pengantar ekonomi 1 - sap gunadarmasap.gunadarma.ac.id/upload/it-024210.doc · web viewmempelajari...
TRANSCRIPT
PROGRAM DIPLOMA TIGA BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN (D3 – BK)UNIVERSITAS GUNADARMA – DEPOK.
SATUAN ACARA PERKULIAHAN:
MATA KULIAH : PENGANTAR EKONOMI KODE/SKS : IT-024215 / 3 SKSTAHUN AJARAN : PTA (GANJIL)PROGRAM STUDI : D3-AKUNTANSI KOMPUTER
Minggu ke-
Pokok bahasan dan TIU Sub pokok bahasan dan sasaran belajar Metode kuliah
Media Tugas Referensi
1&2
MASALAH POKOK ILMU EKONOMI
TIU:
Mempelajari bahwa ilmu ekonomi pada dasarnya mempelajari alokasi sumber-sumber daya yang langka.
Menelaah berbagai situasi tradeoff yaitu dengan mengorbankan sesuatu untuk memperoleh sesuatu.
Mempelajari tentang biaya oportunitas (cost opportunity).
Mempelajari penggunaan penalaran marjinal (marginal reasioning) dalam pengambilan keputusan.
Menyimak bagaimana insentif dapat mempengaruhi perilaku masyarakat.
Mempertimbangkan bahwasanya asumsi dan metode dapat memberikan penjelasan
Sejarah ilmu ekonomi, lahirnya ilmu ekonomi.
Kelangkaan sebagai keterbatasan sumber-sumber daya yang dimiliki setiap individu.
Permasalahan pokok ilmu ekonomi. Barang dan jasa. Barang ekonomi dan barang bebas. Pernyataan positif dan normative. Definisi ilmu ekonomi;
Ekonomi deskriptif Ekonomi terapan Teori ekonomi
Variabel dalam ilmu ekonomi; Asumsi-asumsi Grafik Hipotesis
Model ekonomi siklus perputaran ekonomi.
Kurva batas kemungkinan produksi. Sumberdaya ekonomi. Kerangka pemikiran ekonomi mikro. Organisasi sistem dan siklus
perekonomian dan sistem pasar
Kuliah mimbar
Papan tulis
Overhead
Kasus dan latihan
box appendiks
N. G. Mankiw, Dominic
Salvatore,Sadono Sukirno,Pratama Raharja,Lincolin Arsyad
Halaman 1 dari 13 halaman
Minggu ke-
Pokok bahasan dan TIU Sub pokok bahasan dan sasaran belajar Metode kuliah
Media Tugas Referensi
pada dunia nyata. Mempelajari dua model
sederhana aliran perputaran dan batas kemungkinan produksi.
Membedakan antara mikro ekonomi dengan makro ekonomi.
Mempelajari perbedaan antara pernyataan ekonomi positif dan normative.
Sasaran belajar: Menggunakan secara benar istilah, pengertian dan konsep ekonomi Merumuskan arti ilmu ekonomi Menghubungkan teori ekonomi
dengan dunia nyata Aplikasi pengertian biaya
kesempatan peranan permasalahan dasar ekonomi dan pemecahannya dalam konteks sistem ekonomi
3&4
MEKANISME PASAR: PERMINTAAN & PENAWARAN
TIU: Mempelajari sifat dasar pasar
persaingan. Meneliti factor-faktor penentu
permintaan barang dalam pasar persaingan.
Meneliti factor-faktor penentu penawaran barang dalam pasar persaingan.
Memahami penawaran dan permintaan secara bersama-sama menentukan harga dan kuantitas barang yang terjual.
Menganalisis peranan harga dalam alokasi sumber daya yang langka dalam perekonomian pasar.
Penentuan harga sumber-sumber ekonomi.
Pasar dan persaingan. Apa yang menentukan permintaan
individu? Skedul permintaan dan kurva
permintaan. Ceteris paribus. Permintaan individu dan Permintaan
pasar. Pergeseran kurva permintaan. Apa yang menentukan kuantitas
penawaran individu? Skedul penawaran dan kurva penawaran. Pernawaran individu dan Penawaran
pasar. Pergeseran kurva penawaran. Keseimbangan (equilibrium) pasar dan
langkah untuk menganalisis perubahan keseimbangan.
