuk pabrik mochi,

pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

f. Adventure in Water

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 6 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 1 atraksi wisata edukasi yaitu Santa

Sea Water Park merupakan kawasan wahana air namun memiliki area

edukasi yaitu kebun binatang mini yang akan diberi penjelasan oleh

pemandu dari pihak atraksi wisata tersebut. Santa Sea memiliki restoran

dengan menyediakan berbagai jenis makanan sehingga siswa dan guru

dapat makan siang di atraksi wisata tersebut.

Page 139: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

123

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Adventure in Water” :

GAMBAR 47

RUTE WISATA ADVENTURE IN WATER - SDN CIPANENGAH

CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Cipanengah CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Adventure in Water” sebagai berikut

: SDN Cipanengah CBM – Santa Sea Water Park – SDN Cipanengah

CBM

Page 140: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

124

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Adventure in Water” :

PAKET WISATA ADVENTURE IN WATER - SDN CIPANENGAH CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN

Cipanengah CBM

Santa Sea Water

Park

Melihat berbagai macam

hewan, belajar mengenai

air,belajar mengenai kapal

dan menikmati wahana air

240’ 10’ 60’

Tour Sudah Termasuk Transportasi, makan siang, tiket masuk atraksi wisata, biaya

parkir, pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

2. SDN Dewi Sartika CBM

a. Pelangi di Air Tawar

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 1 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 1 atraksi wisata edukasi yaitu

BBPBAT. Paket wisata ini memperkenalkan siswa kepada salah satu

jenis hewan yaitu ikan air tawar. Paket wisata ini akan mengajak siswa-

siswi berkunjung ke atraksi wisata yang bersifat edukasi dengan

kegiatan menyenangkan seperti bermain dengan bermacam aneka ikan

tawar yang berwarna-warni. Pertimbangan restoran dipilih adalah Resto

D’green Cafe yang lokasi bersebrangan dengan restoran. Pihak dari

siswa maupun guru dapat menikmati masakan Indonesia/Tradisional

maupun masakan campuran.

Page 141: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

125

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Pelangi di Air Tawar ” :

GAMBAR 48

RUTE WISATA PELANGI DI AIR TAWAR - SDN DEWI

SARTIKA CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Dewi Sartika CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Pelangi di Air Tawar” sebagai

berikut : SDN Dewi Sartika CBM –BBPABT – D Green Resto &

Cafe - SDN Dewi Sartika CBM

Page 142: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

126

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Pelangi di Air Tawar” :

PAKET WISATA PELANGI DI AIR TAWAR - SDN DEWI SARTIKA CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN Dewi

Sartika CBM

BBPABT Melihat berbagai jenis ikan

air tawar 60’ 5’ -

D Green Resto

Makan siang dengan menu

masakan khas Indonesia dan

modern

- - 60’

Tour Sudah Termasuk Transportasi, makan siang, perizinan menuju atraksi wisata,

biaya parkir, pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

b. Ikan dan Busa (Ikan dan Buah Sayuran)

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 2 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 2 atraksi wisata edukasi yaitu

Kawasan Agroeduwisata Cikundul dan BBPBAT. Paket wisata ini

memperkenalkan siswa kepada salah satu jenis hewan yaitu ikan air

tawar dan berbagai macam tumbuhan serta buah-buahan. Restoran yang

dipilih adalah restoran D Green yang berlokasi bersebrangan dengan

BBPBAT yang menyajikan masakan khas Indonesia dan juga masakan

campuran.

Page 143: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

127

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Ikan dan Busa”:

GAMBAR 49

RUTE WISATA BERSAMA IKAN DAN BUSA - SDN DEWI

SARTIKA CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Dewi Sartika CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Ikan dan Busa” sebagai berikut :SDN

Dewi Sartika CBM – Kawasan Agroeduwisata Cikundul – Restoran

D Green – BBPABT - SDN Dewi Sartika CBM

Page 144: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

128

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Ikan dan Busa” :

PAKET WISATA IKAN DAN BUSA - SDN DEWI SARTIKA CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN Dewi

Sartika CBM

Kawasan

Agroeduwisata

Cikundul

Mengetahui berbagai jenis

sayuran dan tumbuhan serta

cara menanamnya

90’ 30’ -

D’ Green Resto Makan siang dengan menu

khas Sunda - 35’ 60’

BBPABT Melihat berbagai jenis ikan

air tawar 60’ - -

Tour Sudah Termasuk Transportasi, makan siang, perizinan menuju atraksi wisata,

biaya parkir, pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

c. Cheese!

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 3 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 1 atraksi wisata edukasi yaitu Bukit

Baros yang merupakan pabrik pengolah berbagai macam keju dan

terdapat berbagai macam permainan. Paket wisata ini memperkenalkan

siswa bagaimana proses pengolahan keju yang terdapat di kota

Sukabumi dan menikmati permainan menarik seperti tarik tambang.

Restoran yang dipilih adalah restoran di dalam pabrik tersebut karena

terdapat restoran yang menyajikan makanan khas Sunda.

Page 145: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

129

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Cheese!” :

GAMBAR 50

RUTE WISATA CHEESE! - SDN DEWI SARTIKA CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Dewi Sartika CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Cheese!” sebagai berikut : SDN

Dewi Sartika CBM – Bukit Baros - SDN Dewi Sartika CBM

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Cheese!” :

PAKET WISATA CHEESE! - SDN DEWI SARTIKA CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN Dewi

Sartika CBM

Bukit Baros

Melihat proses pembuatan

keju dan bermainan

permainan

120’ 35’

Tour Sudah Termasuk Transportasi, makan siang, tiket masuk atraksi wisata,

pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Page 146: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

130

d. Bunda Membatik (Budaya Sunda dan Membatik)

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 4 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 2 atraksi wisata edukasi yaitu

Museum Siliwangi yang berada di kawasan Pesantren Dzikir Al-Fath,

selain museum di Pesantren tersebut terdapat sanggar seni yang

memperkenalkan seni budaya sunda dan Batik Kenarie yang merupakan

toko serta studio batik kota Sukabumi. Paket wisata ini

memperkenalkan berbagai macam budaya Sunda dan membatik.

