penentuan harga pokok...

42
PENENTUAN HARGA POKOK VARIABEL 1

Upload: others

Post on 03-Jan-2020

45 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

PENENTUAN HARGA

POKOK VARIABEL

1

Page 2: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Pokok Bahasan

Definisi Harga Pokok Variabel

Manfaat informasi Harga Pokok Variabel

Konsep Biaya Periode

Kelemahan dan keunggulan metode Variabel

Costing

Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel

Perbandingan Harga Pokok Variabel Costing dan

Full Costing dari sisi perolehan Laba

2

Page 3: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Defenisi Variabel Costing

Adalah :

Suatu konsep penentuan harga pokok

yang hanya memasukan unsur biaya yang

bersifat variabel ke dalam harga pokok

produksi

Biaya produksi tetap dianggap sebagai biaya priode (period cost) yang langsung dibebankan kepada rugi laba periode terjadinya dan tidak diperlakukan sebagai biaya produksi.

3

Page 4: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Variable Costing versus Full Costing

Full Costing :

Kalkulasi biaya yang menentukan bahwa yang

termasuk biaya produksi adalah bahan

langsung, tenaga kerja langsung dan biaya

overhead pabrik baik tetap maupun variabel.

Variable Costing :

Kalkulasi biaya yang menentukan bahwa yang

termasuk biaya produksi adalah bahan

langsung, tenaga kerja langsung dan biaya

overhead pabrik variabel. Sedangkan BOP tetap

termasuk biaya periodik.

Page 5: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

TUJUAN HARGA POKOK VARIABEL

Membantu manajemen mengetahui batas kontribusi untuk perencanaan laba melalui analisa hubungan biaya volume laba untuk pengambil keputusan jangka pendek

Memudahkan manjemen mengendalikan kondisi operasional yang sedang berjalan serta menetapkan penilaian dan pertanggungjawaban kepada departemen atau divisi tertentu di dalam perusahaan.

5

Page 6: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

MANFAAT INFORMASI YANG DIHASILKAN

OLEH METODE VARIABLE COSTING

Manfaat metode variable costing bagi

manajemen:

1. Untuk perencanaan laba jangka

pendek

2. Untuk pengendalian biaya

3. Untuk pengambilan keputusan

6

Page 7: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Perencanaan laba jangka pendek

Dalam penyusunan anggaran, manajemen

berkepentingan untuk menguji dampak setiap

alternatif yang akan dipilih terhadap laba

perusahaan.

Karena dalam jangka pendek biaya tetap tidak

berubah, maka informasi yang relevan dengan

perencanaan laba jangka pendek adalah

informasi yang berdampak terhadap hasil

penjualan dan biaya variabel yang merupakan

komponen untuk menghitung laba kontribusi

dan ratio laba kontribusi

7

Page 8: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Contoh perhitungan ratio laba kontribusi &

operating leverage

Hasil Penjualan

Biaya Variabel

Laba Kontribusi

Biaya Tetap

Laba Bersih

Rp 100

60

Rp 40

Rp 30

Rp 10

Ratio Laba

Kontribusi

= 40 : 100

Ratio

Operating

Leverage

= 40 : 10

8

Page 9: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Misal dalam menyusun anggaran, manajemen puncak

mempertimbangkan rencana untuk menaikkan harga

jual produk sebesar 10% dan diperkirakan tidak

akan mengurangi kuantitas produk yang akan dijual.

Jika biaya variabel dan biaya tetap tidak mengalami

perubahan, dampak kenaikan harga jual tersebut

terhadap laba jangka pendek adalah:

ratio laba kontribusi x persentase kenaikan

harga jual

Jika ratio laba kontribusi = 40%, dengan adanya

rencana kenaikan harga jual produk sebesar 10%

akan menaikkan laba bersih sebesar 4% (40% x

10%).

