pengaruh tingkat bunga, inflasi, dan harga pengaruh tingkat bunga, inflasi, dan harga minyak mentah...

133
PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha Graha Internasional Tbk., dan PT Bank Pundi Indonesia Tbk. SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Oleh: Christian Abdi Guna NIM: 092214057 PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2013 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: ngodung

Post on 24-May-2018

227 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA

MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM

Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha Graha

Internasional Tbk., dan PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma

Oleh:

Christian Abdi Guna

NIM: 092214057

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

i

PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA

MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM

Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha Graha

Internasional Tbk., dan PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma

Oleh:

Christian Abdi Guna

NIM: 092214057

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

iv

MOTO dan PERSEMBAHAN

Lebih baik terus mencoba sebelum menyerah daripada terus menyerah sebelum

mencoba. (Penulis)

Sukses itu bukanlah sebuah tujuan melainkan hanyalah sebuah proses, oleh karena

itu teruslah berjuang, berjuang pun pasti penuh dengan tantangan, tantangan itulah

yang membentuk pribadi seseorang agar lebih sukses. (orang tua dari penulis)

Selalu berpikir positif terhadap segala hal yang terjadi (Penulis)

Tersenyum selalu, karena senyum merupakan modal untuk mencapai kesuksesan.

(Penulis)

Tetap menjalani hidup bersama Tuhan karena Tuhan tanpa manusia tetaplah

Tuhan, namun manusia tanpa Tuhan bukanlah apa-apa. (Penulis)

“Ia membuat segaka sesuatu indah pada waktuNya,....” (Pengkotbah 3:11)

Skripsi ini dipersembahkan kepada:

Tuhan Yesus Kristus yang selalu menuntunku,

Papa dan Mama tercinta,

Adik-adikku tersayang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih kepada Allah atas karunia dan rahmatNya,

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Tingkat

Bunga, Inflasi, dan Harga Minyak Mentah Terhadap Harga Saham: Studi Empiris

pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha Graha Internasional Tbk., dan

PT Bank Pundi Indonesia Tbk.”. Skripsi ini ditulis sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen, Jurusan

Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Penulisan skripsi ini dapat selesai dengan baik berkat bantuan berbagai

pihak. Untuk itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Dr. Paulus Wiryono Priyotomo, S.J., selaku Rektor Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta.

2. Bapak Dr. Herry Maridjo, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta.

3. Bapak Dr. Lukas Purwoto, S.E., M.Si., selaku Kepala Program Studi

Manajemen Universitas Sanata Dharma.

4. Bapak Drs. Tiberius Handono Eko Prabowo, M.B.A, Ph.D., selaku dosen

pembimbing I, yang telah mengarahkan dan membimbing penulis dengan

kesungguhan hati.

5. Ibu Maria Theresia Ernawati, S.E., M.A., selaku dosen pembimbing II, yang

juga telah mengarahkan dan membimbing penulis sehingga skripsi ini

menjadi lebih sempurna.

6. Bapak John Philio Simandjuntak, S.E., M.M.,selaku anggota tim penguji

7. Segenap dosen dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta,

8. Papa dan Mamaku tercinta yang selalu memberikan kasih sayang, doa,

dukungan, nasehat, kebahagiaan, dan memberikan penghidupan yang layak

bagiku. Terima kasih juga telah menjadikanku orang yang kuat dan tegar

dalam menghadapi hidup sehingga mebuatku dewasa dalam menyikapi hidup.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... iii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ............................................. iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ......................................................... v

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ........................................... vi

KATA PENGANTAR .................................................................................... viii

DAFTAR ISI ................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL ........................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xv

ABSTRAK ...................................................................................................... xvi

ABTRACT ........................................................................................................ xvii

BAB I : PENDAHULUAN ................................................................. 01

A. Latar Belakang .................................................................................... 01

B. Rumusan Masalah ............................................................................... 06

C. Batasan Masalah .................................................................................. 07

D. Tujuan Penelitian ................................................................................ 07

E. Manfaat Penelitian .............................................................................. 08

BAB II : LANDASAN TEORI ............................................................ 10

A. Teori Investasi ..................................................................................... 10

1. Investasi Langsung ......................................................................... 11

2. Investasi Tidak Langsung ............................................................... 12

B. Pasar Modal ......................................................................................... 13

C. Saham .................................................................................................. 14

D. Harga Saham ....................................................................................... 15

1. Harga Nominal ............................................................................... 15

2. Harga Perdana ................................................................................. 15

3. Harga Pasar ..................................................................................... 16

E. Keputusan Investasi ............................................................................ 16

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

x

F. Inflasi ................................................................................................... 18

G. Hubungan Inflasi dengan Harga Saham .............................................. 20

H. Tingkat Bunga SBI .............................................................................. 20

I. Hubungan Tingkat Bunga SBI dengan Harga Saham ......................... 21

J. Harga Minyak Mentah ........................................................................ 22

K. Hubungan Harga Minta Mentah dengan Harga Saham ...................... 22

L. Tinjauan Penelitian Sebelumnya ......................................................... 23

M. Kerangka Konseptual Penelitian ......................................................... 27

N. Hipotesis Penelitian ............................................................................. 27

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN ............................................ 28

A. Jenis Penelitian .................................................................................... 28

B. Subjek dan Objek Penelitian ............................................................... 28

1. Subjek Penelitian ............................................................................ 28

2. Objek Penelitian ............................................................................. 28

C. Waktu dan Lokasi Penelitian .............................................................. 29

1. Waktu Penelitian ............................................................................ 29

2. Tempat Penelitian ........................................................................... 29

D. Variabel Penelitian .............................................................................. 29

E. Definisi Operasional ............................................................................ 29

F. Populasi dan Sampel Penelitian .......................................................... 30

1. Populasi Penelitian ......................................................................... 30

2. Sampel Penelitian ........................................................................... 30

G. Teknik Pengambilan Sampel ............................................................... 31

H. Sumber Data ........................................................................................ 31

I. Teknik Pengumpulan Data .................................................................. 31

J. Teknik Analisis Data ............................................................................ 32

1. Uji Asumsi Klasik .......................................................................... 32

a. Uji Normalitas ............................................................................ 33

b. Uji Multikolinearitas .................................................................. 33

c. Uji Autokorelasi ......................................................................... 33

d. Uji Heteroskedastisitas ............................................................... 34

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

xi

2. Uji Hipotesis ................................................................................. 35

a. Analisis Regresi ...................................................................... 35

b. Uji Simultan (Uji F-Statistik) .................................................. 36

c. Uji Parsial (Uji t) ..................................................................... 37

d. Koefisien Determinasi ............................................................. 40

BAB IV : GAMBARAN PERUSAHAAN ............................................ 41

A. PT Bank Central Asia Tbk. ................................................................. 41

1. Sejarah PT Bank Central Asia Tbk. ........................................ 41

2. Visi dan Misi PT Bank Central Asia Tbk. ............................... 42

B. PT Bank Artha Graha Internasional Tbk. ........................................... 43

1. Sejarah PT Bank Artha Graha Internasional Tbk. ................... 43

2. Visi dan Misi PT Bank Artha Graha Internasional Tbk. ......... 45

C. PT Bank Pundi Indonesia Tbk. ........................................................... 46

1. Sejarah PT Bank Pundi Indonesia Tbk. ................................... 46

2. Visi dan Misi PT Bank Pundi Indonesia Tbk. ......................... 48

BAB V : ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN .......................... 50

A. Deskripsi Data dan Pembahasan ......................................................... 50

1. Tingkat Bunga Sertifikat Bank Indonesia 𝑥1 .............................. 50

2. Tingkat Inflasi 𝑥2 ........................................................................ 51

3. Harga Minyak Mentah Indonesia 𝑥3 ........................................... 52

4. Harga Saham PT Bank Central Asia Tbk. 𝑦1 .............................. 53

5. Harga Saham PT Bank Artha Graha Tbk. 𝑦2 .............................. 54

6. Harga Saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk. 𝑦3 ........................ 56

B. Hasil Uji Statistik dan Pembahasan .................................................... 57

1. Uji Asumsi Klasik .......................................................................... 57

a. Uji Normalitas ............................................................................ 57

b. Uji Multikolinearitas .................................................................. 59

c. Uji Autokorelasi ......................................................................... 60

d. Uji Heteroskedastisitas .............................................................. 61

2. Uji Hipotesis ................................................................................... 63

a. Analisis Regresi ......................................................................... 63

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

xii

b. Uji Simultan (Uji F-Statistik) ................................................... 68

c. Uji Parsial (Uji t) ........................................................................ 71

d. Koefisien Determinasi ............................................................... 77

C. Implikasi .............................................................................................. 79

D. Rangkuman Analisis Statistik ............................................................. 83

BAB VI : KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN ........... 90

A. Kesimpulan ......................................................................................... 90

B. Saran .................................................................................................... 91

C. Keterbatasan ........................................................................................ 91

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 93

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel Judul Halaman

I.1 Transaksi dan Indeks Saham di Bursa Efek

Indonesia Tahun 2008 – 2012

......... 4

I.2 Tingkat Bunga SBI ......... 4

I.3 Tingkat Inflasi di Indonesia ......... 5

I.4 Harga Minyak Mentah ......... 6

II.1 Tinjauan Penelitian Sebelumnya ......... 23

V.1 Tingkat Bunga SBI Juni 2008 – November 2010 ......... 50

V.2 Tingkat Inflasi di Indonesia Juni 2008 – November

2010

......... 51

V.3 Rata-rata Harga Minyak Mentah di Indonesia Juni

2008 – November 2010

......... 52

V.4 Harga Penutupan Akhir Bulan Saham PT. Bank

Central Asia Tbk. Juni 2008 – November 2010

......... 53

V.5 Harga Penutupan Akhir Bulan Saham PT Bank

Artha Graha Internasional Tbk. Juni 2008 –

November 2010

......... 55

V.6 Harga Penutupan Akhir Bulan Saham PT Bank

Pundi Indonesia Tbk. Juni 2008 – November 2010

......... 56

V.7 Nilai Residual Terstandarisasi Variabel Terikat ......... 57

V.8 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test ......... 59

V.9 Hasil Uji Multikolinearitas ......... 60

V.10 Durbin-Watson Test ......... 61

V.11 Nilai Mutlak Residual Unstandardized Variabel

Terikat

......... 62

V.12 Uji Heteroskedastisitas ......... 63

V.13 Estimasi Regresi Linear Berganda PT Bank Central

Asia Tbk.

......... 64

V.14 Estimasi Regresi Linear Berganda PT Bank Artha

Graha Internasional Tbk.

......... 65

V.15 Estimasi Regresi Linear Berganda PT Bank Pundi

Indonesia Tbk.

......... 67

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

xiv

V.16 Uji simultan PT Bank Central Asia Tbk. ......... 69

V.17 Uji simultan PT Bank Artha Graha Internasional

Tbk.

......... 70

V.18 Uji simultan PT Bank Pundi Indonesia Tbk. ......... 71

V.19 Tabel Analsis Variabel Bebas terhadap Variabel

Terikat PT Bank Central Asia Tbk.

......... 72

V.20 Tabel Analsis Variabel Bebas terhadap Variabel

Terikat PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

......... 74

V.21 Tabel Analsis Variabel Bebas terhadap Variabel

Terikat PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

......... 76

V.22 Koefisien Determinasi PT Bank Central Asia Tbk. ......... 78

V.23 Koefisien Determinasi PT Bank Artha Graha Tbk. ......... 78

V.24 Koefisien Determinasi PT Bank Pundi Indonesia

Tbk.

......... 79

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar Judul Halaman

II.1 Investasi Langsung dan Investasi Tidak Langsung ......... 11

II.2 Kerangka Penelitian ......... 27

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

xvi

ABSTRAK

PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK

MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM

Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha Graha

Internasional Tbk., dan PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Christian Abdi Guna

Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta

2013

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat bunga, inflasi, dan

harga minyak mentah secara simultan dan parsial terhadap harga saham tiga

perusahaan perbankan PT Bank Central Asia Tbk., PT Artha Graha Internasional

Tbk., dan PT Bank Pundi Indonesia Tbk. Populasi dalam penelitian ini adalah

perusahaan lembaga keuangan bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia,

dengan sampel penelitian terdiri dari satu perusahaan dengan aset terbesar, satu

perusahaan dengan aset moderat, dan satu perusahaan dengan aset terkecil yang

ketiganya tidak termasuk dalam IPO (Initial Public Offering). Teknik

pengumpulan data dengan menggunakan teknik dokumentasi. Analisis data

menggunakan teknik analisis regresi berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan

tingkat bunga, inflasi, dan harga minyak secara simultan mempengaruhi harga

saham ketiga perusahaan dan secara parsial hanya tingkat bunga saja yang

mempengaruhi secara signifikan harga saham ketiga perusahaan.

Kata kunci : Tingkat bunga SBI, Tingkat Inflasi, Harga Minyak Mentah,

Harga Saham, Perbankan, Investasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

xvii

ABTRACT

THE INFLUENCE OF INTEREST, INFLATION, AND CRUDE OIL PRICE

ON STOCK PRICE

Empirical study on PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha Graha

Internasional Tbk., and PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Christian Abdi Guna

Sanata Dharma University

Yogyakarta

2013

This reaserch attempts to investigate the influence of interest, inflation, and crude

oil price on the stock price of three banking corporations, namely PT Bank

Central Asia Tbk., PT Bank Artha Graha Internasional Tbk., and PT Bank Pundi

Indonesia Tbk.. The population of this research is the bank institutions which are

registered on Indonesia Stock Exchange. The sample consisted of one company

from top ten the biggest asset, one company is the moderate one (rank 11 to 20),

and one company from the smallest asset (rank 21 -31) which are not listed as

IPO (Initial Public Offering). The data collecting technique was documentation.

Multiple linear regression was applied to analyze the data. The research shows

that interest rate, inflation level, and crude oil price influence simultaneousely the

stock price of the research samples and partially, interest rate influences

significantly the stock price of the research samples.

Key words : CBI interest, Inflation, Crude Oil Price, Stock Price, Banking,

Investment.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sebagai otoritas moneter, perbankan, dan sistem pembayaran, tugas utama

Bank Indonesia tidak saja menjaga stabilitas moneter, namun juga stabilitas

sistem keuangan (perbankan dan sistem pembayaran). Keberhasilan Bank

Indonesia dalam menjaga stabilitas moneter tanpa diikuti oleh stabilitas sistem

keuangan, tidak akan banyak artinya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi

yang berkelanjutan. Stabilitas moneter dan stabilitas keuangan ibarat dua sisi mata

uang yang tidak dapat dipisahkan. Kebijakan moneter memiliki dampak yang

signifikan terhadap stabilitas keuangan begitu pula sebaliknya, stabilitas keuangan

merupakan pilar yang mendasari efektivitas kebijakan moneter. Sistem keuangan

merupakan salah satu alur transmisi kebijakan moneter, sehingga bila terjadi

ketidakstabilan sistem keuangan maka transmisi kebijakan moneter tidak dapat

berjalan secara normal. Sebaliknya, ketidakstabilan moneter secara fundamental

akan mempengaruhi stabilitas sistem keuangan akibat tidak efektifnya fungsi

sistem keuangan (http://ukiehary.wordpress.com/2012/04/02/peran-dan-fungsi-

bank-secara-umum).

Bank adalah sebuah lembaga intermediasi keuangan yang umumnya

didirikan dengan kewenangan untuk menerima simpanan uang, meminjamkan

uang, dan menerbitkan promes atau yang dikenal sebagai banknote. Kata bank

berasal dari bahasa Italia banca berarti tempat penukaran uang.Sedangkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

2

menurut Undang-undang Negara Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1998

Tanggal 10 November 1998 tentang perbankan, yang dimaksud dengan bank

adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk

simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau

bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat

banyak(http://indonesi4ku.wordpress.com/2011/03/15/pengertian-klasifikasi-

tugasfungsi-kegiatan-serta-peranan-bank)

Pada umumnya fungsi bank umum adalah menghimpun dana dari

masyarakat dalam berbagai bentuk simpanan dan menyalurkannya kembali

kepada masyarakat dalam bentuk kredit. Secara lebih terperinci fungsi bank

umum adalah sebagai berikut (http://id.shvoong.com/business-

management/investing/2077014-fungsi-bank-umum/):

a. Meyediakan mekanisme dan alat pembayaran yang lebih efisien dalam

kegiatan ekonomi,

b. Menciptakan uang,

c. Menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kembali kepada

masyarakat,

d. Menawarkan jasa-jasa keuangan lainnya,

e. Menyalurkan kredit,

f. Bank umum harus mampu menarik dana masyarakat sebanyak mungkin.

Karena bagitu pentingnya fungsi dari bank ini, maka penerapan investasi

terhadap industri perbankan cukup menarik perhatian oleh beberapa investor.

Salah satu jenis investasi yang dapat dilakukan oleh para investor terhadap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

3

industri perbankan adalah dengan membeli saham yang dikeluarkan oleh bank

yang telah terdaftar sebagai emiten di Bursa Efek Indonesia. Disamping itu

investor juga perlu untuk memperhatikan dari beberapa jenis perusahaan bank

yang ada, mana yang merupakan perusahaan yang sehat dan mana yang tidak,

sehingga modal yang ditanamkan dapat menghasilkan keuntungan. Menurut data

dari Bursa Efek Indonesia tahun 2009 dan 2010, terdapat tiga jenis bank menurut

besarnya jumlah aset yang diurutkan ke dalam 31 besar yakni bank dengan modal

besar (urutan 1 – 10), bank dengan modal menengah (urutan 11 – 20), dan bank

dengan modal kecil (urutan 21 – 31) dimana ketiga kelompok bank ini masih

menjalankan fungsinya sebagai bank (Indonesia Capital Market Directory;2011).

Saham adalah satuan nilai atau pembukuan dalam berbagai instrumen

finansial yang mengacu pada bagian kepemilikan sebuah perusahaan. Dengan

menerbitkan saham, memungkinkan perusahaan-perusahaan yang membutuhkan

pendanaan jangka panjang untuk 'menjual' kepentingan dalam bisnis - saham

(efek ekuitas) - dengan imbalan uang tunai. Ini adalah metode utama untuk

meningkatkan modal bisnis selain menerbitkanobligasi. Saham dijual

melalui pasar primer (primary market) atau pasar sekunder (secondary market)

(http://id.wikipedia.org/wiki/Saham).

Terdapat banyak faktor yang mempengaruhi harga saham atau return

saham, baik yang bersifat makro maupun mikroekonomi. Faktor makro ada yang

bersifat ekonomi maupun nonekonomi. Faktor makroekonomi terinci dalam

beberapa variabel ekonomi, misalnya inflasi, suku bunga, kurs valuta asing,

tingkat pertumbuhan ekonomi, harga bahan bakar minyak di pasar internasional,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

4

dan indeks saham regional. Faktor makro nonekonomi mencakup peristiwa politik

domestik, peristiwa sosial, peristiwa hukum, dan peristiwa politik internasional.

Sementara itu, faktor mikroekonomi terinci dalam beberapa variabel, misalnya

laba per saham ,dividen per saham, nilai buku per saham, debt equity ratio, dan

rasio keuangan lainnya (Samsul,2006:335).

Sebagai gambaran umum, menurut data statistik dari indeks harga saham

di Indonesia di bawah ini (Tabel I.q) dapat dilihat bahwa dalam 5 tahun terakhir

(2008 – 2012) indeks harga sahammengalami peningkatan. Berikut data

komponen ekonomi diantaranya suku bunga Sertifikat Bank Indonesia (Tabel I.2).

Tabel I.1

Transaksi dan Indeks Saham di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008 – 2012

Jumlah Volume Nilai Indeks Harga

Perusahaan (Juta Saham) (Juta Rp) Saham

2012 459 1,053,762 1,116,114 4,316.69

2011 440 1,203,550 1,223,441 3,821.99

2010 420 1,330,865 1,176,238 3,703.51

2009 398 1,467,660 975,135 2,534.36

2008 396 787,846 1,064,528 1,355.41

Sumber : Bursa Efek Indonesia

Transaksi dan Indeks Saham di Bursa Efek 2008 - 2012

Tahun

Tabel I.2

Tingkat Bunga SBI

Tahun (% per tahun)

2011 6.08058

2010 6.66065

2009 7.94939

2008 10.89269

Sumber: www.bi.go.id

Rata-rata Tingkat Bunga SBI

Tenor 6 bulan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

5

Dari data tersebut dapat dilihat bahwa tingkat suku bunga Sertifikat Bank

Indonesia setiap tahun mengalami fluktuasi perubahan. Jika dibandingkan dengan

data harga saham di Bursa Efek, dapat dilihat semakin rendah tingkat bunga maka

harga saham akan meningkat.Untuk tingkat inflasi di Indonesia datanya disajikan

sebagai berikut:

Tabel I.3

Tingkat Inflasi di Indonesia

IHK INFLASI IHK INFLASI IHK INFLASI IHK INFLASI IHK INFLASI

Jan 158.26 1.77 113.78 -0.07 118.01 0.84 126.29 0.89 130.9 0.76

Feb 159.29 0.65 114.02 0.21 118.36 0.3 126.46 0.13 130.96 0.05

Mar 160.81 0.95 114.27 0.22 118.19 -0.14 126.05 -0.32 131.05 0.07

Apr 161.73 0.57 113.92 -0.31 118.37 0.15 125.66 -0.31 131.32 0.21

Mei 164.01 1.41 113.97 0.04 118.71 0.29 125.81 0.12 131.41 0.07

Jun 110.08 2.46 114.1 0.11 119.86 0.97 126.5 0.55 132.23 0.62

Jul 111.59 1.37 114.61 0.45 121.74 1.57 127.35 0.67 133.16 0.7

Agt 112.16 0.51 115.25 0.56 122.67 0.76 128.54 0.93 134.43 0.95

Sep 113.25 0.97 116.46 1.05 123.21 0.44 128.89 0.27 134.45 0.01

Okt 113.76 0.45 116.68 0.19 123.29 0.06 128.74 -0.12 134.67 0.16

Nov 113.9 0.12 116.65 -0.03 124.03 0.6 129.18 0.34 134.76 0.07

Des 113.86 -0.04 117.03 0.33 125.17 0.92 129.91 0.57 N.A N.A

Tahunan 11.06 2.78 6.96 3.79 4.3

Sumber: www.bps.go.id

TAHUN 2012

INDONESIA 2008 - 2012

BULANTAHUN 2008 TAHUN 2009 TAHUN 2010 TAHUN 2011

dari data tersebut dapat dilihat juga bahwa tingkat inflasi di Indonesia setiap

tahunnya mengalami fluktuasi perubahan. Jika dibandingkan dengan data harga

saham di Bursa Efek, maka dapat dilihat setiap tahun inflasi di Indonesia semakin

meningkat begitu pun juga dengan harga saham yang mengalami peningkatan

untuk setiap tahunnya. Harga minyak mentah juga mengalami fluktuasi perubahan.

Hal ini ditunjukkan dari tabel dibawah ini:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

6

Tabel I.4

Harga Minyak Mentah

TahunHarga

(US$/barrel)

2008 96.13

2009 61.58

2010 79.40

2011 111.55

2012 112.73

Sumber : www.esdm.go.id

Indonesia Crude Price

Jika tabel harga minyak mentah tersebut (Tabel I.4) dibandingkan dengan data

indeks harga saham di Bursa Efek (Tabel I.1) dapat dilihat bahwa harga minyak

mentah secara umum mengalami peningkatan dan harga saham juga mengalami

peningkatan.

Dari beberapa data ekonomi yang dipaparkan dapat dilihat bahwa setiap

tahunnya harga saham dan nilai setiap variabel ekonomi mengalami fluktuasi

pergerakan yang berbeda-beda. Khususnya untuk ketiga variabel makroekonomi

ini dimana harga saham mengalami pergerakan yang bertolak belakang (negatif)

dengan tingkat bunga, tetapi mengalami pergerakan yang searah (positif) dengan

inflasi dan harga minyak mentah.

Berdasarkan uraian yang telah dikemukanan, maka penelitian ini akan

diberi judul “Pengaruh Tingkat Bunga, Inflasi, dan Harga Minyak Mentah

terhadap Harga Saham” untuk menguji pengaruh dari ketiga variabel ini

terhadap harga saham.

B. Rumusan Masalah

Rumusan masalah yang akan dijawab dalam penelitian ini adalah:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

7

1. Apakah tingkat bunga, inflasi dan harga minyak mentah secara simultan

mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga saham?

2. Apakah tingkat bunga secara individu mempunyai pengaruh negatif

terhadap harga saham?

3. Apakah inflasi secara individu mempunyai pengaruh positif terhadap

harga saham?

4. Apakah harga minyak mentah secara individu mempunyai pengaruh

positif terhadap harga saham?

C. Batasan Masalah

Batasan masalah dari ruang lingkungan masalah yang akan diteliti adalah

sebagai berikut:

1. Harga minyak mentah mentah yang diteliti berdasarkan data dari

www.esdm.go.id

2. Tingkat bungayang digunakan merupakan tingkat bunga SBI (Sertifikat

Bank Indonesia).

3. Tingkat inflasi yang digunakan sesuai dengan periode penelitian.

4. Data saham perusahaan dalam penelitian ini adalah PT Bank Central Asia

Tbk, PT Bank Artha Graha Internasional Tbk, dan PT Bank Pundi

Indonesia Tbk.

5. Periode penelitian adalah bulan Juni 2008 sampai dengan November 2010

D. Tujuan Penelitian

Setelah dilakukannya penelitian ini maka tujuan yang diharapkan akan dicapai

sebagai hasil dari penelitian ini adalah:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

8

1. Untuk mengetahui apakah tingkat bunga, inflasi dan harga minyak mentah

secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga

saham.

2. Untuk mengetahui apakah tingkat bunga secara individu mempunyai

pengaruh negatif terhadap harga saham.

3. Untuk mengetahui apakah inflasi secara individu mempunyai pengaruh

positif terhadap harga saham.

4. Untuk mengetahui apakah harga minyak mentah secara individu

mempunyai pengaruh positif terhadap harga saham.

E. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dapat diperoleh dari hasil penelitian ini adalah

sebagai berikut:

1. Penulis

Melalui penelitian ini, penulis dapat menambah wawasan dan

keterampilan dalam menganalisis suatu masalah dengan menggunakan

ilmu pengetahuan yang selama ini telah didapatkan dalam perkuliahan

terutama mengenai pasar modal.

2. Universitas Sanata Dharma

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan dan informasi

penelitian bagi mahasiswa yang lain yang akan mengadakan penelitian

terhadap masalah yang sama di masa yang akan datang dan dapat

menambah referensi hasil penelitian, yang nantinya menjadi koleksi

perpustakaan Universitas Sanata Dharma.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

9

3. Investor

Melalui penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi para

investor dalam memanfaatkan informasi yang telah tersedia yang berguna

dalam pengambilan keputusan investasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

10

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Teori Investasi

Investasi merupakan penundaan konsumsi sekarang untuk dimasukkan ke

aktiva produktif selama periode waktu yang tertentu. Dengan adanya aktiva yang

produktif, penundaan konsumsi sekarang untuk diinvestasikan ke aktiva yang

produktif tersebut akan meningkatkan utiliti total. Investasi ke dalam aktiva

produktif dapat berbentuk aktiva nyata (seperti rumah, tanah, dan emas) atau

berbentuk aktiva keuangan (surat-surat berharga) yang diperjual-belikan diantara

investor (pemodal). Investor melakukan investasi untuk meningkatkan utilitinya

dalam bentuk kesejahteraan keuangan (Hartono,2010:5-6).

