pemerintah kabupaten kaur dinaskaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-renstra-baru-ok.pdf ·...

78
PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINAS KESEHATAN Jln. Kolonel Syamsul Bahrun Padang Kempas Bintuhan RENCANA STRATEGIS ( RENSTRA ) DINAS KESEHATAN KAUPATEN KAUR TAHUN 2016 - 2021

Upload: others

Post on 28-Oct-2020

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

PEMERINTAH KABUPATEN KAUR

DINAS KESEHATAN Jln. Kolonel Syamsul Bahrun Padang Kempas Bintuhan

RENCANA STRATEGIS

( RENSTRA ) DINAS KESEHATAN KAUPATEN KAUR

TAHUN 2016 - 2021

Page 2: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

i Renstra Dinas Keseahatan Kabupaten Kaur Tahun 2011-2016

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, atas berkat dan

rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan

di masa mendatang, penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA) merupakan

suatu proses perencanaan yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapaii

selama 2016 s/d 2021, dengan memperhitungkan kondisi, potensi dan

permasalahan yang ada/ yang mungkin timbul di bidang kesehatan.

Dengan telah disusunnya rencana strategis Dinas Kesehatan

Kabupaten Kaur tahun 2016 – 2021 dan mengalami perbaikan dikarenakan

adanya sasaran program yang belum terserap, dengan adanya Rencana

Strategis ini diharapkan institusi Kesehatan dan instansi terkait lainnya dapat

memfokuskan seluruh sumberdaya yang dimiliki untuk mencapai Visi dan Misi

Kepala Daerah yang telah ditetapkan saat menjadi Bupati Kaur dan Wakill

Bupati Kaur.

Kami menyadari dalam penyusunan rencana Strategis Dinas

Kesehatan Kabupaten Kaur ini masih banyak terdapat kelemahan dan

kekurangan, untuk itu sangat diharapkan kritik dan saran yang sifatnya

membangun sehingga meningkatkan kualitas dan kuantitas Rencana

Strategis Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur yang lebih baik lagi dimasa yang

akan mendatang.

Bintuhan,

KEPALA DINAS KESEHATAN

KABUPATEN KAUR

Drs.M.THABRI

NIP. 19680331 199301 1 001

Page 3: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

ii Renstra Dinas Keseahatan Kabupaten Kaur Tahun 2011-2016

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ------------------------------------------------------------ i

KATA PENGENTAR ------------------------------------------------------------ ii

DAFTAR ISI ------------------------------------------------------------ iii

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG --------------------------------------------------- 1

B. LANDASAN HUKUM -------------------------------------------------- 4

C. MAKSUD DAN TUJUAN ---------------------------------------------- 5

D. SISTEMATIKA PENULISAN -------------------------------------------- 6

BAB II GAMBARAN PELAYANAN DINAS KESEHATAN KABUPATEN KAUR

A. TUGAS, FUNGSI, DAN STRUKTUR ORGANISASI SKPD ---------------- 8

B. SUMBER DAYA KESEHATAN ------------------------------------------- 37

C. KINERJA PELAYANAN SKPD ------------------------------------------ 39

D. TANTANGAN DAN PELUANG PENGEMBANGAN

PELAYANAN SKPD ----------------------------------------------------- 27

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

A. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN BERDASARKAN

TUGAS DAN FUNGSI PELAYANAN SKPD ---------------------------- 42

B. TELAAHAN VISI, MISI, DAN PROGRAM DAERAH --------------------- 46

C. TELAAHAN RENSTRA KABUPATEN ------------------------------------- 47

D. TELAAHAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH DAN

KAJIAN LINGKUNGAN HIDUP STRATEGIS---------------------------- 47

E. PENENTUAN ISU – ISU STRATEGIS ------------------------------------- 48

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN

A. VISI DAN MISI SKPD --------------------------------------------------- 51

Page 4: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

iii Renstra Dinas Keseahatan Kabupaten Kaur Tahun 2011-2016

B. TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH SKPD--------------- 54

C. STRATEGI DAN KEBIJAKAN------------------------------------------- 55

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF -------------- 57

BAB VI PENUTUP --------------------------------------------------------------

A. KESIMPULAN----------------------------------------------------------- 62

B. REKOMENDASI-------------------------------------------------------- 63

LAMPIRAN – LAMPIRAN

- Indikasi Rencana Program prioritas yang disertai Kebutuhan Pendanaan

RPJMD Kabupaten Kaur Tahun 2016 – 2021

Page 5: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

1 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

BAB I

PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

Seiring ditetapkannya Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang

Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang

Perbendaharaan Negara, telah terjadi berbagai perkembangan dan

perubahan yang mendasar dari system penganggaran sebagaimana

yang diamanatkan dalam Undang-undang tersebut di atas antara lain

adalah berlakunya system penganggaran yang baru bagi

kementerian/lembaga yang mewajibkan untuk mengakomodasi tiga

komponen yaitu penganggaran terpadu, penganggaran dalam kerangka

pengeluaran jangka menengah dan penganggaran berbasis kinerja, di sisi

lain dengan berlakunya Undang-undang No. 32 Tahun 2004 tentang

pemerintahan daerah dan Undang-undang No. 25 Tahun 2005 tentang

sistem perencanaan Pembangunan Nasional, maka peran dan tanggung

jawab pemerintah Kabupaten semakin besar dalam upaya mewujudkan

suatu pembangunan yang adil dan merata dalam rangka mencapai cita-

cita luhur mensejahterahkan masyarakat secara umum.

Pembangunanan kesehatan sebagai bagian integral dari

Pembangunan Nasional diselenggarakan dengan tujuan meningkatkan

kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang

agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi–tingginya.

Page 6: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

2 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

Pembangunan kesehatan dilaksanakan melalui peningkatan : 1)

Upaya Kesehatan, 2) Pembiayaan kesehatan, 3) Sumber daya manusia

kesehatan, 4) Sediaan farmasi, alat kesehatan dan 6) Pemberdayaan

masyarakat. Upaya tersebut dilakukan dengan memperhatikan dinamika

kependudukan, epidemiologi penyakit, perubahan ekologi dan

lingkungan, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), serta

globalisasi dan demokratisasi dengan semangat kemitraan dan kerja sama

lintas sektoral. Penekanan diberikan pada peningkatan perilaku dan

kemandirian masyarakat serta upaya promotif dan preventif.

Pembangunan Nasional harus berwawasan kesehatan, yaitu setiap

kebijakan publik selalu memperhatikan dampaknya terhadap kesehatan.

Sesuai dengan amanat Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004

tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, maka sebagai

salah satu pelaku pembangunan kesehatan, Dinas Kesehatan telah

menyusun Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kesehatan 2016-2021.

Perencanaan pembangunan bidang Kesehatan di Kabupaten Kaur

adalah merupakan penjabaran lebih lanjut dari perencanaan Kabupaten

Kaur, yang menggunakan pendekatan partisipatory Planning

(Perencanaan Partisipatif). Dengan demikian dalam merumuskan

perencanaan bidang Kesehatan di Kabupaten Kaur dengan melibatkan

berbagai komponen masyarakat serta memperhatikan dan tetap

berpedoman kepada Kebijakan Nasional Pembangunan Kesehatan,

sehingga wujud perencanaan pembangunan bidang kesehatan di

Page 7: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

3 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

Kabupaten Kaur dapat sinergik antara Top – down planning dan Bottom –

Up Planning.

Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur dibentuk dengan Peraturan

Pemerintah Daerah Nomor 14 Tahun 2016. Dinas Kesehatan Kabupaten

Kaur merupakan dinas tekhnis daerah yang mempunyai tugas pokok

melaksanakan tugas kewenangan Otonomi Daerah. Dalam rangka

pelaksanaan tugas desentralisasi dibidang Kesehatan tersebut Dinas

Kesehatan Kabupaten Kaur mempunyai fungsi: merumuskan

kebijaksanaan yang bersifat tekhnis dan non tekhnis di bidang kesehatan.

Pemberian perizinan dalam pelayanan umum yang menjadi

kewenangannya, pembinaaan terhadap unit pelaksanaan tekhnis dalam

lingkup tugasnya mengkoordinasikan kegiatan kepada Dinas instansi yang

ada kaitan kerja serta pengelolaan Tata Usaha sebagai dinas otonomi,

Dinas Kesehatan memiliki kewenangan dalam merencanakan dan

melaksanakan pembangunan dan pelayanan kesehatan dan lingkungan

sesuai dengan kondisi serta tuntutan kebutuhan masyarakat terhadap

pelayanan kesehatan yang merupakan salah satu faktor penentu

keberhasilan upaya peningkatan sumber daya manusia yang produktif,

“Kabupaten Kaur Mandiri dan Sejahtera”, yang merupakan Visi Bupati Kaur

untuk Periode 2016- 2021 untuk Pembangunan Kabupaten kaur yang akan

mendatang.

Page 8: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

4 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

Renstra ini menjadi arahan atau pedoman dalam menyelenggarakan

pembangunan dan pelayanan bidang kesehatan dan penyehatan

lingkungan. Untuk memenuhi fungsi tersebut diatas, renstra Dinas

Kesehatan Kabupaten Kaur dirumuskan dengan memperhatikan dokumen

perencanaan bidang kesehatan diatasnya seperti: kebijakan nasional

pembangunan bidang kesehatan, rencana pembangunan jangka

panjang, rencana jangka menengah Kabupaten Kaur, rencana jangka

panjang dan menengah bidang kesehatan Provinsi Bengkulu, isu-isu

strategi dibidang kesehatan dan lingkungan di Kabupaten Kaur, kemudian

dilakukan analisis lingkungan strategi baik lingkungan internal yang meliputi

kekuatan, kelemahan dan lingkungan eksternal yang meliputi peluang

dan ancaman. Lingkungan strategi tersebut menggambarkan kondisi dan

potensi serta hambatan-hambatan pembangunan dan pelayanan

kesehatan kepada masyarakat di Kabupaten Kaur.

Berdasarkan analisis lingkungan tersebut dirumuskan tujuan dan

sasaran serta cara mencapainya yang mencakup kebijakan dan

program-program serta kegiatan pembangunan dan meningkatkan

pelayanan bidang kesehatan Kabupaten Kaur.

B. LANDASAN HUKUM

a. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

b. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah,

Pasal 150 Ayat (3) huruf d;

Page 9: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

5 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

c. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, pasal 69 Ayat (1) dan

(2);

d. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah pasal 32 dan 33;

e. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan;

f. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara

Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional;

g. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13Tahun 2006 tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah, pasal 81 dan 82;

h. Peraturan Daerah Kabupaten Kaur Nomor 10 Tahun 2016 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Kaur 2006-2025;

i. Peraturan Bupati Kaur Nomor 10 Tahun 2016 tentang RPJMD Kabupaten

Kaur Tahun 2016-2021.

C. MAKSUD DAN TUJUAN

I. Maksud

Penyusunan rencana strategis Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

tahun 2016-2021 dimaksudkan untuk memberi arah bagi pelaksanaan

pembangunan serta pelayanan dibidang kesehatan selama tahun

2016-2021 yang merupakan salah satu kewenangan pemerintah

Kabupaten Kaur sebagai daerah otonom berdasarkan peraturan

perundang-undangan yang telah dibuat oleh Menteri Kesehatan yang

Visinya “ Masyarakat Yang Sehat dan Mandiri 2016-2021 “.

Page 10: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

6 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

II. Tujuan

1. Meningkatkan Pelayanan Kesehatan

2. Meningkatkan Kualitas Tenaga Penyuluhan dibidang Kesehatan

3. Meningkatkan Kesejahteraan Para Petugas Kesehatan

4. Meningkatkan Pengembangan SDM Kesehatan

5. Mengoptimalkan Standar Pelayanan Kesehatan

6. Meningkatkan Sarana dan Prasarana Kesehatan

D. SISTEMATIKA PENULISAN

Penulisan Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur Tahun 2016 – 2021

terdiri dari 7 BAB, dengan perincian:

BAB I : Pendahuluan yang memuat latar belakang penyusunan

RENSTRA SKPD, maksud dan tujuan penyusunan, hubungan

dengan dokumen perencanaan, pola pikir penyusunan

Renstra dan Sistematika Penulisan.

BAB II : Gambar Pelayanan SKPD dalam memberikan palayanan

kesehatan dengan mengacu pada tugas, pokok, fungsi dan

Struktur Organisasi SKPD, serta Sumber Daya SKPD, Kinerja

Pelayanan SKPD, Tantangan dan Peluang Pengembangan

Pelayanan SKPD untuk Lima Tahun Ke Depan.

BAB III : Isu–Isu Strategi Berdasarkan Tugas dan Fungsi Dinas

Kesehatan serta Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas

dan Fungsi Pelayanan SKPD, Telaahan Visi, Misi, dan Program

Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih, Telaahan

Renstra K/L dan Renstra Provinsi/Kabupaten/Kota, Telaahan

Page 11: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

7 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup

Strategis, Penentuan Isu-isu Strategis.

BAB IV : Menggambarkan Visi dan Misi, Tujuan Kebijaksanaan dan

strategi pembangunan kesehatan Kabupaten Kaur serta

nilai-nilai yang dianut dalam rangka pembangunan

kesehatan di Kabupaten Kaur.

BAB V : Rencana Program dan Kegiatan, Indikantor Kinerja,

Kelompok Sasaran dan Pendanaa Indikatif.

BAB VI : Indikator Kinerja SKPD yang mengacu pada tujuan dan

sasaran RPJM.

Lampiran-lampiran

Page 12: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

8 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

BAB II

GAMBAR PELAYANAN DINAS KESEHATAN

KABUPATEN KAUR

A. TUGAS POKOK, FUNGSI DAN STRUKTUTAL ORGANISASI SKPD

Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor: 14 tahun 2016 Tentang

Pembentukan dan susunan perangkat daerah kabupaten Kaur dan

peraturan Bupati kabupaten Kaur no 69 Tahun 2016 tentang susunan

struktur organisasi perangkat daerah kabupaten Kaur. Tugas Pokok, Fungsi

dan Tata Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur. Dinas Kesehatan

Kabupaten Kaur mempunyai tugas, fungsi dan Struktural Organisasi Dinas

Kesehatan Kabupaten Kaur, yaitu :

1. Penyelenggaraan perumusan, penetapan, pengaturan, dan koordinasi

pelaksanaan kebijakan teknis bidang Kesehatan.

2. Penyelenggaraan fasilitasi dan pengendalian pelaksanaan tugas-tugas

biadang kesehatan.

3. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan sesuai dengan bidang tugasnya.

4. Pelaksanaan adaministrasi dinas

5. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan.

Berdasarkan Peraturan Bupati Kaur Nomor 09 Tahun 2016 tentang

Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

sebagai berikut:

Susunan Organisasi Dinas Kesehatan, Terdiri Atas :

Page 13: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

9 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

a. Kepala Dinas

1) Kepala Dinas mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan

Urusan Pemerintahan dibidang Kesehatan yang menjadi

kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan

kepada Kabupaten.

2) Untuk melaksanakan tugas Kepala Dinas menyelenggarakan fungsi:

a) Pembinaan, Pengawasan dan Pengendalian Penyusunan

Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Sesuai Dengan Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

b) Perumusan kebijakan, penyelenggaraan, pemantauan dan

evaluasi, pembinaan dan pengembangan Sumber Daya

Manusia (SDM) serta Pengawasan Pelayanan Bidang Kesehatan

serta pengelolaan sistem informasi.

c) Perumusan dan Pelaksanaan kebijakan teknis dibidang

Kesehatan Masyarakat, Pencegahan dan Pengendalian

Penyakit, pelayanan kesehatan, kefarmasian, alat kesehatan

dan PKRT, serta sumber daya kesehatan.

d) Pelaksanaan administrasi dinas

e) Pelaksanaan Evaluasi dan Pelaporan penyelenggaraan

kebijakan, program dan kegiatan bidang kesehatan

f) Pembinaan Pengawasan dan Pengendalian akuntabilitas kinerja

Instansi Pemerintah (AKIP).

g) Pembinaan kelompok jabatan fungsional dan unit pelaksana

teknis di bawah koordinasi Dinas.

Page 14: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

10 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

h) Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan

b. Sekretariat Membawahi 2 (Dua) Sub Bagian, Terdiri Dari : ( Sub Bagian

Umum dan Kepegawaian, dan Sub bagian Perencanaan dan

Keuangan).