Bagaimana harga mengalokasikan sumberdaya?
Sasaran belajar: Mengerti skedul dan kurva dan hukum
permintaan
Kuliah mimbar
Papan tulis
Overhead
Kasus dan latihan
box appendiks
N. Gregory Mankiw, Dominic
Salvatore,Sadono Sukirno,Pratama Raharja
Halaman 2 dari 13 halaman
Minggu ke-
Pokok bahasan dan TIU Sub pokok bahasan dan sasaran belajar Metode kuliah
Media Tugas Referensi
Dapat menjelaskan fungsi permintaan individual dan permintaan pasar dan faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan
Memahami perubahan permintaan, fungsi permintaan dan pergeseran kurva permintaan individu
Mengerti skedul dan kurva penawaran dalam implikasi produsen individual maupun pasar produsen
Dapat menjelaskan perubahan penawaran dan faktor yang mempengaruhi yang ditunjukkan dalam persamaan fungsi penawaran
Mampu menganalisis keseimbangan pasar konsumen pada tingkat harga dan kuantitas keseimbangan (ekuilibrium) dan mampu menggunakan penawaran dan permintaan sebagai alat analisis
5 KONSEP ELASTISITAS DAN APLIKASINYA
TIU: Mempelajari konsep elastisitas
permintaan. Memahami berbagai hal yang
menentukan elastisitas permintaan.
Mempelajari tentang elastisitas penawaran.
Mempelajari berbagai hal yang menentukan elastisitas penawaran.
Mengaplikasikan/menerapkan konsep elastisitas dalam tiga pasar yang sangat berbeda.
Elastisitas harga permintaan dan factor-faktor yang menentukan.
Metode pengukuran elastisitas; elastisitas titik dan elastisitas busur.
Berbagai bentuk kurva permintaan. Elastisitas jangka pendek dan jangka
panjang. Penerimaan total dan elastisitas harga
permintaan. Elastisitas penerimaan total di sepanjang
kurva permintaan linier. Elastisitas permintaan silang dan pendapatan. Elastisitas harga penawaran dan factor-
faktor yang menentukan. Menghitung elastisitas harga penawaran Berbagai bentuk kurva penawaran.Sasaran belajar: Dapat menghitung koefisien elastisitas
dan mampu membaca arti dari nilai
Kuliah mimbar
Papan tulis
Overhead
Kasus dan latihan
box appendiks
serta paper
(makalah)
N. Gregory Mankiw, Dominic
Salvatore,Sadono Sukirno,Pratama Raharja
Halaman 3 dari 13 halaman
Minggu ke-
Pokok bahasan dan TIU Sub pokok bahasan dan sasaran belajar Metode kuliah
Media Tugas Referensi
koefisien elastisitas serta faktor-faktor yang mempengaruhi elastisitas permintaan
Mengerti implikasi dari koefisien elastisitas permintaan; elastisitas harga, silang dan pendapatan
Dapat menjelaskan hubungan elastisitas permintaan dan elastisitas penawaran dengan variabel-variabel lain
Dapat menggunakan nilai koefisien elastisitas dalam penerapan analisis permintaan dan penawaran
5 PERILAKU KONSUMEN: TEORI PERMINTAAN KONSUMEN PENDEKATAN UTILITY DAN MODEL KURVA INDIFERENS
TIU: Memahami pentingnya seorang
produsen (penjual) mengenali perilaku konsumen dalam membeli barang atau jasa yang dibutuhkan.
Mempelajari kepuasan yang diperoleh konsumen secara cardinal dari barang atau jasa yang dikonsumsi.
Memahami konsep law of diminishing marginal utility.
Menentukan jumlah barang atau jasa yang harus dikonsumsi agar konsumen memperoleh kepuasan total tertinggi (maksimum).
Menurunkan kurva permintaan suatu barang atau jasa dengan
Asumsi dalam model utilitas cardinal. Fungsi kepuasan total. Kondisi keseimbangan konsumen dan
kurva permintaan konsumen. Kondisi keseimbangan konsumen lebih
dari satu macam barang. Kurva permintaan individu dan kurva
permintaan pasar. Suplus konsumen. Bentuk kurva indiferens. Beberapa bentuk khusus kurva
indiferens. Karakteristik kurva indiferens. Marginal rate of substitution (MRS). Kendala anggaran konsumen. Maksimisasi kepuasan (the maximization
satisfaction). Pengaruh perubahan pendapatan
konsumen terhadap keseimbangan konsumen.
