pengaruh kualitas produk dan harga terhadap …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf ·...

88
i PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI ANGKRINGAN SEPANJANG JALAN BARU KOTA PONOROGO SKRIPSI Oleh : NURLITA LEA KUSUMA WARDANI NIM 210214195 Pembimbing: Dr. H. MOH. MUNIR, Lc., M.Ag. NIP. 196807051999031001 JURUSAN MUAMALAH FAKULTAS SYARIAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PONOROGO 2018

Upload: lamkhuong

Post on 25-Apr-2019

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

i

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP

KEPUASAN KONSUMEN DI ANGKRINGAN SEPANJANG JALAN

BARU KOTA PONOROGO

SKRIPSI

Oleh :

NURLITA LEA KUSUMA WARDANI

NIM 210214195

Pembimbing:

Dr. H. MOH. MUNIR, Lc., M.Ag.

NIP. 196807051999031001

JURUSAN MUAMALAH FAKULTAS SYARIAH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PONOROGO

2018

Page 2: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

ii

Page 3: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

iii

Page 4: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

iv

ABSTRAK

Wardani, Nurlita Lea Kusuma 2018. Pengaruh Kualitas Produk dan Harga

Terhadap Kepuasan Konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru

Kota Ponorogo. Jurusan Mu’amalah Fakultas Syariah (IAIN) Ponorogo.

Pembimbing Dr. H. Moh. Munir, Lc., M.Ag.

Kata Kunci: Kualitas Produk, Harga, Kepuasan Konsumen

Teori kepuasan mengungkapkan bahwa ketika suatu produk berkinerja lebih

buruk dari apa yang diharapkan, maka akan menyebabkan kekecewaan sehingga

konsumen merasa tidak puas. Perasaan yang tidak puas akan menyebabkan

konsumen kecewa dan menghentikan pembelian dan konsumsi produk tersebut.

Kenyataannya, terdapat konsumen di angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota

Ponorogo mengeluhkan bahwa kualitas produknya buruk dikarenakan lokasi di

pinggir jalan sehingga terkena debu. Produk angkringan yang biasa saja bahkan

tradisional yang tidak sehat bahkan tidak bernutrisi, produk-produk yang

kebanyakan berminyak dan tidak menyehatkan. Namun, masih saja banyak

konsumen yang berdatangan dan memenuhi setiap tenda angkringan yang ada di

jalan baru kota Ponorogo.

Berdasarkan latar belakang di atas dapat ditarik masalah penelitian

sebagai berikut: (1) Apakah kualitas produk berpengaruh terhadap kepuasan

konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo? (2) Apakah

kualitas harga berpengaruh terhadap kepuasan konsumen di Angkringan

Sepanjang Jalan Baru kota Ponorogo? (3) Apakah kualitas produk dan harga

berpengaruh terhadap kepuasan konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru

kota Ponorogo?

Jenis penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif dengan pendekatan

expost facto penarikan kesimpulan melalui analisis statistik 23. Populasi dalam

penelitian ini adalah konsumen Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo

dengan sampel 58 responden dari 385 populasi, teknik probability sampling dan

metode pengambilan sampel dengan cara simple random sampling. Teknik

pengumpulan data menggunakan metode angket yang diujicobakan dengan uji

validitas serta reliabilitas dan survey. Teknik analisis data yang digunakan yaitu

analisis regresi linier sederhana dan regresi linier berganda, uji F, uji t, dan uji R2.

Hasil penelitian ini menunjukkan variabel kualitas produk berpengaruh

signifikan terhadap kepuasan konsumen dengan nilai thitung>ttabel yaitu (9,917>

2,00404) dan harga juga berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen

sebesar thitung>ttabel (8,009> 2,00404). Begitu pula secara simultan variabel

independen (kualitas produk dan harga) berpengaruh terhadap variabel dependen

(kepuasan konsumen) dengan nilai Fhitung > Ftabel (48,791> 3,16).

Page 5: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

1

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Pada era globalisasi saat ini, persaingan bisnis maupun usaha sangat ketat.

Para bisnisman berlomba-lomba untuk mengelola maupun mempertahankan

bisnis mereka agar tetap berjalan. Terlebih pada bisnis makanan dan minuman

saat ini berkembang dengan sangat pesat, baik dalam skala kecil, sedang, hingga

besar. Salah satu faktor yang mendorong berkembangnya bisnis ini adalah

tingginya permintaan konsumen, tentu ini disebabkan oleh faktor gaya hidup dan

naiknya pendapatan masyarakat. Perkembangan dunia bisnis tersebut juga

mengakibatkan adanya perubahan pola dan cara para pesaing dalam

mempertahankan bisnisnya. Oleh sebab itu, setiap pelaku usaha bisnis harus

mempunyai kepekaan terhadap perubahaan kondisi persaingan bisnis yang terjadi

di lingkungannya dan menempatkan orientasi terhadap kemampuan untuk

menarik kepuasan pembelian agar dapat berhasil menjalankan usahanya.1

Usaha yang mulai berkembang di Ponorogo awal tahun 2000, mengalami

peningkatan secara tajam. Mungkin waktu itu, di kota Ponorogo hanya ada

beberapa angkringan. Dulu di Ponorogo lebih mengenal warung kopi

(WARKOP). Angkringan berasal dari kata “nangkring” yang berarti duduk

santai. Nangkring dalam bahasa Jawa berarti duduk dengan posisi yang nyaman,

1 Irham Fahmi, Manajemen Risiko Teori, Kasus, dan Solusi, (Bandung: Alfabeta, 2010), 230.

Page 6: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

2

terkadang dengan mengangkat salah satu kaki ke kursi. Angkringan adalah

sebuah warung makan dan minum berbentuk gerobak yang ditutup dengan terpal

atau tenda plastik. Kira-kira 8-10 orang pembeli bisa mengisi angkringan, kecuali

apabila ia juga memiliki tikar yang cukup luas untuk menampung pembeli yang

lain. Saat ini angkringan di kota Ponorogo sudah seperti jamur di musim

penghujan. Pedagangnyapun sangat beragam, mulai dari bapak-bapak, hingga

pemuda kreatif yang tidak mengenal gengsi akan sebuah pekerjaan. Hal ini tentu

dapat mengurangi pengangguran, biasanya setiap angkringan menyediakan 1-2

tenaga untuk melayani pembelinya.2 Sekitar tahun 1999-an jumlah pedagang

angkringan di kota Ponorogo hanya sekitar lima pedagang. Dari tahun ke tahun,

jumlah pedagang tersebut mengalami kenaikan dan sampai dengan sekarang

dapat dikatakan ada 1000 angkringan yang ada di kota Ponorogo.3

Untuk menghadapi persaingan usaha angkringan yang semakin meningkat,

perlu adanya pengembangan produk agar tidak kalah saing dengan para usaha

angkringan yang baru. Strategi ini mencakup perubahan barang atau jasa yang

tetap menggunakan cara produksi yang sama dengan cara produksi yang lama.

Strategi ini umumnya dilakukan untuk memperpanjang masa edar atau siklus

hidup, bilamana kita mengetahui bahwa sasaran pembeli mulai bosan kita harus

mengubah barang atau jasa yang ditawarkan. Contohnya bisnis ayam goreng

2 Muhammad Ferry Afriandy, “Ponorogo dan Angkringan,” dalam

http://telecenterwarok.blogspot.com (diakses pada tanggal 12 Desember 2017, jam 14.30). 3 Slamet Santoso dan Jusuf Harsono, “Pola Solidaritas Kelompok Pedagang Angkringan di

Kota Ponorogo,” vol 16 No.1 (2014), 63.

Page 7: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

3

dikembangkan menjadi bebek goreng, burung goreng, atau unggas goreng.4

Bukan hanya mengembangkan produk, namun juga mempertahankan kualitas

produk. Konsumen akan merasa puas bila hasil evaluasi mereka menunjukkan

bahwa produk yang mereka gunakan berkualitas. Jika produk yang dikatakan

berkualitas bagi seseorang, maka produk itu dapat memenuhi kebutuhannya.5

Selain itu dalam mencapai kepuasan konsumen adalah harga. Produk yang

mempunyai kualitas yang sama tetapi menetapkan harga yang relatif murah akan

memberikan nilai yang lebih tinggi.6 Kepuasan konsumen adalah perasaan

senang atau kecewa seseorang yang berasal dari perbandingan antara kesannya

terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7

Teori kepuasan mengungkapkan bahwa ketika suatu produk berkinerja lebih

buruk dari apa yang diharapkan, maka akan menyebabkan kekecewaan sehingga

konsumen merasa tidak puas.8 Perasaan yang tidak puas akan menyebabkan

konsumen kecewa dan menghentikan pembelian dan konsumsi produk tersebut.9

Kenyataannya, terdapat konsumen di angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota

Ponorogo mengeluhkan bahwa kualitas produknya buruk dikarenakan lokasi di

pinggir jalan sehingga terkena debu. Produk angkringan yang biasa saja bahkan

4 Suharyadi.dkk, Kewirausahaan Membangun Usaha Sukses Sejak Usia Muda (Jakarta:

Salemba Empat, 2008), 192. 5 Vinna Sri Yuniarti, Perilaku Konsumen Teori dan Praktik (Bandung:CV Pustaka Setia,

2015), 239. 6 Ibid.

7 Etta Mamang Sangaji dan Sopiah, Perilaku Konsumen Pendekatan Praktis (Yogyakarta: CV

Andi Offset, 2013), 181. 8 Ibid., 184.

9 Ibid., 190.

Page 8: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

4

tradisional yang tidak sehat bahkan tidak bernutrisi, produk-produk yang

kebanyakan berminyak dan tidak menyehatkan. Namun, masih saja banyak

konsumen yang berdatangan dan memenuhi setiap tenda angkringan yang ada di

jalan baru kota Ponorogo.

Dari latar belakang di atas maka penulis akan melakukan penelitian

mengenai pengaruh kualitas produk dan harga terhadap kepuasan konsumen

angkringan di Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo. Peneliti memilih angkringan

di Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo dikarenakan tempatnya yang mudah

dijangkau dan lebih memudahkan peneliti dalam melakukan pengambilan data.

Di lokasi itulah akan dilakukan penelitian untuk membuktikan apakah memang

kualitas produk dan harga sangat berpengaruh terhadap kepuasan konsumen

angkringan di Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo atau bahkan tidak sama

sekali. Dengan demikian, penulis mengambil judul “Pengaruh Kualitas Produk

dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen Di Angkringan Sepanjang Jalan

Baru Kota Ponorogo”.

B. Rumusan Masalah

Dari uraian latar belakang di atas, rumusan masalah yang diajukan dalam

skripsi ini sebagai berikut:

1. Apakah kualitas produk berpengaruh terhadap kepuasan konsumen di

Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo?

Page 9: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

5

2. Apakah kualitas harga berpengaruh terhadap kepuasan konsumen di

Angkringan Sepanjang Jalan Baru kota Ponorogo?

3. Apakah kualitas produk dan harga berpengaruh terhadap kepuasan

konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru kota Ponorogo?

C. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai oleh penulis dalam melakukan penelitiaan

adalah untuk mendapatkan jawaban atas permasalahan yang telah

diidentifikasikan di atas yaitu:

1. Untuk menjelaskan ada tidaknya pengaruh yang signifikan kualitas produk

terhadap kepuasan konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota

Ponorogo.

2. Untuk menjelaskan ada tidaknya pengaruh yang signifikan kualitas harga

terhadap kepuasan konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota

Ponorogo.

3. Untuk menjelaskan ada tidaknya pengaruh yang signifikan kualitas produk

dan harga terhadap kepuasan konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru

Kota Ponorogo.

D. Kegunaan Penelitian

Manfaat dari hasil penelitian ini menurut peneliti dikelompokan menjadi dua

macam yaitu :

1. Manfaat Teoritis

Page 10: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

6

Manfaat dari hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah teori

dalam bidang ilmu Muamalah, sekaligus menambah literatur kepustakaan,

khususnya untuk jenis penelitian kuantitatif.

2. Manfaat Empiris

Secara praktis, hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna;

a. Bagi objek penelitian (Angkringan yang diteliti)

Sebagai acuan untuk penyempurnaan pelayanan sesuai yang

diinginkan oleh masyarakat dan untuk menentukan strategi optimalisasi

yang tepat untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Dapat

juga digunakan sebagai sumbangan pemikiran bagi usaha Angkringan

khususnya tempat Angkringan yang telah diteliti untuk meningkatkan

daya beli dan kepuasan konsumen melalui perwujudan variabel-variabel

yang mempengaruhinya.

b. Bagi penulis :

Penelitian ini sangat bermanfaat bagi penulis guna menambah

pengalaman dalam lapangan tentunya dan juga menambah khasanah ilmu

pengetahuan penulis dan sebagai salah satu persyaratan guna

menyelesaikan jenjang sarjana strata satu (S1).