9

Page 10: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Contoh alternatif lain terkait laba perusahaan, misal

dengan ratio laba kontribusi sebesar 40% manajemen

puncak memperkirakan dengan menaikkan anggaran

biaya iklan sebesar Rp 11.000.000 akan menaikkan

hasil penjualan sebesar Rp 35.000.000. Alternatif ini

dapat diuji kelayakannya:

Kenaikan laba kontribusi:

(40%xRp 35.000.000) = Rp 14.000.000

Kenaikan biaya iklan = 11.000.000

Dampak kenaikan biaya iklan terhadap

laba bersih = Rp 3.000.000

10

Page 11: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Pengendalian biaya

Dalam Variable Costing, period costs yang terdiri

dari biaya tetap dikumpulkan dan disajikan secara

terpisah dalam laporan laba rugi sebagai

pengurang terhadap laba kontribusi. Biaya tetap

terdiri atas Discretionary Fixed Costs dan Committed

Fixed Costs.

Discretionary Fixed Costs : biaya yang berperilaku

tetap karena kebijakan manajemen dan dalam

jangka pendek dapat dikendalikan manajemen,

contoh biaya iklan.

11

Page 12: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Committed Fixed Costs: biaya tetap yang dikeluarkan, yang tidak dapat dikurangi guna mempertahankan kemampuan perusahaan dalam memenuhi tujuan jangka panjang perusahaan (timbul dari kepemilikan pabrik, ekuipmen dan organisasi pokok) dan dalam jangka pendek tidak dapat dikendalikan oleh manajemen. Contoh : biaya depresiasi, sewa, asuransi dan gaji karyawan inti.

Dengan dipisahkannya biaya tetap dalam laporan laba rugi Variable Costing, manajemen dapat memperoleh informasi discretionary fixed costs terpisah dari Committed fixed costs, sehingga pengendalian biaya tetap dalam jangka pendek dapat dilakukan oleh manajemen.

12

Page 13: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Variable costing menyajikan data yang

bermanfaat untuk pembuatan keputusan

jangka pendek, khususnya untuk

penentuan harga jual jangka pendek.

Dalam metode variabel costing apabila

harga jual telah menghasilkan laba

kontribusi guna menutup biaya tetap

adalah lebih baik daripada harga jual yang

tidak menghasilkan laba kontribusi sama

sekali.

13

Page 14: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Dalam metode Variabel costing ini

biaya produk mencakup:

BIAYA BAHAN BAKU

BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG

BIAYA OVERHEAD PABRIK

14

Page 15: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

15

BIAYA BAHAN BAKU

HP BAHAN BAKU =

Harga faktur + Biaya Lainnya

Dari bahan baku

HP BAHAN BAKU =

Harga Faktur dari

Bahan baku

ELEMEN BIAYA VARIABEL

MELIPUTI BAHAN BAKU,

BIAYA LAIN VARIABEL

SEMUA MENJADI

ELEMEN BIAYA VARIABEL

Pengertian Harga Pokok Bahan Baku

Kelompok elemen harga pokok bahan baku

berdasarkan tingkat variabilitasnya

Page 16: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

16

BIAYA TENAGA KERJA LANGSUNG

SISTEM UPAH PER

POTONG PRODUK

SISTEM UPAH PER JAM

KERJA LANGSUNG

SISTEM UPAH

TETAP PER BULAN

Elemen Biaya Produksi

Biaya Tetap Period

Cost

Sistem Penggajian Perusahaan Dapat Golongkan

Page 17: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

17

BIAYA OVERHEAD PABRIK

BOP VARIABEL BOP TETAP

ELEMEN BIAYA PRODUKSI BIAYA PERIODE

Biaya Overhead Pabrik Atas Dasar Tingkah

Laku Dikelompokan

Page 18: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

PERBEDAAN VARIABEL COSTING DAN FULL

COSTING 18

DILIHAT DARI SEGI :

1. Penentuan Harga Pokok Produk

2. Penentuan Harga Pokok Persediaan

3. Pengakuan “Period Cost”

4. Pendekatan Pengelompokkan biaya

5. Penyajian Laporan Rugi/Laba

Page 19: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

PENENTUAN HARGA POKOK PRODUK

Elemen biaya Full costing Variable costing

BBB(raw material cost)

BTKL(direct labor cost)

BOP variabel (variable FOH)

BOP tetap (fixed FOH)

Jumlah Harga Pokok Produk

Rp.xxx

Rp.xxx

Rp.xxx

Rp.xxx

Rp. xxx

Rp.xxx

Rp.xxx

Rp.xxx

_

Rp.xxx

19

Page 20: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

PENENTUAN HARGA POKOK PERSEDIAAN

Full Costing

Sebagian biaya

overhead pabrik

tetap MASIH

MELEKAT pada

persediaan sampai

produk laku terjual.

