penetapan peraturan dan ketentuan organisasi …

122
PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO) IWAPI _____________________________________________________________________________________ 1 PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI (PKO) IWAPI MUNAS IX IWAPI TAHUN 2021 Hotel JW Marriott Jakarta 18 Juni 2021

Upload: others

Post on 06-Nov-2021

19 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

1

PENETAPAN

PERATURAN dan KETENTUAN

ORGANISASI (PKO)

IWAPI

MUNAS IX IWAPI

TAHUN 2021

Hotel JW Marriott – Jakarta

18 Juni 2021

Page 2: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

2

DAFTAR ISI

Halaman Judul ................................................................................................................ 1

I. Daftar Isi ............................................................................................................ 2

II. IWAPI .............................................................................................................. 3

III. HUT IWAPI ..................................................................................................... 5

IV. Mars IWAPI .................................................................................................... 6

V. Bendera IWAPI ................................................................................................ 7

VI. Kode Etik IWAPI ............................................................................................. 9

VII. Seragam IWAPI ................................................................................................ 10

VIII. PIN IWAPI ........................................................................................................ 15

IX. Lencana Penghargaan IWAPI ........................................................................... 15

X. Papan Nama Organisasi IWAPI ....................................................................... 16

XI. Spanduk/Backdrop IWAPI ............................................................................... 17

XII. Kartu Tanda Anggota IWAPI ........................................................................... 18

XIII. Tata Laksana Kegiatan IWAPI

1. Musyawarah .................................................................................................. 18

2. Rapat – Rapat……………………………………………………………… 24

3. Tugas Pokok dan Fungsi Dewan Pengurus ................................................... 32

XIV. Tata Cara Pembentukan DPD/DPC dan Pelaksanaan MUSDA/MUSCAB

untuk Provinsi/Kabupaten/Kota Pemekaran ………………………………… 34

XV. Korespondensi .................................................................................................. 35

XVI. Format Laporan Daerah ..................................................................................... 36

XVII. Kriteria IWAPI Daerah/Cabang Teladan ......................................................... 37

XVIII. Kriteria Perempuan Pengusaha Berprestasi Tingkat Nasional .......................... 38

XIX. Sumber Dana ……………………………………………………………….... 38

XX. Perimbangan dan Pembagian Keuangan …………………………………….. 38

XXI. Penggunaan Dana ……………………………………………………………. 39

XXII. Pertanggung Jawaban Keuangan …………………………………………….. 39

XXIII. Kriteria Calon Ketua Umum DPP/DPD/DPC, Pengurus .................................. 39

XXIV. Pemberhentian Keanggotaan ………………………………………………… 41

XXV. Tata Cara Penyambutan Tamu Protokoler……………………………………. 42

XXVI. LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 3: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

3

I. IWAPI

1. Logo IWAPI seperti gambar dibawah ini:

2. Logo IWAPI digunakan sebagai tanda resmi organisasi dalam berbagai media

termasuk bendera dan peralatan lain yang tidak merendahkan martabat organisasi.

3. Logo IWAPI wajib dicantumkan pada map/kop surat/amplop serta dokumen

lainnya yang dipergunakan/dikeluarkan pada semua aktivitas/kegiatan organisasi

IWAPI, baik tingkat Pusat, Daerah, Cabang, dan Ranting.

Spesifikasi Logo IWAPI:

Ukuran : Disesuaikan dengan dokumen

Warna Dasar : Putih

Tulisan/Gambar : Biru

Warna Rambut dan Sanggul : Hitam

Penulisan WOMENS di logo menjadi WOMEN’S

Page 4: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

4

Keterangan Gambar

a. Logo IWAPI Tingkat Pusat:

PUSAT

b. Logo IWAPI Tingkat Daerah :

PROVINSI

ACEH

c. Logo IWAPI Tingkat Cabang:

KOTA/KAB PIDIE

Page 5: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

5

d. Logo IWAPI Tingkat Ranting:

KECAMATAN BAITUR RAHMAN

II. HARI ULANG TAHUN (HUT) IWAPI

Hari Ulang Tahun Organisasi IWAPI diperingati setiap tanggal 10 Februari oleh DPP,

DPD, DPC dan DPRan IWAPI di seluruh Indonesia.

Disetiap tingkatan diwajibkan untuk memperingati HUT IWAPI dengan membacakan

sambutan tertulis Ketua Umum DPP IWAPI.

Page 6: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

6

III. MARS IWAPI

Mars IWAPI ciptaan Hj. Ivo Nilakreshna merupakan lagu resmi yang diperdengarkan

dan dinyanyikan pada setiap acara resmi organisasi tingkat Nasional, Provinsi dan

Cabang serta Ranting dan wajib menyebutkan pencipta lagu.

Page 7: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

7

IV. BENDERA IWAPI

Bendera resmi organisasi yang merupakan atribut organisasi dengan perbandingan

ukuran panjang dan lebar adalah 3 (tiga) dibanding 2 (dua).

Pengurus di setiap tingkatan memiliki bendera IWAPI dengan bentuk seragam namun

tetap menunjukan identitas masing–masing dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Bentuk

Bendera berbentuk empat persegi panjang, berukuran panjang 120 cm dan lebar 80

cm dengan lambang IWAPI di tengahnya gambar perempuan dengan rambut

berwarna hitam dan bunga melati berwarna putih serta untaian benang warna perak.

2. Warna

Bendera IWAPI, warna dasar biru dengan IWAPI dan Nama Dewan Pengurus

sesuai dengan tingkatannya, ditulis dengan benang warna putih serta ditepi bendera

dipasang rumbai dari benang dengan warna perak. Gambar perempuan dengan

rambut berwarna hitam dan bunga melati berwarna putih.

3. Pemasangan Bendera

a. Dipasang pada acara–acara resmi organisasi dan diserahterimakan setiap periode

kepengurusan sebagai simbol estafet kepengurusan organisasi.

b. Pada hari-hari biasa bendera IWAPI dipasang di Kantor Sekretariat Dewan

Pengurus, berdampingan dengan bendera Merah Putih, letaknya di sebelah kiri

(menghadap audience) bendera Merah Putih.

c. Pada acara–acara resmi organisasi seperti

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/RAKERNAS/RAKERDA/RAKERCAB/RAKO

RNAS/RAKORDA dan pertemuan resmi lainnya, bendera IWAPI dari Dewan

Pengurus yang bersangkutan, letaknya disebelah kiri bendera Merah Putih

(menghadap audience). Dibelakang atau sampingnya diletakkan bendera IWAPI

dari tingkatan organisasi.

Page 8: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

8

120 cm

80

cm

Provinsi PAPUA

Keterangan Gambar

Page 9: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

9

V. KODE ETIK IWAPI

KODE ETIK

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

1. Kami Wanita Pengusaha Indonesia, adalah warga Negara Republik Indonesia

yang berazaskan Pancasila.

2. Kami Wanita Pengusaha Indonesia, wajib tunduk dan taat pada Anggaran

Dasar dan Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan Ketentuan Organisasi

IWAPI.

3. Kami Wanita Pengusaha Indonesia, ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan

Pembangunan Nasional.

4. Kami Wanita Pengusaha Indonesia, dalam kegiatan usaha dan kegiatan

lainnya, menjalin hubungan baik dengan sesama rekan, masyarakat,

pemerintah, saling menghormati dan saling membantu.

5. Kami Wanita Pengusaha Indonesia, memperhatikan kepentingan umum dan

selalu menjaga nama baik organisasi dan Negara.

6. Kami Wanita Pengusaha Indonesia, wajib memiliki dan bertanggung jawab

kepada organisasi.

7. Kami Wanita Pengusaha Indonesia, wajib menjunjung tinggi organisasi

IWAPI baik melalui tutur kata, sikap dan tindakan.

8. Kami Wanita Pengusaha Indonesia, wajib menjunjung tinggi Kode Etik

IWAPI. Bila kami melanggar Kode Etik tersebut, maka kami bersedia

dikenakan sanksi sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.

Page 10: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

10

VI. SERAGAM IWAPI

1. Pakaian Seragam IWAPI terdiri dari:

a. Seragam Batik (gambar terlampir):

Seragam batik biru IWAPI dengan rok panjang (tanpa modifikasi).

Panjang atasan sampai dibawah pinggul.

Bagi anggota yang berkerudung, atasan batik dengan krag/leher

tertutup/chang-i dan mengenakan kerudung berwarna putih polos dengan

dalaman kerudung berwarna putih.

Mengenakan tas dan sepatu berwarna putih (buatan dalam negeri).

Memakai lencana Penghargaan.

b. Seragam Blazer Biru dan Putih:

Seragam Putih yang terdiri dari blouse putih dan rok panjang model A line

/ celana panjang sampai mata kaki, tidak ketat dan terbuat dari bahan kain

bukan bahan kaos dengan blazer biru berlambang IWAPI di dada kiri.

Panjang blazer biru sampai dibawah pinggul.

Bagi yang berbusana muslim mengenakan kerudung putih polos dan

dalaman putih dengan model yang sederhana.

Mengenakan sepatu dan tas warna putih.

Memakai lencana Penghargaan (bagi yang punya).

c. Rompi (Vest) dan Jaket IWAPI:

- Dipakai pada acara kegiatan lapangan maupun sosial dan menggunakan

baju bebas rapih.

2. Penggunaan Seragam Resmi IWAPI:

a. Seragam Batik:

1. Pada acara pembukaan Musyawarah Nasional (MUNAS)/Musyawarah

Nasional Luar Biasa (MUNASLUB)/Musyawarah Daerah

(MUSDA)/Musyawarah Daerah Luar Biasa (MUSDALUB)/Musyawarah

Cabang (MUSCAB)/Musyawarah Cabang Luar Biasa

(MUSCALUB)/Musyawarah Ranting (MUSRAN) IWAPI, Rapat

Page 11: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

11

Koordinasi Nasional (RAKORNAS)/Rapat Kerja Nasional

(Rakernas)/Rapat Kerja Daerah (Rakerda)/Rapat Kerja Cabang

(Rakercab)/Rapat Kerja Ranting (Rakeran) IWAPI.

2. Pada acara tatap muka dengan Presiden RI dan Wakil Presiden RI.

3. Pelantikan: digunakan untuk DPP/DPD/DPC/DPRan yang dilantik.

b. Seragam Putih – Blazer Biru:

1. Pada saat acara tatap muka/audiensi dengan Menteri (IWAPI Pusat),

Gubernur (IWAPI Daerah), Walikota/Bupati (IWAPI Cabang) dan Camat

(IWAPI Ranting).

2. Pada hari kedua Musyawarah Nasional (MUNAS)/Musyawarah Nasional

Luar Biasa (MUNASLUB)/Musyawarah Daerah (MUSDA)/Musyawarah

Daerah Luar Biasa (MUSDALUB)/Musyawarah Cabang

(MUSCAB)/Musyawarah Cabang Luar Biasa

(MUSCALUB)/Musyawarah Ranting (MUSRAN) IWAPI, Rapat

Koordinasi Nasional (RAKORNAS)/Rapat Kerja Nasional

(Rakernas)/Rapat Kerja Daerah (Rakerda)/Rapat Kerja Cabang

(Rakercab)/Rapat Kerja Ranting (Rakeran) IWAPI.

3. Dikenakan oleh Dewan Pengurus setingkat diatasnya untuk menghadiri

MUSDA/RAKERDA, MUSCAB/RAKERCAB, MUSRAN/RAKERAN.

4. Menghadiri Undangan/Acara dalam rangka mewakili organisasi IWAPI.

5. Pelantikan: digunakan untuk DPP/DPD/DPC yang melantik.

Page 12: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

12

c. Contoh Seragam IWAPI

MENGENAKAN HIJAB TANPA HIJAB

Page 13: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

13

MODEL ROK MODEL CELANA

Page 14: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

14

VEST IWAPI

MODEL: KETUA UMUM DPP IWAPI MODEL: WKU I DPP IWAPI

Page 15: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

15

Keterangan Model Seragam:

Bawahan/Rok : Potongan model A line

Celana panjang : Model sampai mata kaki, tidak ketat, bukan bahan kaos dan

terbuat dari bahan kain

VII. PIN IWAPI

PIN IWAPI merupakan salah satu tanda anggota IWAPI, dipakai di sebelah kiri.

Ukuran dan spesifikasi PIN standar.

Dipakai pada saat anggota IWAPI DPP/DPD/DPC/DPRan mengenakan pakaian

bebas rapih.

VIII. LENCANA PENGHARGAAN IWAPI

Lencana penghargaan IWAPI merupakan salah satu tanda penghargaan bagi

anggota IWAPI, dipakai di sebelah kanan.

Ukuran dan spesifikasi lencana standar.

Dipakai pada saat anggota IWAPI DPP/DPD/DPC/DPRan mengenakan pakaian

seragam IWAPI.

Page 16: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

16

IX. TROPHY PENGHARGAAN IWAPI

Trophy penghargaan DPP IWAPI diberikan kepada DPD/DPC Teladan dan Perempuan

Pengusaha Berprestasi bagi anggota IWAPI.

Transparansi penilaian oleh formatur dengan kriteria yang disosialisasikan,

penghargaan diberikan berdasarkan beberapa kategori.

Untuk ukuran 34, 5 cm

X. PAPAN NAMA ORGANISASI IWAPI

Papan Nama Organisasi IWAPI disesuaikan dengan situasi daerah masing-masing

dengan spesifikasi :

Ukuran : Disesuaikan dengan Peraturan Daerah setempat

Warna :

- Dasar : Putih

- Tulisan : Biru

- Sanggul : Hitam

Logo IWAPI diletakkan di sebelah kiri atas pada Papan Nama Organisasi IWAPI

………………………………………………

……………………………………………...

……………………………………………...

…………………………………......................................

……………………………………………………………….…

PROVINSI PAPUA

Page 17: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

17

XI. SPANDUK/BACKDROP IWAPI

Spanduk Organisasi dipasang pada setiap acara yang diselenggarakan oleh organisasi

IWAPI, baik Tingkat Pusat, Cabang, Ranting, dengan spesifikasi:

Ukuran : Disesuaikan dengan kebutuhan

Warna : - Dasar : Putih

- Tulisan : Biru

- Lambang IWAPI : Biru

Lambang IWAPI diletakkan di sebelah kiri spanduk/backdrop

Lambang Pemerintah Daerah ikut dicantumkan

Apabila Lambang Pemerintah Daerah harus diletakkan disebelah kiri, maka

Lambang IWAPI diletakkan disebelah kanan.

…………………………………………………………………

……………………………………….…………......................

……………………………………………...............................

……………………………………………...............................

Bila bekerja sama dengan pihak lain sehingga dalam spanduk terdapat lebih dari

1 (satu) lambing dan IWAPI sebagai penyelenggara acara, maka letak lambang

IWAPI disesuaikan.

Photo bersama Ketua Umum DPP/DPD/DPC dan Ketua DPRan.

Pada spanduk dicantumkan nama acara yang diselenggarakan, tema & sub tema

(jika ada) dilengkapi dengan Kota, Lokasi, Hari dan Tanggal pelaksanaan acara.

XII. KARTU TANDA ANGGOTA (KTA) IWAPI

Seluruh anggota IWAPI termasuk Pengurus Pusat/Daerah/Cabang dan Ranting

memperoleh kartu anggota yang dikeluarkan oleh DPP IWAPI dengan kode khusus

berdasarkan database anggota.

1. Spesifikasi.

Warna Dasar : Biru dengan IWAPI dan Bendera Merah Putih

Warna Tulisan : Hitam

Kabupaten Bogor

Page 18: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

18

Ukuran : Lebar 5,5 cm dan Panjang 9,0 cm

2. Masa Berlaku

Masa berlaku kartu anggota IWAPI adalah sesuai dengan periode kepengurusan

5 (lima) tahun.

3. Bentuk dan Format

Bentuk dan Format kartu anggota IWAPI diseragamkan untuk seluruh

Provinsi.

XIII. TATA LAKSANA KEGIATAN IWAPI

1. MUSYAWARAH

Musyawarah (Nasional, Daerah, Cabang) IWAPI adalah agenda kegiatan

konstitusional IWAPI yang diselenggarakan 5 (lima) tahun sekali.

Musyawarah Nasional merupakan pemegang kekuasaan tertinggi organisasi

IWAPI, yang beragendakan:

a. Menetapkan dan mengesahkan penyempurnaan atau perubahan Anggaran

Dasar dan Anggaran Rumah Tangga IWAPI.

b. Memberikan penilaian dan keputusan terhadap pertanggung jawaban atas

pelaksanaan Program Kerja, Keuangan dan Perbendaharaan dari

DPP/DPD/DPC secara transparan.

c. Menetapkan Kebijaksanaan Umum Organisasi.

d. Menetapkan Program Kerja Organisasi.

e. Mengeluarkan keputusan dan pembentukan tim untuk menyelesaikan

permasalahan organisasi IWAPI.

f. Memilih dan mengangkat Ketua Umum.

Tata Laksana Musyawarah (Nasional/Daerah/Cabang)

a. Membentuk Kepanitiaan Musyawarah terdiri dari Panitia Pengarah (SC) dan

Panitia Pelaksana (OC) dan dituangkan dalam Surat Keputusan Dewan

Pengurus tentang Kepanitiaan Musyawarah.

b. Pelaksanaan Musyawarah Daerah/Cabang Wajib dihadiri oleh Dewan

Pengurus setingkat lebih tinggi diatasnya.

Page 19: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

19

c. Pemberitahuan dimaksud, disampaikan paling lambat 1 (satu) bulan sebelum

waktu pelaksanaan.

d. Bagi Dewan Pengurus yang masa kepengurusannya akan berakhir, maka 6

(enam) bulan sebelum dan atau 6 (enam) bulan setelah masa kepengurusan

berakhir, dalam tenggang waktu tersebut tidak dapat membentuk dan melantik

Dewan Kepengurusan satu tingkat dibawahnya.

e. Tugas SC adalah:

i. Menyampaikan nama calon ketua terseleksi, minimal 60 (enam puluh) hari

sebelum pelaksanaan Musyawarah kepada Dewan Pengurus setingkat

diatasnya (Untuk MUSDA, MUSCAB), serta untuk pelaksanaan MUNAS,

Panitia Pengarah menyampaikan nama calon Ketua Umum terseleksi kepada

DPD seluruh Indonesia minimal 60 (enam puluh) hari sebelum pelaksanaan

Musyawarah Nasional.

ii. Mempersiapkan materi Musyawarah (Susunan Acara, Tata Tertib, Materi

Sidang Komisi dan Rancangan Keputusan, dll).

iii. Menyusun laporan pelaksanaan tugas untuk disampaikan pada Ketua Umum

Dewan Pengurus Terpilih.

iv. Menyusun Hasil Keputusan Musyawarah dan diserahkan kepada Ketua

Umum Dewan Pengurus terpilih untuk dikirim ke seluruh Daerah/Cabang.

f. Tugas OC adalah mempersiapkan segala sesuatu tentang pelaksanaan

Musyawarah.

MASA JABATAN KETUA UMUM

Jabatan Ketua Umum DPP/DPD/DPC dan Ketua umum DPRan yang dipilih dan di

tetapkan dalam MUNAS/MUSDA/MUSCAB dapat dipilih 2 (dua) kali berturut-turut

berdasarkan Pasal 32 Anggaran Dasar (AD) IWAPI.

Peserta Musyawarah (Nasional, Daerah, Cabang)

a. DPP/DPD/DPC/DPRan IWAPI.

b. Utusan Daerah/Cabang/ranting, terdiri dari Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum

yang mendapatkan mandat.

c. Utusan Daerah/Cabang memiliki hak suara, hak bicara, hak memilih dan hak

dipilih.

Page 20: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

20

d. Untuk pelaksanaan MUSDA/MUSCAB 1 (satu) tingkat diatasnya dapat memiliki

1 (satu) hak suara, sesuai dengan Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah

Tangga (ART) dan PKO IWAPI.

e. Jumlah utusan masing–masing Daerah Provinsi sebanyak 2 (dua) orang yang

terdiri dari 1 (satu) orang Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum atau Komtap

Organisasi yang mendapat mandat dari Ketua Umum DPD/DPC.