Page 11: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

7

E. Sistematika Penulisan

Untuk memudahkan pemahaman dan memperjelas arah pembahasan,

penulisan skripsi ini disistematiskan menjadi lima bab dengan uraian sebagai

berikut:

BAB I :Merupakan bab pendahuluan. Dalam bab ini menguaraikan tentang

latar belakang penelitian, rumusan masalah, tujuan penelitian,

kegunaan penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II :Merupakan bab kajian pustaka, kerangka pemikiran, dan hipotesis.

Dalam bab ini menguraikan tentang landasan teori, penelitian

terdahulu, kerangka pemikiran dan hipotesis penelitian.

BAB III :Merupakan bab metode penelitian yang menjelaskan beberapa sub bab

yaitu rancangan penelitian, variabel penelitian dan definisi

operasional, populasi, sampel, teknik sampling, jenis dan sumber data,

metode pengumpulan data, metode pengolahan dan analisis data.

BAB IV :Merupakan bab data dan analisis. Yang akan menguraikan tentang

data hasil penelitian dan hasil analisis pengujian hipotesis (regresi

linier sederhana dan regresi linier berganda), dan interpretasi

(pembahasan hasil hipotesis).

BAB V :Merupakan bab penutup yang berisi kesimpulan dan saran. Dalam bab

ini akan disimpulkan hasil pembahasan untuk menjelaskan sekaligus

menjawab persoalan yang telah diuraikan.

Page 12: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

8

BAB II

KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA BERFIKIR, DAN HIPOTESIS

A. Landasan Teori

1. Kualitas produk

a. Pengertian Kualitas Produk

Adapun dalam definisi strategis dinyatakan bahwa kualitas

adalah segala sesuatu yang mampu memenuhi keinginan atau

kebutuhan pelanggan. Berdasarkan pengertian kualitas, baik

konvensional maupun yang lebih strategis oleh Gaspersz dalam

Sampara Lukman mengemukakan bahwa Pada dasarnya kualitas

mengacu kepada pengertian pokok :

1) Kualitas terdiri dari sejumlah keistimewaan produk, baik

keistimewaan langsung, maupun keistimewaan atraktif yang

memenuhi keinginan pelanggan dan memberikan kepuasan

atas penggunaan produk;

2) Kualitas terdiri atas segala sesuatu yang bebas dari

kekurangan atau kerusakan.1

Kualitas adalah suatu kondisi dinamis yang berhubungan

dengan produk, jasa, manusia, proses dan lingkungan yang

memenuhi atau melebihi harapan.2 Produk adalah setiap apa saja

1 Lijan Poltak Sinambela, Reformasi Pelayanan Publik (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2006),

7. 2 Fandy Tjiptono dan Anastasia Diana, Total Quality Management (Yogyakarta: Andi

Offset, 2003), 4.

Page 13: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

9

yang bisa ditawarkan di pasar untuk mendapatkan perhatian,

permintaan, pemakaian, atau konsumsi yang dapat memenuhi

keinginan atau kebutuhan konsumen.3 Kualitas produk adalah

keseluruhan kualitas atau keunggulan suatu produk atau jasa layanan

berkaitan dengan apa yang diharapkan oleh pelanggan. Bila suatu

produk dapat menjalankan fungsi-fungsinya dapat dikatakan sebagai

produk yang memiliki kualitas yang baik.4

b. Indikator-indikator Kualitas Produk

Indikator kualitas produk, yaitu:

1) Penampilan, makanan dianggap berkualitas dari penampilan

fisiknya jika penampilan fisiknya membangkitkan selera untuk

dimakan.

2) Porsi, dalam setiap penyajian makanan sudah ditentukan porsi

standartnya yang disebut standart portion size.

3) Temperatur, konsumen menyukai variasi temperatur yang

didapatkan dari makanan satu dengan yang lainya.

4) Tekstur, tingkat tipis dan halus serta bentuk makanan dapat

dirasakan lewat tekanan dan gerakan dari reseptor di mulut.

5) Aroma, yaitu reaksi dari makanan yang akan mempengaruhi

konsumen sebelum menikmati makanan, konsumen dapat

mencium makanan tersebut.

3 Agung Eko Purwana, Strategi Menjaga Loyalitas Pelanggan di Tengah Persaingan

Usaha dan Keterbatasan Sumber Daya (Ponorogo: STAIN Ponorogo Press, 2014), 69-71. 4 Hana Ofela, Pengaruh Harga, Kualitas Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap

Kepuasan Konsumen Kebab Kingabi, Volume 5, Nomor 1, Januari 2016.

Page 14: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

10

6) Tingkat kematangan, tingkat kematangan makanan akan

mempengaruhi tekstur dari makanan.

7) Rasa, titik perasa dari lidah adalah kemampuan mendeteksi

dasar yaitu manis, asam, asin, pahit.5

2. Harga

a. Pengertian Harga

Harga adalah sejumlah nilai yang konsumen tukarkan

untuk sejumlah manfaat dengan memiliki atau menggunakan

suatu barang atau jasa. Harga menurut Jerome Mc Carthy adalah

apa yang dibebankan untuk sesuatu. Sedangkan harga menurut

William J. Stanton adalah jumlah uang (kemungkinan ditambah

beberapa barang) yang dibutuhkan untuk mendapatkan beberapa

kombinasi sebuah produk dan pelayanan yang menyertainya.

Dengan demikian harga sebenarnya untuk menggambarkan nilai

uang sebuah barang dan jasa.6

b. Tujuan Ditetapkan Harga

Pada perusahaan kecil, harga ditetapkan oleh manajemen

puncak, sedangkan pada perusahaan besar, penetapan harga bisa

ditangani oleh manajer divisi atau manajer pemasaran. Suatu

harga ditetapkan pada umumnya bertujuan untuk:

1) Meningkatkan penjualan

5 Aprilia Dewi Retnasari, pengaruh Kualitas Produk, Harga, Lokasi, dan Kualitas Layanan

Terhadap Keputusan Pembelian di Jawi Lanbistro coffee and Resto Surabaya (Surabaya:

Universitas Negeri Surabaya Program Studi Pendidikan Tata Niaga Fakultas Ekonomi). 6 Agunng Eko Purwana, Strategi Menjaga Loyalitas, 72.

Page 15: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

11

2) Mempertahankan dan memperbaiki market share

3) Menstabilkan tingkat harga

4) Mengembalikan investasi

5) Mencapai laba maksimum.

Di dalam penetapan harga, perlu dipertimbangkan

beberapa faktor yang turut berpengaruh, misalnya:

1) Harga sejenis atau produk pengganti dari para pesaing.

2) Kemampuan membeli dari masyarakat

3) Jangka waktu perputaran dana

4) Peraturan pemerintah.7

c. Indikator- Indikator Harga

Indikator harga menurut Stanton, ada empat indicator

yang mencirikan harga yaitu:

1) Keterjangkauan harga

Keterjangkauan harga adalah harga sesungguhnya

dari suatu produk, yang harus diibayarkan oleh

pelanggan. Maksudnya adalah pelanggan cenderung

melihat harga akhir dan memutuskan apakah akan

menerima nilai yang baik seperti yang diharapkan.

2) Kesesuaian harga dengan kualitas produk

Terlebih dahulu harga yang tercantum pada

sebuah produk, karena sebelum membeli konsumen

7 Ibid., 73.

Page 16: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

12

sudah berfikir tentang sistem hemat yang tepat. Selainn

itu konsumen dapat berfikir tentang harga yang

ditawarkan memiliki kesesuaian dengan produk yang

telah dibeli.

3) Daya saing harga

Penawaran harga yang diberikan oleh produsen

atau penjual berbeda dan bersaing dengan yang diberikan

oleh produsen lain, pada satu jenis produk yang sama.

4) Kesesuaian harga dengan manfaat

Aspek penetapan harga yang dilakukan oleh

produsen atau penjual yang sesuai dengan manfaat yang

dapat diperoleh konsumen dari produk yang dibeli.8

3. Kepuasan Konsumen

a. Pengertian Kepuasan Konsumen

Kepuasan atau ketidakpuasan adalah perasaan senang

atau kecewa seseorang yang berasal dari perbandingan antara

kesanya terhadap kinerja produk yang riil/actual dengan kinerja

produk yang diharapkan. Menurut Zeithaml dan bitner, kepuasan

konsumen merupakan “customer’s evaluation of a product or

service in terms of whether the product or service has met their

needs and expectation.” Konsumen yang merasa puas pada

produk/jasa yang dibeli dan digunakan akan kembali

8 Hana Ofela, Pengaruh Harga, Kualitas Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap kepuasan

konsumen, 12.

Page 17: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

13

menggunakan jasa/produk yang ditawarkan. Hal ini akan

membangun kesetiaan konsumen. Menurut Kotler, kepuasan

adaah sejauh mana suatu tingkatan produk dipersepsikan sesuai

dengan kenyataan yang diterima oeh konsumen. Jika produk

tersebut jauh di bawah harapan, konsumen akan kecewa.

Sebaliknya, jika produk tersebut memenuhi harapan, konsumen

akan puas. Harapan konsumen dapat diketahui dari pengalaman

mereka sendiri saat menggunakan produk tersebut, informasi dari

orang lain, informasi yang diperoleh dari iklan atau promosi yang

lain.9

b. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Konsumen

Lupiyoadi menyebutkan lima faktor utama yang

mempengaruhi kepuasan konsumen, yaitu:

1) Kualitas produk

Konsumen akan merasa puas bila hasil evaluasi

mereka menunjukkan bahwa produk yang mereka gunakan

berkualitas. Montgomery menyatakan bahwa produk

dikatakan berkualitas bagi seseorang jika produk tersebut

dapat memenuhi kebutuhanya.

2) Kualitas layanan

Konsumen akan memrasa puas bila mendapatkan

pelayanan yang baik atau sesuai dengan harapan.

9 Etta Mamang Sangaji dan Sopiah, Perilaku Konsumen, 180-182.

Page 18: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

14

3) Emosional

Konsumen merasa puas ketika orang memuji dia

karena menggunakan merek yang mahal.

4) Harga

Produk yang mempunyai kualitas yang sama tetapi

menetapkan harga yang relatif murah akan memberikan nilai

yang lebih tinggi.

5) Biaya

Konsumen yang tidak perlu mengeluarkan biaya

tambahan atau tidak perlu membuang waktu untuk

mendapatkan suatu produk atau jasa cenderung puas terhadap

produk atau jasa tersebut.10

c. Teori Kepuasan (the expectancy disconfirmation model)

Teori kepuasan mengemukakan bahwa kepuasan dan

ketidakpuasan konsumen merupakan dampak dari perbandingan

antara harapan konsumen sebelum pembelian dengan kinerja

produk yang sesungguhnya. Ketika membeli suatu produk,

konsumen memiliki harapan tentang bagaimana kinerja produk

tersebut (product performance):

1) Produk berkinerja lebih baik yang diharapakan. Inilah yang

disebut diskonfirmasi positif (positive disconfirmation). Jika

ini terjadi, konsumen akan merasa puas.

10

Yuniarti, Perilaku Konsumen , 239.

Page 19: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

15

2) Produk berkinerja seperti yang diharapkan. Inilah yang

disebut konfirmasi sederhana (simple confirmation). Produk

tersebut tidak memberikan rasa puas, tetapi juga tidak

megecewakan konsumen. Konsumen akan memiliki perasaan

yang netral. 11

3) Produk berkinerja lebih buruk dari yang diharapkan. Inilah

yang disebut diskonfirmasi negative (negative

disconfirmation). Produk yang berkinerja buruk, tidak

sesuai dengan harapan konsumen, akan menyebabkan

kekecewaan sehingga konsumen merasa tidak puas.12

d. Model Kritis Untuk Memahami Kepuasan Konsumen

Suatu model yang kritis untuk memahami dan

mempengaruhi kepuasan/ketidakpuasan konsumen (consumer

satisfaction / dissatisfaction = CS/D) adalah model doskonfirmasi

harapan, yang mendefinisikan CS/D sebagai “evaluasi yang

dilakukan bahwa pengalaman setidak-tidaknya sama baiknya

bagaimana yang seharusnya.

1) Model diskonfirmasi harapan

Konsumen membandingkan harapan kinerja mereka

dengan kinerja produk yang actual, yaitu persepsi kualitas

produk. Bila kualitas jauh di bawah harapan, konsumen akan

11

Etta Mamang Sangaji dan Sopiah, Perilaku Konsumen,183. 12

Ibid.,184.

Page 20: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

16

merasakan kepuasan emosional. Bila kinerja melebihi

harapan, konsumen mengalami konfirmasi harapan.