Variable Costing

Biaya overhead

pabrik tetap

DIBEBANKAN pada

Period Cost

sehingga TIDAK

MELEKAT pada

persediaan

20

Page 21: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

PENYAJIAN DALAM LAPORAN LABA RUGI

21

PERBEDAAN HARGA POKOK PENUH DAN

HARGA POKOK VARIABEL DAPAT DITINJAU

DARI SEGI:

PENGGOLONGAN BIAYA DI DALAM LAP

RUGI LABA

STRUKTUR ATAU SUSUNAN PENYAJIAN LAP

RUGI LABA

BESARNYA LABA BERSIH

Page 22: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

PENGGOLONGAN BIAYA

Full Costing

Biaya digolongkan

dengan pendekatan

Fungsi Biaya

digolongkan menjadi

biaya produksi dan

biaya non produksi.

Variable Costing

Biaya digolongkan

dengan pendekatan

Variabelitas

Biaya digolongkan

menjadi biaya

variabel dan biaya

tetap

22

Page 23: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Pendekatan Fungsi 23

Biaya

Produksi

Non Produksi

Produksi tetap

Produksi variabel

Non Produksi tetap

Non Produksi variabel

Page 24: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Pendekatan Variabelitas 24

Biaya

Variabel

Tetap

Produksi Variabel

Non Produksi Variabel

Produksi Tetap

Non Produksi Tetap

Page 25: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

STRUKTUR ATAU SUSUNAN PENYAJIAN LAP

RUGI LABA

Pada Variable Costing ada item

Contribution Margin (laba kontribusi)

yaitu selisih penjualan dengan biaya-

biaya variabel, sedangkan pada Full

Costing tidak ada.

25

Page 26: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

BESARNYA LABA BERSIH

Perbedaan besar laba antara full costing

dengan variabel costing, tergantung kepada

besarnya perlakuan biaya produksi tetap

yang ditunda pembebanannya ke dalam

rugi laba.

Perbedaan tersebut dapat diketahui dengan

perhitungan selisih BOP yang melekat pada

persedian awal dan akhir

26

Page 27: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

KELEMAHAN METODE VARIABEL

COSTING

1. Pemisahan biaya ke dalam biaya variabel

dan biaya tetap sulit dilaksanakan, karena

jarang sekali suatu biaya benar-benar

variabel atau benar-benar tetap.

2. Metode variabel costing dianggap tidak

sesuai dengan prinsip akuntansi yang

lazim, sehingga laporan keuangan untuk

kepentingan pajak dan masyarakat umum

harus dibuat atas dasar metode full costing.

27

Page 28: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

3. Dalam metode variable costing, naik turunnya laba

dihubungkan dengan perubahan-perubahan dalam

penjualannya. Sehingga untuk perusahaan yang

kegiatan usahanya bersifat musiman, variable

costing akan menyajikan kerugian yang berlebihan

dalam periode tertentu, sedangkan dalam periode

lainnya akan menyajikan laba yang tidak normal.

4. Tidak diperhitungkannya biaya overhead pabrik tetap

dalam persediaan dan harga pokok persediaan akan

mengakibatkan nilai persediaan lebih rendah,

sehingga akan mengurangi modal kerja yang

dilaporkan untuk tujuan analisis keuangan.

28

KELEMAHAN METODE VARIABEL

COSTING

Page 29: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Keunggulan Variable Costing

Alat perancanaan operasi

Variable Costing lebih mudah menghimpun data untuk perencanaan laba yang telah ditetapkan.

Penetapan harga jual

Penetapan harga jual dapat lebih mudah dilakukan dengan konsep margin kontribusi akan memudahkan untuk menetapkan harga jual yang dapat menutup biaya tetap

Alat Bantu Pengambilan keputusan Manajemen

Metode variable costing, biaya dipisahkan kedalam biaya tetap dan biaya variabel yang memungkinkan manjemen dapat memahami pengaruh yang akan timbul dari biaya priodik terhadap laba

29

Page 30: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Keunggulan Variable Costing

Penentuan Titik Impas atau Pulang Pokok

Perhitungan sederhana untuk menentukan suatu keadaan perusahaan tidak mengalami laba dan juga tidak mengalami rugi

Alat Pengendalian Manajemen

Variabel costing jauh lebih efektif dari pada full costing untuk pengendalian manajemen

30

Page 31: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel

Dikenal juga dengan istilah : direct costing

Harga Pokok Produksi :

Biaya bahan baku Rp. xxx.xxx

Biaya tenaga kerja langsung Rp. xxx.xxx

Biaya overhead pabrik variabel Rp. xxx.xxx

Harga Pokok Produk Rp. xxx.xxx

31

Page 32: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel

Dengan menggunakan Metode Variable Costing,

Biaya Overhead pabrik tetap diperlakukan sebagai period

costs dan bukan sebagai unsur harga pokok produk,

sehingga biaya overhead pabrik tetap dibebankan

sebagai biaya dalam periode terjadinya.

Dalam kaitannya dengan produk yang belum laku dijual,

BOP tetap tidak melekat pada persediaan tersebut tetapi

langsung dianggap sebagai biaya dalam periode

terjadinya.

Penundaan pembebanan suatu biaya hanya bermanfaat

jika dengan penundaan tersebut diharapkan dapat

dihindari terjadinya biaya yang sama periode yang akan

datang.

32

Page 33: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Perbandingan Harga Pokok Variabel dan

Full Costing dari Sisi Perolehan Laba

Laporan Rugi Laba Laporan Rugi Laba Full Costing Variabel Costing

Penjualan xxx Penjualan xxx Haraga Pokok Penjualan xxx Haraga Pokok Penjualan Variabel xxx Laba Kotor xxx Margin kontribusi kotor xxx Biaya Komersial Biaya Komersial variabel - Pemasaran xxx - Pemasaran variabel xxx - Administrasi xxx xxx - Administrasi variabel xxx xxx Laba Usaha xxx Margin Kontribusi bersih xxx Biaya Keuangan Biaya Tetap - Biaya Bunga xxx - Overhead pabrik tetap xxx Laba Bersih xxx - Pemasaran tetap xxx - Administrasi tetap xxx - Biaya Bunga xxx xxx Laba Bersih xxx

33

Page 34: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Dampak Terhadap Laba

Bila Produksi = Penjualan sehingga tidak

terjadi perubahan terhadap persediaan,

maka Laba Full Costing=Laba Variable.

Bila Produksi > Penjualan sehingga terjadi

peningkatan persediaan, maka Laba Full

Costing > Laba Variable Costing.

Bila Produksi < Penjualan sehingga terjadi

penurunan persediaan, maka Laba Full costing

< Laba Variable Costing.

34

Page 35: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Contoh perhitungan

Tahun 2013 Tahun 2014

Volume Produksi 1000 Unit 800 Unit

Volume Penjualan 800 Unit 1000 Unit

Harga Jual per unit Rp 350 Rp 350

Biaya produksi

- Variabel

- Bahan baku per unit Rp 75 Rp 75

- Tenaga Kerja per unit Rp 41 Rp 41

- Tarif Overhead Pabrik Rp 30 Rp 30

- Administrasi & Penjualan Rp 12 Rp 12

- Tetap per tahun

- Overhead Pabrik Rp 92.000 Rp 92.000

- Administrasi & Penjualan Rp 50.000 Rp 50.000

Data mengenai produksi, biaya dan penjualan selama tahun

2013 dan tahun 2014 sebagai berikut:

Berdasarkan data tersebut dapat disusun rugilaba metode

full costing dan variabel coting masing-masing tahun

35

Page 36: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Laporan Rugi Laba(Full Costing)