Restoran yang dipilih adalah restoran rumah makan Cikole karena

lokasi berdekatan dengan Batik Kenarie dan SDN Dewi Sartika CBM.

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Bunda Membatik” :

GAMBAR 51

BUDAYA BUNDA MEMBATIK - SDN DEWI SARTIKA CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Page 147: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

131

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Dewi Sartika CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Bunda Membatik” sebagai berikut :

SDN Dewi Sartika CBM – Museum Prabu Siliwangi – Rumah

Makan Cikole – Batik Kenarie - SDN Dewi Sartika CBM

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Bunda Membatik” :

PAKET WISATA BUNDA MEMBATIK - SDN DEWI SARTIKA CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN Dewi

Sartika CBM

Museum Prabu

Siliwangi Mengenal budaya Sunda 90’ 15’

Rumah Makan

Cikole

Makan siang dengan menu

khas masakan Sunda - 15’ 60’

Batik Kenarie Membuat batik 90’ 5’

Tour Sudah Termasuk

Transportasi, makan siang, perizinan masuk atraksi wisata,

biaya pertunjukan, donasi, biaya membuat batik, biaya

parkir, pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

e. Cerita Sejarah Mokaku (Cerita Sejarah dan Mochi Khas Kotaku)

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 5 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 2 atraksi wisata edukasi yaitu

Museum Prabu Siliwangi yang menyimpan peninggalan bersejaran dan

Pabrik Mochi yang menjual makanan khas kota Sukabumi. Paket wisata

ini memperkenalkan siswa sejarah Kerjaan Siliwangi dan makanan

yang menjadi khas kota Sukabumi.

Aktvitas yang dilakukan oleh siswa adalah cerita sejarah

Kerajaan Pajajaran, sejarah kota Sukabumi, alat makan tradisional,

uang kuno, peninggalan aksara sunda, teks proklamasi dan penjelasan

Page 148: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

132

proses pembuatan mochi, siswa juga akan membuat makanan mochi

dan mencicipi mochi yang memiliki berbagai macam rasa seperti keju,

blueberry, melon yang disukai oleh anak-anak. Restoran yang dipilih

adalah restoran dengan menu tradisional Indonesia yaitu rumah makan

cikole, karena posisi restoran berada dekat dengan Pabrik Mochi.

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Cerita Sejarah Mokaku”:

GAMBAR 52

RUTE WISATA CERITA SEJARAH MOKAKU - SDN DEWI

SARTIKA CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Dewi Sartika CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Cerita Sejarah Mokaku” sebagai

berikut : SDN Dewi Sartika CBM – Pabrik Mochi – Rumah Makan

Cikole - SDN Dewi Sartika CBM

Page 149: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

133

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Cerita Sejarah

Mokaku” :

PAKET WISATA CERITA SEJARAH MOKAKU - SDN DEWI SARTIKA CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN Dewi

Sartika CBM

Museum

Siliwangi Belajar mengenai sejarah 120’ 20’

Rumah Makan

Cikole

Makan siang dengan menu

khas Sunda 20’ 60’

Pabrik Mochi

Melihat proses pembuatan

makanan khas kota

Sukabumi, mochi

60’ 5’

Tour Sudah Termasuk Transportasi, makan siang, perizinan masuk museum dan

pabrik mochi, donasi, pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

f. One Day Have Fun

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 6 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 2 atraksi wisata edukasi yaitu Kebun

Teh Goalpara dan Santa Sea Water Park merupakan kawasan wahana

air namun memiliki area edukasi yaitu kebun binatang mini yang akan

diberi penjelasan oleh pemandu dari pihak atraksi wisata tersebut. Santa

Sea memiliki restoran dengan menyediakan berbagai jenis makanan

sehingga siswa dan guru dapat makan siang di atraksi wisata tersebut.

Page 150: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

134

Berikut merupakan rute dari paket wisata “One Day Have Fun” :

GAMBAR 53

RUTE WISATA ONE DAY HAVE FUN - SDN DEWI SARTIKA

CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Dewi Sartika CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “One Day Have Fun” sebagai berikut

: SDN Dewi Sartika CBM – Kebun Teh Goalpara - Santa Sea Water

Park – SDN Dewi Sartika CBM

Page 151: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

135

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “One Day Have Fun” :

PAKET WISATA ONE DAY HAVE FUN - SDN DEWI SARTIKA CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN Dewi

Sartika CBM

Kebun Teh

Goalpara

Melihat proses pembuatan

teh 90’ 45’

Santa Sea Water

Park

Melihat berbagai macam

hewan, belajar mengenai

air,belajar mengenai kapal

dan menikmati wahana air

240’ 50’ 60’

Tour Sudah Termasuk

Transportasi, makan siang, perizinan menuju pabrik teh

goalpara, tiket masuk atraksi wisata, biaya parkir, pemandu

wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

3. SDN Pakujajar CBM

a. Pelangi di Air Tawar

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 1 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 1 atraksi wisata edukasi yaitu

BBPBAT. Paket wisata ini akan mengajak siswa-siswi berkunjung ke

atraksi wisata yang bersifat edukasi dengan kegiatan menyenangkan

seperti bermain dengan bermacam aneka ikan tawar yang berwarna-

warni. Pertimbangan restoran dipilih adalah Resto D’green Cafe yang

lokasi bersebrangan dengan restoran. Pihak dari siswa maupun guru

dapat menikmati masakan Tradisional maupun masakan campuran.

Restoran yang dipilih adalah restoran D Green yang berlokasi

bersebrangan dengan BBPBAT yang menyajikan masakan khas

Indonesia dan juga masakan campuran.