Sesungguhnya apabila harapan dan kinerja actual berjalan

bersamaan, bukti menunjukan bahwa konsumen tidak dapat

secara sadar mempertimbangkan tingkat kepusan mereka

dengan produk. Jadi, konfirmasi harapan merupakan suatu

keadaan yang positif, namun seringkali tidak menghasilakn

kepuasan yang kuat hanya akan dialami bila kinerja actual

jauh lebih unggul dari kinerja yang diharapkan.

2) Harapan produk (product expectations)

Harapan produk adalah standar yang diterapkan

terhadap kinerja produk actual yang dinilai. Tingkat kinerja

yang diharapakan dari suatu poduk dipengaruhi oleh sifat

produk, factor-faktor promosi, produk lainya, dan

karakteristik konsumen. Semntara sifat produk, pengalaman

konsumen dengan produk sebelumnya, harga dan

karakteristik fisik memengaruhi cara konsumen

mengharapkan kinerja produk. Jadi, bila produk mempunyai

harga yang tinggi atau bila produk bekerja dengan sangat

baik di masa lalu, konsumen akan mengharapkan produk itu

memenuhi standar kinerja yang tinggi. 13

13

Ibid., 184-185.

Page 21: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

17

e. Indikator- Indikator Kepuasan Konsumen

Kotler menyatakan ciri-ciri konsumen yang merasa puas

sebagai berikut:

1) Loyal terhadap produk, yaitu membeli ulang dari produsen

yang sama.

2) Adanya komunikasi dari mulut ke mulut yang bersifat positif,

yaitu rekomendasi kepada calon konsumen lain dan

mengatakan hal-hal yang baik mengenai produk dan

perusahaan produk yang dikonsumsi.

3) Perusahaan menjadi pertimbangan utama, yaitu ketika

membeli merek lain, perusahaan yang telah memberikan

kepuasan kepadanya akan menjadi pertimbangan utama.14

4. Hubungan variabel (kualitas produk (X1) dan harga (X2) terhadap

kepuasan konsumen (Y)

a. Hubungan antara kualitas produk dan harga

Para eksekutif pemasaran perlu memahami aspek-aspek

psikologi penetapan harga. Misalkan, konsumen sangat tergantung

pada harga sebagai indikator kualitas sebuah produk terutama pada

waktu mereka harus membuat keputusan beli sedangkan informasi

yang dimiliki tidak lengkap. Beberapa studi telah menunjukan bahwa

persepsi konsumen terhadap kualitas produk berubah-ubah seiring

dengan perubahan yang terjadi pada harga. Jadi, semakin tinggi harga

14

Ibid., 238.

Page 22: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

18

suatu produk makin tinggi pula kualitas produk yang dipersepsi

konsumen. Konsumen mempunyai persepsi seperti ini pada waktu

mereka tidak memiliki petunjuk lain dari kualitas produk selain harga.

Padahal persepsi kualitas dapat dipengaruhi pula oleh reputasi toko,

periklanan, dan variabel lainya.15

Menurut teori permintaan yaitu

turunya harga suatu barang mengakibatkan jumlah barang yang

diminta akan naik dan sebaliknya naiknya suatu barang

mengakibatkan jumlah barang yang diminta akan turun.16

b. Hubungan kualitas produk dengan kepuasan konsumen

Konsumen akan memiliki harapan mengenai bagaimana

produk tersebut seharusnya berfungsi (performance expectation).

Harapan tersebut adalah standar kualitas yang akan dibandingkan

dengan fungsi atau kualitas produk yang sesungguhnya dirasakan

konsumen. Fungsi produk yang sesungguhnya dirasakan konsumen

(actual performance) sebenarnya merupakan persepsi konsumen

terhadap kualitas produk tersebut.

Di dalam suatu proses keputusan, konsumen tidak akan

berhenti pada proses konsumsi saja. Konsumen akan melakukan

proses evakuasi terhadap konsumsi yang telah dilakukanya. Inilah

yang disebut evaluasi alternatif pasca pembelian atau pasca konsumsi.

Proses ini juga dapat disebut proses evaluasi alternatif tahap kedua.

Hasil dari proses evaluasi pascakonsumsi adalah kepuasan atau

15

Wiliam J. Stanton, Prinsip Pemasaran (Surabaya : Erlangga, 1984), 307. 16

Eko Suprayitno, Ekonomi Mikro Perspektif Islam (Malang: UIN-Malang Press, 2008),

66.

Page 23: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

19

ketidakpuasan terhadap konsumsi produk atau merek yang telah

dilakukanya. Setelah mengkonsumsi suatu produk atau jasa,

konsumen akan memiliki perasaan puas atau tidak puas terhadap

produk atau jasa yang dikonsumsinya. Kepuasan akan mendorong

konsumen untuk membeli dan mengonsumsi ulang produk tersebut.

Sebaliknya, perasaan yang tidak puas akan menyebabkan konsumen

kecewa dan menghentikan pembelian kembali dan konsumsi produk

tersebut. 17

c. Hubungan antara kualitas produk, harga dan kepuasan konsumen

Menurut teori tingkah laku konsumen dalam pendekatan nilai

guna kordinal dan nilai guna ordinal, yaitu:

1) Makin banyak barang yang dikonsumsi maka makin besar

kepuasan yang didapatkan.

2) Tambahan kepuasan untuk tambahan 1 unit barang bisa dihargai

dengan uang, sehingga makin besar kepuasan yang didapat maka

makin mahal harganya. Jika konsumen memperoleh tingkat

kepuasan yang besar maka dia akan mau membayar mahal,

sebaliknya jika kepuasan yang dirasakan konsumen rendah maka

dia hanya akan mau membayar dengan harga yang murah.

3) Konsumen lebih menyukai yang lebih banyak daripada yang lebih

sedikit, artinya semakin banyak barang yang dikonsumsi

17

Etta Mamang Sangaji dan Sopiah, Perilaku Konsumen, 190.

Page 24: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

20

menunjukkan semakin tingginya tingkat kepuasan yang

dimilikinya.18

B. Penelitian Terdahulu

Dalam tinjauan pustaka ini penulis mengemukakan hasil penelitian

yang dianggap relevan dengan penelitian yang akan penulis lakukan,

diantaranya:

Skripsi yang ditulis oleh Dyah Ayu Permatasary tahun 2014

Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Surakartayang berjudul “Pengaruh Harga, Produk,

Kualitas Layanan Dan Tempat Terhadap Kepuasan Pelanggan Di Rumah

Makan Pecel Madiun Laris Manis Jebres Surakarta” yang hasilnya bahwa

Hasil analisis regresi memperoleh persamaan garis regresi Y=1,135+

0,290X1+0,252X2+0,187X3+0,203X4. Persamaan ini menunjukan

kepuasan pelanggan dipengaruhi oleh harga, produk, kualitas layanan dan

tempat. Berdasarkan hasil uji t 1) Harga berpengaruh positif terhadap

kepuasan pelanggan. Hal ini dibuktikan dari thitung > ttabel 3,483 > 1,988

dan nilai signifikansi < 0,05 yaitu 0,001. 2) Produk berpengaruh positif

terhadap kepuasan pelanggan. Hal ini dibuktikan dari thitung> ttabel yaitu

3,467 > 1,988 dan nilai signifikansi <0,05, yaitu 0,001. 3) Kualitas layanan

berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Hal ini dibuktikan dari

thitung> ttabel yaitu 2,492 > 1,988 dan nilai signifikansi <0,05, yaitu

0,014. 4) Tempat berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan. Hal

18

Ibid.,103-105.

Page 25: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

21

ini dibuktikan thitung> ttabel yaitu 2,437 > 1,988 dan nilai signifikansi

<0,05, yaitu 0,017. 5) Harga, produk, kualitas layanan dan tempat secara

bersama-sama berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Hal ini

berdasarkan hasil uji F diketahui bahwa Fhitung> Ftabel yaitu 24,353 >

3,090 dengan nilai signifikansi < 0,05 yaitu 0,000. 6) Variabel harga

memberikan sumbangan relatif sebesar 29,54% dan sumbangan efektif

sebesar 14,94%. Variabel produk memberikan sumbangan relatif 28,52%

dan sumbangan efektif 14,43%. Variabel kualitas layanan memberikan

sumbangan relatif 22,36% dan sumbangan efektif 11,31%. Variabel

Tempat memberikan sumbangan relatif 19,58% dan sumbangan efektif

19,90%. Hasil perhitungan R2 0,506 yang berarti 50,6% ada pengaruh

kombinasi variabel harga, produk, kualitas layanan dan tempat terhadap

kepuasan pelanggan, sisanya 49,94% dipengaruh oleh faktor lain yang

tidak diteliti.19

Penelitian lainya pernah dilakukan Novi Wahyu Worodiyanti tahun

2016 Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya yang berjudul

“Pengaruh Kualitas Produk, Harga, Dan Kualitas Layanan Terhadap

Kepuasan Konsumen Di Elladerma Skin Care Malang” yang hasil

penelitian menunjukan bahwa secara parsial di dapat kualitas produk t-

hitung sebesar 2,67 terhadap kepuasan konsumen, harga t-hitung 2,425

terhadap kepuasan konsumen dan kualitas layanan dengan t-hitung 4,061

terhadap kepuasan konsumen, menunjukkan masing-masing variabel

19

Dyah Ayu Permatasary, “Pengaruh Harga, Produk, Kualitas Layanan Dan Tempat

Terhadap Kepuasan Pelanggan Di Rumah Makan Pecel Madiun Laris Manis Jebres Surakarta”,

Skripsi (Surakarta: Universitas Muhamadiyah Surakarta, 2014).

Page 26: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

22

berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Kualitas layanan berpengaruh

yang dominan 4,061 dibandingkan kualitas produk dan harga dan secara

simultan F hitung sebesar 35,483 menunjukkan bahwa kualitas produk,

harga dan kualitas layanan secara bersama-sama berpengaruh terhadap

kepuasan konsumen pada klinik Elladerma Skin care.20

Selain itu penelitian yang dilakukan Fanly W. Manus Tahun 2016

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sam Ratulangi Manado yang

berjudul “ Kualitas Produk, Harga, Dan Kualitas Layanan, Pengaruhnya

Terhadap Kepuasan Pelanggan Kartu Prabayar Tri Di Kelurahan

Wawalintouan Tondano Barat” Hasil penelitian menunjukan kualitas

produk harga serta kualitas layanan secara simultan dan parsial

berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan kartu prabayar Tri.

Manajemen PT. Hutchison 3. Dengan nilai Fhitung > Ftabel (51,422 > 3,091)

atau Sig F < 5% (0,000<0,05). 21

Dari hasil penelitian di atas, dapat ditarik kesimpulan yaitu

penelitian yang akan penulis lakukan adalah memiliki perbedaan dengan

hasil penelitian yang telah ada. Letak perbedaannya adalah penelitian ini

pada fokus, analisis, dan objek penelitian.

20

Novi Wahyu Worodiyanti, “Pengaruh Kualitas Produk, Harga, Dan Kualitas Layanan

Terhadap Kepuasan Konsumen Di Elladerma Skin Care Malang”, Skripsi, (Surabaya: Universitas

Negeri Surabaya, 2016). 21

Fanly W. Manus , “Kualitas Produk, Harga, Dan Kualitas Layanan, Pengaruhnya

Terhadap Kepuasan Pelanggan Kartu Prabayar Tri Di Kelurahan Wawalintouan Tondano

Barat”, Skripsi, (Manado : Universitas Sam Ratulangi, 2016).

Page 27: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

23

C. Kerangka Berfikir

Kerangka berfikir merupakan model konseptual tentang bagaimana

teori berhubungan dengan berbagi faktor yang telah diidentifikasi sebagai

masalah yang penting.22

Berdasarkan telaah pustaka, maka paradigma penelitian adalah

berikut ini:

Gambar 2.1

Kerangka Berfikir

Berdasarkan telaah pustaka, maka kerangka berfikirnya adalah

sebagai berikut:

a. Jika kualitas produk baik maka akan memberikan kepuasan

konsumen yang baik.

22

Sugiono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D

(Bandung: Alfabeta, 2014),91.

Kualitas Produk

(X1)

Harga

(X2)

Kepuasan

konsumen

(Y)

Page 28: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

24

b. Jika harga baik maka akan memberikan kepuasan konsumen yang

baik.

c. Jika kualitas produk dan harga baik maka akan memberikan

kepuasan konsumen yang baik.

D. Hipotesis Penelitian

Hipotesis dapat didefinisikan sebagai jawaban sementara yang

kebenarannya masih harus diuji, atau rangkuman kesimpulan teoritis yang

diperoleh dari tinjauan pustaka.23

Berdasarkan penelitian terdahulu dan kerangka berfikir, maka

diperoleh hipotesis sebagai berikut:

Ha1 :Kualitas produk berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan

konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo.