Di dalam bukunya, Hartono (2010:7) membagi tipe-tipe investasi

keuangan dimana investasi ke dalam aktiva keuangan dapat berupa investasi

langsung dan investasi tidak langsung. Investasi langsung dilakukan dengan

membeli langsung aktiva keuangan dari suatu perusahaan baik melalui perantara

atau dengan cara yang lain. Sebaliknya investasi tidak langsung dilakukan dengan

membeli saham dari perusahaan investasi yang mempunyai portofolio aktiva-

aktiva keuangan dari perusahaan-perusahaan lain. Gambar II.1 menunjukkan

investasi langsung dan tidak langsung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

11

Gambar II.1

Investasi Langsung dan Investasi Tidak Langsung

1. Investasi Langsung

Investasi langsung dapat dilakukan dengan membeli aktiva

keuangan yang dapat diperjual-belikan di pasar uang (money market),

pasar modal (capital market), atau pasar turunan (derivative market).

Investasi langsung juga dapat dilakukan dengan membeliaktiva keuangan

yang tidak dapat diperjual-belikan. Aktiva keuangan yang tidak dapat

diperjual-belikan biasanya diperoleh melalui bank komersial.

Macam-macam investasi langsung dapat disarikan sebagai berikut

ini (Hartono,2010:9).

a. Investasi langsung yang tidak dapat diperjual-belikan.

1) Tabungan

2) Deposito

b. Investasi langsung dapat diperjual-belikan.

1) Investasi langsung di pasar uang.

a) T-bill.

b) Deposito yang dapat dinegosiasi.

Investasi

langsung

Investasi tidak

langsung

Aktiva-aktiva

keuangan

Perusahaan

Investasi Investor

Investasilangsung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

12

2) Investasi langsung di pasar modal.

a) Surat-surat berharga pendapatan tetap (fixed-income securities).

(1) T-Bond.

(2) Federal agency securities.

(3) Municipal bond.

(4) Corporate bond.

(5) Convertible bond.

b) Saham-saham (equity securities).

(1) Saham preferen (preferred stock).

(2) Saham biasa (common stock).

3) Investasi langsung di pasar turunan.

a) Opsi.

(1) Waran (warrant)

(2) Opsi put (put option)

(3) Opsi call (call option)

b) Futures contract.

2. Investasi Tidak Langsung

Investasi tidak langsung dilakukan dengan membeli surat-surat

berharga dari perusahaan investasi. Perusahaan investasi adalah

perusahaan yang menyediakan jasa keuangan dengan cara menjual

sahamnya ke publik dan menggunakan dana yang diperoleh untuk

diinvestasikan ke dalam portofolio (diharapkan portofolionya optimal) dan

menjualnya secara eceran kepada publik dalam bentuk saham-saham.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

13

B. Pasar Modal

Secara umum, pasar modal adalah tempat atau sarana bertemunya antara

permintaan dan penawaran atas instrument keuangan jangka panjang, umumnya

lebih dari 1 (satu) tahun. Hukum mendefinisikan pasar modal sebagai “Kegiatan

yang bersangkutan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan

publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi

yang berkaitan dengan efek” (Samsul,2006:43).

Terdapat 4 (empat jenis) pasar modal yang dapat dikategorikan sebagai

berikut (Samsul, 2006:46):

1. Pasar Perdana adalah tempat atau sarana bagi perusahaan yang untuk

pertama kali menawarkan saham atau obligasi ke masyarakat umum. Di

sini dikatakan tempat karena secara fisik masyarakat pembeli dapat

bertemu dengan penjamin emisi atapun agen penjual untuk melakukan

pesanan sekaligus membayar uang pesanan.

2. Pasar Kedua adalah tempat atau sarana transaksi jual-beli efek

antarinvestor dan harga bentuk oleh investor melalui perantara efek.

Dikatakan tempat karena secara fisik para perantara efek berada dalam

satu gedung di lantai perdagangan (trading floor), seperti di Bursa Efek

Jakarta.

3. Pasar Ketiga adalah sarana transaksi jual-beli efek antara market maker

serta investor dan harga dibentuk oleh market maker. Investor dapat

memilih market maker yang member harga terbaik. Market maker adalah

anggota bursa. Pada market maker akan bersaing dalam menentukan harga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

14

saham, karena satu jenis saham dipasarkan oleh lebih dari satu market

maker.

4. Pasar Keempat adalah sarana transaksi jual-beli antara investor jual dan

investor beli tanpa melalui perantara efek. Transaksi dilakukan secara

tatap muka antara investor beli dan investor jual untuk saham atas

pembawa.

C. Saham

Seperti yang telah dijelaskan pada teori investasi khususnya bagian

investasi langsung di pasar modal, terdapat dua jenis saham yaitu saham preferen

(preferred stock) dan Saham biasa (common stock). Dalam uraian berikut ini akan

lebih dijelaskan tentang saham biasa (common stock).

Saham biasa (common stock) merepresentasikan ekuiti atau posisi

kepemilikan investor di perusahaan. Saham adalah klaim residual, dalam arti

kreditur dan pemegang saham utama harus dibayar sesuai dengan jadwal sebelum

pemegang saham biasa menerima pembayaran. Dalam hal kebangkrutan,

pemegang saham biasa pada prinsipnya berhak atas sisa setelah semua klaim

terpenuhi. (Namun pada praktiknya, pengadilan kadang menyalahi prinsip ini).

Keuntungan besar dari organisasi berbentuk corporate atau perusahaan

perseroan terbatas (PT) adalah kewajiban (liability) pemiliknya terbatas. Saham

biasa umumnya “dibayar penuh dan nonassessable” artinya pemegang saham

biasa dapat kehilangan investasi awalnya tetapi tidak mungkin mengalami

kerugian lebih besar dari investasi awalnya. Jadi, jika perusahaan gagal memenuhi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

15

kewajibannya, pemegang saham tidak dapat dipaksa memberi dana ke perusahaan

yang diperlukan untuk membayar kewajiban perusahaan itu. Namun, dari

kegagalan tersebut, ada kemungkinan nilai saham perusahaan akan terabaikan.

Hal ini akan mengakibatkan pemegang saham mengalami kerugian sejumlah uang

yang dibayar untuk membeli saham tersebut (Sharpe et al., 2006:1).

D. Harga Saham

Saham merupakan tanda penyertaan atau kepemilikan seseorang atau

badan dalam suatu perusahaan, selembar saham adalah selembar kertas yang

menerangkan bahwa pemilik kertas tersebut adalah pemilik (berapapun

porsinya/jumlahnya) dari suatu perusahaan yang menerbitkan kertas (saham)

tersebut. Selembar saham mempunyai nilai atau harga. Harga saham dapat

dibedakan menjadi 3 (tiga)(http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/08/saham-

definisi-jenis-dan-faktor-yang.html):

1. Harga Nominal

Harga yang tercantum dalam sertifikat saham yang ditetapkan oleh

emiten untuk menilai setiap lembar saham yang dikeluarkan. Besarnya

harga nominal memberikan arti penting saham karena deviden minimal

biasanya ditetapkan berdasarkan nilai nominal.

2. Harga Perdana

Harga ini merapakan pada waktu harga saham tersebut dicatat di

bursa efek.Harga saham pada pasar perdana biasanya ditetapkan oleh

penjamin emisi (underwriter) dan emiten. Dengan demikian akan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

16

diketahui berapa harga saham emiten itu akan dijual kepada masyarakat

biasanya untuk menentukan harga perdana.

2. Harga Pasar

Kalau harga perdana merupakan harga jual dari perjanjian emisi

kepada investor, maka harga pasar adalah harga jual dari investor yang

satu dengan investor yang lain. Harga ini terjadi setelah saham tersebut

dicatatkan di bursa. Transaksi disini tidak lagi melibatkan emiten dari

penjamin emisi.Harga ini yang disebut sebagai harga di pasar sekunder

dan harga inilah yang benar-benar mewakili harga perusahaan penerbitnya,

karena pada transaksi di pasar sekunder, kecil sekali terjadi negosiasi

harga antara investor dengan perusahaan penerbit. Harga yang setiap hari

diumumkan di surat kabar atau media lain adalah harga pasar.

E. Keputusan Investasi

Hal mendasar dalam proses keputusan investasi adalah pemahaman

hubungan antara return harapan dan risiko suatu investasi. Hubungan risiko dan

return harapan dari suatu investasi merupakan hubungan yang searah dan linear.

Artinya, semakin besar return harapan, semakin besar pula tingkat risiko yang

harus dipertimbangkan. Hubungan seperti itulah yang menjawab pertanyaan

mengapa tidak semua investor hanya berinvestasi pada aset yang menawarkan

tingkat return yang paling tinggi. Disamping memperhatikan return yang tinggi,

investor juga harus mempertimbangkan tingkat risiko yang harus ditanggung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

17

Proses keputusan investasi merupakan proses keputusan yang

berkesinambungan (going process). Proses keputusan investasi terdiri dari lima

tahap keputusan yang berjalan terus-menerus sampai tercapainya keputusan

investasi yang terbaik. Tahap-tahap keputusan investasi meliputi lima tahap

keputusan, yaitu (Tandelilin, 2010)

1. Penentuan tujuan investasi. Tahap pertama dalam proses keputusan

investasi adalah penentuan tujuan investasi yang akan dilakukan. Tujuan

investasi masing-masing investor bisa berbeda-beda tergantung pada

investor yang membuat keputusan tersebut.

2. Penentuan kebijakan investasi.Tahap kedua ini merupakan tahap

penentuan kebijakan untuk memenuhi tujuan investasi yang telah

ditetapkan.

3. Pemilihan strategi portofolio. Strategi portofolio yang dipilih harus

konsisten dengan dua tahap sebelumnya. Ada dua strategi portofolio yang

bisa dipilih, yaitu strategi portofolo aktif dan strategi portofolio pasif.

4. Pemilihan aset.Setelah strategi portofolio ditentukan, tahap selanjutnya

adalah pemilihan aset-aset yang akan dimasukkan dalam portofolio. Tahap

ini memerlukan pengevaluasian setiap sekuritas yang ingin dimasukkan

dalam portofolio. Tujuan tahap ini adalah untuk mencari kombinasi return

diharapkan yang tertinggi dengan tingkat risiko tertentu atau sebaliknya

menawarkan return diharapkan tertentu dengan tingkat risiko terendah.

5. Pengukuran dan evaluasi kinerja portofolio. Tahap ini merupakan

tahap paling akhir dari proses keputusan investasi. Meskipun demikian,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

18

adalah salah kaprah jika kita langsung mengatakan bahwa tahap ini adalah

tahap terakhir, karena sekali lagi, proses keputusan investasi merupakan

proses keputusan yang berkesinambungan dan terus-menerus.

F. Inflasi

Dalam artikel http://id.wikipedia.org/wiki/Inflasi dijelaskan definisi

inflasi adalah suatu proses meningkatnya harga-harga secara umum dan terus-

menerus (kontinu) berkaitan dengan mekanisme pasar yang dapat disebabkan oleh

berbagai faktor, antara lain, konsumsi masyarakat yang meningkat, berlebihnya

likuiditas di pasar yang memicu konsumsi atau bahkan spekulasi, sampai

termasuk juga akibat adanya ketidaklancaran distribusi barang. Dengan kata lain,

inflasi juga merupakan proses menurunnya nilai mata uang secara kontinu. Inflasi

adalah proses dari suatu peristiwa, bukan tinggi-rendahnya tingkat harga. Artinya,

tingkat harga yang dianggap tinggi belum tentu menunjukan inflasi. Inflasi adalah

indikator untuk melihat tingkat perubahan, dan dianggap terjadi jika proses

kenaikan harga berlangsung secara terus-menerus dan saling pengaruh-

memengaruhi. Istilah inflasi juga digunakan untuk mengartikan peningkatan

persediaan uang yang kadangkala dilihat sebagai penyebab meningkatnya harga.

Ada banyak cara untuk mengukur tingkat inflasi, dua yang paling sering

digunakan adalah CPI dan GDP Deflator.

Berdasarkan asalnya, inflasi dapat digolongkan menjadi dua, yaitu inflasi

yang berasal dari dalam negeri dan inflasi yang berasal dari luar negeri. Inflasi

berasal dari dalam negeri misalnya terjadi akibat terjadinya defisit anggaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

19

belanja yang dibiayai dengan cara mencetak uang baru dan gagalnya pasar yang

berakibat harga bahan makanan menjadi mahal. Sementara itu, inflasi dari luar

negeri adalah inflasi yang terjadi sebagai akibat naiknya harga barang impor. Hal

ini bisa terjadi akibat biaya produksi barang di luar negeri tinggi atau adanya

kenaikan tarif impor barang.

Inflasi juga dapat dibagi berdasarkan besarnya cakupan pengaruh terhadap

harga. Jika kenaikan harga yang terjadi hanya berkaitan dengan satu atau dua

barang tertentu, inflasi itu disebut inflasi tertutup (Closed Inflation). Namun,

apabila kenaikan harga terjadi pada semua barang secara umum, maka inflasi itu

disebut sebagai inflasi terbuka (Open Inflation). Sedangkan apabila serangan

inflasi demikian hebatnya sehingga setiap saat harga-harga terus berubah dan

meningkat sehingga orang tidak dapat menahan uang lebih lama disebabkan nilai

uang terus merosot disebut inflasi yang tidak terkendali (Hiperinflasi).

Berdasarkan keparahannya inflasi juga dapat dibedakan :

1. Inflasi ringan (kurang dari 10% / tahun)

2. Inflasi sedang (antara 10% sampai 30% / tahun)

3. Inflasi berat (antara 30% sampai 100% / tahun)

4. Hiperinflasi (lebih dari 100% / tahun)

Inflasi diukur dengan menghitung perubahan tingkat persentase perubahan sebuah

indeks harga. Indeks harga tersebut di antaranya:

1. Indeks harga konsumen (IHK) atau consumer price index (CPI), adalah

indeks yang mengukur harga rata-rata dari barang tertentu yang dibeli oleh

konsumen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

20

2. Indeks biaya hidup atau cost-of-living index.

3. Indeks harga produsen adalah indeks yang mengukur harga rata-rata dari

barang-barang yang dibutuhkan produsen untuk melakukan proses

produksi. IHP sering digunakan untuk meramalkan tingkat IHK di masa

depan karena perubahan harga bahan baku meningkatkan biaya produksi,

yang kemudian akan meningkatkan harga barang-barang konsumsi.

4. Indeks harga komoditas adalah indeks yang mengukur harga dari

komoditas-komoditas tertentu.

5. Indeks harga barang-barang modal

6. Deflator PDB menunjukkan besarnya perubahan harga dari semua barang

baru, barang produksi lokal, barang jadi, dan jasa.

G. Hubungan Inflasi dengan Harga Saham

Hasil penelitian Zulfi Skendra, MB-IPB, memperlihatkan bahwa inflasi

memiliki pengaruh positif terhadap return pasar. Ini terjadi karena apabila inflasi

naik maka harga output juga naik, kinerja perusahaan naik, pendapatan

perusahaan akan naik, harga saham naik, IHSG naik, begitu juga sebaliknya.

Sehingga dapat dilihat bahwa apabila inflasi meningkat maka harga saham akan

ikut meningkat, sebaliknya apabila inflasi menurun maka harga saham akan ikut

menurun juga. Namun tingkat laju inflasi pada umumnya ditentukan oleh

kekuatan permintaan dan penawaran terhadap barang dan jasa yang

mencerminkan perilaku para pelaku pasar atau masyarakat. Salah satu faktor yang

mempengaruhi perilaku masyarakat tersebut adalah ekspektasi terhadap laju

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

21

inflasi di masa yang akan datang. Ekspektasi laju inflasi yang tinggi akan

mendorong masyarakat untuk mengalihkan aset finansial yang dimilikinya

menjadi aset riil, seperti tanah, rumah, dan barang-barang konsumsi lainnya.

Begitu pula sebaliknya ekspektasi laju inflasi yang rendah akan memberikan

insentif terhadap masyarakat untuk menabung serta melakukan investasi pada

sektor-sektor produktif.

H. Tingkat Bunga SBI

Sertifikat Bank Indonesia (SBI) adalahsurat berharga yang dikeluarkan

oleh Bank Indonesia sebagai pengakuan utang berjangka waktu pendek (1-3 bulan)

dengan sistem diskonto/bunga. SBI merupakan salah satu mekanisme yang

digunakan Bank Indonesia untuk mengontrol kestabilan nilai Rupiah. Dengan

menjual SBI, Bank Indonesia dapat menyerap kelebihan uang primeryang beredar.

Tingkat suku bunga yang berlaku pada setiap penjualan SBI ditentukan oleh

mekanisme pasar berdasarkan sistem lelang (http://id.wikipedia.org/wiki/

Sertifikat_Bank_Indonesia).

I. Hubungan Tingkat Bunga SBI dengan Harga Saham

Tingkat suku bunga memiliki pengaruh yang besar terhadap harga saham.

Suku bunga yang tinggi akan menurunkan kegiatan ekonomi, meningkatkan

beban bunga (dengan demikian menurunkan laba perusahaan), menyebabkan

investor menjual saham dan mentransfer dana pada pasar obligasi. Jadi, semakin

tinggi suku bunga akan menekan harga saham. Tingkat suku bunga sulit dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

22

bahkan tidak mungkin untuk diprediksi (http://syarifahanakmamak.blogspot.com/

2012/03/hubungan-tingkat-suku-bunga-dengan.html) dan menurut Triana

(http://banking.blog.gunadarma.ac.id) hubungan antara tingkat suku bunga dengan

Indeks Harga Saham, apabila tingkat bunga tinggi maka pemilik modal memilih

menabung di Bank.Sehingga antara tingkat suku bunga dengan harga saham

memiliki hubungan yang negatif atau timbal balik. Jika tingkat suku bunga

meningkat maka harga saham akan mengalami penurunan dan sebaliknya.

J. Harga Minyak Mentah

Minyak mentah merupakan sumber energi vital bagi masyarakat dunia saat

ini. Sebagian besar industri di dunia menjalankan industrinya dengan

menggunakan sumber energi yang berasal dari olahan minyak mentah, contohnya

avtur yang merupakan bahan bakar pesawat terbang. Tidak hanya kalangan

industri, masyarakat awam pun sangat bergantung pada minyak mentah,

contohnya bensin yang digunakan untuk bahan bakar kendaraan bermotor.

Kebutuhan minyak mentah dunia yang semakin meningkat secara langsung

berdampak pada pergerakan harga minyak mentah dunia. Ada beberapa jenis

harga minyak mentah yang dikelompokkan berdasarkan kualitas minyak mentah

yang dihasilkan dari ladang minyak (The International Crude Oil Market

Handbook 2004). Beberapa harga minyak mentah dunia tersebut adalah West

Texas Intermediate atau lebih dikenal dengan minyak light sweet, Brent Blend,

Russian Export Blend,OPEC Basket price(http://repository.ipb.ac.id/bitstream/

handle/123456789/52037/BAB%20II%20Tinjauan%20Pustaka.pdf?sequence=4).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

23

K. Hubungan Harga Minyak Mentah dengan Harga Saham

Menurut hasil penelitian yang dilakukan oleh Pasaribu menyatakan bahwa

hubungan harga minyak mentah dengan harga saham secara parsial berpengaruh

secara positif namun tidak signifikan. Sehingga semakin tinggi harga minyak

mentah maka IHSG di Bursa Efek Indonesia akan semakin meningkat begitu pun

sebaliknya semakin rendah harga minyak mentah maka IHSG di Bursa Efek

Indonesia akan semakin menurun (Pasaribu,2011:IV).

L. Tinjauan Penelitian Sebelumnya

Tabel II.1

Tinjauan Penelitian Sebelumnya

No Nama

Peneliti

Judul

Penelitian Variabel Metode

Hasil

1 Suramaya

Suci Kewal

Pengaruh

Inflasi, Suku

Bunga, Kurs,

dan

Pertumbuhan

PDB terhadap

Indeks Harga

Saham

Gabungan

1) Inflasi,

2) Suku bunga

SBI,

3) Kurs rupiah,

dan

4) Pertumbuha

n PDB.

Metode

kuantitatif dengan

periode

pengamatan dari

tahun 2000

sampai tahun

2009. Sumber

data yang

digunakan adalah

data sekunder

berupa. Metode

analisis data yang

digunakan adalah

analisis regresi

berganda.

Pengujian

hipotesis

menggunakan uji

t, sedangkan

pengujian model

regresi

menggunakan uji

F. Taraf

1) Secara parsial

tingkat inflasi

tidak memiliki

pengaruh yang

signifikan

terhadap

IHSG.

2) Secara parsial

suku bunga

SBI tidak

berpengaruh

terhadap

IHSG.

3) Kurs Rupiah

terhadap

Dollar

Amerika

memiliki

pengaruh yang

negatif dan

signifikan

terhadap IHSG

4) Pertumbuhan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

24

signifikansi yang

digunakan 5%.

PDB tidak

memiliki

pengaruh yang

signifikan

terhadap

IHSG.

2 Indah

Nurmalasari

Analisis

Pengaruh Rasio

Profitabilitas

Terhadap

Harga Saham

Emiten LQ45

yang Terdaftar

di Bursa Efek

Indonesia

Tahun 2005-

2008

1) Return On

Investment

(ROI),

2) Return On

Equity

(ROE),

3) Net Profit

Margin

(NPM), dan

4) Earning Per

Share (EPS)

Teknik analisis

yang digunakan

yaitu regresi

linier berganda

yang terdiri dari

satu variabel

dependen (Y) dan

empat variabel.

Data yang

digunakan yaitu

data sekunder

berupa laporan

keuangan

perusahaan LQ45

yang diperoleh

melalui

pengunduhan

internet dengan

alamat situs

www.idx.co.id

serta informasi-

informasi yang

terkait dengan

penelitian ini

yang terdapat di

media cetak atau

media massa

lainnya.

1) Harga saham

dapat

dipengaruhi

oleh rasio

profitabilitas,

semakin

tinggi rasio

ini maka

semakin

tinggi pula

harga saham

yang

dihasilkan.

2) Secara parsial

dari keempat

variabel

independenya

ng memiliki

pengaruh

terhadap

variabel

dependen

(harga saham)

3 Sugeng

Raharjo

Pengaruh

Inflasi, Nilai

Kurs Rupiah,

dan Tingkat

Suku

BungaTerhadap

Harga Saham

di Bursa Efek

Indonesia

1) Inflasi,

2) Nilai Kurs

Rupiah, dan

3) Tingkat

Suku Bunga

Pengujian

terhadap hipotesis

dalam penelitian

ini menggunakan

analisis regresi

berganda.

1) Inflasi

mempunyai

pengaruh

positif

terhadap

harga saham.

2) Nilai tukar

tidak

mempunyai

pengaruh

positif

terhadap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

25

harga saham.

3) Suku bunga

tidak

mempunyai

pengaruh

positif

terhadap

harga saham.

4) Secara umum

pengaruh

yang

diberikan oleh

variabel

independen

terhadap

varibel

dependen

sebesar 39,1%

4 Igna

Yunitasari

Pengaruh

Earning per

Share dan

Tingkat Bunga

Terhadap

Harga Saham

1) Earning Per

Share (EPS)

2) Tingkat

Bunga

Menggunakan

analisis regresi

liniear berganda

untuk mengetahui

pengaruh semua

variabel secara

keseluruhan

terhadap harga

saham. Sementara

untuk menguji

signifikansi

pengaruh dari

koefisien regresi

setiap variabel

terhadap harga

saham, metode

penelitian yang

digunakan adalah

uji F.

1) Earning per

share dan

tingkat bunga

secara

simultan

mempunyai

pengaruh

yang

signifikan

terhadap

harga saham,

2) Earning per

share secara

individu

mempunyai

pengaruh

positif dan

signifikan

terhadap

harga saham,

dan

3) Tingkat bunga

secara

individu

mempunyai

pengaruh

negatif dan

signifikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

26

terhadap

harga saham.

5 Tulus G.

Pasaribu

Analisis

Pengaruh

Harga Minyak

Dunia, Nilai

Tukar, Inflasi

dan Suku

Bunga SBI

terhadap

Pergerakan

Indeks Harga

Saham

Gabungan

(IHSG) di

Bursa Efek

Indonesia

(BEI) Periode

2006-2009

1) Harga

minyak

dunia

2) Nilai tukar

3) Inflasi

4) Suku Bunga

SBI

Analisis

deskriptif dimana

penulis

mendeskkripsikan

terlebih dahulu

variabel yang

digunakan,

selanjutnya

menggunakan

analisis statistik

regresi linear

1) Harga

minyak

dunia, Nilai

tukar, Inflasi,

dan Suku

Bunga SBI

secara

simultan

mempengaru

hi IHSG di

Bursa Efek

Indonesia.

2) Harga

minyak dunia

berpengaruh

secara positif

namun tidak

signifikan

terhadap

IHSG.

3) Nilai tukar

rupiah

terhadap US

Dollar

berpengaruh

negatif dan

tidak

signifikan

terhadap

pererakan

IHSG.

4) Inflasi

berpengaruh

secara negatif

dan tidak

signifikan

terhadap

pergerakan

IHSG.

5) Suku Bunga

SBI

berpengaruh

negatif dan

signifikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

27

terhadap

IHSG.

M. Kerangka Konseptual Penelitian

Gambar II.2

Kerangka Penelitian

N. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan penelitian-penelitian yang telah ditinjau sebelumnya maka dapat

disusun hipotesis sebagai berikut:

1. Tingkat bunga, inflasi dan harga minyak mentah secara simultan

mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga saham.

2. Tingkat bunga secara individu mempunyai pengaruh negatif terhadap

harga saham.

3. Inflasi bunga secara individu mempunyai pengaruh positif terhadap harga

saham.

4. Harga minyak mentah secara individu mempunyai pengaruh positif

terhadap harga saham.

Tingkat bunga SBI

Inflasi Harga Saham

Harga minyak

mentah dunia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

28

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Berdasarkan jenis penelitiannya, penelitian ini digolongkan ke dalam

penelitian terapan, dimana menurut Kuncoro (2009:7) penelitian terapan sering

disebut sebagai applied research, merupakan penelitian yang menyangkut aplikasi

teori untuk memecahkan permasalahan tertentu.Berdasarkan jenis data yang

digunakan, menurut Suliyanto (2005;12) penelitian ini digolongkan dalam riset

kuantitatif dimana riset ini didasarkan pada data kuantitatif dimana data kuantitatif

adalah data yang berbentuk angka atau bilangan.Secara umum penelitian ini

merupakan studi empiris yaitu studi yang dilakukan dengan menganalisis data

yang telah dipublikasikan. Informasi data dalam penelitian ini dapat diperoleh

melalui media publikasi yang telah dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia.

B. Subjek dan Objek Penelitian

1) Subjek Penelitian

Subjek dari penelitian ini adalah perusahaan jasa yang bergerak dalam

industri perbankan yang tercatat sebagai emiten dalam Bursa Efek

Indonesia.

2) Objek Penelitian

Objek dari penelitian ini adalah harga saham perusahaan besar, moderat,

dan kecil dalam industri perbankan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

29

C. Waktu dan Lokasi Penelitian

1) Waktu Penelitian

Waktu penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2013 – April 2013.

2) Tempat Penelitian

Tempat penelitian dalam ini adalah di pojok BEI Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

D. Variabel Penelitian

Variabel dalam penelitian ini meliputi:

a. Independent Variable / Variabel Bebas (X), berupa :

X1 : Inflasi

X2 : Suku bunga SBI

X3 : Harga minyak mentah

b. Dependent Variable / Variabel terikat (y)

Y1 : harga saham PT. Bank Central Asia Tbk.

Y2 : harga saham PT. Bank Artha Graha Internasional Tbk.

Y3 : harga saham PT. Bank Pundi Indonesia Tbk.

