penerapan program paten (pelayanan administrasi …

19
Gerbang Etam [4] ABSTRACT . Keywords : ABSTRAK Implementasi Kebijakan PATEN (Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan) dengan dua cara. Pertama melaksanakan studi pustaka dan dokumen sebagai data sekunder dan kuisioner serta wawancara untuk data primer. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah triangulasi/ dilaksanakan dengan baik. Aspek komunikasi, sumber daya, dan disposisi telah berhasil dalam menunjang keberhasilan implementasi kebijakan PATEN, namun masih terkendala pada struktur birokrasi yaitu khususnya belum dapat merasakan dampak dari keberhasilan implementasi kebijakan PATEN khususnya pada pelayanan Kata Kunci : PENDAHULUAN Tuntutan masyarakat terhadap pemenuhan pelayanan publik yang baik pelayanan publik yaitu pemerintah harus mampu mewujudkan penyelenggaraan PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI TERPADU KECAMATAN) DI KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA Moh. Dahlan Peneliti Balitbangda Kabupaten Kutai Kartanegara Email: [email protected]

Upload: others

Post on 05-Oct-2021

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [4]

ABSTRACT

!"#$%&'"%"()*+,(#,-#./ 01#2."'*3*(*(#/4%5(56)7*65# "7&*48#9":*%*)*(;#),#$(:7"*6"#.8<'5:#="7>5:"#?8*'5)3@#

!56# 7"6"*7:!#*5%"4# -,7#4"6:75&+,(#*<,8)# )!"# 5%&'"%"()*+,(#,-#./ 01# 5(#:5>5'#*4%5(56)7*65,(#*(4# 7"A56)73#

6&":5*''3# ,(# "B$C# D*74# 6"7>5:"# 5(# 9":*%*)*(# 975*(E# 9*<8&*)"(# =54,*7F,@# G"6"*7:!"7# 865(A# 5%&'"%"()*+,(#

&,'5:3#%,4"'# -7,%#H",7A"#04I*74# $$$# 2JKLME#N8,)"4#-7,%#O54,4,E#PQJPE#!@KR;#:,(656+(A#,-# -,87#*6&":)#*7"#

:,%%8(5:*+,(E# 7"6,87:"6E# 456&,65+,(E# <57,:7*+:# 6)78:)87"@# !56#S,4"'# 865(A# -,7# T(,I5(A# *(4# *(*'3U"# )!"#

68::"66#,-#)!"#&,'5:3# 5%&'"%"()*+,(@#G"6"*7:!"7#86"#N8*'5)*+-#7"6"*7:!#%")!,4#I5)!#4"6:75&+>"#*&&7,*:!@

I!5'"# )!"# 4*)*# :,''":+,(# )":!(5N8"# 86"4# 56# )75*(A8'*+,(VA7,8&@# $)# :*(# <""# 6""(# )!*)# 7"6"*7:!E# I!5:!# 56#

A"("7*''3#&,'5:3#5%&'"%"()*+,(#:*(#<"#5%&'"%"()*<'"#I"''@#D,%%8(5:*+,(#*6&":)E#7"6,87:"6E*(4#456&,65+,(#

!*6#68::"66-8''3# 5(#68&&,7+(A#)!"#68::"66#,-# 5%&'"%"()*+,(#./ 01#&,'5:3E#<8)#6+''#:,(6)7*5("4#5(#<57,:7*+:#

6)78:)87"#6&":5*''3#5(#&7,:"487"#-,7#5668"4#"B$C#D*74#)!*)#)*T"#',(A#+%"@#=,#5)#:*(#*'6,#<"#T(,I(#)!*)#:5>5'#!*6#

(,)#*<'"#),#-""'#)!"#5%&*:)#,-#68::"66#&,'5:3#5%&'"%"()*+,(#./ 01#6&":5*''3#5(#"B$C#D*74#6"7>5:".

Keywords :#&,'5:3#5%&'"%"()*+,(E#./ 01E#"B$C#D*74E#&8<'5:#6"7>5:"#N8*'5)3

ABSTRAK

Implementasi Kebijakan PATEN (Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan)

!"!#$%&!'!$()*+*,-!.-!*$/0!"+.!1$2)"!'!*!*$203"+-4$2)*)"+5!*$+*+$3)6.070!*$0*.0-$#)* )1-6+&1+-!*$.)6-!+.$

+#&")#)*.!1+$-)3+7!-!*$289:;$ +$1)"060<$-)=!#!.!*$ +$-!30&!.)*$/0.!+$/!6.!*),!6!>$2)*)"+5$3)61+?!.$ )1-6+&5?$

)*,!*$ .070!*$ 0*.0-$ !&!.$ #)#3)6+-!*$ ,!#3!6!*$ 1)=!6!$ 1+15#!51>$ ?!-.0!"$ !*$ !-06!.$ #)*,)*!+$ ?!-.!@

?!-.!$'!*,$.)67! +$ + !"!#$&)"!-1!*!!*$2)"!'!*!*$9)6&! 0$/)=!#!.!*$A289:;B4$2)*,0#&0"!*$ !.!$ +"!-0-!*$

dengan dua cara. Pertama melaksanakan studi pustaka dan dokumen sebagai data sekunder dan kuisioner

serta wawancara untuk data primer. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah triangulasi/

,!30*,!*4$ C!&!.$ +-).!<0+$ 3!<D!$ <!1+"$ &)*)"+5!*$ +*+>$ '!+.0$ 1)=!6!$ 0#0#$ +#&")#)*.!1+$ -)3+7!-!*$ !&!.$

dilaksanakan dengan baik. Aspek komunikasi, sumber daya, dan disposisi telah berhasil dalam menunjang

keberhasilan implementasi kebijakan PATEN, namun masih terkendala pada struktur birokrasi yaitu khususnya

&! !$&6E1) 06$ !"!#$&)*)63+.!*$)@/92$'!*,$#)#!-!*$D!-.0$"!#!4$F! +$ !&!.$ +-).!<0+$3!<D!$#!1'!6!-!.$

belum dapat merasakan dampak dari keberhasilan implementasi kebijakan PATEN khususnya pada pelayanan

)@/924

Kata Kunci :$+#&")#)*.!1+$-)3+7!-!*>$289:;>$)@/92$&)* !<0"0!*>$&)"!'!*!*$&03"+-

PENDAHULUAN

Tuntutan masyarakat terhadap

pemenuhan pelayanan publik yang baik

1)#!-+*$ 5*,,+$ 1)<+*,,!$ #)*0*.0.$ &)*') +!$

pelayanan publik yaitu pemerintah harus

mampu mewujudkan penyelenggaraan

PENERAPAN PROGRAM PATEN

(PELAYANAN ADMINISTRASI TERPADU KECAMATAN)

DI KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

Moh. DahlanPeneliti Balitbangda Kabupaten Kutai Kartanegara

Email: [email protected]

Page 2: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [5]

pelayanan publik yang berkualitas prima.

Terwujudnya pelayanan publik yang

berkualitas prima menjadi salah satu ciri tata

pemerintahan yang baik (good governance).

Untuk itu maka pemerintah telah membangun

1+15#$ !*$#)-!*+1#)$&)"!'!*!*$&03"+-$'!*,$

baik dengan membuat beberapa peraturan

yang berkaitan dengan pelayanan publik,

1!"!<$ 1!.0*'!$ ! !"!<$ 0* !*,@0* !*,$ ;E#E6$

25 tahun 2009 tentang pelayanan publik

'!*,$ #)*,!.06$ .)*.!*,$ &6+*1+&@&6+*1+&$

pemerintahan yang baik sehingga mampu

#)"!-1!*!-!*$ ?0*,1+@?0*,1+$ &)#)6+*.!<!*$

)*,!*$ )?)-5?$ !*$ !&!.$ #)*+*,-!.-!*$

kepercayaan masyarakat kepada pemerintah

sebagai penyelenggara pelayanan publik.

Namun demikian berbagai usaha

pemerintah untuk memperbaiki kualitas

pelayanan publik masih saja belum mampu

#)D070 -!*$ &)"!'!*!*$ &03"+-$ '!*,$ E&5#!"$

hal ini dapat dilihat dari banyaknya keluhan

!*$ -)5 !-$ &0!1!*$ #!1'!6!-!.$ &)*)6+#!$

layanan. Penyelenggara pelayanan cenderung

menempatkan dirinya sebagai penguasa, yang

#)#+"+-+$-) 0 0-!*$'!*,$")3+<$5*,,+$ !6+&! !$

pengguna dan dapat berbuat seenaknya

dalam mengelola pelayanan publik. Akibatnya,

penyelenggara pelayanan publik sering

#)*7! +$ !6)*!$ -E*G+-$ !*.!6!$ &)#)6+*.!<$

dengan warganya.

