pengaruh event merketing terhadap citra merekrepository.usd.ac.id/39986/2/152214150_full.pdf ·...

87
PENGARUH EVENT MERKETING TERHADAP CITRA MEREK (Studi pada PT Astra Honda Motor) Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Manajemen Program Studi S1 Manajemen Oleh: Patrisius Lusianus Lewokeda NIM : 152214150 PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2021 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: others

Post on 18-Aug-2021

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PENGARUH EVENT MERKETING TERHADAP CITRA MEREK

(Studi pada PT Astra Honda Motor)

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Manajemen

Program Studi S1 Manajemen

Oleh:

Patrisius Lusianus Lewokeda

NIM : 152214150

PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2021

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

i

z

PENGARUH EVENT MERKETING TERHADAP CITRA MEREK

(Studi pada PT Astra Honda Motor)

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Manajemen

Program Studi S1 Manajemen

Oleh:

Patrisius Lusianus Lewokeda

NIM : 152214150

PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2021

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ii

z

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi S1 Manajemen

Oleh:

Patrisius Lusianus Lewokeda

NIM: 152214150

Telah disetujui oleh:

Pembimbing I

Dr. Lukas Purwoto, M.Si. Tanggal, 2 Mei 2021

Pembimbing II

Drs. P. Rubiyatno, M.M. Tanggal, 2 Mei 2021

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

iii

Skripsi

PENGARUH EVENT MERKETING TERHADAP CITRA MEREK

(STUDI PADA PT ASTRA HONDA MOTOR)

Dipersiapkan dan ditulis oleh:

Patrisius Lusianus Lewokeda

NIM : 152214150

Telah dipertahankan di

Depan Dewan Penguji Pada

Tanggal 19 Juli 2021

dan Dinyatakan Memenuhi Syarat

Susunan Dewan Penguji

Jabatan Nama Lengkap Tanda Tangan

Ketua Patrick Vivid Adinata, M.Si.

Sekretaris Maria Theresia Ernawati, S.E., M.A.

Anggota Dr. Lukas Purwoto, M. Si.

Anggota Drs. Rubiyatno, M.M.

Anggota Ima Kristina Yulita M. Sc.

Yogyakarta, 30 Juli 2021

Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma

Dekan,

Tiberius Handono Eko Prabowo, M.B.A., Ph.D.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

“Tuhan Membuat Segala Sesuatu Indah pada Waktunya”

“Jawaban dari Sebuah Keberhasilan adalah Terus Belajar dan

Tak Kenal Putus Asa”

Skripsi ini saya persembahkan untuk

Tuhan Yesus Kristus

Lewotana Adonara

Keluargaku (Bapak, Mama, dan Kakak) yang saya cintai

Universitas Sanata Dharma

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

v

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM SUDI MANAJEMEN

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa skripsi

dengan judul:

PENGARUH EVENT MERKETING TERHADAP CITRA MEREK

(Studi Pada PT Astra Honda Motor)

dan diajukan untuk diuji pada tanggal 19 Juli 2021, adalah hasil karya saya. Saya

juga menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian

tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk

rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau

pemikiran dari penulis lain yang saya akui seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri,

dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin, saya tiru,

atau saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan (disebutkan

dalam referensi) pada penulisan aslinya.

Bila dikemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut

maka saya bersedia menerima sanksi, yaitu skripsi ini digugurkan dan gelar

akademik yang saya peroleh (S.M) dibatalkan serta diproses sesuai dengan aturan

perundang-undangan yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, pasal 25 dan pasal 70).

Yogyakarta, 30 Juli 2021 Yang membuat pernyataan,

Patrisius Lusianus Lewokeda

NIM: 152214150

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata

Dharma Nama : Patrisius Lusianus Lewokeda

Nomor Induk Mahasiswa : 152214150

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada

Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya tulis ilmiah saya yang

berjudul:

PENGARUH EVENT MERKETING TERHADAP CITRA MEREK

Studi Pada PT Astra Honda Motor

Dengan demikian, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas

Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media

lain, mengelolah dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikannya

secara terbatas, mempublikasikannya di internet atau media lain untuk

kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin kepada saya selama tetap

mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian surat ini saya buat dengan sebenar-benarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal, 30 Juli 2021

Yang menyatakan pernyataan

Patrisius Lusianus Lewokeda

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

vii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas

segala berkat, rahmat dan kasih-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang

berjudul Pengaruh Event Merketing Terhadap Citra Merek. Skripsi ini ditulis

sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Manajemen pada

Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta.

Penulisan Skripsi ini dapat selesai dengan baik berkat bantuan berbagai pihak.

Untuk itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Tiberius Handono Eko Prabowo, Ph.D. selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma.

2. Bapak Patrick Vivid Adinata M.Si. selaku Ketua Program Studi Manajemen,

Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma.

3. Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.Si. selaku dosen pembimbing I, yang telah

meluangkan waktu, tenaga serta selalu sabr untuk membimbing, mendukung,

dan memberikan saran kepada penulis, sehingga skripsi ini bisa terselesaikan

dengan baik.

4. Bapak Drs. Rubiyatno, M.M. selaku dosen pembimbing II, yang telah

memberikan banyak motivasi, memberikan kekuatan, memberikan kritik dan

saran yang membangun, meluangkan waktu dan membimbing penulis.

5. Bapak/ Ibu Dosen penguji yang memberikan masukan untuk kesempurnaan

skripsi ini.

6. Segenap dosen dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

viii

7. Bapak Paulus Beleku Hala, Mama Lusia Letek Deran, Kakak Patrisius Lusianus

Lewokeda (Alm) dan Kakak Maria Rostanti Lewokeda yang selalu memberikan

kasih sayang, nasehat, dukungan doa, serta semangat luar biasa yang selalu

diberikan hingga sampai tahap ini.

8. Bapak Ade Rafael dan Mama Biti, Bapak Bonsu, Bapak Ade Mat dan Mama

Vero, Bapak Beda dan Mama Pada, yang selalu mendukung, melimpahkan

cintanya dan mendoakan penulis.

9. Keluarga penulis (Jimmy Lewokeda, Avrin Lewokeda, Evi Lewokeda, Yanti

Lewokeda, Putri Lewokeda, Rini Lewokeda, Laura Lewokeda, Abang Tugu

Bahi dan Ama Juna Bahi, Kakak Yani Lamalewa, Kaka Yanti Lamalewa dan

Yoris Lamalewa) yang selalu setia memberikan dukungan kepada penulis.

10. Partner setia penulis (Mervina Lamawuran) yang selalu membantu dan

memotivasi penulis, Bapak Petrus dan Mama Elisabeth yang mendukung dan

menyemangati penulis.

11. Sahabat dari Program Studi Manajemen (Yofan, Herman, Yofit, Wiwin, Maria,

Disha dan Wempy Damara) yang selalu membantu dan memberikan dukungan

serta masukan kepada penulis.

12. Teman-teman seperjuangan khususnya teman-teman kelas D yang selalu

memotivasi penulis.

13. Sahabat dan orang terkasih penulis (Ary Rhullan, Tony Paji, Ipy Lamabelawa,

Arny Kidi Hadan, Tika Lamahoda, Haris Gorantokan, Imelda Mareta, Andriana

Muda, Ven Elka, Yono Tukan) yang selalu membatu dan memberikan

masaukan kepada penulis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

ix

14. Keluarga dan teman dekat di Yogyakarta (Putra Lewokeda, Yonas Riantoby,

Yermin Riantoby, Afandy, Ancis Lamariang, Jello Muda, Ary Basti, Primus

Riantoby, Jonatan Lewokeda, Robson Lewokeda, Anas Lewokeda, Ursula

Lewokeda, Rista Maharia, Eka Muda, Rima Muda, dan anggota Keluarga

Mahasiswa Yogyakarta) yang selalu mendukung penulis.

15. Semua pihak yang membantu penulis dalam menyelesaikan tulisan ini yang

tidak bisa disebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan karena

keterbatasan dan pengalaman yang dimiliki oleh penulis. Oleh karena itu, penulis

mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca guna

menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini bisa bermanfaat bagi semua pihak

yang membacanya.

Yogyakarta, 30 Juli 2021

Penulis

Patrisius Lusianus Lewokeda

NIM: 152214150

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .............................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN....................................................................... iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ......................... v

HALAMAN PERNYATAAN PUBLIKASI ................................................... vi

HALAMAN KATA PENGANTAR ................................................................ vii

HALAMAN DAFTAR ISI .............................................................................. x

HALAMAN DAFTAR TABEL ...................................................................... xii

HALAMAN DAFTAR GAMBAR .................................................................. xiii

HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN .............................................................. xiv

HALAMAN ABSTRAK .................................................................................. xv

HALAMAN ABSTRACK ................................................................................. xvi

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1

A. Latar Belakang ..................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................ 4

C. Pembatasan Masalah ............................................................................ 4

D. Tujuan Penelitian .................................................................................. 5

E. Manfaat Penelitian ................................................................................ 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA ........................................................................... 6

A. Landasan Teori ..................................................................................... 6

B. Penelitian Sebelumnya ......................................................................... 16

C. Krangka Konseptual Penelitian ............................................................ 18

D. Hipotesis ............................................................................................... 18

BAB III METODE PENELITIAN ................................................................... 19

A. Jenis Peneitian ...................................................................................... 19

B. Waktu dan Loksi Penelitian ................................................................. 19

C. Variabel Penelitian ............................................................................... 19

D. Populasi dan Sampel ............................................................................ 21

E. Unit Analisis......................................................................................... 22

F. Teknik Pengambilan Sampel................................................................ 22

G. Sumber Data ......................................................................................... 22

H. Teknik Pengumpulan Data ................................................................... 23

I. Teknik Pengujian Insturmen ................................................................ 24

J. Teknik Analisis Data ............................................................................ 26

BAB IV GAMBARAN UMUM PT ASTRA HONDA MOTOR ................... 33

A. Sekilas Tentang PT Astra Honda Motor .............................................. 33

B. Sejarah PT Astra Honda Motor ............................................................ 34

C. Visi dan Misi PT Astra Honda Motor .................................................. 35

D. Kegiata atau Event Yang Diadakan ..................................................... 35

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xi

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ........................................ 37

A. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian ......................................................... 37

B. Uji Instrumen ....................................................................................... 37

C. Teknis Analisis Data ............................................................................ 39

D. Menguji Asumsi Klasis ........................................................................ 44

E. Hasil Anslisis Data ............................................................................... 45

F. Pembahasan .......................................................................................... 47

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................... 50

A. Kesimpulan .......................................................................................... 50

B. Saran ..................................................................................................... 50

C. Keterbatasan Penelitian ........................................................................ 50

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 52

LAMPIRAN ..................................................................................................... 54

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xii

DAFTAR TABEL

No. Judul Halaman

V.1 Hasil Uji Validitas Variabel Event marketing 38

V.2 Hasil Uji Validitas Variabel Citra Merek 38

V.3 Hasil Uji Reliabilitas 39

V.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin 39

V.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia 40

V.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Frekuensi Mengikuti Event

41

V.7 Deskriptif Variabel Event marketing 42

V.8 Deskriptif Variabel Citra Merek 43

V.9 Hasil Uji Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnof Test

44

V.10 Hasil Uji Heteroskedastisitas 45 V.11 Hasil Analisis Regresi Linear Sederhana 45

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xiii

DAFTAR GAMBAR

No. Nama Gambar Halaman

II.1 Kerangka Konseptual Penelitian 18

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

No. Judul Halaman

1 Kuesioner Penelitian 53

2 Tabulasi Data Responden 56

3 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Menggunakan Ibm SPSS 2021

65

4 Hasil Olah Data Uji Normalitas, Uji Heterokedastisitas, dan Uji T

69

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xv

ABSTRAK

PENGARUH EVENT MERKETING TERHADAP CITRA MEREK

(Studi Pada PT Astra Honda Motor)

Patrisius Lusianus Lewokeda

Universitas Sanata Dharma

2021

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh event

marketing terhadap citra merek PT Astra Honda Motor.

Penelitian ini adalah penelitian survey dengan pendekatan kuantitatif.

Subyek dalam penelitian ini adalah masyarakat Kabupaten Sleman-DIY dengan

rentang usia 18-50 tahun sebanyak 100 orang. Teknik pengambilan sampel yang

digunakan adalah nonprobability sampling. Teknik analisis data yang digunakan

adalah analisis deskriptif dan uji asumsi klasik, sedangkan teknik analisis data

untuk menguji hipotesis adalah uji regresi linear sederhana, uji t.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa event marketing berpengaruh positif

terhadap citra merek, yang ditunjukkan dengan nilai probabilitas sig variabel event

marketing yaitu 0,000 lebih kecil dari 0,05 dan koofisien variabel event marketing

sebesar 0,615 pada analisis persamaan regresi.

Kata Kunci: event marketing, citra merek.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

xvi

ABSTRACK

THE EFFECT OF EVENT MARKETING ON BRAND IMAGE

(Study At PT Astra Honda Motor)

Patrisius Lusianus Lewokeda

Sanata Dharma University

2021

This study aims to determine how much influence of event marketing has on

the brand image of PT Astra Honda Motor.

This research is a survey research by conducting quantitative research

method. The participants of this study are 100 people in Sleman Regency,

Yogyakarta District, with the age range 18-50 years old. In this case,

nonprobability sampling is used as sampling technique. The data analysis

technique uses descriptive analysis and classical assumption test, meanwhile the

data analysis technique to test the hypothesis is a simple linear regression test, T

test.