E. Definisi Operasional

1) Inflasi

Inflasi yang dimaksud dalam penelitian ini merupakan tingkat inflasi yang

terjadi setiap bulan dalam periode penelitian. Data inflasi merupakan data

dari BPS, atau bank Indonesia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

30

2) Tingkat bunga SBI.

Tingkat bunga SBI yang dimaksud dalam penelitian ini merupakan

SBI(tenor 6 bulan) yang tanggal pelelangannya terjadi paling akhir pada

setiap bulan dalam periode penelitian. Data ini diperoleh dari situs resmi

bank Indonesia.

3) Harga minyak mentah

Harga minyak mentah yang dimaksud dalam penelitian ini merupakan

harga minyak mentah di Indonesia yang terjadi pada periode penelitian

yang diperoleh datanya dari www.esdm.go.id

4) Harga saham

Harga saham yang dimaksud dalam penelitian ini merupakan harga saham

bank yang menjadi objek penelitian pada saat akhir bulan dalam periode

penelitian.

F. Populasi dan Sampel Penelitian

1) Populasi Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan lembaga keuangan bank

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode penelitian.

2) Sampel Penelitian

Sampel dalam penelitian ini adalah PT. Bank Central Asia,Tbk., PT. Bank

Artha Graha Internasional,Tbk., dan PT. Bank Pundi Indonesia,Tbk. yang

merupakan lembaga keuangan bank yang mempunyai data lengkap yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

31

dibutuhkan dalam penelitian, tidak de-listing selama periode penelitian,

dan saham yang tidak termasuk dalam IPO (initial public offering) atau

penawaran saham perdana kepada masyarakat.

G. Teknik Pengambilan Sampel

Sesuai dengan kriteria sampel penelitian yang telah dijelaskan sebelumnya

maka teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah

secara purposive sampling. Purposive sampling adalah metode pengambilan

sampel secara non-probabilitas dimana sampel dipilih berdasarkan penilaian

terhadap beberapa karakter anggota sampel yang disesuaikan dengan maksud

penelitian (Kuncoro, 2003:119). Dengan kriteria penilaian di mana sampel

merupakan lembaga keuangan bank yang mempunyai data lengkap yang

dibutuhkan dalam penelitian, tidak de-listing selama periode penelitian, dan

saham yang tidak termasuk dalam IPO (initial public offering) atau penawaran

saham perdana kepada masyarakat.

H. Sumber Data

Sumber data dari penelitian ini adalah data sekunder dimana data yang

digunakan adalah harga saham di akhir bulanyang tercatat di Bursa Efek

Indonesia selama periode penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

32

I. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan

teknik dokumentasi dimana teknik ini digunakan dengan cara melihat atau

menggunakan catatan yang ada di Pojok BEI Universitas Sanata Dharma.

J. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang akan digunakan dalam penelitian ini ada dua tahap.

Tahap pertama adalah uji asumsi klasik dan tahap kedua adalah uji hipotesis.

1. Uji Asumsi Klasik

Metode regresi berganda akan dapat dijadikan sebagai alat estimasi jika

telah memenuhi persyaratan Best Liniear Unbiased Estimation (BLUE)

yaitu asumsi yang dikembangkan oleh Gauss dan Markov, yang kemudian

teori tersebut terkenal dengan sebutan Gauss-Markov Theorem. Hasil

regresi dikatakan Best apabila garis regresi yang dihasilkan guna

melakukan estimasi atau peramalan dari sebaran data, menghasilkan error

yang terkecil. Linear dalam model artinya model yang digunakan dalam

analisis regresi telah sesuai dengan kaidah model OLS dimana variabel-

variabel penduganya hanya berpangkat satu. Sedangkan liniear dalam

parameter menjelaskan bahwa parameter yang dihasilkan merupakan

fungsi linear dari sampel. Unbiased atau tidak bias, Suatu estimator

dikatakan unbiased jika nilai harapan dari estimator b sama dengan nilai

yang benar dari b, artinya nilai rata-rata b = b. Bila rata-rata b ≠ b, maka

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

33

selisihnya itu disebut dengan bias. Oleh karena itu diperlukan adanya uji

asumsi klasik terhadap model yang telah diformulasikan yang mencakup

pengujian sebagai berikut:

a. Uji Normalitas

Uji ini bertujuan untuk menguji apakah residual terstandarisasi yang

diteliti berdistribusi normal atau tidak, hasil dari uji ini dapat dilihat

dari Uji Kolmogorov-Smirnov. Dasar pengambilan keputusan yaitu

jika probabilitas lebih besar dari 0,05 maka Ho diterima yang berarti

variabel berdistribusi normal dan jika probabilitas kurang dari 0,05

maka Ho ditolak yang berarti variabel tidak berdistribusi normal.

(Santoso, 2004:393).

b. Uji Multikolinearitas

Uji multikolinearitas bertujujuan untuk menguji apakah dalam

persamaan regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas.

Alat uji yang digunakan untuk mengetahui ada tidaknya

multikolinearitas dalam penelitian ini dengan melihat besarnya nilai

Variance Inflation Factor (VIF). Dasar analisis yang digunakan yaitu

jika nilai VIF < 10, berarti dalam persamaan regresi tidak ditemukan

adanya korelasi antar variabel bebas atau bebas multikolinearitas

(Ghozali,2002:57-59).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

34

c. Uji Autokorelasi

Alat uji ini digunakan untuk mengetahui apakah dalam sebuah model

regresi linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t

dengan kesalah pada periode t-1 (sebelumnya). Secara praktis, bisa

dikatan bahwa nilai residu yang ada tidak berkorelasi satu dengan yang

lain. Jika terjadi korelasi, maka dinamakan ada problem autokorelasi.

Tentu saja model regresi yang baik adalah regresi yang bebas dari

autokorelasi. Autokorelasi pada sebagian besar kasus ditemukan pada

regresi yang datanya adalah time series, atau berdasarkan waktu

berkala, seperti bulanan, tahunan dan seterusnya. Berikut ini secara

umum kriteria yang bisa diambil sebagai patokan untuk mendeteksi

adanya autokorelasi (Santoso,2010:213-215):

1. Angka D-W di bawah -2 berarti ada autokorelasi positif.

2. Angka D-W berada pada -2 sampai dengan +2, berarti tidak ada

autokorelasi.

3. Angka D-W di atas +2, berarti ada autokorelasi negatif.

d. Uji Heteroskedastisitas

Alat uji ini digunakan untuk mengetahui apakah dalam sebuah model

regresi terjadi ketidaksamaan varians residual dari satu pengamatan ke

pengamatan yang lain. Jika varians residual dari satu pengamatan ke

pengamatan yang lain tetap, maka hal tersebut disebut

homoskedastisitas. Dan jika varians berbeda, disebut sebagai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

35

heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah tidak terjadi

heteroskedastisitas (Santoso;2010:207). Untuk mendeteksi ada

tidaknya heterokedastisitas dapat dilakukan dengan uji Glejser yaitu

dengan meregresikan variabel bebas terhadap nilai residual mutlaknya.

2. Uji Hipotesis

Uji hipotesis digunakan untuk menentukan hipotesis mana yang akan

diterima. Dengan uji hipotesis ini pula rumusan masalah akan dapat

ditemukan penyelesaiannya. Dalam penelitian ini digunakan beberapa uji

hipotesis yaitu:

a. Analisis Regresi

Pengujian terhadap hipotesis dalam penelitian ini menggunakan 3 (tiga)

macam analisis regresi berganda. Analisis regresi berganda dalam

penelitian ini digunakan untuk mengetahui pengaruh tingkat bunga,

inflasi, dan harga minyak mentah dunia terhadap harga saham. Adapun

bentuk model yang akan diuji dalam penelitian ini adalah:

𝐘𝟏 = 𝐚𝟏 + 𝐛𝟏𝐗𝟏 + 𝐛𝟐𝐗𝟐 + 𝐛𝟑𝐗𝟑 + 𝐞

𝐘𝟐 = 𝐚𝟐 + 𝐛𝟒𝐗𝟏 + 𝐛𝟓𝐗𝟐 + 𝐛𝟔𝐗𝟑 + 𝐞

𝐘𝟑 = 𝐚𝟑 + 𝐛𝟕𝐗𝟏 + 𝐛𝟖𝐗𝟐 + 𝐛𝟗𝐗𝟑 + 𝐞

Keterangan:

Y1 = Harga saham PT Bank Central Asia Tbk.

Y2 = Harga saham PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

36

Y3 = Harga saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

a = Konstanta

b = Koefisien variabel regresi prediktor

X1 = Tingkat bunga

X2 = Inflasi

X3 = Harga minyak mentah

e = Faktor pengganggu (error)

b. Uji Simultan (Uji F-statistik)

Uji F-statistik digunakan untuk menguji besarnya pengaruh dari

seluruh variabel independen secara bersama-sama (simultan) terhadap

variabel dependen. Pembuktian dilakukan dengan cara

membandingkan nilai F kritis (Ftabel) dengan nilai Fhitung yang terdapat

pada table analysis of variance.

Langkah-langkah uji F adalah sebagai berikut:

a) Rumusan hipotesis

𝐻0: 𝛽1 = 𝛽2 = 𝛽3 = 0, Tidak ada pengaruh secara simultan dari

tingkat bunga, inflasi, dan harga minyak mentah terhadap harga

saham.

𝐻𝑎 : Paling sedikit satu nilai β tidak sama dengan 0, Ada pengaruh

secara simultan dari tingkat bunga, inflasi, dan harga minyak

mentah terhadap harga saham.

b) Level of Significance

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

37

Derajad keyakinan yang digunakan adalah sebesar α = 5% (ukuran

standar yang sering digunakan dalam penelitian).

c) Menghitung nilai signifikansi dengan menggunakan SPSS for

Windows

d) Daerah keputusan

𝐻0 diterima apabila Fhitung< Ftabel, sedangkan 𝐻𝑎 diterima apabila

Fhitung ≥ Ftabel.

e) Kesimpulan

Jika 𝐻0 diterima berarti tidak ada pengaruh secara simultan dari

tingkat bunga, inflasi, dan harga minyak mentah dunia terhadap

harga saham.

Jika 𝐻𝑎 diterima berarti ada pengaruh secara simultan dari tingkat

bunga, inflasi, dan harga minyak mentah terhadap harga saham.

c. Uji Parsial (Uji t)

Keterandalan regresi berganda sebagai alat estimasi sangat ditentukan

oleh signifikansi parameter-parameter yang dalam hal ini adalah

koefisien regresi. Uji t digunakan untuk menguji koefisien regresi

secara parsial dari variabel independensinya. Dalam penelitian ini akan

diuji tiga variabel independen yang akan diketahui pengaruh dari

masing-masing variabel terhadap variabel dependen yaitu:

1) Tingkat bunga

a) Rumusan hipotesis:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

38

𝐻0: 𝛽1 ≥ 0 ,Tidak ada pengaruh negatif dari tingkat bunga

terhadap harga saham.

𝐻𝑎 : 𝛽1 < 0 , Ada pengaruh negatif daritingkat bunga terhadap

harga saham.

b) Level of Significance

Derajad keyakinan yang digunakan adalah sebesar α = 5%

(ukuran standar yang sering digunakan dalam penelitian).

c) Menghitung nilai 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 dengan menggunakan SPSS for

Windows

d) Daerah keputusan

𝐻0 diterima apabila 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 ≥- t (α; n – k),sedangkan 𝐻𝑎 diterima

apabila 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 <- t (α; n– k)

e) Kesimpulan

Jika 𝐻0 diterima berarti tidak ada pengaruh negatifdari tingkat

bunga terhadap harga saham.

Jika 𝐻𝑎 diterima berarti ada pengaruh negatifdari tingkat bunga

terhadap harga saham.

2) Inflasi

a) Rumusan hipotesis:

𝐻0: 𝛽2 ≤ 0 , Tidak ada pengaruh positif dari Inflasi terhadap

harga saham.

𝐻𝑎 : 𝛽2 > 0 , Ada pengaruh positif dari inflasi terhadap harga

saham.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

39

b) Level of Significance

Derajad keyakinan yang digunakan adalah sebesar α = 5%

(ukuran standar yang sering digunakan dalam penelitian).

c) Menghitung nilai 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 dengan menggunakan SPSS for

Windows.

d) Daerah keputusan

𝐻0 diterima apabila 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 ≤ t (α; n – k), sedangkan 𝐻𝑎 diterima

apabila 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > t (α; n– k).

e) Kesimpulan

Jika 𝐻0 diterimaberarti tidak ada pengaruh positifdari inflasi

terhadap harga saham.

Jika 𝐻𝑎 diterima berarti ada pengaruh positifdari inflasi terhadap

harga saham.

3) Harga minyak mentah

a) Rumusan hipotesis:

𝐻0: 𝛽3 ≤ 0 , Tidak ada pengaruh positif dari harga minyak

mentah terhadap harga saham.

𝐻𝑎 : 𝛽3 > 0 , Ada pengaruh positif dari harga minyak mentah

terhadap harga saham.

b) Level of Significance

Derajad keyakinan yang digunakan adalah sebesar α = 5%

(ukuran standar yang sering digunakan dalam penelitian).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

40

c) Menghitung nilai 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 dengan menggunakan SPSS for

Windows

d) Daerah keputusan

𝐻0 diterima apabila 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 ≤ t (α; n – k), sedangkan 𝐻𝑎 diterima

apabila 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > t (α; n– k).

e) Kesimpulan

Jika 𝐻0 diterima berarti tidak ada pengaruh positif dari harga

minyak mentah terhadap harga saham.

Jika 𝐻𝑎 diterima berarti ada pengaruh positifdari harga minyak

mentah terhadap harga saham.

d. Koefisien Determinasi

Dalam penelitian ini digunakan regresi liniear berganda, masing-

masing variabel independen yaitu tingkat bunga, inflasi, dan harga

minyak mentahsecara parsial dan secara simultan mempengaruh

variabel dependen yaitu Harga saham (Y)yang dinyatakan dengan R2.

Angka dalam R2 digunakan untuk menyatakanseberapa besar

persentase tingkat bunga, inflasi, dan harga minyak mentah secara

simultan dan parsial mempengaruhi variabel dependen yaitu harga

saham (Y).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

41

BAB IV

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. PT Bank Central Asia Tbk.

1. Sejarah PT Bank Central Asia Tbk.

BCA secara resmi berdiri pada tanggal 21 Februari 1957 dengan

nama Bank Central Asia NV. Banyak hal telah dilalui sejak saat berdirinya

itu, dan barangkali yang paling signifikan adalah krisis moneter yang

terjadi pada tahun 1997.

Krisis ini membawa dampak yang luar biasa pada keseluruhan

sistem perbankan di Indonesia. Namun, secara khusus, kondisi ini

memengaruhi aliran dana tunai di BCA dan bahkan sempat mengancam

kelanjutannya. Banyak nasabah menjadi panik lalu beramai-ramai menarik

dana mereka. Akibatnya, bank terpaksa meminta bantuan dari pemerintah

Indonesia. Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) lalu mengambil

alih BCA pada tahun 1998.

Berkat kebijaksanaan bisnis dan pengambilan keputusan yang arif,

BCA berhasil pulih kembali dalam tahun yang sama. Di bulan Desember

1998, dana pihak ke tiga telah kembali ke tingkat sebelum krisis. Aset

BCA mencapai Rp 67.93 triliun, padahal di bulan Desember 1997 hanya

Rp 53.36 triliun. Kepercayaan masyarakat pada BCA telah sepenuhnya

pulih, dan BCA diserahkan oleh BPPN ke Bank Indonesia pada tahun

2000.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

42

Selanjutnya, BCA mengambil langkah besar dengan

menjadi perusahaan publik. Penawaran Saham Perdana berlangsung pada

tahun 2000, dengan menjual saham sebesar 22,55% yang berasal dari

divestasi BPPN. Setelah Penawaran Saham Perdana itu, BPPN masih

menguasai 70,30% dari seluruh saham BCA. Penawaran saham kedua

dilaksanakan di bulan Juni dan Juli 2001, dengan BPPN mendivestasikan

10% lagi dari saham miliknya di BCA.

Dalam tahun 2002, BPPN melepas 51% dari sahamnya di BCA

melalui tender penempatan privat yang strategis. Farindo Investment, Ltd.,

yang berbasis di Mauritius, memenangkan tender tersebut. Saat ini, BCA

terus memperkokoh tradisi tata kelola perusahaan yang baik, kepatuhan

penuh pada regulasi, pengelolaan risiko secara baik dan komitmen pada

nasabahnya baik sebagai bank transaksional maupun sebagai lembaga

intermediasi finansial.

2. Visi dan Misi PT Bank Central Asia Tbk.

VISI

Bank pilihan utama andalan masyarakat, yang berperan sebagai pilar

penting perekonomian Indonesia.

MISI

a. Membangun institusi yang unggul di bidang penyelesaian pembayaran

dan solusi keuangan bagi nasabah bisnis dan perseorangan.

b. Memahami beragam kebutuhan nasabah dan memberikan layanan

finansial yang tepat demi tercapainya kepuasan optimal bagi nasabah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

43

c. Meningkatkan nilai francais dan nilai stakeholder BCA.

B. PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

1. Sejarah PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

PT. Bank Artha Graha Internasional, Tbk., berkedudukan di Jakarta

Selatan, semula didirikan dengan nama PT. Inter-Pacific Financial

Corporation berdasarkan Akta Nomor 12 tanggal 7 September 1973,

dibuat dihadapan Bagijo, S.H., pengganti dari Eliza Pondaag, S.H., Notaris

di Jakarta, dengan ruang lingkup usaha sebagai lembaga keuangan bukan

bank, dan Akta tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik

Indonesia dengan Surat Keputusan Nomor Y.A.5/2/12 tanggal 3 Januari

1975, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia

Nomor 6 tanggal 21 Januari 1975 Tambahan Nomor 47.

Pada tanggal 10 Juli 1990, PT. Inter-Pacific Financial Corporation

mencatatkan sahamnya pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek

Surabaya.Berdasarkan Akta Nomor 67 tanggal 19 Mei 1992, dibuat

dihadapan Adam Kasdarmadji, S.H., Notaris di Jakarta, dan telah

diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia Nomor 10 tanggal 2

Februari 1993 Tambahan Nomor 591, PT. Inter-Pacific Financial

Corporation berubah nama menjadi PT. Inter-Pacific Bank. Pada tanggal

24 Februari 1993, PT. Inter-Pacific Bank mendapatkan izin usaha sebagai

bank umum dengan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik

Indonesia Nomor 176/KMK.017/1993.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

44

Berdasarkan Akta Nomor 44 tanggal 13 Juni 1997 juncto Akta

Nomor 8 tanggal 15 Januari 1998, keduanya dibuat dihadapan Sri Nanning,

S.H., Notaris di Jakarta, dan telah diumumkan dalam Berita Negara

Republik Indonesia Nomor 70 tanggal 1 September 1998 Tambahan

Nomor 5056, PT. Inter-Pacific Bank berubah nama menjadi PT. Bank

Inter-Pacific, Tbk.

Pada tanggal 9 April 1999, PT. Bank Inter-Pacific, Tbk.

Mengajukan permohonan pembatalan pencatatan (delisting) saham di

Bursa Efek Surabaya, dan pada tanggal 19 April 1999, Bursa Efek

Surabaya memberikan persetujuan atas permohonan pembatalan

pencatatan tersebut.

Pada tanggal 14 April 2005, PT . Bank Inter-Pacific, Tbk. Telah

menandatangani Akta Penggabungan Nomor 17, dibuat dihadapan Imas

Fatimah, S.H., Notaris di Jakarta, dimana PT. Bank Artha Graha

menggabungkan diri kedalam PT. Bank Inter-Pacific, Tbk. Penggabungan

tersebut telah mendapat izin dari Bank Indonesia dengan Keputusan

Gubernur Bank Indonesia Nomor 7/32/KEP.GBI/2005 tanggal 15 Juni

2005, dan berlaku efektif pada tanggal 11 Juli 2005.

Berdasarkan Akta Nomor 27 tanggal 12 Juli 2005, dibuat

dihadapan Imas Fatimah, S.H., Notaris di Jakarta, dan telah mendapatkan

izin dari Bank Indonesia dengan Keputusan Gubernur Bank Indonesia

Nomor 7/49/KEP.GBI/2005 tanggal 16 Agustus 2005, PT. Bank Inter-

Pacific, Tbk. berganti nama menjadiPT. Bank Artha Graha Internasional,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

45

Tbk. Perubahan tersebut telah diumumkan dalam Berita Negara Republik

Indonesia Nomor 101 tangal 19 Desember 2006 Tambahan Nomor 13128.

Perjalanan PT. Bank Artha Graha Internasional, Tbk. berbekal

pada kepercayaan stakeholders dengan mempersembahkan value added,

cultural capital, dan goodwill untuk peningkatan sosial ekonomi

masyarakat.

PT. Bank Artha Graha Internasional, Tbk. berkomitmen untuk

menjadi lembaga keuangan yang terkemuka dan selalu menghasilkan yang

terbaik dengan memberikan layanan prima untuk mewujudkan kepedulian

terhadap kemanusiaan, sosial dan budaya.

2. Visi dan Misi PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

VISI

Menjadi Bank terbaik pilihan masyarakat yang dikagumi stakeholders.

MISI

a. Memberikan pelayanan prima pada masyarakat menjadi salah satu

kunci sukses kami.

b. Memberikan solusi keuangan yang komprehensif dan inovatif sesuai

kebutuhan pasar.

c. Mengembangkan Human Capital.

d. Menciptakan manfaat yang optimal bagi stakeholders.

e. Menjadi good corporate citizen yang peduli terhadap masyarakat dan

lingkungan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

46

C. PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

1. Sejarah PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Tahun 1992 Perseroan berdiri pada tanggal 11 September 1992

dengan nama PT Executive International Bank sebagaimana yang

termaktub dalam Akta Perseroan No.34 yang dibuat oleh Sugiri

Kadarisman SH., Notaris di Jakarta. Berita Negara Republik Indonesia

No.103 tanggal 26 Desember 1992, Tambahan No.6651.

Tahun 1993 Perseroan mulai beroperasi sebagai Bank Umum.

Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia

No.673/KMK.017/1993 tanggal 23 Juni 1993 Tentang Pemberian Izin

Usaha PT. Executive International Bank di Jakarta.

Tahun 1996 Perseroan berubah nama menjadi PT. Bank Eksekutif

International. Akta No.65 tanggal 16 Januari 1996 yang dibuat oleh Frans

Elsius Muliawan SH., Notaris di Jakarta, Berita Negara Republik

Indonesia No.78 tanggal 27 September 1996, Tambahan No.8331.

Tahun 2001 Penawaran Umum Perdana saham PT Bank Eksekutif

Internasional, dimana perseroan telah menjadi perusahaan terbuka dengan

kode saham BEKS.

Tahun 2010 nama Perseroan menjadi PT Bank Pundi Indonesia,

Tbk persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik

Indonesia No.AHU-3740.AH.01.02 tanggal 28 Juli 2010 Tentang Akta

Perubahan Anggaran Dasar Perseroan dan Keputusan Gubernur Bank

Indonesia No.12-58-KEP.GBI/2010 tanggal 23 September 2010 Tentang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

47

Perubahan PenggunaanIzin Usaha Atas Nama PT Bank Eksekutif

International Tbk., menjadi Izin Usaha Atas Nama PT Bank Pundi

Indonesia Tbk.

Bank Pundi melakukan PUT I pada tanggal 30 Juni 2010 untuk

memperkuat posisi tawar Perseroan. Selain pada komposisi Pemegang

Saham dan nama Perseroan, perubahan juga terjadi dalam penerapan

startegi bisnis, kini Bank Pundi menitikberatkan strategi pada

pengembangan pembiayaan di sektor Usaha Mikro serta Usaha Kecil dan

Menengah (UKM). Guna mendukung fokus pembiayaan tersebut, struktur

pendanaannya pun diarahkan kepada dana-dana ritel (retail funding).

Perubahan strategi bisnis ini selaras dengan konsep kesetaraan

menuju kemakmuran dengan mengedepankan pemberdayaan Usaha Mikro

serta Usaha Kecil dan Menegah (UKM) sesuai dengan konsep yang

merupakan buah pemikiran dari Recapital Group, yaitu Rosan P.Roeslani

dan Sandiaga S.Uno.

Tahun 2011 dilakukan Penawaran Umum Terbatas (PUT) II pada

tanggal 15 September 2011 guna meningkatkan modal kerja terlihat

sejalan dengan semakin menyebarnya Kantor-kantor Cabang di berbagai

kota besar di Indonesia dan semakin meningkatnya jumlah karyawan yang

ada untuk mendukung operasional Perseroan.

Perkembangan jaringan kantor, awalnya sebanyak 19 Kantor yang

tersebar di 12 kota besar di Indonesia, meliputi 1 Kantor Pusat Operasional

dan 18 Kantor Cabang di Jakarta, Bandung, Semarang, Solo, Surabaya,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

48

Malang, Denpasar, Lampung, Palembang, Medan, Makasar dan Manado

dan didukung oleh 1500 orang karyawan.

Akhir September 2012 Kantor Cabang Bank Pundi telah tumbuh

menjadi 206 kantor yang tersebar di 44 kota besar di Indonesia dengan

jumlah karyawan sebanyak 7.000 orang lebih. Kemudahan untuk

bertransaksi pun disediakan dengan menempatkan 66 buah Anjungan

Tunai Mandiri (ATM) dan lebih dari 80.000 ATM Prima dan Bersama di

berbagai tempat yang strategis. Semua ini bertujuan untuk meningkatkan

pelayanan kepada seluruh nasabah.Saat ini jaringan Bank Pundi telah

tersebar dari ujung Sumatera hingga papua dengan jumlah jaringan

sebanyak 207 kantor.

2. Visi dan Misi PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

VISI

"Mewujudkan masa depan gemilang melalui sinergi kemitraan yang

menjembatani keragaman dinamika masyarakat Indonesia."

MISI

Menjadi bank ritel terdepan dan mitra terpercaya bagi masyarakat

Indonesia melalui:

a. Kemitraan

Menjalin berbagai bentuk kemitraan berkelanjutan yang didasari oleh

kepedulian dan pengabdian yang tulus dan membangun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

49

Mengupayakan sinergi yang berorientasi kepada keterjangkauan,

kenyamanan dan kemajuan sehingga menjadikan Bank Pundi sebagai

bank pilihan untuk usaha Mikro, UKM dan individu.

b. Keragaman

Menyediakan berbagai pilihan produk serta layanan finansial yang

menjawab kebutuhan masyarakat dengan segala dinamika dan

keragamannya.

Mengembangkan kompetensi dan keunggulan infrastruktur yang

senantiasa menunjang keterjangkauan masyarakat (nasabah).

c. Kemakmuran

Mempertajam potensi, mengupayakan peningkatan kualitas hidup

individu yang berorientasi kepada kemakmuran.

