pengaruh inovasi, harga, dan citra merek terhadap … · 2018. 9. 26. · pengaruh inovasi, harga,...
TRANSCRIPT
-
PENGARUH INOVASI, HARGA, DAN CITRA MEREK TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK HANDPHONE SAMSUNG
Studi Kasus pada Mahasiswa/i Universitas Sanata Dharma
Proposal Penelitian
Diajukan dalam Rangka Menulis Skiripsi
Program Studi Manajemen, Jurusan Manajemen
Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma
Oleh :
Martinus Yogas Pranoto
NIM : 142214139
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
iv
MOTTO
Kerahkan hati, pikiran, dan jiwamu ke dalam aksimu yang paling kecil sekalipun.
Inilah rahasia kesuksesan.
(Swami Sivananda)
We will never know the real answer, before you try
(Darwin Scot)
Skripsi ini saya persembahkan untuk:
Tuhan Yesus Kristus, atas berkat dan kasih-Nya
Papa, Mama, dan keluarga, untuk seluruh kasih sayang dan dukungan baik moral
dan materiil yang tak terbatas
Sahabat-sahabatku tersayang atas hiburan, semangat, dan dukungan
Almamater tercinta Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
v
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM STUDI MANAJEMEN
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa Skripsi
dengan judul:
PENGARUH INOVASI, HARGA DAN CITRA MEREK TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK HANDPHONE SAMSUNG
(Studi Kasus pada Mahasiswa/i Universitas Sanata Dharma Yogyakarta)
dan diajukan untuk diuji pada tanggal 8 Agustus 2018 adalah hasil karya saya.
Saya juga menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau
sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru
dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau
pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya aku seolah-olah sebagai
tulisan saya sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang
saya salin, saya tiru, atau saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan
pengakuan (disebutkan dalam referensi) pada penulis aslinya.
Bila di kemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut,
maka saya bersedia menerima sanksi, yaitu skripsi ini digugurkan dan gelar
akademik yang saya peroleh (S.E.) dibatalkan serta diproses sesuai dengan aturan
perundang-undangan yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, pasal 25 dan pasal
70).
Yogyakarta, 31 Agustus 2018
Yang membuat pernyataan,
Martinus Yogas Pranoto
NIM : 142214139
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
vi
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK
Yang bertanda-tangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma
Nama : Martinus Yogas Pranoto
Nomor Induk Mahasiswa : 142214139
Demi pengemban ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada perpustakaan
Universitas Sanata Dharma Karya Ilmiah yang berjudul:
PENGARUH INOVASI, HARGA, DAN CITRA MEREK TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK HANDPHONE SAMSUNG
Studi kasus pada Mahasiswa/i Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media
lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara
terbatas, mempublikasikannya di internet atau di media lain untuk kepentingan
akademis tanpa perlu meminta ijin kepada saya selama tetap mencantumkan nama
saya sebagai penulis.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Yogyakarta, 31 Agustus 2018
Yang menyatakan,
Martinus Yogas Pranoto
Nim: 142214139
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yesus Kristus atas karunia dan
rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“Pengaruh inovasi, harga dan citra merek terhadap keputusan pembelian produk
handphone Samsung”: Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta”. Skripsi ini ditulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen, Jurusan Manajemen Fakultas
Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Dalam penelitian ini, peneliti menyadari bahwa tanpa bantuan, dukungan,
bimbingan dari berbagai pihak skripsi ini tidak dapat terselesaikan dengan baik.
Oleh sebab itu, dalam kesempatan ini, peneliti secara khusus menyampaikan
ucapan terima kasih kepada:
1. Bapak Albertus Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A., selaku Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
2. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si., selaku Ketua Program Studi Manajemen
Universitas Sanata Dharma.
3. Bapak Drs. Theodorus Sutadi M.B.A., selaku dosen pembimbing I, yang
telah membimbing dan memotivasi penulis dengan kesungguhan hati.
4. Ibu Dra. Diah Utari Bertha Rivieda M. Si., selaku dosen pembimbing II,
yang juga telah membimbing dan memberikan pencerahan kepada penulis
sehingga skripsi ini menjadi lebih sempurna.
5. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta yang telah memberikan ilmu dan senantiasa membimbing
penulis sampai di tahap ini.
6. Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah bersedia
meluangkan waktu untuk menjadi responden pada penelitian ini sehingga
dapat membantu kelancaran penulis dalam menyusun skripsi ini.
7. Bapak Johanes Sindhu Suto Pranoto dan Anastasia Sri Ningrum Hapsari
selaku orang tua yang selalu memberikan motivasi dalam menyusun
skripsi ini.
8. Saudara Fransiska dan Tyas yang selalu mendorong dan memberi
masukan dalam menyusun skripsi ini.
9. Keluarga besar Pranoto yang selalu mendukung dan mendoakan
kelancaran penulis dalam proses penyusunan skripsi.
10. Kerabat terdekat dalam penyusunan skripsi, Daewoo, Adel, Rendy,
Darman, Restu, Nico, Anggit, Dian, Bagas, Sudek, Kelik, Ayut, Andre
dan Jalu yang selalu membantu dalam penyusunan skripsi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
viii
11. Kerabat terdekat yang selalu menghibur Siman, Dito, Pekik, Yosi, Soni,
Iwan, Reza, Noy, Ricardo, Pascal, David, Nando, Andru, Gala, Adieb,
Bram, Mike, Hendra, Didi, Hetlan, Simpli, Aden, Wisnu, Bery, Ansel,
Roy, Boy, Sepri, Eron, Ipun, Ari, Domi, Emon, Jesse, Jordi, Yudi dan Adit
12. Teman teman angkatan 2014 yang tidak bisa penulis sebutkan satu
persatu.
13. Teman yang selalu mengajari banyak hal humas dan pmb 2017.
14. Kerabat yang selalu memberi banyak masukan Sekar, Sinta, Dea, Yami,
Mita, Samanta, Im, Ivana, Lia, Widya dan Ajeng.
15. Semua sahabat yang membantu dalam penyusunan skripsi.
16. Semua pihak yang terlibat dalam penyusunan skripsi yang tidak dapat
disebutkan penulis satu persatu.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan karena
keterbatasan dan pengalaman yang dimiliki penulis. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca guna
menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat dan dapat menjadi
bahan masukan bagi rekan-rekan dalam menyusun skripsi.
Yogyakarta, 31 Agustus 2018
Peneliti,
Martinus Yogas Pranoto
NIM : 142214139
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................ iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ................................ v
HALAMAN PERNYATAAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH............................vi
HALAMAN KATA PENGANTAR .................................................................... viii
HALAMAN DAFTAR ISI .................................................................................... ix
HALAMAN DAFTAR TABEL ............................................................................ xi
HALAMAN DAFTAR GAMBAR ....................................................................... xii
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN .................................................................. xiii
HALAMAN ABSTRAK ...................................................................................... xiv
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
A.Latar Belakang ................................................................................................. 1
B.Rumusan masalah ............................................................................................ 7
C.Pembatasan Masalah ........................................................................................ 7
D.Tujuan Penelitian ............................................................................................. 7
E.Manfaat Penelitian ........................................................................................... 8
BAB II KAJIAN PUSTAKA ................................................................................ 9
A. Landasan Teori ............................................................................................... 9
B.Penelitian Sebelumnya ................................................................................... 19
C.Kerangka konseptual ..................................................................................... 21
D.Hipotesis ........................................................................................................ 22
BAB III METODE PENELITIAN .................................................................. 233
A.Jenis Penelitian ............................................................................................ 233
B.Subjek dan Objek Penelitian ........................................................................ 233
C.Waktu dan Lokasi Penelitan ........................................................................ 233
D.Variabel Penelitian ........................................................................................ 24
E.Definisi Operasional ...................................................................................... 25
F.Populasi dan Sampel ...................................................................................... 27
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
x
G.Teknik Pengambilan Sampel ......................................................................... 28
H.Sumber Data .................................................................................................. 28
I.Teknik Pengumpulan Data .............................................................................. 29
J.Teknik Pengujian Instrumen ........................................................................... 29
K. Teknik Analisis Data.....................................................................................30
BAB IV GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN ............................... 35
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ........................................... 42
A.Pengujian Instrumen ...................................................................................... 41
B.Analisis Data .................................................................................................. 48
C. Pembahasan .................................................................................................. 67
BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN 71
A.Kesimpulan .................................................................................................... 71
B.Saran .............................................................................................................. 72
C.Keterbatasan .................................................................................................. 73
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 74
LAMPIRAN .......................................................................................................... 77
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
xi
DAFTAR TABEL
Tabel Judul Halaman
Tabel I.1 Data Penjualan Handphone Samsung .................................................... 4
Tabel V.1 Rangkuman Uji Validitas Variabel Inovasi ........................................ 43
Tabel V.2 Rangkuman Uji Validitas Variabel Harga .......................................... 44
Tabel V.3 Rangkuman Uji Validitas Variabel Citra Merek ................................. 45
Tabel V.4 Rangkuman Uji Validitas Keputusan Pembelian ................................ 45
Tabel V.5 Hasil Uji Reabilitas Variabel Inovasi .................................................. 46
Tabel V.6 Hasil Uji Reabilitas Variabel Harga .................................................... 47
Tabel V.7 Hasil Uji Reliabel Citra Merek ........................................................... 47
Tabel V.8 Hasil Uji Variabel Keputusan Pembelian ........................................... 48
Tabel V.9 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ........................ 49
Tabel V.10Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ....................................... 49
Tabel V.11Deskriptif Variabel dan Indikator Inovasi........................................... 50
Tabel V.12Deskriptif dan Indokator Harga .......................................................... 52
Tabel V.13Deskriptif Variabel dan Indikator Citra Merek .................................. 53
Tabel V.14Deskriptif Variabel dan Indikator Keputusan Pembelian .................. 54
Tabel V.15Hasil Analisis Regresi Linier Berganda .............................................. 56
Tabel V.16Hasil Uji Normalitas ........................................................................... 58
Tabel V.17Hasil Uji Multikolineritas ................................................................... 59
Tabel V.18Hasil Uji f ............................................................................................ 61
Tabel V.19Hasil Uji t ............................................................................................ 63
Tabel V.20Hasil Perhitungan Koefisien Determinasi ........................................... 67
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Judul Halaman
Gambar II.1 Kerangka Konseptual ...................................................................... 21
Gambar IV.1 Logo Perusahaan ............................................................................. 38
Gambar IV.2 Iklan Samsung ............................................................................... 41
Gambar V.1 Hasil Uji Heteroskedastisitas............................................................ 60
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
No. Lampiran Judul Halaman
Lampiran 1 (Lembar Kuisioner)..........................................................77
Lampiran 2 (Hasil Pengolahan)...........................................................81
Lampiran 3 (Hasil Pengujian dan Analisis Data................................100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
xiv
ABSTRAK
PENGARUH INOVASI, HARGA DAN CITRA MEREK TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK HANDPONE SAMSUNG
(Studi Kasus pada Mahasiswa/i Universitas Sanata Dharma Yogyakarta)
Martinus Yogas Pranoto
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta, 2018
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inovasi, harga dan
citra merek terhadap keputusan pembelian pada mahasiswa Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi dari
penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Jumlah
sampel sebanyak 100 responden. Teknik pemilihan sampel yang digunakan adalah
purposive sampling. Uji instrumen menggunakan uji validitas dan reliabillitas.
Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa: (1) Inovasi, harga dan citra merek secara simultan
berpengaruh terhadap keputusan pembelian, (2) Secara parsial, inovasi, harga dan
citra merek berpengaruh terhadap keputusan pembelian.
Kata kunci: Inovasi, Harga, Citra Merek, Keputusan Pembelian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
xv
ABSTRACK
THE EFFECT OF INOVATION, PRICE, AND BRAND IMAGE
TOWARDS SAMSUNG MOBILE PHONE BUYING DECISION.
(A Case Study on Students of Sanata Dharma University Yogyakarta)
Martinus Yogas Pranoto
Sanata Dharma University
Yogyakarta, 2018
The aims of this research is to find the influence of inovation, price and brand
image towards costumers’ buying decision on Sanata Dharma University students.
This research is quantitatif research with Sanata Dharma University students as
the population. The sample is consist of 100 students and chosen by using
purposing sampling techinque. Moreover, for testing the instrument, validity and
reability tests are applied on this research. For the analysis technique, the
researcher use multiple linear regresi. The result of this research shows that: (1)
The inovation, price, and brandimages are affected the buying decision
simultaneosly, (2) Inovation, price and brand image affected the buying decision
partially.
Keywords: inovation, price, brand image, buying decision.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam perkembangan dunia modern dan globalisasi saat ini suatu kebutuhan
akan komunikasi digital adalah hal yang sangat penting bagi setiap kalangan
masyarakat. Ketergantungan masyarakat saat ini terhadap alat komunikasi
elektronik berdampak pada meningkatnya permintaan akan berbagai jenis alat
komunikasi elektronik. Hal ini secara tidak langsung mengakibatkan persaingan
yang ketat dalam dunia bisnis di bidang telekomunikasi elektronik. Salah satu
pihak yang ikut bersaing yakni produsen produk-produk alat komunikasi jenis
handphone. Saat ini banyak perusahaan handphone bersaing secara ketat dengan
menawarkan berbagai jenis produk baru dengan berbagai inovasi dari pada
produk-produk sebelumnya. Dimana tiap perusahaan menyatakan bahwa mereka
memberikan kemudahan dan mengikuti kebutuhan para konsumen untuk menarik
minat pembeli. Selain inovasi-inovasi yang diberikan, citra merk juga
mempengaruhi tingkat daya tarik konsumen terhadap barang atau jasa yang
ditawarkan.
Menyesuaikan kebutuhan dan keinginan konsumen dengan memperhatikan
tingkat daya beli konsumen merupakan hal yang dipertimbangkan suatu
perusahaan sebelum meluncurkan produk jenis baru. Hal inilah yang menjadikan
peran inovasi sangat penting bagi perusahaan untuk menawarkan produknya.
Persaingan yang ketat menuntut perusahaan untuk semakin inovatif dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
2
mengeluarkan produk yang sekiranya disukai oleh konsumen. Tanpa inovasi,
produk suatu perusahaan dapat tenggelam dalam persaingan dengan produk-
produk lain yang semakin memenuhi pasar. Di pihak lain konsumen juga semakin
kritis terhadap apa yang mereka terima dan harapkan dari sebuah produk. Jika
ternyata tidak sesuai dengan yang diharapkan pelanggan, perusahaan tidak hanya
akan kehilangan kepercayaan pelanggan namun juga berpotensi ditinggalkan
pelanggan. Dengan kata lain, kepuasan yang diterima pelanggan akan membuat
pelanggan melakukan pembelian ulang terhadap produk tersebut. Sementara, jika
produk tersebut tidak dapat dapat memenuhi ekspektasi pelanggan, atau
mengecewakan, maka pelanggan tidak akan melakukan pembelian ulang terhadap
produk tersebut.
Selain dari segi inovasi, citra merek juga menjadi salah satu pertimbangan
bagi kosumen sebelum membeli produk. Citra merek, yakni deskripsi tentang
asosiasi dan keyakinan konsumen terhadap merek tertentu (Tjiptono, 2005 : 49).
Menurut Kotler citra merek adalah sejumlah keyakinan tentang merek. Sehingga
dianggap sebagai “bagaimana merek dipersepsikan oleh konsumen”. Sehingga
Brand Image merupakan seperangkat keyakinan, ide, dan kesan yang dimiliki
oleh seseorang terhadap suatu merek. Karena itu sikap dan tindakan konsumen
terhadap suatu merek sangat ditentukan oleh citra merek tersebut. Citra merek
merupakan syarat dari merek yang kuat dan citra adalah persepsi yang relatif
konsisten dalam jangka panjang.Jadi tidak mudah untuk membentuk citra merek,
sehingga bila terbentuk akan sulit untuk mengubahnya. Citra yang dibentuk harus
jelas dan memiliki keunggulan bila dibandingkan dengan pesaingnya. Saat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
3
perbedaan dan keunggulan merek dihadapkan dengan merek lain, munculah posisi
merek atau brand positioning.
Setelah inovasi dan citra merek, hal lain yang harus diperhatikan sebuah
perusahaan dalam pemasaran produknya adalah harga produk. Harga produk
khususnya produk handphone saat ini harus dapat bersaing dengan kompetitor
lain. Produsen harus memperhatikan inovasi yang diberikan dengan daya beli
masyarakat pada target pasar. Ditengah persaingan semacam ini, saat ini mulai
bermunculan produk-produk alat komunikasi handphone baru yang berani
bersaing di pasaran yang memberikan berbagaimacam fitur canggih dan lengkap
dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat kelas menengah. Dengan
munculnya trend handphone murah saat ini, beberapa perusahaan handphone
besar yang telah ada harus ikut bersaing untuk menarik minat konsumen. Salah
satu brand besar handphone yang masih bertahan saat ini yang berhasil
melakukan berbagai macam inovasi, mempertahankan citra merk, dan
menyesuaikannya dengan persaingan harga pasar adalah Samsung.
Kesuksesan produsen dalam menarik minat konsumen dapat dilihat dari
hasil penjualan produk tersebut. Berdasarkan pada data yang terdapat pada
Worldwide Smartphone tentang data penjualan berbagai merk smartphone,
Samsung merupakan salah satu merek besar dengan penjualan terlaris. Oleh
karena itu, citra merek yang melekat pada handphone ini sangatlah kuat dengan
banyaknya pengguna smartphone merek ini. Bahkan karena besarnya kepercayaan
konsumen terhadap merek ini, pihak Samsung menjadi salah satu brand
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
4
handphone yang memberikan garansi resmi di berbagai daerah, khususnya
Indonesia dimana Samsung merajai pasar produk smartphone.
Saat ini banyak sekali bermunculan merek handphone dengan berbagai
model, desain, dan spesifikasi dengan harga yang cukup bersaing. Bagi
perusahaan yang bergerak di bidang elektronik khususnya handphone, kondisi ini
merupakan peluang untuk menguasai pasar di bidang handphone. Perusahaan
handphone yang ada di Indonesia sangat banyak diantaranya Samsung, Xiaomi,
Apple, Sony, dan lain-lain.
Tabel I.1 Data Penjualan Handphone Samsung
Vendor 1Q17
Units
1Q17
Market
Share
1Q16
Units
1Q16
Market
Share
SAMSUNG 78,671.4 20.7 81,186.9 23.3
APPLE 51,992.5 13.7 51,629.5 14.6
HUAWEI 34,181.2 9.0 28,861.0 8.3
OPPO 30,922.3 8.1 15,891.5 4.6
VIVO 25,842.2 6.8 14,001.0 4.0
OTHERS 158,367.7 41.7 156,654.2 45.0
TOTAL 379,977.3 100 348,224.2 100
Sumber: IDC Quarterly Mobile Phone Tracker - Final Historical, 2017Q4
Data di atas menunjukkan bahwa hingga saat ini tahun 2017 produk
Samsung masih merajai segmen smartphone. Samsung masih menjadi yang
terbesar dan terkuat di dunia smartphone. Paling tidak dari sisi pangsa pasar.
Laporan analisa pangsa pasar dunia dari Gartner menyebutkan bahwa Samsung
kini memiliki pangsa pasar 20,7%, sedikit menurun dari angka 23,3 % tahun
2016. Namun Samsung masih merajai pembelian handphone di tahun 2017.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
5
Samsung masih mendominasi dengan penjualan 82,5 juta unit smartphone. Angka
itu meraup 22,5 persen pangsa pasar. Kenaikan penjualan smartphone Samsung
dari tahun ke tahun terpatok 7,5 persen. Menurut analisa Gartner, Samsung
mampu mengatasi gesitnya persaingan dengan para vendor China yang
menawarkan ponsel murah. Tak lantas ikut arus, duo flagship Samsung Galaxy S8
dan S8 Plus nyatanya diminati pasar. Penjualan smartphone Samsung di kuartal
berikutnya diramalkan akan terus meningkat menyusul perilisan handphone ini.
