pengaruh religiusitas terhadap kecerdasan … · lembar pengesahan skripsi berjudul "pengaruh...

137
PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN EMOSIONAL REMAJA TUNA DAKSA DI SLB D-D1 YPAC JAKARTA Skripsi Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Syarat Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I) Oleh: SERLI WIDIYAWATI NIM: 1110011000074 JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2015

Upload: hoangthu

Post on 13-May-2018

254 views

Category:

Documents


19 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP

KECERDASAN EMOSIONAL REMAJA TUNA

DAKSA DI SLB D-D1 YPAC JAKARTA

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Syarat

Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I)

Oleh:

SERLI WIDIYAWATI

NIM: 1110011000074

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2015

Page 2: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

LEMBAR PENGESAHANSkripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan EmosionalRemaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal<arta,, disusun oleh SerliWidiyawati Nomor Induk Mahasisrva 1l10011000074, diajukan kepada FakultasIlmu Tarbiyah dan I(eguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan telahdinyatakan lulus dalarn ujia, Munaqasah pada tanggal z Febniari 2015 dihadapan der'van penguji. I(arena itu, penulis berhak memperoleh gelar Sarjala S1(S.Pd.I) dalam bidang Pendidikan Agarna Islain.

J al<arta, 9 Februari 20 1 5

Panitia Ujian Munaqasah

I(etua Panitia (l(etua Jurusan pAI)

Dr. H. Abdul il4ajiC l(]ron, M.AgNIP. 19580707 198703 I 00s

S ekretaris (S ekretarisJurusan,pAl)

Marharnah Saleh. Lc. MANrP. 19720313 200801 2o1o

Penguji I

Prof. Dr. H. Salman HarunNIP. 19450612196510 1 001

Penguji II

Siti ICradtiah. MANIP. 19700727 199703 2 oO4

Tanggal

Mengetahui:

Dekan,

L, 7-o lS,'-1{)' a -) r--7-->\\ -/-\-_--, ,'

u/, lot{

'a'I Ph.D1020 198603 2 001

Page 3: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

LEMBAR PEI\GESAHAN SKRIPSI

PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECBRDASAN

BMOSIONAL REMAJA TUNA DAKSA DI SLB D.Dl YPAC

JAKARTA

Skripsi ini Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Untuk

Memenuhi Persyaratan Memperolah Gelar Sarjana pendidikan (s. pd. D

OIeh:

Serli Widivawati

NIM: 1110011000074

Menyetujui,

Pembimbing

NIP. 19710319 199803 2 001

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

201,5

Dr. Surfurin. M.A

Page 4: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI

Skripsi berjudul Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional

Reaja Tuna Daksa di SLB D-Dl YPAC Jakara disusun oleh Serli Widiyawati

Nomor Induk Mahasiswa 1110011000074, Jurusan Pendidikan Agama Islam.

Telah melalui bimbingan dan dinyatakan sah sebagai karya ilmiah yang berhak

untuk diujikan pada sidang munaqosah sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh

Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatull ah, J akarta.

.lakarta" l:l .lanuari 2015

Yang Mengesahkan,

Dosen Pembimbing

NIP. 19710319 199803 2 001

Page 5: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

SURAT PERNYATAAN KARYA ILMIAH

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Serli Widiyawati

1 1 1001 1000074

Pendidikan Agama Islam

Jl" Ki Muhammad Idris, Desa Sumuranja Rt. 15104 Kec. Pulo

Ampel Kab. Serang-Banten

Nama

NIM

Jurusan

Alamat

MENYATAKAN DENGAN SESUNGGUHNYA

Bahwa skripsi yang berjudul Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan

Ernosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl YP.A.C Jakarta adalah benar

hasil karya sendiri di bawah bimbingan dosen:

Nama Pembimbing : Dr. Sururin, M.Ag

NIP :19710319 199803 2001

Demikian surat pemyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan saya siapmenerima segala konsekuensi apabila terbukti bahwa skripsi ini bukan hasil karyasendiri.

Jakarta, I 4 J antari 201 5

Yang Menyatakan

Serli Widiyawati

NIM. 1110011000074

Page 6: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

i

ABSTRAK

Serli Widiyawati (NIM: 1110011000074). Pengaruh Religiusitas Terhadap

Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-D1 YPAC Jakarta.

Tuna daksa dapat didefinisikan sebagai penyandang bentuk kelainan atau

kecacatan pada sistem otot, tulang dan persendian yang dapat mengakibatkan

gangguan koordinasi, komunikasi, adaptasi, mobilisasi, dan gangguan

perkembangan keutuhan pribadi.

Penting bagi para remaja tuna daksa untuk mampu keluar dari berbagai

sesuatu yang menekan baik dari dalam dirinya. Untuk keluar dari situasi tersebut

individu harus secara cerdas memaknai setiap masalah yang dihadapi dan mampu

merespon secara tepat, sehingga ketika nanti harus beradaptasi dengan lingungan

sosialnya individu tidak mengalami kesulitan dan mampu membawa diri dengan

baik. Dalam hal ini kecerdasan memiliki peran yang sangat penting baik itu

kecerdasan intelektual, emosional maupun spiritual.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kecerdasan emosional,

bagaimana religiusitas dan bagaimana pengaruh religiusitas terhadap kecerdasan

emosional remaja tuna daksa di SLB D-D1 YPAC Jakarta. Penelitian ini

dilaksanakan pada bulan November-Desember 2014 di SLB D-D1 YPAC Jakarta.

Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis statistik dengan

pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling.

Instrumen penelitian yang digunakan adalah angket dengan bentuk skala likert.

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasi product

moment. Hasil yang ditemukan dalam penelitian ini bahwa terdapat pengaruh

yang signifikan antara religiusitas terhadap kecerdasan emosional remaja tuna

daksa di SLB D-D1 YPAC Jakarta.

Hasil perhitungan menunjukkan bahwa nilai r hitung 0,877 dan termasuk

kategori tinggi (nilai r hitung pada rentang 0,800-1,00) dengan nilai KD sebesar

76,91%.

Dengan demikian terdapat pengaruh yang signifikan antara religiusitas

terhadap kecerdasan emosional remaja tuna daksa di SLB D-D1 YPAC Jakarta.

Dan religiusitas memberikan kontribusi yang besar dalam memberikan pengaruh

terhadap kecerdasan emosional remaja tuna daksa di SLB D-D1 YPAC Jakarta.

Page 7: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

ii

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat

kasih dan sayang-Nya yang senantiasa tercurah pada kita semua terutama bagi

penulis sediri. Dan dengan seizin-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan

skripsi ini. Shalawat serta salam tercurah kepada junjungan besar Nabi

Muhammad SAW suri tauladan paling mulia bagi semesta alam.

Penulis menyadari bahwa terselesaikannya skripsi ini tidak dapat terlepas

dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, perkenankanlah penulis untuk

mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada:

1. Ibu Dr. Hj. Nurlena Rifa’i, MA. Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan

Keguruan.

2. Bapak Dr. H. Abdul Majid Khon, M.Ag. Kepala Jurusan Pendidikan Agama

Islam dan Dosen Penasehat Akademik

3. Ibu Marhamah Saleh, Lc,. MA. Sekertaris Jurusan Pendidikan Agama

Islam.

4. Ibu Dr. Sururin, M.Ag, dosen pembimbing yang telah banyak memberikan

arahan dan bimbingan yang sangat berarti dengan segenap kesabarannya,

sehingga penelitian ini dapat diselesaikan dengan maksimal.

5. Seluruh dosen Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah membantu peneliti selama

perkuliahan sampai selesai penyusunan skripsi.

6. Ibu Dra. Siti Khoiriyah, kepala sekolah SLB D-D1 YPAC Jakarta yang telah

mengizinkan saya untuk melakukan penelitian di sekolah.

7. Bapak Mudofir, S.Pd.I, guru agama di SLB D-D1 YPAC terima kasih atas

do’a, motivasi dan bantuannya.

8. Seluruh siswa SLB D-D1 YPAC Jakarta yang menjadi subjek penelitian,

terima kasih atas waktunya dan kesediaannya untuk menjadi responden.

9. Teruntuk kedua orangtuaku ayahanda H. Ali Mukti dan ibunda Hj.

Istinawati, serta adik-adikku terima kasih atas semua dukungan baik moril

Page 8: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

iii

dan materil sehingga peneliti dapat menyelesaikan penelitian ini. Semoga

Allah SWT membalas semua kebaikan dan menganugerahkan kebahagiaan

kepada keluargaku tersayang.

10. Untuk Ade Pratama Putra Risman, seseorang yang selalu memberikan

inspirasi, dukungan, semangat, dan doa selama penulis menyusun skripsi.

Semoga kamu akan selalu terus ada di hatiku.

11. Seluruh sahabat terbaikku Winda Ainnur Happy, Dian Hayati, Puji, Tiara,

Sofi, Aji, Wilda, Ela. Terima kasih atas segala bantuan yang telah diberikan

kepada penulis.

12. Teman yang membantu dalam penulisan skripsi Nurhamimah, Intan, Cuda,

Intan, dan semua teman-teman yang sabar membantu dalam penulisan

skripsi.

13. Keluarga besar P20AI yang telah banyak memberikan masukan kepada

penulis baik selama dalam mengukuti perkuliahan maupun dalam penulisan

skripsi ini.

14. Kepada semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, karena

dukungan dan pengertian mereka sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini. Hanya doa yang dapat penulis panjatkan kepada semua pihak

yang telah membantu penulis semoga mendapatkan balasan pahala berlipat

ganda dari Allah SWT.

Peneliti menyadari dengan segala kemmapuan dan keterbatasan yang

dimiliki, dalam penyusunan skripsi ini oleh karena itu peneliti mengucapkan

maaf yang sebesar-besarnya. Mudah-mudahan penelitian ini dapat bermanfaat

sebagaimana mestinya, terutama untuk peneliti sendiri.

Akhirnya peneliti ucapkan terima kasih sekali lagi untuk semua pihak yang

sudah membantu penyelesaian laporan penelitian ini.

Jakarta, Januari 2015

Penulis

Page 9: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

iv

DAFTAR ISI

ABSTRAK ................................................................................................................ i

KATA PENGANTAR ............................................................................................. ii

DAFTAR ISI ……….. .............................................................................................. iv

DAFTAR TABEL..................................................................................................... vii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................... xi

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................ xii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ......................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ............................................................................... 7

C. Pembatasan Masalah ............................................................................... 8

D. Perumusan Masalah ................................................................................ 8

E. Tujuan dan Manfaat Penelitian .............................................................. 9

BAB II KAJIAN TEORI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS .............................. 10

A. Penyusunan Kerangka Teori ................................................................... 10

1. Religiusitas ........................................................................................ 10

a. Pengertian Religiusitas .................................................................. 10

b. Dimensi-Dimensi Religiusitas ....................................................... 11

c. Religiusitas dalam Perspektif Islam ............................................... 15

d. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Religiusitas ........................... 17

2. Kecerdasan Emosional ...................................................................... 19

a. Pengertian Kecerdasan Emosional................................................. 19

b. Aspek-aspek Kecerdasan Emosional ............................................. 23

c. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kecerdasan Emosional .......... 25

Page 10: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

v

3. Tuna Daksa ......................................................................................... 27

a. Pengertian Tuna Daksa .................................................................. 27

b. Klasifikasi Tuna Daksa .................................................................. 27

c. Karakteristik Tuna Daksa ............................................................. 28

B. Hasil Penelitian yang Relevan................................................................. 30

C. Kerangka Berpikir ................................................................................... 31

D. Hipotesis Penelitian ................................................................................. 33

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ............................................................. 34

A. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................................. 34

B. Metode Penelitian .................................................................................... 34

C. Variabel Penelitian .................................................................................. 34

D. Populasi dan Sampel .............................................................................. 35

1. Populasi Penelitian ............................................................................. 36

2. Teknik Pengambilan Sampel .............................................................. 35

E. Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen .............................................. 36

1. Teknik Pengumpulan Data ................................................................. 36

2. Instrumen Penelitian ........................................................................... 37

3. Validitas Instrumen ............................................................................ 40

4. Reliabilitas Instrumen ......................................................................... 41

F. Teknik Analisis Data ............................................................................... 43

G. Hipotesis Statistik .................................................................................... 45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN………. ........................... 46

A. Deskripsi Data.. ....................................................................................... 46

1. Gambaran Umum Objek Penelitian .................................................... 46

2. Visi, Misi, dan Tujuan ........................................................................ 47

3. Pendidik, Tenaga Kependidikan, dan Siswa ...................................... 48

4. Fasilitas Sekolah ................................................................................. 50

5. Kegiatan Keagamaan .......................................................................... 51

Page 11: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

vi

6. Deskripsi Data Religusitas ................................................................. 52

7. Deskripsi Data Kecerdasan Emosional .............................................. 60

B. Pengujian Prasyarat Analisis dan Pengujian Hipotesis .......................... 71

1. Pengujian Persyaratan Analisis .......................................................... 71

a. Uji Normalitas................................................................................ 71

b. Uji Linearitas ................................................................................. 72

2. Pengujian Hipotesis ............................................................................ 73

C. Pembahasan Hasil Penelitian ................................................................. 76

D. Keterbatasan Penelitian ........................................................................... 77

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................... 79

A. Kesimpulan …………… ............................................................................... 79

B. Saran-saran ……… ........................................................................................ 79

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 81

LAMPIRAN

Page 12: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

vii

DAFTAR TABEL

No. Uraian Halaman

Tabel 3.1 Nilai Skor Jawaban 37

Tabel 3.2 Kisi-Kisi Skala Religiusitas 38

Tabel 3.3 Kisi-kisi Skala kecerdasan Emosional 39

Tabel 3.4 Hasil Uji Validitas Variabel X dan Y 41

Tabel 3.5 Reliabilitas Variabel X 42

Tabel 3.6 Reliabilitas Variabel Y 42

Tabel 3.7 Interprestasi Analisis Deskriptif 43

Tabel 3.8 Interpretasi Nilai r 44

Tabel 4.1 Tenaga Pendidik 48

Tabel 4.2 Tenaga Kependidikan 48

Tabel 4.3 Siswa TKLB 48

Tabel 4.4 Siswa SDLB. D1 49

Tabel 4.5 Siswa SDLB. D2 49

Tabel 4.6 Siswa SMPLB. DI 49

Tabel 4.7 Siswa SMPLB. D2 50

Tabel 4.8 Siswa SMALB. D1 50

Tabel 4.9 Siswa SMALB. Keterampilan 50

Table 4.10 Fasilitas Sekolah 51

Tabel 4.11 Memiliki keyakinan terhadap apa yang agama ajarkan 52

Tabel 4.12 Tidak mengetahui jumlah surat didalam al-Qur’an 53

Tabel 4.13 Mengerjakan solat lima waktu 53

Tabel 4.14 Menjaga diri dari dosa kecil dan besar 54

Page 13: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

viii

Tabel 4.15 Percaya hanya ada satu Tuhan, yaitu Allah 54

Tabel 4.16 Malas membaca kitab suci al-Quran 54

Tabel 4.17 Surga dan neraka hanyalah dongeng dari orang tua 55

Tabel 4.18 Membantu yang membutuhkan bantuan 55

Tabel 4.19 Tidak mengetahui kapan Nabi Muhammad lahir 56

Tabel 4.20 Mempercayai bahwa berkewajiban untuk 56

melaksanakan ibadah Haji jika mampu melaksanakannya

Tabel 4.21 Solat tahajjud terasa begitu berat 57

Tabel 4.22 Seringkali berbohong demi kepuasan hati 57

Tabel 4.23 Selalu berusaha mengamalkan ajaran agama dalam seluruh 58

Hidup

Tabel 4.24 Merasa selalu diawasi oleh Allah 58

Tabel 4.25 Khusu’dalam solat merupakan suatu hal yang sulit 58

Tabel 4.26 Merasa senang dengan melihat orang lain mengikuti ajaran 59

Islam

Tabel 4.27 Terkadang merasa Allah tidak adil 59

Tabel 4.28 Skor Perolehan Religiusitas 60

Tabel 4.29 Tidak pernah memisahkan teman yang berdebat 60

Tabel 4.30 Segera bertanya ketika tidak mengerti penjelasan guru 61

Tabel 4.31 Merasa kesulitan membujuk teman melakukan sesuatu 61

Tabel 4.32 Perasaan saya mudah berubah-ubah 62

Tabel 4.33 Siap menerima resiko atas keputusan yang diambil 62

Tabel 4.34 Tetap berusaha sebaik mungkin meskipun banyak yang 63

mengatakan tidak

Page 14: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

ix

Tabel 4.35 Menyesali kemarahan karena hal tersebut tidak sesuai 63

dengan ajaran Agama

Tabel 4.36 Dapat bersabar meskipun disaat ingin sekali marah 64

Tabel 4.37 Ada keinginan kuat dalam diri untuk terus meningkatkan 64

Prestasi

Tabel 4.38 Berusaha untuk selalu berkata jujur 64

Tabel 4.39 Tenang dalam menyampaikan pendapat sendiri dihadapan 65

teman-teman

Tabel 4.40 Tidak mengakui kesalahan yang diperbuat 65

Tabel 4.41 Mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan baru 66

Tabel 4.42 Membantu seseorang yang membutuhkan bantuan 66

Tabel 4.43 Dapat merasakan kesedihan yang dirasakan orang lain 67

Tabel 4.44 Tidak pernah berpendapat didalam kelompok karena tidak 67

yakin dengan pendapat sendiri

Tabel 4.45 Mengingkari janji yang telah perbuat 68

Tabel 4.46 Ketika membutuhkan bantuan banyak teman yang mau 68

menolong

Tabel 4.47 Seringkali menyerah mengerjakan sesuatu yang sulit 68

Tabel 4.48 Tidak dapat bekerja sama dalam kelompok 69

Tabel 4.49 Mengenal banyak teman sebaya membuat banyak 69

memahami berbagai hal

Tabel 4.50 Lebih memilih mengerjakan segala sesuatunya seorang diri 70

Tabel 4.51 Skor Perolehan Kecerdasan Emosional 70

Tabel 4.52 Uji Normalitas Data 71

Tabel 4.53 ANOVA Table 73

Page 15: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

x

Tabel 4.54 Perhitungan Hasil Penelitian 73

Tabel 4.55 Analisis Koefisien Korelasi 74

Tabel 4.56 Angka indeks korelasi product moment 75

Page 16: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

xi

DAFTAR GAMBAR

No. Uraian Halaman

Gambar 4.1 Normal Q-Q Plot Variabel X&Y 72

Page 17: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian

Lampiran 2 Angket Uji Coba Variabel X dan Y

Lampiran 3 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian Setelah Uji Coba

Lampiran 4 Angket Sesudah Uji Coba Variabel X dan Y

Lampiran 5 Hasil Angket Variabel X

Lampiran 6 Hasil Angket Variabel Y

Lampiran 7 Validitas Variabel X dan Y

Lampiran 8 Tabel Harga R (Pearson Product Moment)

Lampiran 9 Surat Bimbingan Skripsi

Lampiran 10 Surat Izin Penelitian

Lampiran 11 Surat Keterangan Penelitian

Lampiran 12 Lembar Uji Referensi

Page 18: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Manusia hidup tidak akan terlepas dari mind dan body. Kedua komponen

tersebut merupakan hal yang mutlak dimiliki oleh subjek. Konsepsi mengenai

tubuh ideal terus berkembang dalam sejarah ilmu pengetahuan. Keinginan

manusia untuk terus mencari sisi ideal dari konsep mengenai tubuh pun tidak

pernah berhenti sampai detik ini.

Romantisme manusia tentang tubuh secara tidak langsung diatur oleh

masyarakat, berpegang teguh pada keyakinan atas tubuh normal yang

digambarkan oleh ilmu pengetahuan. Contohnya adalah apabila masyarakat

melihat perempuan memiliki tubuh berotot karena dia sering melakukan aktivitas

olahraga angkat beban, maka akan dianggap sebagai anomali. Otot dan kekar

adalah label yang melekat pada tubuh laki-laki dan apabila ada perempuan yang

memiliki struktur tubuh yang demikian, maka masyarakat akan menganggap hal

tersebut tidak ”normal”. Dalam kehidupan masyarakat tubuh yang anomali ini

diidentikkan sebagai tubuh yang mengalami pengalaman yang sedikit daripada

pengalaman dengan tubuh rata-rata. Ide tentang tubuh anomali ini dianggap tidak

mampu meyerap dunia dengan kesempurnaan tubuh yang telah ratusan tahun

melekat pada pikiran manusia. Hal ini terjadi dalam tubuh-tubuh yang

dimarginalkan, salah satunya adalah tubuh difabel.

Difabel/disabiltas adalah (cacat, ketidakmampuan) ; organ tubuh yang

cacat berat, tidak ada (tidak berfungsi) rusak, terganggu, atau sangat kurang, juga

berkaitan dengan gangguan fungsional.1 Istilah disabilitas merupakan suatu

kondisi yang menyimpang dari rata-rata umumnya. Penyimpangan tersebut

memiliki nilai lebih atau kurang. Efek penyimpangan yang dialami oleh

1J.P Chaplin, terjemahan Dr. Kartini Kartono, Kamus Lengkap Psikologi, (Jakarta: PT

Raja Grafindo Persada, 2006), h. 139.

Page 19: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

2

penyandang disabilitas secara fisik seringkali mengundang perhatian orang-orang

yang ada disekelilingnya, baik ketika penyandang disabilitas tersebut bertemu

dengan orang baru maupun selama dia tinggal di lingkungan masyarakat

tempatnya bersosialisasi.2 Difabel di Indonesia lebih dikenal dengan anak luar

biasa (ALB). Istilah anak luar biasa (ALB) digunakan sebagai istilah umum

untuk semua anak yang mempunyai keluarbiasaan, dan untuk menggantikan

berbagai istilah yang selama ini digunakan, seperti anak cacat, anak berkelainan,

atau anak lemah mental. Istilah yang lebih halus digunakan untuk

menggambarkan kondisi setiap jenis penyimpangan, terutama yang

penyimpangannya berada dibawah normal, seperti tuna netra, tuna rungu, tuna

grahita, tuna daksa, dan tuna laras. Istilah-istilah ini meskipun menggambarkan

kekurangan, tetapi mengandung rasa bahasa yang dapat diterima.3

Difabel tuna daksa merupakan sebutan bagi mereka para penyandang cacat

fisik. Ada beberapa macam penyebab yang dapat menimbulkan kerusakan pada

manusia hingga menjadi tuna daksa diantaranya, polio myelitis, akibat

kecelakaan, akibat keturunan, cacat sejak lahir, kelayuan otot-otot, akibat

peradangan otak, dan kelainan motorik yang disebabkan oleh kerusakan pada

pusat syaraf/cerebrum.4

Kondisi fisik yang berbeda bahkan tak lengkap, terkadang menyebabkan

para difabel tuna daksa ini merasa menjadi kaum minoritas yang dikucilkan oleh

masyarakat. Terkadang masyarakat memandang para difabel ini sebelah mata.

Bahkan tidak sedikit mereka mencibir dan menjaga jarak dengan mereka.

Hal ini akan semakin menjadi masalah ketika penyandang tuna daksa

beranjak remaja. Masa remaja merupakan suatu periode penting dalam seluruh

rentang kehidupan manusia. Masa remaja adalah masa yang penuh emosi. Salah

2 Winda Wahyuni dan Anggia K.E Marettih, Jurnal Psikologi vol.8 no.1, ( Riau: Fakultas

Psikologi UIN Sultan Syarif Kasim , 2012), h. 63.

3IG.A.K. Wardani, Pengantar Pendidikan Luar Biasa, (Jakarta: Universitas Terbuka,

2011), h. 1.4 cet. 16 4Frieda Mangunsong, Psikologi dan Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus,(Depok:

Lembaga Pengembangan Sarana Pengukuranan Pendidikan Psikologi Kampus Baru UI, 2011), h.

24.

Page 20: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

3

satu ciri periode “topan dan badai” dalam perkembangan jiwa manusia ini adalah

adanya emosi yang meledak-ledak, sulit untuk dikendalikan. Disatu pihak, emosi

yang menggebu-gebu ini memang menyulitkan, terutama untuk orang lain

mengerti jiwa si remaja. Dipihak lain, emosi yang menggebu ini bermanfaat untuk

remaja itu untuk terus mencari identitas dirinya.5

Remaja dengan gangguan fisik atau tuna daksa adalah remaja yang

memiliki salah satu kelainan yang sifatnya gangguan dari fungsi otot dan urat

syaraf yang disebabkan adanya kerusakan otak atau bagian tubuh lainnya.

Karakter fisik inilah yang membedakan remaja penyandang tuna daksa dengan

remaja lainnya.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa usia ketika ketunadaksaan mulai

menjadi turut mempengaruhi perkembangan emosi anak tersebut. Dukungan

orangtua dan orang-orang disekelilingnya merupakan hal yang sangat

berpengaruh terhadap perkembangan kehidupan emosi anak tunadaksa.

Orangtua anak tuna daksa sering memperlakukan anak-anak mereka

dengan sikap terlalu melindungi (over protection), misalnya dengan memenuhi

segala keinginannya, melayani secara berlebihan, dan sebagainya. Disamping itu

ada juga orangtua yang menyebabkan anak-anak tunadaksa merasakan

ketergantungan sehingga merasa takut serta cemas dalam menghadapi lingkungan

yang tidak dikenalnya. 6

Secara khusus, remaja dengan cacat fisik akan rawan memiliki

permasalahan psikis karena umumnya pada masa tersebut kesadaran akan bentuk

tubuh mulai menjadi perhatian utama. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya

hasil polling Psychology Today terhadap 4000 pembacanya yang dilakukan pada

5Sarlito Wirawan Sarwono, Psikologi Remaja, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,

2005), h. 83. 6T. Sutjihanti Somantri, Psikologi Anak Luar Biasa, (Bandung:PT Refika Aditama,

2006), Cet. 1, h. 131-132

Page 21: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

4

tahun 1997 dan menemukan bahwa 56 persen dan 43 persen laki-laki memiliki

ketidakpuasan terhadap penampilan dirinya.7

Peran masyarakat dan media, memang membawa pengaruh yang besar

dalam mendorong seseorang untuk begitu peduli pada penampilan dan image

tubuhnya. Contohnya saja, sejak dulu di dalam masyarakat sudah terlihat pola-

pola, bahwa yang cantik, yang ganteng, yang keren, yang langsing, akan lebih

populer, disukai dan banyak mendapatkan peluang di sana sini - dari pada yang

"biasa-biasa saja". Belum lagi, berbagai media dan iklan bermunculan di sana sini

untuk memperkenalkan keampuhan produk mereka yang tentu saja banyak

mendapat sambutan hangat dari masyarakat, baik tua muda, pria maupun wanita.

Kehadiran media, tidak dipungkiri semakin mendorong pribadi-pribadi untuk

meletakkan standar ideal dirinya seperti yang dikehendaki oleh masyarakat.

Kecantikan dan kesempurnaan fisik, menjadi ukuran ideal bagi seseorang

sehingga banyak yang berusaha mengejar kecantikan dan kesempurnaan, dengan

bantuan kosmetik, gymnastic, fashion yang up to date, ke salon untuk menata

rambut mode mutakhir, sampai dengan melakukan koreksi wajah dan tubuh di

sana sini.

Nampak atau tidaknya kondisi tuna daksa, menunjukkan pengaruh

terhadap perkembangan kepribadian individu, terutama mengenai gambaran

tubuhnya (body image).8 Sebagian dari mereka amat merasa terganggu dan tidak

nyaman dengan penampilan fisiknya. Mereka merasa mempunyai kekurangan

fatal yang sulit diperbaiki. Oleh karena itu, penting bagi para remaja tuna daksa

untuk mampu keluar dari berbagai sesuatu yang menekan baik dari dalam dirinya

seperti muncul perasaan rendah diri, minder, frustasi, mengisolasi diri, yang

mengabaikan munculnya penolakan terhadap diri, maupun juga sikap dari

masyarakat entah itu positif maupun negatif. Untuk keluar dari situasi tersebut

individu harus secara cerdas memaknai setiap masalah yang dihadapi dan mampu

7Taufan Heryanto Putro, “Konsep Diri pada Remaja dengan Cacat Anggota Tubuh”,

Skripsi pada Universitas Katolik Soegijapranata Semarang, 2009, h. 1, tidak dipublikasikan. 8T. Sutjihanti Somantri, Psikologi Anak Luar Biasa, (Bandung:PT Refika Aditama,

2006), Cet. 1, h. 135

Page 22: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

5

merespon secara tepat, sehingga ketika nanti harus beradaptasi dengan lingungan

sosialnya individu tidak mengalami kesulitan dan mampu membawa diri dengan

baik. Dalam hal ini kecerdasan memiliki peran yang sangat penting baik itu

kecerdasan intelektual, emosional maupun spiritual. 9

Kecerdasan emosional atau EQ bukan didasarkan pada kepintaran seorang

anak, melainkan pada sesuatu yang dahulu disebut karakteristik pribadi.