Susunan Acara Musyawarah Nasional

Registrasi Peserta dan Pembagian Perlengkapan Musyawarah Nasional

Pembukaan

Pembacaan Do’a

Menyanyikan lagu Indonesia Raya

Menyanyikan Mars IWAPI

Pembacaan Kode Etik IWAPI (dibacakan oleh WKU I, tetapi tidak diikuti oleh peserta)

Pengumuman DPD IWAPI Teladan

Pengumuman Perempuan Pengusaha Berprestasi Tingkat Nasional

Laporan Ketua Panitia

Sambutan Ketua Umum DPP IWAPI

Sambutan Ketua Umum KADIN Indonesia

Sambutan Presiden RI / Menteri sekaligus membuka Musyawarah Nasional

Penutupan

Pleno 1 (dipimpin oleh Ketua Umum DPP, WKU I & SC)

Pengesahan Kuorum (SK No. 01)

Pengesahan Susunan Acara (SK No. 02)

Pembacaan dan Pengesahan Tata Tertib (SK No. 03)

Pemilihan Pimpinan Sidang (SK No. 04)

Pleno 2 (dipimpin oleh Pimpinan Sidang Terpilih)

Laporan Pertanggung jawaban DPP IWAPI Periode Masa Bakti ................... (SK No. 05)

Pandangan umum DPD

Pernyataan demisioner oleh Pimpinan Sidang (SK No. 06)

Page 21: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

21

Penyerahan Pataka dari Ketua Umum DPP yang baru demisioner kepada Pimpinan Sidang

Pembagian Komisi

Pleno 3

Sidang Komisi

Pemilihan Pimpinan Sidang Komisi A, B dan C

Pembahasan Sidang Komisi A, B dan C

Laporan dan Pengesahan Hasil Sidang Komisi A, B dan C (SK No. 07)

Pleno 4

Sidang Pemilihan Ketua Umum DPP IWAPI Periode Masa Bakti Tahun .……. (SK No. 08)

(AD BAB XI Pasal 24 Ayat 4 dan ART BAB VI Pasal 12 Ayat 2 dan lihat tata tertib

Pemilihan Ketua Umum (PKO))

Penyampaian Visi dan Misi Calon Ketua Umum

Pemungutan Suara/Proses Pemilihan

Penyerahan bendera pataka dari pimpinan sidang ke Ketua Umum terpilih

Pembentukan tim formatur (SK No. 09)

Hasil keputusan tim formatur (SK No. 10)

Susunan Acara Musyawarah (Daerah, Cabang)

Registrasi Peserta dan Pembagian Perlengkapan Musyawarah

Pembukaan

Pembacaan Do’a

Menyanyikan lagu Indonesia Raya

Menyanyikan Mars IWAPI

Pembacaan Kode Etik IWAPI (dibacakan oleh WKU I, tetapi tidak diikuti oleh peserta)

Laporan Ketua Panitia

Sambutan Ketua Umum DPD/DPC IWAPI

Sambutan Ketua Umum KADINDA

Sambutan Ketua Umum DPP IWAPI

Sambutan Pejabat Setempat

Penutupan

Page 22: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

22

Pleno 1 (dipimpin oleh Ketua Umum DPD/DPC, WKU I & SC)

Pengesahan Kuorum (SK No. 01)

Pengesahan Susunan Acara (SK No. 02)

Pembacaan dan Pengesahan Tata Tertib (SK No. 03)

Pemilihan Pimpinan Sidang (SK No. 04)

Pleno 2 (dipimpin oleh Pimpinan Sidang Terpilih)

Laporan Pertanggung jawaban DPD/DPC IWAPI Periode Masa Bakti ............. (SK No. 05)

Pandangan umum DPD/DPC

Pernyataan demisioner oleh Pimpinan Sidang (SK No. 06)

Penyerahan Pataka dari Ketua Umum DPD/DPC yang baru demisioner kepada Pimpinan

Sidang

Pembagian Komisi

Pleno 3

Sidang Komisi

Pemilihan Pimpinan Sidang Komisi A, B dan C

Pembahasan Sidang Komisi A, B dan C

Pleno 4

Sidang Pemilihan Ketua Umum DPP IWAPI Periode Masa Bakti Tahun ……. (SK No. 08)

(AD BAB XI Pasal 28 Ayat 3 dan ART BAB VI Pasal 14 dan lihat tata tertib Pemilihan Ketua

Umum (PKO))

Penyampaian Visi dan Misi Calon Ketua

Pemungutan Suara/Proses Pemilihan

Pembentukan tim formatur (SK No. 09)

Hasil keputusan tim formatur (SK No. 10)

Page 23: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

23

SUSUNAN ACARA PELANTIKAN & PENGUKUHAN

KETUA UMUM DPP IWAPI

Pembukaan

Pembacaan Do’a

Menyanyikan lagu Indonesia Raya

Menyanyikan Mars IWAPI

Pembacaan Kode Etik IWAPI (dibacakan oleh tim formatur, tetapi tidak diikuti

oleh peserta)

Laporan Ketua Panitia

Pembacaan Surat Keputusan Kepengurusan (dibacakan oleh tim formatur)

Pembacaan Naskah Pelantikan Oleh Ketua Umum DPP IWAPI

Pembacaan Naskah Pengukuhan oleh Dewan Pembina DPP IWAPI

Penandatanganan Naskah Pengukuhan

Sambutan Ketua Umum DPP IWAPI

Sambutan Ketua Umum KADIN Indonesia

Sambutan Presiden Republik Indonesia

Penutup

SUSUNAN ACARA PELANTIKAN & PENGUKUHAN KETUA

UMUM DPD/DPC IWAPI ……………………………..

Pembukaan

Pembacaan Do’a

Menyanyikan lagu Indonesia Raya

Menyanyikan Mars IWAPI

Pembacaan Kode Etik IWAPI (dibacakan oleh WKU I DPP/DPD, tetapi tidak diikuti

oleh peserta)

Laporan Ketua Panitia

Pembacaan Surat Keputusan Kepengurusan dibacakan oleh Wakil Ketua Umum I

Dewan Pengurus satu tingkat diatasnya

Pembacaan Naskah Pelantikan Oleh Ketua Umum DPP/DPD IWAPI

Page 24: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

24

Pembacaan Naskah Pengukuhan oleh Dewan Pembina DPD/DPC IWAPI

Penandatanganan Naskah Pengukuhan

Penyerahan Bendera dari Ketua Umum DPP/DPD IWAPI kepada Ketua Umum

DPD/DPC IWAPI terpilih

Sambutan KetuaUmum DPD/DPC terpilih

Sambutan Ketua Umum KADINDA

Sambutan Ketua Umum DPP IWAPI

Sambutan Pejabat Setempat

Pemberian Cinderamata/Plakat kepada Ketua Umum DPP/DPD IWAPI, KADINDA

dan Pejabat Setempat

Ramah Tamah

Penutup

2. RAPAT - RAPAT

A. Rapat Dewan Pengurus

Rapat Dewan Pengurus diadakan menurut kebutuhan, sekurang-kurangnya satu kali

dalam satu bulan.

Rapat Dewan Pengurus merupakan rapat rutin yang harus dilakukan dan dihadiri oleh

seluruh pengurus. Untuk mengambil keputusan, rapat harus memenuhi Kuorum

(Apabila WKU berhalangan hadir, maka bisa diwakilkan oleh Ketua

Komtap/anggota).

Rapat Dewan Pengurus harus mempunyai agenda bahasan yang telah direncanakan

sebelumnya oleh Komite Tetap Kesekretariatan dan dicantumkan sebagai agenda

rapat dalam Undangan Rapat Dewan Pengurus.

Agenda yang dibahas adalah:

a. Laporan kerja setiap WKU untuk kegiatan yang telah dilaksanakan dalam satu

bulan berjalan.

b. Mengevaluasi program kerja tiap WKU, target yang telah dicapai, permasalahan

yang ada dan mencari solusi pemecahan masalah jika ditemui kendala untuk

pelaksanaan program pada setiap WKU.

Page 25: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

25

Hasil rapat harus didokumentasikan dalam bentuk Notulen Rapat yang disahkan pada

Rapat Dewan Pengurus bulan berikutnya dan ditandatangani oleh Ketua Umum

sesuai dengan tingkatan.

B. Rakernas/Rakerda/Rakercab

Rakernas/Rakerda/Rakercab dilaksanakan setahun sekali untuk membahas hal-hal

yang berkaitan dengan AD-ART dan Peraturan & Ketentuan Organisasi IWAPI serta

evaluasi terhadap Program Kerja DPP/DPD/DPC IWAPI.

Tata Laksana Rapat Kerja (Nasional/Daerah/Cabang/Ranting)

Kriteria Pelaksanaan RAKERNAS/RAKERDA/RAKERCAB:

a. Daerah tempat pelaksanan Rapat Kerja dipilih secara aklamasi oleh forum pada

Rapat Kerja sebelumnya. Daerah terpilih telah menandatangani surat keputusan

dihadapan pimpinan sidang.

b. Mempunyai hubungan harmonis dengan Pemda setempat.

c. Daerah yang terpilih oleh forum sebagai tuan rumah pelenggara acara, harus

memenuhi syarat yang telah ditentukan.

d. Daerah yang terpilih sanggup melengkapi seluruh perlengkapan yang dibutuhkan

sesuai dengan kesepakatan antara lain:

Tempat pelaksanan Rakernas/Rakerda/Rakercab dengan penginapan peserta,

harus berada dalam satu lokasi.

Menyediakan akomodasi untuk Ketua Umum agar mudah berkoordinasi

dengan Ketua Umum DPD/DPC.

Menyiapkan segala sesuatu yang tertuang dalam Surat Kesepakatan Bersama.

e. Daerah yang terpilih harus telah mempunyai fasilitas lengkap sebagai pendukung

untuk terlaksananya sebuah Rapat Kerja.

f. Membuat Surat Kesepakatan antara DPP & DPD, DPD & DPC yang bersangkutan

tentang hal-hal yang akan menjadi alat kelengkapan pelaksanaan Rapat Kerja

Nasional dan Daerah.

g. Membentuk Kepanitiaan Rapat Kerja terdiri dari Panitia Pengarah/SC (Steering

Committee) dan Panitia Pelaksana/OC (Organizing Committee) dan dituangkan

dalam Surat Keputusan Dewan Pengurus tentang Kepanitiaan Rapat Kerja.

Page 26: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

26

h. Pelaksanaan RAKERDA/RAKERCAB dapat di informasikan dan dihadiri oleh 1

(satu) tingkat diatasnya.

i. Tugas SC adalah:

Mempersiapkan materi Rapat Kerja (Susunan Acara, Tata Tertib, Materi

Sidang Komisi, Rancangan Keputusan, dll).

Melakukan persiapan seleksi DPD dan DPC Teladan dan Perempuan

Pengusaha Berprestasi yang penilaiannya dilakukan oleh Juri Independen.

Mempersiapkan Surat Keputusan untuk hal tersebut diatas.

Menyusun Hasil Keputusan Rapat Kerja untuk dipertanggung jawabkan pada

Rapat Pleno Pengurus dan diserahkan kepada Ketua Umum Dewan Pengurus

selanjutnya dikirim ke seluruh daerah/cabang.

Menentukan tujuan, sasaran kegiatan secara jelas tentang pelaksanaan Rapat

Kerja.

Memimpin dan mengarahkan teknik dan kerja dalam rapat-rapat pleno.

Menentukan materi narasumber yang sesuai dengan kegiatan Rapat Kerja.

j. Tugas OC adalah:

Mempersiapkan segala sesuatu tentang pelaksanaan Rapat Kerja.

Memberitahukan kepada DPD/DPC tentang rencana pelaksanaan Rapat

Kerja.

Memberitahukan kepada Dewan Pengurus setingkat diatasnya (untuk

DPD/DPC) tetang rencana pelaksanaan Rapat Kerja, meliputi tempat, waktu

dan susunan acara tentative paling lambat 1 (satu) bulan sebelum waktu

pelaksanaan.

Penegasan Tugas OC:

1. Ketua panitia (Ketua OC) mengontrol anggota OC agar berjalan sesuai dengan

tugas masing-masing.

2. Sekretaris menjadi notulen pra kegiatan, membuat surat menyurat internal OC

maupun eksternal, membuat proposal acara dan LPJ dengan koordinasi

bersama bendahara.

3. Bendahara membuat RAB (Rincian Anggaran Belanja) kegiatan, membuat list

sponsor/sumber dana potensial, mengatur keuangan kegiatan, membuat LPJ

dengan berkoordinasi bersama sekretaris.

4. Seksi acara menentukan rapat rutin pra kegiatan, menyusun susunan acara

dengan efisien agar semua acara berjalan dengan tertib selama acara

berlangsung.

k. SC dan OC menyusun Laporan Pelaksanaan Tugas Rapat Kerja untuk

dipertanggung jawabkan pada Rapat Pleno Pengurus dan diserahkan kepada Ketua

Umum Dewan Pengurus

Page 27: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

27

Utusan Rapat Kerja (Nasional/Daerah/Cabang)

Utusan Rakernas/Rakerda/Rakercab terdiri dari peserta dan peninjau.

a. Peserta Rakernas/Rakerda/Rakercab adalah Ketua Umum DPD/DPC, Wakil Ketua

Umum/Wakil Ketua sesuai mandat.

Bagi DPD yang belum merestruktur kepengurusannya sesuai amanah Munas IX

IWAPI Tahun 2021.

b. Peninjau Rakernas/Rakerda/Rakercab adalah seluruh anggota IWAPI yang

bermaksud mengikuti acara Rapat Kerja dengan surat tugas dari Ketua Umum

DPP/DPD/DPC anggota berasal yang mendapatkan mandat.

Susunan Acara

Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS)

Registrasi Peserta dan Pembagian Perlengkapan Rapat Kerja Nasional

PEMBUKAAN RAPAT KERJA NASIONAL

Pembukaan

Pembacaan Do’a

Menyanyikan lagu Indonesia Raya

Menyanyikan Mars IWAPI

Pembacaan Kode Etik IWAPI (dibacakan oleh WKU I, tetapi tidak diikuti oleh peserta)

Pengumuman DPD IWAPI Teladan

Pengumuman Perempuan Pengusaha Berprestasi Tingkat Nasional

Laporan Ketua Panitia

Sambutan Ketua Umum DPP

Sambutan Ketua Umum KADIN Indonesia

Sambutan Presiden RI / Menteri sekaligus membuka Rapat Kerja Nasional

Penutupan (acara pembukaan)

Pleno 1 dipimpin oleh Ketua Umum DPP

Pengesahan Kuorum (SK No. 01)

Pengesahan Susunan Acara (SK No. 02)

Pembacaan dan Pengesahan Tata Tertib (SK No. 03)

Page 28: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

28

Pleno 2

Laporan Kemajuan/Progres Kegiatan DPP

Pandangan Umum DPD

Pembagian Komisi

Pleno 3

Sidang Komisi

Pleno 4

Laporan dan Pengesahan …………………….. (SK No. 04)

Keputusan hasil Rapat Kerja Nasional (SK No. 05)

Hasil voting untuk tempat pelaksanaan RAKERNAS (SK No. 06)

Penutup

Susunan Acara

Rapat Kerja (Daerah, Cabang) Rakerda/Rakercab

Registrasi Peserta dan Pembagian Perlengkapan Rapat Kerja

PEMBUKAAN RAPAT KERJA

Pembukaan

Pembacaan Do’a

Menyanyikan lagu Indonesia Raya

Menyanyikan Mars IWAPI

Pembacaan Kode Etik IWAPI (dibacakan oleh WKU I, tetapi tidak diikuti oleh peserta)

Laporan Ketua Panitia

Pengumuman DPC IWAPI Teladan

Pengumuman Perempuan Pengusaha Berprestasi

Sambutan Ketua Umum DPD/DPC IWAPI

Sambutan Ketua Umum KADINDA

Sambutan Ketua Umum DPP IWAPI

Sambutan pejabat setempat sekaligus membuka Rapat Kerja Daerah/Cabang

Penutupan (acara pembukaan)

Page 29: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

29

Pleno 1 dipimpin oleh Ketua Umum DPD/DPC

Pengesahan Kuorum (SK No. 01)

Pengesahan Susunan Acara (SK No. 02)

Pembacaan dan Pengesahan Tata Tertib (SK No. 03)

Pleno 2

Laporan Kemajuan/Progres Kegiatan DPD/DPC

Pandangan Umum DPC

Pembagian Komisi

Pleno 3

Sidang Komisi

Pleno 4

Laporan dan Pengesahan …………………….. (SK No. 04)

Keputusan hasil Rapat Kerja (SK No. 05)

Hasil voting untuk tempat pelaksanaan RAKERDA/RAKERCAB (SK No. 06)

Penutupan

C. Rakornas/Rakorda/Rakercab

Rakornas/Rakorda/Rakercab dilakukan jika dianggap perlu.

Rakornas dilaksanakan untuk membahas hal-hal yang dianggap penting dan mendesak.

Tata Laksana Rakornas/Rakorda/Rakercab

a. Membentuk Kepanitiaan Rapat Koordinasi terdiri dari Panitia Pengarah (SC) dan

Panitia Pelaksana (OC) dan dituangkan dalam Surat Keputusan Dewan Pengurus

tentang Kepanitiaan Rakornas/Rakorda/Rakercab.

b. Tugas SC adalah:

Mempersiapkan materi Rapat Koordinasi (Susunan Acara, Tata Tertib,

Rancangan Keputusan).

Menyusun Hasil Keputusan Rapat Koordinasi untuk dipertanggung jawabkan

pada Rapat Pleno Pengurus dan diserahkan kepada Ketua Umum Dewan

Pengurus selanjutnya dikirim ke seluruh daerah/cabang.

Menentukan tujuan, sasaran kegiatan secara jelas tentang pelaksanaan Rapat

Koordinasi.

Memimpin dan mengarahkan teknik dan kerja dalam rapat-rapat.

Page 30: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

30

Menentukan materi narasumber yang sesuai dengan kegiatan Rapat Kerja.

c. Tugas OC adalah:

Mempersiapkan segala sesuatu tentang pelaksanaan Rapat Koordinasi.

Memberitahukan kepada seluruh DPD seluruh Indonesia tentang rencana

pelaksanaan Rapat Koordinasi.

Penegasan Tugas OC:

Ketua panitia (Ketua OC) mengontrol anggota OC agar berjalan sesuai dengan

tugas masing-masing.

Sekretaris menjadi notulen pra kegiatan, mebuat surat menyurat internal OC

maupan eksternal, membuat proposal acara dan LPJ dengan koordinasi

bersama bendahara.

Bendahara membuat RAB (Rincian Anggaran Belanja) kegiatan, membuat list

sponsor/sumber dana potensial, mengatur keuangan kegiatan, membuat LPJ

dengan berkoordinasi bersama sekretaris.

Seksi acara: menentukan rapat rutin pra kegiatan, menyusun susunan acara

dengan efisien agar semua acara berjalan dengan tertib selama acara

berlangsung.

d. SC dan OC menyusun Laporan Pelaksanaan Tugas Rapat Koordinasi untuk

dipertanggung jawabkan pada Rapat Pleno Pengurus dan diserahkan kepada Ketua

Umum Dewan Pengurus.

Utusan Rapat Koordinasi Nasional

Utusan Rakornas terdiri dari peserta dan peninjau.

a. Peserta Rakornas adalah Ketua Umum DPD, Wakil Ketua Umum sesuai mandat.

b. Peninjau Rakornas adalah seluruh anggota IWAPI yang bermaksud mengikuti

acara Rapat Koordinasi dengan surat tugas dari DPD anggota berasal yang

mendapatkan mandat.

Page 31: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

31

Susunan Acara Rapat Koordinasi Nasional

Registrasi Peserta dan Pembagian Perlengkapan Rapat Koordinasi Nasional

PEMBUKAAN RAPAT KOORDINASI NASIONAL

Pembukaan

Pembacaan Do’a

Menyanyikan lagu Indonesia Raya

Menyanyikan Mars IWAPI

Pembacaan Kode Etik IWAPI (dibacakan oleh WKU I, tetapi tidak diikuti oleh peserta)

Laporan Ketua Panitia

Sambutan Ketua Umum DPP IWAPI

Sambutan Ketua Umum KADIN Indonesia

Sambutan Pejabat setempat sekaligus membuka Rapat Koordinasi Nasional ....... (bila ada)

Penutupan (acara pembukaan)

Pleno 1 (dipimpin oleh Ketua Umum DPP, WKU & SC)

Pengesahan Kuorum (SK No. 01)

Pengesahan Susunan Acara (SK No. 02)

Pengesahan Tata Tertib (SK No. 03)

Pleno 2

Laporan Kemajuan/Progres Kegiatan DPP

Pandangan Umum DPD

Rekomendasi (SK No. 04)

Penutupan

Page 32: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

32

Susunan Acara Rakorda/Rakorcab

Registrasi Peserta dan Pembagian Perlengkapan Rakorda/Rakorcab

PEMBUKAAN RAPAT KOORDINASI RAKORDA/RAKORCAB

Pembukaan

Pembacaan Do’a

Menyanyikan lagu Indonesia Raya

Menyanyikan Mars IWAPI

Pembacaan Kode Etik IWAPI (dibacakan oleh WKU I, tetapi tidak diikuti oleh peserta)

Laporan Ketua Panitia

Sambutan Ketua Umum DPD/DPC IWAPI

Sambutan Ketua Umum KADINDA

Sambutan Ketua Umum DPP IWAPI

Sambutan Pejabat setempat sekaligus membuka Rakorda/Rakorcab ....... (bila ada)

Penutupan (acara pembukaan)

3. TUGAS POKOK DAN FUNGSI DEWAN PENGURUS

1. Ketua Umum DPP/DPD/DPC dan Ketua DPRan IWAPI

a. Memimpin organisasi dan Dewan Pengurus Pusat/Daerah/Cabang/Ranting dalam

melaksanakan tugas dan wewenangnya baik kedalam maupun keluar.

b. Mengkoordinasikan langkah-langkah Dewan Pengurus

Pusat/Daerah/Cabang/Ranting dalam hal yang bersifat kebijaksanaan.

c. Memimpin rapat-rapat yang diadakan Dewan Pengurus

Pusat/Daerah/Cabang/Ranting.

d. Ketua Umum DPP dapat berkomunikasi langsung dengan Ketua Umum

DPD/DPC dan Ketua DPRan.

e. Ketua Umum DPP dapat memberikan instruksi langsung kepada Ketua Umum

DPD/DPC.

f. Mengkoordinasikan dan menyinkronisasikan pelaksanaan tugas para Wakil Ketua

Umum.