Page 152: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

136

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Pelangi di Air Tawar” :

GAMBAR 54

RUTE WISATA PELANGI DI AIR TAWAR SDN PAKUJAJAR

CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Pakujajar CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Pelangi di Air Tawar” sebagai

berikut : SDN Pakujajar CBM – BBPABT – Restoran D Green -

SDN Pakujajar CBM

Page 153: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

137

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Pelangi di Air Tawar” :

PAKET WISATA PELANGI DI AIR TAWAR - SDN PAKUJAJAR CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN

Pakujajar CBM

BBPABT Melihat berbagai jenis ikan

air tawar 90’ 40’

D’ Green Resto Makan siang dengan menu

khas Sunda - - 60’

Tour Sudah Termasuk Transportasi, makan siang, perizinan menuju balai besar,

biaya parkir, pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

b. Ayo Membatik

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 2 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 1 atraksi wisata edukasi yaitu Batik

Kenarie yang merupakan toko penjualan batik dan studio pembuatan

batik. Paket wisata ini memperkenalkan siswa jenis batik dan motif

batik khas kota dan kabupaten Sukabumi. Restoran yang dipilih adalah

restoran dengan menu tradisional Indonesia yaitu rumah makan cikole,

karena posisi restoran berada dekat dengan Batik Kenarie.

Page 154: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

138

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Ayo Membatik” :

GAMBAR 55

RUTE WISATA BERSAMA AYO MEMBATIK - SDN

PAKUJAJAR CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Pakujajar CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Ayo Membatik” sebagai berikut :

SDN Pakujajar CBM – Batik Kenarie – Rumah Makan Cikole -

SDN Pakujajar CBM

Page 155: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

139

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Ayo Membatik” :

PAKET WISATA AYO MEMBATIK - SDN PAKUJAJAR CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN

Pakujajar CBM

Batik Kenarie Membuat batik motif kreasi

sendiri 180’ 20’

Rumah Makan

Cikole

Makan siang dengan menu

khas Sunda 60’ 5’

Tour Sudah Termasuk Transportasi, makan siang, biaya membuat batik, biaya

parkir, pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber: Data Hasil Olahan Penulis, 2017

c. Cheese!

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 3 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 1 atraksi wisata edukasi yaitu Bukit

Baros yang merupakan pabrik pengolah berbagai macam keju dan

terdapat berbagai macam permainan. Paket wisata ini memperkenalkan

siswa bagaimana proses pengolahan keju yang terdapat di kota

Sukabumi dan menikmati permainan menarik seperti tarik tambang.

Restoran yang dipilih adalah restoran di dalam pabrik tersebut karena

terdapat restoran yang menyajikan makanan khas Sunda.

Page 156: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

140

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Cheese!” :

GAMBAR 56

RUTE WISATA CHEESE! - SDN PAKUJAJAR CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Pakujajar CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Cheese!” sebagai berikut : SDN

Pakujajar CBM – Bukit Baros - SDN Pakujajar CBM

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Cheese!” :

PAKET WISATA CHEESE! - SDN PAKUJAJAR CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN

Pakujajar CBM

Bukit Baros

Melihat proses pembuatan

keju dan bermainan

permainan

120’ 30’

Tour Sudah Termasuk Transportasi, makan siang, tiket masuk atraksi wisata,

pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Page 157: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

141

d. Sayang Bunda (Sayangi Budaya Sunda)

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 4 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 1 atraksi wisata edukasi yaitu

Museum Siliwangi yang berada di kawasan Pesantren Dzikir Al-Fath,

selain museum di Pesantren tersebut terdapat sanggar seni yang

memperkenalkan seni budaya sunda. Paket wisata ini memperkenalkan

siswa sejarah sunda dan juga berbagai budaya yang dikemas dengan

dongeng, berkeliling museum Siliwangi yang menyimpan senjata khas

Sunda, alat makan tradisonal, mata uang tradisional dan peninggalan

kerajaan, tarian budaya sunda, alat musik tradisional dan pertunjukan

silat. Restoran yang dipilih adalah restoran dengan menu khas Sunda

yaitu rumah makan Sunda Rasa, karena restoran berada satu rute saat

pulang menuju SDN Pakujajar CBM.

Page 158: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

142

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Sayang Bunda” :

GAMBAR 57

RUTE WISATA SAYANG BUNDA SDN PAKUJAJAR CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Pakujajar CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Sayang Bunda” sebagai berikut :

SDN Pakujajar CBM – Museum Prabu Siliwangi – Rumah Makan

Saung Panorama - SDN Pakujajar CBM

Page 159: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

143

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Sayang Bunda” :

PAKET WISATA SAYANG BUNDA - SDN PAKUJAJAR CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN

Pakujajar CBM

Museum Prabu

Siliwangi Mengenal budaya Sunda 200’ 25’

Rumah Makan

Sunda Rasa

Makan siang dengan menu

khas Sunda 15’ 60’

Tour Sudah Termasuk

Transportasi, makan siang, perizinan masuk atraksi wisata,

biaya pertunjukan, donasi, biaya parkir, pemandu wisata, air

mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

e. Mokaku (Mochi Khas Kotaku)

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 5 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 1 atraksi wisata edukasi yaitu Pabrik

Mochi yang menjual makanan khas kota Sukabumi. Paket wisata ini

memperkenalkan siswa makanan yang menjadi khas kota Sukabumi.

Restoran yang dipilih adalah restoran dengan menu tradisional

Indonesia yaitu rumah makan cikole, karena posisi restoran berada

dekat dengan Pabrik Mochi.

Page 160: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

144

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Mokaku” :

GAMBAR 58

RUTE WISATA MOKAKU - SDN PAKUJAJAR CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Pakujajar CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Mokaku” sebagai berikut : SDN

Pakujajar CBM – Pabrik Mochi – Rumah Makan Cikole - SDN

Pakujajar CBM

Page 161: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

145

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Mokaku” :

PAKET WISATA MOKAKU - SDN PAKUJAJAR CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN

Pakujajar CBM

Pabrik Mochi

Melihat proses pembuatan

makanan khas kota

Sukabumi, mochi

180’ 18’

Rumah Makan

Cikole

Makan siang dengan menu

khas Sunda 60’ 5’

Tour Sudah Termasuk Transportasi, makan siang, perizinan masuk pabrik mochi,

pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

f. Adventure in Water

Paket ini ditujukan untuk siswa kelas 6 dengan menawarkan

half day tour dengan mengunjungi 1 atraksi wisata edukasi yaitu Santa

Sea Water Park merupakan kawasan wahana air namun memiliki area

edukasi yaitu kebun binatang mini yang akan diberi penjelasan oleh

pemandu dari pihak atraksi wisata tersebut. Santa Sea memiliki restoran

dengan menyediakan berbagai jenis makanan sehingga siswa dan guru

dapat makan siang di atraksi wisata tersebut.