Penelitian-penelitian sekarang menemukan bahwa keterampilan sosial dan

emosional ini mungkin bahkan lebih penting bagi keberhasilan hidup ketimbang

kemampuan intelektual. Dengan kata lain memiliki EQ tinggi mungkin lebih

penting dalam pencapaian keberhasilan ketimbang IQ tinggi yang diukur

berdasarkan uji standar terhadap kecerdasan kognitif verbal dan nonverbal.

Kecerdasan emosi tidak muncul dari pemikiran intelek yang jernih, tetapi

dari pekerjaan hati manusia. Kecerdasan emosional menuntut individu untuk

belajar mengakui dan menghargai perasaan diri sendiri dan orang lain serta untuk

menanggapinya dengan tepat, menerapkan dengan efektif informasi dan energi

dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karenanya, seseorang yang memiliki

kecerdasan emosional mudah menyerap segala peristiwa-peristiwa maupun

keadaan-keadaan yang membahayakan sekalipun menjadi peristiwa yang penuh

tantangan dan menyenangkan.

Goleman menyebutkan beberapa unsur pembentukan kecerdasan

emosional, seperti, “keyakinan, rasa ingin tahu, niat, kendali diri, keterkaitan,

kecakapan berkomunikasi, dan koperatif”.10

Unsur keyakinan inilah kemudian yang diajarkan oleh suatu agama dalam

menyikapi segala hal, termasuk dalam urusan bagaimana menyikapi dan

meluapkan emosi. Agama (khususnya Islam) telah mengajarkan etika kepada

manusia tentang bagaimana meregulasi emosi dengan baik. Oleh karenanya, orang

9Daniel Goleman, Kecerdasan Emosional, terj. T. Hermaya, (Jakarta: Gramedia Pustaka

Utama, 2004), cet. 14, h. 7 10

Ibid., h. 274

Page 23: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

6

yang beragama seharusnya memiliki kecerdasan emosi yang tinggi dibanding

orang yang tidak beragama.

Aktifitas beragama erat kaitannya dengan religiusitas, bukan hanya terjadi

ketika melakukan ritual (ibadah) tetapi juga aktifitas lain yang didorong kekuatan

batin. Jadi sikap religiuisitas merupakan integrasi secara kompleks antara

pengetahuan agama, perasaan serta tindakan keagamaan dalam diri.

Sikap agamis seseorang dapat diperoleh dari kebiasaan (tradisi) dan

lembaga (institution), anjuran, pergerakan aktifitas, ide motorik melalui cara

meniru (imitation). Namun sikap agamis tersebut pada hakikatnya adalah salah

satu keinginan alami untuk mengetahui arti dan pentingnya praktek-praktek

ibadah. 11

Seseorang yang memiliki keberagamaan yang baik akan mempunyai

kemampuan dan keterampilan untuk mengetahui, mengatur, dan mengendalikan

emosi sehingga dapat diterima disuatu tempat. Sebagai contoh konkrit seperti

Muhammad Karim Amrullah, mahasiswa Fakultas Hukum UGM ini merupakan

penyandang tunadaksa, kedua tangannya tidak bisa berfungsi sempurna seperti

orang normal. Namun, dalam segala keterbatasannya, pemuda 20 tahun asal

Sleman ini memiliki Indek Prestasi Kumulatif (IPK) rata-rata 3,44. Selain nilai

akademik yang bagus, ia juga pernah dinobatkan menjadi mahasiswa beprestasi

terbaik Fakultas Hukum UGM tahun 2012. Memiliki predikat penyandang cacat

diakui Karim awalnya memberikan beban baginya. Dia sempat mengalami

frustrasi saat menempuh pendidikan di bangku sekolah dasar. Pasalnya ia sering

diejek oleh teman sekelasnya karena keterbatasan fisiknya. Sehingga dia sempat

minder, dan takut berangkat sekolah. Tapi berkat motivasi ibunya untuk

mengikhlaskan dan mendoakan mereka yang mengejek agar menjadi lebih baik,

akhirnya Karim tidak memperdulikan hinaan teman-temannya. Dari sini terlihat

11Jalaluddin, Psikologi Agama Memahami Perilaku dengan Mengaplikasikan

Prinsip-Prinsip Psikologi, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2012), Cet. 16, h. 310.

Page 24: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

7

bagaimana keikhlasan dan tidak menyimpan rasa dendam yang merupakan bagian

dari ajaran agama bisa membuat Karim bisa seperti sekarang.12

Berdasarkan observasi pada studi pendahuluan di YPAC Jakarta, peneliti

melihat begitu kreatifnya siswa-siswa di YPAC Jakarta. Mereka melakukan

pekerjaan yang tidak bisa kita percaya,ternyata sebuah perusahaan industri korek

api TOKAI (ternama di Jepang) bekerja sama dengan mereka dalam proses

pembuatannya. Peneliti melihat mereka begitu semangat ketika menjelaskan

proses pembuatannya, tidak hanya sampai di situ mereka memiliki kemampuan

dalam bidang kesenian seperti menjahit. Mereka juga melakukan hal yang sangat

bermanfaat yaitu mendaur ulang barang bekas menjadi barang yang bermanfaat

seperti tas dan sandal. Tanpa penulis sadari mereka tetap memiliki kemampuan

dalam kekurangan mereka. Mereka juga selalu tersenyum ketika melihat orang

yang baru di kenal,selalu ada keceriaan di wajah mereka yang membutuhkan

respon. Mereka memandang dan melihat dunia ini dengan cara yang berbeda.

Melihat hal ini, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang

keberagamaan yang berkaitan dengan emosi. Hal inilah yang melatarbelakangi

peneliti untuk mengetahui bagaimana pengaruh keberagamaan terhadap

kecerdasan emosi remaja tunadaksa di YPAC Jakarta untuk dijadikan penelitian

dengan judul “Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional pada

Remaja Tuna Daksa di SLB D-D1 YPAC Jakarta”.

B. Identifikasi Masalah

1. Remaja tuna daksa cenderung merasa apatis, malu, rendah diri, sensitif

dan kadang-kadang pula muncul sikap egois terhadap lingkungannya.

2. Remaja tuna daksa sulit untuk berinteraksi dengan lingkungan sosial

sekitar.

3. Beberapa remaja tuna daksa tidak bisa mandiri dan masih bergantung

pada orang lain.

12

Gusti, Berprestasi, Mahasiswa Difabel UGM Bentuk UKM Peduli Difabel, 2014,

http://ugm.ac.idid/berita/8833, 16 Juli 2014

Page 25: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

8

4. Kurangnya pemahaman keagamaaan yang diberikan kepada anak tuna

daksa.

C. Pembatasan Masalah

Suatu penulisan ilmiah sangat diperlukan adanya pembatasan masalah.

Hal ini dimaksudkan agar penulis ini tidak menyimpang dari sasarannya.

1. Religiusitas yaitu seberapa jauh pengetahuan seberapa kokoh keyakinan,

seberapa tekun pelaksanaan ibadah, dan seberapa dalam penghayatan

agama yg dianutnya. Dalam hal ini peneliti menggunakan teori

keberagamaan menurut Glock dan Stark yaitu terdiri dari lima dimensi:

keyakinan, praktik agama, pengalaman, pengetahuan agama, dan

pengamalan.

2. Kecerdasan Emosional adalah suatu kemampuan yang dimiliki individu

untuk mengatur kehidupan emosinya dengan inteligensi, menjaga

keselarasan emosi dan pengungkapannya melalui keterampilan kesadaran

diri, pengendalian diri, motivasi diri, empati, dan keterampilan sosial.

Dalam hal ini peneliti menggunakan teori kecerdasan emosional menurut

Salovey yang terdiri atas lima aspek yaitu: mengenali emosi diri,

mengelola emosi, memotivasi diri, mengenali emosi orang lain, dan

membina hubungan dengan orang lain.

3. Remaja Tuna Daksa adalah remaja yang memiliki berbagai hambatan.

Mereka memiliki berbagai hambatan, sehingga megalami kesulitan dan

kesempatan untuk mengekspresikan ide dan perasaan dalam peran dan

fungsi sosialnya didalam lingkungan kehidupan masyarakat dan YPAC

Jakarta.

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan hal-hal di atas, maka perumusan masalah dalam penelitian

ini adalah:

1. Bagaimana kecerdasan emosional remaja tunadaksa di SLB D-D1 YPAC

Jakarta.

Page 26: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

9

2. Bagaimana religiusitas remaja tunadaksa di SLB D-D1 YPAC Jakarta.

3. Bagaimana pengaruh religiusitas terhadap kecerdasan emosional remaja

tuna daksa di SLB D-D1 YPAC Jakarta.

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui bagaimana kecerdasan emosional remaja tuna daksa

di SLB D-D1 YPAC Jakarta.

2. Untuk mengetahui bagaimana religiusitas remaja tuna daksa di SLB D-

D1 YPAC Jakarta.

3. Untuk mengetahui bagaimana pengaruh religiusitas terhadap kecerdasan

emosional mereka.

F. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat baik secara teoritis maupun

praktis yaitu sebagai berikut:

1. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan referensi dalam

pengimplementasian nilai-nilai religiusitas dan kecerdasan emosi

disekolah.

2. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu acuan dalam

mengembangkan kecerdasan emosional siswa.

3. Manfaat teoritis dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan ilmu

psikologi Agama terutama pada religiusitas dan kecerdasan emosi.

Page 27: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

10

BAB II

KAJIAN TEORI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS

A. Deskripsi Teoretik

1. Religiusitas

a. Pengertian Religiusitas

Secara bahasa religiusitas berasal dari kata religius (religious), religius

merupakan kata sifat (adjective) dari religion. Menurut kamus Oxford, kata

religion memiliki dua definisi, pertama, ”belief in an worship of God or gods.

”Yaitu sebuah kepercayaan dan peribadatan pada Tuhan atau dewa-dewa. Kedua,

“Particular system of faith and worship based on such belief.” Yaitu bagian dari

sistem kepercayaan dan peribadatan yang berdasarkan keyakinan. Adapun kata

religious menurut definisi kamus Oxford adalah “ adjective of religion, (religious)

of a person believing in and practicing religion.”1Yaitu sifat keagamaan yang ada

pada seseorang, atau keberagamaan seseorang dalam meyakini dan mengamalkan

agama.

Menurut Roland Abeles definisi konseptual dari religiusitas adalah

religiousness has spesific behavioral, social, doctrinal, and denominational

characteristics because it involves a system of worship and doctrine that is shared

within a group.”2

Dari pendapat tersebut dapat dipahami bahwa religiusitas adalah sistem

peribadatan dan doktrin ada pada suatu kelompok, yang bersifat perilaku

(behavioral), sosial (social), dan kedoktrinan (doctrinal), dan peginternalisasian

sifat-sifat tertentu.

Religiusitas atau keberagamaan merupakan suatu keadaan yang ada dalam

diri seseorang yang mendorong seseorang untuk bertingkah laku yang berkaitan

1Oxford University Press, Oxford Learner’s Pocket Dictionary: Fourth Edition, (Oxford:

Oxford University Press, 2008), 372. 2Ahmad Rusydi, Religusitas dan Kesehatan Mental, (Ciputat: YPM, 2012), Cet. 1, h.

28.

Page 28: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

11

dengan agama. Keberagamaan terbentuk karena adanya konsistensi antara

kepercayaan terhadap agama sebagai komponen kognitif persamaan terhadap

agama sebagai komponen konatif. Didalam sikap keagamaan antara komponen

kognitif, afektif, dan konatif saling berintegrasi sesamanya secara komplek.3

Dollahite mendefinisikan religiusitas adalah sebuah perjanjian keyakinan

suatu komunitas yang mengajarkan dan menceritakan tentang sesuatu yang sakral.

James mendefinisikan religiusitas adalah perasaan, perbuatan, dan pengalaman

indvidual pada kesendiriannya dalam hubungannya dengan Tuhan.4

Kemampuan seseorang untuk mengenali atau memahami nilai agama yang

terletak pada nilai-nilai luhurnya serta menjadikan nilai-nilai dalam bersikap dan

bertingkah laku merupakan ciri dari kematangan beragama.5

Jadi religiusitas merupakan sebuah bentuk kepercayaan seseorang yang

bersumber dari keyakinan adanya Allah SWT. Religiusitas bukan sekedar

keyakinan dalam hati, lebih dari itu, ia merupakan sebuah komitmen seseorang

untuk mengaplikasikan apa yang diyakini dalam bentuk ibadah atau ritual-ritual

keagamaan yang juga turut mempengaruhi perilaku seseorang. Dengan

terinternalisasinya religiusitas dalam diri seseorang, akan menanamkan nilai dan

perilaku yang sesuai dengan kepercayaan yang ia yakini, selain itu juga

memberikan pengaruh dengan bagaimana orang tersebut berinteraksi dengan

lingkungan sosialnya.

b. Dimensi-Dimensi Religiusitas

Agama adalah sistem simbol, sistem keyakinan, sistem nilai, dan sisitem

perilaku yang terlembagakan, yang semuanya itu berpusat pada persoalan-

persoalan yang dihayati sebagai yang paling maknawi (ultimate meaning).6

3Jalaluddin dan Ramayulis, Pengantar Ilmu Jiwa Agama, ( Jakarta: Kalam Mulia, 1993),

h. 13. 4Brian J. Zinnbauer, Religiousness and Spirituality in Handbook of Religion and

Spirituality, ( New York: The Guildford Press, 2005), h. 23. 5Jalaluddin, Psikologi Agama Memahami Perilaku dengan Mengaplikasikan Prinsip-

Prinsip Psikologi, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2012), Cet. 16, h. 313.

Page 29: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

12

Religiusitas merupakan menifestasi sejauhmana individu meyakini,

memahami, mengetahui, menghayati, dan mempraktekkan agama yang dianutnya

dalam kehidupan sehari-hari.

Aktifitas beragama tidak hanya terjadi ketika seseorang melakukan perilaku

ritual, tetapi juga ketika melakukan aktifitas lain yang didorong oleh kekuatan

supranatural. Yakni bukan hanya berkaitan dengan aktifitas yang tampak dan

terjadi dalam hati sesorang. Karena itu, menurut Glock dan Stark religiusitas

(keberagamaan) seseorang meliputi berbagai macam sisi atau dimensi.

Adapun dimensi-dimensi keberagamaan menurut Glock dan Stark, yaitu:

1) Dimensi keyakinan.

2) Dimensi praktik agama.

3) Dimensi pengalaman.

4) Dimensi pengetahuan.

5) Dimensi pengamalan.7

Dimensi keyakinan adalah bagian dari keberagamaan yang berkaitan dengan

apa yang harus dipercayai termasuk dalam kategori dimensi ideologis.

Kepercayaan atau doktrin agama adalah dimensi yang paling dasar. Inilah yang

membedakan satu agama dengan agama yang lainnya,bahkan satu mazhab dalam

satu agama dari mazhab lainnya.

Dimesi praktik agama adalah dimensi keberagamaan yang berkaitan dengan

sejumlah perilaku. Yang dimaksud dengan perilaku disini bukanlah perilaku

umum yang dipengaruhi keimanan seseorang, melainkan mengacu kepada

perilaku-perilaku khusus yang ditetapkan oleh agama, seperti tata cara ibadah,

pembaptisan, pengakuan dosa, berpuasa, atau menjalankan ritus-ritus khusus pada

hari-hari suci. Shalat dengan menghadap kiblat beserta ruku’ dan sujud adalah

simensi ritualistik Islam.8 Dimensi ini merupakan refleksi langsung dari dimensi

6Djamaludin Ancok dan Fuad Nashori Suroso, Psikologi Islami, (Yogyakarta: Pustaka

Pelajar, 1995), Cet. 2, h. 76. 7Jalaludin Rakhmat, Psikologi Agama: Sebuah Pengantar, ( Bandung: MIZAN, 2005),

Cet. 3, h. 43. 8Ibid.,, h. 44.

Page 30: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

13

pertama. Ketika agama mengkonsepsikan adanya Allah yang menjadi pusat

penyambahan, disebut juga dimensi praktek agama atau peribadatan (ritual).9

Dimensi pengalaman berkaitan dengan perasaan keagamaan yang dialami

oeh penganut agama. Pengalaman keagamaan ini bisa saja terjadi sangat moderat,

seperti kekhusukan di dalam shalat atau sangat intens seperti yang dialami oleh

para sufi. Dimensi pengalaman adalah bentuk respon kehadiran Tuhan yang

dirasakan oleh seseorang atau komunitas keagamaan. Respon kehadiran Tuhan

dalam diri seseorang atau komunitas keagamaan tercermin pada adanya emosi

keagamaan yang kuat. Terdapat rasa kekaguman, keterpesonaan, dan hormat yang

demikian melimpah.

Dimensi pengetahuan. Setiap agama memiliki sejumlah informasi khusus

yang harus diketahui oleh para pengikutnya. Ilmu fiqih di dalam Islam

menghimpun informasi tentang fatwa ulama berkenaan dengan pelaksanaan ritus-

ritus keagamaan. Sikap orang dalam menerima atau menilai ajaran agamanya

berkaitan erat dengan pengetahuan agamanya itu. Orang yang sangat dogmatis

tidak mau mendengarkan pengetahuan dari kelompok manapun yang bertentangan

dengan keyakinan agamanya.10

Dimensi pengetahuan dan keyakinan jelas

berkaitan satu sama lain karena pengetahuan mengenai suatu keyakinan adalah

syarat bagi penerimanya. Walaupun demikian keyakinan tidak perlu diikuti oleh

syarat pengetahuan, juga semua pengetahuan agama tidak selalu bersandar pada

keyakinan. Lebih jauh, seseorang dapat berkeyakinan kuat tanpa benar-benar

memahami agamanya, atau kepercayaan bisa kuat atas dasar pengetahuan yang

amat sedikit.11

Dimensi pengamalan menunjukkan akibat ajaran agama dalam perilaku

umum, yang tidak secara langsung dan secara khusus ditetapkan agama (seperti

9Muhyani, Pengaruh Pengasuhan Orang Tua dan peran Guru di Sekolah Menurut

Persepsi Murid terhadap Kesadaran Religius dan Kesehatan Mental, ( Jakarta: Kementerian

Agama Republik Indonesia Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Direktorat Pendidikan Tinggi

Islam, 2012), Cet. 1, h. 66. 10

Jalaludin Rakhmat, op. cit.,h. 46. 11

Roland Robertson, AGAMA: dalam Analisa dan Interpretasi Sosiologis, (Jakarta: CV

Rajawali, 1988), Cet.1, h. 297.

Page 31: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

14

dalam dimensi praktik agama). Inilah efek ajaran agama pada perilaku individu

dalam kehidupannya sehari-hari. Pengamalan adalah bentuk nyata dari semua

perbuatan manusia yang disandarkan kepada Tuhan. Hidup dalam pengertian ini

merupakan pengabdian yang sepenuhnya diabadikan kepada Tuhan. Orientasi dari

semua perilaku dalam hidup semata tertuju kepada Tuhan. 12

Setelah dilakukan analisa statistik, akhirnya Kendler dkk menemukan 7

dimensi religiusitas, yaitu:

1) Dimensi religiusitas umum yang mencerminkan:

a) Perhatian dan keterlibatan pribadi dengan isu-isu spiritualitas

termasuk posisinya di alam semesta.

b) Keterlibatan aktif seseorang dengan Tuhan dalam keseharian dan pada

saat krisis.

2) Dimensi religiusitas sosial yang mencerminkan:

Tingkat interaksi dengan orang lain yang taat beragama

a) Frekuensi kehadiran di tempat ibadah.

b) Sikap terhadap penggunaan narkoba dan zat lainnya (Napza).

3) Dimensi keterlibatan Tuhan yang mencerminkan:

a) Keyakinan terhadap Tuhan yang secara aktif dan positif terlibat dalam

semua urusan manusia.

4) Dimensi pemanfaatan yang mencerminkan:

a) Pendekatan perhatian.

b) Pendekatan cinta.

c) Pendekatan maaf terhadap dunia.

5) Dimensi Tuhan sebagai hakim. Dimensi ini lebih menekankan sisi

keputusan dan keadilan Tuhan.

6) Dimensi tanpa dendam yang mencerminkan:

a) Sikap terhadap dunia yang mencerminkan balas dendam ketimbang

memaafkan.

7) Dimensi syukur yang mencerminkan:

a) Rasa syukur.

b) Religious coping. 13

Berdasarkan uraian dimensi religiusitas diatas maka diambil lima dimensi

religiusitas dari Glock dan Stark yang meliputi 5 dimensi yaitu dimensi

keyakinan, dimensi praktik agama, dimensi pengalaman, dimensi pengetahuan,

12

Muhyani, op. cit., h. 66. 13

Gazi dan Faojah, Psikologi Agama Memahami Pengaruh Agama terhadap Perilaku

Manusia, (Ciputat: Lembaga penelitian UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2010), Cet. 1, h. 125-

126.

Page 32: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

15

dan dimensi pengamalan. Pada dimensi keyakinan religiusitas digambarkan

dengan keperayaan terhadap agama dan juga ajarannya. Pada dimensi praktik

agama menjelaskan religiusitas berdasarkan aksi-aksi spesifik berupa ritual agama

yang diharuskan dan dianjurkan oleh agama yang dianut. Dimensi pengalaman

menggambarkan religiusitas dengan adanya pengalaman emosi yang bersifat

positif maupun negatif yang dirasakan individu berkaitan dengan agamanya. Pada

dimensi pengamalan religiusitas dapat digambarkan dengan kelakuan pada

kehidupan sehari-hari yang sesuai dengan ajaran agama. Dimensi pengetahuan

menggambarkan religiusitas melalui pengetahuan individu mengenai agama dan

ajarannya. Dimensi religiusitas dari Glock dan Stark diambil sebagai dimensi

dalam penelitian ini disebabkan dimensi-dimensi ini mencerminkan kehidupan

religiusitas dan bersesuaian pula dengan agama Islam.

c. Religiusitas Dalam Perspektif Islam

Agama adalah hubungan antar makhluk dan Khaliqnya. Hubungan ini

terwujud dalam sikap batinnya serta tampak dalam ibadah yang dilakukannya dan

tercermin pula dalam sikap kesehariannya.14

Religiusitas menurut Islam adalah melaksanakan ajaran agama atau ber-

Islam secara menyeluruh.15

Religiusitas dalam Islam bukan hanya diwujudkan

dalam bentuk ritual saja, tapi juga dalam berbagai aktifitas yang lain. Sebagai

suatu sistem yang menyeluruh, Islam mendorong pemeluknya untuk beragama

secara menyeluruh pula. Sebagaimana firman Allah dalam Q.S. Al-Baqoroh ayat

208, yaitu:

14

M. Quraish Shihab, Membumikan Al-Qur’an, (Bandung: Mizan, 1994), Cet. VI, h. 210 15

Muhaimin, Paradigma Pendidikan Islam, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2012),

Cet. 5, h. 297.

Page 33: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

16

“Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam

keseluruhan, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan.

Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.” (Q.S. Al-Baqoroh:

208)

Ayat diatas menjelaskan bahwa setiap muslim baik dalam berpikir, bersikap,

maupun bertindak diperintahkan untuk berIslam. Dalam melakukan aktivitas

ekonomi, sosial, politik atau aktivitas apapun, seorang muslim hendaknya ber-

Islam.

Esensi Islam adalah tauhid. Oleh karenanya tidak ada satupun perintah

dalam Islam yang bisa dilepas dari tauhid. Tauhid adalah intisari Islam dan suatu

tindakan tidak bernilai Islam bila tidak dilandasi dengan kepercayaan kepada

Allah SWT. 16

Rumusan Glock dan Stark yang membagi religiusitas menjadi lima dimensi

memiliki keterkaitan dan kesesuaian dengan ajaran Islam. Dimensi keyakinan

dapat disejajarkan dengan akidah, dimensi praktik agama disejajarkan dengan

syariah, dan dimensi pengalaman disejajarkan dengan akhlak.

Dimensi keyakinan atau akidah dalam Islam menunjukkan pada seberapa

tingkat keyakinan muslim terhadap kebenaran ajaran agamanya, terutama

terhadap ajaran-ajaran yang bersifat fundamental atau dogmatik. Isi dimensi

keimanan menyangkut keyakinan tentang Allah, para malaikat, Nabi/Rasul, kitab-

kitab Allah, surga dan neraka serta qadha dan qadar.

Dimensi praktik agama atau syariah menunjukkan kepada sebarapa tingkat

kepatuhan muslim dalam mengerjakan kegiatan-kegiatan ritual sebagaimana

diperintah dan dianjurkan oleh agamanya. Dimensi ini menyangkut pelaksanaan

salat, puasa, zakat, haji, membaca al-Qur’an, doa, zikir, ibadah kurban,dan

sebagainya.

Dimensi pengalaman atau akhlak menunjukkan pada seberapa muslim

berperilaku yang dimotivasi oleh ajaran-ajaran agamanya, yaitu bagaimana

16

Djamaludin Ancok dan Fuad Nashori Suroso, op.cit, h.79.

Page 34: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

17

individu-individu berelasi dengan dunianya, terutama dengan manusia lain.

Dimensi ini meliputi perilaku suka menolong, bekerjasama, menyejahterakan dan

menumbuhkembangkan orang lain, menegakkan keadilan dan kebenaran, berlaku

jujur, menjaga amanat, tidak mencuri, tidak korupsi, tidak berjudi, tidak

meminum-minuman memabukkan, mematuhi norma-norma Islam dalam perilaku

seksual, berjuang untuk hidup sukses menurut ukuran Islam dan sebagainya. 17

d. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Religiusitas

Keberagamaan atau kesadaran beragama merujuk kepada aspek rohaniah

individu yang berkaitan dengan keimanan kepada Allah yang direfleksikan

kedalam peribadatan kepada-Nya, baik yang bersifat hablumminallah dan

hablumminannas. Perkembangan beragama seseorang dipengaruhi oleh faktor-

faktor pembawaan dan lingkungan yaitu:

1) Faktor Pembawaan (internal)

Matt Bradshaw dan Christhoper G. Ellison dalam penelitiannya menjelaskan

bahwa genetik dan faktor biologi memainkan peran pada psikologis manusia.

Faktor genetik akan membentuk suatu kepribadian pada diri seseorang, dan

kepribadian seseorang tentunya akan mempengaruhi keberagamaan seseorang.18

Jadi, faktor genetik dan biologi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi

keberagamaan seseorang.

2) Faktor Lingkungan (eksternal)

Faktor pembawaan atau fitrah beragama merupakan potensi yang

mempunyai kecenderungan untuk berkembang. Namun, perkembangan itu tidak

akan terjadi jika tidak ada factor luar yang memberikan rangsangan atau stimulus

yang memungkinkan fitrah itu berkembang dengan sebaik-baiknya. Faktor

eksternal itu adalah lingkungan dimana individu itu hidup. Lingkungan itu adalah:

17

Ibid., h.78. 18

Ahmad Rusydi, op.cit., h.31.

Page 35: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

18

a) Lingkungan Keluarga

Pendidian keluarga merupakan pendidikan dasar bagi pembentukan jiwa

keagamaan. Menurut Rasul Allah SAW fungsi dan peran orang tua bahkan

mampu untuk membentuk arah keyakinan anak-anak mereka. Menurut beliau,

setiap bayi yang dilahirkan sudah memiliki potensi untuk beragama, namun

bentuk keyakinan agama yang akan dianut anak sepenuhnya tergantung dari

bimbingan, pemeliharaan, dan pengaruh kedua orang tua mereka.19

Lingkungan

Institusional

Lingkungan institusional yang ikut mempengaruhi perkembangan jiwa

keagamaan dapat berupa institusi formal seperti sekolah ataupun yang nonformal

seperti berbagai perkumpulan dan organisasi.20

Perkembangan jiwa keagamaan

seseorang erat kaitannya dengan pembentukan moral yang dibentuk melalui

materi pengajaran, sikap, dan keteladanan seorang guru sebagai pendidik serta

pergaulan antar teman di sekolah.

b) Lingkungan Masyarakat

Boleh dikatakan setelah menginjak sekolah, sebagian besar waktu

jaganya dihabiskan di sekolah dan masyarakat. Berbeda dengan situasi di rumah

dan sekolah, umumnya pergaulan di masyarakat kurang menekankan pada disiplin

atau aturan yang dipatuhi secara ketat. Lingkungan masyarakat yang memilki

tradisi keagamaan yang kuat akan berpengarug positif bagi perkembangan jiwa

keagaman anak, sebab kehidupan keagamaan terkondisi dalam tatanan nilai

maupun institusi keagamaan. 21

Dengan demikian dapat diketahui bahwa secara garis besar religiusitas

dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu genetik, dan faktor sosial. Faktor genetik dapat

membentuk perbedaan kepribadian, jenis kelamin, dan sifat bawaan. Adapun

faktor sosial dapat berpengaruh melalui kultur, keluarga, sekolah, teman, dan

19

Jalaluddin, op.cit., h. 312, 20

Ibid., h. 313. 21

Ibid., h. 314.

