penelitian kasus

Upload: careo

Post on 08-Apr-2018

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    1/21

    PENELITIAN KASUS

    Oleh

    Gamal MR.

    K. Imam

    Rahmat

    Zaivan Y.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    2/21

    KEPMENDIKBUD No. 212/U/1999

    PENELITIAN adalah kegiatan taat kaidah dalamupaya untuk menemukan kebenaran dan/atau

    menyelesaikan masalah dalam ilmupengetahuan, teknologi dan/atau kesenian .

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    3/21

    Pengertian Kasus

    Kesatuan kondisi yang didalamnya terkandungsatu atau sejumlah masalah yang dialami olehseorang individu (ataukelompok,keluarga,lembaga).

    Masalah tsb dapat berkenan dengan berbagaiaspek perkembangan dan kehidupan individudalam kaitannya dengan dimensikemanusiaannya.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    4/21

    C IRI-C IRI KASUSTidak disukai adanyaIngin dihilangkan keberadaannya

    Dapat menimbulkan kerugian dankesulitan

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    5/21

    Menurut Bogdan dan Bikien (1982) studi kasus merupakan pengujian secara rinciterhadap satu latar atau satu orang subjek atau satu tempat penyimpanan dokumenatau satu peristiwa tertentu . Surachrnad (1982) membatasi pendekatan studi kasussebagai suatu pendekatan dengan memusatkan perhatian pada suatu kasus secaraintensif dan rinci. SementaraYin (1987) memberikan batasan yang lebih bersifat teknisdengan penekanan pada ciri-cirinya. Ary, Jacobs, dan Razavieh (1985) menjelasan bahwadalam studi kasus hendaknya peneliti berusaha menguji unit atau individu secaramendalarn. Para peneliti berusaha menernukan sernua variabel yang penting.Berdasarkan batasan tersebut dapat dipahami bahwa batasan studi kasus meliputi: (1)

    sasaran penelitiannya dapat berupa manusia, peristiwa, latar, dan dokumen; (2) sasaran-sasaran tersebut ditelaah secara mendalam sebagai suatu totalitas sesuai dengan lataratau konteksnya masing-masing dengan maksud untuk mernahami berbagai kaitan yangada di antara variabel-variabelnya.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    6/21

    Jenis-jenis Studi Kasusa. Studi kasus kesejarahan mengenai organisasi, dipusatkan pada perhatian organisasitertentu dan dalam kurun waktu tertentu, dengan rnenelusuni perkembangan organisasinya. Studi mi seningkunang memungkinkan untuk diselenggarakan, karena sumbernya kunang mencukupi untuk dikerjakan secaraminimal.b. Studi kasus observasi, mengutamakan teknik pengumpulan datanya melalul observasi peran-senta ataupelibatan (participant observation), sedangkan fokus studinya pada suatu organisasi tertentu.. Bagian-bagianorganisasi yang menjadi fokus studinya antara lain: (a) suatu tempat tertentu di dalam sekolah; (b) satu kelompoksiswa; (c) kegiatan sekolah.c. Studi kasus sejarah hidup, yang mencoba mewawancarai satu onang dengan maksud mengumpulkan narasiorang pertama dengan kepemilikan sejarah yang khas. Wawancara sejarah hiclup biasanya mengungkap konsepkarier, pengabdian hidup seseorang, dan lahir hingga sekarang. masa remaja, sekolah. topik persahabatan dantopik tertentu lainnya.d. Studi kasus kemasyarakatan, merupakan studi tentang kasus kemasyarakatan (community study) yangdipusatkan pada suatu lingkungan tetangga atau masyarakat sekitar (kornunitas), bukannya pada satu organisasitertentu bagaimana studi kasus organisasi dan studi kasus observasi.e. Studi kasus analisis situasi, jenis studi kasus ini mencoba menganalisis situasi terhadap peristiwa atau kejadiantertentu. Misalnya terjadinya pengeluaran siswa pada sekolah tertentu, maka haruslah dipelajari dari sudutpandang semua pihak yang terkait, mulai dari siswa itu sendiri, teman-temannya, orang tuanya, kepala sekolah,guru dan mungkin tokoh kunci lainnya.f. Mikroethnografi, merupakan jenis studi kasus yang dilakukan pada unit organisasi yang sangat kecil, sepertisuatu bagian sebuah ruang kelas atau suatu kegiatan organisasi yang sangat spesifik pada anak-anak yang sedangbelajar menggambar.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    7/21