Pihak Samsung terus melakukan inovasi dari berbagai fungsi maupun
bentuk seperti mulai dari aplikasi finger print, anti air, hingga bentuk layar yang
melengkung yang hanya dimiliki oleh ponsel Samsung dimana untuk menarik
perhatian konsumen. Samsung juga terus melakukan inovasi agar tidak kalah dari
kompetitornya dengan menampilkan produk terbaiknya dan dapat memenuhi
selera konsumen yang selalu berkembang dan berubah-ubah.
Samsung terus melakukan berbagai inovasi agar terus dapat merajai
puncak segmen penjualan smartphone. Inovasi merupakan salah satu cara
pemasaran agar suatu produk bisa terus berjalan dan berkembang menyesuaikan
kebutuhan dan keinginan konsumen. Salah satu yang mendasari ini karena banyak
handphone yang mulai banyak berinovasi apalagi di jaman yang sudah sangat
maju ditambah lagi keputusan konsumen yang mulai bervariasi dan kritis dalam
melakukan keputusan pembelian apalagi ditambah mulai beragamnya kompetitor
handphone yang sudah sangat beragam.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
6
Menurut Kotler dan Armstrong (2009:48), dimana harga adalah sejumlah
uang yang dibebankan atas suatu produk, jasa, atau jumlah dari nilai yang ditukar
konsumen atas manfaat-manfaat karena memiliki atau menggunakan produk atau
jasa tersebut. Pengaruh harga terhadap keputusan pembelian sangatlah penting,
karena dengan tingkat harga yang ditetapkan oleh perusahaan dapat menjadi tolak
ukur akan permintaan suatu produk. Penetapan harga yang salah atas suatu produk
dapat mengakibatkan jumlah penjualan pada suatu produk tidak dapat maksimal
yang mengakibatkan penjulan menurun dan pangsa pasarnya berkurang. Dalam
penetapan harga perusahaan harus dapat menentukan harga penjualan sesuai
dengan pangsa pasar yang dituju agar penjualan produk dan pangsa pasar
meningkat.
Berdasarkan uraian di atas, maka penulis akan melakukan penelitian
dengan judul PENGARUH INOVASI, HARGA DAN CITRA MEREK
TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK HANDPHONE
SAMSUNG.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
7
B. Rumusan masalah
1. Apakah Inovasi produk berpengaruh secara parsial terhadap keputusan
pembelian handphone Samsung?
2. Apakah citra merek berpengaruh secara parsial terhadap keputusan pembelian
handphone Samsung?
3. Apakah harga berpengaruh secara parsial terhadap keputusan pembelian
handphone Samsung?
4. Apakah inovasi produk, citra merek dan harga secara simultan berpengaruh
terhadap keputusan pembelian handphone Samsung?
C. Pembatasan Masalah
Dalam penelitian ini, penulis mempersempit batasan masalah yang menjadi
bahan penelitian. Adapun batsan masalah secara rinci sebagai berikut:
1. Produk yang digunakan dalam penelitian ini adalah handphone Samsung.
2. Penelitian ini dilakukan/dibatasi pada Mahasiswa/I Fakultas Sanata Dharma
Yogyakarta yang pernah mengunakan atau membeli handphone Samsung.
3. Variabel yang diteliti meliputi; citra merek, harga dan inovasi.
D. Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui adakah pengaruh harga, citra merek dan inovasi produk
terhadap keputusan pembelian produk handphone Samsung secara parsial maupun
simultan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
8
E. Manfaat Penelitian
Hasil dari penelitian ini,peneliti berharap dapat bermanfaat baik bagi
pribadi peneliti, universitas pada umumnya yang dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Bagi peneliti berharap dari penelitian ini dapat menambah wawasan dan
pengetahuan peneliti mengenai ilmu pemasaran khususnya berkaitan tentang
pengaruh inovasi produk terhadap keputusan pembelian produk handphone
Samsung.
2. Bagi universitas peneliti berharap dapat dijadikan sebagai bahan untuk
memperluas wawasan dan ilmu pengetahuan serta sebagai tambahan kajian di
perpustakaan Universitas Sanata Dharma
3. Bagi peneliti lain dapat dijadikan refernsi dan acuan apabila ingin meneliti
kajian yang sama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
9
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Pengertian Pemasaran
Pemasaran yang baik telah menjadi elemen yang semakin vital untuk
kesuksesandi dunia bisnis. Pemasaran sangat mempengaruhi kehidupan kita
sehari-hari. Pemasaran sangat melekat dalam kehidupan kita setiap hari.
Pemasaran yang baik bukan sebuah kebetulan, melainkan hasil dari
perencanaan dan pelaksanaan yang cermat. Kegiatan pemasaran sangatlah
penting dalam kesuksesan finansial perusahaan. Kemampuan operasi akuntasi,
dan fungsi bisnis lainnya tidak akan berarti jika tidak ada cukup permintaan
akan produk atau jasa dari konsumen.
Kotler dan Keller (2009:5) menyebutkan bahwa pemasaran (marketing)
adalah mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan sosial. Salah
satu definisi yang baik dan singkat dari pemasaran adalah “memenuhi
kebutuhan dengan cara yang menguntungkan”.
Menurut Kotler dan Amstrong (2013:5) menawarkan definisi formal
berikut : pemasaran adalah suatu fungsi organisasi dan serangkaian proses
untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan
organisasi dan pemangku kepentingannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
10
Pemasaran adalah proses dan manajerial dimana individu dan kelompok
memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui penciptaan dan
pertukaran produk serta nilai dengan pihak lain.
Dari beberapa para ahli juga mengatakan tentang pengertian produk seperti
Kotler dan Amstrong (2003:5) menyebutkan bahwa pemasaran,lebih berurusan
dengan pelanggan dibandingkan fungsi bisnis lainnya. Memahami,
menciptakan, mengkomunikasikan, dan memberikan nilai dan kepuasan
kepadakonsumen adalah inti pemikiran dan praktek pemasaran modern.
Definisi singkatnya, pemasaran adalah proses pemberian kepuasan kepada
konsumen untuk mendapatkan laba. Dua sasaran pemasaran yang utama adalah
menarik konsumen baru dengan menjanjikan nilai yang unggul dan
mempertahankan konsumen saat ini dengan memberikan kepuasan. Terdapat
enam indikator inovasi produk antara lain (Kotler, 2007:37) :
a. Produk baru bagi dunia
Produk baru bagi dunia merupakan suatu produk baru yang menciptakan
pasar yang sama sekali baru, dimana produk sejenis belum pernah dibuat
oleh pihak lain sehingga produk tersebut merupakan produk yang
benarbenar baru sehingga dapat membedakan produk baru tersebut dengan
produk-produk sejenis yang lainnya.
b. Lini produk baru
Lini produk baru merupakan produk baru yang memungkinkan perusahaan
memasuki pasar yang telah mapan untuk pertama kalinya memasuki pasar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
11
yang sudah ada, dengan lini produk baru dapat mempengaruhi konsumen
untuk menentukan pilihan produk.
c. Tambahan pada lini produk yang telah ada
Tambahan pada lini produk yang telah ada merupakan produk-produk baru
yang melengkapi atau menambah suatu lini produk perusahaan yang telah
mantap sehingga produk menjadi lebih beragam sehingga memunculkan
banyak pilihan.
d. Perbaikan dan revisi produk yang telah ada
Perbaikan dan revisi produk yang telah ada merupakan produk yang
memberikan kinerja yang lebih baik atau nilai yang dianggap lebih hebat
dan menggantikan produk yang telah ada, dimana dihasilkan produk baru
dengan daya kerja/kegunaan yang disempurnakan.
e. Penentuan kembali
Penentuan kembali merupakan produk yang sudah ada diarahkan atau
dipasarkan ke pasar atau segmen pasar yang baru, hasil ini diharapkan
dapat memperluas pemasaran dengan memperoleh pangsa pasar atau
konsumen baru sebagai upaya untuk meningkatkan penjualan.
f. Pengurangan biaya
Pengurangan biaya merupakan produk baru yang menyediakan produk
yang daya kerja/kegunaanya serupa dengan harga yang lebih murah atau
rendah, hal ini dimaksudkan mempengaruhi keputusan konsumen untuk
membeli suatu produk dan hal ini berdampak pada meningkatnya volume
penjualan suatu produk.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
12
2. Harga
Harga merupakan sejumlah nilai yang ditukarkan konsumen dengan
manfaat dari memiliki atau menggunakan produk atau jasa yang nilainya
ditetapkan oleh pembeli atau penjual melalui tawar menawar, atau ditetapkan
oleh penjual untuk satu harga yang sama terhadap semua pembeli. Kotler dan
Keller(2012:410), menyatakan harga harus mencerminkan nilai konsumen
bersedia membayar harga dibandingkan harus mencerminkan hanya biaya
pembuatan produk atau memberikan layanan. Artinya harga merupakan
sejumlah uang yang dibutuhkan atau ditukarkan ke konsumen untuk
mendapatkan atau memiliki suatu barang yang memiliki manfaat serta
penggunaannya. Indikator yang digunakan dalam penetapan harga antara lain
(Kotler dan Amstrong, 2005:452):
a. Penetapan Harga
Jual Keputusan penetapan harga, seperti halnya keputusan bauran
pemasaran lainnya harus berorientasi pada pembeli. Penetapan harga yang
berorientasi pada pembeli yang efektif mencakup memahami berapa besar
nilai yang ditempatkan konsumen atas manfaat yang mereka terima dari
produk tersebut dan menetapkan harga yang sesuai dengan nilai ini.
b. Elastisitas Harga
Seberapa responsif permintaan terhadap suatu perubahan harga. Jika
permintaan hampir tidak berubah karena sedikit perubahan harga, maka
permintaan tersebut tidak elastis/inelastis. Jika permintaan berubah banyak,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
13
kita menyebut permintaan tersebut elastis. Semakin tidak elastis permintaan,
semakin besar kemungkinan penjual menaikkan harga.
c. Pertumbuhan Harga Pesaing
Faktor lain yang mempengaruhi keputusan penetapan harga perusahaan
adalah harga pesaing dan kemungkinan reaksi pesaing atas tindakan
penetapan harga yang dilakukan perusahaan. Seorang konsumen yang
cenderung membeli suatu produk atas evaluasi harga serta nilai produk
pembanding sejenis lainnya.