Pengaruh perubahan harga produk terhadap keseimbangan konsumen.
Efek pendapatan dan efek substitusi Price consumption curva, income
Kuliah mimbar
Papan tulis
Overhead
Kasus dan latihan
box appendiks
Dominic Salvatore,
Sadono Sukirno,Pratama Raharja
Halaman 4 dari 13 halaman
Minggu ke-
Pokok bahasan dan TIU Sub pokok bahasan dan sasaran belajar Metode kuliah
Media Tugas Referensi
menggunakan model utilitas cardinal.
Memahami konsep surplus konsumen (consumers surplus).
Memahami pengukuran kepuasan konsumen dengan menggunakan kurva indiferens.
Memahami konsep marginal rate of substitution dalam mengkombinasikan dua atau lebih macam barang.
Memformulasikan garis anggaran (budget line) konsumen untuk membeli (mengkonsumsi dua atau lebih macam barang.
Memahami perubahan keseimbangan konsumen jika terjadi perubahan harga atau pendapatan konsumen.
Memahami adanya efek substitusi dan efek pendapatan dari perubahan harga suatu barang.
Menurunkan kurva permintaan konsumen dengan menggunakan model kurva indiferens.
consumption curve dan kurva engel. Menurunkan kurva permintaan: model
kurva indiferens.
Sasaran belajar Mengetahui pendekatan daya guna
marjinal, hukum guna batas yang menurun dan nilai guna total dan nilai guna marjinal
Memahami keseimbangan konsumen dalam maksimisasi nilai guna (kepuasan)
Mengetahui pendekatan daya guna marjinal, pendekatan indifferensi, hukum guna batas yang menurun dan nilai guna total dan nilai guna marjinal
Memahami keseimbangan konsumen dalam maksimisasi nilai guna (kepuasan)
Mengetahui efek substitusi maupun efek pendapatan dan implikasi dalam kurva Engel
6 TEORI PRODUKSI DAN KEGIATAN PERUSAHAAN
TIU: Mempelajari jenis-jenis input
dalam proses produksi, yaitu input tetap dan inpu variable.
Memahami berlakunya law of
Bentuk-bentuk perusahaan milik swasta dan milik negara
Tujuan perusahaan Teori produksi Fungsi produksi Dimensi jangka pendek dan jangka
panjang. Tahap-tahap produksi
Kuliah mimbar
Papan tulis
Overhead
Kasus dan latihan
box appendiks
Dominic Salvatore,
Sadono Sukirno,Pratama Raharja
Halaman 5 dari 13 halaman
Minggu ke-
Pokok bahasan dan TIU Sub pokok bahasan dan sasaran belajar Metode kuliah
Media Tugas Referensi
diminishing return bagi penggunaan input variable dalam suatu proses produksi.
Memahami konsep produksi total (TP), produksi rata-rata (AP) dan produksi marjinal (MP).
Memahami perbedaan konsep produksi jangka pendek dan jangka panjang
Memahami prinsip tingkat penggantian teknis (marginal rate of technical substitution).
Memahami penggunaan input variable agar tercapai kombinasi input dengan biaya terendah (least cost combination).
Memahami elastisitas input dan menggunakannya untuk mengetahui perubahan output.
Produksi dengan satu variabel Produksi dengan lebih dari satu variabel Kurva produksi sama (isoquant) Pengaruh faktor variabel dan tetap
Sifat-sifat isoquant. Kurva isocost Keseimbanga isoquant dan isocost Garis perluasan produksi Perubahan harga faktor produksi
Sasaran belajar: Mengetahui bentuk dan badan hukum
suatu perusahaan Mampu menjelaskan konsep teori
produksi jangka pendek, the law of diminishing return dan kurva produksi marjinal
Mampu menganalisis periode produksi Mampu menjelaskan tentang tahap
produksi
7 BIAYA PRODUKSI
TIU: Memahami hal-hal apa saja
yang tercakup di dalam biaya-biaya produksi perusahaan.