The results shows that event marketing has a positive effect on brand image,

which is indicated by the sig probability value of the event marketing variable,

which is 0.000 less than 0.05 and the coefficient of the event marketing variable is

0.615 in the regression equation analysis.

Keywords: event marketing, brand image.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Kemajuan zaman saat ini diiringi dengan kebutuhan manusia yang

semakin meningkat, tidak hanya kebutuhan akan makanan, minuman dan

tempat tinggal melainkan kebutuhan akan transportasi juga semakin meningkat.

Kebutuhan transportasi yang selalu meningkat dapat memacu pertumbuhan

industri automotif Indonesia. Seperti halnya PT Astra Honda Motor sebagai

perusahaan yang bergerak di bidang transportasi harus kreatif dalam menarik

minat konsumen untuk menyediakan produk yang disediakan oleh PT Astra

Honda Motor karena peran konsumen sangat penting bagi kelangsungan

perusahaan.

Konsumen merupakan aset yang sangat penting bagi perusahaan karena

tidak ada satupun perusahaan yang dapat bertahan hidup tanpa konsumen

(Barata, 2004:22). Sehingga setiap perusahaan berlomba-lomba untuk membuat

produknya lebih dikenal oleh banyak kalangan, khususnya target pasarnya.

Perusahaan harus memiliki keunggulan kompetitif. Keunggulan ini diperoleh

dari strategi yang diterapkan oleh perusahaan. Salah satu cara yang ampuh

dalam menyampaikan pesan sebuah brand adalah dengan mengajak customer

dan potential customer dalam event (Duncan, 2005:14). Event marketing

memiliki pengaruh yang besar karena keterlibatan konsumen. Hal ini

dikarenakan event marketing bersifat personal sehingga setiap event yang

dilakukan pasti akan memberikan kesan mendalam kepada setiap orang yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2

hadir. Menurut Sumardy dan Yoris Sebastian, event memiliki peranan yang

cukup besar dalam kegiatan komunikasi marketing. Padahal sebelumnya event

hanya dianggap sebagai pelengkap kegiatan komunikasi lainnya (PPM Riset

Manajemen, 2008).

Setiap perusahaan dituntut untuk tetap eksis di mata konsumen dengan

meningkatkan kualitas produk atau pelayanan. Tuntutan ini membuat

perusahaan untuk terus bergerak dalam mengembangkan kualitas produk yang

dimiliki dengan mempertahankan citra merek. Merek dalam suatu produk

memegang fungsi penting dalam perusahaan karena sifatnya yang khas, sebab

dengan sifat khas ini konsumen bisa membedakan produk yang satu dengan

produk yang lain walaupun memiliki jenis yang sama.

Berbagai upaya pun dilakukan perusahaan demi mempertahankan citra

merek yang dimiliki diantaraya penetapan harga untuk bersaing, inovasi

teknologi keunggulan produk dan promosi yang tepat sasaran. Strategi promosi

dapat berupa promosi iklan, produk dan bentuk promosi lain sehingga dapat

menarik perhatian konsumen. Dalam sebuah promosi, komunikasi yang baik

sangat berpengaruh guna menyampaikan informasi kepada konsumen untuk

mencipatakan dan memelihara citra merek perusahaan.

PT Astra Honda Motor merupakan perusahaan yang menggunakan event

marketing sebagai salah satu strateginya. Dengan membawakan konsep event

marketings, PT Astra Honda Motor yakin melalui strategi event marketing ini

mampu meningkatkan citra merek perusahaan di benak konsumen. Kennedy

(2009:03) menjelaskan, Event, suatu kurun waktu kegiatan yang dilakukan oleh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

3

perusahaan dengan mendatangkan orang-orang ke suatu tempat agar mereka

memperoleh informasi atau pengalaman penting serta tujuan lain yang

diharapkan oleh penyelenggara. Event marketing kini semakin diakui sebagai

salah satu cara yang efektif dalam membangun citra merek suatu perusahaan.

Event marketing mempunyai fungsi dan peranan yang sangat tinggi

dalam membentuk dan meningkatkan citra merek. Menurut Y. Koh dan Jackson

(2006), event sebagai sarana untuk memperkenalkan citra merek dengan

produknya secara langsung, karena dapat berinteraksi langsung dengan

konsumen. Dengan citra merek yang kuat akan membedakan perusahaan

dengan pesaingnya. Karena citra merek suatu perusahaan tidak dapat disamakan

dengan citra merek perusahaan lain. Dengan menciptakan sebuah event,

perusahaan bermaksud memberikan kesan mendalam terhadap konsumen

sehingga dapat meningkatkan citra merek. Selain itu untuk mendapatkan suatu

citra merek dibenak konsumen, konsumen paling tidak sudah menggunakan

atau mencoba suatu produk sehingga pengalamannya saat menggunakan produk

tersebut bisa menjadi suatu gambaran atau deskripsi mengenai produk yang

digunakan. Akan tetapi, untuk dapat mengetahui bentuk citra merek konsumen

tersebut positif atau negatif maka event marketing yang dilakukan oleh PT Astra

Honda Motor terhadap citra merek akan dapat menjelaskannya. Salah satu event

merkeing yang dilakukan oleh PT Astra Honda Motor adalah Event Honda

Sport Motoshow 2019 yang diselenggarakan di 29 kota muali dari 6 April

hingga 7 Juli 2019. Bila pengalaman yang dirasakan selama mengikuti event

menyebabkan kuatnya emosi yang dirasakan peserta, sehingga menciptakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

4

event yang positif, maka hal ini dapat menyebabkan terciptanya suatu citra

merek yang positif dibenak konsumen dan begitu juga sebaliknya. Menurut Jan

Drengner (2008), Semakin kuat pengalaman dan emosi yang dirasakan oleh

konsumen disaat event berlangsung, maka semakin besar citra merek yang

terbentuk dibenak konsumen. Dalam pemecahan masalah yang terjadi,

penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan membahas adanya pengaruh

event marketing terhadap citra merek PT Astra Honda Motor.

Berdasarkan uraian di atas maka peneliti berkeinginan untuk melakukan

penelitian dengan judul “Pengaruh Event marketing Terhadap Citra Merek”

(studi kasus pada perusahaan PT Astra Honda Motor).

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dalam latar belakang, maka rumusan masalah pada

penelitian ini adalah apakah Event marketing berpengaruh signifikan terhadap

citra merek PT Astra Honda Motor?

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka penulis membatasi masalah

yang akan diteliti sebagai berikut; penelitian dilakukan terhadap masyarakat

Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta khususnya yang berusia 18-

35 tahun dan yang pernah mengikuti pameran yang diadakan oleh PT Astra

Honda Motor.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

5

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini

adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Event marketing terhadap

citra merek PT Astra Honda Motor.

E. Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat berguna bagi pihak-pihak yang terkait dalam

penelitian ini yaitu:

1. Bagi Perusahaan

Penelitian ini diharapkan agar mampu memberikan informasi dan sebagai

bahan pertimbangan bagi perusahaan mengenai pengaruh Event marketing

terhadap citra merek perusahaan.

2. Bagi Penulis

Manfaat yang dapat diambil oleh penulis dalam penelitian ini adalah

menambah wawasan terutama dalam bidang marketing, hal ini juga bisa

menjadi bekal untuk penulis sebelum terjun ke dunia kerja.

3. Bagi Pembaca

Selain penulis, melalui penelitian ini pembaca juga dapat menambah

wawasan mengenai bidang marketing, khususnya dalam hal pengaruh Event

marketing terhadap citra merek, dan dapat menjadikan penelitian ini sebagai

referensi untuk penelitian selanjutnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Manajemen Pemasaran

Manajemen pemasaran merupakan aktivitas yang sangat penting

bagi perusahaan untuk mencapai tujuannya. Saat ini sudah banyak pesaing

yang memiliki produk sejenis, untuk itu perusahaan harus bisa menentukan

strategi yang tepat agar perusahaan bisa terus berkembang seiring dengan

perkembangan zaman.

Menurut Philip Kotler,” manajemen pemasaran adalah analisis,

perencanaan, implementasi, dan pengendalian program yang dirancang

untuk menghasilkan pertukaran yang diinginkan dengan pasar sasaran

untuk tujuan mencapai tujuan organisasi. Hal ini sangat bergantung pada

perancangan organisasi yang memberikan penawaan dalam hal target

kebutuhan pasar, keinginan, menggunakan harga, komunikasi, dan

distribusi yang efektif untuk menginformasikan, memotivasi dan melayani

pasar”.

2. 4P (Product, Price, Place, Promotion)

Dalam melaksanakan kegiatan pemasaran, perusahaan

mengkombinasikan empat variabel yang sangat mendukung didalam

menentukan strategi pemasaran, kombinasi keempat variabel itu dikenal

dengan istilah bauran pemasaran (marketing mix) yang terdiri dari produk

(product), harga (price), distribusi (place) dan promosi (promotion).

6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

7

Menurut Kotler dan Armstong (1997: 48), “bauran pemasaran atau

marketing mix adalah perangkat alat pemasaran taktis yang dapat

dikendalikan, produk, harga, distribusi, dan promosi yang dipadukan oleh

perusahaan untuk menghasilkan respon yang diinginkan dalam pasar

sasaran”. Menurut Alma (2005:205), “marketing mix adalah startegi

mengkombinasikan kegiatan-kegiatan marketing, agar tercipta kombinasi

maksimal sehingga memunculkan hasil paling memuaskan”.

Menurut Sumarmi dan Soeprihanto (2010: 274), “marketing mix

adalah kombinasi dari variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari

sistem pemasaran yaitu produk, harga, promosi, dan distribusi. Dengan kata

lain marketing mix adalah kumpulan dari variabel yang dapat digunakan

oleh perusahaan untuk dapat mempengaruhi tanggapan konsumen”.

a. Product (Produk)

Menurut Sumarni dan Soeprihanto (2010: 274), “produk adalah setiap

apa saja yang bisa ditawarkan di pasar untuk mendapatkan perhatian,

permintaan, pemakaiyan atau konsumsi yang dapat memenuhi

keinginan atau kebutuhan”. Produk tidak hanya selalu berupa barang

tertapi bisa juga berupa jasa ataupun gabungan dari keduanya (barang

dan jasa).

b. Price (Harga)

Menurut Sumarni dan Soeprihanto (2010: 281), “harga adalah jumlah

uang yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari

barang beserta pelayanannya”. Setelah produk yang diproduksi siap

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

8

untuk dipasarka maka perusahaan akan menentukan harga dari produk

tersebut.

c. Place (Distribusi)

Menurut Sumarni dan Soeprihanto (2010: 288) tentang saluran

distribusi adalah, “saluran yang digunakan oleh produsen untuk

menyalurkan produk dari produsen sampai ke konsumen atau industri

pemakai”.

d. Promotion (Promosi)

Menurut Tjiptono (2008: 219), “promosi adalah suatu bentuk

komunikasi pemasaran. Komunikasi pemasaran adalah aktifitas

pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi

atau membujuk, dan mengingatkan pasar sasaran atas perusahaa dan

produknya agar bersedia menerima, membeli, dan loyal pada produk

yang ditawaran perusahaan yang bersangkutan.

Berdasarkan teori-teori diatas, maka dapat disimpukan bahwa bauran

pemasaran adalah suatu kelompok komponen pemasaran yang terdiri dari

4P: product, price, place, dan promotion yang saling terkait satu sama lain

dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan konsumen serta

mencapai tujuan perusahaan.

3. Promosi Penjualan

Menurut Kennedy (2009:24) promosi penjualan adalah “Upaya

mempengaruhi secara langsung dengan memberikan nilai tambah atau

insentif bagi produk atau kegiatan penjualan, distributor, atau konsumen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

9

dengan tujuan menciptakan penjualan secara langsung.” Nickles dalam

Basu swastha (1998:279), promosi penjualan adalah kegiatan-kegiatan

marketing selain penjualan perseorangan, periklanan dan publisitas, yang

mendorong efektifitas pembelian konsumen dari pedagang dengan

menggunakan alat-alat seperti peragaan, pameran, demonstasi dan

sebagainya. Jadi, secara luas fungsi promosi penjualan adalah

rnenghubungkan antara periklanan, personal selling dan alat promosi yang

lain juga melengkapi dan mengkoordinir beberapa bidang tersebut.

Belch & Belch (2004) dalam Kennedy (2009:25), Promosi penjualan

dibagi menjadi 2 yaitu yang ditujukan pada konsumen dan pendukung

pasar. Pendukung pasar (middleman) adalah pihak yang memiliki

hubungan erat dengan perusahaan, khususnya sebagai rantai marketing

(distributor, supplier, agen, dan peritel). Belch & belch (2004) juga

menambahkan bahwa terdapat delapan bentuk kegiatan promosi penjualan

yang ditujukan kepada konsumen, yaitu sampel, kupon, hadiah, kontes dan

undian, rabat, bonus kemasan, dan event marketing. Konsep ini sangat

penting digunakan pada saat mempelajari event marketing. Dimana dalam

konsep promosi penjualan terdapat permodelan bagaimana event marketing

terbentuk, dan bentuk-bentuk promosi penjualan yang digunakan.

Berdasarkan permodelan tersebut peneliti dapat menganalisis bagaimana

promosi penjualan. Pada model promosi penjualan Kennedy (2009)

menjelaskan “event marketing termasuk dalam promosi penjualan khusus

untuk konsumen.”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

10

4. Event marketing

Menurut Kennedy (2009:03) event didefinisikan sebagai suatu kurun

waktu kegiatan yang dilakukan oleh sebuah organisasi dengan

mendatangkan orang-orang ke suatu tempat agar mereka memperoleh

informasi atau pengalaman penting serta tujuan lain yang diharapkan oleh

penyelenggara. PPM manajemen (2008) menjelaskan bahwa “Event

marketing adalah salah satu cara ampuh dalam menyampaikan pesan suatu

brand dengan mengajak konsumen dan potensial konsumen untuk terlibat

dalam sebuah event yang diadakan oleh perusahaan.”

