penentuan harga pokok produk yang ... - unmas · pdf file1 penentuan harga pokok produk yang...

19
1 PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG AKURAT DENGAN ACTIVITY BASED COSTING I Putu Edy Arizona,SE.,M.Si FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR 2014

Upload: docong

Post on 25-Mar-2018

231 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

1

PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG AKURAT

DENGAN ACTIVITY BASED COSTING

I Putu Edy Arizona,SE.,M.Si

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR

2014

Page 2: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

2

PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG AKURAT DENGAN

ACTIVITY BASED COSTING

ABSTRAK

Penetapan harga pokok produk sangatlah penting bagi manajemen untuk menentukan harga jual produk. Penetapan harga pokok produk saat ini pada umumnya masih menggunakan metode konvensional yang dapat menyebabkan ketidakakuratan penentuan harga jual produk. Activity based costing didesain untuk mengatasi permasalahan tersebut. Kemampuan activity based costing dalam mengalokasikan biaya overhead sesuai dengan biaya yang dikonsumsi suatu produk menyebabkan adanya kemampuan menetapkan harga pokok produk yang akurat guna menentukan harga jual produk yang tepat. Kata Kunci: Harga pokok produk, metode konvensional, activity based costing

Page 3: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

3

PENDAHULUAN

Pada umumnya semua perusahaan baik yang bergerak dalam bidang

perdagangan, industri maupun jasa harus menentukan harga pokok produknya.

Penentuan harga pokok produk ini berguna untuk menentukan harga jual barang

atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan. Perhitungan harga pokok bagi

perusahaan memegang peranan yang sangat penting. Kesalahan dalam

perhitungan harga pokok dapat mengakibatkan kerugian bagi perusahaan, oleh

karena itu perhitungan harga pokok akan sangat membantu pimpinan perusahaan

dalam mengambil keputusan.

Sistem akuntansi biaya yang digunakan perusahaan untuk menghitung

harga pokok produk saat ini umumnya masih bersifat konvensional sehingga

kurang mampu memberikan informasi yang akurat. Hal ini terjadi karena

pembebanan biaya overhead dilakukan berdasarkan unit produksi dari tiap-tiap

jenis produk, sedangkan proporsi sumber daya yang diserap oleh tiap jenis produk

berbeda.

Sebagai respon akuntansi manajemen terhadap kebutuhan manajemen akan

informasi akuntansi di dalam perusahaan-perusahaan yang menggunakan

teknologi informasi maju, akuntansi manajemen telah melakukan beberapa

perubahan yang sifatnya mendasar, dan diantaranya adalah akuntansi manajemen

berusaha mencerminkan konsumsi sumber daya dalam setiap aktivitas untuk

menghasilkan produk dengan menerapkan metode activity based costing (ABC).

Page 4: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

4

Metode ABC dikembangkan untuk menjawab keterbatasan metode perhitungan

harga pokok secara konvensional.

Page 5: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

5

PEMBAHASAN

Pengertian dan Tujuan Harga Pokok

Menurut Supriyono (1999:16) harga pokok adalah jumlah yang dapat diukur

dalam suatu dalam bentuk kas yang dibayarkan, nilai aktiva lain yang

dikorbankan atau diserahkan, nilai jasa yang dikorbankan, hutang yang timbul dan

tambahan modal dalam rangka kepemilikan barang dan jasa yang diperlukan oleh

perusahaan baik pada masa lalu maupun masa yang akan datang. Pengorbanan

sumber ekonomis ini dibagi menjadi dua golongan, yaitu sebagai berikut.

1. Pengorbanan sumber ekonomis untuk memperoleh aktiva (kekayaan),

pengorbanan secara tidak langsung memperoleh aktiva.

2. Pengorbanan sumber ekonomis yang secara langsung untuk memperoleh

penghasilan dalam periode yang sama yang terjadi pada pengorbanan tersebut.

Dari definisi tersebut dapat ditarik suatu pengertian bahwa harga pokok

adalah biaya yang dikorbankan dalam proses produksi dari bahan baku menjadi

barang jadi yang siap dipasarkan, dimana biaya-biaya tersebut meliputi biaya

bahan baku, biaya tenaga kerja, dan biaya overhead pabrik.

