pengaruh lama waktu fermentasi terhadap aktivitas ... · pengaruh lama waktu fermentasi terhadap...

156
PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum paniculatum Gaertn.) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Biologi Oleh : Gardisa Citra Ayuning Kuncoro NIM : 151434045 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2019 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: others

Post on 26-Sep-2020

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS

ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN

GINSENG JAWA (Talinum paniculatum Gaertn.)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Biologi

Oleh :

Gardisa Citra Ayuning Kuncoro

NIM : 151434045

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2019

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

i

PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS

ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN

GINSENG JAWA (Talinum paniculatum Gaertn.)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Biologi

Oleh :

Gardisa Citra Ayuning Kuncoro

NIM : 151434045

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2019

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Pengkotbah 3 : 11a

“Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia

memberikan kekekalan dalam hati mereka”

Trust His Plan

Not Your Pain

Karya ini saya persembahkan untuk :

Tuhan Yesus Kristus yang selalu menguatkanku

Mama dan Papa yang selalu menjadi motivasi hidupku

Adik dan sahabatku tersayang yang selalu ada dalam setiap dukaku

Diriku sendiri yang mampu bangkit, berusaha, dan bertahan melewati segala

dinamika kehidupan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat

karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan atau

daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 19 Juli 2019

(Gardisa Citra Ayuning Kuncoro)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya sebagai mahasiswa Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta:

Nama : Gardisa Citra Ayuning Kuncoro

NIM : 151434045

Demi kepentingan pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada

Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS

ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN

GINSENG JAWA (Talinum paniculatum Gaertn.)

Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma

hak untuk menyimpan, untuk mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya

dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan

mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa

perlu ijin dari saya maupun memberi royalti kepada saya selama tetap mencantumkan

nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Di buat di : Yogyakarta

Pada tanggal : 19 Juli 2019

Yang menyatakan,

Gardisa Citra Ayuning Kuncoro

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan

rahmat dan anugerah yang tiada habisnya, sehingga penulis dapat menyusun dan

menyelesaikan naskah skripsi yang berjudul “PENGARUH LAMA WAKTU

FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN

KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA

(Talinum paniculatum Gaertn.)” ini dengan baik dan sesuai batas waktu yang

ditetapkan. Adapun tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk melengkapi salah satu

syarat menyelesaikan tahap pendidikan Sarjana Strata satu (S1) di Program Pendidikan

Biologi, Universitas Sanata Dharma.

Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dari banyak pihak, penulis tidak akan

dapat menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terima

kasih sebesar-besarnya kepada :

1. Tuhan Yesus Kristus yang selalu menyertai dan memberikan limbahan berkat

kemudahan bagi penulis selama proses perkuliahan penulis di Universitas Sanata

Dharma.

2. Bapak Dr. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si. sebagai Dekan Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan yang telah menyetujui dan mengesahkan skripsi ini.

3. Bapak Antonius Tri Priantoro, M.For.Sc., selaku Ketua Program Studi yang selalu

membantu dan memberi masukan serta semangat dalam proses pengerjaan skripsi

ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

viii

4. Ibu Puspita Ratna Susilawati, M.Sc. selaku pembimbing yang dengan sabar telah

membimbing, mendampingi, memberi dukungan dan semangat baik mental dan

psikis penulis selama melakukan penelitian skripsi dan perkuliah di Pendidikan

Biologi USD.

5. Ibu Y.M. Lauda Feroniasanti, M.Si. selaku kepala Laboratorium Program Studi

Pendidikan Biologi USD yang telah memberikan ijin penggunaan laboratorium

bagi penulis selama penelitian berlangsung.

6. Ibu Fransisca Ditawati Nur Pamenang, S.Pd., M.Sc. selaku kepala Laboratorium

Program Studi Pendidikan Kimia USD yang telah memberikan ijin penggunaan

laboratorium dan membantu penulis dalam penggunaan alat spektrofotometer.

7. Bapak Agus Handoyo dan Bapak Marsono sebagai asisten Laboratorium Program

Studi Pendidikan Biologi USD yang telah membantu penulis dalam

mempersiapkan perlatan dan melakukan kegiatan penelitian di Program Studi

Pendidikan Biologi.

8. Mama, Papa, Dinda, dan keluarga tercinta yang tidak pernah menghakimi kapan

siding pendadaran dan selalu memberikan doa, dukungan, bantuan, serta semangat

untuk penulis dalam segala keluh kesah penulis selama proses penyelesaian skripsi

ini.

9. Teman-teman tercinta, Mbak Refa Noveria dan Mbak Febrianita Candra yang

selalu ada dalam setiap duka, selalu menemani dalam setiap proses pengerjaan dan

selalu bisa mengembalikan kepercayaan diri penulis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

ix

10. Teman-teman seperjuangan skripsi Eva, Terry, dan Dini yang telah membantu

penulis selama pelaksanaan pengambilan data, teman diskusi, dan yang selalu

memberikan dorongan untuk segera menyelesaikan skripsi ini.

11. Teman-teman Pemuda GKJ Mergangsan yang selalu memberikan pengertian dan

hiburan kepada penulis selama proses pengerjaan skripsi.

12. Teman-teman PPL yang memberikan semangat dengan selalu bertanya “Kapan

sidang? Jangan lupa aku dikabari ya!”

13. Teman-teman KKN yang selalu mendengarkan keluh kesah penulis dan sama-sama

saling mendoakan untuk bisa wisuda bersama.

14. Seluruh masyarakat di DIY dan Jateng yang telah berbaik hati memberikan

tanaman ginseng jawa nya demi kelancaran penelitian skripsi penulis.

15. Rekan-rekan Pendidikan Biologi 2015 dan pihak lain yang telah memberikan

dukungan selama perkuliahan bersama-sama di Universitas Sanata Dharma.

Dengan segala kerendahan hati, penulis menyadari bahwa tulisan dan penelitian ini

masih terdapat banyak kesalahan dan kekurangan. Oleh karena itu, penulis sangat

mengharapkan dukungan pembaca melalui kritik dan saran yang bersifat membangun

demi penyempurnaan penelitian ini. Semoga penelitian ini bermanfaat bagi penulis,

dunia pendidikan, masyarakat, dan para pembaca.

Yogyakarta, 19 Juli 2019

Penulis

(Gardisa Citra Ayuning Kuncoro)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

x

PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS

ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN

GINSENG JAWA (Talinum paniculatum Gaertn.)

Gardisa Citra Ayuning Kuncoro

Universitas Sanata Dharma

151434045

ABSTRAK

Daun ginseng jawa (Talinum paniculatum Gaertn.) memiliki kandungan

antioksidan yang baik bagi tubuh karena berperan dalam menangkal radikal bebas. Teh

kombucha daun ginseng jawa merupakan inovasi produk varian teh yang berasal dari

fermentasi kultur simbiotik antara bakteri dan jamur. Tujuan penelitian ini untuk

mengetahui pengaruh lama waktu fermentasi terhadap aktifitas antioksidan dan

karakteristik fisik teh kombucha daun ginseng jawa, mengetahui aktivitas antioksidan

yang dihasilkan pada masing-masing perlakuan dan untuk mengetahui perlakuan yang

menunjukkan aktivitas antikoksidan tertinggi.

Penelitian eksperimental dengan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL) ini

menguji empat taraf lama waktu fermentasi yaitu 4, 8, 12, dan 16 hari serta kontrol (0

hari) dengan masing-masing tiga pengulangan. Parameter yang diukur adalah aktivitas

antioksidan dengan metode radikal DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl) dan uji

organoleptik dengan skala hedonik meliputi rasa, aroma, dan warna. Data aktivitas

antioksidan diuji menggunakan Uji Korelasi, Regresi, dan Uji Least Significant

Difference (LSD) dengan taraf kepercayaan α=0,05, sedangkan data organoleptik diuji

menggunakan Uji Kruskal Wallis menggunakan SPSS 20.

Hasil analisis menunjukkan bahwa lama waktu fermentasi berpengaruh nyata

terhadap aktivitas antioksidan, namun tidak berpengaruh nyata terhadap rasa, aroma,

dan warna teh kombucha daun ginseng jawa. Berdasarkan nilai rerata persentase

penangkapan radikal DPPH, aktivitas antioksidan pada lama waktu fermentasi 0, 4, 8,

12, dan 16 hari secara berturut-turut adalah 53,91% 57,61%, 61,32%, 60,49%, dan

60,08% dengan aktivitas antioksidan tertinggi pada teh kombucha daun ginseng jawa

terjadi pada lama fermentasi 8 hari, sebesar 61,32%.

Kata kunci : kombucha, daun ginseng jawa, aktivitas antioksidan, karakteristik fisik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

xi

THE EFFECT OF FERMENTATION LENGTH TO ANTIOXIDANT ACTIVITY

AND PHYSICAL CHARACTERISTIC KOMBUCHA TEA MADE FROM

GINSENG JAVA LEAVES (Talinum paniculatum Gaertn.)

Gardisa Citra Ayuning Kuncoro

Sanata Dharma University

151434045

ABSTRACT

Ginseng Java leaves (Talinum paniculatum Gaertn.) contents antioxidant

which is good for the human body as it can help to avoid free radicals. Kombucha Tea

made from Ginseng Java leaves is the innovation of tea product that comes from the

symbiotic culture of bacteria and yeast. The objectives of this study to aimed at

determining the effect of fermentation length to the antioxidant activity and physical

characteristic of kombucha tea made from ginseng java leaves, to identifying the

activity of antioxidant produced in every treatment, and to identifying the treatment

that showed the highest activity of antioxidant

This experimental research with Completely Randomized Design (CRD)

examined four levels of fermentation length which were 4, 8, 12, and 16 days and

control (0 day) with three times repetition of each. The measured parameter is the

activity of antioxidant with radical of DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl) methods

and organoleptic test with hedonic scale covers the taste, aroma, and color. The data

obtained of antioxidant activity is tested for Corelation, Regression, and Least

Significant Difference (LSD) at the 5-percent level. Next, the data of organoleptic is

also tested for Kruskal Wallis using SPSS 20.

The results of the test show that fermentation length affects the activity of

antioxidant, but not affecting the taste, aroma, and color of kombucha tea made from

ginseng java leaves. Based on the value of the average percentage radical of DPPH,

the levels of fermentation length which were 0, 4, 8, 12, 16 days shows antioxidant

activity of 53,91%, 57,61%, 61,32%, 60,49%, and 60,08%. To sum up, the highest

antioxidant activity happens at 8 days fermentation with 61,32% as the percentage.

Keywords: kombucha tea, ginseng java leaves, activity of antioxidant, physical

characteristic.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ..................................................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ......................................................... v

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA .......... vi

KATA PENGANTAR .................................................................................... vii

ABSTRAK ...................................................................................................... x

ABSTRACT ...................................................................................................... xi

DAFTAR ISI ................................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xv

DAFTAR TABEL ........................................................................................... xvi

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang .................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................. 5

C. Tujuan Penelitian .............................................................................. 5

D. Manfaat Penelitian ............................................................................ 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Teori yang terkait .............................................................................. 8

1. Kombucha .................................................................................. 8

a. Definisi Kombucha .............................................................. 8

b. SCOBY (Symbiotic Culture of Bacteria and Yeast) ............. 10

c. Proses Fermentasi Kombucha ............................................. 13

d. Faktor – Faktor yang Memengaruhi Fermentasi

Kombucha ............................................................................ 16

2. Tanaman Ginseng Jawa (Talinum paniculatum Gaertn.) .......... 19

a. Klasifikasi dan Nama Lokal Ginseng Jawa ......................... 19

b. Morfologi Ginseng Jawa ...................................................... 20

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

xiii

c. Manfaat dan Kandungan Fitokimia Ginseng Jawa .............. 21

3. Antioksidan ................................................................................ 23

B. Hasil Penelitian yang Relevan .......................................................... 26

C. Kerangka Berpikir ............................................................................. 28

D. Hipotesis Penelitian .......................................................................... 30

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian .................................................................................. 31

1. Variabel Bebas ............................................................................ 32

2. Variabel Terikat .......................................................................... 33

3. Variabel Kontrol ......................................................................... 33

B. Batasan Penelitian ............................................................................. 33

1. Tanaman Ginseng Jawa (T. paniculatium) .................................. 33

2. Starter Teh Kombucha ................................................................. 34

3. Parameter yang Diukur ................................................................ 34

a. Aktivitas Antioksidan ............................................................ 34

b. Karakteristik Fisik .................................................................. 34

4. Variasi Waktu Fermentasi ............................................................ 35

C. Alat dan Bahan .................................................................................. 35

D. Cara Kerja ......................................................................................... 36

1. Tahap Persiapan .......................................................................... 36

a. Sterilisasi Alat ....................................................................... 36

b. Persiapan Media Kultur Starter Teh Kombucha

dan SCOBY ............................................................................ 37

c. Persiapan Teh Daun Ginseng Jawa (T. paniculatum) ........... 38

2. Tahap Pelaksanaan ...................................................................... 38

a. Pembuatan Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa .................. 39

b. Uji Aktivitas Antioksidan ..................................................... 40

c. Uji Karakteristik Fisik ........................................................... 42

E. Metode Analisis Data ........................................................................ 45

F. Rancangan Pemanfaatan Hasil dalam Pembelajaran ........................ 48

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Aktivitas Antioksidan Teh Kombucha

Daun Ginseng Jawa (T. paniculatum) ............................................... 49

B. Uji Karakteristik Fisik Teh Kombucha

Daun Ginseng Jawa (T. paniculatum) ............................................... 54

1. Rasa ............................................................................................. 54

2. Aroma ......................................................................................... 57

3. Warna .......................................................................................... 60

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

xiv

C. Keterbatasan dan Hambatan dalam Penelitian .................................. 64

BAB V IMPLEMENTASI PENELITIAN PADA PEMBELAJARAN DI SEKOLAH

Implementasi Penelitian pada

Pembelajaran di Sekolah ................................................................................. 65

A. Kompetensi Dasar (KD) ................................................................... 65

B. Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) .......................................... 66

BAB VI PENUTUP

A. Kesimpulan ....................................................................................... 67

B. Saran ................................................................................................. 68

Daftar Pustaka ................................................................................................. 69

Lampiran ......................................................................................................... 73

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Lapisan Selulosa dan Larutan Kombucha .................................... 10

Gambar 2.2 Lapisan SCOBY ........................................................................... 11

Gambar 2.3 Jalur Fermentasi Alkohol ............................................................ 13

Gambar 2.4 Jalur Fermentasi Asam Asetat ..................................................... 15

Gambar 2.5 Tanaman T. paniculatum ............................................................. 20

Gambar 2.6 Bagan Kerangka Berpikir ............................................................ 30

Gambar 3.1 Sterilisasi Alat ............................................................................. 36

Gambar 3.2 Persiapan Media Kultur Starter Teh Kombucha dan SCOBY .... 37

Gambar 3.3 Persiapan Teh Daun Ginseng Jawa ............................................. 38

Gambar 3.4 Pembuatan Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa ........................ 40

Gambar 3.5 Uji Aktivitas Antioksidan ........................................................... 42

Gambar 3.6 Uji Karakteristik Fisik ................................................................. 44

Gambar 4.1 Hubungan Lama Waktu Fermentasi Dengan Aktivitas Antioksidan Teh

Kombucha Daun Ginseng Jawa ...................................................................... 53

Gambar 4.2 Rerata Penilaian Kesukaan Panelis terhadap Rasa ...................... 55

Gambar 4.3 Rerata Penilaian Kesukaan Panelis terhadap Aroma .................. 58

Gambar 4.4 Rerata Penilaian Kesukaan Panelis terhadap Warna ................... 61

Gambar 4.5 Perubahan Warna Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa .............. 62

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kandungan Zat Nutrisi Teh Kombucha .......................................... 10

Tabel 2.2 Jenis Mikroorganisme yang Terdapat pada Kombucha .................. 12

Tabel 2.3 Hasil Skrining Fitokimia Ekstrak Daun Ginseng Jawa ................... 23

Tabel 2.4 Persentase Peredaman Radikal Bebas DPPH .................................. 25

Tabel 2.5 Penelitian yang Relevan .................................................................. 26

Tabel 3.1 Tata Letak Penyimpanan Kombucha .............................................. 31

Tabel 3.2 Perlakuan Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa (T. paniculatum) .. 32

Tabel 3.3 Kode Perlakuan Produk Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa ........ 43

Tabel 3.4 Tingkat Korelasi dan Kekuatan Hubungan ..................................... 46

Tabel 4.1 Aktivitas Antioksidan Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa ........... 50

Tabel 4.2 Hasil Uji Beda Rerata ..................................................................... 53

Tabel 4.3 Penurunan pH Berdasarkan Lama Fermentasi ................................ 60

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Data Perhitungan Uji Aktivitas Antioksidan ................................ 74

Lampiran 2 Lembar Kuesioner Uji Organoleptik ........................................... 76

Lampiran 3 Data Uji Karakteristik Fisik ......................................................... 78

Lampiran 4 Analisis Statistik .......................................................................... 81

Lampiran 5 Silabus ......................................................................................... 92

Lampiran 6 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ................................. 97

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Penyakit degeneratif yang umum dijumpai saat ini seperti kanker, serangan

jantung, dan penyakit autoimun, merupakan penyakit yang dapat menjadi penyebab

kematian di dunia. Kanker menjadi salah satu penyakit yang menjadi penyebab

kematian nomor dua di dunia dan nomor tujuh di Indonesia. Data dari Kementerian

Kesehatan Republik Indonesia pada 2013, tercatat prevalensi penyakit kanker

sudah mencapai 0,14% atau 347.792 orang dari total populasi penduduk (Anonim1,

2018), sedangkan menurut laporan terbaru yang dirilis oleh International Agency

for Research on Cancer, World Health Organization (WHO) jumlah penderita

kanker di seluruh dunia terus meningkat secara signifikan. Terdapat 18,1 juta kasus

kanker dan 9,6 juta kematian yang disebabkan oleh kanker (Juniman, 2018),

bahkan pada tahun 2030 akan terjadi lonjakan penderita kanker di Indonesia sampai

tujuh kali lipat (Irawan, 2018). Salah satu penyebab munculnya penyakit

degeneratif karena adanya reaksi oksidasi yang pada kondisi tertentu dapat

menyebabkan terbentuknya radikal bebas yang sangat aktif, sehingga dapat

merusak struktur dan fungsi sel (Musarofah, 2015).

Radikal bebas (free radical) dan antioksidan banyak diperbincangkan dalam

dunia kesehatan, karena kerusakan yang terjadi pada sel dan jaringan pada makhluk

hidup merupakan akar dari berbagai penyakit yang diawali oleh adanya reaksi

oksidasi berlebih di dalam tubuh (Winarsi, 2007). Tanpa disadari, pembentukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

2

radikal bebas di dalam tubuh terjadi secara terus menerus. Rutinitas sehari–hari

yang dilakukan pada kehidupan masa kini tidak dapat dihindarkan dari adanya

radikal bebas. Agar tubuh terhindar dari dampak negatif oksidasi oleh radikal

bebas, maka tubuh membutuhkan antioksidan. Reaksi radikal bebas tersebut dapat

dihambat oleh sistem antioksidan yang melengkapi sistem kekebalan tubuh.

Menurut Musarofah (2015), antioksidan adalah senyawa yang mampu menangkal

atau memperlambat proses oksidasi. Maraknya produk makanan dan minuman

yang berlabel antioksidan untuk melawan kerja radikal bebas dijual dengan harga

yang cukup tinggi. Padahal komponen antioksidan dapat dijumpai secara

melimpah, baik dalam sayur–sayuran maupun buah–buahan.

Salah satu tanaman yang dapat menjadi sumber antioksidan adalah daun

ginseng jawa. Ginseng jawa berasal dari Amerika tropis, kemudian menyebar ke

daerah tropis lainnya termasuk Indonesia. Ginseng jawa (Talinum paniculatum)

dapat disebut juga Flameflower, Jewels of Opar, tu ren shen dan lebih dikenal oleh

masyarakat Jawa dengan nama som jawa, kolesom jawa atau ginseng jawa (Santa

dan Prajogo, 1999). Tanaman ini merupakan tanaman herba yang biasanya

digunakan masyarakat Indonesia sebagai tanaman hias, tanaman obat, dan sebagai

produk olahan makanan. Secara umum, daun ginseng jawa memiliki kandungan zat

kimia, seperti saponin, alkaloid, tannin, flavonoid, dan senyawa lain yang secara

fisiologis dapat melancarkan sirkulasi darah pada sistem saraf. Selain itu, daun

ginseng jawa mengandung provitamin A yang cukup tinggi, serat dan beragam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

3

mineral penting lainnya. Kandungan flavonoid yang terdapat dalam daun ginseng

inilah yang dapat digunakan sebagai sumber antioksidan (Lestario et al., 2009).

Meskipun beberapa masyarakat telah menggunakan daun ginseng jawa sebagai

bahan olahan makanan maupun tanaman obat, seperti obat bisul, bengkak,

meningkatkan kebugaran tubuh, dan sebagai tonikum, pengetahuan masyarakat

mengenai khasiat daun ginseng jawa masih rendah. Selain itu, keberadaan tanaman

tersebut masih dipandang sebelah mata oleh masyarakat sehingga menurunkan

daya tarik masyarakat untuk mengembangkan produk olahan lainnya yang berasal

dari daun ginseng jawa.

Pengembangan inovasi dan kreatifitas masa kini menghasilkan jenis–jenis

minuman yang bervariasi. Salah satu minuman yang dapat divariasi, baik dari segi

rasa maupun ragamnya adalah teh. Salah satu variasi teh yang jarang diketahui oleh

masyarakat adalah teh yang berasal dari fermentasi kultur simbiotik campuran

antara bakteri dan kapang (ragi) atau lebih dikenal dengan istilah SCOBY

(Symbiotic Culture of Bactery and Yeast) ke dalam teh yang akan memberikan

khasiat bagi kesehatan tubuh (Dewi, 2013). Teh hasil fermentasi yang disebut

dengan teh kombucha merupakan salah satu produk minuman yang memiliki cita

rasa dan aroma yang khas. Tidak hanya mengandung nilai gizi yang baik, tetapi

juga memiliki dampak positif terhadap fungsi fisiologis tubuh.

Kombucha merupakan produk minuman tradisional hasil fermentasi yang

terdiri dari larutan gula dengan menggunakan starter mikroba kombucha yang

disebut SCOBY (Symbiotic Culture of Bactery and Yeast) (Dewi, 2013). Produk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

4

kombucha merupakan inovasi sebagai produk minuman fermentasi yang memiliki

keistimewaan dibanding jenis produk minuman seduh lainnya karena

menghasilkan vitamin, asam organik, dan senyawa yang berfungsi sebagai

antibiotik dengan adanya penambahan gula dan simbiosis antara khamir (yeast) dan

bakteri asam asetat pada seduhan daun ginseng jawa sehingga proses fermentasi

dapat berlangsung. Berbagai penelitian telah dilakukan untuk mengetahui

kandungan yang terdapat dalam kombucha dengan variasi bahan dasar berupa daun

tinggi fenol seperti daun teh, daun sirih hijau, daun kopi, daun salam, daun jambu

(Wistiana dan Zubaidah, 2015), daun sirsak (Falahuddin et al., 2017), dan lain

sebagainya. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Susilowati (2013), proses

fermentasi teh kombucha dipengaruhi oleh lama waktu fermentasi, jenis teh yang

digunakan, dan penambahan starter kedalam media teh yang akan difermentasi

sehingga menyebabkan perubahan pada karakteristik kimiawinya. Akan tetapi,

pembuatan teh kombucha dengan bahan baku daun ginseng jawa belum pernah

dilakukan sebelumnya. Masyarakat belum banyak mengenal teh fermentasi dari

daun ginseng jawa, untuk itu produk kombucha dari bahan daun ginseng jawa

merupakan inovasi baru sebagai produk minuman fermentasi. Selain itu, waktu

fermentasi yang semakin lama akan menyebabkan pembentukan komposisi teh

kombucha yang lebih baik karena adanya akumulasi dari asam-asam organik,

vitamin, antibiotik, dan zat-zat lain yang bermanfaat bagi tubuh.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

5

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka peneliti akan melakukan penelitian

yang berjudul “Pengaruh Lama Waktu Fermentasi terhadap Aktivitas

Antioksidan dan Karakteristik Fisik Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

(Talinum paniculatum Gaertn.)”

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, penelitian eksperimen ini dirumuskan

masalah sebagai berikut :

1. Adakah pengaruh lama waktu fermentasi terhadap aktivitas antioksidan dan

karakteristik fisik teh kombucha daun ginseng jawa (T. paniculatum)?

2. Berapa aktivitas antioksidan teh kombucha daun ginseng jawa (T. paniculatum)

pada masing–masing perlakuan lama waktu fermentasi?