3. Citra Merek (Brand Image)
Menurut Kotler dan Keller (2009:403) Citra Merek adalah persepsi
konsumen terhadap perusahaan atau produknya. Menurutnya Citra tidak dapat
ditanamkan dalam pikiran konsumen dalam semalam atau di sebarkan melalui
satu media saja. Sebaliknya, Citra tersebut harus disampaikan melalui tiap
sarana komunikasi yang tersedia dan disebarkan secara terus menerus karena
tanpa citra yang kuat sangatlah sulit bagi sebuah perusahaan untuk menarik
pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan yang sudah ada. Menurut
(schifman dan kanuk:2002) brand image adalah persepsi yang bertahan lama,
dan dibentuk melalui pengalaman, dan sifatnya relative konsisten. Menurut
Wicaksono (dalam Krystia : 2012) mengemukakan pentingnya pengembangan
Citra Merek dalam keputusan pembelian, Brand Image yang dikelola dengan
baik akan menghasilkan konsekuensi yang positif, meliputi:
a. Meningkatkan pemahaman terhadap aspek-aspek perilaku konsumen dalam
mengambil keputusan pembelian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
14
b. Memperkaya orientasi konsumsi terhadap hal-hal yang bersifat simbolis
lebih dari fungsi-fungsi produk.
c. Meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk.
d. Meningkatkan keunggulan bersaing berkelanjutan, mengingat inovasi
teknologi sangat mudah untuk ditiru oleh pesaing.
4. Inovasi Produk
Inovasi adalah proses menciptakan gagasan baru dan menjalankan
dalam prakteknya. Inovasi merupakan ide-ide baru dalam produk, sehingga
hasilnya lebih baik. Dalam organisasi perusahaan inovasi dalam dua bentuk
yaitu: Inovasi produk, yang menghasilkan barang atau jasa barua atau
perbaikan dari yang telah ada dan Inovasi proses, yeng menghasilkan cara baru
dalam mengerjakan sesuatu proses. (Wahyono,205)
Inovasi pemasaran juga merupakan cara-cara pemasaran yang baik dalam
cara-cara berkomunikasi dengan customer melakukan edukasi, mengatur
pengiriman barang maupun cara pembayaranya. Hal ini akan memberikan
nilai lebih dari suatu perusahaan (Januar, 2007 :96).
Menurut Hurley dan Hult (1998) dalam Wahyono (2002) mendefinisikan
bahwa inovasi sebagai sebuah mekanisme perusahaan untuk beradaptasi dalam
lingkungan yang dinamis.Oleh karena itu perusahaan dituntut untuk mampu
menciptakan pemikiran–pemikiran baru, gagasan–gagasan baru dan
menawarkan produk yang inovatif serta peningkatan pelayanan yang
memuaskan pelanggan. Inovasi telah menjadi kegiatan yang utama dan rutin
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
15
bagi perusahaan, seperti halnya kegiatan pemasaran dan keuangan. Dengan
demikian inovasi merupaka sebuah fungsu penting dari manajemen karena
inovasi menentukan suatu kerja bisnis yang superior.
e. Pentingnya Inovasi Produk
Globalisasi pasar menghadirkan tantangan bagi setiap perusahaan agar
mampu berinovasi secara berkesinambungan dalam rangka menawarkan
produk dan jasa yang unik dan unggul. Introduksi produk baru berperan
penting dalam meningkatkan protiftabilitas perusahaan, sementara inovasi
proses memainkan peran sebagai strategi dalam menekan biaya (Tjiptono, 2008
:458). Inovasi produk yang dikembangkan akan dapat meningkatkan
kemampuan dari perusahaan untuk melakukan produk yang berkualitas.Dengan
menghasilkan suatu produk yang berkualitas, perusahaan harus dapat
meningkatkan kemampuan pengembangan produk yang telah dilakukan,
sehingga produk yang dihasilkan selalu dapat dikembangkan atau dilakukan
inovasi berkelanjutan. Inovasi memang mengandung risiko, tapi merupakan
proses yang berpotensi akan menguntungkan di kemudian hari karena inovasi
sangat penting dalam pemasaran, karena pasar selalu berubah. Inovasi
memegang peranan penting untuk memutus hambatan- hambatan,
meningkatkan perhatian, dan dukungan pasar. Dengan berinovasi perusahaan
akan lebih berhasil merespon lingkungannyadan mengembangkan kemampuan
dimana hal ini dapat menghasilkan keunggulan kompetitif dan akan berdampak
pada kinerja perusahaan secara keseluruhan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
16
f. Pengertian Keputusan Pembelian
Menurut Schiffman dan Kanuk (2009: 112), keputusan pembelian adalah
pemilihan dari dua atau lebih alternatif pilihan keputusan pembelian,artinya
bahwa seseorang dapat membuat keputusan, harus tersedia beberapa alternatif
pilihan.Keputusan untuk membeli dapat mengarah pada bagaimana proses
dalam pengambilan keputusan tersebut itu dilakukan.Keputusan pembelian
konsumen dipengaruhi oleh perilaku konsumen.
Definisi keputusan pembelian menurut Kotler (2002), keputusan
pembelian adalah tindakan dari konsumen untuk mau membeli atau tidak
terhadap produk. Dari berbagai faktor yang mempengaruhi konsumen dalam
melakukan pembelian suatu produk atau jasa, biasanya konsumen selalu
mempertimbangkan kualitas, harga dan produk sudah yang sudah dikenal oleh
masyarakat Sebelum konsumen memutuskan untuk membeli, biasanya
konsumen melalui beberapa tahap terlebih dahulu yaitu, (1) pengenalan
masalah, (2) pencarian informasi. (3) evaluasi alternatif, (4) keputusan
membeli atau tidak, (5) perilaku pascapembelian. Pengertian lain tentang
Keputusan pembelian menurut Schiffman dan Kanuk (2000: 437) adalah “the
selection of an option from two or alternative choice”. Dapat diartikan,
keputusan pembelian adalah suatu keputusan seseorang dimana dia memilih
salah satu dari beberapa alternatif pilihan yang ada.
Berdasarkan definisi diatas disimpulkan bahwa keputusan pembelian
adalah tindakan yang dilakukan konsumen untuk melakukan pembelian sebuah
produk. Oleh karena itu, pengambilan keputusan pembelian konsumen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
17
merupakan suatu proses pemilihan salah satu dari beberapa alternatif
penyelesaian masalah dengan tindak lanjut yang nyata. Setelah itu konsumen
dapat melakukan evaluasi pilihan dan kemudian dapat menentukan sikap yang
akan diambil selanjutnya.
g. Peranan Konsumen Dalam Keputusan Pembelian
Menurut Swastha dan Handoko (2011) berpendapat bahwa lima peran
individu dalam sebuah keputusan membeli, yaitu:Pengambilan inisiatif
(initiator): individu yang mempunyai inisiatif pembelian barang tertentu atau
yang mempunyai kebutuhan atau keinginan tetapi tidak mempunyai wewenang
untuk melakukan sendiri. Orang yang mempengaruhi atau influencer: individu
yang mempengaruhi keputusan untuk membeli baik secara sengaja maupun
tidak sengaja.
Pembuat keputusan atau decider: individu yang memutuskan apakah akan
membeli atau tidak, apa yang akan dibeli, bagaimana membelinya, kapan dan
dimana membelinya.Sebuah perusahaan perlu mengenai peranan tersebut
karena semua peranan mengandung implikasi guna merancang produk,
menentukan pesan dan mengalokasikan biaya anggaran promosi serta membuat
program pemasaran yang sesuai dengan pembeli. Dalam penelitian ini
menggunakan empat indikator untuk menentukan keputusan pembelian yang
diambil dari (Kotler, 2000:212), yaitu:
1. Kemantapan pada sebuah produk
Dalam melakukan pembelian, konsumen akan memilih salah satu dari
beberapa alternatif yang ada. Pilihan tersebut didasarkan pada kualitas,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
18
mutu, harga yang terjangkau, dan faktor-faktor lain yang dapat
memantapkan keinginan konsumen untuk membeli produk apakah produk
tersebut benarbenar ingin digunakan atau dibutuhkan.
2. Kebiasaan dalam membeli produk
Kebiasaan konsumen dalam membeli produk juga berpengaruh terhadap
keputusan pembelian. Konsumen merasa produk tersebut sudah terlalu
melekat di benak mereka karena mereka sudah merasakan manfaat dari
produk tersebut. Oleh karena itu, konsumen akan merasa tidak nyaman jika
mencoba produk baru dan harus menyesuaikan diri lagi. Mereka cenderung
memilih produk yang sudah biasa digunakan.
3. Memberikan rekomendasi kepada orang lain
Dalam melakukan pembelian, jika konsumen mendapatkan manfaat yang
sesuai dengan sebuah produk, mereka pasti akan merekomendasikan produk
tersebut dengan orang lain. Mereka ingin orang lain juga merasakan bahwa
produk tersebut sangat bagus dan lebih baik dari produk lain.
4. Melakukan pembelian ulang
Kepuasan konsumen dalam menggunakan sebuah produk akan
menyebabkan konsumen melakukan pembelian ulang produk tersebut.
Mereka merasa produk tersebut sudah cocok dan sesuai dengan apa yang
mereka inginkan dan harapkan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
19
B. Penelitian Sebelumnya
1. Zane Gloria Goreti Guteres (2017) Hasil uji hipotesis digunakan untuk
menjawab tujuan dari penelitian untuk mengetahui pengaruh product quality,
price, dan brand image terhadap keputusan pembelian sepatu WAKAi.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilihat dari analisis deskriptif responden,
sebagaian besar responden berjenis kelamin perempuan sebanyak 54 orang
atau sebesar 54% dan responden jenis kelamin laki-laki sebanyak 46 orang atau
sebesar 46%. Penulis berpendapat bahwa sebagaian responden berjenis
kelamin perempuan lebih menyukai sepatu WAKAi yang berwarna-warni,
nyaman dipakai, dan terlebih jika responden perempuan tersebut menyukai
fasion dan rata-rata mereka menyukai untuk berganti sepatu yang mereka
pakai. Disisi lain untuk responden laki-laki umumnya tidak begitu menyukai
mengganti sepatu mereka, misalnya mereka beli sepatu namun setelah itu tidak
membeli lagi. Responden laki-laki merasa tidak cocok dengan pribadi mereka
sebagai seorang laki-laki, namun hal ini tidak menutup kemungkinan ada
responden laki-laki yang menyukai fasion sehingga masih memakai WAKAi.
