pengaruh piutang murabahah, ishtishna’ dan qardh …
TRANSCRIPT
PENGARUH PIUTANG MURABAHAH, ISHTISHNA’
DAN QARDH TERHADAP PROFITABILITAS
(RETURN ON ASSET) PADA PT BANK
RAKYAT INDONESIA SYARIAH
SKRIPSI
Ditulis untuk Memenuhi Syarat Menyelesaikan
Pendidikan Program Sarjana Sains Terapan
Oleh:
RAMADHANY INTAN WIGATI
NIM 1405161017
PROGRAM STUDI PERBANKAN & KEUANGAN SYARIAH
JURUSAN AKUNTANSI
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
MEDAN
2018
ABSTRAK
Penelitian ini membahas tentang bagaimana pengaruh Piutang Murabahah, Istishna’ dan
Qardh terhadap Profitabilitas (Return On Asset) pada PT. BRISyariah tahun 2015 – 2017.
Piutang Murabahah, Istishna’ dan Qardh merupakan aset lancar yang timbul dari hasil
penjualan yang belum tertagih pada PT. BRISyariah. Populasi penelitian ini adalah PT.
BRISyariah. Data penelitian yang digunakan adalah data sekunder dari laporan keuangan
bulanan Maret 2015 – Desember 2017. Sumber data di peroleh dari situs
www.brisyariah.co.id. Metode statistik yang digunakan untuk menguji hipotesisi dalam
penelitian ini adalah statistik deskriptif, analisis regresi berganda, uji simultan (F) dan uji
parsial (t) dengan bantuan software program SPSS 22. Variabel Profitabilitas (Return On
Asset) merupakan variabel dependen, sedangkan Piutang Murabahah, Istishna’ dan
Qardh adalah variabel independen. Berdasarkan uji parsial hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa Piutang Murabahah tidak berpengaruh siginifikan terhadap
Profitabilitas, Piutang Istishna’ tidak berpengaruh siginifikan terhadap
Profitabilitas, Piutang Qardh tidak berpengaruh siginifikan terhadap Profitabilitas.
Secara simultan Piutang Murabahah, Piutang Istishna’ dan Piutang Qardh secara
simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas.
Kata Kunci : Profitabilitas (Return On Asset), Piutang Murabahah, Piutang
Istishna’ dan Piutang Qardh
ABSTRACT
This study discusses how the influence of Murabahah, Istishna’ and Qardh receivables on
Profitability (Return On Asset) in the PT. BRISyariah period 2015-2017. Murabahah,
Istishna’ and Qardh receivables are current assets arising from sales that have not been
collected in BRISyariah. The population of this research is the PT. BRISyariah. The data
used is secondary data from the monthly financial report March 2015 – December 2017.
Source of data obtained from the site www.brisyariah.co.id. The statistic method that
used for testing hypothesis in this research are descriptive statistic, multiple linear
regression analyse, simultant test (F test) and partial test (t test) and data is processed by
using software SPSS 22. Profitability (Return On Asset) variable is the dependent
variable, whereas Murabahah, Istishna’ and Qardh receivables are the independent
variables. Based on partial test showed that the Murabahah receivables has no
significant effect on profitability, Istishna’ receivables has no significant effect on
profitability, and Qardh receivables has no significant effect on profitability.
Simultaneously, Murabahah, Istishna’ and Qardh receivables variables have no
significantly influence Profitability.
Keyword : Profitability (Return On Asset), Murabahah receivables, Istishna’
receivables, Qardh receivables.