1) Sekretaris Dinas Kesehatan Mempunyai Tugas mengkoordinasikan

penyelenggaraan urusan umum dan kepegawaian, perencanaan,

evaluasi dan pelaporan serta pengelolaan keuangan dan barang

milik daerah dilingkungan Dinas.

2) Untuk melaksanakan Tugas, sekretaris menyelenggarakan fungsi:

a) koordinasi penyusunan kebijakan, rencana program dan

kegiatan, serta anggaran Dinas Kesehatan.

b) Pengelolaan data dan informasi di Bidang Kesehatan

c) Koordinasi dan pelaksanaan kerja sama di Bidang Kesehatan

d) Pembinaan dan pemberian layanan daministrasi Pemerintahan

yang meliputi ketatausahaan, kerumahtanggaan, kearsipan,

dan dokumentasi Dinas.

e) Pembinaan dan pengelolaan Kepegawaian di Lingkungan Dinas

f) Pelaksanaan urusan organisasi dan tata laksana dilingkungan

Dinas.

g) Koordinasi Pengelolaan administrasi keuangan dilingkungan

Dinas

h) Pengelolaan barang milik daerah di lingkungan Dinas

i) Koordinasi dan penyusunan bahan publikasi serta hubungan

masyarakat di bidang Kesehatan.

Page 15: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

11 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

j) Penyusunan bahan rangcangan peraturan perundang-

undangan dan fasilitasi bantuan hukum di bidang Kesehatan.

k) Koordinasi pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan di

bidang Kesehatan.

l) Penyusunan pelaporan, pelaksanaan kebijakan di bidang

Kesehatan

m) Pelaksanaan fungsi kedinasan lainnya yang diberikan Kepala

Dinas

Sekretaris membawahi:

a) Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

1. Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas

pokok: merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi serta

melakukan koordinasi pengelolaan administrasi umum dan

kepegawaian.

2. Untuk melaksanakan tugas, Kepala Sub Umum dan

Kepegawaian menyelenggarakan fungsi:

a) Penyusunan Rencana Pelaksanaan Tugas Sub Bagian Umum

dan Kepegawaian

b) Pelaksanaan administrasi surat menyurat dan pengelolaan

kearsipan serta dokumentasi

c) Pelaksanaan administrasi, pembinaan kepegawaian internal

dan pengelolaan sistem informasi kepegawaian.

Page 16: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

12 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

d) Penyusunan rencana kebutuhan, pengkoordinasian,

pemeliharaan peralatan dan perlengkapan di lingkungan

dinas.

e) Pengidentifikasian kebutuhan produk hukum daerah dan

penghimpunan peraturan dan perundang-undangan di

bidang Kesehatan.

f) Pelaksanaan pengendalian, evaluasi pelaporan program

dan kegiatan sub bagian umum dan kepegawaian.

g) Penyusunan dan pelaksanaan standar pelayanan publik

dan standar operasional prosedur di Sub Bagian Umum dan

Kepegawaian.

h) Penyiapan bahan kebijakan dan petunjuk teknis yang

berkaitan dengan urusan administrasi umum dan

kepegawaian.

i) Pelaksanaan dan pengelolaan urusan ketatausahaan dan

rumah tangga dinas.

j) Pelaksanaan pengelolaan komunikasi, informasi dan

publikasi serta hubungan masyarakat.

k) Koordinasi penyiapan bahan angka kredit jabatan

fungsional tertentu dan pengusulan kenaikan pangkat

l) Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan

Page 17: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

13 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

b) Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan

1. Kepala Sub Bagian Perencanaan dan keuangan mempunyai

tugas melaksanakan pengelolaan perencanaan, dan

keuangan Dinas.

2. Untuk Melaksanakan Tugas, Kepala Sub Bagian Perencanaan

dan Keuangan menyelenggarakan fungsi:

a) Penyusunan rencana pelaksanaan tugas Sub Bagian

Perencanaan dan Keuangan

b) Penyusunan rencana Strategis dan Rencana Kerja Dinas

c) Koordinasi dan Penyusunan akuntabilitas Kinerja (LAKIP)

d) Penyiapan, pengkoordinasian dan penyusunan rencana,

program dan anggaran Dinas.

e) Pelaksanaan Pengendalian Evaluasi serta pelaporan

program dan kegiatan Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi

dan Pelaporan

f) Penyusunan dan Pelaksanaan standar Pelayanan publik

dan standar operasional prosedur di Sub Bagian

Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan.

g) Penyiapan bahan kebijakan dan petunjuk teknis yang

berkaitan dengan urusan perencanaan, evaluasi dan

pelaporan.

h) Pengkoordinasian, pengevaluasian, penyusunan dan

penyampaian laporan pelaksanaan program dan kegiatan

dinas secara berkala.

Page 18: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

14 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

i) Penghimpunan dan Penyusunan program Pelaksanaan

keuangan dan anggaran dinas.

j) pengolaan anggaran dinas

k) Penatausahaan administrasi keuangan dinas

l) Penyusunan dan pelaporan realisasi fisikdan keuangan

dinas secara berkala

m) Pengelolaan dan penatausahaan barang milik daerah di

lingkungan dinas.

n) Penyiapan bahan kebijakan dan petunjuk teknis yang

berkaitan dengan urusan keuangan dan pengelolaan

barang milik daerah di lingkungan dinas.

o) penyusunan dan pelaksanaan standar pelayanan publik

dan standar operasional prosedur di Sub Bagian

p) pengevaluasian pengendalian dan pelaporan pelaksanaan

tugas bagian keuangan dan pengelolaan barang milik

daerah

q) Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

c. Bidang Kesehatan Masyarakat Membawahi 3 (Tiga) Seksi Terdiri Dari:

1) Seksi Kesehatan Keluarga Dan Gizi

1. Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat mempunyai tugas

melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan

operasional di bidang kesehatan masyarakat serta tugas

kedinasan lainnya yang diberikan atasan.

Page 19: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

15 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

2. Untuk melaksanakan tugas, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat

menyelenggarakan fungsi :

a) Penyiapan perumusan kebijakan operasional di bidang

kesehatan keluarga, gizi masyarakat, promosi kesehatan,

pemberdayaan masyarakat, kesehatan lingkungan, kesehatan

kerja dan olahraga.

b) Penyusunan dan pelaksanaan standar pelayanan publik dan

standar operasional prosedur di Sub Bagian Umum dan

Kepegawaian.

c) Penyiapan pelaksanaan kebijakan operasional di bidang

kesehatan keluarga, gizi masyarakat, promosi kesehatan,

pemberdayaan masyarakat, kesehatan lingkungan, kesehatan

kerja dan olahraga.

d) Penyiapan bimbingan teknis dan supervisi di bidang kesehatan

keluarga, gizi masyarakat, promosi kesehatan, pemberdayaan

masyarakat, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan

olahraga.

e) Pemantauan, evaluasi dan pelaporan di bidang kesehatan

keluarga, gizi masyarakat, promosi kesehatan, pemberdayaan

masyarakat, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan

olahraga.

f) Pelaksanaan tugas kedinasan lainnya yang diberikan atasan

sesuai bidang tugasnya.

Page 20: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

16 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat membawahi :

a. Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi Masyarakat.

1. Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi Masyarakat

mempunyai tugas penyiapan perumusan dan pelaksanaan

kebijakan operasional, bimbingan teknis, dan supervisi, serta

pemantauan, evaluasi dan pelaporan di bidang kesehatan

keluarga dan gizi masyarakat, serta tugas kedinasan lainnya yang

diberikan atasan.

2. Untuk melaksanakan tugas, Kepala Seksi Kesehatan Keluarga dan

Gizi Masyarakat menyelenggarakan fungsi :

a. Penyusunan rencana pelaksanaan tugas kepala seksi

Kesehatan Keluarga dan Gizi Masyarakat.

b. Perencanaan program kesehatan keluarga dan gizi masyarakat

meliputi program Maternal, program Neonatal, program

Balita/Prasekolah, program Usia Sekolah/Remaja, program

Kesehatan Reproduksi, program Kesehatan Usia Lanjut, program

Peningkatan Mutu dan Kecukupan Gizi, program Kewaspadaan

Gizi, program Penanggulangan Masalah Gizi dan Program

Pengelolaan Konsumsi Gizi.

c. Pelaksanaan rencana program kesehatan keluarga dan gizi

masyarakat yang terdiri dari Pelaksanaan Program Maternal,

Program Neonatal, Program Balita/Prasekolah, Program Usia

Sekolah/Remaja, Program Kesehatan Reproduksi, Program

Kesehatan Usia Lanjut, Program Peningkatan Mutu dan

Page 21: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

17 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

Kecukupan Gizi, Program Kewaspadaan Gizi, Program

Penanggulangan Masalah Gizi dan Program Pengelolaan

Konsumsi Gizi.

d. Pelaksanaan bimbingan teknis program kesehatan keluarga

dan gizi masyarakat yang terdiri dari Bimbingan teknis program

Maternal program Neonatal, program Balita/Prasekolah,

program Usia Sekolah/Remaja, program Kesehatan Reproduksi,

program Kesehatan Usia Lanjut, program Peningkatan Mutu

dan Kecukupan Gizi, program Kewaspadaan Gizi, program

Penanggulangan Masalah Gizi dan program Pengelolaan

Konsumsi Gizi.

e. Pelaksanaan supervisi kesehatan keluarga dan gizi masyarakat

yang terdiri dari program maternal, program neonatal, program

balita/ pra sekolah, program usia sekolah / remaja, program

kesehatan reproduksi, program kesehatan usia lanjut, program

peningkatan mutu dan kecukupan gizi, program kewaspadaan

gizi, program penanggulangan masalah gizi, dan program

pengelolaan konsumsi gizi.

f. pemantauan pelaksanaan supervisi kesehatan keluarga dan

gizi masyarakat yang terdiri dari program maternal, program

neonatal, program balita/ pra sekolah, program usia sekolah /

remaja, program kesehatan reproduksi, program kesehatan usia

lanjut, program peningkatan mutu dan kecukupan gizi,

Page 22: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

18 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

program kewaspadaan gizi, program penanggulangan

masalah gizi, dan program pengelolaan konsumsi gizi.

g. pengevaluasian pelaksanaan supervisi kesehatan keluarga

yang terdiri dari program maternal, program neonatal, program

balita/ pra sekolah, program usia sekolah / remaja, program

kesehatan reproduksi, program kesehatan usia lanjut, program

peningkatan mutu dan kecukupan gizi, program kewaspadaan

gizi, program penanggulangan masalah gizi, dan program

pengelolaan konsumsi gizi.

h. pencatatan dan pelaporan kesehatan keluarga yang terdiri

dari program maternal, program neonatal, program balita/ pra

sekolah, program usia sekolah / remaja, program kesehatan

reproduksi, program kesehatan usia lanjut, program

peningkatan mutu dan kecukupan gizi, program kewaspadaan

gizi, program penanggulangan masalah gizi, dan program

pengelolaan konsumsi gizi.

i. pengevaluasian pelaksanaan tugas seksi kesehatan keluarga

dan gizi masyarakat.

j. penyusunan laporan seksi kesehatan keluarga dan gizi

masyarakat

k. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

b. Kepala Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat.

1. Kepala seksi promosi dan pemberdayaan masyarakat mempunyai

tugas melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan

Page 23: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

19 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

operasional, bimbingan teknis, supervisi serta pemantauan,

evaluasi dan pelaporan program promosi kesehatan dan

pemberdayaan masyarakat.

2. untuk melaksanakan tugas, kepala seksi promosi dan

pemberdayaan masyarakat menyelenggarakan fungsi:

a) Perencanaan Program Promosi kesehatan yang meliputi bidang

Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) Kesehatan, bidang

advokasi, bidang kemitraan dan bidang potensi sumber daya

promosi kesehatan.

b) Perencanaan Program pemberdayaan masyarakat yang

meliputi bidang pengorganisasian masyarakat dan bidang

peningkatan peran serta masyarakat.

c) Pelaksanaan program promosi kesehatan yang meliputi bidang

Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) Kesehatan, bidang

advokasi, bidang kemitraan dan bidang potensi sumber daya

promosi kesehatan.

d) Pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat yang

meliputi bidang pengorganisasian masyarakat dan bidang

peningkatan peran serta masyarakat.

e) Pelaksanaan bimbingan teknis dan supervisi program promosi

kesehatan yang meliputi bidang Komunikasi Informasi dan

Edukasi (KIE) Kesehatan, bidang advokasi, bidang kemitraan

dan bidang potensi sumber daya promosi kesehatan.

Page 24: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

20 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

f) Pelaksanaan bimbingan teknis dan supervisi program

pemberdayaan masyarakat yang meliputi meliputi bidang

pengorganisasian masyarakat dan bidang peningkatan peran

serta masyarakat.

g) Pemantauan pelaksanaan program promosi kesehatan yang

meliputi bidang Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE)

Kesehatan, bidang advokasi, bidang kemitraan dan bidang

potensi sumber daya promosi kesehatan.

h) Pemantauan pelaksanaan program pemberdayaan

masyarakat yang meliputi meliputi bidang pengorganisasian

masyarakat dan bidang peningkatan peran serta masyarakat.

i) Pencatatan dan pelaporan program promosi kesehatan yang

meliputi bidang Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE)

Kesehatan, bidang advokasi, bidang kemitraan dan bidang

potensi sumber daya promosi kesehatan.

j) Pencatatan dan pelaporan program pemberdayaan

masyarakat yang meliputi meliputi bidang pengorganisasian

masyarakat dan bidang peningkatan peran serta masyarakat.

k) Pengevaluasian program promosi kesehatan yang meliputi

bidang Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) Kesehatan,

bidang advokasi, bidang kemitraan dan bidang potensi sumber

daya promosi kesehatan.

Page 25: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

21 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

l) Pengevaluasian program pemberdayaan masyarakat yang

meliputi meliputi bidang pengorganisasian masyarakat dan

bidang peningkatan peran serta masyarakat.

m) Pelaksanaan Tugas kedinasan lain yang diberikan atasan

c. Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olahraga.

1. Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan

Olahraga mempunyai tugas melaksanakan penyiapan

perumusan dan pelaksanaan kebijakan operasional, bimbingan

teknis dan supervisi, serta pemantauan, evaluasi dan pelaporan di

bidang kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan olahraga.

2. Untuk melaksanakan tugas, kepala Seksi kesehatan lingkungan,

kesehatan kerja dan olahraga menyelenggarakan fungsi:

a. Penyusunan rencana pelaksanaan tugas seksi kesehatan

lingkungan, kesehatan kerja dan olahraga, pelaksanaan

rencana program kesehatan lingkungan, kesehatan kerja dan

olahraga.

b. Perencanaan program penyehatan air dan sanitasi dasar ,

program penyehatan udara tanah dan kawasan, program

pengawasan panga, program pengamanan limbah dan

radiasi, program kesehatan kerja, dan program olahraga

berdasarkan tugas pokok dan fungsi untuk mencapai tujuan

dan sasaran yang telah di tetapkan.

c. Pelaksanaan rencana program penyehatan air dan sanitasi

dasar , program penyehatan udara tanah dan kawasan,

Page 26: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

22 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

program pengawasan panga, program pengamanan limbah

dan radiasi, program kesehatan kerja, dan program olahraga

agar pelaksanaan tugas sesuai dengan petunjuk dan

ketentuan yang berlaku.

d. Pelaksanaan bimbingan teknis program penyehatan air dan

sanitasi dasar , program penyehatan udara tanah dan

kawasan, program pengawasan panga, program

pengamanan limbah dan radiasi, program kesehatan kerja,

dan program olahraga.

e. Pelaksanaan supervisi program penyehatan air dan sanitasi

dasar , program penyehatan udara tanah dan kawasan,

program pengawasan panga, program pengamanan limbah

dan radiasi, program kesehatan kerja, dan program olahraga.

f. Pemantauan pelaksanaan program penyehatan air dan

sanitasi dasar , program penyehatan udara tanah dan

kawasan, program pengawasan panga, program

pengamanan limbah dan radiasi, program kesehatan kerja,

dan program olahraga.

g. Pengevaluasian pelaksanaan program penyehatan air dan

sanitasi dasar , program penyehatan udara tanah dan

kawasan, program pengawasan panga, program

pengamanan limbah dan radiasi, program kesehatan kerja,

dan program olahraga.