Mengupayakan kemakmuran dengan membangun landasan

kesejahteraan yang mendukung berkembangnya usaha Mikro, UKM

dan juga rakyat Indonesia sebagai individu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

50

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data dan Pembahasan

1. Tingkat Bunga Sertifikat Bank Indonesia 𝒙𝟏

Berdasarkan hasil penelitian atas variabel tingkat bunga SBI yang

dilakukan dalam periode penelitian, maka diperoleh data sebagai berikut

Tabel V.1

Tingkat Bunga SBI Juni 2008 – November 2010

Waktu SBI tenor 6 bulan

(% pertahun)

Juni 2008 9.73000

Juli 2008 10.25000

Agustus 2008 10.25000

September 2008 10.40000

Oktober 2008 11.50000

November 2008 12.25000

Desember 2008 11.82000

Januari 2009 10.52000

Februari 2009 9.74000

Maret 2009 9.16000

April 2009 8.32000

Mei 2009 7.59000

Juni 2009 7.18000

Juli 2009 6.90000

Agustus 2009 6.71867

September 2009 6.67258

Oktober 2009 6.69902

November 2009 6.69090

Desember 2009 6.61619

Januari 2010 6.70000

Februari 2010 6.69260

Maret 2010 6.68409

April 2010 6.67368

Mei 2010 6.68192

Juni 2010 6.72082

Juli 2010 6.72362

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

51

Agustus 2010 6.72045

September 2010 6.72526

Oktober 2010 6.73176

November 2010 6.42326

Sumber: www.bi.go.id

Menurut data tingkat bunga SBI di atas, dapat diinterpretasikan bahwa

tingkat bunga SBI yang tertinggi adalah pada bulan November 2008 yaitu

senilai 12,50%, sedangkan tingkat bunga SBI yang terendah adalah pada

bulan November 2010 yaitu senilai 6,42326%.

2. Tingkat Inflasi 𝒙𝟐

Berdasarkan hasil penelitian atas variabel tingkat inflasi di Indonesia yang

dilakukan dalam periode penelitian, maka diperoleh data sebagai berikut

Tabel V.2

Tingkat Inflasi di Indonesia Juni 2008 – November 2010

Waktu Inflasi (% perbulan)

Juni 2008 2.46

Juli 2008 1.37

Agustus 2008 0.51

September 2008 0.97

Oktober 2008 0.45

November 2008 0.12

Desember 2008 -0.04

Januari 2009 -0.07

Februari 2009 0.21

Maret 2009 0.22

April 2009 -0.31

Mei 2009 0.04

Juni 2009 0.11

Juli 2009 0.45

Agustus 2009 0.56

September 2009 1.05

Oktober 2009 0.19

November 2009 -0.03

Desember 2009 0.33

Januari 2010 0.84

Februari 2010 0.30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

52

Maret 2010 -0.14

April 2010 0.15

Mei 2010 0.29

Juni 2010 0.97

Juli 2010 1.57

Agustus 2010 0.76

September 2010 0.44

Oktober 2010 0.06

November 2010 0.60

Sumber: www.bps.go.id

Menurut data inflasi di atas, dapat diinterpretasikan bahwa tingkat inflasi

di Indonesia yang tertinggi terjadi pada bulan Juni 2008 yaitu sebesar

2,46%, sedangkan tingkat inflasi di Indonesia yang terendah terjadi pada

bulan April 2009 yaitu sebesar -0,31%.

3. Harga Minyak Mentah Indonesia 𝒙𝟑

Berdasarkan penelitian atas variabel harga minyak mentah Indonesia yang

dilakukan selama periode penelitian, maka diperoleh data sebagai berikut

Tabel V.3

Rata-rata Harga Minyak Mentah di Indonesia

Juni 2008 – November 2010

Waktu

Indonesia Crude

Price

(US$/barrel)

Juni 2008 132.36

Juli 2008 134.96

Agustus 2008 115.56

September 2008 99.06

Oktober 2008 70.66

November 2008 49.32

Desember 2008 38.45

Januari 2009 41.89

Februari 2009 43.1

Maret 2009 46.95

April 2009 50.62

Mei 2009 57.86

Juni 2009 68.91

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

53

Juli 2009 64.85

Agustus 2009 72.47

September 2009 67.07

Oktober 2009 72.53

November 2009 77.08

Desember 2009 75.58

Januari 2010 77.29

Februari 2010 74.01

Maret 2010 78.67

April 2010 85.48

Mei 2010 76.96

Juni 2010 75.22

Juli 2010 73.74

Agustus 2010 75.94

September 2010 76.76

Oktober 2010 82.26

November 2010 85.07

Sumber: www.esdm.go.id

Menurut data rata-rata harga minyak mentah di Indonesia di atas, dapat

diinterpretasikan rata-rata harga minyak mentah tertinggi pada bulan Juli

2008 senilai 134,96 US$/barrel, sedangkan rata-rata harga minyak mentah

terendah pada Desember 2008 senilai 38,45 US$/barrel.

4. Harga Saham PT Bank Central Asia Tbk. 𝒚𝟏

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap harga saham PT

Bank Central Asia Tbk. yang dilakukan selama periode penelitian, maka

diperoleh data sebagai berikut

Tabel V.4

Harga Penutupan Akhir Bulan Saham PT. Bank Central Asia Tbk.

Juni 2008 – November 2010

Waktu

Harga per

lembar Saham

(Rp)

Juni 2008 2475

Juli 2008 3025

Agustus 2008 3175

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

54

September 2008 3150

Oktober 2008 2700

November 2008 2700

Desember 2008 3250

Januari 2009 2750

Februari 2009 2350

Maret 2009 3100

April 2009 3350

Mei 2009 3375

Juni 2009 3525

Juli 2009 3775

Agustus 2009 4250

September 2009 4625

Oktober 2009 4575

November 2009 4800

Desember 2009 4850

Januari 2010 5000

Februari 2010 4875

Maret 2010 5500

April 2010 5450

Mei 2010 5550

Juni 2010 5950

Juli 2010 5950

Agustus 2010 5800

September 2010 6700

Oktober 2010 7000

November 2010 6050

Sumber: Indonesia Capital Market Directory 2009 - 2011

Menurut data harga saham PT Bank Central Asia Tbk. di atas, maka dapat

diinterpretasikan harga saham tertinggi terjadi pada bulan Oktober 2010

senilai Rp 7.000,- per lembarnya, sedangkan harga saham terendah terjadi

pada bulan Februari 2009 senilai Rp 2.350,- per lembarnya.

5. Harga Saham PT Bank Artha Graha Internasional Tbk. 𝒚𝟐

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap harga saham PT

Bank Artha Graha Internasional Tbk. yang dilakukan selama periode

penelitian, maka diperoleh data sebagai berikut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

55

Tabel V.5

Harga Penutupan Akhir Bulan

Saham PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

Juni 2008 – November 2010

Waktu

Harga per

lembar Saham

(Rp)

Juni 2008 60

Juli 2008 60

Agustus 2008 60

September 2008 50

Oktober 2008 50

November 2008 50

Desember 2008 50

Januari 2009 53

Februari 2009 50

Maret 2009 50

April 2009 54

Mei 2009 53

Juni 2009 54

Juli 2009 81

Agustus 2009 74

September 2009 76

Oktober 2009 78

November 2009 77

Desember 2009 76

Januari 2010 65

Februari 2010 56

Maret 2010 66

April 2010 72

Mei 2010 61

Juni 2010 66

Juli 2010 64

Agustus 2010 65

September 2010 75

Oktober 2010 109

November 2010 100

Sumber: Indonesia Capital Market Directory 2009 - 2011

Menurut data harga saham PT Bank Artha Graha Internasional Tbk. di atas,

maka dapat diinterpretasikan harga saham tertinggi terjadi pada bulan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

56

Oktober 2010 senilai Rp 109,- per lembarnya, sedangkan harga saham

terendah terjadi pada bulan Setember 2008, Oktober 2008, November

2008, Desember 2008, Februari 2009, dan Maret 2009 senilai Rp 50,- per

lembarnya.

6. Harga Saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk. 𝒚𝟑

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap harga saham PT

Bank Pundi Indonesia Tbk. yang dilakukan selama periode penelitian,

maka diperoleh data sebagai berikut

Tabel V.6

Harga Penutupan Akhir Bulan Saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Juni 2008 – November 2010

Waktu

Harga per

lembar Saham

(Rp)

Juni 2008 62

Juli 2008 57

Agustus 2008 59

September 2008 52

Oktober 2008 50

November 2008 50

Desember 2008 50

Januari 2009 50

Februari 2009 55

Maret 2009 60

April 2009 72

Mei 2009 72

Juni 2009 100

Juli 2009 96

Agustus 2009 88

September 2009 82

Oktober 2009 95

November 2009 95

Desember 2009 95

Januari 2010 95

Februari 2010 131

Maret 2010 125

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

57

April 2010 127

Mei 2010 130

Juni 2010 115

Juli 2010 98

Agustus 2010 100

September 2010 103

Oktober 2010 176

November 2010 157

Sumber: Indonesia Capital Market Directory 2009 - 2011

Menurut data harga saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk. di atas, maka

dapat diinterpretasikan harga saham tertinggi terjadi pada bulan Oktober

2010 senilai Rp 176,- per lembarnya, sedangkan harga saham terendah

terjadi pada bulan November 2008, Desember 2008, Januari 2009, dan

Februari 2009 senilai Rp 50,- per lembarnya.

B. Hasil Uji Statistik dan Pembahasan

1. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Untuk menguji normalitas data secara multivariate, maka data nilai

residual variabel terikat dalam penelitian ini distandarisasikan terlebih

dahulu sehingga diperoleh data sebagai berikut:

Tabel V.7

Nilai Residual Terstandarisasi Variabel Terikat

Waktu BBCA INPC BEKS

Juni 2008 -1.08617 .00621 .21737

Juli 2008 -.31923 -.22411 -.62450

Agustus 2008 -.16772 -.22004 -.85078

September 2008 .07627 -.58655 -.39949

Oktober 2008 .35821 .14789 .37163

November 2008 .91642 .69048 1.02402

Desember 2008 1.30957 .63355 .81481

Januari 2009 -.11820 .28866 -.15445

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

58

Februari 2009 -1.03529 -.21267 -.22604

Maret 2009 -.57351 -.51303 -.43534

April 2009 -.93446 -.76867 -.91020

Mei 2009 -1.36099 -1.14900 -1.25753

Juni 2009 -1.50923 -1.38897 -.29728

Juli 2009 -1.32316 1.04269 -.32785

Agustus 2009 -.92693 .27138 -.90751

September 2009 -.41613 .69722 -.73080

Oktober 2009 -.62934 .47444 -.87623

November 2009 -.44181 .22717 -1.15075

Desember 2009 -.36499 .26684 -.87697

Januari 2010 -.06828 -.49778 -.43596

Februari 2010 -.28276 -1.43080 .97465

Maret 2010 .32418 -.80198 .21849

April 2010 .26543 -.28883 .41581

Mei 2010 .46005 -1.05177 .85184

Juni 2010 1.06189 -.31961 .72165

Juli 2010 1.17007 -.24673 .39682

Agustus 2010 .85217 -.49647 -.21218

September 2010 1.82432 .24586 -.33760

Oktober 2010 2.07489 2.98222 2.88593

November 2010 .86469 2.22239 2.11842

Keterangan:

BBCA : PT Bank Central Asia Tbk.

INPC : PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

BEKS : PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Hipotesis untuk uji Normalitas data ini adalah

𝐻0: Data berdistribusi normal

𝐻𝑎 : Data tidak berdistribusi normal

Level of significance yang digunakan adalah 5%, hasil perhitungan

dengan menggunakan SPSS for Windows dengan uji Kolmogorov-

Smirnov diperoleh data sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

59

Tabel V.8

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Standardized

Residual

BBCA

Standardized

Residual

INPC

Standardized

Residual

BEKS

N 30 30 30

Normal

Parametersa,b

Mean .0000000 .0000000 .0000000

Std. Deviation .94686415 .94686415 .94686415

Most Extreme

Differences

Absolute .095 .147 .165

Positive .095 .147 .165

Negative -.083 -.068 -.102

Kolmogorov-Smirnov Z .523 .805 .903

Asymp. Sig. (2-tailed) .948 .537 .389

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Keterangan:

BBCA : PT Bank Central Asia Tbk.

INPC : PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

BEKS : PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Kriteria penerimaan 𝐻0 apabila Asymp.Sig.(2-tailed) > 0,05. Dari data

yang diperoleh di atas, dapat disimpulkan data PT Bank Central Asia

Tbk. memiliki Asymp.Sig.(2-tailed) > 0,05 yakni 0,948 > 0,05 sehingga

data disebut berdistribusi normal, data PT Bank Artha Graha

Internasional Tbk. memiliki Asymp.Sig.(2-tailed) > 0,05 yakni 0,537 >

0,05 sehingga data disebut berdistribusi normal, dan data PT Bank

Pundi Indonesia Tbk. juga memiliki Asymp.Sig.(2-tailed) > 0,05 yakni

0,389 > 0,05 sehingga data disebut berdistribusi normal.

b. Uji Multikolinearitas

Dasar analisis yang digunakan dalam uji multikolinearitas yaitu jika

nilai Variance Inflation Factor (VIF) lebih kecil dari 10, artinya dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

60

persamaan regresi tidak ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas

atau bebas multikolinearitas (Ghozali,2002:57-59). Berdasarkan uji

multikolineraritas dengan menggunakan alat bantu SPP for Windows

maka diperoleh data sebagai berikut:

Tabel V.9

Hasil Uji Multikolinearitas

Variabel Nilai VIF

Tingkat Bunga SBI 1,011

Tingkat Inflasi 1,801

Harga Minyak Mentah Indonesia 1,806

Berdasarkan data di atas, nilai VIF dari ketiga variabel (Tingkat Bunga

SBI, Tingkat Inflasi, dan Harga Minyak Mentah Indonesia) berada di

bawah 10, sehingga sesuai dengan dasar pengambilan keputusan yang

berarti persamaan regresi bebas multikolinearitas.

c. Uji Autokorelasi

Kriteria pengujian secara umum untuk uji autokorelasi adalah:

1. Angka D-W di bawah -2 berarti ada autokorelasi positif.

2. Angka D-W berada pada -2 sampai dengan +2, berarti tidak ada

autokorelasi.

3. Angka D-W di atas +2, berarti ada autokorelasi negatif.

Berdasarkan hasil uji korelasi dengan menggunakan SPP for Windows,

diperoleh data sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

61

Tabel V.10

Durbin-Watson Test

Model Summaryb

Model Durbin-Watson

1 .334

a. Predictors: (Constant), Harga Minyak Mentah Indonesia, Tingkat

Bunga SBI, Tingkat Inflasi

Nilai D-W yang diperoleh dari hasil uji ini adalah 0,334 dimana nilai ini

sesuai dengan dasar pengambilan keputusan yang berarti regresi

tersebut tidak terjadi autokorelasi.

d. Uji Heteroskedastisitas

Untuk melakukan uji heterokedastisitas dengan menggunakan uji

Gejser terlebih dahulu harus diperoleh nilai residual dari variabel

terikatnya kemudian nilai dari residual tersebut dimutlakkan.Kriteria

dalam menguji heteroskedastisitas adalah jika nilai signifikansi (Sig.) >

0,05 maka tidak terjadi heteroskedastisitas, sebaliknya jika nilai

signifikansi (Sig.) ≤ 0,05 maka telah terjadi heteroskedastisitas. Dengan

menggunanakan alat analisis SPSS for Windows diperoleh data nilai

mutlak residual sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

62

Tabel V.11

Nilai Mutlak Residual Unstandardized Variabel Terikat

Waktu BBCA INPC BEKS

Juni 2008 952.78177 .07119 4.36194

Juli 2008 280.03102 2.56970 12.53189

Agustus 2008 147.12377 2.52309 17.07269

September 2008 66.89970 6.72559 8.01658

Oktober 2008 314.22414 1.69574 7.45747

November 2008 803.87654 7.91728 20.54912

Desember 2008 1148.75457 7.26443 16.35091

Januari 2009 103.68278 3.30985 3.09932

Februari 2009 908.14933 2.43855 4.53590

Maret 2009 503.07900 5.88253 8.73596

April 2009 819.70834 8.81378 18.26506

Mei 2009 1193.85456 13.17479 25.23506

Juni 2009 1323.88782 15.92633 5.96560

Juli 2009 1160.66851 11.95576 6.57891

Agustus 2009 813.09707 3.11169 18.21101

September 2009 365.02440 7.99458 14.66499

Oktober 2009 552.05161 5.44009 17.58346

November 2009 387.55194 2.60478 23.09215

Desember 2009 320.16467 3.05972 17.59835

Januari 2010 59.89739 5.70766 8.74837

Februari 2010 248.03925 16.40596 19.55836

Maret 2010 284.36822 9.19570 4.38453

April 2010 232.83661 3.31183 8.34412

Mei 2010 403.55312 12.05992 17.09399

Juni 2010 931.49003 3.66469 14.48152

Juli 2010 1026.38566 2.82912 7.96302

Agustus 2010 747.52378 5.69265 4.25785

September 2010 1600.28378 2.81915 6.77461

Oktober 2010 1820.09070 34.19507 57.91232

November 2010 758.50639 25.48258 42.51046

Keterangan:

BBCA : PT Bank Central Asia Tbk.

INPC : PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

BEKS : PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Setelah data nilai mutlak residual variabel terikat ditemukan selanjutnya

data tersebut diregresikan sehingga diperoleh data sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

63

Tabel V.12

Uji Heteroskedastisitas

Model Sig.

BBCA INPC BEKS

Tingkat Bunga SBI .348 .111 .317

Tinkat Inflasi .454 .110 .081

Harga Minyak Mentah Indonesia .188 .536 .210

Keterangan:

BBCA : PT Bank Central Asia Tbk.

INPC : PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

BEKS : PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa nilai Sig. pada variabel

tingkat bunga SBI pada ketiga bank memiliki nilai > 0,05 artinya variabel

tingkat bunga SBI tidak terjadi heteroskedastisitas, nilai Sig. pada

variabel tingkat inflasi pada ketiga bank memiliki nilai > 0,05 artinya

variabel tingkat inflasi tidak terjadi heteroskedastisitas, dan nilai Sig.

pada variabel harga minyak mentah Indonesia pada ketiga bank juga

memiliki nilai > 0,05 yang berarti variabel harga minyak mentah

Indonesia juga tidak terjadi heteroskedastisitas.

2. Uji Hipotesis

a. Analisis Regresi (Estimasi Regresi Linear Berganda)

Berdasarkan hasil olah data dengan menggunakan alat bantu SPSS for

Windows diperoleh tiga data sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

64

Tabel V.13

Estimasi Regresi Linear Berganda PT Bank Central Asia Tbk.

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 8520.162 976.775 8.723 .000

Tingkat Bunga

SBI

-561.172 86.301 -.782 -6.502 .000

Tingkat Inflasi -142.168 375.296 -.061 -.379 .708

Harga Minyak

Mentah Indonesia

5.421 9.493 .092 .571 .573

a. Dependent Variable: PT Bank Central Asia Tbk.

Tabel tersebut menunjukkan model persamaan regresi sebagai berikut

𝑌1 = 8520,162 − 561,172𝑋1 − 142,168𝑋2 + 5,421𝑋3

Dari persamaan regresi tersebut, dapat diinterpretasikan bahwa:

1. Nilai konstanta 𝑎1 adalah sebesar 8520,162 hal ini berarti apabila

nilai variabel tingkat bunga SBI, tingkat inflasi, dan harga minyak

mentah Indonesia adalah nol, maka harga saham PT Bank Central

Asia Tbk. adalah Rp 8.520,16,- per lembar.

2. Koefisien 𝑏1 untuk variabel tingkat bunga SBI adalah sebesar

negatif 561,172 hal ini berarti terjadi hubungan tak searah antara

tingkat bunga SBI dengan harga saham PT Bank Central Asia Tbk.

dengan demikian apabila tingkat bunga SBI naik sebesar 1% maka

harga saham PT Bank Central Asia Tbk. akan mengalami

penurunan sebesar Rp 561,17,- per lembar dengan asumsi variabel

bebas lainnya adalah konstan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

65

3. Koefisien 𝑏2 untuk variabel tingkat inflasi adalah sebesar negatif

142,168 hal ini berarti terjadi hubungan tak searah antara tingkat

inflasi dengan harga saham PT Bank Central Asia Tbk. dengan

demikian apabila tingkat inflasi naik sebesar 1% maka harga

saham PT Bank Central Asia Tbk. akan mengalami penurunan

sebesar Rp 142,16,- per lembar dengan asumsi variabel bebas

lainnya adalah konstan.

4. Koefisien 𝑏3untuk variabel harga minyak mentah Indonesia adalah

sebesar positif 5,421 hal ini berarti terjadi hubungan searah antara

harga minyak mentah Indonesia dengan harga saham PT Bank

Central Asia Tbk. dengan demikian apabila harga minyak mentah

Indonesia naik sebesar 1 US$/barrel maka harga saham PT Bank

Central Asia Tbk. akan mengalami peningkatan sebesar Rp5,42,-

dengan asumsi variabel bebas lainnya adalah konstan.

Tabel V.14

Estimasi Regresi Linear Berganda

PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 91.387 12.768 7.158 .000

Tingkat Bunga

SBI

-4.749 1.128 -.614 -4.210 .000

Tingkat Inflasi -4.235 4.906 -.168 -.863 .396

Harga Minyak

Mentah Indonesia

.190 .124 .299 1.532 .138

a. Dependent Variable: PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

66

Tabel tersebut menunjukkan model persamaan regresi sebagai berikut

𝑌2 = 91,387 − 4,749𝑋1 − 4,235𝑋2 + 0,190𝑋3

Dari persamaan regresi tersebut, dapat diinterpretasikan bahwa:

1. Nilai konstanta 𝑎2 adalah sebesar 91,387 hal ini berarti apabila

nilai variabel tingkat bunga SBI, tingkat inflasi, dan harga minyak

mentah Indonesia adalah nol, maka harga saham PT Bank Artha

Graha Tbk. adalah Rp 91,39,- per lembar.

2. Koefisien 𝑏4 untuk variabel tingkat bunga SBI adalah sebesar

negatif 4,749 hal ini berarti terjadi hubungan tak searah antara

tingkat bunga SBI dengan harga saham PT Bank Artha Graha

Internasional Tbk. dengan demikian apabila tingkat bunga SBI

naik sebesar 1% maka harga saham PT Artha Graha Internasional

Tbk. akan mengalami penurunan sebesar Rp 4,75,- per lembar

dengan asumsi variabel bebas lainnya adalah konstan.

3. Koefisien 𝑏5 untuk variabel tingkat inflasi adalah sebesar negatif

4,235 hal ini berarti terjadi hubungan tak searah antara tingkat

inflasi dengan harga saham PT Bank Artha Graha Internasional

Tbk. dengan demikian apabila tingat inflasi naik sebesar 1% maka

harga saham PT Bank Artha Graha Internasional Tbk. akan

mengalami penurunan sebesar Rp 4,24,- per lembar dengan asumsi

variabel bebas lainnya adalah konstan.

4. Koefisien 𝑏6 untuk variabel harga minyak mentah Indonesia

adalah sebesar positif 0,190 hal ini berarti terjadi hubungan searah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

67

antara harga minyak mentah Indonesia dengan harga saham PT

Bank Artha Graha Internasional Tbk. dengan demikian apabila

harga minyak mentah Indonesia naik sebesar 1 US$/barrel maka

harga saham PT Bank Artha Graha Internasional Tbk. akan

mengalami peningkatan sebesar Rp 0,19,- dengan asumsi variabel

bebas lainnya adalah konstan.

Tabel V.15

Estimasi Regresi Linear Berganda

PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 178.048 22.345 7.968 .000

Tingkat Bunga

SBI

-13.546 1.974 -.768 -6.861 .000

Tingkat Inflasi -16.440 8.585 -.286 -1.915 .067

Harga Minyak

Mentah Indonesia

.392 .217 .270 1.803 .083

a. Dependent Variable: PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Tabel tersebut menunjukkan model persamaan regresi sebagai berikut

𝑌3 = 178,048 − 13,546𝑋1 − 16,440𝑋2 + 0,392𝑋3

Dari persamaan regresi tersebut, dapat diinterpretasikan bahwa:

1. Nilai konstanta 𝑎3 adalah sebesar 178,048 hal ini berarti apabila

nilai variabel tingkat bunga SBI, tingkat inflasi, dan harga minyak

mentah Indonesia adalah nol, maka harga saham PT Bank Pundi

Indonesia Tbk. adalah Rp 178,05,- per lembar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

68

2. Koefisien 𝑏7 untuk variabel tingkat bunga SBI adalah sebesar

negatif 13,546 hal ini berarti terjadi hubungan tak searah antara

tingkat bunga SBI dengan harga saham PT Bank Pundi Indonesia

Tbk. dengan demikian apabila tingkat bunga SBI naik sebesar 1%

maka harga saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk. akan

mengalami penurunan sebesar Rp 13,55,- per lembar dengan

asumsi variabel bebas lainnya adalah konstan.

3. Koefisien 𝑏8 untuk variabel tingkat inflasi adalah sebesar negatif

16,440 hal ini berarti terjadi hubungan tak searah antara tingkat

inflasi dengan harga saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk. dengan

demikian apabila tingat inflasi naik sebesar 1% maka harga saham

PT Bank Pundi Indonesia Tbk. akan mengalami penurunan

sebesar Rp 16,44,- per lembar dengan asumsi variabel bebas

lainnya adalah konstan.

4. Koefisien 𝑏9 untuk variabel harga minyak mentah Indonesia

adalah sebesar positif 0,392 hal ini berarti terjadi hubungan searah

antara harga minyak mentah Indonesia dengan harga saham PT

Bank Pundi Indonesia Tbk. dengan demikian apabila harga

minyak mentah Indonesia naik sebesar 1 US$/barrel maka harga

saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk. akan mengalami

peningkatan sebesar Rp 0,39,- dengan asumsi variabel bebas

lainnya adalah konstan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

69

b. Uji Simultan (Uji F-statistik)

Dengan menggunakan alat bantu SPSS for Windows diperoleh data

dari ketiga bank sebagai berikut

Tabel V.16

Uji simultan PT Bank Central Asia Tbk.

ANOVAb

Model Sum of

Squares df

Mean

Square F Sig.

1 Regression 3.372E7 3 1.124E7 14.606 .000a

Residual 2.001E7 26 769473.758

Total 5.372E7 29

a. Predictors: (Constant), Harga Minyak Mentah Indonesia, Tingkat Bunga SBI,

Tingkat Inflasi

b. Dependent Variable: PT Bank Central Asia Tbk.

Berdasarkan tabel tersebut di atas, besarnya nilai signifikansi (Sig.)

dari data tersebut di atas adalah 0,000. Kriteria penerimaan 𝐻0 apabila

Fhitung< Ftabel. Dari hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa 𝐻0

ditolak karena Fhitung>2,9752(14,606> 2,9752) sehingga dapat

disimpulkan bahwa ada pengaruh secara simultan dari tingkat bunga,

inflasi, dan harga minyak mentah terhadap harga saham PT Bank

Central Asia Tbk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

70

Tabel V.17

Uji simultan PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

ANOVAb

Model Sum of

Squares df

Mean

Square F Sig.

1 Regression 2837.783 3 945.928 7.195 .001a

Residual 3418.384 26 131.476

Total 6256.167 29

a. Predictors: (Constant), Harga Minyak Mentah Indonesia, Tingkat Bunga SBI,

Tingkat Inflasi

b. Dependent Variable: PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

Berdasarkan tabel tersebut di atas, besarnya nilai signifikansi (Sig.)

dari data tersebut di atas adalah 0,001. Kriteria penerimaan 𝐻0 apabila

Fhitung< Ftabel. Dari hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa 𝐻0

ditolak karena Fhitung>2,9752 (7,195> 2,9752) sehingga dapat

disimpulkan bahwa ada pengaruh secara simultan dari tingkat bunga,

inflasi, dan harga minyak mentah terhadap harga saham PT Bank

Artha Graha Internasional Tbk.

Tabel V.18

Uji simultan PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

ANOVAb

Model Sum of

Squares df

Mean

Square F Sig.

