DESCRIPTION
Materi Kimia Kelas XTRANSCRIPT
-
a brand product of Grafindo Media Pratama
-
Sebagai wujud terima kasih kepada Anda yang telah dengan tepat memilih
buku Advanced Learning Chemistry 1A sebagai bahan sumber belajar siswa,
kami sajikan sebuah media pembelajaran pendukung buku tersebut.
Media pembelajaran tersebut, kami kemas dalam bentuk MS Powerpoint.
Sebuah terobosan yang kami lakukan untuk mengefektifkan
dan memaksimalkan kegiatan belajar dan mengajar di kelas.
-
Media pembelajaran ini dibuat merujuk pada buku Advanced Learning Chemistry 1A.
Untuk hasil yang optimal, gunakanlah software Microsoft Office PowerPoint 2010 dalam mengoperasikannya.
Media pembelajaran ini diperuntukkan bagi guru dan merupakan sebuah alternatif untuk membantu kegiatan belajar dan mengajar.
-
Icon digunakan untuk menampilkan gambar.
digunakan untuk menampilkan video. Program Icon default yang digunakan untuk membuka video adalah Windows Media Player.
Icon digunakan untuk menghubungkan dengan internet.
Icon digunakan untuk mendengarkan audio.
digunakan untuk menampilkan gambar dan Icon pernyataan atau pertanyaan yang berhubungan
dengan pendidikan karakter budaya bangsa.
-
Sebuah kehormatan dan kebanggaan ketika kami dapat
memberikan kontribusi nyata bagi dunia pendidikan.
Semoga segala upaya yang telah kami lakukan menjadi
momentum untuk peningkatan kualitas pendidikan.
-
1
-
Perhatikan gambar-gambar berikut.
Bagaimana cara mengelompokkan unsur-unsur tersebut? Seperti apakah struktur atomnya?
-
BohrBOHR
Rutherford
Elektron terus berputar mengelilingi inti atom.
Thomson
Atom merupakan bola yang bermuatan positif dan elektron menyebar diseluruh bagian atom.
Dalton
Atom merupakan partikel terkecil suatu materi yang berbentuk bola.
Mekanika Kuantum
Setiap lintasan elektron memiliki tingkat energi tertentu.
Bohr
-
+ - -
- -
-
-
-
-
-
+
+ +
+
+
+
+
+ +
Dalton Thomson Rutherford
Bohr Mekanika Kuantum
Inti atom
Elektron
+
-
Partikel Dasar
Penyusun Atom
Nomor Atom dan
Nomor Massa
Isotop, Isobar, dan
Isoton
Konfigurasi Elektron
dan Elektron Valensi
-
Partikel Dasar Penyusun Atom
Inti atom Proton
Neutron
Elektron
o Neutron : partikel bermuatan netral o Proton : partikel bermuatan positif o Elektron : partikel bermuatan negatif
-
Nomor Atom dan Nomor Massa
Nomor atom = Z = NA = jumlah proton = jumlah elektron
Nomor massa = A = NM = jumlah proton + jumlah neutron
Nomor atom Nomor massa
Lambang unsur
X A
Z
-
Tentukan jumlah proton, elektron, dan neutron unsur ?
Penyelesaian:
maka e = jumlah proton = Z = NA = 11
n = A Z = 23 11 = 12
Bagaimana dengan ion Na+?
Na 23
11
-
Isotop, Isobar, dan Isoton
Isotop adalah atom-atom yang memiliki nomor atom sama, tetapi nomor massanya berbeda.
Isotop
Isobar adalah atom-atom yang memiliki nomor massa sama, tetapi nomor atom berbeda.
Isobar
Isoton adalah atom-atom yang memiliki jumlah neutron sama, tetapi jumlah protonnya berbeda.
Isoton
-
Isotop
Proton = 6 Neutron = 6 Elektron= 6
Proton = 6 Neutron = 7 Elektron = 6
Proton = 6 Neutron = 8 Elektron = 6
C 6
12 C 6
13 C 6
14
Nomor atom atau jumlah elektron sama
-
Proton = 7 Neutron = 7 Elektron = 7
Proton = 6 Neutron = 8 Elektron = 6
N 7
14 C 6
14
Nomor massa sama
Isobar
-
Proton = 7 Neutron = 7 Elektron = 7
Proton = 6 Neutron = 7 Elektron = 6
N 7
14
6 C 13
Jumlah neutron sama
Isoton
-
Konfigurasi Elektron
Pengertian
Aturan penulisan
Elektron Valensi
Elektron valensi merupakan elektron yang terletak pada kulit terluar sehingga memiliki tingkat energi paling tinggi.
Bagaimana hubungan golongan, periode, konfigurasi elektron, dan elektron valensi ?
-
Konfigurasi Elektron
Penyusunan elektron berdasarkan tingkat energi dikenal sebagai konfigurasi elektron.
Konfigurasi elektron dalam atom yang tersusun secara teratur berdasarkan tingkat energinya ini merupakan bentuk kekuasaan Tuhan yang menciptakan elektron secara teratur dan bergerak pada lintasannya.