Page 36: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

19

faktor-faktor sosial lainnya. Salah satu fakor yang dapat menentukan tinggi

rendahnya tingkat kecerdasan emosional adalah kepribadian dimana tingkat

religiusitas salah satu faktornya.

2. Kecerdasan Emosional

a. Pengertian Kecerdasan Emosional

Dalam makna paling harfiah, Oxford English Dictionary mendefinisikan

emosi sebagai “Any agitation or distrubance of mind, feeling, passion, any

vehement or excited mental state”.22

Dengan demikian dapat dikemukakan bahwa

emosi adalah keadaan yang sangat mempengaruhi perilaku individu. Emosi

merupakan reaksi terhadap perangsang dari luar maupu dalam diri individu yang

berkaitan dengan perubahan fisiologis dan psikis.

Menurut Lazarus sebagaimana dikutip oleh Riani Mashar mengatakan

bahwa emosi dapat didefinisikan sebagai

Keadaan yang kompleks pada diri organisme, yang meliputi perubahan

secara badaniah dalam bernapas, detak jantung, perubahan kelenjar-dan

kondisi mental, seperti keadaan menggembirakan yang ditandai dengan

perasaan yang kuat dan biasanya disertai dengan dorongan yang mengacu

pada suatu bentuk perilaku.23

Menurut Lewis dan Haviland-Jones emosi dapat diartikan sebagai aktivitas

badaniah secara eksternal, atau reaksi meyenangkan atau tidak menyenangkan

terhadap peristiwa atau suatu kondisi mental tertentu.24

Sedangkan menurut

Robert K. Cooper dan Ayman Sawaf, dalam bukunya, Executive EQ, kata

emotion bisa didefinisikan dengan gerakan (movement), baik secara metamorfosis

maupun literal; kata emotion adalah kata yang menunjukkan gerakan perasaan. 25

22

Netty Hartaty, TAZKIYA Journal of Psikologi vol.6 no.1, ( Ciputat: Fakultas Psikologi

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2006), h.55. 23

Riani Mashar, Emosi Anak Usia Dini dan Strategi Pengembangannya, (Jakarta:

Kencana, 2011), Cet. 1, h. 16. 24

Ibid., 25

Agus Efendi, Revolusi Kecerdasan Abad 21, ( Bandung: ALFABETA, 2005), Cet. 1, h.

176.

Page 37: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

20

Dengan demikian dapat dikemukakan bahwa emosi adalah keadaan yang

sangat mempengaruhi perilaku individu. Emosi merupakan reaksi terhadap

perangsang dari luar maupu dalam diri individu yang berkaitan dengan perubahan

fisiologis dan psikis.

Para peneliti berdebat tentang emosi mana yang benar-benar dapat dianggap

sebagai emosi primer. Sejumlah teoritikus mengelompokkan emosi dalam

golongan-golongan besar. Jenis-jenis emosi tersebut adalah:

1) Amarah : beringas, mengamuk, benci, jengkel, kesal hati, terganggu,

rasa pahit, berang, tersinggung, bermusuhan, dan yang paling hebat,

tindak kekerasan dan kebencian patologis.

2) Kesedihan: pedih, sedih, muram, suram, melankolis, mengasihani diri,

kesepian, ditolak, putus asa, dan jika menjadi patologis – depresi hebat.

3) Rasa takut: cemas, takut, gugup, khawatir, was-was, waspada, sedih,

tidak tenang, ngeri, dan jika menjadi patologi, -fobia dan panik.

4) Kenikmatan: bahagia, gembira, ringan, puas, riang, senang, terhibur,

bangga, kenikmatan indrawi, takjub, rasa terpesona, rasa terpenuhi,

kegirangan luar biasa, dan batas ujungnya-mania

5) Cinta: penerimaan, persahabatan, kepercayaan, kebaikan hati, rasa

dekat, bakti, hormat, kasmaran, kasih.

6) Terkejut: terkejut, terkesiap, takjub, terpana.

7) Jengkel: hina, jijik, muak, mual, benci, tidak suka, mau muntah.

8) Malu: rasa salah, malu hati, kesal hati, sesal, hina, aib, dan hati hancur

lebat. 26

Petunjuk tentang emosi manusia terdapat dalam al-Quran, dan lebih

ditekankan pada jenis-jenis emosi yang dimiliki manusia itu sendiri dan kapan

emosi itu muncul. Allah dalam al-Qur’an menjelaskan tentang jenis-jenis emosi

manusia seperti :

1) Takut. Emosi ini dijelaskan antara lain dalam surah Al-Anfal:2, Asy-

Syu’ara:14, Az-Zumar:13.

2) Marah. Emosi ini antara lain dijelaskan dalam surah Al-A’raf: 150; dan

Ali Imran: 119.

3) Cinta. Emosi ini dijelaskan antara lain dalam surah al-Baqarah : 165;

Al-Adiyat :8

4) Senang atau gembira. Emosi ini dijelaskan antara lain dalam surah Ar-

Rad: 26; Al-Insan: 11

26

Daniel Goleman, Kecerdasan Emosional, Terj. T. Hermaya, (Jakarta: Gramedia Pustaka

Utama, 2004), cet. 14, h. 412-413.

Page 38: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

21

5) Benci. Emosi benci dijelaskan dalam surah An-nisa: 19 dan A-hasyr

:10.

6) Cemburu. Emosi ini dijelaskan Allah dalam surah Yusuf : 8-9

7) Dengki/iri hati. Penjelasan emosi ini diungkapkan dalam surah An-nisa:

54, Al-Falaq: 5

8) Penyesalan. Emosi ini dijelaskan dalam surah al-Qiyamah: 1-2, Al-

Maidah 30-31

9) Sedih. Emosi ini dijelaskan antara lain dalam surah Yusuf: 84-86, Ali-

Imran: 176

10) Bahagia. Penjelasan tentang emosi bahagia ini dikemukakan dalam

surah Ar-Ra’d: 26, Yunus: 57-58. 27

Kecerdasan manusia yang dianggap sebagai faktor penting yang dapat

mempengaruhi terhadap prestasi seseorang, yakni kecerdasan emosional. Istilah

kecerdasan emosional pertama kali dilontaran pada tahun 1990 oleh Salovey dan

John Mayer yang menerangkan kualitas kecerdasan emosional yang penting bagi

keberhasilan. Kualitas-kualitas ini antara lain adalah empati, mengungkapkan dan

memahami perasaan, mengendalikan amarah, kemandirian, kemampuan

menyesuakan diri, disukai, kemampuan memecahkan masalah antar pribadi,

ketekunan, kesetiakawanan, keramahan dan sikap hormat. 28

Goleman sebagaimana dikutip Netty Hartaty mengungkapkan bahwa

kecerdasan emosi atau Emotional Quotient (EQ) adalah

Suatu kemampuan yang dimiliki oleh individu untuk mengatur kehidupan

emosinya dengan inteligensi ( to manage our emotioallife wth intelligence).

Menjaga keselarasan emosi dan pengungkapan nya (the appropriateness of

emotion and its expression) melalui keterampilan kesadaran diri,

pengendalian diri, motivai diri, empati dan keterampilan sosial. 29

Sedangkan kecerdasan emosional menurut Salovey dan Mayer adalah

Kecerdasan sosial yang berkaitan dengan kemampuan seseorang dalam

memantau baik emosi-dirinya maupun emosi orang lain, dan juga

kemampuannya dalam membedakan emosi dirinya dengan emosi orang lain,

27

Netty Hartaty, op.cit., h.55-56. 28

Lawrence E. Shapiro, Mengajarkan Emosional Intelligence pada Anak, ( Jakarta:

Gramedia Pustaka Utama, 2003), h. 5. 29

Netty Hartaty, op.cit., h.55.

Page 39: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

22

dimana kemampuan ini digunakannya untuk megarahkan pola pikir dan

perilakunya. 30

Sedangkan menurut Robert K. Cooper dan Ayman Sawaf kecerdasan

emosional adalah kemampuan merasakan, memahami, dan secara efektif

menerapkan daya dan kepekaan emosi sebagai sumber energi, informasi,

koneksi,dan pengaruh yang manusiawi. 31

Disaat membahas tentang dimensi kecerdasan yang sangat kompleks, kita

mengenal suatu kecerdasan yang dikenal dengan kecerdasan emosional yang

berkaitan dengan dimensi rohani (spiritual) dan imani. Dimensi rohani ini oleh

sebagian kalangan disebut kecerdasan spiritual.

Kecerdasan spiritual adalah yaitu kecerdasan untuk menempatkan perilaku

dan hidup kita dalam konteks makna yang lebih luas dan kaya, kecerdasan untuk

menilai bahwa tindakan atau jalan hidup seseorang lebih bermakna dibandingkan

dengan yang lain. SQ adalah landasan yang diperlukan untuk memfungsikan IQ

dan EQ secara efektif. 32

Untuk menggambarkan adanya kecerdasan emosional pada diri manusia, Al-

Quran lebih menginformasikan adanya unsur nafs, qalb, ruh, dan aql. Istilah qalb,

fu’ad dan aql lebih dekat dengan pengetian emosional, karena pada istilah-istilah

itulah beberapa hal yang terkait dengan potensi emosional dapat dijumpai, yaitu

potensi kasih sayang, bermoral, beriman, takut berbuat salah, saling menolong,

dapat bekerjasama dengan orang lain, dapat menerima pelajaran dari Tuhan, dan

dapat dikembangkan dapat dijumpai.

Istilah kecerdasan emosional dalam Islam dapat pula dijumpai dalam konsep

lahir batin yang terdapat dalam ajaran Islam. Menurut petunjuk al-Qur’an bahwa

setiap ciptaan Tuhan seperti tumbuh-tumbuhan, binatang, air, udara, tanah, dan

30

Makmun Mubayidh, Kecerdasan dan Kesehatn Emosional Anak, Terj. Muhammad

Muchson Anasy, ( Jakarta: Pustaka Al-kautsar, 2010), Cet. 4, h. 15. 31

Robert K.Cooper dan Ayman Sawaf, Executive EQ Kecerdasan Emosional dalam

Kepemimpinan dan Organisasi, Terj.Alex Tri Kantjono Widodo, ( Jakarta: PT Gramedia Pustaka

Utama,2002) Cet. 5, h. xv. 32

Ary Ginanjar Agustian, Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual

ESQ (Emotional Spiritual Quotient), ( Jakarta: Arga, 2005), h. 46.

Page 40: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

23

sebagainya memiliki jiwa. Yaitu selain mengisyaratkan adanya sifat kasih sayang

dan kekuasaan Tuhan yang terdapat di balik ciptaan tersebut juga semua itu

memiliki jiwa emosi.33

Berdasarkan pendapat yang dikemukakan oleh para ahli diatas dapat

disimpulkan bahwa kecerdasan emosional merupakan suatu kemampuan dan

keterampilan yang dimiliki seseorang dalam hubungannya dengan diri sendiri

maupun dengan orang lain dalam hal menilai dan mengelola emosi diri, sehingga

mampu mengatasi kesulitan, tantangan dan hambatan hidup dalam menjalin

hubungan dengan orang lain.

b. Aspek-Aspek Kecerdasan Emosional

Menurut Salovey ada lima aspek dalam kecerdasan emosional yaitu:

1) Mengenali Emosi Diri

Kesadaran diri (mengenali perasaan sewaktu perasaan itu terjadi)

merupakan dasar kecerdasan emosional. Kemampuan untuk memantau perasaan

dari waktu ke waktu merupakan hal penting bagi wawasan psikologi dan

pemahaman diri. Ketidakmampuan untuk mencermati perasaan yang

sesungguhnya membuat individu ada dalam kekuasaan perasaan.

Kesadaran diri adalah kemampuan individu untuk menyadari emosi yang

sedang dialaminya, dapat mengenal emosi itu, memahami kualitas, intensitas, dan

durasi emosi yang sedang berlangsung serta tahu penyebab terjadinya. 34

2) Mengelola Emosi

Menangani perasaan agar perasaan terungkap dengan baik adalah kecakapan

yang bergantung pada kesadaran diri.Mengelola emosi ini meliputi kemampuan

menghibur diri sendiri, melepas kecemasan, kemurungan atau ketersinggungan

dan akibat-akibat yang timbul karena gagalnya keterampilan dasar.

33

Abudin Nata, Manajemen Pendidikan Mengatasi Kelemahan Pendidikan Islam di

Indonesia, (Jakarta: Kencana, 2003), Cet. 1, h. 49. 34

Netty Hartaty, op.cit., h. 62.

Page 41: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

24

3) Memotivasi Diri Sendiri

Menata emosi sebagai alat untuk mencapai tujuan adalah hal yang sangat

penting dalam kaitan untuk memberi perhatian, untuk memotivasi diri sendiri dan

menguasai diri sendiri.Orang yang memiliki keterampilan ini cenderung jauh

lebih produktif dan efektif dalam hal apapun yang dikerjakan.

4) Mengenali Emosi Orang Lain

Empati, kemampuan yang juga bergantung pada kesadaran diri emosional,

yang merupakan keterampilan dasar “bergaul”. Kemampuan berempati yaitu

kemampuan untuk mengetahui bagaimana perasaan orang lain, ikut berperan

dalam pergulatan arena kehidupan. Orang yang empatik lebih mampu menangkap

sinyal-sinyal yang tersembunyi yang mengisyaratkan apa-apa yang dibutuhkan

atau dikehendaki orang lain. Semakin individu terbuka kepada emosi diri sendiri,

maka individu akan semaki terampil membaca perasaan.

Emosi jarang diungkapkan dengan kata-kata, emosi jauh lebih sering

diungkapkan melalui isyarat. Kunci untuk memahami perasaan orang lain adalah

mampu membaca pesan nonverbal, diantaranya nada bicara, gerak-gerik, ekspresi

wajah, dan sebagainya.

5) Membina Hubungan dengan Orang Lain

Seni membina hubungan sebagian besar merupakan keterampilan mengelola

emosi orang lain. Keterampilan ini menunjang popularitas, kepemimpinan, dan

keberhasilan antar pribadi.35

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa pada intinya aspek kecerdasan

emosi ada tiga yaitu, mengelola emosi diri sendiri, mengenali emosi orang lain,

dan membina hubungan dengan orang lain. Kecerdasan emosional dapat

menstabilkan kondisi psikologis dengan adanya kesadaran seseorang baik pada

diri sendiri maupun orang lain, bagaimana sesorang dapat mengelola emosinya,

35

Daniel Goleman, op.cit., h. 58-59.

Page 42: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

25

dan mereka dapat bertahan dengan berbagai tekanan serta dapat menjalin

hubungan baik dalam lingkungan sendirinya.

Dalam mengembangkan kecerdasan emosional, tentunya tidak begitu saja

dapat terbentuk dengan baik dalam diri pibadi seseorang. Kecerdasan emosional

ini dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti otak, keluarga, dan sekolah.

c. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kecerdasan Emosional

Kecerdasan emosi tidak ditentukan sejak lahir tetapi dapat dilakukan

melalui proses pembelajaran. Kecerdasan emosional ini dipengaruhi oleh faktor-

faktor seperti otak, keluarga, dan sekolah.

1) Faktor Otak

Otak manusia terdiri dari tiga bagian yang kompleks pada gambar 3

bagian otak, yaitu batang otak, sistem limbik, dan neokorteks. Bagian otak

manusia yang disebut sistem limbik merupakan pusat emosi. Amigdala menjadi

bagian penting dalam mengatur kehidupan yang berkaitan dengan masalah-

masalah emosional. Pemisahan amigdala dari bagian-bagian otak lainnya akan

menyebabkan seseorang tidak mampu dalam menangkap makna emosional dari

suatu peristiwa. Ini berarti amigdala dalam dalam struktur otak berfungsi sebagai

tempat ingatan emosi dan makna dari emosi. 36

Jika amigdala rusak, maka manusia akan kehilangan perasaan dan

emosinya. Akibatnya, ia menjadi manusia yang “cuek”, tidak memperdulikan

orang lain, dan buta emosi. Sebagaimana Firman Allah

….

“…Sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta, ialah

hati yang di dalam dada.” (Q.S Al-Hajj: 46) 37

36

Daniel Goleman, op.cit., h. 19. 37

Makmun Mubayidh, op.cit., h. 28.

Page 43: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

26

2) Keluarga

Kehidupan keluarga merupakan sekolah pertama kita untuk mempelajari

emosi. Pembelajaran emosi ini bukan hanya melalui hal-hal yang diucapkan dan

dilakukan oleh orang tua secara langsung kepada anaknya, melainkan juga melalui

contoh-contoh yang mereka berikan sewaktu menangani perasaan mereka sendiri

atau perasaan yang bisa muncul antara suami dan istri.38

Bagaimana orang tua

mengasuh dan memperlakukan anaknya adalah tahapan awal yang diterima atau

dipelajari oleh anak dalam mengenal kehidupan. Kehidupan emosi yang

ditanamkan di keluarga sangat berguna bagi anak di kemudian hari.

3) Sekolah

Guru memegang peranan penting dalam mengembangkan potensi anak

melalui teknik, gaya kepemimpinan, dan metode mengajarnya sehingga

kecerdasan emosional berkembang secara maksimal. Setelah lingkungan keluarga,

kemudian lingkungan sekolah yang mengajarkan anak sebagai individu untuk

mengembangkan keintelektualan dan bersosialisasi dengan teman sebayanya.

Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulan bahwa terdapat dua faktor

yang dapat mempengaruhi kecedasan emosi seseorang secara fisik dan psikis.

Secara fisik terletak di bagian otak, secara psikis diantaranya meliputi lingkungan

keluarga dan sekolah.

3. Tuna Daksa

a. Pengertian Tuna Daksa

Secara etimologis, gambaran seseorang yang diidentifikasikan mengalami

ketunadaksaaan, yaitu seseorang yang mengalami kesulitan mengoptimalkan

fungsi anggota tubuh sebagai akibat dari luar, penyakit, pertumbuhan yang salah

bentuk, dan akibatnya kemampuan untuk melakukan gerakan-gerakan tubuh

tertentu mengalami penurunan.

38

Daniel Goleman, op.cit., h. 268.

Page 44: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

27

Secara definitif pengertian kelainan fungsi anggota tubuh (tuna daksa)

adalah ketidakmampuan anggota tubuh untuk melaksanakan fungsinya disebabkan

oleh berkurangnya kemampuan anggota tubuh untuk melaksanakan fungsi secara

normal akibat luka, penyakit, atau pertumbuhan yang tidak sempurna sehingga

untuk kepentingan pembelajarannya perlu layanan secara khusus. 39

Tuna daksa berarti suatu keadaan rusak atau terganggu akibat ganguan

bentuk atau hambatan pada tulang, otot, dan sendi dalam fungsinya yang normal.

Kondisi ini dapat disebabkan oleh penyakit, kecelakaan, atau dapat juga

disebabkan oleh pembawaan sejak lahir.40

Anak tuna daksa dapat didefinisikan sebagai penyandang bentuk kelainan

atau kecacatan pada sistem otot, tulang dan persendian yang dapat mengakibatkan

gangguan koordinasi, komunikasi, adaptasi, mobilisasi, dan gangguan

perkembangan keutuhan pribadi. Salah satu definisi mengenai anak tuna daksa

menyatakan bahwa anak tuna daksa adalah anak penyandang cacat jasmani yang

terlihat kelianan bentuk tulang, otot, sendi maupun saraf-sarafnya .41

Gangguan fisik atau cacat tubuh mempunyai pengertian yang luas, secara

umum dikatakan ketidakmampuan tubuh secara fisik untuk menjalankan fungsi

tubuh seperti dalam keadaan normal.

b. Klasifikasi Tuna Daksa

Secara umum klasifikasi atau kategori gangguan dapat dibagi atas:

1) Anak tuna daksa yang tergolong bagian D (SLB D) ialah anak yang

menderita gangguan karena polio atau lainnya, sehingga mengalami

ketidak normalan dalam fungsi tulang, otot-otot atau kerjasama fungsi

39

Mohammad Efendi, Pengantar Psikopedagogik Anak Berkelainan, (Jakarta: PT Bumi

Aksara, 2008), Cet. 2, h. 114.

40T. Sutjihati Somantri, Psikologi Anak Luar Biasa, ( Bandung: Refika Adintama, 2006),

cet. 1, h. 121 41

I.G.A.K. Wardani, dkk.,Pengantar Pendidikan Luar Biasa, (Jakarta:Universitas

Terbuka, 2011), Cet. 16, h.7.

Page 45: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

28

otot-otot atau kerjasama fungi otot-otot, tetapi mereka berkemampuan

normal.

2) Anak tuna daksa yang tergolong bagian D1 (SLB D1) ialah anak yang

mengalami gangguan semenjak lahir atau cerebral palsy, sehingga

mengalami hambatan jasmani karena tidak berfungsinya tulang, otot

sendi dan syaraf-syaraf. 42

c. Karakteristik Tuna Daksa

1) Karakteristik Akademik

Pada umumnya tingkat kecerdasan anak tuna daksa yang mengalami

kelainan pada sistem otot dan rangka adalah normal, sedangkan anak tuna daksa

yang mengalami kelainan pada sistem cerebral, tingkat kecerdasannya berentang

mulai dari idiocy sampai dengan gifted.

Selain tingkat kecerdasan yang bervariasi anak cerebral palsy juga

mengalami kelainan persepsi, kognisi, dan simbolisasi. Kelainan persepsi terjadi

karena saraf penghubung dan jaringan saraf ke otak mengalami kerusakan

sehingga proses persepsi yang dimulai dari stimulus merangsang alat maka

diteruskan ke otak oleh saraf sensoris, kemudian ke otak (yang bertugas menerima

dan menafsirkan, serta menganalisis) mengalami gangguan.

2) Karakteristik Sosial/Emosional

Karakteristik sosial/emosional anak tuna daksa bermula dari konsep diri

anak yang merasa dirinya cacat, tidak berguna, dan menjadi beban orang lain yang

mengakibatkan mereka malas belajar, bermain, dan perilaku yang salah lainnya. 43

Anak akan melihat keadaan tubuhnya tidak normal, seperti anak-anak yang

lain. Bagaimana anak mampu mengadakan adaptasi terhadap hambatannya,

42

Frieda Mangunsong, Psikologi dan Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus,(Depok:

Lembaga Pengembangan Sarana Pengukuranan Pendidikan Psikologi Kampus Baru UI, 2011), h.

25.

43I.G.A.K. Wardani, dkk, op. cit., h. 76.

Page 46: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

29

merupakan problema yang menimbulkan stres sendiri. Dengan keadaannya ini

anak dapat menunjukkan reaksi emosi yang berbeda-beda. 44

Kegiatan jasmani yang tidak dapat dilakukan oleh anak tuna daksa dapat

mengakibatkan timbulnya problem emosi, seperti mudah tersinggung, mudah

marah, rendah diri, kurang dapat bergaul, pemalu, menyendiri, dan frustasi.

Problem emosi seperti ini banyak ditemukan pada anak tuna daksa dengan

gangguan sistem cerebral. Oleh sebab itu,tidak jarang dari mereka tidak memiliki

rasa percaya diri dan tidak dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan sosialnya.

45

Dapat disimpulkan bahwa masalah anak tuna daksa menimbulkan

konsekuensi, sebagai berikut:

a) Tingkah laku dalam mengatasi kesukaran sebagai akibat

ketergangguannya. Dua macam resiko penyesuaian diri secara psikologis

yang harus dilakukan anak adalah mengatasi rasa depresi, shock, apatis

dan penarikan diri, meningkatkan atau memulihkan kembali harga diri

anak.

b) Penyesuaian diri dan penyesuaian sosial.

c) Kemampuan kognitif dan keberhasilan dalam pendidikannya.46

3) Karakteristik Fisik / Kesehatan

Sistem syaraf dalam mengatur fungsi-fungsi tubuh ini bekerja dengan

mekanisme yang rumit, karena bekerjanya satu sistem organ dipengaruhi juga

oleh organ yang lain. Gangguan yang diakibatkan oleh cacat fisik akan

menimbulkan gangguan fungsi-fungsi fisiologis dalam tubuh. 47

Karakteristik fisik/kesehatan anak tuna daksa biasanya selain mengalami

cacat tubuh adalah kecenderungan mengalami gangguan lain, seperti sakit gigi,

44

Frieda Mangunsong, op. cit., h. 43. 45

I.G.A.K. Wardani, dkk., op. cit., h. 77. 46

Frieda Mangunsong, op. cit., h. 45-46. 47

Ibid, h. 43.

Page 47: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

30

berkurangnya daya pendengaran, penglihatan, gangguan bicara, dan lain-lain.

Kelainan tambahan itu banyak ditemukan pada anak tuna daksa sistem cerebral.

Dilihat dari aktivitas motorik, intensitas gangguannya dikelompokkan atas

hiperaktif yang menunjukkan tidak mau diam, gelisah; hipoaktif yang

menunjukkan sikap pendiam, gerak lamban, dan kurang merespon rangsangan

yang diberikan; dan tidak ada koordinasi , seperti waktu berjalan kaku, sulit

melakukan gerakan yang membutuhkan integrasi gerak yang lebih halus, seperti

menulis, menggambar, dan menari. 48

Masalah psikologis anak tuna daksa dipengaruhi oleh faktor internal yang

berasal dari diri anak dan faktor eksternal yang berasal dari lingkungan keluarga

dimana ia tinggal dan lingkungan masyarakat. Anak atau siswa tuna daksa yang

satu dengan yang lain belum tentu sama apa yang dipikirkannya.

Lingkungan sosial memiliki pengaruh yang cukup besar bagi anak

tunadaksa. Lingkungan yang baik akan memberikan respon yang baik, sebaliknya

lingkungan yang negatif maka akan menimbulkan sikap yang buruk pula pada

pembentukan pribadi anak tuna daksa.

B. Hasil Penelitian yang Relevan

Penelitian mengenai Religiusitas dan Kecerdasan Emosional sudah pernah

dilakukan sebelumnya. Penelitian dilakukan oleh Desi Anggraini mengenai

Hubungan antara Kecerdasan (Intelektual, Emosi, Spiritual) dengan Penerimaan

Diri Dewasa Muda Penyandang Cacat Tubuh di Balai Besar Rehabilitasi Sosial

Bina Daksa Prof. dr.Suharso Surakarta. Penelitian ini menyimpulkan bahwa

terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kecerdasan intelektual,

kecerdasan emosi, dan kecerdasan spiritual dengan penerimaan diri pada dewasa

muda penyandang cacat tubuh.

Kemudian penelitian oleh Sri Rahayu tentang Hubungan antara Religiusitas

dengan Kematangan Emosi pada Siswa SMU Institut Indonesia 1 Yogyakarta.

48

I.G.A.K. Wardani, dkk., op. cit., h. 78

Page 48: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

31

Penelitian ini menemukan bahwa ada hubungan yang positif antara religiusitas

dan kem`atangan emosi pada siswa-siswi SMU Institut Indonesia 1 Yogyakarta

dimana semakin tinggi religiusitas siswa siswi SMU Institut Indonesia 1 maka

semakin tinggi pula kematangan emosinya, dan sebaliknya semakin rendah

religiusitas siswa-siswi SMU Institut Indonesia 1 semakin rendah juga

kematangan emosinya. Religiusitas merupakan salah satu faktor yang

mempengaruhi kematangan emosi, karena individu yang menghayati nilai-nilai

agamanya tidak akan mudah terpengaruh oleh gangguan-gangguan emosi.

Penelitian yang dilakukan oleh Habibah dengan judul Pengaruh Religiusitas

dan Dukungan Sosial Team Sebaya terhadap Kecerdasan Emosional Remaja

Siswa SMPIT AL-Kahfi. Penelitian ini menemukan bahwa ada pengaruh yang

signifikan keyakinan, pengetahuan agama, praktik agama, konsekuesi,

pengalaman beragama, appraisal support, tangible support, self esteem support

dan belonging support terhadap kecerdasan emosional.

