pemicu 3 kardio

8/19/2019 pemicu 3 kardio

1/57

KELOMPOK 2KARDIOVASKULAR

Fasilitator : dr. Maria Eka P.YAnggota :Octaiani !iranda P"tri

A#is$i%a Ra&'a (ai' S)ll$ Marlina

M)is$a *a+t&asia Isti,o'a& Katin M)icilia -a&ari "nia Ariani Ri+ki Ad)na P"tri

Risk) Yolanda P"tri Dini (ania (a&ta Sari /&orlanc) Adriana D)')to"

M. Rid&o D0i Sa1"tra Ak#ar M"&a''ad Ra'ad&an


2/57

PEMI/U

Eliana anak perempuan usia 13 tahun dibawa orangtuanya kepuskesmas dengan keluhan utama biru di bibir dan mulut sejk4 bulan erakhir. Dari aloanamnesis diketahui bahwa pasien lahircukup bulan dengan berat badan 3100 gram dan nilai APA!

score "#10. saat lahir dikatakan bayinya sehat. Pada usi 3bulan mulai sering sesak na$as terutama saat menyusu% berat

badan juga susah naik. &aat itu Eliana dibawa ke dokter anak di!& '.(unus dikatakan bahwa pasien menderita penyakit

jantung bawaan dan disarankan untuk segera menjalani operasidi !& di )akarta. *rangtua Eliana menolak dan pasien hanyamendapat obat+obatan saja. 'endekati usia "+10 tahun

orangtua melihat keluhan sesakna$as berkurang dan anaktampak lebih baik dari sebelumnya. &ejak 4 bulan terakhir%Eliana kembali sering seak na$as% biru di mulut% ujung jari% dankuku% terutama saat lelah.


3/57

()r'inologi3

K)$0ords

Perempuan usia 13 tahun

,ahir cukup bulan% --, 3%1 kg% APA! score "#10 &esak na$as saat menyusu sejak usia 3 bulan -- susah naik &aat dibawa ke dokter% dikatakan pasien menderita P)- Disarankan menjalankan perasi

Pada usia "+10 tahun% sesak na$as berkurang &ejak 4 bulan terakhir% sering sesak na$as dan biru di mulut%

ujung jari% dan kuku% terutama saat lelah Pasien hanya konsumsi obat+obatan tanpa melakukan operasi


4/57

Id)nti%ikasi 'asala&

Anak perempuan usia 13 tahun sesak na$as% biru dibibir% mulut% ujung jari dan kuku sejak 4 bulan yanglalu dengan riwayat penyakit jantung bawaan.


5/57

Analisis Masala&

!iwayat kelahiran Perempuan 13 tahuno ,ahir cukup bulano --, 3%1 kgo APA! score "#10

&esak na$as Penyebab &ianosis 'ekanisme

-- susah naik

Penyakit jantung bawaan

Etiologi &D 'ani$estasi klinik A&D Pato$isiologi PDA /atalaksana /* ara menegakkan

diagnosis


6/57

4i1ot)sis

1. 'ani$estasi klinis yang ditunjukkan pada pemicumerupakan ciri 2 ciri PDA

. Anak perempuan usia 13 tahun menderita &D


7/57

P)rtan$aan t)r5aring

6. )laskan 1ros)s 1)'#)nt"kan dan 1)rk)'#angan ta#"ng 5ant"ngdan 1)'#"l"& dara& "ta'a

2. Sianosis a. Etiologi #. Pato%isiologi dan 1atog)n)sis. -agai'ana 1)r"#a&an sist)' kardioask"lar saat #a$i ')nangis

1)rta'a kali s)0akt" la&ir 78. )laskan ')ng)nai :

a. VSD #. ASD c. PDA d. (OF9. )laskan %aktor risiko $ang ')'1)ngar"&i k)gagalan 1)'#)nt"kan

5ant"ng a. Mat)rnal

#. Lingk"ngan c. )n)tik;. A1a ko'1likasi $ang diti'#"lkan P- 7

g)5ala sianosis s)'akin ')'#)rat 7


8/57

DK 2


9/57

6. PEM-E*(UKA* DA* PERKEM-A*A* (A-U*

A*(U* DA* PEM-ULU4 DARA4 U(AMA

"#"

