PENGEMBANGAN DAN VALIDASI METODE ANALISIS

RHODAMIN B PADA DAGING SAPI KALENGAN DENGAN METODE

KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS DENSITOMETRI

INTISARI

Rhodamin B merupakan bahan pewarna tekstil, namun banyak digunakan sebagai bahan pewarna pada makanan karena warnanya yang mencolok dan harganya yang relatif murah. Salah satu makanan yang disinyalir mengandung rhodamin B adalah daging sapi yang dikemas dengan cara pengalengan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangan dan melakukan validasi metode pada analisis rhodamin B, sehingga metode analisis yang digunakan dapat diterima dan menghasilkan validitas dengan hasil yang baik. Penelitian ini menggunakan metode Kromatografi Lapis Tipis-Densitometri yang tervalidasi, tahapan penelitian yang dilakukan adalah preparasi sampel, optimasi kondisi analisis meliputi optimasi eluen dan panjang gelombang, validasi metode analisis meliputi uji linieritas, presisi, akurasi, serta penentuan LOD dan LOQ. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum untuk analisis rhodamin B adalah metanol : amoniak (19:1) sebagai eluen dan menggunakan panjang gelombang maksimum 554 nm. Metode KLT-Densitometri memberikan hasil linier karena memiliki koefisien korelasi 0,9955, seksama karena % RSD nya 3,38%, memiliki batas deteksi 0,52 ppm dan batas kuantitasi 1,73 ppm serta kurang akurat karena menghasilkan % recovery 101,2 119,5 %. Dari hasil ekstrapolasi analisis sampel diperoleh kadar rata-rata rhodamin B sebesar 2,35 ppm. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan sampel daging sapi kalengan yang dianalisis mengandung rhodamin B, sehingga tidak aman untuk dikonsumsi.

Kata kunci : Rhodamin B, daging sapi, KLT-Densitometri, validasi

DEVELOPMENT AND METHOD VALIDATION ANALYSIS OF RHODAMIN B IN CANNED BEEF

WITH THIN LAYER CHROMATOGRAPHY-DENSITOMETRY

ABSTRACT

Rhodamin B is a textile dye, however often was used as ingredients in food coloring because the color is striking and the price is relatively cheap. One of the food that allegedly contained rhodamine B is packed beef by canning. This research had a purpose to develop and carried out the validation of the method in the analysis rhodamine B, so that the analytical methods could be acceptable and generate the validity with good results. This research used thin layer Chromatography Densitometry which has been validated. The research stage is sample preparation, optimization of analysis conditions including eluen optimization and wavelength optimization, validation of analytical methods including linearity test, precision test, accuracy test and limit of detection and limit of quantitation test. The results showed that the optimum conditions for the analysis rhodamin B is methanol: ammonia (19:1) as eluen and using the maximum wavelength 554 nm. TLC-Densitometry method provides linear results because it has a correlation coefficient of 0.9955, exact because the % RSD was 3.38 %, it has limit of detection 0.52 ppm and the limit af quantitation 1.73 ppm less accurate because the yield % recovery 101.2 119.5 %. From the extrapolation results of analysis sample obtained an average level of rhodamin B as 2.35 ppm. Based on results of the research could be concluded that canned beef samples analyzed contain rhodamine B, so it is not safe for consumption.

Keywords: Rhodamine B, beef, TLC-Densitometry, validation