Perhitungan harga pokok bagi perusahaan memegang peranan yang sangat

penting. Kesalahan dalam perhitungan harga pokok dapat mengakibatkan

kerugian bagi perusahaan, oleh karena itu perhitungan harga pokok akan sangat

membantu pimpinan perusahaan dalam mengambil keputusan. Adapun yang

menjadi tujuan dalam perhitungan harga pokok produksi adalah sebagai berikut.

Page 6: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

6

1. Untuk menentukan nilai jual atau harga jual dari masing-masing produk yang

dihasilkan.

2. Menetapkan efisiensi suatu perusahaan dalam kegiatan produksinya.

3. Menentukan kebijakan dalam penjualan produk yang dihasilkan.

4. Menentukan pedoman pembelian alat-alat perlengkapan yang baru.

5. Untuk memperhitungkan laporan rugi laba perusahaan dalam menentukan laba

kotor (gross Profit).

Sistem Akuntansi Biaya Konvensional

Sistem akuntansi biaya konvensional mengansumsikan produk-produk dan

volume produksi yang terkait merupakan penyebab timbulnya biaya. Oleh karena

itu, sistem akuntansi biaya ini membuat produk individual menjadi fokus sistem

biaya. Biaya-biaya diklasifikasikan atas dasar biaya yang langsung dan biaya tidak

langsung. Sistem akuntansi biaya konvensional ini menggunakan volume ukuran

volume produksi, yaitu unit based measures seperti jam buruh langsung, jam

mesin, dan biaya material sebagai dasar pengalokasian biaya produksi tidak

langsung (overhead) ke produk. Disini diasumsikan bahwa sumber daya yang

dikonsumsi proporsional dengan volume produksi. Sistem akuntansi biaya

konvensional ini cukup akurat dalam melaporkan biaya produk jika kegiatan atau

aktivitas yang dilakukan berhubungan dengan volume produksi.

Sistem akuntansi biaya konvensional memakai sistem pembebanan dua

tahap untuk mengalokasikan biaya produksi tidak langsung kepada produk. Pada

sistem akuntansi biaya konvensional, biaya mula-mula dibebankan ke pusat-pusat

Page 7: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

7

biaya (cost pools) dan biaya-biaya yang terjadi diakumulasikan, selanjutnya pada

tahap kedua biaya yang terakumulasi dalam pusat biaya dialokasikan pada produk

dengan menggunakan unit based driver, seperti jam tenaga kerja langung, jam

mesin, unit produk dan pengukuran volume lainnya.

Sistem biaya ini dapat mengukur secara akurat faktor-faktor produksi yang

dikonsumsi secara langsung proporsional dengan jumlah unit yang dihasilkan.

Tetapi banyak faktor produksi untuk kegiatan dan transaksi yang tidak

berhubungan langsung dengan jumlah unit yang diproduksi. Hal ini

mengakibatkan sistem biaya ini tidak tepat dalam mengalokasikan biaya kegiatan

tersebut pada produk akhir. Dengan mengunakan dasar alokasi yang proporsional

dengan volume produksi (volume based), sistem biaya ini belum mampu

menggambarkan sumber daya dikonsumsi oleh produk yang tidak terpengaruh

oleh volume produksi sehingga belum mampu menghasilkan informasi biaya yang

akurat.

Menurut Harnanto (1999:22) dalam sistem akuntansi biaya konvensional

terdapat kelebihan dan kekurangan. Kelebihan dari sistem akuntansi biaya

konvensional adalah sebagai berikut.

1. Mudah diterapkan

Sistem akuntansi biaya konvensional tidak banyak mengunakan cost driver

dalam mengalokasikan biaya produksi tidak langsung (overhead), sehingga

hal ini memudahkan bagi manajer untuk melakukan perhitungan. Dan sistem

itu juga telah lama diterapkan, jadi manajer tidak terlalu sulit untuk

mengadakan penyesuaian terhadap sistem ini.

Page 8: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

8

2. Mudah diaudit

Karena jumlah cost driver yang dipergunakan tidak banyak, biaya produksi

tidak langsung (overhead) dialokasikan berdasarkan based measure, maka hal

ini akan lebih memudahkan auditor dalam melakukan proses audit.

Kekurangan dari sistem akuntansi biaya konvensional yaitu sebagai berikut.