Page 33: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

33

g. Ketua Umum dapat mengangkat dan memberhentikan pengurus, apabila

melanggar aturan AD-ART & PKO dan kesepakatan yang tidak tertulis tentang

kesediaan menjadi pengurus.

h. Menandatangani surat keluar, Surat Keputusan, Keputusan Dewan Pengurus dan

Rekomendasi, Perjanjian Kerjasama, Kesepakatan Bersama, terutama untuk dan

atas nama organisasi.

i. Menandatangani surat-surat berharga dan cek.

j. Memberi tugas kepada pengurus lainnya untuk mewakili IWAPI

Pusat/Daerah/Cabang/Ranting untuk menghadiri undangan dari pihak lain sesuai

bidang masing-masing.

k. Dalam hal yang mendesak, Ketua Umum bersama–sama dengan fungsionaris

DPP/DPD/DPC/DPRan berkonsultasi dengan Dewan Pendiri, Dewan

Kehormatan dan Dewan Konsultasi untuk mengambil keputusan.

l. Dalam hal Ketua Umum berhalangan sementara, dapat menunjuk salah seorang

Wakil Ketua Umum untuk mewakilinya, dan jika semua Wakil Ketua Umum

berhalangan, Ketua Umum dapat menunjuk Ketua Komite Tetap untuk

mewakilinya.

m. Bertanggung jawab pada Musyawarah Nasional/Daerah/Cabang.

2. Wakil Ketua Umum DPP/DPD/DPC/Wakil Ketua DPRan IWAPI

a. Mewakili Ketua Umum dalam mengkoordinasikan dan menyinkronisasikan

pelaksanaan tugas masing–masing Komite Tetap dalam lingkup bidang

tugasnya.

b. Mengembangkan kerjasama yang serasi dan mengawasi kelancaran pelaksanaan

tugas Komite Tetap dalam lingkup bidang tugasnya masing–masing.

c. Mewakili Ketua Umum atas dasar penunjukkan atau penugasan Ketua Umum.

d. Setiap kegiatan yang melibatkan 1 (satu) tingkat dibawahnya, harus atas dasar

persetujuan atau diketahui Ketua Umum DPP/DPD.

e. Dalam hal program kerja dapat berkolaborasi dengan WKU terkait lainnya.

f. Mendampingi Ketua Umum secara aktif dalam menjalan fungsi dan peranannya.

g. Memimpin rapat sebagaimana diatur dalam Petunjuk Pelaksanaan Uraian Tugas

dan Wewenang serta Hubungan Antar WKU.

Page 34: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

34

h. Memonitor pelaksanaan program kerja yang dilaksanakan Komite Tetap

dibawah koordinasinya

i. Melakukan koordinasi dengan instansi/institusi/badan/lembaga yang terkait

dengan lingkup kerjanya

j. Melakukan koordinasi antar bidang terkait sesuai dengan lingkup kerjanya

k. Menandatangani surat–surat yang berkaitan dengan lingkup tugas kepanitiaan.

l. Melaksanakan seluruh kegiatan yang telah diputuskan dalam

Rakernas/Rakerda/Rakercab/Rakeran sesuai dengan Program Kerja Komite

dibawah koordinasinya

m. Menyampaikan keterangan pers/statement/opini kepada media terkait dengan

isu – isu yang berkembang sesuai bidang yang menjadi tanggung jawabnya.

n. Melakukan evaluasi terhadap kegiatan/program kerja yang dilaksanakan oleh

Ketua Komite Tetap dibawah koordinasinya.

o. Dalam melaksanakan tugas, fungsi dan wewenangnya, Wakil Ketua Umum

bertanggung jawab kepada Ketua Umum.

3. Ketua Komite Tetap

a. Memimpin, mengkoordinasikan, menyinkronisasikan dan bertanggung jawab

atas pelaksanaan tugas Komite masing- masing.

b. Mewakili Ketua Umum/Wakil Ketua Umum sesuai dengan bidangnya, jika

yang bersangkutan berhalangan.

c. Mendampingi secara aktif Wakil Ketua Umum yang mengkoordinasikan

kelompok Komite Tetap di bidangnya masing – masing.

d. Membantu Wakil Ketua Umum dalam penyusunan rencana program kerja di

bidang masing–masing.

e. Melaksanakan program kerja Komite Tetap yang dipimpinnya

f. Membantu dan berkoordinasi dengan Komite Tetap terkait atas suatu

pelaksanaan kegiatan kerja pada bidang yang lainnya

g. Dalam melaksanakan tugas, fungsi dan wewenangnya Komite Tetap

bertanggung jawab kepada Ketua Umum melalui Wakil Ketua Umum Bidang

masing–masing.

Page 35: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

35

XIV. TATA CARA PEMBENTUKAN DEWAN PENGURUS DAERAH/DEWAN

PENGURUS CABANG (DPD/DPC) DANPELAKSANAAN MUSYAWARAH

DAERAH/MUSYAWARAH CABANG (MUSDA/MUSCAB) UNTUK

PROVINSI/KABUPATEN/KOTA PEMEKARAN

1. Prosedur pembentukan DPD untuk Provinsi pemekaran dilakukan dengan tahapan

sebagai berikut:

a. Menghubungi Pemerintah Daerah, Dinas–Dinas terkait, dan Kadin setempat

untuk mendapatkan rujukan wanita pengusaha setempat yang profesional.

b. Meminta bantuan kepada DPD induk dari Provinsi pemekaran tersebut.

c. DPP menunjuk caretaker untuk membuat panitia pembentukan DPD dan di

damping oleh daerah induk pemekaran.

d. Mengukuhkan kepengurusan dengan Surat Keputusan DPP.

e. Kepengurusan yang telah dikukuhkan segera mengadakan Rapat Kerja Daerah

paling lambat 6 (enam) bulan setelah Pelantikan/Pengukuhan.

2. Prosedur pembentukan DPC di Kota/Kabupaten pemekaran sama dengan

pembentukan DPD di Provinsi pemekaran.

3. Pelaksanaan MUSDA/MUSCAB untuk Daerah/Cabang Pemekaran Tata Laksana

Musyawarah dengan agenda penyusunan program kerja dan pelantikan

kepengurusan.

4. Khusus untuk Dewan Pengurus yang diambil alih Kepengurusannya oleh Dewan

Pengurus satu tingkat diatasnya, maka Tata Laksana Musyawarah adalah

Pelantikan Kepengurusan.

5. Pelaksanaan Musyawarah seperti yang dimaksud pada point 4 adalah Panitia

Pelaksana yang dibentuk oleh Caretaker Dewan Pengurus satu tingkat diatasnya.

6. Dewan Pengurus yang dilantik seperti yang dimaksud pada point 4 adalah Dewan

Pengurus yang disusun oleh Caretaker bersama Panitia Pelaksana Musyawarah.

XV. KORESPONDENSI

Surat resmi yang dikeluarkan oleh organisasi IWAPI, baik Tingkat Pusat, Daerah,

Cabang dan Ranting diwajibkan untuk mengikuti ketentuan sebagai berikut :

Page 36: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

36

1. Menggunakan kop surat dan amplop standar yang berlaku di Organisasi yaitu

dengan mencantumkan lambang IWAPI pada sisi kiri atas surat dan alamat

sekretariat.

Logo IWAPI dan tulisan pada kop surat/amplop harus berwarna biru (contoh

terlampir).

2. Format surat standar dan berlaku bagi organisasi IWAPI, Tingkat Pusat Daerah,

Cabang dan Ranting (terlampir).

3. Surat ditandatangani oleh Ketua Umum.

4. Adapun surat yang berkaitan dengan suatu kepanitiaan/acara ketentuan yang

berlaku sebagai berikut:

a. Menggunakan kop surat Panitia (contoh terlampir)

b. Surat bersifat internal (ditujukan bagi pihak di dalam organisasi IWAPI)

cukup ditandatangani oleh Ketua dan Sekretaris Panitia dan mengetahui Ketua

Umum dan Wakil Ketua Umum/Wakil Ketua yang berkaitan dengan acara

yang dilaksanakan.

c. Surat bersifat eksternal (ditujukan bagi pihak luar IWAPI) maka surat

ditandatangani oleh Ketua dan Sekretaris Panitia dan diketahui/disetujui oleh

Ketua Umum.

d. Stempel Panitiadiantara Ketua dan Sekretaris Panitia (stempel harus asli).

5. Stempel Organisasi yang diletakkan disebelah kiri tanda tangan Ketua Umum

(stempel harus asli).

6. Kop surat kepanitiaan Rapat Kerja menggunakan logo IWAPI disebelah kiri dan

logo kepanitiaan di sebelah kanan (contoh terlampir).

XVI. FORMAT LAPORAN DAERAH

Format laporan terdiri dari:

1. Kata Pengantar dari Ketua Umum DPD/DPC yang bersangkutan.

2. Progres program kerja hasil Musyawarah:

Kegiatan yang dilaksanakan oleh masing-masing bidang.

Potensi ekonomi yang ada di daerah tersebut.

Kendala/masalah yang timbul.

Solusi yang diharapkan.

Rencana kerja tahun berikutnya.

Page 37: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

37

3. Daftar/Susunan Pengurus DPD disertai dengan SK Kepengurusan.

4. Data keanggotaan DPD (Jumlah DPC, Jumlah Anggota tiap DPC/DPRan,

Klasifikasi Kelas Usaha, Jenis Usaha, dll).

5. Daftar/Susunan Pengurus DPC yang berada di bawah DPD disertai dengan SK

Kepengurusan.

6. Ringkasan Laporan Kegiatan DPC.

7. Lampiran Kegiatan.

Penyampaian Laporan Daerah ke DPP-IWAPI dilakukan setiap 6 (enam) bulan sekali,

khusus menjelang Rakernas, Rakornas dan atau Musyawarah Nasional laporan

dimasukkan 1 (satu) bulan sebelum pelaksanaan RAKERNAS/RAKORNAS/MUNAS.

XVII. KRITERIA IWAPI DAERAH/CABANG TELADAN

Kriteria DPD/DPC Teladan terdiri dari:

1. Memiliki sekretariat sendiri serta jajaran kepengurusan yang aktif.

2. Mempunyai struktur organisasi.

3. Mempunyai basis data (database) anggota dan melaporkan perkembangan

penambahan anggota kepada DPD/DPP dengan mengirimkan bukti formulir isian

anggota.

4. Mempunyai program kerja yang jelas.

5. Mengadakan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat.

6. Secara berkala mengadakan kegiatan seminar, pameran dan pelatihan bagi anggota.

7. Aktif memekarkan DPC/DPRan.

8. Mempunyai Rekening Giro atas nama DPD.

9. Disiplin membayar iuran tahunan ke DPP.

10. Mengirim laporan daerah/cabang tepat waktu sesuai dengan format yang telah

ditentukan.

11. Mempunyai koperasi/badan usaha yang dapat membantu kegiatan usaha anggota.

Page 38: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

38

XVIII. KRITERIA PEREMPUAN PENGUSAHA BERPRESTASI TINGKAT

NASIONAL

1. Anggota IWAPI aktif (ditunjukkan dengan surat keterangan dari DPC dimana calon

berasal).

2. Mempunyai legalitas usaha atas nama sendiri (Akte Notaris, SIUP, TDP, NPWP).

3. Mempunyai usaha yang sehat dan tidak bermasalah dengan perbankan.

4. Telah berhasil mengembangkan usahanya.

5. Menyerahkan profil usaha disertai Curiculum Vitae/Biodata.

6. Diajukan oleh DPD Provinsi Calon Perempuan Pengusaha Berprestasi berasal.

7. Berpotensi untuk pengembangan usaha.

8. Bisnis model yang inovatif dan kreatif.

9. Berpotensi untuk bersaing di pasar global.

10. Berdaya guna untuk masyarakat luas.

11. Usaha yang ramah lingkungan (tidak merusak lingkungan).

12. Jumlah sumber daya manusia yang dipekerjakan.

13. Usia usaha minimal 3 – 5 tahun.

14. Membuat deksripsi usaha dalam bentuk soft copy dan photo untuk ditampilkan saat

penganugerahan penghargaan (formulir terlampir).

XIX. SUMBER DANA

1. IWAPI memperoleh dana yang diatur pada Anggaran Dasar BAB XIV Pasal 37.

2. Sesuai dengan Anggaran Rumah Tangga BAB X Pasal 23 besarnya uang pangkal

dan uang iuran diatur dalam PKO.

3. Besarnya uang pangkal dan uang iuran disamakan dengan DPP/DPC/DPRan.

4. Pembayaran iuran DPP/DPC/DPRan dilakukan melalui link yang disiapkan oleh

DPP.

XX. PERIMBANGAN DAN PEMBAGIAN KEUANGAN

1. Uang pangkal anggota digunakan untuk kebutuhan DPP/DPD/DPC.

2. Uang iuran bulanan anggota dan pengurus DPP/DPD/DPC ditetapkan sebagai

berikut:

Page 39: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

39

a. DPC yang bersangkutan sebanyak 60%

b. DPD yang bersangkutan sebanyak 20%

c. DPP yang bersangkutan sebanyak 20%

3. Penggunaan dan pengolahan dana pada setiap tingkatan organisasi akan disalurkan

melalui link DPP IWAPI untuk pembagiannya, sebagai acuan dan ketentuannya

akan diatur dalam peraturannya tersendiri.

4. Penyetoran dana yang dimaksud dilakukan setiap triwulan kepada setiap DPD/DPC.

XXI. PENGGUNAAN DANA

1. Dewan Pengurus disetiap tingkatan bertanggung jawab atas pengawasan,

penerimaan dan penggunaan dana serta pengelolaan harta organisasi pada tingkatan

masing-masing.

2. Untuk keperluan pengawasan, Dewan Pengurus disetiap tingkatan disarankan

menggunakan akuntan public yang akan melakukan pmeriksaan keuangan (audit)

minimal pada akhir kepengurusan.

XXII. PERTANGGUNG JAWABAN KEUANGAN

1. Sekurang-kurangnya dalam 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan diadakan rapat Dewan

pengurus untuk meneliti dan membahas masalah keuangan.

2. Dewan Pengurus mempertanggung jawabkan laporan pengelolaan keuangan dan

harta kekayaan organisasi pada MUNAS/MUSDA/MUSCAB.

XXIII. KRITERIA CALON KETUA UMUM DAN PENGURUS

1. Kriteria menjadi Ketua Umum DPP IWAPI adalah:

a. Warga Negara Indonesia (melampirkan foto copy KTP yang masih berlaku dan

profil usaha).

b. Berasal dari seluruh Indonesia, harus memiliki domisili dan bertempat tinggal di

Ibu Kota Negara Indonesia.

c. Pendidikan minimal S1 atau sederajat.

d. Usia pada saat pencalonan minimal 40 tahun dan maksimal 70 tahun.

Page 40: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

40

e. Anggota IWAPI aktif ditunjukkan dengan bukti pembayaran iuran tahunan

berjalan dan pernah menjadi pengurus DPP/DPD 1 (satu) periode.

f. Disarankan sudah menjadi anggota KADINDA di tempat domisili calon.

g. Pernah mengikuti latihan kepemimpinan IWAPI.

h. Perempuan pengusaha yang aktif sebagai pimpinan dan/atau sebagai

pemilik/pemegang saham (dibuktikan dengan surat legalitas usaha yang sah)

i. Berkelakuan baik yang dibuktikan dengan SKCK.

j. Melampirkan surat keterangan bebas narkoba dari pihak berwenang.

k. Bersedia dicalonkan menjadi Ketua Umum IWAPI dengan menyampaikan surat

kesediaan mencalonkan diri (terlampir di PKO).

2. Kriteria menjadi Ketua Umum DPD/DPC IWAPI adalah:

a. Warga Negara Indonesia (melampirkan foto copy KTP yang masih berlaku dan

profil usaha).

b. Berdomisili di Provinsi/Kabupaten/Kota.

c. Pendidikan minimal SMA atau sederajat.

d. Usia pada saat pencalonan minimal 35 tahun dan maksimal 65 tahun.

e. Anggota IWAPI aktif ditunjukkan dengan bukti pembayaran iuran tahunan

berjalan dan pernah menjadi pengurus DPD/DPC 1 (satu) periode.

f. Disarankan sudah menjadi anggota KADINDA di tempat domisili calon.

g. Pernah mengikuti latihan kepemimpinan IWAPI.

h. Perempuan pengusaha yang aktif sebagai pimpinan dan/atau sebagai

pemilik/pemegang saham (dibuktikan dengan surat legalitas usaha yang sah)

i. Berkelakuan baik yang dibuktikan dengan SKCK.

j. Melampirkan surat keterangan bebas narkoba dari pihak berwenang.

k. Bersedia dicalonkan menjadi Ketua Umum IWAPI dengan menyampaikan surat

kesediaan mencalonkan diri (terlampir di PKO).

3. Kriteria Calon pengurus IWAPI (Pusat, Daerah, Cabang, dan Ranting)

a. Anggota IWAPI aktif dibuktikan dengan bukti pembayaran iuran anggota dan

telah memiliki KTA IWAPI;

b. Telah menjadi anggota IWAPI minimal 6 (enam) bulan;

c. Mengisi form kesediaan menjadi pengurus;

d. Loyal pada organisasi dan aktif mengikuti kegiatan IWAPI;

Page 41: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

41

e. Perempuan pengusaha yang memiliki reputasi usaha yang baik;

f. Tidak tersangkut masalah hukum.

XXIV. PEMBERHENTIAN KEANGGOTAAN

1. Anggota IWAPI berhenti karena:

a. Mengundurkan diri atas permintaan sendiri secara tertulis

b. Meninggal dunia

c. Diberhentikan

2. Anggota IWAPI diberhentikan karena:

a. Tidak lagi memenuhi syarat-syarat sebagai anggota.

b. Bertindak merugikan atau mencemarkan nama baik organisasi.

c. Menyalahgunakan keuangan organisasi.

d. Menjadi anggota organisasi wanita lain sejenis IWAPI.

3. Anggota yang di kenai pemberhentian atau pemberhentian sementara berhak

membela diri dan dapat naik banding secara berturut–turut kepada:

a. Dewan Pengurus Daerah.

b. Rapat Kerja Daerah yang bersangkutan.

c. Musyawarah Daerah yang bersangkutan.

d. Dewan Pengurus Pusat.

e. Rapat Kerja Nasional.

f. Musyawarah Nasional.

Anggota yang kehilangan haknya karena terkena sanksi pemberhentian atau

pemberhentian sementara akan memperoleh pemulihan hak–haknya kembali setelah

sanksi tersebut dicabut oleh Dewan Pengurus/Rapat Kerja/Musyawarah yang

tingkatannya lebih tinggi sebagaimana tersebut dalam ayat (4) di atas.

Keputusan tentang pemberhentian sementara keanggotaan dilakukan sesudah ada

peringatan tertulis terlebih dahulu sebanyak 3 (tiga) kali berturut-turut dalam jangka

waktu 2 (dua) bulan kecuali hal yang bersifat luar biasa.

Page 42: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

42

XXV. TATA CARA PENYAMBUTAN TAMU/PROTOKOLER

Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia merupakan organisasi profesi perempuan

pengusaha Indonesia yang dalam menjalankan kegiatannya akan selalu berhubungan

dengan mitra kerja, baik dari pemerintahan maupun swasta.

IWAPI dalam pelaksanaan kegiatannya sering kali menghadirkan pejabat pemerintah

pusat maupun daerah, serta dari kedutaan/konsulat jenderal negara sahabat.

Tata cara dan mekanisme penerimaan dan penyambutan serta pelayanan yang

terkoordinasi dengan baik perlu dibakukan untuk dijadikan acuan untuk menyambut

tamu oleh DPP dan DPD seluruh Indonesia.