C. Kerangka Berpikir

Goleman menyatakan bahwa

Setinggi-tingginya IQ menyumbang kira-kira 20 persen bagi faktor-faktor

yang menentukan sukses hidup, maka yang 80 persen diisi oleh kekuatan-

kekuatan lain diantaranya kecerdasan emosional.

Pernyataan Goleman tersebut tidak berlebihan disebabkan oleh banyaknya

peristiwa yang melibatkan orang-orang dengan IQ tinggi tetapi dalam kehidupan

sosial terasingkan karena perilaku-perilaku negatif yang dimunculkannya.

Kecerdasan emosional merupakan lompatan kecerdasan yang tidak sekedar

mengandalkan intelektualitas semata, melainkan lebih menonjolkan bagaimana

seseorang memahami orang lain, bagaimana memotivasi diri sendiri, bagaimana

mendisiplinkan diri, bagaimana menyalurkan emosi dengan baik, dan sebagainya.

Seseorang yang cerdas secara emosional mengetahui perbedaan antara apa

yang penting bagi mereka dan apa yang penting bagi orang lain. Mereka juga

mengetahui perbedaan antara yang mereka perlukan untuk bertahan hidup dan

Page 49: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

32

yang harus diabaikan. Yang terpenting mereka dapat menyelesaikan kekecewaan

hidup.

Oleh karena itu, kecedasan emosional wajib dimiliki oleh semua kalangan

termasuk penyandang cacat agar mereka mampu keluar dari berbagai sesuatu

yang menekan baik dari dalam dirinya seperti muncul perasaan rendah diri,

minder, frustasi, mengisolasi diri, yang mengabaikan munculnya penolakan

terhadap diri, maupun juga sikap dari masyarakat entah itu positif maupun

negatif.

Dalam mengembangkan kecerdasan emosional, tentunya tidak begitu saja

dapat terbentuk dengan baik dalam diri pribadi seseorang. Banyak hal yang dapat

mempengaruhi kecerdasan emosional seperti kondisi otak, lingkungan keluarga,

teman sebaya, masyarakat, pengalaman hidup, faktor psikologis, kepribadian, pola

asuh orang tua dan pola asuh lainnya.

Mahmud al-Zaki mengemukakan bahwa kecerdasan emosional pada

dasarnya mempunyai hubungan yang erat dengan kecerdasan uluhiyah

(ketuhanan). Jika seseorang memiliki tingkat pemahaman dan pengalaman nilai-

nilai ketuhanan yang tinggi dalam hidupnya, maka berarti dia telah memiliki

kecerdasan emosional yang tinggi pula. 49

Keyakinan terhadap Tuhan yang Maha Kuasa merupakan bentuk keyakinan

yang paling fundamental yang direpresentasikan dalam bentuk agama. Seseorang

yang memiliki agama akan meyakini, menghayati, dan mengamalkan ajaran-

ajaran agama secara benar. Sikap keberagamaan ini penting bagi semua orang

karena menjadi prinsip dalam bersikap, berpikir, berperilaku, dan bergaul.

Semestinya, dengan tingkat keberagamaan yang baik maka akan berpengaruh

kepada segala hal tentang kehidupan dan pribadi seseorang. Kecerdasan

emosional merupakan salah satu aspek pribadi seseorang yang semestinya tinggi

seiring dengan tingkat keberagamaan seseorang yang semakin meningkat.Artinya,

49

Ramayulis, Psikologi Agama, ( Jakarta: Kalam Mulia, 2004), Cet. 7, h. 90.

Page 50: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

33

jika tingkat keberagamaan seseorang terhayati dan teramalkan dengan baik, maka

kecerdasan emosional pun baik.

D. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan kerangka teori dan kerangka berfikir yang telah dikemukakan,

maka hipotesis yang diajukan adalah :

Diduga religiusitas yang dimiliki oleh remaja tuna daksa di SLB D-D1

YPAC Jakarta memiliki pengaruh terhadap kecerdasan emosional mereka.

Page 51: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

34

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SLB D-D1 YPAC (Yayasan Pembinaan Anak

Cacat) Jl. Hang Lekiu III No.19 – Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Waktu

penelitian ini di mulai dari bulan November sampai dengan bulan Desember 2014.

B. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis

statistik. Dengan pendekatan kuantitatif teknik analisis data yang digunakan

dalam penelitian ini adalah korelasi product moment. Penelitian kuantitatif

merupakan metode untuk menguji teori-teori tertentu dengan cara meneliti

hubungan antar variabel. Variabel-variabel ini diukur (biasanya dengan instrumen

penelitian) sehingga data yang terdiri dari angka-angka dapat dianalisis

berdasarkan prosedur statistik. 1

C. Variabel Penelitian

Variabel adalah bentuk konstruk atau sifat yang dipelajari. Variabel terbagi

menjadi dua macam, yaitu variable bebas (independent variable) dan variabel

terikat (dependent variable).2 Dalam penelitian ini yang merupakan variabel bebas

adalah religiusitas, sedangkan variabel terikatnya adalah kecerdasan emosional.

1Juliansyah Noor, Metodologi Penelitian, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2011),

h. 38

2Sugiyono, Metode Penelitian Tindakan Pendidikan ( Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,

dan R&D), ( Bandung: Alfabeta 2011), cet.12 h. 61

Page 52: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

35

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi Penelitian

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek

yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti

untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.3 Populasi target adalah

sasaran pengamatan dan merupakan pilihan ideal yang akan digeneralisasi oleh

peneliti. Adapun populasi terjangkau adalah populasi pilihan yang realistis yang

dapat digeneralisasi oleh peneliti.4 Populasi target dalam penelitian ini adalah

siswa remaja SLB D-D1 YPAC Jakarta. Populasi target dalam penelitian ini

berjumlah 51 siswa. Populasi terjangkau dalam penelitian ini adalah siswa SLB

D-D1 YPAC Jakarta yang beragama Islam. Jumlah populasi terjangkau dalam

penelitian ini sebanyak 36 siswa.

2. Teknik Pengambilan Sampel

Pengambilan sampel adalah proses memilih sejumlah elemen secukupnya

dari populasi, sehingga penelitian terhadap sampel dan pemahaman tentang sifat

atau karakteristiknya akan membuat kita dapat menggeneralisasikan sifat atau

karakteristik tersebut pada elemen populasi.

Adapun metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah Purposive

Sampling yaitu teknik sampling berdasarkan ketersediaan subjek yang memenuhi

karakteristik yang telah ditentukan sebelumnya yang dapat mewakili keseluruhan

populasi yang akan diteliti.

Dalam hal ini,maka sampel yang dipilih adalah remaja yang berada di SLB

D-D1 YPAC Jakarta yang beragama Islam dan berumur antara 12 sampai 22

tahun. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 20 siswa yaitu 17,5% dari

jumlah populasi. Dengan demikian gambaran yang dihasilkan dari survey ini

hanya mewakili pendapat siswa YPAC Jakarta yang menjadi responden semata.

3Ibid., h. 8.

4Juliansyah Noor, op. cit., h. 149-150.

Page 53: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

36

E. Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen

1. Teknik Pengumpulan Data

Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan beberapa teknik penelitian,

antara lain:

a. Observasi

Istilah observasi diarahkan pada kegiatan memperhatikan secara akurat,

mencatat fenomena yang muncul, memprtimbangkan hubungan antar aspek dalam

fenomena tersebut.5 Selain itu untuk mengetahui profil sekolah, mengetahui

keadaan guru, siswa dan keadaan sekolah serta kegiatan keagamaan di sekolah

tersebut.

b. Angket

Angket merupakan teknik pengumpulan data dengan memberikan atau

menyebarkan daftar pertanyaan kepada responden dengan harapan memberikan

respons atas daftar pertanyaan tersebut. 6

Kuesioner atau angket merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan

dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada

responden untuk dijawabnya.7 Angket yang terdiri dari item-item peryataan

tertulis disebarkan kepada responden yakni siswa, yang selanjutnya jawaban dari

responden itu diolah dalam penelitian ini. Pilihan jawaban dalam angket ini

menggunakan skala likerts. Angket ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana

religiusitas dan kecerdasan emosional remaja tuna daksa di SLB D-D1 YPAC

Jakarta.

5Nuraida dan Halid Alkaf, Metode Penelitian Pendidikan, (Ciputat: Islamic Research

Publishing, 2009), h. 155. 6Juliansyah Noor, op. cit., h. 139.

7Sugiyono, op .cit., h.199.

Page 54: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

37

c. Dokumentasi

Metode dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variabel

yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat,

lengger, agenda,dan sebagainya. 8 Sejumlah besar fakta dan data tersimpan dalam

bahan yang berbentuk dokumentasi. Teknik ini digunakan untuk mencari

informasi tentang profil sekolah, keadaan guru, siswa dan keadaan sekolah.

2. Instrumen Penelitian

Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

berbentuk angket dengan menggunakan skala likert. Identifikasi instrumen

penelitian dan variabel penelitian dibangun dari indikator-indikator variabel

religiusitas dan variabel kecerdasan emosional. Dalam penelitian ini peneliti

membagi dua kategori item pernyataan yaitu favorable dan unfavorable. Skala ini

terdiri dari empat aspek dan telah dimodifikasi dengan menggunakan jawaban

netral atau ragu-ragu untuk mengindari subjek yang cenderung menempatkan

dirinya pada posisi tersebut.

Tabel 3.1

Nilai Skor Jawaban

Pilihan Jawaban Favorable Unfavorable

Sangat Setuju (SS) 4 1

Setuju (S) 3 2

Tidak Setuju (TS) 2 3

Sangat Tidak Setuju (STS) 1 4

8Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: Rineka

Cipta, 2013), cet. 15, h. 274

Page 55: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

38

Tabel 3.2

Skala Religiusitas

No Dimensi Indikator Item Jumlah

+ -

1. Ideologis

(Keyakinan)

Keyakinan terhadap Tuhan

Kepastian dan kepercayaan

mengenai keyakinan

Kehidupan setelah kematian

1,7

3,14

5,10

6

2. Ritualistik (Prakek

Agama)

Frekuensi ibadah

Membaca kitab suci

Ibadah malam hari

Ibadah puasa

4,

8,13

9,

15

5

3. Eksperensial

(Pengalaman)

Pengalaman responsif

Pengalaman yang memperkuat

22,28,29

21

27

30, 26

7

4. Intelektual

(Pengetahuan)

Pengetahuan tentang ajaran dan

dasar-dasar agama yang dianut

Mengetahui isi kitab suci

6,23,18,

20

2,12

6

5. Konsekuensial

(Konsekuensi)

Memaafkan

Membantu sesama

11, 25

16

6

Page 56: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

39

Menghormati sesama

Jujur

17, 24

19

Tabel 3.3

Skala Kecerdasan Emosional

No Dimensi Indikator Item Jumlah

+ -

1. Kesadaran diri Mengenali emosi diri sendiri dan

efeknya

Mengetahui kekuatan dan kelemahan

diri

Keyakinan terhadap kemampuan diri

sendiri

8

19

15

5

12

23

6

2. Pengaturan diri Mampu mengontrol dan menahan emosi

yang mendesak

Memiliki sifat dapat dipercaya jujur dan

integritas

Bertanggung jawab atas apa yang

dilakukan

Mampu menyesuaikan diri

Terbuka terhadap gagasan-gagasan baru

9

13

6

20

24

16

1

7

3. Motivasi Memiliki dorongan berprestasi 10 4

Page 57: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

40

Komitmen dengan apa yang dilakukan

Inisiatif

Optimisme, gigih

3

7

26

4. Empati Memahami orang lain

Berusaha memberikan pelayanan

terbaik bagi orang lain

Dapat memanfaatkan jaringan

pertemanan,

Mampu membaca arus-arus emosi

sebuah kelompok

29, 22

21

25,28

17

6

5. Keterampilan

sosial

Memiliki kemampuan melakukan

persuasi

Komunikatif

Dapat menjadi penengah dalam konflik

Membangun jaringan dengan teman

sebaya

bekerjasama dengan teman sebaya

Bekerjasama dengan teman sebaya

11

14

18

4

2

27, 30

7

3. Validitas Instrumen

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan

atau kesahihan suatu instrumen. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu

mengukur dan mengungkapkan data dari variabel yang diteliti secara tepat. 9

Uji validitas bertujuan untuk mengukur sejauhmana ketepatan dan

kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya dan uji reliabilitas

untuk mengetahui sejauhmana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya.

9Ibid., h. 203)

Page 58: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

41

Pengujian validitas dalam penelitian ini menggunakan korelasi product

moment dalam pearson dengan bantuan komputer melalui program SPSS versi

22.

Hasil uji validitas item tersebut kemudian dibandingkan dengan rtabel =

0,444 (pada taraf signifikansi 5% dan n=20) dengan keputusan:

Jika rhitung> rtabel maka dinyatakan valid

Jika rhitung< rtabel maka dinyatakan tidak valid

Berikut daftar item yang valid dan tidak valid dalam uji coba instrumen.

Tabel 3.4

Hasil Uji Validitas Variabel X dan Y

No Variabel

Item

Valid Tidak Valid

1

Religiusitas

(X)

1,2,4,6,7,9,10,11,12,13,15,19,20,

21,26,29,30

3,5,8,14,16,17,18,22,

23,24,25,27,28

2

Kecerdasan

Emosional

(Y)

2,3,4,5,6,7,8,9,10,13,15,16,20,

21,22,23,24,25,26,27,28,30

1,11,12,14,17,

18,19,29

Sumber: Data Primer Diolah dengan SPSS v.22

4. Reliabilitas Instrumen

Reliabilitas menunjukkan pada suatu pengertian bahwa suatu instrumen

cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena

instrumen tersebut sudah baik. Reliabilitas menunjukkan konsistensi hasil

Page 59: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

42

pengukuran. Dengan kata lain, reliabilitas menunjukkan konsistensi suatu alat

pengukur didalam mengukur suatu gejala yng sama.10

Uji reliabilitas skala religiusitas dan kecerdasan emosional menggunakan uji

statistik Alpha Cronbach dengan enggunakan SPSS v.22. Suatu variabel dikatakan

memiliki reliabilitas yang baik bila memiliki koefisien reliabilitas diatas 0,60.

Berdasarkan penghitungan menggunakan SPSS v.22 dihasilkan tabel sebagai

berikut:

Tabel 3.5

Reliabilitas Variabel X

Tabel 3.6

Reliabilitas Variabel Y

10

Ibid., h. 221

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

,908 17

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of

Items

,926 22

Page 60: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

43

Berdasarkan dari tabel diatas diperoleh bahwa nilai alpha untuk variabel

religiusitas yaitu 0,908 dan untuk variabel kecerdasan emosional yaitu 0,926. Hal

ini berarti instrumen yang digunakan peneliti dalam mengumpulkan data cukup

dapat dipercaya sebagai alat pengumpulan data.

F. Teknik Analisis Data

Dalam rangka menjawab pertanyaan utama penelitian ini, penulis

menggunakan metode statistika karena datanya berupa angka-angka yang

merupakan hasil pengukuran atau perhitungan. Untuk mengetahui kecenderungan

tiap item jawaban yang yang dipilih seluruh responden peneliti menggunakan

tabel frekuensi. Rumus yang digunakan yaitu:

P :

x 100%

Keterangan:

P : angka persentase

f : Frekuensi jumlah responden

N : jumlah data responden

Tabel 3.7

Interprestasi Analisis Deskriptif

Kategori Interval Nilai Presentase (Skor)

Baik 76 – 100 %

Cukup Baik 56 – 75 %

Kurang Baik 40 – 55 %

Tidak Baik < 40 %

Dengan rumus dan interpretasi data sebagai berikut :

Mean=

x100

1. Baik jika nilainya pada interval 76%-100%

Page 61: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

44

2. Cukup Baik jika nilainya pada interval 56%-75%

3. Kurang Baik jika nilainya pada interval 40%- 55%

4. Tidak Baik jika nilainya < 40%

Dalam hal ini berdasarkan hipotesis yang akan diukur peneliti menggunakan

teknik korelasi product moment. Korelasi product moment digunakan untuk

menentukan hubungan antara dua gejala interval.

Adapun rumus yang digunakan adalah:

rxy = ∑ ∑ ∑

√ ∑ ∑ ∑ ∑

keterangan :

r = koefisien korelasi

N = jumlah responden

∑ = jumlah hasil perkalian X dan Y

∑ = jumlah skor X

∑ = jumlah skor Y

∑ = jumlah kuadrat seluruh

∑ = jumlah kuadrat seluruh nya

Setelah diperoleh nilai r, lalu dikonsultasikan ke tabel r- Product- moment

dengan taraf signifikan 5%.

Atau dengan cara lain yang lebih sederhana yaitu menggunakan interpretasi

terhadap koefisien korelasi yang diperoleh, atau nilai r. Interpretasi tersebut

adalah sebagai berikut:

Tabel 3.8

Interpretasi Nilai r

Besarnya nilai r Interpretasi

Antara 0,800 sampai dengan 1,00 Tinggi

Antara 0,600 sampai dengan 0,800 Cukup

Page 62: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

45

Antara 0,400 sampai dengan 0,600 Agak rendah

Antara 0,200 sampai dengan 0,0400 Rendah

Antara 0,000 sampai dengan 0,200 Sangat rendah

Apabila diperoleh angka negatif, berarti korelasinya negatif. Ini

menunjukkan adanya kebalikan urutan. Indeks korelasi tidak pernah lebih dari

1,00. 11

Kemudian dibuat kesimpulan apakah terdapat korelasi positif atau tidak

dengan kriteria pengujian:

r hitung > r tabel Pada tahap signifikan 5% maka Ha diterima dan

H0 ditolak

r hitung < r tabel Pada tahap signifikan 5% maka Ha ditolak dan

H0 diterima

Seluruh perhitungan dalam penelitian ini menggunakan software spss 22.

G. Hipotesis Statistik

Hipotesis statistik dalam penelitian ini adalah:

H0 : tidak terdapat pengaruh signifikan religiusitas terhadap kecerdasan emosi

Ha : terdapat pengaruh signifikan religiusitas terhadap kecerdasan emosi

Term statistiknya

H0 : 0

Ha : 0

11

Ibid., h. 319-310

Page 63: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

46

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

1. Gambaran Umum Objek Penelitian

SLB D-D1 YPAC (Yayasan Pembinaan Anak Cacat) Jakarta adalah sekolah

yang terletak di Jl. Hang Lekiu III No. 19 Rt. 006 Rw. 004 Kebayoran Baru –

Jakarta Selatan. Telah berdiri sejak tahun 14 Agustus 1987. SLB D-D1 YPAC

(Yayasan Pembinaan Anak Cacat) Jakarta berdiri di atas lahan seluas 8.084

dengan luas bangunan sebesar 5.200 .

Sekolah ini berada di bawah naungan Yayasan Pembinaan Anak Cacat

(YPAC) Jakarta. YPAC (Yayasan Pembinaan Anak Cacat) merupakan prakarsa

almarhum Prof. Dr. Soeharso dan didirikan oleh Ny. Soemarno Sosroatmojo pada

tanggal 5 November 1954. YPAC Jakarta berupaya memberikan pelayanan

kepada anak-anak penyandang cacat yang disebabkan oleh penyakit poliomyelitis

dan cerebral palsy (C.P) yang mengakibatkan kelayuan/kelumpuhan pada anggota

badan atau hambatan dalam mempergunakannya.1 Selain itu penyebab tuna daksa

yaitu akibat kecelakaan, keturunan, cacat sejak lahir, kelayuan otot-otot, akibat

peradangan otak dan kelayuan motorik yang disebabkan kerusakan pada pusat

syaraf/ cerebrum. Penyebab CP antara lain infeksi pada saat kehamilan (misalnya

campak jerman, ruam syaraf, atau bahkan flu), plasenta yang tidak mencukupi,

hiperbilirirubinaemia (darah anak dan ibu tidak kompatibel), penyakit kronis,

trauma fisik, atau substansi beracun dan X-Rays yang merusak otak janin. CP juga

dapat dapat disebbakan oleh kerusakan otak ketika bayi dilahirkan, kelahiran

prematur, hipoksian, demam tinggi, infeksi, keracunan, pendarahan, serta faktor-

faktor terkait lainnya yang dapat membahayakan setelah kelahiran. 2

1Profil Sekolah SLB D-D1 YPAC Jakarta

2 Frieda Mangunsong, Psikologi Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus, ( Depok: LPSP3

UI, 2011), cet. 1, h. 25.

Page 64: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

47

Kurikulum yang digunakan dalam pembelajaran di SLB D-DI YPAC

(Yayasan Pembinaan Anak Cacat) mengacu pada kurikulum yang ditetapkan oleh

Kemendikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan).3

2. Visi,Misi, dan Tujuan

a. Visi

“Sekolah yang memberikan pelayanan pendidikan bagi peserta didik tuna

daksa, menjadi manusia yang mandiri sesuai kemampuannya, beriman, bertaqwa,

sehat, dan berhasil guna dalam kehidupan sehari-hari”.

b. Misi

1) Menggali dan mengembangkan potensi peserta didik

2) Meningkatkan mutu pelayanan pendidikan dan keterampilan

3) Mewujudkan lingkungan belajar yang kondusif

4) Menumbuhkan sikap percaya diri melalui kegiatan pembelajaran.

c. Tujuan

1) Mengembangkan kemampuan menolong diri sendiri dalam kehidupan

sehari-hari

2) Mengembangkan berbagi kegiatan pembelajaran yang memuat nilai-nilai

budaya dan karakter bangsa

3) Membekali peserta didik dengan pengetahuan dasar dan keterampilan

sebagai bekal kemandirian

4) Mempersiapkan peserta didik untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan

yang lebih tinggi. 4

3Wawancara dengan kepala sekolah (ibu Siti Khoiriyah), Kamis, 20 November 2014,

pukul 09.30 4Profil Sekolah SLB D-D1 YPAC Jakarta

Page 65: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

48

3. Pendidik, Tenaga Kependidikan dan Siswa

a. Tenaga Pendidik

Tabel 4.1

Tenaga Pendidik

No Status Guru Jumlah

1. Guru PNS 15 orang

2. Guru Tetap Yayasan (GTY) 7 orang

3. Guru bantu 1 orang

4. Tenaga Instruktur 2 orang

b. Tenaga Kependidikan

Tabel 4.2

Tenaga Kependidikan

No Status Kependidikan Jumlah

1. Tata Usaha 2 orang

2. Tenaga Kebersihan 3 orang

3. Tenaga Asisten 2 orang

4. Tenaga Instruktur 2 orang

c. Siswa

Jumlah siswa siswi pada tahun ajaran 2014-2015 berjumlah 114 orang

siswa siswi dengan rincian sebagai berikut :

1) Jenjang pendidikan TKLB

Tabel 4.3

Siswa TKLB

No Kelas Jumlah Siswa

1. TKLB-A1 10 orang

2. TK-B 5 orang

Page 66: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

49

2) Jenjang pendidikan SDLB.D1

Tabel 4.4

Siswa SDLB. D1

No Kelas Jumlah Siswa

1. Kelas D1-1A 4 orang

2. Kelas D1-1B 4 orang

3. Kelas D1-2 5 orang

4. Kelas D1-3 6 orang

5. Kelas D1-4 5 orang

6. Kelas D1-5 4 orang

7. Kelas D1-6 5 orang

3) Jenjang pendidikan SDLB.D2

Tabel 4.5

Siswa SDLB. D2

No Kelas Jumlah Siswa

1. Kelas D2-1B 6 orang

2. Kelas D2-2B 6 orang

4) Jenjang pendidikan SMPLB. D1

Tabel 4.6

Siswa SMPLB. DI

No Kelas Jumlah Siswa

1. D1-VII 2 orang

2. DI-VIII 1 orang

3. DI-IX 4 orang

Page 67: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

50

5) Jenjang pendidikan SMPLB.D2

Tabel 4.7

Siswa SMPLB. D2

No. Kelas Jumlah Siswa

1. D2-VII A 4 orang

2. D2-VII B 3 orang

6) Jenjang pendidikan SMALB. D1

TabeL 4.8

Siswa SMALB. D1

No. Kelas Jumlah Siswa

1. D1-X 3 orang

2. D1-XI 1 orang

3. D1-XII 2 orang

7) Jenjang pendidikan SMALB. Keterampilan

Tabel 4.9

Siswa SMALB. Keterampilan

No Kelas Jumlah Siswa

1. SMALB Khusus Putra 16 orang

2. SMALB Khusus Putri 17 orang

4. Fasilitas Sekolah

Berbagai fasilitas yang ada di SLB.D-D1 YPAC adalah sebagai berikut :5

5 Profil Sekolah SLB D-D1 YPAC Jakarta

Page 68: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

51

Table 4.10

Fasilitas Sekolah

Fasilitas Tersedia

Ruang Guru 1 ruang

Ruang Kepala Sekolah 1 ruang

Ruang Belajar 21 ruang

Ruang Tata Usaha 1 ruang

Ruang Komputer 2 ruang

Ruang Program Khusus 1 ruang

Ruang Keterampilan 3 ruang

Ruang Perpustakaan 1 ruang

Ruang Laboratorium 1 ruang

Ruang Dapur 3 ruang

Ruang Gudang 3 ruang

Ruang Kamar Mandi 12 ruang

5. Kegiatan Keagamaan

Berdasarkan hasil observasi diketahui bahwa kegiatan keagamaan setiap

bulan dilaksanakan 2 kali, di minggu ke 2 dan ke 4. Dalam pelaksanaannya

mereka dibagi kedalam 3 kelompok yaitu kelompok kecil, kelompok besar putera

dan kelompok besar puteri. Materi-materi yang diajarkan diantaranya tentang

mengenal sifat-sifat Allah, toleransi, tata krama, keserasian bacaan al-Qur’an dan

iqro, thaharoh, dan lain-lain. Sebelum diberikan materi siswa terlebih dahulu

membaca doa dan surat-surat pendek dan diakhiri dengan membaca surat al-ashr,

doa untuk kedua orang tua dan doa selamat.6

6Wawancara dengan guru agama (bapak Muhammad Mudlofir), Rabu, 19 November

2014, Pukul 10.15

Page 69: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

52

Kegiatan keagamaan dilaksanakan di musolla yang terletak di lantai 2.

Walaupun sebagian besar dari mereka menggunakan kursi roda mereka begitu

bersemangat dan saling tolong menolong antar sesama.

Ketika penyampaian materi siswa memperhatikannya dengan baik. Siswa

sangat senang jika penyampaian materi menggunakan media video atau film.

Setelah menonton mereka bersemangat untuk menjawab setiap pertanyaan yang

berhubungan dengan video tersebut.

Selain kegiatan keagamaan yang dilaksanakan setiap 2 kali dalam sebulan,

materi agama Islam pun diajarkan didalam kelas setiap seminggu sekali. Dan

siswa dilatih untuk bisa menghafal minimal 1 surat setiap semesternya. 7

6. Deskripsi Data Religiusitas

Data skor religiusitas diperoleh melalui angket/kuesioner yang disebar

kepada remaja yang beragama Islam di SLB D-D1 YPAC (Yayasan Pembinaan

Anak Cacat) Jakarta.

Setelah diperoleh data, lalu data tersebut dianalisis dalam bentuk tabel. Data

yang telah diolah dinyatakan dalam bentuk persen kemudian dianalisis dan

hasilnya sebagai berikut:

Tabel 4.11

Memiliki keyakinan terhadap apa yang agama ajarkan

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 13 65 %

Setuju 7 35%

Tidak setuju 0 0 %

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan hasil angket dapat dilihat bahwa mayoritas siswa

mempunyai keyakinan terhadap apa yang agama ajarkan.

7 Dari hasil observasi, Rabu, 26 November 2014, pukul 10.00

Page 70: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

53

Tabel 4.12

Tidak mengetahui jumlah surat didalam al-Qur’an

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 1 5%

Setuju 7 35%

Tidak setuju 8 40%

Sangat tidak setuju 4 20%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan hasil angket dapat dilihat bahwa 40 % menjawab tidak setuju

dan 20% menjawab sangat tidak setuju. Artinya siswa yang mengetahui jumlah

surat didalam al-Quran sebanyak 60%. Dan sisanya 35% menjawab setuju, 5%

menjawab sangat setuju jika mereka tidak mengetahui jumlah surat didalam al-

Quran.

Tabel 4.13

Mengerjakan solat lima waktu

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 11 55 %

Setuju 9 45%

Tidak setuju 0 0 %

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan hasil angket dapat dilihat bahwa seluruh siswa setuju bahwa

mereka melaksanaka shalat 5 waktu .