Page 162: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

146

Berikut merupakan rute dari paket wisata “Adventure in Water” :

GAMBAR 59

RUTE WISATA BELAJAR SAMBIL BERTAMASYA - SDN

PAKUJAJAR CBM

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Keterangan Rute:

a. Starting point berada di sekolah SDN Pakujajar CBM.

b. Adapun rute dari paket wisata “Adventure in Water” sebagai berikut

: SDN Pakujajar CBM – Santa Sea Water Park – SDN Pakujajar

CBM

Page 163: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

147

Berikut merupakan deskripsi dari paket wisata “Adventure in Water”:

PAKET WISATA ADVENTURE IN WATER - SDN PAKUJAJAR CBM

Hari Tempat Aktivitas Durasi

Wisata

Durasi

Perjalanan Meals

01

Siswa dan guru akan berkumpul di SDN

Pakujajar CBM

Santa Sea Water

Park

Melihat berbagai macam

hewan, belajar mengenai

air,belajar mengenai kapal

dan menikmati wahana air

240’ 20’ 60’

Tour Sudah Termasuk Transportasi, makan siang, tiket masuk atraksi wisata, biaya

parkir, pemandu wisata, air mineral.

Tour belum termasuk Tipping, dan pengeluaran pribadi siswa dan guru.

Sumber : Hasil Olahan Penulis, 2017

Page 164: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.

Jakarta: Rineka Cipta.

Bagyono. (2005). Pariwisata dan Perhotelan. Bandung: Alfabeta.

Gulo, W. (2010). Metodologi Penelitian. Jakarta: Gramedia.

Hall, Michael Colin. (2003). Introduction Tourism. Malaysia: Hospitality Press.

Hasan, M. Iqbal, (2002). Pokok-pokok Materi Metodologi Penelitian dan

Aplikasinya. Bogor: Ghalia Indonesia.

Irawan, Prasetya. (2004). Logika dan Prosedur Penelitian. Jakarta: STIA-LAN

Press.

Ismayanti. (2010). Pengantar Pariwisata. Jakarta: Kompas Gramedia.

Kuncoro, Murdrajad. (2007). Metode Kuantitatif. Yogyakarta: Unit Penerbitan

dan Percetakan (UPP) STIM YKPN.

Kotler, Philip. (2006). Manajemen Pemasaran. Jakarta. Gramedia.

Mardalis. (2008). Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta: Bumi

Aksara.

Muljadi, A. J. dan Warman, Andri. (2014). Kepariwisataan dan Perjalanan..

Depok: Rajagrafindo Persada.

Nuriata. (2014). Paket Wisata: Penyusunan Produk dan Penghitungan Harga.

Bandung: Alfabeta.

Purwanto. (2011). Statistika Untuk Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Purwanto, Erwan Agus dan Sulistyastuti,Dyah Ratih. (2007). Metode Kuantitatif

untuk Administrasi Publik dan Masalah-Masalah Sosial. Yogyakarta:

Gava Media.

Ritchie, Brent W. (2003). Managing Educational Tourism. Great Britain: The

Cromwell Press.

Satori, Djam’an dan Komariah,Aan. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif.

Bandung: Alfabeta

Page 165: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

Sedamarmayanti dan Hidayat, Syaarifudin. (2011). Metodologi Penelitian.

Bandung: Mandar Maju.

Soekadijo, R.G. (1996). Anatomi Pariwisata. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

----------. (2009). Memahami Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.

----------. (2011). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif,dan R&D). Bandung:Alfabeta.

----------. (2015). Metode Penelitian dan Pengembangan (Research and

Development/ R&D). Bandung: Alfabeta.

Suryabrata, Sumadi. (2003). Metode Penelitian. Jakarta: Rajawali.

Suwantoro, Gamal. (2004). Dasar-Dasar Pariwisata. Yogyakarta: Andi Offset.

Suyitno. (2001). Perencanaan Pariwisata. Yogyakarta: Kanisius.

Utama, I.G. Rai. Bagus & Mahadewi, N. M Eka. (2012). Metodologi Penelitian

Pariwisata dan Perhotelan. Yogyakarta: Andi Offset .

Widiasworo, Erwin. (2017). Strategi dan Metode Mengajar Siswa di Luar Kelas

(Outdoor Learning) Secara aktif, ktratif,inspiratif & komunikatif.

Yogyakarta: Ar-Ruzz Media .

Yoeti, Oka A. (2001). Ilmu Pariwisata Sejarah, Perkembangan dan Prospeknya.

Jakarta : Pertja.

---------------. (2008). Perencanaan dan pengembangan Pariwisata: Bandung:

Pradnya Paramita.

Page 166: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

Sumber Lain :

Badan Pusat Statistik. Jenjang Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan. Diakses

pada 27 Februari 2017, dalam BPS – Statistics Indonesia:

https://www.bps.go.id/Subjek/view/id/28

Baros Cempaka. (2013). One Day Trip. Diakses pada 10 Juni 2017, dalam

bukitbaros.co.id: http://bukitbaros.co.id/content/about-us/

Dapodikbud. (2016-2017). SDN Pakujajar CBM. Diakses pada 25 Mei 2017,

dalam Sekolah Kita:

http://sekolah.data.kemdikbud.go.id/index.php/chome/profil/40668d05-

2df5-e011-9aef-db002eabce06

Dapodikbud. (2016-2017). SDN Pakujajar CBM. Diakses pada 25 Mei 2017,

dalam Sekolah Kita:

http://sekolah.data.kemdikbud.go.id/index.php/chome/profil/40668d05-

2df5-e011-9aef-db002eabce06

Kementrian Agraria dan Tata Ruang. (2012). Peta Zona Nilai Tanah. Diakses

pada 11 Juni 2017, dalam BPN Kota Sukabumi:

http://www.bpnkotasukabumi.com/peta/znt.jpg

Kementrian Pendidikan & Kebudayaan. (2016). Jumlah PD Per Satuan

Pendidikan (Sekolah). Diakses pada 20 Februari 2017, dalam

Kemdikbud: http://referensi.data.kemdikbud.go.id

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. (2015). Data Sekolah. Diakses pada 18