Rakyat sebagai pengguna pelayanan

&03"+-$<!601$#)#&0*'!+$-)&!15!*$.)*.!*,$7)*+1$

dan kualitas pelayanan publik yang disediakan

pemerintah. Untuk itu harus dibangun

kontrak pelayanan publik antara pemerintah

dengan masyarakat. Kontrak tersebut akan

menjelaskan jenis pelayanan, kualitas, biaya,

prosedur dan waktu yang diperlukan untuk

mengakses pelayanan publik tersebut. Daerah

harus dapat menyelenggarakan pelayanan

yang mudah diakses oleh semua warganya,

mampu menjawab kebutuhan warga, dan

'!*,$ +1)")*,,!6!-!*$ 1)=!6!$ &!651+&!5?$ !*$

1)10!+$ )*,!*$ *E6#!@*E6#!$ '!*,$ 3)6"!-0$

dalam masyarakat. Dalam mewujudkan

1+15#$ &)"!'!*!*$ &03"+->$ C!)6!<$ <!601$

mengembangkan manajemen pelayanan

publik yang memungkinkan terjadi perbaikan

secara berkelanjutan.

Sebagai daerah otonom yang

diberikan kebebasan dalam mengelola

pemerintahan, Pemerintah Kabupaten harus

dapat membangun sistem manajemen

pelayanan publik yang baik sehingga mampu

meningkatkan kesejahteraan warganya.

Salah satu cara untuk dapat mewujudkan

&)"!'!*!*$ &03"+-$ '!*,$ 3!+-$ !*$ E&5#!"$

adalah mendekatkan pelayanan publik

kepada masyarakat dengan menempatkan

kecamatan pada posisi yang strategis dalam

penyelenggaraan pelayanan publik. Hal ini

selaras dengan semangat Otonomi Daerah

'!*,$ .)6.0!*,$ &! !$ %* !*,@%* !*,$ ;E#E6$

32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

dimana salah satu tugas camat adalah

melaksanakan pelayanan masyarakat yang

menjadi ruang lingkup tugasnya atau yang

belum dapat dilaksanakan pemerintahan desa

atau kelurahan.

%* !*,@%* !*,$ ;E#E6$ HI$ 9!<0*$

2009 tentang Pelayanan Publik, pada Pasal

9 ayat (1) ditetapkan bahwa dalam rangka

mempermudah penyelenggaraan berbagai

bentuk pelayanan publik, dapat dilakukan

penyelenggaraan sistem pelayanan terpadu.

Sistem pelayanan terpadu sesungguhnya

merupakan inovasi manajemen dalam

rangka mendekatkan, mempermudah, dan

mempercepat pelayanan public kepada

masyarakat kemudian didalam Peraturan

Pemerintah Nomor 19 Tahun 2008 tentang

Kecamatan, ditegaskan bahwa tugas camat

Page 3: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [6]

#)"+&05$!*.!6!$ "!+*$#)"!-0-!*$&)6)*=!*!!*$

kegiatan pelayanan kepada masyarakat

di kecamatan dan melakukan percepatan

pencapaian standar pelayanan minimal di

wilayahnya.

Kedekatan perangkat Kecamatan

tehadap permasalahan yang berkembang di

wilayahnya membuat Kecamatan menjadi

tempat pengaduan bagi masyarakat.

Kecamatan seringkali berhadapan langsung

dengan permasalahan yang ada dalam

masyarakat. Karena itu, kecamatan sering

70,!$ +7! +-!*$ 1)3!,!+$ #) +!1+$ !.!1$ -E*G+-$

yang muncul di antara kelompok masyarakat.

Menyadari bahwa pelayanan publik yang

diselenggarakan oleh pemerintah masih

3)"0#$ E&5#!"$ #!-!$ &)6"0$ +"!-0-!*$

pembenahan untuk meningkatkan kualitas

pelayanan public oleh Kecamatan sehingga

pemerintah telah mengeluarkan Permendagri

Nomor 4 Tahun 2010 tentang Pedoman

Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan

(PATEN). Peraturan Menteri Dalam Negeri

tersebut secara tegas mengamanatkan

dan menginstruksikan bahwa target dari

implementasi PATEN dalam Bab IX Ketentuan

Peralihan pasal 29, bahwa maksimal pada

.!*,,!"$ JI$ F!*0!6+$ HKJI$ +1)"060<$ L* E*)1+!$

wajib terselenggaranya PATEN.

Dalam rangka merespon dinamika

perkembangan penyelenggaraan

pemerintahan daerah menuju tata kelola

&)#)6+*.!<!*$'!*,$3!+->$&)6"0$#)#&)6<!5-!*$

kebutuhan dan tuntutan masyarakat dalam

&)"!'!*!*4$ F0,!$ !"!#$6!*,-!$#)*+*,-!.-!*$

kualitas dan mendekatkan pelayanan kepada

#!1'!6!-!.$ 1)6.!$ #)#&)6<!5-!*$ -E* +1+$

,)E,6!M1$ !)6!<>$ 2)#)6+*.!<$ #)*,!*,,!&$

&)6"0$ #)*,E&5#!"-!*$ &)6!*$ /)=!#!.!*$

sebagai perangkat daerah terdepan dalam

memberikan pelayanan publik. Karena

itu, perlu menetapkan Peraturan Menteri

Dalam Negeri tentang Pedoman Pelayanan

Administrasi Terpadu Kecamatan. Pelayanan

Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN)

adalah penyelenggaraan pelayanan publik di

Kecamatan dari tahap permohonan sampai ke

tahap terbitnya dokumen dalam satu tempat.

N0!*,$ "+*,-0&$ 289:;$ #)"+&05$ &)"!'!*!*$

bidang perizinan dan pelayanan bidang non

perizinan.

Maksud penyelenggaraan PATEN

adalah mewujudkan Kecamatan sebagai

pusat pelayanan masyarakat dan menjadi

simpul pelayanan bagi kantor/badan

pelayanan terpadu di Kabupaten/kota. PATEN

mempunyai tujuan untuk meningkatkan

kualitas dan mendekatkan pelayanan kepada

masyarakat.

Kabupaten Kutai Kartanegara

merupakan salah satu daerah yang telah

melaksanakan kebijakan PATEN dengan

#)*)63+.-!*$ 2)6!.06!*$ O0&!5$ /0.!+$

Kartanegara Nomor 7 tahun 2012 tentang

Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan

Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN).

2!1!"$ HP$ &! !$ 2)6!.06!*$ O0&!5$ +*+$

mengamanatkan bahwa seluruh kecamatan

di Kabupatenh Kutai Kartanegara akan

ditetapkan sebagai penyelenggara PATEN

&!"+*,$ "!#3!.$ .!<0*$ HKJI4$ Q)=!6!$ 1031.!*5?$

Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara

telah memiliki landasan hukum untuk

implementasi kebijakan PATEN yaitu dengan

! !*'!$ 2)6!.06!*$ O0&!5$ /0.!+$ /!6.!*),!6!$$

Nomor 6 Tahun 2011 tentang Pelimpahan

Q)3!,+!*$R)D)*!*,$O0&!5$-)&! !$S!#!.4$

KERANGKA TEORI

Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan

(PATEN)

S+.6!$ 3060-$ &)"!'!*!*$ &03"+-$

Page 4: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [7]

di Indonesia pada masa lalu terlanjur

melekat di kalangan masyarakat luas.

Lambanya pelayanan, sulit dan rumitnya

persyaratan yang harus dipenuhi dan

5 !-$ .6!*1&!6!**'!$ #!1!"!<$ &)#3+!'!!*$

menimbulkan keengganan masyarakat

untuk mengurus perijinan. Hal ini tentu saja

5 !-$ #)*,0*.0*,-!*$ 3!,+$ &)6-)#3!*,!*$

perekonomian sehingga menghambat proses

terwujudnya peningkatan kesejahteraan

masyarakat. Bagi Pemerintah Daerah, hal

ini menjadi tantangan tersendiri yang harus

diselesaikan sebagaimana diamanatkan

!"!#$ %* !*,@0* !*,$ ;E#E6$ PH$ 9!<0*$

2004 Tentang Pemerintah Daerah. Menurut

0* !*,@0* !*,$ .)61)30.$ 3!<D!$ 1!"!<$

satu tujuan dari kebijakan Otonomi adalah

mewujudkan peningkatan pelayanan dan

kesejahteraan yang semakin baik kepada

masyarakat. Untuk itu kualitas pelayanan

kepada masyarakat merupakan salah satu

indikator penilaian keberhasilan otonomi

daerah. Dalam rangka meningkatkan kualitas

pelayanan kepada masyarakat maka konsep

pelayanan terpadu di level kecamatan yang

kemudian dikenal dengan PATEN.

Dengan PATEN ini kecamatan

dapat melayani perizinan skala kecil dan

'!*,$ 5 !-$ #)#)6"0-!*$ -!7+!*$ .)-*+14$

PATEN diselenggarakan dengan maksud

untuk mewujudkan Kecamatan sebagai

&01!.$ &)"!'!*!*$ #!1'!6!-!.4$ 2E-E-@2E-E-$

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4

Tahun 2010 Tentang Pelayanan Administrasi

Terpadu Kecamatan

Ruang lingkupnya adalah Pelayanan

bidang perizinan dan bidang non perizinan.