الملخص
والإسخصىاع المرابحت عقذ حأثٍر مذ معرفت هى البحث مىضىع
. 5102 إلى 5102 اعخبارا الإسلامً بىك ربحٍت على والقرض
لم البٍىع حاصل مه وبعج الخً المخذاولت المىجىداث هً العقىد حلك إن
فً الاحصائً المجخمع. الإسلامً بىكعىذ بـــــــــعذ حجمع
صذرثفٍه مسخخذمت الثاوىٌت والبٍاواث الإسلامً بىكالبــــحث
. 5102 دٌسمبر إلى 5102 مارس شهر مه إعخبارا سىىي حقرٌر مه
ححلٍل وأسالٍبالإسلامً بىك اوخرث مىقع وج مأخىر البٍاواث
مخعذد واوحذار حزامه ححلٍل و الىصفً الحصاءهى المسخخذمتالبٍاواث
ربحٍتال هى البحث فً الخابع المخغٍر بمساعذة جزء وارحباط
البحث فحاصل. الأخري الثلاثت المخغٍراث هى المسخقل المخغٍر بخلاف
بىك ربحٍت حؤثر لا والقرض والإسخصىاع المرابحت عقذ أن
بىك ربحٍت حؤثر لا مخعذد اوحذار إلى بالإضافت الإسلامً
.أٌـــــــــــــــــــــــــــضا الإسلامً
بىكال ربحٍت،القرض،الإسخصىاع،المرابحت عقذ: الرئٍسٍت الكلماث
KATA PENGANTAR
Segala Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah Swt. atas segala berkat dan
rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini. Skripsi ini ditulis
untuk memenuhi persyaratan dalam menyelesaikan pendidikan Diploma 4 Jurusan
Akuntansi Program Studi Keuangan dan Perbankan Syariah Politeknik Negeri
Medan.
Penulis menyadari bahwa isi dari Skripsi ini jauh dari pada sempurna baik dari
segi materi, maupun penyusunan kalimat dan tutur bahasanya. Hal ini disebabkan
keterbatasan pengetahuan, pengalaman, dan kemampuan penulis.
Dalam kegiatan dan penyusunan Skripsi ini penulis banyak menerima dukungan
dari berbagai pihak. Maka dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan
terima kasih yang tulus kepada pihak yang terlibat secara langsung dalam
kegiatan dan penyusunan Skripsi ini.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua penulis, Bapak
Suliyono, SP dan Ibu Nanik Sulistyowati yang telah mendukung, mendoakan,
memberi semangat, perhatian, materi, dan kasih sayang. Semoga Allah Swt. selalu
memurahkan rezeki, kesehatan dan umur yang panjang.
Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu
dan membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini:
1. M. Syahruddin, S.T.,M.T. Direktur Politeknik Negeri Medan.
2. Darwin S.H Damanik, S.E., M.Si. Ketua Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri
Medan.
3. Sastra Karo-Karo, S.E.Ak., M.H., M.Si, Ak Sekretaris Jurusan Akuntansi
Politeknik Negeri Medan.
4. Dr. Rizal Agus, S.E., M.Sc. Kepala Program Studi D 4 Keuangan dan
Perbankan Syariah Politeknik Negeri Medan.
5. Zulhendry, S.E., M.si. Dosen Pembimbing 1 yang telah bersedia meluangkan
waktunya untuk memberikan petunjuk-petunjuk, saran, serta pikiran sejak
awal hingga akhir penyelesaian proposal skrispi ini.
6. Dr Azhar. Dosen Pembimbing 2 yang telah bersedia meluangkan waktunya
untuk membimbing dan memberikan arahan dalam penulisan skrispsi ini.
ii
7. Seluruh Staf Pengajar dan Pegawai Politeknik Negeri Medan khususnya
Program Studi Keuangan dan Perbankan Syariah.
8. Adik-adik penulis Rangga Dewantoro, Zafira Alya Maharani, Fawza Shifa
Rahmadhini dan Hanifah Adi Putri yang telah menemani dan mendukung
penulis dalam penulisan skripsi ini.
9. Teman-teman seperjuangan Adinda Safriani Rangkuti, Latifah Hannum,
Rafika Meilani, Rizky Astri Wana Mekha, Salsabilla Shafira dan Siti
Rahmayanti Hasibuan terima kasih atas dukungan dan kerjasamanya.
10. Sahabat-sahabat penulis Dwi Pratiwi, Nisa Sa’adatu Fitriyah, Rury Alfika
Septiara, Siti Sarah Maharani dan Sonia Nadia Aisyah yang telah banyak
mendukung dan mendoakan penulis dalam penulisan skripsi ini.
11. Teman-teman seperjuangan tersayang di Program Studi Keuangan dan
Perbankan Syariah di Kelas PS 8A yang tidak dapat disebutkan satu persatu
terima kasih atas bantuan dan kenangan yang tak terlupakan selama hampir 4
tahun ini.
Penulis juga menyadari bahwa Skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk
itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun agar skripsi
ini menjadi lebih sempurna dan bermanfaat bagi penulis dikemudian hari. Akhir
kata penulis mengucapkan terima kasih.