Mei 2017, dalam : http://referensi.data.kemdikbud.go.id

Mulyani, Ani. (2015, 27 Mei). Sentra kue mochi Sukabumi diharapkan bantu

angkat perekonomian. Diakses pada 5 Juni 2017, dalam BBC Indonesia:

http://www.bbc.com/indonesia/majalah/2015/05/150527_majalah_bisnis

_kue_moci

Pemerintah Kota Sukabumi. (2017). Geografis. Diakses pada 10 Februari 2017,

dalam Diskominfo: http://portal.sukabumikota.go.id/geografis/

Pemerintah Kota Sukabumi. (2017). Sejarah Kota Sukabumi. Diakses pada 25

Mei 2017, dalam Diskominfo: http://portal.sukabumikota.go.id/sejarah-

kota-sukabumi//

Peta Kota. Peta Kota Sukabumi. Diakses pada 24 Mei 2017, dalam peta-

kota.blogspot.com: http://peta-kota.blogspot.co.id/2016/12/peta-kota-

sukabumi.html

Page 167: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

Potensi Lokal. (2016, 29 Januari) Berwisata dan Belajar Pertanian Di

Agroeduwisata Cikundul. Diakses pada 3 Juni 2017, dalam

potensilokal.com: https://www.potensilokal.com/berwisata-dan-belajar-

pertanian-di-agroeduwisata-cikundul.html

Pradeska, Yuviter. (2016, 18 Oktober). RPP dan Silabus Kurikulum 2013 Untuk

SD Kelas 1,2,3,4,5 dan 6 Terbaru. Diakses pada 21 Februari 2017, dalam

guru-id.com:http://www.guru-id.com/2016/06/rpp-dan-silbus-kurikulum-

2013-untuk-sd.html

Rayanet. (2013, 24 September). Gambar Peta Pulau Jawa, Banten, Jawa Barat,

Jawa Tengah dan Jawa Timur. Diakses pada 25 Mei 2017, dalam

rayanet.we.id : http://rayanet.web.id/2013/09/24/gambar-peta-pulau-

jawa-banten-jawa-barat-jawa-tengah-dan-jawa-timur/

Ranoptri, Deni. (2016). Silabus SD Kurikulum 2013 Semua Kelas Revisi Tahun

2016. Diakses pada 21 Februari 2017, dalam gurusd.net:

http://www.gurusd.net/2016/06/silabus-sd-kurikulum-2013-semua-

kelas.html

SekolahDasar. (2013, Maret 2013). Kurikulum Tematik 2013. Tema

Pembelajaran Tematik Pada Kurikulum 2013. Diakes pada 20 Juni 2017,

dalam sekolahdasar.net: http://www.gurusd.net/2016/06/silabus-sd-

kurikulum-2013-semua-kelas.html

SDN Cipanengah CBM Sukabumi. (2007). SDN Cipanengah cbm. Diakses pada

25 Mei 2017, dalam SDN Cipanengah Kota Sukabumi:

http://sdncipanengahcbm-sukabumi.blogspot.co.id/2007/11/visi-misi-

dan-strategi.html

SDN Dewi Sartika CBM. (2015, 16 Juni). Sejarah SDN Dewi Sartika CBM.

Diakses pada 25 Mei 2017, dalam SDN Dewi Sartika Cipta Bina

Mandiri: http://sdndewisartikacbm.blogspot.co.id/p/visi-sekolah.html

Silabus. (2017). Silabus SD. Diakses pada 15 Juni 2017, dalam silabus.org:

http://silabus.org/?s=silabus+sd

Sukabumi Zone. Hak Paten Bermain Bola Harus Diperhatikan. Diakses pada 5

Juni 2017, dalam sukabumizone.com:

http://sukabumizone.com/2012/05/18/hak-paten-permainan-bola-api-dan-

atraksi-lisung-nyi-centrik-harus-diperhatikan/

.

Page 168: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

LAMPIRAN 1

MATRIKS OPERASIONAL VARIABEL

Konsep Teori Variabel Sub Variabel Dimensi Indikator Sumber Informasi Instrumen

Pengembangan suatu

produk adalah

memperbaiki produk

lama atau menambah

produk baru,

pengembangan produk

wisata itu hendaknya

mencakup semua unsur

yang melengkapi suatu

paket wisata. (Yoeti

(2008:96)

Paket Wisata

merupakan komoditas

barang dan jasa yang

diminati konsumen

untuk

dimiliki/dirasakan

manfaat dan gunanya

untuk kehidupan

konsumen yang

meliputi wisatawan,

atraksi wisata, fasilitas

dan waktu. (Nuriata,

2014:10)

Paket Wisata

Wisatawan

Profil Secara Fisik Usia Observasi penulis

& Guru Sekolah

Dasar

Kuesioner & Pedoman

Wawancara Non Fisik Kegiatan Wisata

Motivasi Wisata

Atraksi

Wisata

Alam/Budaya/

Kombinasi Alam

Budaya

Daya Tarik

Observasi penulis

& Guru Sekolah

Dasar

Checklist, Kuesioner &

Pedoman Wawancara

Keunikan

Unsur Edukasi

Fasilitas

Aksesibilitas

Fasilitas

Wisata

Restoran

Bentuk restoran

Penulis & Guru

Sekolah Dasar Checklist & Kuesioner

Kapasitas

Harga

Menu

Fasilitas

Lokasi

Pelayanan

Keunikan

Transportasi

Jenis Tranportasi Penulis & Guru

Sekolah Dasar Checklist & Kuesioner Daya Angkut

Fasilitas

Waktu

Internal Waktu Beraktivitas

Penulis Checklist Eksternal

Waktu Menuju

Atraksi

Tambahan

Pemakaian

Sumber: Nuriata (2014:34), Ismayanti (2010:53), Yoeti (2008:96)

Page 169: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …
Page 170: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

LAMPIRAN 2

Page 171: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

LAMPIRAN 2

Page 172: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

LAMPIRAN 5

Bapak/Ibu yang terhormat,

Saya mahasiswi dari Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung, bermaksud melakukan penelitian

mengenai Pengembangan Paket Wisata Edukasi di Kota Sukabumi untuk Tingkat Sekolah Dasar

berbasis Kurikulum 2013 dengan pemilihan lokasi wisata di Sukabumi. Oleh karena itu, saya

mengharapkan bantuan partisipasi Bapak/Ibu agar dapat meluangkan waktu untuk memberikan

saran dan pendapat demi pengembangan wisata edukasi di Kota Sukabumi.