Tahun 2013 Tahun 2014 Penjualan Rp 280.000 Rp 350.000 Harga Pokok Penjualan Persedian awal 0 Rp 47.600 - Bahan Baku Rp 75.000 Rp 60.000 - Tenaga kerja Rp 41.000 Rp 32.800 - Overhed pabrik variabel Rp 30.000 Rp 24.000 - Overhead Pabrik tetap Rp 92.000 Rp 92.000 Total biaya Produksi Rp 238.000 Rp 208.800 Barang Siap Dijual Rp 238.000 Rp 256.400 Persedian akhir Rp 47.600 Harga Pokok Penjualan Rp 190.400 Rp 256.400 Laba Kotor Rp 89.600 Rp 93.600 Biaya Administrasi&Penjualan - Variabel Rp 9.600 Rp 12.000 - Tetap Rp 50.000 Rp 50.000 Jumlah By Adm & penjualan Rp 59.600 Rp 62.000 Laba Bersih Rp 30.000 Rp 31.600

36

Page 37: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Laporan Rugi Laba(Variabel Costing)

Tahun 2013 Tahun 2014 Penjualan Rp 280.000 Rp 350.000 Harga Pokok Penjualan Persedian awal 0 Rp 29.200 - Bahan Baku Rp 75.000 Rp 60.000 - Tenaga kerja Rp 41.000 Rp 32.800 - Overhed pabrik variabel Rp 30.000 Rp 24.000 Total biaya Produksi Rp 146.000 Rp 116.800 Barang Siap Dijual Rp 146.000 Rp 146.000 Persedian akhir Rp 29.200 Harga Pokok Penjualan Rp 116.800 Rp 146.000 Margin Kontribusi Kotor Rp 163.200 Rp 204.000 Biaya Administrasi&Penjualan - Variabel Rp 9.600 Rp 12.000 Margin Kontribusi Bersih Rp 153.600 Rp 192.000

Biaya Tetap - Overhead Pabrik tetap Rp 92.000 Rp 92.000 - Administrasi&Penjualan Rp 50.000 Rp 50.000 Jumlah Biaya Tetap Rp 142.000 Rp 142.000 Laba Bersih Rp 11.600 Rp 50.000

37

Page 38: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Perbedaan Laba

Pada tahun 2013 ternyata laba neto

Absorption Costing lebih besar daripada laba

neto Variable Costing sebesar Rp.18.400,-

Perbedaan ini timbul karena adanya

penangguhan BOP tetap pada persediaan

akhir sebesar (Rp.92.000 : 1.000)x200unit

=Rp.18.400,-

38

Page 39: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Perbedaan Laba

Pada tahun 2014 ternyata laba neto Full

costing lebih rendah daripada Variable costing

sebesar Rp.18.400,- Hal ini terjadi adanya

pengeluaran BOP Tetap dalam persediaan

awal.

Pendekatan Full Costing=Penjualan

Pendekatan Variable Costing= Produksi

39

Page 40: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

Reconciliation Of Full and Variable

Costing Net Income (NI)

Tahun 2013 Tahun 2014

Variable Costing-NI Rp 11.600 Rp 50.000

Add:

Fixed-FOH Cost

(200 unitxRp.92) 18.400

Deduct:

Fixed-FOH Cost

(200 unitxRp.92) 18.400

Absorption Costing Rp 30.000 Rp 31.600

40

Page 41: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable

41

Contoh Soal :

Data biaya PT. GLORIA

∑ Produksi 9.000 unit

∑ Terjual 8.000 unit

Harga Jual Rp. 1.000/unit

Biaya variable :

- Bahan baku Rp. 250/unit

- Tenaga Kerja Rp. 200/unit

- BOP Rp. 150/unit

- Penjualan Rp. 25/unit

Biaya tetap :

- Biaya tetap produksi Rp. 1.000.000/periode

Kapasitas normal 10.000 unit

- Biaya Administrasi Rp. 250.000/periode

Biaya Penjualan Rp. 200.000/periode

Diminta : Buatlah laporan rugi laba dengan kedua metode !

Page 42: PENENTUAN HARGA POKOK VARIABELfani_yr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/66988/Variabel+Costing.pdf · Penentuan Harga Pokok Produksi Variabel Dengan menggunakan Metode Variable