Kose (2011) menjelaskan event marketing adalah suatu bentuk promosi

yang dilakukan dan didesain untuk menarik perhatian sehingga mampu

menciptakan suatu kesan dan pengalaman tersendiri bagi konsumen.

Menurut Leonard H. Hoyle (2006:2), “event marketing memerlukan

suatu entertainment, excitement, serta enterprise agar suatu event menjadi

acara yang berkesan”. Terjadinya event marketing akan memberikan

manfaat besar bagi perusahaan yaitu terciptanya pengalaman dan

memperkenalkan citra merek secara langsung (PPM Manajemen, 2008).

Menurut O’toole (2007:11-12), Untuk dapat mengevaluasi keberhasilan

suatu event, harus ada pernyataan tujuan yang terukur. Tujuan tersebut harus

dievaluasi secara terus menerus pada setiap tahapan perencanaan event

untuk memastikan apakah tujuan awalnya telah bergeser. Apabila sampai

terjadi demikian, manajer event harus melakukan perubahan seperlunya

agar keputusan-keputusan yang dibuat tetap sejalan dengan tujuan event.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

11

Tema dan sasaran yang jelas dan terukur merupakan panduan untuk

membuat perencanaan event yang berhasil. Pada akhirnya, sangat mudah

untuk mengukur keberhasilan jika ada proses untuk memastikan bahwa

rencana telah diikuti.

Julie Sneat et al., (2008) dan Leonard H. Hoyle (2006:02) menjelaskan

terdapat 3 karakteristik yang mendasari dari evaluasi event marketing, yang

pertama entertainment, yang menjelaskan bagaimana suatu event yang

dilaksanakan memberikan manfaat yang baik terhadap peserta yang

berkunjung dengan alasan memberikan hiburan dan merasakan langsung

terhadap event yang diadakan. Kedua excitement, bagaimana peserta

merasakan kebahagian, kepuasan, dan kesenangan dari acara yang diadakan

dengan memberikan manfaat yang sangat baik dan mampu menciptakan

semangat yang positif. Ketiga enterprise, dimana perusahaan membuat

sebuah acara yang inovatif untuk menarik para peserta agar langsung

mengetahui dan merasakan langsung, dimana pihak perusahaan membuat

suatu acara yang inovatif, kreatif, dan atraktif untuk mengajak audience

untuk datang.

5. Brand

Menurut Tjiptono (2008:346), merek sering diinterpretasikan secara

berbeda-beda, diantaranya sebagai logo, instrumen legal (hak kepemilikan),

perusahaan, shortband, notation, risk reducer, positioning, kepribadian,

rangkaian nilai, visi, penambah nilai, identitas, citra, relasi, dan evolving

entity. Kotler dan keller (2007) dalam Ferrinadewi (2008:137) berpendapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

12

bahwa merek adalah nama atau logo yang ditujukan untuk

mengidentifikasikan barang atau jasa yang ditawarkan perusahaan sekaligus

sebagai diferensiasi produk.

Brand menurut AMA (American Marketing Association) dalam Shimp

(2003:8) adalah “Nama, istilah, tanda, simbol, desain, atau kombinasi

diantaranya, yang dimaksudkan untuk mengidentifikasi barang dan jasa dari

satu penjual atau sekelompok penjual dan membedakannya dari barang dan

jasa para pesaingnya. Menurut Keegen et al., (1995:318) merek adalah

sejumlah citra dan pengalaman dalam benak konsumen yang

dikomunikasikan manfaat yang dijanjikan produk yang diproduksi oleh

perusahaan tertentu. Brand digunakan untuk mempelajari lebih lanjut

tentang citra merek. Dimana didalam brand terdapat pengertian, serta

permodelan bagaimana citra merek dapat terbentuk.

Perusahaan harus membangun ekuitas merek agar mereknya mampu

bersaing dengan pesaing. Menurut Aaker (1991: 6) merek yang memiliki

ekuitas merek akan mempu meiliki keunggulan bersaing yang menjadikan

hambatan yang nyata bagi para pesaingnya. Ekuitas merek telah

didefinisikan dalam berbagai cara dan berbagai pendekatan telah

dikembangkan untuk mengukurnya. Equity/ ekuitas berarti nilai. Nilai

sebuah merek sebenarnya didapatkan dari kata-kata dan tindakan

konsumennya. Keputusan pembelian konsumen didasarkan pada faktor-

faktor yang menurut mereka penting, semakin banyak faktor yang dinilai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

13

penting maka merek tersebut dapat dikatakan sebagai merek yang bernilai

(Ferrinadewi, 2008: 168).

Aaker (1991) dalam Ferrinadewi (2008:169), mendefinisikan brand

equity atau ekuitas merek sebagai sejumlah aset dan kewajiban yang

berhubungan dengan merek, namanya, dan simbol, yang menambah atau

mengurangi nilai produk atau jasa bagi perusahaan atau bagi pelanggannya.

Shimp (2003:10) menjelaskan bahwa ekuitas merek dalam perspektif

konsumen terdiri atas 2 bentuk pengetahuan tentang merek, Kesadaran

merek (brand awareness) dan citra merek (brand image).

6. Citra Merek

Citra merek menurut Keller (1993) dalam Wang & Yan (2010) adalah

“Persepsi tentang merek yang merupakan refleksi memori konsumen akan

asosiasi pada merek tersebut”. Menurut Shimp (2007: 38) citra merek

tergantung dari variasi asosiasi yang dikembangkan oleh pelanggan,

sehingga merek menjadi mirip dengan manusia dimana dianggap memiliki

bentuk keunikan tersendiri. Menurut Sutisna (2001:83), citra merek

merepresentasikan keseluruhan persepsi terhadap merek dan dibentuk dari

informasi dan pengalaman masa lalu terhadap merek itu.

Suatu asosiasi merek adalah segala hal yang berkaitan dengan ingatan

mengenai sebuah merek. Asosiasi dan pencitraan keduanya mewakili

berbagai persepsi yang mungkin mencerminkan realitas dan objektifitas

tentang suatu produk (Aaker, 1991:161). Menurut Shimp (2003: 10) dan

Ferrinadewi (2008:165) faktor pembentuk citra merek adalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

14

dukungan/sikap positif, keunikan, kekuatan asosiasi merek. Hal ini diperkuat

dalam Wang dan Yan (2010) “Brand image can be characterized by

strength, favorability, and uniqueness of brand association”. Strength of

brand association” merupakan asosiasi merek yang terbentuk oleh informasi

yang masuk kedalam ingatan konsumen dan bagaimana informasi tersebut

dan bertahan sebagai bagian dari citra merek.

Ada dua faktor yang memfasilitasi kekuatan asosiasi merek yaitu

popularitas dan kredibilitas suatu merek. Popularitas perusahaan merupakan

seberapa besar atau sejauh mana perusahaan diingat atau dikenal semua

pihak. Sedangkan kredibilitas perusahaan merupakan kualitas, kapabilitas,

atau kekuatan dari perusahaan untuk menimbulkan suatu kepercayaan.

Dengan dua hal tersebut akan mempermudah konsumen dalam proses

pengolahan informasi. Favorability of brand association adalah asosiasi

merek yang timbul karena adanya kepercayaan konsumen bahwa atribut-

atribut dan manfaat-manfaat yang diberikan suatu merek dapat memuaskan

keinginan dan kebutuhan mereka. Hal ini dapat terbentuk karena adanya

komunikasi yang telah dilakukan sebelum nilai atau manfaat yang didapat

konsumen. Uniqueness of brand association adalah asosiasi merek yang

dapat ditimbulkan dengan membuat perbandingan secara langsung dengan

produk atau jasa sejenis dari pesaing, sehingga produk atau jasa tersebut

mempunyai asosiasi yang unik dalam benak konsumen. Asosiasi yang

terjalin pada suatu merek dapat membantu proses mengingat kembali

informasi yang berkaitan dengan produk. Sehingga dengan adanya asosiasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

15

tersebut maka akan dapat menimbulkan perasaan berbeda terhadap suatu

produk dibandingkan dengan produk pesaing yang sejenis (Aaker,

1991:160).

7. Event marketing dan Citra Merek

Event marketing memiliki pengaruh yang besar karena keterlibatan

konsumen didalamnya. Menurut Sumardy dan Yoris Sebastian (pengamat

marketing), dalam dua tahun terakhir event atau brand activation memiliki

peranan yang cukup besar dalam kegiatan komunikasi marketing. Padahal,

sebelumnya event dianggap sebagai pelengkap kegiatan komunikasi lainnya

karena perusahaan masih banyak mengandalkan kegiatan above the line atau

pemasangan iklan pada media massa (PPM Manajemen, 2008).

Menurut pengusaha-indonesia.com, terdapat beberapa fungsi lain dari

event marketing yaitu memperkuat brand positioning dan image sebuah

merek, menarik pelanggan pesaing (brand switching), dan menciptakan

brand awareness yang tinggi dan instan. Y. Koh dan Jackson (2006)

menyatakan bahwa event sebagai sarana untuk memperkenalkan citra merek

dengan produknya langsung, karena dapat berinteraksi langsung dengan

konsumen.

Kennedy (2009:03) event merupakan suatu kurun waktu kegiatan yang

dilakukan oleh perusahaan dengan mendatangkan orang ke suatu tempat agar

mereka memperoleh informasi atau pengalaman penting serta tujuan lain

yang diharapkan oleh penyelenggara. Event marketing kini semakin diakui

sebagai salah satu cara yang efektif dalam membangun brand image suatu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

16

perusahaan. Dalam PPM Manajemen (2008) juga dijelaskan bahwa salah

satu keunggulan dari event marketing adalah memperkenalkan brand image

dan produknya secara langsung.

B. Penelitian Sebelumnya

1. Penelitian yang dilakukan oleh Fingky Verawati Fajrin dan Sampurno

Wibowo, SE.,M.Si. (2018) dengan judul “Pengaruh Event marketing

Terhadap Brand Image Pada PT Pikiran Rakyat Bandung 2018”.

Dengan tujuan untuk mengetahui penerapan event marketing pada PT

Pikiran Rakyat menurut internal perusahaan, untuk mengetahui penerapan

event marketing pada PT Pikiran Rakyat menurut konsumen, dan untuk

mengetahui seberapa besar pengaruh event marketing terhadap brand

image PT Pikiran Rakyat. Populasi pada penelitian ini adalah masyarakat

Bandung. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik

nonprobability sampling dengan jumlah sampel 100 orang. Teknik

pengambilan data menggunakan kuesioner, observasi dan studi pustaka.

Teknik analisis data yang digunakan adalah uji hipotesis dan regresi linear

berganda. Hasil dari penelitian ini adalah pengaruh event marketing

terhadap brand image PT Pikiran Rakyat sebesar 53,5%, sedangkan sisanya

sebesar 46,5% dapat dijelaskan oleh variabel atau factor-faktor di luar

variabel penelitian seperti iklan dan sponsorship. Berdasarkan penelitian di

atas, maka yang menjadi perbedaaan dengan penelitian saya yaitu dari

teknik pengumpulan data yang digunakan. Penelitian di atas menggunakan

teknnik pengumpulan dengan memakai metode observasi, kuesioner, dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

17

studi pustaka sedangkan pada penelitian saya menggunakan kuesioner dan

wawancara.

2. Penelitian yang dilakukan oleh Muhammad Hirza Sukoco pada tahun 2014

dengan judul “Pengaruh Pemasaran Event Terhadap Citra Merek

Minuman Isotonik Mizone di Surabaya”. Dengan tujuan untuk

menganalisis dan membahas adanya pengaruh pemasaran event terhadap

citra merek minuman isotonik mizone. Populasi pada penelitian ini adalah

masyarakat kota Surabaya terkhusunya di wilayah Surabaya Selatan

(daerah Wiyung) dan Surabaya Barat (daerah Lotar). Teknik pengambilan

sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel

210 orang. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah penyebaran

angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji regresi linear

sederhana. Hasil dari penelitian ini adalah pemasaran event berpengaruh

positif terhadap citra merek pada produk minuman isotonik maizone.

Berdasarkan penelitian di atas, maka yang menjadi perbedaan dengan

penelitian saya yaitu dari teknik pengambilan sampel yang digunakan oleh

peneliti sebelumnya adalah purposive sampling sedangkan yang saya

gunakan adalah nonprobability sampling, teknik pengambilan data yang

digunakan oleh peneliti sebelumnya melalui penyebaran angket sedangakn

yang saya gunakan adalah penyebaran kuesioner dan wawancara, selain itu

teknik analisis data yang digunakan pada penelitian sebelumnya adalah uji

regresi linear sederhana sedangkan yang saya gunakan adalah uji regresi

linear sederhana dan uji hipotesis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

18

C. Kerangka Konseptual Penelitian

Berdasarkan uraian dari rumusan masalah dan landasan teori yang

telah ada, maka peneliti membuat kerangka konseptual penelitian, dapat

digambarkan secara sistematis tetang pengarung event marketing terhadap citra

merek sebagai berikut:

Gambar II.1

Kerangka Konseptual Penelitian

D. Hipotesis

Hipotesis menurut Sugiyono (2014:132) merupakan jawaban

sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah

penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan. Dengan

demikian, maka hipotesis yang ditunjukan dalam penelitian ini adalah:

H1: event marketing berpengaruh positif terhadap citra merek.