Ho1 :Kualitas produk tidak berpengaruh secara signifikan terhadap

kepuasan konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota

Ponorogo.

Ha2 :Harga berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan konsumen

di Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo.

Ho2 :Harga tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan

konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo.

23

Nanang Martono, Metode Penelitian Kuantitatif analisis isi dan analisis data sekunder

(Depok: PT Rajagrafindo Persada, 2012), 63.

Page 29: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

25

Ha3 :Kualitas produk dan harga berpengaruh secara signifikan terhadap

kepuasan konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota

Ponorogo.

Ho3 :Kualitas produk dan harga tidak berpengaruh secara signifikan

terhadap kepuasan konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru

Kota Ponorogo.

Page 30: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

26

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Rancangan Penelitian

Rancangan penelitan dapat diartikan sebagai pedoman, prosedur.

Atau teknik dalam perencanaan penelitian yang berguna sebagai panduan

untuk membangun strategi yang menghasilkan model penelitian.1

Dilihat dari jenis datanya, penelitian dibagi menjadi dua yaitu

kualitatif dan kuantitatif. Dalam penelitian ini penulis menggunakan

penelitian kuantitatif, yang dapat diartikan sebagai suatu proses

menemukan pengetahuan yang menggunakan data berupa angka sebagai

alat menemukan keterangan mengenai apa yang ingin kita ketahui.2 Dalam

rancangan penelitian ini penulis menggunakan variabel. Variabel yang

digunakan adalah variabel bebas (independen) yaitu merupakan variabel

yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahanya atau timbulnya

variabel terikat( dependen), dan variabel terikat (dependen) yaitu variabel

yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas.3

Dalam penelitian ini variabel independenya adalah kualitas produk dan

harga, variabel dependenya adalah kepuasan konsumen.

1Moh. Munir,dkk, Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Syari’ah (Ponorogo:IAIN

Ponorogo, 2017), 39. 2Deni Darmawan, Metode Penelitian Kuantitatif (Bandung :PT Remaja Rosdakarya, 2013),

37. 3Sugiono, Metode Penelitian , 60.

Page 31: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

27

B. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat dari orang,

obyek atau kegiatan yang memiliki variasi tertentu yang ditetapkan oleh

peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya. 4

Sementara definisi operasional variabel merupakan suatu definisi

yang diberikan kepada suatu variabel dengan memberi arti atau

menspesifikkan kegiatan atau membenarkan suatu operasional yang

diperlukan untuk mengukur variabel tersebut .

Tabel 3.1

Variabel penelitian dan definisi operasional

Variabel Penelitian Definisi Indikator

Kualitas Produk

(X1)

keseluruhan barang dan

jasa yang berkaitan

dengan keinginan

konsumen yang secara

keunggulan produk

sudah layak

diperjualkan sesuai

harapan dari pelanggan

Penampilan

Porsi

Tekstur

Temperatur

Rasa

Aroma

Tingkat kematangan

Harga

(X2)

suatu nilai tukar untuk

manfaat yang

Keterjangkauan

4 Ibid,. 61

Page 32: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

28

ditimbulkan oleh

barang atau jasa

tertentu bagi

seseoraang.

harga

Kesesuaian harga

dengan kualitas

produk

Daya saing harga

Kesesuaian harga

dengan manfaat

Kepuasan

Konsumen

(Y)

tingkat perasaan

seseorang setelah

membandingkan

kinerja (atau hasil)

yang dirasakan dengan

harapannya.

Loyal terhadap

produk

Merekomendasikan

kepada pihak lain

Perusahaan jadi

pertimbangan utama

Penelitian ini dilakukan pada konsumen Angkringan di Sepanjang

Jalan Baru Kota Ponorogo, konsumen diminta mengisi kuesioner yang

telah disediakan, kemudian hasilnya dianalisis menggunakan metode

analis regresi sederhana dan berganda untuk menemukan kesimpulan.

Akhirnya kesimpulan yang diperoleh digeneralisasikan untuk mewakili

populasi dalam penelitian.

Page 33: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

29

C. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling

1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas

obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu

yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

kesimpulanya. 5

Dalam penelitian ini, populasi mengacu pada konsumen di

setiap Angkringan di Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo yang akan

dijadikan sebagai objek. Peneliti akan mengambil semua tempat

Angkringan hasil survey yang ada di Sepanjang Jalan Baru Kota

Ponorogo. Menurut survey Peneliti ada 13 angkringan di Sepanjang

Jalan Baru Kota Ponorogo. Yang mana diperkirakan rata-rata ada 25

konsumen perhari untuk angkringan kecil, 30 konsumen/hari untuk

Angkringan yang sedang, dan 50 konsumen/hari untuk angkringan

yang besar. Sesuai dengan survey yang peneliti lakukan jumlah

populasi diperkirakan berjumlah 385.

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang

dimiliki oleh populasi. Bila populasi besar dan peneliti tidak mungkin

mempelajari semua yang ada pada populasi missal karena terbatasnya

dana, tenaga, dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel

5 Wiratna Sujarweni, Statistik Untuk Bisnis dan Ekonomi (Yogyakarta: Pustaka Baru Press,

2015),76

Page 34: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

30

yang diambil dari populasi itu. Apa yang dipelajari dari sampel,

kesimpulanya akan dapat diberlakukan untuk populasi. Untuk itu

sampel yang diambil dari populasi harus betul-betul representatif

(mewakili).6

Adapun dalam pengambilan besaran sampel menurut

Suharsimi Arikunto, apabila subjeknya kurang dari 100 lebih baik

diambil semua sehingga penelitianya menjadi penelitian populasi.

Selanjutnya jika jumlah subjeknya besar, kita dapat mengambil antara

10-15%, atau 20-25%, atau lebih, tergantung pada:

a. Kemampuan peneliti dilihat dari waktu, tenaga dan dana.

b. Sempit luasnya wilayah pengamatan dari setiap subjek, karena hal

ini menyangkut banyak sedikitnya data.

c. Besar kecilnya resiko yang ditanggung peneliti. Untuk penelitian

yang resikonya besar, sampel yang besar akan memberikan hasil

yang lebih baik. Meskipun anggapan ini benar, yang terjadi

tidaklah selalu demikian. Hal ini tergantung pada sifat-sifat atau

ciri-ciri yang dikandung oleh subjek-subjek penelitian dalam

populasi.7

Oleh karena itu, dalam penelitian ini besar populasi konsumen

angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo diperkirakan

berjumlah 385 konsumen, maka peneliti mengambil 15% dari

jumlah populasi yaitu 15% x 385 = 57,75 = 58 (dibulatkan).

Pengambilan 15%, diperhitungkan sesuai dengan kemampuan

6 Ibid.

7 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek (Jakarta:PT Rineka

Cipta, 1998), 120-121.

Page 35: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

31

peneliti, sempit luasnya wilayah pengamatan dan besar kecilnya

resiko yang ditanggung peneliti.

3. Teknik Sampling

Teknik sampling adalah merupakan teknik pengambilan

sampel. Teknik dalam pengambilan sampel, peneliti menggunakan

simple Random Sampling. sampel random/ sampel acak/ sampel

campur. Peneliti mengambil sampel dengan cara “mencampur”

subjek-subjek di dalam populasi sehingga semua subjek dianggap

sama. Dengan demikian, peneliti memberi hak yang sama pada setiap

subjek untuk memperoleh kesempatan dipilih menjadi sampel. Karena

hak setiap subjek sama, peneliti terlepas dari perasaan ingin

mengistimewakan satu atau beberapa subjek untuk dijadikan sampel.8

Tabel 3.2

Rincian sampel setiap angkringan

No Nama Angkringan Populasi Jumlah sampel

yang diambil

1 Warung Kopi 25 15% x 25 = 3,75 = 4

2 Warung Artomoro 50 15% x 50 = 7,5 = 7

3 Warung kopi 30 15% x 30 = 4,5 = 4

4 Warung kopi 25 15% x 25 = 3,75 = 4

5 Warung kopi 25 15% x 25 = 3,75 = 4

6 Warung kopi 30 15% x 30 = 4,5 = 4

7 Warung kopi 25 15% x 25 = 3,75 = 4

8 Ibid.

Page 36: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

32

8 Angkringan 78 50 15% x 50 = 7,5 = 7

9 Warung kopi 25 15% x 25 = 3,75 = 4

10 Warung kopi 25 15% x 25 = 3,75 = 4

11 Warung kopi 25 15% x 25 = 3,75 = 4

12 Warung kopi 25 15% x 25 = 3,75 = 4

13 Warung kopi 25 15% x 25 = 3,75 = 4

Total 385 58

D. Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan oleh peneliti adalah data kuantitatif. Di

mana data berupa angka dalam arti sebenarnya, jadi berbagai operasi

matematika dapat dilakukan pada data kuantitatif. Data berdasarkan

sumbernya ada 2 yaitu:

a. Data Primer

Data primer biasanya didapat dari subjek penelitian dengan

cara melakukan pengamatan, percobaan atau interview/wawancara.

Cara untuk mendapatkan data primer biasanya melalui observasi

/pengamatan langsung, subyek diberi lembar yang berisi pertanyaan

untuk diisi, pertanyaan yang ditujukan untuk responden. Untuk

memperoleh data primer, peneliti melakukan survey di setiap

Angkringan untuk memperoleh data nama penjual, nama Angkringan,

jumlah pelanggan perhari, data tentang kualitas produk, data tentang

Page 37: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

33

harga, dan data tentang kepuasan konsumen di Angkringan Sepanjang

Jalan Baru Kota Ponorogo.

b. Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang tidak langsung diperoleh dari

sumber pertama dan telah tersusun dalam bentuk dokumen tertulis.

Data sekunder dapat diperoleh dari buku cetak, BPS.9

Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah:

1. Data nama penjual Angkringan di Sepanjang Jalan Baru Kota

Ponorogo yang diambil dari hasil survey.

2. Data tentang nama Angkringan yang diberikan pedagang

Angkringan di sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo yang diambil

dari hasil survey.

3. Data tentang jumlah konsumen perhari (perkiraan). Yang diambil

dari hasil survey.

4. Data tentang kualitas produk di Angkringan di sepanjang Jalan

Baru Kota Ponorogo yang diambil dari angket.

5. Data tentang harga di Angkringan di sepanjang Jalan Baru Kota

Ponorogo yang diambil dari angket.

6. Data tentang kepuasan konsumen di Angkringan di sepanjang

Jalan Baru Kota Ponorogo yang diambil dari angket.

9 Ibid., 84.

Page 38: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

34

E. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini

melalui:

1. Angket atau kuesioner

Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan

untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang

pribadinya, atau hal-hal lain yang ia ketahui.10

Untuk mengetahui

tanggapan responden terhadap kepuasan konsumen yang terdiri dari

kualitas produk dan harga, serta untuk mempermudah pengambilan

kesimpulan dari tanggapan konsumen yang diperoleh dalam pembagian

kuesioner, maka digunakan skala likert empat jawaban.

Skala likert adalah skala yang digunakan untuk mengukur sikap,

pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang

fenomena sosial.11

Skala likert melibatkan serangkaian pertanyaan yang

berkaitan dengan sikap. Responden diminta menyatakan “setuju” atau

“tidak setuju” untuk setiap pertanyaan. Jawabannya diberi nilai yang

akan merefleksikan secara konsisten sikap responden. Nilai total

seluruh pernyataan dihitung untuk setiap responden. Untuk setiap

jawaban akan diberi skor satu sampai dengan empat, dapat dijelaskan

sebagai berikut:

Skor 4 untuk jawaban Sangat Setuju (SS)

Skor 3 untuk jawaban Setuju (S)

10

Sangadji dan sopiah MM, Metodologi Penelitian-Pendekatan Praktis dalam Penelitian

(Yogyakarta:CV Andi Offset, 2010), 151. 11

Ibid., 134.

Page 39: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

35

Skor 2 untuk jawaban Tidak Setuju (TS)

Skor 1 untuk jawaban Sangat Tidak Setuju (STS)

Teknik ini digunakan untuk pengambilan data mengenai

pengaruh kualitas produk dan harga terhadap kepuasan konsumen di

Angkringan di sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo. Adapun

pelaksanaanya, angket diberikan kepada konsumen agar mereka

mengisi sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Dan untuk skala yang

digunakan adalah skala untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi

seseorang atau sekelompok tentang fenomena sosial.12

2. Survey

Survey adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan

pertanyaan terstruktur yang sama dengan setiap orang, kemudian

semua jawaban yang diperoleh peneliti dicatat, diolah, dan

dianalisis.13

F. Metode Pengolahan dan Analisis Data

Dalam menganalisis data peneliti lebih mengarah kepada statistik

deskriptif. Yaitu menggambarkan data yang ada guna memperoleh bentuk

nyata dari responden, sehingga lebih mudah dimengerti peneliti atau orang

lain yang tertarik dengan hasil penelitian yang dilakukan.14

Metode untuk

mengolah data menggunakan SPSS 23 (Statistikal Package For The Social

Sciens ). Sedangkan metode analisis data yang peneliti gunakan, yaitu:

12

Sugiyono, Metode Penelitian, 199. 13

Ibid., 23. 14

Sukardi, Metodologi Penelitian, 86.

