pedoman pelaksanaan (ppl)-2 -...
TRANSCRIPT
ii| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
PEDOMAN PELAKSANAAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
(PPL)-2
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERIMATARAM 2018
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | iii
TIM PENYUSUN
PENANGGUNG JAWAB:
Dr. Hj. Lubna, M.Pd. (Dekan FTK)
KETUA:
Dr. Abdul Quddus, MA.
SEKRETARIS:
Dr. H. Fathul Maujud, MA.
ANGGOTA:
Dr. Syamsul Arifin, M.Ag.
Dr. Akhmad Asyari, M.Pd.
Hj. Nurul Khaerani, M.Pd.
Hamdi M. Natsir, M.Hum.
LAYOUT:
Mahmuludin
iv| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
KATA PENGANTAR
Praktik Pengamalan Lapangan (PPL-2) merupakan salah satu kegiatan intrakurikuler
yang harus ditempuh mahasiswa dalam menyelesaikan studinya. PPL-2 merupakan salah
satu mata kuliah kelompok PBM, dengan bobot kredit 4 SKS.
Kegiatan PPL-2 bertujuan memberikan bekal pengalaman dan pengetahuan praktis
kependidikan sebagai usaha untuk mewujudkan guru/tenaga kependidikan yang
profesional. PPL-2 in i diselenggarakan oleh Panitia Pelaksana PPL-2 dengan mengacu
kepada Pedoman Akademik Fakultas Tarbiyah dan Keguruan TA. 2018/2019. Pelaksanaan
PPL-2 juga merupakan wujud pelaksanaan PP No. 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan
Tinggi, khususnya Pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi.
Sehubungan dengan hal di atas maka Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN
Mataram memandang perlu menerbitkan Buku Pedoman. Buku Pedoman Pelaksanaan
PPL-2FTKUIN Mataram ini d iharapkan dapat dijadikan sebagai acuan, mulai dari tahap
perencanaan, pelaksanaan, evaluasi sampai dengan pelaporan. Dengan adanya Buku
Pedoman ini, d iharapkan setiap langkah dalam melaksanakan kegiatan PPL-2 dapat
berjalan dengan lancar, tepat sasaran, tepat waktu dan berkualitas.
Akhirnya diharapkan kepada seluruh civitas akademika FTKUIN Mataram, khususnya
mahasiswa yang sedang melaksanakan PPL-2, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), guru
pamong, kepala madrasah/sekolah dapat mempergunakan buku pedoman ini dengan baik.
Kepada semua pihak yang telah membantu, disampaikan ucapkan banyak terima kasih.
Mataram, 3 September 2018
Dekan FTK UIN Mataram
Dr. Hj. Lubna, M.Pd NIP. 196812311993032008
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .............................................................................................................. i
TEAM PENYUSUN.............................................................................................................. iii
KATA PENGANTAR............................................................................................................ iv
DAFTAR ISI......................................................................................................................... v
DAFTAR LAMPIRAN........................................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN……….. ............................................................................ 1
BAB II DESKRIPSI UMUM PPL-2 .......................................................................... 3
A. Pengertian, Tujuan, Status, dan Struktur KegiatanPPL-2 ................... 3
1. Pengertian.................................................................................... 3
2. Tujuan.......................................................................................... 3
3. Sasaran ....................................................................................... 3
4. Status dan Struktur Kegiatan....................................................... 4
B. Persyaratan Mengikuti PPL-2 ............................................................. 6
C. Tempat, Waktu, Pengelola dan Pelaksana PPL-2 .............................. 6
1. Tempat ......................................................................................... 6
2. Waktu ........................................................................................... 6
3. Pengelola ..................................................................................... 6
4. Pelaksana .................................................................................... 7
D. Deskripsi Tugas Pengelola dan Pelaksana ......................................... 7
1. Tim PPL-2.................................................................................... 7
2. Dosen Pembimbing PPL-2 .......................................................... 7
3. Staf Sekolah ................................................................................ 8
E. Hak dan Kewajiban Mahasiswa ........................................................... 8
1. Hak…………… ............................................................................ 8
2. Kewajiban…… ............................................................................. 9
3. Sanksi bagi Mahasiswa ............................................................... 9
BAB III MEKANISME PELAKSANAAN KEGIATAN PPL-2..................................... 10
A. Pembekalan PPL-2.............................................................................. 10
B. Observasi PBM dan Persekolahan ...................................................... 10
C. Praktik Persekolahan ........................................................................... 11
D. Praktik Mengajar Terbimbing ............................................................... 11
E. Praktik Mengajar Mandiri ..................................................................... 12
F. Latihan Penanganan Kasus................................................................. 12
vi| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
G. Latihan Penyelesaian Administrasi Sekolah........................................ 13
H. Ujian Praktik Mengajar......................................................................... 13
I. Penyusunan Laporan PPL-2 ............................................................... 14
BAB IV PENILAIAN PPL-2………............................................................................ 15
A. Sifat, Sasaran, dan Unsur-unsur Penilaian.......................................... 15
1. Sifat Penilaian ........................................................................... 15
2. Sasaran Penilaian....................................................................... 15
3. Unsusr-unsur Penilaian .............................................................. 16
B. Penyerahan Nilai ..................................................................................... 17
BAB V PETUNJUK DAN TATA TERTIB UNTUK PRAKTIKAN..................................... 19
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Kode Etik Guru Indonesia
Lampiran 2 :Contoh Format Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Lampiran 3 : Format Penilaian Proses Pembelajaran
Lampiran 4 : Petunjuk Penulisan Laporan PPL-2
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | 1
BAB I
PENDAHULUAN
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) merupakan salah satu fakultas yang
berada di bawahnaunganUniversitas Islam Negeri (UIN) Mataram. Saat in i FTKUIN
Mataram memiliki 10 jurusan yakni: (a)Pendidikan Agama Islam, (b) Pendidikan Bahasa
Arab, (c) Tadris Ilmu Pengetahuan Alam Biologi, (d) Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial, (e)
Tadris Matematika, ( f) Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, (g) Tadris Fisika, (h) Tadris
Kimia, (i) Tadris Bahasa Inggris, dan (j) Pendidikan IslamAnak Usia Dini (PIAUD).
PPL-2 merupakan salah satu kewajiban perkuliahan yang harus ditempuh oleh
para mahasiswa FTKUIN Mataram untuk mendapatkan gelar kesarjanaan. PPL-2 memiliki
bobot 4 sks.Selain itu, PPL-2 merupakan kegiatan akademik yang dilaksanakan oleh
mahasiswa yang meliputi praktik mengajar secara terbimbing dan terpadu. D ipandang dari
sudut kurikulum, PPL-2 merupkan suatu program matakuliah proses belajar mengajar
yang dipersyaratkan dalam pendidikan keguruan yang dirancang secara khusus untuk
menyiapkan calon guru agar memiliki atau menguasai profesi keguruan yang terpadu
secara utuh, sehingga mahasiswa tersebut dapat mengemban tugas dan tanggung jawab
secara profesional.
Setelah melaksanakan proses PPL-2 diharapkan para mahasiswa memiliki bekal
pengalaman dan pengetahuan yang akan menunjang profesionalitas mereka nantinya
setelah menjadi guru. Adapun pengalaman dan penge tahuan yang dimaksud, antara lain
berupa:
1. Mengenal lingkungan fisik, psikologis, administratif, akademik, dan lingkungan sosial
sekolah.
2. Memiliki pemahaman dan pengalaman tentang peserta didik, yaitu:
a. Memahami karakter istik peser ta didik termasuk mengenal gejala-gejala awal
mengenai kemungkinan kelainan yang disandangnya.
b. Memahami cara belajar peserta didik dalam penggalan kelompok usia tertentu.
c. Mengenal kemampuan awal peser ta didik, termasuk kesulitan-kesulitan belajar
yang dihadapinya.