Pengertian
-
Inti atom
Kulit K = maks. 2 elektron
Kulit L = maks. 8 elektron
Kulit M = maks. 18 elektron
Kulit N = maks. 32 elektron, dst.
e maksimum per kulit = 2n2
Konfigurasi Elektron
-
Kulit K 2, jika elektron yang tersedia 2
1, hanya untuk H
Kulit L 8, jika elektron yang tersedia 8
Elektron sisa, jika elektron yang tersedia < 8
Kulit M
18, jika elektron yang tersedia > 18
8, jika: 8 elektron < 18 yang tersedia
Elektron sisa, jika elektron yang tersedia < 8
Kulit N
32, jika elektron yang tersedia > 32
Elektron sisa, jika elektron yang tersedia < 8
18, jika: 18 elektron < 32 yang tersedia
8, jika: 8 elektron < 18 yang tersedia
Konfigurasi Elektron
Aturan Penulisan
-
Konfigurasi elektron 12Mg. Konfigurasi elektron 36Kr.
12Mg = 12 = 2 8 2 36Kr = 36 = 2 8 18 8
Elektron valensinya = 2 Elektron valensinya = 8
-
1. Tentukan jumlah proton, elektron, dan neutron dari unsur berikut.
Cl 35
7 S
32
6 Al3+
27
13
2. Jelaskan perbedaan isotop, isoton, dan isobar. 3. Tentukan konfigurasi elektron dan elektron valensi
dari unsur 19K. 4. Jika unsur X mempunyai jumlah elektron 14. Terletak
pada golongan dan peride berapakah unsur X?
Latihan Soal
Kerjakan Quick Review 1.1 halaman 6 dan Quick Review 1.2 halaman 20, buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
Sifat Logam dan Nonlogam
Massa Atom Relatif dan Massa Molekul Relatif
Mr X = Massa rata-rata satu molekul X
Massa satu atom 12C 1
12
Ar X = Massa satu atom X
Massa satu atom 12C 1
12
Ar = P1 (m isotop 1) + P2 (m isotop 2)
P1 + P2
-
Sifa
t lo
gam
ber
kura
ng
Sifat logam berkurang
Unsur logam
Unsur nonlogam
Sifat Logam dan Nonlogam
-
Klorin terdiri atas dua jenis isotop, yaitu Cl-35 dan Cl-37 dengan kelimpahan masing-masing berturut-turut 75% dan 25%. Berapakah massa atom relatif klorin?
Penyelesaian:
Ar = P1 (massa isotop 1) + P2 (massa isotop 2)
P1 + P2
Ar = (75 35) + (25 37)
75 + 25
= 35,5
Pelajarilah Example 1.4 1.6 halaman 25 26
-
1. Seng terdiri atas dua jenis isotop yaitu Zn-65 dan Zn-66. Apabila massa atom relatif (Ar) seng adalah 65,4 maka berapakah kelimpahan isotop Zn-65?
2. Jika diketahui Ar: Ba=137, S=32, O=16, Mg=24, dan H=1. Tentukan massa molekul relatif (Mr) BaSO4 dan MgSO4.7H2O.
Latihan Soal
Kerjakan Quick Review 1.3 halaman 26, buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
Lavoisier Dobereiner Newlands Mendeleev
Sistem Periodik Modern
-
Gas Cahaya, kalor, oksigen, dan azote (nitrogen).
Nonlogam Sulfur, fosfor, karbon, asam klorida, asam fluorida, dan asam borak.
Logam Antimon, perak, arsenik, bismuth, kobalt, tembaga, timah, platina, besi, mangan, raksa, molibdenum, nikel, emas, timbel, tungsten, dan seng.
Tanah Kapur, magnesium oksida, barium oksida, aluminium oksida, dan silikon oksida.
Pengelompokan Unsur Menurut Lavoisier
-
Pengelompokan Unsur Menurut Dobereiner
Kelompok Unsur Massa Atom
Senyawa Pembentuk
Garam
Cl Br I
35,5 80
127
Senyawa Pembentuk
Asam
S Se Te
32 79
128
Senyawa Pembentuk
Alkali
Li Na K
7 23 39
Senyawa Pembentuk Alkali Tanah
Ca Sr Ba
40 88
136
-
Pengelompokan Unsur Menurut Newlands
H Li Be B C N O
1 2 3 4 5 6 7
F Na Mg Al Si P S
8 9 10 11 12 13 14
Cl K Ca Cr Ti Mn Fe
15 16 17 18 19 20 21
Co dan Ni
Cu Zn Y In As Se
22 23 24 25 26 27 28
Br Rb Sr Ce
dan La Zr
Ni dan Mo
Ro dan Ru
29 30 31 32 33 34 35
-
Pengelompokan Unsur Menurut Mendeleev
-
Golongan
Peri
od
e
1
2
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
13 14 15 16 17
18
IA
IIA
IIIB IVB VB VIB VIIB VIIIB IB IIB
IIIA IVA VA VIA VIIA
VIIIA
-
Jari-jari atom merupakan jarak elektron terluar ke inti atom dan menunjukkan ukuran suatu atom.
Jari-Jari Atom
Keelektronegatifan adalah besaran tendensi (kecenderungan) suatu atom untuk menarik elektron.
Keelektronegatifan
Energi ionisasi adalah nilai energi minimum yang diperlukan atom netral dalam wujud gas untuk melepas sebuah elektron paling luar (yang terikat paling lemah) membentuk ion positif.