Medan, Agustus 2018
Penulis
Ramadhany Intan Wigati
NIM 1405161017
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................ i
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
DAFTAR TABEL................................................................................................. v
DAFTAR LAMPIRAN........................................................................................ vi
BAB 1 PENDAHULUAN.......................................................................... 1
1.1. Latar Belakang........................................................................1
1.2. Rumusan Masalah...................................................................5
1.3. Tujuan Penelitian....................................................................5
1.4. Manfaat Penelitian..................................................................6
1.4.1. Manfaat Teoritis...............................................................6
1.4.2. Manfaat Praktis................................................................6
1.5. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data........................7
1.5.1. Teknik Pengumpulan Data...............................................7
1.5.2. Teknik Pengolahan Data..................................................7
1.5.2.1. Statistik Deskriptif..................................................7
1.5.2.2. Uji Asumsi Klasik...................................................8
1.5.2.3. Analisis Regresi Berganda......................................8
1.5.2.4. Pengujian Hipotesis.................................................8
1.6. Jadwal Kegiatan dan Penulisan laporan...............................9
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA...............................................................12
2.1. Bank Syariah.........................................................................12
2.1.1. Defenisi Bank Syariah.............................................12
2.1.2. Peranan Bank Syariah.............................................13
2.1.3. Perbedaan Bank Syariah dengan Bank
Konvensional............................................................14
iv
2.2. BRISyariah............................................................................15
2.2.1. Sejarah Bank BRISyariah........................................15
2.2.2. Visi dan Misi BRISyariah........................................17
2.3. Piutang...................................................................................17
2.3.1. Defenisi Piutang.......................................................17
2.3.2. Klasifikasi piutang...................................................18
2.4. Akad......................................................................................19
2.4.1 Akad Murabahah......................................................19
2.4.1.1. Dasar Hukum Akad Murabahah.........................19
2.4.1.2 Rukun dan Syarat Murabahah.............................20
2.4.1.3 Ketentuan-ketentuan Murabahah........................21
2.4.2. Akad Istishna’..........................................................22
2.4.2.1. Dasar Hukum Akad Istishna’............................23
2.4.2.2 Rukun dan Syarat Istishna’................................23
2.4.2.3 Ketentuan-ketentuan Istishna’............................24
2.4.3. Akad Qardh..............................................................24
2.4.3.1. Dasar Hukum Akad Qardh’..............................25
2.4.3.2 Rukun dan Syarat Qardh’...................................25
2.4.3.3 Ketentuan Umum Qardh’...................................25
2.4.4. Profabilitas...........................................................26
2.5. Penelitian Terdahulu............................................................27
2.3. Kerangka Konseptual...........................................................31
2.4. Hipotesa..................................................................................31
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN.................................................33
3.1. Rancangan Penelitian...........................................................33
v
3.2. Teknik Pengumpulan Data...................................................33
3.2.1. Jenis Data.....................................................................34
3.2.2. Sumber Data.................................................................34
3.2.3. Populasi........................................................................34
3.2.4. Sampel..........................................................................35
3.3. Teknik Analisis Data.............................................................35
3.3.1. Statistik Deskriptif.......................................................35
3.3.2. Uji Asumsi Klasik........................................................36
3.3.2.1. Uji Normalitas.......................................................36