Page 40: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

36

1. Uji Instrumen

a. Uji Validitas

Uji validitas dilakukan untuk mengetahui apakah suatu

instrument alat ukur telah menjalankan fungsi ukurnya. Menurut

Sekaran yang dikutip dari buku Analisis Data Penelitian

Menggunakan SPSS validitas menunjukkan ketepatan dan

kecermatan alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Suatu

skala pengukuran disebut valid bila ia melakukan apa yang

seharusnya dilakukan dan mengukur apa yang seharusnya

diukur.15

Dalam uji ini, setiap item akan di uji korelasinya

dengan skor total variabel yang dimaksud. Untuk menguji

validitas instrumen dengan melihat nilai Correlation Coefficient.

Untuk menguji valid atau tidaknya setiap indikator, peneliti

terlebih dahulu menggunakan sampel 16 dari non responden

dengan alpha 5% atau 0,05, didapat r-tabel 0,497 (Table of

critical value r the person product moment correlation

coefficient).

1) Apabila r-hitung > r-tabel, maka dikatakan valid.

2) Apabila r-hitung < r-tabel, maka dikatakan tidak valid.

Berikut ini hasil uji validitas masing-masing indikator dari

non responden:

15

Tony Wijaya, Analisis Data Penelitian Menggunakan SPSS (Yogyakarta: Universitas

Atma Jaya,2009), 109.

Page 41: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

37

Tabel 3.3

Uji validitas

Variabel Pertanyaan

r-

hitung

r-tabel Keterangan

Kualitas Produk

X1

Penampilan Pertanyaan 1 0,652 0,497 Valid

Pertanyaan 2 0,575 0,497 Valid

Pertanyaan 3 0,639 0,497 Valid

Pertanyaan 4 0, 553 0,497 Valid

Porsi Pertanyaan 1 0,886 0,497 Valid

Pertanyaan 2 0,525 0,497 Valid

Pertanyaan 3 0,765 0,497 Valid

Tekstur Pertanyaan 1 0,656 0,497 Valid

Pertanyaan 2 0,503 0,497 Valid

Pertanyaan 3 0,765 0,497 Valid

Temperature Pertanyaan 1 0,513 0,497 Valid

Pertanyaan 2 0,868 0,497 Valid

Pertanyaan 3 -0,118 0,497 Tidak valid

Page 42: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

38

Pertanyaan 4 0.071 0,497 Tidak valid

Rasa Pertanyaan 1 0,885 0,497 Valid

Pertanyaan 2 0,545 0,497 Valid

Pertanyaan 3 0,801 0,497 Valid

Pertanyaan 4 0,827 0,497 Valid

Aroma Pertanyaan 1 0,749 0,497 Valid

Pertanyaan 2 0,087 0,497 Tidak valid

Pertanyaan 3 0,902 0,497 Valid

Harga

X2

Keterjangkauan

harga

Pertanyaan 1

0,825

0,497 Valid

Pertanyaan 2 0,635 0,497 Valid

Pertanyaan 3 0,592 0,497 Valid

Pertanyaan 4 0,674 0,497 Valid

Kesesuaian harga

dengan kualitas

produk

Pertanyaan 1

0,676

0,497 Valid

Pertanyaan 2 0,510 0,497 Valid

Pertanyaan 3 0,622 0,497 Valid

Page 43: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

39

Daya saing harga Pertanyaan 1 0,522 0,497 Valid

Pertanyaan 2 0,674 0,497 Valid

Pertanyaan 3 0,601 0,497 Valid

Pertanyaan 4 0,800 0,497 Valid

Kesesuaian harga

dengan manfaat

Pertanyaan 1

0,558

0,497 Valid

Pertanyaan 2 0,549 0,497 Valid

Pertanyaan 3 0,392 0,497 Tidak valid

Pertanyaan 4 0,258 0,497 Tidak valid

Kepuasan Konsumen

Y

Loyal terhadap

produk

Pertanyaan 1

0,805

0,497 Valid

Pertanyaan 2 0,666 0,497 Valid

Pertanyaan 3 0,779 0,497 Valid

Merekomendasikan

kepada pihak lain

Pertanyaan 1

0,835

0,497 Valid

Pertanyaan 2 0,741 0,497 Valid

Pertanyaan 3 0,694 0,497 Valid

Perusahaan jadi Pertanyaan 1 0,743 0,427 Valid

Page 44: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

40

pertimbangan

utama

Pertanyaan 2 0,793 0,497 Valid

Pertanyaan 3 0,706 0,497 Valid

Berdasarkan keterangan di atas terlihat bahwa nilai r-hitung

pada kolom Correlation Coefficients mempunyai nilai r-hitung > nilai

r-tabel. Pada taraf signifikan 5% (α = 0,05) dan n= 14 (16-2),

diperoleh r-tabel sebesar 0,4973 maka dapat diketahui r-hitung dari 40

item > r-tabel (0,497) dan 5 item < r-tabel (0,497) , sehingga dapat

dikatakan bahwa 40 item pernyataan dari indikator kedua variabel X

dan Y adalah Valid dan dan mempunyai hubungan (+) untuk

digunakan sebagai instrumen dalam penelitian atau pernyataan-

pernyataan yang diajukan dapat digunakan untuk mengukur variabel

yang diteliti. Dan 5 pernyataan dari indikator kedua variabel X dan Y

adalah Tidak Valid sehingga tidak digunakan untuk mengukur

variabel yang diteliti.

Dari 45 pernyataan dalam kuesioner yang disebarkan , dengan

rincian X1 = 21 pernyataan, X2 = 15 pernyataan, Y = 9 pernyataan.

Setelah di uji dalam SPSS 23 pernyataan yang valid berjumlah 40

dengan rincian X1 (Kualitas Produk) mendapat 18 pernyataan yang

valid dan 3 pernyataan yang tidak valid. X2 (Harga) mendapat 13

pernyataan yang valid dan 2 pernyataan yang tidak valid. Y

Page 45: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

41

(Kepuasan Konsumen) mendapat 9 pernyataan yang valid atau semua

pernyataan valid.

b. Uji Reliabilitas

Reliabilitas (keandalan) merupakan ukuran suatu kestabilan

dan konsistensi responden dalam menjawab hal yang berkaitan dengan

konstruk-konstruk pertanyaan yang merupakan dimensi suatu variabel

dan disusun dalam suatu bentuk kuesioner.

Uji reabilitas dapat dilakukan secara bersama-sama terhadap

seluruh butir pertanyaan. Jika nilai Alpha > 0,60 maka dikatakan

reliabel.16

Untuk menguji reabilitas instrumen dengan melihat nilai

Cronbach’s Alpha dari tabel Reability Statistics pada hasil pengolahan

SPSS. Berikut adalah hasil uji reabilitas dari non responden:

Tabel 3.4

Uji Reabilitas

Realibility

Variables

Cronbach’s Alpha Keterangan

Kualitas Produk 0,754 Reliabel

Harga 0,741 Reliabel

Kepuasan Konsumen 0,778 Reliabel

Hasil uji reliabilitas memperlihatkan nilai Alpha Cronbach

semua variabel diatas > 0,60 sehingga dapat disimpulkan indikator yang

16

Ibid., 172.

Page 46: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

42

digunakan oleh variabel kualitas produk dan harga dapat dipercaya atau

handal untuk digunakan sebagai alat ukur variabel kepuasan konsumen.

2. Uji Asumsi Klasik

a. Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk melihat apakah dalam

model regresi variabel terikat dan variabel bebas keduanya

mempunyai distribusi normal ataukah tidak. Model regresi yang baik

adalah model regresi yang berdistribusi normal.17

b. Multikolinieritas

Uji multikolinieritas merupakan uji yang ditunjukkan untuk

menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar

variabel bebas (variabel independen). Model uji regresi yang baik

selayaknya tidak terjadi multikolinieritas.18

c. Heterokedatisitas

Heterokedatisitas menunjukkan bahwa varians variabel

tidak sama untuk semua pengamatan. Jika varians dari residual satu

pengamatan kepengamatan yang lain tetap, maka disebut

Homoskedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang

homokedastisitas atau tidak terjadi heterokedastisitas kareana data

cross section memiliki data yang mewakili berbagai ukuran (kecil,

sedang dan besar).19

17

Ibid.,126 18

Ibid.,119 19

Ibid.,124

Page 47: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

43

3. Uji Regresi

Dalam penelitian ini hipotesis yang digunakan adalah regresi

linier sederhana dan berganda serta uji signifikan secara bersama-

sama (uji statistik F).

a. Regresi Linier Sederhana

Regresi yang memiliki satu variabel dependen dan satu

variabel independent.model persamaan regresi linier sederhana

dengan rumus sebagai berikut:20

Y = a + bX

Di mana:

Y : variabel terikat

X : variabel bebas

a dan b : konstanta

b. Analisis Regresi Berganda

Analisis regresi berganda adalah alat untuk meramalkan

pengaruh dua variabel bebas atau lebih terhadap satu variabel

terikat (untuk membuktikan ada tidaknya hubungan fungsional atau

hubungan kausal antara dua atau lebih variabel bebas X1X2...Xi

terhadap satu variabel terikat Y.

Bentuk matematika dari analisis regresi berganda dari variabel

penelitian ini adalah:

Y = a + b1X1 +b2X2

20

Sujarweni, Statistik, 111.

Page 48: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

44

Di mana:

Y : Kepuasan Konsumen Angkringan (variabel dependent)

a : konstanta (harga konstanta)

b1 : koefisien regresi pertama

b2 : koefisien regresi kedua

X1 : Kualitas produk (variabel independent pertama)

X2 : Harga (variabel independent kedua)21

c. Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi adalah koofisien untuk menentukkan

besarnya pengaruh variasi (naik/turunnya) nilai variabel bebas

(variabel X) terhadap variasi naik/turunnya) nilai variabel terikat

(variabel Y) pada hubungan lebih dua variabel. koofisien

determinan adalah cara utama digunakan untuk mengetahui apakah

ada hubungan antara dua variabel.22

Dalam program SPSS 23 nilai

R2

(R square) disajikan dalam tabel model summary. Ukuran nilai R

square adalah 0 sampai dengan 1.23

1. Uji Hipotesis

a. Uji t

Uji t untuk melihat signifikansi pengaruh variabel

independen secara individu terhadap variabel dependen dengan

21

Ibid.,116. 22

Al-Gifari, Analisis Statistic Untuk Bisnis Dengan Regresi, Korelasi, dan Non Para

Metrik (Yogyakarta: BPEE Yogyakarta,2009),54. 23

Toni Wijaya, Analisis Data Penelitian Menggunakan SPSS Untuk Skripsi, Tesis, dan

Disertasi Contoh-contoh Penelitian dan Intepretasi Output SPSS (Yogyakarta: Universitas

Atmajaya Yogyakarta,2009),92.

Page 49: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

45

menganggap variabel lain bersifat konstan. Untuk pengambilan

kesimpulannya dinyatakan dengan melihat nilai signifikansi dan

membandingkan dengan taraf kesalahan (signifikansi) yang

dipakai, yakni jika nilai probabilitas < nilai alpha (α), maka

variabel independen berpengaruh signifikan terhadap variabel

dependen.

Adapun dasar pengambilan keputusan adalah:

Jika thitung > ttabel artinya variabel bebas (X) mempunyai pengaruh

signifikan terhadap variabel terikat (Y).

Jika thitung < ttabel artinya variabel bebas (X) tidak mempunyai

pengaruh signifikan terhadap variabel terikat (Y).

Dan mengambil kesimpulan:

Nilai signifikan > 0,05 maka Ho diterima Ha ditolak.

Nilai signifikan < 0,05 maka Ho ditolak Ha diterima.24

b. Uji F

Uji F dipakai untuk melihat pengaruh variabel-variabel

independen secara keseluruhan terhadap variabel dependen. Untuk

melihat pengaruh yang terjadi dilakukan dengan membandingkan

nilai sig dengan nilai tingkat kepercayaan 0,05. Apabila nilai sig

lebih kecil dari nilai derajat kepercayaan (sig < 0,05), berarti

terdapat hubungan yang signifikan antara semua variabel

24

Sunyoto, Prosedur Uji Hipotesis untuk Riset Ekonomi (Bandung: Alfabeta,2012),125.