Event Marketing

Citra Merek

Keterlibatan

acara

Keterlibatan

merek

Keterkaitan

asosiasi merek

Kekuatan asosiasi

merek

Keunikan asosiasi

merek Merek dan

kekuatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Dalam pelitian ini peneliti menggunakan jenis penelitian survey. Menurut

Echdar (2017:65) penelitian survey adalah penelitian yang dilakukan pada

populasi besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data dari sampel

yang diamabil dari populasi, sehingga ditemukan kejadian-kejadian relatif,

distibusi, dan hubungan-hubungan antar variabel. Penelitian survei akan

dilakukan dengan cara mengumpulkan informasi dari kuesioner yang dibagikan

kepada masyarakat Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yoyakarta yang

mengikuti event yang diadakan oleh PT Astra Honda Motor. Sifat dari

penelitian ini adalah kuantitatif, karena data penelitian ini berupa angka-angka

dan dianalisis menggunakan statistik sesuai dengan teori Echdar (2017: 69).

B. Waktu dan Lokasi Penelitian

1. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus sampai bulan November

2020).

2. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Sleman Daerah Istimwa

Yogyakarta.

C. Variabel Penelitian

1. Defenisi Variabel

Penelitian ini menggunakan 2 jenis variabel penelitian yakni variabel bebas

(independent variable) dan variabel terikat (dependent variable).

19

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

20

a. Variabel bebas (independent variable)

Menurut Sugiyono (2014: 59) variabel bebas merupakan

variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya

atau timbulnya variabel terikat, baik secra positif maupun negatif.

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pengaruh event marketing.

b. Variabel terikat (dependent variable)

Menurut Sugiyono (2014: 59) variabel terikat merupakan

variabel yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Variabel

terikat dalam penelitian ini adalah citra merek.

2. Pengukuran Variabel

Untuk mengukur variabel terikat yaitu citra merek dan variabel bebas

yaitu event marketing, peneliti akan menggunakan skala likert. Dalam skala

likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, atau persepsi seseorang

atau sekelompok orang tentang fenomena sosial (Sugiyono 2014: 168).

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan skala likert yang dimodifikasi

dengan menghilangkan jawaban ditengah yaitu netral (Hadi dalam Alfresia

2016, dalam Devi 2018: 44). Hal ini dilakukan karena skala likert dengan

empat skala dapat menjaring data penelitian lebih akurat dikarenakan

kategori jawaban undecident yang mempunyai arti ganda, atau bisa

diartikan responden belum dapat memutusakan atau memberi jawaban,

tidak digunakan di dalam kuesioner dikarenakan dapat menimbulkan

(central tendency effect) yang dapat menghilangkan banyak data penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

21

sehingga mengurangi banyaknya informasi yang dapat dijaring dari para

responden (Hertanto 2017: 3).

Dalam penelitian ini untuk jawaban sangat setuju akan diberi skor 4,

jawaban stuju diberi skor 3, jawaban tidak setuju diberi skor 2, dan jawaban

sangat tidak setuju diberi skor 1. Semakin tinggi skor total yang diperoleh

maka even marketing sangat berpengaruh terhadap citra merek begitu juga

sebaliknya semakin rendah skor total yang diperoleh maka event makrting

kurang memberikan dampak positif terhadap citra merek.

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi menurut Sugiyono (2014: 80) adalah wilayah generalisasi

yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karateristik

tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

kesimpulannya. Dalam penelitian ini populasinya adalah mayarakat

Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

2. Sampel

Sampel menurut Sugiyono (2014: 118) adalah bagian dari jumlah dan

karateristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel dalam penelitian

ini adalah masyarakat Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta

yang berjumlah 100 orang dengan rentang usia dari 18 sampai 50 tahun

dan yang pernah mengikuti event yang diadakan oleh PT Astra Honda

Motor.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

22

E. Unit Analisis

1. Subyek penelitian

Subyek penelitian adalah orang yang menjadi responden dalam

perolehan informasi pada peneltian ini. Subyek dalam penelitian ini adalah

100 orang masyarakat Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta

dengan rentang usia 18 sampai 50 tahun dan yang pernah mengikuti event

yang diadakan oleh PT Astra Honda Motor.

2. Obyek penelitian

Obyek penelitian adalah sesuatu yang menjadi perhatian peneliti yang

diamati. Obyek penelitian ini adalah pengaruh event maketing terhadap citra

merek.

F. Teknik Pengambilan Sampel

Dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah

teknik nonprobability sampling. Dimana menurut Sugiyono (2014: 116), teknik

nonprobablity sampling adalah teknik pengambilan sampel yang tidak

memberikan peluang atau kesempatan yang sama pada setiap unsur anggota

populasi untuk dipilih menjadi sampel.

Teknik nonprobability sampling yang digunakan adalah incidental sampling

yang berarti penentuan sampel didapat berdassarkan kebetulan, yaitu siapa saja

yang secara kebetulan atau incidental bertemu dengan peneliti dapat digunakan

sebagai sampel, yang dirasa cocok dan dapat digunakan sebagai sumber data.

G. Sumber Data

1. Data Primer.

Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari responden

(subyek penelitian). Data primer dari penelitian ini adalah hasil kuesioner

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

23

yang diperoleh langsung dari masyarakat Kabupaten Sleman, Daerah

Istimewa Yogyakarta yang berjumlah 100 orang dengan rentang usia dari

18 sampai 50 tahun.

2. Data Skunder.

Data sekunder adalah data yang diperoleh dari pihak lain yang terkait

dengan permasalahan penelitian. Data sekunder dalam penelitian ini adalah

gambaran umum perusahaan dan data lainnya yang mendukung penelitian.

H. Teknik Pengumpulan Data

1. Kuesioner

Menurut Sugiyono (2014: 230), kuesioner merupakan teknik

pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat

pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya.

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan secara online

dengan menggunakan Google Form.

2. Wawancara

Wawancara merupakan data primer yang berfungsi memperluas

informasi tambahan tentang data-data lain yang tidak terformulasi dalam

kuesioner. Dalam penelitian ini akan dilakukan wawancara terhadap

beberapa responden dan pihak perusahaan.

I. Teknik Pengujian Instrumen

Sebelum melakukan analisis data dan melakukan iterprestasi, sebuah

instrumen dalam hal ini kuesioner perlu diuji validitas dan reliabilitasnya untuk

mengetahui ketepatan dan kecermatan alat ukur sehingga memberikan hasil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

24

ukuran sesuai dengan tingkat valid dan reliabelnya sehingga pada akhirnya

didapatkan kesimpulan yang tidak keliru dan sesuai degan keadaan yang

sebenarnya terjadi.

1. Uji Validitas

Menurut Sugiyono (2012: 121), uji validitas mengukur sejauh mana

suatu alat pengukur dapat mengukur apa yang ingin diukur. Instumen

dikatakan valid berarti menunjukan alat ukur yang digunakan untuk

mendapatkan data itu valid atau digunakan untuk mengukur apa yang

seharusnya diukur. Dalam penelitian ini, peneliti akan menggunakan rumus

Product Moment dari Pearson dengan rumus sebagai berikut:

Keterangan:

r = koefisien korelasi

N = jumlah responden

x = jumlah skor X

y = jumlah skor Y

xy = jumlah hasil kali antara X dan Y

Uji validitas dilakukan dengan membandingkan r hitung dengan nilai

r tabel. Dengan menggunakan taraf signifikansi (α) sebesar 5%, valid atau

tidaknya dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Jika r hitung ≥ r tabel, maka pernyataan tersebut dinyatakan valid.

b. Jika r hitung < r tabel, maka pernyataan tersebut dinyatakan tidak valid.

𝒓 =𝑵 ∑ 𝒙𝒚 − (∑ 𝒙𝒚) (∑ 𝒚)

√{(𝑵 ∑ 𝒙𝟐) − (∑ 𝒙𝟐)} {(𝑵 ∑ 𝒚𝟐) − (∑ 𝒚𝟐}

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

25

2. Uji Reliabilitas

Menurut Sugiyono (2008: 172), instrumen yang relibabel adalah

instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek yang

sama akan menghasilkan data yang sama. Dalam peneltian ini untuk

menguji reliabiltas, peneliti akan menggunakan rumus Alpha Cronbach

dengan rumus sebagai berikut:

Keterangan:

r11 = reliabilitas instrumen

n = jumlah item pertanyaan yang diuji

t2 = jumlah varians skor tiap-tiap item

t2 = varians total.

Untuk menentukan apakah instrumen tersebut reliabel atau tidak,

digunakan ketentuan sebagai berikut:

a. Jika nilai Alpha Cronbach ≥ 0,60, maka instrumen dinyatakan reliabel.

b. Jika nilai Alpha Cronbach < 0,60, maka instrumen dinyatakan tidak

reliabel.

J. Teknik Analisis Data

1. Analisis deskriptif

Teknik analisis deskriptif digunakan untuk menganalisis secara

deskriptif variabel penelitian yang digunakan. Teknik analisis deskriptif

dibagi menjadi dua tahap yaitu:

𝒓𝟏𝟏 = (𝒏

𝒏 − 𝟏) (𝟏 −

∑ 𝟐𝝈𝒕

𝝈𝒕𝟐)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

26

a. Deskriptif responden

Responden dalam penelitian ini adalah 100 masyarakat Kabupaten

Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta yang pernah mengikuti event

yang diadakan oleh PT Astra Honda Motor.

Hasil penelitian dari 100 responden dapat dideskripsikan sebagai

berikut:

1) Deskriptif responden berdasarkan jenis kelamin.

2) Deskriptif responden berdasarkan usia.

3) Deskriptif responden berdasarkan frekuensi mengikuti event yang

diadakan oleh PT Astra Honda Motor.

b. Deskriptif variabel

Untuk mengetahui variabel event marketing, dan citra merek dapat

dilihat dari nilai rata-rata setiap variabel, dengan prosedur sebagai

berikut:

1) Menghitung nilai rata-rata untuk setiap variabel/objek/item.

2) Membuat kategori nilai rata-rata dengan pengkategorian skor yang

telah dibuat dengan menggunakan interval kelas.

Dengan menggunakan skala likert diketahui bobot nilai tertinggi adalah

4 dan bobot nilai terendah adalah 1, maka jumlah interval dapat dihitung

dengan rumus sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

27

Dengan rentang skala 0,75 ini, maka semakin tinggi skor dapat diartikan

bahwa persepsi masyarakat Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa

Yogyakarta pada event marketing pada PT Astra Honda Motor sangat

baik. Apabila skor semakin rendah maka diartikan bahwa persepsi

masyarakat Kabupatan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada

event marketing PT Astra Honda Motor sangat tidak baik.

Kategori skor event marketing adalah sebagai berikut:

1) Dengan rentang skala 0,75 maka skor perpesi masyarakat pada event

marketing PT Astra Honda Motor dikelompokan sebagai berikut:

a) Apabila skor variabel 1,00–1,75 menunjukan persepsi

masyarakat Kabupatan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta

pada event marketing PT Astra Honda Motor sangat tidak baik.

b) Apabila skor variabel 1,76–2,50 menunjukan persepsi

masyarakat Kabupatan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta

pada event marketing PT Astra Honda Motor tidak baik.

c) Apabila skor variabel 2,51–3,25 menunjukan persepsi

masyarakat Kabupatan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta

pada event marketing PT Astra Honda Motor baik.

𝐈𝐧𝐭𝐞𝐫𝐯𝐚𝐥 =𝐧𝐢𝐥𝐚𝐢 𝐦𝐚𝐤𝐬𝐢𝐦𝐮𝐦 − 𝐦𝐢𝐧𝐢𝐦𝐮𝐦

𝐤𝐞𝐥𝐚𝐬 𝐢𝐧𝐭𝐞𝐫𝐯𝐚𝐥

𝑰𝒏𝒕𝒆𝒓𝒗𝒂𝒍 =𝟒 − 𝟏

𝟒= 𝟎, 𝟕𝟓

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

28

d) Apabila skor variabel 3,26–4,00 menunjukan persepsi

masyarakat Kabupatan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta

pada event marketing PT Astra Honda Motor sangat baik.

Dengan rentang skala 0,75 ini, semakin tinggi skor dapat diartikan

bahwa persepsi masyarakat terhadap citra merek PT Astra Honda Motor

semakin baik. Apabila skor semakin rendah maka dapat diartikan bahwa

persepsi masyarakat terhadap citra merek PT Astra Honda Motor

semakain tidak baik. Kategori skor citra merek adalah sebagai berikut:

2) Dengan rentang skala 0,75 maka skor citra merek dapat

dikelompokan sebagai berikut:

a) Apabila skor variabel 1,00–1,75 menunjukan persepsi

masyarakat terhadap citra merek PT Astra Honda Motor sangat

tidak baik.

b) Apabila skor variabel 1,76–2,50 menunjukan persepsi

masyarakat terhadap citra merek PT Astra Honda Motor tidak

baik.

c) Apabila skor variabel 2,51–3,25 menunjukan persepsi

masyarakat terhadap citra merek PT Astra Honda Motor baik.

d) Apabila skor variabel 3,26–4,00 menunjukan persepsi

masyarakat terhadap citra merek PT Astra Honda Motor sangat

baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

29

2. Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik digunakan sebagai syarat untuk masuk ke uji regresi

linear sederhana. Uji yang digunakan yaitu sebagai berikut.

a. Uji Normalitas

Uji normalitas merupakan salah satu bagian dari uji persyaratan analisis

data atau uji asumsi klasik. Tujuan dilakukan uji normalitas ini adalah

untuk menilai sebaran data pada sebuah kelompok data atau variabel,

apakah sebaran data tersebut berdistribusi normal atau tidak. Dalam

penelitian ini peneliti menggunakan rumus Kolmogorof-smirnov dalam

menguji normalitas data. Dasar pengambilan keputusan dalam uji

normalitas dapat dilihat dari nilai probabilitas uji Kolmogorof-Smirnov

yakni:

1) Jika nilai probabilitas sig ≥ 0,05 maka sebaran data berdistribusi

normal.