3.3.2.2. Uji Multikolinieritas..............................................37
3.3.2.3. Uji Heteroskedastisitas..........................................37
3.3.2.4. Uji Autokorelasi....................................................38
3.3.3. Analisis Regresi Berganda...........................................39
3.3.4. Pengujian Hipotesis......................................................40
3.3.4.1. Uji Koefisien Determinasi.....................................40
3.3.4.2. Uji Kelayakan Model (Uji F)................................40
3.3.4.3. Uji Parsial dengan t-test........................................41
BAB 4 PEMBAHASAN………...……….………..…………………….42
4.1. Analisis Data……...………………………………………..42
4.1.1. Piutang Murabahah, Istishna’ dan Qardh………..…42
4.1.2. Return On Asset……………………………………..43
4.1.3. Statistik Deskriptif Variabel……………………........45
4.1.4. Uji Asumsi Klasik…………………………………....46
4.1.4.1. Uji Normalitas………………………………......46
4.1.4.2. Uji Heteroskedastisitas………………………….49
4.1.4.3. Uji Multikolinearitas……………………………51
4.1.4.4. Uji Autokorelasi………………………………...52
4.1.5. Analisis Regresi Berganda……………………………53
4.1.6. Uji Hipotesis………………………………………….54
4.1.6.1. Uji Signifikan Simultan Hipotesis (Uji F)……...54
vi
4.1.6.2. Uji Signifikan Parsial Hipotesis (Uji t)…………55
4.1.6.3. Koefisien Determinasi (R2)………………….....57
4.2. Pembahasan………………………………………….…….58
4.2.1. Pengaruh Piutang Murabahah terhadap Profitabilitas
pada BRISyariah…………………………………….58
4.2.2. Pengaruh Piutang Istishna’ terhadap Profitabilitas
pada BRISyariah………………………………..…….59
4.2.3. Pengaruh Piutang Qardh terhadap Profitabilitas
pada BRISyariah……………………………..……….59
4.2.4. Pengaruh Piutang Murabahah, Piutang Istishna’ dan
Piutang Qardh terhadap Profitabilitas pada
BRISyariah………………………………….…….……60
BAB 5
PENUTUPAN……………………..…………........……………………61
5.1. Kesimpulan…………………..…………………………….61
5.2. Saran……………………………….……………………….61
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bank Islam, selanjutnya disebut dengan bank syariah, adalah bank yang
beroperasi tanpa mengandalkan bunga. Bank syariah juga dapat diartikan sebagai
lembaga keuangan/perbankan yang operasional dan produknya dikembangkan
berlandaskan Al-Quran dan hadis. Terdapat dua pengertian, yaitu bank Islam dan
bank yang beroperasi dengan prinsip syariat Islam. Bank Islam adalah bank yang
beroperasi dengan prinsip syariat Islam dan tata cara beroperasinya mengacu pada
ketentuan-ketentuan Al-Quran dan hadis. Adapun bank yang beroperasi sesuai
dengan prinsip syariat Islam adalah bank yang dalam beroperasinya mengikuti
ketentuan-ketentuan syariat Islam, khususnya yang menyangkut tata cara
bermuamalat secara Islam. (Umam, 2013:15)
Bank Syariah merupakan lembaga keuangan syariah, yang berorientasi pada laba
(Profit). Laba bukan hanya untuk kepentingan pemilik atau pendiri, tetapi juga
sangat penting untuk pengembangan usaha bank syariah. Laba bank syariah
terutama diperoleh dari selisih antara pendapatan atas penanaman dana dan biaya-
biaya yang dikeluarkan selama periode tertentu. Untuk dapat memperoleh hasil
yang optimal, bank syariah dituntut untuk melakukan pengelolaan dananya secara
efesien dan efektif, baik atas dana-dana yang dikumpulkan dari masyarakat (dana
pihak ketiga), serta modal pemilik/ pendiri bank syariah maupun atas pemanfaatan
atau penanaman dana tersebut. (Muhammad, 2015:521)
Selain berorientasi pada keuntungan, bank syariah juga berorientasi pada
kesejahteraan sosial. Oleh karena itu, dalam menjalankan usahanya, bank syariah
selalu memperhatikan dampak sosial yang diambil oleh bank, termasuk
pembiayaan. Keuntungan, meskipun penting dan merupakan prioritas, bukan
merupakan kriteria satu-satunya dalam mengevaluasi performance suatu bank
syariah karena hal ini harus juga sejalan dengan tujuan-tujuan material dan sosial
yang sesuai dengan kepentingan masyarakat. Selain memperhatikan kesejahteraan
sosial dalam setiap usaha komersial, bank syariah juga melakukan kegiatan sosial
melalui berbagai kegiatan seperti menerima dan menyalurkan zakat, memberikan
pinjaman kebajikan tanpa bunga (qardhul hasan), dan lainnya (Ascarya dan
Yumanita, 2005:37).
Perbankan syariah senantiasa mengalami pertumbuhan yang cukup pesat dari
berbagai aspek. Hal ini dapat dilihat dari laba bank syariah yang terus meningkat
setiap tahunnya dari sejak berdirinya bank syariah. Laba atau profit ini
menunjukkan kinerja dan kesehatan bank syariah. Profitabilitas menggambarkan
kemampuan bank dalam menghasilkan laba. Profitabilitas yang di proksikan
dengan Return On Asset (ROA) mengalami perkembangan yang terus meningkat
setiap tahunnya (Oktaviani dan Abikusna, 2017:131)
Salah satu indikator yang digunakan untuk mengukur tingkat profitabilitas adalah
melalui Return On Asset (ROA) atau rasio laba terhadap asset dan Return On
Equity (ROE). ROA (Return On Asset) merupakan rasio untuk menilai seberapa
besar kemampuan bank dalam mengelola asset untuk menghasilkan laba bersih.