Energi Ionisasi
Afinitas elektron adalah energi yang dibebaskan oleh suatu atom dalam wujud gas ketika menerima sebuah elektron
Afinitas Elektron
-
Semakin kecil
Sem
akin
kec
il Jari-Jari Atom
-
Keelektronegatifan
Semakin besar
Sem
akin
bes
ar
-
Energi Ionisasi
Semakin besar
Sem
akin
bes
ar
-
Afinitas Elektron
Kerjakan Quick Review 1.6 halaman 39, buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
Tabel Periodik
Golongan
Periode
Partikel Atom
Proton
Neutron
Elektron
Konfigurasi elektron
Sifat Periodik Unsur
Jari-jari atom
Energi ionisasi
Afinitas elktron
Keelektronegatifan
-
1. Tentukan golongan dan periode dari unsur 12X, 17Y, dan 24Z.
2. Massa atom C-12 adalah 2 x 1023 gram. Massa 1 atom unsur X = 2,67 x 1023 gram. Tentukan massa atom relatif unsur X.
3. Jelaskan kelebihan dan kelemahan Teori Atom Dalton, Thomson, dan Rutherford.
Kuis
Kerjakan Unit 1 Review halaman 43, buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
Anda akan lebih fokus pada apa yang akan Anda lakukan jika Anda
mempunyai tujuan yang jelas. Sudahkah Anda tentukan tujuan kehidupan Anda?
-
Cara memulai adalah dengan berhenti berbicara dan mulai melakukan.
Walt Disney
-
Beranda www.webelements.com
Struktur Atom
www.atompages.com
Perkembangan Sistem Periodik i208.photobucket.com
www.stillwaterpalladium.com
upload.wikimedia.org
upload.wikimedia.org
www.funksoulkitty.org
Sifat-Sifat Sistem Periodik www.webelements.com
www.clipartguide.com
www.solitaryking.com
-
Created by
Eka Miranti Putri
dan
Riani Sutrisnawati
-
ADVANCED LEARNING CHEMISTRY 1A
2
-
Natrium klorida (NaCl), terkandung dalam air laut, tersusun dari unsur natrium (Na) dan klorida (Cl). Mengapa natrium berikatan
dengan klorida sehingga membentuk senyawa? Ikatan apakah yang terbentuk?
Beranda
Kaidah Oktet
Ikatan Ion
Ikatan Kovalen
Ikatan Logam
Kesimpulan
-
Atom stabil harus memiliki elektron valensi 2 atau 8 mengikuti konfigurasi unsur gas mulia.
Atom-atom suatu unsur berusaha mencapai konfigurasi elektron yang stabil dengan cara berikatan dengan atom-atom lain, yaitu berupa ikatan ion, ikatan kovalen, atau ikatan kovalen koordinasi. Begitupun dengan manusia yang akan mencapai kestabilan hidup dengan selalu beribadah kepada Tuhan Yang Maha Esa.
-
Inti atom
Kulit atom
Elektron
2He = 10Ne = 2 2 8
Duplet Oktet
-
Atom
Melepaskan Elektron
Menerima Elektron
agar stabil
-
Unsur yang memiliki kecenderungan membentuk ion positif disebut unsur elektropositif.
+
11Na = 2 8 1 11Na+ = 2 8
Tidak stabil Stabil
Lihatlah Tabel 2.1 halaman 55
Natrium melepaskan 1 elektron valensinya, agar stabil
1 elektron lepas
-
Unsur yang memiliki kecenderungan membentuk ion negatif disebut unsur elektronegatif.
17Cl = 2 8 7 17Cl = 2 8 8
Tidak stabil Stabil
Klorida menerima 1 elektron, agar stabil
Lihatlah Tabel 2.2 halaman 56
1 elektron yang lepas
-
Tentukan ion stabil dari unsur-unsur berikut. a. 20X = 2 8 8 2 b. 13L = 2 8 3 c. 8Z = 2 6 d. 7M = 2 5
Latihan Soal
-
Ikatan ion terbentuk antara atom yang mudah melepas elektron (atom logam) dan atom lain yang mudah menerima elektron (atom nonlogam).
L NL Ikatan ion
Contoh: Senyawa NaCl
Na Cl
L NL
Ilustrasi pembentukan ikatan ion
-
Transfer elektron
1 elektron di kulit terluar 7 elektron di kulit terluar
-
Kulit terluar terisi penuh
Gaya elektrostatik yang merupakan ikatan ion
Kulit terluar terisi penuh
Ion Cl Ion Na+
Ikatan ion
Bagaimana penulisan senyawa ionik?
-
1. Tuliskan rumus ionik yang terbentuk dari atom-atom berikut.
a.19K dan 9F b.11Na dan 8O c.12Mg dan 8O d.12Mg dan 17Cl
2. Gambarkan proses pembentukan ikatan ion senyawa KBr.
Latihan Soal
-
Ikatan antaratom nonlogam yang terjadi melalui pemakaian pasangan elektron bersama disebut ikatan kovalen.
Ikatan Kovalen Tunggal
Ikatan Kovalen Rangkap Dua
Ikatan Kovalen Rangkap Tiga
Ikatan Kovalen Koordinasi
Kepolaran Ikatan Kovalen
Contoh Ikatan Ion dan Kovalen
-
Pembentukan ikatan kovalen tunggal
6C = 2 4 1H = 1
C + 4H C H H
H
H
atau C H H
H
H
Ikatan kovalen
Struktur Lewis
-
Bagaimanakah struktrur Lewis molekul H2O?