2) Jika nilai probabilitas sig < 0,05 maka sebaran data tidak

berdistribusi normal.

b. Uji Heteroskedastisitas

Uji Heteroskedastisitas menurut Ghozali 2005 (dalam Erawati, 2018:53)

bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi terjadi

ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan

yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan

yang lain tetap disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut

heterokedastisitas. Model regresi yang baik tidak terjadi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

30

heteroskedastisitas. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan uji

heteroskedastisitas dengan uji Glejser. Uji heteroskedastisitas dengan

uji Glejser dilakukan dengan cara meregresikan antara variabel

independen dengan nilai absolute residualnya. Dasar pengambilan

keputusan pada uji Glejser ini dengan melihat signifikansi antara

variabel independen dengan absolute residual > 0,05 maka tidak terjadi

heteroskedastisitas.

3. Persamaan Regresi Linear Sederhana

Menurut Sugiyono (2015:270) regresi linier sederhana dapat

digunakan untuk memprediksi seberapa jauh hubungan fungsional ataupun

kausal satu variabel independen dengan satu variabel dependen.

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan persamaan regresi linier

sederhana karena variabel bebas dalam penelitian ini hanya satu. Adapun

persamaan regresi linier sederhana dalam penelitian ini oleh Supradi

(2013:229) adalah:

Keterangan:

Y = varriabel dependent/ kriteria (yang diperlukan)

a = konstanta (harga Y untuk X = 0)

b = angka arah (koefisien regresi); bila b positif (+), arah regresi naik dan

biala b negatif (-), arah regresi turun.

X = variabel independent (prediktor).

𝒀 = 𝒂 + 𝒃𝑿

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

31

4. Uji Hipotesis

Menurut Sugiyono (2013:96) menyatakan bahwa hipotesis merupakan

jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan

masalahnya dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan. Uji hipotesis

dalam penelitian ini digunakana untuk membuktikan hubungan yang

signifikan antara variabel X dan Y. Hipotesis peneltian yang akan diuji

dirumuskan secara statistik sebagai berikut:

Hipotesis dalam bentuk kalimat:

H0 = tidak terdapat pengaruh signifkan antara event marketing (X)

terhadap citra merek (Y) pada PT Astra Honda Motor.

H1 = terdapat pengaruh signifkan antara event marketing (X) terhadap

citra merek (Y) pada PT Astra Honda Motor.

Adapun uji yang digunakan selain uji regresi linear sederhana adalah

sebagai berikut:

a. Uji t

Korelasi parsial digunakan untuk menganalisis bila peneliti

bermaksud mengetahui pengaruh atau mengetahui hubungan antara

variabel independan dan variabel dependen, dimana salah satu variabel

independennya dibuat tetap atau di kendalikan. Jadi korelasi parsial

merupakan angka yang menunjukkan arah dan kuatnya hubungan antara

dua variabel atau lebih, setelah satu variabel yang diduga dapat

𝑯𝟎 : 𝒓𝒙𝒚 ≠ 𝟎, 𝑯𝟏: 𝒓𝒙𝒚 = 𝟎

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

32

mempengaruhi hubungan variabel tersebut tetap atau dikendalikan

(Sugyono, 2015:235). Hipotesis dalam penelitian ini bertujuan untuk

meneliti pengaruh event marketing terhadap citra merek pada PT Astra

Honda Motor. Menurut Sugiyono rumus Uji t (2015: 237) adalah

sebagai berikut:

Keterangan:

t = nilai hitung

rp = korelasi parsial yang ditemukan

n = jumlah responden dengan nilai t tabel dicari dengan dk = n-1,

dimana n adalah jumlah responden dan k adalah jumlah varabel. Kriteria

pengujian yang digunakan adalah:

H0 ditolak dan H1 diterima, jika nilai probabilitas sig ≤ α

H0 diterima dan H1 ditolak, jika nilai probabilitas sig > α

𝒕 = √𝟏 − 𝒏𝟐𝒌

𝒓𝒑√𝒏 − 𝟑

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB IV

GAMBARAN UMUM

PT ASTRA HONDA MOTOR

A. Sekilas Tentang PT Astra Honda Motor

PT Astra Honda Motor adalah sebuah perusaaan yang bergerak di bidang

transportasi. Sejak pertama kali muncul di Indonesia, sepeda motor Honda

selalu dicintai dan dipercaya menjadi partner berkendara masyarakat. Berbagai

kepercayaan ini, PT Astra Honda Motor secara konsisten melakukan inovasi

pada produk dan teknologinya, terus meningkatkan layanan dijaringan

penjualan dan purna jual Honda, serta intens beraktivitas dan berkomunikasi

dengan masyarakat melalui berbagai platform.

Sebagai bagian dari bangsa Indonesia, PT Astra Honda Motor senantiasa

memperkuat kontribusinya diberbagai bidang, seperti keselamatan berkendra,

pendidikan, lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.

Status dari perusahaan Astra Honda Motor ini adalah Perseroan Terbatas,

sedangkan status investasi dari perusahaan Astra Honda Motor adalah

Penanaman Modal Asing (PMA). Aktifitas yang dilakukan dalam perusahaan

Astra Honda Motor adalah Agen Tunggal Pemengang Market (ATPM),

manufaktur, perakitan dan distributor sepeda motor Honda, kapasitaas produk

yang biasa dihasilkan sejumlah 5.300.000 unit/tahun, status kepemilikan atas

paerusahaan Astra Honda Motor ini adalah 50% PT Astra Internasional Tbk dan

50% Honda Motor Co.,Ltd. Salah satu cabang PT Astra Honda Motor yang

terletak di Daerah Istimewa Yogyakarta PT Astra Motor Yogyakarta yang

33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

34

terletak di Jl. Magelang KM 7,2 Yokyakarta. Pada saat ini PT Astra Honda

Motor meiliki 25.817 karyawan (Maret 2020).

Jam kerja yang dilakukan karyawan PT Astra Honda Motor terdiri dari

beberapa bagian yakni:

1. Jam Kantor : 07.30-16.30 WIB

2. Pabrik Shift I : 07.00-16.00 WIB

3. Pabrik Shift II : 16.00-24.00 WIB

4. Pabrik Shift III : 24.00-07.00 WIB

B. Sejarah PT Astra Honda Motor

PT Astra Honda Motor merupakan pelopor industri sepeda motor di

Indonesia yang didirikan pada 11 Juli 1971 dengan nama awal PT Federal

Motor, pada saat itu PT Federal Motor hanya merakit, sedangkan komponennya

diimpor dari Jepang dalam bentuk CKD (Completely Konk Down). Tipe sepeda

motor yang pertama kali diproduksi Honda adalah tipe bisnis, S 90 Z bermesin

4 tak dengan kapasitas 90CC. Jumlah produksi pada tahun pertama selama satu

tahun hanya 1500 unit, namun melonjak menjadi sekitar 30 ribu pada tahun

berikutnya dan terus berkembang sampai sekarang. pada tahun 1981 PT Federal

Motor mencapai 1 juta produksi sepeda motor Honda, seiring dengan permintan

masyarakat yang meningkat PT Federal Motor mendirikan pabrik kedua di

Pegangsaan dan meningkatkan kapasitas produksi menjadi 2 juta unit per tahun

pada 1996. Pada tahun 2021, PT Federal Motor dan beberapa anak perusahaan

di merger menjadi satu dengan nama PT Astra Honda Motor, yang komposisi

kepemilikan sahamnya menjadi 50% milik PT Astra Iternasionsal Tbk dan 50%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

35

milik Honda Motor Co. PT Astra Honda Motor terus berkembang hingga saat

ini dan menjadi salah satu moda transportasi andalan di Indonesia.

PT Astra Honda Motor memiliki beberapa media sosial yang tediri dari:

Instragram dengan nama WeloveHonda_id, Twiter dengan nama

WeLoveHonda, Facebook dengan nama WeLoveHonda dan Youtube dengan

nama WeLoveHondaID.

C. Visi dan Misi PT Astra Honda Motor

1. Visi PT Astra Motor Honda

Astra Honda Motor ingin menjadi pemimpin pasar sepeda motor di

Indonesia dan menjadi pemain kelas dunia, dengan mewujudkan impian

konsumen, menciptakan kegembiraan bagi konsumen dan berkontribusi

kepada masyarakat Indonesia.

2. Misi PT Astra Motor Honda

Menciptakan solusi mobilitas bagi masyarakat dengan produk dan

pelayanan terbaik.

D. Kegiatan-kegiatan atau Event Yang Diadakan Oleh PT Astra Honda

Motor

Kegiatan yang diadakan oleh PT Astra Honda Motor adalah menampilkan

event Honda Sport Motoshow. Dalam acara Honda Sport Motoshow 2019 ini

para pengunjung yang datang dapat mengenal lebih dekat berbagai jajaran

motor Sport Honda, seperti Honda CRF150L, Honda CB150 Verza, Honda

CB150R StretFire, Honda CBR150R dan CBR259RR. Dalam kegiatan ini

pengunjung dapat langsung menyaksikan keunggulan performa dari berbagai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

36

motor sport serta sensasi menunggangi motor sport Honda melalui sesi test raid

di lokasi kegiatan Honda Sport Motoshow 2019. Dalam aktivitas ini Honda juga

memberikan aspirasi khhusus kepada komunitas sepeda motor Honda dengan

mengadakan berbagai rangkaian acara menarik lainnya yang bisa diikuti oleh

seluruh peserta.

Sebelumnya PT Astra Honda Motor juga menghadirkan Honda Sport

Motoshow 2018 yang diselenggarakan di 28 lokasi di selueruh Indonesia

selama periode bulan 21 April hingga 29 Juli 2018 dengan didukung oleh

jaringan main dealer resmi sepeda motor Honda diantaranya PT Wahana

Makmur Sejati, PT Daya Adicipta Motora, Astra Motor Yogyakarta, Astra

Motor Jawa Tengah, PT Mitra Pinasthika Mulia, PT Indako Trading Company,

PT Capella Dinamik Nusantara, PT Sinar Sentosa Primantara, Astra Motor

Sumatera Selatan, PT Trio Motor da Astra Motor Makasar. Pada kegiatan ini

juga disediakan beragam kebutuhan sepeda motor Honda yang tersedia pada

booth penjualan, Honda Genuine Parts (HGP), Honda genuine Accessories

(HGA) dan Apparel guna mendukung gaya pengendara. Selain itu, konnsumen

dalam acara ini juga berkesempatan mendapatkan program penualan khusus

untuk pembelian selama acara berlangsung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian

Pada tahap persiapan, awalnya peneliti menyusun proposal penelitian dan

membuat instrumen penelitian yang belangsung pada bulan September 2019

sampai Maret 2020. Instrumen yang dibuat berupa kuesioner yang nantinya

akan disebarkan kepada responden. Karena adanya pandemi Covid-19 maka

penelitian yang sebelumnya direncankan secara langsung dengan menyebarkan

kuesioner kepada peserta pameran saat acara berlangsung tidak dapat

dilaksanakan dan akhirnya dialihkan menjadi penelitian secara online.

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus sampai November 2020 dengan

menyebarkan kuesioner melalui Google Form kepada 100 responden. Peneliti

mencatat tingkat pengambilan sebesar 100% atau 100 instrumen. Responden

dalam penelitian ini adalah masyarakat Kabupatan Sleman, Daerah Istimewa

Yogyakarta khususnya yang berusia 18-35 tahun dan pernah mengikuti

pameran/event yang diadakan oleh PT Astra Honda Motor. Data yang diperoleh

dari kuesioner merupakan data mengenai event marketing dan citra merek.

B. Uji Instrumen

1. Uji Validitas

Untuk uji validitas dalam penelitian ini, peneliti menggunakan IBM

SPSS Statistik 2021 dengan teknik korelasi Product Moment Pearson.

Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan data dari 100 responden.

37

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

38

Dengan N = 100 dan α = 5%, maka rtable = 0.196411. Setiap item dikatakan

valid apabila nilai rhitung ≥ 0.196411.

Tabel V.1

Hasil uji validitas variabel event markting

Item r hitung r table Status

1 0.723** 0.196411 VALID

2 0.730** 0.196411 VALID

3 0.755** 0.196411 VALID

4 0.757** 0.196411 VALID

5 0.806** 0.196411 VALID

6 0.642** 0.196411 VALID

7 0.795** 0.196411 VALID

8 0.822** 0.196411 VALID

Tabel V.2

Hasil uji validitas variabel citra merek

Item r hitung r table Status

1 0.747** 0.196411 VALID

2 0.735** 0.196411 VALID

3 0.645** 0.196411 VALID

4 0.688** 0.196411 VALID

5 0.636** 0.196411 VALID

6 0.651** 0.196411 VALID

7 0.713** 0.196411 VALID

Sumber: Data diolah dari output SPSS, 2021

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

39

2. Uji Reliabilitas

Dalam melakukan uji reliabilitas, peneliti menggunakan uji statistik

Alpha Cronbach’s. Suatu variabel dikatakan reliable bila memiliki nilai

Alpha Cronbach’s ≥ 0,60.