Page 27: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

23 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

h. Pencatatan dan pelaporan pelaksanaan program penyehatan

air dan sanitasi dasar , program penyehatan udara tanah dan

kawasan, program pengawasan panga, program

pengamanan limbah dan radiasi, program kesehatan kerja,

dan program olahraga.

i. Pengkoordinasian lintas program dan lintas sektor terkait

penyehatan air dan sanitasi dasar , program penyehatan udara

tanah dan kawasan, program pengawasan panga, program

pengamanan limbah dan radiasi, program kesehatan kerja,

dan program olahraga.

j. Pembentukan dan pembinaan wilayah sehat serta

pemeliharaan lingkungan.

k. Pengevaluasian pelaksanaan tugas seksi kesehatan lingkungan,

kesehatan kerja dan olahraga

l. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

d. Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Membawahi 3 (Tiga)

Seksi Terdiri Dari

1. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dasar

mempunyai tugas melaksanakan perumusan dan pelaksanaan

kebijakan operasional di bidang surveilans dan imunisasi,

pencegahan dan pengendalian penyakit menular,pencegahan

dan pengendalian penyakit tidak menular serta kesehatan jiwa.

2. Untuk melaksanakan tugas, kepala bidang pencegahan dan

pengendalian penyakit menyelenggarakan fungsi:

Page 28: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

24 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

a. Penyusunan rencana pelaksanaan tugas bidang pencegahan

dan pengendalian penyakit.

b. Penyiapan perumusan kebijakan operasional dibidang surveilans

dan imunisasi, pencegahan dan pengendalian penyakit menular,

pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular dan

kesehatan jiwa.

c. Penyiapan pelaksanaan kebijakan operasional dibidang surveilans

dan imunisasi, pencegahan dan pengendalian penyakit menular,

pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular dan

kesehatan jiwa.

d. Penyiapan bimbingan teknis dan supervisi dibidang surveilans dan

imunisasi, pencegahan dan pengendalian penyakit menular,

pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular dan

kesehatan jiwa.

e. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan dibidang surveilans dan

imunisasi, pencegahan dan pengendalian penyakit menular,

pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular dan

kesehatan jiwa.

f. Pengevaluasian Pelaksanaan Tugas bidang pencegahan dan

pengendalian penyakit.

g. Penyusunan laporan Pelaksanaan Tugas bidang pencegahan dan

pengendalian penyakit.

h. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

Page 29: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

25 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

3. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

membawahi:

I. Kepala Seksi Surveilans dan imunisasi

II. Kepala seksi pencegahan dan pengendalian penyakit menular

III. Kepala seksi pencegahan dan pengendalian penyakit tidak

menular dan kesehatan jiwa.

1) Seksi Surveilans Dan Imunisasi

a. Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi mempunyai tugas

menyiapkan perumusan dan pelaksanaan kebijaksanaan

operasional, bimbingan teknis dan supervisi, serta pemantauan,

evaluasi dan pelaporan dibidang surveilans dan imunisasi.

b. Untuk melaksanakan tugas, Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi

menyelenggarakan fungsi :

i. Penyusunan rencana pelaksanaan tugas Seksi Surveilans dan

Imunisasi.

ii. Penyiapan pelaksanaan kebijakan di bidang kewaspadaan

dini dan respon kejadian luar biasa dan wabah serta

penyakit infeksi emerging.

iii. Penyiapan pelaksanaan norma, standar, prosedur, dan kriteria

di bidang kewaspadaan dini dan respon kejadian luar biasa

dan wabah serta penyakit infeksi emerging.

iv. Penyiapan bahan bimbingan teknis dan supervisi di bidang

kewaspadaan dini da respon kejadian luar biasa dan wabah

serta penyakit infeksi emerging.

Page 30: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

26 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

v. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan di bidang

kewaspadaan dini dan respon kejadian luar biasa dan wabah

serta penyakit infeksi emerging.

vi. Penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan di bidang imunisasi

dasar, imunisasi lanjutan dan khusus.

vii. Penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan di bidang imunisasi

dasar, imunisasi lanjutan dan khusus.

viii. Penyiapan bahan penyusunan norma, standar, prosedur dan

kriteria di bidang imunisasi dasar, lanjutan dan khusus.

ix. Penyiapan bahan bimbingan teknis dan supervisi di bidang

imunisasi dasar, imunisasi lanjutan dan khusus.

x. Pemantauan , evaluasi dan pelaporan di bidang imunisasi

dasar, lanjutan dan khusus.

xi. Pengevaluasian pelaksanaan tugas Seksi Surveilans dan

Imunisasi.

xii. Penyusunan laporan pelaksanaan tugas Seksi Surveilans dan

Imunisasi.

xiii. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

2) Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Mennular

a. Kepala seksi pencegahan dan pengendalian penyakit menular

mempunyai tugas penyiapan perumusan dan pelaksanaan

kebijakan operasional, bimbingan teknis dan supervisi, serta

pemantauan, evaluasi dan pelaporan dibidang pencegahan dan

pengendalian penyakit menular.

Page 31: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

27 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

b. Untuk melaksanakan tugas, Kepala seksi pencegahan dan

pengendalian penyakit menular menyelenggarakan fungsi:

i. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Tugas Seksi Pencegahan

dan Pengendalian Penyakit Menular.

ii. Penyiapan perumusan kebijakan dibidang pencegahan dan

pengendalian penyakit menular langsung meliputi Tuberkulosis,

Infeksi Saluran Pernafasan Akut, HIV/AIDS dan Penyakit Infeksi

Menular Seksual, Hepatitis, dan Penyakit Infeksi Saluran

Pencernaan, Penyakit Tropis Menular Langsung; Penyakit Tular

vektor dan Zoonotik terdiri dari Malaria, Zoonosis, Filariasis dan

Kecacingan, Arbovirosis, Vektor dan Binatang Pembawa

Penyakit.

iii. Penyiapan Pelaksanaan Kebijakan Operasional dibidang

pencegahan dan pengendalian penyakit menular langsung

meliputi Tuberkulosis, Infeksi Saluran Pernafasan Akut, HIV/AIDS

dan Penyakit Infeksi Menular Seksual, Hepatitis, dan Penyakit

Infeksi Saluran Pencernaan, Penyakit Tropis Menular Langsung;

Penyakit Tular vektor dan Zoonotik terdiri dari Malaria, Zoonosis,

Filariasis dan Kecacingan, Arbovirosis, Vektor dan Binatang

Pembawa Penyakit.

iv. Penyiapan pemberian bimbingan teknis dan supervisi dibidang

pencegahan dan pengendalian penyakit menular langsung

meliputi Tuberkulosis, Infeksi Saluran Pernafasan Akut, HIV/AIDS

dan Penyakit Infeksi Menular Seksual, Hepatitis, dan Penyakit

Page 32: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

28 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

Infeksi Saluran Pencernaan, Penyakit Tropis Menular Langsung;

Penyakit Tular vektor dan Zoonotik terdiri dari Malaria, Zoonosis,

Filariasis dan Kecacingan, Arbovirosis, Vektor dan Binatang

Pembawa Penyakit.

v. Pemantauan evaluasi dan pelaporan dibidang pencegahan

dan pengendalian penyakit menular langsung meliputi

Tuberkulosis, Infeksi Saluran Pernafasan Akut, HIV/AIDS dan

Penyakit Infeksi Menular Seksual, Hepatitis, dan Penyakit Infeksi

Saluran Pencernaan, Penyakit Tropis Menular Langsung;

Penyakit Tular vektor dan Zoonotik terdiri dari Malaria, Zoonosis,

Filariasis dan Kecacingan, Arbovirosis, Vektor dan Binatang

Pembawa Penyakit.

vi. Pengevaluasian pelaksanaan tugas seksi pencegahan dan

pengendalian penyakit menular.

vii. Penyusunan laporan pelaksanaan tugas seksi pencegahan

dan pengendalian penyakit menular.

viii. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan

3) Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular dan

Kesehatan Jiwa

a. Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak

Menular serta Kesehatan Jiwa mempunyai tugas Penyiapan

Perumusan dan Pelaksanaan kebijakan operasional, bimbingan

teknis dan supervisi, serta pemantauan, evaluasi dan pelaporan di

Page 33: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

29 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

bidang pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular

serta kesehatan jiwa.

b. Untuk melaksanakan tugas, kepala seksi pencegahan dan

pengendalian penyakit tidak menular serta kesehatan jiwa

menyelenggarakan fungsi:

i. Penyusunan rencana pelaksanaan tugas seksi pencegahan

dan pengendalian penyakit tidak menular serta kesehatan

jiwa.

ii. Penyiapan Pelaksanaan pencegahan dan pengendalian

penyakit paru kronik dan gangguang immunologi, jantung dan

pembuluh darah, kanker, dan kelainan darah, diabetes

mellitus dan gangguan metabolik, gangguan indera dan

fungsional, masalah kesehatan jiwa anak dan remaja,

kesehatan jiwa dewasa dan lanjut usia, serta penyalahgunaan

NAPZA

iii. Pelaksanaan deteksi dini faktor resiko penyakit tidak menular

iv. pelaksanaan norma, standar, prosedur, dan kriteria

pencegahan da pengendalian penyakit paru kronik dan

gangguang immunologi, jantung dan pembuluh darah,

kanker, dan kelainan darah, diabetes mellitus dan gangguan

metabolik, gangguan indera dan fungsional, masalah

kesehatan jiwa anak dan remaja, kesehatan jiwa dewasa dan

lanjut usia, serta penyalahgunaan NAPZA

Page 34: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

30 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

v. Pelaksanaan kebijakan pencegahan dan pengendalian

penyakit paru kronik dan gangguang immunologi, jantung dan

pembuluh darah, kanker, dan kelainan darah, diabetes

mellitus dan gangguan metabolik, gangguan indera dan

fungsional, masalah kesehatan jiwa anak dan remaja,

kesehatan jiwa dewasa dan lanjut usia, serta penyalahgunaan

NAPZA

vi. Pemberian bimbingan teknis dan supervisi bidang

pencegahan dan pengendalian penyakit paru kronik dan

gangguang immunologi, jantung dan pembuluh darah,

kanker, dan kelainan darah, diabetes mellitus dan gangguan

metabolik, gangguan indera dan fungsional, masalah

kesehatan jiwa anak dan remaja, kesehatan jiwa dewasa dan

lanjut usia, serta penyalahgunaan NAPZA

vii. Pemantauan evaluasi, dan pelaporan bidang pencegahan

dan pengendalian penyakit paru kronik dan gangguang

immunologi, jantung dan pembuluh darah, kanker, dan

kelainan darah, diabetes mellitus dan gangguan metabolik,

gangguan indera dan fungsional, masalah kesehatan jiwa

anak dan remaja, kesehatan jiwa dewasa dan lanjut usia,

serta penyalahgunaan NAPZA

viii. Pengevaluasian pelaksanaan tugas seksi pencegahan dan

pengendalian penyakit tidak menular serta kesehatan jiwa.

Page 35: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

31 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

ix. Penyusunan laporan pelaksanaan tugas seksi pencegahan

dan pengendalian penyakit tidak menular serta kesehatan

jiwa.

x. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan

e. Bidang Pelayanan

1. Kepala Bidang Pelayanan dan Sumber daya Kesehatan mempunyai

tugas melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan

operasional di bidang pelayanan kesehatan primer dan pelayanan

kesehatan rujukan termasuk peningkatan mutunya, pelayanan

kesehatan tradisional, kefarmasian, alat kesehatan dan PKRT serta

sumber daya kesehatan.

2. Untuk melaksanakan tugas, kepala bidang pelayanan dan sumber

daya kesehatan menyelenggarakan fungsi:

a) Penyiapan perumusan kebijakan operasional dibidang pelayanan

kesehatan primer dan pelayanan kesehatan rujukan termasuk

peningkatan mutunya, pelayanan kesehatan tradisional,

kefarmasian, alat kesehatan dan PKRT serta sumber daya manusia

kesehatan.

b) Penyiapan pelaksanaan kebijakan operasional dibidang

pelayanan kesehatan primer dan pelayanan kesehatan rujukan

termasuk peningkatan mutunya, pelayanan kesehatan tradisional,

kefarmasian, alat kesehatan dan PKRT serta sumber daya manusia

kesehatan.

Page 36: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

32 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

c) Penyiapan bimbingan teknis dan supervisi dibidang pelayanan

kesehatan primer dan pelayanan kesehatan rujukan termasuk

peningkatan mutunya, pelayanan kesehatan tradisional,

kefarmasian, alat kesehatan dan PKRT serta sumber daya manusia

kesehatan.

d) Pemantauan, evaluasi dan pelaporan dibidang pelayanan

kesehatan primer dan pelayanan kesehatan rujukan termasuk

peningkatan mutunya, pelayanan kesehatan tradisional,

kefarmasian, alat kesehatan dan PKRT serta sumber daya manusia

kesehatan.

e) Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan

1) Seksi Pelayanan Kesehatan

a) Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan mempunyai tugas penyiapan

perumusan dan pelaksanaan kebijakan operasional, bimbingan

teknis dan supervisi, pemantauan, evaluasi dan pelaporan serta

peningkatan mutu fasyankes di bidang pelayanan kesehatan

primer dan pelayanan kesehatan rujukan serta pelayanan

kesehatan tradisional.

b) Untuk melaksanakan tugas, kepala seksi pelayanan kesehatan

menyelenggarakan fungsi :

i. Penyusunan rencana pelaksanaan tugas seksi pelayanan

kesehatan.

ii. Pelaksanaan kegiatan Managemen Puskesmas, Managemen

Fasilitas Kesehatan lainnya (klinik, DPM/Dokkel)

Page 37: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

33 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

iii. Pemantauan/Pengawasan Managemen Rumah Sakit

(Pemerintah dan Swasta).

iv. Pengelolaan Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan.

v. Perumusan, pemantauan dan pelaksanaan kegiatan

pelayanan kesehatan tradisional empiris.

vi. Perumusan, pemantauan dan pelaksanaan kegiatan

pelayanan kesehatan tradisional komplementer.

vii. Perumusan, pemantauan dan pelaksanaaan kegiatan

pelayanan kesehatan tradisional integrasi.

viii. Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) di daerah

DTPK.

ix. Pelaksanaan upaya kesehatan perorangan (UKP) gigi dan

mulut.

x. Pelaksanaan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) Indera.

xi. Pelaksanaan Program JKN-KIS.

xii. Perumusan dan Pelaksanaan Program Jamkesda.

xiii. Integrasi BPJS.

xiv. Pelaksanaan Koordinasi LP/LS Program Kesehatan Dasar (PMI,

BPJS, Dinas Sosial dan Biro Kesra).

xv. Pengelolaan Program Medis Dasar, Medis Spesialistik dan Medik

Keperawatan.

xvi. Pengevaluasian pelaksanaan tugas Seksi Pelayanan Kesehatan.

xvii. Penyusunan laporan pelaksanaan tugas Seksi Pelayanan

Kesehatan.

Page 38: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

34 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

xviii. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

2) Seksi Kefarmasian, Alkes dan PKRT

a) Kepala Seksi Kefarmasian, Alkes dan PKRT mempunyai tugas

penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan operasional,

bimbingan teknis dan supervisi, serta pemantauan, evaluasi dan

pelaporan di bidang kefarmasian, Alat Kesehatan dan PKRT.

b) Untuk melaksanakan tugas, Kepala Seksi Kefarmasian, Alkes dan

PKRT menyelenggarakan fungsi :

i. Penyusunan rencana pelaksanaan tugas Seksi Kefarmasian,

Alkes dan PKRT.

ii. Perumusan pelaksanaan kegiatan Kefarmasian, Aljkes dan

PKRT.

iii. Pelaksanaan kajian teknis dan rekomendasi pengakuan PBF

Cabang dan Cabang PAK.

iv. Persetujuan dan rekomendasi pergantian pimpinan,

penanggungjawab, penambahan atau perubahan gudang

PBF dan PBF Cabang.

v. Penertiban izin usaha kecil obat tradisional.

vi. Penertiban surat keterangan penyuluhan perusahaan rumah

tangga, Alkes dan PKRT.

vii. Pelaksanaan bimbingan teknis dan supervisi, pemantauan,

evaluasi dan pelaporan terhadap PBF dan PBF Cabang, PAK

dan Cabang PAK.