3. Perlakuan lama waktu fermentasi mana yang menunjukkan aktivitas

antioksidan tertinggi pada teh kombucha daun ginseng jawa (T. paniculatum)?

C. Tujuan Penelitian

1. Mengetahui pengaruh lama waktu fermentasi terhadap aktivitas antioksidan

dan karakteristik fisik teh kombucha daun ginseng jawa (T. paniculatum).

2. Mengetahui aktivitas antioksidan teh kombucha daun ginseng jawa (T.

paniculatum) pada masing–masing perlakuan lama waktu fermentasi.

3. Mengetahui lama waktu fermentasi mana yang menunjukkan aktivitas

antioksidan tertinggi pada teh kombucha daun ginseng jawa (T. paniculatum)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

6

D. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat secara teoritis dan

praktis sebagai berikut :

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai

penelitian yang relevan selanjutnya dan dapat memberikan tambahan

pengetahuan di bidang biologi murni.

2. Manfaat Praktis

Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat secara praktis bagi :

a. Bagi Peneliti

Mengetahui pengaruh lama waktu fermentasi terhadap aktivitas

antioksidan dan karakteristik fisik teh kombucha daun ginseng jawa (T.

paniculatum).

b. Bagi Masyarakat

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan

pengetahuan kepada masyarakat yang gemar mengonsumsi minuman

fermentasi, sehingga dapat merasakan khasiat dan inovasi baru jenis teh

kombucha dari daun ginseng jawa (T. paniculatum) untuk menjaga

kesehatan tubuh.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

7

c. Bagi Dunia Pendidikan

Penelitian ini dapat dijadikan sebagai sumber informasi untuk

memperluas pengetahuan guru dan peserta didik mengenai inovasi dari

produk Bioteknologi Konvensional yang dapat disampaikan melalui

pembelajaran biologi kelas XII pada materi Bioteknologi dengan

memanfaatkan mikroorganisme dalam pembuatan produk minuman.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

8

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Teori yang Terkait

1. Kombucha

a. Deskripsi Kombucha

Kombucha merupakan salah satu minuman tradisional hasil fermentasi

dari larutan teh dan gula sebagai substrat dalam proses fermentasi dan kultur

kombucha sebagai starter fermentasi yang memiliki aroma dan rasa yang

khas. Cita rasa asam yang dimiliki oleh teh kombucha berasal dari asam-

asam organik yang dihasilkan selama proses fermentasi berlangsung

(Jayabalan dkk., 2007).

Teh kombucha pertama kali dikonsumsi oleh masyarakat China dan

lebih dikenal dengan sebutan jamur teh manchuria (manchurian tea

mashroom). Sedangkan masyarakat Indonesia mulai mengenal teh

kombucha sejak tahun 1930 yang popular dengan julukan teh kombu. Teh

kombucha dimanfaatkan sebagai minuman kesehatan karena mengandung

berbagai mineral, vitamin, asam-asam organik, dan beberapa senyawa yang

berfungsi sebagai antibiotik (Naland, 2008).

Simbiosis antara Acetobacter xylinum dan Saccharomyces serevisiae

akan menghasilkan asam organik dan alkohol yang menghalangi

pertumbuhan mikroorganisme asing. Asam organik terbentuk karena

mikroorganisme terus beraktivitas sampai zat gula di dalam larutan habis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

9

Proses pembentukan asam organik inilah yang menyebabkan kombucha

memiliki cita rasa asam. Kadar alkohol yang terdapat di dalam kombucha

berkisar antara 0,5–1% yang memenuhi persyaratan sebagai minuman hasil

fermentasi yang dapat dikonsumsi oleh masyarakat (Herwin dkk., 2013).

Menurut Suhardini dan Zubaidah (2016), teh kombucha dapat

menghasilkan asam organik yang terdiri dari asam glukuronat, asam asetat,

asam laktat, asam folat, asam amino (methionine, leusin, isoleusin, lisin dan

valin), vitamin B kompleks, riboflavin, alkohol, serta enzim dan produk

lainnya. Riboflavin diperlukan tubuh untuk memproses asam amino, lemak

dan karbohidrat sehingga menghasilkan energi ATP yang berperan sebagai

antioksidan dalam tubuh. Selain itu, teh kombucha dikenal sebagai

minuman yang memiliki kandungan antioksidan. Aktivitas antioksidan

dalam teh kombucha akan meningkat karena adanya fenolik bebas yang

dihasilkan selama proses fermentasi, sehingga semakin tinggi kadar fenolik

yang dihasilkan maka semakin tinggi aktivitas antioksidannya. Menurut

Novar (1996), kandungan nutrisi yang terdapat dalam teh kombucha

disajikan dalam tabel 2.1.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

10

Tabel 2.1. Kandungan Zat Nutrisi Teh Kombucha

Kandungan Zat Nutrisi Komposisi per 120 ml Suspensi

Kombucha

Total karbohidrat (g) 8

Gula (g) 8

Vitamin C (mg) 0,1152

Niasin (mg) 0,6420

Asam folat (mg) 0,2794

Riboflavin (mg) 1,1594

Sumber : Novar (1996)

b. SCOBY (Symbiotic Culture of Bacteria and Yeast)

Pembuatan teh kombucha melalui proses fermentasi yang melibatkan

agen pelaku fermentasi yang terdiri dari berbagai mikroorganisme. Gula

yang larut dalam teh menjadi sumber karbon bagi mikroorganisme selama

fermentasi. Chen dan Liu (2000), mengatakan bahwa teh kombucha terdiri

dari dua bagian yaitu lapisan selulosa yang mengapung dibagian permukaan

dan larutan kombucha.

Gambar 2.1. Lapisan selulosa dan larutan kombucha

Sumber : Dokumentasi Pribadi

Lapisan selulosa

Larutan kombucha

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

11

Lapisan selulosa (nata) yang berada dipermukaan larutan kombucha

tersebut disebut SCOBY (Symbiotic Culture of Bacteria and Yeast). Secara

fisik, lapisan SCOBY menyerupai lembaran gelatin (gel) berwarna putih

dengan ketebalan 0,3–1,2 cm dan terbungkus selaput liat. Sifatnya yang

seperti gel menyebabkan bentuk dari SCOBY akan mengikuti bentuk wadah

tempat pembiakannnya. SCOBY terbentuk dari simbiosis antara bakteri dan

khamir (Ardheniati dkk., 2009).

Mikroorganisme pembentuk lapisan SCOBY pada teh kombucha terdiri

dari khamir dan bakteri. Simbiosis kultur kombucha antara lain Acetobacter

xylinum dan beberapa jenis khamir (jamur) yang termasuk dalam golongan

ragi (yeast) seperti Brettanomyces, Zyhosaccharomyces, dan

Saccharomyces (Wistiana dan Zubaidah, 2015).

Mikroorganisme yang terdapat pada SCOBY dapat dilihat pada tabel

2.2.

Gambar 2.2. Lapisan SCOBY

Sumber : Dokumentasi Pribadi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

12

Tabel 2.2. Jenis Mikroorganisme yang Terdapat pada Kombucha

Khamir Bakteri

Saccharomyces cerevisiae Acetobacter xylinum

Zygosaccharomyces bailii Acetobacter xylinoids

Schizosaccharomyces pombe Acetobacter aceti

Saccharomyces ludwigii Acetobacter pasterianus

Zygosaccharomyces rouxii Allobacullum sp.

Torulaspora delbrueckii Bifidobacterium sp.

Torulaspora sp. Bacterium gluconicum

Brettanomyces bruxellensis Enterococcus sp.

Bretanomyces lambicius Gluconobacter oxydans

Bretanomyces custersii Lactobacillus sp.

Candida sp. Lactococcus sp.

Pichia membranaefaciens Leuconostoc sp.

Kloeckera apiculata Propionibacterium sp.

Sumber : Battikh dkk. (2011)

Dalam aktivitas fermentasi bakteri akan bersama-sama bersimbiosis

dengan ragi untuk melakukan proses yang signifikan dalam pembuatan teh

kombucha dengan memproduksi zat-zat yang berguna bagi tubuh.

Komponen mayor yang dihasilkan selama proses fermentasi meliputi asam

asetat, etanol, dan asam glukoronat, sedangkan komponen minor meliputi

asam laktat, asam fenolat, vitamin B, dan enzim (Suhardini dan Zubaidah,

2016).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

13

c. Proses Fermentasi Kombucha

Fermentasi kombucha meliputi dua proses tahapan yaitu fermentasi

alkohol dan fermentasi asam asetat.

1) Fermentasi Alkohol

Glukosa

2 Asam Piruvat

2 Etanol

2 Asetaldehida

Gli

ko

lisi

s

2 ADP + 2 Pi

2 ATP

2 NAD+

2 NADH + 2H

2 NAD+

2 NADH + 2H

2CO2 Piruvat

dekarboksilas

e

Alkohol

dehidrogenas

e

Gambar 2.3. Jalur Fermentasi Alkohol

Sumber : Campbel dkk. (2010)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

14

Berdasarkan Gambar 2.3 fermentasi alkohol terjadi ketika sukrosa

dihidrolisis menjadi glukosa dan fruktosa menggunakan enzim sukrase

yang terdapat dalam sel khamir (yeast) Saccharomyces cereviceae.

Glukosa kemudian didegradasi melalui tahap glikolisis menjadi 2 asam

piruvat dan reaksi pembentukan ATP. NAD+ berperan sebagai agen

pengoksidasi dalam proses glikolisis. Asam piruvat akan diubah

menjadi etanol melalui dua tahap. Pertama, melepaskan karbon dioksida

dari piruvat yang diubah menjadi asetaldehida berkarbon dua oleh

enzim piruvat dekarboksilase. Kedua, asetildehid direduksi oleh NADH

menjadi etanol dengan bantuan enzim alkohol dehydrogenase. Reduksi

ini meregenerasi suplai NAD+ yang akan digunakan dalam proses

glikolisis selanjutnya (Campbell dkk., 2010).

2) Fermentasi Asam Asetat

Etanol yang dihasilkan dalam fermentasi alkohol digunakan oleh

bakteri asam asetat (BAA) untuk diubah menjadi asam asetat secara

aerob. Bakteri yang berperan antara lain Acetobacter sp. dan

Gluconobacter sp. (Effendi, 2002). Proses fermentasi untuk

menghasilkan asam asetat melalui beberapa tahapan. Pertama, etanol

diubah menjadi asetaldehid oleh enzim alkohol dehydrogenase.

Asetaldehid dioksidasi menjadi asetil-koenzim A (KoA) oleh enzim

aldehid dehydrogenase. Selanjutnya asetil KoA diubah menjadi asetil

fosfat dengan bantuan enzim fosfotransastilase dan mengalami

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

15

defosforilasi menjadi asam asetat oleh enzim asetat kinase (Mehta dkk.,

2012). Secara bersamaan kultur kombucha akan memproduksi berbagai

asam organik lainnya seperti asam glukonat, asam laktat, asam folat,

dan asam amino (Suhardini dan Zubaidah, 2016)

Etanol

Asetaldehid

Asetil Fosfat

NAD+

NADH

Aldehid

dehidrogenase

Asetil KoA

Fosfotransase

tilase

Asetil Asetat

Alkohol

dehidrogenase

Asetat kinase

NAD+

NADH

ADP

ATP

Gambar 2.4. Jalur Fermentasi Asam Asetat Sumber : Mehta dkk. (2012)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

16

Simbiosis antara khamir dan bakteri memiliki peran masing-masing

dalam proses fermentasi. Setelah beberapa hari melakukan aktivitas

metaboliknya, koloni khamir dan bakteri akan berkumpul dalam cairan

tersebut pada selulosa yang terbentuk berupa lapisan kenyal berwarna

putih. Lapisan ini merupakan agen yang dapat dimanfaatkan dalam

proses pembentukan kombucha selanjutnya (Dewi, 2013).

d. Faktor – Faktor yang Memengaruhi Fermentasi Kombucha

Terdapat tiga faktor penting yang memengaruhi proses fermentasi

kombucha menurut Naland (2008) :

1) Koloni jamur-bakteri (SCOBY) yang berperan dalam terbentuknya teh

kombucha.

2) Larutan teh bergula sebagai sumber energi atau makanan bagi

mikroorganisme.

3) Kondisi lingkungan yang sesuai bagi mikroorganisme selama

fermentasi.

Pertumbuhan mikroorganisme dalam proses fermentasi dipengaruhi

oleh beberapa faktor, seperti suplai nutrisi, temperatur, waktu, pH, aktivitas

air, dan senyawa penghambat pertumbuhan, (Dinata, 2012).

1) Suplai Nutrisi (Zat Gizi)

Komponen kimiawi yang terdapat dalam suatu bahan makanan

menentukan jumlah zat gizi yang penting untuk perkembangan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

17

mikroorganisme yang dominan dalam bahan makanan tersebut.

Mikroorganisme membutuhkan suplai makanan sebagai sumber energi

dan menyediakan unsur kimia dasar untuk pertumbuhan sel. Karbon dan

sumber energi untuk hampir semua organisme dapat diperoleh dari jenis

gula kabohidrat sederhana seperti glukosa (Dinata, 2012).

2) Temperatur

Temperatur merupakan faktor lingkungan yang memengaruhi

kehidupan dan pertumbuhan organisme. Apabila temperatur naik, maka

kecepatan metabolisme naik dan pertumbuhan dipercepat. Sebaliknya,

apabila temperatur turun, kecepatan metabolisme akan turun dan

pertumbuhan diperlambat. Perubahan temperatur naik atau turun dapat

menyebabkan tingkat pertumbuhan dapat terhenti, komponen sel

menjadi tidak aktif dan sel-sel dapat mati (Dinata, 2012).

Suhu ideal yang digunakan selama fermentasi kombucha berkisar

antara 27˚C–30˚C. Aktivitas pertumbuhan dan metabolisme

mikroorganisme yang terdapat pada kombucha akan tumbuh optimal

pada suhu tersebut. Pada suhu 25˚C energi aktivasi yang dibutuhkan

untuk kerja enzim lebih tinggi sehingga aktivitas mikroorganisme dalam

membentuk asam asetat terhambat. Sedangkan pada suhu >30˚C akan

terjadi inaktivasi enzim karena sebagian protein-enzim mengalami

denaturasi dan mengurangi produksi asam asetat (Adiwati dkk., 2003).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

18

3) Waktu

Proses pematangan kombucha berkisar antara 8-12 hari. Pada

rentan waktu tersebut, kombucha sudah terasa nikmat. Apabila

fermentasi berlangsung kurang dari 8 hari maka kenikmatan kombucha

belum terasa, sedangkan jika proses fermentasi berlangsung melebihi 12

hari, kombucha terasa sangat asam (Dewi, 2013). Mengonsumsi

kombucha yang difermentasi terlalu lama dapat membahayakan tubuh

karena kandungan asam asetat yang terlalu tinggi dalam kombucha

dapat menyebabkan asidosis (Suhardini dan Zubaidah, 2016).

4) Nilai pH

Setiap organisme memiliki kisaran nilai pH yang memungkinkan

terjadinya pertumbuhan. Kebanyakan mikroorganisme dapat tumbuh

pada kisaran pH 6,0–8,0 dan nilai pH diluar kisaran 2,0 dan 10,0 bersifat

merusak. Beberapa mikroorganisme seperti ragi dan bakteri asam laktat

tumbuh dengan baik pada kisaran nilai pH 3,0–6,0 (Dinata, 2012).

5) Aktivitas Air

Mikroorganisme membutuhkan air yang berperan dalam reaksi

metabolik dalam sel dan merupakan alat pengangkut zat-zat gizi atau

bahan limbah ke dalam dan ke luar sel. Kegiatan ini memerlukan air

dalam bentuk cair. Apabila air tersebut mengalami kristalisasi maka air

tersebut tidak dapat digunakan oleh mikroorganisme (Dinata, 2012)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

19

6) Senyawa Penghambat

Beberapa zat kimia memiliki sifat yang dapat menghambat

pertumbuhan dan membunuh mikroorganisme. Bahan kimia yang

bersifat bakteriostatik atau fungistatik adalah bahan kimia yang dapat

menghambat pertumbuhan bakteri atau kapang, sedangkan bakterisidal

atau fungisidal adalah bahan kimia yang dapat membunuh bakteri atau

kapang (Dinata, 2012).

2. Tanaman Ginseng Jawa (Talinum paniculatum Gaertn.)

a. Klasifikasi dan Nama Lokal Ginseng Jawa

Tanaman ginseng jawa berasal dari kawasan tengah dan selatan benua

Amerika serta daerah Afrika bagian selatan, kemudian menyebar ke daerah

tropis lainnya termasuk Indonesia. Sebutan lain untuk tanaman ginseng

jawa di Inggris adalah panicled flameflower root, ewels of opar, sedangkan

di China disebut tu ren shen. Tanaman ginseng jawa lebih dikenal oleh

masyarakat Jawa dengan nama som jawa, kolesom jawa atau ginseng jawa.

Tanaman ini merupakan tanaman herba yang biasanya digunakan

masyarakat Indonesia sebagai tanaman hias, tanaman obat, dan sebagai

produk olahan makanan. Ginseng jawa dapat diklasifikasikan menurut

sistem Cronquist (6) sebagai berikut (Santa dan Prajogo, 1999) :

Divisi : Magnoliophyta

Kelas : Magnoliopsida

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

20

Anak-kelas : Caryophyllidae

Bangsa : Caryophyllales

Suku : Portulacaceae

Marga : Talinum

Jenis : Talinum paniculatum Gaertn.

b. Morfologi Ginseng Jawa

Ginseng jawa merupakan tanaman herba tahunan dengan tinggi berkisar

antara 0,3–0,8 m. Berdasarkan morfologinya, tanaman ginseng jawa

memiliki batang bulat sukulen, daun tersebar bersilang berhadapan dengan

bentuk bulat telur terbalik berukuran 3–10 x 1,5–5 cm, pangkal daun

runcing dengan ujung membulat dan tumpul. Pertulangan daun ginseng

jawa menyirip dan berwarna hijau pucat. Permukaan daun lembut dan licin,

Gambar 2.5. Tanaman T. paniculatum

Sumber : dokumentasi pribadi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

21

agak berdaging dengan bagian atas berwarna hijau terang, licin, dan gundul,

sedangkan permukaan bagian bawah berwarna hijau muda. Ginseng jawa

memiliki akar tunggang berwarna cokelat (Muhallilin, 2012).

Tanaman ginseng jawa memiliki bunga majemuk berbentuk anak

payung menggarpu, berbunga banyak, dan cabang pada bagian ujungnya

bercabang lagi menggarpu. Bunga berukuran kecil (3-4 mm) dengan

mahkota berwarna merah muda–ungu berjumlah 5 helai, berbentuk oval.

Daun kelopak berjumlah 2 helai yang lepas dan berwarna ungu dengan

bentuk bulat telur dan panjang sekitar 2 mm. Tangkai bunga ginseng jawa

langsing. Bunga biasanya membuka sebelum tengah hari. Benang sari

berjumlah 5-15, sedangkan tangkai putik bercabang 3. Buah berbentuk bola

atau agak kotak berwarna merah kecoklatan berdiameter 3 mm dengan biji

kecil berbentuk pipih membundar berdiameter 0,7-1 mm berwarna hitam

mengilat (Santa dan Prajogo, 1999).

c. Manfaat dan Kandungan Fitokimia Ginseng Jawa

Selain digunakan sebagai bahan olahan makanan, tanaman ginseng jawa

biasa digunakan sebagai obat. Bagian yang biasa digunakan sebagai obat

yaitu daun dan akar. Bagian daun ginseng jawa dapat digunakan sebagai

obat bisul, obat bengkak, meningkatkan produksi ASI dan meningkatkan

nafsu makan. Pada bagian akar ginseng jawa biasa digunakan sebagai

tonikum, meningkatkan kebugaran tubuh, menghilangkan lelah, obat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

22

keringat dingin, pusing, batuk dahak, radang paru-paru, diare, haid tidak

teratur, dan keputihan (Santa dan Prajogo, 1999).

Tanaman ginseng jawa memiliki kandungan zat kimia seperti alkaloid,

saponin, steroid, fenol, flavonoid, terpenoid, dan tannin (Liliwieianis dkk.,

2011). Senyawa alkaloid dapat memiliki manfaat sebagai kemoterapeutika,

antiparasit, antimalaria, dan anticacing (Sirait, 2007). Menurut Hanani

(2015), senyawa saponin dapat menghambat pertumbuhan sel kanker,

mengikat kolesterol, dan bersifat antibiotik. Flavonoid memiliki fungsi

sebagai antibakteri, antiinflamasi, antialergi, menurunkan kadar kolesterol,

antioksidan, dan aktivitas vasodilatasi. Tannin memiliki aktivitas biologis

sebagai pengkhelat ion logam, agen penggumpal protein, antidiare,

menghentikan pendarahan, mencegah peradangan, dan antiseptik.

Senyawa fenolik yang terdapat dalam tanaman ginseng jawa merupakan

senyawa yang penting dan berperan sebagai antioksidan alami. Senyawa

antioksidan fenolik dapat berperan sebagai pereduksi, penangkap radikal

bebas, pengkelat logam, dan peredam terbentuknya oksigen singlet. Selain

itu, daun ginseng jawa mengandung provitamin A yang tinggi, serat, dan

beragam mineral lainnya (Lestario dkk., 2009). Menurut Setyani dkk.

(2016) skrining fitokimia dari daun ginseng menunjukkan bahwa ekstrak

daun ginseng jawa mengandung senyawa flavonoid, saponin, tannin,

alkaloid dan kuinon yang disajikan dalam tabel 2.3.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

23

Tabel 2.3. Hasil Skrining Fitokimia Ekstrak Daun Ginseng Jawa

Golongan

Senyawa Pereaksi Hasil Positif

Ekstrak Daun Ginseng

Jawa

Flavonoid Serbuk Mg + HCl p

+ amil alkohol

Larutan berwarna pada

lapisan amyl alkohl,

warna merah, kuning,

jingga.

(+)

Warna merah pada

lapisan amyl alkohol

Alkaloid HCl + Dragendorff/

Mayer Endapan merah/putih

(+)

Endapan merah (reagen

Dragendorf)

(+)

Endapan putih (reagen

Mayer)

Saponin Dikocok + HCl 2N Busa stabil (+)

Busa stabil

Tannin FeCl3 1% Warna biru kehitaman (+)

Biru kehitaman

Kuinon NaOH 1N Warna Merah (+)

Warna merah

Sumber : Setyani dkk. (2016)

3. Antioksidan

Dalam pengertian biologi, antioksidan merupakan senyawa yang dapat

menangkal atau menghambat dampak negatif dari oksidan yang terdapat di

dalam tubuh. Sedangkan secara kimiawi, antioksidan adalah senyawa reduktan

atau pemberi elektron (electron donor). Antioksidan akan mendonorkan satu

elektronnya kepada senyawa yang bersifat oksidan dengan mengikat senyawa

oksidan, baik yang berbentuk radikal bebas atau molekul lain yang sangat

reaktif dan bersifat sebagai oksidator. Dengan kata lain, antioksidan memiliki

kemampuan untuk menginaktivasi berkembangnya reaksi oksidasi dengan cara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

24

mencegah terbentuknya radikal, sehingga dapat menghambat kerusakan sel

dalam tubuh (Winarsi, 2007).

Antioksidan dibedakan menjadi antioksidan enzimatis (larut dalam

lemak) dan antioksidan non-enzimatis (larut dalam air). Antioksidan non-

enzimatis dapat ditemukan dalam sayuran dan buah–buahan karena memiliki

komponen yang bersifat antioksidan seperti vitamin C, E, β-karoten, flavonoid,

isoflavon, flavon, antosianin, katekin, isokatekin, dan asam lipoat yang dapat

melindungi sel dari kerusakan oksidatif dengan mencegah terjadinya reaksi

berantai yang disebabkan oleh radikal bebas (Winarsi, 2007).

Berfungsinya sistem imunitas di dalam tubuh dipengaruhi oleh

keseimbangan antara senyawa oksidan dan antioksidan. Kerusakan oksidatif

terjadi karena rendahnya senyawa antioksidan yang terdapat di dalam tubuh

sehingga tidak dapat mengimbangi reaktivitas senyawa oksidan. Oksidan

merupakan senyawa penerima elektron (electron acceptor) yaitu senyawa yang

dapat menarik elektron (Ramadhan, 2015), sedangkan radikal bebas merupakan

atom atau molekul yang memiliki elektron bebas yang tidak berpasangan

(unpaired electron) sehingga molekul tersebut tidak stabil. Elektron yang tidak

memiliki pasangan cenderung akan menarik elektron dari senyawa lain dan

akan membentuk suatu senyawa radikal bebas baru yang lebih reaktif.