Tabel V.3 Hasil uji reliabilitas

Variabel Alpha Cronbach’s Keterangan

Event marketing (X) 0,892 Reliabel

Citra meek (Y) 0,815 Reliabel

Sumber: Data diolah dari output SPSS, 2021

C. Teknik Analisis Data

1. Analisis Deskriptif Responden

Responden dalam penelitian ini sebanyak 100 masyarakat

Kabupatan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta yang pernah mengikuti

event yang diadakan oleh PT Astra Honda Motor. Data identitas responden

yang dianalisis meliputi jenis kelamin, usia, dan frekuensi mengikuti event

yang diadakan oleh PT Astra Honda Motor.

a. Distribusi data responden berdasarkan jenis kelamin

Tabel V.4

Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin

Jenis kelamin Responden (%)

Pria 69%

Wanita 31%

Total 100%

Sumber: Data diolah dari output Microsoft Excel, 2021

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

40

Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa responden didominasi

oleh pria yakni sebesar 69%, sedangkan responden wanita sebesar 31%,

sehingga dalam penelitian ini mayoritas responden berjenis kelamin

pria.

b. Distribusi data responden berdasarkan usia

Tabel V.5

Karakteristik responden berdasarkan usia

Usia Responden (%)

18-21 Tahun 19%

22-24 Tahun 64%

25-27 Tahun 13%

28-30 Tahun 4%

Total 100%

Sumber: Data diolah dari output Microsoft Excel, 2021

Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa, yang berusia 18-21

tahun sebesar 19% atau terdapat 19 responden yang berusia 18-21 tahun,

yang berusia 22-24 tahun sebesar 64% atau terdapat 64 responden yang

berusia 22-24 tahun, yang berusia 25-27 tahun sebesar 13% atau

terdapat 13 responden yang berusia 25-27 tahun, dan yang terakhir, 28-

30 tahun sebesar 4% atau terdapat 3 orang responden yang berumur 28-

30 tahun. Sehingga mayoritas responden dalam penelitian ini berusia

22-24 tahun.

c. Distribusi data responden berdasarkan frekuensi mengikuti

pameran/event

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

41

Tabel V.6

Karakteristik responden berdasarkan frekuensi mengikuti event

Frekuensi berkunjung Responden (%)

1 kali 36%

2 kali 41%

>2 kali 23%

Total 100%

Sumber: Data diolah dari output Microsoft Excel, 2021

Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa responden yang mengikuti

event yang diadakan oleh PT Astra Honda Motor 1 kali sebesar 36%,

yang mengikuti event sebanyak 2 kali sebanyak 41%, dan yang

mengikuti event sebanyak >2 kali sebanyak 23%. Artinya mayoritas

responden dalam penilitian ini mengikuti event sebanyak 2 kali.

2. Analisis Deskriptif Variabel

Analisis deskriptif dilakukan untuk mengetahui rata-rata skor

jawaban responden untuk setiap aspek variabel event marketing dan citra

merek.

a. Event Marketing

Hasil rata-rata skor jawaban responden variabel event marketing

dimasukan dalam kelompok berikut:

1) Apabila skor variabel 1,00–1,75 menunjukan persepsi masyarakat

Kabupatan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada event

marketing PT Astra Honda Motor sangat tidak baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

42

2) Apabila skor variabel 1,76–2,50 menunjukan persepsi masyarakat

Kabupatan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada event

marketing PT Astra Honda Motor tidak baik.

3) Apabila skor variabel 2,51–3,25 menunjukan persepsi masyarakat

Kabupatan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada event

marketing PT Astra Honda Motor baik.

4) Apabila skor variabel 3,26–4,00 menunjukan persepsi masyarakat

Kabupatan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada event

marketing PT Astra Honda Motor sangat baik.

Tabel V.7

Deskriptif variabel event markeing

Item Indikator Rata-rata Kategori

1

Saya merasa tertarik dengan event

marketing (pemasaran) yang diadakan oleh

PT Astra Honda Motor.

3,47

Sangat

baik

2

Event marketing PT Astra Honda Motor

memberikan informasi yang bermanfaat

bagi saya.

3,41

Sangat

baik

3

Dengan mengikuti event marketing PT

Astra Honda Motor saya semakin tertarik

untuk menggunakan produknya.

3,41

Sangat

baik

4 Event marketing PT Astra Honda Motor

menawarkan konsep yang orisinal/ baru. 3,35 Sangat

baik

5

Event marketing PT Astra Honda Motor

merupakan event yang berbeda dari yang

lain.

3,08

Baik

6 Event marketing PT Astra Honda Motor

memiliki konsep event yang kreatif. 3,43 Sangat

baik

7

Penawaran yang dijanjikan dalam event

marketing PT Astra Honda Motor dapat

dipercaya.

3,19

Baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

43

8

Event marketing PT Astra Honda Motor

sesuai untuk mencari hal yang dicari/

dibutuhkan.

3,29

Sangat

baik

Total 3,33 Sangat

Baik

Sumber: Data diolah dari output SPSS, 2021

b. Citra merek

Hasil rata-rata skor jawaban responden variabel citra merek dimasukan

dalam kelompok berikut:

1) Apabila skor variabel 1,00–1,75 menunjukan persepsi masyarakat

terhadap citra merek PT Astra Honda Motor sangat tidak baik.

2) Apabila skor variabel 1,76–2,50 menunjukan persepsi masyarakat

terhadap citra merek PT Astra Honda Motor tidak baik.

3) Apabila skor variabel 2,51–3,25 menunjukan persepsi masyarakat

terhadap citra merek PT Astra Honda Motor baik.

4) Apabila skor variabel 3,26–4,00 menunjukan persepsi masyarakat

terhadap citra merek PT Astra Honda Motor sangat baik.

Tabel V.8

Deskriptif variabel citra merek

Item Indikator Rata-rata Kategori

1 Astra Honda Motor sudah dikenal banyak

orang 3,55 Sangat

baik

2 Astra Honda Motor memiliki kualitas

produk yang baik. 3,43 Sangat

baik

3 Astra Honda Motor memiliki bentuk dan

penampilan yang menarik. 3,27 Sangat

baik

4 Astra Honda Motor memiliki keunggulan

dari produk sejenis. 3,2 Baik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

44

5 Astra Honda Motor memiliki reputasi

yang baik. 3,36 Sangat

baik

6 Astra Honda Motor memiliki fitur-fitur

yang menarik. 3,34 Sangat

baik

7

Saya merasa percaya diri ketika

menggunakan sepeda motor merek

Honda.

3,44

Sangat

baik

Total 3,37 Sangat

Baik

Sumber: Data diolah dari output SPSS, 2021

D. Menguji Asumsi Klasik

1. Uji normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk menilai sebaran data residual pada

sebuah kelompok data yang telah berdistribusi normal atau tidak. Jika nilai

signifikansi lebih besar sama dengan 0,05 (sig ≥ 0,05) berarti data

berdistribusi normal. Adapun hasil uji normalitas pada tabel berikut.

Tabel V.9

Hasil uji normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N Kolmogorov-

Smirnov Z

Asymp. Sig.

(2-tailed)

Sig.

*Critical

Keterangan

Model 100 1,282 0,075 0,05 Normal

Sumber: Data diolah dari output SPSS, 2021

Berdasarkan tabel diatas hasil pengujian One-Sample Kolmogorov-

Smirnov Test menghasilkan Asymp.Sig ≥ 0,05 yakni 0,075 > 0,05.

Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa data residual telah

memenuhi asumsi kenormalan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

45

2. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas dilakukan untuk menguji apakah dalam

model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual, mulai dari

residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. model regresi yang baik

adalah tidak terjadi heterosledastisitas. Jika nilai signifikansi antara variabel

independen dengan absolute residual 0,05 maka tidak terjadi

heteroskedastisitas. Adapun hasil uji heteroskedastisitas pada tabel berikut:

Tabel V.10

Hasil uji heteroskedastisitas

Model Sig.

(Constant) 0,059

Event marketing 0,753

Sumber: Data diolah dari output SPSS, 2021

Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa nilai sig variabel event

marketing sebesar 0,753. Variabel tersebut memiliki nilai sig lebih besar

dari 0,05, yang artinya tidak terjadi heteroskedastisitas pada variabel

tersebut.

E. Hasil Analisis Data

1. Analisis Regresi Linear Sederhana

Analisis regresi linier sederhana digunakan untuk memprediksi

seberapa jauh hubungan fungsional ataupun kausal satu variabel independen

dengan satu variabel dependen. Adapun hasil analisis regredi linear

sederhana sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

46

Tabel V.11

Hasil analisis regresi linear sederhana

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

(Constant) 7.221 1.116

.832

6.470 .000

1 EVENT_MARKETI

NG

.615 .041 14.818 .000

Dependent Variable: CITRA_MEREK

Sumber: Data diolah dari output SPSS, 2021

Dari hasil prhitungan pada tabel diatas maka didapat bentuk persamaan

Y= 7,221+0,615X

2. Uji t

Uji t dilakukan untuk menguji apakah variabel bebas (X) secara

parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat (Y). Pengujian ini

dilakukan dengan langkah sebagai berikut:

a. Merumuskan hipotesis

H0 = Tidak terdapat pengaruh signifkan antara event marketing (X)

terhadap citra merek (Y) pada PT Astra Honda Motor.

H1 = Terdapat pengaruh signifkan antara event marketing (X)

terhadap citra merek (Y) pada PT Astra Honda Motor.

b. Menentukan signifikansi

Tarif signifikansi yang digunakan 0,05.

c. Menentukan Thitung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

47

Berdasarkan output dari SPSS pada tabel V.11 diperoleh nilai T hitung

variabel event marketing terhadap citra merek sebesar 14.818 dengan

signifikansi sebesar 0,000.

d. Kriteria pengujian

Kriteria pengujian dalam penelitian ini dilihat melalui nilai probabilitas

sig, kriteria pengujian nilai probabilitas sig adalah sebagai berikut:

H0 ditolak dan H1 diterima, jika nilai probabilitas sig ≤ α

H0 diterima dan H1 ditolak, jika nilai probabilitas sig > α

e. Menarik kesimpulan

Berdasarkan tabel V.11 diketahui bahwa variabel event marketing

memiliki nilai signifikansi 0,000 jika dibandingkan dengan α = 0,05

maka didapat nilai sig < 0,05 atau 0,000 < 0,05. Dengan demikian dapat

disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti “Terdapat

pengaruh signifkan antara event marketing (X) terhadap citra merek (Y)

pada PT Astra Honda Motor”.

F. Pembahasan

Dalam penelitian ini, peneliti ingin mengetahui apakah event marketing

memiliki pengaruh terhadap citra merek. Dalam peneitian ini, responden yang

digunakan sebanyak 100 responden dimana mereka adalah masyarakat

Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Mayoritas responden dalam

penelitian ini adalah masyarakat yang berjenis kelamin laki-laki yaitu sebanyak

69 orang, lalu mayoritas responden berdasarkan usia berkisar 22 sampai 24

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

48

tahun yaitu sebanyak 64 orang dan mayoritas berdasarkan frekuensi mengikuti

event yaitu 2 kali yaitu sebanyak 41.

Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan dan hasil perhitungan

deskriptif variabel, total skor rata-rata untuk variabel event marketing sebesar

3,33 yang menunjukan bahwa persepsi masyarakat Kabupatan Sleman, Daerah

Istimewa Yogyakarta pada event markering PT Astra Honda Motor sangat

baik, untuk pernyataan/item ke-1 (saya merasa tertarik dengan event marketing

yang diadakan oleh PT Astra Honda Motor) memperoleh skor rata-rata tertinggi

yaitu sebesar 3,47 dan skor rata-rata terendah terdapat pada pernyataan/item ke-

5 (event marketing PT Astra Honda Motor merupakan event yang berbeda dari

yang lain) yaitu sebesar 3,08.

Selanjutnya adalah hasil perhitungan deskriptif variabel citra merek, total

skor rata-rata untuk variabel citra merek sebesar 3,37 yang menunjukan bahwa

persepsi masyarakat Kabupatan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta

terhadap citra merek PT Astra Honda Motor sangat baik, dengan

pertanyaan/item ke-1 (Astra Honda Motor sudah dikenal banyak orang)

memperoleh skor rata-rata tertinggi yaitu sebesar 3,55 dan skor rata-rata

terendah terdapat pada pertanyaan/item ke-4 (Astra Honda Motor memiliki

keunggulan dari produk sejenis) yaitu sebesat 3,2.