Khusus bidang perizinan skala besar tahap

memproses berkas dan tahap penerbitan

dokumen perizinan dilaksanakan oleh Badan/

Kantor Kabupaten/Kota. Kecamatan hanya

dalam tahap menerima permohonan berkas

!6+$ D!6,!$ #!1'!6!-!.>$ #)#T)6+M-!1+$ !*$

mengirimkan berkas (kepada; Badan/Kantor

Kabupaten/Kota) selanjutnya menerima atau

mengambil dokumen perizinan yang telah

diterbitkan Badan/Kantor Kabupaten/Kota

dan memberikannya pada pemohon.

Dalam penyelenggaraan PATEN,

Kecamatan harus memiliki prasyarat secara

1031.!*5?>$ ! #+*+1.6!1+$ !*$ .)-*+14$ Q'!6!.$

Q031.!*5?$ ! !"!<$ &)* )"),!1+!*$ 1)3!,+!*$

D)D)*!*,$ O0&!5UR!"+-E.!$ -)&! !$ S!#!.4$

Q'!6!.$ 8 #+*+1.6!1+$ #)"+&05$ Q.!* !6$

Pelayanan dan Uraian Tugas Personil

Kecamatan. Sedangkan syarat Teknis

#)"+&05$ Q!6!*!$ 26!1!6!*!$ !*$ 2)"!-1!*!$

Teknis. Standar Pelayanan PATEN yang telah

+.)*.0-!*$ ! !"!<$ #)"+&05$ F)*+1$ &)"!'!*!*>$

Persyaratan pelayanan, Proses/prosedur

pelayanan, Pejabat yang bertanggung jawab

terhadap pelayanan, Waktu pelayanan

dan Biaya pelayanan. Adapun sarana dan

prasarana pelayanannya adalah; Loket/Meja

&)* !V!6!*>$ 9)#&!.$ &)#6E1)1!*$ 3)6-!1>$

Tempat pembayaran, Tempat penyerahan

dokumen, Tempat pengolahan data dan

L*?E6#!1+>$ 9)#&!.$ &)*!*,!*!*$ &)*,! 0!*>$

Tempat piket, Ruang tunggu dan perangkat

pendukung lainnya. Paten diselenggarakan

dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas

pelayanan dan mendekatkan pelayanan

kepada masyarakat. Terutama dari aspek

waktu dan biaya, melalui penyelenggaraan

Paten masyarakat dapat menerima pelayanan

yang lebih cepat dan terukur dengan jelas

Pelayanan Publik

L15"!<$ &)"!'!*!*$ 3)6!1!"$ !6+$ -!.!$

W"!'!*X$'!*,$!65*'!$#)*E"E*,$#)*') +!-!*$

segala apa yang diperlukan oleh orang lain

untuk perbuatan melayani. Pada dasarnya

1)5!&$ #!*01+!$ #)#30.0<-!*$ &)"!'!*!*>$

Page 5: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [8]

bahkan secara ekstrim dapat dikatakan

3!<D!$ &)"!'!*!*$ 5 !-$ !&!.$ +&+1!<-!*$

dengan kehidupan manusia (Sinambela,

2010). Pelayanan adalah proses pemenuhan

-)30.0<!*$ #)"!"0+$ !-5T+.!1$ E6!*,$ "!+*$ '!*,$

langsung (Moenir, 2006). Membicarakan

&)"!'!*!*$3)6!65$#)#3+=!6!-!*$10!.0$&6E1)1$

kegiatan yang konotasinya lebih kepada hal

yang abstrak (Intangible).Pelayanan adalah

merupakan suatu proses, proses tersebut

menghasilkan suatu produk yang berupa

pelayanan, yang kemudian diberikan kepada

pelanggan. Beberapa pakar yang memberikan

&)*,)65!*$#)*,)*!+$ &)"!'!*!*$ +!*.!6!*'!$

adalah Moenir (Harbani Pasolong, 2007),

menyatakan bahwa pelayanan pada dasarnya

!&!.$ + )M*+1+-!*$ 1)3!,!+$ !-5T+.!1$

seseorang, sekelompok dan/atau organisasi

3!+-$ "!*,10*,$#!0&0*$5 !-$ "!*,10*,$ 0*.0-$

memenuhi kebutuhan.

Pelayanan publik atau pelayanan

0#0#$ !&!.$ + )?)*+1+-!*$ 1)3!,!+$ 1),!"!$

bentuk jasa pelayanan, baik dalam bentuk

barang publik maupun jasa publik yang

pada prinsipnya menjadi tanggung jawab

dan dilaksanakan oleh instansi pemerintah

di pusat, didaerah, dan dilingkungan Badan

Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik

Daerah, dalam rangka upaya pemenuhan

kebutuhan masyarakat maupun dalam rangka

&)"!-1!*!!*$-).)*.0!*$&)6!.06!*$&)60* !*,@

undangan, Dengan demikian, kewajiban

pemerintah adalah memberikan pelayanan

&03"+-$'!*,$#)*7! +$<!-$1)5!&$D!6,!$*),!6!4

Sedangkan menurut Agung

Kurniawan (Harbani, 2007) pelayanan publik

adalah pemberian pelayanan (melayani)

keperluan orang lain atau masyarakat yang

#)#&0*'!+$ -)&)*5*,!*$ &! !$ E6,!*+1!1+$ +.0$

sesuai dengan aturan pokok dan tata cara

yang telah ditetapkan.Selanjutnya dalam

Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara Nomor 63 Tahun 2003 telah dijelaskan

3!<D!$ &)*,)65!*$ &)"!'!*!*$ &03"+-$ ! !"!<$

segala kegiatan pelayanan yang dilaksanakan

oleh penyelenggara pelayanan publik sebagai

upaya pemenuhan kebutuhan penerima

pelayanan maupun pelaksanaan kebutuhan

&)6!.06!*$ &)60* !*,@0* !*,!*4$ Q) !*,-!*$

penyelenggara pelayanan publik dalam

Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara No. 63 tahun 2003 diuraikan bahwa

L*1.!*1+$2)#)6+*.!<$1)3!,!+$ 1)30.!*$-E")-5?$

'!*,$#)"+&05$Q!.0!*$/)67!U$1!.0!*$E6,!*+1!1+$

Kementerian, Departemen, Lembaga

Pemerintah Non Departemen, Kesekretariatan

Y)#3!,!$ 9)65*,,+$ !*$ 9+*,,+$ ;),!6!>$ !*$

Instansi Pemerintah lainnya, baik pusat

maupun Daerah termasuk Badan Usaha Milik

Negara, Badan Usaha Milik Daerah, Menjadi

penyelenggara palayanan publik. Sedangkan

pengguna jasa pelayanan publik adalah

orang, masyarakat, instansi pemerintah dan

badan hukum yang menerima layanan dari

+*1.!*1+$&)#)6+*.!<4$Q)=!6!$,!6+1$3)1!6$7)*+1@

jenis layanan publik menurut Kepmenpan No.

63 tahun 2003 dapat dikelompokkan menjadi

5,!>$'!+.0$/)"E#&E-$&)"!'!*!*$! #+*+1.6!5?>$

Kelompok pelayanan barang dan Kelompok

pelayanan jasa

!"#$%$&'!()*)+)#

Kecamatan adalah pembagian

D+"!'!<$ ! #+*+1.6!5?$ +$ L* E*)1+!$ +$ 3!D!<$

kabupaten atau kota. Kecamatan terdiri atas

)1!@ )1!$ !.!0$ -)"06!<!*@-)"06!<!*>$ 1)7!-$

diundangkannya Peraturan Pemerintah

nomor 19 tahun 2008, Kedudukan kecamatan

merupakan perangkat daerah kabupaten atau

kota sebagai pelaksana teknis kewilayahan

yang mempunyai wilayah kerja tertentu

!*$ +&+#&+*$ E")<$ =!#!.>$ Q) !*,-!*$ S!#!.$

berkedudukan di bawah dan bertanggung

7!D!3$ -)&! !$ 30&!5UD!"+$ -E.!$ #)"!"0+$

Page 6: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [9]

sekretaris daerah.

Organisasi kecamatan dipimpin oleh

(1) satu camat, 1 (satu) sekretaris (kecamatan),

&!"+*,$ 3!*'!-$ I$ A"+#!B$ 1)-1+$ '!*,$ #!1+*,@

masing dipimpin oleh 1 (satu) kepala seksi,

dan sekretariat membawahkan paling banyak

P$ A5,!B$ 103$ 3!,+!*$ '!*,$ #!1+*,@#!1+*,$

dikepalai oleh 1 (satu) kepala sub bagian.

Implementasi kebijakan otonomi

daerah telah mendorong terjadinya

perubahan, baik secara struktural,

?0*,1+E*!"$ #!0&0*$ -0".06!"$ !"!#$ .!.!*!*$

penyelenggaraan pemerintahan daerah.

Salah satu perubahan yang sangat esensial

yaitu menyangkut kedudukan, tugas pokok

!*$ ?0*,1+$ -)=!#!.!*$ '!*,$ 1)3)"0#*'!$

merupakan perangkat wilayah dalam kerangka

asas dekonsentrasi, berubah statusnya

menjadi perangkat daerah dalam kerangka

asas desentralisasi. Sebagai perangkat

!)6!<>$ S!#!.$ !"!#$#)*7!"!*-!*$ .0,!1*'!$

mendapat pelimpahan kewenangan dari dan

3)6.!*,,0*,$ 7!D!3$-)&! !$30&!5UD!"+$-E.!4$

Pengaturan penyelenggaraan kecamatan baik

dari sisi pembentukan, kedudukan, tugas

!*$?0*,1+*'!$1)=!6!$"),!"+15-$ +!.06$ )*,!*$

Peraturan Pemerintah. Sebagai perangkat

!)6!<>$ S!#!.$ #)* !&!.-!*$ &)"+#&!<!*$

kewenangan yang bermakna urusan

pelayanan masyarakat. Selain itu kecamatan

juga akan mengemban penyelenggaraan

.0,[email protected],!1$0#0#$&)#)6+*.!<!*4

Kecamatan yang dipimpin oleh

camat perlu diperkuat dari aspek sarana

prasarana, sistem administrasi, keuangan

dan kewenangan bidang pemerintahan

dalam upaya penyelenggaraan pemerintahan

di kecamatan sebagai ciri pemerintahan

kewilayahan yang memegang posisi strategis

dalam hubungan dengan pelaksanaan

kegiatan pemerintahan kabupaten/kota yang

+&+#&+*$ E")<$ 30&!5UD!"+$ -E.!4$ Q)<030*,!*$

dengan itu, Kecamatan melaksanakan

kewenangan pemerintahan dari 2 (dua)

sumber yakni: pertama, bidang kewenangan

dalam lingkup tugas umum pemerintahan;

dan kedua, kewenangan bidang pemerintahan

'!*,$ +"+#&!<-!*$E")<$30&!5UD!"+$-E.!$ !"!#$

rangka pelaksanaan otonomi daerah.

Kedudukan, Tugas dan Wewenang

Kecamatan

Kecamatan merupakan perangkat

daerah kabupaten/kota sebagai pelaksana

teknis kewilayahan yang mempunyai wilayah

-)67!$ .)6.)*.0$ !*$ +&+#&+*$ E")<$ S!#!.4$

Dimana camat berkedudukan di bawah dan

3)6.!*,,0*,$ 7!D!3$ -)&! !$ 30&!5UD!"+-E.!$

melalui sekretaris daerah.

S!#!.$ #)*')")*,,!6!-!*$ .0,!1$

0#0#$ &)#)6+*.!<!*$ '!*,$ #)"+&05Z$

a.mengoordinasikan kegiatan pemberdayaan

masyarakat, b.mengoordinasikan upaya

&)*')")*,,!6!!*$-).)*.)6!#!*$ !*$-).)653!*$

umum, c.mengoordinasikan penerapan dan

&)*),!-!*$ &)6!.06!*$ &)60* !*,@0* !*,!*>$

d.mengoordinasikan pemeliharaan

&6!1!6!*!$ !*$ ?!1+"+.!1$ &)"!'!*!*$ 0#0#>$

e.mengoordinasikan penyelenggaraan

-),+!.!*$&)#)6+*.!<!*$ +$5*,-!.$-)=!#!.!*>$

?4#)#3+*!$ &)*')")*,,!6!!*$ &)#)6+*.!<!*$

desa dan/atau kelurahan dan g.melaksanakan

pelayanan masyarakat yang menjadi ruang

lingkup tugasnya dan/atau yang belum

dapat dilaksanakan pemerintahan desa atau

kelurahan.

Selain tugas sebagaimana tersebut

+!.!1>$ S!#!.$ #)"!-1!*!-!*$ -)D)*!*,!*$

pemerintahan yang dilimpahkan oleh

30&!5UD!"+-E.!$ 0*.0-$ #)*!*,!*+$ 1)3!,+!*$

0601!*$ E.E*E#+$ !)6!<>$ '!*,$ #)"+&05$

Page 7: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [10]

aspek: perizinan, rekomendasi, koordinasi,

&)#3+*!!*>$&)*,!D!1!*>$?!1+"+.!1+>$&)*).!&!*>$

penyelenggaraan dan kewenangan lain yang

dilimpahkan.Adapun beberapa tugas camat

adalah sebagai berikut:

a. mengoordinasikan kegiatan pemberdayaan

masyarakat

b. mengoordinasikan upaya peyelenggaraan

-).)*.)6!#!*$ !*$-).)653!*$0#0#

c. mengoordinasikan pemeliharaan

&6!1!6!*!$ !*$?!1+"+.!1$&)"!'!*!*$0#0#

d. mengoordinasikan penyelenggaraan

-),+!.!*$ &)#)6+*.!<!*$ +$ 5*,-!.$

kecamatan

e. membina penyelenggaraan pemerintahan

desa dan/atau kelurahan

?4$ melaksanakan pelayanan masyarakat

yang menjadi ruang lingkup tugasnya

dan/atau yang belum dapat dilaksanakan

pemerintahan desa atau kelurahan

METODE PENELITIAN

2)*)"+5!*$ +*+$ +"!-0-!*$ &! !$ 30"!*$

Maret sampai dengan Agustus tahun 2014,

1) !*,-!*$ .)#&!.$ &)*)"+5!*$ ! !"!<$ J[$

kecamatan atau seluruh kecamatan yang

ada diwilayah kabupaten Kutai Kartanegara.

N)1&E* )*$ !"!#$ &)*)"+5!*$ +*+$ ! !"!<$

Q)-6).!6+1$ 1)3!,!+$ -).0!$ 5#$ 289:;$

kecamatan sehingga dianggap mengetahui

dan memahami pelaksanaan PATEN di

#!1+*,@#!1+*,$ -)=!#!.!*>2)*)"+5!*$ +*+$

3)61+?!.$ )1-6+&5?$ )*,!*$.070!*$0*.0-$ !&!.$

#)#3)6+-!*$ ,!#3!6!*$ 1)=!6!$ 1+15#!51>$

?!-.0!"$ !*$ !-06!.$ #)*,)*!+$ ?!-.!@?!-.!$

yang terjadi didalam pelaksanaan Pelayanan

Terpadu Kecamatan (PATEN). Pengumpulan

data dilakukan dengan dua cara. Pertama

melaksanakan studi pustaka dan dokumen

sebagai data sekunder dan kuisioner serta

wawancara untuk data primer.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Untuk mendapatkan gambaran

'!*,$ ?!-.0!"$ .)6<! !&$&)"!-1!*!!*$289:;$ +$

kabupaten Kutai Kartanegara maka didalam

&)*)"+5!*$ +*+>$ +*1.60#)*$ '!*,$ +,0*!-!*$

mengacu pada Peraturan Menteri Dalam

Negeri Nomor 4 tahun 2010 tentang Pedoman

Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan

'!*,$ #)"+&05$ 2)#)*0<!*$ &)61'!6!.!*$

administrasi dan Penemuhan persyaratan

.)-*+1$ '!*,$ #)"+&05$ 1!6!*!$ &6!1!6!*!$ !*$

&)"!-1!*!$ .)-*+14$8 !&0*$<!1+"$&)*)"+5!*$ +*+$

adalah sebagai berikut:

I. 2)#)*0<!*$1'!6!.$Q031.!*5?$

2)61'!6!.!*$1031.!*5?$ !"!#$&)*')")*,,!6!!*$

Pelayanan Adnimintrasi Terpadu Kecamatan

(PATEN) adalah adanya pelimpahan sebagian

D)D)*!*,$ 30&!5$ -)&! !$ =!#!.>$ 0*.0-$ +$

Kabupaten Kutai Kartanegara pelimpahan

1)3!,+!*$ D)D)*!*,$ 30&!5$ -)&! !$ =!#!.$

+.0!*,-!*$ !"!#$ 2)6!.06!*$ O0&!5$ *E#E6$

6 tahun 2011 tentang pelimpahan sebagian

D)D)*!*,$30&!5$-)&! !$=!#!.$'!*,$#)"+&05$

urusan wajib dan urusan pilihan.

a. Urusan wajib adalah urusan pemerintahan

yang wajib diselenggarakan berkaitan

&)"!'!*!*$ !1!6$ '!*,$ #)"+&05Z$ 8/UJ>$

IMB, bidang perhubungan, bidang

pemberdayaan masyarakat, bidang

kesbangpol dan bidang otonomi daerah

pemerintahan umum

b. %601!*$&+"+<!*$#)"+&05$3+ !*,$&)6.!*+!*>$

perikanan, energi dan sumber daya

mineral, pariwisata, perindustrian dan

perdagangan, dan bidang peternakan

Page 8: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [11]

II. 2)#)*0<!*$1'!6!.$! #+*+1.6!5?4

Persyaratan administrasi dalam

penyelenggaraan PATEN adalah terdiri dari

penyusunan visi dan misi, standar pelayanan,

&)*,)?)-5?!*$ .0,!1$ &E-E-$ !*$ &)61E*+"$

kecamatan.