Atas kesediaan waktu dan partisipasinya, saya mengucapkan terima kasih.

Kebutuhan dan Keinginan Pihak Sekolah terhadap Paket Wisata Edukasi di Kota

Sukabumi

Nama Sekolah :

Alamat Sekolah :

Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pihak

sekolah terhadap Paket Wisata Edukasi di Kota Sukabumi.

1. Berada di kelas berapa anak didik

Bapak/Ibu?

a. Kelas 1

b. Kelas 2

c. Kelas 3

d. Kelas 4

e. Kelas 5

f. Kelas 6

2. Apakah Bapak/Ibu mengetahui

adanya paket wisata edukasi di Kota

Sukabumi?

a. Ya

b. Tidak

3. Aktivitas apa yang ingin Bapak/Ibu

inginkan untuk anak didik

Bapak/Ibu? (Jawaban boleh lebih

dari 1)

a. Berkebun

b. Membuat kerajinan tangan

c. Mengamati flora & Fauna

d. Membuat & mencicipi kuliner

e. Melihat seni & budaya

f. Mengamati pembuatan suatu

produk

g. Lainnya (sebutkan).....................

Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung

Jl. Dr. Setiabudhi 186 Bandung 40141 – Telp (022) 2011456 – Fax (022) 20012097

email : [email protected]

Page 173: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

4. Apa yang menjadi motivasi dalam

melakukan wisata edukasi untuk

anak didik Bapak/Ibu?

(Jawaban boleh lebih dari 1)

a. Jalan-jalan

b. Menambah pengetahuan pribadi

c. Menambah pengetahuan untuk

anak didik

d. Memenuhi program tahunan

sekolah

e. Lainnya (sebutkan).....................

5. Jenis wisata apa yang Anda inginkan

untuk anak didik Bapak/Ibu?

a. Wisata Alam

b. Wisata Budaya/Seni

c. Wisata Sejarah

d. Wisata Buatan

e. Lainnya (sebutkan).....................

6. Menu makanan apa yang Bapak/Ibu

inginkan untuk anak didik

Bapak/Ibu?

a. Tradisional/Masakan Indonesia

b. Masakan Cepat Saji

c. Campuran

d. Lainnya (sebutkan).....................

7. Jenis transpotasi apa yang Bapak/Ibu

inginkan untuk anak didik

Bapak/Ibu?

a. Mini Bus

b. Angkutan Umum

c. Kendaraan Pribadi

d. Lainnya (sebutkan).....................

8. Berapa kali anak didik Bapak/Ibu

melakukan wisata edukasi dalam

satu tahun?

a. 1-2 kali

b. >2 kali

9. Berapa atraksi yang ingin Bapak/Ibu

kunjungi dalam 1 hari?

a. 1 atraksi

b. 2 atraksi

c. 3 atraksi

d. >3 atraksi

10. Berapa lama Bapak/Ibu ingin

mengunjungi suatu atraksi wisata

edukasi?

a. 1 – 2 jam

b. 3 jam

c. 3 - 5 jam

d. >5 jam

11. Urutkan atraksi wisata edukasi di

bawah ini yang Bapak/Ibu inginkan

untuk anak didik Bapak/Ibu untuk

Paket Wisata Edukasi sesuai dengan

prioritas anak didik Bapak/Ibu.

No Atraksi Wisata

Santa Sea Water Park

Balai Besar Perikanan Budidaya

Air Tawar Sukabumi

Kawasan Agroeduwisata

Cikundul (KAC)

Batik Kenari

Pabrik Mochi Sukabumi

Kebun Teh Goalpara

Museum Prabu Siliwangi

Pertunjukan silat dan bola api

Pesantren Dzikir Al Fath

Bukit Baros

Page 174: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

LAMPIRAN 5

Penilian responden terhadap Atraksi Wisata Edukasi di Sukabumi

Berilah tanda () pada jawaban yang anda anggap paling sesuai dengan kondisi yang

aktual. (pilih satu jawaban saja)

Keterangan :

5 : Sangat baik

4 : Baik

3 : Kurang baik

2 : Cukup baik

1 : Sangat kurang baik

Nama atraksi wisata : Santa Sea Water Park Nama atraksi wisata : Balai Besar Perikanan Budidaya

Air Tawar Sukabumi

Jenis Atraksi Wisata : Buatan Jenis Atraksi Wisata : Buatan

5 4 3 2 1 Nilai 5 4 3 2 1 Nilai

Keunikan Keunikan

Sesuai Selera Sesuai Selera

Edukasi Edukasi

Fasilitas Fasilitas

Aksesibilitas Aksesibilitas

Jumlah Nilai Jumlah Nilai

Nama atraksi wisata : Kawasan Agroeduwisata

Cikundul (KAC)

Nama atraksi wisata : Batik Kenari

Jenis Atraksi Wisata : Buatan Jenis Atraksi Wisata :Buatan

5 4 3 2 1 Nilai 5 4 3 2 1 Nilai

Keunikan Keunikan

Sesuai Selera Sesuai Selera

Edukasi Edukasi

Fasilitas Fasilitas

Aksesibilitas Aksesibilitas

Jumlah Nilai Jumlah Nilai

Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung

Jl. Dr. Setiabudhi 186 Bandung 40141 – Telp (022) 2011456 – Fax (022) 20012097

email : [email protected]

Page 175: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

Nama atraksi wisata : Pabrik Mochi Sukabumi Nama atraksi wisata : Kebun Teh Goalpara