3. Penguasaan pembelajaran mendidik, berupa:
a. Menguasai prinsip-prinsip pembelajaran mendidik.
b. Merancang pembelajaran yang mendidik.
c. Melaksanakan pembelajaran yang mendidik.
d. Menilai proses dan hasil pembelajaran yang mengacu pada tujuan utama
pendidikan.
4. Mengembangkan kepribadian dan keprofesionalan, antara lain:
2| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
a. Mampu menilai kinerja sendiri yang dikaitkan dengan pencapaian tujuan utama
pendidikan.
b. Mengembangkan diri secara profesional.
c. Berkontribusi terhadap perkembangan pendidikan di sekolah dan masyarakat.
d. Selalu menampilkan diri sebagai pendidik profesional.
e. Berkomunikasi dengan guru, orang tua peser ta didik dan masyarakat sebagai
stakeholders dari layanan ahlinya.
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | 3
BAB II
DESKRIPSI UMUM PPL-2
A. Pengertian,Tujuan, Status, dan Struktur Kegiatan PPL-2
1. Pengertian
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)-2merupakan kegiatan
pembelajaran mahasiswa di lapangan (sekolah/madrasah) berupa latihan
mengajar dan latihan non mengajar (adminitrasi) secara terbimbing dan terpadu
untuk menumbuhkembangkan ser ta membentuk kompetensi-kompetensi yang
dipersyaratkan bagi profesi guru atau tenaga kependidikan lainnya.
PPL-2 merupakan salah satu kegiatan intrakurikuler yang dilakukan
oleh mahasiswa di madrasah/sekolah yang mencakup praktik mengajar maupun
tugas-tugas kependidikan di luar mengajar secara terbimbing dan terpadu untuk
memenuhi persyaratan profesi kependidikan. Dipandang dari sudut kurikulum,
PPL-2 merupakan suatu program mata kuliah kelanjutan dari matakuliah PPL-I,
yang dipersyaratkan dalam pendidikan prajabatan guru.
2. Tujuan
Menyiapkan calon guru yang memiliki kompetensi keguruan dalam
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab keprofesionalan secara mandiri di
sekoah/madrasah. Artinya PPL-2dihajatkan untuk membentuk profesionalisme
guru sesuai dengan bidang konsentrasi atau sesuai dengan jurusan masing-
masing.
Selain itu, PPL-2 bertujuan mengakrabkan mahasiswa dengan dunia
nyata sekolah/madrasah sebagai upaya memperkuat kompetensi profesional
dalam kegiatan pembelajaran dan kegiatan persekolahan, melalui pengalaman
langsung di sekolah/madrasah sesuai dengan penempatan para peserta PPL-2.
Lebih rinci tujuan pelaksanaan PPL-2 adalah:
a. Mengenal lingkungan fisik, psikologis, administratif, akademik, dan
lingkungan sosial sekolah.
b. Menguasai berbagai keterampilan dasar mengajar.
c. Menerapkan berbagai kemampuan profesional keguruan secara terpadu dan
integratif dalam situasi yang nyata.
3. Sasaran
Sasaran yang hendak dicapai pada pelaksanaan PPL-2 adalah pribadi
calon pendidik yang memiliki seperangkat pengetahuan, keterampilan, nilai, sikap
serta tingkah laku yang diperlukan bagi profesinya, ser ta cakap dan tepat
menggunakannya di dalam penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran, baik di
sekolah maupun di luar sekolah sebagai guru dan sebagai administrator
4| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
pendidikan. Sementara kompetensi yang diharapkan adalah kompetensi
pedagogik, profesional, keperibadian dan sosial.
4. Status dan Struktur Kegiatan
a. Status
1) PPL-2 merupakan kelanjutan PPL-I. Jelasnya, PPL-I merupakan
fondasi PPL-2, karena dalam PPL-I antara la in dilatihkan kemampuan
dasar mengajar yang akan diterapkan atau dipraktikkan/dilatihkan
dalam situasi sesungguhnya di sekolah melalui berbagai kegiatan PPL-
2. Oleh karenanya PPL-I merupakan prasyarat bagi mahasiswa untuk
menempuh PPL-2.
2) PPL-2 merupakan program wajib lulus, sehingga mahasiswa yang
tidak mengikuti dan tidak lulus tidak dapat dinyatakan tamat (lulus) dari
program studi yang ada.
3) Mahasiswa dinyatakan lulus mengikuti PPL-2 apabila memperoleh
nilai minimal C.
b. Struktur Kegiatan
PPL-2 terdiri atas serangkaian kegiatan yang menjadi satu kesatuan
yang utuh.Apabila salah satu kegiatan tersebut tidak dilaksanakan ( tidak
diikuti) oleh mahasiswa, maka mahasiswa tersebut dinyatakan gagal
melaksanakan PPL-2. Kegiatan-kegiatan tersebut adalah:
1) PembekalanPPL-2
Sebelum mahasiswa diterjunkan ke lokasi PPL-2, terlebih dahulu
diberikan pembekalan secara terstruktur dan sistimatis terkait dengan teori,
konsep dan pemahaman tentang: (a) Praktik persekolahan; (b) Praktik
mengajar terbimbing; (c) Praktik mandiri; (d) Latihan penanganan kasus;
dan (e) Penyusunan dan pelaporan PPL-2.
2) Observasi Pembelajaran
Observasi pembelajaran dimaksudkan adalah penugasan
mahasiswa peserta PPL untuk mengadakan pengamatan terhadap proses
pembelajaran di kelas.
3) Latihan Mengajar Terbimbing
Latihan mengajar terbimbing adalah kegiatan mahasiswa
melakukan kegiatan mengajar bidang studi keahlian dengan bimbingan
secara terpadu dan intensif oleh Dosen Pembimbing Lapangan dan Guru
Pamong.
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | 5
4) Latihan Mengajar Mandiri
Latihan Mengajar Mandiri adalah kegiatan mahasiswa melakukan
latihan praktik mengajar bidang studi keahlian secara mandir i tanpa banyak
bergantung pada bimbingan para pembimbing (DPL dan Guru Pamong).
5) Ujian Praktik Mengajar
Ujian Praktik mengajar dilaksanakan setelah mahasiswa peserta
PPL-2 telah mengajar mandiri sebanyak 8 (delapan) kali per temuan
dibuktikan dengan RPP sebanyak delapan.
Pelaksanaan ujian tersebut didampingi oleh Guru Pamong dan
Dosen Pembimbing Lapangan sebagai pengamat dan pemberi nilai.
Kegiatan-kegiatan PPL-2 di atas dapat divisualisasi pada bagan berikut:
Bagan : Matarantai Kegiatan PPL-2
PEMBEKALAN
OBSERVASI PBM & PERSEKOLAHAN
PRAKTIK PERSEKOLAHAN
PRAKTIK MENGAJAR TERBIMBING
LATIHAN
PENANGANAN KASUS PRAKTIK MENGAJAR
MANDIRI
UJIAN PRAKTIK MENGAJAR
PENETAPAN KELULUSAN
PENILAIAN
PENYUSUNAN &PELAPORAN
6| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
B. Persyaratan Mengikuti PPL-2 :
Persyaratan mengikuti PPL-2 antara lain :
1. Terdaftar secara sah sebagai mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN
Mataram pada semester berjalan.
2. Mencantumkan PPL-2 dalam KRS semester berjalan.
3. Telah menempuh seluruh mata kuliah teori keguruan
4. Mata kuliah teori yang belum lulus (nilai D) maksimal 10% SKS teori.
5. Telah lulus PPL-I dengan nilai minimal C.
C. Tempat, Waktu, Pengelola dan Pelaksana PPL-2
1. Tempat
PPL-2 dilaksanakan di madrasah/sekolah yang telah ditetapkan oleh tim panitia.