()rdiri atas :embriologi jantungembriologi pembuluh darah dan darah


10/57

FASE PERMULAA*

10#"

&el+sel mesenkim di dalam lapisansplanchicus mesoderm berlipat ganda danmembentuk kelompok angiogenesik yangterpisah satu sama lain


11/57

11#"

elompok ini mula+mula terletak pada sisikiri mudigah% tetapi dengan cepatmenyebar ke arah kepala


12/57

1#"

elompok ini kemudianberongga% bersatu danmembentuk jalinanpembuluh darah kecil yang berbentuk tapak

kuda -agian depan tengah jalinan ini dikenalsebagai daerahkardiogenik. Diatasnyarongga selomintraembrional yangakhirnya berkembangmenjadi rongga

perikardium


13/57

13#"

Pada hari ke 1"% dari mesoderm mudigah

akan terbentuk tubulus endokardial Pada hari ke 1% tubulus ini bersatumembentuk tubulus cordis primiti$


14/57

/5-5,5& 676 -E!E'-A7'E7)AD6 8

14#"

Sin"s )nos"s Atri"' 1ri'iti%

V)ntrik)l 1ri'iti% -"l#"s kordis

Pada &ari k) 22 5ant"ng '"lai #)rd)n$"t


15/57

PADA MI*U KE IV

19#"

/ubulus kordis menekuk dan melipat -ulbus kordis terdorong ke in$erior dan

anterior dan bagian kanan mudigah Primiti$ :entrikel berpindah ke kiri Primiti$ atrium dan sinus :enosus

berpindah ke superior dan posterior

Dengan ini% pada hari ke ;% tubulus kordisberbentuk &


16/57

SEP(UM I*(ERVE*(RI/ULARE

1


17/57

SEP(UM I*(ERA(RIAL

1=#"

M)'#agi atri"' atas kiri dan kanan

()rdiri atas : s)1t"' 1ri'"' dan s)1t"' s)k"nd"' $ang

saling o)rla1 K)d"a #agian ini #)r&"#"ngan d)ngan 'assa 5aringan $ang

dis)#"t #antalan )ndokardi"'


18/57

PERKEM-A*A* AR(ERI

1;#"

Embrio mempunyai aorta dorsalis kiri dankanan

Aorta ini bergabung membentuk aortadorsalis komunis

A.umbilicalis pada permulaan berhubungandengan aorta dorsalis komunis


19/57

19/9


20/57

0#"

&elama minggu ke 4 trunkus arteriosus jantung berhubungan dengan aorta dorsaliskiri dan kanan melalui arkus aortikus

Arkus aortikus >lengkung aorta?

berasal dari sakus aortikusbanyaknya < pasang


21/57

1#"

,engkung aorta 1+ mengalami regresi dan

sebagian kecil menetap untuk membentukA.ma@illaris ,engkung aorta 3% 4% < berkembang menjadi

arteri pada orang dewasa

,engkung aorta 9 tidak pernah terbentukpada manusia


22/57

22/9

Pars superior trunkus arteriosus bertunas

untuk membentuk trunkus brachiocephalicus Aorta desendens berkembang untuk

membentuk pembuluh darah diseluruh tubuh

Pembuluh darah yang terbentuk tumbuhterus dan bermigrasi ke daerah yangmembutuhkan


23/57

PERKEM-A*A* VE*A

2?@

Sist)' Vit)lina )na o'1&alo ')s)nt)rikaB :')ngangk"t dara& dari kand"ng k"ning t)l"r k)sin"s )nos"s

Sist)' U'#ilikalis : ')ngangk"t dara& $ang')ngand"ng oksig)n dari 1las)nta

Sist)' Kardinalis ')ng)'#alikan dara& dari t"#"& '"diga& k)

5ant"ngn$a

Sist)' )na 1ada 1)rk)'#angan )'#rio')li1"ti :


24/57

24/9


25/57

2. SIA*OSISa.Etiologi

a0a#an :.P)n"r"nan sat"rasi oksig)n dala' dara&.P)n"'1"kan &)'oglo#in t)r)d"ksi.Pig')n a#nor'al dala' dara& ')t&)'oglo#in

dan s"l%&)'oglo#inB.K)lainan 5ant"ng kong)nital


26/57

#. Patog)n)sis


27/57

-ayi baru lahir adalah bayi dari lahir sampai usia 4minggu% biasanya lahir pada usia 3; minggu sampai 4minggu. &istem kardio:askuler mengalami perubahan yangmencolok setelah bayi baru lahir. oramen o:ale% duktusarterosus% dan duktus :enosus menutup.

