penerapan metode pembelajaran quantum...
TRANSCRIPT
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING
TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PUISI
SISWA KELAS X JURUSAN ILMU-ILMU SOSIAL
SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 TANJUNGPINANG
TAHUN AJARAN 2015—2016
ARTIKET E-JOURNAL
Diajukan sebagai syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pendidikan (S.Pd.)
Oleh
PIPIT INDAH ANGGRAINI
NIM 120388201068
JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI
TANJUNGPINANG
2016
Penerapan Metode Pembelajaran Quantum Teaching Terhadap Kemampuan
Membaca Puisi Siswa Kelas X Jurusan Ilmu-Ilmu Sosial Sekolah Menengah Atas
Negeri 1 Tanjungpinang Tahun Ajaran 2015—2016, Skripsi. Jurusan Pendidikan
Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
Universitas Maritim Raja Ali Haji. Pembimbing I: Dr. H. Abdul Malik, M.Pd.
Pembimbing II: Titik Dwi Ramthi Hakim, M.Pd. [email protected]
ABSTRAK
Permasalahan yang dihadapi Sekolah Menengah Atas Negeri 1
Tanjungpinang adalah kemampuan siswa membaca puisi yang masih jauh dari
kriteria penilaian membaca puisi yang ditetapkan. Berdasarkan hal tersebut,
peneliti menetapkan rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu, adakah pengaruh
metode pembelajaran quantum teaching terhadap kemampuan membaca puisi
siswa kelas X Jurusan Ilmu-Ilmu Sosial Sekolah Menengah Atas Negeri 1
Tanjungpinang Tahun Ajaran 2015—2016?
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kefektifan metode pembelajaran
quantum teaching terhadap pembelajaran membaca puisi siswa kelas X Jurusan
Ilmu-Ilmu Sosial Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Tanjungpinang Tahun Ajaran
2015—2016. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X Jurusan Ilmu-Ilmu
Sosial Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Tanjungpinang tahun ajaran 2015—
2016. Sampel diambil dengan teknik probability sampling, yaitu pengambilan
sampel yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi
untuk dipilih menjadi anggota sampel. Sampel diambil secara acak dengan undian
tanpa membeda-bedakan siswa yang berkemampuan tinggi dengan siswa yang
berkemampuan rendah. Jumlah sampel 34 siswa. Variabel bebas dalam penelitian
ini adalah metode pembelajaran quantum teaching sedangkan variabel terikat
adalah kemampuan siswa membaca puisi.
Nilai pre-test siswa, kemampuan siswa membaca puisi sebelum diterapkan
metode pembelajaran quantum teaching dari keseluruhan aspek penilaian
diperoleh rata-rata 67,4. Kemampuan siswa membaca puisi tergolong dalam
kategori sedang. Nilai post-test siswa, kemampuan siswa membaca puisi setelah
diterapkan metode pembelajaran quantum teaching dari keseluruhan aspek
penilaian diperoleh rata-rata 90,7. Kemampuan siswa membaca puisi tergolong
dalam kategori amat baik. Untuk membuktikan signifikan perbedaan pre-test dan
post-test kemampuan siswa membaca puisi sebelum diterapkan metode
pembelajaran quantum teaching dan setelah diterapkan metode pembelajaran
quantum teaching, maka perlu dilakukan uji t. Uji t menggunakan hipotesis
statistik yakni Ho ditolak dan Ha diterima. Jika -ttabel≤dari thitung≤dari ttabel, (tidak
ada pengaruh yang signifikan metode pembelajaran quantum teaching terhadap
kemampuan siswa membaca puisi). Jika –ttabel >dari –thitung, (ada pengaruh yang
signifikan metode pembelajaran quantum teaching terhadap kemampuan siswa
membaca puisi). Dengan taraf signifikan α = 0,05 karena uji dua sisi, maka nilai
α/2 = 0,05/2=0,025. Kemudian dicari ttabel pada tabel distribusi –t dengan
ketentuan: db = n-2, db= 34-2 = 32. Sehingga t(α,db) = t(0,025,32) = 2,036.
Berdasarkan perhitungan statistik diperoleh thitung -8,393. Sehingga dapat ditarik
kesimpulan apabila -ttabel lebih besar dari -thitung, yakni -2,036 > -8,393 maka
Hipotesis nol ditolak dan Hipotesis alternatif diterima. Jadi, hasil dari Hipotesis
alternatif adalah terdapat pengaruh yang signifikan metode pembelajaran quantum
teaching terhadap kemampuan membaca puisi siswa kelas X Jurusan Ilmu-Ilmu
Sosial Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Tanjungpinang Tahun Ajaran 2015—
2016.
Kata Kunci: Penerapan, Metode, Quantum Teaching, Kemampuan,
Membaca, Puisi.
ABSTRACT
The problem faced by school SMA Negeri 1 Tanjungpinang is the
student's ability to read a poem that is still far from poetry reading assessment
criteria specified. Based on this, the researchers set the problem in this study is, is
there any influence of quantum teaching learning methods to the ability to read
poetry class X Department of Social Sciences School SMA Negeri 1
Tanjungpinang Academic Year 2015-2016?
The purpose of this study to analyze the effectiveness of teaching methods
quantum teaching to learning to read poetry class X Department of Social
Sciences School SMA Negeri 1 Tanjungpinang Academic Year 2015-2016. The
study population was a class X student of Social Sciences Department of State
Senior High School 1 Tanjungpinang 2015-2016 school year. Samples were taken
using probability sampling, ie sampling that provides equal opportunity for each
element (member) of the population to be elected as members of the sample.
Samples taken at random by the lottery without discriminating high-ability
students with low ability students. Total sample of 34 students. The independent
variable in this research is quantum teaching learning method while the dependent
variable is the student's ability to read poetry.
The pre-test students, the student's ability to read poetry before learning
methods applied quantum teaching of all aspects of assessment obtained an
average of 67.4. The ability of the students read poetry falls into the category of
being. Values post-test students, the student's ability to read poetry after
application of quantum teaching method of learning all aspects of assessment
obtained an average of 90.7. The ability of the students read poetry falls into the
category very well. To prove significant differences in pre-test and post-test the
students' ability to read poetry before applied quantum teaching and learning
methods as applied quantum teaching method of learning, it is necessary to test t.
T test using the statistical hypothesis Ho is rejected and Ha accepted. If -
ttabel≤dari thitung≤dari ttabel, (no significant effect quantum teaching method of
learning to the students' ability to read poetry). If -ttabel> from -thitung, (no
significant effect quantum teaching method of learning to the students' ability to
read poetry). With significance level α = 0.05 for two-tailed test, then the value of
α / 2 = 0.05 / 2 = 0.025. Then searched ttable on t distribution table with the
following provisions: db = n-2, db = 34-2 = 32. So that t (α, db) = t (0,025,32) =
2,036. Based on statistical calculations obtained t -8.393. So it can be concluded if
-ttabel greater than -thitung, ie -2.036> -8.393, the null hypothesis is rejected and
the alternative hypothesis is accepted. Thus, the results of the alternative
hypothesis is that there is significant influence quantum teaching learning
methods to the ability to read poetry class X Department of Social Sciences
School SMA Negeri 1 Tanjungpinang Academic Year 2015-2016. Keywords: Application, Methods, Quantum Teaching, Ability, Reading, Poetry
1. Pendahuluan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 59
Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 menegaskan ―Peran mata pelajaran bahasa
Indonesia dalam kurikulum 2013 sangat strategis sebagai penghela ilmu
pengetahuan. Hal ini karena mata pelajaran bahasa Indonesia sebagai media
penerima dan penyampai ilmu pengetahuan yang lain.‖ Selain itu, fungsi mata
pelajaran bahasa Indonesia satu di antaranya adalah sebagai penghalus budi
pekerti dengan lingkup mata pelajaran Bahasa Indonesia mencakup kemahiran
dalam menguasai teks-teks tertentu. Melalui pengusaan teks naratif yang berkaitan
dengan sastra, mata pelajaran Bahasa Indonesia akan menjadi sarana penghalus
budi pekerti siswa. Kegiatan bersastra dapat diwujudkan melalui kegiatan
apresiasi sastra (puisi, fiksi, dan drama). Kegiatan karya sastra yang diawali dari
membaca harus menjadi kegiatan penting dalam pembelajaran bersastra peserta
didik, seperti halnya membaca puisi.
Bertemali dengan uraian di atas, membaca puisi merupakan kegiatan
penting dalam pembelajaran bersastra peserta didik, khususnya terhadap
pencapaian Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Siswa Kelas X Sekolah
Menengah Atas Negeri 1 Tanjungpinang Tahun Ajaran 2015—2016. Salah satu
faktor untuk dapat meningkatkan kemampuan siswa membaca puisi adalah
dengan menggunakan metode pembelajaran yang tepat. Metode pembelajaran
yang diterapkan pada penelitian ini adalah metode pembelajaran quantum
teaching. Metode quantum teaching adalah penggubahan belajar yang meriah,
dengan segala nuansanya. Dalam metode quantum teaching terdapat stasiun
kecerdasan yang dinamai dengan SLIM N BILL. Dengan menerapkan metode
quantum teaching dengan berlandaskan pada stasiun kecerdasan SLIM N BILL,
diharapkan dapat membangkitkan semangat, dan keterampilan siswa sehingga
mampu meningkatkan kemampuan siswa membaca puisi.