Page 71: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

54

Tabel 4.14

Menjaga diri dari dosa kecil dan besar

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 8 40%

Setuju 12 60%

Tidak setuju 0 0 %

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan hasil angket dapat dilihat bahwa mayoritas siswa menjaga

dirinya dari dosa kecil dan besar. Hal ini terlihat dari jawaban siswa yang

menjawab 40 % sangat setuju dan 60 % setuju.

Tabel 4.15

Percaya hanya ada satu Tuhan, yaitu Allah

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 15 75 %

Setuju 5 25%

Tidak setuju 0 0 %

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Tabel tersebut menunjukkan bahwa seluruh siswa setuju jika hanya ada satu

Tuhan yaitu Allah.

Tabel 4.16

Malas membaca kitab suci al-Quran

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 1 5%

Setuju 2 10%

Tidak setuju 7 35%

Page 72: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

55

Sangat tidak setuju 10 50%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tabel tersebut terlihat bahwa mayoritas siswa tidak malas

membaca kitab suci al-Qur’an. Hanya ada 10% siswa yang menjawab setuju dan

5% yang menjawab sangat setuju jika dirinya malas membaca kitab suci al-

Qur’an.

Tabel 4.17

Surga dan neraka hanyalah dongeng dari orang tua

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 0 0%

Setuju 1 5%

Tidak setuju 12 60%

Sangat tidak setuju 7 35%

Jumlah 20 100%

Dari tabel tersebut kita dapat mengambil informasi bahwa 60% tidak setuju

dan 35% sangat tidak setuju dengan pernyataan bahwa surga dan neraka hanyalah

dongeng dari orang tua. Hanya ada 5% responden setuju jika surga dan neraka

hanya sebuah dongeng dari orang tua.

Tabel 4.18

Membantu yang membutuhkan bantuan

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 11 55 %

Setuju 7 35%

Tidak setuju 2 10 %

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Page 73: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

56

Berdasarkan tabel terlihat bahwa hampir seluruh siswa setuju bahwa mereka

membantu yang membutuhkan bantuan. Hanya ada 10% yang tidak setuju dengan

pernyataan tersebut.

Tabel 4.19

Tidak mengetahui kapan Nabi Muhammad lahir

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 0 0 %

Setuju 1 5%

Tidak setuju 9 45 %

Sangat tidak setuju 10 50%

Jumlah 20 100%

Tabel tersebut menunjukkan bahwa 45% tidak setuju dengan isi pernyataan,

50% sangat tidak setuju. Sebagian besar dari mereka mengetahui kapan nabi

Muhammad lahir. Namun demikian masih ada siswa yang tidak mengetahui

kapan nabi Muhammad lahir.

Tabel 4.20

Mempercayai bahwa berkewajiban untuk melaksanakan ibadah Haji jika

mampu melaksanakannya

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 9 45 %

Setuju 11 55%

Tidak setuju 0 0 %

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan hasil angket dapat dilihat bahwa siswa percaya bahwa mereka

berkewajiban melaksanakan ibadah haji jika mereka mampu melaksanakannya.

Page 74: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

57

Tabel 4.21

Solat tahajjud terasa begitu berat

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 1 5 %

Setuju 6 30%

Tidak setuju 10 50 %

Sangat tidak setuju 3 15%

Jumlah 20 100%

Dari tabel tersebut kita dapat mengambil informasi bahwa 15% sangat tidak

setuju dan 50% tidak setuju dengan pernyataan bahwa solat tahajjud terasa begitu

berat. Sedangkan 5% responden sangat setuju dan 30% lainnya sangat setuju jika

solat tahajjud terasa begitu berat.

Tabel 4.22

Seringkali berbohong demi kepuasan hati

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 0 0%

Setuju 3 25%

Tidak setuju 12 60%

Sangat tidak setuju 5 25%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan pernyataan mengenai seringkali berbohong demi kepuasan

hati, ternyata 60% menyatakan tidak setuju dan 25% sanga tidak setuju bahwa

mereka seringkali berbohong demi kepuasan hati. Sedangkan 25% siswa setuju

dnegan pernyataan tersebut.

Page 75: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

58

Tabel 4.23

Selalu berusaha mengamalkan ajaran agama dalam seluruh hidup

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 13 65 %

Setuju 6 30%

Tidak setuju 1 5%

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tabel tersebut terlihat bahwa hampir seluruh siswa setuju

bahwa mereka selalu berusaha mengamalkan ajaran agama dalam seluruh hidup.

Hanya ada 5% yang tidak setuju dengan pernyataan tersebut.

Tabel 4.24

Merasa selalu diawasi oleh Allah

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 15 75 %

Setuju 5 25%

Tidak setuju 0 0 %

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Tabel tersebut menunjukkkan bahwa siswa setuju sebesar 25% dan sangat

setuju sebesar 75% jika mereka merasa selalu diawasi oleh Allah.

Tabel 4.25

Khusu’dalam solat merupakan suatu hal yang sulit

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 1 5%

Setuju 6 30%

Tidak setuju 6 25 %

Sangat tidak setuju 8 40%

Jumlah 20 100%

Page 76: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

59

Berdasarkan tabel 30% setuju dan 5% sangat setuju jika khusu’ dalam solat

merupakan hal yang sulit. Namun, 25% siswa tidak setuju dan 40% sangat tidak

setuju jika khusu’ dalam solat merupakan hal yang sulit.

Tabel 4.26

Merasa senang dengan melihat orang lain mengikuti ajaran Islam

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 13 65 %

Setuju 7 35%

Tidak setuju 0 0 %

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tabel dapat dilihat bahwa 65% sangat setuju dan 35% setuju

jika mereka merasa senang dengan melihat orang lain mengikuti ajaran Islam.

Tabel 4.27

Terkadang merasa Allah tidak adil

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 1 5 %

Setuju 2 10%

Tidak setuju 7 34 %

Sangat tidak setuju 10 40%

Jumlah 20 100%

Dari tabel tersebut kita dapat mengambil informasi bahwa 40% sangat tidak

setuju dan 34% tidak setuju jika mereka terkadang merasa Allah tidak adil.

Sedangkan mereka 10% setuju dan 5% sangat setuju bahwa terkadang merasa

Allah tidak adil.

Selanjutnya peneliti membuat nilai rata-rata skor penelitian sebagai berikut:

Page 77: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

60

Tabel 4.28

Skor Perolehan Religiusitas

Jumlah Responden NS NH

x100 Kategori

20 1144 1360 84,11% Baik

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa jumlah responden sebanyak 20

orang dengan rata-rata persentase sebesar 84,11%, sehingga dapat disimpulkan

dari interpretasi data tersebut bahwa religiusitas remaja tuna daksa di SLB D-D1

YPAC Jakarta termasuk kedalam kategori baik.

7. Deskripsi Data Kecerdasan Emosional

Data skor religiusitas diperoleh melalui angket/kuesioner yang disebar

kepada remaja yang beragama Islam di SLB D-D1 YPAC (Yayasan Pembinaan

Anak Cacat) Jakarta.

Setelah diperoleh data, lalu data tersebut dianalisis dalam bentuk tabel. Data

yang telah diolah dinyatakan dalam bentuk persen kemudian dianalisis dan

hasilnya sebagai berikut:

Tabel 4.29

Tidak pernah memisahkan teman yang berdebat

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 0 0 %

Setuju 6 30%

Tidak setuju 9 45 %

Sangat tidak setuju 5 25%

Jumlah 20 100%

Tabel tersebut menunjukkan bahwa 30% setuju dengan isi pernyataan, 45%

tidak setuju dan 25% sangat setuju. Kepedulian mayoritas siswa cukup tinggi,

namun demikian masih banyak pula anak yang tida peduli terhadap temannya.

Page 78: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

61

Tabel 4.30

Segera bertanya ketika tidak mengerti penjelasan guru

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 11 55 %

Setuju 8 40%

Tidak setuju 1 5%

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tabel tersebut terlihat bahwa hampir seluruh siswa setuju

bahwa mereka segera bertanya ketika tidak mengerti penjelasan guru. Hanya ada

5% yang tidak setuju dengan pernyataan tersebut.

Tabel 4.31

Merasa kesulitan membujuk teman melakukan sesuatu

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 1 5 %

Setuju 7 35%

Tidak setuju 10 50%

Sangat tidak setuju 2 10%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tabel, rata-rata siswa tidak merasa kesulitan untuk membujuk

teman melakukan sesuatu. Hal ini ditunjukkan dengan hasil angket 50% tidak

setuju dan 10% sangat tidak setuju jika merasa kesulitas membujuk teman

melakukan sesuatu. Namun, ada 35% siswa setuju dan 5% sangat setuju dengan

hal tersebut.

Page 79: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

62

Tabel 4.32

Perasaan mudah berubah-ubah

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 2 10 %

Setuju 3 15%

Tidak setuju 12 60%

Sangat tidak setuju 3 15%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tabel, rata-rata siswa tidak memiliki perasaan yang mudah

berubah-ubah. Hal ini ditunjukkan dengan hasil angket 60% tidak setuju dan 15%

sangat tidak setuju. Hanya ada 15% yang menyatakan setuju dan 10% sangat

setuju. Namun demikian angka terakhir cukuplah tinggi, artinya banyak juga

siswa yang memiliki perasaan yang mudah berubah-ubah.

Tabel 4.33

Siap menerima resiko atas keputusan yang diambil

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 8 40 %

Setuju 12 60%

Tidak setuju 0 0 %

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tabel tersebut terlihat seluruh siswa setuju jika mereka siap

menerima resiko atas keputusan yang diambil.

Page 80: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

63

Tabel 4.34

Tetap berusaha sebaik mungkin meskipun banyak yang mengatakan tidak

mampu

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 10 50 %

Setuju 9 45%

Tidak setuju 1 5 %

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tabel tersebut terlihat bahwa hampir seluruh siswa setuju

bahwa mereka tetap berusaha sebaik mungkin meskipun banyak yang mengatakan

tidak mampu. Hanya ada 5% yang tidak setuju dengan pernyataan tersebut.

Tabel 4.35

Menyesali kemarahan karena hal tersebut tidak sesuai dengan ajaran agama

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 9 45 %

Setuju 9 45%

Tidak setuju 2 10 %

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tabel tersebut terlihat hampir seluruh siswa setuju bahwa

mereka menyesali kemarahan karena itu tidak sesuai dengan ajaran agama.

Namun ada 10% siswa yang tidak setuju dengan pernyataan tersebut.

Page 81: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

64

Tabel 4.36

Dapat bersabar meskipun disaat ingin sekali marah

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 6 30%

Setuju 6 30%

Tidak setuju 6 30%

Sangat tidak setuju 2 10%

Jumlah 20 100%

Dari tabel kita dapat mengambil informasi bahwa 30% sangat setuju dan 30%

setuju dengan pernyataan bahwa mereka dapat bersabar meskipun ingin sekali

marah. Sedangkan 30% responden tidak setuju dan 10% sangat tidak setuju jika

mereka dapat bersabat meskipun ingin sekali marah.

Tabel 4.37

Ada keinginan kuat dalam diri untuk terus meningkatkan prestasi

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 13 65 %

Setuju 6 30%

Tidak setuju 1 5%

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tabel tersebut dapat dilihat bahwa hampir seluruh siswa

memiliki keinginan kuat dalam dirinya untuk terus meningkatkan prestasi. Hanya

ada5% yang tidak setuju dengan pernyataan tersebut.

Tabel 4.38

Berusaha untuk selalu berkata jujur

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 11 55 %

Page 82: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

65

Setuju 8 40%

Tidak setuju 1 5%

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tabel, 55% siswa sangat setuju dan 40% setuju dengan isi

pernyataan. Artinya mayoritas siswa berusaha untuk selalu berkata jujur. Namun

ada 5% tidak setuju dengan hal tersebut.

Tabel 4.39

Tenang dalam menyampaikan pendapat sendiri dihadapan teman-teman

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 5 25%

Setuju 14 70%

Tidak setuju 1 5%

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tabel, 25% siswa sangat setuju dan 70% setuju dengan isi

pernyataan. Artinya mayoritas siswa merasa tenang dalam menyampaikan pedapat

sendiri dihadapan teman-teman. Namun ada 5% tidak setuju dengan hal tersebut.

Tabel 4.40

Tidak mengakui kesalahan yang diperbuat

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 1 5%

Setuju 3 15%

Tidak setuju 12 60%

Sangat tidak setuju 4 20%

Jumlah 20 100%

Page 83: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

66

Berdasarkan tabel rata-rata siswa mengakui kesalah yang mereka perbuat.

Hal ini ditunjukkan dnegna hasil angket 60% tidak setuju dan 20% sangat tidak

setuju. Hanya ada 15% yang menyatakan setuju dan 5% yang menyatakan sangat

setuju. Namun demikian, angka terakhir cukuplah tinggi, artinya banyak juga

siswa yang tidak mengakui kesalahan yang mereka perbuat.

Tabel 4.41

Mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan baru

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 5 25 %

Setuju 10 50%

Tidak setuju 5 25%

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Dari tabel tersebut kita dapat mengambil informasi bahwa 50% setuju dan

25% sangat setuju dengan pernyataan bahwa mereka mudah menyesuaikan diri

dengan lingkungan baru. Sedangkan 25% responden tidak setuju jika mudah

menyesuaikan diri dengan lingkungan baru.

Tabel 4.42

Membantu seseorang yang membutuhkan bantuan

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 11 55 %

Setuju 8 40%

Tidak setuju 1 5%

Sangat tidak setuju 0 0%

Jumlah 20 100%

Page 84: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

67

Berdasarkan tabel tersebut terlihat bahwa hampir seluruh siswa setuju jika

mereka membantu seseorang yang membutuhkan bantuan. Hanya ada 5% yang

tidak setuju dengan pernyataan tersebut.

Tabel 4.43

Dapat merasakan kesedihan yang dirasakan orang lain

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 7 35 %

Setuju 10 50%

Tidak setuju 1 5%

Sangat tidak setuju 2 10%

Jumlah 20 100%

Tabel tersebut menunjukkan bahwa 35% sangat setuju dengan isi

pernyataan, 50% setuju, 5% tidak setuju dan 10% sangat tidak setuju. Kepedulian

mayoritas siswa terhadap orang lain tergolong cukup tinggi. Namun demikian

masih bnayak pula siswa yang tidak peduli terhadap orang lain.

Tabel 4.44

Tidak pernah berpendapat didalam kelompok karena tidak yakin dengan

pendapat sendiri

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 1 5 %

Setuju 2 10%

Tidak setuju 12 60 %

Sangat tidak setuju 5 25%

Jumlah 20 100%

Dari tabel tersebut kitaa dapat mengambil informasi bahwa 60% tidak setuju

dan 25% sangat tidak setuju dengan pernyataan bahwatidak pernah berpendapat

dalam kelompok karena tidak yakin dengan pendapat sendiri. Sedangkan 5%%

responden sangat setuju dan 10% setuju dengan pernyataan tersebut.

Page 85: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

68

Tabel 4.45

Mengingkari janji yang telah diperbuat

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 1 5%

Setuju 2 10%

Tidak setuju 9 45 %

Sangat tidak setuju 8 40%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tabel tersebut terlihat bahwa 45% tidak setuju dan 40% snagat

tidak setuju dengan pernyataan bahwa mereka mengingkari janji yang telah

diperbuat. Sednagkan 10% siswa setuju dan 5% sangat setuju dengan pernyataan

tersebut.

Tabel 4.46

Ketika membutuhkan bantuan banyak teman yang mau menolong

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 10 50 %

Setuju 9 45%

Tidak setuju 0 0 %

Sangat tidak setuju 1 5%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tebel terlihat bahwa hampir seluruh siswa setuju bahwa ketika

mereka membutuhkan bantuan, banyak teman mereka yang membantu. Hanya ada

5% yang sangat tidak setuju dengan pernyataan tersebut.

Tabel 4.47

Seringkali menyerah mengerjakan sesuatu yang sulit

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 3 15%

Page 86: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

69

Setuju 3 15%

Tidak setuju 12 60%

Sangat tidak setuju 2 10%

Jumlah 20 100%

Dari tabel kita dapat mengambl informasi bahwa 60% tidak setuju dan 10%

snagat tidak setuju dengan pernyataan bahwa mereka seringkali menyerah

mengerjakan sesuatu hal yang sulit. Sedangkan 15% responden setuju dan 15%

sangat setuju bahwa mereka seringkali menyerah mengerjakan sesuatu yang sulit.

Tabel 4.48

Tidak dapat bekerja sama dalam kelompok

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 1 5 %

Setuju 2 10%

Tidak setuju 8 40%

Sangat tidak setuju 9 45%

Jumlah 20 100%

Dari tabel tersebut kita dapat mengambil informasi bahwa 45% tidak setuju

dan 45% sangat tidak setuju dengan pernyataan bahwa mereka tidak dapat bekerja

sama dalam kelompok. Sednagkan 10% responden setuju dan 5% sangat setuju

jika mereka tidak dapat bekerja sama dalam kelompok.

Tabel 4.49

Mengenal banyak teman sebaya membuat banyak memahami berbagi hal

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 11 55 %

Setuju 8 40%

Tidak setuju 0 0 %

Page 87: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

70

Sangat tidak setuju 1 5%

Jumlah 20 100%

Berdasarkan tabel terlihat bahwa hampir seluruh siswa setuju jika dengan

mengenal banyak teman sebaya membuat mereka banyak memahami berbagai

hal. Hanya ada 5% responden yang tidak setuju dnegna pernyataan tersebut.

Tabel 4.50

Lebih memilih mengerjakan segala sesuatunya seorang diri

Pilihan Responden Frekuensi Persentase

Sangat setuju 1 5%

Setuju 4 20%

Tidak setuju 7 35%

Sangat tidak setuju 8 40%

Jumlah 20 100%

Dari tabel kita dapat mengambil informasi bahwa 40% sangat tidak setuju

dan 35% tidak setuju dengan pernyataan lebih memilih mengerjakan sesuatunya

seorang diir. Sedangkan 20% responden setuju dan 5% sangat setuju dengan

pernyataan tersebut.

Selanjutnya peneliti membuat nilai rata-rata skor penelitian sebagai berikut:

Tabel 4.51

Skor Perolehan Kecerdasan Emosional

Jumlah Responden NS NH

x100 Kategori

20 1397 1760 79,37% Baik

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa jumlah responden sebanyak 20

orang dengan rata-rata persentase sebesar 79,37%sehingga dapat disimpulkan dari

interpretasi data tersebut bahwa kecerdasan emosional remaja tuna daksa di SLB

D-D1 YPAC Jakarta termasuk kedalam kategori baik.

Page 88: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

71

B. Pengujian Persyaratan Analisis dan Pengujian Hipotesis

1. Pengujian Persyaratan Analisis

a. Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang diambil

berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. . Dalam penelitian ini

akan digunakan uji One Sample Kolmogorov-Smirnov dengan menggunakan taraf

signifikansi 0,05. Data dinyatakan berdistribusi normal jika signifikansi lebih

besar dari 0,05 atau 5%. Uji normalitas dengan kolmogorov smirnov dapat dilihat

pada tabel 4.57 dibawah ini.

Tabel 4.52

Uji Normalitas Data

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic df Sig.

RELIGIUSITAS ,189 20 ,060 ,914 20 ,075

KECERDASAN

EMOSIONAL ,144 20 ,200

* ,944 20 ,280

*. This is a lower bound of the true significance.

a. Lilliefors Significance Correction

Berdasarkan uji normalitas data yang dilakukan dengan menggunakan

program SPSS v.22 uji kolmogorov-Smirnov, kedua variabel yaitu religiusitas(X)

memiliki nilai signifikansi 0,060 dan kecerdasan emosional (Y) memiliki nilai

signifikansi 0,200. Karena nilai signifikansi kedua variabel tersebut melebihi 0,05,

maka dapat disimpulkan data kedua variabel tersebut berdistribusi normal. Selain

uji kolmogorov-Smirnov, uji normalitas juga dapat dilihat dengan normal probably

plot, berikut ini adalah gambar plot uji normalitas dengan menggunakan program

SPSS v.22.

Page 89: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

72

Gambar 4.1

Normal Q-Q Plot Variabel X&Y

Dari gambar diatas, dapat dilihat bahwa data menyebar disekitar garis

diagonal dan mengikuti arah garis diagonal. Maka dapat disimpulkan bahwa data

berdistribusi normal dan model regresi telah memenuhi asumsi normalitas.

Dengan demikian, data dalam penelitian ini dapat dipergunakan dalam analisis

yang lebih lanjut.

b. Uji Linieritas

Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah kedua variabel

mempunyai hubungan yang liner atau tidak secara signifikan. Untuk

mengetahuinya, dilakukan uji linearitas dengan program SPSS v.22 yaitu dengan

Compare Means.

Page 90: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

73

Tabel 4.53

ANOVA Table

Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

kecer

dasan

emosi

onal *

religi

usitas

Between Groups (Combined) 1855,383 12 154,615 6,886 ,008

Linearity 1547,563 1 1547,563 68,926 ,000

Deviation from Linearity 307,820 11 27,984 1,246 ,398

Within Groups 157,167 7 22,452

Total 2012,550 19

Seperti yang ditunjukan dalam table 4.53 hasil menunjukkan bahwa F tuna

cocok sebesar 1,246 dengan signifikan 0,398 (diatas 0,05%) maka disimpulkan

bahwa antara religiusitas dan kecerdasan emosional memiliki hubungan yang

linear.

2. Pengujian Hipotesis

Untuk pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan rumus Pearson

Produt Moment. Analisis korelasi berguna untuk menentukan suatu besaran yang

menyatakan kuatnya suatu variabel dengan variabel lain. Adapun uji koefisien

korelasi menggunakan Product Moment dari Pearson yaitu sebagai berikut:

Tabel 4.54

Perhitungan Hasil Penelitian

Responden X Y x^2 y^2 x*y

1 49 49 2401 2401 2401

2 59 63 3481 3969 3717

3 58 71 3364 5041 4118

4 65 73 4225 5329 4745

5 45 58 2025 3364 2610

6 57 78 3249 6084 4446

7 59 72 3481 5184 4248

8 60 75 3600 5625 4500

9 57 69 3249 4761 3933

10 55 63 3025 3969 3465

11 68 88 4624 7744 5984

12 46 58 2116 3364 2668

13 67 88 4489 7744 5896

Page 91: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

74

14 59 78 3481 6084 4602

15 60 74 3600 5476 4440

16 61 74 3721 5476 4514

17 60 75 3600 5625 4500

18 48 58 2304 3364 2784

19 65 75 4225 5625 4875

20 46 58 2116 3364 2668

TOTAL 1144 1397 66376 99593 81114

rxy = ∑ ∑ ∑

√ ∑ ∑ (∑ ) ∑

rxy =

√{ }

rxy =

rxy =

rxy=

rxy =

rxy = 0,877

Dan berikut adalah hasil output analisis korelasi Bivariate Pearson yang

dilakukan dengan menggunakan program SPSS v.22

Tabel 4.55

Analisis Koefisien Korelasi

Correlations

Religiusitas kecerdasanemosi

Religiusitas Pearson Correlation 1 ,877**

Sig. (2-tailed) ,000

N 20 20

kecerdasanemosi Pearson Correlation ,877** 1

Sig. (2-tailed) ,000

N 20 20

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Page 92: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

75

Berdasarkan hasil perhitungan korelasi product moment diperoleh harga r

hitung lebih besar dari r tabel (0,877>0,444) pada taraf signifikansi 5% maka

hipotesis nol (H0) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima. Artinya pada

penelitian ini terdapat pengaruh religiusitas (X) terhadap kecerdasan

emosional(X) remaja tuna daksa di SLB D-D1 YPAC Jakarta.

Angka hasil penelitian ini dapat pula diinterpretasikan dengan cara angka

kasar atau sederhana. Dalam memberikan interpretasi secara sederhana terhadap

angka indeks korelasi “r” product moment (rxy) pada umumnya digunakan

pedoman sebagai berikut:

Tabel 4.56

Angka indeks korelasi product moment

Besarnya nilai r Interpretasi

Antara 0,800 sampai dengan 1,00 Antara variabel x dan variabel y

terdapat korelasi yang tinggi

Antara 0,600 sampai dengan 0,800 Antara variabel x dan variabel y

terdapat korelasi yang cukup

Antara 0,400 sampai dengan 0,600 Antara variabel x dan variabel y

terdapat korelasi yang agak

rendah

Antara 0,200 sampai dengan 0,0400 Antara variabel x dan variabel y

terdapat korelasi yang rendah

Antara 0,000 sampai dengan 0,200 Antara variabel x dan variabel y

terdapat korelasi yang aangat

rendah sehingga korelasi ikut

diabaikan (dianggap tidak ada

korelasi antara variabel x dan

variabel y)

Dari hasil perhitungan diperoleh rxy= 0,877 dan ini berada diantara 0,800

sampai dengan 1,00, dengan demikian dapat diartikan bahwa antara religiusitas

(x) dan kecerdasan emosional (y) terdapat korelasi yang tinggi.

Page 93: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

76

Adapun untuk mengetahui besarnya kontribusi yang ditimbulkan dari

variable X terhadap Y digunakan umus koefisien determinasi sebagai berikut :

KD = x 100%

KD = 0,769129 x 100%

KD = 76,91%

Berdasarkan tabel diatas, didapat r2 sebesar 0,877 atau sebesar 76,91%. Hal

ini menunjukkan bahwa presentase sumbangan variabel religiusitas terhadap

kecerdasan emosional siswa sebesar 76,91% atau variasi variabel independent

yang digunakan dalam model (religiusitas) mampu menjelaskan sebesar 76,91%

variasi variabel dependent (kecerdasan emosional). Sedangkan sisanya sebesar

23,09% dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan

dalam model penelitian ini.

C. Pembahasan Hasil Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa remaja yang beragama Islam di

SLB D-D1 YPAC Jakarta dengan responden sebanyak 20 orang. Masing-masing

responden diberikan angket sebanyak 2 buah untuk masing-masing variabel X dan

Y. Jumlah soal dalam angket tersebut sebanyak 39 soal. Angket yang disebarkan

kepada responden tersebut telah melewati proses penilaian dengan tujuan untuk

memenuhi syarat instrumen yang memadai dan diuji coba kepada 20 orang

responden dengan jumlah soal sebanyak 60. Hasil uji validitas religiusitas dan

kecerdasan emosional siswa yang diuji cobakan pada 20 responden tersebut yaitu

sebanyak 39 soal valid dan 21 soal tidak valid. Nilai alpha untuk variabel

religiusitas yaitu 0,908 dan untuk variabel kecerdasan emosional yaitu 0,926. Hal

ini berarti instrumen yang digunakan peneliti dalam mengumpulkan data cukup

dapat dipercaya atau reliabel sebagai alat pengumpulan data.

Berdasarkan uji peryaratan analisis data yang telah dilakukan dalam

penelitian ini, menunjukan bahwa data telah berkontribusi normal dan memiliki

Page 94: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

77

hubungan yang linear, dengan demikian data dalam penelitian ini dapat

dipergunakan dalam analisis yang lebih lanjut.

Hasil pengujian hipotesis, diperoleh data yang menunjukkan terdapat

terdapat pengaruh religiusitas (X) terhadap kecerdasan emosional(X) remaja tuna

daksa di SLB D-D1 YPAC Jakarta. Koefisien korelasi yang diperoleh yaitu

sebesar 0,877 sehingga hubungan antara kedua variabel termasuk pada kategori

yang kuat atau tinggi.

Besarnya pengaruh variabel religiusitas terhadap kecerdasan emosional

dapat diketahui dengan melihat hasil perhitungan uji koefisien determinasi sebesar

76,91% yang berarti bahwa kecerdasan emosional remaja tuna daksa sebesar

76,91% ditentukan oleh religiusitas.

Hasil hipotesis juga di dukung dengan pendapat Goleman juga menyebutkan

beberapa unsur pembentukan kecerdasan emosional, diantaranya keyakinan, rasa

ingin tahu, niat, kendali diri, keterkaitan, kecakapan berkomunikasi, dan koperatif.