Jenis Atraksi Wisata : Buatan Jenis Atraksi Wisata : Campuran

5 4 3 2 1 Nilai 5 4 3 2 1 Nilai

Keunikan Keunikan

Sesuai Selera Sesuai Selera

Edukasi Edukasi

Fasilitas Fasilitas

Aksesibilitas Aksesibilitas

Jumlah Nilai Jumlah Nilai

Nama atraksi wisata : Bukit Baros Nama atraksi wisata : Museum Prabu Siliwangi

Jenis Atraksi Wisata : Campuran Jenis Atraksi Wisata : Buatan

5 4 3 2 1 Nilai 5 4 3 2 1 Nilai

Keunikan Keunikan

Sesuai Selera Sesuai Selera

Edukasi Edukasi

Fasilitas Fasilitas

Aksesibilitas Aksesibilitas

Jumlah Nilai Jumlah Nilai

Nama atraksi wisata : Pertunjukan seni Pesantren Al-Fath

Jenis Atraksi Wisata : Buatan

5 4 3 2 1 Nilai

Keunikan

Sesuai Selera

Edukasi

Fasilitas

Aksesibilitas

Jumlah Nilai

Page 176: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

LAMPIRAN 6

PEDOMAN WAWANCARA

Responden: Dinas Pendidikan Kota Sukabumi

1. Apa program Kurikulum 2013 untuk Sekolah Dasar dan apa capaian untuk anak?

2. Apa perbedaan Kurikulum 2013 di setiap tingkat kelas di Sekolah Dasar?

3. Mata pelajaran apa saja yang berbasis Kurikulum 2013?

4. Apakah sudah merata program Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar di Kota Sukabumi?

5. Sekolah Dasar mana saja yang sudah mencanangkan program Kurikulum 2013?

6. Apakah ada paket wisata edukasi untuk Sekolah Dasar berbasis Kurikulum 2013?

7. Bagaimana program dari paket wisata edukasi untuk Sekolah Dasar yang sudah

dilaksanakan?

8. Kemana saja kunjungan untuk wisata edukasi tersebut?

9. Bagaimana kebijakan dari Dinas Pendidikan terhadap wisata edukasi?

10. Bagaimana keterkaitan Dinas Pendidikan dengan Dinas Pariwisata?

Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung

Jl. Dr. Setiabudhi 186 Bandung 40141 – Telp (022) 2011456 – Fax (022) 20012097

email : [email protected]

Page 177: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

LAMPIRAN 6

PEDOMAN WAWANCARA

Responden: Biro Perjalanan Wisata PT. Tanjung Sari

1. Apa biro perjalanan wisata Anda memiliki paket edukasi di Sukabumi?

2. Bagaimana program wisata edukasi yang Anda miliki?

3. Apakah target market yang banyak membeli paket edukasi anda berasal dari SD,

SMP, SMA atau Universitas?

4. Sudah berapa lama paket wisata tersebut dijalankan?

5. Bagaimana tanggapan target market Anda terhadap paket edukasi?

6. Apakah ada permintaan paket wisata edukasi selain ke Kidzania?

7. Apakah tersedia paket wisata edukasi di Sukabumi?

8. Apakah menurut Anda Sukabumi memiliki atraksi wisata edukasi yang memadai?

9. Bagaimana dengan moda transporatasi untuk wisata edukasi?

Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung

Jl. Dr. Setiabudhi 186 Bandung 40141 – Telp (022) 2011456 – Fax (022) 20012097

email : [email protected]

Page 178: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

LAMPIRAN 6

PEDOMAN WAWANCARA

Responden: Guru Sekolah Dasar

1. Bagaimana sejarah di sekolah dasar ini?

2. Bagaimana dengan stuktur organisasi di sekolah ini?

3. Apa saja pencapaian dalam pembelajaran untuk murid anda?

4. Bagaimana pencapaian kurikulum 2013 di sekolah ini?

5. Mata pelajaran apa saja yang berkaitan dengan kurikulum 2013?

6. Apakah sekolah ini sudah pernah mengadakan wisata edukasi sebelumnya?

7. Bagaimana program wisata edukasi tersebut?

8. Apakah wisata edukasi berpengaruh terhadap pembelajaran anak dikelas?

9. Bagaimana tanggapan orang tua siswa dan komite sekolah mengenai wisata edukasi?

10. Apa yang anda harapkan mengenai wisata edukasi untuk anak didik anda?

Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung

Jl. Dr. Setiabudhi 186 Bandung 40141 – Telp (022) 2011456 – Fax (022) 20012097

email : [email protected]

Page 179: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

LAMPIRAN 8

HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS

HASIL UJI VALIDITAS PERTANYAAN KOMPONEN PAKET WISATA

No

Soal Indikator

r

tabel5% (30)