    Langkah-Langkah Penelitian Studi Kasusa. Pemilihan kasus: dalam pemilihan kasus hendaknya dilakukan secara bertujuan(purposive) dan bukan secara rambang. Kasus dapat dipilih oleh peneliti denganmenjadikan objek orang, lingkungan, program, proses, dan masvarakat atau unitsosial. Ukuran dan kompleksitas objek studi kasus haruslah masuk akal, sehinggadapat diselesaikan dengan batas waktu dan sumbersumber yang tersedia;b. Pengumpulan data: terdapat beberapa teknik dalarn pengumpulan data, tetapi yang

    lebih dipakai dalarn penelitian kasus adalah observasi, wawancara, dan analisis dokumentasi. Peneliti sebagaiinstrurnen penelitian, dapat menyesuaikan cara pengumpulan data dengan masalah dan lingkungan penelitian,serta dapat mengumpulkan data yang berbeda secara serentak;c. Analisis data: setelah data terkumpul peneliti dapat mulai mengagregasi, mengorganisasi, dan mengklasifikasidata menjadi unit-unit yang dapat dikelola. Agregasi merupakan proses mengabstraksi hal-hal khusus menjadi hal-hal umum guna menemukan pola umum data. Data dapat diorganisasi secara kronologis, kategori ataudimasukkan ke dalam tipologi. Analisis data dilakukan sejak peneliti di lapangan, sewaktu pengumpulan data dansetelah semua data terkumpul atau setelah selesai dan lapangan;d. Perbaikan (refinement): meskipun semua data telah terkumpul, dalam pendekatan studi kasus hendaknyaclilakukan penvempurnaan atau penguatan (reinforcement) data baru terhadap kategori yang telah ditemukan.

    Pengumpulan data baru mengharuskan peneliti untuk kembali ke lapangan dan barangkali harus membuatkategori baru, data baru tidak bisa dikelompokkan ke dalam kategori yang sudah ada;e. Penulisan laporan: laporan hendaknya ditulis secara komunikatif, rnudah dibaca, dan mendeskripsikan suatugejala atau kesatuan sosial secara jelas, sehingga rnernudahkan pembaca untuk mernahami seluruh informasipenting. Laporan diharapkan dapat membawa pembaca ke dalam situasi kasus kehiclupan seseorang ataukelompok.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    8/21

    C iri-ciri Studi Kasus yang Baika. Menyangkut sesuatu yang luar biasa, yang berkaitan dengan kepentingan umumatau bahkan dengan kepentingan nasional.b. Batas-batasnya dapat ditentukan dengan jelas, kelengkapan ini juga ditunjukkanoleh kedalaman dan keluasan data yang digali peneliti, dan kasusnya mampu

    diselesaikan oleh penelitinya dengan balk dan tepat meskipun dihadang olehberbagai keterbatasan.c. Mampu mengantisipasi berbagai alternatif jawaban dan sudut pandang yangberbeda-beda.d. Keempat, studi kasus mampu menunjukkan bukti-bukti yang paling penting saja,baik yang mendukung pandangan peneliti maupun yang tidak mendasarkan

    pninsipselektifitas.e. Hasilnya ditulis dengan gaya yang menarik sehingga mampu terkomunikasipada pembaca.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    9/21

    Pengertian

    Penelitian kasus adalah suatu penelitian yangdilakukan secara intensif, terinci dan mendalamterhadap suatu organisasi, lembaga atau gejalatertentu.

    Ditinjau dari wilayahnya, maka penelitian kasus

    hanya meliputi daerah atau subjek yang sangatsempit. Tetapi ditinjau dari sifat penelitian ,penelitian kasus lebih mendalam.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    10/21

    Penelitian kasus dengan penelitian eksperimen untuksatu variabel dapat dikatakan mempunyai kemiripan.Penelitian eksperimen satu variabel mengenai satusubjek tunggal sedangkan penelitian kasus mengenaisebuah unit terpisah yang tunggal misalnya sebuahkeluarga, sebuah kelompok atau satuan rumah tangga.Perbedaan antara keduanya terletak pada objek yangditatap. Dalam penelitian eksperimen satu variabelpeneliti mengarahkan perhatiannya hanya pada satu

    jenis tingkah laku atau dalam jumlah yang sangatterbatas, sedangkan pada studi kasus peneliti mencobauntuk menggambarkan subjek penelitian di dalamkeseluruhan tingkah laku.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    11/21

    Guba dan Lincoln (1985) berpendapat bahwapenelitian studi kasus adalah penelitianterhadap suatu obyek penelitian yang disebutsebagai kasus . Kelompok ini menekankanbahwa penelitian studi kasus merupakanpenelitian yang dilakukan terhadap obyek

    atau sesuatu yang harus diteliti secaramenyeluruh, utuh dan mendalam.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    12/21

    Stake (2005) bahwa penelitian studi kasusadalah sebuah metoda penelitian yangdibutuhkan untuk meneliti ataumengungkapkan secara utuh dan menyeluruhterhadap kasus

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    13/21

    Menurut Creswell (1998), suatu obyek dapatdiangkat sebagai kasus apabila obyek tersebutdapat dipandang sebagai suatu sistem yangdibatasi yang terikat dengan waktu dantempat kejadian obyek.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    14/21

    Pengertian ini mengacu pada lima karakteristik utama penelitian studi kasus yangdirumuskan dari pengkajian terhadap beberapa pengertian-pengertian yang telah

    dilakukan di depan, yaitu:

    1. Menempatkan obyek penelitian sebagai kasus, yaitu fenomenayang dipandang sebagai suatu sistem kesatuan yang menyeluruh,tetapi terbatasi dalam kerangka konteks tertentu.2. Memandang kasus sebagai fenomena yang bersifat kontemporer,yang sedang terjadi, telah selesai terjadi tetapi masih memilikidampak yang dapat dirasakan pada saat penelitian dilaksanakan,atau yang dapat menunjukkan perbedaan dengan fenomena yangbiasa terjadi.3. Dilakukan pada kondisi yang sebenarnya, dengan menggunakanpendekatan penelitian naturalistik. Dengan kata lain, penelitianstudi kasus lebih tepat menggunakan pendekatan penelitian

    kualitatif.4. Menggunakan berbagai sumber data, sebagai upaya untukmencapai validitas dan realibilitas penelitian.5. Menggunakan teori sebagai acuan penelitian, baik untukmenentukan arah, konteks, maupun posisi hasil penelitian.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    15/21

    Di dalam studi kasus peneliti mencoba untuk mencermati individu atau sebuah unit secaramendalam . Peneliti mencoba menemukan semua variabel penting yang melatar belakangi

    timbulnya suatu perkemabangan variabel tersebut.Tekanan penelitiannya adalah:

    a. Mengapa individu tersebut bertindakdemikian,

    b. Apa wujud dari tindakan ituc. Bagaimana ia bertindak dan bereaksiterhadap lingkungannya.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    16/21

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    17/21

    Tujuan

    Tujuan penelitian kasus dan penelitian lapanganadalah untuk mempelajari secara intensif tentang latar belakang keadaan sekarang, daninteraksi lingkungan sesuatu unit sosial,individu, kelompok, lembaga atau masyarakat.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    18/21

    Ciri-ciri

    pada tingkat populasinya (cenderungsubyektif)

    Kesimpulannya terbatas pada unit sampeltertentu dan tidak dapat digeneralisasi

    Sampel sedikit tetapi variabel pengamatanbanyak

    Obyek penelitian berupa unit sosial tertentu

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    19/21

    Ciri-ciri

    a. mencakup keseluruhan siklus kehidupan, kadang-kadang hanya meliputi segmen-segmen tertentu pada faktor-faktor kasus.

    b. Studi kasus cenderung meneliti jumlah unit yang kecil tetapi mengenai variabel-variabel dan kondisi yaang besar jumlahnya.1. Penelitian kasus sangat berguna untuk berguna untuk informasi latar belakangguna merencanakan yang lebih besar dalam ilmu-ilmu sosial.

    Ia lebih intensif menerangi variabel-variabel yang penting, proses-proses dan interaksi-interaksi yang memerlukan perhatian yang lebih luas. Penelitian ini merupakan perintisbagi penelitian lanjutan, juga merupakan sumber hipotesis.2. Penelitian kasus memberikan contoh yang berguna berdasarkan data yangdiperoleh untuk memeberi gambaran mengenai penemuan-penemuan yangdisimpulkan dengan statistik.

    Kelemahan:a. Tidak memungkinkan generalisasi yang obyektif pada populasi sebabperincian kasus memang terbatas representatnya.

    b. Penelitian kasus sangat peka terhadap keberatan sebelahan yang subjektif maka hasilnya kurang objektif.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    20/21

    Langkah -l angkah pokok

    a. Merumuskan tujuan-tujuan yang akan dicapai. Apakahyang dijadikan unit studi itu dan sifat-sifat, saling hubunganserta proses-proses yang mana akan menuntun penelitian.

    b. Merancangkan cara pendekatannya. Bagaimana unit-unit

    itu akan dipilih? Sumber-sumber data mana yang tersedia.Metode pengumpulan data mana yang akan digunakan?c. Mengumpulkan data.d. Mengorganisasikan data dan informasi yang diperoleh itu

    menjadi rekonstruksi unit studi yang koheren dan terpadu

    secara baik.e. Menyusun laporannya dengan sekaligus mendiskusikan

    makna hasil tersebut.

  • 8/7/2019 PENELITIAN KASUS

    21/21