Sementara ROE (Return On Equity) adalah rasio untuk melihat seberapa besar
kemampuan bank dalam mengelola modal untuk menghasilkan laba bersih (Sari
dan Anshori,2017:2). ROA juga mengutamakan nilai profitabilitas dengan
mengukur aset produktif yang dananya berasal dari dana pihak ketiga (DPK).
Semakin besar Return On Asset (ROA) suatu bank maka semakin besar pula
tingkat keuntungan yang dicapai bank tersebut, dan semakin baik pula posisi bank
tersebut dari segi penggunaan asset (Oktaviani dan Abikusna, 2017: 133).
Tujuan penggunaan rasio profitabilitas menurut Kasmir (2014:197), adalah:
1. Untuk mengukur atau menghitung laba yang diperoleh perusahaan dalam satu
periode tertentu.
2. Untukmenilai posisi laba perusahaan tahun sebelumnya dengan tahun
sekarang.
3. Untuk menilai perkembangan laba dari waktu ke waktu.
4. Untuk menilai besarnya laba bersih sesudah pajak dengan modal sendiri.
5. Untuk mengukur produktivitas seluruh dana perusahaan yang digunakan baik
modal pinjaman maupun modal sendiri.
6. Untuk mengukur produktivitas dari seluruh dana perusahaan yang digunakan
baik modal sendiri.
Manfaat yang diperoleh Profitabilitas menurut Kasmir (2014:198), yaitu :
1. Mengetahui besarnya tingkat laba yang diperoleh perusahaan dalam satu
periode.
2. Mengetahui posisi laba perusahaan tahun sebelumnya dengan tahun sekarang.
3. Mengetahui perkembangan laba dari waktu ke waktu.
4. Mengetahui besarnya laba bersih sesudah pajak dengan modal sendiri.
5. Mengetahui produktivitas dari seluruh dana perusahaan yang digunakan baik
modal pinjaman maupun modal sendiri.
Dalam penelitian ini membahas tentang piutang murabahah, Istishna’, Qardh.
Piutang merupakan cadangan penerimaan yang mungkin diterima oleh suatu
badan usaha dalam jumlah tertentu dan dalam jangka waktu tertentu pada masa
yang akan datang. Piutang lahir akibat adanya pendanaan dalam bentuk pemberian
pembiayaan dan pemberian jasa lainnya, yang pembayarannya dari penggunaan
jasa tersebut dilakukan pada waktu tertentu, misalnya harian, mingguan, bulanan,
atau periode waktu lainnya. Besarnya piutang yang akan diterima badan usaha
(bank atau lembaga keuangan) ditentukan berdasarkan kesepakatan antara pihak
pemberi jasa (bank atau lembaga keuangan) dan pihak pengguna jasa. Semakin
besar kredit yang diberikan, semakin besar risiko yang akan ditanggung badan
usaha (Umam,2013: 239).
Menurut Muhammad (2014:271) Murabahah adalah akad jual beli barang sebesar
harga pokok barang ditambah dengan margin keuntungan yang disepakati.
Berdasarkan akad jual-beli tersebut bank membeli barang yang dipesan oleh dan
menjualnya kepada nasabah.
Menurut Muhammad (2014:290) defenisi Istishna’ terbagi dua yaitu defenisi
Fikih dan Teknis Perbankan. Dalam Definisi Fikih Istishna’ berarti minta
dibuatkan. Secara terminologi muamalah (ta’rif) berarti jual beli dimana shanni’
(produsen) ditugaskan untuk membuat suatu barang (pesanan) oleh Mustashni’
(pemesan).
Menurut Muhammad (2014:331) Qardh atau Iqradh secara etiminologi berarti
pinjaman. Secara termonilogi muamalah (ta’rif) adalah “memiliki sesuatu yang
harus dikembalikan dengan pengganti yang sama”.
Mengambil data dari PT. BRISyariah dari periode tahun 2012-2014. Besaran
angka Piutang Murabahah, Istishna’, Qardh dan ROA pada tabel dibawah ini:
Tabel 1.1
Jumlah Piutang yang disalurkan dan ROA BRISyariah
Tahun 2012-2014
(dalam jutaan rupiah)
Tahun Piutang
Murabahah
Piutang
Istishna’
Piutang
Qardh ROA
2012 7.128.905 17.711 1.438.403 1.15 %
2013 9.004.029 13.467 958.514 1.19 %
2014 10.020.738 10.384 591.849 0.08%
Berdasarkan tabel diatas, tingkat ROA BRISyariah konsisten pada peringkat
empat, namun mengalami penurunan signifikan pada tahun 2014. Dapat dilihat
pada tahun 2012 BRISyariah memiliki tingkat ROA sebesar 1.15% yang mana
dalam kriteria penilaian peringkat yang dikeluarkan oleh BI (www.bi.go.id),
peringkat pertama tinggat ROA sebesar > 1.5 %, peringkat kedua 1.25 % < ROA
≤ 1.5 %, peringkat ketiga 0.5 % < ROA ≤ 1.25 %, peringkat keempat 0 % < ROA
≤0.5 %, dan peringkat kelima ROA ≤ 0 %. Berdasarkan peringkat yang
dikeluarkan oleh BI, BRISyariah pada tahun 2012 berada pada tingkat empat.
Sedangkan pada tahun 2013 BRISyariah memiliki tingkat ROA sebesar 1.19 %
yang berada pada tingkat empat. Pada tahun 2014 BRISyariah mengalami
penurunan ROA yang cukup jauh sebesar 0.08 % yang tetap berada pada
peringkat empat, namun memiliki skala yang kecil.
Pada tabel diatas Piutang Murabahah mengalami kenaikan setiap tahunnya, tetapi
tidak meningkatkan tingkat ROA. Sedangkan pada piutang Istishna’ dan Qardh
mengalami penurunan di tahun 2013 tetapi ROA tetap meningkat. Sedangkan
pada tahun 2014 piutang Istishna’ dan qardh mengalami penurunan dan ROA juga
memiliki tingkat yang rendah pada tahun tersebut. Dapat dilihat bahwa terjadi gap
yang signifikan pada piutang murabahah, istishna’ dan qardh ditahun tersebut.
Berdasarkan masalah yang telah diuraikan di atas, maka penulis tertarik
melakukan penelitian dengan judul “PENGARUH PIUTANG MURABAHAH,
ISTISHNA’, DAN QARDH TERHADAP PROFITABILITAS (RETURN ON
ASSET) PADA PT BANK RAKYAT INDONESIA SYARIAH”
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan diatas, sehingga
dirumuskan beberapa pokok masalah yang akan dibahas yaitu sebagai berikut:
1. Apakah piutang Murabahah berpengaruh terhadap Profitabilitas
BRISyariah?
2. Apakah piutang Istishna’ berpengaruh terhadap Profitabilitas BRISyariah?
3. Apakah piutang Qardh berpengaruh terhadap Profitabilitas BRISyariah?
4. Apakah piutang Murabahah, Ishtishna, dan Qardh berpengaruh terhadap
Profitabilitas BRISyariah?
1.3 Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui pengaruh piutang Murabahah terhadap tingkat
profitabilitas (ROA) pada BRISyariah.
2. Untuk mengetahui pengaruh piutang Ishtishna’ terhadap tingkat
profitabilitas (ROA) pada BRISyariah.
3. Untuk mengetahui pengaruh piutang Qardh terhadap tingkat profitabilitas
(ROA) pada BRISyariah.
4. Untuk mengetahui pengaruh piutang Murabahah, Ishtishna, dan Qardh
terhadap tingkat profitabilitas (ROA) pada BRISyariah.
1.4. Manfaat Penelitian
1.4.1. Manfaat Teoritis
Manfaat teoritis dari penelitian ini diharapkan menambah kepustakaan dibidang
perbankan syariah dan dapat dijadikan sebagai bahan bacaan untuk menambah
wawasan pengetahuan serta dapat berguna sebagai sumbangan pemikiran bagi
dunia pendidikan.
1.4.2. Manfaat Praktis
1.4.2.1. Bagi Perbankan
Untuk memberikan masukan yang berguna agar lebih meningkatkan kinerja Bank
BRISyariah dalam mengembangkan industri perbankan syariah di Indonesia.
1.4.2.2. Bagi Penulis
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam
serta dapat memberikan tambahan wawasan dan pengetahuan kepada penulis
mengenai produk piutang Murabahah, Ishtishna, dan Qardh, mengenai
pengaruhnya terhadap tingkat profitabilitas (ROA)
1.4.2.3. Bagi Akademik
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan konstribusi akademik dalam bidang
Perbankan, khususnya dalam bidang Perbankan dan Keuangan Syariah, serta
dapat dijadikan referensi khususnya yang berkaitan dengan piutang Murabahah,
Ishtishna, dan Qardh.
1.5. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data
1.5.1. Teknik Pengumpulan data
Pada proses pengumpulan data diperlukan alat dan instrumen pengumpul data.
Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan penelitian kali ini adalah studi
kepustakaan (library research) dengan mengumpukan literatur-literatur ilmiah,
beberapa buku, artikel, dan jurnalyang berkaitan dengan penelitian ini, serta
menggunakan teknik pengumpulan data field research seperti laporan keuangan.
Jenis data dalam penelitian ini adalah data kuantitatif, yaitu data piutang
murabahah, istishna’,dan qardh dan laba bersih pada PT. BRISyariah dari Maret
2015 –Desember 2017.
Sumber data yang digunakan sebagai informasi untuk melakukan analisis adalah
data sekunder. Jenis data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah
piutang murabahah, istishna’,dan qardh dan laba bersih pada PT. BRISyariah
periode Maret 2015 - Desember 2017 yang telah di publikasi oleh PT. BRISyariah
(www.brisyariah.co.id).
1.5.2. Teknik Pengolahan Data
Pada penelitian kuantitatif, setelah data dikumpulkan tahap yang harus dilakukan
adalah menganalisis atau mengolah data. Analisis data ini dimaksudkan untuk
mengelompokkan data berdasarkan variabel yang diteliti, mentabulasi data
berdasarkan variabel yang diperoleh dari seluruh responden. Analisis data dalam
hal ini dilakukan menggunakan statistik menggunakan metode :
1.5.2.1. Statistik Deskriptif
Teknik analisis ini bermaksud untuk mendeskripsikan data yang telah terkumpul
tanpa melakukan generalisasi sehingga tidak perlu dicari signifikansinya dan taraf
kesalahannya. Pada penelitian deskriptif juga dapat dilakukan untuk membuat
perbandingan dengan membandingkan rata-rata sampel atau populasi.
1.5.2.2. Uji Asumsi Klasik
Uji normalitas dimaksudkan untuk menguji apakah model pada penelitian ini
memenuhi asumsi normalitas data dan terbebas dari asumsi – asumsi klasik, baik
itu multikolineritas, heteroskedastisitas dan autokorelasi. Adapun uji asumsi
klasik yang akan digunakan pada penelitian ini adalah Uji Normalitas, Uji
Multikolineritas, Uji Heteroskedastisitas, dan Uji Autokorelasi.
1.5.2.3. Analisis Regresi Berganda
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan alat analisis regresi.
Penggunaan regresi ini dimaksudkan untuk mengetahui besarnya pengaruh
variabel indepemdent terhadap variabel dependent maka penelitian ini
menggunakan model Regresi Linier Berganda (Multiple Regression).
1.5.2.4. Pengujian Hipotesis
Uji hipotesis sama artinya dengan menguji signifikansi koefisien linier berganda
secara parsial yang sekait dengan pernyataan hipotesis penelitian. Pengujian
hipotesis untuk penelitian ini dilakukan dengan Uji Koefisien Determinasi
(adjusted R Square), Uji Kelayakan Model (Uji F), dan Uji Parsial dengan t-test.
1.6. Jadwal Kegiatan dan Penulisan Skripsi
Tabel 1.3
Jadwal Kegiatan dan Penulisan Skripsi
No Nama Kegiatan Waktu Pelaksanaan
5 s.d 31
Maret 2018
2 April s.d
18 Mei
4 s.d 12
Juni 2018
20 Juni s.d 13
Juli 2018
16-27
Juli 2018
13 s.d 24
Agst 2018
29 Agst s.d
7 Sept 2018
1 Pengajuan judul dan
proposal skripsi dan
penetapan Dosen
Pembimbing Skripsi
2 Seminar proposal skripsi
3 Penulisan Skripsi,
Konsultasi & Bimbingan
skripsi pada pembimbing 1
4 Batas Penyerahan Draft
Laporan Skripsi
pembimbing 1
5 Penulisan skripsi,
konsultasi & Bimbingan
skripsi pada pembimbing 2
6 Batas penyerahan draft lap.
Skripsi pada pembimbing 2
yg telah di ACC oleh
doping 1
7 Penyerahan Draft skripsi
sudah ACC Doping 1&2
ke KPS dan batas akhir
8 Sidang ujian skripsi
9 Revisi skripsi yang telah di
ujiankan dan penyerahan
skripsi yang telah di jilid
lux ke jurusan
Kesesuaian jadwal pelaksanaan skripsi akan disesuaikan dengan akademik
Politeknik Negeri Medan.