1 Regression 22002.791 3 7334.264 18.213 .000a

Residual 10469.909 26 402.689

Total 32472.700 29

a. Predictors: (Constant), Harga Minyak Mentah Indonesia, Tingkat Bunga SBI,

Tingkat Inflasi

b. Dependent Variable: PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

71

Berdasarkan tabel tersebut di atas, besarnya nilai signifikansi (Sig.)

dari data tersebut di atas adalah 0,000. Kriteria penerimaan 𝐻0 apabila

Fhitung< Ftabel. Dari hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa 𝐻0

ditolak karena Fhitung>2,9752 (18,213> 2,9752) sehingga dapat

disimpulkan bahwa ada pengaruh secara simultan dari tingkat bunga,

inflasi, dan harga minyak mentah terhadap harga saham PT Bank

Pundi Indonesia Tbk.

c. Uji Parsial (Uji t)

Uji parsial ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh positif atau

negatif dari setiap variabel bebas terhadap variabel terikat.

Berdasarkan hasil olahan data dengan menggunakan SPSS for

Windows maka diperoleh data sebagai berikut:

Tabel V.19

Analsis Variabel Bebas terhadap Variabel Terikat

PT Bank Central Asia Tbk.

Variabel thitung Sig. Correlations

Partial (r) (r)

2

Tingkat Bunga SBI -6.502 0.000 -0.787 0.619369

Tingkat Inflasi -0.379 0.708 -0.074 0.005476

Harga Minyak Mentah Indonesia 0.571 0.573 0.111 0.012321

.

1. Pengaruh tingkat bunga SBI 𝑥1 terhadap harga saham PT Bank

Central Asia Tbk.

Hipotesis yang diajukan adalah

𝐻0: 𝛽1 ≥ 0, Tidak ada pengaruh negatif dari tingkat bunga terhadap

harga saham PT Bank Central Asia Tbk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

72

𝐻𝑎 : 𝛽1 < 0 , Ada pengaruh negatif dari tingkat bunga terhadap

harga saham PT Bank Central Asia Tbk.

Dengan level of significance sebesar 5%, maka dilihat

dari𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 nya diperoleh nilai -6,502(𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 <−𝑡(5%;27)); -6,502 < -

1,703 sehingga 𝐻𝑎 diterima yang berarti ada pengaruh negatif dari

tingkat bunga SBI terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk.

2. Pengaruh tingkat inflasi 𝑥2 terhadap harga saham PT Bank

Central Asia Tbk.

Hipotesis yang diajukan adalah

𝐻0: 𝛽1 ≤ 0, Tidak ada pengaruh positif dari tingkat inflasiterhadap

harga saham PT Bank Central Asia Tbk.

𝐻𝑎 : 𝛽1 > 0, Ada pengaruh positif dari tingkat inflasi terhadap harga

saham PT Bank Central Asia Tbk.

Dengan level of significance sebesar 5%, maka dilihat dari 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔

nya diperoleh nilai -0,379 ( 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 < 𝑡(5%;27) ); -0,379<1,703

sehingga 𝐻0 diterima yang berarti tidak ada pengaruh positif dari

tingkat inflasi terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk.

3. Pengaruh harga minyak mentah Indonesia 𝑥3 terhadap harga

saham PT Bank Central Asia Tbk.

Hipotesis yang diajukan adalah

𝐻0: 𝛽1 ≤ 0, Tidak ada pengaruh positif dari harga minyak mentah

Indonesia terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

73

𝐻𝑎 : 𝛽1 > 0 , Ada pengaruh positif dari harga minyak mentah

terhadap harga saham PT Bank Central Asia Tbk.

Dengan level of significance sebesar 5%, maka dilihat dari 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔

nya diperoleh nilai 0,571 (𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 <𝑡(5%;27)); 0,571< 1,703 sehingga

𝐻0 diterima yang berarti tidak ada pengaruh positif dari harga

minyak mentah Indonesia terhadap harga saham PT Bank Central

Asia Tbk.

Tabel V.20

Analsis Variabel Bebas terhadap Variabel Terikat

PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

Variabel thitung Sig. Correlations

Partial (r) (r)

2

Tingkat Bunga SBI -4.210 0.000 -0.637 0.405769

Tingkat Inflasi -0.863 0.396 -0.167 0.027889

Harga Minyak Mentah Indonesia 1.532 0.138 0.288 0.082944

1. Pengaruh tingkat bunga SBI 𝑥1 terhadap harga saham PT Bank

Artha Graha Internasional Tbk.

Hipotesis yang diajukan adalah

𝐻0: 𝛽1 ≥ 0, Tidak ada pengaruh negatif dari tingkat bunga terhadap

harga saham PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

𝐻𝑎 : 𝛽1 < 0 , Ada pengaruh negatif dari tingkat bunga terhadap

harga saham PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

Dengan level of significance sebesar 5%, maka dilihat

dari𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 nya diperoleh nilai -4,210 (𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 <−𝑡(5%;27)); -4,210< -

1,703 sehingga 𝐻𝑎 diterima yang berarti ada pengaruh negatif dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

74

tingkat bunga SBI terhadap harga saham PT Bank Artha Graha

Internasional Tbk.

2. Pengaruh tingkat inflasi 𝑥2 terhadap harga saham PT Bank Artha

Graha Internasional Tbk.

Hipotesis yang diajukan adalah

𝐻0: 𝛽1 ≤ 0, Tidak ada pengaruh positif dari tingkat inflasiterhadap

harga saham PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

𝐻𝑎 : 𝛽1 > 0, Ada pengaruh positif dari tingkat inflasi terhadap harga

saham PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

Dengan level of significance sebesar 5%, maka dilihat dari 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔

nya diperoleh nilai -0,863 ( 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 < 𝑡(5%;27) ); -0,863<1,703

sehingga 𝐻0 diterima yang berarti tidak ada pengaruh positif dari

tingkat inflasi terhadap harga saham PT Bank Artha Graha

Internasional Tbk.

3. Pengaruh harga minyak mentah Indonesia 𝑥3 terhadap harga

saham PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

Hipotesis yang diajukan adalah

𝐻0: 𝛽1 ≤ 0, Tidak ada pengaruh positif dari harga minyak mentah

Indonesia terhadap harga saham PT Bank Artha Graha

Internasional Tbk.

𝐻𝑎 : 𝛽1 > 0 , Ada pengaruh positif dari harga minyak mentah

terhadap harga saham PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

75

Dengan level of significance sebesar 5%, maka dilihat dari 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔

nya diperoleh nilai 1,532 (𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 <𝑡(5%;27)); 1,532< 1,703 sehingga

𝐻0 diterima yang berarti tidak ada pengaruh positif dari harga

minyak mentah Indonesia terhadap harga saham PT Bank Artha

Graha Internasional Tbk.

Tabel V.21

Analsis Variabel Bebas terhadap Variabel Terikat

PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Variabel thitung Sig. Correlations

Partial (r) (r)

2

Tingkat Bunga SBI -6.861 0.000 -0.803 0.644809

Tingkat Inflasi -1.915 0.067 -0.352 0.123904

Harga Minyak Mentah Indonesia 1.803 0.083 0.333 0.110889

1. Pengaruh tingkat bunga SBI 𝑥1 terhadap harga saham PT Bank

Pundi Indonesia Tbk.

Hipotesis yang diajukan adalah

𝐻0: 𝛽1 ≥ 0, Tidak ada pengaruh negatif dari tingkat bunga terhadap

harga saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

𝐻𝑎 : 𝛽1 < 0 , Ada pengaruh negatif dari tingkat bunga terhadap

harga saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Dengan level of significance sebesar 5%, maka dilihat

dari𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 nya diperoleh nilai -6,861 (𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 <−𝑡(5%;27)); -6,861<-

1,703 sehingga 𝐻𝑎 diterima yang berarti ada pengaruh negatif dari

tingkat bunga SBI terhadap harga saham PT Bank Pundi Indonesia

Tbk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

76

2. Pengaruh tingkat inflasi 𝑥2 terhadap harga saham PT Bank

Pundi Indonesia Tbk.

Hipotesis yang diajukan adalah

𝐻0: 𝛽1 ≤ 0, Tidak ada pengaruh positif dari tingkat inflasiterhadap

harga saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

𝐻𝑎 : 𝛽1 > 0, Ada pengaruh positif dari tingkat inflasi terhadap harga

saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Dengan level of significance sebesar 5%, maka dilihat dari 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔

nya diperoleh nilai -1,915 ( 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 < 𝑡(5%;27) ); -1,915<1,703

sehingga 𝐻0 diterima yang berarti tidak ada pengaruh positif dari

tingkat inflasi terhadap harga saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

3. Pengaruh harga minyak mentah Indonesia 𝑥3 terhadap harga

saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Hipotesis yang diajukan adalah

𝐻0: 𝛽1 ≤ 0, Tidak ada pengaruh positif dari harga minyak mentah

Indonesia terhadap harga saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

𝐻𝑎 : 𝛽1 > 0 , Ada pengaruh positif dari harga minyak mentah

terhadap harga saham PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Dengan level of significance sebesar 5%, maka dilihat dari 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔

nya diperoleh nilai 1,803 ( 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑡(5%;27) ); 1,803 > 1,703

sehingga 𝐻𝑎 diterima yang berarti ada pengaruh positif dari harga

minyak mentah Indonesia terhadap harga saham PT Bank Pundi

Indonesia Tbk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

77

d. Koefisien Determinasi

Berdasarkan hasil analisis yang dibuat dengan bantuan alat analisis

SPSS for Windows maka diperoleh data sebagai berikut:

Tabel V.22

Koefisien Determinasi PT Bank Central Asia Tbk.

Model Summaryb

Model

R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

1 .792a .628 .585 877.197

a. Predictors: (Constant), Harga Minyak Mentah

Indonesia, Tingkat Bunga SBI, Tingkat Inflasi

b. Dependent Variable: PT Bank Central Asia Tbk.

Dari tabel di atas diperoleh nilai Adjusted R Square sebesar 0,585 atau

58,5% artinya sebesar 58,5% variasi dalam harga saham PT Bank

Central Asia Tbk. dapat dijelaskan oleh variasi dalam tingkat bunga

SBI, tingkat inflasi, dan harga minyak mentah Indonesia sedangkan

sisanya 41,5% dijelaskan oleh variabel independen lainnya.

Tabel V.23

Koefisien Determinasi PT Bank Artha Graha Tbk.

Model Summaryb

Model

R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

1 .673a .454 .391 11.466

a. Predictors: (Constant), Harga Minyak Mentah

Indonesia, Tingkat Bunga SBI, Tingkat Inflasi

b. Dependent Variable: PT Bank Artha Graha

Internasional Tbk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

78

Dari tabel di atas diperoleh nilai Adjusted R Square sebesar 0,391 atau

39,1% artinya sebesar 39,1% variasi dalam harga saham PT Bank

Artha Graha Internasional Tbk. dapat dijelaskan oleh variasi dalam

tingkat bunga SBI, tingkat inflasi, dan harga minyak mentah Indonesia

sedangkan sisanya 60,9% dijelaskan oleh variabel independen lainnya.

Tabel V.24

Koefisien Determinasi PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Model Summaryb

Model

R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

1 .823a .678 .640 20.067

a. Predictors: (Constant), Harga Minyak Mentah

Indonesia, Tingkat Bunga SBI, Tingkat Inflasi

b. Dependent Variable: PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Dari tabel di atas diperoleh nilai Adjusted R Square sebesar 0,640 atau

64,0% artinya sebesar 64,0% variasi dalam harga saham PT Bank

Pundi Indonesia Tbk. dapat dijelaskan oleh variasi dalam tingkat

bunga SBI, tingkat inflasi, dan harga minyak mentah Indonesia

sedangkan sisanya 36,0% dijelaskan oleh variabel independen lainnya.

C. Implikasi

Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan, penelitian ini

menunjukkan bahwa ketiga variabel bebas (tingkat bunga SBI, tingkat inflasi,

dan harga minyak mentah Indonesia) secara simultan berpengaruh signifikan

terhadap harga saham ketiga perusahaan. Hal ini ditunjukkan dengan besarnya

pengaruh yang diberikan ketiga variabel bebas ini terhadap harga saham PT

Bank Central Asia Tbk. sebesar 58,5%, terhadap harga saham PT Bank Artha

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

79

Graha Internasional Tbk. sebesar 39,1%, dan terhadap harga saham PT Bank

Pundi Indonesia sebesar 64,0%, dari hasil ini dapat dilihat bahwa variasi dalam

harga saham yang dapat dijelaskan oleh ketiga variabel bebas, yang paling

besar adalah variasi harga saham pada bank PT Bank Pundi Indonesia.

Untuk variabel penelitian pertama yaitu tingkat bunga Sertifikat Bank

Indonesia hasil pengujian terhadap harga saham ketiga bank adalah sebagai

berikut:

1. PT Bank Central Asia Tbk.

Variabel tingkat bunga SBI memberikan pengaruh negatif terhadap harga

saham. Variabel ini dapat menjelaskan variasi dalam harga saham PT Bank

Central Asia Tbk. sebesar 61,9369%.

2. PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

Variabel tingkat bunga SBI memberikan pengaruh negatif terhadap harga

saham.Variabel ini dapat menjelaskan variasi dalam harga saham PT Bank

Artha Graha Internasional Tbk. sebesar 40,5769%.

3. PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Variabel tingkat bunga SBI memberikan pengaruh negatifterhadap harga

saham.Variabel ini dapat menjelaskan variasi dalam harga saham PT Bank

Pundi Indonesia Tbk. sebesar 64,4809%.

Untuk variabel penelitian kedua yaitu tingkat inflasi hasil pengujian

terhadap harga saham ketiga bank adalah sebagai berikut:

1. PT Bank Central Asia Tbk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

80

Variabel tingkat inflasi tidak memberikan pengaruh positif terhadap harga

saham.Hasil dari penelitian ini bertentangan dengan hasil penelitian yang

dilakukan oleh Sugeng Raharjo yang menyatakan tingkat inflasi mempunyai

pengaruh positif terhadap harga saham.

2. PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

Variabel tingkat inflasitidak memberikan pengaruh positif terhadap harga

saham. Hasil ini juga bertentangan dengan penelitian yang dilakukan oleh

Sugeng Raharjo yang menyatakan tingkat inflasi mempunyai pengaruh

positif terhadap harga saham.

3. PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Variabel tingkat inflasi tidak memberikan pengaruh positif terhadap harga

saham. Hasil dari penelitian ini juga bertentangan dengan penelitian Sugeng

Raharjo yang menyatakan tingkat inflasi mempunyai pengaruh positif

terhadap harga saham.

Untuk variabel penelitian ketiga yaitu tingkat harga minyak mentah

Indonesia hasil pengujian terhadap harga saham ketiga bank adalah sebagai

berikut:

1. PT Bank Central Asia Tbk.

Variabel harga minyak mentah Indonesia tidak memberikan pengaruh

positif terhadap harga saham.

2. PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

Variabel harga minyak mentah Indonesia tidak memberikan pengaruh

positif terhadap harga saham.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

81

3. PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Variabel harga minyak mentah Indonesia memberikan pengaruh positif

terhadap harga saham.

Terjadinya perbedaan hasil penelitian ini dengan penelitian yang telah

dilakukan sebelumnya dapat disebabkan oleh beberapa faktor diluar faktor

ekonomi seperti faktor sosial budaya dan faktor politik yang dapat

mempengaruhi perubahan nilai dari masing-masing variabel penelitian. Karena

terdapat banyaknya faktor yang mempengaruhi harga saham sehingga

menjadikan investor tidak mendapatkan kepastian mengenai pendapat yang

dapat diterima dari investasi di pasar modal sekaligus juga meningkatkan

resiko yang dapat diterima oleh investor.

Dari hasil penelitian ini juga dapat dilihat bahwa masing-masing

variabel bebas rata-rata memberikan dampak yang sama terhadap harga saham

di masing-masing dari ketiga bank yang mewakili bank dengan modal besar,

menengah dan kecil, namun yang membedakan hanyalah besarnya tingkat

pengaruh yang diberikan baik secara simultan maupun secara parsial.

Berdasarkan hasil penelitian, nilai determinasi terbesar baik secara simultan

maupun parsial dari ketiga variabel penelitian ini terhadap harga saham adalah

bank PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

Dalam penelitian ini terdapat dua variabel bebas yaitu tingkat inflasi

dan harga minyak mentah memberikan hasil yang tidak sesuai dengan harapan

yaitu tidak memberikan pengaruh positif terhadap harga saham. Alasan yang

dapat ditarik untuk menjelaskan mengapa dua variabel bebas ini (tingkat inflasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

82

dan harga minyak mentah) tidak memberikan hasil yang sesuai dengan

harapanadalah karena variabel tingkat inflasi dan harga minyak mentah yang

diteliti dalam penelitian ini memang kurang ada kaitannya dengan ruang

lingkup dalam industri perbankan sehingga pengaruh yang diberikan tidak

signifikan, namun apabila sampel penelitian yang dipilih dari industri

pertambangan, tidak menutup kemungkinan variabel tingkat inflasi dan harga

minyak mentah memberikan pengaruh yang signifikan terhadap harga saham.

Variabel tingkat bunga SBI masih memberikan hasil yang sama dengan

penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Hal ini menandakan bahwa

memang benar apabila tingkat bunga meningkat maka cenderung harga saham

akan menurun, sebaliknya apabila tingkat bunga menurun maka cenderung

harga saham akan meningkat. Apalagi sampel dalam penelitian ini adalah dari

sektor perbankan di mana tingkat bunga merupakan bagian dari ruang lingkup

dalam sektor perbankan itu sendiri sehingga tingkat bunga dapat dikatakan

memberikan pengaruh terbesar terhadap harga saham.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

83

D. Rangkuman Analisis Statistik

PT. Bank Central Asia,Tbk.

Coefficientsa

Model

1

(Constant)

Tingkat

Bunga SBI

Tingkat

Inflasi

Harga

Minyak

Mentah

Indonesia

Unstandardized

Coefficients

B 8520.162 -561.172 -142.168 5.421

Std. Error 976.775 86.301 375.296 9.493

Standardized

Coefficients

Beta

-.782 -.061 .092

t 8.723 -6.502 -.379 .571

Sig. .000 .000 .708 .573

Correlations Zero-

order

-.789 -.020 .096

Partial -.787 -.074 .111

Part -.778 -.045 .068

a. Dependent Variable: PT Bank Central Asia Tbk.

ANOVAb

Model Sum of

Squares df

Mean

Square F Sig.

1 Regression 3.372E7 3 1.124E7 14.606 .000a

Residual 2.001E7 26 769473.758

Total 5.372E7 29

a. Predictors: (Constant), Harga Minyak Mentah Indonesia, Tingkat Bunga SBI,

Tingkat Inflasi

b. Dependent Variable: PT Bank Central Asia Tbk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

84

Model Summaryb

Model

R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

1 .792a .628 .585 877.197

a. Predictors: (Constant), Harga Minyak Mentah Indonesia, Tingkat

Bunga SBI, Tingkat Inflasi

b. Dependent Variable: PT Bank Central Asia Tbk.

Dari tabel di atas dapat dijelaskan bahwa:

1. Model persamaan regresi PT. Bank Central Asia,Tbk. adalah

𝑌1 = 8520,162 − 561,172𝑋1 − 142,168𝑋2 + 5,421𝑋3

2. Fhitung> Ftabel(14,606 > 2.9752) sehingga dapat disimpulkan bahwa ada

pengaruh secara simultan dari tingkat bunga, inflasi, dan harga minyak mentah

terhadap harga saham PT. Bank Central Asia,Tbk.

3. Secara parsial

a. Tingkat bunga SBI memberikan pengaruh negatif terhadap harga saham PT.

Bank Central Asia,Tbk. hal ini dapat ditunjukkan dengan melihat thitung< -

ttabel; -6,502 < -1,703.

b. Inflasi tidak memberikan pengaruh positif terhadap harga saham PT. Bank

Central Asia,Tbk. hal ini dapat ditunjukkan dengan melihat thitung< ttabel;; -

0,379< 1,703.

c. Harga minyak mentah tidak memberikan pengaruh positif terhadap harga

saham PT. Bank Central Asia,Tbk. hal ini dapat ditunjukkan dengan melihat

thitung< -ttabel; 0,571< 1,703.

4. Secara simultan, pengaruh yang diberikan oleh semua variabel penelitian

terhadap harga saham PT. Bank Central Asia,Tbk. adalah sebesar 58,5% angka

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

85

ini dapat dilihat dari Adjusted R Square dalam tabel di atas, di mana angka

Adjusted R Square merupakan koreksi atas nilai dari R.

PT. Bank Artha Graha Internasional,Tbk.

Coefficientsa

Model

1

(Constant)

Tingkat

Bunga SBI

Tingkat

Inflasi

Harga

Minyak

Mentah

Indonesia

Unstandardized

Coefficients

B 91.387 -4.749 -4.235 .190

Std. Error 12.768 1.128 4.906 .124

Standardized

Coefficients

Beta

-.614 -.168 .299

t 7.158 -4.210 -.863 1.532

Sig. .000 .000 .396 .138

Correlations Zero-

order

-.635 .014 .222

Partial -.637 -.167 .288

Part -.610 -.125 .222

a. Dependent Variable: PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

ANOVAb

Model Sum of

Squares df

Mean

Square F Sig.

1 Regression 2837.783 3 945.928 7.195 .001a

Residual 3418.384 26 131.476

Total 6256.167 29

a. Predictors: (Constant), Harga Minyak Mentah Indonesia, Tingkat Bunga SBI,

Tingkat Inflasi

b. Dependent Variable: PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

86

Model Summary

Model

R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

1 .673a .454 .391 11.466

a. Predictors: (Constant), Harga Minyak Mentah

Indonesia, Tingkat Bunga SBI, Tingkat Inflasi

Dari tabel di atas dapat dijelaskan bahwa:

1. Model persamaan regresi PT. Bank Artha Graha Internasional,Tbk. adalah

𝑌2 = 91,387 − 4,749𝑋1 − 4,235𝑋2 + 0,190𝑋3

2. Fhitung> Ftabel(7,195 > 2.9752) sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh

secara simultan dari tingkat bunga, inflasi, dan harga minyak mentah terhadap

harga saham PT. Bank Artha Graha Internasional,Tbk.

3. Secara parsial

a. Tingkat bunga SBI memberikan pengaruh negatif terhadap harga saham PT.

Bank Artha Graha Internasional,Tbk. hal ini dapat ditunjukkan dengan

melihat thitung< -ttabel; -4,210< -1,703

b. Inflasi tidak memberikan pengaruh positif terhadap harga saham PT. Bank

Artha Graha Internasional,Tbk. hal ini dapat ditunjukkan dengan melihat

thitung< -ttabel; -0,863< 1,703.

c. Harga minyak mentah tidak memberikan pengaruh positif terhadap harga

saham PT. Bank Artha Graha Internasional,Tbk. hal ini dapat ditunjukkan

dengan melihat thitung< -ttabel; 1,532< 1,703.

4. Secara simultan, pengaruh yang diberikan oleh semua variabel penelitian

terhadap harga saham PT. Bank Artha Graha Internasional,Tbk. adalah sebesar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

87

39,15% angka ini dapat dilihat dari Adjusted R Square dalam tabel di atas, di

mana angka Adjusted R Square merupakan koreksi atas nilai dari R.

PT. Bank Pundi Indonesia,Tbk.

Coefficientsa

Model

1

(Constant)

Tingkat

Bunga SBI

Tingkat

Inflasi

Harga

Minyak

Mentah

Indonesia

Unstandardized

Coefficients

B 178.048 -13.546 -16.440 .392

Std. Error 22.345 1.974 8.585 .217

Standardized

Coefficients

Beta

-.768 -.286 .270

T 7.968 -6.861 -1.915 1.803

Sig. .000 .000 .067 .083

Correlations Zero-

order

-.791 -.127 .124

Partial -.803 -.352 .333

Part -.764 -.213 .201

a. Dependent Variable: PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

ANOVAb

Model Sum of

Squares df

Mean

Square F Sig.

1 Regression 22002.791 3 7334.264 18.213 .000a

Residual 10469.909 26 402.689

Total 32472.700 29

a. Predictors: (Constant), Harga Minyak Mentah Indonesia, Tingkat Bunga SBI,

Tingkat Inflasi

b. Dependent Variable: PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

88

Model Summary

Model

R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

1 .823a .678 .640 20.067

a. Predictors: (Constant), Harga Minyak Mentah

Indonesia, Tingkat Bunga SBI, Tingkat Inflasi

Dari tabel di atas dapat dijelaskan bahwa:

1. Model persamaan regresi PT. Bank Pundi Indonesia,Tbk. adalah

𝑌3 = 178,048 − 13,546𝑋1 − 16,440𝑋2 + 0,392𝑋3

2. Fhitung> Ftabel(18,213 > 2.9752) sehingga dapat disimpulkan bahwa ada

pengaruh secara simultan dari tingkat bunga, inflasi, dan harga minyak mentah

terhadap harga saham PT. Bank Pundi Indonesia,Tbk.

3. Secara parsial

a. Tingkat bunga SBI memberikan pengaruh negatif terhadap harga saham PT.

Bank Pundi Indonesia,Tbk. hal ini dapat ditunjukkan dengan melihat thitung<

-ttabel; -6,861 < -1,703.

b. Inflasi tidak memberikan pengaruh yang tidak signifikan terhadap harga

saham PT. Bank Pundi Indonesia,Tbk. hal ini dapat ditunjukkan dengan

melihat thitung< -ttabel; -1,915< 1,703.

c. Harga minyak mentah tidak memberikan pengaruh positif terhadap harga

saham PT. Bank Pundi Indonesia,Tbk. hal ini dapat ditunjukkan dengan

melihat thitung > -ttabel ; 1,803>1,703.

4. Secara simultan, pengaruh yang diberikan oleh semua variabel penelitian

terhadap harga saham PT. Bank Pundi Indonesia,Tbk. adalah sebesar 64,0%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

89

angka ini dapat dilihat dari Adjusted R Square dalam tabel di atas, di mana

angka Adjusted R Square merupakan koreksi atas nilai dari R.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

90

BAB VI

KESIMPULAN, SARAN, DAN KETERBATASAN

A. Kesimpulan

Hasil dari penelitian ini dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut

1. Tingkat bunga SBI, inflasi, dan harga minyak mentah secara simultan

memberikan pengaruh yang signifikan terhadap harga saham dari

perusahaanPT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha Graha Internasional

Tbk., dan PT Bank Pundi Indonesia Tbk. dengan besarnyamasing-masing

nilai determinasinyayaitu 58,2%, 39,1%, dan 64,0%.

2. Tingkat bunga SBI secara parsial memberikan pengaruh terhadap harga

saham perusahaan PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha Graha

Internasional Tbk., dan PT Bank Pundi Indonesia Tbk. dengan besarnya

masing-masing nilai determinasnyayaitu 61,9369%, 49,5769%, dan 64,4809%

3. Tingkat inflasi secara parsial tidak memberikan pengaruh positif terhadap

harga saham perusahaan PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha Graha

Internasional Tbk., dan PT Bank Pundi Indonesia Tbk.

4. Harga minyak mentah secara parsial tidak memberikan pengaruh positif

terhadap harga saham perusahaan PT Bank Central Asia Tbk. dan PT Bank

Artha Graha Internasional Tbk. sedangkan untuk PT Bank Pundi Indonesia

Tbk. harga minyak mentah memberikan pengaruh positif terhadap harga

saham.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

91

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian di atas, maka dapat diberikan

saran sebagai berikut:

1. Jika hanya dengan melihat sebatas penelitian ini saja, maka apabila tingkat

suku bunga Sertifkat Bank Indonesia naik sebaiknya investor mengalihkan

dananya dari saham perusahaan untuk membeli Sertifikat Bank Indonesia

yang diterbitkan oleh Bank Indonesia.

2. Sebaiknya untuk penelitian selanjutnya menggunakan sampel dari industri

pertambangan minyak untuk membuktikan signifikansi dari harga minyak

mentah terhadap harga saham.