3. -AA6'A7A PE!5-AA7 &6&/E'A!D6*A&5,E! &AA/ -A(6 'E7A76&PE!/A'A A,6 &AA/ -A!5 ,A6! B


28/57

Saat n)onat"s #)rna%as 1)rta'a kali ')'#"at 1ar"')ngalirkan O2

O2

P)ningkatan t)kanan art)ri 1"l'onal

P)ningkatan atri"' kiri

Fora')n oal)


29/57

4.A E7/!65,A! &EP/A, DEE/

entricular &eptal De$ect >&D? merupakan suatu keadaanabnormal jantung yang ditanda dengan adanya pembukaan antara:entrikel kiri dan :entrikel kanan.

Etiologi

Penyebabnya belum diketahui secara pasti >idiopatik?% akan tetapiterdapat bebarapa $aktor yang diduga mempunyai pengaruh padapeningkatan angka kejadian penyakit jantung bawaan >P)-? yaitu 8

1. aktor Prenatal >aktor eksogen?

. aktor enetik


30/57

Manifestasi klinis VSD

VSD kecil

VSD sedang

VSD besar


31/57

De$ek &eptum :entricular ditandai dengan adanya hubungan septal

yang memungkinkan darah mengalir langsung antar :entrikel.1. /ekanan lebih tinggi pada :entrikel kiri dan meningkatkan aliran

darah kaya oksigen melalui de$ek tersebut ke :entrikel kanan

. olume darah yang meningkat dipompa kedalam paru yangakhirnya dipenuhi darah dan dapat menyebabkan naiknya tahanan:asculer pulmoner

3. )ika tahanan pulmoner ini besar% tekanan :entrikel kanan

meningkat menyebabkan pirau terbalik% mangalirkan darah miskinoksigen dari :entrikel kanan ke kiri dan menyebabkan sianosis.


32/57

P)')riksaan %isik

VSD k)cil

- I'1"ls )ntrik)l kiri 5)las 1ada a1)ks kordis> #iasan$a t)rd)ngar g)taran#ising 1ada SI/ III dan IV kiri

- -"n$i 5ant"ng #iasan$a nor'al dan "nt"k d)%)k #"n$i 5ant"ng II agak#)sar

VSD #)sar- P)rt"'#"&an #adan 5)las t)r&a'#at> 1"cat dan #an$ak k)ringat

#)rc"c"ran

- *a%as 1)nd)k

- I'1"ls 5ant"ng &i1)rdina'ik k"at> t)ra#a g)taran #ising 1ada dinding dada

- -"n$i 5ant"ng 1)rta'a ')ng)ras t)r"ta'a 1ada a1)ks aki#at t)r#"kan$akat"1 1"l'onal d)ngan k)k"atan 1ada art)ria 1"l'onalis $ang ')l)#ar

- -"n$i 5ant"ng k)d"a ')ng)ras t)r"ta'a 1ada s)la iga II kiri

Kat)risasi 5ant"ng ')n"n5"kan adan$a &"#"ngan a#nor'al antar )ntrik)l

EK dan %oto toraks ')n"n5"kan &i1)rtro1i )ntrik)l kiri


33/57

8. - A(RIAL SEP(AL DISEASEASDB

• D)%)nisi

ASD adala& 1)n$akit 5ant"ng #a0aan #)r"1a l"#ang d)%)kB1ada s)1t"' int)ratrial s)kat antar s)ra'#iB $ang t)r5adikar)na k)gagalan %"ngsi s)1t"' int)ratrial s)'asa 5anin.