Meningkatnya reaktivitas dari senyawa radikal bebas tersebut menyebabkan

senyawa radikal bebas menjadi lebih mudah untuk menyerang sel di dalam

tubuh (Uppu dkk., 2010).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

25

Pengujian aktivitas antioksidan dapat dilakukan dengan metode radikal

DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl) karena tergolong sederhana, cepat,

mudah dilakukan, dan tidak membutuhkan biaya yang tinggi. Aktivitas

antioksidan diukur berdasarkan kemampuan untuk menangkap radikal DPPH.

Keberadaan antioksidan akan menetralisir radikal DPPH dengan

menyumbangkan elektron kepada DPPH. Warna DPPH akan berubah dari ungu

menjadi kuning seiring penambahan antioksidan saat elektron tunggal pada

DPPH berpasangan dengan hidrogen dari antioksidan. Penghilangan warna

sebanding dengan jumlah elektron yang diambil oleh DPPH sehingga dapat

diukur secara spektrofotometri (Jaya dkk., 2012).

Menurut klasifikasi Wulansari dan Chairul (2011); Saefudin dkk.

(2013); dan Dwiputri (2018), tinggi rendahnya aktivitas antioksidan diketahui

berdasarkan persentase peredaman radikal bebas DPPH yang dapat

dikategorikan pada tabel 2.4.

Tabel 2.4. Persentase Peredaman Radikal Bebas DPPH

Persentase Kategori

>90% Sangat Tinggi

50% – 90% Tinggi

20% – 50% Sedang

<20% Rendah

0% Tidak ada aktivitas antioksidan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

26

B. Hasil Penelitian yang Relevan

Berikut merupakan penelitian relevan yang dijadikan acuan dalam

melaksanakan penelitian ini :

Tabel 2.5. Penelitian yang Relevan

No Referensi Judul Hasil

1 Suhardini dan

Zubaidah, 2016

Studi Aktivitas

Antioksidan Kombucha

dari Berbagai Jenis

Daun Selama

Fermentasi

Berdasarkan hasil penelitian,

perlakuan terbaik didapatkan

pada kombucha daun teh

(0,23%) dengan lama

fermentasi 8 hari. Aktvitas

antioksidan yang diperoleh

sebesar 92,97%, total asam

0,09%, pH 2,84, total fenol

303,05 µg/ml GAE, total gula

2,86%, dan ketebalan nata

0,45 mm.

2 Wistiana dan

Zubaidah, 2015

Karakteristik Kimiawi

dan Mikrobiologis

Kombucha dari

Berbagai Daun Tinggi

Fenol Selama

Fermentasi

Hasil penelitian menunjukkan

tingkat kesukaan panelis

terhadap rasa, paling tinggi

adalah kombucha yang terbuat

dari daun teh dengan nilai

5.50, sedangkan untuk aroma,

tingkat kesukaan paling tinggi

adalah kombucha yang terbuat

dari daun salam dengan nilai

5.00, dan tingkat kesukaan

warna yang paling tinggi

adalah kombucha yang terbuat

dari daun kopi dengan nilai

5.15.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

27

No Referensi Judul Hasil

3

Hassmy,

Abidjulu, dan

Yudistira, 2017

Analisis Aktivitas

Antioksidan pada Teh

Hijau Kombucha

Berdasarkan Waktu

Fermentasi yang

Optimal

Berdasarkan hasil penelitian,

menunjukkan bahwa

fermentasi di hari ke-1 sampai

hari ke-5 teh hijau kombucha

memiliki aktivitas antioksidan

yang optimal dengan

presentase nilai rata – rata

penangkapan radikal DPPH

sebesar 90.835 pada hari ke-1,

90.631 pada hari ke-3, dan

91.853 pada hari ke-5.

Kemudian aktivitas

antioksidan mengalami

penurunan ketika memasuki

hari ke-15.

Pada penelitian yang akan dilakukan, teh kombucha dibuat menggunakan

bahan baku daun ginseng jawa dengan melihat pengaruh perbedaan lama waktu

fermentasi yaitu 4 hari, 8 hari, 12 hari, dan 16 hari, serta kontrol (0 hari) terhadap

aktivitas antioksidan yang di uji menggunakan metode radikal DPPH (1,1-

diphenyl-2-picrylhydrazyl) dan karakteristik fisik dengan uji organoleptik

menggunakan skala hedonik meliputi rasa, aroma, dan warna dari teh kombucha

daun ginseng jawa. Analisis data yang dilakukan meliputi data parametrik, yaitu

aktivitas antioksidan diuji menggunakan uji Korelasi, Regresi, dan LSD, sedangkan

data non parametrik, yaitu organoleptik diuji menggunakan uji Kruskal Wallis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

28

C. Kerangka Berpikir

Maraknya penyakit degeneratif yang diderita oleh masyarakat saat ini sebagian

besar ditimbulkan karena aktivitas manusia yang berdampak negatif bagi

kesehatan. Rutinitas sehari–hari yang dilakukan oleh manusia tidak dapat terhindar

dari adanya radikal bebas, seperti asap rokok, asap kendaraan, pencemaran

lingkungan dan lain sebagainya. Radikal bebas terbentuk karena adanya reaksi

oksidasi berlebihan yang terjadi di dalam tubuh. Padahal, reaksi oksidasi terjadi

setiap saat, bahkan ketika melakukan respirasi maka reaksi oksidasipun akan

terjadi. Reaksi radikal bebas tersebut dapat dihambat oleh senyawa antioksidan

yang terdapat di dalam tubuh. Komponen antioksidan dapat diperoleh secara

melimpah dari berbagai jenis sayuran dan buah–buahan yang memiliki kandungan

senyawa antioksidan.

Tanaman ginseng jawa (T. paniculatum) merupakan tanaman herba yang

digunakan masyarakat tradisional Indonesia sebagai tanaman obat dan biasa

diproduksi sebagai bahan olahan makanan. Bagian tanaman yang dapat digunakan

sebagai obat adalah akar dan daun karena memiliki khasiat baik bagi kesehatan.

Berbagai penelitian menunjukkan bahwa tanaman ini memiliki kandungan zat

kimia yang berperan dalam menjaga kesehatan tubuh. Salah satu senyawa bioaktif

yang terdapat pada bagian daun tanaman ginseng jawa adalah flavonoid yang

memiliki fungsi sebagai antioksidan (Lestario dkk., 2009).

Pengetahuan masyarakat mengenai khasiat daun ginseng jawa sebagai tanaman

obat masih sangat rendah, sehingga menurunkan minat dan daya tarik masyarakat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

29

untuk mengonsumsi tanaman tersebut. Sebagian masyarakat hanya memanfaatkan

daun ginseng jawa sebagai bahan produk olahan makanan saja, akan tetapi

pengembangan inovasi dan kreatifitas akan menghasilkan produk baru yang

menarik minat masyarakat. Daun ginseng jawa dapat diinovasi menjadi salah satu

produk dari variasi teh yang berasal dari fermentasi kultur simbiotik campuran

antara bakteri dan khamir.

Teh hasil fermentasi yang disebut sebagai teh kombucha merupakan salah satu

produk minuman yang memiliki cita rasa dan aroma yang khas, mengandung nilai

gizi yang baik, dan memiliki dampak positif terhadap fungsi fisiologis tubuh.

Produk kombucha memiliki keistimewaan dibanding jenis produk minuman seduh

lainnya karena adanya penambahan gula dan simbiosis antara khamir (yeast) dan

bakteri asam asetat atau SCOBY (Symbiotic Culture of Bacteria and Yeast) yang

digunakan dalam penelitian ini sebagai kultur kombucha pada seduhan daun

ginseng jawa sehingga proses fermentasi dapat berlangsung.

Setelah pembuatan teh kombucha daun ginseng jawa, peneliti akan menguji

aktvitas antioksidan dan karakteristik fisik dari teh kombucha daun ginseng jawa

tersebut. Adapun kerangka berpikir dalam penelitian ini dapat dirangkum pada

bagan 2.6.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

30

D. Hipotesis Penelitian

Hipotesis dalam penelitian ini adalah :

1. Perlakuan perbedaan lama waktu fermentasi memengaruhi aktivitas

antioksidan dan karakteristik fisik teh kombucha daun ginseng jawa.

2. Aktivitas antioksidan akan meningkat semakin lama waktu fermentasi dengan

persentase 50% - 90%.

3. Aktivitas antioksidan tertinggi ditunjukkan pada perlakuan lama waktu

fermentasi 12 hari.

Aktivitas manusia tidak dapat terhindar dari adanya radikal bebas yang dapat

menyebabkan berbagai macam penyakit degeneratif mematikan.

Antioksidan merupakan salah satu

senyawa yang dapat menangkal

radikal bebas.

Daun ginseng jawa mengandung

senyawa flavonoid yang berfungsi

sebagai antioksidan.

Daun ginseng jawa diinovasi

menjadi salah satu produk

minuman yaitu teh kombucha

untuk meningkatkan nilai gizi dan

cita rasa

Teh kombucha daun ginseng jawa

difermentasi selama 4 hari, 8 hari,

12 hari, dan 16 hari.

Uji aktivitas antioksidan dan

karakteristik fisik dari teh

kombucha daun ginseng jawa.

Gambar 2.6. Bagan Kerangka Berpikir

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

31

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian eksperimental laboratorium

dengan menggunakan percobaan lama waktu fermentasi terhadap aktivitas

antioksidan dan karakteristik fisik teh kombucha yang berasal dari daun ginseng

jawa. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak

Lengkap (RAL) yaitu rancangan yang sama (homogen) untuk memberikan

pengaruh terhadap hal yang diamati. Rancangan penelitian eksperimen ini

menggunakan satu faktor yaitu lama waktu fermentasi dengan 1 kelompok kontrol

dan 4 kelompok perlakuan yang masing–masing diulang sebanyak 3 kali

pengulangan.

Tabel 3.1 Tata Letak Penyimpanan Kombucha

B3 A2 A1

E1` B2 D2

C1 D3 E2

E3 C3 D1

B1 C2 A3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

32

Keterangan :

A : Kontrol (lama waktu fermentasi 0 hari)

B : Lama waktu fermentasi 4 hari

C : Lama waktu fermentasi 8 hari

D : Lama waktu fermentasi 12 hari

E : Lama waktu fermentasi 16 hari

1,2, dan 3 : Pengulangan

Penelitian ini menguji 4 taraf lama waktu fermentasi teh kombucha daun

ginseng jawa terhadap aktivitas antioksidan dan karakteristik fisik melalui uji

organoleptik meliputi kondisi rasa, aroma, dan warna.

Terdapat beberapa variabel yang digunakan dalam penelitian ini, diantaranya

variabel bebas, variabel terikat, dan variabel kontrol.

1. Variabel Bebas

Variabel bebas yang digunakan adalah lama waktu fermentasi teh

kombucha daun ginseng jawa. Rincian perlakuan pada penelitian disajikan

dalam tabel sebagai berikut:

Tabel 3.2 Perlakuan Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

(T. paniculatum)

No Kelompok Uji Waktu Fermentasi

1 Kontrol (Kode A) 0 hari

2 Perlakuan 1 (Kode B) 4 hari

3 Perlakuan 2 (Kode C) 8 hari

4 Perlakuan 3 (Kode D) 12 hari

5 Perlakuan 4 (Kode E) 16 hari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

33

2. Variabel Terikat

Variabel terikat yang digunakan meliputi :

a. Aktivitas antioksidan yang terbentuk pada masing – masing perlakuan

waktu fermentasi

b. Karakteristik fisik berupa uji organoleptik yang terdiri atas rasa, aroma,

dan warna.

3. Variabel Kontrol

Variabel kontrol pada penelitian ini adalah konsentrasi gula 25 g untuk

setiap perlakuan, konsentrasi teh kombucha daun ginseng jawa 1,2%, SCOBY

(Symbiotic Culture of Bacteria and Yeast) dengan diameter ±8 cm, starter teh

kombucha sebanyak 12,5 ml, larutan cuka apel sebanyak 19 ml, seduhan teh

daun ginseng jawa dengan pH awal 4, serta wadah fermentasi berupa gelas

kaca dengan volume maksimal 300 ml.

B. Batasan Penelitian

Agar masalah dalam penelitian ini terarah, maka disusun batasan masalah

sebagai berikut :

1. Tanaman Ginseng Jawa (T. paniculatum)

Tanaman ginseng jawa diperoleh di Desa Pakel Rejo RT 08 RW 02,

Sorosutan, Yogyakarta. Bagian tanaman ginseng jawa yang digunakan dalam

penelitian ini adalah pada bagian daun. Daun yang diambil mulai dari daun ke-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

34

3 sampai daun ke-5 dari pangkal. Kemudian daun dipisahkan dari rantingnya.

Menurut Elisya dkk. (2014), kandungan zat aktif pada daun yang berada

dipangkal sudah terlalu tua sehingga sudah mulai rusak dan kadarnya

berkurang, sedangkan kandungan zat aktif yang terdapaat pada daun yang

terlalu muda belum terbentuk.

2. Starter Teh Kombucha

Kultur starter yang digunakan adalah starter teh kombucha dan SCOBY

dengan diameter ±8 cm yang diperoleh dari Martani Organik, Lembaga Koalisi

Rakyat Kedaulatan Pangan (KRKP) Kalasan, Yogyakarta.

3. Parameter yang Diukur

a. Aktivitas Antioksidan

Aktivitas antioksidan diuji menggunakan metode radikal DPPH (1,1-

diphenyl-2-picrylhydrazyl) yang diukur berdasarkan kemampuannya dalam

menangkap radikal DPPH. Keberadaan antioksidan akan menetralisasi

radikal DPPH dengan menyumbangkan elektron kepada DPPH,

menghasilkan perubahan warna dari ungu menjadi kuning. Penghilangan

warna akan sebanding dengan jumlah elektron yang diambil oleh DPPH

sehingga dapat diukur secara spektrofotometri (Jaya dkk., 2012)

b. Karakteristik Fisik

Karakteristik fisik dilakukan melalui uji organoleptik oleh 30 panelis

tidak terlatih, dengan rentan usia antara 18 – 25 tahun. Panelis akan

melakukan uji organoleptik teh kombucha daun ginseng jawa, kemudian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

35

melakukan penilaian terhadap rasa, aroma, dan warna dari teh kombucha

daun ginseng jawa pada angket yang telah disediakan.

4. Variasi Waktu Fermentasi

Variasi waktu yang digunakan yaitu lama fermentasi teh kombucha

daun ginseng jawa pada 4, 8, 12, dan 16 hari. Pemilihan variasi lama waktu

fermentasi disebabkan karena semakin lama waktu fermentasi, maka aktivitas

antioksidan yang dihasilkan semakin tinggi akibat peningkatan kandungan

fenolik. Selain itu, pembentukan komposisi teh kombucha menjadi lebih baik,

karena terdiri dari asam-asam organik, vitamin, antibiotik, dan zat-zat lain dari

hasil fermentasi akan memberikan manfaat bagi tubuh.

C. Alat dan Bahan

Alat yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari seperangkat

instrument Spektrofotometer UV-Visibel 1800, cawan petri, gelas ukur, pipet

tetes, mikro pipet, alumunium foil, termometer, labu ukur 10 ml, timbangan

analitik, gelas kaca 300 ml (transparan), oven, kompor, panci, loyang,

sendok/pengaduk, tampah, pisau, saringan, serbet, karet gelang, gelas plastik,

botol plastik, dan alat tulis.

Bahan yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari daun ginseng

jawa, starter cair kombucha, SCOBY, cuka apel, air, gula pasir, larutan 1,1-

diphenyl-2-picrylhydarzyl (DPPH), methanol p.a, tisu, dan kertas label.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

36

D. Cara Kerja

Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret - Mei 2019. Penelitian pengujian

Karakteristik Kimia dan Fisik dilakukan di Laboratorium Pendidikan Biologi dan

Laboratorium Pendidikan Kimia Kampus III Universitas Sanata Dharma.

Beberapa tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi tahap persiapan

dan tahap pelaksanaan.

1. Tahap Persiapan

Tahap persiapan terdiri dari sterilisasi alat, perbanyakan kultur starter

teh kombucha dan SCOBY, serta pengolahan daun ginseng jawa.

a. Sterilisasi Alat

Alat yang distrelisisasi dalam pembuatan teh kombucha daun ginseng

jawa adalah gelas kaca. Gelas kaca distrerilisisasi menggunakan air panas

dengan direndam dalam air mendidih selama 10 menit.

Gambar 3.1. Sterilisasi Alat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

37

b. Persiapan Media Kultur Starter Teh Kombucha dan SCOBY

Air sebanyak 3000 ml direbus sampai mendidih, kemudian ditambah

gula sebanyak 300 g (10% b/v) dari jumlah air yang digunakan dan teh Sari

Wangi 3 sachet. Seduhan teh dituang ke dalam gelas kaca ±200 ml dan

ditunggu sampai suhunya mencapai ±25˚C. SCOBY yang telah terbagi rata

dimasukkan ke dalam gelas kaca yang berisi seduhan teh bersama 10 ml

kultur cair kombucha dan 15 ml cuka apel. Gelas ditutup dengan serbet dan

diikat menggunakan karet gelang. Gelas disimpan selama 12 hari dalam

ruangan yang terhindar dari cahaya matahari langsung. SCOBY yang

terbentuk dan larutan kombucha yang telah difermentasi selama 12 hari

digunakan sebagai starter untuk membuat kombucha.

A B C D

E F G H

Gambar 3.2. Persiapan Media Kultur Starter Teh Kombucha dan SCOBY

Keterangan : A. Air direbus ; B. Penambahan gula; C. Teh diseduh ; D. Teh dituang

ke dalam gelas ; E. Penambahan SCOBY; F. Penambahan starter kombucha; F.

Penambahan cuka apel; H. Gelas ditutup serbet dan difermentasi 12 hari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

38

c. Persiapan Teh Daun Ginseng Jawa (T. paniculatum)

Proses pengeringan daun ginseng jawa dilakukan dengan metode

pengolahan teh yang terdiri dari proses pengambilan, pensortiran, dan

pengeringan. Tanaman ginseng jawa dipilih pada bagian daun. Daun yang

diambil mulai dari daun ke-3 sampai daun ke-5 dari pangkal. Kemudian

daun dipisahkan dari rantingnya, dicuci dengan air mengalir dan disortir.

Menurut Falahuddin dkk. (2017) Proses pengeringan daun dilakukan

dengan cara dijemur atau dilayukan selama 30-60 menit, dikeringkan

menggunakan oven pada suhu 120˚C selama 80 menit kemudian

didinginkan selama 5 menit.

2. Tahap Pelaksanaan

Tahap pelaksanaan terdiri dari pembuatan teh kombucha daun ginseng

jawa, fermentasi teh kombucha daun ginseng jawa, uji aktivitas antioksidan,

dan uji organoleptik.

E D C B A

Gambar 3.3. Persiapan Teh Daun Ginseng Jawa

Keterangan : A. Pemilihan daun; B. Pencucian daun; C. Daun dilayukan ; D. Daun dioven ; E. Daun

yang telah kering

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

39

a. Pembuatan Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

Air mineral sebanyak 3750 ml direbus di dalam panci stainless ±10

menit. Setelah air mendidih, Gula pasir sebanyak 375 g ditambahkan dan

teh daun ginseng jawa dimasukkan sebanyak 75 g ke dalam panci

kemudian ditutup dan dibiarkan selama 15 menit. Seduhan teh disaring

sehingga diperoleh teh yang sudah tidak terdapat potongan daun dan

kotoran yang berasal dari gula. Seduhan teh dituang ke dalam gelas kaca

±250 ml dan ditunggu sampai suhunya mencapai ±25˚C. SCOBY dengan

diameter ±8 cm dimasukkan ke dalam gelas kaca yang terdapat seduhan

teh bersama 12,5 ml kultur cair kombucha dan 19 ml cuka apel. Posisi

SCOBY boleh tenggelam atau berada di permukaan air, namun seluruh

SCOBY harus teredam seduhan teh. Gelas kaca ditutup menggunakan

serbet dan diikat menggunakan karet gelang, kemudian disimpan dalam

ruangan gelap. Teh daun ginseng jawa difermentasi sampai hari ke-16.

Selama masa fermentasi, gelas kaca tidak boleh dibuka, dipindahkan atau

terkena guncangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

40

b. Uji Aktivitas Antioksidan

Menurut Mubarak dkk (2017) pengujian aktivitas antioksidan dilakukan

dalam beberapa tahapan, yang pertama yaitu pembuatan larutan induk.

Sebanyak 7,9 mg DPPH ditimbang dan dilarutkan dalam 50 ml metanol

p.a sehingga didapatkan konsentrasinya 0,4 mM. Kedua yaitu pembuatan

larutan kontrol. Larutan induk dengan konsentrasi 0,4 mM dihomogenkan

kemudian diinkubasi selama 30 menit pada suhu 37˚C. Ketiga yaitu

penentuan panjang gelombang maksimum DPPH dilakukan dengan

mengukur absorbansinya pada panjang gelombang 515 nm. Keempat yaitu

pengujian aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH.

A B C D E

F G H I

Gambar 3.4. Pembuatan Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

Keterangan : A. Air direbus ; B. Penambahan gula ; C. Teh daun ginseng jawa diseduh

; D. Penyaringan ; E. Teh dituang ke dalam gelas ; F. Penambahan SCOBY; G.

Penambahan starter kombucha; H. Penambahan cuka apel; I. Gelas ditutup serbet dan

difermentasi selama 0, 4, 8, 12, dan 16 hari.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

41

Pengujian aktivitas antioksidan dilakukan dengan, sebanyak 1 ml

larutan DPPH (0,4 mM) ditambahkan ke dalam 50 µl larutan sampel lalu

ditambahkan metanol p.a hingga 5 ml, kemudian diinkubasi selama 30

menit pada suhu 37˚C dan diukur absorbansinya pada panjang gelombang

515 nm. Aktivitas antioksidan sampel ditentukan oleh besarnya hambatan

serapan radikal DPPH melalui perhitungan persentase inhibisi serapan

DPPH dengan menggunakan rumus :

%𝐼𝑛ℎ𝑖𝑏𝑖𝑠𝑖 = 𝐴𝑏𝑠. 𝑏𝑙𝑎𝑛𝑘𝑜 − 𝐴𝑏𝑠. 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙

𝐴𝑏𝑠. 𝑏𝑙𝑎𝑛𝑘𝑜 𝑥 100%

Keterangan :

Abs Blanko : Serapan radikal DPPH pada panjang gelombang

515 nm.

Abs Sampel : Serapan sampel dalam radikal DPPH pada

panjang gelombang 515 nm.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

42

c. Uji Karakteristik Fisik

Proses pengambilan data pada uji organoleptik dilakukan sesuai SNI

mengenai petunjuk pengujian organoleptik dan atau sensori dengan

memilih 30 panelis tidak terlatih, yaitu orang yang tidak atau belum

terlatih dalam melakukan penilaian dan pengujian organoleptik. Panelis

terdiri dari mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta baik laki–

laki maupun perempuan dengan rentan usia 18–25 tahun. Adapun syarat

panelis sebagai berikut :

- Tertarik terhadap uji organoleptik dan mau berpartisipasi.

- Konsisten dalam mengambil keputusan

A B C D

E F G H

Gambar 3.5. Uji Aktivitas Antioksidan

Keterangan : A. Pembuatan larutan DPPH ; B. Inkubasi larutan DPPH; C. Atur

absorbansi pada spektrofotometer ; D. Penambahan sampel ; E. Penambahan larutan

DPPH; F. Penambahan methanol p.a ; F. Inkubasi sampel; H. Pengukuran absorbansi

sampel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

43

- Berbadan sehat, bebas dari penyakit THT, tidak buta warna serta

gangguan psikologis.

- Tidak menolak terhadap produk yang akan diuji (tidak memiliki

alergi)

- Menunggu minimal 20 menit setelah merokok, makan permen karet,

makanan dan minuman ringan.

Langkah–langkah yang dilakukan untuk uji organoleptik yaitu

masing–masing sampel teh kombucha daun ginseng jawa dituang ke

dalam gelas plastik. Untuk menghindari subjektifitas, maka kode

perlakuan yang terdiri dari kode A, B, C, D, dan E dengan masing–masing

tiga kali pengulangan diberi label atau kode dari nomor a–o untuk

menandai identitas teh kombucha daun ginseng jawa dengan rincian

sebagai berikut:

Tabel 3.3 Kode Perlakuan Produk Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

Kode a b c d e f g h i j K l m n o

Perlakuan A3 D1 E2 B2 C3 B1 C2 A1 E1 D3 D2 E2 C1 B3 A2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

44

Setiap panelis mendapat 15 sampel teh kombucha daun ginseng jawa,

kemudian diminta untuk melakukan uji organoleptik yang meliputi rasa,

aroma, dan warna dari masing-masing sampel yang disajikan secara acak

sehingga penguji tidak mengetahui identitas produk. Penilaian dilakukan

dengan mengisi kuesioner yang telah disediakan oleh peneliti/pembuat

produk sesuai dengan panduan rentang skor yang sudah ditentukan

(Lampiran 3)

Pengujian karakterisitik fisik dilakukan dengan uji organoleptik. Uji

organoleptik yang dilakukan meliputi uji rasa, aroma, dan warna terhadap

teh kombucha daun ginseng jawa.