2. Waktu
PPL-2 dilaksanakan pada semester VII (tu juh) TA 2018/2019 dengan jadwal
kegiatan sebagai berikut:
NO KEGIATAN WAKTU
1 Koordinasi dengan Madrasah/Sekolah Lokasi PPL-2 10 –13 September 2018
2 Pendataan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) 10 –14 September 2018
3 Rapat Koordinasi dengan Kepala Madrasah/Sekolah 17 September 2018
4 Pendaftaran Peserta PPL-2 10 –17 September 2018
5 Pendistribusian (Penetapan Kelompok) Peserta PPL-2 17 –19 September 2018
6 Refreshment DPL PPL-2 20 September 2018
7 Pembekalan Peserta PPL-2 21 September 2018
8 Pertemuan DPL dengan Mahasiswa 20 –22 September 2018
9 Penyerahan Peserta PPL-2 ke Madrasah/Sekolah 24 September 2018
10 Pelaksanaan PPL-2 24 September – 24
Nopember 2018
11 Ujian PPL-2 19 –23 Nopember 2018
12 Penarikan Peserta PPL-2 24 Nopember 2018
13 Penyerahan Laporan PPL-2 oleh Mahasiswa 30 Nopember 2018
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | 7
3. Pengelola
PPL-2 diselenggarakan oleh tim panitia yang terdiri atas:
a. Pimpinan FTK.
b. Ketua Panitia.
c. Sekretaris Panitia.
d. Koordinator Lokasi.
4. Pelaksana
Personalia yang terlibat dalam pelaksanaan PPL-2 terdiri atas:
a. Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
b. Kepala madrasah/sekolah.
c. Guru Pamong.
D. Deskripsi Tugas Pengelola dan Pelaksana
1. Tim PPL-2
a. Pimpinan Fakultas
Pimpinan Fakultas sebagai penanggung jawab pelaksanaan PPL-2,
membantu perizinan/mengkoordinasikan penyelenggaraan PPL-2 dengan
pihak-pihak terkait (Sekolah/Madrasah, Kementerain Agama
Kabupaten/Kota,Dinas Pendidikan setempat dan lain-lain).
b. Ketua Panitia PPL-2
Ketua panitia PPL-2 bertugas:
1) Menetapkan madrasah/sekolah sebagai tempat pelaksanaan PPL-2
dan mengurus perijinannya;
2) Melakukan koordinasi teknis dan memonitor pelaksanaan PPL-2;
3) Menetapkan dosen pembimbing lapangan PPL-2;
4) Mempersiapkan kelengkapan administrasi PPL-2;
5) Memonitor ujian PPL-2 dan penyerahan nilai;
6) Menerima tembusan nila i akhir PPL-2 dari dosen pembimbing
lapangan;
7) Menyusun laporan pelaksanaan PPL-2.
c. Sekretaris Panitia PPL-2
Bertugas membantu ketua panitia dalam melaksanakan seluruh tugas-
tugasnya.
d. Koordinator Lokasi PPL-2
Sebagai penanggungjawab pelaksana tingkat lapangan sesuai
penempatannya.
8| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
2. Dosen Pembimbing Lapangan PPL-2
1) Membimbing mahasiswa melaksanakan seluruh kegiatan PPL 2;
2) Menyerahkan mahasiswa peserta PPL-2 ke madrasah/sekolah lokasi PPL-2;
3) Menarik mahasiswa peserta PPL-2 pada saat pelaksanaan berakhir;
4) Melakukan koordinasi pembimbingan mahasiswa dengan staf
madrasah/sekolah terkait;
5) Membimbing dan memeriksa Perangkat Pembelajaran yang dibuat
mahasiswa peserta praktik dan menandatanganinya.
6) Berpartisipasi aktif dalam membantu mengatasi permasalahan PPL-2 yang
dialami mahasiswa;
7) Mendampingi guru pamong dalam ujian praktik mengajar mahasiswa;
8) Memeriksa laporan PPL-2 mahasiswa, khususnya mengenai tata tulis,
refleksi dan saran;
9) Bersama dengan guru pamong memberikan nila i praktik mahasiswa dengan
mengacu pada rumus penilaian, ser ta menetapkan nilai akhir dan kelulusan
mahasiswa;
10) Bersama guru pamong melaporkan secara ter tulis hasil pelaksanaan PPL-2
ke panitia PPL-2 FTKUIN Mataram sesuai format laporan;
3. Staf Sekolah
1) Kepala Sekolah/Madrasah
a) Mengkoordinasikan pelaksanaan PPL-2 di sekolah;
b) Membimbing praktik persekolahan;
c) Menyerahkan nilai PPL-2 kepada DPL PPL-2.
2) Guru Pamong
a) Member ikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengadakan
observasi dan konsultasi;
b) Member ikan arahan dan bahan kepada mahasiswa praktik tentang
silabus mata pelajaran yang akan dipraktikkan;
c) Membimbing dan memeriksa Perangkat Pembelajaran yang dibuat
mahasiswa peserta praktik dan menandatanganinya;
d) Membimbing praktik persekolahan, pengenalan administrasi
persekolahan, dan penangan kasus.
e) Membimbing praktik mengajar mandiri;
f) Member ikan penilaian terhadap hasil praktik mahasiswa dengan
mengacu pada rumus penilaian yang telah ditetapkan;
g) Menyerahkan nila i akhir praktik mengajar kepada kepala
madrasah/sekolah yang selanjutnya diteruskan kepada DPL.
E. Hak dan Kewajiban Mahasiswa
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | 9
1. Hak Mahasiswa
a) Mendapatkan bimbingan dari DPL, guru pamong dan Tim pelaksana PPL-2;
b) Mempergunakan alat dan perlengkapan yang tersedia secara proporsional
dan bertanggung jawab;
c) Member i masukan, saran, pendapat, usul dan sebagainya secara
proforsional kepada pengelola dan pelaksana PPL-2.
2. Kewajiban Mahasiswa
a) Mengikuti/malaksanakan seluruh kegiatan PPL-2;
b) Disiplin ( taat waktu, taat janji atau kesepakatan) dalam melaksanakan PPL-
2;
c) Melakukan konsultasi kepada DPL dan guru pamong yang telah ditunjuk
oleh panitia PPL-2 dan madrasah/madrasah;
d) Menaati ketentuan dan tata tertib PPL-2;
e) Menaati tata ter tib dan peraturan/ketentuan yang ber laku di
madrasah/sekolah tempat praktik;
f) Menghormati struktur organisasi/kelembagaan yang ada di
madrasah/sekolah;
g) Berperilaku dan berbusana yang mencerminkan mahasiswa FTKUIN
Mataram dan calon guru yang profesional.
h) Membuat laporan tertulis terkait dengan: (1) Praktik Mengajar; (2)
Penyelesaian Adminstrasi Sekolah; dan (3) Penanganan Kasus Siswa.
Laporan tersebut diserahkan kepada DPL, guru pamong, dan Panitia.
Format laporan terdapat pada lampiran buku pedoman ini.
3. Sanksi bagi Mahasiswa
Bagi mahasiswa yang tidak memenuhi kewajiban, maka akan dikenakan
sanksi sebagai berikut :
a) Peringatan secara lisan;
b) Peringatan secara tertulis;
c) Pengurangan nilai;
d) Dikeluarkan dari tempat PPL-2.
10| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
BAB II I
MEKANISME PELAKSANAAN KEGIATAN PPL-2
A. Pembekalan PPL-2
1. Pembekalan PPL-2 dimaksudkan untuk memberikan wawasan praktis yang
terkait dengan program PPL-2 dan mekanisme pelaksanaan PPL-2,
sehingga mahasiswa dapat mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya
untuk melakukan PPL-2 di madrasah/sekolah.
2. Pembekalan dilaksanakan sebelum peser ta PPL-2 berada di
madrasah/sekolah lokasi PPL-2, dan diselenggarakan oleh tim PPL-2.
3. Materi pembekalan terdiri atas :
a. Iklim sosial dan tatakrama di madrasah/sekolah;
b. Isu-isu kontemporer yang bertalian dengan pendidikan dan komitmen
keprofesian calon guru;
c. Penguatan Kurikulum2013;
d. Mekanisme pelaksanaan PPL-2.
e. Psikososial Trauma Healing Pasca Bencana.
B. Observasi Pengenalan Perangkat Pembelajaran dan Persekolahan
1. Observasi pengenalan perangkat pembelajaran dan persekolahan dilakukan
mahasiswa sebelum melakukan praktik mengajar dan praktik persekolahan;
2. Kegiatan observasi ter sebut dimaksudkan agar mahasiswa lebih mengenal
secara dekat tempat PPL-2 baik mengenai: (a) situasi dan kondisi fisik
sekolah, (b) personil maupun keadaan sekolah, (c) gambaran nyata
pelaksanaan PBM di sekolah, (d) struktur organisasi sekolah, (e) kur i kulu m
sekolah, an tara la in: program tahunan, penjadwa lan ulangan/tes,
silabi, (f) admini str asi sekolah dan adminis tr asi kelas, antara la in:
presensi ( guru, kary awan, peser ta di dik) , b uku indu k, leger ,
buku mu tas i, tug as dan kewajiban wali kelas, buku pike t, dan buku
tamu. (g) kesiswaan, antara la in : kesenian, olah raga, pramuka, karyawisata
dan (h) perpustakaan sekolah, antara la in: jenis dan jumlah buku, dan tata
tertib perpustakaan (misalnya: peminjaman buku).
3. Kegiatan observasi dilakukan secukupnya dan observasi lanjutan dapat
dilakukan secara simultan dengan praktik persekolahan;
4. Kegiatan per tama pada awal kegiatan PPL-2 in i dapat dilaksanakan
antara la in dengan observasi dan wawancara atas bimbingan guru pamong
dan/atau kepala sekolah.
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | 11
5. Hasil observasi dapat didiskusika n dengan DPL, guru pamong, dan kepala
sekolah;
6. Hasil observasi disusun dalam laporan singkat yang nantiny a digabung
dengan laporan akhir.
C. Praktik Persekolahan
1. Praktik persekolahan dilakukan setelah mahasiswa melakukan beberapa
kegiatan observasi, kegiatan ini dapat dilakukan serempak dengan lanjutan
observasi dan praktik mengajar.
2. Praktik persekolahan mencakup:
a) Membantu mengerjakan tugas-tugas administrasi sekolah dan guru;
b) Membantu menyelenggarakan dan melaksanakan kegiatan
ekstrakurikuler;
c) Ikut serta menyelenggarakan upacara dan acara sekolah;
d) Ikut serta melaksanakan kegiatan-kegiatan sekolah la innya yang
diselenggarakan saat mahasiswa PPL-2.
D. Praktik Mengajar Terbimbing
1. Praktik mengajar terbimbing dimaksudkan melakukan praktik mengajar di
kelas dalam bimbingan dan pengawasan guru pamong.
2. Praktik mengajar terbimbing dilakukan minimal 2 (dua) kali dalam mata
pelajaran yang ditetapkan oleh guru pamong.
3. Sebelum melakukan praktik mengajar terbimbing, mahasiswa harus
berkonsultasi kepada guru pamong dan DPLuntuk membuat perencanaan
praktik mengajar.
4. Setiap kali melakukan praktik, mahasiswa harus menyusun dan membuat
perangkat pembelajaran.
5. Guru pamong dan DPL memberikan penilaian dan umpan balik (dengan
menggunakan pr insip supervisi klinis) kepada mahasiswa mengenai proses
dan hasil praktiknya.
6. Mahasiswa baru boleh lanjut ke praktik mengajar mandiri apabila sudah
dianggap layak oleh guru pamong dengan sepengetahuan DPL.
7. Mahasiswa ter tentu yang dianggap belum layak praktik mengajar mandiri,
harus melakukan praktik mengajar terbimbing lagi (melakukan remedial)
sampai layak praktik mandiri.
8. Materi Latihan Mengajar Terbimbing adalah: (a) Latihan menyusun RPP; (b)
Latihan Praktik Mengajar; (c) Latihan Mengerjakan administrasi
12| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
sekolah/madrasah; (d) Latihan ekstra kurikuler; dan (e) Latihan menangani
kasus siswa yang berkesulitan belajar.
E. Praktik Mengajar Mandiri
1. Praktik mengajar mandiri d imaksudkan melakukan kegiatan mengajar
sebagaimana layaknya guru kelas, dari jam pertama sampai jam terakhir.
2. Praktik mengajar mandiri dilaksanakan minimal 8 (delapan) kali tatap
muka.
3. Sebelum praktik mandir i, mahasiswa berkonsultasi kepada guru pamong dan
DPL, untuk menyusun perencanaan dan melaksanakan praktik mengajar.
4. Setiap kali akan praktik, mahasiswa harusmenyusun dan membuat
perangkat pembelajaran.
5. Guru pamong dan DPL memberikan penilaian dan umpan balik (dengan
menggunakan pr insip supervisi klinis) kepada mahasiswa mengenai proses
dan hasil praktiknya.
6. Mahasiswa baru boleh lanjut ke ujian praktik mengajar apabila sudah
dianggap layak mengajar mandir i o leh guru pamong dengan sepengetahuan
DPL.
7. Mahasiswa tertentu yang dianggap belum layak ujian praktik mengajar,
harus melakukan praktik mengajar mandiri/ terbimbing lagi (melakukan
remedial) sampai layak ujian.
8. Materi Latihan Mengajar Mandiri adalah melanjutkan materi latihan mengajar
terbimbing.
F. Latihan Penanganan Kasus
1. Latihan penanganan kasus dimaksudkan untuk memberikan bimbingan
kepada peser ta didik yang mengalami kasus berkaitan dengan proses
belajar mengajar (prestasi belajar rendah, lambat mengerjakan tugas,
motivasi/minat belajar rendah dsb).
2. Latihan menangani kasus dapat dilaksanakan secara simultan dengan
praktik mengajar atau praktik persekolahan setelah mahasiswa melakukan
beberapa kali observasi PBM dan menemukan kasus yang harus ditangani.
3. Latihan penanganan kasus dilakukan dalam prosedur berikut:
a. Melakukan observasi perilaku peserta didik dalam PBM di kelas;
b. Menganalisis data dan dokumen terkait;
c. Merumuskan (menegaskan, klarifikasi) masalah yang dihadapi peser ta
didik;
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | 13
d. Mendiagnosis (mencari faktor penyebab) masalah yang dihadapi
peserta didik;
e. Melakukan bimbingan dengan prinsip, prosedur dan teknik bimbingan
yang tepat;
f. Mengevaluasi dan memonitor hasil bimbingan.
4. Mahasiswa selalu berkonsultasi kepada guru pamong dan dosen
pembimbing dalam proses latihan.
5. Mahasiswa membuat laporan kasus latihan penanganan kasus sesuai
dengan langkah-langkah (prosedur) latihan seperti tersebut pada butir 3.
G. Latihan Penyelesaian Administrasi Sekolah
1. Latihan penyelesaian administrasi sekolah/madrasah dimaksudkan untuk
melatih keterampilan dan kreativitas mahasiswa peserta PPL-2 dalam
menangani adminstrasi sekolah di tempat tugas setelah menyelesaikan
perkuliahan
2. Jenis Administr asi yang dipilih untuk diselesaikan antara lain: Laporan
bulanan sekolah/madrasah, administrasi perpustakaan, administr asi
BOS, atau administrasi wali kelas.
3. Latihan menyelesaikan administrasi sekolah/madrasah dilakukan dengan
prosedur:
a. Pengamatan terhadap beberapa jenis administrasi sekolah (butir 2)
yang penting untuk diselesaikan dilihat dari urgensi, keharusan, dan
kemampuan mahasiswa PPL-2.
b. Menganalisis data dan dokumen yang ada;
c. Mengamati permasalahan terkait dengan administrasi dan melakukan
tindakan sesuai tuntutan administrasi yang seharusnya;
4. Selalu berkoordinasi dengan guru pamong, wakil kepala sekolah, atau staf
yang terkait dengan administrasi yang diselesaikan;
5. Membuat laporan penyelesaian administrasi sesuai dengan prosedur yang
dilakukan.
H. Ujian PraktikMengajar
1. Mahasiswa yang telah melakukan praktik mengajar dan dianggap layak
untuk ujian, dapat menempuh ujian praktikmengajar;
2. Ujian praktik mengajar bukan satu-satunya penentu kelulusan mahasiswa
mengikuti PPL-2;
3. Ujian praktik mengajar dilakukan satu kali;
14| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
4. Sebelum ujian praktik mengajar dilaksanakan, mahasiswa harus
berkonsultasi kepada guru pamong dan DPL untuk membuat perencanaan
ujian;
5. Mahasiswa yang akan ujian harus sudah menyiapkan persiapan mengajar
(RPP) sebanyak 3(tiga) eksemplar, masing-masing satu eksemplar untuk
guru pamong, DPL, dan mahasiswa;
6. Ujian praktikmengajar harus dihadiri oleh guru pamong dan DPL.
7. Aspek yang dinila i dalam ujian mencakup, komponen- komponen
sebagaimana terlampir;
8. Mahasiswa yang tidak lulus ujian (nilai minimal C) dapat menempuh ujian
kembali, bahkan jika perlu mengikuti program remedial.
I . Penyusunan Laporan PPL-2
1. Pada akhir seluruh kegiatan PPL-2 ( tidak termasuk ujian praktik mengajar),
mahasiswa harus membuat laporan PPL- 2. Laporan hendaknya sudah
disiapkan jauh-jauh hari sebelum PPL- 2 berakhir.
2. Laporan PPL-2 mencakup seluruh kegiatan PPL-2 (pembekalan, observasi,
praktik mengajar, praktik persekolahan, dan latihan penanganan kasus).
3. Laporan berisi paparan singkat mengenai kegiatan yang telah dilakukan
mahasiswa, disertai dengan refleksi mahasiswa atas kegiatan PPL-2,
meliputi: peningkatan pengetahuan, sikap, dan keterampilan mengajar).
4. Sistematika laporan mengikuti panduan terlampir.
5. Laporan PPL-2 dinilai, dan merupakan salah satu persyaratan kelulusan.
6. Laporan PPL-2 merupakan laporan kelompok yang dibuat rangkap
3(tiga),masing-masing untuk:
a. Panitia PPL-2;
b. Madrasah/Sekolah lokasi PPL-2;
c. Dosen Pembimbing Lapangan.
7. Laporan PPL-2 diserahkan paling lambat satu minggu setelah penar ikan
mahasiswa dari sekolah.
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | 15
BAB IV
PENILAIAN PPL-2
A. Sifat, Sasaran dan Unsur-unsur Penilaian
1. Sifat penilaian
a. Menyeluruh yaitu meliputi aspek sikap, pengetahuan, keterampilan dan disiplin
mahasiswa;
b. Berkesinambungan yaitu melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan PPL-2
(proses pembekalan, Praktik Pengalaman Lapangan sejak dari awal sampai
dengan akhir);
c. Edukatif yaitu mendidik dan membimbing mahasiswa praktik untuk dapat
memperbaiki kekurangannya dan meningkatkan hal-hal yang dicapai.
2. Sasaran penilaian
a. Kompetensi Pedagogik
1) Pemahaman terhadap peserta didik.
2) Kemampuan merencanakan pembelajaran.
3) Kemampuan melaksanakan pembelajaran.
4) Kemampuan mengevaluasi hasil belajar.
5) Kemampuan mengelola pembelajaran yang dapat mengembangkan peserta
didik untuk mengaktualisasikan potensi yang dimiliki
b. Kompetensi personal terdiri dari :
1) Disiplin dalam tugas dan waktu.
2) Kepemimpinan dalam menghadapi tugas dan masalah yang dihadapi.
3) Kesungguhan dan tanggung jawab terhadap tugas-tugas yang diberikan.
c. Kompetensisosial, terdiri dari:
1) Pergaulan di sekolah baik dengan kepala sekolah/madrasah, guru,
karyawan maupun peserta didik.
2) Kerjasama antara mahasiswa, guru pamong, maupun DPL.
3) Performance d iri dalam bentuk cara berbusana dan penampilan, dengan
tolok ukur etika dan peraturan/tata tertib madrasah/sekolah.
d. Kompetensi profesional terdiri dari:
1) Persiapan tertulis, meliputi:
a) Perumusan kompetensi dasar dan indikator pembelajaran.
b) Perencanaan kegiatan pembelajaran.
c) Perencanaan penggunaan media pembelajaran.
d) Pemilihan penerapan metode pembelajaran.
e) Penyusunan alat evaluasi.
f) Kerapian tulisan dan susunan bahasa dalam perangkat pembelajaran.
16| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
2) Pelaksanaan mengajar meliputi:
a) Penguasaan materi pembelajaran.
b) Teknik membuka dan menutup pembelajaran.
c) Gaya dan antusiasme mengajar.
d) Pengelolaan kelas.
e) Penggunaan waktu.
f) Cara mengajukan dan menjawab pertanyaan.
g) Penggunaan alat bantu mengajar.
h) Perhatian pada individu.
i) Kualitas tulisan, penjelasan yang diberikan dan pemanfaatan papan
tulis.
j) Tercapainya tujuan pengajaran.
3. Unsur-unsur Penilaian
Penila ian kegiatan PPL-2 meliputi keseluruhan unsur dan aspek kegiatan,
baik bersifat kuantitatif (skor) maupun kualitatif.
a. Unsur-unsurkegiatan PPL-2 yang dievaluasi dengan menggunakan skor antara
lain :
1) Praktik Penyusunan perangkat pembelajaran;
2) Praktik mengajar di kelas;
3) Kepribadian dan hubungan sosial;
4) Penyelesaian administrasi sekolah;
5) Praktik penanganan kasus (layanan bimbingan);
b. Unsur-unsur kegiatan PPL 2 yang dievaluasi dengan cara kualitatif, antara lain :
1) Pembekalan PPL-2;
2) Laporan PPL-2.
c. Unsur kegiatan PPL-2 yang dinilai dan tim (personil) penilai tampak pada tabel.
d. Nilai akhir PPL-2 dan penentuan kelulusan didasarkan pada keseluruhan unsur
kegiatan PPL-2 dan ditetapkan oleh DPL.
