penetapan pensiun otomatis (ppo) less paper, mekanisme ... · proses penetapan sk pensiun melalui...
TRANSCRIPT
Penetapan Pensiun Otomatis (PPO) Less
Paper, Mekanisme Penetapan SK Pensiun
dan Petikan SK Pensiun Kolektif
Biro Sumber Daya Manusia
Sekretariat Jenderal
Kementerian Keuangan
Proses Penetapan Pensiun Otomatis (PPO) Less Paper
Dasar Hukum:
1. Peraturan Kepala BKN Nomor 26 Tahun 2013 Tentang Pedoman Pemberhentiandan Pemberian Pensiun Pegawai Negeri Sipil yang mencapai batas usia pensiunyang akan diberhentikan dalam pangkat Pembina Tingkat. I Golongan RuangIV/b ke bawah
2. Surat Kepala BKN Nomor D.III 26-30/V.174-1/99 tanggal 11 Desember 2018tentang Penetapan Pertimbangan Teknis Pensiun PNS berbasis PPO Less Paper
Pengingat:
PPO Less Paper HANYA digunakan untuk Pengusulan Pensiun karena MencapaiBUPGolongan IV/b ke bawah.
2
Proses Penetapan Pensiun Otomatis (PPO) Less Paper
• ND-162/SJ.5/2019 tanggal 24 Januari 2019 perihal Penyampaian Keputusan dan/atau Petikan KeputusanMenteri Keuangan tentang Pemberian Kenaikan Pangkat Pengabdian, Pemberhentian dengan Hormatdan Pemberian Pensiun Pegawai Negeri Sipil yang Mencapai Batas Usia Pensiun dan PeningkatanPelayanan Klim Otomatis THT Taspen:
• Terhitung mulai tanggal 1 Januari 2019 pengusulan pertimbangan teknis (pertek) pensiun PNS yang mencapaiBatas Usia Pensiun (BUP golongan rungan IV/b kebawah dilakukan melalui aplikasi Sistem Aplikasi PengelolaanKepegawaian (SAPK) dengan mekanisme Penetapan Pensiun Otomatis (PPO) Less Paper;
• Pengusulan pertek pensiun PNS ke BKN Pusat/Kantor Regional BKN Setempat dilakukan berdasarkan pemisahankewenangan yang tercantum pada KMK 74/2012 serta kewenangan user Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian(SAPK) yang dimiliki, salah satunya bahwa usul pertek pensiun PNS golongan ruang IV/b ke bawah di lingkunganunit kerja pusat diusulkan ke BKN pusat melalui SAPK dengan menggunakan user SAPK Biro SDM berdasarkandata pegawai yang telah diperbaharui oleh user SAPK tingkat Sekretariat Badan/Inspektorat/Direktorat/BiroUmum di aplikasi SAPK; 3
4
Alur PPO Less Paper
Dokumen yang Diperlukan
• Surat usul dari Eselon I ke Biro SDM dan daftar nominatifnya (diemail) melalui [email protected] ;
• Data Perorangan Calon Penerima Pensiun (DPCP) terbaru yang dicetak melalui aplikasi SAPK(diemail dan diupload);
• Foto (diemail dan diupload)
• Surat Pernyataan Tidak pernah Dijatuhi Hukuman Disiplin Tingkat Sedang/Berat dalam 1(satu) tahun terakhir (diemail dan diupload);
• Penilaian Prestasi Kerja tahun terakhir (diemail);
• Surat pernyataan tidak sedang menjalani proses pidana atau pernah dipidana penjaraberdasarkan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap karena melakukantindak pidana kejahatan atau tindak pidana kejahatan jabtan atau tidank pidana kejahatanyang ada hubunganya dengan jabatan atau pidana umum (diemail dan diupload).