Page 50: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

46

independen terhadap variabel dependen. Pengajuan hipotesisnya

adalah:

H0 : b1, b2 = 0, berarti variabel bebas (X1) secara serentak tidak

memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel terikat (Y).

Ha : b1, b2 ≠ 0, berarti variabel bebas (X1) memiliki pengaruh

signifikan terhadap variabel terikat (Y).

Dasar pengambilan keputusan ialah:

Jika Fhitung > Ftabel, maka Ho ditolak Ha diterima artinya variabel

bebas secara serentak berpengaruh signifikan terhadap variabel

terikat.

Jika Fhitung < Ftabel, maka Ho diterima Ha ditolak artinya variabel

bebas secara serentak tidak berpengaruh signifikan terhadap

variabel terikat.

Page 51: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

47

BAB IV

DATA DAN ANALISIS

A. Data Umum

1. Data Angkringan Di Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo

Tabel 4.1

Data Angkringan

No Nama penjual Nama angkringan Jumlah

konsumen/hari

1 Bu Mardini Warung Kopi 25

2 Bu Jumaroh Warung Artomoro 50

3 Pak Khoiri Warung kopi 30

4 Pak Slamet Warung kopi 25

5 Pak Lasni Warung kopi 25

6 Bu Ida Warung kopi 25

7 Bu Lili Warung kopi 25

8 Pak Harto Angkringan 78 50

9 Bu Puji Warung kopi 25

10 Bu Sri Warung kopi 25

11 Pak Marjan Warung kopi 25

12 Mas Ratno Warung kopi 25

13 Pak Yanto Warung kopi 25

Total 380

Page 52: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

48

B. Data Khusus

1. Data Variabel X1 (Kualitas Produk)

Tabel 4.2

Data Variabel X1

No Inisial Responden Skor

1 AA 51

2 AB 53

3 AC 46

4 AD 63

5 AE 43

6 AF 44

7 AG 42

8 AH 41

9 AI 46

10 AJ 46

11 AK 48

12 AL 48

13 AM 45

14 AN 47

15 AO 47

16 AP 49

17 AQ 59

18 AR 54

19 AS 62

20 AT 49

21 AU 55

22 AV 35

23 AW 31

24 AX 64

Page 53: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

49

25 AY 54

25 AZ 47

27 BA 72

28 BB 52

29 BC 54

30 BD 54

31 BE 57

32 BF 57

33 BG 51

34 BH 50

35 BI 63

36 BJ 43

37 BK 44

38 BL 42

39 BM 41

40 BN 46

41 BO 46

42 BP 48

43 BQ 48

44 BR 45

45 BS 47

46 BT 47

47 BU 47

48 BV 47

49 BW 49

50 BX 59

51 BY 54

52 BZ 62

53 CA 49

54 CB 55

Page 54: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

50

55 CC 35

56 CD 31

57 CE 64

58 CF 63

Tabel 4.3

Tabel Distribusi Frekuensi Kualitas Produk (X1)

No Skor Data kualitas produk Jumlah

1 72 1

2 64 2

3 63 3

4 62 2

5 59 2

6 57 2

7 55 2

8 54 5

9 53 1

10 52 1

11 51 2

12 50 1

13 49 4

14 48 4

15 47 7

16 46 5

17 45 2

18 44 2

19 43 2

20 42 2

Page 55: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

51

21 41 2

22 35 2

23 31 2

Total 58

2. Data Variabel X2 (Harga)

Tabel 4.4

Data variabel X2

No Inisial Responden Skor

1 AA 41

2 AB 33

3 AC 34

4 AD 48

5 AE 34

6 AF 33

7 AG 35

8 AH 33

9 AI 33

10 AJ 33

11 AK 34

12 AL 34

13 AM 32

14 AN 34

15 AO 34

16 AP 34

17 AQ 34

18 AR 39

19 AS 41

Page 56: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

52

20 AT 35

21 AU 44

22 AV 25

23 AW 21

24 AX 46

25 AY 39

25 AZ 38

27 BA 52

28 BB 36

29 BC 39

30 BD 43

31 BE 31

32 BF 38

33 BG 38

34 BH 39

35 BI 48

36 BJ 34

37 BK 33

38 BL 35

39 BM 33

40 BN 33

41 BO 33

42 BP 34

43 BQ 34

44 BR 32

45 BS 34

46 BT 34

47 BU 34

48 BV 34

49 BW 34

Page 57: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

53

50 BX 34

51 BY 39

52 BZ 41

53 CA 35

54 CB 44

55 CC 25

56 CD 21

57 CE 46

58 CF 48

Tabel 4.5

Tabel Distribusi Frekuensi Harga (X2)

No Skor Data Harga Jumlah

1 52 1

2 48 3

3 46 2

4 44 2

5 43 1

6 41 3

7 39 5

8 38 3

9 36 1

10 35 4

11 34 17

12 33 9

13 32 2

14 31 1

15 25 2

Page 58: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

54

16 21 2

Total 58

3. Data Variabel Y (Kepuasan Konsumen)

Tabel 4.6

Data variabel Y

No Inisial Responden Skor

1 AA 30

2 AB 27

3 AC 19

4 AD 32

5 AE 22

6 AF 21

7 AG 19

8 AH 23

9 AI 24

10 AJ 27

11 AK 31

12 AL 27

13 AM 27

14 AN 31

15 AO 27

16 AP 27

17 AQ 26

18 AR 27

19 AS 32

20 AT 27

21 AU 27

Page 59: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

55

22 AV 17

23 AW 15

24 AX 32

25 AY 27

25 AZ 24

27 BA 36

28 BB 24

29 BC 27

30 BD 27

31 BE 29

32 BF 27

33 BG 23

34 BH 31

35 BI 32

36 BJ 22

37 BK 21

38 BL 19

39 BM 23

40 BN 24

41 BO 27

42 BP 31

43 BQ 27

44 BR 27

45 BS 31

46 BT 27

47 BU 31

48 BV 27

49 BW 27

50 BX 26

51 BY 27

Page 60: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

56

52 BZ 32

53 CA 27

54 CB 27

55 CC 17

56 CD 15

57 CE 32

58 CF 32

Tabel 4.7

Data Distribusi Frekuensi Kepuasan Konsumen (Y)

No Skor Data Kepuasan

konsumen

Jumlah

1 36 1

2 32 7

3 31 6

4 30 1

5 29 1

6 27 22

7 26 2

8 24 4

9 23 3

10 22 2

11 21 2

12 19 3

13 17 2

14 15 2

Total 58

Page 61: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

57

C. Hasil Pengujian Deskripsi

Penelitian mengenai pengaruh kualitas produk dan harga terhadap

kepuasan konsumen dilakukan di wilayah ponorogo, karena penelitian ini

mengambil lokasi di Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo. Data penelitian

dikumpulkan dengan membagikan angket secara langsung kepada responden

sebanyak 58 kuesioner. Agar bisa mendapatkan gambaran umum responden

maka dilakukan analisa deskripsi responden berdasarkan jenis kelamin, umur,

pendidikan terakhir, dan lama berlangganan.

1. Jenis kelamin

Adapun data mengenai jenis kelamin responden di Angkringan

Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo adalah sebagai berikut:

Tabel 4.8

Data Frekuensi Jenis Kelamin Responden

SEX

Frequency Percent

Valid

Percent

Cumulative

Percent

Valid PRIA 22 37.9 37.9 37.9

WANIT

A 36 62.1 62.1 100.0

Total 58 100.0 100.0

Sumber: Data primer yang telah diolah oleh spss

Berdasarkan data di atas dapat ditunjukkan tentang jenis

kelamin konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota

Ponorogo yang berjumlah 58 konsumen, responden pria berjumlah

22. Dan responden wanita berjumlah 36 orang.

Page 62: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

58

2. Usia

Adapun data mengenai usia responden di Angkringan

Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo adalah sebagai berikut:

Tabel 4.9

Data Frekuensi Usia Responden

USIA

Frequency Percent

Valid

Percent

Cumulative

Percent

Valid 15-25 30 51.7 51.7 51.7

26-35 19 32.8 32.8 84.5

36-45 9 15.5 15.5 100.0

Total 58 100.0 100.0

Sumber: Data primer yang telah diolah oleh spss

Berdasarkan tabel di atas dapat ditunjukkan tentang usia

konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo yang

berjumlah 58 konsumen. Responden yang berusia 15-25 tahun yaitu

berjumlah 30 orang. Responden yang berusia 26-35 tahun yaitu

berjumlah 19 orang. Dan responden yang berusia 36-45 tahun yaitu

berjumlah 9 orang. Dengan ini menunjukkan bahwa sebagian besar

konsumen angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo berusia

15-25 tahun.

3. Pendidikan terakhir

Adapun data mengenai pendidikan terakhir konsumen Angkringan

Sepanjang Jaln Baru Kota Ponorogo adalah sebagai berikut:

Page 63: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

59

Tabel 4.10

Data Frekuensi Pendidikan Terakhir Responden

DIDIK

Frequency Percent

Valid

Percent

Cumulative

Percent

Valid SLTA 29 50.0 50.0 50.0

MAHASISWA/SI

SWA 23 39.7 39.7 89.7

AKADEMI 6 10.3 10.3 100.0

Total 58 100.0 100.0

Sumber: data primer yang diolah spss

Berdasarkan keterangan tabel di atas dapat diketahui bahwa

tingkat pendidikan terakhir konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan

Baru Kota Ponorogo menunjukkan bahwa mayoritas responden yaitu

lulusan SLTA sebanyak 29 orang, lalu untuk tingkat pendidikan

Mahasiswa/Siswa sebanyak 23 orang dan untuk lulusan

Akademi/(D1/D2/D3) sebanyak 6 orang. Dengan hal tersebut

menunjukkan bahwasannya sebagian besar pendidikan terakhir

konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo adalah

lulusan SLTA.

4. Lama Berlangganan

Adapun data mengenai lama berlangganan konsumen

Angkringan Sepanjang Jaln Baru Kota Ponorogo adalah sebagai

berikut:

Page 64: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

60

Tabel 4.11

Data Frekuensi Lama Berlangganan Responden

LANGGAN

Frequency Percent

Valid

Percent

Cumulative

Percent

Valid <1

TAHUN 14 24.1 24.1 24.1

1 TAHUN 20 34.5 34.5 58.6

2 TAHUN 8 13.8 13.8 72.4

3 TAHUN 16 27.6 27.6 100.0

Total 58 100.0 100.0

Sumber: data primer yang diolah spss

Berdasarkan keterangan tabel di atas dapat diketahui bahwa

tingkat lama berlangganan konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan

Baru Kota Ponorogo menunjukkan responden yang sudah

berlangganan selama < 1 tahun sebanyak 14 orang, lalu responden

yang berlangganan selama 1 tahun berjumlah 20 orang, untuk

responden yang berlangganan selama 2 tahun berjumlah 8 orang dan

responden yang berlangganan selama 3 tahun berjumlah 16 orang .

Jadi konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo

mayoritas sudah berlangganan selama 1 tahun.

Page 65: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

61

D. Analisis Data

1. Hasil Uji Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Tabel 4.12

Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardiz

ed Residual

N 58

Normal Parametersa,b

Mean .0000000

Std.

Deviation 2.77889715

Most Extreme

Differences

Absolute .108

Positive .108

Negative -.065

Test Statistic .108

Asymp. Sig. (2-tailed) .091c

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

c. Lilliefors Significance Correction.

Sumber: data primer yang diolah spss

Output di atas menunjukkan besarnya nilai signifikan Asymp. Sig

adalah 0,091 lebih besar dari 0,05 yang menunjukkan data berdistribusi

normal.

Page 66: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

62

b. Uji Multikolinearitas

Tabel 4.13

Uji Multikolinearitas

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standar

dized

Coeffici

ents

t Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Cons

tant)

3.73

0 2.344 1.591 .117

totkp .397 .092 .712 4.314 .000 .241 4.152

tothg .076 .126 .099 .602 .550 .241 4.152

a. Dependent Variable: totkkon

Sumber: data primer yang diolah spss

Output di atas menunjukkan hasil tolerance dan VIF pada kolom

Collinearity Statistics, data Tolerance 0,241 > 0,1 berarti Tidak terjadi

Multikolinearitas atau nilai VIF 4.152 < 10 maka ini dikatakan tidak

terjadi multikolinearitas.

Page 67: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

63

c. Uji Heteroskedastisitas

Tabel 4.14

Uji Heteroskedastisitas

Sumber: data primer yang diolah spss

Dari garafik diatas dapat diketahui titik itu menyebar dan

tidak membentuk pola, sehingga dapat diketahui bahwa tidak

terjadi heteroskedastisitas.