O + 2H O H O H
H H
atau
PEI: Pasangan elektron ikatan
PEB: Pasangan elektron bebas
8O = 2 6 1H = 1
Berapakah jumlah PEB dan PEI yang dimiliki H2O?
-
Ikatan kovalen rangkap dua dibentuk oleh atom-atom nonlogam yang menyumbangkan dua elektron tidak berpasangan untuk berikatan sehingga memenuhi kaidah oktet.
6C = 2 4
8O = 2 6
C C O atau + 2 O O O C O
-
Ikatan kovalen rangkap tiga dibentuk oleh atom-atom nonlogam yang menyumbangkan tiga elektron tidak berpasangan untuk berikatan sehingga memenuhi kaidah oktet.
7N = 2 5
N atau + N N N N N
Kerjakan Quick Review 2.3 halaman 64, buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
Ikatan kovalen koordinasi adalah ikatan kovalen yang terbentuk dengan cara pemakaian bersama pasangan elektron yang berasal dari salah satu atom/ion/molekul yang memiliki PEB.
Perhatikan struktur Lewis H2SO4 berikut.
H O S O H
O
O
Berapakah jumlah ikatan kovalen koordinasi pada H2SO4?
-
Ikatan kovalen dapat berupa ikatan kovalen polar dan ikatan kovalen nonpolar. Sifat kepolaran ikatan ini dipengaruhi oleh perbedaan keelektronegatifan, sedangkan bentuk molekul dari atom-atom yang berikatan akan menentukan sifat kepolaran molekulnya.
Lakukan Activity 2.1 halaman 64 buku Advanced Learning Chemistry 1A untuk mengetahui kepolaran suatu senyawa.
Teliti, Jujur, Kritis, dan Proaktif Teliti dalam mengamati hasil reaksi dan menyajikan data hasil pengamatan dengan jujur, serta mendiskusikannya secara kritis dan proaktif .
-
Atom yang lebih elektronegatif cenderung memiliki kelebihan muatan negatif ().
Atom yang kurang elektronegatif cenderung memiliki kelebihan muatan positif (+).
2,1
3,0
H Cl +
-
Kerjakan Quick Review 2.4 halaman 69, buku Advanced Learning Chemistry 1A
Polar Nonpolar
0,4 < x < 1,7 x < 0,4 Perbedaan
Keleektronegatifan
Geometri
Asimetri PCl3
Simetri CH4
-
Ikatan antaratom logam yang saling berikatan sangat kuat disebut ikatan logam.
Logam Na
Kerjakan Quick Review 2.6 halaman 71, buku Advanced Learning Chemistry 1A
Cara memprediksi ikatan
Ikatan logam antara Cu dan Sn
-
Ikatan ion terjadi antara atom logam dan atom nonlogam.
Ikatan ion
Golongan IIA dan golongan VIA atau VIIA
Golongan IA (kecuali H) dan golongan VIA atau VIIA
-
Ikatan kovalen terjadi antaratom nonlogam.
Atom H dan atom golongan
IVA, VA, VIA atau VIIA.
Golongan IVA dan VA
Golongan VIA dan VIIA.
Ikatan kovalen
Kerjakan Quick Review 2.7 halaman 73, buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
terdiri atas
terdiri atas
Ikatan Kimia
Tunggal Rangkap
dua Rangkap
tiga Koordinasi
Ikatan ion Ikatan
kovalen Ikatan logam
-
1. Apakah semua senyawa kovalen mengikuti Kaidah Oktet? Jelaskan.
2. Jelaskan pembentukan ikatan kovalen koordinasi. 3. Gambarkan dengan struktur Lewis rumus molekul dari
senyawa sulfur dioksida. 4. Kelompokkan unsur-unsur berikut berdasarkan
kecenderungan melepaskan atau menerima elektron Na, Cl, O, Mg, Ba, K, F, S, Br, dan Te.
Kuis
Kerjakan Unit 2 Review halaman 76, buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
Misi leluhur kita yaitu bergotong royong. Pernahkah Anda ikut serta bergotong royong untuk kepentingan bersama?
-
Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka menyerah.
Thomas Alva Edison
-
Beranda desktopwallpaper-s.com
Kaidah Oktet upload.wikimedia.org
www.periodictable.com
Karakter Bangsa Imagehacks.us
www.pixeletphotomagz.com
www.clipartguide.com
www.etsy.com
-
Created by
Eka Miranti Putri
dan
Riani Sutrisnawati
-
3
-
Perhatikan gambar-gambar berikut.
Apakah nama senyawa tersebut?
Bagaimana rumus kimia dari
senyawa tersebut? Mengapa
pemberian nama itu perlu?
Bagaimana cara memberi nama
suatu senyawa?
Beranda
Rumus Kimia
Tata Nama Senyawa
Persamaan Reaksi
Kesimpulan
-
Satu huruf kapital
Dua huruf kapital
Unsur
Molekul adalah partikel penyusun senyawa.
Rumus molekul senyawa menyatakan gabungan atom-atom yang sama yang membentuk molekul.
Molekul Unsur
Rumus molekul senyawa (rumus molekul) menyatakan rumus senyawa yang tersusun atas dua atom atau lebih yang berbeda yang membentuk molekul.
Molekul Senyawa
Rumus empiris menyatakan perbandingan paling sederhana dari jumlah atom penyusun suatu molekul.