• Scan D0kumen Super Hukdis+Super Pidana+DPCP+DP3 = jadi 1 File Max. 1 MB 5
Komparasi Kelengkapan Berkas Pengusulan ke BKN
6
Manual PPO
Surat Pengantar Surat Pengantar
Data Perorangan Calon penerima Pensiun (DPCP) DPCP
Pasfoto 3x4 sebanyak 5 lembar Pas foto 3x4 berwarna
Formulir Permintaan Pembayaran Super Pidana
SK CPNS dan PNS Super Hukdis
SK Mutasi Jabatan Terakhir DP3
SK Kenaikan Pangkat terakhir
Surat Kenaikan Gaji Berkala
Fotokopi akta nikah, akta lahir anak yang usia dibawah 25 tahun dan belumbekerja/menikah, kartu keluarga
SKP dan Nilai Prestasi Kerja 1 tahun terakhir, kategori baik
Surat Keterangan Tidak Pernah dijatuhi hukuman disiplin sedang/berat selamasetahun terakhir
Data Perorangan Calon penerima Pensiun
7
Super Hukdis Super Pidana
8
Contoh Alur Usulan Eselon II ke Setditjen (Bagian SDM)
Cetak DPCP 1 dan kirim ke
Eselon II
Eselon II update data + Dokumen
Tambahan
Bagian SDM update data di
SAPK
Cetak DPCP final dan Tanda
Tangan
9
H-7 Bulan TMT
H-6 Bulan TMT
Usul Pensiun PPO Less Paper
1. Kirim Berkas Fisik?2. Berkas Softcopy?
Sebelum
• SK ditetapkan olehBKN
Sesudah
• SK ditetapkan olehPPK berdasarkanpertimbanganteknis BKN
Mekanisme Penetapan SK Pensiun
• PP 11/2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil• Perban BKN 2/2018 tentang Pedoman Pemberian Pertimbangan Teknis
Pensiun PNS dan Pensiun Janda/Duda PNS (TMT 1 Mei 2018)
Berdasarkan PP 11/2017 dan Perban BKN 2/2018
Pengaruh Implementasi PP 11/2017 dan Perban 2/2018
Dalam awal perubahan proses (Mulai 1 Mei 2018) sempat terjadi stagnansipenetapan Pertek dan SK Pensiun disebabkan:
1. Proses pengerjaan Pertek di BKN/Kanreg BKN belum sepenuhnya bisa berjalan per 1 Mei2018.
2. Dialihkannya seluruh pengusulan pensiun BUP pegawai DJP ke BKN Pusat melalui Biro SDM(sebelumnya DJP mengusulkan secara mandiri dan sesuai dengan regional masing-masing),sehingga menambah jumlah usulan secara signifikan dan berimbas pula kepada workloadmitra kerja di Direktorat Pensiun BKN Pusat;
3. Proses penetapan SK Pensiun melalui Aplikasi SAPK BKN awalnya ditetapkan secaraperorangan oleh Menteri Keuangan selaku PPK, mengakibatkan terbatasnya jumlah konsepSK Pensiun yang dapat diajukan.
11
PerkembanganSetelah dilakukan koordinasi intensif dengan Deputi Bidang Sistem InformasiKepegawaian BKN, saat ini pengajuan konsep SK Pensiun dapat dilakukan secarakolektif dengan maksimal jumlah ±100 nama pegawai dalam satu konsep SK kePPK.
1. Telah dilakukan pencetakan SK Pensiun dengan total Nomor SK sebanyak 187(dengan 36 SK Kolektif dan 151 SK Perorangan) untuk sebanyak 1.030pegawai;
2. Sampai saat ini jenis pemberhentian yang dapat diajukan secara kolektifantara lain BUP KPP, BUP non KPP, Janda/Duda KPP, dan Janda/Duda nonKPP. Untuk pemberhentian lain masih dilakukan pengembangan oleh DeputiBidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN.