III. Pemenuhan syarat Teknis

Persyaratan teknis dalam penyelenggaraan

289:;$ #)"+&05$ &)#)*0<!*$ 1!6!*!$ !*$

prasarana dan pelaksana teknis. Sarana

dan prasarana dimaksud adalah meja

&)* !V!6!*>$ .)#&!.$ &)#6E1)1!*$ !.!>$

tempat pembayaran, tempat penyerahan

dokumen, tempat pengolahan data dan

+*?E6#!1+>$ .)#&!.$ &)*!*,!*!*$ &)*,! 0!*>$

tempat piket, ruang tunggu dan lainnya,

sedangkan pelaksana teknis adalah petugas

+*?E6#!1+>$ &).0,!1$ "E-).U&)*)6+#!$ 3)6-!1>$

operator komputer, petugas pemegang kas

dan petugas lain sesuai kebutuhan. Untuk

memberikan tentang pemenuhan syarat

administrasi dan syarat teknis dapat dilihat

!6+$<!1+"$&)*)"+5!*$3)6+-0.Z

1. Memiliki Visi dan Misi Pelayanan yang

jelas dan diketahui publik

Visi merupakan suatu pernyataan

tentang gambaran suatu keadaan dan

karakterisitk yang ingin dicapai oleh suatu

organisasi dimasa yang akan datang. Untuk itu

maka semua organisasi termasuk kecamatan

harus mempunyai visi sebagai petunjuk arah

dan target kegiatan yang akan dilaksanakan.

Sedangkan Misi merupakan pernyataan

tentang apa yang harus dikerjakan oleh

organisasi dalam usahanya merwujudkan

visi. Misi adalah suatu langkah kerja yang

*'!.!$ !*$ #)60&!-!*$ .!<!&!*@.!<!&!*$

0*.0-$ #)*=!&!+$ T+1+4$ C!6+$ <!1+"$ &)*)"+5!*$

diketahui bahwa hanya 6 kecamatan atau

33% yang mempunyai visi dan misi yang

dapat dibaca oleh publik ditempat pelayanan,

dan disosialisasikan melalui media sosial,

sebanyak 8 kecamatan atau 44% kecamatan

yang memiliki visi dan misi yang terbaca oleh

publik ditempat pelayanan dan 2 kecamatan

atau 11% kecamatan sudah mempunyai visi

!*$#+1+$!-!*$.).!&+$5 !-$.)63!=!$E")<$&03"+-$

karena masih belum ditempel di tempat

umum sedangkan terdapat 2 kecamatan atau

11% yang masih belum membuat visi dan

misi pelayanan, gambaran tentang visi dan

misi pelayanan di seluruh kecamatan dapat

+"+<!.$&! !$,6!M-$ +3!D!<4

2. ,!*$-$.$& ,/0/& 1!-)2)#)#& 2)#3& 4!-)%&

dan diketahui publik

(E\E$ ! !"!<$ 1)#3E'!*$ '!*,$

merupakan cerminan jiwa, semangat dan

tekad yang menjadi dasar langkah dan

gerak seluruh aparatur kecamatan dalam

#)"!-1!*!-!*$ .0,!1$ !*$ ?0*,1+*'!$ 1)3!,!+$

Page 9: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [12]

penyedia layanan kepada masyarakat. Oleh

-!6)*!*'!$ #!-!$ 1)5!&$ -)=!#!.!*$ '!*,$

melaksanakan PATEN harus memunyai

#E\E$ '!*,$ !&!.$ +"!-1!*!-!*4$ 8 !&0*$

-)=!#!.!*$ '!*,$ #)#+"+-+$ #E\E$ '!*,$ !*$

terbaca oleh publik ditempat pelayanan serta

disosialisasikan melalui media sosial adalah

sebanyak 7 kecamatan atau 38%, sebayak

]$ !.!0$ IK^$ -)=!#!.!*$ '!*,$#)#+"+-+$#E\E$

dan terbaca oleh publik ditempat pelayanan

akan tetapi belum disosiallisasikan melalui

media sosial, dan ada 2 kecamatan atau

JJ^$ -)=!#!.!*$ '!*,$ #)#+"+-+$ #E\E$ !-!*$

tetapi belum terbaca oleh publik, adapaun

gambaran menyeluruh terhadap kecamatan

'!*,$#)#+"+-+$#E\E$ !&!.$ +"+<!.$&! !$,6!M-$

diatas.

3. Memiliki Standar Operasional Prosedur

(SOP) Pelayanan yang jelas dan

diketahui publik

Q.!* !6$ _&)6!5E*!"$ 26E=) 06$

atau yang sering disingkat SOP adalah

pedoman atau acuan untuk melaksanakan

.0,!1$ &)-)67!!*$ 1)10!+$ )*,!*$ ?0*,1+$ !*$

3)6 !1!6-!*$ +* +-!.E6@+* +-!.E6$ .)-*+1>$

! #+*+1.65?$ !*$ &6E1) 06!"$ 1)10!+$ )*,!*$

.!.!$ -)67!>$ &6E1) 06$ -)67!$ !*$ 1+15#$ -)67!$

pada unit kerja yang bersangkutan. Tujuan

SOP adalah menciptakan komitmen mengenai

apa yang dikerjakan oleh satuan unit kerja

instansi pemerintah untuk mewujudkan A,,4#

A,>"7%"(:" karena SOP merupakan acuan

!"!#$ 3)65* !-$ !,!6$ !-0*.!3+"+.!1$ -+*)67!$

dapat dievaluasi dan terukur.

`!1+"$ &)*)"+5!*$ #)*070--!*$ 3!<D!$

terdapat 7 atau 38% kecamatan yang

memiliki SOP yang terbaca oleh publik

dan disosialisasikan melalui media sosial

sedangkan kecamatan yang memiliki SOP akan

tetapi hanya dapat dibaca oleh publik dan

belum disosialisasikan melalui media sosial

Page 10: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [13]

adalah sebanyak 5 kecamatan atau 27%. Untuk

kecamatan yang memiliki SOP akan tetapi

5 !-$ .)63!=!$E")<$&03"+-$ ! !"!<$ 1)3!*'!-$a$

-)=!#!.!*$!.!0$PP^>$ !*$5 !-$! !$1!.0&0*$

-)=!#!.!*$'!*,$5 !-$#)#&0*'!+$Q_24$`!"$+*+$

!&!.$ +"+<!.$&! !$,6!M-$ +1!#&+*,4

4. ,!*$-$.$& -!)5!+678/%98& $#:/& ;8/"-&

Pelayanan Terpadu kecamatan yang

jelas dan diketahui publik

Y)!G).$ !.!0$ 36E106$ ! !"!<$ 3!<!*$

+*?E6#!1+$ .)6.0"+1$ #)*,)*!+$ 10!.0$ #!1!"!<$

'!*,$ +1010*$ 1)=!6!$ 3)61+15#>$ 36E106$ <!*'!$

terdiri dari beberapa halaman dan dilipat

tanpa dijilid. brosur dapat diterbitkan dalam

6!*,-!$ #)#3)6+-!*$ +*?E6#!1+$ -)&! !$

masyarakat tentang jenis layanan, persyaratan

!*$ .!.!$ -)67!$ &)"!'!*!*4$ `!1+"$ &)*)"+5!*$

menunjukkan bahwa beberapa kecamatan

10 !<$ #)#30!.$ ")!G).$ !.!0$ 36E106$ !*$

dapat baca oleh masyarakat ditempat layanan

bahkan sudah disosialisasikan melalui media

sosial yaitu sebanyak 9 kecamatan atau sebesar

50%, sedangkan 6 kecamatan atau sebesar

PP^$ -)=!#!.!*$ 10 !<$#)#30!.$ ")!G).$ !*$

sudah terbaca oleg publik walaupun masih

belum disosialisasikan melalui media sosial

dan sisanya adalah sebanyak 3 kecamatan

atau sebesar 16% masih terbatas membuat

")!G).$1!7!$!-!*$.).!&+$#!1+<$3)"0#$.)63!=!$

oleh publik hal ini disebabkan brosur tersebut

baru sebatas layout atau konsep saja tetapi

masih belum dicetak. Adapun gambaran

.)*.!*,$ -)=!#!.!*$ '!*,$ #)#&0*'!+$ ")!G).$

!.!0$36E106$ !&!.$ +"+<!.$&! !$,6!M-$ +3!D!<4

5. Kondisi keberadaan tempat piket.

Q)5!&$ -!*.E6$ -)=!#!.!*$ '!*,$

melaksanakaan program PATEN seharusnya

#)#&0*'!+$ .)#&!.$&+-).$'!*,$ 6)&6)1)*.!5&$

'!*,$ 1)"!"0$ +.)#&!5$ E")<$ &).0,!1$ &+-).$

untuk menyapa masyarakat yang memerlukan

layanan sehingga masyarakat yang datang

untuk mendapatkan layanan dapat segera

Page 11: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [14]

+"!'!*!+>$ 0*.0-$ +.0$#!-!$ 1)5!&$ -)3)6! !!*$

tempat piket harus selalu tersedia petugas

'!*,$ 6!#!<$ !*$ 6)1&E*1+?4$;!#0*$ )#+-+!*$

dari hasil pemantauan masih ada kecamatan

yang belum menyediakan tempat piket, hal ini

!&!.$ +"+<!.$&! !$,6!M-$1)3!,!+$3)6+-0.Z

C!6+$ ,6!M-$ +!.!1$ .)61)30.$ !&!.$

disimpulkan bahwa terdapat 7 atau 39%

kecamatan yang ada yang memiliki tempat

piket dengan petugas yang ramah selalu

standby, terdapat 7 atau 39% kecamatan

yang menyediakan tempat piket akan tetapi

&).0,!1$ &+-).$ 5 !-$ 1)"!"0$ 1.!* 3'>$ ! !$ P$

kecamatan atau sebesar 17% kecamatan yang

#)#&0*'!+$.)#&!.$&+-).$!-!*$.).!&+$5 !-$! !$

petugas yang standby dan ada 1 kecamatan

!.!0$I^$-)=!#!.!*$'!*,$5 !-$#)*') +!-!*$

tempat piket.

6. Kondisi keberadaan loket atau meja

;!#<)=)8)#

Loket atau I*'T# 8&# I5(4,I adalah

tempat yang disediakan oleh penyedia layanan

1)<+*,,!$ #!1'!6!-!.$ 5 !-$ &)6"0$ #!10-$

kedalam bagian dalam kantor melainkan

cukup melalui loket yang biasanya disediakan

dibagian depan kantor.

$ b6!M-$ +3!D!<$ #)*0*70--!*$ 3!<D!$

ada 9 kecamatan atau sebesar 50% kecamatan

di kabupaten Kutai Kartanegara mempunyai

"E-).$!.!0$#)7!$&)* !V!6!*$ )*,!*$&).0,!1$

yang standbay dan ramah, ada 9 kecamatan

atau 50% kecamatan yang memiliki loket atau

#)7!$&)* !V!6!*$ )*,!*$&).0,!1$&+-).$!-!*$

tetapi masih belum menampilkan keramahan

dan terdapat 2 kecamatan atau sebesar 11%

kecamatan di Kutai Kartanegara yang tempat

piketnya masih belum tersedia petugas piket.

7. Kondisi keberadaan pemrosesan berkas

Kondisi keadaan pemrosesan data

#)60&!-!*$ 10!.0$ <!"$ '!*,$ 1!*,!.$ &)*5*,$

dalam pelaksanaan pelayanan administrasi

terpadu kecamatan karena pelayan

! #+*1.6!1+$ 5 !-$ .)6")&!1$ )*,!*$ -)! !!*$

Page 12: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [15]

pemrosesan data, keadaan pemrosesan

data yang baik akan menjamin pelaksanaan

pelayanan pubik dapat berjalan dengan

baik, adapun keadaan pemrosesan data

di kecamatan diwilayah kabupaten Kutai

/!6.!*),!6!$ !&!.$ +"+<!.$&! !$,6!M-$ +!.!14

b6!M-$.)61)30.$#)#3)6+-!*$,!#3!6!*$

kepada kita bahwa terdapat 9 kecamatan atau

sebesar 50% kecamatan diwilayah kabupaten

Kutai Kartanegara sudah mempunyai

tempat pemrosesan berkas dengan tersedia

petugas yang selalu standby dengan ramah,

7 kecamatan atau sebesar 39% kecamatan

yang mempunyai pemrosesan berkas dengan

petugas standby dan 2 kecamatan atau 11%

kecamatan yang petus ditempat pemrosesan

data belum standby

8. Kondisi keberadaan pengolahan data

<)#&$#:/8*)%$

Keberadaan pengolah data dan

+*?E6#!1+$ &! !$ &)"!-1!*!!*$ &)"!'!*!*$

administrasi terpadu kecamatan harus

!&!.$#)*7!#+*$ 3!<D!$ !.!$ !*$ +*?E6#!1+$

dapat dikelola dengan baik, aman dan sesuai

dengan prosedur yang telah ditetapkan

untuk maka keberadaan tempat pengolahan

!.!$ !*$ +*?E6#!1+$ 1)'E,'!*'!$ +")*,-!&+$

)*,!*$ ?!1+"+.!1$ '!*,$ #)#! !+>$ +1) +!-!*$

petugas yang selalu standby dan mempunyai

kapabilitas seluruh masyarakat yang

memerlukan layanan publik dapat terlayani

dengan baik. Adapun kondisi keberadaan

&)*,E"!<!*$ !.!$ !*$+*?E6#!1+$ +$-)=!#!.!*$

di kabupaten Kutai Kartanegara dapat dilihat

&! !$,6!M-$3)6+-0.Z

b6!M-$ '!*,$ ! !$ #)*,,!#3!6-!*$

bahwa terdapat 6 kecamatan atau sebesar

33% kecamatan di Kutai Kartanegara kondisi

keberadaan pemrosesan berkas sudah

baik dengan petugas yang standby dan

mempunyai kemampuan memproses data, 7

kecamatan atau sebesar 39% kecamatan yang

-)! !!*$ &)#6E1)1!*$ !.!@*'!$ 10 !<$ ! !$

petugas yang standby namun kamampuannya

&)6"0$ +5*,-!.-!*$ !*$! !$I$-)=!#!.!*$!.!0$

sebesar 28% kecamatan di Kutai Kartanegara

'!*,$ -)3)6! !!*$ &)#6E1)1!*$ !.!$ 5 !-$

tersedia petugas yang selalu standby

9. Kondisi keberadaan ruang tunggu

Pelaksanaan program Pelayanan

Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN)

pada dasarnya adalah pelaksanaan pelayanan

administrasi yang mensyaratkan antara

penyedia layanan dan yang dilayani boleh

bertemu diloket saja sehingga publik hanya

menyerahkan berkas atau dokumen diloket

dan menerima berkas atau dokumen yang

sudah selesai diproses. Selama berkas

atau dokumen dalam proses maka publik

menunggu diruang tunggu yang sudah

Page 13: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [16]

disediakan, untuk itu maka kecamatan

harus menyediakan ruang tunggu yang

nyaman, bersih dan aman. Adapun gambaran

keberadaan ruang tunggu di kecamatan

diwilayah kabupaten Kutai Kartanegara dapat

+"+<!.$&! !$,6!M-$ +3!D!<$+*+Z

C!6+$,6!M- dibawah dapat disimpulkan

bahwa terdapat 4 kecamatan atau sebesar

22% kecamatan di Kutai Kartanegara kondisi

keberadaan ruang tunggu yang nyaman,

aman dan selalu di jaga oleh petugas yang

ramah, 7 kecamatan atau sebesar 39%

kecamatan yang mempunyai ruang tunggu

dengan kondisi kurang nyaman tetapi selalu

dijaga oleh petugas walaupun masih kurang

6!#!<$!.!0$ 6)1&E*1+?$ !*$I$ -)=!#!.!*$!.!0$

28% kecamatan yang ruang tunggu dalam

kondisi kurang nyaman dan petugas piket

5 !-$1.!* 3'

10. Kondisi keberadaan tempat penyerahan

dokumen

Keberadaan tempat penyerahan

dokumen dalam rangka pelaksanaan program

pelayanan administrasi terpadu kecamatan

di kabupaten Kutai Kartanegara dapat

+,!#3!6-!*$&! !$,6!M-$3)6+-0.$+*+Z

b6!M-$ +3!D!<$ #)*7)"!1-!*$ -)&! !$

kita bahwa terdapat 7 kecamatan atau sebesar

39% kecamatan yang kondisi keberadaan

tempat penyerahan dokumennya sudah baik

yaitu tersedia petugas yang selalu standby

dan ramah, 8 kecamatan atau 44% kecamatan

yang kondisi kerberadaan tempat penyerahan

E-0#)**'!$10 !<$! !$.).!&+$5 !-$.)61) +!$

petugas yang standby, 1 kecamatan atau 5%

kecamatan ada tempat penyerahan dokumen

!-!*$ .).!&+$ 5 !-$ .)61) +!$ &).0,!1$ '!*,$

standby dan 2 kecamatan atau 11% malah

belum mempunyai tempat penyerahan

dokumen secara khusus.