Page 39: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

35 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

viii. Pelaksanaan bimbingan teknis dan supervisi, pemantauan,

evaluasi dan pelaporan Narkotika dan Psikotropika terhadap

Unit Layanan Kab/Kota.

ix. Pelaksanaan pembinaan, bimbingan teknis dan supervisi

pengelolaan makanan, minuman terhadap Industri Rumah

Tangga Pangan (IRTP) dan Makanan Jajanan Anak Sekolah

(MJAS).

x. Pelaksanaan pembinaan, bimbingan teknis dan supervisi

pemantauan, evaluasi dan pelaporan obat tradisional, UJG,

UJR, UKOT, UMOT.

xi. Penyusunan rencana kebutuhan obat (RKO) Buffer Stock dan

Obat Program (TB, HIV, Malaria, Diare, Filariasis, Gizi, Vaksin,

KIA, Frambusia, Keswa, Kusta, Hepatitis).

xii. Pelaksanaan pengadaan penerimaan, penyimpanan,

pendistribusian, pemusnahan obat buffer stock dan program.

xiii. Pencatatan dan pelaporan obat buffer stock dan program.

xiv. Pelaksanaan pembinaan, pemantauan, evaluasi penggunaan

obat rasional dan pelayanan kefarmasian.

xv. Pelaksanaan pengumpulan data, validasi data, dan

pemuthakhiran data kefarmasian tingkat kabupaten.

xvi. Penerbitan Surat Tanda Registrasi Tenaga Teknis Kefarmasian

(STRTTK).

xvii. Pengevaluasian Pelaksanaan Tugas Seksi Kefarmasian, Alkes

dan PKRT.

Page 40: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

36 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

xviii. Penyusunan laporan plaksanaan tugas Seksi Kefarmasian,

Alkes dan PKRT.

xix. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

3) Seksi Sumber Daya Manusia Kesehatan

a) Kepala Seksi Sumber Daya Manusia Kesehatan mempunyai tugas

penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan operasional,

bimbingan teknis dan supervisi, serta pemantauan, evaluasi dan

pelaporan di bidang Sumber Daya Manusia Kesehatan.

b) Untuk melaksanakan tugas, Kepala Seksi Sumber Daya Manusia

Kesehatan menyelenggarakan fungsinya :

i. Penyusunan rencana pelaksanaan tugas Seksi Sumber Daya

Manusia Kesehatan.

ii. Perencanaan dan mengelola kegiatan pendidikan dan

pelatihan tenaga kerja serta pendayagunaan tenaga

kesehatan.

iii. Penyusunan rencana kebutuhan diklat dan tenaga kesehatan

sesuai dengan bidang ahlinya.

iv. Pelaksanaan Analisis dan Evaluasi Pendidikan dan Pelatihan

Tenaga Kesehatan.

v. Pelaksanaan bimbingan dan memfasilitasi pelaksanaan Diklat

Tenaga Kesehatan.

vi. Pengumpulan data, mengolah dan menganalisa serta

menginformasikan hasil registrasi dan akreditasi di bidang

kesehatan.

Page 41: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

37 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

vii. Pengelolaan mutu layanan di FKTP dan FKTL.

viii. Pelaksanaan akreditasi FKTP dan FKTL.

ix. Pelaksanaan registrasi SDM Kesehatan.

x. Pengevaluasian pelaksanaan tugas Seksi Sumber Daya Manusia

Kesehatan.

xi. Penyusunan laporan pelaksanaan tugas Seksi Sumber Daya

Manusia Kesehatan.

xii. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

B. SUMBER DAYA KESEHATAN

Pembangunan Kesehatan merupakan upaya untuk memenuhi salah satu

hak dasar masyarakat, yaitu hak untuk memperoleh pelayanan

kesehatan. Kesehatan harus di pandang sebagai suatu investasi dalam

kaitannnya, mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia dan

pembangunan ekonomi, serta memiliki peran penting dalam upaya

penanggulangan kemiskinan dan hal-hal yang bersifat dengan

Pelayanan Kesehatan.

Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur telah memiliki kemampuan dan

pengalaman dalam menghadapi permasalahan baik di lapangan

maupun di kantor, serat telah mengikuti pelatiahan yang diadakan baik

dari Pemerintah Provinsi Yakni Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, juga

dari Kementrian Kesehatan yang ada di Pusat, maka sumber daya Dinas

Kesehatan telah memiliki kemampuan yang dapat disalurkan ke pada

masyarakat maupun kader yang setia dalam membantu Tenaga

Kesehatan dalam pelaksanaan Posyandu Di Desa – Desa.

Page 42: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

38 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

Dalam Hal memberikan pelayaan Dinas Kesehatan telah memiliki

Puskesmas yakni perpanjangan Dinas Kesehatan dalam memberikan

Pelayanan Kesehatan yang berada di setiap Kecamatan agar

mempermudah masyarakat dalam melaksanakan pengobatan.

C. KINERJA PELAYANAN SKPD

Kegiatan yang dilaksanakan pada Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

sudah menjadi kegiatan rutin dinas yang tepatnya pelayanan kesehatan

dan lain-lian, yang sifatnya memberikan pelayanan semaksimal mungkin,

juga perencanaan yang matang dan tetap sasaran yang dibutuhkan

oleh masyarakat sekeling Khususnya Masyarakat Kabupaten Kaur dari

segi pelayanan, Infra Struktur, Operasional, sarana yang semua kegiatan

perencanaan sudah dirancanakan jauh sebelumnya.

Dengan Visi, Misi dan Tujuan yang telah dipaparkan olek paraturan

undang –undang dan peraturan Pemerintah Provinsi. Serat Visi dan Misi

Bupati Kaur 2016- 2021

yang dalam misinya “Mewujudkan Masyarakat Sehat, Cerdas, Unggul

dan Bersaing” itu akan menjadi acuan Dinas Kesehatan dalam

memberikan pelayanan kesehatan semaksimal mungkin dangan acuan

dari Visi, Misi Bupati Kaur untuk pembanguan di Bidang Kesehatan dimasa

yang akan datang.

Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur dapat menunjukan pelayanan

maksimal dengan adanya masyarakat yang sehat, cerdas, unggul dan

berdaya saing.

Page 43: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

39 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

D. TANTANGAN DAN PELUANG PENGEMBANGAN PELAYANAN SKPD

Di Kabupaten Kaur memang telah mengalami kemajuan penting dalam

meningkatkan kualitas penduduk, namun demikian masih banyak

masalah yang harus di pecahkan, dalam tantangan baru muncul

sebagai akibat perubahan sosial ekonomi dan budaya agar masyarakat

memperoleh pelayanan kesehatan yang berkualitas, permasalah tersebut

antara lain:

1. Terjadinya desparitas status kesehatan, meskipun Kabupaten Kaur

kualitas kesehatan masyarakat meningkat, akan terjadi desparitas

status kesehatan, angka kematian bayi dan angka kematian balita

pada golongan termiskin adalah lebih tinggi dari golongan terkaya,

selain itu angka kematian ibu melahirkan lebih tinggi di daerah

pedesaan serta pada penduduk dengan tingkat pendidikan rendah.

Persentase anak balita yang status gizi buruk dan kurang di daerah

pedesaan dan daerah tertinggal lebih tinggi dibanding daerah di

perkotaan. Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan terlatih

pada golongan terkaya, juga lebih tinggi dibanding dengan golongan

termiskin, cakupan imunisasi pada golongan miskin adalah lebih

rendah dari golongan kaya.

2. Terjadinya Beban Ganda Penyakit

Pola penyakit yang diderita masyarakat sebagian besar adalah

penyakit menular seperti: TBC, ISPA, Malaria, Diare dan Penyakit kulit,

pada waktu bersamaan terjadi peningkatan penyakit tidak menular

seperti: penyakit jantung dan pembuluh darah, serta Diabetes Melitus,

Page 44: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

40 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

dengan demikian telah terjadi transisi epidemiologi dalam

menghadapi beban ganda pada waktu yang bersamaan (Doble

Gardan). Dengan terjadinya beban ganda yang diikuti dengan

meningkatnya jumlah penduduk, serta perubahan structural penduduk

yang ditandai dengan meningkatnya penduduk usia produktif dan usia

lanjut, akan mempengaruhi jumlah dan jenis pelayanan kesehatan

yang dibutuhkan masyarakat dimasa yang akan datang.

3. Kinerja Pelayanan Yang Rendah

Faktor utama penyebab terjadinya angka kematian bayi di Kabupaten

Kaur sebenarnya dapat dijangkau dengan intervensi yang dapat

dijangkau dengan sederhana, oleh karena itu kinerja pelayanan

kesehatan merupakan salah satu faktor yang penting dalam upaya

peningkatan kualitas kesehatan penduduk, masih rendahnya kinerja

pelayanan kesehatan dapat dilihat dari beberapa indicator seperti:

proporsi pertolongan. Rendahnya persalinan oleh tenaga kesehatan,

proporsi bayi yang mendapatkan imunisasi campak, proporsi

penemuan kasus (Case Detaction Rate) TB Paru. Serta persalinan yang

masih tolong oleh dukun dengan kebijakan dari Kementerian

Kesehatan Pertolongan Persalinan hanya dilakukan oleh bidan tanpa

terkecuali.

4. Perilaku Masyarakat Yang Kurang Hidup Bersih dan Sehat

Perilaku hidup bersih dan sehat masyarakat merupakan salah satu

faktor penting untuk mendukung pentingnya status kesehatan.

Beberapa perilaku masyarakat untuk mendukung peningkatan status

Page 45: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

41 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

kesehatan. Beberapa perilaku masyarakat yang kurang sehat antara

lain dapat dilihat melalui kebiasaan merokok, pemberian Air Susu Ibu

(ASI) eksklusif dan gizi lebih pada balita. Persentase rumah sehat ber

PHBS, persentase desa yang garan beryodium baik.

5. Rendahnya kondisi kesehatan lingkungan

Salah satu faktor penting lainnya yang berpengaruh terhadap derajat

kesehatan masyarakat adalah kondisi lingkungan yang tercermin

antara lain dari akses masyarakat terhadap air bersih dan sanitasi

dasar.

6. Rendahnya Kualitas

Pemerataan akan keterjangkauan pelayanan kesehatan serta kualitas

pelayanan kesehatan yang masih belum memenuhi harapan

masyarakat.

7. Terbatasnya tenaga kesehatan dan distribusi tidak merata di setiap

Puskesmas se-Kabupaten Kaur dalam hal tenaga kesehatan

Kabupaten Kaur, hingga tahun 2011 di Kabupaten Kaur, berpindah nya

tenaga kesehatan ke luar daerah atau Provinsi dengan alas an turut

suami. Juga minimnya Dokter Umum, Dokter Gigi, Dokter Spesialis

diKabupaten Kaur.

Page 46: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

42 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

BAB III

ISU – ISU STRATEGIS

BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

A. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

PELAYANAN SKPD

Dalam rangka mengukur keberhasilan kinerja Bidang Kesehatan, telah

disusun beberapa indikator Nasional yang selanjutnya di implementasikan

ke Daerah disamping Tujuan RPJMD Kabupaten Kaur, Indikator-indikator

dimaksud, antara lain :

1. Standar Pelayanan Minimal ( SPM )

Berdasarkan Peraturan menteri Kesehatan R.I Nomor:

741/MENKES/PER/VII/2008 tentang Standar Pelayanan Minimal, telah

ditetapkan 18 Indikator Pelayan Kesehatan,

No

.

Jenis Pelayanan

Dasar & Sub

Kegiatan

Standar Pelayanan Minimal Target

Capaian

Indikator Nilai (%) Tahun

I Pelayanan

Kesehatan Dasar

1 Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4. 100 2020

2 Cakupan Ibu hamil dengan

komplikasi yang ditangani.

100 2020

3 Cakupan pertolongan persalinan

oleh bidan atau tenaga kesehatan

yang memiliki kompetensi

kebidanan.

100 2020

4 Cakupan pelayanan Ibu Nifas 100 2020

5 Cakupan neonatal dengan

komplikasi yang ditangani

100 2020

6 Cakupan kunjungan bayi. 100 2020

7 Cakupan Desa/Kelurahan Universal

Child Immunization (UCI).

100 2020

8 Cakupan pelayanan anak balita. 2020

9 Cakupan pemberian makanan

pendamping ASI pada anak usia 6-

24 bulan keluarga miskin.

100 2020

10 Cakupan Balita gizi buruk mendapat

perawatanat

100 2020

Page 47: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

43 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

11 Cakupan penjaringan kesehatan

siswa SD dan setingkat

100 2020

12 Cakupan peserta KB Aktif 100 2020

13 Cakupan Penemuan dan

penanganan penderita penyakit

2020

A. Acute Flacid Paralysis (AFP) rate

per 100.000 penduduk < 15 tahun

100 2020

B. Penemuan Penderita Pneumonia

Balita

100 2020

C. Penemuan Pasien Baru TB BTA

Positif

100 2020

D. Penderita DBD yang Ditangani 100 2020

E. Penemuan Penderita Diare 100 2020

14 Cakupan pelayanan kesehatan

dasar masyarakat miskin

100 2020

II Pelayanan

Kesehatan

Rujukan

15 Cakupan pelayanan kesehatan

rujukan pasien masyarakat miskin.

100 2020

16 Cakupan pelayanan gawat darurat

level 1 yg harus diberikan sarana

kesehatan (RS) di Kab/Kota.

100 2020

III Penyelidikan 17 Cakupan Desa/Kelurahan

mengalami KLB yang dilakukan

penyelidikan epidemiologi <24 jam

100 2020

IV Promosi 18 Cakupan Desa Siaga Aktif 100 2020

2. Sustainable Developmen Goals ( SDGs)

Sustainable Development Goals (SDGs) yaitu sebuah dokumen yang

akan menjadi sebuah acuan dalam kerangka pembangunan dan

perundingan Negara-negara di dunia. Konsep SDGs melanjutkan

pembangunan Milenium Developmen Gols (MDGs) dimana konsep

tersebut sudah berakhir di tahun 2015, jari kerangka pembangunan

yang berkaitan dengan perubahan situasi dunia yang semula

menggunakan konsep MDGs menjadi SDGs.

a. Tujan SDGs ada tiga yang sudah dirangkum yaitu pertama SDGs

diharapkan bisa mengakhiri segala bentuk kemiskinan disemua

Negara manapun, kedua SDGs bertujuan mengakhiri segala bentuk

kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan meningkatkan gizi

Page 48: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

44 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

dan mendorong pertanian secara berkelanjutan, ketiga target SDGs

adalah menjamin adanya kehidupan yang sehat, serta mendorong

kesejahteraanuntuk semua orang di dunia pada semua usia.

b. Target SDGs yaitu target utamanya mengentaskan kemiskinan tapi,

Indonesia akan Menggunakan tiga indikator terkait dengan

dokumen SDGs yaitu pembangunan manusia atau Human

Developmen yang mengikuti pendidikan dan kesehatan lingkungan

dalam skala kecil atau Social Economic Developmen dan

lingkungan yang besar atau Environmental Developmen berupa

ketersediaan kualitas lingkungan dan sumber daya alam yang baik.

c. Dasar hukum dikeluarkannya deklarasi SDGs adalah Resolusi Majelis

Umum Perserikatan Bangsa Bangsa Nomor 55/2 Tangga 18

September 2000, (A/Ris/55/2 United Nations Millennium Development

Goals).

d. Perbedaan SDGs dengan MDGs

pada dasarnya MDGs dan SDGs punya persamaan dan kesamaan

tujuan yang sama yaitu SDGs melanjutkan cita-cita mulia MDGs

yang ingin konsen menanggulangi kelaparan dan kemiskinan di

dunia.