Tabel 1: Unsur Penilaian dan Penilai PPL- 2
No. Unsur dan Aspek Kegiatan PPL-2 Penilai
1. Pembekalan PPL-2 (prosentase kehadiran) Koordinator PPL-2
2. Praktik penyusunan perangkat pembelajaran
Guru pamong dan DPL
3. Praktik mengajar di kelas Guru pamong dan DPL
4. Kepribadian dan hubungan sosial Kepala madrasah/ sekolah
5. Praktikpersekolahan dan penanganan kasus
Guru pamong dan DPL
6. Laporan PPL-2 DPL
7. Nilai akhir dan penentuan kelulusan DPL
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | 17
Tabel 2: Acuan Interval Nilai PPL 2
Huruf Indek prestasi Angka Predikat
A+ 4.00 91-100 Cumlaude
A 3.75 86-90 Sangat Memuaskan
A- 3.50 81-85 Memuaskan
B+ 3.25 76-80 Sangat Baik
B 3.00 71-75 Baik
B- 2.75 66-70 Cukup Baik
C+ 2.50 61-65 Lebih Dari Cukup
C 2.25 56-60 Cukup
D Tidak lulus <55 Kurang
B. Penyerahan nilai
1. Nilai tiap unsur kegiatan dihimpun oleh DPL dari seluruh personil yang ter libat
dalam penilaian.
2. Setelah menghitung nilai akhirnya, guru pamong, membuat berkas nila i PPL-2
sebanyak 2 (dua) eksemplar yang diserahkan pada panitia ujian, dengan
penggunaan distribusi sebagai berikut:
GURU PAMONG
KOORD. PPL-2
KEPALA
MADRASAH/SEKOLAH
DOSEN PEMBIMBING
LAPANGAN
PANITIA PPL-2
18| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
BAB V
PETUNJUK DAN TATA TERTIB UNTUK PRAKTIKAN
1. Setiap mahasiswa yang namanya tercantum dalam pengumuman
penempatan,diharuskan hadir di madrasah/sekolah tempat latihan secara
rombongan pada waktuyang telah ditentukan dengan membawa berkas penempatan
dari panitia PPL-2.
2. Untuk pertama kali hadir di madrasah/sekolah tempat latihan, rombongan mahasiswa
tersebut dipimpin oleh DPL dan selanjutnya DPLmenyerahkan rombongan mahasiswa
kepada pihak madrasah/ sekolah.
3. Kelompok mahas iswa y ang ditempatkan di satu madrasah/sekolah disebut
"Unit Praktikan". Untuk setiap unit praktikan harus ada ketua dan wakil ketua unit
praktikan yang dipilih oleh dan dari anggota itu sendiri. Selama PPL-2, Praktikan dalam
unit ter sebut harus mengadakan per temuan minimal satu minggu sekali untuk
mendiskusikan hal-hal yang berhubungan dengan pelaksanaan PPL- 2. Jika diperlukan,
untuk melaksanakan kegiatan tersebut dapat mengundang guru pamong atau DPL.
4. Setiap mahasiswa hanya mengikuti latihan praktik kependidikan pada madrasah/sekolah
dan guru pamong yang telah ditunjuk oleh panitia PPL- 2.
5. Setiap mahasiswa yang telah ditempatkan pada madrasah/sekolah tertentu tidak diizinkan
pindah lokasi tanpa seizin ketua panita PPL- 2.
6. a. Apa bi la pra k t i kan ber hal ang an ha dir k arena se sua tu y ang da pa t
dipertanggungjawabkan, harus memberitahu secara tertulis kepada kepala
madrasah/sekolah atau guru pamong yang bersangkutan.
b. Jika berhalangan lebih dari 2 kali berturut-turut, harus memberitahukan kepada DPL.
7. Wak tu/ jadwa l un tu k mela ku kan keg ia tan ob serv as i PBM dan
pelak sana an prak t ik u m ditentukan oleh guru pamong/kepala sekolah yang
bersangkutan.
8. Sebelum praktik dilaksanakan di kelas, RPP harus dibuat dan dikonsultasikan serta
ditandatangani oleh guru pamong dan DPL.
9. Keten tuan untu k pembua tan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan
latihan performance mengajar :
a. Pembuatan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).
1) Untuk sehari- har i setiap Praktikan wajib membuat 1 ( satu) Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), ditu lis tangan pada buku fo lio bergaris.
Perbaikan/komentar dar i guru pamong dan DPL dibubuhkan dalam buku
tersebut.
2) Materi pelajaran dan pokok bahasan, ditentukan oleh guru pamong.
b. Performance mengajar.
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | 19
Jumlah penampilan setiap Praktikan dalam seminggu minimal sesuai dengan
jumlah Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dibuat.
10. Seorang praktikan baru diperkenankan ujian apabila semua persyaratan untuk ujian
telah dipenuhi. Syarat ujian antara lain:
a. Jumlah kehadiran mahasiswa praktikan di madrasah/sekolah sekurang-
kurangnya 90% dari seluruh waktu kegiatan PPL-2.
b. Jumlah persiapan mengajar harian maupun jumlah penampilan minimal 8 RPP.
c. Membuat laporan kelompok dan individual PPL-2 rangkap 2 (dua) Hard Pr int
diketahui Kepala Sekolah dan DPL kemudian diserahkan kepada DPL dan
sekolah/madrasah, sementara untuk panitia diserahkan dalam bentuk pdf
dicopy dalam CD room. (Petunjuk penulisan laporan dapat d ilihat pada lampiran
4 halaman 26).
d. Membuat persiapan mengajar (RPP) har ian untuk ujian diketik rangkap 3 (untuk
mahasiswa, DPL dan guru pamong), diserahkan kepada para penguji minimal
tiga hari sebelum ujian dilaksanakan.
e. Persiapan mengajar (RPP) harian untuk ujian berupa suatu model rancangan
pembelajaran yang menunjukkan kemampuan praktikan dalam merancang
proses belajar mengajar secara profesional.
11. Beberapa ketentuan mengenai ujian, yaitu:
a. Jadwal dan waktu ujian ditentukan oleh guru pamong dengan mengacu kepada
alokasi waktu yang telah ditentukan oleh panitia PPL-2.
b. Jadwal ujian disampaikan secara tertulis ke DPL minimal tiga hari sebelum ujian
dilaksanakan.
c. Praktikan yang akan menempuh ujian harus hadir di madrasah/ sekolah tempat
latihan paling lambat 15 menit sebelum ujian dilaksanakan.
d. Praktikan lain tidak diperkenankan hadir di kelas/tempat yang sedang
dipergunakan untuk ujian.
e. Penggunaan jumlah jam pelajaran untuk ujian disesuaikan dengan jumlah jam
pelajaran pada waktu latihan sehari-hari.
f. Nilai akhir PPL-2 ditetapkan berdasarkan ketentuan terlampir.
g. Nilai akhir kelulusan untuk ujian PPL-2 setelah dirata-ratakan sekurang-kurangnya
C.
12. Setiap praktikan selama berada di madrasah/sekolah wajib mentaati ketentuan-
ketentuan di bawah ini
a. Pakaian
1) Pakaian harus rapi, sopan, bersih, tidak ketat, tidak transparan dan tidak
mencolok atau mengundang tertawaan/cemoohan dari siswa.
2) Bagi mahasiswi diwajibkan menggunakan rok panjang/longdress
20| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
3) T idak diperbolehkan memakai pakaian santai, seper ti jeans, kaos
oblong dsb.
b. Rambut
1) Bagi pria, tidak boleh rambut panjang/gondrong/kuncir.
2) Bagi wanita, wajib menggunakan jilbab.
c. Sepatu
Gunakan sepatu yang sopan dan pantas dipakai calon guru. Perhatikan peraturan
madrasah/sekolah.
d. Perhiasan
Tidak menggunakan perhiasan yang mencolok dan berlebihan.
e. Sikap
1) Sopan, rendah hati, dan hormat kepada semua unsur di madrasah/sekolah.
2) Ucapkan salam saat bertemu dan berpisah.