Rumus Empiris
-
Unsur apakah yang terkandung
dalam benda tersebut?
Bagaimana penulisan rumus
kimianya?
Perhatikan gambar berikut.
-
Karbon
C Diambil dari singkatan
nama unsur.
Berasal dari bahasa Latin atau Yunani.
Ditulis dengan satu huruf kapital.
Satu huruf kapital
-
Aluminium
Al
Huruf pertama ditulis huruf kapital.
Huruf kedua ditulis huruf kecil.
Dua huruf kapital
-
Lihatlah contoh rumus
molekul diatomik
halaman 85
Tumbuhan berfotosintesis menghasilkan gas
oksigen. Bagaimanakah rumus molekul oksigen?
Molekul diatomik adalah molekul yang terbentuk
dari dua atom yang sama.
Oksigen
Molekul diatomik
O2 Indeks
-
Lapisan ozon di udara berfungsi menahan radiasi
sinar ultraviolet dari Matahari pada tingkat yang aman
untuk kesehatan kita semua. Bagaimanakah rumus
molekul ozon?
Molekul poliatomik adalah tiga atom yang sama atau
lebih bergabung membentuk sebuah molekul.
Ozon
Molekul poliatomik
O3
Lihatlah contoh rumus
molekul poliatomik
halaman 85
-
Bagaimanakah rumus
molekul gula atau
glukosa?
Atom apa saja yang
menyusun glukosa?
Berapakah jumlah atom-
atom penyusun glukosa?
C6H12O6 H =
C =
O =
24 atom
6
12
6
-
5H2O
H = 5 2 = 10 O = 5 1 = 5 __________________ +
Jumlah atom = 15
4Fe
Fe = 4 1 = 4 Jumlah atom = 4
-
C6H12O6
Perbandingan C, H, dan O dalam
C6H12O6 C : H : O = 6 : 12 : 6
= 1 : 2 : 1
Jadi rumus empiris C6H12O6 adalah CH2O
Bagaimana rumus empiris
senyawa glukosa?
Lihatlah Tabel 3.3
halaman 88
-
1. Tentukan jumlah atom
a. Na
b. 3O
c. H2SO4 d. 2NH3
2. Tentukan rumus empiris senyawa-senyawa
berikut.
a. NH4Cl
b. N2O3 c. KNO3 d. HNO2
Latihan Soal
Kerjakan
Quick Review 3.1 halaman 89,
buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
Tata Nama Senyawa
Biner
Logam dan Nonlogam
Nonlogam dan
Nonlogam
Tata Nama Senyawa Poliatom
Tata Nama Asam dan
Basa
Asam Basa
-
Penamaan senyawa biner yang
terbentuk dari unsur logam dan
nonlogam berhubungan dengan atom-
atom yang menyusunnya. Nama logam
ditulis lebih dahulu diikuti dengan nama
nonlogam dan diberi akhiran -ida.
CaF2 =
kalsium
fluorida
Logam dan Nonlogam
NaCl =
natrium
klorida
-
Jumlah unsur pertama dituliskan lebih dahulu, diikuti dengan nama unsur nonlogam pertama.
Kemudian, menuliskan jumlah unsur kedua, diikuti dengan nama unsur nonlogam kedua dengan diberi
akhiran -ida.
Jumlah unsur dinyatakan dalam bahasa Yunani.
1 = mono 6 = heksa
2 = di 7 = hepta
3 = tri 8 = okta
4 = tetra 9 = nona
5 = penta 10 = deka
P2O5 = difosfor pentaoksida
CO = karbon monoksida
Nonlogam dan Nonlogam
-
Khusus untuk senyawa biner yang terbentuk dari unsur-unsur nonlogam yang mengandung hidrogen
(H), diberikan penamaan sebagai berikut.
HCl = asam klorida atau hidrogen klorida
H2S = asam sulfida atau hidrogen sulfida
H2O = air atau hidrogen oksida
CH4 = metana (bukan karbon tetrahidrida
atau hidrogen karbida)
NH3 = amonia (bukan nitrogen trihidrida)
Nonlogam dan Nonlogam
-
Senyawa poliatom dibentuk oleh lebih dari dua atom yang berbeda.
Pada umumnya, anion suatu senyawa poliatom terbentuk dari dua jenis atom yang berbeda.
Nama kation disebut lebih dahulu, diikuti nama anion.
Rumus Molekul Nama
K2SO4 Kalium sulfat
K2SO3 Kalium sulfit
SO42- Ion sulfat
SO32- Ion sulfit
-
Hidrogen diganti dengan
asam dan nama atom
berikutnya diakhiri kata
-ida.
Bilangan oksidasi kecil
diberi akhiran -it. Adapun
bilangan oksidasi besar
diberi akhiran -at.
Molekul biner Molekul poliatom
HCl = asam klorida
HBr = asam bromida H2SO4 = asam sulfat
H2SO3 = asam sulfit
Tata Nama Asam
-
Penamaan senyawa basa, yaitu dengan cara
menyebut nama logamnya, diikuti dengan kata
hidroksida.
Basa Nama
LiOH Litium hidroksida
NaOH Natrium hidroksida
Mg(OH)2 Magnesium hidroksida
Ba(OH)2 Barium hidroksida
Al(OH)3 Aluminium hidroksida
Tata Nama Basa
-
Cara penamaan senyawa dibedakan menjadi
dua, yaitu cara penamaan senyawa biner
(senyawa yang hanya terdiri atas dua jenis atom)
dan cara penamaan untuk senyawa poliatom.
Dalam pemberian nama suatu senyawa terdapat
aturan yang harus diikuti, begitupun dengan
kehidupan manusia yang harus mengikuti setiap
aturan yang telah ditentukan oleh Tuhan Yang
Maha Kuasa.
-
Tuliskan nama senyawa dari:
a. HBr b. Al(OH)3 c. CH4 d. AgNO3 e. PbSO4 f. HClO
g. NO2
Latihan Soal
Kerjakan
Quick Review 3.2 halaman 93,
buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
Persamaan reaksi adalah persamaan yang
menggambarkan terjadinya suatu reaksi kimia,
meliputi lambang dan rumus, serta tanda panah
yang menunjukkan terjadinya reaksi.
pA + qB rC + sD
Reaktan Produk
p = koefisien reaksi zat A,
q = koefisien reaksi zat B,
r = koefisien reaksi zat C, dan
s = koefisien reaksi zat D.
Penyetaraan
Persamaan Reaksi
-
Setarakan persamaan reaksi berikut ini.
C2H6 + O2 CO2 + H2O
7 _ 2
Jumlah atom C di kiri = 2, sedangkan di kanan = 1 sehingga koefisien CO2 di kanan dikalikan 2
Jumlah atom H di kiri = 6, sedangkan di kanan = 2 sehingga koefisien H2O di kanan dikalikan 3
Jumlah atom O di kiri = 2 dan dikanan = 7 sehingga koefisien O2 di kiri dikalikan 7/2
Agar tidak berbentuk pecahan, persamaan reaksi dikalikan 2
2 2 3 C2H6 O2 + CO2 + H2O
2C2H6 + 7O2 4CO2 + 6H2O
-
Setarakan koefisien reaksi berikut.
a. CH4 + O2 CO2 + H2O
b. Na + Cl2NaCl
c. N2O3 N2 + O2 d. CaC2 + H2O Ca(OH)2 + C2H2 e. FeS2 + O2 FeO + SO2
Latihan Soal
Kerjakan
Quick Review 3.3 halaman 99,
buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
memiliki
bereaksi
dilambangkan
dengan
berdasarkan
memiliki
Senyawa-senyawa
kimia
Rumus empiris
Rumus molekul
Tata nama
Persamaan reaksi
Senyawa biner
Senawa poliatom
Senyawa asam dan
basa
-
1. Jelaskan pengertian penulisan berikut ini.
a. 5Au c. 4H3PO4 b. 3H2 d. 3Fe2(SO4)3
2. Tuliskan rumus molekul dari senyawa
a. Asam asetat
b. Magnesium hidroksida
3. Tuliskan persamaan reaksinya
a. Logam seng bereaksi dengan asam sulfat
membentuk gas hidrogen dan larutan seng
sulfat.
b. Gas sulfur trioksida direaksikan dengan air
menghasilkan asma sulfat
Kuis
Kerjakan
Unit 3 Review halaman 102,
buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
Sudah waktunya kita menghemat
air demi kepentingan lingkungan
dan anak cucu kita.
-
Pengetahuan tidaklah cukup maka kita harus mengamalkannya. Niat tidaklah cukup, maka kita harus melakukannya.
Johann Wolfgang von Goethe
-
www.clipartguide.com
Rumus Empiris www.topnews.in
Karakter Bangsa Antaranews.com
puspik.uii.ac.id
www.solitaryking.com
Beranda www.evroberts.com
Pendahuluan Upload.wikimedia.com
files.myopera.com
Unsur azureyaa.files.wordpress.com
Upload.wikimedia.com
Molekul unsur Upload.wikimedia.com
Molekul Senyawa images2.layoutsparks.com
www.scienceadvice.ca
-
Created by
Eka Miranti Putri
dan
Riani Sutrisnawati
-
4
-
Perhatikan gambar-gambar berikut.
Bagaimanakah hukum-hukum
dasar kimia mendasari
perhitungan kimia pada
berbagai aplikasi?
Beranda
Hukum Kekekalan
Massa
Hukum Perbandingan
Tetap
Hukum Perbandingan
Berganda
Hukum Perbandingan
Volume
Hukum Avogadro
Kesimpulan
-
Antoine Laurent Lavoisier
menemukan fakta bahwa pada
reaksi kimia tidak terjadi
perubahan massa zat.
-
Lakukan Activity 4.1 halaman 112
buku Advanced Learning
Chemistry 1A untuk membuktikan
berlakunya Hukum Kekekalan
Massa.
Disiplin dan Kerjasama
Taati prosedur kerja
laboratorium dengan
disiplin dan
bekerjasamalah dengan
baik dalam pembagian
tugas agar kegiatan
praktikum dapat
berlangsung dengan
lancar.
-
Sebanyak 23 gram logam natrium direaksikan dengan gas
klorin menghasilkan 58,5 gram natrium klorida. Berapa massa
gas klorin yang bereaksi?
Penyelesaian:
Natrium (s) + klorin (g) natrium klorida (s) 23 g x 58,5 g
Berdasarkan Hukum Kekekalan Massa, maka
massa natrium + massa klorin = massa natrium klorida
23 g + x = 58,5 g
x = 58,5 g 23 g = 35,5 g
Jadi, massa yag bereaksi adalah 35,5 gram.