Page 14: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [17]

11. Kondisi keberadaan loket pembayaran

Salah satu syarat pelaksanaan

PATEN adalah tersedianya loket pembayaran,

akan tetapi berdasarkan hasil peninjauan oleh

Tim didapatkan data bahwa belum semua

kecamatan yang melaksanakan program

PATEN sudah menyediakan loket pembayaran,

<!"$+*+$ !&!.$ +"+<!.$&! !$,6!M-$3)6+-0.$+*+Z

C!6+$,6!M-$ +!.!1$ !&!.$ +1+#&0"-!*$

bahwa baru 2 kecamatan atau sebesar 11%

kecamatan yang sudah menyediakan loket

pembayaran dengan petugas yang ramah,

terdapat 5 kecamatan atau sebesar 28%

kecamatan di Kutai Kartanegara yang sudah

menyediakan loket pembayaran dengan

&).0,!1$ .).!&+$ -06!*,$ 6!#!<$ !.!0$ 6)1&E*1+?$

sedangkan kecamatan yang menyediakan

loket pembayaran tapi belum menyediakan

petugas yang standby adalah sebanyak 3

kecamatan atau sebesar 17% dan 8 kecamatan

atau sebesar 44% kecamatam yang belum

menyedaiakan loket pembayaran.

12. Kondisi keberadaan kotak pengaduan

2!651+&!1+$ #!1'!6!-!.$ .)6<! !&$

&)"!-1!*!!*$&6E,6!#$289:;$&)6"0$ +?!1+"+.!1+>$

1!"!<$ 1!.0$ 3)*.0-$ #)#?!1+"+.!1+$ &!651+&!1+$

masyarakat terhadap pelaksanaan PATEN

adalah memberikan ruang kepada masyarakat

0*.0-$ !&!.$ #)'!#&!+-!*$ 1!6!*$ !*$ -6+5-4$

Untuk itu perlu disediakan kotak pengaduan,

-E.!-$&)*,! 0!*$+*+$3)6?0*,1+$1)3!,!+$.)#&!.$

masyarakat menyapaikan keluhan, saran dan

-6+5-$ .)6<! !&$&)"!-1!*!!*$&6E,6!#$289:;>$

adapun kecamatan yang sudah menyediakan

kotak pengaduan dapat dilihat pada tabel

C!6+$,6!M-$ +!.!1$ !&!.$ +,!#3!6-!*$

bahwa terdapat 7 atau sebesar 39% kecamatan

yang telah menyediakan kotak pengaduan

!*$ 3)6?0*,1+$ )*,!*$ 3!+-$ !*$ 1)3)1!6$ $ J$

kecamatan atau sebesar 5% kecamatan yang

mempunyai kotak pengaduan akan tetapi

-06!*,$ 3)6?0*,1+>$ 1) !*,-!*$ 1)3)1!6$ JK$

Page 15: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [18]

-)=!#!.!*$!.!0$1)3)1!6$Ia^$-)=!#!.!*$5 !-$

menyediakan kotak pengaduan.

13. '!7!8)<))#& ;);)#& $#:/8*)%$& +!#+)#3&

Bagan Alur Pelayanan Non-Perizinan di

kecamatan.

Bagan alur atau sering disebut dengan

GED=!6.$ ! !"!<$ 3!,!*$ '!*,$ #)*7)"!1-!*$

1)=!6!$6+*=+$!-!*$"!*,-!<@"!*,-!<$ !6+$&6E1)1$

program. Bagan alur ini dibuat sesederhana

mungkin sehingga mudah dipahami oleh

'!*,$ 3)6-)&)*5*,!*4$ O!,!*$ !"06$ '!*,$

harus disediakan oleh kecamatan dalam

rangka melaksanakan program pelayanan

administrasi terpadu kecamatan adalah

3!,!*$!"06$&)"!'!*!*$*E*@&)6+c+*!*4$8 !&0*$

gambaran terhadap keberadaan bagan alur

di kecamatan dalam rangka melaksanakan

&6E,6!#$ 289:;$ !&!.$ +"+<!.$ &! !$ ,6!M-$

berikut:

C!6+$ ,6!M-$ +!.!1$ !&!.$ +1+#&0"-!*$

bahwa 8 kecamatan atau sebesar 44%

kecamatan yang sudah menyediakan

3!,!*$ !"06$ &)"!'!*!*$ *E*@&)6+c+*!*$ '!*,$

terbaca oleh publik dengan jelas ditempat

pelayanan, terdapat 4 kecamatan atau

sebesar 22% sudah menyediakan bagan

!"06$&)"!'!*!*$*E*@&)6+c+*!*>$J$-)=!#!.!*$

atau sebesar 5,5% kecamatan yang sudah

#)#&0*'!+$ 3!,!*$ !"06$ &)"!'!*!*$ *E*@

&)6+c+*!*$ !-!*$ .).!&+$ 5 !-$ !&!.$ .)63!=!$

oleh publik sedangkan 5 kecamatan lainnya

atau sebesar 28% kecamatan masih belum

#)#&0*'!+$ 3!,!*$ !"06$ &)"!'!*!*$ *E*@

perizinan.

14. '!7!8)<))#& ;);)#& $#:/8*)%$& +!#+)#3&

Standar Pelayanan Non-Perizinan di

kecamatan

%* !*,@%* !*,$;E#E6$HI$ .!<0*$

2009 tentang pelayanan publik mewajibkan

Page 16: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [19]

kepada para penyelenggara pelayanan

untuk menyusun dan menetapkan standar

pelayanan. Standar Pelayanan Minimal yang

+1010*$0*.0-$#)#3)6+-!*$+*?E6#!1+$-)&! !$

masyarakat agar masyarakat memunyai

-)&!15!*$ !"!#$ 6!*,-!$ #)* !&!.-!*$

pelayanan. Salah satu standar pelayanan yang

harus dibuat oleh kecamatan dalam rangka

pelaksanaan PATEN adalah keberadaan papan

+*?E6#!1+$ 1.!* !6$ 2)"!'!*!*$ ;E*@2)6+c+*!*4$

`!1+"$ &)*)"+5!*$ #)#3)6+-!*$ ,!#3!6!*$

sebagai berikut:

b6!M-$$#)*7)"!1-!*$3!<D!$.)6 !&!.$

5 kecamatan atau sebesar 28% kecamatan

'!*,$ #)*') +!-!*$ &!&!*$ +*?E6#!1+$ .)*.!*,$

1.!* !6$&)"!'!*!*$*E*@&)6+c+*!*$'!*,$$ !&!.$

dibaca oleh publik secara jelas ditempat

pelayanan, 6 kecamatan atau sebesar 33%

'!*,$ &!&!*$ +*?E6#!1+*'!$ 10 !<$ ! !$ !-!*$

.).!&+$ 5 !-$ 7)"!1$ .)63!=!$ E")<$ &03"+->$ H$

kecamatan atau 11% kecamatan sudah

#)&0*'!+$&!&!*$+*?E6#!1+$!-!*$.).!&+$3)"0#$

terbaca oleh publik sedangkan 5 kecamatan

atau sebesar 28% kecamatan malah belum

#)#30!.$ &!&!*$ +*?E6#!1+$ .)*.!*,$ 1.!* !6$

&)"!'!*!*$*E*@&)6+c+*!*4

15. '!7!8)<))#& ;);)#& $#:/8*)%$& .!>)<$8)#&

personil kecamatan.

Keberadaan aparat kecamatan

terutama pejabat struktural di kantor

kecamatan merupakan salah satu hal yang

1!*,!.$ #)*)*.0-!*$ 3)6<!1+"$ !*$ 5 !-*'!$

penyelenggaraan program pelayanan

administrasi terpadu kecamatan untuk itu

#!-!$ &!&!*$ +*?E6#!1+$ -)<! +6!*$ &)61E*+"$

kecamatan perlu dibuat dan dapat dibaca

oleh publik secara jelas ditempat pelayanan.