Berdasarkan hasil analisis penelitian pengaruh event marketing trehadap

citra merek, dibuat pembahasan sebagai berikut: Berdasarkan hasil analisis

melalui uji t diketahui bahwa variabel event marketing (X) berpengaruh tehadap

citra merek (Y). Hal ini terlihat dari nilai probabilitas sig variabel event

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

49

marketing yaitu 0,000 lebih kecil dari 0,05. Berdasarkan analisis persamaan

regresi menujukan koofisien variabel event marketing sebesar 0,615. Hal ini

menujukan bahwa koofisien regresinya positif yang berarti jika event marketing

semakin baik maka citra merek akan semakin tinggi, begitupun sebaliknya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

50

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di bab sebelumnya

mengenai pengaruh event marketing terhadap citra merek (studi pada PT Astra

Honda Motor), dapat disimpulkan bahwa event marketing berpengaruh positif

terhadap citra merek, yang ditunjukkan dengan nilai probabilitas sig variabel

event marketing yaitu 0,000 lebih kecil dari 0,05 dan koofisien variabel event

marketing sebesar 0,615 pada analisis persamaan regresi.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian, pembahasan, dan kesimpulan maka peneliti

memberikan saran untuk PT Astra Honda Motor yaitu apabila PT Astra Honda

Motor ingin meningkatkan citra merek dimata konsumen maka event marketing

atau pemasaran yang dirancang atau dilaksanakan haruslah menarik,

memberikan infomasi yang bermanfaat bagi konsumen, menawarkan konsep

yang orisinal atau baru yang kreatif, harus sesuai dengan kebutuhan konsumen,

dan penawaran yang dijanjikan dalam event dapat dipercaya, agar para

konsumen semakin tertarik mengikuti pameran yang diadakan oleh PT Astra

Honda Motor dan para konsumen juga semakin mengenal dan memahami

kelebihan dan keunggulan produk yang ditawarkan.

C. Keterbatasan Penelitian

Selama melakukan penelitian terkait pengaruh event marketing terhadap

citra merek, masih ada kekurangan dalam proses pelaksanaannya. Kekurangan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

51

ini menjadi keterbatasan penelitian. Keterbatasan yang ada dalam penelitian ini

adalah penelitian dilakukan secara online karena adanya pandemi covid-19

yang menyebabkan tidak adanya pameran yang diadakan oleh PT Astra Honda

Motor secara langsung, hal ini menyebabkan pengambilan data penelitian tidak

berjalan sesuai dengan rencana dan ada yang tidak dapat dijalankan yakni

observasi dan wawancara pada saat pameran berlangsung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

52

DAFTAR PUSTAKA

Alma, Buchari. 2005. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung:

Alfabeta.

Barata, Atep Adya. 2004. Dasar-dasar Pelayanan Prima. Jakarta: Alex Media

Komputindo.

Duncan, Tom. 2005. “The Principles of Advertising and IMC”. New York: McGraw

Hill.

Echdar, Saban. 2017. Metode Penelitian Manajemen dan Bisnis. Bogor: Ghalia

Indonesia.

Fajrin, Fingky Verawati & Supomo Wibowo. 2018. Pengaruh Event Marketing

Terhadap Brand Image pada PT Pikiran Rakyat Bandung 2018. Fakultas Ilmu

Terapan Universitas Telkom. Bandung.

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS.

Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hoyle, Leonard H. 2006. Event marketing. Jakarta: Penerbit PPM

Jackson. 2006. “Special Event marketing: An Analysis of a Country Fair”. Journal of

Convention & Event Tourism, Vol. 8 hal 2.

Kennedy, John E. 2009. Manajemen Even. Jakarta: Penerbit BPI Khoon Y. Koh,

PhD dan Anita A.

Kotler dan Amstrong. 2008. Prinsip-prinsip Pemasaran Jilid 1 dan 2 Edisi 12.

Jakarta: Erlangga.

Kotler, Phillip dan Keller. 2007. Manajemen Pemasaran Edisi 12 Jilid I. New

Jersey: Pearson Prentice H all dan Indeks.

Sukoco, Muhammad Hirza. 2014. Pengaruh Event Terhadap Citra Merek Minuman

Isotonik Mizone di Surabaya. Jurnal Bisnis dan Manajemen, Vol.7 No.1.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

53

O’toole, William. 2007. Corporate Event Management. Jakarta: penerbit PPM.

PPM Riset Manajemen. 2008. Event marketing. Seminar Event marketing That Sell!.

Jakarta.

Shimp, Terense A. 2003. Periklanan Promosi dan Aspek Tambahan Komunikasi

Pemasaran Terpadu. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta

. 2013. Metode penelitian Manajemen. Alfabeta

. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi (Mixed

Methods). Bandung: Alfabeta.

. 2015. Metode Penelitian Kombinasi (Mix metods). Bandung: Alfabeta

Sumarni dan Soeprihanto. 2010. Pengantar Bisnis (Dasar-dasar Ekonomi

Perussahaan) Edisi 5. Yogyakarta: Liberty Yogyakarta.

Sutisna. 2001. Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran. Bandung: Rosda.

Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran Edisi 3. Yogyakarta: Andi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

54

LAMPIRAN 1: Kuisioner Peneitian

Bagian 1: Pengenalan Dan Tujuan Melakukan penelitian

PENGARUH EVENT MARKETING TERHADAP CITRA MEREK

(Studi pada PT Astra Honda Motor)

Kepada:

Yth. Bapak/ Ibu, Saudara/I peserta pameran PT Astra Honda Motor

di tempat

Dengan Hormat,

Saya seorang mahasiswa jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, atas nama:

Nama : Patrisius Lusianus Lewokeda

NIM : 152214150

Dengan ini memohon kesediaan Bapak/ Ibu, Saudara/i peserta pameran PT

Astra Honda Motor, untuk memberikan jawaban atas pernyataan-

pernyataan yang ada di dalam kuesioner ini. Data dari kuesioner ini

digunakan dalam rangka penyusunan skripsi saya yang berjudul “Pengaruh

Event marketing terhadap Citra Merek”.

Akhirnya peneliti mengucapkan terimakasih atas kerjasama dan

kesediaan Bapak/ Ibu, Saudara/I peserta pameran PT Astra Honda Motor

dalam mengisi Kuesioner ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

55

Bagian 2: Identitas Responden.

Nama : (boleh tidak diisi)

Jenis kelamin : L/P

Umur : tahun

Frekuensi mengikuti event : kali

Bagian 3: Petunjuk Pengisian dan Pertanyaan/Pernyataan.

1. Berilah tanda centang ( ) pada bagian yang dipilih dan sesuai dengan

pendapat/keyakinanSaudara/i.

2. Anda hanya dapat memilih satu jawan untuk satu pertanyaan

3. Tidak diperkenankan ada nomor yang tidak dijawab

4. Kriteria jawaban sebagai berikut:

SS : Sangat Setuju

S : Setuju

TS : Tidak Setuju

STS : Sangat Tidak Setuju

Event marketing PT Astra Honda Motor.

No. Pernyataan Jawaban

SS S TS STS

1

Saya merasa tertarik dengan event

marketing (pemasaran) yang

diadakan oleh PT Astra Honda

Motor.

2 Event marketing PT Astra Honda

Motor memberikan informasi yang

bermanfaat bagi saya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

56

3

Dengan mengikuti event marketing

PT Astra Honda Motor saya

semakin tertarik untuk menggunakan produknya.

4 Event marketing PT Astra Honda Motor menawarkan konsep yang

orisinal/ baru.

5 Event marketing PT Astra Honda

Motor merupakan event yang berbeda dari yang lain.

6 Event marketing PT Astra Honda

Motor memiliki konsep event yang kreatif.

7 Penawaran yang dijanjikan dalam event marketing PT Astra Honda

Motor dapat dipercaya.

8 Event marketing PT Astra Honda Motor sesuai untuk mencari hal

yang dicari/ dibutuhkan.

Citra Merek Astra Honda Motor.

No. Pernyataan Jawaban

SS S TS STS

1 Astra Honda Motor sudah dikenal

banyak orang

2 Astra Honda Motor memiliki

kualitas produk yang baik.

3 Astra Honda Motor memiliki

bentuk dan penampilan yang

menarik.

4 Astra Honda Motor memiliki

keunggulan dari produk sejenis.

5 Astra Honda Motor memiliki

reputasi yang baik.

6 Astra Honda Motor memiliki fitur-

fitur yang menarik.