2. Asep Wibowo (2016) Hasil uji hipotesis untuk menjawab tujuan dari penelitian
untuk mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian
pada handphone Samsung Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang
dilakukan guna mengetahui faktor – faktor pengambilan keputusan pembelian
handphone Samsung series pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma,
Kampus I Mrican diperoleh hasil sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
20
Dari hasil analisis identitas responden diketahui bahwa sebagian besar
adalah laki-laki sebesar 60 orang (60%) dengan mayoritas rentang usia 20-23
tahun yaitu sebanyak 81 orang (81%), mayoritas fakultas responden adalah
FKIP sebanyak 50 orang (50%) dengan mayoritas tahun Angkatan 2012
sebanyak 42 orang (42%) tahun,(41%) dan mayoritas lama pemakaian selama
3-4 tahun.
Untuk mengetahui faktor – faktor pengambilan keputusan pembelian
handphone Samsung pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma, kampus I
mrican dilakukan analisis dengan menggunakan metode Cochran Q-test.
Pengujian dilakukan terhadap 19 faktor, yaitu: Desain yang menarik, fitur
lengkap, sistem operasi terbaru, dan mudah pengoprasiannya,produk mudah
didapat,informasi tentang produk mudah diperoleh dan aksesoris banyak dijual,
adanya jaminan/garansi yang sesuai, gerai mudah ditemui, mengikuti
perkembangan mode, kebutuhan dalam berkomunikasi, iklan menarik,
pengaruh lingkungan dan keinginan pribadi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
21
C. Kerangka konseptual
(H1)
(H2)
(H3)
A. Hipotesis
(H4)
Gambar II.1 Kerangka Konseptual
Keterangan :
: : Pengaruh parsial
: Pengaruh simultan
KEPUTUSAN
PEMBELIAN (Y)
Memberikan
rekomendasi
Kemantapan
pada produk
Harga(X2)
Keterjangkauan
harga
Daya saing
harga
Kesesuaian
harga dengan
kualitas produk
INOVASI PRODUK(X1)
Tambahan fitur
Tampilan
Bentuk
Tambahan
Manfaat
Citra Merek (X3)
Citra merek
lebih unggul
Prestige
Citra merek yang
terpercaya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
22
D. Hipotesis
Menurut Kotler (2002). Keputusan pembelian adalah tindakan dari
konsumen untuk mau membeli atau tidak terhadap produk. Dari berbagai faktor
yang mempengaruhi konsumen dalam melakukan pembelian suatu produk atau
jasa. Biasanya konsumen selalu mempertimbangkan kualitas harga dan produk
yang sudah dikenal oleh masyarakat sebelum konsumen memutuskan untuk
membeli ada beberapa tahap, pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi,
keputusan pembelian, perilaku pasca pembelian. Dari kajian teori diatas dan
kerangka konseptual diatas dapat diperoleh hipotesis yaitu ada pengaruh dari
inovasi, harga dan citra merek terhadap keputusan handphone Samsung pada
mahasiswa Sanata Dharma Yogyakarta
Berdasarkan landasan teori diatas, dapat disusun hipotesi penelitian
sebagai berikut:
H1 = Inovasi produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian produk
handphone Samsung.
H2 = Harga berpengaruh terhadap keputusan pembelian produk handphone
Samsung.
H3 = Citra merek berpengaruh terhadap keputusan pembelian produk
handphone Samsung.
H4 = Inovasi, harga dan citra merek berpengaruh secara simultan terhadap
keputusan pembelian produk handphone Samsung.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
23
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian studi kasus pada
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Penelitian yang digunakan bersifat
kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kausal. Menurut
Menurut Sugiyono (2009 : 56),Penelitian kausal adalah hubungan yang bersifat
sebab akibat. Jadi di sini ada variabel independen (variabel yang mempengaruhi)
dan dependen (dipengaruhi).
B. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek Penelitian
Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah mahasiswa/I Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta yang pernah meggunakan atau telah membeli produk
handphone Samsung.
2. Objek Penelitian
Objek penelitian dalam penelitian ini adalah citra merek, harga, inovasi
dan keputusan pembelian.
C. Waktu dan Lokasi Penelitan
1. Waktu penelitian
Penelitian akan dilaksanakan pada bulan April-Mei 2018
2. Lokasi Penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan di Kampus Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
24
D. Variabel Penelitian
1. Identifikasi variabel
a. Variabel bebas (independent variable) menurut Sugiyono, 2009:59 adalah
variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab timbulnya variabel
terikat . Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Inovasi (X1) ,Harga (X2)
dan Citra merek (X3).
b. Variable Dependen
Menurut Sugiyono (2013:39) variabel dependen sering disebut sebagai
variabel output, kriteria, dan konsukuen. Dalam bahasa Indonesa sering
disebut sebagai variabel terikat. Variabel terikat merupakan variabel yang
dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas dan
variabel dependen dalam penelitian ini adalah keputusan pembelian.
2. Pengukuran Variabel
Skala pengukuran yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini adalah
Skala likert. Sanusi (2011:59) Skala likert adalah skala yang didasarkan pada
penjumlahan sikap responden dalam merespons pernyataan berkaitan dengan
indikator-indikator suatu konsep atau variabel yang sedang diukur. Bentuk
skala Likert yang digunakan peneliti adalah sebagai berikut:
Kategori Skor
SS (Sangat Setuju) = 5
S (Setuju) = 4
N (Netral) = 3
TS (Tidak Setuju) = 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
25
STS (Sangat Tidak Setuju ) = 1
E. Definisi Operasional
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini meliputi 3 variabel indipenden
dan 1 variabel dependen, yaitu :
a. Variabel Independen (X)
(X1) : Inovasi, (X2): Harga, (X3) : Citra merek
b. Variabel Dependen (Y)
(Y): Keputusan Pembelian
1. Inovasi (X1)
Inovasi adalah proses menciptakan gagasan baru dan menjalankan
dalam prakteknya. Inovasi merupakan ide-ide baru dalam produk, sehingga
hasilnya lebih baik. Dalam organisasi perusahaan inovasi dalam dua bentuk
yaitu: Inovasi produk, yang menghasilkan barang atau jasa barua atau
perbaikan dari yang telah ada dan Inovasi proses, yeng menghasilkan cara baru
dalam mengerjakan sesuatu proses. (Wahyono,205)
2. Harga (X2)
Harga merupakan sejumlah nilai yang ditukarkan konsumen dengan
manfaat dari memiliki atau menggunakan produk atau jasa yang nilainya
ditetapkan oleh pembeli atau penjual melalui tawar menawar atau ditetapkan
oleh penjual untuk satu harga yang sama terhadap semua pembeli. Kotler dan
Keller(2012:410)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
26
3. Citra merek (X3)
(Menurut Kotler:2012) Citra Merek adalah persepsi konsumen terhadap
perusahaan atau produknya. Menurutnya citra tidak dapat ditanamkan dalam
pikiran konsumen dalam semalam atau di sebarkan melalui satu media saja.
Sebaliknya, Citra tersebut harus disampaikan melalui tiap sarana komunikasi
yang tersedia dan disebarkan secara terus menerus karena tanpa citra yang kuat
sangatlah sulit bagi sebuah perusahaan untuk menarik pelanggan baru dan
mempertahankan pelanggan yang sudah ada.
4. Keputusan Pembelian (Y)
Menurut Schiffman dan Kanuk (2009: 112), keputusan pembelian adalah
pemilihan dari dua atau lebih alternatif pilihan keputusan pembelian, artinya
bahwa seseorang dapat membuat keputusan, harus tersedia beberapa alternatif
pilihan.Keputusan untuk membeli dapat mengarah pada bagaimana proses
dalam pengambilan keputusan tersebut itu dilakukan.Keputusan pembelian
konsumen dipengaruhi oleh perilaku konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
27
F. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi didefinisikan sebagai kelompok subyek yang hendak dikenai
generalisasi hasil dari penelitian. Kelompok subyek ini harus memiliki
karakteristik bersama yang membedakannya dari kelompok subyek lainnya.
Wiyono (2011:75). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa/i
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang pernah membeli atau menggunakan
smartphone SAMSUNG.
2. Sampel
Menurut Sugiyono (2014:116) Sampel adalah bagian dari jumlah dan
karakteristik yang dimiliki populasi tersebut. Sampel dalam penelitian ini adalah
sebagian mahasiswa/i aktif 2013-2016 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
yang pernah membeli dan menggunakan smartphone SAMSUNG. Karena pada
penelitian ini besar populasi :
𝑛 =ƻ²
4(𝑀𝑜𝑒)²
𝑛 =1,96²
4(0,1)²
𝑛 = 94,04
Dimana :
n = jumlah sampel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
28
ƻ = tingkat keyakinan yang dibutuhkan dalam penentuan sampel 95%
Moe = margin of error yaitu tingkat kesalahan maksimum yang dapat
ditoleransi,ditentukan sebesar 10%.
Berdasarkan hasil perhitungan di atas maka jumlah sampel penelitian ini
adalah 94,04 yang dibulatkan menjadi 100 responden.
G. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah
teknik non-probability sampling. Teknik pengambilan sampel yang tidak
memberikan peluang atau kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota
populasi untuk dipilih menjadi sampel (Sumarni dan Wahyuni, 20016: 76).
Teknik non-probability sampling yang digunakan adalah accidental
sampling yaitu teknik pengambilan sampel berdasarkan kebutulan yaitu siapa saja
yang menjadi bagian dari populasi dan kebetulan bertemu dengan peneliti maka
akan dijadikan sampel oleh peneliti.