3) Menyapa siswa dengan sebutan"anak-anak".
f . Bahasa
Menggunakan bahasa yang baku, benar dan sopan.
13. Setiap Praktikan harus mematuhi peraturan, tata ter tib sekolah, peraturan panitia
PPL-2 dan menjunjung kode etik guru (sebagaimana terlampir). Bagi mereka y ang
tidak mematuhi peraturan dan tata tertib dikenai sanksi sebagai berikut :
a. Per ingata n l isan.
b. Per ingata n secara ter tu l is .
c. Penangguhan kegiatan praktik
d. Pencabutan izin praktik.
14. Setiap pihak yang ter libat dalam PPL-2 memahami posisi, fungsi, tugas dan
kewenangan masing-masing.
15. Mahasiswa mengenakan pakaian hitam-putih (pakaian atas berwarna putih, pakaian
bawah berwarna hitam/gelap) yang rapi dan bersih pada saat melaksanakan PPL-2,
serta tidak mengenakan asesoris, potongan rambut, dan lain-lain yang kurang pada
tempatnya selama PPL-2.
16. Mahasiswa wajib menggunakan jaket almamater di lingkungan sekolah/madrasah
dan pada saat praktik mengajar.
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | 21
Lampiran 1.
KODE ETIK GURU INDONESIA
1. Guru berbakti membimbing anak didik seutuhnya untuk membentuk manusia
pembangunan yang ber-Pancasila.
2. Guru memiliki kejujuran profesional dalam menerapkan kurikulum sesuai dengan
kebutuhan anak didik masing-masing.
3. Guru mengadakan komunikasi terutama dalam memperoleh informasi tentang
anak didik, tetapi menghindarkan diri dari segala bentuk penyalahgunaan.
4. Guru menciptakan suasana kehidupan sekolah dan memelihara hubungan
dengan orang tua murid sebaik-baiknya bagi kepentingan anak didik.
5. Guru memelihara hubungan baik dengan masyarakat di sekitar sekolah maupun
masyarakat yang lebih luas untuk kepentingan pendidikan.
6. Guru secara sendiri-sendiri dan atau bersama-sama berusaha mengembangkan
dan meningkatkan mutu profesinya.
7. Guru menciptakan dan memlihara hubungan antara sesama guru baik
berdasarkan lingkungan kerja maupun di dalam hubungan keseluruhan.
8. Guru secara bersama-sama memelihara, membina, dan meningkatkan mutu
organisai guru profesional sebagai sarana pengabdianya.
9. Guru melaksanakan segala ketentuan yang merupakan kebijaksanaan
pemerintah dalam bidang pendidikan.
22| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
Lampiran 2:
FORMAT
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah :
Mata Pelajaran :
Materi/topik bahasan :
Kelas / Semester :
Waktu/jam Pertemuan :
Kompetensi Inti : KI-1.....
KI-2.....
KI-3.....
KI-4.....
A. Kompetensi Dasar :
B. Indikator :
C. Tujuan :
D. Materi :
1. Materi Pokok :Diambil dari silabus
2. Materi Pemb. : Diambil berbagai sumber terstandar
E. Metode :
F. Mediadan sumber :
1. Media/alat :
2. Sumber belajar :
G. Kegiatan Pemb. :
1. Kegiatan Aw al :
2. Kegiatan Inti :
3. Kegiatan Penutup :
H. Penilaian :
1. Prosedur penilaian :
2. Teknik penilaian :
3. Instrumen dan skor
Mataram, …………........
Mahasiswa/Praktikan,
…………………................
NIM.
Mengetahui:
DPL, Guru Pamong,
……………………… ……………………… NIP. NIP.
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | 23
Lampiran 3 FORMAT PENILAIAN PPL-2
Nilai
Madrasah/Sekolah : …………………………
Nama Mahasiswa : ………………………… NIM : …………………
Program Studi :………………………….
Mata Pelajaran :………………………….
Kelas/Smt :………………………….
Pembimbing : ………………………… NIP : ………………...
Guru Pamong : ..................................... NIP : ………………...
Petunjuk :
Berilah penilaian pada butir-butir pelaksanaan pembelajaran dengan cara melingkari angka pada
kolom skor (1, 2, 3, 4, 5) sesuai dengan kriteria sebagai berikut.
1 = sangat tidak baik
2 = tidak baik
3 = kurang baik
4 = baik
5 = sangat baik
A. FORMAT PENILAIAN RPP
NO DESKRIPSI NILAI
1 Kompetensi Dasar (KD) sesuai dengan silabus, standar Isi
(KTSP/K-13) 1 2 3 4 5
2 KD dijabarkan ke dalam indikator kompetensi; menggambarkan
perubahan tingkah laku/kemampuan mencakup kognitif, afeksi,
dan psikomotorik (KI-1, KI-2, KI-3, & KI-4)
1 2 3 4 5
3 Rumusan Ranah Afeksi (KI-1) Aspek spiritual 1 2 3 4 5
4 Rumusan Ranah Afeksi (KI-2) Aspek sosial 1 2 3 4 5
5 Rumusan ranah kognitif/pengetahuan/ penguasaan materi
pembelajaran terkait dengan KI-3 1 2 3 4 5
6 Rumusan ranah psikomotorik/keterampilan 1 2 3 4 5
7 Materi Pelajaran diorganisasikan secara sistematis dan relevan
untuk mencapai KD 1 2 3 4 5
8 Materi pelajaran memenuhi 5K (Kedalaman, Keluasan,
Keaktualan, Kebermanfaatan, dan Karaktristik Siswa) 1 2 3 4 5
9 Metode bervariasi, kombinasi, dan relevan dengan KD 1 2 3 4 5
10 Media dan sumber relevan mendukung pencapaian KD 1 2 3 4 5
11 Kegiatan Pembelajaran Aktif, menantang siswa berfikir logis, 1 2 3 4 5
24| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
rasional, kreatif, dan inovatif.
12 Menggunakan pendekatan Saintifik 1 2 3 4 5
13 Jenis soal evaluasi beragam mulai ringan, sedang, dan sulit 1 2 3 4 5
14 Penetapan bobot sesuai dengan bobot jawaban soal 1 2 3 4 5
15 Instrumen penilaian lengkap, mencakup ranah Kognitif, Afektif,
dan Psikomotorik 1 2 3 4 5
Jumlah skor .............
Skor tertinggi Sub A : 75
B. PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
NO. INDIKATOR/ASPEK YANG DIAMANTI SKOR
I PRAPEMBELAJARAN
1. Melakukan kegiatan apersepsi 1 2 3 4 5
2. Memberitahukan manfaat dan tujuan pembelajaran. 1 2 3 4 5
3. Memberikan deskripsi singkat tentang materi pembelajaran. 1 2 3 4 5
4. Memberikan petunjuk kegiatan pembelajaran. 1 2 3 4 5
II KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN
A. Penguasaan materi pelajaran
5. Menunjukkan penguasaan materi pembelajaran. 1 2 3 4 5
6. Mengaitkan materi dengan pengetahuan lain yang relevan. 1 2 3 4 5
7. Menyampaikan materi dengan jelas dan sesuai dengan
hierarki belajar. 1 2 3 4 5
8. Mengaitkan materi dengan realitas kehidupan 1 2 3 4 5
B. Pendekatan/strategi pembelajaran
9. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kompetensi
(indikator) yang akan dicapai. 1 2 3 4 5
10 Melaksanakanpembelajaran secara runtut. 1 2 3 4 5
11. Menguasai kelas. 1 2 3 4 5
12. Melaksanakan pembelajaran yang bersifat kontekstual. 1 2 3 4 5
13. Melaksanakan pembelajaran yang memungkinkan timbulnya
kebiasaan positif. 1 2 3 4 5
14. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan alokasi waktu
yang direncanakan. 1 2 3 4 5
15. Melakukan kegiatan pembelajaran sesuai dengan tahapan
saintifik. 1 2 3 4 5
C. Pemanfaatan sumber belajar/media pembelajaran
16. Menggunakan media secara efektif dan efesien. 1 2 3 4 5
17. Menghasilkan pesan yang menarik. 1 2 3 4 5
18. Melibatkan siswa dalam pemanfaatan media. 1 2 3 4 5
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | 25
D. Pembelajaran yang memicu dan memelihara ketertiban siswa
19. Menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran. 1 2 3 4 5
20. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respons siswa. 1 2 3 4 5
21. Menumbuhkan keceriaan dan antusisme siswa dalam belajar. 1 2 3 4 5
E. Penilaian proses dan hasil belajar
22. Memantau kemajuan belajar selama proses 1 2 3 4 5
23. Melakukan penilaian akhir sesuai dengan indikator. 1 2 3 4 5
F. Penggunaan bahasa
24. Menggunakan bahasa lisan dan tulis secara jelas, baik dan
benar. 1 2 3 4 5
25. Menyampaikan pesan dengan gaya yang sesuai. 1 2 3 4 5
III PENUTUP
26. Melakukan refleksi atau membuat rangkuman dengan
melibatkan siswa 1 2 3 4 5
27. Melaksanakan tindak lanjut dengan memberikan arahan, atau
kegiatan, atau tugas sebagai bagian remidi/pengayaan 1 2 3 4 5
Skor Akhir (N) ................
Nilai tertinggi sub B : 135
Mataram,
.....................…….....................2018
DPL/Guru Pamong/DPL,
RUMUS :
N
NA = ------------ X 100
210
..............
X 100 = ............... (NA)
210
26| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
Lampiran 4
PETUNJUK PENULISAN LAPORAN PPL
A. Laporan Praktik Persekolahan
Isi Laporan
a. Laporan PPL-2 adalah laporan kelompok.
b. Dalam laporan in i d i m u a t t e n ta n g s tr u k tu r o r g a n i s a s i d a n
p e r s o n a l i a , s e r ta peranan/fungsi/kontribusiindividu dalam kegiatan
kelompok.
c. Laporan ini dibuat dalam rangkap dua, yaitu :
1) Satu berkas untuk DPL;
2) Satu berkas untuk sekolah/lokasi PPL-2.
3) Untuk Panitia dalam bentuk pdf dicopy ke dalam CD.
d. Laporan PPL-2 harus sudah disampaikan kepada DPL seminggu setelah
pelaksanaan PPL-2 berakhir/penarikan.
Sistematika :
Bab I :Hasil Observasi
1. Peserta didik
2. Guru-guru, kepala madrasah/sekolah dan struktur organisasi
3. Sarana/perlengkapan
4. Perpustakaan
5. Kondisi fisik sekolah
6. Masyarakat sekitar
7. Masalah-masalah yang dihadapi sekolah
8. Kesimpulan dan saran
Bab II :Pengalaman Praktik Mengajar
1.Satuan Pelajaran
2.Penampilan Mengajar
3.Tugas mengajar tanpa persiapan satuan pelajaran
4.Masalah-masalah dan alternatif pemecahan
5.Kesimpulan dan saran
Bab III : Pengalaman Kegiatan Ekstrakelas
1. Perencanaan
2. Pelaksanaan
3. Masalah-masalah dan alternatif pemecahan
4. Kesimpulan dan saran
Lampiran-lampiran
Pedoman PPL-2 T A. 2018/2019 | 27
B. Laporan Penyelesaian Administrasi Sekolah (Laporan Individu)
Isi Laporan:
a. Laporan ini berbentuk laporan individual (disusun perseorangan).
b. Jenis Administr asi yang dipilih untuk diselesaikan antara la in: Laporan
bulanan sekolah/madrasah, administrasi perpustakaan, administr asi BOS,
atau administr asi wali kelas.
c. Laporan ini dibuat dalam rangkap tiga, yaitu :
1) Satu berkas untuk DPL;
2) Satu berkas untuk panitia PPL-2;
3) Satu berkas untuk sekolah/lokasi PPL-2.
d. Laporan ini sudah disampaikan kepada DPL seminggu setelah pelaksanaan PPL-
2 berakhir/penarikan.
Sistematika:
Bab I: Hasil Observasi (Pengamatan terhadap beberapa jenis administrasi
sekolah (butir b) yang penting untuk diselesaikan dilihat dari urgensi,
keharusan, dan kemampuan mahasiswa PPL-2.
Bab II:Pengalaman Latihan Admistrasi Sekolah dan Penanganan Kelas
1. Latihan administrasi sekolah
2. Latihan administrasi kelas
Tugas Administrasi yang dipilih (Administrasi Kelas/wali kelas,
Administrasi BOS, Administrasi Perpustakaan, atau Laporan Bulanan
sekolah/madrasah)
Bab III: Simpulan (Uraian singkat tentang hasil penanganan administrasi)
Lampiran : Melampirkan dokumen administrasi yang ditangani
C. Laporan Penanganan Kasus (Laporan Individu)
Isi Laporan:
a. Laporan ini berbentuk laporan individual (disusun perseorangan).
b. Jenis Kasus yang ditangani u ntuk diselesaikan antara la in: kasus kesulitan
belajar siswa, kasus siswa bolos, kasus siswa tidak meny elesaikan tugas,
dll.
c. Laporan ini dibuat dalam rangkap tiga, yaitu :
1) Satu berkas untuk DPL;
2) Satu berkas untuk panitia PPL-2;
3) Satu berkas untuk sekolah/lokasi PPL-2.
d. Laporan ini sudah disampaikan kepada DPL seminggu setelah pelaksanaan PPL-
2 berakhir/penarikan.
28| Fakultas T arbiyah dan Keguruan UIN Mataram
Sistematika:
Bab I : Hasil Observasi dan Studi Dokumentasi (Pengamatan terhadap perilaku
siswa dan kasus yang sedang ditangani di guru BK).
Bab II : Pengalaman Layanan Bimbingan
1. Perencanaan (Cara Penanganan Kasus/Penelusuran masalah)
2. Pelaksanaan (Penyelesaian masalah: pendekatan dan metode
penyelesaian kasus yang ditempuh oleh mahasiswa PPL-2)
3. Hasil Penanganan kasus
4. Evaluasi dan tindak lanjut
Bab III: Simpulan (Uraian singkat tentang hasil penanganan kasus)
Lampiran :Daftar siswa yang ditangani kasusnya dan foto-foto terkait dengan
kegiatan penanganan kasus
D.Bentuk Laporan
a. Laporan diketik di atas kertas HVS, ukuran Quarto (A4)
b. Pengetikan menggunakan huruf Cambria, font 12.
c. Jarak antara baris satu dan baris berikut pada isi bab dan daftar isi adalah 1.5
spasi.
d. Batas tepi kiri: 4 cm, tepi atas: 4 cm, tepi kanan:3 cm, dan tepi bawah: 3 cm.
e. Judul Bab dan sub Bab diketik dengan huruf besar (Kapital) semua. Nomor Bab
menggunakan angka romawi. Tiap awal kata judul Sub Bab harus di ketik dengan
huruf besar, kecuali kata sambung.
f. Penomoran dalam uraian isi bab atau sub bab sebagai berikut :
I
A. I .
a. I ).
a. (1)
(a)
dst.
g. Judul tabel diketik di atas tabel sedangkan judul untuk bagan, diagram atau
gambar diketik di sebelah bawah.
h. Gunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan EYD.
i. Cover laporan berwarna hijau.