7 Saya merasa percaya diri ketika

menggunakan sepeda motor merek

Honda.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

57

LAMPIRAN 2: Tabulasi Data Responden

A. Karateristik Responden.

Jenis Kelamin Usia Frekuensi Berkunjung

Pria 22 Tahun 2 Kali

Pria 24 Tahun 2 Kali

Pria 21 Tahun 2 Kali

wanita 24 Tahun 2 Kali

Pria 25 Tahun 2 Kali

wanita 23 Tahun > 2 Kali

Wanita 20 Tahun 2 Kali

Pria 30 Tahun 2 Kali

Pria 20 Tahun 2 Kali

wanita 27 Tahun 2 Kali

wanita 26 Tahun > 2 Kali

wanita 22 Tahun 2 Kali

Pria 22 tahun 2 Kali

Pria 23 Tahun 2 Kali

Pria 25 Tahun 2 kali

Wanita 21 Tahun 2 Kali

Pria 22 Tahun 2 kali

Pria 26 Tahun 2 Kali

Pria 25 Tahun > 2 Kali

Pria 23 Tahun > 2 Kali

Wanita 23 Tahun > 2 kali

Pria 23 Tahun > 2 Kali

Wanita 26 Tahun 2 Kali

wanita 23 tahun > 2 Kali

wanita 22 Tahun 2 Kali

Pria 27 Tahun > 2 Kali

Pria 24 Tahun 2 Kali

Pria 24 Tahun 2 Kali

Pria 23 Tahun 2 Kali

Pria 24 tahun 1 Kali

Pria 23 Tahun > 2 Kali

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

58

Pria 20 Tahun 1 Kali

Pria 20 tahun 1 Kali

Pria 23 Tahun 1 Kali

Pria 24 Tahun 1 Kali

Pria 22 Tahun 2 Kali

Wanita 28 Tahun 2 Kali

Pria 30 Tahun 2 Kali

Wanita 26 Tahun 2 Kali

Pria 23 Tahun > 2 Kali

Wanita 21 Tahun 2 Kali

Pria 21 Tahun > 2 Kali

Pria 23 Tahun 1 Kali

Wanita 22 Tahun 2 Kali

Pria 27 Tahun > 2 Kali

Wanita 24 Tahun 2 Kali

Wanita 22 Tahun 2 Kali

Pria 20 Tahun 1 Kali

Pria 24 Tahun > 2 Kali

Wanita 25 Tahun 2 Kali

Pria 20 Tahun 1 Kali

Pria 30 Tahun > 2 Kali

Pria 22 Tahun > 2 Kali

Pria 25 Tahun > 2 kali

Wanita 25 Tahun 2 Kali

Pria 22 Tahun 2 Kali

Pria 24 Tahun 2 Kali

Pria 27 Tahun 2 Kali

Pria 24 Tahun > 2 Kali

Pria 24 Tahun 2 Kali

Pria 23 Tahun 1 Kali

Pria 23 Tahun 2 Kali

Pria 22 Tahun 1 Kali

Pria 21 Tahun 1 Kali

Pria 22 Tahun 1 Kali

Wanita 21 Tahun 1 Kali

Pria 21 Tahun 1 Kali

Pria 23 Tahun 1 Kali

Pria 23 Tahun 2 Kali

Wanita 21 Tahun 1 Kali

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

59

Wanita 21 Tahun 1 Kali

Pria 26 Tahun > 2 Kali

Pria 21 Tahun 2 Kali

Pria 23 Tahun 1 Kali

Pria 25 Tahun 2 Kali

Pria 23 Tahun 1 Kali

Pria 21 Tahun 1 Kali

Pria 24 Tahun 1 Kali

Pria 25 Tahun 2 Kali

Pria 24 Tahun 2 Kali

Wanita 22 Tahun 1 Kali

Wanita 22 Tahun 1 Kali

Pria 23 Tahun 1 Kali

Pria 25 Tahun > 2 Kali

Pria 23 Tahun 1 Kali

Pria 23 Tahun 1 Kali

Pria 24 Tahun 1 Kali

Pria 23 Tahun 1 Kali

Wanita 24 Tahun 2 Kali

Pria 21 Tahun 1 Kali

Pria 25 Tahun 2 Kali

Wanita 22 Tahun 1 Kali

Pria 23 Tahun 1 Kali

Pria 23 Tahun 2 Kali

Pria 23 Tahun 1 Kali

Pria 23 Tahun 1 Kali

wanita 24 Tahun 2 Kali

Wanita 23 Tahun 2 Kali

Wanita 21 Tahun 1 Kali

Wanita 27 Tahun > 2 Kali

B. Data Variabel Responden.

1. Data Variabel Event marketing

Variabel Event marketing Jumlah Mean

No. P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8

1 4 3 4 4 3 4 4 3 29 3,63

2 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

60

3 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4,00

4 3 3 3 3 3 3 3 3 24 3,00

5 3 3 3 3 3 4 3 3 25 3,13

6 4 4 4 3 3 4 3 3 28 3,50

7 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4,00

8 4 4 4 3 4 4 4 4 31 3,88

9 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4,00

10 3 4 4 3 4 4 4 4 30 3,75

11 3 3 4 3 2 3 4 4 26 3,25

12 3 3 3 4 3 4 3 3 26 3,25

13 4 4 4 3 3 4 3 4 29 3,63

14 3 4 3 3 4 3 3 4 27 3,38

15 3 4 3 4 3 4 3 3 27 3,38

16 4 4 3 3 3 3 3 3 26 3,25

17 4 4 3 4 3 4 4 3 29 3,63

18 3 3 3 3 3 3 3 3 24 3,00

19 3 3 3 3 3 2 2 3 22 2,75

20 3 3 3 3 3 4 3 3 25 3,13

21 3 4 4 4 3 3 4 3 28 3,50

22 3 3 3 3 3 4 3 3 25 3,13

23 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4,00

24 3 4 4 4 3 3 4 3 28 3,50

25 3 4 3 4 3 4 3 3 27 3,38

26 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4,00

27 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4,00

28 3 4 4 4 3 3 3 3 27 3,38

29 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4,00

30 3 3 3 2 2 3 3 3 22 2,75

31 2 2 3 3 2 3 2 2 19 2,38

32 2 2 2 2 1 3 1 1 14 1,75

33 2 2 2 2 1 3 1 1 14 1,75

34 3 3 3 3 2 3 3 2 22 2,75

35 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4,00

36 4 3 3 3 3 3 3 3 25 3,13

37 3 3 4 4 4 4 4 3 29 3,63

38 3 4 3 3 3 3 4 3 26 3,25

39 3 3 3 3 3 4 3 3 25 3,13

40 4 4 3 4 4 3 4 4 30 3,75

41 3 3 3 3 3 3 3 3 24 3,00

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

61

42 4 4 3 4 3 4 3 3 28 3,50

43 3 3 3 3 3 4 3 3 25 3,13

44 4 4 4 4 3 4 3 4 30 3,75

45 4 4 3 3 3 4 3 4 28 3,50

46 2 4 3 3 3 3 3 3 24 3,00

47 3 3 4 4 3 4 4 4 29 3,63

48 3 3 4 4 4 4 3 4 29 3,63

49 4 4 4 4 3 4 4 3 30 3,75

50 4 3 3 3 3 4 3 4 27 3,38

51 3 3 4 4 4 4 3 4 29 3,63

52 4 3 3 3 3 3 3 3 25 3,13

53 4 4 4 4 3 3 3 3 28 3,50

54 4 4 4 3 3 4 3 4 29 3,63

55 4 4 4 4 3 3 3 4 29 3,63

56 4 3 3 3 3 4 4 4 28 3,50

57 4 4 4 4 3 3 3 4 29 3,63

58 4 3 4 3 3 3 3 3 26 3,25

59 4 4 4 4 4 3 3 3 29 3,63

60 4 3 4 4 3 3 4 4 29 3,63

61 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4,00

62 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4,00

63 4 4 3 4 3 4 3 4 29 3,63

64 4 4 3 4 3 4 3 4 29 3,63

65 4 4 4 3 3 3 4 4 29 3,63

66 3 3 3 3 2 3 3 3 23 2,88

67 3 4 4 4 3 3 3 4 28 3,50

68 4 4 4 3 3 3 3 3 27 3,38

69 4 3 4 3 3 4 3 3 27 3,38

70 4 4 3 3 3 4 4 4 29 3,63

71 4 4 4 3 3 3 3 4 28 3,50

72 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4,00

73 4 4 3 3 4 4 3 4 29 3,63

74 3 2 2 3 3 3 2 3 21 2,63

75 3 4 2 2 3 2 3 2 21 2,63

76 3 2 3 3 2 2 3 2 20 2,50

77 3 3 2 3 2 3 3 3 22 2,75

78 3 3 3 3 2 2 2 3 21 2,63

79 3 3 2 2 3 2 3 3 21 2,63

80 3 3 4 3 3 4 4 3 27 3,38

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

62

81 4 4 3 3 2 3 3 3 25 3,13

82 3 2 3 3 2 2 3 3 21 2,63

83 4 3 4 4 4 3 3 3 28 3,50

84 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4,00

85 3 3 2 3 3 3 2 3 22 2,75

86 4 3 3 4 3 4 3 3 27 3,38

87 3 2 4 4 3 4 3 3 26 3,25

88 4 3 4 4 3 3 3 4 28 3,50

89 3 3 3 3 3 3 3 3 24 3,00

90 3 3 3 2 2 3 3 3 22 2,75

91 3 3 4 3 4 4 4 3 28 3,50

92 3 3 3 3 2 3 3 2 22 2,75

93 4 4 4 3 3 3 3 3 27 3,38

94 3 2 3 3 3 3 2 3 22 2,75

95 3 3 3 2 2 3 2 2 20 2,50

96 3 3 4 3 4 4 3 3 27 3,38

97 4 3 3 3 2 3 3 3 24 3,00

98 3 2 3 2 3 3 2 3 21 2,63

99 4 4 3 4 4 3 3 4 29 3,63

100 4 4 4 4 3 4 3 3 29 3,63

rata -

rata

3,47 3,41 3,41 3,35 3,08 3,43 3,19 3,29

2. Data Variabel Citra Merek

Variabel Citra Merek Jumlah Mean

No. P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7

1 4 4 4 3 3 4 4 26 3,71

2 4 4 4 4 4 4 4 28 4,00

3 4 4 4 4 4 4 4 28 4,00

4 4 3 3 3 3 3 3 22 3,14

5 3 3 3 3 4 3 3 22 3,14

6 4 3 3 3 4 4 4 25 3,57

7 3 4 4 4 4 4 4 27 3,86

8 3 4 4 4 4 4 3 26 3,71

9 3 3 4 3 3 3 3 22 3,14

10 4 4 4 4 3 4 4 27 3,86

11 4 4 3 2 3 3 4 23 3,29

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

63

12 4 4 3 3 4 3 3 24 3,43

13 4 4 3 3 3 4 4 25 3,57

14 3 3 4 4 3 3 3 23 3,29

15 4 4 3 4 4 3 4 26 3,71

16 4 4 3 3 3 3 3 23 3,29

17 4 4 4 3 3 4 3 25 3,57

18 3 3 3 3 3 3 2 20 2,86

19 3 3 2 3 3 3 2 19 2,71

20 4 4 3 3 3 3 3 23 3,29

21 4 3 3 4 4 3 4 25 3,57

22 4 3 3 3 4 4 3 24 3,43

23 4 4 4 4 4 4 4 28 4,00

24 4 3 3 4 4 3 4 25 3,57

25 4 4 4 3 3 3 4 25 3,57

26 4 4 4 4 4 4 4 28 4,00

27 4 4 4 4 4 4 4 28 4,00

28 3 3 3 3 3 3 3 21 3,00

29 4 4 4 4 4 4 4 28 4,00

30 3 3 3 3 2 3 3 20 2,86

31 1 2 2 2 3 3 2 15 2,14

32 2 2 3 3 3 2 2 17 2,43

33 2 2 3 3 3 2 2 17 2,43

34 3 3 3 2 3 3 3 20 2,86

35 4 4 4 4 4 4 4 28 4,00

36 4 4 3 4 4 4 3 26 3,71

37 4 4 4 4 3 4 4 27 3,86

38 4 3 3 3 4 3 4 24 3,43

39 3 3 3 3 3 3 4 22 3,14

40 4 3 3 4 3 3 4 24 3,43

41 4 4 3 3 3 2 2 21 3,00

42 4 3 3 4 4 4 4 26 3,71

43 3 3 3 3 4 4 3 23 3,29

44 3 4 3 3 4 4 4 25 3,57

45 3 4 3 3 3 3 4 23 3,29

46 4 3 3 3 3 3 3 22 3,14

47 4 4 3 4 4 4 4 27 3,86

48 4 4 4 3 4 3 4 26 3,71

49 4 3 4 4 4 4 3 26 3,71

50 4 4 3 4 3 3 4 25 3,57

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

64

51 4 4 4 3 4 3 4 26 3,71

52 3 3 3 3 3 3 3 21 3,00

53 4 4 4 4 4 4 4 28 4,00

54 3 3 4 3 3 3 4 23 3,29

55 4 4 4 4 3 3 3 25 3,57

56 3 3 4 4 4 4 4 26 3,71

57 3 3 3 4 4 4 4 25 3,57

58 4 4 4 3 3 3 4 25 3,57

59 4 4 3 3 3 4 4 25 3,57

60 4 4 3 3 4 3 4 25 3,57

61 4 3 3 3 4 4 4 25 3,57

62 3 3 3 3 3 3 4 22 3,14

63 4 4 4 4 4 4 3 27 3,86

64 4 4 3 3 4 4 3 25 3,57

65 4 4 3 3 3 4 4 25 3,57

66 3 3 3 2 3 3 3 20 2,86

67 4 4 3 4 4 3 3 25 3,57

68 4 4 4 4 4 3 3 26 3,71

69 4 3 3 3 4 3 4 24 3,43

70 4 4 3 3 3 4 4 25 3,57

71 4 4 4 3 3 3 4 25 3,57

72 4 4 4 3 3 3 4 25 3,57

73 4 3 4 4 3 4 4 26 3,71

74 2 2 3 2 3 3 2 17 2,43

75 3 3 2 2 3 4 3 20 2,86

76 3 4 3 2 3 3 3 21 3,00

77 3 3 3 2 3 3 4 21 3,00

78 4 4 3 3 4 3 3 24 3,43

79 3 3 2 3 2 3 3 19 2,71

80 3 3 4 3 3 3 4 23 3,29

81 3 2 3 3 2 3 3 19 2,71

82 4 3 3 2 3 3 3 21 3,00

83 3 3 3 4 3 3 3 22 3,14

84 4 4 3 3 4 3 4 25 3,57

85 3 3 3 2 3 2 3 19 2,71

86 3 3 4 3 3 4 4 24 3,43

87 3 3 4 3 4 4 3 24 3,43

88 4 4 3 3 4 3 4 25 3,57

89 4 3 3 3 3 3 4 23 3,29

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

65

90 3 3 2 3 3 3 3 20 2,86

91 3 3 4 3 3 4 3 23 3,29

92 4 3 3 3 3 3 3 22 3,14

93 4 4 3 3 3 4 3 24 3,43

94 3 3 3 3 2 3 3 20 2,86

95 3 3 3 3 3 3 2 20 2,86

96 3 3 3 3 4 3 3 22 3,14

97 4 3 3 3 3 3 4 23 3,29

98 3 3 2 3 2 3 3 19 2,71

99 4 4 3 3 3 4 4 25 3,57

100 4 4 3 3 4 3 4 25 3,57

rata- rata

3,55 3,43 3,27 3,2 3,36 3,34 3,44

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

66

LAMPIRAN 3: Hasil Uji Validitas dan Uji Reliabilitas Menggunakan Ibm SPSS 2021

A. Variabel Event Marketing

1. Uji Validitas

Correlations

V1P1 V1P2 V1P3 V1P4 V1P5 V1P6 V1P7 V1P8 EVENT_MARKETING

V1P1

Pearson

Correlation

1 .583** .472** .463** .462** .340** .478** .610** .723**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .001 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100 100

V1P2

Pearson

Correlation

.583** 1 .428** .461** .508** .315** .542** .556** .730**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .001 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100 100

V1P3

Pearson

Correlation

.472** .428** 1 .589** .534** .412** .595** .536** .755**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100 100

V1P4

Pearson

Correlation

.463** .461** .589** 1 .565** .451** .521** .526** .757**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100 100

V1P5

Pearson

Correlation

.462** .508** .534** .565** 1 .494** .584** .668** .806**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100 100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

67

V1P6

Pearson Correlation

.340** .315** .412** .451** .494** 1 .448** .434** .642**

Sig. (2-tailed) .001 .001 .000 .000 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100 100

V1P7

Pearson

Correlation

.478** .542** .595** .521** .584** .448** 1 .602** .795**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100 100

V1P8

Pearson

Correlation

.610** .556** .536** .526** .668** .434** .602** 1 .822**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100 100

EVENT_MARKETING

Pearson

Correlation

.723** .730** .755** .757** .806** .642** .795** .822** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

2. Uji Reliabilitas

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha

N of Items

.892 8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

68

B. Variabel Citra Merek

1. Uji Validitas

Correlations

V2P1 V2P2 V2P3 V2P4 V2P5 V2P6 V2P7 CITRA_MEREK

Pearson Correlation 1 .684** .297** .385** .350** .308** .538** .747**

V2P1 Sig. (2-tailed) .000 .003 .000 .000 .002 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100 Pearson Correlation .684** 1 .375** .323** .341** .351** .456** .735**

V2P2 Sig. (2-tailed) .000 .000 .001 .001 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100 Pearson Correlation .297** .375** 1 .462** .287** .348** .365** .645**

V2P3 Sig. (2-tailed) .003 .000 .000 .004 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100 Pearson Correlation .385** .323** .462** 1 .429** .399** .319** .688**

V2P4 Sig. (2-tailed) .000 .001 .000 .000 .000 .001 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100 Pearson Correlation .350** .341** .287** .429** 1 .371** .305** .636**

V2P5 Sig. (2-tailed) .000 .001 .004 .000 .000 .002 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100 Pearson Correlation .308** .351** .348** .399** .371** 1 .399** .651**

V2P6 Sig. (2-tailed) .002 .000 .000 .000 .000 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100 Pearson Correlation .538** .456** .365** .319** .305** .399** 1 .713**

V2P7 Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .001 .002 .000 .000 N 100 100 100 100 100 100 100 100

CITRA_MEREK Pearson Correlation .747** .735** .645** .688** .636** .651** .713** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

69

N 100 100 100 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

2. Uji Reliabilitas

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

.815 7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

70

LAMPIRAN 4: Hasil Olah Data Uji Normalitas, Uji Heterokedastisitas, dan

Uji t

A. Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardiz ed Residual

N 100 Mean .0000000

Normal Parametersa,b Std.

Deviation

1.58524785

Most Extreme

Differences

Absolute .128

Positive .078

Negative -.128

Kolmogorov-Smirnov Z 1.282

Asymp. Sig. (2-tailed) .075

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

B. Uji Heterokedastisitas

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients

Standardized Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

(Constant) 1.413 .738 -.032

1.914 .059

1 EVENT_MARKE

TING

-.009 .027 -.315 .753

a. Dependent Variable: Abs_RES

C. Uji t

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardize

d

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

(Constant) 7.221 1.116 .832

6.470 .000

1 EVENT_MARK

ETING

.615 .041 14.818 .000

a. Dependent Variable: CITRA_MEREK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI