pendekatan dan model audit komunikasi

47
PENDEKATAN DAN MODEL AUDIT KOMUNIKASI zal Tito P. 210110120049 abil Syarifudin 210110120058 . Adrian Hazmi 210110120065 tefanus Tulus H. 210110120069 afidz Adiputra 210110110693 Disusun Oleh Dosen Pengampu Dr. Antar Venus, M. A. Com Matakuliah Audit Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Upload: hafidz-wahyuddin

Post on 30-Jul-2015

140 views

Category:

Presentations & Public Speaking


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

PENDEKATAN DAN MODEL AUDIT KOMUNIKASI

Arrizal Tito P. 210110120049Nabil Syarifudin 210110120058M. Adrian Hazmi 210110120065

Stefanus Tulus H. 210110120069Hafidz Adiputra 210110110693

Disusun Oleh

Dosen PengampuDr. Antar Venus, M. A. Comm

MatakuliahAudit Komunikasi

Fakultas Ilmu KomunikasiUniversitas Padjadjaran

Page 2: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

PENDAHULUAN

?AUDIT KOMUNIKASI

RISET EVALUATIF KHUSUS

Page 3: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

!MEMPERBAIKI KEBIJAKAN MENGUBAH SISTEM KOMUNIKASI

PEMAHAMAN (UNDERSTANDING)PENJELASAN (EXPLANATION)

AGAR LEBIH EFEKTIF

PENDAHULUAN

Page 4: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

P E N D E K ATA N

KON

URVEIPRO

EPTUALSEDUR

PENDAHULUAN

NEXT

Page 5: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

P E N D E K ATA N

KON

URVEIPRO

EPTUALSEDUR

PENDAHULUAN

NEXT

Page 6: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

M O D E L

STRUKTUR

EVALUASIPROFIL

ONSEPTUALKOMUNIKASIOMUNIKASI

PENDAHULUAN

NEXTPREV

Page 7: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

KON EPTUALS

FEKTIFFISIEN

KINERJA ORGANISASI

PREV

Page 8: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

EFEKTIFFISIEN

Penerima Komunikasi (Receiver)

KON EPTUALS

Page 9: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

EFEKTIFFISIEN

Isi Pesan(Content)

FEKTIFFISIEN

KON EPTUALS

Page 10: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

EFEKTIFFISIEN

Ketepatan Waktu (Timing)

FEKTIFFISIEN

KON EPTUALS

Page 11: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

EFEKTIFFISIEN

Saluran(Media)

FEKTIFFISIEN

KON EPTUALS

Page 12: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

EFEKTIFFISIEN

Format Kemasan (Format)

FEKTIFFISIEN

KON EPTUALS

Page 13: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

EFEKTIFFISIEN

Sumber (Source)

FEKTIFFISIEN

KON EPTUALS

Page 14: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

EFEKTIFFISIEN

Biaya Finansial (Cost)

KON EPTUALS

Page 15: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

EFEKTIFFISIEN

Waktu (Time)

FEKTIFFISIEN

KON EPTUALS

Page 16: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

EFEKTIFFISIEN

Ketepatan Pesan

FEKTIFFISIEN

KON EPTUALS

Page 17: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

EFEKTIFFISIEN

Kemudahan Pemahaman Pesan (Intelligibility)

FEKTIFFISIEN

KON EPTUALSBACK

Page 18: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Lebih mengutamakan proses penyelenggaraan audit

komunikasi daripada alat-alat pengukuran yang

digunakan.

PROSEDUR

Page 19: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

1. Planning

2. Gathering data

3. Providing Data

4. Brief Written Report

5. Final Written Report

6. Oral report feedback

meeting

7. Making recommendation.

PROSEDURPendekatan Prosedur, dinyatakan baku, karena

meliputi :

Page 20: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Perencanaan Audit meliputi 5 kegiatan : Merumuskan tujuan umum dan khusus audit komunikasiMembuat perkiraan awal tentang hambatan komunikasiPenentuan langkah-langkah alternativePenentuan Pilihan Merumuskan rencana pelaksanaan audit

PROSEDUR

Page 21: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Keputusan melakukan audit dengan rencana pelaksanaannya

melibatkan dua putusan penting dalam dua bidang berbeda

yaitu :

1. Keputusan Alat Riset, meliputi -> kuesioner untuk survey,

wawancara tatap muka, analisis jarkom, dsb.

2. Keputusan tentang Sumber Daya Riset -> Dana, waktu,

fasilitas, pejabat-pejabat yang dilibatkan.

PROSEDURBACK

Page 22: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Mencari dan menentukan sebuah alat ukur yangkemudian digunakan untuk memeriksa

organisasi.

Merupakan riset evaluasi lapangan yang paling banyak digunakan.

URVEIS

Page 23: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Perbedaan antara audit komunikasi dan riset evaluatif terletak pada makna data.

Riset evaluatif : Data sebagai tujuan. Audit komunikasi: Data sebagai alat untuk memperbaiki

organisasi

URVEIS

Page 24: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Jenis Riset Evaluatif Riset Homofili Riset Kecemasan Riset KredibilitasRiset Kontingensi Riset Jaringan Riset Efektivitas Komunikasi dan Organisasi

URVEIS

Page 25: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Riset Homofili Efektivitas komunikasi berkaitan dengan kesamaan FOR

(frame of reference) antara source dan receiver.

Tiga jenis latar belakang dasar FOR : Pengalaman psikologi, latar belakang sosial, dan nilai budaya.

URVEIS

Page 26: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Riset Kecemasan

Mempertanyakan hubungan antara kecemasan atau rasa tidak aman karyawan saat berada dalam jaringan

interaksi di antara para karyawan

Perasaan dikucilkan atau diasingkan berhubungan dengan tingkat kecemasan

URVEIS

Page 27: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Riset Kredibilitas

Hubungan manusiawi antara kedua orang yang terlibat dalam komunikasi, khususnya kehandalan source di mata

receiver

URVEIS

Page 28: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Riset KontingensiMencari kondisi-kondisi kritis mana saja yang berpengaruh

pada komunikasi antar karyawan, baik mikro ataupun makro.

Makro -> Jenis industri perusahaan tempat karyawan bekerja dan afiliasi suku maupun budaya lokal.

Faktor Mikro -> Usia, Jenis kelamin, dll.

URVEIS

Page 29: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Riset Jaringan Mencari hubungan antar anggota dalam kelompok maupun

antar kelompok.

Karyawan tidak bekerja terpisah-pisah secara individual, melainkan dalam hubungan dengan sejumlah orang lain,

membentuk suatu kelompok.

URVEIS

Page 30: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Riset Efektivitas Komunikasi OrganisasiMemeriksa bagaimana hubungan antara komunikasi efektif

dan kinerja organisasi.

Hubungan antarjabatan (atasan-bawahan langsung) mendapat perhatian, karena berkaitan dengan persepsi

dan kepuasan komunikasi.

URVEISBACK

Page 31: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Komunikasi organisasi sebagai sebuah sistem

mempunyai:

1. Tujuan (Purpose)

2. Prosedur Pelaksanaan (Operational

Procedure)

3. Struktur (Structure)

STRUKTURONSEPTUALK

Page 32: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam

melakukan dalam Audit Komunikasi:

1. Hubungan-hubungan fungsional

2. Ciri-ciri personel

3. Faktor-faktor situasional

STRUKTURONSEPTUALKBACK

Page 33: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Profil komunikasi organisasi (organizational communication

profile atau disingkat OCP) pada dasarnya merupakan

model analisis fungsional sistem organisasi

PROFIL KOMUNIKASI

Page 34: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Analisis fungsional ini memandang komunikasi

keorganisasian sebagai faktor penyebab efektif dan tidak

efektifnya kerja fungsional organisasi atau sebagai gejala

tidak sehatnya organisasi.

PROFIL KOMUNIKASI

Page 35: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Proses dalam organisasi menurut edgar schein (1969:13) meliputi 6

unsur kritis yang selalu membutuhkan pemeriksaan:

1. Komunikasi

2. Peran-peran dan fungsi masing-masing anggota

3. Pemecahan masalah dan pembuatan keputusan kelompok

4. Norma-norma kelompok dan pertumbuhan kelompok

5. Kepemimpinan dan kewenangan

6. Kerjasama maupun persaingan antarkelompok

PROFIL KOMUNIKASIBACK

Page 36: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Model evaluasi komunikasi atau biasa

yang disebut OCE ( Organization

Communication Evaluation) merupakan

pemeriksaan dan penilaian atas praktek

dan kegiatan-kegiatan komunikasi pada

situasi tertentu.

EVALUASI KOMUNIKASI

Page 37: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Manfaat dari hasil OCE :

1. Penentuan patok banding (benchmarking)

EVALUASI KOMUNIKASI

Page 38: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

2. Perbaikan sistem komunikasi internal

EVALUASI KOMUNIKASI

Page 39: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

3. Perbaikan dalam perencanaan dan

pengendalian manajemen

EVALUASI KOMUNIKASI

Page 40: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

4. Perbaikan sistem komunikasi eksternal

EVALUASI KOMUNIKASI

Page 41: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

5. Menjembatani berbagai rumpang dalam

sistem komunikasi

EVALUASI KOMUNIKASI

Page 42: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Contoh kasus : PT. Indoseluler

CONTOH KASUS

Page 43: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Ada 2 masalah yang diperoleh PT. Indoseluler, yaitu :

1. Terjadi pergejolakan untuk kalangan karyawan

departemen supervisor dan top level manager, terutama

untuk di bagian daerah terpencil pada regional Jawa Barat

2. Terjadi keluar-masuknya karyawan baru di level

menengah ke bawah, karyawan hanya bekerja kurang

lebih 1 tahun setelah di terima di perusaaan tersebut.

CONTOH KASUS

Page 44: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Hasil : 70% sistem komunikasi berjalan kurang efektif

Iklim komunikasi PT. Indoseluler kurang terbuka, diskriminatif

dalam keterbukaan, dan karyawan merasa tidak puas terhadap

promosi kenaikan jabatan, update informasi terbaru pada

produk, dan informasi masalah jaringan pada suatu daerah.

CONTOH KASUS

Page 45: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Penelitian ini berkontribusi berupa :

1. Audit komunikasi dapat digunakan sebagai alat untuk

mengukur keefektifan sistem komunikasi internal sebuah

organisasi

2. Terbuktinya hubungan yang positif kuat secara signifikan

antara iklim komunikasi dengan kepuasan organisasi,

kepuasan komunikasi, dan budaya organisasi.

CONTOH KASUS

Page 46: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi

Rekomendasi (action plans) yang diberikan kepada

manajemen PT. Indoseluler adalah memperbaiki

sistem komunikasi internal agar dapat berjalan

efektif sehingga kinerja perusahaan meningkat.

CONTOH KASUS

Page 47: Pendekatan dan Model Audit Komunikasi