• Klasisi%kasi

6. Osti"' s)c"nd"'

2. Osti"' 1ri'"'

. Sin"s )nos"s


34/57

E(IOLOI

• 6. Faktor Pr)natal2. Faktor g)n)tic

Dala' k)adaan nor'al> 1ada 1)r)daran dara& 5anin t)rda1at s"at" l"#ang diantara atri"' kiridan kanan s)&ingga dara& tidak 1)rl" ')l)0ati1ar"31ar". Pada saat #a$i la&ir> l"#ang ini#iasan$a ')n"t"1. ika l"#ang ini t)ta1 t)r#"ka>

dara& t)r"s ')ngalir dari atri"' kiri k) atri"'kanan s&"ntB


35/57

• PA/*6&6*,*6

Darah arterial dari atrium kiri masuk ke atrium kanan. Alirantidak deras karena perbedaan tekanan atrium kiri dan kanantidak besar >tekanan atrium kiri lebih besar dari tekananatrium kanan. -eban pada atrium kanan% atrium pulmonaliskapiler paru% dan atrium kiri meningkat% sehingga tekanannya

meningkat. /ahanan katup pulmonal naik% timbul bising sistolikkarena stenosis relati:e katup pulmonal. )uga terjadi stenosisrelati:e katup trikuspidal% sehingga terdengar bising diastolic.Penambahan beban atrium pulmonal bertambah% sehinggatahanan katup pulmonal meningkat dan terjadi kenaikan

tekanan :entrikel kanan yang permanen. ejadian ini berjalanlambat. Pada A&D primum bias terjadi insu$isiensi katup mitralatau trikuspidal sehingga darah dari :entrikel kiri atau kanankembali ke atrium kiri atau kanan saat sistol


36/57

• 'A76E&/A&6 ,676&

Penderita A&D sebagian besar menunjukkan gejala klinis sebagai berikut8

• Detak jantung berdebar+debar >palpitasi?

• /idak memiliki na$su makan yang baik

• &ering mengalami in$eksi saluran perna$asan

• -erat badan yang sulit bertambah

ejala lain yang menyertai keadaan ini adalah 8

• &ianosis pada kulit di sekitar mulut atau bibir dan lidah

• epat lelah dan berkurangnya tingkat akti:itas

• Demam yang tak dapat dijelaskan penyebabnya

• !espon tehadap nyeri atau rasa sakit yang meningkat


37/57

8./ PA(E* DU/(US AR(ERIOSUS

P)ng)rtian

• D"kt"s Art)rios"s adala& sal"ran $ang #)rasal dari ark"s aorta k)VI 1ada 5anin $ang ')ng&"#"ngkan art)ri 1"l'onalis d)ngan aortad)s)nd)ns. Pada #a$i nor'al d"kt"s t)rs)#"t ')n"t"1 s)cara%"ngsional 6 69 5a' s)t)la& la&ir dan s)cara anato'is ')n5adiliga')nt"' art)rios"' 1ada "sia 2 'ingg". -ila tidak ')n"t"1dis)#"t D"kt"s Art)rios"s P)rsist)n P)rsist)nt D"ct"s Art)rios"s: PDAB.

• Pat)nt D"kt"s Art)rios"s adala& k)gagalan ')n"t"1n$a d"ct"s

art)rios"s art)ri $ang ')ng&"#"ngkan aorta dan art)ri 1"l'onalB1ada 'ingg" 1)rta'a k)&id"1an> $ang ')n$)#a#kan ')ngalirn$adara& dari aorta tang #)rt)kanan tinggi k) art)ri 1"l'onal $ang#)rt)kanan r)nda&.


38/57

Etiologi

6. Faktor 1r)natal

•

I#" ')nd)rita 1)n$akit in%)ksi : R"#)lla.• I#" alko&olis').

• U'"r i#" l)#i& dari 8 ta&"n.

• I#" ')nd)rita 1)n$akit Dia#)t)s M)llit"s DMB $ang ')')rl"kanins"lin.

• I#" ')'in"' o#at3o#atan 1)n)nang ata" 5a'"

2. Faktor g)n)tik

• Anak $ang la&ir s)#)l"'n$a ')nd)rita 1)n$akit 5ant"ng #a0aan.

• A$a& ? I#" ')nd)rita 1)n$akit 5ant"ng #a0aan.

• K)lainan kro'oso' s)1)rti Sindro' Do0n.

• La&ir d)ngan k)lainan #a0aan $ang lain.