3. Jumlah variabel yang diteliti hanya tiga jenis variabel, sebaiknya penelitian

selanjutnya menggunakan jenis variabel yang lebih banyak lagi sehingga

informasi yang dapat disajikan lebih banyak untuk digunakan oleh investor

sebagai bahan pertimbangan dalam berinvestasi.

C. Keterbatasan

Dalam melaksanakan penelitian ini terdapat beberapa keterbatasan, diantaranya

1. Penelitian ini hanya menggunakan tiga variabel independen yaitu tingkat

suku bunga SBI, tingkat inflasi, dan rata-rata harga minyak mentah di

Indonesia.

2. Penelitian dilakukan hanya pada bulan Juni 2008 sampai dengan bulan

November 2010 sehingga untuk dijadikan sebagai pengambilan dasar

keputusan untuk beberapa bulan ke depan sudah tidak akurat lagi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

92

3. Data yang disajikan dalam penelitian ini kurang akurat dikarenakan periode

penelitian yang ditentukan berada dalam masa krisis global yang mulai

terjadi pada tanggal 15 September 2008 sehingga mengakibatkan

ketidakstabilan ekonomi dunia yang secara tidak langsung berdampak juga

pada ekonomi di Indonesia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

93

DAFTAR PUSTAKA

Bursa Efek Indonesia.2009.Indonesia Capital Market Directory 2009.Jakarta:

Bursa Efek Indonesia.

Bursa Efek Indonesia.2010.Indonesia Capital Market Directory 2009.Jakarta:

Bursa Efek Indonesia.

Bursa Efek Indonesia.2011.Indonesia Capital Market Directory 2009.Jakarta:

Bursa Efek Indonesia.

Ghozali, Imam.2002.Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS Edisi

II.Semarang:Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hartono, Jogiyanto.2010.Teori Portofolio dan Analisis Investasi Edisi

Ketujuh.Yogyakarta:BPFE UGM.

Kewal, Sumaraya Suci.2012.Pengaruh Inflasi, Suku Bunga, Kurs, dan

Pertumbuhan PDB terhadap Indeks Harga Saham Gabungan.Jurnal

Economia, Volume 8, Nomor 1, April 2012

Kuncoro, Mudrajad.2003.Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi.

Jakarta:Erlangga.

Kuncoro, Mudrajad.2009.Metode Riset untuk Bisnis & Ekonomi: Bagaimana

Meneliti & Menulis Tesis? Edisi 3. Jakarta:Erlangga.

Manurung, Adler Haymans.2009.Financial Planner: Panduan Praktik Mengelola

Keuangan Keluarga.Jakarta:Kompas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

94

Nurmalasari, Indah.2009.Analisis Pengaruh Rasio Profitabilitas terhadap Harga

Saham Emiten LQ45 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun

2005-2008.Depok:Fakultas Ekonomi, Universitas Gunadarma.

Pasaribu,Tulus G.2011.Analisis Pengaruh Harga Minyak Dunia, Nilai Tukar,

Inflasi dan Suku Bunga SBI terhadap Pergerakan Indeks Harga Saham

Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2006-

2009.Medan:Universitas Sumatra Utara.

Raharjo, Sugeng.2010.Pengaruh Inflasi, Nilai Kurs Rupiah, dan Tingkat Suku

Bunga Terhadap Harga Saham di Bursa Efek Indonesia.Surakarta:STIE

“AUB”.

Samsul, Mohamad.2006.Pasar Modal & Manajemen Portofolio.Jakarta.:Penerbit

Erlangga.

Santoso, Singgih.2010.Statistik Parametrik Konsep dan Aplikasi dengan

SPSS.Jakarta:PT.Elex Media Komputindo.

Santoso, Singgih dan Flandy Tjiptono.2004.Riset Pemasaran: Konsep dan

Aplikasi dengan SPSS.Jakarta:PT.Elex Media Komputindo.

Skendra, Zulfi.2005.Analisis Pengaruh Inflasi, Nilai Tukar Rupiah dan Bunga

Deposito terhadap Portofolio Optimum Saham-saham Blue Chips di

Bursa Efek.Bogor:Institut Pertanian Bogor.

Suliyanto.2005.Metode Riset Bisnis.Yogyakarta:CV.Andi Offset.

Tandelilin, Eduardus.2010.Portofolio dan Investasi Teori dan AplikasiEdisi

Pertama.Yogyakarta:Kanisius.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

95

Yunitasari, Igna.2004.Pengaruh Earning per Share dan Tingkat Bunga terhadap

Harga Saham.Yogyakarta:Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma.

http://banking.blog.gunadarma.ac.id diakses tanggal 25 Februari 2013

http://id.shvoong.com/business-management/investing/2077014-fungsi-bank-

umum/ diakses tanggal 21 Maret 2013

http://id.wikipedia.org/wiki/Inflasi diakses tanggal 23 November 2012

http://id.wikipedia.org/wiki/Sertifikat_Bank_Indonesia diakses tanggal 24

November 2012

http://indonesi4ku.wordpress.com/2011/03/15/pengertian-klasifikasi-tugas-fungsi-

kegiatan-serta-peranan-bank diakses tanggal 21 Maret 2013

http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/08/saham-definisi-jenis-dan-faktor-

yang.html/ diakses tanggal 23 November 2012

http://m3coption.com/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&id=37

diakses tanggal 17 Desember 2012

http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/52037/BAB%20II%20Tinj

auan%20Pustaka.pdf?sequence=4diakses tanggal 25 Februari 2013

http://syarifahanakmamak.blogspot.com/2012/03/hubungan-tingkat-suku-bunga-

dengan.html diakses tanggal 25 Februari 2013

http://ukiehary.wordpress.com/2012/04/02/peran-dan-fungsi-bank-secara-umum/

diakses tanggal 07 Maret 2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

1 Bulan

%

3 Bulan

%

6 Bulan

%

9 Bulan

%

09-Jun-11 7.36317

12-May-11 7.36011

14-Apr-11 7.18

09-Mar-11 6.71887

09-Feb-11 6.70542

12-Jan-11 6.08058 6.49936

08-Dec-10 6.26221 6.60167

10-Nov-10 6.42326 6.7

13-Oct-10 6.36967 6.73176 6.84237

08-Sep-10 6.63677 6.72526 6.83792

11-Aug-10 6.63341 6.72045 6.832

07-Jul-10 6.63019 6.72362

09-Jun-10 6.26221 6.59605 6.72082

26-May-10 6.30206 6.57796 6.68192

12-May-10 6.28197 6.51027 6.69083

28-Apr-10 6.19877 6.49513 6.67368

14-Apr-10 6.25054 6.55479 6.69262

07-Apr-10 6.21091 6.56308 6.68439

31-Mar-10 6.27162 6.55831 6.68409

24-Mar-10 6.32334 6.55365 6.67822

17-Mar-10 6.35218 6.52418 6.62483

10-Mar-10 6.34657 6.56825 6.61984

04-Mar-10 6.39696 6.59541 6.6991

24-Feb-10 6.407 6.59367 6.6926

17-Feb-10 6.41525 6.59141 6.69383

10-Feb-10 6.4305 6.59391 6.68555

04-Feb-10 6.43688 6.59641 6.69816

27-Jan-10 6.44788 6.59662 6.7

20-Jan-10 6.45259 6.59349 6.69255

13-Jan-10 6.45819 6.59497 6.69892

06-Jan-10 6.45311 6.58728 6.61762

30-Dec-09 6.45885 6.58819

23-Dec-09 6.46318 6.58349 6.61619

16-Dec-09 6.46416 6.56695 6.65

09-Dec-09 6.46166 6.59372 6.69762

TenorTanggal

Lelang

Suku Bunga Sertifikat Bank Indonesia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

1 Bulan

%

3 Bulan

%

6 Bulan

%

9 Bulan

%

03-Dec-09 6.46079 6.58754 6.69141

25-Nov-09 6.47059 6.59111 6.6909

18-Nov-09 6.47613 6.59079 6.69412

11-Nov-09 6.47706 6.59332 6.64738

04-Nov-09 6.48109 6.59629 6.6935

28-Oct-09 6.48879 6.59732 6.69902

21-Oct-09 6.47538 6.59216 6.68087

14-Oct-09 6.46936 6.59719 6.7

07-Oct-09 6.46761 6.59599 6.69918

30-Sep-09 6.48204 6.55245 6.67258

24-Sep-09 6.47604 6.56769 6.67675

16-Sep-09 6.50765 6.57995 6.695

09-Sep-09 6.54559 6.60661 6.7

03-Sep-09 6.56095 6.62745 6.7

26-Aug-09 6.57698 6.63228 6.71867

19-Aug-09 6.59686 6.65243 6.76442

12-Aug-09 6.59 6.67474 6.76

05-Aug-09 6.59 6.6721 6.77

29-Jul-09 6.71 6.79276 6.9

22-Jul-09 6.73 6.80576 6.9

15-Jul-09 6.76 6.80863 6.94

09-Jul-09 6.76 6.87797 6.95

01-Jul-09 6.88 7.0136 7.11

24-Jun-09 6.95 7.04875 7.18

17-Jun-09 6.98 7.07378 7.22

10-Jun-09 6.96 7.07074 7.24

03-Jun-09 7 7.10906 7.3

27-May-09 7.25 7.38687 7.59

20-May-09 7.26 7.47731 7.78

13-May-09 7.29 7.57747 7.89

06-May-09 7.34 7.69542 8.01

29-Apr-09 7.59 7.94628 8.32

22-Apr-09 7.64 8.05414 8.47

15-Apr-09 7.72 8.1676 8.63

08-Apr-09 7.87 8.31588 8.83

01-Apr-09 8.11 8.55534 9.06

25-Mar-09 8.21 8.60977 9.16

18-Mar-09 8.31 8.739 9.29

11-Mar-09 8.37 8.82201 9.33

Tanggal

Lelang

Tenor

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

1 Bulan

%

3 Bulan

%

6 Bulan

%

9 Bulan

%

04-Mar-09 8.29 8.85546 9.34

25-Feb-09 8.74 9.25217 9.74

18-Feb-09 8.71 9.20327 9.71

11-Feb-09 8.77 9.28888 9.8

04-Feb-09 8.91 9.43697 9.95

28-Jan-09 9.5 9.9296 10.52

22-Jan-09 9.77 10.0944 10.82

21-Jan-09 9.96 10.2015 11

14-Jan-09 10.23 10.4852 11.14

08-Jan-09 10.3 10.5655 11.28

07-Jan-09 10.33 10.6095 11.3

31-Dec-08 10.83 11.0847 11.82

24-Dec-08 10.85 11.08 11.8

17-Dec-08 10.98 11.2416 11.95

10-Dec-08 10.98 11.25 12

05-Dec-08 10.99 11.2498 12

04-Dec-08 10.99 11.249 11.98

26-Nov-08 11.24 11.5 12.25

19-Nov-08 11.25 11.5 12.25

12-Nov-08 11.22 11.4999 12.25

06-Nov-08 11.14 11.4997 12.25

29-Oct-08 10.98 11.1633

27-Oct-08 10.76 11.5

22-Oct-08 10.66 11

15-Oct-08 10.39 10.9433

08-Oct-08 10.01 10.3397

24-Sep-08 9.71 9.90697 10.4

17-Sep-08 9.57 9.82586

10-Sep-08 9.48 9.85471 10.31

04-Sep-08 9.36 9.77631 10.26

27-Aug-08 9.28 9.74039 10.25

20-Aug-08 9.27 9.73954 10.25

13-Aug-08 9.27 9.75 10.25

06-Aug-08 9.24 9.71717 10.19

29-Jul-08 9.23 9.74983 10.25

23-Jul-08 9.21 9.715 10.22

16-Jul-08 8.97624 9.52964 10.04

09-Jul-08 8.96 9.47545 9.87

02-Jul-08 8.77 9.40937 9.76

Tanggal

Lelang

Tenor

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

1 Bulan

%

3 Bulan

%

6 Bulan

%

9 Bulan

%

25-Jun-08 8.73 9.20036 9.73

18-Jun-08 8.69 9.15335 9.75

11-Jun-08 8.59 9.12644 9.63

04-Jun-08 8.35 8.53052

Sumber: www.bi.go.id

Tanggal

Lelang

Tenor

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

IHK INFLASI IHK INFLASI IHK INFLASI

Jan 158.26 1.77 113.78 -0.07 118.01 0.84

Feb 159.29 0.65 114.02 0.21 118.36 0.3

Mar 160.81 0.95 114.27 0.22 118.19 -0.14

Apr 161.73 0.57 113.92 -0.31 118.37 0.15

Mei 164.01 1.41 113.97 0.04 118.71 0.29

Jun 110.08 2.46 114.1 0.11 119.86 0.97

Jul 111.59 1.37 114.61 0.45 121.74 1.57

Agt 112.16 0.51 115.25 0.56 122.67 0.76

Sep 113.25 0.97 116.46 1.05 123.21 0.44

Okt 113.76 0.45 116.68 0.19 123.29 0.06

Nov 113.9 0.12 116.65 -0.03 124.03 0.6

Des 113.86 -0.04 117.03 0.33 125.17 0.92

Tahunan 11.06 2.78 6.96

Sumber: www.bps.go.id

TINGKAT INFLASI DI INDONESIA

BULANTAHUN 2008 TAHUN 2009 TAHUN 2010

TAHUN 2008 -2010

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

Jan. Feb. Mar. Apr. May June July Aug. Sep. Oct. Nov. Dec.

1 SLC 94,11 95,35 104,38 109,04 126,94 135,51 138,73 118,74 101,95 76,42 55,94 41,68 99,90 2 Arjuna 93,15 96,73 105,02 111,50 125,57 132,58 135,27 115,02 99,32 69,89 48,50 38,76 97,61 3 Attaka 95,20 98,90 107,11 114,81 129,66 137,48 139,67 119,77 102,52 73,45 51,46 42,34 101,03 4 Cinta 89,56 92,81 101,28 107,08 122,51 129,03 131,46 112,43 96,29 66,65 46,49 39,41 94,58 5 Duri 76,34 79,38 89,32 99,11 112,97 116,96 118,57 103,10 88,73 58,88 39,29 32,16 84,57 6 Widuri 89,80 93,41 101,86 107,08 123,02 129,51 131,95 113,02 96,92 67,28 47,24 38,70 94,98 7 Belida 95,22 98,92 107,25 114,96 129,77 137,63 139,86 119,98 102,79 73,75 51,33 41,19 101,05 8 Senipah Condensate 92,98 96,71 104,86 112,35 122,81 129,57 132,27 112,93 95,75 64,59 38,71 27,67 94,27 9 Anoa 95,60 99,30 107,51 115,21 130,06 137,88 140,07 120,17 102,92 73,85 51,86 42,74 101,43

10 Arimbi 92,00 95,58 103,87 110,45 124,42 131,43 134,12 113,87 98,17 68,74 47,35 37,61 96,47 11 Arun condensate 92,98 96,71 104,86 112,35 122,81 129,57 132,27 112,93 95,75 64,59 38,71 27,67 94,27 12 Badak 95,20 98,90 107,11 114,81 129,66 137,48 139,67 119,77 102,52 73,45 51,46 42,34 101,03 13 Bekapai 95,20 98,90 107,11 114,81 129,66 137,48 139,67 119,77 102,52 73,45 51,46 42,34 101,03 14 Belanak 73,42 52,94 38,68 55,01 15 Bentayan 92,15 93,39 102,42 107,08 124,98 133,55 136,77 116,78 99,99 74,46 53,98 39,72 97,94 16 Bontang Return Cond. (BRC) 92,68 94,62 97,16 100,61 111,69 123,25 123,46 106,37 89,97 49,12 27,09 29,00 87,09 17 Bula 75,84 78,88 88,82 98,61 112,47 116,46 118,07 102,60 88,23 58,38 38,79 31,66 84,07 18 Bunyu 94,11 95,35 104,38 109,04 126,94 135,51 138,73 118,74 101,95 76,42 55,94 41,68 99,90 19 Camar 93,53 97,11 105,40 111,98 125,95 132,96 135,65 115,40 99,70 70,27 48,88 39,14 98,00 20 Cepu 93,10 94,34 103,37 108,03 125,93 134,50 137,72 117,73 100,94 75,41 54,93 40,67 98,89 21 Geragai 94,30 95,54 104,57 109,23 127,13 135,70 138,92 118,93 102,14 76,61 56,13 41,87 100,09 22 Geragai Condensate 92,42 94,36 96,90 100,35 111,43 122,99 123,20 106,11 89,71 48,86 26,83 28,74 86,83 23 Handil Mix 93,30 96,88 105,17 111,75 125,72 132,73 135,42 115,17 99,47 70,04 48,65 38,91 97,77 24 Jambi 94,30 95,54 104,57 109,23 127,13 135,70 138,92 118,93 102,14 76,61 56,13 41,87 100,09 25 Jatibarang/Cemara/Cepu 94,11 95,35 104,38 109,04 126,94 135,51 138,73 118,74 101,95 76,42 55,94 41,68 99,90 26 Kaji 94,51 95,75 104,78 109,44 127,34 135,91 139,13 119,14 102,35 76,82 56,34 42,08 100,30 27 Kerapu 94,88 98,58 106,91 114,62 129,43 137,29 139,52 119,64 102,45 73,41 50,99 40,85 100,71 28 Klamono 75,84 78,88 88,82 98,61 112,47 116,46 118,07 102,60 88,23 58,38 38,79 31,66 84,07 29 Komp.P.Slt/Tap/Jene/Serdang 94,11 95,35 104,38 109,04 126,94 135,51 138,73 118,74 101,95 76,42 55,94 41,68 99,90 30 Lalang 94,16 95,40 104,43 109,09 126,99 135,56 138,78 118,79 102,00 76,47 55,99 41,73 99,95 31 Langsa 94,80 98,50 106,71 114,41 129,26 137,08 139,27 119,37 102,12 73,05 51,06 41,94 100,63 32 Lirik 94,00 95,24 104,27 108,93 126,83 135,40 138,62 118,63 101,84 76,31 55,83 41,57 99,79 33 Madura 93,28 96,86 105,15 111,73 125,70 132,71 135,40 115,15 99,45 70,02 48,63 38,89 97,75 34 Mengopeh 94,30 95,54 104,57 109,23 127,13 135,70 138,92 118,93 102,14 76,61 56,13 41,87 100,09 35 Mudi 92,85 96,43 104,72 111,30 125,27 132,28 134,97 114,72 99,02 69,59 48,20 38,46 97,32 36 NSC/Katapa/Arbei 95,09 98,79 107,00 114,70 129,55 137,37 139,56 119,66 102,41 73,34 51,35 42,23 100,92 37 Pagerungan Kondensate 92,23 95,96 104,11 111,60 122,06 128,82 131,52 112,18 95,00 63,84 37,96 26,92 93,52 38 Pam. Sanga-Sanga Mix 94,21 95,45 104,48 109,14 127,04 135,61 138,83 118,84 102,05 76,52 56,04 41,78 100,00 39 Ramba/Tempino 94,30 95,54 104,57 109,23 127,13 135,70 138,92 118,93 102,14 76,61 56,13 41,87 100,09 40 Rimau 94,01 95,25 104,28 108,94 126,84 135,41 138,63 118,64 101,85 76,32 55,84 41,58 99,80 41 Sangatta 94,11 95,35 104,38 109,04 126,94 135,51 138,73 118,74 101,95 76,42 55,94 41,68 99,90 42 Selat Panjang 94,11 95,35 104,38 109,04 126,94 135,51 138,73 118,74 101,95 76,42 55,94 41,68 99,90 43 Sep. Yak. Mix. 93,15 96,73 105,02 111,60 125,57 132,58 135,27 115,02 99,32 69,89 48,50 38,76 97,62 44 Sounth Jambi Condensate 91,04 94,77 102,92 110,41 120,87 127,63 130,33 110,99 93,81 62,65 36,77 25,73 92,33 45 Tanjung 94,30 95,54 104,57 109,23 127,13 135,70 138,92 118,93 102,14 76,61 56,13 41,87 100,09 46 Tiaka 73,34 76,38 86,32 96,11 109,97 113,96 115,57 100,10 85,73 55,88 36,29 29,16 81,57 47 Walio Mix 93,91 95,15 104,18 108,84 126,74 135,31 138,53 118,54 101,75 76,22 55,74 41,48 99,70 48 West Seno 94,65 98,25 106,46 114,16 129,01 136,83 139,02 119,12 101,87 72,80 50,81 41,69 100,39

A v e r a g e 92,09 94,64 103,11 109,30 124,67 132,36 134,96 115,56 99,06 70,66 49,32 38,45 96,13

Average

MONTHLY REPORTINDONESIA CRUDE PRICE (ICP)

No. Crude Oil

US$/Barrels

2 0 0 8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

Jan. Feb. Mar. Apr. May June July Aug. Sep. Oct. Nov. Dec.

1 SLC 44,66 44,70 48,51 53,45 61,44 72,13 67,01 75,22 68,91 75,45 80,07 78,13 64,14 2 Arjuna 41,99 43,12 48,15 50,37 57,07 68,45 64,52 71,38 66,90 72,04 76,15 74,01 61,18 3 Attaka 43,72 44,38 48,72 51,58 58,49 70,11 66,40 74,01 68,31 73,45 78,00 75,74 62,74 4 Cinta 38,88 41,28 45,40 51,01 56,30 66,10 62,91 70,38 65,63 70,52 75,29 73,20 59,74 5 Duri 33,74 36,18 38,95 41,07 51,25 62,32 60,08 65,98 62,11 67,06 70,98 71,74 55,12 6 Widuri 39,55 40,76 43,66 50,62 56,33 66,19 62,96 71,50 65,79 70,64 75,37 73,25 59,72 7 Belida 43,18 43,81 48,16 51,45 58,09 69,24 65,82 73,23 68,36 73,24 77,62 75,45 62,30 8 Senipah Condensate 38,41 43,89 47,76 50,39 55,11 66,35 63,49 71,46 66,56 70,48 74,95 75,09 60,33 9 Anoa 44,12 44,78 49,12 51,98 58,89 70,51 66,80 74,41 68,71 73,85 78,40 76,14 63,14 10 Arimbi 40,84 41,97 47,00 49,22 55,92 67,30 63,37 70,23 65,75 70,89 75,00 72,86 60,03 11 Arun Condensate 38,41 43,89 47,76 50,39 55,11 66,35 63,49 71,46 66,56 70,48 74,95 75,09 60,33 12 Badak 43,72 44,38 48,72 51,58 58,49 70,11 66,40 74,01 68,31 73,45 78,00 75,74 62,74 13 Bekapai 43,72 44,38 48,72 51,58 58,49 70,11 66,40 74,01 68,31 73,45 78,00 75,74 62,74 14 Belanak 37,03 38,16 43,19 45,41 52,11 63,49 59,56 66,42 61,94 67,08 71,19 69,05 56,22 15 Bentayan 42,70 42,74 46,55 51,49 59,48 70,17 65,05 73,26 66,95 73,49 78,11 76,17 62,18 16 Bontang Return Cond, (BRC) 40,58 44,84 44,53 47,35 52,01 63,86 60,92 68,37 64,80 67,20 74,21 76,28 58,75 17 Bula 33,24 35,68 38,45 40,57 50,75 61,82 59,58 65,48 61,61 66,56 70,48 71,24 54,62 18 Bunyu 44,66 44,70 48,51 53,45 61,44 72,13 67,01 75,22 68,91 75,45 80,07 78,13 64,14 19 Camar 42,37 43,50 48,53 50,75 57,45 68,83 64,90 71,76 67,28 72,42 76,53 74,39 61,56 20 Cepu 43,65 43,69 47,50 52,44 60,43 71,12 66,00 74,21 67,90 74,44 79,06 77,12 63,13 21 Geragai 44,85 44,89 48,70 53,64 61,63 72,32 67,20 75,41 69,10 75,64 80,26 78,32 64,33 22 Geragai Condensate 40,32 44,58 44,27 47,09 51,75 63,60 60,66 68,11 64,54 66,94 73,95 76,02 58,49 23 Handil Mix 42,14 43,27 48,30 50,52 57,22 68,60 64,67 71,53 67,05 72,19 76,30 74,16 61,33 24 Jambi 44,85 44,89 48,70 53,64 61,63 72,32 67,20 75,41 69,10 75,64 80,26 78,32 64,33 25 Jatibarang/Cemara/Cepu 44,66 44,70 48,51 53,45 61,44 72,13 67,01 75,22 68,91 75,45 80,07 78,13 64,14 26 Kaji 45,06 45,10 48,91 53,85 61,84 72,53 67,41 75,62 69,31 75,85 80,47 78,53 64,54 27 Kerapu 42,84 43,47 47,82 51,11 57,75 68,90 65,48 72,89 68,02 72,90 77,28 75,11 61,96 28 Klamono 33,24 35,68 38,45 40,57 50,75 61,82 59,58 65,48 61,61 66,56 70,48 71,24 54,62 29 Komp.P.Slt/Tap/Jene/Serdang 44,66 44,70 48,51 53,45 61,44 72,13 67,01 75,22 68,91 75,45 80,07 78,13 64,14 30 Lalang 44,71 44,75 48,56 53,50 61,49 72,18 67,06 75,27 68,96 75,50 80,12 78,18 64,19 31 Langsa 43,32 43,98 48,32 51,18 58,09 69,71 66,00 73,61 67,91 73,05 77,60 75,34 62,34 32 Lirik 44,55 44,59 48,40 53,34 61,33 72,02 66,90 75,11 68,80 75,34 79,96 78,02 64,03 33 Madura 42,12 43,25 48,28 50,50 57,20 68,58 64,65 71,51 67,03 72,17 76,28 74,14 61,31 34 Mengopeh 44,85 44,89 48,70 53,64 61,63 72,32 67,20 75,41 69,10 75,64 80,26 78,32 64,33 35 Meslu 40,55 41,21 45,55 48,41 55,32 66,94 63,23 70,84 65,14 70,28 74,83 72,57 59,57 36 Mudi 41,69 42,82 47,85 50,07 56,77 68,15 64,22 71,08 66,60 71,74 75,85 73,71 60,88 37 NSC/Katapa/Arbei 43,61 44,27 48,61 51,47 58,38 70,00 66,29 73,90 68,20 73,34 77,89 75,63 62,63 38 Pagerungan Kondensate 37,66 43,14 47,01 49,64 54,36 65,60 62,74 70,71 65,81 69,73 74,20 74,34 59,58 39 Pam. Sanga-Sanga Mix 44,76 44,80 48,61 53,55 61,54 72,23 67,11 75,32 69,01 75,55 80,17 78,23 64,24 40 Ramba/Tempino 44,85 44,89 48,70 53,64 61,63 72,32 67,20 75,41 69,10 75,64 80,26 78,32 64,33 41 Rimau 44,56 44,60 48,41 53,35 61,34 72,03 66,91 75,12 68,81 75,35 79,97 78,03 64,04 42 Sangatta 44,66 44,70 48,51 53,45 61,44 72,13 67,01 75,22 68,91 75,45 80,07 78,13 64,14 43 Selat Panjang 44,66 44,70 48,51 53,45 61,44 72,13 67,01 75,22 68,91 75,45 80,07 78,13 64,14 44 Sep. Yak. Mix. 41,99 43,12 48,15 50,37 57,07 68,45 64,52 71,38 66,90 72,04 76,15 74,01 61,18 45 South Jambi Condensate 36,47 41,95 45,82 48,45 53,17 64,41 61,55 69,52 64,62 68,54 73,01 73,15 58,39 46 Tanjung 44,85 44,89 48,70 53,64 61,63 72,32 67,20 75,41 69,10 75,64 80,26 78,32 64,33 47 Tiaka 30,74 33,18 35,95 38,07 48,25 59,32 57,08 62,98 59,11 64,06 67,98 68,74 52,12 48 Udang 44,74 44,78 48,59 53,53 61,52 72,21 67,09 75,30 68,99 75,53 80,15 78,21 64,22 49 Walio Mix 44,46 44,50 48,31 53,25 61,24 71,93 66,81 75,02 68,71 75,25 79,87 77,93 63,94 50 West Seno 43,07 43,73 48,07 50,93 57,84 69,46 65,75 73,36 67,66 72,80 77,35 75,09 62,09

A v e r a g e 41,89 43,10 46,95 50,62 57,86 68,91 64,85 72,47 67,07 72,53 77,08 75,58 61,58

US$/Barrels

2 0 0 9

MONTHLY REPORTINDONESIA CRUDE PRICE (ICP)

AverageNo. Crude Oil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

Jan. Feb. Mar. Apr. May June July Aug. Sep. Oct. Nov. Dec.