r

hitung Keterangan

1 Keunikan atraksi wisata

Santa Sea Water Park 0,361 0,869 Valid

2 Sesuai selera atraksi wisata

Santa Sea Water Park 0,361 0,703 Valid

3 Edukasi atraksi wisata Santa

Sea Water Park 0,361 0,878 Valid

4 Fasilitas atraksi wisata Santa

Sea Water Park 0,361 0,869 Valid

5 Aksesibilitas atraksi wisata

Santa Sea Water Park 0,361 0,725 Valid

6 Keunikan atraksi wisata

BBPBAT 0,361 0,761 Valid

7 Sesuai selera atraksi wisata

BBPBAT 0,361 0,690 Valid

8 Edukasi atraksi wisata

BBPBAT 0,361 0,391 Valid

9 Fasilitas atraksi BBPBAT 0,361 0,571 Valid

10 Aksesibilitas atraksi wisata

BBPBAT 0,361 0,477 Valid

11

Keunikan atraksi wisata

Kawasan Agroeduwisata

Cikundul

0,361 0,765 Valid

12

Sesuai selera atraksi wisata

Kawasan Agroeduwisata

Cikundul

0,361 0,504 Valid

13

Edukasi atraksi wisata

Kawasan Agroeduwisata

Cikundul

0,361 0,869 Valid

14 Fasilitas atraksi Kawasan

Agroeduwisata Cikundul 0,361 0,882 Valid

15

Aksesibilitas atraksi wisata

Kawasan Agroeduwisata

Cikundul

0,361 0,641 Valid

Page 180: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

16

Keunikan atraksi wisata

Kawasan Agroeduwisata

Batik Kenarie

0,361 0,869 Valid

17 Sesuai selera atraksi wisata

Batik Kenarie 0,361 0,641 Valid

18 Edukasi atraksi wisata Batik

Kenarie 0,361 0,662 Valid

19 Fasilitas atraksi Batik

Kenarie 0,361 0,805 Valid

20 Aksesibilitas atraksi wisata

Batik Kenarie 0,361 0,641 Valid

21 Keunikan atraksi wisata

Pabrik Mochi 0,361 0,725 Valid

22 Sesuai selera atraksi wisata

Pabrik Mochi 0,361 0,944 Valid

23 Edukasi atraksi wisata

Pabrik Mochi 0,361 0,641 Valid

24 Fasilitas atraksi Pabrik

Mochi 0,361 0,821 Valid

25 Aksesibilitas atraksi wisata

Pabrik Mochi 0,361 0,740 Valid

26 Keunikan atraksi wisata

Kebun Teh Goalpara 0,361 0,925 Valid

27 Sesuai selera atraksi wisata

Kebun Teh Goalpara 0,361 0,630 Valid

28 Edukasi atraksi wisata

Kebun Teh Goalpara 0,361 0,725 Valid

29 Fasilitas atraksi Kebun Teh

Goalpara 0,361 0,713 Valid

30 Aksesibilitas atraksi wisata

Kebun Teh Goalpara 0,361 0,549 Valid

31 Keunikan atraksi wisata

Bukit Baros 0,361 0,813 Valid

32 Sesuai selera atraksi wisata

Bukit Baros 0,361 0,725 Valid

33 Edukasi atraksi wisata Bukit

Baros 0,361 0,944 Valid

34 Fasilitas atraksi Bukit Baros 0,361 0,821 Valid

35 Aksesibilitas atraksi wisata

Bukit Baros 0,361 0,821 Valid

36

Keunikan atraksi wisata

Museum Prabu Siliwangi

0,361 0,740 Valid

Page 181: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

37 Sesuai selera atraksi wisata

Museum Prabu Siliwangi 0,361 0,925 Valid

38 Edukasi atraksi wisata

Museum Prabu Siliwangi 0,361 0,630 Valid

39 Fasilitas atraksi Museum

Prabu Siliwangi 0,361 0,641 Valid

40 Aksesibilitas atraksi wisata

Museum Prabu Siliwangi 0,361 0,713 Valid

41

Keunikan atraksi wisata

Pertunjukan Silat dan Bola

Api Pesantren Dzikir Al-

Fath

0,361 0,549 Valid

42

Sesuai selera atraksi wisata

Pertunjukan Silat dan Bola

Api Pesantren Dzikir Al-

Fath

0,361 0,571 Valid

43

Edukasi atraksi wisata

Pertunjukan Silat dan Bola

Api Pesantren Dzikir Al-

Fath

0,361 0,944 Valid

44

Fasilitas atraksi Pertunjukan

Silat dan Bola Api Pesantren

Dzikir Al-Fath

0,361 0,821 Valid

45

Aksesibilitas atraksi wisata

Pertunjukan Silat dan Bola

Api Pesantren Dzikir Al-

Fath

0,361 0,821 Valid

RELIABILITAS KOMPONEN PAKET WISATA

N of Item rhitung rtabel Keterangan

45 0,978 0,361 Reliabel

Page 182: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

LAMPIRAN 7

DISTRIBUTION OF TIME CHECK LIST

From To

Duration

Tour On Board Activity

Ground Activity

Tour Rest

Page 183: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

LAMPIRAN 7

Restaurant Report Check List

Name Capacity

Adress Phone

Faxe

Email

Website

Type of cuisine

Located Enroute of Meal Time Cleanliness

From To B L D 1 2 3 4 5

Menu Speciality Interior Design

Menu Speciality Price Floor

Walls

Furniture

Include / exclude taxes, commissionable / non

commissionable

Decoration

Ambience

Facilities Available Not Available Remarks

Parking Lot

Litter Bin

Hand Wash Area

Lavatory

AC / Fan

Amusement

Television

Music

Internet

Coffee Break

Organization Services Very

Poor Poor Fair Good

Very

Good

Managed by Greeting

Grooming

Personel Taking Order

Meals Service

General Comment Dining Equipment

Friendliness

Helpfullness

Food Taste

Page 184: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

LAMPIRAN 7

Tourist Attraction Report Check List

Name Place

Type Distance km

Spesification From

Day / Night Attraction

Accessibility Of Public Transport Value

Type of transport Main Attraction 1 2 3 4

Capacity

Worth Visiting 1 2 3 4

From: To: Cleanliness 1 2 3 4

Duration Cost Value for Money 1 2 3 4

Activity To See Activity To Do

Facilities Yes No Remarks Admission

Local Guide Entrance Fee

Information Service

Equipment

Clinic

Litter Basket Entrance Car

Lavatory

Restaurant Parking Fee

Shop

Brief Description

Brief Description Closest T.A. Distance

Background Story Managed By

Page 185: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

LAMPIRAN 7

TRANSPORTATION CHECK LIST AVERAGE

VELOCITY EVALUATION SHEET

Starting Point Finishing Point Duration Distance

Time KM Time KM

Page 186: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

1

Page 187: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

2

Page 188: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

1

Page 189: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

2

Page 190: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

BIODATA

A. Data Pribadi

Nama : Annisa Juniarti

Nomor Induk Mahasiswa : 201319026

Tempat, Tanggal Lahir : Sukabumi, 4 Juni 1994

Agama : Islam

Alamat : Cibeureum Jalan Goalpara No. 5, Sukabumi

B. Data Orang Tua

Nama Ayah : Uday Sahidin

Pekerjaan : Pegawai BUMN

Nama Ibu : Oyot Sunarti

Pekerjaan : Pegawai Negeri Sipil

Alamat : Cibeureum Jalan Goalpara No. 5, Sukabumi

C. Riwayat Pendidikan

Nama Sekolah Tahun Tamat Keterangan

SDN Pintukisi I kota Sukabumi 2000 - 2004 Pindah

SDN Cisarua kota Sukabumi 2004 - 2006 Lulus

SMPN 1 kota Sukabumi 2006 - 2009 Lulus

SMAN 4 kota Sukabumi 2009 - 2012 Lulus

STP Bandung 2013 – -

Page 191: PENGEMBANGAN PAKET WISATA EDUKASI UNTUK TINGKAT …

1