15

LAMPIRAN I KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA BARAT NOMOR : 061/kep.1409-org/2015

TENTANG : INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH DAERAH PROVINSI DAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT.

INDIKATOR KINERJA UTAMA ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT

19. Nama Organisasi : Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral

Tugas : melaksanakan urusan pemerintahan Daerah bidang energi dan sumberdaya mineral berdasarkan asas otonomi, dekonsentrasi dan tugas pembantuan.

Fungsi : a. perumusan dan penetapan kebijakan teknis energi dan sumberdaya mineral; b. penyelenggaraan urusan kesekretariatan, listrik dan pemanfaatan energi, mineral, geologi dan air tanah,

panas bumi dan migas, serta bina usaha dan kerjasama; c. penyelenggaraan fasilitasi urusan energi dan sumberdaya mineral meliputi listrik dan pemanfaatan energi,

mineral, geologi dan air tanah, panas bumi dan migas, serta bina usaha dan kerjasama; d. penyelenggaraan koordinasi dan pembinaan UPTD; e. penyelenggaraan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

16

Indikator Kinerja Utama

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA PENJELASAN / FORMULASI SUMBER DATA

1 2 3 4 5

1. Meningkatnya akses masyarakat terhadap infrastruktur listrik

Rasio Elektrifikasi rumah Rasio Elektrifikasi adalah ukuran tingkat ketersediaan listrik di suatu daerah. Sampai saat ini angka rasio elektrifikasi dihitung berdasarkan jumlah rumah tangga yang telah menikmati listrik (baik PLN ataupun non PLN) dibandingkan dengan jumlah rumah tangga total di Jawa Barat

PT. PLN

2. Meningkatnya pemanfaatan sumber energi baru dan terbarukan berbasis potensi lokal

Jumlah pemanfaatan sumber energi baru dan terbarukan

Mengkonversikan satuan energi dari energi baru terbarukan di Jawa Barat ke satuan SBM (Setara Barel Minyak).

- Dinas ESDM - PT. PLN - Kementerian ESDM

3. Meningkatnya jumlah wilayah kerja panas bumi yang berproduksi

Jumlah Wilayah Kerja Panas Bumi yang berproduksi

Wilayah kerja Panas Bumi di Jawa Barat yang berproduksi

- Dinas ESDM - Kementerian ESDM

4. Meningkatnya penanganan mitigasi bencana alam geologi untuk mengurangi resiko bencana

Rasio ketersediaan peta bencana geologi

Bencana alam geologi terdiri dari : a. Bencana alam geologi gerakan tanah b. Bencana alam geologi letusan gunung api c. Bencana alam geologi gempa bumi d. Bencana alam geologi gelombang tsunami Jumlah Peta untuk mendukung mitigasi bencana geologi yang tersedia dibandingkan peta yang seharusnya ada

Dinas ESDM

5. Meningkatnya pengelolaan Persentase usaha pertambangan yang Jumlah Usaha Pertambangan yang sudah dinyatakan - Kementerian ESDM

17

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA PENJELASAN / FORMULASI SUMBER DATA

1 2 3 4 5 pengusahaan sumber daya mineral

melaksanakan Good Mining Practise CnC (Clean and Clear) dibandingkan jumlah total IUP (Izin Usaha Pertambangan) di Jawa Barat

- Dinas ESDM

6. Meningkatnya konservasi air tanah

Persentase luas zona aman pada cekungan air tanah (CAT)

Luas zona aman pada CAT dibandingkan total luas CAT di Jawa Barat

Dinas ESDM

7. Optimalisasi pendapatan di bidang energi dan sumber daya mineral

Jumlah pendapatan di bidang energi dan sumber daya mineral

Jenis Pendapatan: - Retribusi Laboratorium - Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor

Dana Bagi Hasil : - Pertambangan Umum - Minyak Bumi - Gas Bumi - Panas Bumi

- Dinas ESDM - Dinas Pendapatan

Daerah - Kementerian ESDM - Kementerian Keuangan