1 SLC 78,91 75,67 80,59 89,16 80,67 78,24 75,10 77,83 78,66 83,05 85,56 93,81 81,44 2 Arjuna 76,43 73,51 78,40 83,87 75,20 74,47 74,11 75,84 76,58 82,33 85,36 90,77 78,91 3 Attaka 78,06 75,34 79,94 85,41 76,18 75,75 75,61 77,81 78,76 84,97 88,05 93,12 80,75 4 Cinta 75,33 72,13 75,93 82,05 73,75 72,45 72,46 73,81 74,85 80,23 82,82 88,37 77,02 5 Duri 73,58 69,13 72,19 80,97 73,82 71,18 72,35 71,79 71,43 79,02 80,61 84,82 75,07 6 Widuri 75,38 72,18 76,05 82,92 73,71 72,40 72,45 73,84 74,90 80,28 82,87 88,42 77,12 7 Belida 77,76 74,74 79,45 84,98 76,04 75,38 74,93 77,24 78,32 84,51 87,54 92,44 80,28 8 Senipah Condensate 77,82 74,39 79,19 83,62 74,14 73,10 72,16 74,54 75,99 82,37 85,96 91,79 78,76 9 Anoa 78,46 75,74 80,34 85,81 76,58 76,15 76,01 78,21 79,16 85,37 88,45 93,52 81,15 10 Arun Condensate 77,82 74,39 79,19 83,62 74,14 73,10 72,16 74,54 75,99 82,37 85,96 91,79 78,76 11 Badak 78,06 75,34 79,94 85,41 76,18 75,75 75,61 77,81 78,76 84,97 88,05 93,12 80,75 12 Bekapai 78,06 75,34 79,94 85,41 76,18 75,75 75,61 77,81 78,76 84,97 88,05 93,12 80,75 13 Belanak 71,47 68,55 73,44 78,91 70,24 69,51 69,15 70,88 71,62 77,37 80,40 85,81 73,95 14 Bentayan 76,95 73,71 78,63 87,20 78,71 76,28 73,14 75,87 76,70 81,09 83,60 91,85 79,48 15 Bontang Return Cond, (BRC) 78,66 73,76 78,84 81,13 75,43 70,42 66,57 71,31 72,52 80,97 85,26 91,83 77,23 16 Bula 73,08 68,63 71,69 80,47 73,32 70,68 71,85 71,29 70,93 78,52 80,11 84,32 74,57 17 Bunyu 78,91 75,67 80,59 89,16 80,67 78,24 75,10 77,83 78,66 83,05 85,56 93,81 81,44 18 Camar 76,81 73,89 78,78 84,25 75,58 74,85 74,49 76,22 76,96 82,71 85,74 91,15 79,29 19 Cepu 77,90 74,66 79,58 88,15 79,66 77,23 74,09 76,82 77,65 77,69 80,72 86,13 79,19 20 Geragai 79,10 75,86 80,78 89,35 80,86 78,43 75,29 78,02 78,85 83,24 85,75 94,00 81,63 21 Geragai Condensate 78,40 73,50 78,58 80,87 75,17 70,16 66,31 71,05 72,26 80,71 85,00 91,57 76,97 22 Handil Mix 76,58 73,66 78,55 84,02 75,35 74,62 74,26 75,99 76,73 82,48 85,51 90,92 79,06 23 Jambi 79,10 75,86 80,78 89,35 80,86 78,43 75,29 78,02 78,85 83,24 85,75 94,00 81,63 24 Jatibarang/Cemara/Cepu 78,91 75,67 80,59 89,16 80,67 78,24 75,10 77,83 78,66 83,05 85,56 93,81 81,44 25 Kaji 79,31 76,07 80,99 89,56 81,07 78,64 75,50 78,23 79,06 83,45 85,96 94,21 81,84 26 Kerapu 77,42 74,40 79,11 84,64 75,70 75,04 74,59 76,90 77,98 84,17 87,20 92,10 79,94 27 Klamono 73,08 68,63 71,69 80,47 73,32 70,68 71,85 71,29 70,93 78,52 80,11 84,32 74,57 28 Komp.P.Slt/Tap/Jene/Serdang 78,91 75,67 80,59 89,16 80,67 78,24 75,10 77,83 78,66 83,05 85,56 93,81 81,44 29 Lalang 78,96 75,72 80,64 89,21 80,72 78,29 75,15 77,88 78,71 83,10 85,61 93,86 81,49 30 Langsa 77,66 74,94 79,54 85,01 75,78 75,35 75,21 77,41 78,36 84,57 87,65 92,72 80,35 31 Lirik 78,80 75,56 80,48 89,05 80,56 78,13 74,99 77,72 78,55 82,94 85,45 93,70 81,33 32 Madura 76,56 73,64 78,53 84,00 75,33 74,60 74,24 75,97 76,71 82,46 85,49 90,90 79,04 33 Mengopeh 79,10 75,86 80,78 89,35 80,86 78,43 75,29 78,02 78,85 83,24 85,75 94,00 81,63 34 Meslu 74,89 72,17 76,77 82,24 73,01 72,58 72,44 74,64 75,59 81,80 84,88 89,95 77,58 35 Mudi 76,13 73,21 78,10 83,57 74,90 74,17 73,81 75,54 76,28 82,03 85,06 90,47 78,61 36 NSC/Katapa/Arbei 77,95 75,23 79,83 85,30 76,07 75,64 75,50 77,70 78,65 84,86 87,94 93,01 80,64 37 Pagerungan Kondensate 77,07 73,64 78,44 82,87 73,39 72,35 71,41 73,79 75,24 81,62 85,21 91,04 78,01 38 Pam. Sanga-Sanga Mix 79,01 75,77 80,69 89,26 80,77 78,34 75,20 77,93 78,76 83,15 85,66 93,91 81,54 39 Pangkah 75,13 72,21 77,10 82,57 73,90 73,17 72,81 74,54 75,28 81,03 84,06 89,47 77,61 40 Ramba/Tempino 79,10 75,86 80,78 89,35 80,86 78,43 75,29 78,02 78,85 83,24 85,75 94,00 81,63 41 Rimau 78,81 75,57 80,49 89,06 80,57 78,14 75,00 77,73 78,56 82,95 85,46 93,71 81,34 42 Sangatta 78,91 75,67 80,59 89,16 80,67 78,24 75,10 77,83 78,66 83,05 85,56 93,81 81,44 43 Selat Panjang 78,91 75,67 80,59 89,16 80,67 78,24 75,10 77,83 78,66 83,05 85,56 93,81 81,44 44 Sep. Yak. Mix. 76,43 73,51 78,40 83,87 75,20 74,47 74,11 75,84 76,58 82,33 85,36 90,77 78,91 45 South Jambi Condensate 75,88 72,45 77,25 81,68 72,20 71,16 70,22 72,60 74,05 80,43 84,02 89,85 76,82 46 Tanjung 79,10 75,86 80,78 89,35 80,86 78,43 75,29 78,02 78,85 83,24 85,75 94,00 81,63 47 Tiaka 70,58 66,13 69,19 77,97 70,82 68,18 69,35 68,79 68,43 76,02 77,61 81,82 72,07 48 Udang 78,99 75,75 80,67 89,24 80,75 78,32 75,18 77,91 78,74 83,13 85,64 93,89 81,52 49 Walio Mix 78,71 75,47 80,39 88,96 80,47 78,04 74,90 77,63 78,46 82,85 85,36 88,72 80,83 50 West Seno 77,41 74,69 79,29 84,76 75,53 75,10 74,96 77,16 78,11 84,32 87,4 92,47 80,10

A v e r a g e 77,29 74,01 78,67 85,48 76,96 75,22 73,74 75,94 76,76 82,26 85,07 91,37 79,40

US$/Barrels

2 0 1 0

MONTHLY REPORTINDONESIA CRUDE PRICE (ICP)

AverageNo. Crude Oil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

COMPANY REPORT : JANUARY 2012 As of 31 January 2012 Main Board Individual Index : Industry Sector : Finance (8) Listed Shares : Industry Sub Sector : Bank (81) :

COMPANY HISTORY SHAREHOLDERS (January 2012)Established Date : 10-Aug-1955 1. UOBKH Sec-UOBKH Nominees-Farin :Listing Date : 31-May-2000 2. UOB Kay Hian Private Limited :Under Writer IPO :

PT Danareksa Sekuritas DIVIDEND ANNOUNCEMENTPT Bahana Securities Tbk Bonus Cash

Securities Administration Bureau : Shares DevidendPT Raya Saham Registra 85.00Plaza Central Building 2nd Fl. 140.00Jln. Jend. Sudirman Kav. 47-48 Jakarta 225.00Phone : 252-5666 225.00Fax : 252-5028 50.00

80.00BOARD OF COMMISSIONERS 50.00

Djohan Emir Setijoso 90.00Cyrillus Harinowo *) 55.00Raden Pardede *) 115.00Sigit Pramono *) 55.00Tonny Kusnadi 63.50

*) Independent Commissioners 35.0065.00

BOARD OF DIRECTORS 40.00Jahja Setiaatmadja 70.00Anthony Brent Elam 42.50Armand Wahyudi Hartono 70.00Dhalia Mansor Ariotedjo 43.50Erwin Yuris AngEugene Keith Galbraith ISSUED HISTORYHenry KoenaifiRenaldo Hector Barros Type of ListingSubur Tan 1. First IssueSuwignyo Budiman 2. Company Listing

3. Option Conversion :AUDIT COMMITTEE 4. Option Conversion MSOP :

Sigit Pramono 5. Partial DelistingIlham Ikhsan 6. Stock Split :Inawaty Suwardi

CORPORATE SECRETARYInge Setiawati

HEAD OFFICEMenara BCA 20th Fl., Grand IndonesiaJln. M.H. Thamrin No. 1, Jakarta 10310Phone : (021) 571-1250Fax : (021) 570-1865

Homepage : www.klikbca.comEmail : [email protected]

Shares

21,199,350,480 T: 15-May-01 28-Jan-08

02-Dec-09 I

30-Jan-092007 12-Jun-08 13-Jun-08 17-Jun-08 01-Jul-08 F

2008 09-Jun-09 10-Jun-09 12-Jun-09 26-Jun-09 F16-Jan-09 20-Jan-09 I2008 15-Jan-09

03-Nov-06 I2005 06-Jun-06 07-Jun-06 09-Jun-06 23-Jun-06

2007 29-Nov-07 30-Nov-07 04-Dec-07 18-Dec-07 I2006 08-Jun-07 11-Jun-07 13-Jun-07 27-Jun-07 I

F25-Oct-05 I

2005 19-Jul-05 20-Jul-05 22-Jul-05 05-Aug-05 I

F

Date F/I2001 15-Nov-01

Date

195,267,672,960,000

08-Dec-04 F2003 30-Jun-04 01-Jul-04 06-Jul-04 20-Jul-04

3,625,990,000 14.71%

Market Capitalization

Cum Ex Recording PaymentYear

29-Oct-02 30-Oct-02 01-Nov-02 15-Nov-02 F2002 03-Dec-03 04-Dec-03 08-Dec-03 19-Dec-03 F

30.42%7,500,000,000

20-Nov-01 04-Dec-01 I

BBCABank Central Asia Tbk.4,571.429

24,408,459,120

14-Nov-01Date

1.

9.

4.

2001

Date

2004 22-Nov-04 23-Nov-04 25-Nov-04

2006 10-Oct-06 11-Oct-06 13-Oct-062.3.

2005 06-Oct-05 07-Oct-05 11-Oct-051.

2009 12-Nov-09 13-Nov-09 17-Nov-092009 31-May-10 01-Jun-10 03-Jun-10 17-Jun-10 F2010 19-Nov-10 22-Nov-10 24-Nov-10 09-Dec-10 I2.

3. 2010 06-Jun-11 07-Jun-11 09-Jun-11 23-Jun-11

5.

3.

Trading

662,400,0008.

2.

2,252,146,140 31-May-00 11-Jan-01210,852,000 T: 29-Nov-01 09-Nov-0689,226,500 T:

F

-5,516,000 04-Jan-08 04-Jan-08

31-May-00

5.4.

10.

6.7.

04-Aug-03 29-Sep-04

Date Date31-May-00

1.

Listing

2011 06-Dec-11 07-Dec-11 09-Dec-11 23-Dec-11 I

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

TRADING ACTIVITIESFreq. Volume Value

Month High Low Close (X) (Thou. Sh) (Million Rp) Jan-08 7,300 3,450 3,550 9,020 266,821 1,680,679 20 Feb-08 3,675 3,225 3,575 10,730 591,708 2,079,086 19 Mar-08 3,625 2,825 3,250 12,832 623,113 2,024,266 18 Apr-08 3,325 2,825 3,000 17,852 733,595 2,188,888 22 May-08 3,250 2,750 2,775 10,492 475,354 1,426,587 20 Jun-08 2,825 2,275 2,475 14,697 530,897 1,338,708 21 Jul-08 3,125 2,475 3,025 16,822 474,860 1,318,938 22 Aug-08 3,250 2,800 3,175 7,512 268,796 815,984 20 Sep-08 3,400 2,500 3,150 10,782 579,717 1,768,267 21 Oct-08 3,250 2,000 2,700 10,379 539,846 1,458,787 18 Nov-08 3,000 2,450 2,700 14,622 380,837 1,029,076 20 Dec-08 3,325 2,525 3,250 10,438 312,884 924,242 19 Jan-00 Jan-09 3,700 2,700 2,750 17,115 320,742 954,024 19 Feb-09 2,850 2,300 2,350 20,677 304,305 768,926 20 Mar-09 3,250 2,275 3,100 21,306 379,623 1,065,972 20 Apr-09 3,625 3,025 3,350 11,163 370,414 1,233,010 20 May-09 3,600 3,125 3,375 14,114 308,689 1,045,032 20 Jun-09 4,025 3,375 3,525 21,528 591,992 2,168,983 22 Jul-09 3,850 3,425 3,775 22,832 1,534,744 5,393,084 21 Aug-09 4,425 3,775 4,250 13,588 737,603 3,117,609 20 Sep-09 4,850 4,200 4,625 11,902 249,379 1,107,036 18 Oct-09 5,500 4,200 4,575 28,357 475,011 2,254,212 22 Nov-09 4,825 4,475 4,800 11,571 196,442 922,021 20 Dec-09 5,000 4,625 4,850 10,931 176,025 847,413 19 Jan-00 Jan-10 5,150 4,725 5,000 13,903 203,974 1,004,908 20 Feb-10 5,100 4,425 4,875 14,815 258,457 1,222,503 19 Mar-10 5,850 4,800 5,500 12,983 370,441 1,962,251 22 Apr-10 6,200 5,400 5,450 14,597 594,084 3,341,963 21M 10 5 600 4 825 5 550 26 162 473 921 2 472 420 19

Day

Bank Central Asia Tbk.

Closing Price

50

100

150

200

250

300

350

1,500

3,000

4,500

6,000

7,500

9,000

10,500

Jan 08 Jan 09 Jan 10 Jan 11 Jan 12

BANK CENTRAL ASIA TBK.JANUARY 2008 - JANUARY 2012

CLOSING PRICE* AND TRADING VOLUMEClosing

Price* Volume (Mill. Sh)

100%

125%

150%

100%

125%

150%

Jakarta Composite IndexFinance IndexClosing Price

CHANGE OF CLOSING PRICE

JANUARY 2008 - JANUARY 2012FINANCE INDEX AND JAKARTA COMPOSITE INDEX

BBCA

May-10 5,600 4,825 5,550 26,162 473,921 2,472,420 19 Jun-10 6,000 5,250 5,950 14,774 250,339 1,413,108 22 Jul-10 6,300 5,500 5,950 12,580 203,533 1,205,702 22 Aug-10 6,150 5,650 5,800 13,290 194,802 1,156,077 21 Sep-10 6,800 5,850 6,700 13,878 234,257 1,497,921 17 Oct-10 7,100 6,550 7,000 17,064 266,959 1,829,882 21 Nov-10 7,200 6,050 6,050 23,971 298,407 2,031,688 21 Dec-10 6,750 6,150 6,400 29,198 935,024 6,186,651 20 Jan-00 Jan-11 6,650 5,300 5,650 36,521 515,715 3,024,334 21 Feb-11 6,450 5,550 6,300 19,474 309,683 1,855,713 18 Mar-11 7,000 6,300 6,950 21,965 301,403 2,028,622 23 Apr-11 7,700 6,800 7,400 16,724 217,742 1,561,623 20 May-11 7,500 7,000 7,100 19,416 205,970 1,481,677 21 Jun-11 7,700 7,000 7,650 17,083 216,573 1,572,104 20 Jul-11 8,500 7,550 8,300 22,050 235,954 1,889,559 21 Aug-11 8,850 7,250 8,000 37,790 465,218 3,714,097 19 Sep-11 8,500 6,950 7,700 33,396 339,968 2,651,632 20

SHARES TRADED 2008 2009 2010 2011 Jan-12 Oct-11 8,150 7,050 8,100 29,893 311,498 2,412,690 21Volume (Million Shares) 5,778 5,645 4,284 3,674 285 Nov-11 8,400 7,450 7,900 28,088 360,677 2,850,162 22Value (Billion Rp) 18,054 20,877 25,325 26,586 2,293 Dec-11 8,250 7,700 8,000 17,092 193,852 1,543,490 21Frequency (X) 146,178 205,084 207,215 299,492 20,524 Jan-00Days 240 241 245 247 21 Jan-12 8,250 7,850 8,000 20,524 284,722 2,292,976 21

Feb-12Price (Rupiah) Mar-12 High 7,300 5,500 7,200 8,850 8,250 Apr-12 Low 2,000 2,275 4,425 5,300 7,850 May-12 Close 3,250 4,850 6,400 8,000 8,000 Jun-12 Close* 3,250 4,850 6,400 8,000 8,000 Jul-12

Aug-12PER (X) 13.87 17.57 18.61 20.09 20.09 Sep-12PER Industry (X) 16.77 13.41 16.00 10.88 11.48 Oct-12PBV (X) 3.44 4.29 4.63 4.96 4.96 Nov-12

Dec-12* Adjusted price after corporate action

-75%

-50%

-25%

-

25%

50%

75%

-75%

-50%

-25%

-

25%

50%

75%

Jan 08 Jan 09 Jan 10 Jan 11 Jan 12

Closing Price

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

Financial Data and RatiosPublic Accountant : Purwantono, Suherman & Surja (Member of Ernst & Young Global Limited) Book End : December

BALANCE SHEET Dec-2007 Dec-2008 Dec-2009 Dec-2010 Sep-2011(Million Rp except Par Value)Cash on Hand 7,675,723 10,798,921 8,865,151 9,639,057 8,392,238

Bank Central Asia Tbk. BBCA

362,500

TOTAL ASSETS AND LIABILITIES(Billion Rupiah)

Placements with Other Banks 6,391,403 4,936,408 5,259,335 61,326,849 62,180,104Marketable Securities 45,847,933 50,044,630 69,562,763 21,159,270 23,267,366Loans 80,702,481 110,026,861 119,595,661 150,016,746 172,945,469

Investment 29,230 39,846,837 1,952 38,501 151,161Fixed Assets 2,264,841 2,644,785 2,971,269 3,406,957 3,772,716Other Assets 3,078,924 3,259,216 3,325,651 3,682,901 5,391,278Total Assets 218,005,008 245,569,856 282,392,294 324,419,069 362,318,795

Growth (%) 12.64% 14.99% 14.88% 11.68%

-

72,500

145,000

217,500

290,000Assets Liabilities

Deposits 191,237,133 213,577,063 247,628,653 277,530,635 306,921,924

Taxes Payable 500,871 504,635 269,334 493,337 466,673Fund Borrowings 1,083,995 448,325 730,333 448,721 699,862Other Liabilities 1,362,082 2,664,700 2,375,459 2,812,014 3,924,142Total Liabilities 197,563,277 222,290,546 254,535,601 290,311,225 322,525,822

Growth (%) 12.52% 14.51% 14.06% 11.10%

Minority Interest - - - - -Authorized Capital 5,500,000 5,500,000 5,500,000 5,500,000 5,500,000

2007 2008 2009 2010 Sep-11

20 44223,279

27,857

34,108

39,793

23,876

31,834

39,793

TOTAL EQUITY (Billion Rupiah)

Paid up Capital 1,540,938 1,540,938 1,540,938 1,540,938 1,540,938Paid up Capital (Shares) 12,328 24,655 24,655 24,655 24,655Par Value 125 63 63 63 63Retained Earnings 13,904,753 18,338,392 22,587,283 28,528,020 34,477,733Total Equity 20,441,731 23,279,310 27,856,693 34,107,844 39,792,973Growth (%) 13.88% 19.66% 22.44% 16.67%

INCOME STATEMENTS Dec-2007 Dec-2008 Dec-2009 Dec-2010 Sep-2011Total Interest Income 16,327,398 19,301,181 22,931,153 20,660,602 18,144,472

20,442

-

7,959

15,917

3,8 6

2007 2008 2009 2010 Sep-11

TOTAL REVENUES (Billion Rupiah)Growth (%) 18.21% 18.81% -9.90%

Interest Expenses 6,748,076 6,944,833 8,031,428 7,723,774 5,766,140Other Operating Revenue 2,846,166 3,878,052 4,348,342 7,359,500 5,148,942Other Operating Expenses 5,884,151 6,825,860 8,471,235 9,571,893 8,000,027Income from Operations 6,331,260 7,667,907 8,518,883 10,400,190 9,406,788Growth (%) 21.11% 11.10% 22.08%

Non-Operating Revenues 70,370 52,136 426,209 253,079 206,290

16,327

19,301

22,93120,661

18,144

9,172

13,759

18,345

22,931

TOTAL REVENUES (Billion Rupiah)

Income Before Tax 6,401,630 7,720,043 8,945,092 10,653,269 9,613,078Provision for Income Tax 1,912,378 1,943,904 2,137,850 2,173,996 1,959,925Minority Interest - - - - -Net Income 4,489,252 5,776,139 6,807,242 8,479,273 7,364,178Growth (%) 28.67% 17.85% 24.56%

RATIOS Dec-2007 Dec-2008 Dec-2009 Dec-2010 Sep-2011Dividend (Rp) 118.50 100.00 110.00 112.50 43.50EPS (Rp) 364.17 234.28 276.10 343.92 298.69

-

4,586

2007 2008 2009 2010 Sep-11

6,807

8,479

7,3648,479

NET INCOME (Billion Rupiah)

BV (Rp) 1,658.22 944.20 1,129.86 1,383.40 1,613.99DAR (X) 0.91 0.91 0.90 0.89 0.89DER(X) 9.66 9.55 9.14 8.51 8.11ROA (%) 2.94 3.14 3.17 3.28 2.65ROE (%) 31.32 33.16 32.11 31.23 24.16OPM (%) 38.78 39.73 37.15 50.34 51.84NPM (%) 27.50 29.93 29.69 41.04 40.59Payout Ratio (%) 32.54 42.68 39.84 32.71 14.56Yield (%) 1.62 3.08 2.27 1.76 0.56

4,489

5,776

-

1,696

3,392

5,088

6,783

2007 2008 2009 2010 Sep-11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

COMPANY REPORT : JANUARY 2012 As of 31 January 2012 Development Board Individual Index : Industry Sector : Finance (8) Listed Shares : Industry Sub Sector : Bank (81) Market Capitalization:

COMPANY HISTORY SHAREHOLDERS (January 2012)Established Date : 07-Sep-1973 1. Cerana Artha Putra :Listing Date : 23-Aug-1990 2. Arthamulia Sentosajaya :Under Writer IPO : 3. Pirus Platinum Murni :

PT Ficorinvest 4. Puspita Bisnispuri :PT Indovest Securities 5. Karya Nusantara Permai :PT PDFCI Securities

Securities Administration Bureau : DIVIDEND ANNOUNCEMENTPT Blue Chip Mulia Bonus CashBina Mulia Building I, 4th Fl. Shares DevidendJln. HR. Rasuna Said Kav. 10, Jakarta 12950 250.00Phone : 520-1928, 1983, 1993, 1989 300.00Fax : 520-1924 330.00

1 : 1BOARD OF COMMISSIONERS 180.00

Kiki Syahnakri 180.00Andry Siantar *) 180.00Reggie Harjadi *) 200.00Sugianto Kusuma 4 : 1Suryani Purwita (Inge) *)Tomy Winata ISSUED HISTORY

*) Independent CommissionersType of Listing

BOARD OF DIRECTORS 1. First IssueAndy Kasih 2. Partial ListingAlex Susanto 3. Partial ListingB. Wisnu Tjandra 4. Bonus SharesHenny Angelino Nangoi 5. Partial ListingRobertus Rudy Tjandra T. 6. Bonus SharesWitadinata Sumantri 7. Right Issue

8. Partial ListingAUDIT COMMITTEE 9. Company Listing

Reggie Harjadi 10. Add Listing (Merger)Andry Siantar 11. Reverse SplitHengki Kusuma 12. Right IssueWim Hero Kurniawan 13. Right Issue

CORPORATE SECRETARYA. Harris C.J. Simbolon

HEAD OFFICEArtha Graha Building 5th Fl.Jln. Jend. Sudirman Kav. 52 -53, Jakarta 12910Phone : (021 ) 515-2168Fax : (021) 515-3471, 515-3892

Homepage : www.arthagraha.comEmail : [email protected]

11-Sep-98

04-Aug-95 F1993 07-Jul-94 08-Jul-94 15-Jul-94 15-Aug-94

1996 03-Jul-97 04-Jul-97 14-Jul-97 12-Aug-97 F1995 24-Jun-96 25-Jun-96 03-Jul-96 01-Aug-96 F

F15-Nov-93

1992 22-Jun-93 23-Jun-93 30-Jun-93 31-Jul-93 F

F13-Jul-92 F

1990 05-Jun-91 06-Jun-91 13-Jun-91 15-Jun-91

Cum Ex Recording Payment

INPCBank Artha Graha Internasional Tbk.0.646

8,489,325,464

Year Date Date Date Date F/I

15.42%1,322,157,253

959,293,777,432

4.3.

1991 12-Jun-92 15-Jun-92 22-Jun-92

1994 28-Jun-95 29-Jun-95 07-Jul-951.2.

1993 06-Oct-93 07-Oct-93 14-Oct-93

1998 04-Aug-98 05-Aug-98 13-Aug-98

5.6.

1.

2.3.4.

10-Jan-07

5.

2.

6.

8,750,000 14-Sep-98 14-Sep-98

2,668,074,971 08-Jan-09 08-Jan-09

13-Jul-05 13-Jul-0510-Jan-07

831,607,213 30-May-07 30-May-07

6,737,500,000 30-Sep-99 30-Sep-99-96,875,000

3.4.

1.