Selain itu Mahmud al-Zaki mengemukakan bahwa kecerdasan emosional

pada dasarnya mempunyai hubungan yang erat dengan kecerdasan uluhiyah

(ketuhanan). Jika seseorang memiliki tingkat pemahaman dan pengalaman nilai-

nilai ketuhanan yang tinggi dalam hidupnya, maka berarti dia telah memiliki

kecerdasan emosional yang tinggi pula. 8

D. Keterbatasan Penelitian

Meskipun penelitian ini telah berhasil menguji hipotesis yang diajukan,

tetapi belum sepenuhnya pada tingkat kebenaran mutlak, sehingga tidak menutup

kemungkinan untuk dilakukan penelitian lanjutan. Hal ini disebabkan adanya

beberapa keterbatasan dalam penelitian, antara lain:

1 Penelitian ini masih menggunakan kuesioner tertutup yaitu jawaban kuesioner

telah disediakan oleh peneliti sehingga terbatasnya informasi yang didapatkan

oleh peneliti.

2 Terbatasnya sampel penelitian, Populasi terjangkaunya hanya terbatas pada

siswa remaja SLB D-D1 YPAC Jakarta yang beragama Islam sehingga hasil

8Ramayulis, Psikologi Agama, ( Jakarta: Kalam Mulia, 2004), Cet. 7, h. 90.

Page 95: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

78

yang diperoleh dalam penelitian ini tidak bisa digeneralisasikan pada siswa

dengan karakteristik yang berbeda dari populasi yang ditentukan.

Page 96: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

79

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

1. Berdasarkan hasil perhitungan variabel religiusitas, siswa remaja SLB D-

D1 YPAC Jakarta memiliki skor rata-rata persentase sebesar 84,11%, Hal

ini mengindikasikan religiusitas remaja di SLB D-D1 YPAC Jakarta

bahwa religiusitas remaja tuna daksa di SLB D-D1 YPAC Jakarta

termasuk kedalam kategori baik, secara teoritis siswa tersebut sudah

menjalankan agamanya dengan baik dimana sudah mampu menjalani,

menghayati dan merealisasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

2. Untuk kecerdasan emosional siswa yang memperoleh hasil rata-rata

persentase sebesar 79,37%, hal ini semakin mengindikasi bahwa

kecerdasan emosional remaja di SLB D-D1 sudah cukup baik. Artinya

mereka sudah mampu mengolah dan mengelola emosinya dengan baik

sehingga mereka memiliki perilaku-perilaku yang positif dan dapat

memberika reaksi emosional yang stabil, tidak berubah-ubah dan mampu

memiliki reaksi yang positif sebelum memberikan responnya dalam

menghadapi masalah.

3. Berdasarkan hasil uji hipotesis penelitian maka kesimpulan yang dapat

diambil bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara religiusitas

terhadap kecerdasan emosional. Hal tersebut ditunjukkan dari hasil

perhitungan korelasi product moment diperoleh harga r hitung lebih besar

dari r tabel (0,877>0,444) pada taraf signifikansi 5%. Koefisien korelasi

yang diperoleh yaitu sebesar 0,877 sehingga korelasi antara kedua

variabel termasuk pada kategori yang kuat atau tinggi.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh maka disarankan beberapa hal

sebagai berikut:

Page 97: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

80

1. Bagi siswa hendaknya dapat meningkatkan religiusitas mereka, karena hal

tersebut dapat mendukung terbentuknya kecerdasan emosional yang baik.

2. Bagi sekolah, memperbanyak dan meningkatkan mutu kegiatan yang

berhubungan dengan keagamaan, agar dapat membantu siswa meningkatkan

religiusitas mereka.

3. Bagi para orang tua agar senantiasa memperhatikan aspek religiusitas

khususnya remaja, dimana pada masa perkembangan remaja dikenal sebagai

badai emosi dan membutuhkan perhatian khusus agar terhindar dari pengaruh

emosi negatif.

4. Bagi peneliti lain

a. Penelitian tentang pengaruh religiusitas terhadap kecerdasan emosional

alangkah baiknya disertai dengan observasi yang mendalam.

b. Untuk peneliti selanjutnya faktor-faktor yang mempengaruhi religiusitas

siswa yang tidak ikut diteliti maka sebaiknya diikut sertakan dalam

penelitian.

Page 98: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

81

DAFTAR PUSTAKA

Ancok, Djamaludin dan Nashori Suroso, Fuat. Psikologi Islami. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar, 1995.

Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:

Rineka Cipta, 2013.

Chaplin, J.P terjemahan Dr. Kartini Kartono. Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta:

PT. Raja Grafindo Persada, 2006.

Cooper, Robert K. dan Sawaf, Ayman. Executive EQ Kecerdasan Emosional

dalam Kepemimpinan dan Organisasi, Terj.Alex Tri Kantjono Widodo.

Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama,2002.

Efendi, Agus. Revolusi Kecerdasan Abad 21. Bandung: ALFABETA, 2005.

Efendi, Mohammad. Pengantar Psikopedagogik Anak Berkelainan. Jakarta: PT

Bumi Aksara, 2008.

Gazi dan Faojah. Psikologi Agama Memahami Pengaruh Agama terhadap

Perilaku Manusia. Ciputat: Lembaga penelitian UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta, 2010.

Goleman, Daniel. Emotional Intelligence. terj. T. Hermaya. Jakarta: Gramedia

Pustaka Utama, 2004.

Gusti,“Berprestasi,Mahasiswa Difabel UGM Bentuk UKM Peduli Difabel, 2014”,

http://ugm.ac.idid/berita/8833, 16 Juli 2014.

Hartaty, Netty. TAZKIYA Journal of psikologi. vol.6 no.1. 2006.

J. Zinnbauer, Brian. Religiousness and Spirituality in Handbook of Religion and

Spirituality. New York: The Guildford Press, 2005.

Jalaluddin dan Ramayulis. Pengantar Ilmu Jiwa Agama. Jakarta: Kalam Mulia,

1993.

Jalaluddin. Psikologi Agama Memahami Perilaku dengan Mengaplikasikan

Prinsip-Prinsip Psikologi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2012.

Mangunsong, Frieda. Psikologi dan Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus.

Depok: Lembaga Pengembangan Sarana Pengukuranan Pendidikan

Psikologi Kampus Baru UI, 2011.

Page 99: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

82

Mashar, Riani. Emosi Anak Usia Dini dan Strategi Pengembangannya. Jakarta:

Kencana, 2011.

Mubayidh, Makmun. Kecerdasan dan Kesehatn Emosional Anak, Terj.

Muhammad Muchson Anasy. Jakarta: Pustaka Al-kautsar, 2010.

Muhaimin. Paradigma Pendidikan Islam. Bandung: PT Remaja Rosdakarya,

2012.

Muhyani. Pengaruh Pengasuhan Orang Tua dan peran Guru di Sekolah Menurut

Persepsi Murid terhadap Kesadaran Religius dan Kesehatan Mental.

Jakarta: Kementerian Agama Republik Indonesia Direktorat Jenderal

Pendidikan Islam Direktorat Pendidikan Tinggi Islam, 2012.

Noor, Juliansyah. Metodologi Penelitian. Jakarta: Kencana Prenada Media Group,

2011.

Nuraida dan Alkaf, Halid. Metode Penelitian Pendidikan. Ciputat: Islamic

Research Publishing, 2009.

Oxford University Press. Oxford Learner’s Pocket Dictionary: Fourth Edition.

Oxford: Oxford University Press, 2008.

Rakhmat, Jalaludin. Psikologi Agama: Sebuah Pengantar. Bandung: MIZAN,

2005.

Ramayulis. Psikologi Agama. Jakarta: Kalam Mulia, 2004.

Robertson, Roland. AGAMA: dalam Analisa dan Interpretasi Sosiologis. Jakarta:

CV Rajawali, 1988.

Rusydi, Ahmad. Religusitas dan Kesehatan Mental. Ciputat: YPM, 2012.

Sarwono, Sarlito Wirawan. Psikologi Remaja. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,

2005.

Shapiro, Lawrence E. Mengajarkan Emosional Intelligence pada Anak. Jakarta:

Gramedia Pustaka Utama, 2003.

Shihab, M. Quraish. Membumikan Al-Qur’an. Bandung: Mizan, 1994.

Somantri, T. Sutjihanti. Psikologi Anak Luar Biasa. Bandung: PT Refika

Aditama, 2006.

Page 100: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

83

Sugiyono. Metode Penelitian Tindakan Pendidikan ( Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D), ( Bandung: Alfabeta 2011), cet.12 h. 61

Taufan Heryanto Putro. “Konsep Diri pada Remaja dengan Cacat Anggota

Tubuh”, Skripsi pada Universitas Katolik Soegijapranata Semarang:

2009. tidak dipublikasikan.

Wahyuni, Winda dan Marettih, Anggia K.E. Jurnal Psikologi. vol.8 no.1. 2012.

Wardani, I.G.A.K., dkk., Pengantar Pendidikan Luar Biasa. Jakarta:Universitas

Terbuka, 2011.

Page 101: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 1

Kisi-Kisi Instrumen Penelitian

Skala Religiusitas

No Dimensi Indikator Item Jumlah

+ -

1. Keyakinan Keyakinan terhadap Tuhan

Kepastian dan kepercayaan

mengenai keyakinan

Kehidupan setelah kematian

1,7

3,14

5,10

6

2. Praktik agama Frekuensi ibadah

Membaca kitab suci

Ibadah malam hari

Ibadah puasa

4,

8,13

9,

15

5

3. Pengalaman Pengalaman responsif

Pengalaman yang memperkuat

22,28,29

21

27

30, 26

7

4. Pengetahuan Pengetahuan tentang ajaran dan

dasar-dasar agama yang dianut

Mengetahui isi kitab suci

6,23,18,

20

2,12

6

5. Pengamalan Memaafkan

Membantu sesama

Menghormati sesama

Jujur

11, 25

17, 24

16

19

6

Page 102: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 1

Skala Kecerdasan Emosional

No Dimensi Indikator Item Jumlah

+ -

1. Kesadaran diri Mengenali emosi diri sendiri dan

efeknya

Mengetahui kekuatan dan kelemahan

diri

Keyakinan terhadap kemampuan diri

sendiri

8

19

15

5

12

23

6

2. Pengaturan diri Mampu mengontrol dan menahan emosi

yang mendesak

Memiliki sifat dapat dipercaya jujur dan

integritas

Bertanggung jawab atas apa yang

dilakukan

Mampu menyesuaikan diri

Terbuka terhadap gagasan-gagasan baru

9

13

6

20

24

16

1

7

3. Motivasi Memiliki dorongan berprestasi

Komitmen dengan apa yang dilakukan

Inisiatif

Optimisme, gigih

10

3

7

26

4

4. Empati Memahami orang lain

Berusaha memberikan pelayanan

terbaik bagi orang lain

Dapat memanfaatkan jaringan

pertemanan,

29, 22

21

25,28

6

Page 103: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 1

Mampu membaca arus-arus emosi

sebuah kelompok

17

5. Keterampilan

sosial

Memiliki kemampuan melakukan

persuasi

Komunikatif

Dapat menjadi penengah dalam konflik

Membangun jaringan dengan teman

sebaya

bekerjasama dengan teman sebaya

Bekerjasama dengan teman sebaya

11

14

18

4

2

27, 30

7

Page 104: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 2

Angket Uji Coba Variabel X

A. INSTRUKSI

Berilah tanda checklist (√) pada salah satu dari 4 kotak yang adik-adik anggap paling

menggambarkan kondisi pribadi adik-adik. Tiap kotak tersebut berisi angka yang

mengandung jawaban sebagai berikut:

1. Sangat Setuju (SS)

2. Setuju (S)

3. Tidak Setuju (TS)

4. Sangat Tidak Setuju (STS)

Contoh :

Pernyataan SS S TS STS

Saya yakin Allah itu ada √

Tidak ada jawaba BENAR dan SALAH, silahkan memilih sesuai dengan kondisi pribadi

adik-adik.

No Pernyataan SS S TS STS

1. Saya memiliki keyakinan terhadap apa yang agama

ajarkan

2. Saya tidak mengetahui jumlah surat yang ada di dalam

al-Quran

3. Rasulullah SAW adalah utusan Allah yang terakhir

4. Saya mengerjakan solat wajib lima waktu

5. Saya tidak mempercayai adanya kehidupan setelah

kematian

6. Saya selalu mencoba menjaga diri dari dosa kecil dan

besar

7. Saya percaya hanya ada satu Tuhan, yaitu Allah

8. Saya puasa di bulan ramadan

Page 105: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 2

9. Saya malas membaca kitab suci al-Quran

10. Surga dan neraka hanyalah dongeng dari orang tua

11. Saya selalu mencoba untuk membantu mereka yang

membutuhkan bantuan

12. Saya tidak tahu kapan Nabi Muhammad lahir

13. Saya percaya bahwa saya berkewajiban untuk

melaksanakan ibadah Haji jika saya mampu

melaksanakannya

14. Setan selalu berusaha menggoda keimanan saya

15. Solat tahajjud terasa begitu berat bagi saya

16. Sulit bagi saya memaafkan orang lain yang menyakiti

saya

17. Saya mencoba untuk menghindari aktifitas apapun

yang melukai orang lain

18. Saya mengetahui rukun iman, rukun islam, dan dasar-

dasar agama lainnya

19. Seringkali saya berbohong demi kepuasan hati saya

20. Saya selalu berusaha mengamalkan ajaran agama

dalam seluruh hidup saya

21. Saya merasa selalu diawasi oleh Allah

22. Saya merasa mendapat teguran dari Allah atas

kesalahan yang saya perbuat

23. Saya tidak pernah mempercayai ramalan bintang

24. Merupakan tugas saya untuk menghormati orang lain

dan memberi mereka hak-hak mereka sesuai denga

tuntutan agama

25. Saya terbiasa menyisihkan uang jajan untuk

bersedekah

26. Ketika mendengar tilawah al-Quran saya merasa biasa-

biasa saja

27. Khusu’dalam solat merupakan suatu hal yang sulit bagi

saya

Page 106: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 2

28. Saya merasa bersalah ketika saya melakukan sesuatu

yang bertentangan dengan apa yang agama Islam

ajarkan

29. Saya merasa senang dengan melihat orang lain

mengikuti ajaran Islam

30. Kadang saya merasa Allah tidak adil

Angket Uji Coba Variabel Y

B. INSTRUKSI

Berilah tanda checklist (√) pada salah satu dari 4 kotak yang adik-adik anggap paling

menggambarkan kondisi pribadi adik-adik. Tiap kotak tersebut berisi angka yang

mengandung jawaban sebagai berikut:

1. Sangat Setuju (SS)

2. Setuju (S)

3. Tidak Setuju (TS)

4. Sangat Tidak Setuju (STS)

Contoh :

Pernyataan SS S TS STS

Saya dapat menilai sifat baik dan buruk yang ada pada diri saya √

Tidak ada jawaba BENAR dan SALAH, silahkan memilih sesuai dengan kondisi pribadi

adik-adik.

No Pernyataan SS S TS STS

1. Saya tidak mudah bergaul dengan teman

yang baru saya kenal

2. Ketika terjadi perdebatan diantara teman,

saya tidak pernah berupaya

memisahkannya

Page 107: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 2

3. Saya segera bertanya ketika tidak mengerti

penjelasan guru

4. Saya merasa kesulitan membujuk teman

melakukan sesuatu

5. Perasaan saya mudah berubah-ubah

6. Saya siap menerima resiko atas keputusan

yang saya ambil

7. Saya tetap berusaha sebaik mungkin

meskipun banyak yang mengatakan bahwa

saya tidak mampu

8. Setelah saya marah, saya menyesal bahawa

hal tersebut sebenarnya tidak sesuai

dengan ajaran agama

9. Saya dapat bersabar meskipun saat ini

saya ingin sekali marah

10. Ada keinginan kuat dalam diri saya untuk

terus meningkatkan prestasi

11. Ketika saya berbicara teman-teman

memperhatikan saya

12. Saya tidak tahu apa sebenarnya kelebihan

dalam diri saya

13. Saya berusaha untuk selalu berkata jujur

14. Ketika menghadapi kondisi pertengkaran

saya akan mengajak teman-teman yang

bertengkar untuk menenangkan diri telebih

dahulu

15. Saya merasa tenang dalam menyampaikan

pendapat saya dihadapan teman-teman

16. Saya tidak mengakui kesalahan yang saya

perbuat

Page 108: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 2

17. Saya dapat merasakan jika semangat

teman-teman sedang menurun

18. Saya berteman dengan sisiwi dari berbagai

macam kelas

19. Saya memaksakan diri untuk melakukan

sesuatu meskipun saya tidak mampu

melakukannya

20. Saya mudah menyesuaikan diri dengan

lingkungan baru

21. Ketika saya menemukan seseorang yang

membutuhkan bantuan saya akan

membantunya

22. Saya dapat merasakan kesedihan yang

dirasakan orang lain

23. Saya tidak pernah berpendapat didalam

kelompok karena saya tidak yakin dengan

pendapat saya sendiri

24. Seringkali saya mengingkari janji yang

telah saya perbuat

25 Ketika saya membutuhkan bantuan banyak

teman yang mau menolong

26. Seringkali saya menyerah mengerjakan

sesuatu yang sulit

27. Saya tidak dapat bekerja sama dalam

kelompok

28. Mengenal banyak teman sebaya membuat

saya banyak memahami berbagi hal

29. Saya mendengarkan dengan seksama

apabila teman saya menceritakan masalah

pribadinya

30. Saya lebih memilih mengerjakan segala

sesuatunya seorang diri

Page 109: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 3

Kisi-Kisi Instrumen Penelitian

Skala Religiusitas

No Dimensi Indikator Item Jumlah

+ -

1. Keyakinan Keyakinan terhadap Tuhan

Kehidupan setelah kematian

1,5

7

3

2. Praktik agama Frekuensi ibadah

Membaca kitab suci

Ibadah malam hari

Ibadah puasa dan haji

3

10

6

11

4

3. Pengalaman Pengalaman responsif

Pengalaman yang memperkuat

16

14

17, 15

4

4. Pengetahuan Pengetahuan tentang ajaran dan

dasar-dasar agama yang dianut

Mengetahui isi kitab suci

4 ,13

2, 9

4

5. Pengamalan Membantu sesama

Jujur

8

12

2

Page 110: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 3

Skala Kecerdasan Emosional

No Dimensi Indikator Item Jumlah

+ -

1. Kesadaran diri Mengenali emosi diri sendiri dan

efeknya

Keyakinan terhadap kemampuan diri

sendiri

7

11

4

16

4

2. Pengaturan diri Mampu mengontrol dan menahan emosi

yang mendesak

Memiliki sifat dapat dipercaya jujur dan

integritas

Bertanggung jawab atas apa yang

dilakukan

Mampu menyesuaikan diri

8

10

5

13

17

12

6

3. Motivasi Memiliki dorongan berprestasi

Komitmen dengan apa yang dilakukan

Inisiatif

Optimisme, gigih

9

2

6

19

4

4. Empati Memahami orang lain

Berusaha memberikan pelayanan

terbaik bagi orang lain

Dapat memanfaatkan jaringan

pertemanan

15

14

18,21

4

5. Keterampilan

sosial

Memiliki kemampuan melakukan

persuasi

Dapat menjadi penengah dalam konflik

Bekerjasama dengan teman sebaya

3

1

20, 22

4

Page 111: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 4

Angket Sesudah Uji Coba Variabel X

A. INSTRUKSI

Berilah tanda checklist (√) pada salah satu dari 4 kotak yang adik-adik anggap paling

menggambarkan kondisi pribadi adik-adik. Tiap kotak tersebut berisi angka yang

mengandung jawaban sebagai berikut:

1. Sangat Setuju (SS)

2. Setuju (S)

3. Tidak Setuju (TS)

4. Sangat Tidak Setuju (STS)

Contoh :

Pernyataan SS S TS STS

Saya yakin Allah itu ada √

Tidak ada jawaba BENAR dan SALAH, silahkan memilih sesuai dengan kondisi pribadi

adik-adik.

No Pernyataan SS S TS STS

1. Saya memiliki keyakinan terhadap apa yang agama

ajarkan

2. Saya tidak mengetahui jumlah surat yang ada di dalam

al-Quran

3. Saya mengerjakan solat wajib lima waktu

4. Saya selalu mencoba menjaga diri dari dosa kecil dan

besar

5. Saya percaya hanya ada satu Tuhan, yaitu Allah

6. Saya malas membaca kitab suci al-Quran

Page 112: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 4

7. Surga dan neraka hanyalah dongeng dari orang tua

8. Saya selalu mencoba untuk membantu mereka yang

membutuhkan bantuan

9. Saya tidak tahu kapan Nabi Muhammad lahir

10. Saya percaya bahwa saya berkewajiban untuk

melaksanakan ibadah Haji jika saya mampu

melaksanakannya

11. Solat tahajjud terasa begitu berat bagi saya

12. Seringkali saya berbohong demi kepuasan hati saya

13. Saya selalu berusaha mengamalkan ajaran agama

dalam seluruh hidup saya

14. Saya merasa selalu diawasi oleh Allah

15. Khusu’dalam solat merupakan suatu hal yang sulit bagi

saya

16. Saya merasa senang dengan melihat orang lain

mengikuti ajaran Islam

17. Kadang saya merasa Allah tidak adil

Angket Sesudah Uji Coba Variabel Y

B. INSTRUKSI

Berilah tanda checklist (√) pada salah satu dari 4 kotak yang adik-adik anggap paling

menggambarkan kondisi pribadi adik-adik. Tiap kotak tersebut berisi angka yang

mengandung jawaban sebagai berikut:

1. Sangat Setuju (SS)

2. Setuju (S)

Page 113: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 4

3. Tidak Setuju (TS)

4. Sangat Tidak Setuju (STS)

Contoh :

Pernyataan SS S TS STS

Saya dapat menilai sifat baik dan buruk yang ada pada diri saya √

Tidak ada jawaba BENAR dan SALAH, silahkan memilih sesuai dengan kondisi pribadi

adik-adik.

No Pernyataan SS S TS STS

1. Ketika terjadi perdebatan diantara teman,

saya tidak pernah berupaya

memisahkannya

2. Saya segera bertanya ketika tidak mengerti

penjelasan guru

3. Saya merasa kesulitan membujuk teman

melakukan sesuatu

4. Perasaan saya mudah berubah-ubah

5. Saya siap menerima resiko atas keputusan

yang saya ambil

6. Saya tetap berusaha sebaik mungkin

meskipun banyak yang mengatakan bahwa

saya tidak mampu

7. Setelah saya marah, saya menyesal bahawa

hal tersebut sebenarnya tidak sesuai

dengan ajaran agama

8. Saya dapat bersabar meskipun saat ini

saya ingin sekali marah

9. Ada keinginan kuat dalam diri saya untuk

terus meningkatkan prestasi

Page 114: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 4

10. Saya berusaha untuk sellau berkata jujur

11. Saya merasa tenang dalam menyampaikan

pendapat saya dihadapan teman-teman

12. Saya tidak mengakui kesalahan yang saya

perbuat

13. Saya mudah menyesuaikan diri dengan

lingkungan baru

14. Ketika saya menemukan seseorang yang

membutuhkan bantuan saya akan

membantunya

15. Saya dapat merasakan kesedihan yang

dirasakan orang lain

16. Saya tidak pernah berpendapat didalam

kelompok karena saya tidak yakin dengan

pendapat saya sendiri

17. Seringkali saya mengingkari janji yang

telah saya perbuat

18. Ketika saya membutuhkan bantuan banyak

teman yang mau menolong

19. Seringkali saya menyerah mengerjakan

sesuatu yang sulit

20. Saya tidak dapat bekerja sama dalam

kelompok

21. Mengenal banyak teman sebaya membuat

saya banyak memahami berbagi hal

22. Saya lebih memilih mengerjakan segala

sesuatunya seorang diri

Page 115: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 5

HASIL ANGKET VARIABEL X

NAMA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 JUMLAH

Ina 3 2 3 3 4 2 3 3 3 3 3 3 4 4 2 3 1 49

Intan 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 2 3 3 4 3 3 4 59

Raza 4 4 3 3 4 3 4 4 3 3 3 2 4 4 3 4 3 58

Indra Setiawan 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4 4 4 4 4 65

Hedi 4 3 3 3 3 2 3 2 2 3 2 2 3 3 1 4 2 45

Ayu 4 2 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 57

Rahmi 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3 4 4 2 4 3 59

Aqila 3 2 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 60

Egie 4 2 4 4 4 3 3 3 3 4 2 4 3 4 4 3 3 57

Indriyati 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 55

Hendi 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 68

Yunan 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 46

Devi 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67

Abbiyu 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 59

Afif 3 2 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 60

Dara 3 2 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 61

Asy Syaffa Nur 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 2 4 4 60

Mustika 3 1 3 3 3 1 3 3 4 3 2 3 4 3 2 3 4 48

M. Syarifudin 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 65

Odah 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 3 2 3 3 46

Page 116: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 6

HASIL ANGKET VARIABEL Y

NAMA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 JUMLAH

Ina 3 3 2 1 3 4 2 1 2 3 2 3 2 2 1 3 2 3 2 1 1 3 49

Intan 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 63

Raza 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 71

Indra Setiawan 4 4 1 4 4 4 4 1 4 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 4 3 73

Hedi 2 3 2 2 3 3 3 3 3 4 4 1 4 4 1 1 4 1 1 4 4 1 58

Ayu 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 4 3 4 3 4 78

Rahmi 3 3 3 3 4 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 72

Aqila 2 4 3 3 3 4 3 2 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 75

Egie 4 4 2 3 3 3 4 2 4 4 3 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 69

Indriyati 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 2 63

Hendi 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 88

Yunan 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 2 2 4 2 58

Devi 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 88

Abbiyu 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 4 3 4 3 4 78

Afif 2 4 3 3 3 4 3 2 4 3 3 3 2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 74

Dara 2 4 3 3 3 4 3 2 4 3 3 3 2 4 4 4 4 4 3 4 4 4 74

Asy Syaffa Nur 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 3 3 75

Mustika 3 2 2 2 4 3 2 2 3 3 3 3 3 4 3 3 1 3 1 3 3 2 58

M. Syarifudin 3 4 2 1 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 75

Odah 2 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 1 2 3 4 58

Page 117: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 6

VALIDITAS VARIABEL X

Correlations

no1 no2 no3 no4 no5 no6 no7 no8 no9 no10

no11

no12

no13

no14

no15

no16

no17

no18

no19

no20

no21

no22

no23

no24

no25

no26

no27

no28

no29

no30 total

no1 Pearson Correlation

1 ,664

**

-,01

9 ,179

-,03

4

,599**

,303 ,257 ,261 ,584

**

,180 -

,151 ,453

*

-,25

4 ,171

,677**

-,255

-,224

,285 ,036 ,303 ,52

7*

-,02

9

-,027

,416

,110 ,02

0 -

,024 ,341 ,137

,459*

Sig. (2-tailed) ,001

,937

,450 ,88

6 ,005 ,195 ,274 ,266 ,007 ,447 ,525 ,045

,281

,471 ,001 ,278 ,343 ,223 ,880 ,195 ,01

7 ,90

5 ,911

,068

,643 ,93

5 ,919 ,142 ,565 ,042

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no2 Pearson Correlation

,664**

1 ,16

2 ,091

-,12

7 ,369 ,383

,492*

,394 ,596

**

,383 ,026 ,273 -

,052

,216 ,610

**

-,193

,062 ,145 ,103 ,244 ,22

7 ,24

6 ,077

,270

,191 -

,356

,210 ,411 ,107 ,537

*

Sig. (2-tailed) ,001

,494

,703 ,59

5 ,109 ,096 ,027 ,086 ,006 ,095 ,915 ,245

,827

,360 ,004 ,415 ,794 ,542 ,664 ,300 ,33

7 ,29

5 ,748

,249

,421 ,12

3 ,373 ,072 ,652 ,015

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no3 Pearson Correlation

-,019

,162 1 ,235 ,22

6 ,257

,518*

-,073

,405 ,452

*

,228 ,411 -

,054

-,18

6 ,176

-,009

,207 ,136 ,374 -

,062 ,311

-,28

0

-,07

3

-,107

-,36

8 ,379

,078

,042 -

,019 ,298 ,320

Sig. (2-tailed) ,937 ,494 ,319

,337

,275 ,019 ,759 ,077 ,046 ,333 ,072 ,821 ,43

2 ,459 ,970 ,381 ,567 ,104 ,796 ,182

,231

,759

,655 ,11

0 ,100

,743

,861 ,937 ,201 ,169

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no4 Pearson Correlation

,179 ,091 ,23

5 1

-,13

6 ,328

,638**

-,055

,561*

,307 ,608

**

,520*

,414 ,12

2 ,098

-,015

-,039

,298 ,467

*

,241 ,406 -

,180

-,05

5 ,162

-,16

7

,530*

,506

*

,304 ,390 ,441 ,571

**

Sig. (2-tailed) ,450 ,703

,319

,56

7 ,158 ,002 ,819 ,010 ,188 ,004 ,019 ,069

,610

,680 ,950 ,872 ,203 ,038 ,305 ,076 ,44

7 ,81

9 ,495

,481

,016 ,02

3 ,193 ,089 ,051 ,009

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no5 Pearson Correlation

-,034

-,127

,226

-,136

1 -

,152 -

,027 ,216 ,017 ,109

-,108

,036 -

,427

-,54

0*

-,259

-,246

-,161

-,299

-,291

-,032

-,027

-,37

5

-,10

2

-,432

-,34

1

-,148

,026

-,304

-,132

-,094

-,244

Sig. (2-tailed) ,886 ,595

,337

,567 ,521 ,910 ,360 ,945 ,647 ,650 ,881 ,060 ,01

4 ,271 ,295 ,497 ,201 ,212 ,893 ,910

,103

,670

,057 ,14

2 ,535

,913

,193 ,579 ,693 ,299

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Page 118: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 6 no6 Pearson

Correlation

,599**

,369 ,25

7 ,328

-,15

2 1 ,236 ,111 ,436

,477*

,214 ,242 ,698

**

-,15

9 ,000

,584**

-,314

,169 ,686

**

,210 ,471

*

,189

-,16

7 ,104

,470

*

,430 ,17

8 -

,142 ,171 ,194

,544*

Sig. (2-tailed) ,005 ,109

,275

,158 ,52

1 ,317 ,641 ,055 ,034 ,366 ,303 ,001

,504

1,000

,007 ,178 ,477 ,001 ,374 ,036 ,42

5 ,48

2 ,663

,036

,058 ,45

4 ,549 ,471 ,413 ,013

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no7 Pearson Correlation

,303 ,383 ,51

8*

,638**

-,02

7 ,236 1 ,157

,480*

,518*

,734**

,441 ,290 ,10

0 ,414 ,142 ,222 ,119

,462*

,396 ,733

**

-,10

0

,157

-,049

-,37

0

,609**

,323

,268 ,303 ,343 ,692

**

Sig. (2-tailed) ,195 ,096

,019

,002 ,91

0 ,317 ,508 ,032 ,019 ,000 ,052 ,215

,676

,069 ,549 ,347 ,617 ,040 ,084 ,000 ,67

4 ,50

8 ,838

,109

,004 ,16

5 ,252 ,195 ,139 ,001

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no8 Pearson Correlation

,257 ,492

*

-,07

3

-,055

,216

,111 ,157 1 ,291 ,562

**

,346 ,277 ,055 ,07

1 ,355 ,121

-,122

,112 ,022 ,373 ,157 ,04

7 ,25

9 ,069

,314

0,000

-,22

0

-,174

,399 ,048 ,416

Sig. (2-tailed) ,274 ,027

,759

,819 ,36

0 ,641 ,508 ,214 ,010 ,135 ,237 ,819

,768

,124 ,612 ,608 ,637 ,927 ,105 ,508 ,84

3 ,27

0 ,772

,178

1,000

,352

,463 ,081 ,839 ,068

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no9 Pearson Correlation

,261 ,394 ,40

5 ,561

*

,017

,436 ,480

*

,291 1 ,448

*

,559*

,534*

,394 -

,133

,348 ,123 ,091 ,155 ,418 ,142 ,480

*

-,02

1

,291

,272 -

,213

,688**

,391

,041 ,510

*

,507*

,720**

Sig. (2-tailed) ,266 ,086

,077

,010 ,94

5 ,055 ,032 ,214 ,048 ,010 ,015 ,086

,575

,132 ,606 ,702 ,513 ,067 ,549 ,032 ,93

1 ,21

4 ,246

,368

,001 ,08

8 ,862 ,022 ,023 ,000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no10

Pearson Correlation

,584**

,596**

,452

*

,307 ,10

9 ,477

*

,518*

,562**

,448*

1 ,443 ,503

*

,235 -

,047

,293 ,275 ,023 ,235 ,489

*

,216 ,311 ,17

7 ,07

3 -

,046 ,25

3 ,379

,033

,271 ,395 ,448

*

,737**

Sig. (2-tailed) ,007 ,006

,046

,188 ,64

7 ,034 ,019 ,010 ,048 ,050 ,024 ,319

,845

,210 ,241 ,923 ,319 ,029 ,361 ,182 ,45

6 ,75

9 ,848

,282

,100 ,88

9 ,247 ,084 ,048 ,000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no11

Pearson Correlation

,180 ,383 ,22

8 ,608

**

-,10

8 ,214

,734**

,346 ,559

*

,443 1 ,628

**

,443 ,23

2 ,512

*

-,063

,124 ,499

*

,371 ,718

**

,561*

-,03

9

,244

,260 -

,163

,630**

,181

,295 ,650

**

,470*

,807**

Sig. (2-tailed) ,447 ,095

,333

,004 ,65

0 ,366 ,000 ,135 ,010 ,050 ,003 ,050

,324

,021 ,793 ,601 ,025 ,107 ,000 ,010 ,87

1 ,30

0 ,268

,493

,003 ,44

5 ,206 ,002 ,036 ,000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no12

Pearson Correlation

-,151

,026 ,41

1 ,520

*

,036

,242 ,441 ,277 ,534

*

,503*

,628**

1 ,162 ,26

4 ,249

-,238

,141 ,450

*

,557*

,378 ,245 -

,240

-,06

9 ,007

-,18

5

,626**

,311

,335 ,205 ,735

**

,630**

Page 119: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 6

Sig. (2-tailed) ,525 ,915

,072

,019 ,88

1 ,303 ,052 ,237 ,015 ,024 ,003 ,495

,261

,290 ,311 ,553 ,047 ,011 ,100 ,298 ,30

7 ,77

2 ,976

,436

,003 ,18

2 ,148 ,387 ,000 ,003

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no13

Pearson Correlation

,453*

,273 -

,054

,414 -

,427

,698**

,290 ,055 ,394 ,235 ,443 ,162 1 -

,208

,164 ,411 -

,219 ,256

,660**

,448*

,522*

,180

,191

,520*

,425

,530*

,119

,047 ,453

*

,155 ,578

**

Sig. (2-tailed) ,045 ,245

,821

,069 ,06

0 ,001 ,215 ,819 ,086 ,319 ,050 ,495

,378

,490 ,071 ,354 ,276 ,002 ,048 ,018 ,44

7 ,41

9 ,019

,062

,016 ,61

8 ,845 ,045 ,514 ,008

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no14

Pearson Correlation

-,254

-,052

-,18

6 ,122

-,54

0*

-,159

,100 ,071 -

,133 -

,047 ,232 ,264

-,208

1 ,338 -

,077 ,354 ,404

-,014

,207 -

,100 ,17

0

-,04

7

-,044

,022

-,046

,086

,211 ,018 ,123 ,191

Sig. (2-tailed) ,281 ,827

,432

,610 ,01

4 ,504 ,676 ,768 ,575 ,845 ,324 ,261 ,378 ,145 ,748 ,126 ,077 ,954 ,380 ,676

,474

,844

,854 ,92

6 ,849

,719

,372 ,940 ,605 ,421

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no15

Pearson Correlation

,171 ,216 ,17

6 ,098

-,25

9 ,000 ,414 ,355 ,348 ,293

,512*

,249 ,164 ,33

8 1 ,016

,626**

,067 ,157 ,336 ,264 ,47

2*

,266

,194 -

,125

,206 ,18

2 -

,076 ,444

*

,194 ,559

*

Sig. (2-tailed) ,471 ,360

,459

,680 ,27

1 1,00

0 ,069 ,124 ,132 ,210 ,021 ,290 ,490

,145

,946 ,003 ,778 ,509 ,148 ,261 ,03

6 ,25

6 ,413

,599

,383 ,44

1 ,751 ,050 ,414 ,010

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no16

Pearson Correlation

,677**

,610**

-,00

9

-,015

-,24

6

,584**

,142 ,121 ,123 ,275 -

,063 -

,238 ,411

-,07

7 ,016 1

-,246

-,241

,371 -

,152 ,142

,362

,054

-,096

,448

*

0,000

-,17

5

-,183

-,047

-,170

,249

Sig. (2-tailed) ,001 ,004

,970

,950 ,29

5 ,007 ,549 ,612 ,606 ,241 ,793 ,311 ,071

,748

,946 ,295 ,306 ,107 ,522 ,549 ,11

6 ,82

2 ,687

,047

1,000

,461

,439 ,846 ,474 ,289

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no17

Pearson Correlation

-,255

-,193

,207

-,039

-,16

1

-,314

,222 -

,122 ,091 ,023 ,124 ,141

-,219

,354

,626**

-,246

1 ,079 -

,062 ,044 ,074

,348

,314

-,141

-,47

5*

,202 ,42

2 ,193 ,013 ,015 ,217

Sig. (2-tailed) ,278 ,415

,381

,872 ,49

7 ,178 ,347 ,608 ,702 ,923 ,601 ,553 ,354

,126

,003 ,295 ,740 ,797 ,854 ,757 ,13

3 ,17

8 ,553

,034

,392 ,06

4 ,414 ,955 ,949 ,359

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no18

Pearson Correlation

-,224

,062 ,13

6 ,298

-,29

9 ,169 ,119 ,112 ,155 ,235

,499*

,450*

,256 ,40

4 ,067

-,241

,079 1 ,143 ,567

**

,119 -

,187

,206

,368 ,16

7 ,290

-,09

8 ,336

,498*

,237 ,431

Sig. (2-tailed) ,343 ,794

,567

,203 ,20

1 ,477 ,617 ,637 ,513 ,319 ,025 ,047 ,276

,077

,778 ,306 ,740 ,547 ,009 ,617 ,43

0 ,38

3 ,111

,480

,214 ,68

0 ,147 ,025 ,315 ,058

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Page 120: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 6 no19

Pearson Correlation

,285 ,145 ,37

4 ,467

*

-,29

1

,686**

,462*

,022 ,418 ,489

*

,371 ,557

*

,660**

-,01

4 ,157 ,371

-,062

,143 1 ,247 ,462

*

-,00

9

,022

,258 ,24

6 ,675

**

,209

,205 ,118 ,418 ,641

**

Sig. (2-tailed) ,223 ,542

,104

,038 ,21

2 ,001 ,040 ,927 ,067 ,029 ,107 ,011 ,002

,954

,509 ,107 ,797 ,547 ,293 ,040 ,96

9 ,92

7 ,272

,296

,001 ,37

7 ,387 ,622 ,067 ,002

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no20

Pearson Correlation

,036 ,103 -

,062

,241 -

,032

,210 ,396 ,373 ,142 ,216 ,718

**

,378 ,448

*

,207

,336 -

,152 ,044

,567**

,247 1 ,594

**

-,15

9

,373

,349 ,04

4 ,452

*

-,04

3 ,120

,575**

,142 ,552

*

Sig. (2-tailed) ,880 ,664

,796

,305 ,89

3 ,374 ,084 ,105 ,549 ,361 ,000 ,100 ,048

,380

,148 ,522 ,854 ,009 ,293 ,006 ,50

4 ,10

5 ,131

,854

,045 ,85

8 ,615 ,008 ,549 ,012

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no21

Pearson Correlation

,303 ,244 ,31

1 ,406

-,02

7

,471*

,733**

,157 ,480

*

,311 ,561

*

,245 ,522

*

-,10

0 ,264 ,142 ,074 ,119

,462*

,594**

1 -

,100

,314

,147 -

,222

,730**

,323

,000 ,303 ,206 ,615

**

Sig. (2-tailed) ,195 ,300

,182

,076 ,91

0 ,036 ,000 ,508 ,032 ,182 ,010 ,298 ,018

,676

,261 ,549 ,757 ,617 ,040 ,006 ,67

4 ,17

7 ,537

,347

,000 ,16

5 1,00

0 ,195 ,385 ,004

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no22

Pearson Correlation

,527*

,227 -

,280

-,180

-,37

5 ,189

-,100

,047 -

,021 ,177

-,039

-,240

,180 ,17

0 ,472

*

,362 ,348 -

,187 -

,009 -

,159 -

,100 1

-,11

0

-,152

,348

-,122

,255

-,094

,042 -

,021 ,199

Sig. (2-tailed) ,017 ,337

,231

,447 ,10

3 ,425 ,674 ,843 ,931 ,456 ,871 ,307 ,447

,474

,036 ,116 ,133 ,430 ,969 ,504 ,674 ,64

4 ,522

,133

,609 ,27

8 ,693 ,859 ,931 ,400

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no23

Pearson Correlation

-,029

,246 -

,073

-,055

-,10

2

-,167

,157 ,259 ,291 ,073 ,244 -

,069 ,191

-,04

7 ,266 ,054 ,314 ,206 ,022 ,373 ,314

-,11

0 1

,531*

-,12

2 ,359

-,22

0 ,221

,542*

-,113

,340

Sig. (2-tailed) ,905 ,295

,759

,819 ,67

0 ,482 ,508 ,270 ,214 ,759 ,300 ,772 ,419

,844

,256 ,822 ,178 ,383 ,927 ,105 ,177 ,64

4 ,016

,608

,121 ,35

2 ,348 ,014 ,635 ,142

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no24

Pearson Correlation

-,027

,077 -

,107

,162 -

,432

,104 -

,049 ,069 ,272

-,046

,260 ,007 ,520

*

-,04

4 ,194

-,096

-,141

,368 ,258 ,349 ,147 -

,152

,531

*

1 ,29

3 ,268

-,31

1 ,158

,685**

,070 ,282

Sig. (2-tailed) ,911 ,748

,655

,495 ,05

7 ,663 ,838 ,772 ,246 ,848 ,268 ,976 ,019

,854

,413 ,687 ,553 ,111 ,272 ,131 ,537 ,52

2 ,01

6

,210

,253 ,18

2 ,507 ,001 ,768 ,228

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no25

Pearson Correlation

,416 ,270 -

,368

-,167

-,34

1

,470*

-,370

,314 -

,213 ,253

-,163

-,185

,425 ,02

2 -

,125 ,448

*

-,475

*

,167 ,246 ,044 -

,222 ,34

8

-,12

2 ,293 1

-,270

-,37

4

-,104

,148 -

,213 ,073

Page 121: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 6

Sig. (2-tailed) ,068 ,249

,110

,481 ,14

2 ,036 ,109 ,178 ,368 ,282 ,493 ,436 ,062

,926

,599 ,047 ,034 ,480 ,296 ,854 ,347 ,13

3 ,60

8 ,210 ,250

,104

,662 ,534 ,368 ,759

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no26

Pearson Correlation

,110 ,191 ,37

9 ,530

*

-,14

8 ,430

,609**

0,000

,688**

,379 ,630

**

,626**

,530*

-,04

6 ,206

0,000

,202 ,290 ,675

**

,452*

,730**

-,12

2

,359

,268 -

,270

1 ,39

3 ,429 ,331

,563**

,750**

Sig. (2-tailed) ,643 ,421

,100

,016 ,53

5 ,058 ,004

1,000

,001 ,100 ,003 ,003 ,016 ,84

9 ,383

1,000

,392 ,214 ,001 ,045 ,000 ,60

9 ,12

1 ,253

,250

,08

7 ,059 ,153 ,010 ,000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no27

Pearson Correlation

,020 -

,356 ,07

8 ,506

*

,026

,178 ,323 -

,220 ,391 ,033 ,181 ,311 ,119

,086

,182 -

,175 ,422

-,098

,209 -

,043 ,323

,255

-,22

0

-,311

-,37

4 ,393 1

-,043

-,111

,243 ,253

Sig. (2-tailed) ,935 ,123

,743

,023 ,91

3 ,454 ,165 ,352 ,088 ,889 ,445 ,182 ,618

,719

,441 ,461 ,064 ,680 ,377 ,858 ,165 ,27

8 ,35

2 ,182

,104

,087 ,856 ,642 ,301 ,282

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no28

Pearson Correlation

-,024

,210 ,04

2 ,304

-,30

4

-,142

,268 -

,174 ,041 ,271 ,295 ,335 ,047

,211

-,076

-,183

,193 ,336 ,205 ,120 ,000 -

,094

,221

,158 -

,104

,429 -

,043

1 ,219 ,386 ,323

Sig. (2-tailed) ,919 ,373

,861

,193 ,19

3 ,549 ,252 ,463 ,862 ,247 ,206 ,148 ,845

,372

,751 ,439 ,414 ,147 ,387 ,615 1,00

0 ,69

3 ,34

8 ,507

,662

,059 ,85

6 ,353 ,093 ,165

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no29

Pearson Correlation

,341 ,411 -

,019

,390 -

,132

,171 ,303 ,399 ,510

*

,395 ,650

**

,205 ,453

*

,018

,444*

-,047

,013 ,498

*

,118 ,575

**

,303 ,04

2 ,54

2*

,685**

,148

,331 -

,111

,219 1 ,261 ,647

**

Sig. (2-tailed) ,142 ,072

,937

,089 ,57

9 ,471 ,195 ,081 ,022 ,084 ,002 ,387 ,045

,940

,050 ,846 ,955 ,025 ,622 ,008 ,195 ,85

9 ,01

4 ,001

,534

,153 ,64

2 ,353 ,266 ,002

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no30

Pearson Correlation

,137 ,107 ,29

8 ,441

-,09

4 ,194 ,343 ,048

,507*

,448*

,470*

,735**

,155 ,12

3 ,194

-,170

,015 ,237 ,418 ,142 ,206 -

,021

-,11

3 ,070

-,21

3

,563**

,243

,386 ,261 1 ,533

*

Sig. (2-tailed) ,565 ,652

,201

,051 ,69

3 ,413 ,139 ,839 ,023 ,048 ,036 ,000 ,514

,605

,414 ,474 ,949 ,315 ,067 ,549 ,385 ,93

1 ,63

5 ,768

,368

,010 ,30

1 ,093 ,266 ,015

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

total

Pearson Correlation

,459*

,537*

,320

,571**

-,24

4

,544*

,692**

,416 ,720

**

,737**

,807**

,630**

,578**

,191

,559*

,249 ,217 ,431 ,641

**

,552*

,615**

,199

,340

,282 ,07

3 ,750

**

,253

,323 ,647

**

,533*

1

Sig. (2-tailed) ,042 ,015

,169

,009 ,29

9 ,013 ,001 ,068 ,000 ,000 ,000 ,003 ,008

,421

,010 ,289 ,359 ,058 ,002 ,012 ,004 ,40

0 ,14

2 ,228

,759

,000 ,28

2 ,165 ,002 ,015

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Page 122: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 6

VALIDITAS VARIABEL Y

Correlations

no1 no2 no3 no4 no5 no6 no7 no8 no9 no1

0 no1

1 no1

2 no1

3 no1

4 no1

5 no1

6 no1

7 no1

8 no1

9 no2

0 no2

1 no2

2 no2

3 no2

4 no2

5 no2

6 no2

7 no2

8 no2

9 no3

0 jumlah

no1 Pearson Correlation

1 ,13

3 ,04

8 ,48

5*

,069

-,11

5

,119

-,28

0

,058

-,09

7

-,12

4

,500

*

-,14

3

,097

-,11

0

,286

-,21

3

-,01

9

,238

0,000

,048

,095

,400

,139

,153

,215

,017

-,28

6

-,25

7

,349

,240

Sig. (2-tailed)

,575

,842

,030

,771

,629

,616

,232

,810

,685

,601

,025

,548

,685

,643

,222

,366

,935

,312

1,000

,842

,690

,081

,560

,519

,363

,943

,222

,275

,132

,309

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no2 Pearson Correlation

,133

1 ,28

6 ,06

0 ,39

9 ,46

9*

,166

,450

*

,262

,301

-,54

2*

,146

,628

**

,046

,159

,635

**

-,31

2

,591

**

,514

*

,382

-,05

7

,160

,096

,100

,221

,527

*

,102

-,14

2

,009

,084

,462*

Sig. (2-tailed)

,575

,22

2 ,80

0 ,08

1 ,03

7 ,48

4 ,04

7 ,26

4 ,19

7 ,01

4 ,54

0 ,00

3 ,84

6 ,50

3 ,00

3 ,18

1 ,00

6 ,02

0 ,09

6 ,81

1 ,50

1 ,68

8 ,67

5 ,35

0 ,01

7 ,66

9 ,55

2 ,97

1 ,72

6 ,040

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no3 Pearson Correlation

,048

,286

1 ,29

1 ,41

6 ,17

3 ,645

**

,582

**

,259

,725

**

-,26

7

,122

,429

-,14

5

,166

,514

*

-,640

**

,058

,143

,239

,429

,475

*

,400

,728

**

,575

**

,743

**

,561

*

,286

,330

,666

**

,711*

*

Sig. (2-tailed)

,842

,222

,21

3 ,06

8 ,46

7 ,00

2 ,00

7 ,27

1 ,00

0 ,25

6 ,61

0 ,05

9 ,54

2 ,48

5 ,02

0 ,00

2 ,80

7 ,54

8 ,31

0 ,05

9 ,03

4 ,08

1 ,00

0 ,00

8 ,00

0 ,01

0 ,22

2 ,15

5 ,00

1 ,000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no4 Pearson Correlation

,485

*

,060

,291

1 ,47

5*

,112

,134

,258

,534

*

,378

-,30

0

,578

**

,058

,094

,324

,433

-,32

7

-,05

2

,175

,195

,407

,364

,591

**

,458

*

,356

,448

*

,477

*

,200

,242

,596

**

,668*

*

Sig. (2-tailed)

,030

,800

,213

,03

5 ,63

7 ,57

2 ,27

2 ,01

5 ,10

1 ,19

9 ,00

8 ,80

7 ,69

2 ,16

3 ,05

7 ,15

9 ,82

7 ,46

2 ,41

1 ,07

5 ,11

5 ,00

6 ,04

2 ,12

3 ,04

8 ,03

3 ,39

8 ,30

4 ,00

6 ,001

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no5 Pearson Correlation

,069

,399

,416

,475

*

1 ,20

1 ,08

4 ,50

8*

,138

,570

**

-,653

**

,472

*

,208

-,25

3

,217

,233

-,54

2*

-,05

1

,312

,261

,208

,651

**

,433

,515

*

,385

,548

*

,520

*

,399

,192

,443

,606*

*

Sig. (2-tailed)

,771

,081

,068

,035

,39

5 ,72

6 ,02

2 ,56

1 ,00

9 ,00

2 ,03

6 ,37

9 ,28

1 ,35

8 ,32

3 ,01

3 ,83

1 ,18

0 ,26

6 ,37

9 ,00

2 ,05

7 ,02

0 ,09

3 ,01

2 ,01

9 ,08

1 ,41

7 ,05

0 ,005

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Page 123: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 6 no6 Pearson

Correlation

-,11

5

,469

*

,173

,112

,201

1 ,41

6 ,50

0*

,375

,385

-,41

2

-,19

6

,518

*

,665

**

,480

*

,469

*

,253

,450

*

,173

,577

**

,345

,253

,221

-,20

1

,389

,335

,246

,193

,027

,253

,536*

Sig. (2-tailed)

,629

,037

,467

,637

,395

,06

8 ,02

5 ,10

3 ,09

4 ,07

1 ,40

8 ,01

9 ,00

1 ,03

2 ,03

7 ,28

2 ,04

7 ,46

7 ,00

8 ,13

6 ,28

3 ,35

0 ,39

5 ,09

0 ,14

9 ,29

5 ,41

5 ,91

1 ,28

3 ,015

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no7 Pearson Correlation

,119

,166

,645

**

,134

,084

,416

1 ,24

0 ,06

9 ,37

8

-,19

8

-,10

2

,358

,349

,033

,510

*

-,33

3

,099

,072

,240

,358

,296

,522

*

,230

,623

**

,612

**

,384

,109

,011

,487

*

,523*

Sig. (2-tailed)

,616

,484

,002

,572

,726

,068

,30

8 ,77

2 ,10

0 ,40

2 ,67

0 ,12

1 ,13

1 ,88

9 ,02

2 ,15

2 ,67

7 ,76

4 ,30

8 ,12

1 ,20

5 ,01

8 ,33

0 ,00

3 ,00

4 ,09

5 ,64

8 ,96

3 ,03

0 ,018

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no8 Pearson Correlation

-,28

0

,450

*

,582

**

,258

,508

*

,500

*

,240

1 ,50

0*

,630

**

-,43

9

-,05

5

,582

**

,157

,540

*

,346

-,26

8

,268

-,06

5

,433

,194

,284

,067

,433

,333

,578

**

,392

,398

,528

*

,284

,625*

*

Sig. (2-tailed)

,232

,047

,007

,272

,022

,025

,308

,02

5 ,00

3 ,05

3 ,81

8 ,00

7 ,50

8 ,01

4 ,13

5 ,25

2 ,25

2 ,78

7 ,05

7 ,41

3 ,22

5 ,77

8 ,05

7 ,15

1 ,00

8 ,08

7 ,08

2 ,01

7 ,22

5 ,003

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no9 Pearson Correlation

,058

,262

,259

,534

*

,138

,375

,069

,500

*

1 ,38

5

-,02

6

,049

,518

*

,228

,580

**

,331

,042

,450

*

-,17

3

,650

**

,518

*

,080

,014

,239

,111

,395

,492

*

,262

,425

,080

,609*

*

Sig. (2-tailed)

,810

,264

,271

,015

,561

,103

,772

,025

,09

4 ,91

4 ,83

8 ,01

9 ,33

5 ,00

7 ,15

4 ,86

0 ,04

7 ,46

7 ,00

2 ,01

9 ,73

6 ,95

4 ,31

1 ,64

1 ,08

5 ,02

7 ,26

4 ,06

2 ,73

6 ,004

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no10 Pearson Correlation

-,09

7

,301

,725

**

,378

,570

**

,385

,378

,630

**

,385

1 -

,195

,164

,580

**

-,11

8

,437

,533

*

-,44

9*

-,02

4

,145

,364

,580

**

,753

**

,394

,591

**

,607

**

,724

**

,724

**

,649

**

,313

,560

*

,827*

*

Sig. (2-tailed)

,685

,197

,000

,101

,009

,094

,100

,003

,094

,41

0 ,48

8 ,00

7 ,62

1 ,05

4 ,01

6 ,04

7 ,92

1 ,54

2 ,11

5 ,00

7 ,00

0 ,08

6 ,00

6 ,00

5 ,00

0 ,00

0 ,00

2 ,18

0 ,01

0 ,000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no11 Pearson Correlation

-,12

4

-,54

2*

-,26

7

-,30

0

-,653

**

-,41

2

-,19

8

-,43

9

-,02

6

-,19

5 1

-,43

9

-,05

3

-,02

2

-,19

8

-,45

6*

,482

*

-,22

2

-,48

0*

-,08

9

,053

-,44

7*

-,48

2*

-,12

4

-,44

7*

-,40

3

-,01

9

-,15

8

-,18

9

-,37

6

-,437

Sig. (2-tailed)

,601

,014

,256

,199

,002

,071

,402

,053

,914

,410

,05

3 ,82

3 ,92

8 ,40

3 ,04

3 ,03

1 ,34

8 ,03

2 ,70

8 ,82

3 ,04

8 ,03

1 ,60

2 ,04

8 ,07

8 ,93

7 ,50

6 ,42

5 ,10

2 ,054

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no12 Pearson Correlation

,500

*

,146

,122

,578

**

,472

*

-,19

6

-,10

2

-,05

5

,049

,164

-,43

9 1

-,28

4

-,32

9

,094

,340

-,54

5*

-,38

0

,365

-,13

6

,284

,459

*

,502

*

,354

,196

,211

,275

,178

,031

,297

,350

Page 124: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 6

Sig. (2-tailed)

,025

,540

,610

,008

,036

,408

,670

,818

,838

,488

,053

,22

6 ,15

7 ,69

3 ,14

2 ,01

3 ,09

9 ,11

4 ,56

9 ,22

6 ,04

2 ,02

4 ,12

6 ,40

8 ,37

2 ,24

1 ,45

2 ,89

6 ,20

4 ,130

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no13 Pearson Correlation

-,14

3

,628

**

,429

,058

,208

,518

*

,358

,582

**

,518

*

,580

**

-,05

3

-,28

4 1

,290

,497

*

,400

-,05

8

,640

**

0,000

,717

**

,286

,095

-,17

1

,312

,115

,545

*

,459

*

,286

,330

0,000

,589*

*

Sig. (2-tailed)