Prosedur dan ketetapan untuk penyambutan tamu oleh DPP dan atau DPD IWAPI

seluruh Indonesia diatur sebagai berikut:

1. Protokoler dan Peraturan bagi Penyambutan dan Tata Cara bagi Tamu VIP

(Presiden, Wakil Presiden dan atau setaraf Menteri/Wakil Menteri,

Gubernur/Kepala Daerah, Dewan Kehormatan IWAPI, Ketua Umum

DPP/DPD dan Ketua Organisasi lainnya).

Panitia wajib berkoordinasi dengan pihak protokoler pemerintahan/dengan

sekretaris para tamu VIP.

Panitia membentuktim penyambutan, dalam hal ini Ketua Umum DPP/DPD

di damping oleh WKU, Ketua Panitia dan Protokoler.

Bilamana para tamu datang dari luar kota maka penyambutan harus dilakukan

mulai dari bandara hingga ketempat acara.

Protokol Kepresidenan/Gubernur/Kabupaten/Walikota dibantu dengan

Panitia serta Ketua Umum DPP/DPD berkoordinasi dengan pihak bandara

dengan pejabat yang berwenang untuk menyiapkan ruangan VIP di Bandara,

menyediakan kendaraan yang layak dan bilamana perlu harus menyiapkan

voorijder dari pihak kepolisian.

Panitia penyambutan diwajibkan hadir dan siap ditempat penjemputan 30

menit sebelum kedatangan para tamu.

Diwajibkan untuk selalu konfirmasi dan koordinasi dengan pihak terkait akan

jadwal kedatangan para tamu dan disosialisasikan kepada Ketua Umum

DPP/DPD, Wakil Ketua Umum dan Ketua Panitia serta jajarannya.

Page 43: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

43

Diwajibkan untuk berpakaian seragam dan atau pakaian nusantara dengan

mengenakan tanda pengenal (PIN) IWAPI.

Panitia wajib menyiapkan ruangan/lounge VIP dengan menyediakan

makanan + minuman ringan untuk disajikan dan untuk tempat rehat sejenak

para tamu VIP.

Bilamana tamu VIP tersebut berkenan menginap, maka ketua panitia dan

jajarannya wajib menyiapkan kamar di hotel terbaik di kota tempat

perhelatan dan ini merupakan beban biaya dari panitia (sesuai kesepakatan)

Kedatangan tamu VIP berjalan didampingi Ketua Umum DPP/DPD di ikuti

oleh para Wakil Ketua Umum dan Ketua Panitia Acara.

Selanjutnya dibelakangnya berjalan mengikuti adalah para panitia.

Untuk para undangan termasuk Ketua Umum DPD, para WKU dan anggota

IWAPI diwajibkan sudah menempati kursi yang disediakan serta kepada

panitia untuk mengarahkan kursi yang disediakan. Pada saat tamu VIP

beserta rombongan datang/masuk keruang perhelatan diwajibkan untuk

semua peserta anggota IWAPI dan undangan berdiri rapih di tempatnya

masing-masing.

Penempatan kursi VIP diatur oleh protokol sesuai dengan tingkat jabatan

dan protokoler Pemerintah setempat.

Pembagian barisan kursi untuk berbagai acara menyesuaikan dengan kondisi

ruangan sesuai urutan kursi sebagai berikut:

Barisan pertama untuk tamu VIP beserta Ketua Umum DPP/DPD, para

WKU bidang terkait, Ketua Panitia.

Barisan kedua untuk Ketua Umum DPD seluruh Indonesia serta

undangan dan tamu sponsor berikut mitra kerja, Kepala Dinas dan atau

yang mewakili.

Untuk baris ketiga diperuntukan untuk para pengurus DPD dan

undangan lainnya termasuk anggota IWAPI.

Pada saat puncak acara, tamu VIP berkenan memberikan pidato dan

dilanjutkan oleh pembukaan maka yang wajib untuk naik ke stage/panggung

hanya Ketua Umum DPP/DPD, WKU dan Ketua Panitia untuk

mendampingi upacara pembukaan.

Page 44: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

44

Panitia wajib menyiapkan plakat/kenang-kenangan untuk diserahkan kepada

tamu VIP.

Panitia wajib menyiapkan juru photo untuk mengabadikan moment tersebut.

Pada saat tamu VIP meninggalkan ruangan, maka tamu VIP akan berjalan

keluar ruang acara di dampingi oleh Ketua Umum DPP/DPD dan diiringi

oleh WKU selanjutnya diikuti oleh Ketua Panitia menuju ruang

transit/transit lounge atau langsung menuju kendaraan yang telah disiapkan

oleh panitia dengan voorijder dari kepolisian/aparat keamanan setempat.

2. Tata Cara Menyiapkan, Mendampingi Acara Makan Siang/Malam Untuk

Tamu VIP

Konfigurasi meja + kursi makan memakai system system formal round table

yaitu meja bundar dengan perlengkapan taplak meja, alat makan lengkap, gelas

air putih dengan makanan disediakan makan tengah/dilayani makanan dari

makanan pembuka hingga makanan pencuci mulut serta ditutup dengan

minuman kopi atau teh.

Meja VIP disiapkan 2 – 5 meja diletakan persis di barisan depan, diperuntukan

untuk tamu VIP, Ketua Umum DPP/DPD, WKU, dan Ketua Panitia.

Dilanjut meja ke 2 (dua) diperuntukan bagi wakil tamu VIP, sponsor, Ketua

Komite Tetap, Wakil Ketua Panitia.

Selanjutnya mejake 3 s/d meja ke 5 diperuntukan bagi para Wakil Ketua Komite

Tetap dan para Pengurus yang sempat hadir.

Diwajibkan bagi seluruh panitia untuk bisa membimbing para undangan,

anggota IWAPI agar menempati meja yang ke 6 dan seterusnya.

Saat mengambil makanan berbaris rapi serta tidak menimbulkan kegaduhan agar

acara berlangsung dengan tertib.

Untuk hiburan yang disediakan pada saat makan, yaitu alunan musik pengiring

dengan suara musik yang tidak terlalu hingar bingar.

Mendahulukan tamu-tamu terlebih dahulu sebelum melayani/membubarkan diri

sendiri.

MUNAS IX IWAPI TAHUN 2021

Jakarta, 18 Juni 2021.

Page 45: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

45

CONTOH FORMAT SURAT

Page 46: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

46

CONTOH FORMAT SURAT DENGAN KOP SURAT DPP-IWAPI

1. Format Surat Keluar Organisasi IWAPI

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

INDONESIAN BUSINESS WOMEN’S ASSOCIATION

Sekretariat : Jl. Kali Pasir 38, Cikini, Jakarta Pusat, Telp.(021) 3154625,3140674,3103060Fax (021) 31926433, E-mail : [email protected] website : www.iwapi-online.com

PUSAT

No : A../B../C../D.. G………, H……I…...J…...

Hal : …..E…..

Lamp : …..F…..

Kepada Yth.,

………K…….

………L……..

………M…….

………N…….

Dengan hormat,

……….1)……………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………...............................................

……….2)……………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………

………..3)………………………………………………………………………...…………

…....................................................................................................................

.…..……….4)……….

Keterangan

Contoh Format Surat Keluar Organisasi IWAPI

Tanda Tangan

…………….5)……………

…………….6)……………

Page 47: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

47

1. KODE HURUF

A : Nomor Surat

B : Organisasi yang Mengeluarkan Surat

C : Bulan Surat Dikeluarkan (ditulis dalam huruf Romawi)

Misal ; Bulan November XI

D : Tahun Surat Dikeluarkan (2 digit terakhir)

Misal ; Tahun 2004 04

E : Perihal Surat

F : Lampiran Surat (jika diperlukan)

G : Tempat/Kota

H : Tanggal Surat Dikeluarkan

Misal ; Tanggal 22 22

I : Bulan Surat Dikeluarkan (huruf)

Misal ; Bulan November November

J : Tahun Surat Dikeluarkan (empat digit)

Misal ; Tahun 2004 2004

K : Nama Penerima Surat

L : Jabatan Penerima Surat (Berikut Nama Perusahaan/Instansi/Organisasi)

M : Alamat Lengkap (Nama Jalan dan Nomor)

N : Kota Alamat Penerima Surat

2. KODE ANGKA

1) : Alinea Pendahuluan/Pembukaan Surat

2) : Alinea isi surat (maksud dan tujuan surat) dapat lebih dari 1 (satu) alinea

3) : Alinea Penutup Surat

4) : Organisasi Penerima Surat

Contoh : DPP

5) : Nama Lengkap Ketua Umum DPP IWAPI

6) : Jabatan

Page 48: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

48

2. Contoh Format Surat Keluar Organisasi IWAPI

(yang berkaitan dengan suatu kepanitiaan/acara)

PANITIA

RAPAT KERJA NASIONAL XXVIII

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

(Indonesia Business Women’s Association)

Jl. AA Kalipasir No. 38. Cikini – Jakarta Pusat 10330. Telp. (021) 22390044

No : A../B../C../D.. E………,F……G…..H….

Hal : …..I…..

Lamp : …..J…..

Kepada Yth.,

………K…….

………L……..

………M…….

………N…….

Dengan hormat,

……….1)……………………………………………………………………………………

…………………………............................

……….2)…………………………………………………………………………………

……………………………………………………....

………..3)………………………………………………………………………...………....

.........................................................................

…..……….4)……….....

Tanda Tangan Tanda Tangan

…………….5)……………

…………….7)……………

…………….6)……………

…………….8)……………

LOGO

PANITIA

11)

STEMPEL

PANITIA

Page 49: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

49

…………………..10)………………

Mengetahui,

Tanda Tangan

…………………..9)………………….

………………..10)………………….

Page 50: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

50

Keterangan

Contoh Format Surat Keluar Organisasi IWAPI

(yang berkaitan dengan suatu kepanitiaan/acara)

1. KODE HURUF

A : Nomor Surat

B : Kepanitiaan Acara

Contoh: Panitia RAKERDA II Pan-RKD II

Panitia MUNAS IX Pan-MUNAS IX

Panitia HUT IWAPI XXXXVI Pan-HUT IWAPI-XXXXVI

C : Bulan Surat Dikeluarkan (ditulis dalam huruf Romawi)

Misal ; Bulan November XI

D : Tahun Surat Dikeluarkan (2 digit terakhir)

Misal ; Tahun 2021 21

E : Perihal Surat

F : Lampiran Surat (jika diperlukan)

G : Tempat/Kota

H : Tanggal Surat Dikeluarkan

Misal ; Tanggal 22 22

I : Bulan Surat Dikeluarkan (huruf)

Misal ; Bulan November November

J : Tahun Surat Dikeluarkan (empat digit)

Misal ; Tahun 2021 2021

K : Nama Penerima Surat

L : Jabatan Penerima Surat (Berikut Nama Perusahaan/Instansi/Organisasi)

M : Alamat Lengkap (Nama Jalan dan Nomor)

N : Kota Alamat Penerima Surat

2. KODE ANGKA

1) : Alinea Pendahuluan/PembukaanSurat

2) : Alinea Isi Surat (maksud dan tujuan surat) dapat lebih dari 1 (satu) alinea

3) : Alinea Penutup Surat

4) : Organisasi Pembuat Surat

Contoh : DPP

5) : Nama Lengkap Ketua Panitia

6) : Nama Lengkap Sekretaris Panitia

7) : Jabatan Ketua Panitia

8) : Jabatan Sekretaris Panitia

9) : Nama Lengkap Ketua Umum DPP IWAPI

10) : Jabatan

11) : Stempel Panitia

12) : Stempel Organisasi Pembuat Surat

Page 51: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

51

CONTOH SURAT MANDAT

FORMULIR PENCALONAN KETUA UMUM

FORMULIR PENCALONAN PENGURUS

Page 52: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

52

Contoh:

Kertas Surat Kop IWAPI

SURAT MANDAT

Nomor : ...../DPD-IWAPI/..../.....

Dengan ini DPD IWAPI Provinsi............................ memberikan Mandat kepada :

No. Nama

Untuk mengikuti ..................................................... di ...................., hari......

tanggal........bulan..........................tahun 20........, bertempat di .............................................

Setelah selesai melaksanakan tugas diharapkan dapat menyampaikan laporannya secara

tertulis.

Demikian Surat Mandat ini dibuat, untuk digunakan sebagaimana mestinya.

.................., ........ 20...

DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ...............................

PERIODE TAHUN ................

...........................................

Ketua Umum

Page 53: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

53

FORMULIR

(Untuk Pencalonan Ketua Umum DPP/DPD/DPC/Ketua DPRan IWAPI)

SURAT PERNYATAAN

PENCALONAN KETUA UMUM DPP/DPD/DPC/KETUA DPRan IWAPI

……………………………………..

PERIODE TAHUN 20… - 20…

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : ……………………………………….……….

DPP/DPD/DPC/DPRan :………………………………………………..

Jabatan : ………………………………………………..

Dengan ini menyatakan :

1. Mencalonkan diri sebagai Ketua Umum DPP/DPD/DPC Ketua DPRan IWAPI

………………………

2. Mengisi dan memenuhi persyaratan serta kelengkapan yang telah ditentukan oleh

Panitia MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRAN … IWAPI ……….. Tahun 20…

3. Bertanggung jawab untuk menerima dan menjalankan konsekuensi jabatan Ketua

UmumDPP/DPD/DPC/Ketua DPRan IWAPI ………………

4. Memperjuangkan nama IWAPI beserta seluruh anggotanya ke jenjang yang lebih

tinggi dan lebih baik.

5. Menaati Kode Etik dan AD – ART IWAPI dan PKO.

6. Sebagai pimpinan perusahaan/pemilik/pemegang saham sesuai dengan AD BAB IV

Pasal 13.

Demikian Surat Pernyataan kesanggupan untuk menjadi calon Ketua Umum

DPP/DPD/DPC Ketua DPRan IWAPI ……………………………………. ini saya buat

dengan sepenuh hati dan saya bersedia menerima sanksi organisasi jika melanggarnya.

………………., ……………………………… 20…

Meterai Rp 6.000,00

………………………………………………….

Page 54: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

54

FORMULIR

(Untuk Kesediaan Menjadi Pengurus)

SURAT PERNYATAAN

MENGAJUKAN DIRI MENJADI PENGURUS

DPP/DPD/DPC/DPRan IWAPI ……………

PERIODE TAHUN 20… - 20…

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : .....................................................

Jabatan : .....................................................

Dengan ini menyatakan keinginan menjadi pengurus DPP/DPD/DPC/DPRan IWAPI

…………….. Periode Tahun 20… – 20… dengan ketentuan :

1. Jika saya ditetapkan sebagai pengurus DPP/DPD/DPC/DPRan IWAPI ……......., saya

akan aktif menjalankan tugas dan kewajiban yang menjadi tanggungjawab sesuai

bidang tugas saya dan apabila dalam 3 (tiga) bulan tidak aktif menjalankan tugas sesuai

jabatan tersebut diatas, saya bersedia diganti oleh anggota IWAPI yang lain.

2. Saya bersedia menaati Kode Etik, AD – ART IWAPI dan PKO dan jika saya

melanggarnya, maka saya siap menerima sanksi organisasi yang berlaku.

Demikian Surat Pernyataan ini saya buat untuk digunakan sebagaimana mestinya.

................., ..................... 20...

Materai Rp 6 000,00

..................................................................

Tanda tangan/ Nama jelas

Page 55: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

55

SURAT KEPUTUSAN MUSYAWARAH

Page 56: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

56

RANCANGAN SURAT KEPUTUSAN MUSYAWARAH

1) Keputusan Kuorum

KEPUTUSAN

MUSDA - …DPD IWAPI PROVINSI …………… TAHUN 20…

NOMOR : 01/MUSDA -…/IWAPI-………../.../20…

TENTANG

PENGESAHAN KUORUM

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MUSYAWARAH DAERAH … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ………………..

TAHUN 20…

MENIMBANG : 1. Bahwa untuk keabsahan penyelenggaraan MUSDA .... DPDIWAPI

Provinsi …………. Tahun 20..., dipandang perlu untuk menetapkan

KOURUM MUSDA - … DPD IWAPI Provinsi ……… Tahun 20…

2. Bahwa oleh karena itu, perlu ditetapkan Keputusan MUSDAtentang

KUORUM MUSDA –…DPD IWAPI Provinsi ………… Tahun

20…

MENGINGAT : 1. Anggaran Dasar Bab V Pasal 17 ayat 8, 9, tentang syarat kuorum

untuk terlaksananya Musyawarah Daerah

2. Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi.......Nomor ... /DPD IWAPI -

……/…/20... tentang Pembentukan Panitia Musyawarah Daerah

(MUSDA) Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ……………… Tahun 20...

MEMPERHATIKAN : Kehadiran Utusan Dewan Pengurus Cabang Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPC IWAPI) pada MUSDA … DPD IWAPI Provinsi

……………... tahun 20…

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : Keputusan MUSDA ..… DPD IWAPI Provinsi …………………….

Tahun 20…, tentang KUORUM MUSDA ....... DPD IWAPI Provinsi

…………… Tahun 20...

Page 57: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

57

Pertama : Utusan yang hadir pada MUSDA – … DPD IWAPI Provinsi

…………………. Tahun 20.. berjumlah .... DPC, telah memenuhi

Kuorum Musyawarah.

Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : ………………….

Pada Tanggal : … ……………… 20…

Waktu : ………………….

MUSYAWARAH DAERAH - ... DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

PIMPINAN SIDANG

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Catatan: Daftar Hadir dilampirkan

Page 58: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

58

2) Keputusan Tata Tertib

KEPUTUSAN

MUSDA - …DPDIWAPI PROVINSI ……………….. TAHUN 20...

NOMOR : 02/MUSDA - .../IWAPI-………../.../20...

TENTANG

TATA TERTIB

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MUSYAWARAH DAERAH … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ………………….

TAHUN 20…

MENIMBANG : 1. Bahwa untuk keabsahan penyelenggaraan MUSDA....DPD IWAPI

Provinsi …………. Tahun 20..., dipandang perlu untuk menetapkan

TATA TERTIB MUSDA - … DPD IWAPI Provinsi ……Tahun

20…

2. Bahwa oleh karena itu, perlu ditetapkan Keputusan MUSDA tentang

TATA TERTIB MUSDA – … DPD IWAPI Provinsi …… Tahun

20….

MENGINGAT : 1. Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ........... Nomor ... /DPD IWAPI -

……/…/20... tentang Pembentukan Panitia Musyawarah Daerah

(MUSDA) Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ……………… Tahun 20...

2. Keputusan No.01/MUSDA …/DPD IWAPI – ………./…/20..

tentang KOURUM MUSDA ..... DPD IWAPI Provinsi ……………

tahun 20...

MEMPERHATIKAN : 1. Rancangan TATA TERTIB MUSDA ..... DPD IWAPI Provinsi

……….. Tahun 20…, yang telah dipersiapkan oleh Panitia Pengarah.

2. Saran dan Pendapat serta kesepakatan Peserta MUSDA … DPD

IWAPI Provinsi ……………. Tahun 20… pada Sidang Pleno 1

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : Keputusan MUSDA … DPD IWAPI Provinsi …………………………

Tahun 20…, tentang TATA TERTIB MUSDA … DPD IWAPI

Provinsi ……………… Tahun 20…

Page 59: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

59

Pertama : TATA TERTIB MUSDA ......DPDIWAPI Provinsi …………….. yang

telah dipersiapkan oleh Panitia Pengarah.

Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : …………………………….

Pada Tanggal : … ………………. 20…

Waktu : ………………….

MUSYAWARAH DAERAH - …DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

PIMPINAN SIDANG

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Catatan : Tata Tertib yang telah disahkan dilampirkan

Page 60: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

60

3) Keputusan Susunan Acara Musyawarah

KEPUTUSAN

MUSDA - … DPD IWAPI PROVINSI ………TAHUN 20…

NOMOR : 03/MUSDA …/IWAPI-……/.../20...

TENTANG

SUSUNAN ACARA

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MUSYAWARAH DAERAH … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ………………..

TAHUN 20…

MENIMBANG : 1. Bahwa untuk keabsahan penyelenggaraan MUSDA....DPD IWAPI

Provinsi …………. Tahun 20..., dipandang perlu untuk menetapkan

SUSUNAN ACAR AMUSDA - … DPD IWAPI Provinsi

……Tahun 20…

2. Bahwa oleh karena itu, perlu ditetapkan Keputusan MUSDA tentang

SUSUNAN ACARA MUSDA – … DPD IWAPI Provinsi

……Tahun 20….

MENGINGAT : 1. Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ......... Nomor ... /DPD IWAPI -

……/…/20... tentang Pembentukan Panitia Musyawarah Daerah

(MUSDA) Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ……………… Tahun 20...

2. Keputusan No.01/MUSDA …/DPD IWAPI – ………./…/20..

tentang KOURUM MUSDA ..... DPD IWAPI Provinsi ……………

Tahun 20...