Menganalisis keterkaitan antara proses produksi di suatu perusahaan dengan biaya totalnya.
Mempelajari tentang biaya total rata-rata dan biaya marjinal serta keterkaitan di antara keduanya.
Memahami bentuk kurva-kurva
Apakah biaya itu? Pendapatan total, biaya total dan laba. Biaya sebagai biaya oportunitas
(opportunity cost). Biaya modal sebagai biaya oportunitas. Laba ekonomis dan laba akuntasi. Berbagai ukuran biaya. Biaya tetap dan biaya variable. Biaya rata-rata dan biaya marjinal. Bentuk-bentuk kurva biaya. Hubungan antara biaya total rata-rata
jangka pendek dan biaya jangka panjang. Skala ekonomis dan disekonomis.
Sasaran belajar:
Kuliah mimbar
Papan tulis
Overhead
Kasus dan latihan
box apendiks
serta paper
(makalah) terkait dengan
teori produksi dan atau
teori biaya
produksi.
N. Gregory Mankiw, Dominic
Salvatore,Sadono Sukirno,Pratama Raharja
Halaman 6 dari 13 halaman
Minggu ke-
Pokok bahasan dan TIU Sub pokok bahasan dan sasaran belajar Metode kuliah
Media Tugas Referensi
biaya yang khas dari setiap perusahaan.
Memahami hubungan antara biaya jangka pendek dengan biaya jangka panjang.
Mengetahui macam-macam biaya produksi dan karakteristiknya
Mampu menjelaskan konsep teori produksi jangka pendek, the law of diminishing return dan kurva produksi
Mampu menganalisis periode produksi, biaya produksi dan berbagai karakteristik biaya
Mampu menggambarkan kurva-kurva biaya produksi jangka pendek dan jangka panjang
Mampu menghitung skala produksi yang efisien dan tidak efisien, yang ekonomis dan tidak ekonomis
8 MAKSIMISASI LABA
TIU: Mengetahui konsep
maksimisasi laba. Mempelajari upaya perusahaan
dalam mencapai laba maksimum dengan cara yang efisien.
Memahami hubungan laba ekonomis dan keseimbangan pasar.
Memahami maksimisasi laba menggunakan pendekatan nilai total, rata-rata dan marjinal..
Perusahaan dengan orientasi laba. Tujuan perusahaan; maksimisasi laba,
laba yang rendah mengundang pengambil-alihan perusahaan dan perusahaan dan tujuan-tujuan alternative.
Laba ekonomis dan keseimbangan pasar. Dimensi jangka pendek dan jangka
panjang dalam maksimisasi laba. Laba maksimum diperoleh dengan
menurunkan persamaan nilai ekstrem total revenue dan total cost, yaitu marginal revenue = marginal cost.
Titik shut down point dalam jangka pendek dan jangka panjang.
Sasaran belajar: Mampu membuat koordinasi dalam
menunjang keputusan perusahaan untuk memaksimumkan laba.
Mampu membedakan secara prinsip laba ekonomis dan laba akuntansi.
Dapat menentukan keputusan perusahaan
Kuliah mimbar
Papan tulis
overhead
Kasus dan latihan
box appendiks
Pratama Raharja, Lincolin Arsyad.
Halaman 7 dari 13 halaman
Minggu ke-
Pokok bahasan dan TIU Sub pokok bahasan dan sasaran belajar Metode kuliah
Media Tugas Referensi
untuk meminimumkan kerugian.9 PRETEST – QUIZ dan REVIEW
10 STURUKTUR PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
TIU: Mempelajari karakteristik yang
menjadikan pasar persaingan. Memahami tentang perusahaan
bersaing memutuskan tingkat output yang harus diproduksi.
Memahami tentang perusahaan bersaing memutuskan untuk menghentikan produksi secara sementara.
Memahami tentang perusahaan bersaing memutuskan untuk keluar atau memasuki suatu pasar.
Menganalisis perilaku perusahaan dalam menentukan kurva penawaran pasar jangka pendek dan jangka panjang.