Penelitian ini membatasi masalah berkaitan dengan kemampuan membaca
puisi angkatan 45 karangan Chairil Anwar yang dilihat dari segi ekspresi dan
gaya, penghayatan, vokalisasi dan jeda serta intonasi dengan menggunakan
metode pembelajaran Quantum Teaching terhadap kemampuan membaca puisi
siswa kelas X Jurusan Ilmu-Ilmu Sosial Sekolah Menengah Atas Negeri 1
Tanjungpinang Tahun Ajaran 2015—2016. Diharapkan untuk masa yang akan
datang, metode ini dapat menunjang hasil belajar mata pelajaran bahasa
Indonesia.
2. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode
penelitian pra-eksperimen, dengan desain one-group pretest-posttest. Dalam hal
ini menggunakan metode pembelajaran Quantum Teaching untuk melihat
kemampuan siswa pada saat membaca puisi di depan kelas.
Selanjutnya sampel yang diambil untul penelitian ini berjumlah 34 siswa.
Menurut Arikunto, terdapat beberapa cara dalam pengambilan sampel penelitian.
Satu di antaranya adalah pengambilan sampel dengan cara probability sampling.
―Probability sampling adalah teknik pengambilan sampel yang memberikan
peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih menjadi
anggota sampel, (Arikunto, 2013:120).
Untuk sekadar ancer-ancer apabila subjek kurang dari 100, maka lebih
baik diambil semua, sehingga penelitian ini merupakan penelitian populasi.
Selanjutnya, jika jumlah subjeknya banyak dapat diambil 10-15% atau 20-25%
atau lebih tergantung pada kemampuan penelitian, sempit luasnya wilayah
pengamatan, dan besarnya resiko peneliti (Arikunto, 2006:87). Sampel pada
penelitian ini diambil sebanyak 30% dari jumlah populasi siswa SMA Negeri 1
Tanjungpinang. Sampel tersebut diambil secara acak melalui undi pada setiap
kelas (X1 IIS 1, XII IIS 2, XII IIS 3). Dalam penelitian ini tidak membeda-
bedakan siswa yang berprestasi tinggi dan siswa berprestasi rendah. Siswa yang
terpilih sudah mewakili siswa lainnya.
3. Hasil Penelitian dan Pembahasan
Hasil kemampuan siswa sebelum diterapkan metode pembelajaran
quantum teaching, pada pre-test sebanyak 4 siswa memperoleh nilai dengan
kategori amat baik, 7 siswa memperoleh nilai dengan kategori baik, 17 siswa
memperoleh nilai dengan kategori sedang dan 6 siswa memperoleh nilai dengan
kategori kurang. Adapun rata-rata yang diperoleh dari hasil kemampuan siswa
membaca puisi sebelum diterapkan metode pembelajaran quantum teaching
adalah 67,4. Kemampuan siswa tergolong dalam kategori sedang.
TABEL
TAHAP KEBERHASILAN KEMAMPUAN SISWA MEMBACA PUISI
SEBELUM MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN
QUANTUM TEACHING
No. Kategori Rentang Nilai Kualifikasi Jumlah siswa
1 A 90-100 Amat baik 4
2 B 72-89 Baik 7
3 C 57-71 Sedang 17
4 D 34-56 Kurang 6
Jumlah siswa 34
Setelah diterapkan metode pembelajaran quantum teaching, pada post-test
diperoleh rata-rata kemampuan siswa mencapai 90,7. Kemampuan siswa
membaca puisi tergolong dalam kategori amat baik. Hasil kemampuan siswa
membaca puisi setelah diterapkan metode pembelajaran quantum teaching
sebanyak 24 siswa memperoleh nilai dengan kategori amat baik dan 10 siswa
memperoleh nilai dengan kategori baik.
TABEL
TAHAP KEBERHASILAN KEMAMPUAN SISWA MEMBACA PUISI
SETELAH MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN
QUANTUM TEACHING
No. Kategori Rentang Nilai Kualifikasi Jumlah siswa
1 A 90-100 Amat baik 24
2 B 72-89 Baik 10
3 C 57-71 Sedang -
4 D 34-56 Kurang -
Jumlah siswa 34
Hasil perbandingan pre-test dan post-test dapat dilihat pada tabel berikut.