3. Keputusan 02/MUSDA …/DPD IWAPI – ………./…/20… tentang

TATA TERTIB MUSDA … DPD IWAPI Provinsi ……………

Tahun 20…

MEMPERHATIKAN : 1. Rancangan SUSUNAN ACARA MUSDA ... DPD IWAPI - …

Provinsi …………. Tahun 20…, yang telah dipersiapkan oleh

Panitia,

2. Saran dan Pendapat serta kesepakatan Peserta MUSDA… DPD

IWAPI Provinsi ……………. Tahun 20… pada Sidang Pleno 1

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : Keputusan MUSDA .... DPD IWAPI Provinsi .......... Tahun ...

tentang Pengesahan SUSUNAN ACARA MUSDA … DPD

IWAPI Provinsi ………….. Tahun 20...

Page 61: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

61

Pertama : SUSUNAN ACARA MUSDA … DPDIWAPI Provinsi

…………….. Tahun 20… sebagaimana terlampir dan merupakan

bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan ini.

Kedua : Susunan Acara tersebut pada diktum Pertama Keputusan ini

merupakan Pedoman bagi Peserta dan Peninjau dalam

penyelenggaraan dan persidangan selama acara MUSDA … DPD

IWAPI Provinsi ……………. Tahun 20… ini berlangsung.

Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : …………………………………

Pada Tanggal : … ………………….. 20…

Waktu : ………………….

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

PIMPINAN SIDANG

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Catatan : Susunan Acara yang telah disahkan dilampirkan.

Page 62: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

62

4) Keputusan Pimpinan Musyawarah Daerah

KEPUTUSAN

MUSDA - …DPD IWAPI PROVINSI …….TAHUN 20...

NOMOR : 04/MUSDA -…/IWAPI-…………./... /20...

TENTANG

PENETAPAN PIMPINAN

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MUSYAWARAH DAERAH … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ………………..

TAHUN 20…

MENIMBANG : 1. Bahwa untuk keabsahan penyelenggaraan MUSDA....DPD IWAPI

Provinsi …………. Tahun 20..., dipandang perlu untuk menetapkan

PIMPINAN SIDANG MUSDA untuk memimpin MUSDA - …DPD

IWAPI Provinsi …… Tahun 20…

2. Bahwa oleh karena itu, perlu ditetapkan Keputusan MUSDA tentang

PIMPINAN SIDANG MUSDA untuk memimpin MUSDA –…DPD

IWAPI Provinsi …… Tahun 20….

MENGINGAT : 1. Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi.......Nomor ... /DPD IWAPI -

……/…/20... tentang Pembentukan Panitia Musyawarah Daerah

(MUSDA) Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ……………… Tahun 20...

2. Keputusan No.01/MUSDA …/DPD IWAPI – ………./…/20..

tentang KOURUM MUSDA.....DPD IWAPI Provinsi ……………

Tahun 20...

3. Keputusan 02/MUSDA …/DPD IWAPI – ………./…/20… tentang

TATA TERTIB MUSDA … IWAPI Provinsi ……………

Tahun…

4. Keputusan Nomor 03/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang SUSUNAN ACARA MUSDA … DPD IWAPI Provinsi

…… Tahun 20….

MEMPERHATIKAN : Saran dan Pendapat serta Kesepakatan para Peserta dan Peninjau

MUSDA …......DPD IWAPI Provinsi ……………. Tahun 20... pada

Sidang Pleno 1

Page 63: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

63

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : Keputusan MUSDA …DPD IWAPI Provinsi …………….. Tahun

20...tentang Penetapan PIMPINAN MUSDA ... DPD IWAPI Provinsi

……………….. Tahun 20...

Pertama : Menetapkan Pimpinan MUSDA … DPD IWAPI Provinsi ……………

Tahun 20..., berjumlah 3 (tiga) orang terdiri dari :

1. Ketua merangkap Anggota

2. Sekretaris merangkap Anggota

3. Anggota 1 (satu) orang

Kedua : Tugas dan wewenang Pimpinan MUSDA adalah :

1. Memimpin sidang Pleno MUSDA

2. Bertanggungjawab atas kelancaran dan ketertiban MUSDA

3. Melapor dan menyerahkan hasil hasil keputusan MUSDA kepada

Ketua Umum Terpilih DPD IWAPI Provinsi ………….. Periode

20... – 20....

Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : ……………………………….

Pada Tanggal : … ……………. , 20…

Waktu : ………………….

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

PIMPINAN SIDANG

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Page 64: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

64

5) Keputusan Pengesahan Laporan Pertanggung jawaban Ketua DPD IWAPI Provinsi

KEPUTUSAN

MUSDA -… DPD IWAPI PROVINSI ……TAHUN 20…

NOMOR : 05/MUSDA -…/IWAPI-………/.../20...

TENTANG

LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MUSYAWARAH DAERAH … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ………………..

TAHUN 20…

MENIMBANG : 1. Bahwa DPD IWAPI ……… Periode 20… – 20... telah berakhir

masa jabatannya dan berkewajiban menyampaikan Laporan

Pertanggung jawaban Pelaksanaan Kerja, Keuangan dan

Perbendaharaaan yang telah dilaksanakan dalam MUSDA - … DPD

IWAPI ……… Tahun 20.....

2. Bahwa oleh karena itu perlu ditetapkan Keputusan MUSDA tentang

Pengesahan Laporan Pertanggung jawaban DPD IWAPI …….

Periode Tahun 20… – 20…

MENGINGAT : 1. Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ....... Nomor ... /DPD IWAPI -

……/…/20... tentang Pembentukan Panitia Musyawarah Daerah

(MUSDA) Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ……………… Tahun 20...

2. Keputusan No.01/MUSDA …/DPD IWAPI – ………./…/20..

tentang KOURUM MUSDA ..... DPD IWAPI Provinsi ……………

Tahun 20...

3. Keputusan 02/MUSDA …/DPD IWAPI – ………./…/20… tentang

TATA TERTIB MUSDA … IWAPI Provinsi ……………

Tahun…

4. Keputusan Nomor 03/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang SUSUNAN ACARA MUSDA … DPD IWAPI Provinsi

…… Tahun 20….

5. Keputusan Nomor 04/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang PIMPINAN MUSDA … DPD IWAPI Provinsi

…………….. Tahun 20….

MEMPERHATIKAN : Pandangan Umum, Saran dan Pendapat serta Kesepakatan Para Peserta

MUSDA … IWAPI ……….. Tahun 20…

Page 65: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

65

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : Keputusan MUSDA … DPD IWAPI ……….. tentang Pengesahan

LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN DPD IWAPI Provinsi

……………….. Periode Tahun 20… – 20….

Pertama : Menerima/Menolak Laporan Pertanggung jawaban DPD IWAPI

Provinsi…………. Periode 20.. – 20.. oleh DPC peserta MUSDA ....

DPD IWAPI Provinsi ……………..

Kedua : Mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada

DPD IWAPI Provinsi…………… Periode 20.. – 20..

Ketiga : Selanjutnya Kepengurusan DPD IWAPI ………….. Periode tahun

20… – 20… dinyatakan DEMISIONER.

Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : ……………………………………..

Tanggal : … ……………………….., 20…

Waktu : ………………….

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

PIMPINAN SIDANG

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Page 66: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

66

6) Keputusan Penetapan Komisi MUSDA … DPD IWAPI Provinsi …………

KEPUTUSAN

MUSDA -… DPD IWAPI PROVINSI ……TAHUN 20…

NOMOR : 06/MUSDA.../IWAPI - ………. /... /20...

TENTANG

PENETAPAN KOMISI

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MUSYAWARAH DAERAH … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ………………..

TAHUN 20…

MENIMBANG : 1. Bahwa untuk mencapai hasil yang optimal dalam pembahasan materi

MUSDA - … DPD IWAPI ……… Tahun 20..... perlu membentuk

dan menetapkan KOMISI-KOMISI

2. Bahwa oleh karena itu, perlu ditetapkan Keputusan MUSDA

tentang KOMISI – KOMISI MUSDA ..... DPD IWAPI ..…….

Tahun 20…

MENGINGAT : 1. Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi.......Nomor ... /DPD IWAPI -

……/…/20...

Tentang Pembentukan Panitia Musyawarah Daerah (MUSDA)

Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (DPD

IWAPI) Provinsi .……………… Tahun 20...

2. Keputusan No.01/MUSDA…/DPD IWAPI – ………./…/20..tentang

KOURUM MUSDA.....DPD IWAPI Provinsi …………… Tahun

20...

3. Keputusan 02/MUSDA…/DPD IWAPI – ………./…/20… tentang

TATA TERTIB MUSDA … IWAPI Provinsi ……………

Tahun…

4. Keputusan Nomor 03/MUSDA…/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang SUSUNAN ACARA MUSDA … DPD IWAPI Provinsi

…… Tahun 20….

5. Keputusan Nomor 04/MUSDA…/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang PIMPINAN MUSDA … DPD IWAPI Provinsi

…………….. Tahun 20….

6. Keputusan Nomor 05/MUSDA…/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN DPD IWAPI

Provinsi …………….. Periode Tahun 20….

Page 67: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

67

MEMPERHATIKAN : Saran dan Pendapat serta Kesepakatan Para Peserta MUSDA … IWAPI

……….. Tahun 20…

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : Keputusan MUSDA … DPD IWAPI ………..Tahun 20........ tentang

Penetapan KOMISI-KOMISI MUSDA - ... DPD IWAPI Provinsi

………….. Tahun 20..

Pertama : KOMISI – KOMISI MUSDA – ... DPD IWAPI Provinsi ………….

Tahun 20.. , terdiri dari :

1. Komisi A: Organisasi & Rekomendasi

2. Komisi B : Program Kerja & APBO (Anggaran Pendapatan & Belanja

Organisasi)

Kedua : Pimpinan Komisi terdiri atas seorang Ketua, seorang Sekretaris dan

seorang Anggota yang dipilih oleh peserta Sidang Komisi MUSDA –…

DPD IWAPI Provinsi …………………….. Tahun 20…

Ketiga : Nama dan Anggota Komisi–Komisi MUSDA - … DPD IWAPI Provinsi

…………….. Tahun 20… sebagaimana terdapat pada Lampiran

Keputusan ini dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan.

Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : ………………………………

Pada tanggal : … ………………………….., 20…

Waktu : ………………….

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

PIMPINAN SIDANG

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Page 68: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

68

7) Keputusan Hasil Sidang Komisi

KEPUTUSAN

MUSDA -… DPD IWAPI PROVINSI ……………TAHUN 20…

NOMOR : 07/MUSDA .../IWAPI-.........../20...

TENTANG

HASIL SIDANG KOMISI

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MUSYAWARAH DAERAH … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ………………..

TAHUN 20…

MENIMBANG : 1. Bahwa dalam rangka meningkatkan fungsi dan peran DPD IWAPI

Provinsi……………Periode..... dimasa yang akan datang, maka

dipandang perlu untuk membahas Organisasi & Rekomendasi,

Program Kerja, serta APBO (Anggaran Pendapatan & Belanja

Organisasi) pada Sidang Komisi MUSDA–… DPD IWAPI

Provinsi……….. Tahun 20..

2. Bahwa hasil Sidang Komisi dalam MUSDA - ... IWAPI

Provinsi………… Tahun 20... agar dapat dinyatakan sah dan mengikat

organisasi IWAPI dan Anggotanya, perlu ditetapkan Keputusan

MUSDA–… DPD IWAPI Provinsi ……….. Tahun 20….

tentang Pengesahan hal tersebut.

MENGINGAT : 1. Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi....... Nomor ... /DPD IWAPI -

……/…/20... tentang Pembentukan Panitia Musyawarah Daerah

(MUSDA) Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ……………… Tahun 20...

2. Keputusan No.01/MUSDA …/DPD IWAPI – ………./…/20.. tentang

KOURUM MUSDA..... DPD IWAPI Provinsi …………… Tahun 20...

3. Keputusan 02/MUSDA …/DPD IWAPI – ………./…/20… tentang

TATA TERTIB MUSDA … IWAPI Provinsi …………… Tahun…

4. Keputusan Nomor 03/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20..., tentang

SUSUNAN ACARA MUSDA … DPD IWAPI Provinsi …… Tahun

20..

5. Keputusan Nomor 04/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20..., tentang

PIMPINAN MUSDA … DPD IWAPI Provinsi …………….. Tahun

20..

6. Keputusan Nomor 05/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20..., tentang

LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN DPD IWAPI Provinsi

…………….. Periode Tahun 20..

7. Keputusan Nomor 06/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20..., tentang

KOMISI-KOMISI MUSDA .... DPD IWAPI Provinsi ………Tahun

20..

Page 69: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

69

MEMPERHATIKAN : 1. Tata Tertib MUSDA ....DPD IWAPI Provinsi .................... yang telah

disahkan pada Sidang Pleno

2. Rancangan Materi Sidang Komisi - Komisi MUSDA - … DPD IWAPI

Provinsi ………….. Tahun 20..., yang telah dipersiapkan oleh Panitia

Pengarah.

3. Saran dan Pendapat serta Kesepakatan para Peserta dan Peninjau

Sidang Komisi MUSDA … DPD IWAPI Provinsi …………. Tahun

... pada Sidang Pleno 2.

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : Keputusan MUSDA … DPD IWAPI Provinsi …………… tentang Hasil

Sidang Komisi - Komisi MUSDA - … DPD IWAPI Provinsi …………..

Tahun 20...

Pertama : Pimpinan Sidang Komisi terdiri atas seorang Ketua, seorang Sekretaris dan

seorang Anggota yang dipilih oleh peserta Sidang Komisi MUSDA - …

DPD IWAPI Provinsi ……………. Tahun 20...

Kedua : Mengesahkan hasil Sidang Komisi Organisasi dan Rekomendasi MUSDA-

… DPD IWAPI Provinsi ……………… Tahun 20.., sebagaimana

Lampiran 1 yang tidak terpisahkan dari keputusan ini.

Ketiga : Mengesahkan hasil Sidang Komisi Program Kerja, MUSDA - … DPD

IWAPI Provinsi ……………….. Tahun 20..., sebagaimana Lampiran 2

yang tidak terpisahkan dari keputusan ini.

Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : ……………………………

Pada Tanggal : … ……………. 20…

Waktu : ………………….

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

PIMPINAN SIDANG

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Catatan : Hasil Sidang Komisi dilampirkan.

Page 70: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

70

8) Keputusan tentang Ketua Umum DPD dan Ketua Tim Formatur Terpilih

KEPUTUSAN

MUSDA -… DPD IWAPI PROVINSI ……………TAHUN 20…

NOMOR : 08/MUSDA .../IWAPI-…………/..../20...

TENTANG

KETUA UMUM DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MUSYAWARAH DAERAH … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ………………..

TAHUN 20…

MENIMBANG : 1. Bahwa untuk memimpin Dewan Pengurus Daerah (DPD) IWAPI

Provinsi …………… Periode 20... – 20..., perlu dipilih seorang

Ketua yang memiliki kualitas, kapasitas dan profesionalitas serta

loyalitas dalam mengemban amanah organisasi IWAPI pada

khususnya dan Dunia Usaha pada umumnya

2. Bahwa sebagaimana hasil Pemilihan Ketua DPD IWAPI Provinsi

…………….. Periode 20... – 20..., perlu ditetapkan Keputusan

tentang Penetapan hal tersebut.

MENGINGAT : 1. Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi.......Nomor ... /DPD IWAPI -

……/…/20... tentang Pembentukan Panitia Musyawarah Daerah

(MUSDA) Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ……………… Tahun 20...

2. Keputusan No.01/MUSDA …/DPD IWAPI – ………./…/20..

tentang KOURUM MUSDA ..... DPD IWAPI Provinsi ……………

Tahun 20...

3. Keputusan 02/MUSDA …/DPD IWAPI – ………./…/20… tentang

TATA TERTIB MUSDA … IWAPI Provinsi …………… Tahun…

4. Keputusan Nomor 03/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang SUSUNAN ACARA MUSDA … DPD IWAPI Provinsi

…… Tahun 20….

5. Keputusan Nomor 04/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang PIMPINAN MUSDA … DPD IWAPI Provinsi

…………….. Tahun 20….

6. Keputusan Nomor 05/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN DPD IWAPI

Provinsi …………….. Periode Tahun 20….

7. Keputusan Nomor 06/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang KOMISI-KOMISI MUSDA .... DPD IWAPI Provinsi

……… Tahun 20….

Page 71: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

71

8. Keputusan Nomor 07/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang HASIL SIDANG KOMISI MUSDA .... DPD IWAPI

Provinsi ……… Tahun 20….

MEMPERHATIKAN : Saran dan Pendapat serta Kesepakatan Para Peserta MUSDA …

DPD IWAPI Provinsi ........... Tahun 20…

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : Keputusan MUSDA - … DPD IWAPI Provinsi ……………….

Tahun 20... tentang Penetapan KETUA UMUM DPD IWAPI

Provinsi ………. Periode 20... – 20...;

Pertama : Menetapkan …………………………….. sebagai KETUA

UMUM DPD IWAPI Provinsi ……………. Periode Tahun 20…

– 20… yang sekaligus sebagai KETUA TIM FORMATUR

dandiberi kepercayaan serta wewenang untuk menyusun

Kepengurusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI ) Provinsi ……………… Periode Tahun

20.. – 20.. dalam kurun waktu 30 (tiga puluh) hari kerja sejak

Keputusan ini ditetapkan (sesuai ART Pasal 28 ayat 4).

Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : ………………………………………………

Pada Tanggal : … …………………………. , 20…

Waktu : ………………….

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

PIMPINAN SIDANG

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Page 72: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

72

9) Keputusan Anggota Formatur

KEPUTUSAN

MUSDA -… DPD IWAPI PROVINSI ……………TAHUN 20…

NOMOR : 09/MUSDA .../IWAPI-………./…/20…

TENTANG

ANGGOTA TIM FORMATUR

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MUSYAWARAH DAERAH … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ………………..

TAHUN 20…

MENIMBANG : 1. Bahwa untuk Pemilihan dan Penetapan Dewan Pengurus Daerah

Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi

………. Periode 20 ... – 20 ... , perlu ditetapkan sebanyak 4 (empat)

Anggota Tim Formatur.

2. Bahwa sebagaimana hasil Pemilihan 4 (empat) Anggota Tim

Formatur MUSDA ... DPD IWAPI Provinsi …………. Tahun

20…, perlu ditetapkan Keputusan tentang Penetapan hal tersebut.

MENGINGAT : 1. Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi …………….. Nomor ... /DPD

IWAPI - ……/…/20... tentang Pembentukan Panitia Musyawarah

Daerah (MUSDA) Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita

Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ……………… Tahun

20..

2. Keputusan No.01/MUSDA …/DPD IWAPI – ………./…/20..

tentang KOURUM MUSDA ... DPD IWAPI Provinsi ……………

Tahun 20...

3. Keputusan 02/MUSDA …/DPD IWAPI – ………./…/20… tentang

TATA TERTIB MUSDA … IWAPI Provinsi …………… Tahun

20..

4. Keputusan Nomor 03/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang SUSUNAN ACARA MUSDA … DPD IWAPI Provinsi

….................. Tahun 20..

5. Keputusan Nomor 04/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang PIMPINAN MUSDA … DPD IWAPI Provinsi

…………….. Tahun 20..

6. Keputusan Nomor 05/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN DPD IWAPI

Provinsi …………….. Periode Tahun 20….

Page 73: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

73

7. Keputusan Nomor 06/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang KOMISI-KOMISI MUSDA .... DPD IWAPI Provinsi

……… Tahun 20….

8. Keputusan Nomor 07/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang HASIL SIDANG KOMISI MUSDA .... DPD IWAPI

Provinsi ……… Tahun 20….

9. Keputusan Nomor 08/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...,

tentang PENETAPAN KETUA UMUM TERPILIH DPD IWAPI

Provinsi ……… Periode Tahun 20….

MEMPERHATIKAN : Saran dan Pendapat serta Kesepakatan Para Peserta MUSDA … DPD

IWAPI Provinsi ........... Tahun 20…

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : Keputusan MUSDA - …DPD IWAPI Provinsi ………………. Tahun

20... tentang Penetapan KETUA UMUM DPD IWAPI Provinsi ……….

Periode 20... – 20...;

Pertama : 1. .....................(SC)

2. .....................(Wakil DPC)

3. .....................(Wakil DPC)

4. .....................(Wakil DPP)

Kedua : Tugas dan wewenang Anggota Formatur adalah membantu Ketua Tim

Formatur menetapkan Susunan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita

Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi………….. Periode 20… –

20...

Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : …………………………………….

Pada Tanggal : … ………………………, 20…

Waktu : ………………….