Kerjakan
Quick Review 4.1 halaman 113,
buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
Joseph Louis Proust menyatakan:
-
Massa Zat yang Bereaksi (g)
Massa Senyawa Air (g) Massa Gas Hidrogen Massa Gas Oksigen
1,0 8 9,0
1,5 12 13,5
2,0 16 18,0
2,5 20 22,5
H2 = 1 g
2H2
Gambar air
O2 = 8 g
+ O2
H2O = 9 g
2H2O
-
Lakukan Activity 4.2 halaman 117
buku Advanced Learning
Chemistry 1A untuk membuktikan
berlakunya Hukum Perbandingan
Tetap.
Tanggung Jawab
Gunakan alat dan bahan
praktikum secara
bertanggung jawab, serta
kembalikan alat
praktikum yang telah
digunakan dalam keadaan
bersih dan kering
ke tempat semula.
Hati-hati ketika memindahkan
cawan yang panas. Jangan
mencoba memegangnya secara
langsung karena tangan Anda dapat
melepuh atau dapat terkena bahan
kimia. Gunakan penjepit untuk
memindahkannya.
-
Perbandingan massa karbon dam massa oksigen
dalam senyawa karbon dioksida (CO2) adalah 3 : 8.
a. Berapa gram karbon yang dapat bereaksi dengan
24 gram oksigen?
b. Berapa persen massa karbon dan oksigen dalam
senyawa tersebut?
Penyelesaian:
a. Massa C : massa O = 3 : 8, dapat ditulis 3
8
Massa C
Massa O =
Massa C = massa O 3
8
= 9 gram
Massa C = 3
8 24
-
b. Massa C : massa O = 3 : 8
Total perbandingan = 3 + 8 = 11
% Massa C = 3
11 100% = 27,27%
% Massa O = 8
11 100% = 72,73%
Kerjakan
Quick Review 4.2 halaman 119,
buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
John Dalton menyatakan:
-
Senyawa
Perbandingan
Massa Unsur-
Unsur
Perbandingan
Massa Unsur
yang Berbeda
12 g
karbon
12 g
karbon
16 g
oksigen
32 g
oksigen
Massa yang
berbeda adalah
oksigen, maka
OI : OII = 16 : 32
= 1 : 2
Perbanding dengan
bilangan bulat
I. Karbon
monoksida
II. Karbon
dioksida
-
Gas klorin (Cl2) dan gas oksigen (O2) dapat membentuk
empat senyawa biner yang berbeda. Berikut komposisi
massa O dan Cl dalam setiap senyawa yang terbentuk.
Senyawa Massa O (g) Massa Cl (g)
A 0,2256 1,00
B 0,9026 1,00
C 1,3539 1,00
D 1,5795 1,00
a. Tunjukkan bahwa Hukum Perbandingan Berganda
berlaku untuk semua senyawa tersebut.
b. Jika rumus senyawa A adalah Cl2O, tentukan rumus
senyawa B, C, dan D.
-
Penyelesaian:
a. Atom yang massanya tetap adalah Cl. Untuk mengetahui
perbandingan massa setiap atom O, bagilah setiap
massa oksigen dengan massa O yang terkecil, yaitu
0,2256 g.
Perbandingan massa O dalam senyawa
A : B : C : D = 1 : 4 : 6 : 7.
Senyawa Massa O (g) Massa Cl (g) Perbandingan Massa Atom O
A 0,2256 1,00 0,2259 g : 0,2256 g = 1,0000
B 0,9026 1,00 0,9026 g : 0,2256 g = 4,0009
C 1,3539 1,00 1,3539 g : 0,2256 g = 6,0001
D 1,5795 1,00 1,5795 g : 0,2256 g = 7,0031
-
b. Jika senyawa A mempunyai rumus kimia Cl2O,
rumus kimia senyawa lainnya adalah sebagai
berikut.
Senyawa Jumlah Atom Rumus
Kimia Cl O
A 2 1 Cl2O
B 2 4 Cl2O4
C 2 6 Cl2O6
D 2 7 Cl2O7
Kerjakan
Quick Review 4.3 halaman 122,
buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
Volume gas
yang dicari
Koefisien yang dicari
Koefisien yang diketahui
volume gas
yang diketahui =
Pernyataan tersebut dapat digunakan untuk
membuat rumusan penentuan volume gas
dalam suatu reaksi kimia.
-
Perhatikan persamaan reaksi berikut.
C4H8 (g) + O2 (g) CO2 (g) + H2O (g) Jika gas CO2 yang dihasilkan 2,4 liter, tentukan volume
gas C4H8, volume gas O2, dan volume gas H2O.
Penyelesaian:
C4H8 (g) + 6O2 (g) 4CO2 (g) + 4H2O (g) 2,4L
Volume gas
yang dicari
Koefisien yang dicari
Koefisien yang diketahui
volume gas
yang diketahui =
V C4H8 = 1
4 2,4 L = 0,6 L
V O2 = 6
4 2,4 L = 3,6 L
V H2O = 4
4 2,4 L = 2,4 L
Kerjakan Quick Review 4.4
halaman 127, buku Advanced
Learning Chemistry 1A
-
Avogadro menyatakan:
-
Jumlah molekul V gas yang dicari
V gas yang diketahui
Jumlah molekul
yang diketahui =
V gas Jumlah molekul yang dicari
Jumlah molekul yang ditanyakan
V gas yang
diketahui =
Jumlah molekul Koefisien yang dicari
Koefisien yang diketahui
Jumlah molekul
yang diketahui =
Hukum Avogadro dapat dirumuskan dengan persamaan
sebagai berikut.
