penentuan kemampuan adsorpsi obsidian yang diaktivasi dalam mengadsorpsi minyak pada oilywater
DESCRIPTION
Penentuan Kemampuan Adsorpsi Obsidian yang Diaktivasi dalam Mengadsorpsi Minyak pada Oilywater. Nurrizki Hidayat (10506025) Pembimbing : Prof. Dr. Buchari 27 Mei 2010. PENDAHULUAN. LATAR BELAKANG. Cara Penanggulangan. Penanggulangan. Tujuan Penelitian. - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
Penentuan Kemampuan Adsorpsi Obsidian yang
Diaktivasi dalam Mengadsorpsi Minyak pada
Oilywater
Nurrizki Hidayat (10506025)
Pembimbing :Prof. Dr. Buchari
27 Mei 2010
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Minyak
Industri dan
rumah tangga
Banyak minyak tumpah
Penanggulang
an
Cara Penanggulangan
Adsorpsi
Adsorben
Penanggulangan
Tujuan Penelitian
Menentukan sifat fisik dan kimia obsidian
dari Samarang-Garut
Menentukan kemampuan adsorpsi
obsidian yang diaktivasi pada suhu
930oC
Membandingkan kemampuan adsorpsi
obsidian diaktivasi dengan yang tidak
diaktivasi
Gambaran Umum
Obsidian
Batuan vulkani
k
Oksida logam (Silika)
Samarang - Garut
Gambar Obsidian
Obsidian dari Samarang - Garut
METODOLOGI
Diagram Alir Penelitian
HASIL
Massa Jenis dan Porositas
• Massa jenis obsidian asal = 1,009
g/cm3
• Massa jenis obsidian diaktivasi =
0,9955 g/cm3
• Porositas obsidian asal = 0,47 ml/gram
Obsidian asal
Obsidian diaktivasi
Penentuan Luas Permukaan
1 2 3 4 5 6 70
0.2
0.4
0.6
0.8
1
1.2
1.4
f(x) = 0.1969 x + 0.0097500000000007R² = 0.996766170479598
Grafik standar metilen biru
Konsentrasi metilen biru (ppm)
Ab
sorb
an
si
Panjang gelombang maksimum = 666 nm
Penentuan Luas Permukaan
Konsentrasi (ppm)
Absorbansi pada saat t (menit)
0 60 90 120 150 180
1.5 0.279 0.2785 0.2646 0.2504 0.2465 0.247
2 0.4119 0.3501 0.3501 0.3145 0.3036 0.3018
2.5 0.5243 0.4542 0.4494 0.4424 0.4391 0.4395
3 0.6008 0.6254 0.5802 0.5463 0.5268 0.5256
3.5 0.6886 0.629 0.609 0.5914 0.5789 0.5617
4 0.8127 0.7637 0.7334 0.7196 0.6992 0.6901
6 1.1812 1.0495 1.0369 1.0292 1.0289 1.0298
8 1.502 1.4282 1.3797 1.3742 1.3754 1.376
10 1.6649 1.6299 1.6137 1.5981 1.5951 1.947
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 110
0.5
1
1.5
2
2.5
Grafik Absorbansi Metilen Biru pada Obsidian
Absorban pada saat t = 0 (s-tandar)Absorban pada saat t = 60 menitAbsorban pada saat t = 90 menitAbsorban pada saat t = 120 menitAbsorban pada saat t = 150 menit
Konsentrasi (ppm)
Kon
sen
trasi m
eti
len
bir
u
amb : luas permukaan metilen biru (diketahui = 197,2 Å2)
nmb : mol metilen biru yang teradsorpsi (mol)
A : bilangan avogadro (6,02x1023 partikel/mol)
M : massa obsidian (g)Luas permukaan obsidian asal = 6,2 m2
/gram
M
A x mb
a x mb
nobsidian permukaan Luas
Analisis XRF
Obsidian Asal
Oksida Jumlah (%)
Elemen
Jumlah (%)
SiO2 72,91 Si -
Al2O3 14.09 Al 7.46
Fe2O3 3 Fe 2.1
CaO 1.22 Ca 0.871
Na2O 4.03 Na -
K2O 3.68 K -
MgO 0.185 Mg -
Obsidian aktivasi
Oksida
Jumlah
( %)
Elemen
Jumlah (%)
SiO2 71.67 Si -
Al2O3 14.37 Al 0.09
Fe2O3 4.08 Fe 0.07
CaO 1.24 Ca 0.04
Na2O 3.68 Na 0.11
K2O 3.62 K 0.09
MgO 0.217 Mg -
Spektrum IR Obsidian
50075010001250150017502000250030003500400045001/cm
20
30
40
50
60
70
80
90
100
%T
3448.72
1620.21
1585.49
1481.33
1068.56
785.03
460.99
401.19
Perlit-murni
• Puncak-puncak • 1481.33 • 1068.56 (1082)• 785.03 (778)• 460.99 (460)
• Termasuk kedalam jenis Quartz
Atlas of Infrared Spectroscopy of Clay Minerals anda their Admixtures
Kemampuan Adsorpsi
10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 11091
92
93
94
95
96
97
98
f(x) = − 0.0447699115044248 x + 97.9591150442478R² = 0.997155823581737
Kurva %Transmitan Standar
Konsentrasi (ppm)
% T
ran
smit
an Panjang gelombang maksimum
= 486 nm
Kurva Setelah Adsorpsi
0.8 1 1.2 1.4 1.6 1.8 2 2.2 2.4 2.693.000093.500094.000094.500095.000095.500096.000096.500097.000097.500098.0000
Kurva Adsorpsi Obsidian Asal
Massa obsidian
%T
ran
sm
ita
ns
0 0.5 1 1.5 2 2.5 392.0000
93.0000
94.0000
95.0000
96.0000
97.0000
98.0000
Kurva Adsorpsi Obsid-ian yang diaktivasi
Massa obsidian%
Tra
nsm
ita
ns
Proses adsorpsi dilakukan selama 3 hari.
Kesimpulan
Kesimpulan:• Obsidian dari Samarang-Garut memiliki kandungan
silika (SiO2) yaitu sebesar 72,91 % dan memiliki massa jenis 1,009 g/cm3
• Kapasitas adsorpsi obsidian belum dapat ditampilkan karena masih dilakukan perbaikan data.
• Dari kecenderungan yang ada, didapatkan obsidian yang diaktivasi memiliki kemampuan adsorpsi yang
lebih bagus daripada obsidian yang tidak diaktivasi.
Daftar Pustaka• Barrow, Gordon M. 1996. Physical Chemistry. Sixth Edition. Page
836, 863. USA: McGraw-Hill.
• Bundjali, Bunbun. Diktat Kuliah Kimia Permukaan. Bandung:
FMIPA-ITB, 1984
• H.W.van der Marrel , H.Beutelspacher. 1976. Atlas of Infrared
Spectroscopy of Clay Mineral and their Admixtures. Amsterdam-
Oxford-New York . Elsevier scintific publising company.
• Saragih, Sehat Abdi. Pembuatan Dan Karakterisasi Karbon Aktif
Dari Batu Bara Riau Sebagai Adsorben. Thesis, Jakarta: Prodi
teknik Mesin, Universitas Indonesia, 2008.
Terima Kasih