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

PIMPINAN SIDANG

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Page 74: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

74

10) Keputusan Hasil Sidang Tim Formatur

KEPUTUSAN

MUSDA -… DPD IWAPI PROVINSI ……………TAHUN 20…

NOMOR : 10/MUSDA .../IWAPI-…………../.../20…

TENTANG

HASIL SIDANG TIM FORMATUR

MUSYAWARAH DAERAH - …DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MUSYAWARAH DAERAH … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ………………..

TAHUN 20…

MENIMBANG : 1. Bahwa Ketua Formatur dan 4 (empat) Anggota Formatur diberi

kepercayaan dan wewenang untuk memilih dan menetapkan Dewan

Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI)

Provinsi ……………. Periode 20.. – 20..

2. Bahwa dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya, Ketua Tim

Formatur, dan 4 (empat) Anggota Tim Formatur mengadakan Sidang

Formatur oleh karenanya perlu ditetapkan Keputusan tentang

Pengesahan Hasil Sidang Tim Formatur MUSDA ... DPD IWAPI

Provinsi ……… Tahun 20...

MENGINGAT : 1. Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi .............. Nomor ... /DPD IWAPI

- ……/…/20... tentang Pembentukan Panitia Musyawarah Daerah

(MUSDA) Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ……………… Tahun 20...

2. Keputusan No.01/MUSDA-.../DPD IWAPI–………./…/20..

tentang KOURUM MUSDA ..... DPD IWAPI Provinsi ……………

Tahun 20...

3. Keputusan 02/MUSDA …/DPD IWAPI – ………./…/20… tentang

TATA TERTIB MUSDA … IWAPI Provinsi ……… Tahun 20…

4. Keputusan Nomor 03/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...

tentang SUSUNAN ACARA MUSDA … DPD IWAPI Provinsi ...

Tahun 20….

5. Keputusan Nomor 04/MUSDA-…/DPD IWAPI-……/..../20...

tentang PIMPINAN MUSDA … DPD IWAPI Provinsi ............

Tahun 20….

6. Keputusan Nomor 05/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...

tentang LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN DPD IWAPI

Provinsi …………….. Periode Tahun 20..

7. Keputusan Nomor 06/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...

tentang KOMISI-KOMISI MUSDA .... DPD IWAPI Provinsi

...................... Tahun 20….

Page 75: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

75

8. Keputusan Nomor 07/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...

tentang HASIL SIDANG KOMISI MUSDA.... DPD IWAPI

Provinsi ………........ Tahun 20….

9. Keputusan Nomor 08/MUSDA …/DPD IWAPI-……/..../20...

tentang PENETAPAN KETUA UMUM TERPILIH DPD IWAPI

Provinsi ….......…… Periode Tahun 20….

10. Keputusan Nomor 09/MUSDA …/DPD IWAPI-

……/..../20...tentang PENETAPAN ANGGOTA FORMATUR

MUSDA.... DPD IWAPI Provinsi ……… Tahun 20….

MEMPERHATIKAN : Saran dan Pendapat serta kesepakatan para peserta MUSDA …DPD

IWAPI Provinsi ………. Tahun 20… pada Sidang Pleno 2.

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : Keputusan MUSDA…DPD IWAPI Provinsi ………….. Tahun 20…

tentang Penetapan Pengesahan Hasil Tim Formatur MUSDA …DPD

IWAPI Provinsi ............... Tahun 20....

Pertama : Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (DPD

IWAPI) Provinsi……………. Periode 20... – 20... yang terpilih diberikan

Tugas dan Wewenang untuk melaksanakan Hasil Keputusan MUSDA

… DPD IWAPI Provinsi ………….. Tahun 20… sesuai dengan AD/ART

dan PKO IWAPI serta mematuhi Kode Etik IWAPI.

Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : ………………………………..

Pada Tanggal : … …………………….. , 20…

Waktu : ………………….

MUSYAWARAH DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

PIMPINAN SIDANG

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Catatan :

Hasil Kerja Tim Formatur dalam bentuk Susunan Kepengurusan DPD IWAPI Provinsi

………… Periode Tahun 20… – 20… dilampirkan.

Page 76: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

76

SURAT KEPUTUSAN RAPAT KERJA

Page 77: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

77

RANCANGAN SURAT KEPUTUSAN RAPAT KERJA

1) Keputusan Kuorum

KEPUTUSAN

RAKERDA ... DPD IWAPI PROVINSI ....

TAHUN 20...

NOMOR : 01/RAKERDA .../IWAPI.../..../20...

TENTANG

PENGESAHAN KUORUM

RAPAT KERJA DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENIMBANG : 1. Bahwa untuk keabsahan Keputusan RAKERDA - ... DPD

IWAPI Provinsi ... Tahun 20..., dipandang perlu untuk

mengesahkan KOURUM Peserta Sidang RAKERDA ... DPD

IWAPI Provinsi .................... Tahun 20...

2. Bahwa oleh karena itu, perlu ditetapkan Keputusan RAKERDA

- ... DPD IWAPI Provinsi ...................... Tahun 20... tentang

KUORUM Sidang Pleno.

MENGINGAT : 1.

2.

ART IWAPI Bab V Pasal 19 tentang Rapat Kerja Daerah.

Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita

Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi …. ……….

Nomor : …/DPD IWAPI …/…/20… tentang Pembentukan

Panitia Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) ….. Dewan Pengurus

Daerah Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI)

Provinsi … …

Tahun 20…

MEMPERHATIKAN

:

Saran dan Pendapat serta kesepakatan dari Para Peserta dan

Peninjau RAKERDA … DPD IWAPI Provinsi ………… Tahun

20.. pada Sidang Pleno

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN

Pertama

: Keputusan RAKERDA … DPD IWAPI Provinsi ……….. Tahun 20…

tentang Pengesahan KOURUM Sidang RAKERDA … DPD IWAPI

Provinsi ………. Tahun 20…

Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan

Page 78: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

78

Ditetapkan di : ………………………

Tanggal : ………………………………………

Waktu : ………………

RAPAT KERJA DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

PIMPINAN SIDANG

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Catatan: Daftar Hadir dilampirkan.

Page 79: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

79

2) Keputusan Susunan Acara

KEPUTUSAN

RAKERDA ... DPD IWAPI PROVINSI ....

TAHUN 20...

NOMOR : 02/RAKERDA .../IWAPI.../..../20...

TENTANG

SUSUNAN ACARA

RAPAT KERJA DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENIMBANG : 1.

2.

Bahwa untuk kelancaran penyelenggaraan RAKERDA - ... DPD

Provinsi ...................... Tahun 20..., dipandang perlu untuk

menetapkan SUSUNAN ACARA RAKERDA - ... DPD IWAPI

Provinsi ...................... Tahun 20...

Bahwa oleh karena itu, perlu ditetapkan Keputusan

RAKERDAtentang Tata Tertib RAKERDA - ... DPD IWAPI

Provinsi ................. Tahun 20...

MENGINGAT : 1.

2.

ART IWAPI Bab V Pasal 19 tentang Rapat Kerja Daerah.

Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita

Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi …………. Nomor

: …/DPD IWAPI …/…/20… tentang Pembentukan Panitia Rapat

Kerja Daerah (RAKERDA) ….. Dewan Pengurus Daerah Ikatan

Wanita Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ……….…

Tahun 20…

2. Keputusan No.01/RAKERDA-…/DPD IWAPI-…/…/20…

tentang KOURUM Sidang RAKERDA … DPD IWAPI Provinsi

.................…. Tahun 20 …..

MEMPERHATIKAN : 1. Rancangan SUSUNAN ACARA RAKERDA - … DPD IWAPI

Provinsi …………… Tahun 20…, yang telah dipersiapkan oleh

Panitia.

2. Saran dan Pendapat serta kesepakatan Para Peserta dan Peninjau

RAKERDA – … DPD IWAPI Provinsi …………. Tahun 20..

pada Sidang Pleno.

Page 80: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

80

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN

Pertama : Keputusan RAKERDA - … DPD IWAPI Provinsi … Tahun 20…

tentang Pengesahan SUSUNAN ACARA RAKERDA - … DPD IWAPI

Provinsi ………….. Tahun 20…

Kedua :

:

SUSUNAN ACARA RAKERDA - … DPD IWAPI Provinsi ……..

Tahun 20…, sebagaimana terlampir dan merupakan bagian yang tidak

terpisahkan dari keputusan ini.

Ketiga : Susunan Acara tersebut pada diktum Pertama Keputusan ini merupakan

Pedoman bagi Peserta dan Peninjau dalam penyelenggaraan dan

persidangan selama acara RAKERDA - … DPD IWAPI Provinsi ....……

ini berlangsung

Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : ………………………………….

Tanggal : …………………………………..

Waktu : …………………………………..

RAPAT KERJA DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Catatan: Susunan Acara/Jadwal Acara dilampirkan

Page 81: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

81

3) Keputusan Tata Tertib

KEPUTUSAN

RAKERDA ... DPD IWAPI PROVINSI ....

TAHUN 20...

NOMOR : 03/RAKERDA .../IWAPI.../..../20...

TENTANG

TATA TERTIB

RAPAT KERJA DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENIMBANG : 1. Bahwa untuk ketertiban penyelenggaraan RAKERDA - ... DPD

IWAPI Provinsi ................ Tahun 20..., dipandang perlu untuk

menetapkan Tata Tertib RAKERDA - ... DPD IWAPI Provinsi

................ Tahun 20..

2. Bahwa oleh karena itu, perlu ditetapkan Keputusan RAKERDA

tentang Tata Tertib RAKERDA - ... DPD IWAPI Provinsi

................. Tahun 20...

MENGINGAT : 1.

2.

ART IWAPI Bab V Pasal 19 tentang Rapat Kerja Daerah.

Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita

Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi …….…. Nomor :

…/DPD IWAPI …/…/20… tentang Pembentukan Panitia

Rapat Kerja Daerah (RAKERDA)…..Dewan Pengurus Daerah

Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi …

Tahun 20…

2. Keputusan No.01/RAKERDA-…/DPD IWAPI-…/…/20…

tentang KOURUM Sidang RAKERDA … DPD IWAPI

Provinsi ….............. Tahun 20 …..

3.

Keputusan No.02/RAKERDA-…/DPD IWAPI-…/…/20…

tentang SUSUNAN ACARA Sidang RAKERDA … DPD

IWAPI Provinsi …............... Tahun 20 …..

MEMPERHATIKAN : 1. Rancangan TATA TERTIB RAKERDA … DPD IWAPI

Provinsi ……………. Tahun 20…, yang telah dipersiapkan

oleh Panitia Pengarah;

2. Saran dan Pendapat serta kesepakatan Para Peserta dan

Peninjau RAKERDA – … DPD IWAPI Provinsi ………….

Tahun 20.. pada Sidang Pleno.

Page 82: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

82

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN

:

Pertama : Keputusan RAKERDA … DPD IWAPI Provinsi ……….. tentang

Pengesahan TATA TERTIB RAKERDA … DPD IWAPI Provinsi

…………. Tahun 20...

Kedua :

:

Peraturan Tata Tertib RAKERDA … DPD IWAPI Provinsi ….............

Tahun 20…, sebagaimana terlampir merupakan bagian yang tidak

terpisahkan dari keputusan ini.

Ketiga : Peraturan Tata Tertib tersebut pada diktum Pertama Keputusan ini

merupakan Pedoman bagi Peserta dan Peninjau dalam penyelenggaraan

dan persidangan selama acara RAKERDA … DPD IWAPI Provinsi

……….......... Tahun 20…

Keempat

:

Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : ............................................................

Pada Tanggal : .............................................................

Waktu : ...................................................

RAPAT KERJA DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Catatan: Tata Tertib RAKERDA dilampirkan

Page 83: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

83

4) Keputusan Komisi A

KEPUTUSAN

RAKERDA ... DPD IWAPI PROVINSI ....

TAHUN 20...

NOMOR : 04/RAKERDA .../IWAPI.../..../20...

TENTANG

HASIL SIDANG KOMISI A, B & C

RAPAT KERJA DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENIMBANG : 1. Bahwa dalam rangka meningkatkan fungsi dan peran IWAPI di

masa yang akan datang, maka dipandang perlu untuk membahas

tentang masalah Organisasi, Rekomendasi dan Program Kerja serta

APBO IWAPI pada Sidang Komisi A, B dan C.

2. Bahwa Hasil Sidang Komisi A, B dan C – yang membahas

Organisasi, Rekomendasi, Program kerja & APBO dalam

RAKERDA ... DPD IWAPI Provinsi ........... Tahun 20...

dinyatakan sah dan mengikat organisasi DPD IWAPI Provinsi

.............. dan Anggotanya, maka perlu ditetapkan Keputusan

RAKERDA....DPD IWAPI Provinsi ........... tentang Pengesahan

hal tersebut.

MENGINGAT : 1. ART IWAPI Bab V Pasal 19 tentang Rapat Kerja Daerah.

2. Perkembangan KONDISI organisasi IWAPI Provinsi …saat ini.

3. Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita

Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ……..…. Nomor :

…/DPD IWAPI …/…/20… tentang Pembentukan Panitia Rapat

Kerja Daerah (RAKERDA) ….. Dewan Pengurus Daerah Ikatan

Wanita Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi .........…

Tahun 20…

4. Keputusan No.: 01/RAKERDA-…/DPD IWAPI-…/…/20…

tentang KOURUM Sidang RAKERDA … DPD IWAPI Provinsi

….......... Tahun 20 …..

5. Keputusan No.: 02/RAKERDA-…/DPD IWAPI-…/…/20…

tentang SUSUNAN ACARA Sidang RAKERDA … DPD IWAPI

Provinsi …............ Tahun 20 …..

6. Keputusan No.: 03/RAKERDA-…/DPD IWAPI-…/…/20…

tentang TATA TERTIB Sidang RAKERDA … DPD IWAPI

Provinsi ….......... Tahun 20... …..

MEMPERHATIKAN : 1. Rancangan Materi Sidang Komisi A, B dan C - Organisasi,

Rekomendasi, Program Kerja & APBO RAKERDA … DPD

IWAPI Provinsi ............ Tahun 20..., yang telah dipersiapkan oleh

Panitia Pengarah.

Page 84: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

84

2. Saran dan Pendapat serta kesepakatan para Peserta RAKERDA …

DPD IWAPI Provinsi ............... Tahun 20... dalam Sidang Komisi.

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : Keputusan RAKERDA … DPD IWAPI Provinsi .............. tentang

Organisasi, Rekomendasi, Program Kerja & APBO DPD IWAPI

Provinsi ............. Tahun 20...

Pertama : Hasil Keputusan Komisi A, B dan C – Organisasi, Rekomendasi,

Program Kerja & APBO DPD IWAPI Provinsi ................. Tahun 20......

sebagaimana terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari

ketetapan ini.

Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : ..................................................

Pada Tanggal : ..................................................

Waktu : ...................................................

RAPAT KERJA DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Catatan: Hasil Sidang Komisi A, B dan C beserta Daftar Hadir Sidang Komisi dilampirkan

Page 85: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

85

5) Keputusan Hasil RAKERDA

KEPUTUSAN

RAKERDA ... DPD IWAPI PROVINSI ................

TAHUN 20...

NOMOR : 05/RAKERDA .../IWAPI.../..../20...

TENTANG

KEPUTUSAN HASIL RAPAT KERJA

RAPAT KERJA DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENIMBANG : 1. Bahwa dalam rangka meningkatkan fungsi dan peran DPD IWAPI

Provinsi ........… di masa yang akan datang, maka dipandang perlu

untuk melakukan evaluasi dan merencanakan kegiatan DPD IWAPI

Provinsi …....... untuk jangka waktu satu tahun kedepan (20.. - 20..).

2. Bahwa Keputusan RAKERDA … DPD IWAPI Provinsi …............

Tahun 20… memiliki kekuatan hukum, maka perlu disahkan dalam

bentuk keputusan.

MENGINGAT : 1. ART IWAPI, Bab V Pasal 19 tentang Rapat Kerja Daerah.

2. Surat Keputusan Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi ………. Nomor : …/DPD IWAPI

…/…/20… tentang Pembentukan Panitia Rapat Kerja Daerah

(RAKERDA) ….. Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha

Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi .....… Tahun 20…

3. Keputusan No.: 01/RAKERDA-…/DPD IWAPI-…/…/20… tentang

KOURUM Sidang RAKERDA … DPD IWAPI Provinsi ...…. Tahun

20..

4. Keputusan No.: 02/RAKERDA-…/DPD IWAPI-…/…/20… tentang

SUSUNAN ACARA Sidang RAKERDA … DPD IWAPI Provinsi

……………... Tahun 20 …..

5. Keputusan No.: 03/RAKERDA-…/DPD IWAPI-…/…/20… tentang

TATATERTIB Sidang RAKERDA … DPD IWAPI Provinsi …......

Tahun 20...

6. Keputusan No.:04/RAKERDA-…/DPD IWAPI-…/…/20… tentang

HASIL SIDANG KOMISI A, B & C RAKERDA … DPD IWAPI

Provinsi .....……. Tahun 20...

MEMPERHATIKAN : 1. Keputusan Sidang – Sidang Komisi RAKERDA .... DPD IWAPI

Provinsi ..................... Tahun 20...

2. Saran dan Pendapat serta Kesepakatan para Peserta RAKERDA ...

DPD IWAPI Provinsi ............... Tahun 20... pada Sidang Pleno.

Page 86: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

86

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : KeputusanRAKERDA .... DPD IWAPI Provinsi .................. tentang

Keputusan Sidang Pleno dan Hasil Sidang Komisi RAKERDA .... DPD

IWAPI Provinsi ..................... Tahun 20...

Pertama : Hasil Sidang Pleno dan Sidang – Sidang Komisi RAKERDA .…DPD

IWAPI Provinsi ...................... Tahun 20.... sebagaimana terlampir

merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari ketetapan ini.

Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : ..................................................

Pada Tanggal : .................................................

Waktu : ..................................................

RAPAT KERJA DAERAH - … DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI ……………

TAHUN 20…

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Catatan: Risalah RAKERDA dilampirkan

Page 87: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

87

RANCANGAN TATA TERTIB

MUSYAWARAH

Page 88: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

88

RANCANGAN

TATA TERTIB

MUSYAWARAH NASIONAL/MUSYAWARAH DAERAH/MUSYAWARAH

CABANG/ MUSYAWARAH RANTING IWAPI ....................... TAHUN 20...

BAB 1

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

NAMA

Musyawarah ini dinamakan Musyawarah (Nasional/Daerah/Cabang/Ranting)…Ikatan

Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI)........................Tahun .............. yang selanjutnya

disingkat MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRAN … IWAPI ...........................................

Pasal 2

WAKTU DAN TEMPAT

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRAN .... IWAPI TAHUN 20... diselenggarakan pada

tanggal … ……………. 20.. bertempat di ……………….. Jl. …………….. No. .... ,

..................

Pasal 3

TEMA MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRAN … IWAPI Tahun 20..

“……………………………………………………………………………………”

Pasal 4

STATUS

Sesuai Pasal 24 Ayat 2, Pasal 28 Ayat 1 dan pasal 29 Ayat 1 Anggaran Dasar – IWAPI,

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRAN … IWAPI adalah pemegang kekuasaan tertinggi

didalam organisasi IWAPI ........................ yang diselenggarakan satu kali dalam lima

tahun.

Pasal 5

DASAR

1. Anggaran Dasar Pasal 24, Pasal 28, Pasal 29 dan Anggaran Rumah Tangga Pasal 12,

Pasal 14, Pasal 16, Pasal 18.

2. Surat Keputusan Dewan Pengurus Pusat (DPP)/Dewan Pengurus Daerah

(DPD)/Dewan Pengurus Cabang (DPC)/Dewan Pengurus Ranting (DPRan) IWAPI

………….. No: …/IWAPI …………../…/20… tentang kepanitiaan

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan.

Page 89: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

89

Pasal 6

TUJUAN

Tujuan MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan … IWAPI Tahun 20… adalah

melaksanakan tugas dan wewenang MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan ... IWAPI

Tahun 20.. untuk :

1. Memberikan penilaian dan keputusan terhadap pertanggung jawaban atas pelaksanaan

kerja, keuangan dan perbendaharaan dari Dewan Pengurus Pusat (DPP)/Dewan

Pengurus Daerah (DPD)/Dewan Pengurus Cabang (DPC)/Dewan Pengurus Ranting

(DPRan) IWAPI …………………………. periode Tahun 20… - 20…;

2. Menetapkan Program Kerja dan Organisasi & Rekomendasi IWAPI Pusat/Provinsi/

Kota/Kabupaten/Kecamatan ……….. periode Tahun 20… – 20… yang sejalan dengan

kebijaksanaan DPP IWAPI;

3. Mengeluarkan Keputusan untuk menyelesaikan permasalahan organisasi dan masalah

masalah penting lainnya;

4. Memilih dan mengukuhkan Dewan Pengurus Pusat (DPP)/Dewan Pengurus Daerah

(DPD)/Dewan Pengurus Cabang (DPC)/Dewan Pengurus Ranting (DPRan) IWAPI

Pusat/Provinsi/Kota/Kabupaten dan Kecamatan …………. periode Tahun 20… – 20...