,548

,003

,059

,807

,379

,019

,121

,007

,019

,007

,823

,226

,21

5 ,02

6 ,08

1 ,80

7 ,00

2 1,000

,000

,222

,690

,470

,180

,629

,013

,042

,222

,155

1,000

,006

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no14 Pearson Correlation

,097

,046

-,14

5

,094

-,25

3

,665

**

,349

,157

,228

-,11

8

-,02

2

-,32

9

,290

1 ,40

4 ,04

6 ,567

**

,378

-,14

5

,485

*

,145

-,27

0

-,04

6

-,27

4

-,02

3

-,02

0

,000

-,07

0

,022

,019

,172

Sig. (2-tailed)

,685

,846

,542

,692

,281

,001

,131

,508

,335

,621

,928

,157

,215

,07

8 ,84

6 ,00

9 ,10

1 ,54

2 ,03

0 ,54

2 ,24

9 ,84

6 ,24

2 ,92

2 ,93

3 1,000

,771

,926

,936

,468

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no15 Pearson Correlation

-,11

0

,159

,166

,324

,217

,480

*

,033

,540

*

,580

**

,437

-,19

8

,094

,497

*

,404

1 ,15

9 ,18

9 ,21

6

-,33

1

,555

*

,497

*

,177

-,02

7

,386

-,08

0

,276

,473

*

,689

**

,715

**

-,04

4

,562*

*

Sig. (2-tailed)

,643

,503

,485

,163

,358

,032

,889

,014

,007

,054

,403

,693

,026

,078

,50

3 ,42

5 ,36

0 ,15

3 ,01

1 ,02

6 ,45

7 ,91

2 ,09

3 ,73

7 ,23

9 ,03

5 ,00

1 ,00

0 ,85

3 ,010

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no16 Pearson Correlation

,286

,635

**

,514

*

,433

,233

,469

*

,510

*

,346

,331

,533

*

-,45

6*

,340

,400

,046

,159

1 -

,498

*

,219

,514

*

,096

,286

,464

*

,644

**

,183

,680

**

,685

**

,265

,041

,009

,540

*

,688*

*

Sig. (2-tailed)

,222

,003

,020

,057

,323

,037

,022

,135

,154

,016

,043

,142

,081

,846

,503

,02

6 ,35

4 ,02

0 ,68

9 ,22

2 ,03

9 ,00

2 ,44

0 ,00

1 ,00

1 ,25

9 ,86

3 ,97

1 ,01

4 ,001

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no17 Pearson Correlation

-,21

3

-,31

2

-,640

**

-,32

7

-,54

2*

,253

-,33

3

-,26

8

,042

-,44

9*

,482

*

-,54

5*

-,05

8

,567

**

,189

-,49

8*

1 ,13

7

-,40

7

,195

-,05

8

-,565

**

-,52

6*

-,55

9*

-,581

**

-,601

**

-,27

0

-,17

2

-,11

7

-,48

8*

-,437

Sig. (2-tailed)

,366

,181

,002

,159

,013

,282

,152

,252

,860

,047

,031

,013

,807

,009

,425

,026

,56

3 ,07

5 ,41

1 ,80

7 ,00

9 ,01

7 ,01

0 ,00

7 ,00

5 ,25

0 ,46

8 ,62

5 ,02

9 ,054

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no18 Pearson Correlation

-,01

9

,591

**

,058

-,05

2

-,05

1

,450

*

,099

,268

,450

*

-,02

4

-,22

2

-,38

0

,640

**

,378

,216

,219

,137

1 ,17

5 ,584

**

-,05

8

-,28

7

-,31

2

-,11

9

-,07

5

,117

-,06

2

-,20

0

,117

-,13

2 ,201

Sig. (2-tailed)

,935

,006

,807

,827

,831

,047

,677

,252

,047

,921

,348

,099

,002

,101

,360

,354

,563

,46

2 ,00

7 ,80

7 ,22

1 ,18

1 ,61

8 ,75

3 ,62

3 ,79

4 ,39

8 ,62

5 ,58

0 ,396

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Page 125: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 6 no19 Pearson

Correlation

,238

,514

*

,143

,175

,312

,173

,072

-,06

5

-,17

3

,145

-,48

0*

,365

0,000

-,14

5

-,33

1

,514

*

-,40

7

,175

1 -

,120

-,14

3

,380

,400

-,10

4

,460

*

,248

-,15

3

-,28

6

-,33

0

,475

*

,226

Sig. (2-tailed)

,312

,020

,548

,462

,180

,467

,764

,787

,467

,542

,032

,114

1,000

,542

,153

,020

,075

,462

,61

6 ,54

8 ,09

8 ,08

1 ,66

2 ,04

1 ,29

2 ,52

0 ,22

2 ,15

5 ,03

4 ,338

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no20 Pearson Correlation

0,000

,382

,239

,195

,261

,577

**

,240

,433

,650

**

,364

-,08

9

-,13

6

,717

**

,485

*

,555

*

,096

,195

,584

**

-,12

0 1

,478

*

,080

-,19

1

,174

0,000

,332

,512

*

,287

,276

0,000

,561*

Sig. (2-tailed)

1,000

,096

,310

,411

,266

,008

,308

,057

,002

,115

,708

,569

,000

,030

,011

,689

,411

,007

,616

,03

3 ,73

9 ,42

0 ,46

3 1,000

,153

,021

,220

,239

1,000

,010

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no21 Pearson Correlation

,048

-,05

7

,429

,407

,208

,345

,358

,194

,518

*

,580

**

,053

,284

,286

,145

,497

*

,286

-,05

8

-,05

8

-,14

3

,478

*

1 ,38

0 ,28

6 ,41

6 ,23

0 ,24

8 ,866

**

,514

*

,110

,285

,630*

*

Sig. (2-tailed)

,842

,811

,059

,075

,379

,136

,121

,413

,019

,007

,823

,226

,222

,542

,026

,222

,807

,807

,548

,033

,09

8 ,22

2 ,06

8 ,32

9 ,29

2 ,00

0 ,02

0 ,64

4 ,22

3 ,003

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no22 Pearson Correlation

,095

,160

,475

*

,364

,651

**

,253

,296

,284

,080

,753

**

-,44

7*

,459

*

,095

-,27

0

,177

,464

*

-,565

**

-,28

7

,380

,080

,380

1 ,677

**

,319

,781

**

,640

**

,441

,616

**

,132

,620

**

,656*

*

Sig. (2-tailed)

,690

,501

,034

,115

,002

,283

,205

,225

,736

,000

,048

,042

,690

,249

,457

,039

,009

,221

,098

,739

,098

,00

1 ,17

1 ,00

0 ,00

2 ,05

2 ,00

4 ,58

0 ,00

4 ,002

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no23 Pearson Correlation

,400

,096

,400

,591

**

,433

,221

,522

*

,067

,014

,394

-,48

2*

,502

*

-,17

1

-,04

6

-,02

7

,644

**

-,52

6*

-,31

2

,400

-,19

1

,286

,677

**

1 ,23

3 ,791

**

,582

**

,306

,142

-,09

7

,753

**

,558*

Sig. (2-tailed)

,081

,688

,081

,006

,057

,350

,018

,778

,954

,086

,031

,024

,470

,846

,912

,002

,017

,181

,081

,420

,222

,001

,32

3 ,00

0 ,00

7 ,19

0 ,55

2 ,68

5 ,00

0 ,010

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no24 Pearson Correlation

,139

,100

,728

**

,458

*

,515

*

-,20

1

,230

,433

,239

,591

**

-,12

4

,354

,312

-,27

4

,386

,183

-,55

9*

-,11

9

-,10

4

,174

,416

,319

,233

1 ,11

7 ,53

4*

,668

**

,433

,529

*

,388

,588*

*

Sig. (2-tailed)

,560

,675

,000

,042

,020

,395

,330

,057

,311

,006

,602

,126

,180

,242

,093

,440

,010

,618

,662

,463

,068

,171

,323

,62

2 ,01

5 ,00

1 ,05

7 ,01

7 ,09

1 ,006

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no25 Pearson Correlation

,153

,221

,575

**

,356

,385

,389

,623

**

,333

,111

,607

**

-,44

7*

,196

,115

-,02

3

-,08

0

,680

**

-,581

**

-,07

5

,460

*

0,000

,230

,781

**

,791

**

,117

1 ,702

**

,246

,221

-,07

1

,781

**

,618*

*

Page 126: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 6

Sig. (2-tailed)

,519

,350

,008

,123

,093

,090

,003

,151

,641

,005

,048

,408

,629

,922

,737

,001

,007

,753

,041

1,000

,329

,000

,000

,622

,00

1 ,29

5 ,35

0 ,76

7 ,00

0 ,004

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no26 Pearson Correlation

,215

,527

*

,743

**

,448

*

,548

*

,335

,612

**

,578

**

,395

,724

**

-,40

3

,211

,545

*

-,02

0

,276

,685

**

-,601

**

,117

,248

,332

,248

,640

**

,582

**

,534

*

,702

**

1 ,47

7*

,329

,359

,574

**

,837*

*

Sig. (2-tailed)

,363

,017

,000

,048

,012

,149

,004

,008

,085

,000

,078

,372

,013

,933

,239

,001

,005

,623

,292

,153

,292

,002

,007

,015

,001

,03

3 ,15

7 ,12

0 ,00

8 ,000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no27 Pearson Correlation

,017

,102

,561

*

,477

*

,520

*

,246

,384

,392

,492

*

,724

**

-,01

9

,275

,459

*

,000

,473

*

,265

-,27

0

-,06

2

-,15

3

,512

*

,866

**

,441

,306

,668

**

,246

,477

*

1 ,55

0*

,196

,305

,729*

*

Sig. (2-tailed)

,943

,669

,010

,033

,019

,295

,095

,087

,027

,000

,937

,241

,042

1,000

,035

,259

,250

,794

,520

,021

,000

,052

,190

,001

,295

,033

,01

2 ,40

7 ,19

1 ,000

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no28 Pearson Correlation

-,28

6

-,14

2

,286

,200

,399

,193

,109

,398

,262

,649

**

-,15

8

,178

,286

-,07

0

,689

**

,041

-,17

2

-,20

0

-,28

6

,287

,514

*

,616

**

,142

,433

,221

,329

,550

*

1 ,625

**

,084

,494*

Sig. (2-tailed)

,222

,552

,222

,398

,081

,415

,648

,082

,264

,002

,506

,452

,222

,771

,001

,863

,468

,398

,222

,220

,020

,004

,552

,057

,350

,157

,012

,00

3 ,72

6 ,027

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no29 Pearson Correlation

-,25

7

,009

,330

,242

,192

,027

,011

,528

*

,425

,313

-,18

9

,031

,330

,022

,715

**

,009

-,11

7

,117

-,33

0

,276

,110

,132

-,09

7

,529

*

-,07

1

,359

,196

,625

**

1 -

,015

,373

Sig. (2-tailed)

,275

,971

,155

,304

,417

,911

,963

,017

,062

,180

,425

,896

,155

,926

,000

,971

,625

,625

,155

,239

,644

,580

,685

,017

,767

,120

,407

,003

,95

1 ,105

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

no30 Pearson Correlation

,349

,084

,666

**

,596

**

,443

,253

,487

*

,284

,080

,560

*

-,37

6

,297

0,000

,019

-,04

4

,540

*

-,48

8*

-,13

2

,475

*

0,000

,285

,620

**

,753

**

,388

,781

**

,574

**

,305

,084

-,01

5 1

,634*

*

Sig. (2-tailed)

,132

,726

,001

,006

,050

,283

,030

,225

,736

,010

,102

,204

1,000

,936

,853

,014

,029

,580

,034

1,000

,223

,004

,000

,091

,000

,008

,191

,726

,951

,003

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

jumlah

Pearson Correlation

,240

,462

*

,711

**

,668

**

,606

**

,536

*

,523

*

,625

**

,609

**

,827

**

-,43

7

,350

,589

**

,172

,562

**

,688

**

-,43

7

,201

,226

,561

*

,630

**

,656

**

,558

*

,588

**

,618

**

,837

**

,729

**

,494

*

,373

,634

**

1

Sig. (2-tailed)

,309

,040

,000

,001

,005

,015

,018

,003

,004

,000

,054

,130

,006

,468

,010

,001

,054

,396

,338

,010

,003

,002

,010

,006

,004

,000

,000

,027

,105

,003

N 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20

Page 127: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Lampiran 6 *. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Page 128: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Taraf SignifTaral Signif

0,9970,9500,878

0,8110,754a,7470,666o,632

0,60120,5760,5530,5320,514

0,497o,4820,4580,456o,444

0,433a,4230,413o,4440,396O.3BB

0,999 127 ||0,38'lO,eeo 128 10,3740,959 I 29 10,367

0,917a,B7 4

0,8340,7980,765

0,73s0,7080,6840,66 1

0,641

0,6230,6060,5900,5750,561

0,5490,5370,5260,5150,5050,496

JU.)lul

337d

.icJO

37

qct

4ttA1+l

4t43/ALt+

0,36.1

0,3550,3.190,3440,339

0,3340,3290,3250,3200,316

0,3120,3080,3040,301-o,297

45 I 0,29446 I 0,29147 I 0,28848 I A,28449 I 0,28150 i 0,279

TABEL II

NILAI-NlLAl r PRODUCT MOMENT

Taral Signif

1 "/"

345

h

7oU

I10

0,487o,478o,470

0,4630,4560,449o,4420,436

0,430a,4240,4180,4130,408

0,403C,3980,3930,3890,384

0,3800,3760,3720,3680,3640,36'l

556065

7075BO

B590

95100125150175

200300400500600

700800900

1 000

0,2660,254o,244

0,235o,227o,2240,2130,207

o,2020,1 95o,rzo0,1 590,1 4B

0,.!38c,1i30,098O,OBB

0,080

0,o740,0700,0650,062

0,3450,3300,31 7

0,3060,2960,296o,278o,270

0,2630,2560,2300,2'100,1 94

c,1810,1 480,1 2E0,1 15

0,1 05

0,0970,0910,0860,081

'11

121314'l 5

1617181920

212223242526

E;i-:8

*3

,g

;;!i.1,rli

ii'1ij

:'l'

ill*.lb{tr:iitj

Page 129: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

KEMENTERIAN AGAMAUIN JAKARTAFITKJl. lr. H. Juanda No 95 Ciputat 15412 Indonesia

FORM (FR)

No. Dokumen : FITK-FR-AKD-081

Tgl. Terbit 1 Maret 20 l0

No. Revisi: : 01

Hal 1t1

SURAT BIMBINGAN SKRIPSI

NomorLamp.Hal

: Un.0 1/F. 1 /KM.0 1 .3 1 ........12014

, ni-birgrn Skripsi

Jakafta, 17 Desember 2014

Kepada Yth.

Ibu Dr. Sururin, M.AgPembimbing SkripsiFakultas Ilmu Tarbiyah dan KeguruanUIN Syarif HidayatullahJakafta.

Ass alamu' al aikum wr.w b.

Dengan ini diharapkan kesediaan Saudara untuk menjadi pembimbing IIII(materi/telcris) penuli san skripsi mahasiswa:

Serli Widiyawati

I I 1001 1000074

Pendidikan Agama Islam

IX (Sembilan)

Pengaruh Religiusitas terhadap Kecerdasan Emosional Remaja

Tuna Daksa di SLB D-Dl YPAC Jakarta

Judul tersebut telah disetujui oleh Jurusan yang bersangkutan pada tanggal 24 April 2014,abstraksi/oztline terlatnpir. Saudara dapat melakukan perubahan redaksional pada judultersebut. Apabila perubahan substansial dianggap perlu, mohon pembimbing menghubungiJurusan terlebih dahulu.

Bimbingan skripsi ini diharapkan selesai dalam waktu 6 (enam) bulan, dan dapatdiperpanjang selama 6 (enam) bulan berikutnya tanpa surat perpanjangan.

Atas perhatian dan kerja sama Saudara, kami ucapkan terima kasih.

Wassalamu' alaikum wr.wb.

a.n. DekanKajur idikan Agama lslam

dl Majid Khon, M.Ag

Nama

NIM

Jurusan

Semester

Judul Skripsi

Dr.YNp

Tembusan:1. Dekan FII'K2. Mahasiswa ybs.

9s80107 198703 I 005

Page 130: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

FORM (FR)I,<EIVIEruTERIAN AGAMAUIN JAKARTAFITKJl. Ir. H. Juanda No 95 Ciputat 15412 lndonesia

@t Vq,"lj91oNo. Revisi:

Jakarta, 17 Desember 2014Nomor : Un.01/F.1/KM.01 .31 " """12014Lamp.'. Outtine/ProPosalHal : Permohonan lzin Penelitian

Kepada Yth.

Kepala Sekolah SLB D-D1 YPAC Jakarta

diTempat

Assal am ul al aiku m wr.wb.

Dengan hormat kami sampaikan bahwa,

Nama : SerliWidiYawati

NIM :1110011000074

Jurusan : Pendidikan Agama lslam

Semester : lX (Sembilan)

Judul Skripsi :,,PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KEcERDASAN

EMoSIoNALREMAJATUNADAKSADISLBD-DlYPAGJAKARTA ''

adalah benar mahasiswa/i Fakultas llmu Tarbiyah dan Keguruan tl!f Lax.a.rta yang

sedang menyusun skripsi, dan ,krn mengadaran penelitian (riset) di

instanlilsekolih/madrasah yang Saudara pimpin'

untuk itu kami mohon saudara dapat mengizinkan mahasiswa tersebut

melaksanakan penelitian dimaksud'

AtasperhatiandankerjasamaSaudara,kamiucapkanterimakasih.

Wassal am u' al aiku m wr.wb.

Kaju idikan Agama Islama.n.

Dr.

,/ *,Tembusan:

1. Dekan FITK2. Pembantu Dekan Bidang Akademik

3. Mahasiswa Yang bersangkutan

( nUrdut Madjid Khon, M.Ag19580707 198703 1 005

Page 131: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

SEKOLAH LUAR BIASA TUNADAKSASLB. D-D1 YPAC JAI{ARTA

Jl. Hang Lekiu lll No.19 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan Kode Pos 12120Telp. (021 ) 7396806, 7243124, 7206427, Fax : 7396806

E-mail : [email protected]

SIJRAT KETERANGANNo. 737/SLB .D |Klxil l2A1 4

Yang bertanda tangan di bawah ini Kepala SLB. D-Dl YPAC Jakarta menerangkan

bahwa:

Nama

NIMSemester

Mahasiswa

: Serli lVidiyawati: 1110011000074

: IX ( Sembilan ): Uaivcrsitas Islam Negeri (UIN)

Svp.n f Hidaya.ttt.U ah lakarta

Bahwa yang bersangkutan telah mengadakan Penelitian Skripsi dad bulan

November s.d. Desember 2A14 dengan judul "Pengaruh Religinsitas Terhadap

Kecerdasan Emosional Rernaja Truradaksa di SLB. D-D1 YPAC Jakarta.

Demikian keterangan ini dibuat tmtuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Jakarta, 1 9 Desember 2014

@t{,, ,,t$/ JAKAR t/. s!i.,\rAil

Page 132: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Nama

NIM

Jurusan

Judul Skripsi

LEMBAR UJI REFERENSI

Serli Widiyawati

1 1 1001 1000074

Pendidikan Agama Islam

Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional

Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl YPAC Jakarta

NO. Judul Buku/ Referensi Halaman ParafPembimbinp

BAB II J.P Chaplin, terjemahan Dr. Kartini

Kartono, Kamus Lengkap Psikologi,(Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,2006), h. 139.

1 I2. Winda Wahyuni dan Anggia K.E

Marettih, Jurnal Psikologi vo1.8 no.l, (Riau: Fakultas Psikologi UIN SultanSyarif Kasim, 2012), h.63.

2

J. IG.A.K. Wardani, Pengantar PendidikanLuar Biasa, (Jakarta: Universitas Terbuka,2011), h. 1.4 cet. 16

2

4. Frieda Mangunsong, Psikologi danPendidikan Anak BerkebutuhanKhusus, (Depok: Lembaga PengembanganSarana Pengukuranan Pendidikan

?sikologi Kampus Baru UI, 20ll),h.24.

2

T+5. Sarlito Wirawan Sarwono, Psikologi

Remaja, (Jakarta: PT Raja GrafindoPersada, 2005), h. 83.

J

6. T.Sutjihanti Somantri, Psikologi AnakLuar Biasa, (Bandung:PT RefikaAditama, 2006\, Cet. 1, h.l3l-132.

J

7. Taufan Heryanto Putroo "Konsep Diripada Remaja dengan Cacat AnggotaTubuh", Skripsi pada Universitas KatolikSoegijapranata Semarang, 2009, h. l,tidak dipublikasikan.

4

8. T. Sutiihant Somantri, op. cit., h. 135 4

Page 133: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

9. Daniel Goleman, Kecerdasan Emosional,terj. T. Hermaya, (Jakarta: GramediaPustaka Utama, 2004\, h. 7.

5 I10. {hid.. 1t.274 5

11 Jalaluddin, Psikologi Agama MemahamiPerilaku dengan MengaplikasiknnPrinsip-Prinsip Psikologi, (lakarta: PTRaja Grafindo Persada, 2012), Cet. 16, h.310.

6

t2. Gusti, Berprestasi, Mahasiswa DifabelUGM Bentuk UKM Peduli Difabel, 2014,http:/iugm.ac.idid/berita/8833, l6 Juli20t4

7

BAB II13. Oxford University Press, Oxford

Learner's Pocket Dictionary: FourthEdition, (Oxford: Oxford UniversityPress, 2008\, 372.

l0

14. Ahmad Rusydi, Religusitas danKesehatan Mental, (Ciputat: YPM,2012), Cet. 1, h.28.

10

15. Jalaluddin dan Ramayulis, PengantarIlmu Jiwa Agama, ( Jakarta: Kalam Mulia,1993), h. 13.

ll

16. Brian J. Zinnbauer, Religiousness andSpirituality in Handbook of Religion andSpirituality, ( New York: The GuildfordPress, 2005),h.23.

11 )v17. Jalaluddin, Psikologi Agama Memahami

Perilaku dengan MengaplikasikanPrinsip-Prinsip Psikologi, (Jakarta: PTRaja Grafindo Persada, 2012), Cet. 16, h.3 13.

ll

18. Djamaludin Ancok dan FuaY NashoriSuroso, Psikologi Islami, (Yogyakarta:Pustaka Pelaiar, 1995), Cet. 2, h. 76.

t2

19. Jalaludin Rakhmat, Psikologi Agama:Sebuah Pengantar, ( Bandung: MIZAN,2005), Cet. 3. h.43.

t2

20. Jalaludin Rakhmat, Ibid., h. 44. 1221. Muhyani, Pengaruh Pengasuhan Orang

Tua dan peron Guru di Sekolah MenurutPersepsi Murid terhadap KesadaranReligius dan Kesehatan Mental, ( Jakarta:Kementerian Agama Republik IndonesiaDirektorat Jenderal Pendidikan Islam

l3

Page 134: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Direktorat Pendidikan Tinggi Islam,2012), Cet. 1, h.66. I

22. Jalaludin Rakhmat, op. cit., h. 46. 1323. Roland Robertson, AGAMA: dalam

Analisa dan Interpretasi Sosiologis,(Jakarta: CV Rajawali, 1988), Cet.l, h.297.

13

24. Muhyani, op. cit., h. 66. 1425. Gazi dan Faojah, Psikologi Agama

Memahami Pengaruh Agama terhadapPerilaku Manusia, (Ciputat: Lembagapenelitian UIN Syarif HidayatullahJakarta,20l0), Cet. 1, h.125-126.

t4

26. Ahmad Rusydi, op.cit., h.3l l527. Jalaluddin, op. cit.,h. 3 12, 1,6

28. rbid., h.313 t629. rbid., h.314. 1730. Netty Hartaty, TAZKIYA Journal of

psikologi vol.6 no.1, ( Ciputat: FakultasPsikologi UIN Syarif HidayatullahJakarta, 2006), h.55.

t7

3l Riani Mashar, Emosi Anak Usia Dini danStrategi Pengembangannya, (Jakarta:Kencana, 20ll), Cet. l, h. 16.

t7 1+32. rbid., l8 \JJ. Agus Efendi, Revolusi Kecerdasan Abad

21, (Bandung: ALFABETA, 2005), Cet.l,h.176

t8

34. Daniel Goleman, Kecerdasan Emosional,Te.j. T. Hermaya, (Jakarta: GramediaPustaka Utama, 2004). h.412-413.

18

35. Nefi Hartary, op. cit., h.55-56. t936. Lawrence E. Shapiro, Mengaiarkan

Emosional Intelligence pada Anak, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2003),h. 5.

l9

Jl. Netty Hartaty, op.cit., h.55. t938. Makmun Mubayidh, Kecerdasan dan

Kesehatn Emosional Anak, Terj.Muhammad Muchson Anasy, ( Jakarta:Pustaka Al-kautsar, 2010), Cet. 4 h. 15.

20

39. Robert K.Cooper dan Ayman SawafExecutive EQ Kecerdasan Emosional

Qalam Kepemimpinan dan Organisasi,20

Page 135: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

Terj.Alex Tri Kantjono Widodo, ( Jakarta:PT Gramedia Pustaka Utama,2002) Cet.5. h. xv. I

40. Netty Hartaty, op. cit.,h.62. 2141 Daniel Goleman, op. cit., h.58-59. 2242. Ibid.,h. tg. ZJ43. rbid., h.268 2344. Mohammad Efendi, Pengantar

Psikopedagogik Anak Berkelainan, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2008), Cet.2,h.114"

24

45. T. Sutjihati Somantri, Psikologi AnakLuar Biasa, ( Bndung: Refika Adintama,2006), cet. 1, h.l2l

24

46. I.G.A.K. Wardani, dl<k.,PengantarPendidikan Luar Biasa,(Jakarta:Universitas Terbuka, 201 l), Cet.16,h.7.

24

47. Frieda Mangunsong, Psikologi danPendidikan Anak BerkebutuhanKhusus, (Depok: Lembaga PengembanganSarana Pengukuranan PendidikanPsikologi Kampus Baru UI, 20ll\,h.25.

25 t48. I.G.A.K. Wardani, dl<k.,op. cit., h.76. 25 /1./49. Frieda Mangunsong, op. cit., h. 43. 2650. I.G.A.K. Wardani, dkk.,op. cit., h.77. 265l Frieda Mangunsong, op. cit., h. 45-46. 2652. rbid,h.43. 2653. I.G.A.K. Wardani, dkk., op. cit., h. 78 2754. Ramayulis, Psikologi Agama, ( Jakarta:

Kalam Mulia, 2004), Cet. 7. h. 90.29

BAB III55. Juliansyah Noor, Metodologi Penelitian,

Jakarta: Kencana Prenada Media Group,2011). h. 38

31

s6. Sugiyono, Metode Penelitian TindakanPendidikan ( Pendekatan Kuantitatif,Kualitatif, dan R&D), ( Bandung:Alfabeta 2011), cet.12 h. 61

3l\I

57. Ibid., h. g. 3258. Juliansyah Noor, op. cit., h. 149-150. 3259. Nuraida dan Halid Alkafl Metode

Penelitian Pendidikan, (Ciputat: IslamicResearch Publishine" 2009). h. 155.

JJ

60. JuliansyahNoor, op. cit., h. 139. JJ

Page 136: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

61. Sugiyono, op. cit., h.199. 33

62. Suharsimi Arikunto, Prosedur PenelitianSuatu Pendekatan Praktik, (Jakarta:Rineka Cipta, 2013), cet. 15, h.274

34

63. rbid., h.203 3t64. Ibid., h.221 3965. Ibid.. h. 3 I 9-3 10 42

BAB IV66. Frieda Mangunsong, Psikologi

Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus, (Depok: LPSP3 Ul,2011), h.25 cet. 1

43

67. Ramalulis, Psikologi Agama, ( Jakarta:Kalam Mulia, 2004), Cet. 7, h. 90.

74

Page 137: PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP KECERDASAN … · LEMBAR PENGESAHAN Skripsi berjudul "Pengaruh Religiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja Tuna Daksa di SLB D-Dl ypAC Jal

UJI REFERENSI

Seluruh referensi yang digunakan dalam penelitian skripsi dengan judul

"Pengaruh Rreligiusitas Terhadap Kecerdasan Emosional Remaja TunaDaksa di SLB D-Dl YPAC Jakarta', yang disusun oleh:

Nama

NIM

Jurusan

Fakultas

Serli Widiyawati

1 1 1001 1000074

Pendidikan Agama Islam

Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Telah diuji kebenarannya oleh dosen pembimbing pada tangga 14 Januari 2015.

Jakarta, 14lanuai2015

Dosen Pembimbing

NIP:19710319 199803 2 001

Dr. Suturin. M.As.