PA(OFISIOLOI


39/57

PA(OFISIOLOI


40/57


41/57

Mani%)stasi Klinis

•

Kadang3kadang t)rda1at tanda3tanda gagal 5ant"ng• Mac&in)r$ '"r3'"r 1)rsist)n sistolik> k)'"dian ')n)ta1> 1aling

n$ata t)rd)ngar di t)1i st)rn"' kiri atasB

• ()kanan nadi #)sar 0at)r &a'')r 1"ls)sB ? *adi ')non5ol dan')loncat3loncat> ()kanan nadi $ang l)#ar l)#i& dari 29 '' 4gB

• (ak&ikardia d)n$"t a1)ks l)#i& dari 6 "5"ng 5ari &i1)r)'ik

• R)siko )ndokarditis dan o#str"ksi 1)'#"l"& dara& 1"l'onal.• In%)ksi sal"ran na%as #)r"lang> '"da& l)la&

• A1n)a

• (ac&$1n)a

• *asal %laring

• R)traksi dada• 4i1oks)'ia

• P)ningkatan k)#"t"&an )ntilator s)&"#"ngan d)ngan 'asala& 1ar"B


42/57

P)natalaksanaan M)dis

P)natalaksanaan Kons)rati% : R)striksi cairan dan1)'#)rian o#at3o#atan : F"ros)'id lasiB di#)rikan#)rsa'a r)striksi cairan "nt"k ')ningkatkan di"r)sis dan')ng"rangi )%)k k)l)#i&an #)#an kardioask"lar>P)'#)rian indo')t&acin in&i#itor 1rostaglandinB "nt"k

')'1)r'"da& 1)n"t"1an d"kt"s> 1)'#)rian anti#iotik1ro%ilaktik "nt"k ')nc)ga& )ndokarditis #akt)rial.

• P)'#)da&an : P)'otongan ata" 1)ngikatan d"kt"s.

•

*on 1)'#)da&an : P)n"t"1an d)ngan alat 1)n"t"1dilak"kan 1ada 0akt"


43/57

P)n)gakan Diagnostik

• Foto (&orak : Atri"' dan )ntrik)l kiri ')'#)sar s)cara

signi%ikan kardio')galiB> ga'#aran ask"l)r 1ar" ')ningkat• Ek&okardiogra%i : Rasio atri"' kiri t)r&ada1 1angkal aorta

l)#i& dari 6>:6 1ada #a$i c"k"1 #"lan ata" l)#i& dari 6>1ada #a$i 1rat)r' dis)#a#kan ol)& 1)ningkatan ol"')atri"' kiri s)#agai aki#at dari 1ira" kiri k) kananB

• P)')riksaan d)ngan Do11l)r #)r0arna : dig"nakan "nt"k')ng)a3l"asi aliran dara& dan ara&n$a.

• El)ktrokardiogra%i EKB : #)rariasi s)s"ai tingkatk)1ara&an> 1ada PDA k)cil tidak ada a#nor'alitas>&i1)rtro%i )ntrik)l kiri 1ada PDA $ang l)#i& #)sar.

• Kat)t)risasi 5ant"ng : &an$a dilak"kan "nt"k ')ng)al"asil)#i& 5a"& &asil E/4O ata" Do11l)r $ang ')rag"kan ata"#ila ada k)c"rigaan d)%)k ta'#a&an lainn$a.


44/57

4.D /E/!A,*6 * A,,*/

44#"

•

Etiologia. aktor endogen

– -erbagai jenis penyakit genetik 8 kelainankromosom >sindrom down?

– Anak yang lahir sebelumnya menderita penyakit jantung bawaan

– Adanya penyakit tertentu dalam keluarga sepertidiabetes melitus% hipertensi% penyakit jantung ataukelainan bawaan.


45/57

49#"

b. aktor eksogen – !iwayat kehamilan ibu 8 sebelumnya ikut program - oral atau

suntik% minum obat+obatan tanpa resep dokter >thalidomide%de@troamphetamine% aminopterin% amethopterin% jamu?

– &elama hamil %ibu menderita rubella >campak )erman? atauin$eksi :irus lain

– Pajanan terhadap sinar+ – ii yang buruk selama hamil –

6bu yang alkoholik


46/57

'A76E&/A&6 ,676&

4


47/57

47/9

o

HiperapneaNafas cepat dan dalam terjadi akibat hipoksemia yang

terjadi karena penurunan aliran darah pulmonal.Penderita TOF dapat bermain aktif dalam waktuyang singkat tetapi kemudian duduk atau berbaring

akibat merasa sesak. Sikap yang khas dilakukananak-anak adalah posisi berjongkok untukmenghilangkan dyspnea yang disebabkan olehaktiitas !sik" anak biasanya dapat melanjutkanaktiitas !sik dalam beberapa menit kemdian.