1) Uji Rasa

Penilaian rasa bergantung pada indera perasa yaitu lidah,

terutama pada bagian papilla lidah. Uji rasa dilakukan panelis dengan

cara mengambil sampel lalu dikecap dengan lidah. Setelah itu, panelis

memberi penilaian terhadap rasa dari masing–masing sampel.

A B

Gambar 3.6. Uji Karakteristik Fisik

Keterangan : A. Sampel teh kombucha daun ginseng jawa ; B. Uji Organoleptik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

45

Sebelum menguji sampel berikutnya, panelis diminta untuk berkumur

dengan air yang disediakan untuk menetralisir rasa.

2) Uji Aroma

Penialaian aroma suatu produk berkaitan dengan kesedapan

bahan dari produk yang dibuat dengan mengandalkan kepekaan indera

pembau. Uji aroma dilakukan panelis dengan cara mengambil sampel

kemudian dicium dengan jarak 3 cm dari hidung untuk mengetahui

aromanya. Kemudian panelis diminta untuk memberi penilaian

terhadap aroma masing–masing sampel.

3) Uji Warna

Penilaian warna produk dapat dilakukan dengan indera

pengelihatan, yaitu mata. Uji warna dilakukan panelis dengan cara

mengambil sampel dan diamati warnanya. Pengamatan warna

dilakukan pada tempat yang terang. Kemudian panelis memberi

penilaian terhadap penampakan masing–masing sampel.

E. Metode Analisis Data

Analisis data dilakukan setelah data dari sampel terkumpul, meliputi data

parametrik, yaitu aktivitas antioksidan dan data non parametrik, yaitu organoleptik

yang kemudian dianalisis secara deskriptif kuantitatif sehingga dapat

menggambarkan pengaruh lama waktu fermentasi teh kombucha daun ginseng

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

46

jawa terhadap aktivitas antioksidan dan kualitas produk berdasarkan uji

organoleptik.

Data aktivitas antioksidan diuji melalui IBM Statistik 20 menggunkan Uji

Korelasi. Menurut Santoso (2014) uji Korelasi digunakan untuk mengetahui

kekuatan dan bentuk arah hubungan pada dua variabel atau lebih. Hubungan antara

beberapa variabel dapat dianalisis menggunakan beberapa teknik statistik dengan

memperhatikan koefisien korelasi, koefisien determinasi dan analisis regresi.

Kategori tingkat korelasi dan kekuatan hubungan pada uji korelasi adalah:

Tabel 3.4. Tingkat Korelasi dan Kekuatan Hubungan

Nilai Korelasi (r) Tingkat Hubungan

0,000 – 0,199 Sangat lemah

0,200 – 0,399 Lemah

0,400 – 0,599 Cukup

0,600 – 0,799 Kuat

0,800 – 1,000 Sangat kuat

Nilai koefisien korelasi (r) berada di antara nilai -1 dan 1 dengan asumsi sebagai

berikut:

1. Apabila koefisien korelasi (r) = -1 maka korelasi negatif sempurna dan

mengindikasikan adanya hubungan bertolak belakang antara variabel bebas

dengan variabel terikat.

2. Apabila koefisien korelasi (r) = 1 maka korelasi positif sempurna dan

mengindikasi adanya hubungan yang searah antara variabel bebas dengan

variabel terikat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

47

Interprestasi dari nilai signifikansi hasil uji korelasi yang diperoleh adalah

sebagai berikut:

1. Jika nilai sig < α = 0,025 maka ada hubungan (korelasi) antara dua variabel

(H0 ditolak).

2. Jika nilai sig > α = 0,05 maka tidak ada hubungan (korelasi) antara dua variabel

(H0 diterima).

Koefisien determinasi merupakan angka yang menyatakan kontribusi yang

diberikan oleh satu atau lebih variabel bebas terhadap variabel terikat. Rumus untuk

menentkan koefisien determinasi adalah : KD = (r)2 x 100%

Menurut Sarwono (2012), analisis Regresi digunakan untuk mengukur

besarnya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat dan memprediksi

variabel terikat dengan menggunakan variabel bebas yang dilakukan menggunakan

program Microsoft Excel 2013.

Selanjutnya, data hasil organoleptik diuji menggunakan Uji Kruskal Wallis

untuk menguji 2 sampel atau lebih yang tidak berhubungan dengan menggunakan

prosedur statistik nonparametrik (Santoso, 2014), dengan pengambilan keputusan:

1. Jika probabilitas (p value) > α = 0,05 maka populasi identik (H0 diterima).

2. Jika probabilitas (p value) < α = 0,05 maka minimal satu dari beberapa populasi

tidak identik (H0 ditolak).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

48

F. Rancangan Pemanfaatan Hasil dalam Pembelajaran

Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai sumber informasi untuk

memperluas pengetahuan guru dan peserta yang dapat disampaikan melalui

pembelajaran biologi kelas XII semester genap pada materi Bioteknologi sub-bab

materi Bioteknologi Konvensional.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

49

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

Kombucha merupakan produk minuman tradisional hasil fermentasi yang

terbuat dari seduhan teh dan dicampur dengan gula, kemudian ditambahkan dengan

SCOBY (Symbiotic Culture of Bactery and Yeast) sebagai starter. Pada penelitian ini,

seduhan daun teh yang biasa digunakan diganti dengan seduhan daun ginseng jawa.

Teh daun ginseng difermentasi sampai hari ke-16 dengan lama waktu fermentasi 0 hari

(kontrol), 4 hari, 8 hari, 12 hari, dan 16 hari. Parameter yang diukur dalam penelitian

ini adalah aktivitas antoksidan dan karakeristik fisik teh kombucha daun ginseng jawa.

A. Aktivitas Antioksidan Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa (T. paniculatum)

Antioksidan merupakan senyawa yang berperan dalam menangkal radikal

bebas dan memiliki dampak baik bagi aktivitas fisiologis tubuh. Daun ginseng jawa

yang digunakan sebagai bahan dalam penelitian ini memiliki berbagai jenis

senyawa metabolit sekunder yang berperan sebagai antioksidan alami. Penentuan

daya peredaman radikal bebas dilakukan menggunakan metode DPPH karena lebih

mudah dan sederhana. Selain itu DPPH merupakan radikal bebas yang relatif stabil

jika dibandingkan dengan radikal bebas lain sehingga mudah direaksikan dengan

larutan uji (Mubarak dkk., 2017). Pengujian aktivitas antioksidan secara kuantitatif

dengan metode DPPH diuji menggunakan spektrofotometer UV pada panjang

gelombang 515 nm. Panjang gelombang yang diperoleh kemudian digunakan unuk

mengukur sampel.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

50

Tabel 4.1. Aktivitas Antioksidan Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

Aktivitas antioksidan pada teh kombucha daun ginseng jawa pada Tabel 4.1.

berkisar antara 53% – 61%. Berdasarkan kategori menurut Wulansari dan Chairul

(2011); Saefudin dkk. (2013); dan Dwiputri (2018), persentase tersebut dapat

dikategorikan tinggi. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa terjadi fluktuasi

pada aktivitas antioksidan yang dihasilkan selama proses fermentasi teh kombucha

daun ginseng jawa. Aktivitas antioksidan terendah ditunjukkan oleh kontrol, yaitu

Lama

Waktu

Fermentasi

Kode

Sampel

Aktivitas

Antioksidan

Standar

Deviasi

Kontrol

(0 Hari)

A1 55,56%

1,426 A2 53,09%

A3 53,09%

Rerata 53,91%

4 Hari

B1 58,02%

0,710 B2 58,02%

B3 56,79%

Rerata 57,61%

8 Hari

C1 61,73%

0,716 C2 61,73%

C3 60,49%

Rerata 61,32%

12 Hari

D1 59,26%

1,235 D2 61,73%

D3 60,49%

Rerata 60,49%

16 Hari

E1 61,73%

1,426 E2 59,26%

E3 59,26%

Rerata 60,08%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

51

lama waktu fermentasi 0 hari dengn rerata 53,91%, sedangkan persentase aktivitas

antioksidan tertinggi ditunjukkan pada lama fermentasi 8 hari dengan rerata

61,32%. Aktivitas antioksidan teh kombucha daun ginseng jawa dengan lama

waktu fermentasi 0 hari cenderung lebih rendah dibandingkan dengan aktivitas

antioksidan teh kombucha daun ginseng jawa yang telah mengalami proses

fermentasi. Hal ini disebabkan karena pada hari tersebut belum terjadi proses

fermentasi, mikroorganisme yang terdapat dalam larutan tersebut belum

mengalami proses metabolisme, sehingga dapat dikatakan bahwa aktivitas

antioksidan yang terdapat pada teh kombucha daun ginseng jawa pada lama waktu

fermentasi 0 hari berasal dari senyawa fenol yang terdapat dalam daun ginseng jawa

(Sukmawati dkk., 2013).

Teh kombucha daun ginseng jawa mengalami peningkatan aktivitas

antioksidan dengan dilihat dari nilai persentase penangkapan radikal DPPH (%)

akibat bertambahnya waktu fermentasi dari 0 hari – 8 hari. Hal ini dapat disebabkan

karena adanya kandungan senyawa fenol pada daun ginseng jawa yang meningkat

seiring proses fermentasi. Peningkatan aktivitas antioksidan disebabkan adanya

senyawa fenolik bebas yang dihasilkan selama proses fermentasi, sehingga

semakin tinggi kadar fenolik yang dihasilkan maka semakin tinggi aktivitas

antioksidannya (Hassmy et al., 2017). Selain itu peningkatan aktivitas antioksidan

juga disebakan oleh hasil metabolisme mikroorganisme selama proses fermentasi

seperti Acetobacter sp., Lactobacillus sp., dan Saccharomyces sp. yang

menghasilkan enzim tannase dalam mendegradasi senyawa tannin (Naland, 2008).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

52

Menurut Hassmy, et al. (2017), selama proses fermentasi, mikroorganisme akan

melakukan proses metabolisme yang meningkatkan senyawa fenol karena proses

biotransformasi dengan memanfaatkan enzim suatu sel tanaman untuk

meningkatkan aktivitas biologis, sehingga terjadi modifikasi senyawa polifenol

untuk membentuk senyawa fenolik yang memiliki aktivitas antioksidan seperti

flavonoid, tannin, dan senyawa lainnya.

Dapat dilihat ketika fermentasi berlangsung pada hari ke-12 terjadi penurunan

aktivitas antioksidan. Hal ini dapat disebabkan karena selama proses fermentasi,

terjadi peningkatan jumlah asam-asam organik akibat aktivitas khamir dan bakteri

yang berada dalam kombucha. Suasana asam menyebabkan senyawa fenolik

menjadi semakin stabil dan sulit melepaskan proton yang dapat berikatan dengan

DPPH sehingga aktivitas antioksidannya menurun (Sukmawati dkk., 2013).

Data yang menggambarkan aktivitas antioksidan dengan melihat dari nilai

persentase penangkapan radikal DPPH (%) teh kombucha daun ginseng jawa

kemudian diuji secara statistik. Nilai yang didapatkan berdasarkan hasil pengujian

menunjukkan p value = 0,001 < α = 0,025, maka H0 ditolak. Hal ini menunjukkan

bahwa perlakuan lama waktu fermentasi memiliki hubungan yang signifikan

terhadap aktivitas antioksidan. Nilai koefisien korelasi (r) yang diperoleh

menunjukkan r = 0,757 termasuk dalam kategori hubungan kuat, dan r yang bernilai

positif menunjukkan adanya hubungan searah antara lama waktu fermentasi dengan

aktivitas antioksidan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

53

Berdasarkan Gambar 4.1. dapat dilihat bahwa nilai koefisien determinasi yang

diperoleh adalah R2 = 0,5757. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh yang

diberikan oleh variabel lama waktu fermentasi terhadap aktivitas antioksidan

sebesar 57,57% sedangkan sisanya sebanyak 42,43% menunjukkan kontribusi dari

faktor lain. Uji lanjutan dilakukan untuk mengetahui lama waktu fermentasi yang

memberikan rerata aktivitas antioksidan yang berbeda dengan uji LSD (Least

Significant Difference). Hasil uji lanjutan tersebut dapat dilihat pada Tabel 4.2.

Tabel 4.2. Hasil Uji Beda Rerata

Perlakuan Kode Aktivitas Antioksidan (%)

Inhibisi

Teh Kombucha

Daun Ginseng

Jawa

0 Hari A 53,91a

4 Hari B 57,61b

8 Hari C 61,32c

12 Hari D 60,49bc

16 Hari E 60,08bc

Keterangan : Angka yang diikuti huruf yang tidak sama menunjukkan ada beda nyata sesuai

dengan uji LSD (α = 0,05)

55.56

53.0953.09

58.0258.02

56.79

61.7361.73

60.49

59.26

61.73

60.49

61.73

59.2659.26

y = 55.581e0.0066x

R² = 0.5757

525354555657585960616263

0 4 8 12 16 20

Akti

vit

as A

nti

oksi

dan

(%

)

Lama Fermentasi (Hari)

Gambar 4.1. Hubungan Lama Waktu Fermentasi dengan Aktivitas

Antioksidan Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

54

Berdasarkan Tabel 4.2. dapat dilihat bahwa aktivitas antioksidan terkecil

terdapat pada perlakuan A dengan lama waktu fermentasi 0 hari dengan persentase

53,91% dan aktivitas antioksidan terbesar terdapat pada perlakuan C dengan lama

waktu fermentasi 8 hari dengan persentase 61,32%. Hasil aktivitas antioksidan

perlakuan A berbeda nyata dengan aktivitas antioksidan perlakuan B, C, D, dan E.

Sedangkan aktivitas antioksidan perlakuan B tidak berbeda nyata dengan perlakuan

D dan E, dan aktivitas antioksidan dengan perlakuan C tidak berbeda nyata dengan

aktivitas antioksidan perlakuan D dan E. Berdasarkan persentase aktivitas

antioksidan pada teh kombucha daun ginseng jawa, maka dapat disarankan dalam

pembuatan teh kombucha daun ginseng jawa memerlukan waktu fermentasi 8 hari

untuk mendapatkan hasil antioksidan yang maksimal.

B. Uji Karakteristik Fisik Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa (T. paniculatum)

Uji karakteristik fisik diperoleh melalui uji organoleptik yang dilakukan oleh

30 panelis tidak terlatih berdasarkan pada tingkat kesukaan terhadap produk teh

kombucha daun ginseng jawa. Parameter yang dinilai dalam uji organoleptik ini

meliputi rasa, aroma, dan warna dari masing–masing produk teh kombucha daun

ginseng jawa yang dilakukan secara langsung oleh panelis.

1. Rasa

Penerimaan konsumen terhadap suatu produk pangan, dalam hal ini

adalah teh kombucha daun ginseng jawa, cenderung dipengaruhi oleh rasa dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

55

produk itu sendiri. Hasil uji organoleptik yang telah dilakukan menunjukkan

rerata nilai kesukaan panelis terhadap rasa dari teh kombucha daun ginseng

jawa berkisar antara 3,54 (agak tidak suka) hingga 4,27 (agak suka). Tingkat

kesukaan rasa tiap produk teh kombucha dapat dilihat pada Gambar 4.2.

Berdasarkan Gambar 4.2. dapat dilihat bahwa apresiasi panelis terhadap

rasa dari teh kombucha daun ginseng jawa tertinggi diperoleh dari produk A

(kontrol) yaitu perlakuan lama waktu fermentasi 0 hari dengan nilai sebesar

4,27, kemudian diikuti oleh produk B (4 hari) dengan nilai sebesar 3,83,

kemudian produk C (8 hari) dengan nilai sebesar 3,82, lalu produk D (12 hari)

dengan nilai sebesar 3,73, dan terakhir produk E (16 hari) dengan nilai sebesar

3,54.

0

1

2

3

4

5

Kontrol 4 8 12 16

4.27

3.83 3.82 3.733.54

Rer

ata

Sk

or

Kom

bu

cha

Lama Fermentasi (hari)

Gambar 4.2 Rerata Penilaian Kesukaan Panelis terhadap Rasa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

56

Lama waktu fermentasi memengaruhi persepsi panelis terhadap produk.

Semakin lama waktu fermentasi berlangsung, maka kesukaan panelis terhadap

produk akan semakin menurun. Panelis cenderung lebih menyukai produk A

karena produk tersebut memiliki rasa yang lebih manis dan sedikit asam akibat

penambahan starter cair kombucha dan asam cuka dibanding dengan produk

lainnya. Hal ini disebabkan karena produk A belum mengalami proses

fermentasi. Bakteri dan khamir yang terdapat dalam produk A belum

mengalami proses metabolisme sehingga tidak ada asam–asam organik yang

dihasilkan. Menurut Maligan dkk. (2018), rasa manis yang terdapat dalam suatu

produk akan memberikan kenikmatan tersendiri bagi konsumen. Konsumen

akan memberikan tanggapan yang lebih tinggi pada produk yang memiliki cita

rasa manis.

Produk kombucha sendiri masih terasa asing, sehingga panelis belum

terlalu mengenal dan terbiasa dengan rasa asam yang dihasikan dari kombucha.

Dapat dilihat bahwa semakin lama waktu yang diperlukan dalam proses

fermentasi maka rerata kesukaan panelis terhadap rasa teh kombucha daun

ginseng jawa mengalami penurunan. Hal ini dipengaruhi oleh semakin tinggi

kadar asam–asam organik yang dihasilkan selama proses fermentasi. Bakteri

dan khamir akan mengubah sukrosa dan zat–zat organik lainnya menjadi asam–

asam organik, sehingga produk memiliki rasa asam yang kuat. Pendapat ini

didukung oleh Wistiana (2015), bahwa semakin lama waktu yang diperlukan

dalam proses fermentasi, maka rasa yang dihasilkan oleh teh kombucha akan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

57

semakin asam. Khamir berperan dalam memecah sukrosa menjadi glukosa

sehingga menghasilkan etanol dan karbondioksida, selanjutnya bakteri asam

asetat akan mengoksidasi etanol menjadi asetaldehid yang diubah menjadi

asam–asam organik seperti asam asetat, asam glunoronat dan asam glukonat.

Data yang menggambarkan kesukaan panelis terhadap rasa teh

kombucha daun ginseng kemudian diuji secara statistik. Pengujian dilakukan

menggunakan Uji Kruskal Wallis. Nilai yang didapatkan berdasarkan hasil

pengujian untuk semua perlakuan P value = 0,096 > α = 0,05 maka H0 diterima,

atau tidak ada perbedaan yang nyata (signifikan) antara lama waktu fermentasi

terhadap rasa dari setiap perlakuan lama waktu fermentasi teh kombucha daun

ginseng jawa. Hal ini menunjukkan bahwa lama waktu fermentasi tidak

berpengaruh terhadap kesukaan panelis terhadap rasa teh kombucha daun

ginseng jawa.

2. Aroma

Pengujian aroma dilakukan oleh panelis dengan mencium/membau

produk dengan jarak sekitar 3 cm dari hidung. Hasil uji organoleptik yang telah

dilakukan menunjukkan rerata nilai kesukaan panelis terhadap aroma dari teh

kombucha daun ginseng jawa berkisar antara 3,56 (agak tidak suka) hingga 4,26

(agak suka). Tingkat kesukaan aroma tiap produk teh kombucha dapat dilihat

pada Gambar 4.3.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

58

Berdasarkan Gambar 4.3 dapat dilihat bahwa apresiasi panelis terhadap

aroma dari teh kombucha daun ginseng jawa tertinggi diperoleh dari produk A

(kontrol) yaitu perlakuan lama waktu fermentasi 0 hari dengan nilai sebesar

4,26. Pada peringkat kedua ditempati oleh produk C (8 hari) dengan nilai

sebesar 3.70, kemudian diikuti oleh produk B (4 hari) dengan nilai sebesar 3,69,

lalu produk D (12 hari) dengan nilai sebesar 3,61, dan produk E (16 hari)

menempati tingkat terendah dengan nilai sebesar 3,56.

Melalui data yang diperoleh, dapat dikatakan bahwa persepsi panelis

ditentukan oleh lama waktu fermentasi teh kombucha daun ginseng jawa.

Semakin lama waktu fermentasi berlangsung, maka kesukaan panelis terhadap

produk cenderung menurun. Aroma dari produk A lebih disukai dibanding

dengan produk B, C, D, dan E. Produk A lebih disukai daripada produk lainnya

karena aroma asam yang berasal dari penambahan starter kombucha dan cuka

1

2

3

4

5

Kontrol 4 8 12 16

4.26

3.69 3.7 3.61 3.56

Rer

ata

Sk

or

Kom

bu

cha

Lama Fermentasi (hari)

Gambar 4.3 Rerata Penilaian Kesukaan Panelis terhadap Aroma

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

59

apel tidak terlalu menyengat. Menurut pendapat Maligan dkk. (2018), aroma

yang ditimbulkan dari suatu produk menentukan mutu produk tersebut. Aroma

akan merangsang sensasi sehingga konsumen memiliki keinginan untuk

mengonsumsi suatu produk. Namun, apabila aroma yang dikeluarkan terlalu

menyengat, maka minat konsumen cenderung menurun.

Panelis dapat mengidentifikasi adanya aroma asam, alkohol, dan aroma

teh daun ginseng jawa yang dihasilkan dari proses fermentasi pada produk B,

C, D, dan E. Teh kombucha daun ginseng jawa memiliki aroma yang kuat dan

menyengat akibat proses fermentasi alkohol dan fermentasi asam asetat.

Selama proses fermentasi, alkohol akan terbentuk sehingga memberikan efek

aroma yang menyegarkan. Metabolisme bakteri dan khamir yang memecah

sukrosa akan meningkatkan konsentrasi asam organik selama proses

fermentasi, sehingga komponen asam organik akan terakumulasi dan

menurunkan pH media (Kurniawan dkk., 2017). Fermentasi dikatakan berjalan

dengan baik apabila menghasilkan alkohol dan asam asetat yang ditunjukkan

dengan penurunan pH pada tabel 4.3.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

60

Melalui Gambar 4.3 data mengenai kesukaan panelis terhadap aroma

teh kombucha daun ginseng diuji secara statistik. Berdasarkan hasil Uji Kruskal

Wallis. Nilai yang didapatkan berdasarkan hasil pengujian untuk semua

perlakuan P value = 0,101 > α = 0,05 maka H0 diterima, atau tidak ada

perbedaan yang nyata (signifikan) antara lama waktu fermentasi terhadap

aroma dari setiap perlakuan lama waktu fermentasi teh kombucha daun ginseng

jawa. Hal ini menunjukkan bahwa lama waktu fermentasi tidak berpengaruh

terhadap kesukaan panelis terhadap aroma teh kombucha daun ginseng jawa.

3. Warna

Pengujian dilakukan oleh panelis dengan mengamati warna dari teh

kombucha daun ginseng jawa. Pengamatan warna ini berhubungan dengan

tingkat kejernihan dari produk. Kejernihan menentukan keruh atau tidaknya

suatu larutan, sedangkan warna menentukan jenis warna yang dihasilkan dari

teh kombucha. Kritera jernih dapat ditentukan melalui tidak adanya endapan

atau partikel lain yang lolos ketika proses penyaringan di dalam seduhan. Hasil

uji organoleptik yang telah dilakukan menunjukkan rerata nilai kesukaan

Tabel 4.3 Penurunan pH berdasarkan Lama Fermentasi

Lama Fermentasi pH

pH Awal (0 Hari) 4

4 3 – 4

8 3 – 4

12 3 – 4

16 3 – 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

61

panelis terhadap warna dari teh kombucha daun ginseng jawa berkisar antara

3,59 (agak tidak suka) hingga 4,91 (agak suka - mendekati suka). Tingkat

kesukaan aroma tiap produk teh kombucha dapat dilihat pada Gambar 4.4.