1. Secara potensial mendistorsi biaya produk

Alasan yang menyebabkan distorsi biaya adalah sebagai berikut.

a. Biaya overhead tidak ditelusuri ke produk secara individual

b. Total komponen biaya overhead dalam suatu biaya produk senantiasa terus

meningkat. Pada saat persentase biaya overhead semakin besar, maka

distorsi biaya produk pun menjadi besar.

c. Banyak kegiatan yang termasuk dalam kegiatan administrasi dan

penjualan yang sebenarnya dapat ditelusuri ke produk.

2. Sistem akuntansi biaya konvensional berorientasi fungsional

Biaya diakumulasikan berdasarkan item lini, seperti gaji dan kemudian

berdasarkan fungsi, perekayasaan dalam setiap item dalam setiap lini.

Orientasi fungsi ini tidak cocok dengan realitas fungsional silang yang

biasanya digunakan pada perusahaan manufaktur.

Metode Activity Based Costing

Metode activity based costing (ABC) didesain untuk menghasilkan biaya

produksi secara akurat yang digunakan untuk menggantikan sistem akuntansi

biaya konvensional sebagai metode penentuan biaya produksi. Metode ABC

Page 9: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

9

menggunakan aktivitas sebagai basis penggolongan biaya melalui pengelolaan

terhadap aktivitas. Metode ABC membebankan biaya aktivitas ini ke produk/jasa,

berdasarkan konsumsi produk/jasa atas aktivitas, sehingga menghasilkan

informasi kos produk yang akurat. Dalam tahap awal perkembangannya metode

ABC dimanfaatkan untuk memperbaiki kecermatan perhitungan biaya produksi

dalam perusahaan-perusahaan manufaktur yang menghasilkan banyak jenis

produk, namun sekarang metode ABC tidak lagi terbatas pemanfaatannya untuk

menghasilkan informasi biaya produksi yang akurat, namun meluas sebagai

sistem informasi untuk memotivasi perusahaan dalam melakukan peningkatan

terhadap proses yang digunakan perusahaan untuk menghasilkan produk/jasa bagi

pelanggan.

Mulyadi (2003:53) menyatakan bahwa activity-based cost system (ABC

system) adalah sistem informasi biaya berbasis aktivitas yang didesain untuk

memotivasi perusahaan dalam melakukan pengurangan biaya dalam jangka

panjang melalui pengelolaan aktivitas. Metode ABC didesain dengan keyakinan

dasar bahwa biaya hanya dapat dikurangi secara signifikan melalui pengelolaan

terhadap penyebab timbulnya biaya yaitu aktivitas. Pengelolaan akivitas ditujukan

untuk mengerahkan dan mengarahkan seluruh aktivitas organisasi ke penyediaan

produk/jasa bagi kepentingan pemuasan kebutuhan pelanggan.

Supriyono (2000:100) mengemukakan bahwa metode ABC merupakan

sistem yang menyajikan informasi secara akurat dan tepat waktu mengenai

pekerjaan (aktivitas) produksi perusahaan yang mengkonsumsi sumber daya

(biaya aktivitas) untuk mencapai tujuan pekerjaan (produk dan pelanggan).

Page 10: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

10

Budiartha (2001:238) mengemukakan bahwa activity-based cost system dirancang

atas dasar pemikiran bahwa dalam membuat suatu produk diperlukan aktivitas dan

aktivitas tersebut mengkonsumsi sumber daya, sumber daya yang memerlukan

biaya. Sumber daya bisa terjadi karena adanya aktivitas.

Kondisi yang mewajibkan digunakannya metode ABC adalah tingkat

keanekaragaman produk atau jasa yang sangat tinggi sedangkan masing-masing

produk mengkonsumsi biaya overhead yang berbeda-beda.

Berdasarkan definisi para ahli dapat ditarik suatu pengertian bahwa ABC

system merupakan suatu sistem informasi yang memelihara dan memproses data

mengenai aktivitas dimana aktivitas tersebut menimbulkan biaya untuk mencapai

tujuan pekerjaan (produk dan pelanggan).

Pada saat sekarang ini ABC system tidak hanya melakukan kalkulasi biaya

produk tetapi juga memberikan informasi kepada pihak manajemen mengenai apa

yang ditimbulkan biaya dan bagaimana mengelola biaya tersebut. Penyebab

timbulnya biaya dan cara pengelolaan biaya dikarenakan oleh alur dari ABC

system yang dimulai dengan menelusuri ke aktivitas kemudian pembebanan biaya

ke produk atau sumber daya yang dikonsumsi. Penelusuran (tracing) adalah

pembebanan aktual dari biaya ke objek biaya dengan menggunakan ukuran yang

dapat diamati pada konsumsi sumber daya oleh objek biaya. Penelusuran biaya ke

objek biaya dapat dilakukan dengan penelusuran langsung (direct tracing),

penelusuran penggerak (driver tracing), dan alokasi (allocation).