BAB II

PESERTA DAN PENINJAU

Pasal 7

PESERTA

Sesuai Anggaran Dasar Pasal 24 Ayat 5, Pasal 28 ayat 4, Pasal 29 Ayat 4 dan Anggaran

Rumah Tangga Pasal 12 Ayat 4, Pasal 14 ayat 7, Pasal 16 Ayat 6, Pasal 18 Ayat 4.

Peserta MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan ... IWAPI Tahun 20... adalah anggota biasa

yang diwakili oleh Utusan DPD/DPC/DPRan IWAPI.

Setiap DPD/DPC/DPRan diwakili oleh 2 (dua) orang peserta yang terdiri dari 1 (satu) orang

Ketua Umum/Ketua atau Wakil Ketua Umum/Wakil Ketua yang ditunjuk oleh Ketua

Umum/Ketua.

Pasal 8

HAK PESERTA

Sesuai Anggaran Rumah Tangga Pasal 12 Ayat 9, Pasal 14 Ayat 7, Pasal 16 Ayat 6, Pasal

18 Ayat 4. Hak Peserta MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI Tahun 20.....

sebagai berikut :

a. HAK SUARA, yang mencakup HAK MEMILIH Ketua Umum DPP/DPD/DPC/Ketua

DPRan yang sekaligus merangkap Ketua Formatur dan 4 (Empat) orang Anggota

Formatur terdiri dari 3 (tiga) orang utusan DPD dan 1 (satu) orang DPP demisioner.

b. HAK BICARA

c. HAK DIPILIH

Page 90: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

90

Pasal 9

KEWAJIBAN PESERTA

1. Menunjukkan bukti keabsahannya sebagai peserta

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI dan menggunakan Tanda Peserta

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan selama acara MUNAS/MUSDA/

MUSCAB/MUSRan IWAPI berlangsung;

2. Mengikuti persidangan–persidangan MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI

sesuai dengan Tata Tertib dan Susunan Acara yang telah ditetapkan;

Pasal 10

PENINJAU

Sesuai Anggaran Rumah Tangga Pasal 12 Ayat 5, Pasal 14 Ayat 7, Pasal 16 Ayat 7,

Peninjau MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI Tahun 20… adalah :

1. Dewan Kehormatan, Dewan Pengurus Daerah, Dewan Pengurus Cabang dan Dewan

Pengurus Ranting.

2. Anggota IWAPI yang telah terdaftar di DPD/DPC/DPRan dan mendapatkan mandat dari

DPD/DPC/DPRan-nya untuk menghadiri MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan

IWAPI.

Pasal 11

HAK PENINJAU

1. Setiap peninjau berhak mengikuti seluruh Sidang Pleno dan Sidang Komisi selama

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI berlangsung.

2. Setiap peninjau memiliki hak bicara.

Pasal 12

KEWAJIBAN PENINJAU

Setiap Peninjau berkewajiban untuk :

1. Menunjukkan bukti keabsahannya sebagai Peninjau

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI dengan menunjukkan Surat mandat dari

DPD/DPC/DPRan-nya.

2. Mengikuti persidangan persidangan sesuai dengan Tata Tertib dan Susunan Acara yang

telah ditetapkan.

3. Menggunakan atau memakai Tanda Pengenal Peninjau selama mengikuti persidangan

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI.

Page 91: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

91

Pasal 13

MANDAT

Setiap peserta yang mewakili Ketua Umum DPD/DPC/Ketua DPRan dan Wakil Ketua

Umum serta peninjau yang hadir pada acara MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan

IWAPI diwajibkan membawa surat Mandat dari Dewan Pengurus Daerah (DPD), Dewan

Pengurus Cabang (DPC) serta Dewan Pengurus Ranting (DPRan) dimana anggota IWAPI

tersebut berasal.

BAB III

HAK SUARA, HAK DIPILIH, DAN HAK BICARA

Pasal 14

HAK SUARA

1. Yang dimaksud dengan HAK SUARA adalah HAK MENGAMBIL KEPUTUSAN

dalam setiap persidangan dan HAK MEMILIH Ketua Umum DPP/DPD/DPC dan Ketua

DPRan yang sekaligus merangkap Ketua Formatur dan 4 (Empat) orang Anggota

Formatur .

2. Sesuai ART Pasal 12 Ayat 9, Pasal 14 Ayat 7, Pasal 16 Ayat 6, Pasal 18 Ayat 4. HAK

SUARA dalam MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI dimiliki oleh peserta

dari utusan DPD/DPC/DPRan IWAPI serta memiliki satu suara.

PASAL 15

HAK DIPILIH

Berdasarkan Anggaran Rumah Tangga Pasal 12 Ayat 9, Pasal 14 Ayat 7, Pasal 16 Ayat 6,

Pasal 18 Ayat 4 seluruh Peserta MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI memiliki

HAK DIPILIH untuk menduduki jabatan :

a. Pimpinan Sidang MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan,

b. Pimpinan Sidang Komisi

c. Tim Fornatur

d. Tim Perumus

Pasal 16

HAK BERBICARA

Berdasarkan Anggaran Rumah Tangga Pasal 12 Ayat 9, Pasal 14 Ayat 7, Pasal 16 Ayat 6,

Pasal 18 Ayat 4 seluruh Peserta MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI memiliki

hak berbicara.

a. Yang dimaksud hak berbicara adalah hak mengajukan usul, saran dan pendapat serta

mengajukan pertanyaan

Page 92: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

92

b. Seluruh Peserta MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI memiliki HAK

BICARA dalam setiap persidangan. Hak Bicara pada sidang pleno untuk setiap

DPP/DPD/DPC/DPRan hanya boleh disampaikan oleh peserta yang mempunyai mandat

Pasal 17

ALAT KELENGKAPAN MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI mempunyai alat kelengkapan sebagai

berikut :

a. Penanggungjawab MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI

b. Pimpinan Sidang

c. Sidang Pleno beserta Pimpinannya

d. Sidang Komisi beserta Pimpinannya

e. Tim Perumus

f. Tim Formatur

BAB IV

PENANGGUNGJAWAB MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan

PIMPINAN MUSDA DAN SIDANG SIDANG

Pasal 18

PENANGGUNGJAWAB MUSDA

1. Penanggungjawab MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI adalah Ketua

Umum DPP/DPD/DPC/Ketua DPRan IWAPI.

2. Penanggungjawab MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan IWAPI mempunyai tugas

dan tanggungjawab sebagai berikut.

a. Bertanggung jawab atas penyelenggaraan MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan

IWAPI agar dapat berjalan tertib dan lancar.

b. Menjaga ketertiban dalam musyawarah.

Pasal 19

PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN

1. Untuk mempersiapkan dan melaksanakan MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan

diwajibkan membentuk Panitia Pengarah (Steering Committee/SC) dan Panitia

Penyelenggara (Organizing Committee /OC).

2. Panitia Pengarah bertanggungjawab atas keberhasilan tujuan MUNAS/MUSDA/

MUSCAB/MUSRan.

3. Panitia Pelaksana bertanggungjawab atas keberhasilan pelaksanaan

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan.

Page 93: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

93

Pasal 20

PIMPINAN SIDANG MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan

1. Pimpinan sidang MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan adalah Ketua Umum

DPP/DPD/DPC/Ketua DPRan dan Panitia Pengarah.

2. Pimpinan sidang MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan mempunyai tugas dan

wewenang memimpin sidang pleno untuk:

a. Mengesahkan Kuorum.

b. Mengesahkan Rancangan Susunan Acara.

c. Mengesahkan Rancangan Tata Tertib.

d. Melaksanakan Pemilihan Pimpinan Sidang MUNAS/MUSDA/MUSCAB/ MUSRan.

3. Setelah terpilih Pimpinan Sidang MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan, maka

pimpinan Sidang Pleno 2 diserah terimakan kepada Pimpinan Sidang

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan terpilih.

Pasal 21

PIMPINAN SIDANG MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan

1. Pimpinan Sidang MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan terdiri dari 5 (lima) orang

dengan komposisi seorang ketua, sekretaris dan anggota-anggota.

2. Pimpinan Sidang MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan mempunyai tugas dan

wewenang sebagai berikut :

a. Memimpin sidang pleno selama MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan

berlangsung dengan sebaik baiknya;

b. Menjaga dan mengusahakan terselenggaranya ketertiban dan kelancaran jalannya

persidangan;

c. Berusaha mempertemukan pendapat yang berbeda, menyimpulkan pembicaraan

dan mendudukkan persoalan yang sebenarnya, serta mengembalikan jalannya

sidang ke pokok pembicaraan;

d. Meneliti keabsahan peserta dan peininjau baik dalam kehadirannya dipersidangan,

dalam menggunakan hak suara maupun hak bicara;

e. Mengetahui, memberi atau tidak memberi izin kepada peserta dan peninjau yang

meninggalkan persidangan;

f. Mengatur, memberikan persetujuan/izin dan menentukan batas waktu berbicara dari

peserta dan peninjau;

g. Menegur dan menghentikan pembicaraan peserta dan peninjau jika ternyata

melampaui batas waktu yang telah ditetapkan atau menyimpang dari pokok acara

sidang yang telah ditentukan;

h. Mengesahkan risalah dan hasil keputusan sidang;

3. Pimpinan MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan dalam melaksanakan tugasnya

mendapatkan bantuan pelayanan persidangan dari Panitia Pengarah dan Panitia

Pelaksana.

Page 94: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

94

BAB V

PERSIDANGAN

Pasal 22

PERSIDANGAN

Persidangan dalam MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan, terdiri dari :

1. Sidang Pleno.

2. Sidang Komisi.

3. Sidang Tim Formatur.

Pasal 23

SIDANG PLENO

1. Sidang Pleno MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan dihadiri Peserta dan Peninjau

serta seluruh keputusan Sidang Pleno adalah merupakan keputusan

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan.

2. Pimpinan Sidang Pleno adalah Pimpinan MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan yang

ditetapkan menurut Pasal 20 Tata Tertib ini.

Pasal 24

SIDANG KOMISI

1. Sidang sidang Komisi dibentuk sesuai dengan kebutuhan, dalam hal ini terdiri dari :

a. Sidang Komisi A Organisasi

b. Sidang Komisi B Rekomendasi (Internal & Eksternal)

c. Sidang Komisi C Komisi Program Kerja dan APBO (Anggaran Pendapatan dan

Belanja Organisasi).

2. Pimpinan Sidang Komisi terdiri dari 2 (dua) orang yang dipilih dan diangkat dari dan

atau antara anggota Komisi yang bersangkutan dengan komposisi 1 (satu) orang Ketua,

dan 1 (satu) orang Sekretaris.

3. Setiap peserta MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan wajib menjadi salah satu

anggota Komisi, begitu pula Peninjau dianjurkan untuk menjadi salah satu anggota

Komisi.

4. Setiap Sidang Komisi didampingi oleh satu orang atau lebih anggota Panitia Pengarah

yang ditunjuk oleh Ketua Panitia Pengarah serta bertugas melancarkan jalanya sidang

Komisi dimaksud.

5. Sidang Komisi bertugas memusyawarahkan dan menyarankan pemecahan mengenai

soal soal yang menjadi ruang lingkup acara Sidang Komisi dengan memperhatikan

saran, pendapat dan laporan usulan peserta sidang.

Page 95: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

95

Pasal 25

TIM PERUMUS KOMISI

1. Untuk merumuskan dan menyimpulkan hasil Sidang Komisi, dapat dibentuk Tim

Perumus Komisi. Pembentukan Tim Perumus Komisi dimaksud ditetapkan secara

musyawarah oleh Sidang Komisi;

2. Hasil Perumusan Tim Perumus Komisi ditetapkan sebagai hasil kesepakatan dan

kesimpulan Komisi yang dilaporkan kepada Sidang Pleno, untuk mendapatkan

pengesahan menjadi keputusan MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan.

Pasal 26

SIFAT PERSIDANGAN

1. Sidang Pleno bersifat terbuka, kecuali dinyatakan tertutup oleh Pimpinan Sidang.

2. Sidang Komisi, Sidang Tim Perumus dan Sidang Pimpinan

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan bersifat tertutup.

Pasal 27

RISALAH PERSIDANGAN

Pimpinan Sidang harus membuat risalah tertulis mengenai jalannya persidangan yang berisi

sebagai berikut :

1. Tempat Acara Sidang

2. Hari/Tanggal Sidang dan Jam Permulaan serta Penutupan Sidang

3. Nama Pimpinan Sidang;

4. Nama Peserta dan Peninjau yang hadir;

5. Pembicara dan pendapat masing masing;

6. Keputusan Sidang

BAB VI

KUORUM DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Pasal 28

KUORUM

Berdasarkan Pasal 19 ayat 8 Anggaran Dasar IWAPI, MUNAS/MUSDA/

MUSCAB/MUSRan dinyatakan mencapai kuorum dan sah jika dihadiri oleh setengah

tambah satu jumlah utusan DPD/DPC/DPRan dan keputusannya dinyatakan sah dan

mengikat organisasi serta anggota jika disepakati oleh setengah tambah satu jumlah utusan

DPD/DPC/DPRan yang hadir.

Page 96: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

96

Pasal 29

KEABSAHAN KEPUTUSAN

1. Keputusan MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan adalah sah jika disetujui para

Peserta dan ditetapkan dalam sidang sidang pleno :

a. Musyawarah untuk mufakat atau

b. Pemungutan suara dan disetujui oleh lebih dari setengah jumlah peserta ditambah

satu peserta yang hadir

2. Setiap keputusan MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan dibuatkan Surat Keputusan

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan yang ditandatangani oleh Pimpinan Sidang.

BAB VI

LAPORAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN

SERTA PANDANGAN UMUM

Pasal 30

LAPORAN DAN PERTANGGUNG JAWABAN

SERTA PANDANGAN UMUM

1. Laporan dan Pertanggungjawaban DPP/DPD/DPC/DPRan disampaikan dalam

Sidang Pleno;

2. Setiap DPD/DPC/DPRan memberikan pandangan umum atas Laporan

Pertanggungjawaban DPP/DPD/DPC/DPRan melalui juru bicaranya yang telah

ditunjuk oleh DPD/ DPC/DPRan masing – masing.

3. Pengesahan Laporan Pertanggungjawaban DPP/DPD/DPC/DPRan ditetapkan

dengan Keputusan MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan

BAB VIII

PEMILIHAN KETUA UMUMDPP/DPD/DPC DAN KETUA DPRan IWAPI

DAN KETUA FORMATUR SERTA ANGGOTA FORMATUR

Pasal 31

PEMILIHAN KETUA UMUM/KETUA

DEWAN PENGURUS/KETUA FORMATUR

DAN ANGGOTA FORMATUR

Pemilihan Dewan Pengurus DPP/DPD/DPC/DPRan oleh Ketua Umum/Ketua terpilih

merangkap Ketua Formatur dan 4 (empat) orang anggota Formatur (sesuai ART Pasal 28

Ayat 2).

Page 97: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

97

BAB IX

DEMISIONER DAN HAL– HAL LAIN

Pasal 32

DEMISIONER

Dewan Pengurus DPP/DPD/DPC/DPRan dinyatakan demisioner setelah pertanggung

jawabannya diterima oleh Sidang Pleno baik secara bulat ataupun dengan catatan (akan

diteliti kembali oleh team yang ditunjuk oleh Pimpinan Sidang MUNAS/MUSDA/

MUSCAB/MUSRan).

BAB X

PENUTUP

1. Segala sesuatu yang belum diatur dalam Tata Tertib ini akan diputuskan pada

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan dan akan merupakan bagian yang tidak

terpisahkan dari Tata Tertib ini.

2. Tata Tertib MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan ini berlaku sejak tanggal

ditetapkan sampai berakhirnya MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan.

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan

PIMPINAN SIDANG

......................................... .............................................

Page 98: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

98

RANCANGAN

TATA TERTIB PEMILIHAN

KETUA UMUM

Page 99: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

99

TATA TERTIB

PEMILIHAN KETUA UMUM DPP/DPD/DPC & KETUA DPRan

DAN

PEMILIHAN FORMATUR

PERIODE ......................

________________________________________________________________________

PASAL 1

Ketua Umum DPP/DPD/DPC & Ketua DPRan dipilih dan ditetapkan oleh

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan melalui pemilihan/Aklamasi

PASAL 2

Setiap Peserta DPD mempunyai 1 (satu) hak Suara dan memilih satu orang calon Ketua

Umum DPP/DPD/DPC Ketua DPRan dengan menuliskan nama calon di atas kertas atau

menyebut nama calon apabila calon satu orang (Aklamasi).

PASAL 3

Ketua Umum DPP IWAPI memenuhi kriteria:

1) Warga Negara Indonesia (melampirkan foto copy KTP yang masih berlaku dan profil

usaha).

2) Berasal dari seluruh Indonesia, harus memiliki domisili dan bertempat tinggal di Ibu

Kota Negara Indonesia.

3) Pendidikan minimal S1 atau sederajat.

4) Usia pada saat pencalonan minimal 40 tahun dan maksimal 70 tahun.

5) Anggota IWAPI aktif ditunjukkan dengan bukti pembayaran iuran tahunan berjalan

dan pernah menjadi pengurus DPP/DPD 1 (satu) periode.

6) Disarankan sudah menjadi anggota KADINDA di tempat domisili calon.

7) Pernah mengikuti latihan kepemimpinan IWAPI.

8) Perempuan pengusaha yang aktif sebagai pimpinan dan/atau sebagai

pemilik/pemegang saham (dibuktikan dengan surat legalitas usaha yang sah)

9) Berkelakuan baik yang dibuktikan dengan SKCK.

10) Melampirkan surat keterangan bebas narkoba dari pihak berwenang.

Page 100: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

100

11) Bersedia dicalonkan menjadi Ketua Umum IWAPI dengan menyampaikan surat

kesediaan mencalonkan diri (terlampir di PKO).

Ketua Umum DPD/DPC IWAPI memenuhi kriteria:

1) Warga Negara Indonesia (melampirkan foto copy KTP yang masih berlaku dan profil

usaha).

2) Berdomisili di Provinsi/Kabupaten/Kota.

3) Pendidikan minimal SMA atau sederajat.

4) Usia pada saat pencalonan minimal 35 tahun dan maksimal 65 tahun.

5) Anggota IWAPI aktif ditunjukkan dengan bukti pembayaran iuran tahunan berjalan

dan pernah menjadi pengurus DPD/DPC 1 (satu) periode.

6) Disarankan sudah menjadi anggota KADINDA di tempat domisili calon.

7) Pernah mengikuti latihan kepemimpinan IWAPI.

8) Perempuan pengusaha yang aktif sebagai pimpinan dan/atau sebagai

pemilik/pemegang saham (dibuktikan dengan surat legalitas usaha yang sah)

9) Berkelakuan baik yang dibuktikan dengan SKCK.

10) Melampirkan surat keterangan bebas narkoba dari pihak berwenang.

11) Bersedia dicalonkan menjadi Ketua Umum IWAPI dengan menyampaikan surat

kesediaan mencalonkan diri (terlampir di PKO).

PASAL 4

Dengan perhitungan suara/persyaratan calon Ketua Umum/Ketua oleh Ketua Umum

DPP/DPD/DPC & Ketua DPRan atau pemegang mandat maka ditetapkan Ketua Umum

DPP/DPD/DPC & Ketua DPRan Periode ............. dan disahkan oleh Pimpinan Sidang

PASAL 5

1. Ketua Umum DPP terpilih sekaligus merangkap sebagai Ketua Formatur yang

mempunyai wewenang menyusun Dewan Pengurus Pusat, Dewan Pembina dan Dewan

Konsultasi;

2. Ketua Umum DPD/DPC dan Ketua DPRan terpilih sekaligus merangkap sebagai Ketua

Formatur yang mempunyai wewenang menyusun dengan Dewan Pengurus, Dewan

Pembina, dan Dewan Penasehat.

Page 101: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

101

PASAL 6

Tata cara pemilihan Formatur DPP/DPD/DPC/DPRan diatur sebagai berikut:

- Ketua Terpilih ditambah dengan 4 orang dari peserta yang mewakili DPD/DPC/DPRan

Pasal 7

1. Tata cara pemilihan diatur dalam Tata Tertib Formatur;

2. Kepengurusan DPP/DPD/DPC/DPRan IWAPI Periode ......................di sahkan oleh

Pimpinan Sidang.

PASAL 8

PENUTUP

Segala sesuatu yang belum tertera di dalam Tata Tertib Pemilihan Ketua Umum/Ketua dan

Formatur ini, akan diatur dikemudian hari berdasarkan musyawarah dan mufakat.

Ditetapkan di : ………………………

Tanggal : ……………………...

Waktu : ………………...........

MUNAS/MUSDA/MUSCAB/MUSRan .......... – IWAPI TAHUN .......