H. Sumber Data
1. Data Primer
Data primer yang digunakan pada penelitian ini di peroleh dari, kuesioner
yang dibuat dan disebarkan oleh penulis kepada mahasiswa/i Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta yang telah menggunakan produk handphone Samsung.
2. Data Sekunder
Data sekunder dalam penelitian yang digunakan oleh penulis bersumber
dari studi pustaka, website internet, demi mendukung data primer.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
29
I. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Kuesioner. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan
dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada
responden untuk dijawab (Sugiyono 2014:199).
J. Teknik Pengujian Instrumen
Pengujian instrument dalam penelitian ini dilakukan agar dapat melihat
alat ukur seperti apa yang layak dipakai atau tidak pada penelitian.
1. Uji Validitas
Menurut Sanusi (2011:77), validitas ditentukan dengan mengorelasikan
antara skor yang diperoleh setiap butir pertanyaan atau pernyataan dengan skor
total. Jika skor tiap butir pernyataan berkolerasi secara signifikan dengan skor
total pada tingkat alfa tertentu (misalnya 1%) maka dapat dikatakan bahwa alat
pengukur itu valid. Rumus yang digunakan untuk mencari korelasi adalah korelasi
pearson product moment yang dirumuskan sebagi berikut :
𝑟 =𝑛(𝛴𝑋𝑌) − (𝛴𝑋)(𝛴𝑌)
√𝑁𝛴𝑋2 − (𝛴𝑋)2}(𝑁𝛴𝑌2 − (𝛴𝑌)2
Keterangan : r : koefisien korelasi
X : skor butir
Y : skor total butir
N : jumlah responden
𝛴𝑋 ∶ jumlah skor X
𝛴𝑌 ∶ jumlah skor Y
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
30
ΣXY ∶ jumlah hasil kali antara X dan Y
2. Uji Reliabilitas
Instrumen yang reliable adalah instrument yang bila digunakan beberapa
kali untuk mengukur obyek yang sama, akan menghasilkan data yang sama
(Sugiyono 2014:172). Rumus yang digunakan diantaranya adalah rumus
Cornbach’s Alpha. Rumus ini digunakan untuk mencari nilai Cornbach’s Alpha
skornya antara 1 dan 0.
2
2
11 11 t
b
K
Kr
Keterangan :
r11 = reliabilitas instrument
K = banyak butir pertanyaan
⅀σ2b = jumlah varian butir
σ2t = varian total
ketentuan yang berlaku adalah nilai < alpha ≥ 0,60 ; data kuesioner dapat
dikatakan reliable
K. Teknik Analisis Data
1. Analisis Deskriptif
Menurut Wiyono (2011:171 menyebutkan statistik deskriptif merupakan
statistik yang menggambarkan fenomena atau karakteristik dari data yang telah
dikumpulkan tanpa adanya kesimpulan yang berlaku untuk digeneralisasikan.
Populasi dalam penelitian ini adalah semua Mahasiswa/i Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta yang pernah menggunakan atau membeli handphone
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
31
Samsung. Kemudian yang diambil sebagai sampel adalah sebagian mahasiswa/i
aktif 2014-2017 Universitas Sanata Dharma yang pernah menggunakan atau
membeli handphone Samsung. Hasil penelitian dari 100 responden sampel dapat
dideskripsikan sebagai berikut :
1. Responden berdasarkan jenis kelamin.
2. Responden berdasarkan umur.
2. Analisis Regresi Linear Berganda
Sanusi (2011:134) menyebutkan regresi linear berganda pada dasarnya
merupakan perluasan dari regresi linear sederhana, yaitu dengan menambah
jumlah variabel bebas. Regresi linear berganda dalam persamaan sebagai berikut :
Y = a + 𝑏1𝑋1 + 𝑏2𝑋2 + 𝑏3𝑋3+. . . +𝑏𝑛𝑋𝑛+𝑒
Dimana:
Y : keputusan pembelian
X1 : inovasi
X2 : price
X3 : brand image
Xn : variabel bebas ke-n
a : nilai konstanta
b1, b2, b3 : koefisien regresi
𝑒 : variabel penggangu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
32
3. Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik adalah persyaratan statistik yang harus dipenuhi pada analisis
regresi berganda. Uji asumsi klasik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji
normalitas, uji multikolinearitas, dan uji heteroskedastisitas.
a. Uji Normalitas
Tujuan dilakukannya uji normalitas terhadap serangkaian data adalah untuk
mengetahui apakah populasi data berdistribusi normal atau tidak (Siregar,
2013: 153). Metode yang digunakan untuk melakukan uji normalitas dalam
penelitian ini adalah metode Kolmogrov-Smirnov. Berdasarkan metode ini,
data dalam penelitian dikatakan berdistribusi normal apabila nilai Sig. ≥
0,05 dan tidak berdistribusi normal apabila nilai Sig. < 0,05.
b. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah dalam regresi
ditemukan korelasi antar variabel bebas yang kuat/tinggi. Untuk menguji
adanya kolinearitas ganda digunakan uji VIF dan tolerance (Noor, 2014:
63). Jika nilai VIF < 10 maka tingkat kolinearitas dapat ditoleransi.
c. Uji Heteroskedastisitas
Tujuan dari uji heteroskedastisitas ini adalah untuk mengetahui apakah
dalam model regresi terdapat kesamaan varian dari residual satu
pengamatan ke pengamatan yang lain (Noor, 2014: 64). Uji ini dilakukan
dengan menggunakan grafik scatterplot. Apabila grafik scatterplot
menunjukkan pola yang bergelombang atau melebar kemudian menyempit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
33
maka telah terjadi heteroskedastisitas. Sedangkan apabila grafik membentuk
pola menyebar maka tidak terjadi heteroskedastisitas.
4. Koefisien Determinasi
Koefisien determinasi (𝑅2) pada intinya mengukur seberapa jauh
kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai
koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Pada penelitian ini R Square
yang digunakan adalah R Square yang sudah disesuaikan atau Adjusted R
Square (Adjusted 𝑅2) karena disesuaikan dengan jumlah variabel yang
digunakan dalam penelitian. Nilai Adjusted 𝑅2 dapat naik atau turun apabila
satu variabel independen ditambahkan ke dalam model. Skripsi Intan Suti
(2010).
5. Uji Hipotesis
a. Uji t (parsial)
Uji t digunakan untuk menganalisis pengaruh variabel eksogen terhadap
variabel endogen secara parsial. Bila 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 lebih besar dari 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 atau nilai
signifikan lebih kecil dari 5% (α = 5% = 0,05) maka 𝐻𝑂 ditolak 𝐻1 diterima
yang berarti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan variabel eksogen
terhadap variabel endogen. Untuk menghitung 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 digunakan rumus
sebagai berikut :
thitung=
bisb
Keterangan :
bi : koefisien variabel ke i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
34
sb : kesahan standar
sb adalah kesalahan standar errror dari koefisien regresi dengan rumus matematis
sebagai berikut :
𝑠𝑏 = 𝑠𝑒
√∑ 𝑥3 − (∑ 𝑥) 2
𝑛
𝑠𝑒 adalah standar error sampel yang dirumuskan sebagai berikut :
𝑠𝑒 = √∑ 𝑒2
𝑛 − 2
b. Uji F (simultan)
Uji F dilakukan untuk melihat kemaknaan dari hasil model regresi tersebut.
Bila nilai 𝐹ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 lebih besar dari 𝐹𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 atau tingkat signifikan lebih kecil dari
5% (α = 5% = 0,05) maka hal ini menunjukkan 𝐻𝑂 ditolak dan 𝐻4 di terima
yang berarti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel eksogen (
product quality, price, dan brand image) terhadap variabel endogen (keputusan
pembelian). Untuk menghitung 𝐹ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 digunakan rumus sebagai berikut :
𝑓 = 𝑟2
2⁄
(1 − 𝑟2) − (𝑛 − 𝑘−1)
Keterangan :
𝑟2 : koefisien determinasi
𝑛 : jumlah pengamatan atau sampel
𝑘−1 : jumlah variabel eksogen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
35
BAB IV
GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN
A. Sejarah Perusahaan
Samsung saat ini dikenal sebagai produsen handphone Android terbesar di
dunia. Namun, perjalanan Samsung untuk menjadi produsen smartphone terbesar
di dunia cukup lama. Samsung Mobile Phone telah ada sejak tahun 1983.
Perusahaan yang berbasis di Korea Selatan ini telah berdagang dan memproduksi
barang-barang elektronik selama hampir 70 tahun. Nama Samsung, diambil dari
sebuah kata dalam bahasa Korea yang memiliki arti 'tiga bintang'. filosofi yang
terkandung di dalamnya adalah jenis usaha yang meliputi elektronik, teknologi
informasi, dan pengembangan. Yang unik, Samsung tidak seperti perusahaan
elektronik lainnya,di mana awalnya Samsung tidak terlibat dalam pembuatan
produk elektronik tetapi produk lainnya. Pada tahun 1938 pendiri Samsung,
Byung-Chull Lee mendirikan perusahaan perdagangan ekspor di Korea yang
menjual ikan, sayuran dan buah ke China. Penamaan perusahaan start-up ini
berasal dari kata Korea yang diterjemahkan menjadi 'bintang tiga' dalam bahasa
Inggris. Dalam satu dekade, Samsung memiliki pabrik tepung dan mesin gula lalu
menjadi perusahaan bersama pada tahun 1951.