825,529,475 9.63%825,529,475 9.63%825,529,472 9.63%712,647,774 8.31%

Listing TradingShares Date Date

5,000,000 23-Aug-90 23-Aug-901,500,000 10-Sep-90 17-Sep-903,042,800 08-Apr-93 08-Apr-939,542,800 19-Nov-93 19-Nov-93

15,914,400 21-Jul-97 21-Jul-97

01-Sep-00 01-Sep-002,906,250,000 05-Jan-01 05-Jan-01

20,347,234,677-24,948,216,397

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

TRADING ACTIVITIESFreq. Volume Value

Month High Low Close (X) (Thou. Sh) (Million Rp) Jan-08 107 85 98 153 9,659 963 16 Feb-08 97 83 95 46 205,109 40,277 12 Mar-08 95 75 82 80 2,315 194 14 Apr-08 84 73 80 76 1,703 124 14 May-08 85 60 64 1,142 47,079 3,125 16 Jun-08 66 60 60 422 17,213 1,067 20 Jul-08 63 58 60 141 7,655 418 19 Aug-08 64 53 60 229 7,141 426 20 Sep-08 62 50 50 379 14,568 761 20 Oct-08 51 50 50 185 25,242 1,262 13 Nov-08 58 50 50 173 18,264 913 18 Dec-08 52 50 50 170 12,007 325 14 Jan-00 - - - - - - - Jan-09 60 50 53 98 13,231 389 18 Feb-09 54 50 50 20 658 33 7 Mar-09 51 50 50 15 1,702 85 9 Apr-09 57 50 54 589 10,132 527 16 May-09 65 50 53 255 8,360 459 20 Jun-09 75 52 54 289 11,476 756 17 Jul-09 100 60 81 554 21,181 1,734 17 Aug-09 82 66 74 90 3,389 253 15 Sep-09 77 65 76 48 1,031 75 16 Oct-09 100 72 78 842 17,507 1,379 17 Nov-09 89 58 77 251 63,672 4,349 15 Dec-09 83 76 76 12 528 42 4 Jan-00 - - - - - - - Jan-10 82 63 65 591 3,262 233 16 Feb-10 69 55 56 183 2,283 136 14 Mar-10 77 56 66 1,054 11,929 793 18 Apr-10 77 61 72 646 6,949 495 19M 10 73 58 61 167 3 911 257 17

Day

Bank Artha Graha Internasional Tbk.

Closing Price

20

40

60

80

100

120

140

23

45

68

90

113

135

158

Jan 08 Jan 09 Jan 10 Jan 11 Jan 12

BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL TBK.JANUARY 2008 - JANUARY 2012

CLOSING PRICE* AND TRADING VOLUMEClosing

Price* Volume (Mill. Sh)

90%

120%

90%

120%

Jakarta Composite IndexFinance IndexClosing Price

CHANGE OF CLOSING PRICE

JANUARY 2008 - JANUARY 2012FINANCE INDEX AND JAKARTA COMPOSITE INDEX

INPC

May-10 73 58 61 167 3,911 257 17 Jun-10 69 58 66 1,565 12,032 773 19 Jul-10 69 59 64 149 1,491 93 19 Aug-10 74 57 65 296 4,589 286 21 Sep-10 73 60 75 356 6,282 429 16 Oct-10 149 75 109 5,168 90,968 10,591 21 Nov-10 121 97 100 1,034 16,243 1,757 20 Dec-10 109 99 107 665 7,090 724 20 Jan-00 - - - - - - - Jan-11 105 86 97 323 1,889 187 21 Feb-11 100 88 91 120 1,552 135 17 Mar-11 92 84 91 224 518 46 21 Apr-11 103 87 95 2,706 16,689 1,633 20 May-11 102 92 94 2,262 32,453 3,145 21 Jun-11 101 88 90 5,376 59,594 5,743 20 Jul-11 97 88 94 382 7,220 644 21 Aug-11 105 85 93 3,933 55,011 5,402 19 Sep-11 99 81 86 10,001 80,350 7,508 20

SHARES TRADED 2008 2009 2010 2011 Jan-12 Oct-11 98 80 98 538 12,373 1,116 20Volume (Million Shares) 368 153 167 730 516 Nov-11 98 82 83 16,231 108,510 10,049 21Value (Billion Rp) 50 10 17 73 61 Dec-11 117 82 96 35,503 354,042 37,200 21Frequency (X) 3,196 3,063 11,874 77,599 41,166 Jan-00 - - - - - - - Days 196 171 220 242 21 Jan-12 129 96 113 41,166 516,248 61,199 21

Feb-12 - - - - - - - Price (Rupiah) Mar-12 - - - - - - - High 107 100 149 117 129 Apr-12 - - - - - - - Low 50 50 55 80 96 May-12 - - - - - - - Close 50 76 107 96 113 Jun-12 - - - - - - - Close* 50 76 107 96 113 Jul-12 - - - - - - -

Aug-12 - - - - - - - PER (X) 13.44 15.57 10.97 6.70 7.89 Sep-12 - - - - - - - PER Industry (X) 16.77 13.41 16.00 10.89 11.48 Oct-12 - - - - - - - PBV (X) 0.32 0.68 0.87 0.72 0.85 Nov-12 - - - - - - -

Dec-12 - - - - - - - * Adjusted price after corporate action

-90%

-60%

-30%

-

30%

60%

-90%

-60%

-30%

-

30%

60%

Jan 08 Jan 09 Jan 10 Jan 11 Jan 12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

Financial Data and RatiosPublic Accountant : Tjahjadi, Pradhono & Teramihardja (Member of Morison International) Book End : December

BALANCE SHEET Dec-2007 Dec-2008 Dec-2009 Dec-2010 Sep-2011(Million Rp except Par Value)Cash on Hand 204,076 259,885 313,386 207,578 230,269

Bank Artha Graha Internasional Tbk. INPC

17,500Assets Liabilities

TOTAL ASSETS AND LIABILITIES(Billion Rupiah)

Placements with Other Banks 168,379 240,450 559,877 2,026,532 1,730,355Marketable Securities 1,697,670 576,096 1,636,035 1,852,632 1,182,964Loans 7,348,851 9,641,673 10,787,837 10,985,190 12,358,204Investment 136 136 136 137 136Fixed Assets 137,981 148,970 153,449 162,601 162,183Other Assets 679,894 711,956 665,969 130,612 40,147Total Assets 11,282,576 12,845,449 15,432,374 17,063,094 17,423,255Growth (%) 13.85% 20.14% 10.57% 2.11%

-

3,500

7,000

10,500

14,000

Assets Liabilities

Deposits 9,312,391 10,628,869 13,129,132 14,753,904 14,522,367Taxes Payable - - 17,720 13,834 6,364Fund Borrowings 15,753 13,322 11,027 8,820 917,597Other Liabilities 53,229 40,669 52,956 26,410 465,637Total Liabilities 10,650,725 11,925,914 14,469,305 16,008,637 16,277,231Growth (%) 11.97% 21.33% 10.64% 1.68%

Minority Interest 113 89 - - -Authorized Capital 1,502,424 1,502,424 1,502,424 13,550 1,502,424

2007 2008 2009 2010 Sep-11

632

919 9631,054

1,146

688

917

1,146

TOTAL EQUITY (Billion Rupiah)

Paid up Capital 651,980 651,980 950,804 950,804 950,804Paid up Capital (Shares) 5,880 5,880 8,575 8,575 8,575Par Value 111 111 111 111 111Retained Earnings -440,878 -448,056 -406,198 -315,681 -223,568Total Equity 631,738 919,446 963,069 1,054,458 1,146,024Growth (%) 45.54% 4.74% 9.49% 8.68%

INCOME STATEMENTS Dec-2007 Dec-2008 Dec-2009 Dec-2010 Sep-2011Total Revenues 1,087,858 1,202,911 1,612,139 1,505,178 1,142,619

-

229

458

688

2007 2008 2009 2010 Sep-11

TOTAL REVENUES (Billion Rupiah)Growth (%) 10.58% 34.02% -6.63%

Interest Expenses 714,897 807,117 1,114,060 918,250 713,499Other Operating Revenue 97,301 59,914 57,948 69,768 153,113Other Operating Expenses 432,972 423,940 492,428 527,402 407,636Income from Operations 30,459 31,594 63,599 129,294 117,597Growth (%) 3.73% 101.30% 103.30%

Non-Operating Revenues 799 8,736 809 -11,743 923

1,0881,203

1,6121,505

1,143

645

967

1,290

1,612

TOTAL REVENUES (Billion Rupiah)

Income Before Tax 31,258 40,329 64,408 117,551 118,520Provision for Income Tax 16,198 18,479 22,550 33,882 26,407Minority Interest 10 24 - -Net Income 15,070 21,874 41,858 83,669 92,113Growth (%) 45.14% 91.36% 99.89%

RATIOS Dec-2007 Dec-2008 Dec-2009 Dec-2010 Sep-2011Dividend (Rp) - - - - -EPS (Rp) 2.56 3.72 4.88 9.76 10.74

-

322

2007 2008 2009 2010 Sep-11

8492

92

NET INCOME (Billion Rupiah)

BV (Rp) 107.44 156.37 112.31 122.97 133.65DAR (X) 0.94 0.93 0.94 0.94 0.93DER(X) 16.86 12.97 15.02 15.18 14.20ROA (%) 0.28 0.31 0.42 0.69 0.68ROE (%) 4.95 4.39 6.69 11.15 10.34OPM (%) 2.80 2.63 3.95 8.59 10.29NPM (%) 1.39 1.82 2.60 5.56 8.06Payout Ratio (%) - - - - -Yield (%) - - - - -

1522

42

-

18

37

55

74

2007 2008 2009 2010 Sep-11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

COMPANY REPORT : JANUARY 2012 As of 31 January 2012 Development Board Individual Index : Industry Sector : Finance (8) Listed Shares : Industry Sub Sector : Bank (81) Market Capitalization:

COMPANY HISTORY SHAREHOLDERS (January 2012)Established Date : 11-Sep-1992 1. PT Recapital Securities :Listing Date : 13-Jul-2001 2. PT Recapital Securities :Under Writer IPO : 3. Citibank Hongkong S/A If Servi :

PT Rifan Financindo Sekuritas 4. Pershing LLC Main Custody Acco :Securities Administration Bureau :

PT Sirca Datapro Perdana DIVIDEND ANNOUNCEMENTWisma Sirca Bonus CashJln. Johar No.18, Menteng, Jakarta 10340 Shares DevidendPhone : 314-0032, 390-5920, 390-0645 9.25Fax : 390-0671, 390-0652 4.99

16.53BOARD OF COMMISSIONERS

Endriartono Sutarto *) ISSUED HISTORYDedy Rifdy RamseyViraguna Bagoes Oka *) Type of Listing

*) Independent Commissioners 1. First Issue2. Company Listing

BOARD OF DIRECTORS 3. Company ListingGandhi Ganda Putra 4. Additional Listing tanpa HMETDBeni Nurtantijo 5. Right IssueM. Puguh Djiwanto 6. Right IssueRamono SukadisTeguh Wiyono

AUDIT COMMITTEEEndriartono SutartoLungguk GoeltomTroy Trijono

CORPORATE SECRETARYHery Hartawan

HEAD OFFICEJln. R.S. Fatmawati No. 12Jakarta SelatanPhone : (021) 726-0123Fax : (021) 726-7966

Homepage : www.bankpundi.co.idEmail : [email protected]

3,249,439,607 21-Oct-11 21-Oct-11

Shares

5,071,275,000 07-Aug-10 07-Aug-10

2003 07-Dec-04 08-Dec-04 10-Dec-04 27-Dec-04

3.

4.5.

2.3.

1.2.

2.3.

1,909,739,877

Listing TradingDate Date

277,500,000 13-Jul-01 13-Jul-01

11-Oct-01 FFF

1.

1.

Year2000 21-Sep-01 24-Sep-01 27-Sep-01

Cum Ex

48.00%4,461,306,468

Recording Payment

20.00%1,434,300,000 15.00%1,236,903,000 13.00%

1,200,736,451,017

Date Date Date Date F/I

BEKSBank Pundi Indonesia Tbk.152.166

9,165,927,107

2002 03-Oct-03 06-Oct-03 08-Oct-03 22-Oct-03

18-Mar-10

22-Feb-0238,750,000 10-Oct-05 10-Oct-05

489,195,000 13-Jul-01

39,767,500 18-Mar-10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

TRADING ACTIVITIESFreq. Volume Value

Month High Low Close (X) (Thou. Sh) (Million Rp) Mar-08 83 60 74 76 1,213 82 14 Apr-08 83 51 62 177 1,648 105 18 May-08 92 60 88 244 1,957 138 15 Jun-08 88 56 62 58 654 44 10 Jul-08 70 56 57 25 691 42 7 Aug-08 72 51 59 31 688 38 10 Sep-08 56 50 52 111 1,963 99 14 Oct-08 50 50 50 8 101 5 2 Nov-08 50 50 50 1 5 0.25 1 Dec-08 50 50 50 1 1 0.03 1 Jan-00 - - - - - - - Jan-09 50 50 50 10 10 1 1 Feb-09 55 50 55 40 3,619 184 10 Mar-09 60 50 60 37 1,640 91 9 Apr-09 72 60 72 43 3,276 200 14 May-09 99 67 72 42 3,362 239 15 Jun-09 100 75 100 106 3,186 261 13 Jul-09 108 81 96 25 739 71 12 Aug-09 101 85 88 21 869 79 7 Sep-09 107 75 82 35 131 11 6 Oct-09 95 90 95 3 26 2 2 Nov-09 - - 95 - - - - Dec-09 - - 95 - - - - Jan-00 - - - - - - - Jan-10 - - 95 - - - - Feb-10 160 100 131 676 6,704 966 6 Mar-10 148 120 125 477 4,072 520 19 Apr-10 149 120 127 94 2,201 276 16 May-10 130 112 130 29 282 34 9 Jun-10 130 111 115 18 39 5 8J l 10 172 90 98 1 630 269 091 17 693 22

Day

Bank Pundi Indonesia Tbk.

Closing Price

20

40

60

80

100

120

140

33

65

98

130

163

195

228

Mar 08 Mar 09 Mar 10 Mar 11

BANK PUNDI INDONESIA TBK.MARCH 2008 - JANUARY 2012

CLOSING PRICE* AND TRADING VOLUMEClosing

Price* Volume (Mill. Sh)

200%

250%

300%

200%

250%

300%

Jakarta Composite IndexFinance IndexClosing Price

CHANGE OF CLOSING PRICE

MARCH 2008 - JANUARY 2012FINANCE INDEX AND JAKARTA COMPOSITE INDEX

BEKS

Jul-10 172 90 98 1,630 269,091 17,693 22 Aug-10 116 90 100 2,381 36,443 3,841 21 Sep-10 103 94 103 553 8,389 847 17 Oct-10 250 105 176 3,997 73,565 13,663 21 Nov-10 185 148 157 2,432 14,157 2,315 21 Dec-10 194 153 162 958 7,417 1,256 20 Jan-00 - - - - - - - Jan-11 169 155 157 166 2,499 400 19 Feb-11 163 150 151 178 1,931 297 17 Mar-11 155 140 149 261 1,473 217 23 Apr-11 155 138 146 605 824,145 54,170 20 May-11 176 143 160 1,020 8,930 1,486 21 Jun-11 166 136 151 1,340 10,362 1,580 20 Jul-11 169 145 145 687 6,972 1,087 21 Aug-11 158 135 140 436 2,533 369 19 Sep-11 150 101 104 866 8,129 1,016 20 Oct-11 150 95 119 3,293 48,633 6,073 21 Nov-11 120 111 115 458 18,634 1,978 22

SHARES TRADED 2008 2009 2010 2011 Jan-12 Dec-11 123 111 116 435 6,939 802 21Volume (Million Shares) 9 17 422 941 6 Jan-00 - - - - - - - Value (Billion Rp) 1 1 41 69 1 Jan-12 139 112 131 402 5,748 722 21Frequency (X) 732 362 13,245 9,745 402 Feb-12 - - - - - - - Days 92 89 180 244 21 Mar-12 - - - - - - -

Apr-12 - - - - - - - Price (Rupiah) May-12 - - - - - - - High 92 108 250 176 139 Jun-12 - - - - - - - Low 50 50 90 95 112 Jul-12 - - - - - - - Close 50 95 162 116 131 Aug-12 - - - - - - - Close* 34 64 162 116 131 Sep-12 - - - - - - -

Oct-12 - - - - - - - PER (X) -1.27 -0.57 -10.92 -11.34 -12.80 Nov-12 - - - - - - - PER Industry (X) 16.77 13.41 16.00 10.89 11.48 Dec-12 - - - - - - - PBV (X) 0.46 -1.66 3.77 5.79 6.54 Jan-00 - - - - - - -

Jan-13 - - - - - - - * Adjusted price after corporate action

-100%

-50%

-

50%

100%

150%

200%

-100%

-50%

-

50%

100%

150%

200%

Mar 08 Mar 09 Mar 10 Mar 11

Closing Price

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

Financial Data and RatiosPublic Accountant : Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan (Member of Crowe Horwath International) Book End : December

BALANCE SHEET Dec-2007 Dec-2008 Dec-2009 Dec-2010 Sep-2011(Million Rp except Par Value)Cash on Hand 20,976 27,152 23,569 21,540 70,997

Bank Pundi Indonesia Tbk. BEKS

TOTAL ASSETS AND LIABILITIES(Billion Rupiah)

Placements with Other Banks 3,131 399 218 248,638 573,404Marketable Securities 52,889 - 208,303 244,996 247,019Loans 878,919 919,627 929,313 321,343 2,333,309Investment - - - - -Fixed Assets 111,047 82,003 104,225 129,153 327,210Other Assets 63,351 92,253 10,355 50,856 152,089Total Assets 1,349,720 1,492,166 1,425,576 1,561,622 4,306,134Growth (%) 10.55% -4.46% 9.54% 175.75%

-

875

1,750

2,625

3,500

4,375

Assets Liabilities

Deposits 1,198,288 1,343,654 1,328,321 1,161,239 3,912,021Taxes Payable - - - 3,118 8,745Fund Borrowings - - - - 22,185Other Liabilities 23,277 37,548 1,925 241 16,334Total Liabilities 1,233,531 1,403,990 1,472,270 1,305,059 4,120,626Growth (%) 13.82% 4.86% -11.36% 215.74%

Minority Interest - - - - -Authorized Capital 199,000 199,000 199,000 2,000,000 2,000,000

2007 2008 2009 2010 Sep-11

116

257

186

135

196

257

TOTAL EQUITY (Billion Rupiah)

Paid up Capital 81,375 85,375 85,375 597,625 597,625Paid up Capital (Shares) 814 854 854 5,976 5,976Par Value 100 100 100 100 100Retained Earnings -4,094 -4,865 -139,735 -340,102 -414,637Total Equity 116,188 88,176 -46,694 256,563 185,508Growth (%) -24.11% N/A N/A -27.69%

INCOME STATEMENTS Dec-2007 Dec-2008 Dec-2009 Dec-2010 Sep-2011Total Revenues 175,353 176,861 185,911 115,665 280,840

88

-47-47

14

75

35

2007 2008 2009 2010 Sep-11

TOTAL REVENUES (Billion Rupiah)Growth (%) 0.86% 5.12% -37.78%

Interest Expenses 98,018 100,941 100,506 76,095 164,110Other Operating Revenue 5,948 6,145 7,649 27,030 44,332Other Operating Expenses 71,676 91,310 100,525 118,792 316,952Income from Operations -26,084 -34,203 -170,562 -156,402 -91,159Growth (%) -31.13% -398.67% 8.30%

Non-Operating Revenues 27,801 6,185 57,871 -9,989 1,554

175 177 186

116

281

112

169

225

281

TOTAL REVENUES (Billion Rupiah)

Income Before Tax 1,717 -28,018 -112,691 -166,391 -89,605Provision for Income Tax 1,004 3,994 22,179 -77,666 -15,070Minority Interest - - - - -Net Income 713 -32,012 -134,870 -88,725 -71,055Growth (%) N/A -321.30% 34.21%

RATIOS Dec-2007 Dec-2008 Dec-2009 Dec-2010 Sep-2011Dividend (Rp) - - - - -EPS (Rp) 0.88 -37.50 -157.97 -14.85 -11.89

-

56

2007 2008 2009 2010 Sep-11

11

2007 2008 2009 2010 Sep-11

NET INCOME (Billion Rupiah)

BV (Rp) 142.78 103.28 -54.69 42.93 31.04DAR (X) 0.91 0.94 1.03 0.84 0.96DER(X) 10.62 15.92 -31.53 5.09 22.21ROA (%) 0.13 -1.88 -7.90 -10.66 -2.08ROE (%) 1.48 -31.78 241.34 -64.85 -48.30OPM (%) -14.88 -19.34 -91.74 -135.22 -32.46NPM (%) 0.41 -18.10 -72.55 -76.71 -25.30Payout Ratio (%) - - - - -Yield (%) - - - - -

-32

-135

-89

-71

-135

-108

-81

-54

-26

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

1 2 3 4 5 6 7

3 10.1280 9.5521 9.2766 9.1172 9.0135 8.9406 8.8867

4 7.7086 6.9443 6.5914 6.3882 6.2561 6.1631 6.0942

5 6.6079 5.7861 5.4095 5.1922 5.0503 4.9503 4.8759

6 5.9874 5.1433 4.7571 4.5337 4.3874 4.2839 4.2067

7 5.5914 4.7374 4.3468 4.1203 3.9715 3.8660 3.7870

8 5.3177 4.4590 4.0662 3.8379 3.6875 3.5806 3.5005

9 5.1174 4.2565 3.8625 3.6331 3.4817 3.3738 3.2927

10 4.9646 4.1028 3.7083 3.4780 3.3258 3.2172 3.1355

11 4.8443 3.9823 3.5874 3.3567 3.2039 3.0946 3.0123

12 4.7472 3.8853 3.4903 3.2592 3.1059 2.9961 2.9134

13 4.6672 3.8056 3.4105 3.1791 3.0254 2.9153 2.8321

14 4.6001 3.7389 3.3439 3.1122 2.9582 2.8477 2.7642

15 4.5431 3.6823 3.2874 3.0556 2.9013 2.7905 2.7066

16 4.4940 3.6337 3.2389 3.0069 2.8524 2.7413 2.6572

17 4.4513 3.5915 3.1968 2.9647 2.8100 2.6987 2.6143

18 4.4139 3.5546 3.1599 2.9277 2.7729 2.6613 2.5767

19 4.3807 3.5219 3.1274 2.8951 2.7401 2.6283 2.5435

20 4.3512 3.4928 3.0984 2.8661 2.7109 2.5990 2.5140

21 4.3248 3.4668 3.0725 2.8401 2.6848 2.5727 2.4876

22 4.3009 3.4434 3.0491 2.8167 2.6613 2.5491 2.4638

23 4.2793 3.4221 3.0280 2.7955 2.6400 2.5277 2.4422

24 4.2597 3.4028 3.0088 2.7763 2.6207 2.5082 2.4226

25 4.2417 3.3852 2.9912 2.7587 2.6030 2.4904 2.4047

26 4.2252 3.3690 2.9752 2.7426 2.5868 2.4741 2.3883

27 4.2100 3.3541 2.9604 2.7278 2.5719 2.4591 2.3732

28 4.1960 3.3404 2.9467 2.7141 2.5581 2.4453 2.3593

29 4.1830 3.3277 2.9340 2.7014 2.5454 2.4324 2.3463

30 4.1709 3.3158 2.9223 2.6896 2.5336 2.4205 2.3343

40 4.0847 3.2317 2.8387 2.6060 2.4495 2.3359 2.2490

50 4.0343 3.1826 2.7900 2.5572 2.4004 2.2864 2.1992

80 3.9604 3.1108 2.7188 2.4859 2.3287 2.2142 2.1263

90 3.9469 3.0977 2.7058 2.4729 2.3157 2.2011 2.1131

100 3.9361 3.0873 2.6955 2.4626 2.3053 2.1906 2.1025

d2d1

Table of F-statistic , P = 0,05

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA PENGARUH TINGKAT BUNGA, INFLASI, DAN HARGA MINYAK MENTAH TERHADAP HARGA SAHAM Studi Empiris pada PT Bank Central Asia Tbk., PT Bank Artha

one-tail 0.50 0.25 0.20 0.15 0.10 0.05 0.025 0.01 0.005

two-tails 1.00 0.50 0.40 0.30 0.20 0.10 0.05 0.02 0.01

df

1 0.000 1.000 1.376 1.963 3.078 6.314 12.706 31.821 63.657

2 0.000 0.816 1.061 1.386 1.886 2.920 4.303 6.965 9.925

3 0.000 0.765 0.978 1.250 1.638 2.353 3.182 4.541 5.841

4 0.000 0.741 0.941 1.190 1.533 2.132 2.776 3.747 4.604

5 0.000 0.727 0.920 1.156 1.476 2.015 2.571 3.365 4.032

6 0.000 0.718 0.906 1.134 1.440 1.943 2.447 3.143 3.707

7 0.000 0.711 0.896 1.119 1.415 1.895 2.365 2.998 3.499

8 0.000 0.706 0.889 1.108 1.397 1.860 2.306 2.896 3.355

9 0.000 0.703 0.883 1.100 1.383 1.833 2.262 2.821 3.250

10 0.000 0.700 0.879 1.093 1.372 1.812 2.228 2.764 3.169

11 0.000 0.697 0.876 1.088 1.363 1.796 2.201 2.718 3.106

12 0.000 0.695 0.873 1.083 1.356 1.782 2.179 2.681 3.055

13 0.000 0.694 0.870 1.079 1.350 1.771 2.160 2.650 3.012

14 0.000 0.692 0.868 1.076 1.345 1.761 2.145 2.624 2.977

15 0.000 0.691 0.866 1.074 1.341 1.753 2.131 2.602 2.947

16 0.000 0.690 0.865 1.071 1.337 1.746 2.120 2.583 2.921

17 0.000 0.689 0.863 1.069 1.333 1.740 2.110 2.567 2.898

18 0.000 0.688 0.862 1.067 1.330 1.734 2.101 2.552 2.878

19 0.000 0.688 0.861 1.066 1.328 1.729 2.093 2.539 2.861

20 0.000 0.687 0.860 1.064 1.325 1.725 2.086 2.528 2.845

21 0.000 0.686 0.859 1.063 1.323 1.721 2.080 2.518 2.831

22 0.000 0.686 0.858 1.061 1.321 1.717 2.074 2.508 2.819

23 0.000 0.685 0.858 1.060 1.319 1.714 2.069 2.500 2.807

24 0.000 0.685 0.857 1.059 1.318 1.711 2.064 2.492 2.797

25 0.000 0.684 0.856 1.058 1.316 1.708 2.060 2.485 2.787

26 0.000 0.684 0.856 1.058 1.315 1.706 2.056 2.479 2.779

27 0.000 0.684 0.855 1.057 1.314 1.703 2.052 2.473 2.771

28 0.000 0.683 0.855 1.056 1.313 1.701 2.048 2.467 2.763

29 0.000 0.683 0.854 1.055 1.311 1.699 2.045 2.462 2.756

30 0.000 0.683 0.854 1.055 1.310 1.697 2.042 2.457 2.750

40 0.000 0.681 0.851 1.050 1.303 1.684 2.021 2.423 2.704

50 0.000 0.679 0.849 1.047 1.299 1.676 2.009 2.403 2.678

60 0.000 0.679 0.848 1.045 1.296 1.671 2.000 2.390 2.660

70 0.000 0.678 0.847 1.044 1.294 1.667 1.994 2.381 2.648

80 0.000 0.678 0.846 1.043 1.292 1.664 1.990 2.374 2.639

100 0.000 0.677 0.845 1.042 1.290 1.660 1.984 2.364 2.626

t Table

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI