pengantar statistika

10
Pengantar Statistika Statistika dan Statistik statistika merupakan pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan data, pengolahan atau penganalisiannya dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan penganalisian yang dilakukan. statistik merupakan kumpulan data baik berupa bilangan maupun bukan bilangan yang disusun dalam table ataupun diagram yang melukiskan atau menggambarkan suatu persoalaaan. Jenis Statistika 1. Statistika Deskriptif Statistika deskriptif merupakan metode yang berkaitan dengan pengumpulan dan penyajian suatu hasil pengamatan (data) sehingga memberikan informasi yang berguna bagi pihak-pihak yang berkepentingan terhadap data dan informasi tersebut. Pokok-pokok bahasan yang diuraikan di dalam statistika deskriptif sebagai berikut: 1. Distribusi frekuensi 2. Pengukuran nilai-nilai statistika 3. Angka indeks 4. Analisis time series (analisis runtut waktu) 2. Statistika Induktif Statistika induktif adalah mencangkup metode yang berkaitan dengan analisis sebagian data (data dari sampel) yang kemudian digunakan untuk melakukan peramalan atau penaksiran kesimpulan (generalisasi) mengenai data secara keseluruhan (populasi).

Upload: refqi-kemal-habib

Post on 02-Jan-2016

28 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Pengertian Data, Sampel, dkk

TRANSCRIPT

Page 1: Pengantar Statistika

Pengantar Statistika

Statistika dan Statistik

statistika merupakan pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan

data, pengolahan atau penganalisiannya dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan

data dan penganalisian yang dilakukan.

statistik merupakan kumpulan data baik berupa bilangan maupun bukan bilangan yang

disusun dalam table ataupun diagram yang melukiskan atau menggambarkan suatu

persoalaaan.

Jenis Statistika

1. Statistika Deskriptif

Statistika deskriptif merupakan metode yang berkaitan dengan pengumpulan dan

penyajian suatu hasil pengamatan (data) sehingga memberikan informasi yang

berguna bagi pihak-pihak yang berkepentingan terhadap data dan informasi tersebut.

Pokok-pokok bahasan yang diuraikan di dalam statistika deskriptif sebagai berikut:

1. Distribusi frekuensi

2. Pengukuran nilai-nilai statistika

3. Angka indeks

4. Analisis time series (analisis runtut waktu)

2. Statistika Induktif

Statistika induktif adalah mencangkup metode yang berkaitan dengan analisis

sebagian data (data dari sampel) yang kemudian digunakan untuk melakukan

peramalan atau penaksiran kesimpulan (generalisasi) mengenai data secara

keseluruhan (populasi).

Pokok-pokok bahasan yang dikemukakan di dalam statistika induktif sebagai

berikut :

1. Probabilitas

2. Kurva normal

3. Sampling dan distribusi sampling

4. Estimasi (pendugaan) harga parameter

5. Uji hipotesis, baik sederhana, perbandingan antara dua nilai; bagi mean

maupun proporsi

6. Regresi, termasuk pengujian signifikasi dan penggunaannya untuk prediksi

7. Korelasi

Page 2: Pengantar Statistika

Elemen Statistik

1. Data

A. Pengertian Data

Data adalah Sekumpulan Informasi yang berupa angka atau bukan angka

yang diperoleh dari suatu pengamatan. Data menjelaskan suatu hal yang kita amati

dan biasanya dihubungkan dengan waktu dan tempat.

B. Jenis-Jenis Data

Data dapat dikelompokkan berdasarkan karakteristiknya:

Berdasarkan sifatnya

1) Data Kualitatif adalah data yang bukan berupa angka.

a) Data nominal adalah data yang diperoleh dengan cara kategorisasi atau

klasifikasi.

Contoh : Jenis Kelamin, nama, alamat rumah, dll.

b) Data ordinal adalah data diperoleh dengan cara kategorisasi atau

klasifikasi, tetapi antar data memiliki hubungan.

Contoh : Setuju, tidak setuju, murah, mahal, dll

2) Data kuantitatif adalah data yang berupa angka.

a) Data interval adalah Data yang diperoleh dengan cara pengukuran, dimana

jarak antara dua titik skala sudah diketahui.

Contoh: Interval temperature ruang,

-Cukup panas jika antara 50oC-80oC

-Panas jika antara 80oC-110oC

-Sangat panas jika antara 110oC-140oC

b) Data rasio adalah Data yang diperoleh dengan cara pengukuran, dimana

jarak antara dua titik skala sudah diketahui dan memiliki titik 0 absolut.

Contoh: gaji, skor ujian, jumlah buku, dll.

Berdasarkan sumbernya

1) Data internal adalah data mengenai sebuah instansi/organisasi yang berasal

dari instansi itu sendiri.

2) Data eksternal adalah data yang berasal dari luar organisasi atau instansi yang

sedang ditulis dalam artikel/karya ilmiah.

Berdasarkan cara memperolehnya

Page 3: Pengantar Statistika

1) Data primer adalah data yang dikumpulkan sendiri secara langsung oleh

peneliti.

2) Data sekunder adalah data yang dikumpulkan oleh pihak lain dalam bentuk

sudah dipublikasikan dan peneliti tinggal mengutip atau menyalin dan

memanfaatkannya. Syaratnya harus ditulis sumbernya.

Berdasarkan waktu pengambilan datanya

1) Data cross section (data penampang) adalah data yang dikumpulkan dari

satu waktu tertentu dan ditampilkan untuk satu periode saja.

Misalnya: pendapatan penduduk pada Tahun 2005

2) Data time series ( data berkala / data historis) data yang dikumpulkan secara

berurutan dari waktu ke waktu dan ditampilkan paling sedikit dalam 2 waktu

yang berbeda.

Misalnya: Jumlah penduduk pada Tahun 2000, 2001, 2002 dan 2003

Menurut pengolahannya

1) Data tidak berkelompok (Ungrouped Data) adalah data yang baru

dikumpulkan dan belum dikelompokkan dalam kelas & interval tertentu.

Data mentah data yang di kumpulkan belum di apa-apakan

Contoh : nilai ujian & masukan ke absen

Data array data yang belum dikelompokkan tetapi sudah di urutkan (dari

yang terkecil sampai yang terbesar)

2) Data berkelompok (Grouped Data) adalah data yang sudah diolah dan

dikelompokkan menurut kelas interval tertentu.

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari populasi yang menjadi objek penelitian (sampel

sendiri secara harfiah berarti contoh). Hasil pengukuran atau karakteristik dari sampel

disebut “statistik” yaitu X untuk harga rata-rata hitung dan S atau SD untuk simpangan

baku.

Contoh: - Populasi = seluruh mahasiswa di malang

- Sampel = mahasiswa baru tahun 2012 jurusan Teknik mesin

Perlunya pengambilan sampel dikarenakan:

1. Keterbatasan waktu, tenaga dan biaya.

2. Lebih cepat dan lebih mudah.

3. Memberi informasi yang lebih banyak dan akurat.

Page 4: Pengantar Statistika

4. Dengan metode statistika induktif / inferensia dapat dilakukan

generalisasi dari data statistik yang diperoleh.

Teknik pengambilan sampel ada dua kelompok besar yaitu Probability Sampling

(Random Sample) dan Non Probability Sampling (Non Random Sample).

Ada lima cara dalam teknik probability Sampling (Random Sample) yaitu:

1. Sampel random sederhana (simple random sampling)

2. Sampel random sistematik

3. Sampel random berstrata

4. Sampel random berkelompok

5. Sampel bertingkat

Cara – cara dalam Non Probability Sampling (Non Random Sample) yaitu:

1. Sampel dengan maksud

2. Sampel tanpa sengaja

3. Sampel quota

3. Populasi

Populasi adalah sekumpulan data atau objek yang sedang diteliti (keseluruhan

obyek yang sedang diteliti).Populasi lebih bergantung pada kegunaan dan relevansi

data yang dikumpulkan . Suatu populasi bukan merupakan suatu ukuran jumlah, akan

tetapi merupakan suatu lingkup atau suatu himpunan yang menjadi suatu topik

persoalan yang sedang dibicarakan. Populasi ini sering juga disebut Universe. Anggota

populasi dapat berupa benda hidup maupun benda mati, dimana sifat-sifat yang ada

padanya dapat diukur atau diamati.

Metode Pengambilan Data

1. Obesrvasi

Observasi merupakan suatu metode pengumpulan data yang dilakukan oleh

peneliti untuk mencatat kejadian atau peristiwa dengan menyaksikannya.

Kelebihan observasi adalah:

Data yang dikumpulkan melalui observasi cenderung memiliki keandalan yang

tinggi.

Dapat melihat langsung apa yang sedang dikerjakan, pekerjaan-pekerjaan

yang rumit kadang-kadang sulit diterangkan

Dapat menggambarkan lingkungan fisik dari kegiatan-kegiatan

Letak fisik peralatan, penerangan, gangguan suara dan lain-lain

Page 5: Pengantar Statistika

Dapat mrngukur tingkat suatu pekerjaan, dalam hal eaktu yang dibutuhkan

untuk menyelesaikan satu unit pekerjaan tertentu

Kelemahan observasi adalah:

a. Banyak data pribadi yang tidak terungkap, misalnya kehidupan pribadi yang

rahasia

b. Memungkinkan terjadi ketidak wajaran apabila yang diobservasi mengetahui

kalau dirinya sedang diobservasi

c. Obserbasi terhgantung dari factor yang tidak terkontrol

d. Subjektifitas observer sukar dihindarkan

2. Wawancara

Wawancara merupakan teknik pengambilan dana dimana peneliti langsung

berdialog dengan responden untuk menggali informasi dari responden.

Kelemahan wawancara adalah

a) Memerlukan waktu, tenaga, dan biaya yang lebih besar

b) Sangat bergantung pada individu yang akan diwawancarai

c) Situasi wawancara mudah dipengaruhi lingkungan sekitar

d) Menuntut penguasaan keterampilan bahasa yang baik dari interviewer

e) Adanya pengaruh subyektif pewancara yang dapat mempengaruhi hasil

wawancara

f) Adanya pengaruh subyektif dari interviewer terhadap hasil wawancara

Cara mengatasi kelemahan dari wawancara tersebut adalah

a. Minimalkan waktu, tenaga, dan biaya yang ada

b. Bahasa yang disesuaikan dengan klien agar klien mengerti dan faham

c. Kondisikan keadaan agar lebih baik sehingga tidak terpengaruh keadaan

lingkungan yang kurang baik

3. Quisioner (Survey)

Kuisioner adalah metode penelitian yang harus dijawab oleh responden untuk

mendapatkan tanggapan dari responden terhadap suatu persoalan yang diteliti.

Biasanya berupa angket atau pertanyaan-pertanyan yang berhubungan dengan

persoalan yang diteliti.

Kelebihan kuisioner adalah

a. Data yang diperoleh autentik, obyektif, dan jujur karena berasal dari sumber

data secara langsung

Page 6: Pengantar Statistika

b. Dapat diterapkan untuk pengumpulan data dalam lingkup yang luas

c. Dalam hal tertentu, efisien dalam penggunaan waktu pengumpulan data

Kelemahan kuisioner adalah

a. Anda informasi terselubung dari responden khususnya untuk informasi yang

berkaitan dengan sifat, motivasi, atau perilaku responden

b. Responden terkadang tidak menjawab apa adanya tetapi apa sebaiknya

c. Responden terlalu dibatasi pada jawaban tertentu

d. Responden sering tidak mengembalikan kuesioner

e. Sering muncul jawaban-jawaban yang tidak diinginkan dan tidak sesuai

sengan yang diinginkan

Penyajian Data

a. Dalam bentuk table

- Tabel satu arah (one-way table)

- Tabulasi silang (lebih dari satu arah ‘two-way table’, dll)

- Tabel Distribusi Frekuensi

b. Dalam bentuk grafis

- Batang (Bar Graph), untuk perbandingan/pertumbuhan

- Lingkaran (Pie Chart), untuk melihat perbandingan (dalam persentase/proporsi)

- Grafik Garis (Line Chart), untuk melihat pertumbuhan

- Grafik Peta, untuk melihat/menunjukkan lokasi

Manfaat Tabel dan Grafik :

Meringkas/rekapitulasi data, baik data kualitatis maupun kuantitatif

Data kualitatif berupa distribusi frekuensi, frekuensi relatif, persen distribusi frekuensi,

grafik batang, grafik lingkaran.

Data kuantitatif berupa distribusi frekuensi, relatif frekuensi dan persen distribusi

frekuensi, diagram/plot titik, histogram, distribusi kumulatif, ogive.

Dapat digunakan untuk melakukan eksplorasi data

Membuat tabulasi silang dan diagram sebaran data

Page 7: Pengantar Statistika

Daftar pustaka

http://blog.ub.ac.id/girsang/2012/03/05/resume-populasi-sampel-dan-data-2/

http://maulanajayadi24hikaru.blogspot.com/2011/03/beberapa-cara-metode-pengumpulan-

data.html

http://chanesta.blogspot.com/2010/03/cara-penyajian-data.html

http://kangiskandar.wordpress.com/2007/09/26/mengenal-pengantar-statistika-dasar/

http://pyia.wordpress.com/2011/03/29/metode-pengambilan-data/

http://sainsmatika.blogspot.com/2012/02/pengertian-statistik-dan-statistika.html

http://fajarblogger.wordpress.com/2011/01/18/statistika-deskriptif-dan-statistika-induktif/