PIMPINAN SIDANG

Ketua Umum WKU I

...................................... .............................................

Anggota :

Komite Tetap Organisasi:

1. ..................................................

2. ..................................................

3. ..................................................

Page 102: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

102

CONTOH SURAT

KEPUTUSAN KEPENGURUSAN

LAMPIRAN SK KEPENGURUSAN DPD

LAMPIRAN SK KEPENGURUSAN DPC

LAMPIRAN SK KEPENGURUSAN DPRan

Page 103: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

103

Contoh Surat Keputusan Kepengurusan DPD

KOP SURAT DPP IWAPI

SURAT KEPUTUSAN

No. .../DPP IWAPI /.../20...

Tentang

DPD IWAPI Provinsi ……………..

Periode Tahun … - …

DEWAN PENGURUS PUSAT IWAPI

Menimbang : 1. Besarnya potensi wanita pengusaha di Provinsi ...................

2. Perlu adanya organisasi IWAPI di setiap Provinsi seluruh Indonesia.

Mengingat : 1. Anggaran Dasar Bab X Pasal 22 Ayat 2 & BAB XI Pasal 28 Ayat 3.

2. Anggaran Rumah Tangga BAB IV Pasal 8 & BAB VI Pasal 14 Ayat 1. Memperhatikan : 1. Hasil MUSDA … DPD IWAPI Provinsi ………… hari ……… tanggal

… …………. 20..;

2. Surat Keputusan Nomor: No. 06/MUSDA-…/IWAPI–

……………/…/20.. tentang “Penetapan Ketua Umum DPD IWAPI

Provinsi …………. Periode Tahun 20.. – 20..”.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Pertama : .....................................

Sebagai Ketua Umum Dewan Pengurus Daerah IWAPI Provinsi

........................ Periode Tahun 20... – 20... Kedua : Mengangkat Dewan Pengurus Daerah IWAPI Provinsi .................

Periode Tahun 20... – 20... sebagaimana pada lampiran Surat Keputusan

ini. Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : .............................

Pada tanggal ...............................

DEWAN PENGURUS PUSAT

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

Ir. Dyah Anita Prihapsari, MBA

Ketua Umum

Salinan Surat Keputusan ini disampaikan kepada yth :

Dewan Pembina DPD IWAPI Provinsi ................................

Arsip

Page 104: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

104

Contoh Surat Keputusan Kepengurusan DPC

KOP SURAT DPD

SURAT KEPUTUSAN

No. .../DPD IWAPI - ……./.../20...

Tentang

Kepengurusan DPC IWAPI KOTA/KABUPATEN ......................

Periode Tahun …. - .…

DEWAN PENGURUS DAERAH IWAPI PROVINSI …………….

Menimbang : 1. Besarnya potensi wanita pengusaha di Kota/Kabupaten ...................;

2. Perlu adanya organisasi IWAPI di setiap Kota/Kabupaten.

Mengingat : 1. Anggaran Dasar Bab X Pasal 22 Ayat 3 & BAB XI Pasal 29 Ayat 3.

2. Anggaran Rumah Tangga BAB IV Pasal 8 & BAB VI Pasal 16 Ayat 1. Memperhatikan : 1. Hasil MUSCAB … DPC IWAPI Kota/Kabupaten ………… hari ………

tanggal … …………. 20..;

2. Surat Keputusan Nomor: No. 06/MUSCAB-…/IWAPI–

……………/…/20.. tentang “Penetapan Ketua Umum DPC IWAPI

Kota/Kabupaten …………. Periode Tahun 20.. – 20..”.

MEMUTUSKAN

Menetapkan :

Pertama : .....................................

Sebagai Ketua Dewan Pengurus Cabang IWAPI Kota/Kabupaten

........................ Periode Tahun 20... – 20...

Kedua : Mengangkat Dewan Pengurus Cabang IWAPI Kota/Kabupaten .................

Periode Tahun 20... – 20... sebagaimana pada lampiran Surat Keputusan

ini.

Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : .............................

Pada tanggal ...............................

DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

………………………..

Ketua Umum DPD IWAPI Provinsi …………….

Salinan Surat Keputusan ini disampaikan kepada yth :

Dewan Pembina DPD IWAPI Provinsi ................................

Arsip

Page 105: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

105

KOP SURAT DPP IWAPI

Lampiran : Keputusan No. …/ DPP IWAPI/…/ 20…

Dewan Pengurus Daerah

Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia

Provinsi ……………..

Periode Tahun …. – ….

Dewan Pembina : 1. Gubernur Provinsi ..........................

2. Wakil Gubernur Provinsi ..........................

3. Ketua KADINDA Provinsi....................

4. Ketua Umum DPP IWAPI

5. Isteri Gubernur Provinsi ......................

6. Isteri Wakil Gubernur Provinsi ......................

Dewan Penasihat : 1. Kepala Dinas Koperasi & UMKM Provinsi …………………

2. Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Provinsi …………………

3. Kepala Dinas Perindustrian Provinsi …………………

4. Kepala Dinas Perdagangan Provinsi …………………

5. Dst

Dewan Kehormatan : 1.

2.

Dewan Pengurus Daerah Provinsi …………………..

Ketua Umum : ...............................................

I. Wakil Ketua Umum I

Organisasi, Keanggotaan Database, Kesekretariatan &

Kelembagaan

: ..............................................

Ketua Komite Tetap Organisasi & Keanggotaan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Kesekretariatan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komtap Kelembagaan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

II. Wakil Ketua Umum II Kebendaharaan : ..............................................

Ketua Komite Tetap Kebendaharaan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Page 106: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

106

III. Wakil Ketua Umum III Perdagangan : ..............................................

Ketua Komite Tetap Perdagangan Luar Negeri : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Perdagangan Dalam Negeri : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Lisensi : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

IV. Wakil Ketua Umum IV Perindustrian &

Ketenagakerjaan

: ..............................................

Ketua Komite Tetap Perindustrian : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Ketenagakerjaan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

V. Wakil Ketua Umum V Kelautan – Perikanan &

Lingkungan Hidup – Kehutanan

: ..............................................

Ketua Komite Tetap Perikanan & Kelautan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Lingkungan Hidup : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

VI. Wakil Ketua Umum VI Pariwisata & Ekonomi Kreatif : ..............................................

Ketua Komite Tetap Pariwisata : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Ekonomi Kreatif : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

VII. Wakil Ketua Umum VII Hubungan Internasional : ..............................................

Ketua Komite Tetap Hubungan Kelembagaan Luar

Negeri

: ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Page 107: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

107

Ketua Komite Tetap Luar Negeri : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

VIII. Wakil Ketua Umum VIII Infrastructure & Property : ..............................................

Ketua Komite Tetap Infrastructure : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Property : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

IX. Wakil Ketua Umum IX Pertanian & Peternakan : ..............................................

Ketua Komite Tetap Pertanian : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Peternakan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

X. Wakil Ketua Umum X Informatika/IT : ..............................................

Ketua Komite Tetap Informatika / IT : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XI. Wakil Ketua Umum XI Kemitraan : ..............................................

Ketua Komite Tetap Kemitraan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XII. Wakil Ketua Umum XII Bidang Litbang : ..............................................

Ketua Komite Tetap Litbang : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XIII. Wakil Ketua Umum XIII Koperasi & UKM ..............................................

Ketua Komite Tetap Koperasi : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap UKM : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Page 108: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

108

XIV. Wakil Ketua Umum XIV Pendidikan

& Pelatihan

: ..............................................

Ketua Komite Tetap Pendidikan & Pelatihan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XV. Wakil Ketua Umum XV Hukum & HAM : ..............................................

Ketua Komite Tetap Hukum & HAM : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XVI. Wakil Ketua Umum XVI HUMAS & Promosi : ..............................................

Ketua Komite Tetap Humas & Promosi : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XVII. Wakil Ketua Umum XVII CSR & Sosial : ..............................................

Ketua Komite Tetap CSR : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Sosial : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ditetapkan di: ……………….

Tanggal : … ……….. 20..

Dewan Pengurus Pusat

Ir. Dyah Anita Prihapsari, MBA

Ketua Umum

Page 109: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

109

KOP SURAT DPD IWAPI

Lampiran : Keputusan No. …/ DPD – IWAPI PROV. ….. /…/ 20…

Dewan Pengurus Cabang

Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia

Kota/Kabupaten ..............

Periode Tahun … - …

Dewan Pembina : 1. Bupati ..........................

2. Wakil Bupati..........................

3. Ketua KADINDA Kabupaten/Kota

4. Ketua Umum DPD IWAPI Provinsi ………………….

5. Isteri Bupati ......................

6. Isteri Wakil Bupati......................

Dewan Penasihat : 1. Ketua DPRD

2. Kepala Dinas

3. Dst

DewanKehormatan : 1.

2.

Dewan Pengurus Cabang

Ketua Umum : ...................................................

I. Wakil Ketua Umum I

Organisasi, Keanggotaan Database, Kesekretariatan &

Kelembagaan

: ..............................................

Ketua Komite Tetap Organisasi & Keanggotaan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Kesekretariatan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komtap Kelembagaan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

II. Wakil Ketua Umum II Kebendaharaan : ..............................................

Ketua Komite Tetap Kebendaharaan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Page 110: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

110

III. Wakil Ketua Umum III Perdagangan : ..............................................

Ketua Komite Tetap Perdagangan Luar Negeri : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Perdagangan Dalam Negeri : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Lisensi : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

IV. Wakil Ketua Umum IV Perindustrian &

Ketenagakerjaan

: ..............................................

Ketua Komite Tetap Perindustrian : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Ketenagakerjaan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

V. Wakil Ketua Umum V Kelautan – Perikanan &

Lingkungan Hidup – Kehutanan

: ..............................................

Ketua Komite Tetap Perikanan & Kelautan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Lingkungan Hidup : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

VI. Wakil Ketua Umum VI Pariwisata & Ekonomi Kreatif : ..............................................

Ketua Komite Tetap Pariwisata : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Ekonomi Kreatif : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

VII. Wakil Ketua Umum VII Hubungan Internasional : ..............................................

Ketua Komite Tetap Hubungan Kelembagaan Luar

Negeri

: ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Page 111: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

111

Ketua Komite Tetap Luar Negeri : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

VIII. Wakil Ketua Umum VIII Infrastructure & Property : ..............................................

Ketua Komite Tetap Infrastructure : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Property : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

IX. Wakil Ketua Umum IX Pertanian & Peternakan : ..............................................

Ketua Komite Tetap Pertanian : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Peternakan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

X. Wakil Ketua Umum X Informatika/IT : ..............................................

Ketua Komite Tetap Informatika / IT : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XI. Wakil Ketua Umum XI Kemitraan : ..............................................

Ketua Komite Tetap Kemitraan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XII. Wakil Ketua Umum XII Bidang Litbang : ..............................................

Ketua Komite Tetap Litbang : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XIII. Wakil Ketua Umum XIII Koperasi & UKM ..............................................

Ketua Komite Tetap Koperasi : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap UKM : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Page 112: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

112

XIV. Wakil Ketua Umum XIV Pendidikan

& Pelatihan

: ..............................................

Ketua Komite Tetap Pendidikan & Pelatihan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XV. Wakil Ketua Umum XV Hukum & HAM : ..............................................

Ketua Komite Tetap Hukum & HAM : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XVI. Wakil Ketua Umum XVI HUMAS & Promosi : ..............................................

Ketua Komite Tetap Humas & Promosi : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XVII. Wakil Ketua Umum XVII CSR & Sosial : ..............................................

Ketua Komite Tetap CSR : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Sosial : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ditetapkan di: ……………….

Tanggal : … ……….. 20..

DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

……………………………

Ketua Umum DPD IWAPI Provinsi …………….

Page 113: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

113

Kop Surat DPC IWAPI

Lampiran : Keputusan No. …/ DPC – IWAPI. ….. /…/ 20…

Dewan Pengurus Ranting

Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia Kecamatan ..............

Periode Tahun … - …

Dewan Pembina : 1. Camat ..........................

2. Ketua Umum DPC IWAPI Kabupaten/Kota ………………. 3. Isteri Camat ......................

Dewan Penasihat : 1. 2. 3.

DewanKehormatan : 1. 2.

Dewan Pengurus Ranting

Ketua Umum : ...................................................

I. Wakil Ketua Umum I

Organisasi, Keanggotaan Database, Kesekretariatan &

Kelembagaan

: ..............................................

Ketua Komite Tetap Organisasi & Keanggotaan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Kesekretariatan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komtap Kelembagaan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

II. Wakil Ketua Umum II Kebendaharaan : ..............................................

Ketua Komite Tetap Kebendaharaan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Page 114: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

114

III. Wakil Ketua Umum III Perdagangan : ..............................................

Ketua Komite Tetap Perdagangan Luar Negeri : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Perdagangan Dalam Negeri : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Lisensi : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

IV. Wakil Ketua Umum IV Perindustrian &

Ketenagakerjaan

: ..............................................

Ketua Komite Tetap Perindustrian : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Ketenagakerjaan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

V. Wakil Ketua Umum V Kelautan – Perikanan &

Lingkungan Hidup – Kehutanan

: ..............................................

Ketua Komite Tetap Perikanan & Kelautan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Lingkungan Hidup : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

VI. Wakil Ketua Umum VI Pariwisata & Ekonomi Kreatif : ..............................................

Ketua Komite Tetap Pariwisata : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Ekonomi Kreatif : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

VII. Wakil Ketua Umum VII Hubungan Internasional : ..............................................

Ketua Komite Tetap Hubungan Kelembagaan Luar

Negeri

: ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Page 115: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

115

Ketua Komite Tetap Luar Negeri : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

VIII. Wakil Ketua Umum VIII Infrastructure & Property : ..............................................

Ketua Komite Tetap Infrastructure : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Property : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

IX. Wakil Ketua Umum IX Pertanian & Peternakan : ..............................................

Ketua Komite Tetap Pertanian : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Peternakan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

X. Wakil Ketua Umum X Informatika/IT : ..............................................

Ketua Komite Tetap Informatika / IT : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XI. Wakil Ketua Umum XI Kemitraan : ..............................................

Ketua Komite Tetap Kemitraan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XII. Wakil Ketua Umum XII Bidang Litbang : ..............................................

Ketua Komite Tetap Litbang : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XIII. Wakil Ketua Umum XIII Koperasi & UKM ..............................................

Ketua Komite Tetap Koperasi : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap UKM : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Page 116: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

116

XIV. Wakil Ketua Umum XIV Pendidikan

& Pelatihan

: ..............................................

Ketua Komite Tetap Pendidikan & Pelatihan : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XV. Wakil Ketua Umum XV Hukum & HAM : ..............................................

Ketua Komite Tetap Hukum & HAM : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XVI. Wakil Ketua Umum XVI HUMAS & Promosi : ..............................................

Ketua Komite Tetap Humas & Promosi : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

XVII. Wakil Ketua Umum XVII CSR & Sosial : ..............................................

Ketua Komite Tetap CSR : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ketua Komite Tetap Sosial : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Anggota Komite Tetap : ..............................................

Ditetapkan di: ……………….

Tanggal : … ……….. 20..

DEWAN PENGURUS CABANG

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

……………………..

Ketua Umum DPC Kota/Kabupaten ……………….

Page 117: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

117

NASKAH PELANTIKAN

Page 118: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

118

Contoh:

KOP SURAT DPP IWAPI

NASKAH PELANTIKAN

DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI .............................

PERIODE TAHUN 20... - 20...

Dengan memanjatkan Puji Syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas Rahmat dan

HidayahNya, pada hari ini ................... tanggal ............... bulan .............. tahun ...............

Saya selaku Ketua UmumDewan Pengurus Pusat Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia

(DPP IWAPI), dengan resmi MELANTIK Ibu ................................................. sebagai

Ketua Umum Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI)

Provinsi……………………...........Periode Tahun……………beserta segenap Jajaran

Pengurus, sesuai dengan Surat Keputusan DPP IWAPI No.: ..../DPP IWAPI /....../20...

Untuk selanjutnya saya berharap Ibu ...................................................... beserta Jajaran

Pengurus DPD IWAPI Provinsi…………………................... melaksanakan tugas dan

kewajiban dengan penuh rasa tanggungjawab sesuai tugas yang dipercayakan kepada Ibu

berlandaskan Kode Etik, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga IWAPI.

Ditetapkan di : .............................

Pada tanggal : .............................

DPP IWAPI DPD IWAPI Provinsi ....................

Ir. Dyah Anita Prihapsari, MBA ............................................................

Ketua Umum DPP IWAPI Ketua Umum DPD IWAPI Provinsi ............

Menyaksikan

……………………………………….

Page 119: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

119

Contoh:

Kop DPD IWAPI

NASKAH PELANTIKAN

DEWAN PENGURUS CABANG

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

KABUPATEN/KOTA .............................

PERIODE TAHUN 20... - 20...

Dengan memanjatkan Puji Syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas Rahmat dan

HidayahNya, pada hari ini ................... tanggal ............... bulan .............. tahun ................

Sayaselaku Ketua Umum Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia

(DPD IWAPI), dengan resmi MELANTIK Ibu ................................................. sebagai

Ketua Umum Dewan Pengurus Cabang Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (DPCIWAPI)

Kabupaten/Kota ............................ Periode Tahun ...... beserta segenap Jajaran Pengurus,

sesuai dengan Surat Keputusan DPD IWAPI No.: ..../DPD IWAPI/....../20...

Untuk selanjutnya saya berharap Ibu ...................................................... beserta Jajaran

Pengurus DPC IWAPI Kabupaten/Kota ……............ melaksanakan tugas dan kewajiban

dengan penuh rasa tanggungjawab sesuai tugas yang dipercayakan kepada Ibu

berlandaskan Kode Etik, Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga IWAPI.

Ditetapkan di : .............................

Pada tanggal : .............................

DPD IWAPI DPC Kabupaten/Kota

........................................................... ..........................................................

Ketua Umum Ketua Umum

Menyaksikan

…………………………………

Page 120: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

120

NASKAH PENGUKUHAN KEPENGURUSAN

NASKAH PENGUKUHAN ANGGOTA

Page 121: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

121

Contoh:

Kertas Surat Kop Pemerintah Daerah

NASKAH PENGUKUHAN

DEWAN PENGURUS DAERAH

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

PROVINSI .............................

PERIODE TAHUN 20... - 20...

Dengan memanjatkan Puji Syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas Rahmat dan

HidayahNya, pada hari ini ................... tanggal .............. bulan .............. tahun ...............

Saya selaku Dewan Pembina Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Provinsi

.................., dengan ini MENGUKUHKAN Dewan Pengurus Daerah Ikatan Wanita

Pengusaha Indonesia (DPD IWAPI) Provinsi .................... Periode Tahun .......... beserta

segenap Jajaran Pengurus, sesuai dengan Surat Keputusan DPP IWAPI Nomor: ..../DPP

IWAPI /....../20…

Selanjutnya saya berharap Ibu ………………………. sebagai Ketua Umum DPD IWAPI

Provinsi ………..……….beserta Jajaran Pengurus, melaksanakan tugas dan kewajiban

dengan penuh rasa tanggungjawab sesuai tugas yang dipercayakan kepada Ibu dan

sepenuhnya mendukung Pembangunan Ekonomi di Provinsi …………………..

……………, ………………………..

………………………………………………..

Dewan Pembina DPD IWAPI Provinsi …………………….

Page 122: PENETAPAN PERATURAN dan KETENTUAN ORGANISASI …

PERATURAN & KETENTUAN ORGANISASI (PKO)

IWAPI

_____________________________________________________________________________________

122

Contoh:

Kertas Surat Kop IWAPI

NASKAH PENGUKUHAN ANGGOTA

DEWAN PENGURUS CABANG

IKATAN WANITA PENGUSAHA INDONESIA

KABUPATEN/KOTA .............................

PERIODE TAHUN 20... - 20...

Dengan memanjatkan Puji Syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas Rahmat dan

Hidayah-Nya, pada hari ini .............. tanggal ................ bulan .............. tahun ............

Saya selaku Dewan PembinaIkatanWanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kabupaten/Kota

………….., dengan ini MENGUKUHKAN Anggota Pengurus Cabang Ikatan Wanita

Pengusaha Indonesia (DPC IWAPI) Kabupaten/Kota …………… …….Periode Tahun

20… - 20… sesuai dengan Surat Keputusan DPC IWAPI No.: …/DPC- ……………

/…../20...

Selanjutnya saya berharap Ibu–Ibu sebagai Anggota DPC IWAPI Kabupaten/Kota

……………… aktif mengikuti kegiatan DPC IWAPI Kabupaten/Kota…………………

dan sepenuhnya mendukung pembangunan ekonomi di Kabupaten/Kota ………………...

……………, ………………………..

………………………………………………..

Dewan Pembina DPC IWAPI Kabupaten/Kota ..........................