Nilai rerata yang diperoleh berdasarkan Gambar 4.4. dapat dilihat

bahwa produk A (kontrol) teh kombucha daun ginseng jawa yang difermentasi

0 hari mendapat apresiasi tertinggi dari panelis terhadap warna yang dihasilkan

dengan nilai nilai sebesar 4,91, diikuti oleh produk B (4 hari) dengan nilai

sebesar 3.76, kemudian produk C (8 hari) dengan nilai sebesar 3,69, lalu produk

D (12 hari) dengan nilai sebesar 3,61, dan produk E (16 hari) menempati tingkat

terendah dengan nilai sebesar 3,59. Melalui data yang diperoleh dapat

dikatakan bahwa lama waktu fermentasi memengaruhi persepsi panelis

terhadap produk. Kesukaan panelis terhadap produk cenderung menurun

seiring dengan semakin lama waktu fermentasi yang berlangsung.

0

1

2

3

4

5

Kontrol 4 8 12 16

4.91

3.76 3.69 3.61 3.59

Rer

ata

Sk

or

Kom

bu

cha

Lama Fermentasi (hari)

Gambar 4.4 Rerata Penilaian Kesukaan Panelis terhadap Warna

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

62

Ketika diamati, warna yang dihasilkan dari produk A cenderung kuning

keemasan sama seperti warna seduhan teh daun ginseng jawa. Pada umumnya,

teh kombucha memiliki warna dasar yang sesuai dengan warna bahan yang

digunakan. Daun ginseng jawa kering saat diseduh akan menghasilkan warna

kuning keemasan, sedangkan produk B, C, D, dan E memiliki warna akhir

fermentasi yang hampir sama yaitu kuning keemasan tetapi lebih keruh. Daun

ginseng jawa pada dasarnya mengandung senyawa kimia seperti alkaloid,

saponin, steroid, fenol, flavonoid, terpenoid, dan tannin (Liliwieianis dkk.,

2011). Menurut Wistiana (2015), warna kuning pada teh kombucha daun

ginseng jawa disebabkan karena kandungan fenol yang terdapat dalam daun

ginseng jawa.

Adapun perubahan warna terjadi karena adanya proses oksidasi yang

terjadi selama proses fermentasi tergantung pada lama waktu yang digunakan

untuk fermentasi. Kandungan senyawa tannin yang terdapat dalam daun

A B C D E

Gambar 4.5 Perubahan Warna Teh Kombucha daun Ginseng Jawa Keterangan : A. Kontrol (lama fermentasi 0 hari) ; B. 4 hari ; C. 8 hari ; D. 12 hari

; E. 16 hari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

63

ginseng jawa akan rusak seiring lama proses fermentasi karena suasana asam

yang disebabkan oleh penurunan pH dan penguraian komponen–komponen

dalam larutan sehingga mengurangi kepekatan, sehingga warna teh kombucha

akan semakin memudar (Wistiana, 2015). Berdasarkan hasil penelitian yang

telah dilakukan, perubahan warna pertama kali terjadi pada fermentasi hari ke-

3 yaitu dari warna kuning keemasan menjadi kuning pucat, kemudian setelah

fermentasi selama 7 hari sampai hari ke-16, warna kuning terlihat lebih

memudar (pucat) dan terlihat keruh. Kekeruhan ini dapat disebabkan oleh

adanya partikel–partikel yang lolos ketika proses penyaringan dan mengendap

selama proses fermentasi. Warna dari produk akan memengaruhi persepsi

konsumen. Maligan dkk. (2018), mengatakan bahwa konsumen lebih menyukai

warna cerah dibandingkan dengan warna yang cenderung pudar karena kurang

menarik preferensi panelis. Hal ini dapat dilihat dari rerata tingkat kesukaan

panelis terhadap warna teh kombucha daun ginseng jawa yang semakin

menurun sesuai dengan lama fermentasi yang berlangsung.

Data mengenai kesukaan panelis terhadap warna teh kombucha daun

ginseng diuji secara statistik. Berdasarkan hasil Uji Kruskal Wallis. Nilai yang

didapatkan berdasarkan hasil pengujian untuk semua perlakuan P value = 0,055

> α = 0,05 maka H0 diterima, atau tidak ada perbedaan yang nyata (signifikan)

antara lama waktu fermentasi terhadap warna dari setiap perlakuan lama waktu

fermentasi teh kombucha daun ginseng jawa. Hal ini menunjukkan bahwa lama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

64

waktu fermentasi tidak berpengaruh terhadap kesukaan panelis terhadap aroma

teh kombucha daun ginseng jawa.

C. Keterbatasan dan Hambatan dalam Penelitian

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, masih terdapat hambatan dan

keterbatasan yang dialami, diantaranya :

1. Pengukuran aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH harus dilakukan

dalam kondisi minim cahaya, sehingga dilakukan pada kondisi ruangan yang

gelap. Hal tersebut menyebabkan peneliti mengalami kesulitan dalam

mengukur larutan.

2. Pengukuran aktivitas antioksidan dilakukan serentak pada fermentasi hari ke-

16. Sampel disimpan terlebih dahulu di frezzer untuk menghentikan fermentasi.

Data yang diperoleh akan lebih valid apabila pengukuran dilakukan ketika

fermentasi berhenti sesuai dengan perlakuan lama waktu fermentasi yang telah

ditentukan.

3. Dalam penelitian ini hanya menguji aktivitas antioksidan pada teh kombucha

daun ginseng jawa, sehingga tidak diketahui bagaimana pengaruh lama waktu

fermentasi terhadap senyawa-senyawa yang bersifat antioksidan lainnya dalam

teh kombucha daun ginseng jawa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

65

BAB V

IMPLEMENTASI PENELITIAN PADA PEMBELAJARAN DI SEKOLAH

Penelitian mengenai “Pengaruh Waktu Fermentasi terhadap Aktivitas

Antioksidan dan Karakteristik Fisik Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa (Talinum

paniculatum Gaertn.)” dapat dijadikan sebagai referensi dan sumber informasi untuk

bahan pembelajaran di sekolah pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) yang

dapat disampaikan melalui pembelajaran biologi kelas XII semester 2 pada materi

Bioteknologi dengan sub bab Bioteknologi Konvensional.

Penelitian ini dapat diterapkan melalui kegiatan praktikum agar peserta didik

dapat memperluas pengetahuan mengenai inovasi dari produk Bioteknologi

Konvensional dan menghasilkan variasi produk baru dengan mempelajari prinsip dasar

bioteknologi dalam memanfaatkan mikroorganisme sebagai pembuatan produk

minuman fermentasi berupa teh kombucha yang berbahan dasar daun ginseng jawa.

Kurikulum yang digunakan dalam proses pembelajaran mengacu pada

Kurikulum 2013. Adapun Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian

Kompetensi (IPK) yang digunakan dalam pembelajaran adalah sebagai berikut :

A. Kompetensi Dasar (KD)

3.10 Menganalisis prinsip–prinsip bioteknologi dan penerapannya sebagai upaya

peningkatan kesejahteraan manusia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

66

4.10 Menyajikan laporan hasil percobaan penerapan prinsip–prinsip bioteknologi

konvvensional berdasarkan scientific method.

B. Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

3.10.1 Mengidentifikasi prinsip–prinsip yang digunakan dalam bioteknologi.

3.10.2 Membedakan bioteknologi konvensioanl dan bioteknologi modern .

3.10.3 Menerapkan bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern dalam

berbagai aspek kehidupan.

3.10.4 Mendiagnosis bahaya yang dapat ditimbulkan dari bioteknologi.

3.10.5 Memprediksi cara yang dapat dilakukan untuk menanggulangi bahaya

bioteknologi

4.10.1 Membuat kombucha sebagai produk bioteknologi konvensional dengan

langkah–langkah ilmiah.

4.10.2 Mengumpulkan data hasil praktikum pembuatan kombucha.

4.10.3 Membuat laporan dari hasil praktikum pembuatan kombucha.

Alokasi jumlah jam pertemuan pada materi bioteknologi adalah 8 jam

pertemuan yang dibagi menjadi 4 kali pertemuan dengan pembagian waktu 2 JP x 45

menit untuk setiap pertemuan. Perangkat pembelajaran yang digunakan dapat dilihat

pada lampiran, meliputi :

1. Lampiran 5 Silabus (Halaman 92)

2. Lampiran 6 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) (Halaman 97)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

67

BAB VI

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakykan, maka dapat diambil

kesimpulan sebagai berikut.

1. Lama waktu fermentasi berpengaruh nyata terhadap aktivitas antioksidan teh

kombucha daun ginseng jawa dan tidak berpengaruh nyata terhadap

karakteristik fisik meliputi rasa, aroma, dan warna masing-masing produk teh

kombucha daun ginseng jawa.

2. Lama waktu fermentasi 0 hari menunjukkan aktivitas antioksidan sebesar

53,91%, lama waktu fermentasi 4 hari menunjukkan aktivitas antioksidan

sebesar 57,61%, lama waktu fermentasi 8 hari menunjukkan aktivitas

antioksidan sebesar 61,32%, lama waktu fermentasi 12 hari menunjukkan

aktivitas antioksidan sebesar 60,49%, dan lama waktu fermentasi 16 hari

menunjukkan aktivitas antioksidan sebesar 60,08%.

3. Aktivitas antioksidan tertinggi pada teh kombucha daun ginseng jawa

berdasarkan nilai rerata persentase penangkapan radikal DPPH terjadi pada

lama waktu fermentasi 8 hari, sebesar 61,32%.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

68

B. Saran

Terdapat beberapa saran yang dapat digunakan dalam melakukan penelitian

selanjutnya mengenai teh kombucha daun ginseng jawa.

1. Pengukuran aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH harus dilakukan

dalam kondisi minim cahaya, agar larutan DPPH tidak terpapar cahaya,

peralatan dapat dibungkus menggunakan alumunium foil dan menggunakan alat

ukur yang sudah sesuai dengan takaran yang diperlukan.

2. Pengukuran penangkapan radikal DPPH (%) aktivitas antioksidan sebaiknya

dilakukan ketika fermentasi berhenti sesuai dengan perlakuan lama waktu

fermentasi yang telah ditentukan.

3. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai kandungan senyawa

antioksidan lain yang terdapat dalam teh kombucha daun ginseng jawa pada

tiap perlakuan lama waktu fermentasi yang berbeda-beda.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

69

DAFTAR PUSTAKA

Adiwati, Pinkan, dan Kusnadi, 2003, Kultur Campuran dan Faktor Lingkungan

Mikroorganisme yang Berberan dalam Fermentasi Tea-Cider. Journal ITB

Sains dan Teknologi. 35 (2), 147-162

Anonim1, 2018, 2030 Angka Penderita Kanker di Indonesia Naik 7 Kali Lipat,

https://www.viva.co.id/gaya-hidup/kesehatan-intim/1000219-2030-angka-

penderita-kanker-di-indonesia-naik-7-kali-lipat, diakses tanggal 11 Maret

2019.

Ardheniati, M., Andriani, M.A.M., dan Amanto, B.S., 2009, Kinetika Fermentasi pada

Teh Kombucha dengan Variasi Jenis Teh Berdasarkan Pengolahannya,

Biofarmasi, 7 (1), 48-55.

Battikh, H., Chaieb, K., Bakhrouf, A., and Ammar, E., 2011, Antibacterial and

Antifungal Activities of Black and Green Kombucha Teas, Journal of Food

Biochemistry, 37, 231-236.

Campbell, N.A., Reece, J.B., dan Mitchell, L.G., 2010, Biologi Edisi Delapan Jilid 1,

Penerbit Erlangga, Jakarta, pp. 192-193.

Chen, C., and Liu, B.Y., 2000, Changes in Major Components of Tea Fungus

Metabolites during Prolonged Fermentation, Journal of Applied

Microbiology, 89, 834-839.

Dinata, D.I., 2012, Bioteknologi: Pemanfaatan Mikroorganisme & Teknologi

Bioproses, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta, 202-214.

Dewi, E.R.S., 2012, Kadar Lipase dan Protease pada Fermentasi Kombucha dengan

Variasi Jenis Teh (Camelia sinensis), Bioma, 2 (1), 64-73.

Dwiputri, M.C., 2018, Pengaruh Lama Waktu Fermentasi terhadap Total Asam

Tertitrasi, Total Flavonoid dan Aktivitas Antioksidan Kombucha Bunga

Telang (Clitoria ternatea L.), Skripsi, Universitas Sanata Dharma.

Effendi, M.S., 2002, Kinetika Fermentasi Asam Asetat (Vinegar) oleh Bakteri

Acetobacter aceti B127 dari Etanol Hasil Fermentasi Limbah Cair Pulp

Kakao, Jurnal Teknologi dan Industri Pangan, 8 (2), 125-135.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

70

Elisya, Y., Yusmaniar., dan Murtini, G., 2014, Uji Aktivitas Tablet Ekstrak Daun

Sirsak (Annona muricata L.) pada Sel Kanker Secara In Vitro, Jurnal

Keperawatan STIKES Kusuma Husada Surakarta, 1 (1).

Falahuddin, I., Apriani, I., dan Nurfadilah, 2017, Pengaruh Proses Fermentasi

Kombucha Daun Sirsak (Annona muricata L.) Terhadap Kadar Vitamin C,

Jurnal Biota, 3 (2), 90-95.

Hanani, E., 2015, Analisis Fitokimia, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta, pp. 66-

110.

Hassmy, N.P., Abidjulu, J., dan Yudistira, A., 2017, Analisis Aktivitas Antioksidan

pada Teh Hijau Kombucha Berdasarkan Waktu Fermentasi yang Optimal,

Jurnal Ilmiah Farmasi, 6 (4), 67-74.

Herwin, Kosman, R., dan Fitriani, 2013, Analisis Kadar Alkohol Produk Kombucha

Daun Permot (Passiflora foetida L.) Asal Makassar Sulawesi Selatan Secara

Kromatografi Gas, As-Syifaa, 5 (2), 112-118

Irawan, F., 2018, Statistik Penderita Kanker di Indonesia,

https://www.deherba.com/statistik-penderita-kanker-di-indonesia.html,

diakses tanggal 11 Maret 2019.

Jaya, I.G.N.I.P., Leliqia, N.P.E., dan Widjaja, I.N.K., 2012, Uji Aktivitas Penangkapan

Radikal DPPH Ekstrak Produk Teh Hitam (Camellia sinensis (L.) O.K.) dan

Gambir (Uncaria gambir (Hunter) Roxb) Serta Profil Klt-Densitometernya,

Jurnal Farmasi Udayana, 1 (1). 86-101

Jayabalan, R., Marimuthu, S., and Swaminathan, K., 2007, Changes In Content Of

Organic Acids and Tea Polyphenols During Kombucha Tea Fermentation,

Food Chemistry, 102, 392-398.

Juniman, P.T., 2018, WHO: Kanker Membunuh Hampir 10 Juta Orang di Dunia Tahun

Ini, https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20180913133914-255-

329910/who-kanker-membunuh-hampir-10-juta-orang-di-dunia-tahun-ini,

diakses tanggal 11 Maret 2019.

Kurniawan, M.B., Ginting, S., dan Nurminah, M., 2017, Pengaruh Penambahan Gula

dan Starter terhadap Karakteristik Minuman Teh Kombucha Daun Gambir

(Uncaria gambir Roxb), Jurnal Rekayasa dan Pertanian, 5 (2), 251-257.

Lestario, L.N., Christian, A.E., dan Martono, Y., 2009, Aktivitas Antioksidan Daun

Ginseng Jawa (Talinum paniculatum Gaertn.), Agritech, 29 (2), 71-78.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

71

Liliwieianis, N., Musa, N.L.W., Zain, W.Z.W.M., Kassim, J., and Karim, S.A., 2011,

Premilinary Studies on Phytochemical Screening of Ulam and fruit from

Malaysia, Journal of Chemistry, 8, 285-288.

Maligan, J.M., Salsabella, F., dan Wulan, S.N., 2018, Uji Preferensi Konsumen pada

Karakteristik Organoleptik Produk Roti Gandum Utuh di Kota Malang Jawa

Timur, Jurnal Pangan dan Agroindustri, 6 (4), 70-76.

Mubarak, K., Natsir, H., Wahab, A.W., dan Satrimafitrah, P., 2017, Analisis Kadar α-

Tekoferol (Vitamin E) dalam Daun Kelor (Moringa oleifera Lam) dari daerah

Pesisir dan Pegunungan Serta Potensinya sebagai Antioksidan, Kovalen, 3 (1),

78-88.

Muhallilin, I., 2012, Induksi Akar dari Eksplan Daun Ginseng Jawa (Talinum

paniculatum Gaertn.) dengan Zat Pengatur Tumbuh Auksin Secara In Vitro,

Skripsi, Universitas Airlangga, Surabaya.

Musarofah, 2015, Tumbuhan Antioksidan, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung, pp.1-20.

Mehta, B.M., Afaf, K.E., and Robert, Z.I., 2012, Fermentation Effect on Food

Properties, CRC Press Taylor and Francis Group, United States.

Naland, H., 2008, Kombucha Teh dengan Seribu Khasiat, PT. Agromedia Pustaka,

Jakarta, pp. 2-10.

Novar, J.M., 1996, Laboratorium Test a Kombucha Tea. Tea Kombucha Journal.,

http://www.kombuchapower.de, diakses tanggal 3 Juni 2019.

Ramadhan, P., 2015, Mengenal Antioksidan, Graha Ilmu, Yogyakarta, pp. 1-25.

Santa, I.G.P., dan Prajogo, S.B., 1999, Studi Taksonomi Talinum paniculatum (Jacq.)

Gaertn. dan Talinum triangulare (Jacq.) Willd., Warta Tumbuhan Obat

Indonesia, 5 (4), 9-10.

Santoso, S., 2014, Panduan Lengkap SPSS Versi 20, PT. Gramedia, Jakarta, pp. 92-99.

Sarwono, J., 2012, Mengenal SPSS Statistics 20: Aplikasi untuk Riset Eksperimental,

PT Elex Media Komputindo, Jakarta, pp 315-322.

Setyani, W., Setyowati, H., dan Ayuningtyas, D., 2016, Pemanfaatan Ekstrak

Terstandarisasi Daun Som Jawa (Talinum paniculatum (Jacq.) Gaertn) dalam

Sediaan Krim Antibakteri Staphylococcus aureus, Jurnal Farmasi Sains dan

Komunitas, 13 (1), 44-51.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

72

Sirait, M., 2007, Penuntun Firokimia dalam Farmasi, Penerbit ITB, Bandung, pp. 129-

137.

Suhardini, P.N., dan Zubaidah, E., 2016, Studi Aktivitas Antioksidan Kombucha dari

Berbagai Jenis Daun Selama Fermentasi, Jurnal Pangan dan Agroindustri, 4

(1), 221-229.

Sukmawati, P.P.A., Ramona, Y., dan Leliqia, N.P.E., 2013, Penetapan Aktivitas

Antioksidan yang Optimal pada Teh Hitam Kombucha Lokal di Bali dengan

Variasi Waktu Fermentasi, Jurnal Farmasi Uduyana, 2 (1), 25-29.

Susilowati, A., 2013, Perbedaan Waktu Fermentasi dalam Pembuatan Teh Kombucha

dari Ekstrak Teh Hijau Lokal Arraca kiara, Arraca yabukita, Pekoe dan

Dewata Sebagai Minuman Fungsional untuk Antioksidan, Prosiding SNST ke-

4, Universitas Wahid Hasyim, Semarang, 28-33.

Uppu, R.M., Murthy, S.N., Pryor, W.A., and Parinandi, N.L, 2010, Free Radicals and

Antioxidant Protocols, Humana Press, New York, 51-53.

Winarsi, H.M.S., 2007, Antioksidan Alami & Radikal Bebas: Potensi dan Aplikasinya

dalam Kesehatan, PT. Kanisius, Yogyakarta, pp. 11-23, 77-82.

Wistiana, D., dan Zubaidah, E., 2015, Karakteristik Kimiawi dan Mikrobiologis

Kombucha dari Berbagai Daun Tinggi Fenol Selama Fermentasi, Jurnal

Pangan dan Agroindustri, 3 (4), 1446-1457.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

73

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

74

Lampiran 1. Data Perhitungan Uji Aktivitas Antioksidan

DATA PERHITUNGAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN TEH KOMBUCHA

DAUN GINSENG JAWA (Talinum paniculatum Gaertn.)

Aktivitas antioksidan sampel ditentukan oleh besarnya hambatan serapan

radikal DPPH melalui perhitungan persentase inhibisi serapan DPPH dengan

menggunakan rumus :

%𝐼𝑛ℎ𝑖𝑏𝑖𝑠𝑖 = 𝐴𝑏𝑠. 𝑏𝑙𝑎𝑛𝑘𝑜 − 𝐴𝑏𝑠. 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙

𝐴𝑏𝑠. 𝑏𝑙𝑎𝑛𝑘𝑜 𝑥 100%

Keterangan :

Abs Blanko : Serapan radikal DPPH pada panjang gelombang 515 nm.

Abs Sampel : Serapan sampel dalam radikal DPPH pada panjang gelombang 515 nm.

Lama

Waktu

Fermentasi

Kode

Sampel

Absorbansi

Balnko

DPPH

Absorbansi

Larutan

Sampel

Aktivitas Antioksidan

%𝑰𝒏𝒉𝒊𝒃𝒊𝒔𝒊

= 𝑨𝒃𝒔. 𝒃𝒍𝒂𝒏𝒌𝒐 − 𝑨𝒃𝒔. 𝒔𝒂𝒎𝒑𝒆𝒍

𝑨𝒃𝒔. 𝒃𝒍𝒂𝒏𝒌𝒐 𝒙 𝟏𝟎𝟎%

0 Hari

A1

0,81

0,36 55,56%

A2 0,38 53,09%

A3 0,38 53,09%

Rerata 53,91%

4 Hari

B1

0,81

0,34 58,02%

B2 0,34 58,02%

B3 0,35 56,79%

Rerata 57,61%

8 Hari

C1

0,81

0,31 61,73%

C2 0,31 61,73%

C3 0,32 60,49%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

75

Rerata 61,32%

12 Hari

D1

0,81

0,33 59,26%

D2 0,31 61,73%

D3 0,32 60,49%

Rerata 60,49%

16 Hari

E1

0,81

0,31 61,73%

E2 0,33 59,26%

E3 0,33 59,26%

Rerata 60,08%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

76

Lampiran 2. Lembar Kuesioner Uji Organoleptik

KUESIONER UJI ORGANOLEPTIK

TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum Paniculatum)

Nama :

Jenis Kelamin :

Usia :

Petunjuk Pengisian :

Anda diminta untuk memberikan penilaian dengan mencoba secara langsung terhadap

15 sampel produk teh kombucha daun ginseng jawa. Anda memberikan penilaian

berdasarkan tingkat kesukaan terhadap rasa, aroma, dan warna dari teh kombucha daun

ginseng jawa. Kisaran nilai yang dapat diberikan adalah 1 – 6 dengan rincian sebagai

berikut :

Nilai Tingkat Kesuakaan Nilai Tingkat Kesukaan

1 Sangat Tidak Suka 4 Agak Suka

2 Tidak Suka 5 Suka

3 Agak Tidak Suka 6 Sangat Suka

Berilah tanda ceklis (√) pada kolom nilai yang sudah disediakan berdasarkan tingkat

kesukaan Anda.

Petunjuk Pengujian :

1) Uji Rasa

Ambillah sampel lalu kecaplah dengan lidah. Setelah itu, tuliskan penilaian

terhadap rasa dari masing – masing sampel berdasarkan tingkat kesukaan Anda

pada kolom yang tersedia. Sebelum menguji sampel berikutnya, berkumurlah

menggunakan air yang disediakan untuk menetralisir rasa.

2) Uji Aroma

Ambillah sampel kemudian dicium dengan jarak 3 cm dari hidung untuk

mengetahui aromanya. Tuliskan penilaian terhadap aroma masing – masing

sampel berdasarkan tingkat kesukaan Anda pada kolom yang tersedia.

3) Uji Warna

Ambillah sampel dan amati warna pada sampel tersebut. Pengamatan warna

dilakukan pada tempat yang terang. Kemudian tuliskan penilaian terhadap

penampakan masing – masing sampel berdasarkan tingkat kesukaan Anda pada

kolom yang tersedia.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

77

Tingkat Kesukaan Panelis terhadap Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

Kode a b c d e f g h i j k l m n o

Skor Rasa Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

1

2

3

4

5

6

Aroma Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

1

2

3

4

5

6

Warna Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

1

2

3

4

5

6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

78

Lampiran 3. Data Uji Karakteristik Fisik

DATA PERHITUNGAN UJI KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA

(Talinum paniculatum Gaertn.)