Dalam menindak lanjuti dideklarasikan Konperensi Tingkat Tinggi

Milenium, telah dikelompokan 5 Indikator SDGs Bidang Kesehatan

antara lain :

SDGs 1 Upaya menurunkan prevalensi balita gizi kurang dan gizi

buruk

Page 49: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

45 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

SDGs 4 Upaya menurunkan angka kematian balita

SDGs 5 Upaya menurunkan angka kematian ibu dan mewujudkan

akses kesehatan reproduksi bagi semua

SDGs 6 a. Upaya mengendalikan penyebaran dan menurunkan

jumlah kasus baru HIV/AIDS

b. Upaya mewujudkan akses terhadap pengobatan HIV dan

AIDS bagi semua yang membutuhkan

c. Upaya mengendalikan penyebaran dan menurunkan

jumlah kasus baru Malaria dan TB

SDGs 7 Upaya meningkatkan akses masyarakat terhadap sumber air

minum dan sanitasi dasar yang layak

RPJMD Kabupaten Kaur

Tujuan, Sasaran, Strategi Dan Kebijakan Pembangunan Kabupaten

Kaur 2016-2021 dalam Bidang kesehatan tertuang dalam RPJMD

Kabupaten Kaur adalah Memperluas dan Meningkatkan Pelayanan

Kesehatan Memperluas dan Meningkatkan Pelayanan Kesehatan,

dengan Program dan Kegiatan :

1. Peningkatan Sarana Prasarana

2. Peningkatan Jumlah Tenaga Medis

3. Perbaikan Manajemen

4. Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Kesehatan Masyarakat

5. Peningkatan Kualitas Gizi Masyarakat

6. Peningkatan Jumlah Tenaga Medis, Khususnya di Wilayah Terpencil

7. Penyediaan Motor Sehat

Page 50: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

46 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

8. Pengembangan Sarana Informasi Kesehatan Ibu dan Anak

Pengembangan Apotik Hidup

B. TELAAHAN VISI, MISI DAN PROGRAM DAERAH

Tujuan, Sasaran, Strategi Dan Kebijakan Pembangunan Kabupaten Kaur

2016-2021 tertuang dalam Visi Kabupaten Kaur yaitu “ KABUPATEN KAUR

YANG MANDIRI DAN SEJAHTERA” dalam Bidang kesehatan tertuang dalam

RPJMD Kabupaten Kaur yang menjadi prioritas kedua Pembangunan

Kabupaten Kaur adalah Memperluas dan Meningkatkan Pelayanan

Kesehatan, dengan Program dan Kegiatan :

1. Revalitas RSUD

1.1 Peningkatan Sarana / Prasarana

1.2 Peningkatan Jumah Tenaga Medis

1.3 Perbaikan Manajemen

2. Revalitas Pelayanan Kesehatan Masyarakat

2.1 Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Posyandu

2.2 Peningkatan Kualitas Gizi Masyarakat

2.3 Peningkatan Jumlah Tenaga Medis Khususnya di Wilayah

Terpencil

3. Pembangunan Sarana Kesehatan di Daerah Terpencil

3.1 Program Motor Sehat

3.2 Pengmebangan Sarana Informasi Kesehatan Ibu dan Anak

3.3 Pengembangan Apotek Hidup

4. Program dan Kegiatan

1. Peningkatan Sarana Prasarana

Page 51: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

47 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

2. Peningkatan Jumlah Tenaga Medis

3. Perbaikan Manajemen

4. Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Kesehatan Masyarakat

5. Peningkatan Kualitas Gizi Masyarakat

6. Peningkatan Jumlah Tenaga Medis, Khususnya di Wilayah Terpencil

7. Penyediaan Motor Sehat

8. Pengembangan Sarana Informasi Kesehatan Ibu dan Anak

Pengembangan Apotik Hidup

C. TELAAHAN RENSTRA KABUPATEN

Telaahan Renstra ini semoga menjadi bahan acuan agar kegiatan Dinas

Kesehtaan dapat berjalan dengan baik dengan dukungan dari

Pemerintah Daerah, Pemerintah Pusat dan swasta, yang ingin

membangun dalam bidang kesehatan serta dana yang maksimal untuk

pelayanan kesehatan dari segi fisik maupun non fisik agar capaian dari Visi

Kementerian Kesehatan yakni “ Masyarakat Sehat Yang Mandiri dan

Berkeadilan “ dengan Visi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Yakni

“ Kabupaten Kaur Mandiri dan Sejahtera”.

D. TELAAHAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH DAN KAJIAN LINGKUNGAN

HIDUP STRATEGIS

Pemerintah telah memberikan wewenangnya kepada Dinas, Badan,

Kantor yang memiliki Tugas, Pokok dan Fungsi masing – masing SKPD yang

berhubungan langsung baik dengan masyarakat dari segi fisik maupun

non fisik yang telah tertata dan tersusun dengan baik untuk

kedepandalam memberikan pelayanan kesehatan semaksimal mungkin

Page 52: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

48 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

yakni Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur serta kajian lingkungan yang akan

dihadapi kedepan serta pemasalahan - permasalahan kedepan.

E. PENENTUAN ISU – ISU STRATEGIS

A. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat, swasta dan masyarakat

madani dalam pembangunan kesehatan melalui kerjasama nasional

dan global

Mendorong kerjasama nasional dan global, antara masyarakat, antara

kelompok, serta antara lembaga dalam rangka pembangunan

berwawasan kesehatan : memantapkan peran masyarakat termasuk

swasta sebagi subjek atau penyelenggaraan dan pelaku

pembangunan kesehatan : meningkatkan upaya kesehatan berbasis

masyarakat dan mensinergikan system kesehatan modern dan asli

Indonesia : menerapkan promosi kesehatan yang efektif

memanfaatkan sector kesehatan.

B. Meningkatkan pelayanan kesehatan yang merata, terjangkau, bermutu

dan berkeadilan, seta berbasis bukti: dengan pengutamaan pada

upaya promotif – preventif.

Pemenuhan pelayanan kesehatan dasar kuratif termasuk layanan

kesehatan rujukan bagi seluruh masyarakat yang didukung dengan

kemudahan akses baik jarak maupun pembiyaan memfokuskan daya

upaya percepatan pembanguan kesehatan didaerah tertinggal

perbatasan dan kepulauan terluar (DTPK) agar mendapatkan

kesempatan yang sama dalam pelayanan kesehatan dan

berkurangnya disparatis status kesehatan antar wilayah :

Page 53: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

49 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

mengutamakan upaya promotif dan preventif untuk meningkatkan

kualitas manusia yang sehat ( Fisik, mental, sosial ).

c. Meingkatkan pembiyaan pembanguan kesehatan terutama untuk

mewujudkan jaminan sosial kesehatan nasional

Lebih memantapkan pentaan sub sistem pembiyaan kesehatan kea

rah kesiapan konsep, kelembagaan, dan dukungan terhadap

penerapan jaminan kesehatan sosial menyusun perencaaan

pembiyaan dengan jaminan ketersediaan data dan singkronisasi

kebijakan dan alokasi anggaran; menghimpun sumber – sumber danan

baik dari pemerintah pusat dan daerah, juga peningkatan peran

masyarakat swasta untuk menjamin tersedianya pembiyaan kesehatan

dalam jumlah yang cukup, utamanya dalam menjalankan uyapa

preventif dan promotif dan terlaksananya program – program

unggulan/ prioritas nasional.

D. Meningkatkan pengembangan dan pemberdayaan SDM kesehatan

yang merata dan bermutu

Pemenuhan SDM kesehatan yang mencukupi dalam jumlah, jenis dan

kualitasnya, serta terdistribusi secara efektif sesuai dengan kepentingan

masyarakat secara adil, utamanya di DTPK dan daerah bermasalah

kesehatan; mengedepankan upaya pengembangan SDM kesehatan

yang berkualitas dan berdaya saing dengan lebih memantapkan

system mutu ( upaya, pengawasan, audit), standarisasi dan sertifikasi;

serta memudahkan akses SDM kesehatan terhadap pendidikan dan

pelatihan yang berkelanjutan; mengebangkan kode etik profesi serta

Page 54: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

50 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

meningkatkan pembianaan dan pengawasan SDM Kesehatan yang

diiringi dengn upaya mensejahterakan dalam rangka meningkatkan

profesionalisme SDM Kesehatan.

E. Meningkatkan ketersediaan, pemerataan, dan keterjangkauan obat

dan alat kesehatan serta menjamin keamanan/khasiat, kemanfaatan,

dan mutu sediaan farmasi, alat kesehatan dan makanan

Menjamin ketersediaan, pemerataan dan keterjangkauan obat melalui

peningkatan akses obat bagi masyarakat luas serta pemberian

dukungan untuk pengembangan industry farmasi di dalam negeri

sebagai upaya kemandirian di bidang kefarmasian; penggunaan obat

yang rasional dengan palayaan kefarmasian yang bermutu;

F. Meningkatkan manajemen kesehatan yang akuntable, transparan,

berdayaguna dan berhasil guna untuk memantapkan desentralisasi

kesehatan yang bertanggung jawab

Meningkatkan manajemen kesehatan dengan focus pada

pembenahan perencanaan kebijakan dan pembiyaan serta hukum

kesehatan dengan dukungan data dan informasi yang lengkap, akurat

dan mutakhir; penerapan kebijakan pembangunan kesehatan juga

meliputi swasta dan masyarakat;’ memantapkan penyelenggaraan

SKN; melaksanakan desentralisasi yang efektif di bidang kesehatan

termasuk menata dan member dukungan bagi pengembangan

organisasi yang efektif dan kepemimpinan daerah.

Page 55: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

51 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

A. VISI DAN MISI SKPD

1. PERNYATAAN VISI

Visi Merupakan arahanan untuk pembanguan Kabupaten Kaur ke depan

yang mana Visinya “KABUPATEN KAUR MANDIRI DAN SEJAHTERA” adalah

cara pandang jauh kedepan, kemana organisasi harus dibawa, agar

mendapat akses, antisifatif dan inofatif serta merupakan suatu yang

menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan. Dengan

demikian visi merupakan gambaran Kepala Daerah dan Wakil Kepala

Daerah yang keadaan masa depan yang ingin dicapai serta merupakan

pandangan yang kuat mengarah kedepan yang memberi keyakinan

bahwa suatu perkembangan akan terjadi di masa akan datang.

Perumusan Visi Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur ini akan memberikan

gambaran apa yang hendak dicapai oleh masyarakat Kabupaten Kaur di

bidang Kesehatan pada masa yang akan datang, memberikan arah dan

fokus strategi pembangunan bidang kesehatan, berorientasi kemasa

depan, menumbuhkan komitmen bersama antara stakeholder, serta

menjamin kesinambungan kepemimpinan organisasi dalam hal ini Dinas

Kesehatan Kabupaten Kaur. Pencapaian program upaya sehat seperti

penanganan penyakit menular, persentase desa KLB yang ditangani

kurang dari 24 jam, usila yang mendapatkan pelayanan kesehatan.

Page 56: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

52 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

Program pemberdayaan kesehatan dapat diukur dari rata-rata dokter per

100.000 penduduk, rata-rata SKM per 100.000 penduduk, persentase

pengeluaran masyarakat untuk kesehatan terhadap pendapatannya.

Program pengawasan obat, makanan dan bahan berbahaya

keberhasilannya antara lain dapat dilihat dari persentase pencapaian dari

target penanggulangan penyalahgunaan dan kesalahan obat, NAPZA

(Narkotik, Psikotropika dan Zat Adiktif) persentase tenaga medis yang

terlatih tentang penanggulangan penyalahgunaan NAPZA persentase

cakupan pemeriksaan sarana distribusi sediaan farmakes dll. Program

manajemen kesehatan dapat dilihat keberhasilannya dari tersusunnya

dokumen perencanaan kesehatan (termasuk visi, misi dan kebijaksanaan

dll), tersusunnya profil kesehatan Kabupaten Kaur secara

berkesinambungan dan akurat, rata-rata persentase anggaran kesehatan

dalam APBD, terlaksananya Survey Kesehatan Daerah dll.

Program kerja sama lintas sector dapat di ukur pada perkembangan

pendapatan per kapita penduduk per tahun, persentase prevalensi KB

terhadap Program Usia Subur, persentase PUS yang mendapat pelayanan

tentang ASI, persentase pekerja yang mendapat pelayanan kesehatan

kerja dll.

Sadara akan kesehatan dengan ber PHBS yang akan menjadikan keluarga

sehat yang merata dari keluarga dan di sekeliling rumah, dan dapat

mecegah datangnya penyakit dengan Pola Perilaku Hidup Bersih yang

diterapkan dari usia dini sampai tua. Dan mengurangi pasien yang ada di

Page 57: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

53 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

rumah sakit dan tempat pelayanaan umum dengan masyarakat yang

sadar akan ber PHBS.

2. PERNYATAAN MISI

Misi adalah sesuatu yang harus dilaksanakan sesuai visi yang

ditetapkan agar tujuan organisasi dapat dicapai dan berhasil dengan

baik. Perumusan misi ini diharapkan agar anggota organisasi dan pihak-

pihak yang berkepentingan (stakeholder) dapat berpartisipasi dan dapat

mengenal program imunisasi lebih baik serta mendorong keberhasilannya.

Sebagai penjabaran visi tersebut diatas, misi Dinas Kesehatan

sebagai berikut:

Misi Pertama : peningkatan kualitas layanan kesehatan publik dengan

menginisiasi program “ Indonesia Sehat. Program ini akan

memberikan jaminan kesehatan publik bagi

masyarakatuntuk mendapatkan pelayanan kesehatan di

instansi kesehatan yang di tunjuk oleh pemerintah. Misi ini

mengandung makna bahwa peningkatan kualitas

pelayanan kesehatan di kabupaten Kaur berpedoman

pada Program Indonesia Sehat. Sehingga program

kesehatan searah dan sejalanpada program nasional

dan dapat berjalan dengan baik, serta tidak adanya

ketimpangan.

Misi Kedua : mewujudkan masyarakat yang sehat, cerdas, unggul

dan berdaya saing. Misi ini mengandung makna bahwa

pembangunan kesehatan di kabupaten kaur di arahkan

Page 58: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

54 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

pada peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang

baik. Sehingga dapat menghasilkan generasi yang

cerdas, unggul dan siap untuk bersaing, sehingga bisa

mewujudkan masyarakat yang sehat.

Misi Ketiga : (1). Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,

melalui pemberdayaan masyarakat, termasuk swata dan

masyarakat Madani. (2). Melindungi kesehatan

Masyarakat dengan menjamin tersedianya upaya

kesehatan yang paripurna, merata, bermutu dan

berkeadilan. (3). Menjamin ketersediaan dan

pemerataan sumber daya kesehatan. (4). Menciptakan

tata kelola pemerintahan yang baik. Misi ini

mengandung makna bahwa pembangunan kesehatan

tidak lepas dari kerja sama lintas sektor untuk mencapai

tujuan masyarakat sehat dan mandiri secara merata baik

di perkotaan maupun di pedesaan dengan pemerataan

sumber daya yang ada.

B. TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH SKPD

Meningkatkan pembangunan Nasional yang berwawasan kesehatan

dengan tersedianya pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan

terjangkau bagi setiap orang yang didukung oleh tenaga kesehatan yang

berkualitas, bermoral dan beretika serta melibatkan peran serta aktif

masyarakat, LSM dan swasta dalam menciptakan lingkungan hidup sehat

Page 59: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

55 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal di wilayah Kabupaten

Kaur.

D. STRATEGI DAN KEBIJAKAN

1. STRATEGI

Sasaran Strategi dalam pembangunan kesehatan 2016– 2021, yaitu :

1. Meningkatnya pemberdayaan masyarakat, swasta dan masyarakat

madani dalam pembangunan kesehatan melalui kerjasama nasional

dan global :

2. Meningkatkan pelayan kesehatan yang merata, terjangkau, bermutu

dan berkeadilan, serta berbasis bukti, dengan mengutamakan pada

upaya promotif dan previntif :

3. Meningkatkan pembiayaan pembangunan kesehatan, terutama untuk

mewujudkan jaminan sosial kesehatan nasional.

4. Meningkatkan pengembangan dan pemberdayagunaan SDM

kesehatan yang merata dan bermutu.

5. Meningkatkan ketersediaan, pemerataan, dan keterjangkauan obat

dan alat kesehatan serta menjamin keamanan, khasiat, kemanfaatan,

dan mutu sediaan farmasi, alat kesehatan, dan makanan.

6. Meningkatkan manajemen kesehatan yang akuntabel, transfaran,

berdayaguna dan berhasil, guna untuk desentralisasi kesehatan yang

bertanggung jawab.

Pembangunan kesehatan untuk mewujudkan visi pembangunan

kesehatan yaitu:

Page 60: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

56 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

a. Pembangunan berwawasan kesehatan

b. Profesionalis memasyarakat

c. Jaminan pemeliharaan kesehatan

d. Desentralisasi

e. Peningkatan akses masyarakat terhadap kesehatan yang berkualitas,

merata dan terjangkau.

2. KEBIJAKAN

Arah kebijakan pembangunan kesehatan di Kabupaten Kaur meliputi:

- Pembangunan sarana dan prasarana kesehatan

- Pengadaan Motor Sehat

- Peningkatan upaya kesehatan masyarakat miskin dan wilayah

tertinggal (pemerataan penggunaan JKN / KIS)

- Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Posyandu

- Peningkatan dan Perbaikan Gizi masyarakat dan sosialisasi kesehatan

lingkungan dan pola hidup sehat sejak usia dini.