Mulyadi (2003:198) mengemukakan bahwa pemilihan pembebanan sumber

daya ke aktivitas dapat dilakukan melalui tiga cara yaitu sebagai berikut.

Page 11: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

11

1) Driver tracing yaitu cara pembebanan biaya ke aktivitas melalui hubungan

sebab akibat antara konsumsi sumber daya dengan aktivitas.

2) Direct tracing didefinisikan sebagai cara pembebanan biaya ke aktivitas

melalui identifikasi langsung konsumsi sumber daya oleh aktivitas.

3) Allocation yaitu cara pembebanan biaya ke aktivitas berdasarkan basis yang

bersifat sembarang (arbitrary).

Dalam akuntansi biaya tradisional, biaya overhead pabrik dibebankan ke

dalam produk melalui dua tahap yaitu sebagai berikut.

1. Biaya overhead pabrik dikumpulkan dalam satu pabrik atau satu departemen.

2. Biaya overhead pabrik dibebankan ke produk dengan menggunakan tarif biaya

overhead pabrik.

Demikian juga halnya dengan ABC system yang melalui dua tahap dalam

pembebanan biaya overhead pabrik. Akan tetapi perbedaannya terdapat pada

tahap pertama dimana pada tahap ini biaya overhead pabrik ditelusuri ke aktivitas-

aktivitas dan bukan pada unit organisasi seperti pabrik atau departemen.

Sedangkan pada tahap kedua sama dengan akuntansi biaya tradisional yaitu

membebankan biaya overhead pabrik ke produk yang dihasilkan. Tahap-tahap

dalam ABC system adalah sebagai berikut.

1) Tahap pertama

Produser tahap pertama adalah penelusuran berbagai biaya yang terjadi

ke berbagai aktivitas. Tahap ini meliputi 4 langkah yaitu sebagai berikut.

Page 12: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

12

a. Mengidentifikasi aktivitas-aktivitas

Pada langkah ini berbagai aktivitas yang dilakukan diklasifikasikan ke

dalam beberapa kelompok yang mempunyai satu interpretasi fisik yang

mudah dan jelas serta cocok dengan segmen-segmen proses produk yang

dapat dikelola.

Mulyadi (2003:14) menyatakan bahwa ada 4 pemicu aktivitas (activity

driver) yang dapat digunakan untuk membebankan biaya aktivitas ke

produk atau jasa yaitu sebagai berikut.

1. Unit-level activity adalah jenis aktivitas yang dikonsumsi oleh produk

atau jasa berdasarkan unit yang dihasilkan oleh aktivitas tersebut, atau

aktivitas yang dikerjakan setiap kali satu unit produk diproduksi. Besar

kecilnya aktivitas ini dipengaruhi oleh jumlah unit produksi. Basis

pembebanan biaya aktivitas ke produk yang menggunakan jumlah unit

produk disebut dengan unit-level activity driver.

2. Batch-related activity adalah jenis aktivitas yang dikonsumsi oleh

produk atau jasa berdasarkan jumlah batch produk yang diproduksi.

Batch adalah sekelompok produk atau jasa dalam satu kali proses.

Basis pembebanan biaya aktivitas ke produk yang menggunakan

jumlah batch disebut batch-related activity driver.

3. Product-sustaining activity adalah jenis aktivitas yang dikonsumsi oleh

produk atau jasa berdasarkan jenis produk yang dihasilkan oleh

aktivitas tersebut, atau dapat didefinisikan sebagai aktivitas yang

dilakukan bila diperlukan untuk mendukung berbagai produk sehingga

Page 13: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

13

produk tersebut bisa diproduksi dan dijual oleh perusahaan. Aktivitas

ini cenderung meningkat sejalan dengan peningkatan jenis produk

yang berbeda. Basis pembebanan biaya aktivitas ke produk dengan

menggunakan jenis produk disebut dengan product-sustaining activity

driver.

4. Facility-sustaining activity adalah jenis aktivitas yang dikonsumsi oleh

produk atau jasa berdasarkan fasilitas yang dinikmati oleh produk yang

yang diproduksi, atau dapat didefinisikan sebagai aktivitas untuk

menopang proses pemanufakturan secara umum yang diperlukan untuk

menyediakan fasilitas atau kapasitas pabrik untuk produksi. Besar

kecilnya aktivitas ini tidak berhubungan dengan volume atau bauran

produk yang diproduksi. Fasilitas adalah sekelompok sarana dan

prasarana yang dimanfaatkan untuk proses pembuatan produk atau

penyerahan jasa. Basis pembebanan biaya aktivitas ke produk

berdasarkan pemanfaatan fasilitas disebut facility-sustaining activity

driver.

b. Membebankan biaya ke aktivitas

Langkah ini adalah untuk menghubungkan berbagai biaya yang terjadi

dengan setiap aktivitas dari kelompok aktivitas. Berbagai elemen biaya

overhead pabrik jika dihubungkan dengan setiap kelompok aktivitas

adalah sebagai berikut.

1. Biaya-biaya yang dapat dihubungkan dengan aktivitas berlevel unit

produksi.

Page 14: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

14

2. Biaya-biaya yang dapat dihubungkan dengan aktivitas berlevel batch.

3. Biaya-biaya yang dapat dihubungkan dengan aktivitas berlevel jenis

produksi.

4. Biaya-biaya yang dapat dihubungkan dengan aktivitas berlevel

fasilitas.

c. Menentukan activity driver

Langkah berikutnya adalah menentukan activity driver untuk masing-

masing aktivitas yang merupakan faktor penyebab pengendali dari

aktivitas-aktivitas tersebut.

d. Penentuan tarif kelompok aktivitas (pool rate)

Tarif kelompok merupakan tarif biaya overhead per unit pemicu biaya

(cost driver) yang dihitung dari satu kelompok aktivitas. Tarif kelompok

dihitung dengan rumus total biaya overhead untuk kelompok aktivitas

tertentu dibagi dengan dasar pengukuran aktivitas tersebut. Formula umum

untuk mengukur tarif kelompok aktivitas yaitu sebagai berikut.

Total BOP untuk kelompok aktivitas

Pool rate = Cost Driver kelompok tersebut

2) Tahap kedua

Prosedur tahap kedua yaitu membebankan kelompok biaya ke berbagai

produk yang dihasilkan. Asumsi kedua dari ABC system adalah bahwa produk

menyebabkan timbulnya pengkonsumsian aktivitas (demand activities).

Dengan demikian tahap kedua proses ABC system biaya aktivitas dibebankan

Page 15: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

15

ke masing-masing produk berdasarkan besarnya pengkonsumsian tiap-tiap

aktivitas oleh masing-masing produk.

Hal ini dilakukan dengan mengunakan tarif kelompok (pool rate) yang

dikonsumsi oleh setiap produk yang telah dihitung pada tahap pertama. Tarif

kelompok yang telah diperoleh dalam tahap pertama dikalikan dengan unit

pemicu biaya (cost driver) kelompok biaya yang bersangkutan, sehingga

diperoleh biaya overhead yang dikonsumsi oleh produk. Total biaya overhead

yang dibebankan kemudian dibagi dengan unit yang diproduksi sehingga

diperoleh biaya overhead pabrik per unit adalah sebagai berikut.

BOP dibebankan = Pool rate x Unit cost driver kelompok

Total overhead yang dikonsumsi BOP per unit =

Jumlah unit yang diproduksi

Dari definisi tersebut diatas dapat dikatakan bahwa ABC system merupakan

akumulasi dari setiap aktivitas sebuah organisasi yang kemudian mengaplikasikan

biaya-biaya aktivitas tersebut kedalam objek biaya yaitu yang berkaitan dengan

produk, pelayanan (service), dan objek lain yang menggunakan pemicu biaya

(cost driver). ABC system tidak hanya menyajikan data biaya yang relatif akurat

tetapi juga menyajikan informasi tentang asal biaya tersebut, dengan kata lain

ABC system menyebabkan biaya overhead pabrik dapat dialokasikan dengan baik.

Perbandingan Metode Konvensional dan Metode Activity Based Costing

Dari uraian-uraian teori diatas, maka sekarang diperbandingkan antara

metode konvensional dan metode ABC dalam perhitungan harga pokok produksi.

Page 16: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

16

Pada metode konvensional produk-produk dan volume produksi yang terkait

merupakan penyebab timbulnya biaya. Biaya-biaya diklasifikasikan atas dasar

biaya langsung dan biaya tidak langsung dengan menggunakan ukuran produksi,

yaitu unit based measures, seperti jam tenaga kerja langsung, jam mesin dan biaya

material sebagai dasar pengalokasian biaya produksi tidak langsung (overhead) ke

produk.

Disini diasumsikan bahwa sumber daya yang dikonsumsi proporsional

dengan volume produksi. Sedangkan tidak semua sumber daya digunakan dalam

proses produksi dikomsumsi secara proporsional pada perusahaan dengan

keanekaragaman produk, sehingga penggunaan metode konvensional dalam

perhitungan harga pokok tidak dapat menghitung harga pokok produk dengan

tepat, karena tidak semua sumber daya yang digunakan dalam proses produksi

dikonsumsi secara proporsional dengan jumlah produk yang dihasilkan. Maka

akumulasi biaya yang terjadi dari aktivitas-aktivitas produksi tidak dapat

dibebankan secara merata pada hasil produk.

Sedangkan pada metode ABC memusatkan pada aktivitas individu sebagai

dasar objek biaya. metode ABC menghitung biaya aktivitas individu dan

pengumpulan biaya sebagai objek biaya, seperti produk dan layanan dalam batas

aktivitas yang dijalankan untuk menghasilkan produk atau pelayanan. Jadi, pada

metode ABC pembebanan biaya kepada produk atau pelanggan berdasarkan

sumber daya yang dikomsumsi dengan mengidentifikasikan biaya-biaya kepada

setiap aktivitas yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk tersebut.

Berdasarkan sistem ini harga pokok akan dapat dihitung dengan tepat karena

Page 17: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

17

pembebanan biaya ditelusuri berdasarkan aktivitas yang dilakukan untuk

menghasilkan suatu produk.

Page 18: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

18

SIMPULAN

Berdasarkan pembahasan yang dilakukan maka disimpulkan hal-hal

sebagai berikut:

1. Kemampuan menetapkan harga pokok sangat penting bagi perusahaan untuk

menentukan harga jual suatu produk.

2. Metode konvensional yang awalnya digunakan untuk melakukan alokasi biaya

overhead menyebabkan adanya biaya yang terdistorsi sehingga terdapat

alokasi biaya yang tidak sesuai dengan yang dikonsumsi produk. Hal ini dapat

menyebabkan ketidakakuratan penetapan harga pokok dan kesalahan

menentukan harga jual. Metode konvensional dapat menyebabkan adanya

produk yang memiliki harga pokok terlalu tinggi (over costing), sehingga ada

harga jual yang terlalu mahal dan adanya produk yang memiliki harga pokok

terlalu rendah (under costing), sehingga ada harga jual yang terlalu murah.

3. Activity based costing didesain untuk menghasilkan biaya produksi secara

akurat yang digunakan untuk menggantikan sistem akuntansi biaya

konvensional. Kemampuan activity based costing dalam mengalokasikan

biaya overhead sesuai dengan biaya yang dikonsumsi suatu produk

menyebabkan adanya kemampuan menetapkan harga pokok produk yang

akurat guna menentukan harga jual produk yang tepat.

Page 19: PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK YANG ... - unmas · PDF file1 penentuan harga pokok produk yang akurat dengan activity based costing i putu edy arizona,se.,m.si fakultas ekonomi universitas

19

REFERENSI

Budiartha. 2001. Akuntansi Biaya. Edisi kesatu. Denpasar : UPT Penerbit Universitas Udayana.

Hartanto. 1999. Akuntansi Biaya Perhitungan Harga Pokok produk. Edisi

Pertama. Yogyakarta : BPFE. Mulyadi. 2003. Activity-based Cost System. Edisi ke-6. Cetakan Kesatu.

Yogyakarta : UPP AMP YKPN. Supriyono. 1999. Buku I. Akuntansi Biaya : Pengumpulan Biaya dan Penentuan

Harga Pokok. Edisi kedua. Cetakan ke-4. Yogyakarta : BPFE. . 2000. Akuntansi Biaya dan Akuntansi Manajemen untuk Teknologi

Maju dan Globalisasi. Edisi ke-6. Yogyakarta : BPFE.