1. Rasa

Panelis 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Rerata

Sampel Rasa

a 5 3 6 5 3 5 3 2 4 4 4 2 4 4 4 2 5 6 4 4 6 5 5 3 6 5 4 4 3 4 4.13

b 4 3 4 5 2 4 3 2 5 3 4 1 4 3 1 5 1 3 2 2 5 5 5 3 5 4 3 5 6 6 3.60

c 5 2 6 2 2 3 4 3 5 4 3 6 3 4 1 4 2 5 2 3 4 5 3 4 3 4 5 4 3 5 3.63

d 5 3 5 4 3 4 4 2 5 3 3 6 3 4 3 3 5 5 3 3 5 6 6 5 4 3 4 5 3 5 4.07

e 4 4 5 2 3 3 4 2 5 3 3 4 5 4 1 3 3 5 3 3 5 5 6 4 4 4 5 5 4 4 3.83

f 4 3 6 4 3 4 3 3 4 4 4 6 4 3 1 5 4 4 3 2 5 5 6 4 5 6 4 5 3 4 4.03

g 3 3 3 3 3 3 4 3 5 4 4 6 4 4 1 5 3 4 2 2 5 5 6 5 3 4 3 5 3 3 3.70

h 6 5 2 5 3 4 4 4 5 1 4 6 4 5 4 3 5 4 6 2 6 6 4 6 4 5 3 4 2 3 4.17

i 3 4 6 2 3 4 4 2 3 4 2 2 3 4 1 4 3 5 3 2 5 5 5 3 4 5 5 6 4 3 3.63

j 3 5 4 3 2 4 4 2 3 3 3 5 4 3 1 5 2 1 1 2 5 5 6 3 6 4 3 5 5 6 3.60

k 4 4 5 2 3 3 5 2 3 4 3 1 5 5 2 5 4 3 4 3 5 5 5 4 5 4 4 6 6 6 4.00

l 5 3 5 3 3 4 3 2 4 4 3 2 3 4 1 5 2 2 4 3 5 3 3 4 3 3 5 3 3 4 3.37

m 3 2 6 5 4 4 4 3 4 4 4 3 5 3 1 4 4 4 4 3 6 5 5 5 4 5 3 5 3 3 3.93

n 4 2 5 4 3 3 3 3 4 3 4 1 3 4 1 4 2 3 2 2 5 5 4 4 4 3 4 4 5 4 3.40

o 6 5 3 6 3 5 3 3 5 4 4 6 3 5 5 2 3 6 5 4 6 5 5 6 6 5 4 6 2 4 4.50

Rerata Penilaian

Panelis terhadap

Rasa

Lama Fermentasi Kode Sampel Rerata

0 Hari a, h, o 4,27

4 Hari d, f, n 3,83

8 Hari e, g, m 3,82

12 Hari b, j, k 3,73

16 Hari c, i, l 3,54

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

79

2. Aroma

Panelis 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Rerata

Sampel Aroma

a 6 2 5 5 3 5 4 3 3 4 6 2 5 3 3 2 4 2 4 3 6 6 4 4 5 5 5 4 3 5 4.03

b 4 3 2 5 3 4 4 2 4 3 5 5 4 2 2 3 1 3 2 3 5 5 6 4 5 4 6 5 2 6 3.73

c 5 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 4 5 3 2 4 2 4 3 3 4 4 6 3 5 3 5 4 3 5 3.67

d 6 3 6 4 2 3 4 2 4 3 3 5 3 3 2 3 4 4 4 2 5 5 5 3 5 4 3 4 2 3 3.63

e 3 4 3 3 3 3 4 2 4 4 3 5 4 3 2 2 2 2 3 3 5 5 6 3 5 4 5 5 3 4 3.57

f 4 3 5 3 3 3 5 5 2 3 5 4 3 3 1 3 3 3 3 3 5 5 5 5 5 5 4 5 2 4 3.73

g 4 3 5 4 3 3 5 2 4 3 4 6 5 3 2 4 3 3 4 3 5 5 5 3 5 6 3 5 2 3 3.83

h 6 4 3 6 3 3 5 3 5 3 6 6 5 3 4 3 4 2 6 2 6 6 4 6 5 4 4 4 3 4 4.27

i 4 4 4 4 3 3 5 4 2 3 3 2 4 3 1 3 3 2 4 2 6 6 5 2 5 5 3 6 3 3 3.57

j 4 3 4 4 3 3 4 3 3 3 4 4 5 3 1 3 2 2 2 2 5 5 6 3 5 4 3 5 3 3 3.47

k 4 4 5 4 3 3 3 3 4 3 3 3 5 4 1 2 3 3 5 2 5 5 6 3 5 4 4 3 3 4 3.63

l 5 2 4 5 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 1 3 2 2 4 2 5 5 4 6 5 4 4 5 3 4 3.43

m 5 2 4 4 2 3 4 4 4 4 4 3 5 4 2 3 2 3 4 3 6 6 4 3 4 4 3 5 3 4 3.70

n 5 3 5 5 3 3 3 2 3 3 3 6 4 3 1 3 3 2 4 3 5 5 5 5 5 4 4 4 3 4 3.70

o 6 4 6 6 3 4 3 4 5 4 6 5 3 4 4 2 3 4 5 4 6 6 4 6 5 5 4 6 3 4 4.47

Rerata Penilaian

Panelis terhadap

Aroma

Lama Fermentasi Kode Sampel Rerata

0 Hari a, h, o 4,26

4 Hari d, f, n 3,69

8 Hari e, g, m 3,70

12 Hari b, j, k 3,61

16 Hari c, i, l 3,56

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

80

3. Warna

Panelis 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Rerata

Sampel Warna

a 6 3 6 6 5 5 4 2 4 5 5 5 6 4 4 5 5 6 5 5 6 6 5 5 6 6 6 3 4 6 4.97

b 4 4 3 4 3 4 4 3 4 3 3 1 4 3 1 3 1 4 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 2 4 3.57

c 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 3 1 4 4 1 4 3 4 3 4 5 5 5 4 5 4 4 4 2 4 3.63

d 5 6 5 4 3 4 4 2 5 3 3 1 3 5 2 3 3 5 4 4 5 6 5 4 4 4 5 4 2 5 3.93

e 4 5 2 4 3 3 4 2 4 3 3 1 4 4 2 4 2 3 2 4 5 5 5 4 4 5 2 5 2 3 3.43

f 5 3 5 3 3 4 4 5 4 3 3 1 5 3 1 3 3 3 3 4 5 5 5 4 5 5 4 5 2 4 3.73

g 5 4 5 3 3 4 5 3 5 4 3 1 5 3 2 4 2 3 2 4 5 6 5 4 4 5 4 5 2 4 3.80

h 6 6 2 6 5 5 3 3 5 4 5 5 6 4 4 3 5 6 6 5 6 5 5 5 5 6 6 4 4 5 4.83

i 4 5 3 2 3 3 4 3 3 3 3 1 5 4 1 3 3 4 3 4 6 5 5 4 4 5 5 6 2 4 3.67

j 4 4 6 4 3 4 4 3 3 3 3 1 4 4 1 3 2 3 3 4 5 6 5 4 4 4 4 5 2 5 3.67

k 5 3 6 3 3 3 3 2 3 3 3 1 4 4 2 3 4 4 3 4 5 5 5 4 4 5 5 3 2 4 3.60

l 4 3 4 5 3 3 3 2 3 3 3 1 4 4 2 3 3 3 2 4 5 6 5 4 4 3 4 5 2 4 3.47

m 4 4 5 4 3 4 4 3 4 3 3 1 5 4 1 3 2 5 4 4 6 5 5 4 5 5 3 5 2 5 3.83

n 4 5 6 3 3 5 3 2 3 3 3 1 4 4 1 3 2 5 2 4 5 5 5 4 5 5 2 4 2 5 3.60

o 6 3 4 6 5 6 3 5 5 5 5 5 6 5 4 2 3 6 4 5 6 6 5 5 6 6 6 6 4 5 4.93

Rerata Penilaian

Panelis terhadap

Warna

Lama Fermentasi Kode Sampel Rerata

0 Hari a, h, o 4,91

4 Hari d, f, n 3,76

8 Hari e, g, m 3,69

12 Hari b, j, k 3,61

16 Hari c, i, l 3,59

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

81

Lampiran 4. Analisis Statistik

HASIL ANALISIS STATISTIK

A. Aktivitas Antioksidan

1. Uji Korelasi

a. Hipotesis

H0 : Tidak ada hubungan (korelasi) antara dua variabel.

Hi : Ada hubungan (korelasi) antara dua variabel.

b. Tingkat Signifikansi

α = 0,025

c. Statistik Uji

Hasil Uji Korelasi Pengaruh Lama Waktu Fermentasi terhadap Aktivitas

Antioksidan Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

P

value

Daerah

Kritik

Kesimpulan

0,001 H0 ditolak jika p

value < α

Karena p value = 0,001 > α = 0,025, maka H0

ditolak, sehingga benar bahwa ada hubungan

(korelasi) antara dua variabel

Correlations

LamaFermentas

i

AktivitasAntioksi

dan

LamaFermentasi

Pearson Correlation 1 .757**

Sig. (2-tailed) .001

N 15 15

AktivitasAntioksidan

Pearson Correlation .757** 1

Sig. (2-tailed) .001

N 15 15

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

82

d. Kesimpulan

Angka korelasi antara variabel bebas (lama waktu fermentasi) terhadap

variabel terikat (aktivitas antioksidan) adalah 0,757. Hal ini menunjukkan

adanya hubungan yang kuat antara variabel bebas dan variabel terikat,

sedangkan tanda positif (+) menunjukkan arah hubungan yang sama antara

variabel bebas dengan variabel terikat.

2. Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov

a. Hipotesis

H0 : Sampel diambil dari populasi yang berdistribusi normal

Hi : Sampel bukan diambil dari populasi yang berdistribusi normal

b. Tingkat Signifikansi

α = 0,05

c. Statistik Uji

Hasil Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov terhadap Pengaruh Lama

Waktu Fermentasi terhadap Aktivitas Antioksidan Teh Kombucha Daun

Ginseng Jawa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

83

P

value

Daerah

Kritik

Kesimpulan

0,799 H0 ditolak jika p

value < α

Karena p value = 0,799 > α = 0,05, maka H0

diterima, sehingga benar bahwa populasi sampel

diambil dari populasi yang berdistribusi normal

3. Uji Homogenitas Levene

a. Hipotesis

H0 : Varians populasi sama

Hi: Terdapat variansi populasi yang berbeda

b. Tingkat Signifikansi

α = 0,05

c. Statistik Uji

Hasil Uji Homogentias Levene terhadap Pengaruh Lama Waktu

Fermentasi terhadap Aktivitas Antioksidan Teh Kombucha Daun Ginseng

Jawa

d. Daerah Kritik

H0 ditolak jika p value < α

e. Kesimpulan

Karena p value = 0,427 > α = 0,05 maka H0 diterima sehingga variansi

populasi sama atau identik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

84

4. Uji One Way ANOVA

Berdasarkan uji normalitas dan homogenitas yang telah dilakukan,

asumsi kesamaan varians untuk uji Analysis of Variance (ANOVA) satu arah

telah terpenuhi. Hasil uji ANOVA adalah sebagai berikut.

a. Hipotesis

H0 : Rata – rata populasi sama

Hi: Terdapat rata – rata populasi yang berbeda

b. Tingkat Signifikansi

α = 0,05

c. Statistik Uji

Hasil Uji One Way ANOVA terhadap Pengaruh Lama Waktu Fermentasi

terhadap Aktivitas Antioksidan Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

d. Daerah Kritik

H0 ditolak jika p value < α

e. Kesimpulan

Karena p value = 0,000 < α = 0,05 maka H0 ditolak sehingga sehingga

terdapat rata – rata perlakuan mengenai pengaruh lama waktu fermentasi

terhadap rasa dari teh kombucha daun ginseng jawa yang berbeda.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

85

5. Uji Lanjutan Least Significant Difference (LSD) / Uji Beda Nyata Terkecil

(BNT)

a. Hipotesis

H0 : µa = µb

Hi : µa ≠ µb

b. Tingkat Signifikansi

α = 0,05

c. Statistik Uji

Hasil Uji LSD Aktivitas Antioksidan antar Perlakuan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

86

Dengan menggunakan metode LSD akan dicari lama waktu fermentasi

mana yang memebrikan rata-rata aktivitas antioksidan yang berbeda dan

sebaliknya dengan meihat kolom Mean Difference.

a. 16 hari vs 4 Hari

Pada kolom Sig diperoleh p value 0,136 yang artinya H0 diterima

sehingga dapat dikatakan bahwa rata-rata aktivitas antioksidan dengan

perlakuan 16 hari (µa) tidak berbeda secara signifikan dengan rata-rata

aktivitas antioksidan dengan perlakuan 4 hari (µd), sehingga dapat dikatakan

bahwa µa = µd.

b. 16 Hari vs 0 Hari

Pada kolom Sig diperoleh p value 0,000 yang artinya H0 ditolak

sehingga dapat dikatakan bahwa rata-rata aktivitas antioksidan dengan

perlakuan 16 hari (µa) berbeda secara signifikan dengan rata-rata aktivitas

antioksidan dengan perlakuan 0 hari (µe). Karena nilainya positif, maka µa

> µe dengan perbedaan sebesar 6,17000.

c. 12 Hari vs 16 Hari

Pada kolom Sig diperoleh p value 0,991 yang artinya H0 diterima

sehingga dapat dikatakan bahwa rata-rata aktivitas antioksidan dengan

perlakuan 8 hari (µb) tidak berbeda secara signifikan dengan rata-rata

aktivitas antioksidan dengan perlakuan 16 hari (µa), sehingga dapat

dikatakan bahwa µb = µa.

d. 12 Hari vs 4 Hari

Pada kolom Sig diperoleh p value 0,070 yang artinya H0 diterima

sehingga dapat dikatakan bahwa rata-rata aktivitas antioksidan dengan

perlakuan 12 hari (µb) tidak berbeda secara signifikan dengan rata-rata

aktivitas antioksidan dengan perlakuan 4 hari (µd). sehingga dapat dikatakan

bahwa µb = µd.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

87

e. 12 Hari vs 0 Hari

Pada kolom Sig diperoleh p value 0,000 yang artinya H0 ditolak

sehingga dapat dikatakan bahwa rata-rata aktivitas antioksidan dengan

perlakuan 12 hari (µb) berbeda secara signifikan dengan rata-rata aktivitas

antioksidan dengan perlakuan 0 hari (µe). Karena nilainya positif, maka µb

> µe dengan perbedaan sebesar 6.58000.

f. 8 Hari vs 16 Hari

Pada kolom Sig diperoleh p value 0,690 yang artinya H0 diterima

sehingga dapat dikatakan bahwa rata-rata aktivitas antioksidan dengan

perlakuan 8 hari (µc) tidak berbeda secara signifikan dengan rata-rata

aktivitas antioksidan dengan perlakuan 16 hari (µa), sehingga dapat

dikatakan bahwa µc = µa.

g. 8 Hari vs 12 Hari

Pada kolom Sig diperoleh p value 0,899 yang artinya H0 diterima

sehingga dapat dikatakan bahwa rata-rata aktivitas antioksidan dengan

perlakuan 8 hari (µc) tidak berbeda secara signifikan dengan rata-rata

aktivitas antioksidan dengan perlakuan 12 hari (µb), sehingga dapat

dikatakan bahwa µc = µb.

h. 8 Hari vs 4 Hari

Pada kolom Sig diperoleh p value 0,018 yang artinya H0 ditolak

sehingga dapat dikatakan bahwa rata-rata aktivitas antioksidan dengan

perlakuan 8 hari (µc) berbeda secara signifikan dengan rata-rata aktivitas

antioksidan dengan perlakuan 4 hari (µd). Karena nilainya positif, maka µc

> µd dengan perbedaan sebesar 3,70667.

i. 8 Hari vs 0 Hari

Pada kolom Sig diperoleh p value 0,000 yang artinya H0 ditolak

sehingga dapat dikatakan bahwa rata-rata aktivitas antioksidan dengan

perlakuan 8 hari (µc) berbeda secara signifikan dengan rata-rata aktivitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

88

antioksidan dengan perlakuan 0 hari (µe). Karena nilainya positif, maka µc

> µe dengan perbedaan sebesar 7,40333.

j. 4 Hari vs 0 Hari

Pada kolom Sig diperoleh p value 0,018 yang artinya H0 ditolak

sehingga dapat dikatakan bahwa rata-rata aktivitas antioksidan dengan

perlakuan 4 hari (µd) berbeda secara signifikan dengan rata-rata aktivitas

antioksidan dengan perlakuan 0 hari (µe). Karena nilainya positif, maka µd

> µe dengan perbedaan sebesar 3,69667.

d. Kesimpulan

Dari hasil analisis dapat ditulis bahwa µa = µd, µa > µe, µb = µa, µb > µd, µb > µe,

µc = µa, µc = µb, µc > µd, µc > µe, µd > µe, sehingga dapat diambil kesimpulan

bahwa lama waktu fermentasi 16 hari = 12 hari = 8 hari > 4 hari = 12 hari = 16

hari > 0 hari yang artinya bahwa rata-rata aktivititas antioksidan paling kecil

dimiliki oleh perlakuan lama waktu fermentasi 0 hari dan paling besar saat lama

waktu fermentasi 8 hari.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

89

B. KARAKTERISTIK FISIK DARI RASA

1. Uji Kruskal Wallis

a. Hipotesis

H0 : Semua sampel berasal dari populasi yang identik.

Hi : Salah satu sampel berasal dari populasi yang tidak identik

b. Tingkat Signifikansi

α = 0,05

c. Statistik Uji

Hasil Uji Kruskal Wallis Pengaruh Lama Waktu Fermentasi terhadap

Karakteristik Fisik dari Rasa Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

P

value

Daerah

Kritik

Kesimpulan

0,096 H0 ditolak jika p

value < α

Karena p value = 0,096 > α = 0,05, maka H0

diterima, sehingga benar bahwa sampel berasal

dari populasi yang identik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

90

C. KARAKTERISTIK FISIK DARI AROMA

1. Uji Kruskal Wallis

a. Hipotesis

H0 : Semua sampel berasal dari populasi yang identik.

Hi : Salah satu sampel berasal dari populasi yang tidak identik

b. Tingkat Signifikansi

α = 0,05

c. Statistik Uji

Hasil Uji Kruskal Wallis Pengaruh Lama Waktu Fermentasi terhadap

Karakteristik Fisik dari Aroma Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

P

value

Daerah

Kritik

Kesimpulan

0,101 H0 ditolak jika p

value < α

Karena p value = 0,101 > α = 0,05, maka H0

diterima, sehingga benar bahwa sampel berasal

dari populasi yang identik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

91

D. KARAKTERISTIK FISIK DARI WARNA

1. Uji Kruskal Wallis

a. Hipotesis

H0 : Semua sampel berasal dari populasi yang identik.

Hi : Salah satu sampel berasal dari populasi yang tidak identik

b. Tingkat Signifikansi

α = 0,05

c. Statistik Uji

Hasil Uji Kruskal Wallis Pengaruh Lama Waktu Fermentasi terhadap

Karakteristik Fisik dari Warna Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

P

value

Daerah

Kritik

Kesimpulan

0,055 H0 ditolak jika p

value < α

Karena p value = 0,055 > α = 0,05, maka H0

diterima, sehingga benar bahwa sampel berasal

dari populasi yang identik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

92

Lampiran 5. Silabus

SILABUS PEMINATAN MATEMATIKA DAN ILMU – ILMU ALAM

MATA PELAJARAN BIOLOGI SMA

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Bantul

Kelas/Semester : XII MIPA/2

Materi : Bioteknologi

Alokasi Waktu : 8 x 45 menit (4 kali pertemuan)

Kompetensi Inti

KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku :

a. jujur,

b. disiplin,

c. tanggungjawab,

d. peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),

e. santun,

f. responsif dan

g. pro-aktif serta,

menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara

efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa

dalam pergaulan dunia.

KI 3 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa

ingin tahunya tentang,

a. ilmu pengetahuan,

b. teknologi,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

93

c. seni,

d. budaya, dan

e. humaniora

Dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena

dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan

bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI 4 Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara:

a. efektif,

b. kreatif,

c. produktif,

d. kritis,

e. mandiri,

f. kolaboratif,

g. komunikatif, dan

h. solutif,

Dalam ranah konkret dan abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,

serta mampu menggunakan metoda sesuai dengan kaidah keilmuan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

94

Kompetensi

Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian

Alokasi

Waktu Sumber Belajar

3.10

Menganalisis

prinsip–

prinsip

bioteknologi

dan

penerapannya

sebagai upaya

peningkatan

kesejahteraan

manusia.

4.10

Menyajikan

laporan hasil

percobaan

penerapan

prinsip–

prinsip

bioteknologi

konvvensional

berdasarkan

Konseptual :

Pengertian dan

prinsip – prinsip

bioteknologi

Jenis – jenis

bioteknologi

Faktual :

Peranan

bioteknologi dalam

kehidupan

Bahaya

bioteknologi dan

cara

penanggulangannya

Prosedural :

Praktikum

pembuatan produk

bioteknologi

konvensional

Metakognitif

Menyajikan dan

menganalisis data

hasil praktikum

Memberikan Rangsangan

(Stimulation)

Melihat gambar dan menonton

video yang berkaitan dengan

materi bioteknologi

Membaca literatur baik

melalui buku, jurnal,

maupaun artikel

Identifikasi Masalah (Problem

Statement)

Peserta didik dilatih untuk

memiliki sikap kritis dengan

mengemukakan pertanyaan

saat sesi diskusi/presentasi

Guru memberikan pertanyaan

untuk membangun motivasi

dan menciptakan rasa ingin

tahu peserta didik

Tes Tertulis

Ulangan

Harian

(pilihan

ganda dan

uraian)

Portofolio

Laporan

praktikum

Tugas

Mengerjakan

LKPD

Membuat

poster proses

atau teknik

bioteknologi

modern

8 x 45

menit (4

kali

pertemuan)

Buku paket

Biologi

untuk SMA

Kelas XII

Semester 2

Internet

Video

pembelajaran

Jurnal

LKPD

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

95

scientific

method.

dalam bentuk

laporan tertulis

Pengumpulan Data (Data

Collection)

Peserta didik mengumpulkan

data melalui studi literatur

yang berkaitan dengan prinsip,

cabang ilmu biologi, dan jenis

bioteknologi

Mengkaji literature yang

berkaitan dengan peranan

bioteknologi di berbagai

bidang beserta produk hasil

bioteknologi

Mendiagnosis bahaya dari

bioteknologi dan cara untuk

menanggulanginya

Melakukan kegiatan

praktikum dan menganalisis

data hasil pengmatan

praktikum

Mengolah Data (Data

Processing)

Menyimpulkan konsep dasar

bioteknologi, perbedaan dan

Observasi

Lembar

observasi

penilaian

afektif (sikap

selama

diskusi)

Lembar

observasi

penilaian

psikomotorik

(pelaksanaan

praktikum

dan

pelaksanaan

presentasi)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

96

persamaan bioteknologi,

implikasi bioteknologi di

berbagai bidang, dan dampak

bioteknologi dalam kehidupan.

Membuat laporan dasil

praktikum

Membuat poster mengenai

proses dan teknik dari

bioteknologi modern

Pembuktian (Verification)

Memaparkan hasil diskusi

melalui presentasi

Memaparkan alternnatif cara

untuk

mengantisipasi/menanggulangi

dampak bioteknologi

Menarik Kesimpulan

(Generalization)

Peserta didik menyimpulkan

data yang diperoleh mengenai

apa yang di dapatkan pada

pembelajaran hari ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

97

Lampiran 6. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMA Negeri 1 Bantul

Mata Pelajaran : Biologi

Kelas/semester : XII MIPA/2

Materi Pokok : Bioteknologi

Alokasi Waktu : 8 JP (4 Pertemuan)

A. Kompetensi Inti

KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku :

a. jujur,

b. disiplin,

c. tanggungjawab,

d. peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),

e. santun,

f. responsif dan

g. pro-aktif serta,

menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai

permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan

sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan

bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang,

a. ilmu pengetahuan,

b. teknologi,

c. seni,

d. budaya, dan

e. humaniora

Dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan

peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan

pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan

bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI 4 Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara:

a. efektif,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

98

b. kreatif,

c. produktif,

d. kritis,

e. mandiri,

f. kolaboratif,

g. komunikatif, dan

h. solutif,

Dalam ranah konkret dan abstrak terkait dengan pengembangan dari

yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu menggunakan metoda

sesuai dengan kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar No IPK

3.10 Menganalisis

prinsip–prinsip

bioteknologi dan

penerapannya

sebagai upaya

peningkatan

kesejahteraan

manusia.