Konsep dasar persaingan sempurna Pendekatan pendapatan marjinal dan
biaya marjinal Maksimisasi laba pada kurva penawaran
pasar persaingan sempurna. Kurva biaya marjinal dan keputusan
penawaran perusahaan. Penetapan harga dalam pasar persaingan
sempurna Penentuan dan peneatapan harga dalam
jangka pendek. Penawaran jangka pendek Pergeseran kurva penawaran dan
permintaan Penawaran jangka panjang: kasus biaya
konstan Bentuk kurva penawaran jangka panjang Penawaran perusahaan individual dan
penawaran pasar (industri), keseimbangan harga
Keseimbangan dan penawaran jangka panjang pada industri biaya menanjak naik
Keseimbangan pasar analisa dinamis Shut down point Pasar persaingan sempurna dan alokasi
sumberdaya optimum Model cobweb Keseimbangan umum dan efisiensi
ekonomi Sistem harga persaingan sempurna Batas kemungkinan produksi Bentuk kurva kemungkinan produksi Bauran keluaran yang efisien
Kuliah mimbar
Papan tulis
Overhead
Kasus dan latihan
box appendiks
N. Gregory Mankiw, Dominic
Salvatore,Sadono Sukirno,Pratama Raharja
Halaman 8 dari 13 halaman
Minggu ke-
Pokok bahasan dan TIU Sub pokok bahasan dan sasaran belajar Metode kuliah
Media Tugas Referensi
Efisiensi persaingan sempurna
Sasaran belajar: Mampu menjelaskan maksimisasi
keuntungan jangka pendek, pendekatan penerimaan total dan ciri-ciri pasar persaingan sempurna
Memahami biaya marjinal dan kurva penawaran produsen individual dalam jangka pendek
Mampu menjelaskan memaksimumkan keuntungan jangka panjang dan pola industri pada pasar persaingan sempurna
Dapat mengetahui efek ekonomis pasar persaingan sempurna dan dapat menunjukkan kebaikan dan kelemahan pasar persaingan sempurnaUJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) PTA
11 PASAR MONOPOLI, OLIGOPOLI DAN PERSAINGAN MONOPOLISTIK
TIU: Mempelajari keberadaan pasar
dengan hanya ada satu produsen tunggal.
Membuktikan keputusan-keputusan perusahaan monopoli dalam mempengaruhi kesejahteraan ekonomi.
Memahami berbagai kebijakan pemerintah untuk mengatasi masalah monopoli.
Memahami struktur pasar yang berada di antara pasar monopolistic dan persaingan.
Factor-faktor penyebab terbentuknya monopoli.
Permintaan dan penerimaan perusahaan monopoli.
Keseimbangan perusahaan dalam jangka pendek.
Keseimbangan perusahaan dalam jangka panjang.
Daya monopoli (monopoly power). Monopoli alamiah (natural monopoly). Diskriminasi harga (price
discrimination). Biaya social monopoli (social cost
monopoly). Pengaturan perusahaan monopoli
(monopoly regulation) dan masalahnya. Aspek positif monopoli. Karakteristik pasar oligopoly.
Kuliah mimbar
Papan tulis
Overhead
Kasus dan latihan
box appendiks
N. Gregory Mankiw, Dominic
Salvatore,Sadono Sukirno,Pratama Raharja
Halaman 9 dari 13 halaman
Minggu ke-
Pokok bahasan dan TIU Sub pokok bahasan dan sasaran belajar Metode kuliah
Media Tugas Referensi
Memahami hasil-hasil keputusan yang dilakukan produsen oligopoly.
Mempelajari keberadaan undang-undang antitrust mencoba memacu persaingan di pasar oligopoly.
Menganalisis persaingan di antara perusahaan yang menjual produk yang bervariasi.
Memahami perbandingan bekerjanya pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan monopolistic.
Mempelajari kebaikan pasar persaingan monopolistic.
Factor-faktor penyebab terbentuknya oligopoly.
Keseimbangan oligopolies. Duopoly. Karakteristik pasar persaingan
monopolisitk. Keseimbangan perusahaan dalam jangka
pendek. Pasar persaingan monopolisitk dan
efsiensi ekonomi. Keseimbangan perusahaan dalam jangka
panjang. Pengaturan pasar persaingan
monopolistic.
Sasaran belajar: Dapat menjelaskan unsur yang
menimbulkan monopolistik dan perilaku penentuan harga dan output
Mengetahui kartel dan pembagian pasar, beberapa halangan mengadakan kolusi serta efisiensi ekonomi industri oligopoli
Dapat menjelaskan tentang konsep dan unsur persaingan monopolistik, penentuan harga dan output; jangka pendek dan jangka panjang
12 PASAR FAKTOR PRODUKSI: TENAGA KERJA DAN TANAH
TIU: Menganalisis permintaan
tenaga kerja dari perusahaan kompetitif yang memaksimalkan laba.
Memahami keputusan-keputusan rumah tangga di
Factor-faktor penentu permintaan terhadap factor produksi (input demand).
Penawaran factor produksi. Pasar tenaga kerja berstruktur
persaiangan sempurna (perfect competition labour market).
Monopsoni (monopsony). Monopoli bilateral bilateral monopoly) Pasar harga tanah (land market).
Kuliah mimbar
Papan tulis
Overhead
Kasus dan latihan
box appendiks
N. Gregory Mankiw, Dominic
Salvatore,Sadono Sukirno,Pratama Raharja
Halaman 10 dari 13 halaman
Minggu ke-
Pokok bahasan dan TIU Sub pokok bahasan dan sasaran belajar Metode kuliah
Media Tugas Referensi
balik penawaran tenaga kerja. Mempelajari bahwa upah
ekuilibrium sama dengan nilai produk marjinal tenaga kerja.
Mempelajari tentang factor-faktor produksi lainnya, yakni lahan, modal telah terkompensasi.
Memahami bahwasanya perubahan penawaran salah satu factor produksi akan mengubah pendapatan bagi factor-faktor produksi yang lain.
Sasaran belajar: Dapat melakukan estimasi permintaan
dan penawaran factor produksi tenaga kerja.
Mampu mengidentifikasi pasar factor produksi berstruktur pasar persaingan sempurna.
Mampu menganalsis efek substitusi factor produksi tenaga kerja terhadap harga tanah.
13 KESEIMBANGAN UMUM DAN KESEJAHTERAAN EKONOMI
TIU: Keseimbangan umum
mempelajari suatu keseimbangan simultan dalam jangka panjang untuk semua pasar dan semua unit perekonomian dalam suatu system ekonomi.
Memahami terjadinya alokasi produksi dan konsumsi secara efisien pada pasar persaingan sempurna.
Ekonomi kesejahteraan mempelajari keinginan (desirability), efisiensi, dan pemilihan berbagai penggunaan sumberdaya oleh masyarakat.
Memahami bahwa alokasi sumberdaya dalam pareto-efficient jika kenaikan kepuasan
Persamaan-persamaan permintaan dan penawaran.
Hukum Walras: Pengeluaran total harus sama dengan pendapatan total.
Persamaan-persamaan dalam system ekonomi tidak independent.
Model Edgewort: pendekatan grafis untuk keseimbangan umum.
Efisiensi produksi (product effieciency). Produsen akan bergerak menuju kurva
kontrak produksi. Efisiensi konsumsi (consumption
efficiency). Konsumen akan bergerak menuju kurva
kontrak konsumsi. Criteria Pareto (Pareto Criterion) pada
ekonomi kesejahteraan. Criteria pareto menghasilkan criteria
efisiensi. Persaingan sempurna memenuhi syarat-
syarat efisiensi. Ekonomi kesejahteraan modern. Fungsi kesejahteraan social.
Kuliah mimbar
Papan tulis
Overhead
Kasus dan latihan
box appendiks
Dominic Salvatore, Sadono
Sukirno,Pratama Raharja, Lincolin Arsyad
Halaman 11 dari 13 halaman
Minggu ke-
Pokok bahasan dan TIU Sub pokok bahasan dan sasaran belajar Metode kuliah
Media Tugas Referensi
seorang anggota masyarakat mengharuskan penurunan kepuasan bagi anggota masyarakat lain.
Optimasi kesejahteraan masyarakat. Kegagalan pasar (market failures).
Sasaran belajar: Mampu membuktikan interdependensi
dari pasar-pasar dalam perekonomian untuk menyesuaikan diri.
Mampu menunjukkan ada lebih banyak variable harga dan kuantitas yang tidak diketahui dalam system Walrasian daripada persamaan-persamaan independent.
Mampu membuktikan alokasi yang efisien mensyaratkan MRT = MRS.
Mampu mengidentifikasikan bahwa ada 3 syarat untuk mencapai Pareto-Efficient yaitu efisiensi produksi, efisiensi konsumsi dan MRT = MRS.
Mampu menunjukkan bahwa kegagalan pasar terjadi jika system pasar gagal untuk mencapai alokasi Pareto-Effienct karena masalah-masalah yang inheren.
14 BARANG PUBLIK DAN EKSTERNALITAS
TIU: Mempelajari karakteristik-
karakteristik dasar dari barang public dan sumber-sumber daya milik bersama.
Memahami mengapa pasar swasta tidak mampu menyediakan barang-barang public.
Memahami beberapa barang public yang penting bagi perekonomian.
Perbedaan-perbedaan jenis barang. Barang-barang public. Analisis biaya manfaat. Sumberdaya milik bersama. Pentingnya hak milik. Eksternalitas dan efisiensi pasar. Eksternalitas negative dari produksi. Eksternalitas positif dari produksi. Eksternalitas dalam konsumsi. Solusi swasta dalam eksternalitas. Kebijakan public untuk mengatasi
eksternalitas.
Sasaran belajar: Mampu membedakan karakteristik
Kuliah mimbar
Papan tulis
Overhead
Kasus dan latihan
box appendiks
Dominic Salvatore,
Pratama Raharja, Lincolin Arsyad
Halaman 12 dari 13 halaman
Minggu ke-
Pokok bahasan dan TIU Sub pokok bahasan dan sasaran belajar Metode kuliah
Media Tugas Referensi
Menganalisis biaya-manfaat barang public sangat penting namun juga sulit dilakukan.
Mempelajari mengapa orang-orang cenderung memanfaatkan sumber-sumber daya milik bersama secara berlebihan.
Memahami sebagian sumber daya public yang penting bagi perekonomian.
Mempelajari sifat dasar eksternalitas.
Memahami mengapa eksternalitas mengakibatkan hasil-hasil pasar menjadi tidak efisien.
Mempelajari berbagai kebijakan pemerintah yang ditunjukkan untuk mengatasi masalah eksternalitas.
barang-barang ekskludabilitas dan sifat bersinggungan dengan hak orang lain.
Mampu menunjukkan bahwa barang public tidak memiliki sifat ekskludabilitas maupun bersinggungan dengan hak orang lain.
Mampu mengidentifikasikan bahwa barang-barang milik bersama adalah barang yang memiliki sifat bersinggungan dengan hak orang lain.
Mampu mengidentifikasi masalah-masalah eksternalitas yang timbul dari sebuah transaksi antara dua pihak yang berdampak terhadap pihak lain.
Mampu menunjukkan beberapa contoh eksternalitas yang dengan sendirinya dapat diatasi tanpa keterlibatan pemerintah.
Mampu membuktikan upaya internalisasi biaya ekternal sebagai regulasi pemerintah dalam menanggung beban eksternalitas dalam bentuk penerapan pajak pigovian.
UJIAN AKHIR SEMESTER
SUMBER PUSTAKA:1. N . Gregory Mankiw. 2001. Priciples of Economics, 2nd edition, Thomson Learning, terjemahan: Pengantar Ekonomi, jilid 1 Penerbit
Erlangga, Jakarta 2003.2. Dominick Salvatore. 1983. Microeconomic Theory, 2nd edition, Shaum-Series, terjemahan: Teori Mikroekonomi teori dan soal-soal,
Penerbit Erlangga, Jakarta 1991. 3. Prathama Raharja dan Mandala Manurung. 2004. Teori Ekonomi Mikro Suatu Pengantar, Edisi ketiga, Lembaga Penerbit Fakultas
Ekonomi UI, Jakarta.4. Lincolin Arsyad. 1999. Ekonomi Mikro, Edisi kedua, BPFE, Yogyakarta.5. Sadono Sukirno. 2002. Pengantar Teori Mikro Ekonomi. Edisi Ketiga, Jakarta: Rajagrafindo Persada.
Halaman 13 dari 13 halaman