Keterangan :
1. Pengajuan Judul dan Proposal Skripsi dan Penetapan Dosen Pembimbing
Skripsi
Tahap pertama yang perlu dilakukan adalah mengajukan judul skripsi yang
ingin diteliti. Setelah peneliti mengajukan judul, Kepala Program Studi akan
memeriksa sehingga disetujui judul yang diteliti disetujui. Persiapan peneliti
selanjutnya adalah membuat proposal skripsi. Dimana setelah proposal skripsi
diselesaikan kemudian ditentukan Dosen Pembimbing untuk konsultasi agar
permasalahan yang akan dibahas sesuai dengan data yang akan diambil.
2. Seminar Proposal
Setelah proposal skripsi diselesaikan dan sudah dikonsultasikan dengan dosen
pembimbing, maka dilaksanakan seminar proposal. Tahap ini dilaksanakan
pada tanggal 4-12 Juni 2018.
3. Penulisan Skripsi, Konsultasi dan Bimbingan Skripsi pada Pembimbing 1
Setelah peneliti menyelesaikan Proposal Skripsi, peneliti menyerahkan
proposal skripsi tersebut kepada pembimbing utama untuk diperiksa. Dalam
hal ini peneliti terus melakukan konsultasi dan mendapatkan pengarahan dari
pembimbing untuk memperbaiki Proposal Skripsi. Tahap konsultasi ini mulai
dari tanggal 20 Juni - 13 Juli 2018.
4. Batas penyerahan Draft Laporan Skripsi pada Pembimbing 1
Setelah melakukan konsultasi dan diberi arahan dari pembimbing 1, peneliti
diharapkan menyerahkan draft laporan skripsi pada pembimbing 1 pada
tanggal 20 Juni - 13 Juli 2018.
5. Penulisan Skripsi, Konsultasi dan Bimbingan Skripsi pada Pembimbing 2
Pembimbing 1 sudah menyetujui laporan skripsi yang peneliti kerjakan. Lalu
peneliti melanjutkan konsultasi dan bimbingan skripsi pada pembimbing 2.
Tahap ini dilakukan pada tanggal 20 Juni - 13 Juli 2018.
6. Batas penyerahan Draft Laporan Skripsi pada pembimbing 2 yang telah
mendapatkan persetujuan oleh Dosen Pembimbing 1
Setelah melakukan konsultasi dan diberi arahan dari pembimbing 2, yang
mana laporan skripsi sudah disetujui oleh dosen pembimbing 1, maka peneliti
diharapkan menyerahkan draft laporan skripsi pada pembimbing 2 pada
tanggal 20 Juni - 13 Juli 2018.
7. Penyerahan draft skripsi yang sudah mendapatkan persetujuan Dosen
Pembimbing 1 dan 2 ke Kepala Program Studi dan Batas Akhir.
Setelah skripsi disetujui oleh Dosen Pembimbing 1 dan 2, maka peneliti
diharapkan menyerahkan draft laporan skripsi pada KPS pada tanggal 16
Agustus 2018 dan batas akhir penyerahan pada tanggal 27 Agustus 2018.
8. Sidang/Ujian Skripsi
Setelah Skripsi disetujui oleh pembimbing utama dan pembimbing
pendamping, maka langkah selanjutnya adalah melakukan sidang atau ujian
Skripsi, dimana isi dan pembahasan dari Skripsi ini akan dipersentasikan.
Tahap inidilakukan pada tanggal 13 – 24 Agustus 2018.
9. Revisi Skripsi yang telah Diujikan dan penyerahan Skripsi yang telah
Dijilid Lux ke jurusan.
Selesai dilaksanakannya siang Skripsi, maka ditemukan beberapa kesalahan
atau pun hal-hal yang tidak sesuai. Selanjutnya, dilakukan revisi pada skripsi
yang telah diuji tersebut. Kemudian setelah diperbaiki, skripsi tersebut
digandakan sebanyak 7 eksamplar dan di serahkan paling lambat tanggal 29
Agustus – 7 September 2018.