Hingga pada tahun 1947, Samsung mengalami kemajuan yang cukup
signifikan dan Lee akhirnya memindahkan kantornya di Seoul. Sampai pada tahun
1960-an, Samsung Group semakin melejit dan menjadi industri elektronik. Kala
itu Lee langsung membentuk divisi elektronik, seperti Samsung Electronics Co
Devices, Samsung Electro-Mechanics Co, Samsung Corning Co, dan Samsung
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
36
Semiconductor & Telecommunications Co, dan membuat fasilitas di Suwon. Dari
tahun 1958 dan seterusnya Samsung mulai ekspansi ke industri lain seperti
keuangan, media, bahan kimia dan pembangunan kapal. Baru kemudian pada
tahun 1969, induk perusahaan Samsung Mobile Phone, Samsung Electronic
didirikan dan memproduksi produk-produk Samsung yang paling terkenal, seperti
televisi, ponsel, radio, komponen komputer dan perangkat elektronik lainnya.Di
tahun 1987, pendiri dan chairman Byung-Chull Lee meninggal dan
jabatan chairmandiambil alih oleh Kun-Hee Lee. Pada tahun 1990, Samsung pun
mulai membangun pabrik dan melakukan ekspansi secara global di Amerika
Serikat, Inggris, Jerman, Thailand, Meksiko, Spanyol dan Cina sampai 1997.
Ponsel Samsung menemukan jalan ke Amerika Serikat untuk pertama kalinya
pada tahun 1996, ketika mereka bermitra dengan Sprint pada baris ponsel ramping
dan compact.
Pada tahun 1993, Samsung Mobile Phone merilis seri SH-700, yang lebih
membanggakan lagi desain nya dirancang dengan ukuran yang lebih kecil dan
lebih ramping serta kualitas suara yang lebih baik. Dengan produk yang lebih baik
dan kampanye pemasaran yang lebih agresif, Samsung berhasil mengambil
setengah pangsa pasar ponsel di Korea dari Motorola. Namun pada tahun 1997
hampir semua bisnis di Korea menyusut dan tidak terkecuali juga pada Samsung.
Mereka menjual bisnisnya untuk meringankan utang dan mengurangi karyawan
menjadi 50.000. Namun berkat industri elektronik mereka ,akhirnya bisa berhasil
untuk terus tumbuh hingga sekarang. Setelah itu, mereka mengembangkan
gabungan dari ponsel pintar (smartphone) dengan ponsel pemutar mp3 menjelang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
37
akhir abad ke-20. Pada kuartal 3 tahun 2008, untuk pertama kalinya dalam
sejarah, Samsung Mobile mengirim lebih dari 50 juta handset meskipun saat itu
sedang resesi global. Pada awal 2009, pangsa pasar global Samsung Mobile pun
telah berdiri lebih dari 17 %, kedua dari Nokia.
Samsung kemudian mendedikasikan dirinya dalam dunia industri 3G.
Seperti membuat video, ponsel kamera dan lain-lain untuk memenuhi permintaan
konsumen. Di awal tahun 2009 pula, Samsung Mobile dan T-Mobile
memperkenalkan Memoir, sebuah ponsel dengan kamera 8 Megapiksel yang
terbaik di kelasnya. Selama perjalannya, Samsung telah membuat pertumbuhan
yang stabil dalam industri mobile hingga terus berkembang sampai saat
ini.Seiring dengan semakin berkembangnya Sistem Operasi Android, Samsung
telah benar-benar mendominasi pasar ponsel saat ini. Pabrikan asal Korea Selatan
ini menjual lebih banyak ponsel daripada perusahaan lain di tahun 2012,serta
menyumbang sebesar 22 persen dari total penjualan di pasar ponse. Android
mengklaim sekitar 70 persen pasar smartphone di seluruh dunia pada tahun 2012
dan riset IDC menunjukkan bahwa Samsung bertanggung jawab atas 42 persen
dari semua pengiriman smartphone Android sepanjang tahun. Samsung adalah
pembuat ponsel Android paling populer, sejauh ini. Kesuksesan tersebut
sepenuhnya dibangun oleh merek Galaxy Samsung yang telah memiliki lebih dari
50 model perangkat yang berbeda. Jika Anda menghitung semua varian, tablet,
dan tablet smartphone yang diluncurkan sejauh ini, Samsung telah membombardir
setiap lini, setiap titik harga, setiap faktor bentuk, setiap operator, dan setiap
negara yang mungkin dapat dijangkaunya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
38
Berbeda dengan pesaingnya Apple, Samsung masih menjual berbagai
macam smartphone dalam berbagai bentuk, ukuran dan sistem operasi. Seiring
dengan Android, Samsung juga pernah memijakkan kakinya pada Sistem Operasi
Windows Phone 8 dengan model perangkat seperti Samsung Ativ Odyssey untuk
Verizon Wireless, serta pernah mengembangkan OS smartphone miliknya sendiri,
Tizen. Sebuah perangkat yang memikat kesuksesan smartphone Samsung di masa
depan setelah akhir yang penuh gejolak hingga 2018. Perangkat ini adalah ponsel
yang akan memaksa kompetisi untuk meningkatkan permainan mereka.
2. Logo Perusahaan
Gambar IV.1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
39
3. Visi Perusahaan
Menginspirasi Dunia, Menciptakan Masa Depan".
adalah untuk menjadi merek yang dicintai, perusahaan yang inovatif, dan
perusahaan yang dikagumi. Oleh karena itu, kami mendedikasikan usaha kami
untuk kreativitas dan inovasi, berbagi nilai dengan mitra kami, dan karyawan
kami yang hebat. Kami telah memberi produk dan layanan terbaik dunia melalui
semangat akan inovasi dan operasiyang optimal. Kami berharap dapat menjelajahi
area bisnis baru seperti alat kesehatan dan otomotif, dan inovasi. Samsung
Electronics akan menyambut tantangan dan kesempatan baru dengan sukacita.
4. Misi Perusahaan
Menginspirasi dunia dengan teknologi inovatif, produk dan desain yang
memperkaya kehidupan masyarakat dan berkontribusi pada kemakmuran sosial
dengan menciptakan masa depan baru.
5. Produk Samsung
Samsung Galaxy J Series
Samsung Galaxy J Series ini menyasar pasar menengah ke bawah sesuai
harganya yang lebih bersahabat. Meskipun tidak secanggih seri Samsung
Galaxy lainnya, kualitas Samsung Galaxy seri J masih patut untuk
diperhitungkan. Contohnya saja kamera depan. Meskipun ada beberapa seri
Samsung Galaxy J yang dibanderol Rp1 jutaan kebaw, kemampuannya untuk
berfoto selfie cukup bagus. Beberapa pilihan tipe smartphone Samsung
Galaxy seri J yaitu Galaxy J1, J2 Prime, J3, J5, dan J7 Pro dengan rentang
harga mulai di bawah Rp1 juta sampai Rp3,9 jutaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
40
Samsung Galaxy A Series
Dengan harga yang lebih terjangkau daripada seri Samsung Galaxy paling
canggih, Samsung Galaxy seri A sangat cocok bagi pengguna yang ingin
mengenal teknologi lebih jauh serta ingin memenuhi kebutuhan dan gaya
hidup, tetapi memiliki anggaran tak terlalu tinggi.Galaxy A terbaru sudah
mengusung fitur tahan air sehingga bisa dibawa berenang atau menyelam
hingga kedalaman 1 meter.Beberapa varian Samsung Galaxy seri A meliputi
Galaxy A3, A5, dan A7 keluaran tahun 2016 dan 2017. Harganya mulai Rp2
jutaan sampai Rp5,9 jutaan.
Samsung Galaxy C Series
Samsung Galaxy seri C memiliki konsep desain yang mewah
seperti smartphone flagship. Bagi yang menginginkan spesifikasi tinggi
seperti RAM sebesar 4 GB atau 6 GB dan kamera yang mampu menghasilkan
hasil foto yang sangat baik. Beberapa pilihan Samsung Galaxy seri C antara
lain Galaxy C5, C7, dan C9 Pro dengan harga Rp3 jutaan sampai Rp5,9
jutaan.
Samsung Galaxy S Series
Seri Samsung Galaxy S merupakan seri paling mahal dibandingkan dengan
seri Samsung Galaxy J, Samsung Galaxy A, dan Samsung Galaxy C.
Pasalnya, segmentasi yang dituju memanglah kalangan menengah ke atas dan
profesional bisnis.Hal itu ditunjukkan melalui fitur-fitur terbaru dan
tercanggih yang selalu disematkan pada smartphone seri ini, seperti sisi layar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
41
melengkung (Edge), kamera ganda, dan fitur Virtual Reality (VR). Tak heran
kalau kehadiran Samsung Galaxy S model terbaru selalu ditunggu-tunggu
setiap tahunnya.Beberapa varian Samsung Galaxy seri S yaitu Galaxy S7, S7
Edge, S8, S8+, dan S8 Active. Harganya mulai Rp9,5 jutaan sampai Rp14,5
jutaan
6. Iklan Samsung di Televisi
Gambar IV.2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
42
BAB V
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan dipaparkan karakteristik responden, analisis data
penelitian dan pembahasan. Dalam memperoleh data, peneliti membuat kuesioner
yang dibagikan dan diisi, responden dalam penelitian ini yaitu konsumen dari
Handphone Samsung. Kuesioner dibagikan dan diisi oleh konsumen yang sudah
melakukan pembelian Handphone Samsung. Setelah sebulan melakukan
penyebaran kuisoner di Kampus Sanata Dharma, seluruh kuesioner yang
terkumpul kemudian ditabulasikan menggunakan program Ms. Exel 2010 dan
kemudian dianalisis menggunakan program SPSS 16.
Penyebaran kuesioner ini dilakukan secara langsung oleh peneliti kepada
konsumen Handphone Samsung dan disebar sebanyak 100 kuesioner. Kuesioner
dibagikan dan diisi pada bulan April 2018. Kuesioner diisi oleh responden dengan
cara memberikan tanda centang (√) pada pertanyaan yang telah penulis susun.
Setiap butir pernyataan dicantumkan 5 pilihan yaitu “SS” sangat setuju, “S”
setuju, “N” netral, “TS” tidak setuju, dan “STS” sangat tidak setuju. Responden
hanya diperbolehkan memilih satu jawaban untuk setiap butir pernyataan yang
diberikan.
Dalam bab ini, karakteristik responden yang akan dipaparkan meliputi
jenis kelamin dan usia. Data deskriptif yang akan memaparkan skor rata–rata
inovasi, harga dan citra merek. Sedangkan analisis kuantitatif pada variabel
inovasi, harga dan keputusan pembelian meliputi uji instrument (validitas dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
43
reliabilitas), uji analisis data (analisis regresi linier sederhana) serta pengujian
hipotesis (uji t) dan (uji f).