Page 68: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

64

2. Uji Regresi

a. Analisis Kualitas Produk (X1) Terhadap Kepuasan Konsumen (Y)

Tabel 4.15

Hasil Analisis Regresi Linier Sederhana (X1) Y

Sumber: data primer yang diolah spss

Analisis:

a. Nilai R dalam regresi sederhana menunjukkan besarnya korelasi

variabel, tabel di atas menunjukkan hubungan antara kualitas produk

dengan kepuasan konsumen sebesar 0,798 atau 79,8%.

b. Nilai R Square sebesar 0,637 berarti peran atau kontribusi variabel

kualitas produk mampu menjelaskan variabel kepuasan konsumen

sebesar 63,7%.

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .798a .637 .631 2.813

a. Predictors: (Constant), totkp

b. Dependent Variable: totkkon

Page 69: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

65

Tabel 4.16

Hasil Analisis Regresi Linier Sederhana (X1) Y

ANOVAa

Model

Sum of

Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression

778.053 1 778.053 98.339

.000

b

Residual 443.067 56 7.912

Total 1221.121 57

a. Dependent Variable: totkkon

b. Predictors: (Constant), totkp

Sumber: data primer yang diolah spss

Analisis:

Nilai F dalam tabel di atas menunjukkan besarnya pengaruh kualitas

produk (X1) terhadap kepuasan konsumen (Y) sebesar 98,339.

Page 70: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

66

Tabel 4.17

Hasil Analisis Regresi Linier Sederhana (X1) Y

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 4.051 2.270 1.785 .080

totkp .446 .045 .798 9.917 .000

a. Dependent Variable: totkkon

Sumber: data primer yang diolah spss

Berdasarkan hasil analisa regresi sederhana (X1) Y dapat diperoleh

persamaan sebagai berikut:

Y = 4,051 + 0,446 X

Hasil persamaan regresi tersebut di atas memberikan pengertian bahwa:

1) Nilai konstanta sebesar 4,051 penjelasan tersebut dapat diartikan

bahwa jika tidak dipengaruhi oleh variabel kualitas produk maka

besarnya nilai kepuasan konsumen adalah 4,051.

2) Koefisien regresi sebesar 0,446 menyatakan bahwa setiap

penambahan 1 variabel kualitas produk akan meningkatkan kepuasan

konsumen Angkringan sebesar 0,446.

Ha1: Kualitas Produk Berpengaruh Secara Signifikan Terhadap

Kepuasan Konsumen.

Page 71: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

67

Selain menggunakan analisis regresi sederhana perlu diuji

menggunakan uji t. Uji t digunakan untuk membuktikan adanya

pengaruh yang signifikan antara kualitas produk terhadap kepuasan

konsumen secara parsial. Uji t dilakukan dengan membandingkan

antara thitung dengan ttabel pada taraf signifikansi 0,05 (5%) dengan

kriteria apabila thitung > ttabel maka hipotesis diterima, sedangkan thitung <

ttabel maka hipotesis ditolak. Nilai thitung dapat dilihat dari tabel

coeffisients sebesar 9,917. Sedangkan nilai ttabel dapat dicari

menggunakan rumus:

ttabel = t (α/2 ; n-k-1)

= t (0,05/2 ; 58-2-1)

= t (0,025 ; 55)

= 2,00404

Dilihat dari hasil pengujian terlihat variabel kualitas produk

mempunyai nilai thitung > ttabel (9,917> 2,00404) dan nilai signifikansi

0,000 lebih kecil dari nilai signifikansi 0,05. Berdasarkan nilai kriteria,

maka Ho1 ditolak dan Ha1 diterima artinya kualitas produk berpengaruh

positif terhadap kepuasan konsumen sehingga hipotesis alternatif

pertama dapat diterima.

Page 72: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

68

b. Analisis Harga ( X2) Terhadap Kepuasan Konsumen (Y)

Tabel 4.18

Hasil Analisi Regresi Linier Sederhana (X2) Y

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .728a .529 .521 3.217

a. Predictors: (Constant), tothg

b. Dependent Variable: totkkon

Sumber: data primer yang diolah spss

Analisis:

1) Nilai R dalam regresi sederhana menunjukkan besarnya korelasi

variabel, tabel diatas menunjukkan hubungan antara harga dengan

kepuasan konsumen sebesar 0,728 atau 72,8%.

2) Nilai R Square sebesar 0,521 berarti peran atau kontribusi variabel

harga mampu menjelaskan variabel kepuasan konsumen sebesar

52,1%.

Page 73: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

69

Tabel 4.19

Hasil Analisi Regresi Linier Sederhana (X2) Y

ANOVAa

Model

Sum of

Squares Df

Mean

Square F Sig.

1 Regression 663.741 1 663.741 64.148 .000b

Residual 589.784 57 10.347

Total 1253.525 58

a. Dependent Variable: totkkon

b. Predictors: (Constant), tothg

Sumber: data primer yang diolah spss

Analisis:

Nilai F dalam tabel di atas menunjukkan besarnya pengaruh harga (X2)

terhadap kepuasan konsumen (Y) sebesar 64,148.

Tabel 4.20

Hasil Analisi Regresi Linier Sederhana (X2) Y

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 6.640 2.497 2.659 .010

tothg .544 .068 .728 8.009 .000

Page 74: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

70

a. Dependent Variable: totkkon

Sumber: data primer yang diolah spss

Berdasarkan hasil analisa regresi sederhana (X2) Y dapat diperoleh

persamaan sebagai berikut:

Y = 6,640 + 0,544 X

Hasil persamaan regresi tersebut di atas memberikan pengertian bahwa:

1) Nilai konstanta sebesar 6,640 penjelasan tersebut dapat diartikan

bahwa jika tidak dipengaruhi oleh variabel harga maka besarnya

nilai kepuasan konsumen adalah 6,640.

2) Koefisien regresi sebesar 0,544 menyatakan bahwa setiap

penambahan 1 variabel harga akan meningkatkan kepuasan

konsumen Angkringan sebesar 0,544.

Ha2 : Harga Berpengaruh Secara Signifikan Terhadap Kepuasan

Konsumen.

Selain menggunakan analisis regresi sederhana perlu diuji

menggunakan uji t. Uji t digunakan untuk membuktikan adanya

pengaruh yang signifikan antara harga terhadap kepuasan konsumen

secara parsial. Uji t dilakukan dengan membandingkan antara thitung

dengan ttabel pada taraf signifikansi 0,05 (5%) dengan kriteria apabila

thitung > ttabel maka hipotesis diterima, sedangkan thitung < ttabel maka

hipotesis ditolak. Nilai thitung dapat dilihat dari tabel coeffisients sebesar

8,009. Sedangkan nilai ttabel dapat dicari menggunakan rumus:

ttabel = t (α/2 ; n-k-1)

= t (0,05/2 ; 58-2-1)

Page 75: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

71

= t (0,025 ; 55)

= 2,00404

Dilihat dari hasil pengujian terlihat variabel harga mempunyai

nilai thitung > ttabel (8,009> 2,00404) dan nilai signifikansi 0,000 lebih

kecil dari nilai signifikansi 0,05. Berdasarkan nilai kriteria, maka Ho2

ditolak dan Ha2 diterima. Artinya, harga berpengaruh positif terhadap

kepuasan konsumen sehingga hipotesis alternatif kedua dapat diterima.

c. Analisis Kualitas Produk (X1) dan Harga (X2) Terhadap Kepuasan

Konsumen (Y)

Tabel 4.21

Hasil Analisi Regresi Linier Berganda

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the

Estimate

1 .800a .640 .626 2.829

a. Predictors: (Constant), tothg, totkp

b. Dependent Variable: totkkon

Sumber: data primer yang diolah spss

Analisis:

1) Nilai R dalam regresi berganda menunjukkan besarnya korelasi,

tabel di atas menunjukkan hubungan antara kualitas produk dan

harga dengan kepuasan konsumen sebesar 0,800 atau 80,0%.

Page 76: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

72

2) Nilai R Square sebesar 0,640 berarti peran atau kontribusi variabel

kualitas produk dan harga mampu menjelaskan variabel kepuasan

konsumen sebesar 64,0%.

Tabel 4.22

Hasil Analisi Regresi Linier Berganda

ANOVAa

Model

Sum of

Squares df

Mean

Square F Sig.

1 Regression 780.951 2 390.476 48.791 .000b

Residual 440.169 55 8.003

Total 1221.121 57

a. Dependent Variable: totkkon

b. Predictors: (Constant), tothg, totkp

Sumber: data primer yang diolah spss

Ha3 : Kualitas Produk dan Harga Berpengaruh Secara Signifikan

Terhadap Kepuasan Konsumen.

Untuk melihat pengaruh variabel-variabel independen secara

keseluruhan terhadap variabel dependen dapat diketahui dengan cara

membandingkan nilai Fhitung dengan nilai Ftabel. Jika Fhitung > Ftabel, maka

Ho3 ditolak Ha3 diterima artinya variabel bebas secara serentak

berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat dan membandingkan

nilai signifikansi dengan nilai tingkat kepercayaan 0,05. Apabila nilai

Page 77: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

73

signifikansi lebih kecil dari nilai derajat kepercayaan (signifikansi <

0,05), berarti terdapat hubungan yang signifikan antara semua variabel

independen terhadap variabel dependen. Nilai Fhitung dapat dilihat dari

tabel Anova sebesar 48,791. Sedangkan nilai Ftabel dapat dicari

menggunakan rumus:

Ftabel = F (α) (2,n-2)

= F (0,05) (2,58-2)

= F (0,05) (2,56)

= 3,16

Dilihat dari hasil pengujian terlihat nilai Fhitung > ttabel (48,791>

3,16) dan nilai signifikansi 0,000 lebih kecil dari nilai signifikansi 0,05.

Berdasarkan nilai kriteria, maka Ho ditolak dan Ha diterima artinya

kualitas produk dan harga berpengaruh simultan terhadap kepuasan

konsumen sehingga hipotesis alternatif ketiga dapat diterima.

Page 78: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

74

Tabel 4.23

Hasil Analisi Regresi Linier Berganda

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant

)

3.730 2.344 1.591 .117

totkp .397 .092 .712 4.314 .000

tothg .076 .126 .099 .602 .550

a. Dependent Variable: totkkon

Sumber: data primer yang diolah spss

Analisis:

Kepuasan konsumen = 3,730 (constan) + 0,397 (kualitas produk) +

0,076 (harga)

Berdasarkan persamaan yang dapat diketahui bahwa:

a. Konstanta 3,730 menyatakan bahwa variabel independen dianggap

konstan, maka besaran rata-rata kepuasan konsumen adalah 3,730

b. Koefisien regresi variabel Kualitas produk (X1) bertanda positif

(+ 0,397), menunjukkan bahwa variabel kualitas produk mempunyai

pengaruh yang searah terhadap variabel kepuasan konsumen, artinya

semakin tinggi tingkat kualitas produk, maka semakin tinggi pula

Page 79: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

75

kepuasan konsumen di Angkringan Sepanjang Jalan Baru Kota

Ponorogo.

c. Koefisien regresi variabel bagi hasil (X2) bertanda positif (+ 0,076),

menunjukkan bahwa variabel harga mempunyai pengaruh yang

searah terhadap variabel kepuasan konsumen, artinya semakin tinggi

tingkat harga yang diberikan kepada konsumen, maka semakin tinggi

pula kepuasan konsumen.

3. Interpretasi ( Pembahasan Hasil Hipotesis)

Dari hasil analisis maka pembahasan tentang hasil penelitian ini

adalah sebagai berikut:

a. Pengaruh kualitas produk terhadap kepuasan konsumen Angkringan

Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo

Berdasarkan hasil pengujian menunjukkan bahwa secara parsial

variabel kualitas produk (X1) berpengaruh signifikan terhadap kepuasan

konsumen, yang berarti Ha1 diterima dan Ho1 ditolak. Dilihat dari hasil

pengujian variabel kualitas produk diperoleh koefisien korelasi sebesar

0,798 yang berarti hubungan kualitas produk dengan kepuasan

konsumen sebesar 79,8%. Dan uji signifikansi parsial (uji t) yang

mempunyai nilai thitung > ttabel (9,917> 2,00404) ini membuktikan adanya

pengaruh yang signifikan antara kualitas produk terhadap kepuasan

konsumen secara parsial serta nilai signifikansi 0,000 lebih kecil dari

nilai signifikansi 0,05. Dari hasil pengujian juga didapat nilai R Square

Page 80: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

76

sebesar 0,637 berarti peran atau kontribusi variabel kualitas produk

mampu menjelaskan variabel kepuasan konsumen sebesar 63,7%.

Hal ini selaras dengan teori Etta Mamang Sangaji dan Sopiah,

bahwa jika suatu produk berkinerja lebih baik dari harapan maka

konsumen akan merasa puas atau jika suatu produk memiliki kualitas

yang tinggi maka tinggi pula kepuasan yang didapatkan. Demikian pula

dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Novi Wahyu Worodiyanti

tahun 2016 Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya yang berjudul

“Pengaruh Kualitas Produk, Harga, Dan Kualitas Layanan Terhadap

Kepuasan Konsumen Di Elladerma Skin Care Malang”. Dari hasil

penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan

kualitas produk terhadap kepuasan konsumen.

Setelah mengkonsumsi suatu produk atau jasa, konsumen akan

memiliki perasaan puas atau tidak puas terhadap produk atau jasa yang

dikonsumsinya. Kepuasan akan mendorong konsumen untuk membeli

dan mengonsumsi ulang produk tersebut. Sebaliknya, perasaan yang

tidak puas akan menyebabkan konsumen kecewa dan menghentikan

pembelian kembali dan konsumsi produk tersebut.

b. Pengaruh harga terhadap kepuasan konsumen Sepanjang Jalan Baru

Kota Ponorogo

Berdasarkan hasil pengujian menunjukkan bahwa secara parsial

variabel harga (X2) berpengaruh signifikan terhadap kepuasan

konsumen, yang berarti Ha2 diterima dan Ho2 ditolak. Dilihat dari hasil

Page 81: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

77

pengujian variabel harga diperoleh koefisien korelasi sebesar 0,728

yang berarti hubungan harga dengan kepuasan konsumen sebesar

72,8%. Dan uji signifikansi parsial (uji t) yang mempunyai nilai thitung

> ttabel (8,009> 2,00404) ini membuktikan adanya pengaruh yang

signifikan antara harga terhadap kepuasan konsumen secara parsial

serta nilai signifikansi 0,000 lebih kecil dari nilai signifikansi 0,05.

Dari hasil pengujian juga didapat nilai R Square sebesar 0,521 berarti

peran atau kontribusi variabel harga mampu menjelaskan variabel

kepuasan konsumen sebesar 52,1%.

Hal ini selaras dengan teori Etta Mamang Sangaji, bahwa makin

besar kepuasan yang didapat maka makin mahal harganya. Demikian

pula dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Dyah Ayu

Permatasary tahun 2014 Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakartayang berjudul

“Pengaruh Harga, Produk, Kualitas Layanan Dan Tempat Terhadap

Kepuasan Pelanggan Di Rumah Makan Pecel Madiun Laris Manis

Jebres Surakarta”. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa harga

berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen.

Jika konsumen memperoleh tingkat kepuasan yang besar maka dia

akan mau membayar mahal, sebaliknya jika kepuasan yang dirasakan

konsumen rendah maka dia hanya akan mau membayar dengan harga

yang murah.

c. Pengaruh kualitas produk dan harga terhadap kepuasan konsumen

Page 82: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

78

Berdasarkan hasil pengujian secara simultan menunjukkan bahwa

variabel (X1 dan X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap

variabel Y yang berarti Ha3 diterima dan Ho3 ditolak. Yang ditandai

dengan nilai thitung sebesar 9,917 dan 8,009. Hal ini berarti jika

variabel kualitas produk dan harga semakin tinggi maka akan

berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen.

Berdasarkan hasil uji F secara simultan menunjukkan bahwa secara

bersama-sama variabel kualitas produk dan harga menunjukkan hasil

yang positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen yaitu dapat

ditunjukkan dari perhitungan uji F diperoleh fhitung (48,791)> ftabel

(3,16). Dan nilai R dalam regresi berganda besarnya korelasi 0,800

yang berarti menunjukan hubungan antara kualitas produk dan harga

dengan kepuasan konsumen sebesar 80,0%. Nilai R Square sebesar

0,640 berarti peran atau kontribusi variabel kualitas produk dan harga

mampu menjelaskan variabel kepuasan konsumen sebesar 64,0%.

Sedangkan nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,626 sehingga

variabel independen dapat menjelaskan variabel dependen sebesar

0,626 atau 62,6% dan sisanya 37,4% dijelaskan oleh faktor lain.

Hal ini selaras dengan teori Lupiyoadi, bahwa kepuasan konsumen

dipengaruhi oleh kualitas produk, kualitas layanan, emosional, harga

dan biaya. Demikian pula hasil penelitian yang dilakukan oleh Fanly

W. Manus Tahun 2016 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sam

Ratulangi Manado yang berjudul “ Kualitas Produk, Harga, Dan

Page 83: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

79

Kualitas Layanan, Pengaruhnya Terhadap Kepuasan Pelanggan

Kartu Prabayar Tri Di Kelurahan Wawalintouan Tondano Barat”.

Hasil penelitian menunjukan kualitas produk harga serta kualitas

layanan secara simultan dan parsial berpengaruh signifikan terhadap

kepuasan pelanggan kartu prabayar Tri. Manajemen PT. Hutchison 3.

Dari pembahasan di atas dapat diketahui bahwa hasil penelitian

penulis mendukung teori dan hasil penelitian yang telah ada yaitu

variabel kualitas produk dan harga secara parsial maupun simultan

berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen. Jika

kualitas produk baik maka akan memberikan kepuasan konsumen

yang baik.Jika harga baik maka akan memberikan kepuasan

konsumen yang baik. Jika kualitas produk dan harga baik maka akan

memberikan kepuasan konsumen yang baik.

Page 84: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

80

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis data dan pembahasan mengenai variabel kualitas

produk dan harga yang mempengaruhi kepuasan konsumen Angkringan di

Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo dapat diambil kesimpulan sebagai

berikut:

1. Secara parsial, variabel kualitas produk berpengaruh signifikan terhadap

kepuasan konsumen, yang ditunjukkan dengan nilai thitung>ttabel yaitu

(9,917> 2,00404) dengan signifikansi 0,00. Besarnya pengaruh variabel

kualitas produk terhadap kepuasan konsumen adalah 63,7%. Selebihnya

dipengaruhi oleh faktor lain.

2. Secara parsial, variabel harga berpengaruh signifikan terhadap kepuasan

konsumen yang ditunjukkan dengan nilai thitung>ttabel yaitu (8,009>

2,00404) dengan signifikansi 0,00. Besarnya pengaruh variabel harga

terhadap kepuasan konsumen adalah 52,1%. Selebihnya dipengaruhi oleh

faktor lain.

3. Secara simultan, variabel kualitas produk dan harga berpengaruh secara

signifikan dan positif terhadap kepuasan konsumen, yang ditunjukkan

dengan nilai Fhitung > Ftabel yaitu (48,791> 3,16) dengan signifikansi 0,00.

Page 85: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

81

Peran atau kontribusi variabel kualitas produk dan harga mampu

menjelaskan variabel kepuasan konsumen sebesar 64,0%. Sedangkan

variabel independen (kualitas produk dan harga) dapat menjelaskan

variabel dependen (kepuasan konsumen) sebesar 0,626 atau 62,6% dan

sisanya 37,4% dijelaskan oleh faktor lain.

B. Saran

Dari hasil analisis data dan pembahasan mengenai pengaruh variabel

kualitas produk dan harga terhadap kepuasan konsumen Angkringan di

Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo, maka saran-saran yang dapat diberikan

adalah sebagai berikut:

1. Pedagang Angkringan di Sepanjang Jalan Baru Kota Ponorogo diharapkan

tetap menjaga profesionalismenya dalam menjual produk makanan dan

tetap menjaga kualitas atas produk yang dijual kepada konsumen agar

konsumen tidak merasa dirugikan, tidak merasa tertipu dan tidak kapok

untuk kembali lagi. Sehingga pelanggan semakin bertambah dan semakin

bertambah pula pendapatan yang dihasilkan.

2. Harga memiliki keterkaitan yang paling erat dengan karakteristik

konsumen. Oleh karena itu para pedagang Angkringan di Sepanjang Jalan

Baru Kota Ponorogo hendaknya menjaga stabilitas besarnya harga dengan

kualitas produk yang ada secara jujur, sehingga konsumen yang membeli

produk makanan merasa puas dan tidak merasa dirugikan atas harga yang

ditetapkan.

Page 86: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

DAFTAR PUSTAKA

Afriandy, Muhammad ferry. “Ponorogo dan Angkringan,” dalam

http://telecenterwarok.blogspot.com (diakses pada tanggal 12 Desember

2017, jam 14.30).

Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta:PT

Rineka Cipta, 1998.

Darmawan, Deni. Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung : PT Remaja

Rosdakarya, 2013.

Departemen Agama RI, Al- Qur’an dan Terjemahnya (Semarang: CV Toha

Putra,1986

Irham Fahmi. Manajemen Risiko teori, kasus, dan solusi. Bandung: Alfabeta,

2010.

Manus, Fanly W. “Kualitas Produk, Harga, Dan Kualitas Layanan,

Pengaruhnya Terhadap Kepuasan Pelanggan Kartu Prabayar Tri Di

Kelurahan Wawalintouan Tondano Barat”, Skripsi, Manado : Universitas

Sam Ratulangi, 2016.

Moh. Munir,dkk. Pedoman Penulisan Skripsi Fakultas Syari’ah. Ponorogo: IAIN

Ponorogo, 2017.

Ofela, Hana. Pengaruh Harga, Kualitas Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap

Kepuasan Konsumen Kebab Kingabi, Volume 5, Nomor 1, Januari 2016.

Permatasary, Dyah Ayu. “Pengaruh Harga, Produk, Kualitas Layanan Dan

Tempat Terhadap Kepuasan Pelanggan Di Rumah Makan Pecel Madiun

Laris Manis Jebres Surakarta”, Skripsi, Surakarta: Universitas

Muhamadiyah Surakarta, 2014.

Page 87: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

Purwana, Agung Eko. Strategi Menjaga Loyalitas Pelanggan di Tengah

Persaingan Usaha dan Keterbatasan Sumber (Daya. Ponorogo: STAIN

Ponorogo Press, 2014.

Retnasari, Aprilia Dewi. pengaruh Kualitas Produk, Harga, Lokasi, dan Kualitas

Layanan Terhadap Keputusan Pembelian di Jawi Lanbistro coffee and

Resto Surabaya, Surabaya: Universitas Negeri Surabaya Program Studi

Pendidikan Tata Niaga Fakultas Ekonomi).

Sangadji dan sopiah MM. Metodologi Penelitian-Pendekatan Praktis dalam

Penelitian. Yogyakarta: C.V Andi Offset,2010.

Sangaji, Etta Mamang dan Sopiah. Perilaku Konsumen Pendekatan Praktis.

Yogyakarta: CV Andi Offset, 2013

Santoso, Slamet dan Jusuf Harsono. “Pola Solidaritas Kelompok Pedagang

Angkringan di Kota Ponorogo,” vol 16 No.1 (2014)

Sinambela, Lijan Poltak. Reformasi Pelayanan Publik. Jakarta: PT Bumi Aksara,

2006.

Somantri, Ating dan Sambas Ali Muhidin. Aplikasi Statistika dalam Penelitian.

Bandung: Pustaka Setia, 2011.

Stanton, Wiliam J. Prinsip Pemasaran. Surabaya : Erlangga, 1984.

Sugiono. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan

R&D. Bandung: Alfabeta, 2014.

Suharyadi. Kewirausahaan Membangun Usaha Sukses Sejak Usia Muda. Jakarta:

Salemba Empat, 2008.

Sujarweni, Wiratna. Statistik Untuk Bisnis dan Ekonomi. Yogyakarta: Pustaka

Baru Press, 2015.

Sunyoto. Prosedur Uji Hipotesis untuk Riset Ekonomi. Bandung: Alfabeta, 2012

Page 88: PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP …etheses.iainponorogo.ac.id/3672/1/lea.pdf · terhadap kinerja produk yang riil/aktual dengan kinerja produk yang diharapkan.7 Teori

Suprayitno, Eko. Ekonomi Mikro Perspektif Islam. Malang: UIN-Malang Press,

2008.

Tjiptono, Fandy dan Anastasia Diana. Total Quality Management. Yogyakarta:

Andi Offset, 2003.

Wijaya, Tony. Analisis Data Penelitian Menggunakan SPSS. Yogyakarta:

Universitas Atma Jaya,2009.

Yuniarti , Vinna Sri. Perilaku Konsumen Teori dan Praktik. Bandung:CV

Pustaka Setia, 2015.

Worodiyanti, Novi Wahyu. “Pengaruh Kualitas Produk, Harga, Dan Kualitas

Layanan Terhadap Kepuasan Konsumen Di Elladerma Skin Care

Malang”, Skripsi, Surabaya: Universitas Negeri Surabaya, 2016.