- Pemenuhan tenaga medis Khusus di Wilayah Terpencil

- Pengembangan Apotek Hidup

- Pengembangan Sarana Informasi Kesehatan Ibu dan Anak

Pembangunan kesehatan di Kabupaten Kaur mempriorotaskan

peningkatan mutu kesehatan melalui beberapa kegiatan:

a. Mewujudkan kebutuhan sarana dan prasarana kesehatan

b. Mewujudkan kekurangan tenaga kesehatan

c. Mewujudkan peningkatan profesionalisme tenaga kesehatan.

d. Mewujudkan Kesehatan yang merata

Page 61: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

57 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1.1. Penyediaan Jasa Surat Menyurat

1.2. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber daya Air dan Listrik

1.3. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/

Operasional

1.4. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan

1.5. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

1.6. Penyediaan Alat Tulis Kantor

1.7. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

1.8. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

1.9. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan.

1.10. Penyediaan Makanan dan Muniman

1.11. Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah

1.12. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah

1.13. Penyediaan Jasa Keamanan Kantor

1.14. Penyediaan Jasa Publikasi Media Cetak dan Elektronik

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

2.1. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor

2.2. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor

2.3. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

2.4. Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung Kantor

Page 62: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

58 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

3.1. Pengendalian, penilaian dan penetapan angka kredit

4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja

dan Keuangan

4.1. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja

SKPD

4.2. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun

4.3. Penyusunan Pelaporan Keuangan Triwulan

5. Program Perencanaan Target Kinerja/ Capaian Kinerja dan Keuangan

5.1. Penyusunan RENJA/RKT

6. Program Obat dan Perbekalan Kesehatan

6.1. Pengadaan Obat dan Perbekalan Kesehatan

6.2. Peningkatan Pemerataan Obat dan Perbekalan Kesehatan

6.3. Peningkatan Mutu Penggunaan Obat dan Perbekalan Kesehatan

7. Program Upaya Kesehatan Masyarakat

7.1. Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin di Puskesmas dan

Jaringannya

7.2. Pemeliharaan dan Pemulihan Kesehatan

7.3. Revitalisasi Sistem Kesehatan

7.4. Peningkatan Kesehatan Masyarakat

7.5. Peningkatan Pelayanan Kesehatan dan Penanggulangan Masalah

Kesehatan

7.6. Penyelenggaraan Penyehatan Lingkungan

7.7. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

Page 63: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

59 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

7.8. Pengadaan Sarana Penunjang Pelayanan Kesehatan

7.9. Pembinaan Kesehatan Daerah-daerah Terpencil, Daerah

Perbatasan dan Kepulauan (DTPK)

7.10. Pemeliharaan dan Pengembangan Obat Tradisional Apotek

Hidup/Herbal

7.11. Penyelenggaraan STBM

8. Program Pengawasan Obat dan Makanan

8.1. Peningkatan Kapasitas Laboratorium Pengawasan Obat dan

Makanan

9. Program Pengembangan Obat Asli Indonesia

9.1. Pengembangan Standarisasi Tanaman Obat Bahan Alam Indonesia

9.2. Pengembangan Sistem dan Layanan Informasi Terpadu

10. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat

10.1. Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat

10.2. Penyuluhan Masyarakat Pola Hidup Sehat

10.3. Pembentukan dan Pembinaan Desa Siaga

11. Program Perbaikan Gizi Masyarakat

11.1. Penyusunan Peta Informasi Masyarakat Kurang Gizi

11.2. Pemberian Tambahan Makanan Dan Vitamin

11.3. Pemberdayaan Masyarakat Untuk Pencapaian Keluarga Sadar

Gizi

11.4. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

11.5. Peningkatan Kualitas Gizi Masyarakat

11.6. Pendamping Pemberian FE Remaja Putri

Page 64: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

60 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

12. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular

12.1. Penyemprotan/Fogging Sarang Nyamuk

12.2. Pelayanan Vaksinasi Bagi Balita Dan Anak Sekolah

12.3. Pelayanan Pencegahan Dan Penanggulangan Penyakit Menular

12.4. Peningkatan Surveilance Epidemiologi dan Penanggulangan

Wabah

12.5. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

12.6. Penyelenggaraan Pencegahan dan Pemberantasan Wabah

12.7. Pelayanan Vaksinasi Calon Jamaah Haji.

12.8. Penanggulangan dan Pemberantasan penyakit filariasis (Kaki

Gajah)

13. Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan

13.1. Penyusunan Naskah Akademis Standar Pelayanan Kesehatan

13.2. Penyusunan Standar Analisis Belanja Pelayanan Kesehatan

14. Program Pengadaan, Peningkatan, dan Perbaikan Sarana dan Prasarana

Puskesmas / Puskesmas Pembantu dan Jaringannya

14.1. Pembangunan Puskesmas

14.2. Pengadaan Puskesmas Keliling

14.3. Pengadaan Sarana dan Prasarana Puskesmas

14.4. Rehabilitasi Sedang/Berat Puskesmas

15. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Balita

15.1. Penyuluhan Kesehatan Anak Balita

15.2. Pelatihan dan Pendidikan Perawatan Anak Balita

15.3. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

Page 65: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

61 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

15.4. Pendataan dan Penelitian Kematian Neonatus, Bayi dan Balita

15.5. Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak (SDIDTK)

15.6. Tata Laksana Kekerasan Terhadap Anak

16. Program Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak

16.1. Perawatan Secara Berkala Bagi Ibu Hamiln Bagi Keluarga Kurang

Mampu

16.2. Pertolongan Persalinan Bagi Ibu Dari Keluarga Kurang Mampu

16.3. Pembinaan Program Kesehatan Ibu

16.4. Audit Maternal Pranatal

16.5. Pertemuan kemitraan Bidan dan Dukun

16.6. Peningkatan Kapasitas Tenaga Kesehatan dalam Penerapan Ibu

Hamil

17. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Tidak Menular

17.1. Deteksi Dini Faktor Penyakit Tidak Menular

17.2. Peningkatan Kapasitas Kader Posbindu PTM

Page 66: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

62 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

BAB VI

PENUTUP

A. Kesimpulan

Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kesehatan 2016-2021 ini diharpakan

dapat digunakan sebagai acuan dalam perencanaan, pelaksanaan,

dan penilaian upaya Dinas Kesehatan dalam kurun lima tahun kedepan,

sehingga hasil pencapaiannya terukur dan dipergunakan sebagai bahan

penyusunan laporan kinerja tahunan Dinas Kesehatan. Diharapkan

upaya Dinas Kesehatan sampai dengan tahun 2021 dapat lebih terarah

dan terukur.

Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur disusun berdasarkan

stakeholder untuk mewujudkan masyarakat sehat yang diwujudkan

dalam misi sebagai berikut:

a. Menggerakan pembangunan berwawasan kesehatan

b. Mendorong kemandirian hidup sehat, memelihara dan

meningkatkan kesehatan perorangan, keluarga dan masyarakat

serta lingkungannya.

c. Memelihara dan meningkatkan mutu pemerataan dan

keterjangkauan pelayanan kesehatan.

d. Meningkatkan pemberdayaan dan peran serta masyarakat dalam

pembangunan kesehatan.

Page 67: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

63 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

Hal diatas dirumuskan dengan mempertimbangkan faktor-faktor

pendukung yang potensial dan memperkirakan hambatan yang

mungkin terjadi, adapun hasil yang diharapkan melalui

penyelenggaraan pembangunan Kesehatan di Kabupaten Kaur

adalah kemandirian masyarakat di bidang kesehatan selanjutnya,

renstra ini diharapkan menjadi pedoman umum dalam

menyelenggarakan pembangunan di bidang kesehatan di Kabupaten

Kaur. Namun demikian mengingat perubahan lingkungan bersifat

global dan kemajuan teknologi serta perkembangan informasi yang

sangant cepat maka renstra ini perlu dikaji secara periodik untuk

disesuaikan dengan kemajuan zaman yang terjadi.

B. Rekomendasi

Renstar Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur tahun 2016 – 2021 yang

mengandung Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Kebijakan, Program dan kegiatan

yang realistis dengan mengantisipasi perkembangan masa depan

pembangunan Kesehatan Kabupaten Kaur untuk melaksanakan tugas

pokok dan fungsinya sesuai dengan peraturan daerah nomor 8 tahun

2005 dan keberhasilan/ kegagalan pelaksanaannya akan dijadikan tolak

ukur bahan pertanggung jawaban akhir tahun anggaran dan

pertanggung jawaban akhir masa jabatan kepala daerah kepada DPRD

atas penyelenggaraan Pemerintah Daerah.

Page 68: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

64 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

Oleh karena itu renstra ini wajib dijadikan bahan acuan bagi setiap

aparatur kesehatan baik Kabupaten, Puskesmas/ Kecamatan serta harus

dilaksanakan dengan rasa kedisiplinan dan bertanggung jawab bersama

masyarakat serta pihak swasta.

Page 69: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

65 Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Kaur

Tahun 2016- 2021

Page 70: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.

-1 -2 -3 -4 -5 -6 -7 -8 -9 -10 -11 -12 -13 -14 -15 -16 -17 -18 -19 -20

Indeks Pembangunan Kesehatan

Masyarakat≥ 0, 69 ≥ 0,70 ≥ 0,71 ≥ 0,72 ≥ 0,73 ≥ 0,74 ≥ 0,74

Predikat SAKIP DD D C C B A

PROGRAM PELAYANAN

ADMINISTRASI PERKANTORAN

Persentase penyusunan

dokumen-dokumen SAKIP tepat

waktu

100% 100% 2,207,000,000 100% 2,317,350,000 100% 2,848,217,500 100% 3,090,628,375 100% 3,140,159,794 100% 3,297,167,783

Perencanaan Kinerja dan

anggaran

Persentase dokumen

perencanaan kinerja dan

anggaran yang disusun

0% 100% 0 100% 0 100% 50,000,000 100% 52,500,000 100% 55,125,000 100% 57,881,250

Pengelolaan Sistem Informasi

kesehatan

Persentase data dan informasi

kesehatan yang dikelola secara

optimal

0% 100% 0 100% 0 100% 320,000,000 100% 336,000,000 100% 352,800,000 100% 370,440,000

evaluasi kinerjapersentase target kinerja yang

dievaluasi0% 100% - 100% 0 100% 45,000,000 100% 47,250,000 100% 49,612,500 100% 52,093,125

Persentase kepuasan pegawai

atas layanan internal kantor0% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

cakupan pelayanan administrasi

pekantoran0% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Penyediaan Jasa pendukung

kantor

persentase pembayaran jasa

tenaga pendukung kantor0% 100% 150,000,000 100% 157,500,000 100% 165,375,000 100% 173,643,750 100% 182,325,938 100% 191,442,234

Penyediaan Jasa Surat Menyuratpersentase surat menyurat yang

dapat diselesaikan100% 100% 30,000,000 100% 31,500,000 100% 33,075,000 100% 34,728,750 100% 36,465,188 100% 38,288,447

Penyediaan Jasa Komunikasi,

Sumber Daya Air dan Listrik

persenstase penyedian jasa

komunikasi, sumber daya air dan

listrik sesuai standar

100% 100% 80,000,000 100% 84,000,000 100% 88,200,000 100% 92,610,000 100% 97,240,500 100% 102,102,525

Penyediaan Jasa Pemeliharaan

dan Perizinan Kendaraan

Dinas/Operasional

persentase kendaraaan

operasional yang dibayar pajak

tepat waktu

100% 100% 56,000,000 100% 58,800,000 100% 61,740,000 100% 64,827,000 100% 68,068,350 100% 71,471,768

Penyediaan Jasa Administrasi

Keuangan

persentase pembayaran insentif

tenaga pengelola Keuangan100% 100% 34,000,000 100% 35,700,000 100% 37,485,000 100% 39,359,250 100% 41,327,213 100% 43,393,573

Penyediaan Jasa Pengamanan

dan Kebersihan Kantor

persentase pemenuhan

kebutuhan jasa pengamanan

dan kebersihan kantor

100% 100% 180,000,000 100% 189,000,000 100% 198,450,000 100% 208,372,500 100% 218,791,125 100% 229,730,681

Penyediaan Jasa Perbaikan

Peralatan Kerja

persentase ketersdiaaan

peralatan kerja yang dapat

dimanfaatkan secara optimal

100% 100% 80,000,000 100% 84,000,000 100% 88,200,000 100% 92,610,000 100% 97,240,500 100% 102,102,525

Penyediaan Alat Tulis Kantor persentase Ketersdiaan ATK 100% 100% 50,000,000 100% 52,500,000 100% 55,125,000 100% 57,881,250 100% 60,775,313 100% 63,814,078

Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

persentase tersedianya barang

cetakan dan jasa penggandaan100% 100% 25,000,000 100% 26,250,000 100% 27,562,500 100% 28,940,625 100% 30,387,656 100% 31,907,039

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan

Kantor

persentase Tersedianya

peralatan dan instalasi listrik100% 100% 30,000,000 100% 31,500,000 100% 33,075,000 100% 34,728,750 100% 36,465,188 100% 38,288,447

Penyediaan Peralatan dan

Perlengkapan Kerja

persentase tersedianya

peralatan dan perlengkapan

kerja

100% 100% 50,000,000 100% 52,500,000 100% 55,125,000 100% 57,881,250 100% 60,775,313 100% 63,814,078

Penyediaan Bahan Bacaan dan

Peraturan Perundang -

Undangan

persentase Pemenuhan

kebutuhan bahan bacaan dan

Peraturan Perundang -

Undangan

100% 100% 32,000,000 100% 33,600,000 100% 35,280,000 100% 37,044,000 100% 38,896,200 100% 40,841,010

2020 2021 Kondisi Kinerja pada

Tujuan Sasaran Kode Program dan Kegiatan

Indikator Kinerja Tujuan,

Sasaran, Program (outcome)

dan Kegiatan (output)

Data Capaian

pada Tahun

Awal

Perencanaan

Tahun 2016

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

DINAS KESEHATAN KABUPATEN KAUR PROPINSI BENGKULU

TAHUN 2016 - 2021

Lokasi

Terselenggaranya Pelayanan Kesehatan yang bersih, efektif dan efisien

1. Meningkatnya Tata kelola sistem Kesehatan yang baik

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Unit Kerja

Perangkat

Daerah

Penanggu ng-

jawab

2017 2018 2019

Page 71: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

Penyediaan Makanan dan

Minuman

persentase penyediaan makan

dan minum kantor100% 100% 75,000,000 100% 78,750,000 100% 82,687,500 100% 86,821,875 100% 91,162,969 100% 95,721,117

Rapat - Rapat Koordinasi dan

Konsultasi Ke Luar Daerah

persentase tersedianya

pembiayaan rapat koordinasi

dan konsultasi luar daerah

100% 100% 750,000,000 100% 787,500,000 100% 826,875,000 100% 868,218,750 100% 911,629,688 100% 957,211,172

Rapat - Rapat Koordinasi dan

Kunjungan Kerja Dalam Daerah

persentase tersedianya

pembiayaan rapat koordinasi

dan konsultasi dalam daerah

100% 100% 200,000,000 100% 210,000,000 100% 220,500,000 100% 231,525,000 100% 243,101,250 100% 255,256,313

Rapat - Rapat Koordinasi dan

Kunjungan Kerja

persentase tersedianya

pembiayaan rapat koordinasi

dan konsultasi dalam dan luar

daerah

0% 0% 100,000,000 100% 105,000,000 100% 110,250,000 100% 115,762,500 100% 121,550,625 100% 127,628,156

Penyusunan RKA dan DPA Jumlah Dokumen yang disusun 3 Dok 3 Dok 20,000,000 3 Dok 21,000,000 3 Dok 22,050,000 3 Dok 23,152,500 3 Dok 24,310,125 3 Dok 25,525,631

Penyediaan Jasa Publikasi

Jumlah Publikasi Dinas

Kesehatan dalam kurun waktu 1

tahun

15 Kali 15 Kali 50,000,000 15 Kali 52,500,000 15 Kali 55,125,000 15 Kali 57,881,250 15 Kali 60,775,313 15 Kali 63,814,078

Penyusunan Profil Kesehatan

Kaur

Jumlah Dokumen Profil

Kesehatan Kaur yang disusun56 dok 56 dok 40,000,000 56 dok 42,000,000 56 dok 44,100,000 56 dok 46,305,000 56 dok 48,620,250 56 dok 51,051,263

Pelaksanaan Administrasi

Kepegawaian di Lingkungan

SKPD

Jumlah Sistem Penilaian Angka

Kredit yang berfungsi1 sistem 1 sistem 25,000,000 1 sistem 26,250,000 1 sistem 27,562,500 1 sistem 28,940,625 1 sistem 30,387,656 1 sistem 31,907,039

Pembuatan dan Pengembangan

Website Dinas Kesehatan

Tersedia dan berfungsinya

website Dinas Kesehatan- - - - - - 1 Paket 100,000,000 - - -

Monitoring dan Evaluasi

Program dan kegiatan Dinas

Kesehatan

Persentase Target kinerja yang

dievaluasi0% 0% 50,000,000 100% 52,500,000 100% 55,125,000 100% 57,881,250 100% 60,775,313 100% 63,814,078

Pengadaan Pakaian Dinas

Beserta Perlengkapannya

persentase pegawai dinas

kesehatan dengan pakaian dinas

dan perlengkapannya Sesuai

Aturan yang berlaku

0% 0% 100,000,000 100% 105,000,000 100% 110,250,000 100% 115,762,500 100% 121,550,625 100% 127,628,156

PROGRAM

PENINGKATAN SARANA

DAN PRASARANA

APARATUR

Persentase sarana dan

prasarana aparatur

dalam kondisi BAIK

50% 50% 2,530,000,000 100% 2,656,500,000 100% 2,789,325,000 100% 2,928,791,250 100% 3,075,230,813 100% 3,228,992,353

Pengadaan dan

Peningkatan Sarana dan

Prasarana Aparatur

Persentase Pemenuhan

Kebutuhan Sarana dan

Prasarana Aparatur50% 50% 1,500,000,000 100% 1,575,000,000 100% 1,653,750,000 100% 1,736,437,500 100% 1,823,259,375 100% 1,914,422,344

Pemeliharaan Rutin

Berkala

Persentase Kendaraan

Operasional yang

dilakukan pemeliharaan50% 50% 180,000,000 100% 189,000,000 100% 198,450,000 100% 208,372,500 100% 218,791,125 100% 229,730,681

Persentase Peralatan

Gedung Kantor yang

dipelihara50% 50% 150,000,000 100% 157,500,000 100% 165,375,000 100% 173,643,750 100% 182,325,938 100% 191,442,234

Pemeliharaan Rutin /

Berkala Gedung Kantor

Jumlah Infrastruktur

kantor yang memadai 50% 50% 200,000,000 100% 210,000,000 100% 220,500,000 100% 231,525,000 100% 243,101,250 100% 255,256,313

Pemeliharaan

Rutin/Berkala Rumah

Dinas

Jumlah rumah dinas

yang dilaksanakan

perbaikan50% 50% 500,000,000 100% 525,000,000 100% 551,250,000 100% 578,812,500 100% 607,753,125 100% 638,140,781

Page 72: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

PROGRAM

PENINGKATAN

KAPASITAS SUMBER

DAYA APARATUR

Persentase

Pemenuhan Aparatur

yang memiliki

kompetensi sesuai

standar

50% 0% 0 55% 355,000,000 60% 372,750,000 65% 391,387,500 75% 410,956,875 75% 431,504,719

Pendidikan dan Pelatihan

Formal

% tenaga kesehatan Dinas, dan

Puskesmas yang mengikuti

pendidikan dan pelatihan0% 0% 0 0% 250,000,000 50% 262,500,000 60% 275,625,000 70% 289,406,250 70% 303,876,563

Pertemuan Pemantapan /

Sosialisasi Pembuatan

SKP Tenaga Fungsional

Puskesmas

Persentase peserta

pertemuan dengan nilai

post test 80% benar

0% 0% 0 0% 30,000,000 50% 31,500,000 60% 33,075,000 70% 34,728,750 70% 36,465,188

Pengendalian, Penilaian dan

Penetapan Angka Kredit

Persentase Penetapan Angka

Kredit0% 0% 0 0% 30,000,000 100% 31,500,000 100% 33,075,000 100% 34,728,750 100% 36,465,188

Pelantikan dan Pengambilan

Sumpah/Janji Jabatan

Fungsional Kesehatan

Persentase Pengambilan

Sumpah/Janji Fungsional

Kesehatan

0% 0% 0 0% 45,000,000 100% 47,250,000 100% 49,612,500 100% 52,093,125 100% 54,697,781

PROGRAM PENGADAAN,

PENINGKATAN DAN

PERBAIKAN SARANA

DAN PRASARANA

PUSKESMAS/PUSTU DAN

JARINGANNYA

Persentase Sarana dan

Prasarana pelayanan

kesehatan dasar sesuai

standar 13,250,000,000 13,912,500,000 14,608,125,000 15,338,531,250 16,105,457,813 16,910,730,703

Pemeliharaan

Rutin/Berkala Sarana dan

Prasarana Puskesmas

Jumlah Puskesmas

Yang Direhabilitasi2 PKM 2 PKM 3,000,000,000 2 PKM 3,150,000,000 3 PKM 3,307,500,000 3 PKM 3,472,875,000 4 PKM 3,646,518,750 4 PKM 3,828,844,688

Pelatihan Aplikasi Sarana

dan Prasarana Alat

Kesehatan (ASPAK)

Presentase Peserta

Pelatihan dengan nilai

post test 80% benar16 PKM 16 PKM 25,000,000 16 PKM 26,250,000 16 PKM 27,562,500 16 PKM 28,940,625 16 PKM 30,387,656 16 PKM 31,907,039

kalibrasi alat kesehata

Presentase alat yang

dikalibrasi 0% 0% 200,000,000 50% 210,000,000 75% 220,500,000 80% 231,525,000 90% 243,101,250 90% 255,256,313

Monitoring dan Evaluasi

ASET Dinas Kesehatan

Presentase Nilai ASET

yang telah sesuai

dengan standar

Akutansi

16 PKM 16 PKM 25,000,000 16 PKM 26,250,000 16 PKM 27,562,500 16 PKM 28,940,625 16 PKM 30,387,656 16 PKM 31,907,039

Pembangunan Puskesmas Jumlah Puskesmas Yang

terbangun16 PKM 2 PKM 4,000,000,000 2 PKM 4,200,000,000 2 PKM 4,410,000,000 2 PKM 4,630,500,000 2 PKM 4,862,025,000 2 PKM 5,105,126,250

Pengadaan Sarana dan

Prasarana Puskesmas

Persentase Sarana dan

Prasarana Puskemas40% 60% 6,000,000,000 70% 6,300,000,000 80% 6,615,000,000 90% 6,945,750,000 95% 7,293,037,500 95% 7,657,689,375

PROGRAM

STANDARISASI DAN

MUTU PELAYANAN KESEHATAN

450,000,000 472,500,000 496,125,000 520,931,250 546,977,813 574,326,703

Penyusunan Naskah Akademis

Standar Pelayanan Kesehatan

Persentase Naskah Akademis

Standar Pelayanan Kesehatan

32 Buku 32 Buku 75,000,000 32 Buku 78,750,000 32 Buku 82,687,500 32 Buku 86,821,875 32 Buku 91,162,969 32 Buku 95,721,117

Penyusunan Standar Analisis

Belanja Pelayanan Kesehatan

Persentase Standar Analisis

Belaja Pelayanan Kesehatan32 Buku 32 Buku 80,000,000 32 Buku 84,000,000 32 Buku 88,200,000 32 Buku 92,610,000 32 Buku 97,240,500 32 Buku 102,102,525

Penyusunan SPM Persentase Pencapaian SPM 32 Buku 32 Buku 50,000,000 32 Buku 52,500,000 32 Buku 55,125,000 32 Buku 57,881,250 32 Buku 60,775,313 32 Buku 63,814,078

Penyususnan SP2TP Persentase Penyusunan SP2TP 16 PKM 16 PKM 45,000,000 16 PKM 47,250,000 16 PKM 49,612,500 16 PKM 52,093,125 16 PKM 54,697,781 16 PKM 57,432,670

Advokasi Sarana dan Prasarana

Puskesmas Sesuai Permenkes 75

Tahun 2014

Persentase Jumlah Sarana dan

Prasarana Sesuai Permenkes 75

Th 2014

16 PKM 16 PKM 200,000,000 16 PKM 210,000,000 16 PKM 220,500,000 16 PKM 231,525,000 16 PKM 243,101,250 16 PKM 255,256,313

Page 73: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

PROGRAM OBAT, PERBEKALAN

KESEHATAN DAN PENGAW

ASAN MAKANAN

Persentase tersedianya 143

item obat di Kabupaten100% 90% 1,980,000,000 90% 2,079,000,000 90% 2,182,950,000 90% 2,292,097,500 90% 2,406,702,375 90% 2,527,037,494

Pengadaan Obat dan Perbekalan

Kesehatan Persentase puskesmas dengan

ketersediaan obat esensial

67% 70% 1,500,000,000 75% 1,575,000,000 80% 1,653,750,000 85% 1,736,437,500 90% 1,823,259,375 90% 1,914,422,344

Distribusi Obat dan Perbekkes ke

Puskesmas

Persentase Puskesmas yang

mendapatkan Distribusi Obat100% 100% 30,000,000 100% 31,500,000 100% 33,075,000 100% 34,728,750 100% 36,465,188 100% 38,288,447

Pertemuan Konfirmasi data

Persediaan Obat dalam rangka

Peningkatan Mutu Penggunaan

Obat dan Perbekalan Kesehatan

Persentase puskesmas yang

telah menyelesaikan konfirmasi

data persediaan obat per 31

Desember dan 30 Juni dengan

lengkap

0% 0% 55,000,000 100% 57,750,000 100% 60,637,500 100% 63,669,375 100% 66,852,844 100% 70,195,486

Pelatihan Pemberian Informasi

Obat( PIO) dalam rangka

Peningkatan Mutu Pelayanan

Farmasi Komunitas dan Rumah

Sakit

persentase peserta pelatihan

dengan nilai postest 80% benar0% 0% 30,000,000 80% 31,500,000 85% 33,075,000 90% 34,728,750 95% 36,465,188 95% 38,288,447

Monitoring dan evaluasi

pengelolaan Obat PuskesmasPersentase puskesmas dengan

checklist pelaksanaan program

80 % benar80% 80% 50,000,000 85% 52,500,000 85% 55,125,000 90% 57,881,250 90% 60,775,313 90% 63,814,078

Pemeriksaan Industri

Rumah tangga Pangan

Persentase IRTP yang

dilakukan pemeriksaan 40% 50% 75,000,000 50% 78,750,000 55% 82,687,500 60% 86,821,875 70% 91,162,969 80% 95,721,117

Pengawasan dan pembinaan

sarana kefarmasian (Pengelolaan

Izin Pendirian Apotek dan

Toko Obat)

Persentase sarana kefarmasian

yang dilakukan pengawasan dan

pembinaan100% 100% 80,000,000 100% 84,000,000 100% 88,200,000 100% 92,610,000 100% 97,240,500 100% 102,102,525

Penyuluhan,

pemeriksaan dan

pengawasan makanan

Persentase IRTP yang

dilakukan penyuluhan,

pembinaan,

pemeriksaan, dan

0% 0% 55,000,000 55% 57,750,000 55% 60,637,500 60% 63,669,375 60% 66,852,844 60% 70,195,486

Perizinan, Pembinaan,

pengawasan sarana

kefarmasian dan obat

tradisional

Persentase sarana

kefarmasian dan obat

tradisional yang

dilakukan perizinan,

0% 0% 75,000,000 55% 78,750,000 55% 82,687,500 60% 86,821,875 60% 91,162,969 60% 95,721,117

Penghapusan/ Pemusnahan

Obat Kadaluarsa dan Obat Rusal Persentase Pemusnahan Obat

Kadaluarsa dan Obat Rusak

0% 0% 30,000,000 80% 31,500,000 80% 33,075,000 90% 34,728,750 95% 36,465,188 95% 38,288,447

Persentase temuan

BPK yang

ditindaklanjuti100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

PROGRAM PENINGKATAN

PENGEMBANGAN SISTEM

PELAPORAN CAPAIAN KINERJA

DAN

KEUANGAN

Persentase Penyelesaian

Capaian capaian Kinerja Sesuai

standar

100% 100% 340,000,000 100% 357,000,000 100% 374,850,000 100% 393,592,500 100% 413,272,125 100% 433,935,731

Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD,Laporan Tahunan

dan LPPD

Jumlah Dokumen Pelaporan

yang dicetak

50 Dok 50 Dok 50,000,000 50 Dok 52,500,000 50 Dok 55,125,000 50 Dok 57,881,250 50 Dok 60,775,313 50 Dok 63,814,078

Monitoring, Evaluasi dan

Pembinaan Keuangan

Puskesmas

Jumlah Puskesmas dengan

Ceklist pelaksanaan program

80% benar 16 Puskesmas 16 Puskesmas 150,000,000 16 PKM 157,500,000 16 PKM 165,375,000 16 PKM 173,643,750 16 PKM 182,325,938 16 PKM 191,442,234

3. Meningkatnya kinerja sistem keuangan

Page 74: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

Pendataan dan pengelolaan Aset

SKPD

Persentase Sarana Kesehatan

yang dilengkapi Sertifikat

20% 20% 75,000,000 60% 78,750,000 70% 82,687,500 80% 86,821,875 90% 91,162,969 90% 95,721,117

Penyusunan Pelaporan

Keuangan Akhir Tahun

Persentase Laporan Keuangan

Akhir Tahun100% 100% 25,000,000 100% 26,250,000 100% 27,562,500 100% 28,940,625 100% 30,387,656 100% 31,907,039

Penyusunan Laporan Keuangan

Triwulan

Persentase Pelaporan Keuangan

Pertriwulan100% 100% 40,000,000 100% 42,000,000 100% 44,100,000 100% 46,305,000 100% 48,620,250 100% 51,051,263

PROGRAM PERENCANAAN

TARGET KINERJA/ CAPAIAN

KINERJA DAN KEUANGAN

Persentase Penyelesaian

Perencanaan Kinerja dan

Keuangan

100% 100% 150,000,000 100% 157,500,000 100% 165,375,000 100% 173,643,750 100% 182,325,938 100% 191,442,234

Penyusunan Renja/RKT

Persentase penyusnan

Renja/RKT100% 100% 150,000,000 100% 157,500,000 100% 165,375,000 100% 173,643,750 100% 182,325,938 100% 191,442,234

71,94 71,95 71,95 71,96 71,96 71,97 71,97

1. AKI

2. AKB

3. prevalensi Baduta (bawah dua

tahun) stunting

PROGRAM PENINGKATAN

KESELAMATAN IBU

MELAHIRKAN DAN ANAK

1. Persentase Ibu Hamil yang

mendapatkan pelayanan

antenatal sesuai standar.100% 100% 2,975,000,000 100% 3,353,750,000 100% 3,521,437,500 100% 3,697,509,375 100% 3,882,384,844 100% 4,076,504,086

2. Persentase Ibu

Bersalin yang

mendapatkan

pelayanan

persalinan sesuai

standar.

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

3. Persentase bayi

baru lahir yang

mendapatkan

pelayanan

kesehatan sesuai

standar.

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

4. Persentase balita

yang mendapatkan

pelayanan

kesehatan sesuai

standar.

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

5. Persentase anak

usia pendidikan

dasar yang

mendapatkan

skrining kesehatan sesuai

standar.

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

6. Persentase penduduk usia 60

tahun ke atas yang

mendapatkan skrining kesehatan

sesuai standar

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Monitoring dan Evaluasi

Program KIA

Persentase Puskesmas dengan

ceklist Pelaksanaan Program

80% Benar.

15 Kec 100% 75,000,000 100% 78,750,000 100% 82,687,500 100% 86,821,875 100% 91,162,969 100% 95,721,117

Pertolongan Persalinan Bagi Ibu

dari Keluarga Kurang Mampu

Persentase persalinan di fasilitas

kesehatan100% 100% 2,500,000,000 100% 2,625,000,000 100% 2,756,250,000 100% 2,894,062,500 100% 3,038,765,625 100% 3,190,703,906

Persentase ibu hamil tidak

mampu yang mendapatkan

bantuan biaya persalinan

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Audit Maternal dan Perinatal

(AMP)

Persentase Kematian Ibu dan

Bayi yang Dilakukan Audit94% 94% 75,000,000 100% 78,750,000 100% 82,687,500 100% 86,821,875 100% 91,162,969 100% 95,721,117

Skrining Hypotiroid Kongenital

(SHK)

Persentase bayi baru lahir

mendapt srceening SHK0% 0% - 0% 80,000,000 100% 84,000,000 100% 88,200,000 100% 92,610,000 100% 97,240,500

Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat

1. Meningkatnya Status Kesehatan dan gizi Ibu dan anak

Page 75: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

Stimulasi,Deteksi dan Intervensi

Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK

Persentase peserta Pelatihan

dengan Nilai Post Test 80%

Benar

0% 0% - 0% 150,000,000 100% 157,500,000 100% 165,375,000 100% 173,643,750 100% 182,325,938

Pelayanan Kesehatan Anak

sekolah dan Remaja Jumlah Puskesmas peduli remaja2 PKM 2 PKM 150,000,000 4 PKM 157,500,000 8 PKM 165,375,000 12 PKM 173,643,750 16 PKM 182,325,938 16 PKM 191,442,234

Jumlah Puskesmas yg

melaksanakan penjaringan anak

sekolah

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Pelayanan Kesehatan Lansia dan

geriatri Jumlah Puskesmas santun Lansia4 PKM 4 PKM 95,000,000 16 PKM 99,750,000 16 PKM 104,737,500 16 PKM 109,974,375 16 PKM 115,473,094 16 PKM 121,246,748

Pembinaan Program Kesehatan

Ibu

Persentase Pembinaan

Kesehatan Ibu20 Orang 20 Orang 80,000,000 40 Orang 84,000,000 40 Orang 88,200,000 50 Orang 92,610,000 60 Orang 97,240,500 60 Orang 102,102,525

PROGRAM PERBAIKAN

GIZI MASYARAKAT

1. Persentase

Underweight Balita 26,60% 26,60% 430,000,000 26,50% 451,500,000 26,40% 474,075,000 26,30% 497,778,750 26,20% 522,667,688 26,10% 548,801,072

2. Prevalensi Wasting

Pada Balita 10,40% 10,30% 10,20% 10,10% 10%

Penyusunan Peta Informasi

Masyarakat Kurang Gizi

Jumlah kecamatan yang

memiliki peta informasi status

gizi

15 Kec 15 Kec 50,000,000 15 Kec 52,500,000 15 Kec 55,125,000 15 Kec 57,881,250 15 Kec 60,775,313 15 Kec 63,814,078

Pemberian makanan tambahan

dan vitaminPersentase gizi buruk yang di

rawat yang meningkat status gizi

100% 100% 150,000,000 100% 157,500,000 100% 165,375,000 100% 173,643,750 100% 182,325,938 100% 191,442,234

Monitoring,Evaluasi dan

Bimbingan Teknis Program

Gizi di Puskesmas

jumlah puskesmas

dengan checklist

pelaksanaan program 80% benar

16 PKM 16 PKM 150,000,000 16 PKM 157,500,000 16 PKM 165,375,000 16 PKM 173,643,750 16 PKM 182,325,938 16 PKM 191,442,234

Pelatihan tenaga konselor

menyusui Air Susu Ibu

(ASI)

persentase peserta

pelatihan dengan nilai

post test 80% benar70% 70% 80,000,000 70% 84,000,000 70% 88,200,000 70% 92,610,000 70% 97,240,500 70% 102,102,525

Workshop

penanggulangan masalah

gizi

Jumlah stakeholder

yang berkomitmen

dalam penanggulangan masalah

gizi

0% 0% - 25 Stkdr - 25 Stkdr - 25 Stkdr - 25 Stkdr - 25 Stkdr -

PROGRAM PROMOSI

KESEHATAN DAN

PEMBERDAYAAN

MASYARAKAT

1. Persentase

Keluarga yang

memenuhi indikator keluarga

sehat

0% 0% 0 20% 1,035,000,000 30% 1,086,750,000 40% 1,141,087,500 50% 1,198,141,875 50% 1,258,048,969

Pemberdayaan Masyarakat

Jumlah UKBM yang

dibina meningkat

stratanya0% 0% - 128 200,000,000 170 210,000,000 180 220,500,000 190 231,525,000 190 243,101,250

Promosi Kesehatan

Persentase

Penyebarluasan

Media Informasi dnn

alat promosi

kesehatan

0% 0%

-

100% 150,000,000 100% 157,500,000 100% 165,375,000 100% 173,643,750 100% 182,325,938

Pembinaan Sekolah Sehat

Persentase sekolah yg

dibina yang UKS nya

meningkat satu strata

diatas strata

sebelumnya

0% 0% - 10 75,000,000 20 78,750,000 30 82,687,500 40 86,821,875 50 91,162,969

Penyuluhan Perilaku Hidup

Bersih dan Sehat (PHBS) di

Tatanan

Institusi Pendidikan

Persentase peserta

dengan nilai post test 80% benar

0% 0%

-

80% 45,000,000 80% 47,250,000 80% 49,612,500 80% 52,093,125 80% 54,697,781

Monitoring dan Evaluasi

Program Promosi Kesehatan dan

Pemberdayaan Masyarakat

jumlah puskesmas

dengan cheklist pelaksanaan

program 80% benar16 PKM 16 PKM 16 PKM 60,000,000 16 PKM 63,000,000 16 PKM 66,150,000 16 PKM 69,457,500 16 PKM 72,930,375

Page 76: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

Pembuatan Bahan Cetakan

Promosi Kesehatan

Jumlah tema promosi

yang dicatak 0% 0% 100 Tema 85,000,000 100 Tema 89,250,000 100 Tema 93,712,500 100 Tema 98,398,125 100 Tema 103,318,031

Sosialisasi Bahaya Merokok Bagi

Kesehatan

Persentase SoSialisasi Bahaya

Merokok0% 0% 15 Kec 170,000,000 15 Kec 178,500,000 15 Kec 187,425,000 15 Kec 196,796,250 15 Kec 206,636,063

Gerakan Masyarakat Hidup

Sehat

Persentase Masyarakat

Melakukan Germas0% 0% 1 Kali 250,000,000 1 Kali 262,500,000 1 Kali 275,625,000 1 Kali 289,406,250 1 Kali 303,876,563

Prevalensi TB per

100.000 penduduk 159 159 150 145 140 135 135

Prevalensi Diabetes

Melitus (DM) 6,90 6,90 5,90 4,90 3,90 2,90 1,90

Prevalensi Hypertensi 28,30 28,30 28,10 27,90 27,80 27,70 27,70

Prevalensi Filariasis 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%

Insidence Rate DBD

per 100.000 penduduk 155 154 150 145 140 135 135

Insidence Rate Diare

per 1.000 penduduk 30 20 15 14 13 12 12

PROGRAM

PENCEGAHAN DAN

PENGENDALIAN

PENYAKIT SERTA

PENYEHATAN

LINGKUNGAN

1. Persentase

penduduk usia 15 s.d.

59 tahun yang

mendapatkan skrining

kesehatan sesuai

standar.

100% 100% 1,160,000,000 100% 2,158,000,000 100% 1,248,450,000 100% 1,310,872,500 100% 1,376,416,125 100% 1,445,236,931

2. Persentase penderita

hipertensi yang

mendapatkan

pelayanan kesehatan

sesuai standar.

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

3. Persentase penderita

Diabetes Melitus yang

mendapatkan

pelayanan kesehatan sesuai

standar.

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

4. Persentase orang

dengan gangguan jiwa

(ODGJ) berat yang

mendapatkan

pelayanan kesehatan

sesuai standar.

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

5. Persentase penderita

TB yang mendapatkan

pelayanan TB sesuai standar.100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

6. Persentase orang

berisiko terinfeksi HIV

(ibu hamil, waria/

transgender, pengguna

napza dan warga

binaan lembaga

pemasyarakatan) yang

mendapatkan

pemeriksaan HIV

sesuai standar.

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

7. Jumlah Desa yang

melaksanakan STBM 10 Desa 10 Desa 20 Desa 30 Desa 40 Desa 50 Desa 50 Desa

8. Kejadian Luar

Biasa ( KLB ) ≤ 1 Kasus 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

2. Menurunnya angka kesakitan akibat penyakit menular

dan tidak menular

Page 77: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

Pencegahan dan

pengendalian penyakit (Deteksi

Dini Penyakit Tidak Menular)

tidak menular

Jumlah puskesmas

yang melaksanakan

Pelayanan terpadu

penyakit tidak menular

(pandu PTM)

5 PKM 6 PKM 200,000,000 6 PKM 210,000,000 10 KM 16 PKM 16 PKM 16 PKM

Sosialisasi Posbindu PTM

Persentase Posbindu

yang terbentuk setelah

dilakukan sosialisasi0% 0% - 50% 60,000,000 60% 70% 80% 80%

Pelayanan IVA Mobile dan

Penanganannya

Jumlah wanita usia

subur (W US) yang

mendapatkan pemeriksaan IVA

0% 0% - 1 Kali 300,000,000 1 Kali 1 Kali 1 Kali 1 Kali

Pelayanan Kesehatan Kerja dan

Olah Raga

Jumlah Pengawai

kantor Dinas

Kesehatan yang

berpartisipasi dalam

30% 30% 80,000,000 40% 84,000,000 45% 60 80 80

Pencegahan dan

pengendalian penyakit

menular

Succes Rate

Tuberkulosis (TBC)90% 90% 300,000,000 90% 315,000,000 90% 90% 90% 90%

Persentase orang yang

beresiko dilakukan

pemeriksaan RDT0% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Inspeksi Kesehatan

Lingkungan

Persentase Tempat

Fasilitas Umum (TFU)

dan Tempat

Pengolahan Makanan

0% 0% - 100% 45,000,000 100% 47,250,000 100% 49,612,500 100% 52,093,125 100% 54,697,781

Sanitasi Total Berbasis

Masyarakat (STBM)

Jumlah Kecamatan

yang memiliki minimal 1 Desa

ODF0% 0% - 15 Kec 150,000,000 15 Kec 157,500,000 15 Kec 165,375,000 15 Kec 173,643,750 15 Kec 182,325,938

Pengawasan Kualitas Air

Minum

Persentase Tempat

Pengolahan Minuman

yang dilakukan

pemeriksaan

0% 0% - 100% 75,000,000 100% 78,750,000 100% 82,687,500 100% 86,821,875 100% 91,162,969

Monitoring dan Evaluasi

Kegiatan penyehatan lingkungan

Persentase puskesmas dengan

ceklist program 80%

dilaksanakan dengan benar

0% 0% - 100% 60,000,000 100% 63,000,000 100% 66,150,000 100% 69,457,500 100% 72,930,375

Surveilans dan penanggulangan

penyakit bersumber binatang

Pesentase Kasus yang

dilakukan Survei Epidemiologi

dan Penanggulangan W abah

0% 0% - 100% 250,000,000 100% 262,500,000 100% 275,625,000 100% 289,406,250 100% 303,876,563

Fogging Fokus Demam

berdarah dengue

Persentase jumlah

kediaman penderita DBD yang

dilakukan Fogging Fokus

100% 100% 150,000,000 100% 157,500,000 100% 165,375,000 100% 173,643,750 100% 182,325,938 100% 191,442,234

Surveilans Epidemiologi dan

Penanggulangan Wabah

Persentase Survei Epidemiologi

terhadap kejadian penyakit yang

berpotensi wabah

100% 100% 150,000,000 100% 157,500,000 100% 165,375,000 100% 173,643,750 100% 182,325,938 100% 191,442,234

Monitoring dan Evaluasi

Program Pencegahan dan

Penanggulangan Penyakit

Menular

Jumlah Puskesmas dengan

Ceklist pelaksanaan program

80% benar

16 PKM 16 PKM 50,000,000 16 PKM 52,500,000 16 PKM 55,125,000 16 PKM 57,881,250 16 PKM 60,775,313 16 PKM 63,814,078

Pemberantasan Sarang Nyamuk Persentase rumah bebas jentik0% 0% 80,000,000 100% 84,000,000 100% 88,200,000 100% 92,610,000 100% 97,240,500 100% 102,102,525

Pelayanan Vaksinasi Bagi Balita

dan Anak Sekolah

Persentasi Balita dan Anak Di

Vaksinasi80% 80% 100,000,000 100% 105,000,000 100% 110,250,000 100% 115,762,500 100% 121,550,625 100% 127,628,156

Pelayanan Vaksinasi Bagi Calon

Jama'ah Haji

Persentase Jama'ah Haji Di

Vaksinasi100% 100% 50,000,000 100% 52,500,000 100% 55,125,000 100% 57,881,250 100% 60,775,313 100% 63,814,078

Page 78: PEMERINTAH KABUPATEN KAUR DINASkaurkab.go.id/wp-content/uploads/2019/09/3.-Renstra-Baru-OK.pdf · rahmatnya kami dapat menyusun Revisi Rencana Strategis Dinas Kesehatan di masa mendatang,

Universal Health Coverage 50% 50% 75 80 85 95 95

PROGRAM PELAYANAN

KESEHATAN DAN JAMINAN

KESEHATAN TERUTAMA BAGI

MASYARAKAT MISKIN

Persentase Penduduk Miskin

yang

mendapatkan pelayanan

kesehatan

100% 100% 16,290,000,000 100% 17,104,500,000 100% 17,959,725,000 100% 18,857,711,250 100% 19,800,596,813 100% 20,790,626,653

Persentase keluarga yang

mendapatkan pelayanan

promotif dan preventif

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Persentase Desa Di Daerah

Terpencil dan Perbatasan yang

mendapatkan pelayanan

kesehatan

100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Pelayanan Kesehatan Penduduk

Miskin di Puskesmas dan

Jaringannya

persentase dana kapitasi JKN

yang dikelola dan dimanfaatkan

kembali oleh FKTP

100% 100% 1,500,000,000 100% 1,575,000,000 100% 1,653,750,000 100% 1,736,437,500 100% 1,823,259,375 100% 1,914,422,344

Pemeliharaan dan Pemulihan

Kesehatan% pemenuhan kebutuhan tenaga

kesehatan di fasyankes

100% 100% 40,000,000 100% 42,000,000 100% 44,100,000 100% 46,305,000 100% 48,620,250 100% 51,051,263

Revitalisasi Sistem KeehatanPersentase Puskesmas

Terakreditasi0% 0% 1,250,000,000 4 PKM 1,312,500,000 4 PKM 1,378,125,000 4 PKM 1,447,031,250 4 PKM 1,519,382,813 16 PKM 1,595,351,953

Peningkatan Kesehatan

Masyarakat

Jumlah puskesmas yang

melaksanakan pelayanan

kesehatan primer

16 PKM 16 PKM 2,000,000,000 16 PKM 2,100,000,000 16 PKM 2,205,000,000 16 PKM 2,315,250,000 16 PKM 2,431,012,500 16 PKM 2,552,563,125

Pelayanan Kesehatan Daerah

Terpencil,Perbatasan dan

Kepulauan (DTPK)

Jumlah Masyarakat Desa/Dusun

di daerah terpencil dan

perbatasan yang mendapatkan

pelayanan kesehatan

3 Desa 3 Desa 250,000,000 6 Desa 262,500,000 6 Desa 275,625,000 6 Desa 289,406,250 6 Desa 303,876,563 6 Desa 319,070,391

Bantuan Operasional

Kesehatan (BOK) Puskesmas Persentase keluarga yang

dikunjungi

16 PKM 16 PKM 9,500,000,000 16 PKM 9,975,000,000 16 PKM 10,473,750,000 16 PKM 10,997,437,500 16 PKM 11,547,309,375 16 PKM 12,124,674,844

Peningkatan Manajemen BOK

Persentase Puskesmas dengan

laporan kegiatan BOK lengkap

dan benar

16 PKM 16 PKM 700,000,000 16 PKM 735,000,000 16 PKM 771,750,000 16 PKM 810,337,500 16 PKM 850,854,375 16 PKM 893,397,094

Bantuan Operasional

Kesehatan (BOK) Dinas

KesehatanPersentase keluarga sehat 100% 100% 1,050,000,000 100% 1,102,500,000 100% 1,157,625,000 100% 1,215,506,250 100% 1,276,281,563 100% 1,340,095,641

41,762,000,000 46,410,100,000 48,128,155,000 50,634,562,750 53,061,290,888 55,714,355,432

KEPALA DINAS KESEHATAN

KABUPATEN KAUR

JUMLAH TOTAL

3. Meningkatnya Cakupan Jaminan Kesehatan Nasional