48/57

4;#"

o P)rt"'#"&an dan 1)rk)'#angan #a$i ata" anakt)r&a'#at

ipoksemia yang terjadi pada pasien dengan /* yangbelum dilakukan treatment% menyebabkanterhambatnya pertumbuhan dan perkembangan anak

akibat kurangnya suplai oksigen ke berbagai organtubuh. Pubertas juga mungkin tertunda pada pasien yang tidak menjalani operasi.


49/57

4"#"

o /l"##ing %ing)r

lubbing $inger merupakan reaksi kompensasi peri$er tubuhdengan dilatasi dan engorgement kapiler lokal terhadapkebutuhan oksigen. enomena ini terjadi pada anak dengansianosis berat dan dalam waktu yang lama.

D6A7*&6&


50/57

D6A7*&6&

90#"

• P)')riksaan Fisik

Auskultasi )antung 8

+ -ising sistolik keras nada rendah pd sela iga 4 lineparasternalis kiri#&D

+ -ising sistolik nada sedang% bentuk $usi$orm% amplitudomaksimum pada akhir sistole berakhir dekat & pada sela iga +3lps kiri >stenosis pulmonalis?.-&tenosis pulmonalis ringan 8 bising kedua lebih keras denganamplitudo maksimum pada akhir sistole% & kembar.

- &tenosis pulmonalis berat 8 bising lemah% terdengar padapermulaan sistole. & keras% tunggal% kadang terdengar bisingkontinyu pada punggung >pembuluh darah kolateral?.


51/57

PE'E!6&AA7 PE757)A7

91#"

1. E

. oto thora@

3. Ekokardiogra$i


52/57

9. FAK(OR3FAK(OR YA* MEMPE*ARU4IPEM-E*(UKA* KEAALA* PEM-E*(UKA*

A*(U*

• g)n)tik : k)lainan kro'oso'

• Mat)rnal : 1)n$akit 1ada i#" : dia#)t)s> in%)ksiir"s> kons"'si o#at3o#atan.

• Lingk"ngan : radiasi n"klir> #a&an ki'ia


53/57

;. A1a ko'1likasi $ang diti'#"lkan 1)n$akit 5ant"ng #a0aan 7

a0a#an :

6.Sindron )is)n')ng)r2.S)rangan sianotik.A#s)s otak


54/57


55/57

=. ME*APA SAA( A*AK ME*A*IS EALASIA*OSIS AKA* SEMAKI* MEM-IRU?MEM-ERA(7

Sianosis #)rta'#a& #ila anak ')nangis ata" #)r'ain

&ianosis bertambah bila bermain karena otot+otot yang

bekerja memerlukan peningkatan ekstraksi oksigen dari darahsehingga saturasi osgen menurun dan bermani$estasi dalambentuk kulit dan membran mukosa bertambah biru.

&ianosis bertambah bila menangis karena pada saat menangis%

terjadi spasme otot+otot out$low trunk sehingga aliran darah keparu+paru berkurang. Akibatnya% semakin sedikit darah yangdioksigenasi di dalam paru+paru sehingga saturasi oksigenberkurang dan sianosis akan bertambah.


56/57

K)si'1"lan

K)d"a &i1ot)sis ka'i> $ait" :

6. Mani%)stasi klinis $ang dit"n5"kkan 1ada 1)'ic"')r"1akan ciri ciri PDA

2. Anak 1)r)'1"an "sia 6 ta&"n ')nd)rita VSD

K)d"an$a #)l"' da1at dit)ri'a.


57/57

#. $%&'NOS%S N(& &P&). TOF (&N' $%S*+T&% $*N'&N P$&" ,&& S%&NOS%SN(&&&N *+/+&N'" 0*1&S&N

#. 0&2&&N 3 *1/, %S& $%P&ST%&N T&P%*+$&S&+&N $%FF*+*NT%&1 $%&'NOS%S" (&%T/ &S$"4S$ $&N P$&" &+*N& 5&+/S $%P*+1/&N P*,+%S&&NP*N/N0&N'

). 0&2&&N 3

pemicu 3 kardio

Documents