A. Pengujian Instrumen
1. Validitas
Uji validitas dilakukan untuk mengukur valid tidaknya suatu instrumen.
Uji validitas dilakukan dengan menggunakan teknik korelasi Product Moment
Pearson. Dalam uji validitas, kriteria suatu nilai dinyatakan valid apabila hasil uji
rhitung > rtabel. Dalam penelitian ini uji validitas dilakukan menggunakan 30
kuesioner yang dibagikan kepada responden. Diketahui N = 30 dan α = 5%, maka
rtabel = 0,361. Setiap item peryataan dapat dikatakan valid jika rhitung > 0,361.
Berikut adalah hasil uji validitas yang penulis dapatkan:
Tabel V.1
Rangkuman Uji Validitas Variabel Inovasi
Butir
Pernyataan r (hitung) r (tabel) Keterangan
1 0.526 0.361 VALID
2 0.667 0.361 VALID
3 0.472 0.361 VALID
4 0.548 0.361 VALID
5 0.694 0.361 VALID
6 0.670 0.361 VALID
7 0.606 0.361 VALID
8 0.678 0.361 VALID
Sumber: Data Primer yang diolah, Juni 2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
44
Berdasarkan tabel V.1 dapat diketahui bahwa seluruh butir
pernyataan variabel inovasi produk mempunyai nilai rhitung > rtabel sehingga
seluruh butir pernyataan dinyatakan valid.
Tabel V.2
Rangkuman Uji Validitas Variabel Harga
Butir
Pernyataan r (hitung) r (tabel) Keterangan
1 0.646 0.361 VALID
2 0.688 0.361 VALID
3 0.591 0.361 VALID
4 0.525 0.361 VALID
5 0.529 0.361 VALID
6 0.654 0.361 VALID
Sumber: Data Primer yang diolah, Juni 2018
Berdasarkan tabel V.2 dapat diketahui bahwa seluruh butir
pernyataan variabel harga mempunyai nilai rhitung > rtabel sehingga seluruh
butir pernyataan dinyatakan valid.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
45
Tabel V.3
Rangkuman Uji Validitas Variabel Citra Merek
Butir
Pernyataan r (hitung) r (tabel) Keterangan
1 0.619 0.361 VALID
2 0.469 0.361 VALID
3 0.639 0.361 VALID
4 0.788 0.361 VALID
5 0.564 0.361 VALID
6 0.385 0.361 VALID
7 0.710 0.361 VALID
Sumber: Data Primer yang diolah, Juni 2018
Berdasarkan tabel V.3 dapat diketahui bahwa seluruh butir
pernyataan variabel citra merek mempunyai nilai rhitung > rtabel sehingga
seluruh butir pernyataan dinyatakan valid.
Tabel V.4
Rangkuman Uji Validitas Variabel Keputusan Pembelian
Butir
Pernyataan r (hitung) r (tabel) Keterangan
1 0.731 0.361 VALID
2 0.577 0.361 VALID
3 0.606 0.361 VALID
4 0.425 0.361 VALID
5 0.761 0.361 VALID
6 0.466 0.361 VALID
7 0.760 0.361 VALID
Sumber: Data Primer yang diolah, Juni 2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
46
Berdasarkan tabel V.4 dapat diketahui bahwa seluruh butir
pernyataan variabel keputusan pembelian mempunyai nilai rhitung > rtabel
sehingga seluruh butir pernyataan dinyatakan valid.
2. Reliabilitas
Uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan teknik analisis
Cronbach’s Alpha. Dalam penelitian ini dilakukan menggunakan 30
kuesioner yang dibagikan kepada responden.
Diketahui N = 30, Cronbach’s Alpha > 0,60. Setiap item
peryataan dapat dikatakan reliabel apabila nilai Cronbach’s Alpha > 0,60.
Adapun data uji reliabilitas sebagai berikut:
Tabel V.5
Hasil Uji Reliabilitas Variabel Inovasi
Sumber: Data SPSS 16.0, Juni 2018
Berdasarkan tabel V.5 diketahui nilai Cronbach’s Alpha adalah
0,753 dan jumlah item pernyataan adalah 8 dengan demikian dapat
diambil kesimpulan bahwa kuesioner dinyatakan reliabel karena 0,753 >
0,60
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.753 8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
47
Tabel V.6
Hasil Uji Reliabilitas Variabel Harga
Sumber: Data SPSS 16.0, Juni 2018
Berdasarkan tabel V.6 diketahui nilai Cronbach’s Alpha adalah
0,619 dan jumlah item pernyataan adalah 6 dengan demikian dapat
diambil kesimpulan bahwa kuesioner dinyatakan reliabel karena 0,619 <
0,60.
Tabel V.7
Hasil Uji Reliabilitas Variabel Citra Merek
Sumber: Data SPSS 16.0, Juni 2018
Berdasarkan tabel V.7 diketahui nilai Cronbach’s Alpha adalah
0,709 dan jumlah item pernyataan adalah 7 dengan demikian dapat
diambil kesimpulan bahwa kuesioner dinyatakan reliabel karena 0,709 >
0,60.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.619 6
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.709 7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
48
Tabel V.8
Hasil Uji Reliabilitas Variabel Keputusan Pembelian
Sumber: Data SPSS 16.0, Juni 2018
Berdasarkan tabel V.8 diketahui nilai Cronbach’s Alpha adalah 0,744 dan
jumlah item pernyataan adalah 7 dengan demikian dapat diambil kesimpulan
bahwa kuesioner dinyatakan reliabel karena 0,744 > 0,60.
Setelah item-item pernyataan dalam kuesioner dinyatakan valid dan
reliabel,maka kuesioner disebarkan lagi sampai mendapatkan 100 orang
responden.
B. Analisis Data
1. Analisis Deskriptif
Pada bagian ini dilakukan analisis yang berkaitan dengan karaktersitik responden
dan variabel penelitian.
a. Deskriptif Responden
Menganalisis data yang berkaitan dengan identitas responden yang
meliputi jenis kelamin dan usia. Deskriptif responden dilakukan dengan
pendekatan presentase. Penyebaran kuesioner dilakukan di kampus Universitas
Sanata Dharma dan dibagikan kepada 100 responden.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.744 7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
49
1) Jenis Kelamin
Tabel V.9
Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
No Jenis Kelamin Jumlah
responden
Persentase
1 Laki-Laki 41 41%
2 Perempuan 59 59%
TOTAL 100 100%
Sumber: Data Primer yang diolah, Juni 2018
Berdasarkan tabel V.9 dapat dilihat terdapat 41 responden laki-
laki dan 59 responden perempuan. Dari tabel di atas dapat disimpulkan
bahwa mayoritas responden adalah laki-laki.
2) Usia
Tabel V.10
Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
No Usia Jumlah
responden
Persentase
1 18 4 4%
2 19 10 10%
3 20 23 23%
4 21 33 33%
5 22 28 28%
6 23 2 2%
TOTAL 100 100%
Sumber: Data Primer yang diolah, Juni 2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
50
Berdasarkan tabel V.10 dapat disimpulkan bahwa mayoritas
dari konsumen Samsung berusia 21 tahun. Dengan demikian dapat
diketahui bahwa mayoritas responden adalah berusia 21 tahun
sedangkan yang paling sedikit yaitu berusia 23 tahun.
b. Analisis Deskriptif Variabel
Analisis deskriptif dilakukan untuk mengetahui rata-rata skor
jawaban responden untuk setiap variabel inovasi, harga, citra merek
dan keputusan pembelian. Metode pengujian rata-rata skor dilakukan
dengan menggunakan bantuan MS. Excel 2010.
1) Hasil dari rata-rata variabel inovasi yang didapat akan dimasukkan
dalam kelompok dimana skor 1 termasuk sangat tidak setuju, 2
termasuk tidak setuju, 3 termasuk netral, 4 termasuk setuju, 5
sangat setuju.
Tabel V.11
Deskriptif Variabel dan Indikator Inovasi
Variabel Mean Indikator Mean
Inovasi
4,01
Handphone SAMSUNG semakin
diinovasi dengan kelengkapan fasilitas
yang mengikuti perkembangan zaman.
(contoh: face recognition, bluetooth
charge, wireless headset, dll.)
4.07
Handphone Samsung semakin
diinovasi dengan tampilan berbagai
design/bentuk yang menarik
4.08
Handphone SAMSUNG diinovasi
dengan berbagai fitur yang menunjang
kebutuhan modern
3.87
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
51
Handphone Samsung semakin
diinovasi dengan fitur keamanan
terbaru yang dapat menjaga keamanan
data pengguna, seperti face log
detector, sensor sidik jari dan deteksi
retina (iris scanner)
4.07
Handphone Samsung semakin
diinovasi dengan fitur kamera yang
semakin baik yang menunjang hobi
dan kebutuhan fotografi pengguna.
4.12
Handphone Samsung semakin
diinovasi dengan ketahanan body
(tidak mudah panas dan tahan air)
4.05
Handphone Samsung selalu
memberikan edukasi kepada
konsumennya untuk produk teknologi-
teknologi terbarunya
3.92
Handphone Samsung mempunyai fitur
yang mudah dimengerti dan digunakan
.
3.96
Sumber: Data Primer yang diolah, Juni 2018
Berdasarkan tabel V.11 skor rata-rata jawaban responden
yang paling tinggi dengan rata 4,12 adalah item pernyataan nomor
5. Dan yang terendah yaitu item pernyataan nomor 3 dengan rata-
rata 3,87. Dengan kata lain perusahaan harus tetap
mempertahankan fitur kamera yang cukup baik dan banyak
digemari oleh konsumen. Namun, perusahaan handphone Samsung
juga harus lebih menigkatkan inovasinya yang bertujuan agar
menunjang kebutuhan moderen.
2) Hasil dari rata-rata variabel harga yang didapat akan dimasukkan
dalam kelompok dimana skor 1 termasuk sangat tidak setuju, 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
-
52
termasuk tidak setuju, 3 termasuk netral, 4 termasuk setuju, 5
sangat setuju.