pelengkung
DESCRIPTION
textTRANSCRIPT
![Page 1: PeleNgKung](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022071703/563dbad3550346aa9aa85b75/html5/thumbnails/1.jpg)
PELENGKUNG
Struktur pelengkung (arch) adalah struktur yang dibentuk oleh elemen garis yang
melengkung dan membentang di antara dua titik. Struktur pelengkung umumnya
terdiri atas potongan – potongan kecil elemen yang mempertahankan posisinya akibat
adanya tekanan dari beban. Bentuk dari pelengkung dan perilaku beban yang bekerja
di atasnya adalah hal yang menentukan, apakah susunan tersebut baik atau tidak.
Apabila bentuk pelengkung diperoleh dengan menumpuk elemen bata, maka struktur
yang dihasilkannya hanya berfungsi dan stabil apabila dibebani gaya – gaya pada
bidang, yang menyebabkan struktur tersebut mempunyai gaya tekan merata. Struktur
demikian tidak dapat memikul beban yang menimbulkan perpanjangan atau lenturan
ke samping karena tumpukan bata tersebut akan mudah berantakan.
Struktur pelengkung yang sering digunakan dalam bangunan – bangunan modern,
adalah bentuk struktur yang dinamakan Pelengkung Kaku (Rigid Arch). Bentuknya
hampir sama dengan pelengkung bata, tetapi terbuat dari material kaku, biasanya baja
atau beton bertulang yang dibentuk melengkung. Apabila bentuk lengkung yang
bersifat kaku ini dibuat dengan baik, maka struktur semacam ini dapat memikul beban
aksial tanpa terjadi lendutan atau bengkokan pada elemen strukturnya. Bentuk
pelengkung kaku ini lebih baik kemampuanya dalam hal memikul beban yang
bervariasi dibandingkan dengan pelengkung bata yang terbuat dari tumpukan bagian
kecil – kecil elemen.
http://eprints.undip.ac.id/27116/1/171-BA-FT-2007.pdf
Pelengkung adalah struktur yang dibentuk oleh elemen garis yang melengkung dan
membentang antara dua titik. Struktur ini umumnya terdiri atas potongan-potongan
kecil yang mempertahankan posisinya akibat adanya pembebanan. Bentuk lengkung
![Page 2: PeleNgKung](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022071703/563dbad3550346aa9aa85b75/html5/thumbnails/2.jpg)
dan perilaku beban merupakan hal pokon yang menentukan apakah struktur tersebut
stabil atau tidak. Kekuatan struktur tergantung dari bahan penyusunnya serta beban
yang akan bekerja padanya. Contoh struktur pelengkung adalah pelengkung yang
dibentuk dari susunan bata. Bentuk struktur pelengkung yang banyak digunakan pada
bangunan modern adalah pelengkung kaku (rigid arch). Struktur ini hampir sama
dengan pelengkung bata tetapi terbuat dari material kaku. Struktur pelengkung kaku
dapat menahan beban aksial lebih baik tanpa terjadi lendutan atau bengkokan pada
elemen strukturnya, jika dibandingkan dengan pelengkung bata.
http://file.upi.edu/Direktori/FPTK/JUR._PEND._TEKNIK_ARSITEKTUR/
197311012008011-SUHANDY_SISWOYO/Pengantar_Ars_Bentang_Lebar.pdf
Pelengkung kaku dengan berbagai bentuk dapat dibuat dari baja. Pelengkung yang
telah dibuat di luar lokasi (prefabricated) dan telah tersedia untuk bentang kecil
sampai menengah. Telah ada pelengkung yang dirancang secara khusus dan
mempunyai bentang sangat panjang [misalnya bentang 300 ft (90 m) atau lebih].
Pelengkung baja dapat dibuat dari penampang masif atau dinding terbuka.
http://www.crayonpedia.org/mw/
TEKNIK_STRUKTUR_BANGUNAN_DENGAN_KONSTRUKSI_BAJA_12.1
Gateway Arch, 2001, by Rick Dikeman