12
Alur Penetapan SK Pemberhentian dengan Hak Pensiun
1. Berdasarkan usulan pemberhentian dengan hak pensiun dari K/L, BKN menerbitkan Pertek Pensiun
2. Berdasarkan Pertek Pensiun, dilakukan proses penetapan SK Pensiun
3. Setelah SK Pensiun ditetapkan oleh Menteri Keuangan, dilakukan Penerbitan Petikan SK Pensiun Perorangan yangditetapkan oleh Pejabat di Lingkungan Biro SDM yaitu:
a. Kepala Biro SDM untuk tingkat Jabatan Administrator dan Fungsional setara
b. Kepala Bagian PPDP untuk tingkat Jabatan Pengawas dan Fungsional setara
c. Kepala Subbagian PP untuk tingkat Jabatan Pelaksana dan Fungsional setara
4. Adapun Petikan SK Pensiun Perorangan tersebut diberikan kepada:
a. asli untuk pegawai yang bersangkutan
b. 3 salinan dari petikan masing-masing untuk PT. Taspen (dengan foto), KPPN dan Unit Kerja
13Fotokopi Pertek Pensiun dapat dipergunakan pegawai
terkait untuk melakukan pencairan THT ke kantor cabangtaspen terdekat
14
Fotokopi Pertek Pensiun dapat dipergunakan pegawaiterkait untuk melakukan pencairan THT ke kantor cabang
taspen terdekat
Layanan Klim Otomatis
Dalam rangka meningkatkan pelayanan Layanan Klim Otomatis Tabungan Hari Tua di PT Taspen, diharapkan untuk melengkapi dokumen berupa:
• Formulir Permintaan Pembayaran (dapat diunduh di http://www.taspen.co.id/#/form?k=qdrrg7&_k=m7pwqz)
• Fotokopi buku rekening
• Fotokopi KTP
• Fotokopi NPWP
Di scan dan disampaikan melalui email [email protected]
Alur Penetapan SK Pemberhentian dengan Hak Pensiun
16
Usul Ke Biro SDM/Kanwil
Usul Pertek ke
BKN/Kanreg
Pertek Terbit
Cetak SK Kolektif di Biro SDM dan Penetapan oleh
PPK
Cetak SK Petikan di Biro
SDM/Kanwil
Perban BKN 2/2018
SK/Petikan SK Diminta
Kembali
Usul Revisi Pertek ke
BKN/Kanreg
Pertek Terbit
Cetak Ulang SK/Petikan SK di
Biro SDM/Kanreg
Penetapan SK/Petikan SK
(PPK/PyB)
Revisi SK?
Revisi SK
Evaluasi Penetapan Petikan SK Pensiun di Biro SDM
• Lebih cepat dalam pengesahan petikan
• Dapat meminimalisasi permasalahan di aplikasi SAPK+
• Distribusi Petikan SK terlalu lama dan terlalu panjang jalurnya
• Jalur untuk revisi Petikan SK terlalu panjang/lama
• Waktu untuk pendistribusian Petikan Sk dapat digunakan untuk mengonsep SK Kolektif selanjutnya
-
17
Evaluasi Penetapan Petikan SK Pensiun di Biro SDM
18
Tujuan:1. Jalur distribusi Petikan SK
lebih pendek dan lebih cepat.2. Jika terjadi ralat pertek di
Kanreg BKN, cetak petikan dapat dilakukan di Kanwil setempat.
3. Biro SDM dapat lebih fokus dan lebih cepat mengonsep SK Kolektif
Modul Pengusulan Pertek Pensiun (SAPK-BKN)
19
Pada sesi berikut akan disampaikan tata cara penggunaan aplikasidalam pengusulan pertek Pensiun. Sebelum melakukan percobaandiharapkan untuk:1. Menyiapkan PC/Laptop yang terhubung dengan internet;2. Menyiapkan aplikasi browser terupdate;3. Mendapatkan akses ke server latihan; dan4. Mendapatkan supervisi dari teknis pemberhentian senior