3.10.1

3.10.2

3.10.3

3.10.4

3.10.5

Mengidentifikasi prinsip–prinsip yang digunakan

dalam bioteknologi

Membedakan bioteknologi konvensional dan

bioteknologi modern

Menerapkan bioteknologi konvensional dan

bioteknologi modern dalam berbagai aspek kehidupan

Mendiagnosis bahaya yang dapat ditimbulkan dari

bioteknologi

Memprediksi cara yang dapat dilakukan untuk

menanggulangi bahaya bioteknologi

4.10 Menyajikan

laporan hasil

percobaan

penerapan prinsip–

prinsip

bioteknologi

konvvensional

berdasarkan

scientific method.

4.10.1

4.10.2

4.10.3

Membuat kombucha sebagai produk bioteknologi

konvensional dengan langkah–langkah ilmiah

Mengumpulkan data hasil praktikum pembuatan

kombucha

Membuat laporan dari hasil praktikum pembuatan

kombucha

C. Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik menggunakan

model pembelajaran Discovery Learning serta menggunakan metode diskusi,

tanya jawab, penugasan, dan praktikum pembuatan kombucha, peserta didik dapat

mengidentifikasi prinsip–prinsip yang digunakan dalam bioteknologi,

membedakan bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern, menerapkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

99

bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern dalam berbagai aspek

kehidupan, mendiagnosis bahaya yang ditimbulkan dari bioteknologi dan

memprediksi cara yang dapat dilakukan untuk menanggulangi bahaya

bioteknologi, serta dapat mengumpulkan data berdasarkan hasil praktikum

pembuatan kombucha dan membuat laporannya.

Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli

(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif serta

mengembangkan kemampuan berpikir kritis, komunikasi, kolaborasi,

kreativitas (4C).

D. Materi Pembelajaran

Faktual :

Peranan bioteknologi dalam kehidupan (Pertemuan ke-3)

Bahaya bioteknologi dan cara penanggulangannya (Pertemuan ke-3)

Konseptual :

Prinsip–prinsip bioteknologi (Pertemuan ke-2)

Jenis–jenis bioteknologi (Pertemuan ke-2)

Prosedural :

Praktikum pembuatan produk bioteknologi konvensional (Pertemuan ke-1)

Metakognitif

Menyajikan dan menganalisis data hasil praktikum dalam bentuk laporan

tertulis (Pertemuan ke-1)

E. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran

1. Pendekatan Pembelajaran

Kontekstual

Scientific

2. Model Pembelajaran

Discovery Learning

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

100

3. Metode Pembelajaran

Diskusi

Tanya jawab

Praktikum

F. Media Pembelajaran dan Sumber Belajar

1. Media Pembelajaran

Power Point

Gambar / foto materi bioteknologi

LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik)

Video pembelajaran

2. Sumber Belajar

Media elektronik :

Video bioteknologi dalam kehidupan sehari-hari.

https://www.youtube.com/watch?v=rOSLIEO18G0

Video mengenai produk makanan hasil rekayasa genetika.

https://www.youtube.com/watch?v=-2bD0z9kYyg

Buku peserta didik :

Irnaningtyas, 2017, Buku Biologi untuk SMA/MA kelas XII Peminatan

Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Priadi, Arif., dan Herlanti, Yanti, 2018, Biologi SMA Kelas XII,

Yudhistira, Bogor.

Jurnal :

Pertiwi, K.R., 2017, Penerapan Teknologi DNA dalam Identifikasi

Forensik, Jurnal Pendidikan Biologi FMIPA UNY, diakses di

https://journal.uny.ac.id/index.php/wuny/article/download/3518/pdf.

Radji, M., 2005, Peranan Bioteknologi dan Mikroba Endofit dalam

Pengembangan Obat Herbal, Majalah Ilmu Kefarmasian, 2 (3), 113-

126.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

101

Wistiana, D., dan Zubaidah, E., 2015, Karakteristik Kimiawi dan

Mikrobiologis Kombucha dari Berbagai Daun Tinggi Fenol Selama

Fermentasi, Jurnal Pangan dan Agroindustri, 3 (4), 1446-1457.

G. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama (2 X 45 Menit)

Kompetensi Dasar :

4.10 Menyajikan laporan hasil percobaan penerapan prinsip – prinsip bioteknologi

konvensional berdasarkan scientific method.

Indikator :

4.10.1 Membuat kombucha sebagai produk bioteknologi konvensional dengan

langkah – langkah ilmiah.

4.10.2 Mengumpulkan data hasil praktikum pembuatan kombucha dan membuat

laporannya.

4.10.3 Membuat laporan dari hasil praktikum pembuatan kombucha.

Materi Pembelajaran :

Praktikum Pembuatan Kombucha Daun Ginseng Jawa

Model Pembelajaran : Discovery Learning

Metode Pembelajaran : Diskusi, Praktikum, Presentasi

Deskripsi Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu

Pendahuluan 5 Menit

1. Guru memberi salam, bersikap religius berdoa menurut

agamanya masing-masing, mengecek kebersihan kelas, dan

mendata kehadiran peserta didik

2. Guru mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan

(mengapresiasi kebersihan kelas).

3. Guru memberi apersepsi dengan menanyakan materi

sebelumnya. Peserta didik diarahkan secara kreatif untuk

menjawab pertanyaan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

102

4. Guru memberikan motivasi, dengan menampilkan gambar

bioteknologi, kemudian guru bertanya :

a. Tahukah kalian apa saja yang termasuk dalam produk –

produk bioteknologi?

b. Apa manfaatnya bagi kehidupan manusia

Maka sangat perlu mempelajari bioteknologi.

5. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan garis besar

cakupan materi sesuai indikator dan manfaatnya dalam

kehidupan sehari-hari.

6. Peserta didik berkumpul di dalam kelompok praktikum dan

guru membagikan LKPD

Kegiatan Inti 75 Menit

1. Memberikan Rangsangan (Stimulation)

Peserta didik mengamati gambar – gambar berbagai macam

produk bioteknologi konvensional maupun modern dan

tulisan mikroorganisme yang berperan secara terpisah

dengan gambar produk. Pada slide selanjutnya, guru

menampilkan gambar hasil pembuatan kombucha.

2. Identifikasi Masalah (Problem Statement)

a. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk

mengidentifikasi permasalahan yang muncul dari

kegiatan mengamati objek yang ditampilkan dan

mengarahkan peserta didik untuk berpikir kritis terkait

dengan gambar.

b. Peserta didik menyepakati masalah yang akan

diidentifikasi.

3. Pengumpulan Data (Data Collection)

a. Tiap kelompok mendapatkan undian untuk menentukan

lama waktu fermentasi yang akan dilakukan

b. Peserta didik berkolaborasi dengan teman sekelompok

dalam pembagian tugas untuk melaksanakan praktikum

sesuai dengan prosedur yang telah ditentukan.

c. Setiap data yang diperoleh dicatat dan setiap tahapan

pelaksanaan praktikum didokumentasikan. Guru

membimbing peserta didik dengan berkeliling untuk

memberi pengawasan dan bantuan ketika peserta didik

mengalami kesulitan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

103

4. Mengolah Data (Data Processing)

a. Peserta didik menganalisis data yang diperoleh

menggunakan teknik analisis data dan melakukan studi

pustaka sesuai dengan eksperimen yang dilakukan.

b. Peserta didik membuat laporan akhir pelaksanaan

praktikum pembuatan kombucha daun ginseng jawa.

5. Pembuktian (Verification)

a. Peserta didik secara komunikatif melakukan verifikasi

data dengan teliti melalui penyampaian pendapat dengan

kelompok lain mengenai hasil olahan datanya.

b. Peserta didik diarahkan untuk berfikir kritis dengan

diberikan kesempatan bertanya tentang hal yang belum

dipahami atau menambahkan bila menemukan

data/konsep berbeda

c. Guru memberikan verifikasi mengenai hasil praktikum

yang telah dilakukan

6. Menarik Kesimpulan (Generalization)

Peserta didik secara mandiri diarahkan menyimpulkan data

yang diperoleh tentang penjelasan mengenai apa yang di

dapatkan pada praktikum.

Penutup 10 menit

1. Peserta didik diarahkan untuk menyimpulkan materi

pembelajaran yang telah diperoleh.

2. Gueu memberikan evaluasi secara lisan untuk untuk menguji

keefektifan pengalaman belajar.

3. Peserta didik diminta mengungkapkan apa manfaat yang

diperoleh setelah mempelajari materi pembelajaran.

4. Guru memberi tugas peserta didik untuk mengamati hasil

fermentasi berdasarkan lama waktu yang telah ditentukan.

Peserta didik mencatat dan membagikan data yang diperoleh

sebagai data kelas, kemudian membuat laporan kelompok

sesuai dengan format yang telah diberikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

104

Pertemuan Kedua (2 X 45 Menit)

Kompetensi Dasar :

3.10 Menganalisis prinsip–prinsip bioteknologi dan penerapannya sebagai upaya

peningkatan kesejahteraan manusia.

Indikator :

3.10.1 Mengidentifikasi prinsip–prinsip yang digunakan dalam bioteknologi.

3.10.2 Membedakan bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern.

Materi Pembelajaran :

Prinsip Bioteknologi

Jenis - Jenis Bioteknologi

Model Pembelajaran : Discovery Learning

Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi, tanya jawab

Deskripsi Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu

Pendahuluan 5 Menit

1. Guru memberi salam, bersikap religius berdoa menurut

agamanya masing-masing, mengecek kebersihan kelas, dan

mendata kehadiran peserta didik

2. Guru mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan

(mengapresiasi kebersihan kelas).

3. Guru memberi apersepsi dengan menanyakan materi

sebelumnya. Peserta didik diarahkan secara kreatif untuk

menjawab pertanyaan.

4. Guru memberikan motivasi, dengan menampilkan gambar

kultur jaringan dan kloning, kemudian guru bertanya:

a. Apa yang kalian pikirkan ketika mendengar istilah

bioteknologi?

b. Apakah bioteknologi selalu berhubungan dengan

teknologi modern?

Maka sangat perlu mempelajari prinsip dan jenis-jenis

bioteknologi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

105

5. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan garis besar

cakupan materi sesuai indikator dan manfaatnya dalam

kehidupan sehari-hari.

6. Peserta didik berkumpul di dalam kelompok

Kegiatan Inti 75 Menit

1. Memberikan Rangsangan (Stimulation)

Peserta didik mengamati video mengenai produk

bioteknologi yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

2. Identifikasi Masalah (Problem Statement)

a. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk

mengidentifikasi permasalahan yang muncul dari

kegiatan mengamati objek yang ditampilkan dan

mengarahkan peserta didik secara kreatif mengajukan

pertanyaan terkait dengan video.

b. Peserta didik menyepakati masalah yang akan

diidentifikasi.

3. Pengumpulan Data (Data Collection)

a. Tiap kelompok mendapatkan LKPD yang telah

disediakan

a. Peserta didik berkolaborasi dengan teman sekelompok

untuk mencari data dan informasi melalui literature

mengenai mengenai prinsip–prinsip yang digunakan

dalam bioteknologi melalui jurnal yang telah ditentukan.

b. Guru membimbing peserta didik dengan berkeliling

untuk memberi pengawasan dan bantuan ketika peserta

didik mengalami kesulitan

4. Mengolah Data (Data Processing)

a. Peserta didik secara bergotong royong dalam kelompok

mengerjakan LKPD mengenai mengenai prinsip–prinsip

yang digunakan dalam bioteknologi, kemudian mengisi

bagan mengenai perbedaan dan persamaan bioteknologi

konvensional dan bioteknologi modern.

b. Peserta didik menyusun hasil diskusi untuk

dipresentasikan.

5. Pembuktian (Verification)

a. Peserta didik secara komuniktif melakukan verifikasi

data dengan teliti melalui penyampaian pendapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

106

dengan kelompok lain yang mempresentasikan hasil

olahan datanya.

b. Peserta didik diberi kesempatan bertanya (berpikir

kritis) tentang hal yang belum dipahami atau

menambahkan bila menemukan data/konsep berbeda

c. Guru memberikan verifikasi mengenai hasil diskusi

yang telah dilakukan

6. Menarik Kesimpulan (Generalization)

Peserta didik secara mandiri diarahkan menyimpulkan data

yang diperoleh tentang penjelasan mengenai apa yang di

dapatkan pada pembelajaran hari ini.

Penutup 10 Menit

1. Peserta didik diarahkan untuk menyimpulkan materi

pembelajaran yang telah diperoleh.

2. Guru memberikan evaluasi secara lisan untuk mengetahui

sejauh mana materi yang telah dicapai.

3. Peserta didik diminta mengungkapkan apa manfaat yang

diperoleh setelah mempelajari materi pembelajaran.

4. Guru memberi tugas peserta didik untuk mempelajari

tentang peranan bioteknologi dalam kehidupan dan bahaya

bioteknologi beserta cara menanggulanginya.

Pertemuan Ketiga (2 X 45 Menit)

Kompetensi Dasar :

3.10 Menganalisis prinsip–prinsip bioteknologi dan penerapannya sebagai

upaya peningkatan kesejahteraan manusia.

Indikator :

3.10.3 Menerapkan bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern dalam

berbagai aspek kehidupan.

3.10.4 Mendiagnosis bahaya yang dapat ditimbulkan dari bioteknologi.

3.10.5 Memprediksi cara yang dapat dilakukan untuk menanggulangi bahaya

bioteknologi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

107

Materi Pembelajaran :

Peranan bioteknologi dalam kehidupan

Bahaya bioteknologi dan cara penanggulangannya

Model Pembelajaran : Discovery Learning

Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi, tanya jawab

Deskripsi Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu

Pendahuluan 5 Menit

1. Guru memberi salam, bersikap religius berdoa menurut

agamanya masing-masing, mengecek kebersihan kelas, dan

mendata kehadiran peserta didik

2. Guru mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan

(mengapresiasi kebersihan kelas).

3. Guru memberi apersepsi dengan menanyakan materi

sebelumnya. Peserta didik diarahkan secara kreatif untuk

menjawab pertanyaan.

4. Guru memberikan motivasi, dengan menampilkan gambar

kultur jaringan dan kloning, kemudian guru bertanya:

a. Bagaimana kaitan antara bioteknologi dengan gambar

kultur jaringan dan kloning?

b. Bagaimana peranannya dalam kehidupan manusia?

Maka sangat perlu mempelajari peranan dan dampak

bioteknologi.

5. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan garis besar

cakupan materi sesuai indikator dan manfaatnya dalam

kehidupan sehari-hari.

6. Peserta didik berkumpul di dalam kelompok

Kegiatan Inti 75 Menit

1. Memberikan Rangsangan (Stimulation)

Peserta didik mengamati video mengenai produk – produk

makanan hasil rekayasa genetika.

2. Identifikasi Masalah (Problem Statement)

a. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk

mengidentifikasi permasalahan yang muncul dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

108

kegiatan mengamati objek yang ditampilkan dan

mengarahkan peserta didik secara kreatif mengajukan

pertanyaan terkait dengan video.

b. Peserta didik menyepakati masalah yang akan

diidentifikasi.

3. Pengumpulan Data (Data Collection)

a. Tiap kelompok mendapatkan LKPD yang telah

disediakan

b. Peserta didik berkolaborasi dengan teman sekelompok

untuk mencari data dan informasi melalui jurnal yang

telah ditentukan mengenai peranan bioteknologi dalam

kehidupan manusia, bahaya bioteknologi dan cara

menanggulanginya, serta teknik dan proses kultur

jaringan, tanaman transgenik, pembuatan antibiotik,

pembuatan vaksin, dan terapi gen.

c. Guru membimbing peserta didik dengan berkeliling

untuk memberi pengawasan dan bantuan ketika peserta

didik mengalami kesulitan

4. Mengolah Data (Data Processing)

a. Peserta didik secara bergotong royong dalam kelompok

mengerjakan LKPD mengenai peranan bioteknologi

dalam kehidupan manusia, bahaya bioteknologi dan cara

menanggulanginya, serta teknik dan proses kultur

jaringan, tanaman transgenik, pembuatan antibiotik,

pembuatan vaksin, dan terapi gen, kemudian membuat

poster yang menggambarkan proses dan teknik

pembuatan dari salah satu produk bioteknologi tersebut.

b. Peserta didik menyusun hasil diskusi untuk

dipresentasikan.

5. Pembuktian (Verification)

a. Peserta didik secara komuniktif melakukan verifikasi

data dengan teliti melalui penyampaian pendapat

dengan kelompok lain yang mempresentasikan hasil

olahan datanya.

b. Peserta didik diberi kesempatan bertanya (berpikir

kritis) tentang hal yang belum dipahami atau

menambahkan bila menemukan data/konsep berbeda

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

109

c. Guru memberikan verifikasi mengenai hasil eksperimen

yang telah dilakukan

6. Menarik Kesimpulan (Generalization)

Peserta didik secara mandiri diarahkan menyimpulkan data

yang diperoleh tentang penjelasan mengenai apa yang di

dapatkan pada pembelajaran hari ini.

Penutup 10 Menit

1. Peserta didik diarahkan untuk menyimpulkan materi

pembelajaran yang telah diperoleh.

2. Gueu memberikan evaluasi secara lisan untuk mengetahui

sejauh mana materi yang telah dicapai.

3. Peserta didik diminta mengungkapkan apa manfaat yang

diperoleh setelah mempelajari materi pembelajaran.

4. Guru memberi tugas peserta didik untuk mengamati hasil

fermentasi berdasarkan lama waktu yang telah ditentukan.

Peserta didik mencatat dan membagikan data yang diperoleh

sebagai data kelas, kemudian membuat laporan kelompok

sesuai dengan format yang telah diberikan.

Pertemuan Keempat (2 X 45 Menit)

Materi Pembelajaran :

Ulangan Harian Materi Bioteknologi

Deskripsi Kegiatan Pembelajaran Alokasi

Waktu

Pendahuluan 10 Menit

1. Guru memberi salam, bersikap religius berdoa menurut

agamanya masing-masing, mengecek kebersihan kelas, dan

mendata kehadiran peserta didik.

2. Guru mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan

(mengapresiasi kebersihan kelas).

3. Guru memberi apersepsi dengan menanyakan materi

sebelumnya, seperti “Apa saja yang telah kalian pelajari

mengenai materi bioteknologi?” Peserta didik secara aktif

menjawab pertanyaan guru untuk melatih nilai kreatif.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

110

4. Guru memberikan motivasi, dengan mengapresiasi

pengetahuan yang telah didapatkan oleh peserta didik terkait

materi bioteknologi.

5. Menyampaikan peraturan dan tata tertib selama ulangan

harian berlangsung.

Kegiatan Inti 70 Menit

ULANGAN HARIAN

Penutup 10 Menit

1. Peserta didik mengumpulkan hasil ulangan harian yang telah

dikerjakan.

2. Peserta didik merefleksikan kegiatan ulangan harian. Guru

bertanya mengenai tingkat kesulitan yang dialami peserta

didik dan apakah peserta didik dapat menjawab semua soal

pertanyaan.

3. Guru memberi tugas peserta didik untuk mengerjakan latihan

soal dari berbagai sumber sebagai persiapan ujian akhir

H. Penilaian Proses dan Hasil Belajar

Aspek Teknik Instrumen

Afektif (Sikap) Observasi Lembar Observasi

Kognitif

(Pengetahuan)

Tes Ulangan Harian (pilihan ganda

dan uraian)

Non Tes Laporan Praktikum

Psikomotorik

(Keterampilan)

Observasi Kegiatan

Praktikum Lembar Observasi Praktikum

Observasi Kegiatan

Presentasi Lembar Observasi Presentasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

111

I. Lampiran

1. Panduan Praktikum dan Format Laporan Praktikum

2. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

3. Instrumen Penilaian

Mengetahui,

Kepala Sekolah

Yogyakarta, 20 Maret 2019

Guru Mata Pelajaran

Gardisa Citra

NIM. 151434045

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

112

Lampiran 1 (Panduan Praktikum dan Format Laporan Praktikum)

PANDUAN PRAKTIKUM

A. Judul : Praktikum Pembuatan Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

B. Tujuan

1. Peserta didik mengetahui tahapan pembuatan teh kombucha.

2. Peserta didik mengetahui proses fermentasi yang terjadi pada pembuatan teh

kombucha.

3. Peserta didik mengetahui peranan mikroorganisme yang terjadi selama proses

fermentasi.

C. Alat dan Bahan

Alat Bahan

1. Gelas kaca transparan

400 ml

2. Kain serbet

3. Karet gelang

4. Timbangan analitik

5. Panci

6. Termometer

7. Saringan

1. Daun ginseng jawa kering

2. Gula pasir

3. Air

4. Starter kombucha

5. SCOBY

D. Cara kerja

a. Peserta didik berkumpul dalam kelompok.

b. Setiap kelompok mengambil undian untuk menentukan lama waktu fermentasi teh

kombucha daun ginseng jawa, yaitu 4 hari, 8 hari, 12 hari, dan 16 hari.

1. Pembuatan Teh Kombucha Daun Ginseng Jawa

a. Timbang daun ginseng jawa kering sebanyak 4 g (4 g / 200 ml)

b. Siapkan gelas kaca transparan dan beri label sesuai dengan jenis perlakuan lama

waktu fermentasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

113

c. Rebus air mineral sebanyak 1000 ml di dalam panci stainless ±10 menit.

d. Setelah air mendidih, tambahkan gula pasir sebanyak 100 g

e. Masukkan teh daun ginseng jawa ke dalam panci kemudian tutup dan biarkan

selama 15 menit.

f. Seduhan teh disaring sehingga diperoleh teh yang sudah tidak terdapat potongan

daun dan kotoran yang berasal dari gula.

g. Dinginkan seduhan teh hingga mencapai suhu 20 - 30˚C.

h. Tuangkan seduhan teh ke dalam 5 gelas kaca transparan masing–masing

sebanyak 200 ml.

i. Tambahkan starter kombucha sebanyak 10 ml pada masing-masing gelas.

j. Ukur suhu seduhan teh sebelum difermentasi menggunakan termometer.

k. Ukur pH seduhan teh sebelum difermentasi menggunakan kertas lakmus.

l. Coba dan amati rasa, aroma, dan warna seduhan teh sebelum difermentasi.

m. Masukkan SCOBY (symbiotic Culture of Bacteria and Yeast) dengan diameter

±8 cm ke dalam gelas kaca yang berisi seduhan teh (posisi SCOBY boleh

tenggelam atau berada di permukaan air, namun seluruh SCOBY harus teredam

seduhan teh).

n. Tutup gelas kaca menggunakan serbet dan ikat menggunakan karet gelang,

kemudian disimpan dalam ruangan gelap.

o. Inkubasi sesuai dengan perlakuan lama waktu fermentasi. Selama fermentasi,

gelas kaca tidak boleh dibuka, dipindahkan atau terkena guncangan.

2. Uji Parameter Kimiawi

a. Ukur suhu teh kombucha daun ginseng jawa menggunakan termometer.

b. Ukur pH teh kombucha daun ginseng jawa menggunakan kertas lakmus.

3. Uji Organoleptik

a. Rasa

Ambil sampel sebanyak 20 ml menggunakan gelas ukur, kemudian diminum

untuk mengetahui rasanya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

114

b. Aroma

Ambil sampel sebanyak 20 ml menggunakan gelas ukur kemudian hirup

aromanya pada jarak 3 cm dari hidung untuk mengetahui aromanya.

c. Warna

Ambil sampel sebanyak 20 ml menggunakan gelas ukur kemudian dilihat

warnanya pada tempat yang terang.

E. Hasil

Uji Organoleptik

Aspek yang

Dinilai

Skor Analisis Penilaian

1 2 3

Rasa Tidak ada rasa

asam Sedikit asam Sangat asam

Aroma Tidak beraroma

asam

Aroma asam

kurang tercium

Aroma sangat

asam

Warna Jernih Berkabut Keruh

F. Poin Pembahasan

1. Mikroorganisme apa saya yang terdapat pada SCOBY?

2. Bagaiaman peran mikroorganisme dalam proses fermentasi yang berlangsung?

3. Bagaimana mekanisme fermentasi yang terjadi pada pembuatan teh kombucha?

4. Analisislah hasil uji organoleptik pada tiap perlakuan lama waktu fermentasi!

5. Apa saja faktor – faktor yang memengaruhi proses fermentasi teh kombucha?

FORMAT LAPORAN PRAKTIKUM

A. Acara Praktikum (Judul, tempat,

dan waktu pelaksanaan)

F. Hasil Pengamatan

B. Tujuan Praktikum G. Pembahasan

C. Landasan Teori H. Kesimpulan

D. Alat dan Bahan I. Daftar Pustaka

E. Cara Kerja J. Lampiran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

115

Lampiran 2 (LKPD)

(LKPD Pembelajaran Pertemuan ke-2)

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

Prinsip dan Jenis Bioteknologi

Nama Kelompok : 1

2

3

4

5

6

Tujuan :

1. Menjelaskan pengertian dan prinsip – prinsip bioteknologi

2. Membandingkan perbedaan dan persamaan bioteknologi konvensional dan

bioteknologi modern

Alat dan Bahan :

1. Jurnal yang dapat diakses dari :

a. https://jpa.ub.ac.id/index.php/jpa/article/download/268/277

b. https://journal.uny.ac.id/index.php/wuny/article/download/3518/pdf

2. Alat tulis

Langkah Kerja :

1. Peserta didik berkumpul dalam kelompok (5 – 6 siswa)

2. Setiap kelompok mendiskusikan soal – soal di bawah ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

116

A. Pertanyaan Diskusi

Jurnal (a) digunakan untuk menjawab soal nomor 1.

1. Salah satu prisip dasar bioteknologi adalah fermentasi. Jelaskan bagaimana

faktor kimiawi dan mikrobiologis dapat memengaruhi proses fermentasi?

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

Jurnal (b) digunakan untuk menjawab soal nomor 2.

2. Bagaimana teknik analisis DNA yang digunakan oleh tim forensik dalam

mengidentifikasi korban kecelakaan?

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

3. Cabang ilmu apa saja yang terlibat dalam bioteknologi?

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

117

B. Jenis – Jenis Bioteknologi

Teknik bioteknologi telah digunakan sejak ribuan tahun yang lalu, namun para

nenek moyang kita belum mengetahui tentang istilah bioteknologi. Seiring dengan

perkembangan zaman banyak produk yang dihasilkan dari proses bioteknologi,

baik secara konvensional maupun modern. Sebenarnya, apa perbedaan antara

bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern? Untuk mengetahui lebih

lanjut, lengkapilah bagan berikut!

Bioteknologi

Konvensional

Bioteknologi Modern

Perbedaan

Persamaan

Contoh Produk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

118

(LKPD Pembelajaran Pertemuan ke-3)

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

Peranan Bioteknologi dalam Kehidupan dan Bahaya Bioteknologi serta Cara

Penanggulangannya

Nama Kelompok : 1

2

3

4

5

6

Tujuan :

1. Mengidentifikasi peranan bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern

dalam berbagai aspek kehidupan

2. Mengnalisis bahaya bioteknologi dan cara menanggulanginya

Alat dan Bahan

1. Jurnal yang dapat diakses dari :

http://psr.ui.ac.id/index.php/journal/article/download/3388/466

2. Literatur lain yang relevan

3. Alat tulis

Langkah Kerja :

1. Peserta didik berkumpul dalam kelompok (5 – 6 siswa)

2. Setiap kelompok mendiskusikan soal – soal di bawah ini

A. Pertanyaan Diskusi

Jurnal digunakan untuk menjawab soal nomor 1 dan 2. Berdasarkan jurnal yang

telah dibaca analisislah :

1. Bagaimana penerapan sifat totipotensi pada tumbuhan dalam aplikasinya pada

teknik kultur jaringan?

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

119

2. Melalui rekayasa genetika, analisislah bagaimana mikroba endofit dapat

digunakan dalam pengembangan obat herbal?

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

3. Aplikasi bioteknologi konvensional dan modern dibidang pangan, pertanian,

peternakan, lingkungan, dan medis.

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

4. Carilah sebuah artikel yang membahas mengenai bahaya bioteknologi dalam

kehidupan manusia. Analisislah permasalahan dalam artikel tersebut dan

kemukakanlah bagaimana cara yang harus dilakukan untuk menanggulangi

bahaya bioteknologi!

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

120

B. Poster

Buatlah poster yang menggambarkan proses dan teknik pembuatan dari salah satu

produk bioteknologi : kultur jaringan, tanaman transgenik, pembuatan antibiotik,

pembuatan vaksin, dan terapi gen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

121

Lampiran 3 (Istrumen Penilaian dan Rubik Penilian)

PENILAIAN

a. Instrumen Penilian Afektif (Sikap)

INSTRUMEN PENILAIAN OBSERVASI KEGIATAN DISKUSI

Kelas : XII MIPA

Sub Materi : Bioteknologi

Hari / tanggal :

No Nama

Sikap

Jumlah Skor Kerjasama Keaktifan

Tanggung

Jawab

1

2

3

4

5

Penilaian

1. Rumus Penentuan Nilai Akhir

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙𝑥 100

2. Kriteria Penilaian Sikap

Nilai yang Diperoleh Keterangan Sikap Predikat

80 – 100 Sangat Baik A

70 – 79 Baik B

60 – 69 Cukup C

59 < Sangat Kurang D

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

122

Rubrik Penilaian

Kriteria Penilaian Afektif (Sikap)

No Aspek Skor Rubrik

1 Kerjasama

3

Setiap anggota kelompok ikut andil dalam

mengerjakan soal diskusi, mampu bekerjasama

dengan baik dalam kelompok, mau membantu teman

yang kesulitan.

2 Jika hanya menunjukkan 2 indikator.

1 Jika hanya menunjukkan 1 indikator.

2 Keaktifan

3

Menunjukkan rasa ingin tahu yang besar,

menyampaikan gagasan/ide selama kegiatan diskusi,

menunjukkan sikap antusias dalam kegiatan tanya

jawab,

2 Jika hanya menunjukkan 2 indikator.

1 Jika hanya menunjukkan 1 indikator.

3 Tanggung

jawab

3

Menyelesaikan setiap tugas yang diberikan,

mengerjakan soal sesuai dengan prosedur,

mengumpulkan tugas tepat waktu.

2 Jika hanya menunjukkan 2 indikator.

1 Jika hanya menunjukkan 1 indikator.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

123

b. Istrumen Penilian Psikomotorik (Keterampilan)

Lembar Observasi Penilaian Psikomotorik Siswa

Kegiatan Praktikum

Kelas : XII MIPA

Sub Materi : Bioteknologi

Hari / tanggal :

NO

NAMA

PESERTA

DIDIK

KEGIATAN YANG DIAMATI

NILAI Persiapan

Pelaksanaan

Kegiatan Akhir

1

2

3

4

dst

Penilaian

1. Rumus Penentuan Nilai Akhir

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙𝑥 100

2. Kriteria Penilaian Sikap

Nilai yang Diperoleh Keterangan Sikap Predikat

80 – 100 Sangat Baik A

70 – 79 Baik B

60 – 69 Cukup C

59 < Sangat Kurang D

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

124

Rubrik Penilaian

Kriteria Penilaian Praktikum

No Aspek Skor Rubrik

1 Persiapan

3

Menyiapkan alat dan bahan dengan benar, sesuai dengan

jumlah yang dibutuhkan, dan mengerti cara menggunakan

alat laboratorium.

2 Jika hanya menunjukkan 2 indikator.

1 Jika hanya menunjukkan 1 indikator.

2 Pelaksanaan

3 Melakukan praktikum sesuai prosedur, menakar bahan

dengan tepat, dan steril

2 Jika hanya menunjukkan 2 indikator.

1 Jika hanya menunjukkan 1 indikator.

3 Kegiatan

Akhir

3

Membersihkan alat dan bahan setelah melakukan

praktikum, melakukan uji organoleptik dengan cermat, dan

menyusun data hasil praktikum secara sistematis.

2 Jika hanya menunjukkan 2 indikator.

1 Jika hanya menunjukkan 1 indikator.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

125

Lembar Observasi Penilaian Psikomotorik Siswa

Kegiatan Presentasi

Kelas : XII MIPA

Sub Materi : Bioteknologi

Hari / tanggal :

No Nama

Aspek Jumlah

Skor Sistematika

Penggunaan

Bahasa

Keterampilan

Berbicara Tanggapan

Kelompok 1

1.

2.

3.

4.

Rubrik Penilaian :

No Aspek Skor Indikator

1. Sistematika

3 Materi presentasi disajikan runtut, sistematis, dan sesuai

materi

2 Hanya terdapat 2 indikator

1 Hanya terdapat 1 indikator

2. Penggunaan

Bahasa

3 Bahasa yang digunakan mudah dipahami dan baku

2 Bahasa yang digunakan mudah dipahami namun kurang baku

atau sebaliknya

1 Bahasa yang digunakan sulit dipahami dan tidak baku

3. Keterampilan

Berbicara

3 Materi disampaikan dengan artikulasi jelas, intonasi yang

tepat, dan volume yang sesuai

2 Hanya terdapat 2 indikator

1 Hanya terdapat 1 indikator

4. Tanggapan

3 Menanggapi pertanyaan/sanggahan dengan tepat dan bijaksana

2 Menanggapi pertanyaan/sanggahan kurang tepat atau kurang

bijaksana

1 Menanggapi pertanyaan/sanggahan dengan tidak tepat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

126

1. Rumus Penentuan Nilai Akhir

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙𝑥 100

2. Kriteria Penilaian Sikap

Nilai yang Diperoleh Keterangan Sikap Predikat

80 – 100 Sangat Baik A

70 – 79 Baik B

60 – 69 Cukup C

59 < Sangat Kurang D

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

127

c. Instrumen Penilaian Kognitif (Pengetahuan)

1. Instrumen Penilaian Kognitif Non – Tes

Penilaian Laporan

Format Laporan Skor

Acara Praktikum 5

Tujuan Praktikum 5

Landasan Teori 15

Alat dan Bahan 5

Cara Kerja 5

Hasil Pengamatan 15

Pembahasan 25

Kesimpulan 10

Daftar Pustaka 5

Lampiran 5

Nilai Akhir = Jumlah skor yang diperoleh

Rubrik Penilaian Laporan

No Aspek yang

Dinilai Skor Rubrik

1 Acara

praktikum

5 Menuliskan judul, tempat dan waktu praktikum

dengan lengkap.

4 Hanya terdapat 2 indikator.

3 Hanya terdapat 1 indikator.

2 Menuliskan setiap komponen tetapi tidak sesuai

1 Tidak menuliskan acara praktikum

2 Tujuan

Praktikum

5 Menuliskan tujuan praktikum, sesuai dengan

LKPD, dan lengkap

4 Hanya terdapat 2 indikator.

3 Hanya terdapat 1 indikator.

2 Menuliskan setiap indikator tetapi tidak sesuai

1 Tidak menuliskan tujuan praktikum

3 Landasan

Teori

15

Menuliskan landasan teori sesuai dengan materi,

tulisan rapi dan jelas, dilengkapi sitasi dari sumber

terpercaya.

11 Hanya terdapat 3 indikator.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

128

8 Hanya terdapat 2 indikator.

5 Hanya terdapat 1 indikator.

4 Alat dan

Bahan

5 Menuliskan alat dan bahan dengan lengkap.

3 Hanya menuliskan beberapa alat dan bahan.

1 Tidak menuliskan alat dan bahan.

5 Cara Kerja

5

Menuliskan cara kerja dengan lengkap,

menggunkan kalimat pasif, dan membentuk

diagram alir.

4 Hanya terdapat 2 indikator.

3 Hanya terdapat 1 indikator.

1 Tidak menuliskan cara kerja

6 Hasil

Pengamatan

15 Menuliskan data dengan lengkap, tulisan rapi dan

jelas, serta sesuai dengan ketentuan

10 Hanya terdapat 2 indikator.

8 Hanya terdapat 1 indikator.

3 Menuliskan data yang tidak sesuai

7 Pembahasan

25

Menjawab setiap poin pembahasan dengan benar,

disertai dengan data atau teori pendukung, sesuai

dengan hasil pengamatan, dan tulisan rapi dan jelas.

20 Hanya terdapat 3 indikator.

15 Hanya terdapat 2 indikator.

10 Hanya terdapat 1 indikator.

3 Menuliskan pembahasan yang tidak sesuai.

8 Kesimpulan

5 Menuliskan kesimpulan dengan benar dan sesuai

dengan tujuan praktikum

3 Hanya terdapat 1 indikator.

1 Menuliskan kesimpulan yang tidak sesuai.

9 Daftar

Pustaka

5 Sesuai dengan format penulisan daftar pustaka dan

sesuai dengann sitasi

3 Hanya terdapat 1 indikator.

1 Menuliskan daftar pustaka yang tidak sesuai.

10 Lampiran

5 Menyertakan dokumentasi kegiatan praktikum dan

sesuai dengan keterangan gambar.

3 Hanya terdapat 1 indikator.

1 Tidak menyertakan dokumentasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

129

2. Instrumen Penilaian Kognitif Tes

Kisi – Kisi Soal Ulangan Harian

Jenis Sekolah : Sekolah Menengah Atas Jumlah Soal : 14 butir

Mata Pelajaran/Kelas : Biologi/XII Alokasi Waktu : 70 menit

Kurikulum Acuan : Kurikulum 2013 Bentuk Soal : Pilihan ganda dan uraian

Semester/Tahun Ajaran : Genap/ 2019/2020

Kompetensi

Dasar IPK

Materi

Pembelajaran Indikator Soal

Nomor

Soal

Ranah

Kognitif

3.10 Menganalisis

prinsip–prinsip

bioteknologi dan

penerapannya

sebagai upaya

peningkatan

kesejahteraan

manusia.

3.10.1 Menjelaskan

pengertian dan

prinsip – prinsip

bioteknologi

Pengertian dan prinsip

– prinsip bioteknologi

Menyebutkan tokoh

pelopor bioteknologi I.1 C1

3.10.2

Membandingkan

perbedaan dan

persamaan

bioteknologi

konvensional dan

bioteknologi modern

Jenis – jenis

bioteknologi

Menjelaskan prisnisp

dasar bioteknologi

modern

I.3 C2

Menjelaskan prinsip

dasar bioteknologi

konvensioanla

I.4 C2

Mengidentifikasi

perbedaan

bioteknologi

I.6 C1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

130

konvensional dan

bioteknologi modern

Membedakan

bioteknologi

konvensional dan

bioteknologi modern

II.1 C2

3.10.3

Mengidentifikasi

peranan bioteknologi

konvensional dan

bioteknologi modern

dalam berbagai aspek

kehidupan

Peranan bioteknologi

dalam kehidupan

Mengidentifikasi

implikasi bioteknologi

dalam bidang

kesehatan / medis

I.2 C1

Menerapkan implikasi

bioteknologi dalam

bidang kesehatan /

medis

I.10 C3

Mengurutkan proses

pembentukan antibodi

monoklonal

II.3 C3

Mengidentifikasi

implikasi bioteknologi

di bidang pangan

I.5 C1

Menerapkan produk

pengembangan PST I.7 C3

Menganalisis produk

bioteknologi di bidang

pangan yang

II.2 C4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

131

menimbulkan

kontroversi

3.10.4 Menganalisis

bahaya bioteknologi

dan cara

menanggulanginya

Bahaya bioteknologi

dan cara

penanggulangannya

Menjelaskan produk

bioteknologi yang

merugikan

I.8 C2

Mengidentifikasi

bahaya produk

bioteknologi

I.9 C1

Menjelaskan bahaya

produk bioteknologi II.4 C2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

132

Soal Ulangan Harian

I. Pilihlah jawaban yang paling tepat!

1. Bioteknologi telah berkembang

sejak ribuan tahun yang lalu. Tokoh

yang disebut sebagai pelopor

bioteknologi adalah . . .

A. Louise Pasteur

B. Robert Hooke

C. Carolus Linnaeus

D. Karl Erexy

E. Charles Darwin

2. Bidang ilmu kedokteran

membutuhkan antibody yang

banyak dalam waktu singkat. Teknik

paling tepat yang dapat digunakan

untuk memenuhi kebutuhan tersebut

adalah . . .

A. Totipotensi

B. Kultur jaringan

C. Kloning

D. Hibridoma

E. Kultur in vivo

3. Berdasarkan jenisnya, bioteknologi

dibedakan menjadi bioteknologi

konvensioanl dan bioteknologi

modern. Bioteknologi modern

meliputi . . .

A. Rekayasa DNA, fermentasi, dan

bakteri

B. Dasar mikrobiologi, rekayasa

genetika, dan biokimia

C. Plasmid, rekayasa genetika,

terapi gen

D. Terapi gen, biokimia, dan dasar

mikrobiologi

E. Dasar mikrobiologi, biokimia,

dan fermentasi

4. Prinsip dasar yang digunakan dalam

bioteknologi konvensioanal adalah .

. .

A. Kloning DNA dengan plasmid

B. Manipulasi DNA dengan

bantuan bakteri

C. Fermentasi dengan

mikroorganisme

D. Organisme transgenic dengan

plasmid bakteri

E. Rekayasa genetik dengan

bakteri

5. Perhatikan gambar di bawah ini!

Mikroorganisme yang digunakan

dalam pembuatan produk pada

gambar tersebut adalah . . .

A. Rhizopus oryzae

B. Lactobacillus bulgaricus

C. Acetobacter xylinum

D. Saccharomyces cerevisiaea

E. Aspergillus oryzae

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

133

6. Perhatikan tabel berikut!

Perbedaan bioteknologi

konvensional dan bioteknologi

modern yang benar ditunjukkan

oleh nomor . . .

A. 2 dan 4

B. 3 dan 4

C. 3 dan 5

D. 1 dan 2

E. 1 dan 5

7. Mengikuti perkembangan zaman,

produksi protein sel tunggal sebagai

sumber makanan terbaru semakin

banyak diperkenalkan. Hal yang

tidak benar mengenai protein sel

tunggal adalah . . .

A. Dibuat menggunakan metode

plasmid

B. Berasal dari mokroorganisme

seperti ganggang, bakteri, dan

jamur

C. Dapat dikonsumsi manusia

maupun hewan ternak

D. Mengandung nutrisi selain

protein

E. Memiliki kadar protein yang

tinggi

8. Produk bioteknologi yang dapat

merugikan jika tersebar di alam

adalah . . .

A. Antibodi monoclonal

B. Biopestisida

C. Bakteri penghasil insulin

D. Tanaman transgenik

E. Bakteri pemakan plastic

9. Bioteknologi tidak selalu

memberikan dampak positif bagi

lingkungan maupun manusia.

Berikut merupakan bahaya yang

dapat ditimbulkan oleh adanya

bioteknologi, kecuali . . .

A. Berkurangnya tingkat

keragaman makhluk hidup

B. Dapat melestarikan spesies

langka

C. Dapat menimbulkan wabah

penyakit

D. Menganggu keseimbangan

alam

E. Dapat menimbulkan polemic

dalam kehidupan

10. Sepasang suami istri belum

memiliki anak, meskipun sudah

menikah selama bertahun – tahun.

Dokter menyarankan mereka untuk

memanfaatkan bioteknologi modern

dalam usaha mendapatkan

keturunan. Bioteknologi yang paling

sesuai untuk digunakan adalah . . .

A. Kloning

B. Terapi gen

C. Vaksin

D. Kultur in vivo

E. Fertilisasi in vitro

No Bioteknologi

Konvensional

Bioteknologi

Modern

1 Peralatan

sederhana

Peralatan

canggih

2 Memanfaatkan

ilmu genetika

Memanfaatkan

ilmu klasifikasi

3 Dihasilkan

dalam jumlah

banyak

Dihasilkan

dalam jumlah

sedikit

4 Biaya

cenderung

mahal

Biaya

cenderung

murah

5 Melibatkan

teknik

fermentasi

Melibatkan

rekayasa

genetika

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

134

II. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar dan tepat!

1. Jelaskan 4 perbedaan bioteknologi tradisional dengan bioteknologi modern! (10)

2. Mengapa produk – produk makanan yang menggunakan bahan dari organisme

transgenik masih menjadi kontroversi di masyarakat? (20)

3. Salah satu implikasi bioteknologi di bidang kesehatan adalah pembutana antibodi

monklonal. Bagaimanakah proses pembentukan antibodi monoklonal? (10)

4. Jelaskan 3 bahaya yang dapat ditimbulkan dari bioteknologi! (10)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

135

Kunci Jawaban Soal Ulangan

I. Pilihan Ganda

1. A 6. E

2. D 7. A

3. C 8. D

4. C 9. B

5. B 10. E

II. Soal Uraian

1. Perbedaan bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern

No Bioteknologi Konvensional Bioteknologi Modern

1 Peralatan sederhana Peralatan canggih

2 Tidak dapat menghasilkan

sifat organisme baru

Dapat menghasilkan organisme

dengan sifat baru

3 Dihasilkan dalam jumlah

sedikit

Dihasilkan dalam jumlah

banyak

4 Biaya cenderung murah Biaya cenderung mahal

5 Melibatkan teknik fermentasi Melibatkan rekayasa genetika

6 Memerlukan waktu yang lama Waktunya relative cepat

2. Produk makanan yang menggunakan bahan dari organisme transgenik masih

menjadi kontroversi di masyarakat karena adanya perubahan sifat genetik

pada organisme hasil rekayasa genetika (transgenik) berpotensi mengubah

produk yang dihasilkan karena menggunakan protein asing. Protein asing

yang dihasilkan berpotensi mengakibatkan alergi dan keracunan karena

belum dikenal oleh tubuh.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

136

3. Proses pembentukan antibodi monoklonal :

- Sel tumor disuntikkan pada tikus untuk merangsang produksi sel B,

yang memproduksi antibodi antitumor.

- Sel B disuntikkan dengan sel meloma agar tumbuh antibodi yang

memproduksi hibrid sel

- Hibrid sel yang memproduksi antibody yang dibutuhkan dipilih dan

digandakan untuk menghasilkan antibodi monoklonal

4. Bahaya yang dapat ditimbulkan dari bioteknologi antara lain :

- Berkurangnya tingkat keragaman makhluk hidup

Teknologi kloning pada tumbuhan dan hewan akan menghasilkan

anakan yang serupa dengan induknya. Hal ini menyebabkan tingkat

keanekaragaman makhluk hidup semakin berkurang.

- Terganggunya keseimbangan alam

Tanaman transgenic yang tersebar kea lam akan menyebabkan

kepunahan banyak jenis tanaman. Hal ini disebabkan karena tanaman

transgenic lebih kuat dari tanaman lokal.

- Menimbulkan wabah dan penyakit

Rekayasa genetika dapat mentransfer molekul penyebab alergi. Hal

tersebut dapat menyerang manusia apabila mengonsumsi produk

transgenik.

Selain itu, percobaan DNA rekombinan terhadap mikroba patogen akan

menghasilkan mikroba yang sangat virulen, Jika mikroba terlepas dari

laboratorium, maka dapat menjadi wabah bagi kehidupan.

- Menimbulkan isu etis

Pada dasarnya masyarakat menentang penciptaan manusia melalui

teknik kloning. Dengan demikian, implementasi kloning pada manusia

dapat menimbulkan polemik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

137

Rubrik Penilaian

No

Soal Skor Rubrik

1

10

Peserta didik dapat menjelaskan 4 perbedaan

bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern

dengan benar

7

Peserta didik dapat menjelaskan 3 perbedaan

bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern

dengan benar

5

Peserta didik dapat menjelaskan 2 perbedaan

bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern

dengan benar

3

Peserta didik dapat menjelaskan 1 perbedaan

bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern

dengan benar

1 Peserta didik menjawab salah

0 Peserta didik tidak menjawab

2

20

Peserta didik dapat merumuskan alasan yang tepat

dengan menyebutkan tiga kata kunci yaitu perubahan

sifat genetik, penggunaan protein asing, berpotensi

menyebabkan penyakit.

10 Peserta didik hanya menyebutkan 2 kata kunci

5 Peserta didik hanya menyebutkan 2 kata kunci

1 Peserta didik menjawab salah

0 Peserta didik tidak menjawab

3 10 Peserta didik dapat menjelaskan tiga proses

pembentukan antibodi monoklonal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ... · PENGARUH LAMA WAKTU FERMENTASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN KARAKTERISTIK FISIK TEH KOMBUCHA DAUN GINSENG JAWA (Talinum

138

7 Peserta didik hanya menjelaskan dua proses

pembentukan antibodi monoklonal.

3 Peserta didik hanya menjelaskan satu proses

pembentukan antibodi monoklonal.

1 Peserta didik menjawab salah

0 Peserta didik tidak menjawab

4

10 Peserta didik dapat menjelaskan 3 bahaya yang dapat

ditimbulkan dari bioteknologi dengan benar

6 Peserta didik dapat menjelaskan 2 bahaya yang dapat

ditimbulkan dari bioteknologi dengan benar

3 Peserta didik dapat menjelaskan 1 bahaya yang dapat

ditimbulkan dari bioteknologi dengan benar

1 Peserta didik menjawab salah

0 Peserta didik tidak menjawab

Penilaian

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ

60𝑥 100

Kriteria Penilaian

Nilai Kriteria

80 < X > 100 A = Baik Sekali

70 < X < 79 B = Baik

60 < X < 69 C = Cukup

50 < X < 59 D = Kurang

X < 50 E = Kurang sekali

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI