penerapan hukum bernoulli.docx

Upload: anggun-sri-harmelia

Post on 04-Jun-2018

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/14/2019 PENERAPAN HUKUM BERNOULLI.docx

    1/4

    PENERAPAN HUKUM BERNOULLI

    Venturimeter

    Venturi meter adalah alat yang dipasang di dalam suatu pipa aliran untuk mengukur laju aliran

    suatu zat cair.

    Untuk venturi tanpa manometer, kelajuan alirab pada masing masing titik adalah seperti gambar

    berikut :

    Dan dirumuskan :

    Untuk venturi meter yang dipasangi manometer, dimana terdapat fluidalain di dalam manometer

    tersebut, kelajuan aliran pada masing masing titik adalah seperti gambar berikut :

    Dirumuskan :

    Dengan keterangan :

    V1: Kecepatan aliran pada permukaan 1 (m/s)

    V2: Kecepatan aliran pada permukaan 2 (m/s)

    A1: Luas penampang 1 (m2)

    A2: Luas penampang 2 (m2)

    http://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-004.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-004ss.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-003.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-003ss.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-004.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-004ss.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-003.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-003ss.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-004.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-004ss.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-003.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-003ss.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-004.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-004ss.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-003.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-003ss.jpg
  • 8/14/2019 PENERAPAN HUKUM BERNOULLI.docx

    2/4

    h : Beda ketinggian permukaan fluida pd manometer (m)

    : Massa jenis fluida pada venturimeter (kg/m3)

    : Massa jenis fluida pada manometer (kg/m3)

    g : Kecepatan gravitasi (m/s2)

    Tabung Pitot

    Tabung pipot adalah alat yang digunakan untuk mengukur kelajuan aliran suatu gas. (Perhatikan

    gambar berikut)

    Karena titik b kecepatan alirannya menjadi nol, maka dengan turunan dari persamaan

    Bernouli.kecepatan aliran udara di titik a (Va) dirumuskan :

    Keterangan :

    V1: Kecepatan aliran pada permukaan 1 (m/s)h : Beda ketinggian permukaan fluida pd manometer (m)

    : Massa jenis fluida pada venturimeter (kg/m3)

    : Massa jenis fluida pada manometer (kg/m3)

    g : Kecepatan gravitasi (m/s2)

    Gaya Angkat Sayap Pesawat Terbang

    Pesawat terbang dapat terangkat karena kelajuan udara yang melalui sayap pewasat mengakibatkan

    perbedaab tekanan udara dibagian bawah dan atas sayap pesawat, sehingga menyebabkan gaya

    angkat sebesar (F1F2) pada pesawat, seperti ditunjukan pada gambar berikut.

    http://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-005.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-005ss.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-005.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-005ss.jpg
  • 8/14/2019 PENERAPAN HUKUM BERNOULLI.docx

    3/4

    Besar gaya (F1F2) berdasarkan turunan dari persamaan Bernoulli adalah :

    Keterangan :

    (F1F2) : Gaya angkat (N)

    P1: Tekanan pada permukaan 1 (N/m2)

    P2: Tekanan pada permukaan 2 (N/m2)

    V1: Kecepatan aliran pada permukaan 1 (m/s)

    V2: Kecepatan aliran pada permukaan 2 (m/s)A : Luas penampang sayap (m2)

    : Massa jenis fluida udara (kg/m3)

    Pesawat tebang terangkat keatas jika : F1F2> Wpesawat

    Untuk pesawat dengan ketinggian tetap : F1F2 =Wpesawat

    http://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-007.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-006.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-006ss.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-007.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-006.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-006ss.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-007.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-006.jpghttp://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-006ss.jpg
  • 8/14/2019 PENERAPAN HUKUM BERNOULLI.docx

    4/4

    Keterangan :

    P1: Tekanan pada permukaan 1 (N/m2)

    P2: Tekanan pada permukaan 2 (N/m2)

    V1: Kecepatan aliran pada permukaan 1 (m/s)

    V2: Kecepatan aliran pada permukaan 2 (m/s)

    h1: Ketinggian permukaan 1 (m)

    h2: Ketinggian permukaan 2 (m)

    : Massa jenis fluida (kg/m3)

    g : Kecepatan gravitasi (m/s2)

    Venturimeter dapat dibagi 4 bagian utama yaitu :

    agian Inlet : Bagian yang berbentuk lurus dengan diameter yang sama seperti diameter pipa atau cerobong

    aliran. Lubang tekanan awal ditempatkan pada bagian ini.

    nlet Cone : Bagian yang berbentuk seperti kerucut, yang berfungsi untuk menaikkan tekanan fluida.

    Throat (leher) : Bagian tempat pengambilan beda tekanan akhir bagian ini berbentuk bulat datar. Hal I ni

    dimaksudkan agar tidak mengurangi atau menambah kecepatan dari aliran yang keluar dariinlet cone.

    Pada venturimeter, fluida masuk melalui bagian inlet dan diteruskan ke bagian outlet cone.

    Pada bagian inlet ini ditempatkan titik pengambilan tekanan awal. Pada bagian inlet cone fluida akan

    mengalami penurunan tekanan yang disebabkan oleh bagian inlet cone yang berbentuk kerucut atau

    semakin mengecil kebagian throat. Kemudian fluida masuk kebagian throat inilah tempat-tempatpengambilan tekanan akhir dimana throat ini berbentuk bulat datar. Lalu fluida akan melewati bagian

    akhir dari venturi meter yaitu outlet cone. Outlet cone ini berbentuk kerucut dimana bagian kecil berada

    pada throat, dan pada Outlet cone ini tekanan kembali normal.

    Jika aliran melalui venturi meter itu benar-benar tanpa gesekan, maka tekanan fluida yang

    meninggalkan meter tentulah sama persis dengan fluida yang memasuki meteran dan keberadaan

    meteran dalam jalur tersebut tidak akan menyebabkan kehilangan tekanan yang bersifat permanen

    dalam tekanan.

    Penurunan tekanan pada inlet cone akan dipulihkan dengan sempurna pada outlet cone. Gesekan

    tidak dapat ditiadakan dan juga kehilangan tekanan yang permanen dalam sebuah meteran yang

    dirancangan dengan tepat

    Ada dua jenis venturimeter yaitu venturimeter tanpa manometer dan venturimeter

    menggunakan manometer yang berisi zat cair lain. Yang akan digunakan disini adalah venturimeter

    menggunakan manometer yang berisi zat cair lain.

    Untuk menentukan kelajuan aliran v1dinyatakan dalam besaran-besaran luas penampang A1

    dan A2 serta perbedaan ketinggian zat cair pada tabung U yang berisi raksa (h).

    http://vinka014.files.wordpress.com/2011/03/picture-002.jpg