TABEL
PERBANDINGAN NILAI PRE-TEST DAN POST-TEST
HASIL KEMAMPUAN SISWA MEMBACA PUISI
Pre-test dan Post-test Rata-rata
Pre-test (O1) 67,4
Post-test (O2) 90,7
Selisih O2-O1 23,3
Pada tabel tersebut, diperoleh nilai rata-rat pada pre-test yaitu 67,4. Pada
tahap post-test, diperoleh nilai rata-rata siswa membaca puisi yaitu 90,7. Adapun
selisih dari nilai post-test dan pre-test adalah sebesar 23,3. Selanjutnya adalah
mencari nilai thitung dan nilai ttabel, kemudian membandingkan nilai thitung dan ttabel
untuk mencari hasil dari hipotesis yang diajukan.
Perolehan nilai thitung
√( ) ( )
(
)
t =
√( ) ( )
(
)
t =
√
t =
t = -8,393
Menentukan nilai ttabel
Dengan taraf signifikan α = 0,05 karena uji dua sisi, maka nilai α/2 =
0,05/2=0,025. Kemudian dicari ttabel pada tabel distribusi –t dengan ketentuan: db
= n-2, db= 34-2 = 32. Sehingga t(α,db) = t(0,025,32) = 2,036.
Membandingkan ttabel dan thitung
Tujuan membandingkan antara ttabel dan thitung adalah untuk mengetahui, apakah
Ho ditolak atau diterima berdasarkan kaidah pengujian.
Jika: -ttabel≤thitung≤ttabel (α,db) maka Ho diterima
Ternyata: -2,036>-8,393 maka Ho ditolak dan Ha diterima
4. Simpulan dan Rekomendasi
Berdasarkan hasil kemampuan siswa membaca puisi sebelum diterapkan
metode pembelajran quantum teaching, diperoleh nilai rata-rata dari keseluruhan
aspek penilaian yaitu 67,4. Kemampuan membaca puisi siswa kelas X Jurusan
Ilmu-Ilmu Sosial Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Tanjungpinang tergolong
kategori sedang.
Berdasarkan hasil kemampuan siswa membaca puisi setelah diterapkan
metode pembelajran quantum teaching, diperoleh nilai rata-rata dari keseluruhan
aspek penilaian yaitu 90,7. Kemampuan membaca puisi siswa kelas X Jurusan
Ilmu-Ilmu Sosial Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Tanjungpinang tergolong
kategori amat baik.
Berdasarkan hasil kemampuan siswa membaca puisi sebelum diterapkan
metode pembelajaran quantum teaching dan sesudah diterapkan metode
pembelajaran quantum teaching maka di peroleh nilai thitung dari selisih pre-test
dan post-test tersebut. Perolehan thitung adalah -8,393, sedangkan ttabel adalah
2,036, t-statistik = -2,034>-8,393, sehingga Hipotesis nol ditolak dan Hipotesis
alternatif diterima, maka terdapat pengaruh yang signifikan metode pembelajaran
quantum teaching terhadap kemampuan membaca puisi siswa kelas XI Jurusan
Ilmu-Ilmu Sosial Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Tanjungpinang Tahun Ajaran
2015—2016. Jadi, dapat disimpulkan bahwa Metode pembelajaran quantum
teaching terbukti lebih efektif untuk meningkatkan kemampuan siswa membaca
puisi.
Banyak metode pembelajaran yang dapat diterapkan guru saat
melaksanakan proses pembelajaran. Namun, untuk mencapai tujuan yang
diharapkan, guru hendaknya dapat menyesuaikan antara metode pembelajaran
dengan materi pelajaran yang akan diajarkan kepada siswa, sehingga dengan
menerapkan metode pembelajaran yang tepat, selain dapat meningkatkan motivasi
belajar siswa, juga dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam belajar.
DAFTAR PUSTAKA
Abidin, Yunus. 2012. Pembelajaran Bahasa Berbasis Pendidikan Karakter.
Bandung: Refika Aditama.
Aminuddin. 2011. Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung: Sinar Baru
Algesindo.
Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta.
Departemen Pendidikan Nasional. 2012. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat
Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Umum.
Depotter, Bobbi, Mark Reardon, Sarah Singer-Nourie. 2014. Quantum Teaching.
Bandung: Kaifa Learning.
Dimyati. Mudjiono. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Djamarah, Syaiful Bahri, Drs. Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar.
Jakarta: Rineka Cipta.
Djiwandono, Soenardi. 2008. Tes Bahasa Pegangan bagi Pengajar Bahasa.
Jakarta: PT. Indeks.
Emzir. 2012. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif dan Kualitatif.
Jakarta: Rajawali Pers.
Fathurrohman, Pupuh, M. Sobry Sutikno. 2010. Strategi Belajar Mengajar.
Bandung: Refika Aditama.
Hariyadi. 2009. Statistik Pendidikan. Jakarta: Prestasi Pustakarya.
Hikmat, Ade, Dr. Nani Solihati. 2013. Bahasa Indonesia (Untuk Mahasiswa S1 &
Pascasarjana, Guru, Dosen, Praktisi, dan Umum). Jakarta: Grasindo.
Indrawati, Wahyu. 2009, ―Efektivitas Quantum Teaching untuk Meningkatkan
Hasil Belajar Sistem Pencernaan Manusia pada Siswa Kelas VIII MTS
Salafiyah Kajen Kabupaten Pati.‖ Skripsi Sarjana Fakultas Tarbiyah,
Institut Agama Islam Negeri Walisongo, Semarang (Tidak diterbitkan).
http://library.walisongo.ac.id/digilib/files/disk1/90/jtptiain-gdl-
wahyuindira-4461-1-skripsi-p.pdf. Diakses pada tanggal 20 Februari 2016
pukul 20.40 WIB.
Jumiyanto, Danang. 2012, ―Penggunaan Metode Pembelajaran Quantum Teaching
Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar dan Prestasi Belajar Siswa Mata
Diklat Gambar Teknik di SMK Perindustrian Yogyakarta 2011/2012.‖
Skripsi Sarjana Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta,
Yogyakarta (Tidak diterbitkan).
http://eprints.uny.ac.id/6687/1/skripsi_DanangJumiyanto.pdf. Diakses
pada tanggal 20 Februari 2016 pukul 20.58 WIB.
Kristina, Maria. 2012, ―Penerapan Metode Primavista Bagi Mahasiswa Praktek
Instrumen Mayor (PIM) VI Piano di Jurusan Pendidikan Seni Musik.‖
Skripsi Sarjana Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Yogyakarta,
Yogyakarta (Tidak diterbitkan).
http://eprints.uny.ac.id/27486/1/mariakristina%2c08208241006.pdf. pada
tanggal 20 Februari 2016 pukul 21.05 WIB.
Mardalis. 2010. Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta: Bumi
Aksara.
Mukrimah, Syifa S. 2014. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Bumi Siliwangi.
www.slideshare.net/syifamukrimaa/53-metode-pembelajaran.ebook.
Diakses pada tanggal 20 Januari 2016 pukul 08.30 WIB.
Mulyatiningsih, Endang. 2012. Penelitian Terapan Bidang Pendidikan. Bandung:
Alfabeta.
Nurshabrina, Mazaya. 2012, ―Penerapan Model Quantum Teaching Sebagai
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar PKN Materi Globalisasi pada Siswa
Kelas IV SD Negeri Gumilir 05 Cilacap.‖ Skripsi Sarjana Fakultas Ilmu
Pendidikan, Universitas Negeri Semarang, Semarang (Tidak diterbitkan).
http://lib.unnes.ac.id/19185/1/1402408118.pdf. Diakses pada tanggal 20
Februari 2016 pukul 20.20 WIB.
Pradopo, Rachmat Djoko. 2010. Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press.
Rahim, Farida. 2008. Pengajaran Membaca di Sekolah Dasar. Jakarta: Bumi
Aksara.
Sa’ud, Prof. Udin Syaefudin. 2012. Inovasi Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Siregar, Syofian. 2013. Statistik Parametrik untuk Penelitian Kuantitatif. Jakarta:
Bumi Aksara.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sunarto, Agung Hartono. 2006. Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: Rineka
Cipta.
Tarigan, Henry Guntur. 2008. Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa Bandung.
Tarigan, Henry Guntur. 2011. Prinsip-Prinsip Dasar Sastra. Bandung: Angkasa
Bandung.
Wulandini, Intan Febrina. 2011. ―Pengaruh Media Ilustrasi Musik Terhadap
Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas X (Eksperimen di SMA PGRI 22
Serpong).‖ Skripsi Sarjana Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
Universitas Islam Negeri, Jakarta (Tidak diterbitkan).
http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/3051/1/INTANF
EBRINAWULANDINI-FITK.PDF. Diakses pada tanggal 20 Februari
2016 pukul 20.00 WIB.