,6!M-$ +3!D!<$ #)*7)"!1-!*$

bahwa terdapat 7 kecamatan atau sebesar

39% kecamatan di Kutai Kartanegara yang

10 !<$ #)#30!.$ &!&!*$ +*?E6#!1+$ -)<! +6!*$

personil kecamatan dan mudah dibaca oleh

publik ditempat pelayanan, 2 kecamatan

atau sebesar 11% kecamatan yang sudah

#)#30!.$&!&!*$+*?E6#!1+$-)<! +6!*$&)61E*+"$

dan terbaca oleh publik akan tetapi kurang

jelas, 1 kecamatan 6% kecamatan sudah

#)#30!.$&!&!*$+*?E6#!1+$-)<! +6!*$&)61E*+"$

!-!*$.).!&+$5 !-$.)63!=!$E")<$&03"+-$ +.)#&!.$

layanan dan 7 kecamatan atau sebesar 39%

-)=!#!.!*$3)"0#$#)#30!.$&!&!*$+*?E6#!1+$

kehadiran personil

16. Database pelayanan publik berupa data

elektronik di komputer

Database atau basis data adalah

kumpulan data yang disimpan secara

1+15##!51$ + !"!#$ =E#&0.)6$ !*$ !&!.$

diolah dengan menggunakan perangkat lunak

0*.0-$ #)*,<!1+"-!*$ +*?E6#!1+4$ %*.0-$ +.0$

&)*,)"E"!!*$ !.!3!1)$<!601$ +?!1+"+.!1+$ )*,!*$

komputer yang memadai dan disesuaikan

Page 17: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [20]

)*,!*$70#"!<$ !.!$ !*$+*?E6#!1+$'!*,$!-!*$

dikelola. Dalam rangka pelaksanaan program

pelayanan administrasi terpadu kecamatan

(PATEN), sebagian besar sudah menyediakan

komputer khusus dipergunakan untuk

#)*,)"E"!$ !.!$ !*$+*?E6#!1+$'!*,$3)6-!+.!*$

dengan pelaksanaan program PATEN, dimana

sebanyak 5 unit kecamatan atau sebesar 28%

kecamatan sudah menyediakan komputer

lebih dari satu perangkat, 8 kecamatan

atau sebesar 44% kecamatan menyediakan

J0*+.$ -E#&0.)6$ 0*.0-$ !.!$ !*$ +*?E6#!1+$

0*.0-$ -)&)*5*,!*$ &)"!-1!*!!*$ 289:;>$

dan sebanyak 5 kecamatan atau sebesar

28% kecamatan di Kutai Kartanegara belum

menyediakan komputer khusus untuk

mengelola database yang berkaitan dengan

pelaksanaan program PATEN, hal ini dapat

+"+<!.$&! !$,6!M-

17. Warga cukup menyerahkan berkas

<$& -/.!+6*!4)& ;!-)2)#)#?& *!#9#339&

diruang tunggu dan menerima dokumen

hasil.

Pelayanan Administrasi Terpadu

Kecamatan (PATEN) adalah penyelenggaraan

pelayanan public di kecamatan yang proses

pengelolaannya dimulai dari permohonan

sampai ke tahap terbitnya dokumen dilakukan

cukup melalui loket/meja pelayanan di

kecamatan, masyarakat yang akan melakukan

&)*,0601!*$ &)"!'!*!*$ ! #+*+1.6!1+$ 5 !-$

&)6"0$ "!,+$ #)* !.!*,+$ 1)5!&$ &).0,!1$

'!*,$ 3)6-)&)*5*,!*$ 1)&)65$ -)&!"!$ 1)-1+>$

sekretaris kecamatan dan camat. Warga

cukup menyerahkan berkas ke petugas meja/

loket pelayanan, duduk menunggu kemudian

menerima dokumen yang sudah selesai.

Adapun proses warga melakukan pengurusan

administrasi di kecamatan di kabupaten Kutai

/!6.!*),!6!$ !&!.$ +"+<!.$&! !$,6!M-$3)6+-0.Z

b6!M-$ 3!D!<$#)*7)"!1-!*$ 3!<D!$

sebagian besar kecamatan di Kutai Kartanegara

sudah melayani masyarakat sesuai dengann

apa yang diharapkan yakni terdapat 11

kecamatan atau sebesar 61% kecamatan di

Kutai Kartanegara sudah melayani masyarakat

dengan konsep PATEN yaitu warga cukup

menyerahkan berkas di loket/meja pelayanan,

menunggu dan menerima dokumen yang

sudah selesai, 5 kecamatan atau sebesar

28% kecamatan yang pelayanannya sudah

baik yaitu warga cukup menyerahkan berkas

di loket/meja, menunggu dan menerima

dokumen yang sudah selesai akan tetapi bila

&)7!3!.$ '!*,$ 3)6D)*!*,$ 5 !-$ <! +6$ #!-!$

masyarakat harus kembali ladi pada lain hari

dan 2 kecamatan atau sebesar 11% kecamatan

'!*,$5 !-$1)"!"0$#)"!'!*+$#!1'!6!-!.$ )*,!*$

cukup menyerahkan berkas, menunggu dan

menerima dokumen yang sudah selesai akan

tetapi untuk urusan tertentu mansyarakat

Page 18: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Etam [21]

secara langsung menemui pejabat yang

3)6-)&)*5*,!*4

KESIMPULAN

O)6 !1!6-!*$ <!1+"$ &)*)"+5!*$ .)61)30.$

diatas dapat dikemukakan kesimpulan sebagai

berikut:

a. Dari hasil pembahasan dapat ditarik

kesimpulan bahwa kebijakan PATEN

merupakan amanat dari Menteri Dalam

Negeri yang tercantum dalam Peraturan

Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun

2010. Salah satu persyaratan yang harus

+&)*0<+$E")<$1)5!&$-)=!#!.!*$ +$ !)6!<$

kabupaten/kota di seluruh Indonesia

yaitu adanya pelimpahan sebagian

-)D)*!*,!*$ !6+$30&!5U$D!"+-E.!$-)&! !$

=!#!.>$ 1)&)65$ <!"*'!$ /!30&!.)*$ /0.!+$

Kartanegara yang telah memiliki landasan

hukum yang mengatur pelimpahan

-)D)*!*,!*$ !6+$ O0&!5$ /)&! !$ S!#!.>$

'!+.0$ ! !*'!$ 2)6!.06!*$ O0&!5$ ;E#E6$ a$

tahun 2011 tentang Pelimpahan Sebagian

/)D)*!*,!*$ O0&!5$ /)&! !$ S!#!.$ !*$

2)6!.06!*$ O0&!5$ /0.!+$ /!6.!*),!6!$

Nomor 7 tahun 2012 tentang Pedoman

Pelayanan Administrasi Terpadu

Kecamatan (PATEN)

b. Maksud penyelenggaraan ./ 01 adalah

mewujudkan Pemerintah Kecamatan

sebagai pusat pelayanan masyarakat

dan menjadi simpul bagi Pelaksanaan

pelayanan publik dengan tujuan untuk

meningkatkan kualitas dan mendekatkan

pelayanan kepada masyarakat

c. Seluruh kecamatan diwilayah

kabupaten Kutai Kartanegara sudah

menyelenggarakan program Pelayanan

Administrasi Terpadu Kecamatan

d. Seluruh kecamatan di Kutai Kartanegara

sebagai penyelenggara PATEN sudah

#)#)*0<+$ &)61'!6!.!*$ 1031.!*5?>$

&)61'!6!.!*$! #+*+1.6!5?>$ !*$&)610!6!.!*$

teknis,

DAFTAR PUSTAKA

8,0*,$ /06*+!D!*>$ HKKI>96!*1?E6#!1+$

Pelayanan Publik, Pembaharuan, Yogyakarta.

Keputusan Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara Nomor: 63/KEP/M.

PAN/7/2003 tentang Pedoman Umum

Penyelenggaraan Pelayanan Publik.

Moenir H.A.S. 1997. Manajemen Pelayanan

%#0#4$F!-!6.!4$O0#+$8-1!6!

Moenir A.S. 2007 Manajemen Pelayanan

%#0#$ +$L* E*)1+!>$F!-!6.!>$O0#+4$8-1!6!4

;0,6E<E>$ N+!*.4$ HKJH4$ 203"+=$ 2E"+='4$ F!-!6.!Z$

29$:")d$() +!$/E#&05* E4

Pasolong Harbani. 2010, Teori Administrasi

Page 19: PENERAPAN PROGRAM PATEN (PELAYANAN ADMINISTRASI …

Gerbang Balitbangdaku [22]

&03"+-4O!* 0*,4$8"?!3).!

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor

4 Tahun 2010 tentang Pedoman

Pelayanan Administrasi Terpadu

Kecamatan.

Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2008

tentang Kecamatan.

206D!*.E>$:6D!*$8,01$ !*$Q0"+1.'!1.05>$C'!<$

N!5<4$ HKJH4$ L#&")#)*.!1+$ /)3+7!-!*$

Publik: Konsep dan Aplikasinya di

Indonesia. Yogyakarta: Gava Media.

Q0,+'E*E4$ HKJP4$ ().E )$ 2)*)"+5!*$

2)* + +-!*Z$ 2)* )-!.!*$ /0!*5.!5?>$

/0!"+.!5?>$ !*$ NeC4O!* 0*,Z$

8"?!3).!4

Siagian, P.Sondang.(1996).Manajemen

Q0#3)6$C!'!$(!*01+!4F!-!6.!4O0#+$8-1!6!4

9<E<!>$(+V!<4$HKJK4$L"#0$8 #+*+1.6!1+$203"+-$

/E*.)#&E6)64$F!-!6.!Z$/)*=!*!4

%* !*,@%* !*,$ ;E#E6$ HI$ 9!<0*$ HKK]$

tentang Pelayanan Publik.

%* !*,@%* !*,$ ;E#E6$ PH$ 9!<0*$ HKKf$

tentang Pemerintahan Daerah.

“Gerbang Etam”