Jumlah molekul x
Jumlah molekul y
Volume gas x
Volume gas y =
-
Pada suhu dan tekanan tertentu, volume 4 liter gas,
hidrogen diketahui mengandung 5 1022 molekul gas hidrogen. Pada suhu dan tekanan yang sama, tentukan:
a. Jumlah molekul air pada 16 liter uap air.
b. Volume gas amonia yang mengandung 1,5 1023 molekul amonia.
Penyelesaian
a. Reaksi: 2H2 + O2 2H2O 4 L 16 L
5 1023 molekul
Jumlah molekul H2O = Volume H2O
Volume H2
jumlah molekul H2
= 16 L
4 L 5 1022 molekul = 5 1023 molekul
-
b. Reaksi : 3H2 + N2 3NH3 4 L 1,5 1023 molekul
5 1022 molekul
= 12 L
Volume NH3 = Jumlah Volume NH3
Jumlah Volume H2 Volume H2
= 1,5 1023 molekul
4L 5 1022 molekul
Kerjakan
Quick Review 4.5 halaman 131,
buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
Hukum-hukum dasar kimia yang dikemukakan oleh para
ilmuwan untuk mendasari setiap perhitungan kimia yang
digunakan dalam berbagai aplikasi sangat bermanfaat
dalam kehidupan sehari-hari. Sesungguhnya hal ini
adalah bentuk kekuasaan Tuhan yang telah memberikan
kecerdasan kepada para ilmuwan untuk menghasilkan
teori-teori yang bermanfaat bagi kehidupan manusia.
-
Hukum
Dasar Kimia
Hukum Lavoisier Hukum
Dalton
Hukum Avogadro
Hukum Gay-
Lussac
Hukum Proust
-
1. Perbandingan massa karbon dan oksigen dalam
karbon dioksida adalah 3 : 8. Jika 3 gram karbon
direaksikan dengan 16 gram oksigen, tentukan
karbon dioksida yang terbentuk.
2. Suatu campuran gas terdiri atas 2 mol N2O3 dan
4 mol NO. Jika campuran ini diuraikan dengan
sempurna menjadi gas-gas nitrogen dan
oksigen, tentukan perbandingan gas nitrogen
dan oksigen.
Kuis
Kerjakan
Unit 4 Review halaman 134,
buku Advanced Learning Chemistry 1A
-
Sebagai warga negara Indonesia, sudah selayaknya kita menghormati bangsa
dan negara kita sendiri apapun kondisinya. Apa yang sudah Anda
lakukan untuk negara ini?
-
Kebanyakan perkara penting di dunia ini disempurnakan oleh mereka yang terus dan senantiasa berusaha, walaupun ia terlihat tidak memiliki harapan langsung.
Dale Carnegie
-
Beranda students.usask.ca
www.wisegeek.com
www.turbosquid.com
Hukum Kekekalan Massa historyofscience.free.fr
Hukum Perbandingan Tetap reich-chemistry.wikispaces.com
www.cs4fn.org
Hukum Perbandingan
Berganda saidenough.files.wordpress.com
Hukum Perbandingan Volume eich-chemistry.wikispaces.com
Hukum Avogadro extranet.kinnick.pac.dodea.edu
www.clipartguide.com
Karakter Bangsa www.parenting.co.id
v-images2.antarafoto.com
www.solitaryking.com
www.etsy.com
-
Created by
Eka Miranti Putri
dan
Riani Sutrisnawati
-
5 ADVANCED LEARNING CHEMISTRY 1A
-
Bagaimana cara menghitung
jumlah abu yang dihasilkan
dari pembakaran tersebut?
Perhatikan gambar berikut.
Beranda
Konsep Mol
Perhitungan
Kimia
Kesimpulan
Kuis
Chemistry song
(Hapy Mole Day)
-
Mol menyatakan satuan jumlah zat.
Jumlah mol X (n) = Jumlah partikel X
L
Bilangan Avogadro = 6,02 1023 partikel/mol
Bilangan Avogadro digunakan karena kepraktisan
dan ketepatannya dalam menyatakan jumlah atom
yang sangat besar. Sesungguhnya tidak ada di dunia
ini segala sesuatu yang tidak bermanfaat bagi
manusia. Peran manusialah untuk menggunakan
dengan bijak dan bertanggung jawab atas apa yang
telah diciptakan Tuhan Yang Maha Kuasa.
-
Massa Molar Volume Molar Gas
pada Keadaan STP
Hubungan Jumlah Mol dengan Koefisien Reaksi
dan Hukum Gay Lussac
-
Massa satu mol zat disebut massa molar (Mm)
dengan satuan g.mol1.
Massa
Molar
Massa Atom
Relatif (Ar)
Massa Molekul
Relatif (Mr)
Atom/unsur
Senyawa
Massa Molar
n = massa
Ar atau Mr
-
Tentukan jumlah mol 20 gram senyawa CaCO3. (Ar C= 12,
O = 16, Ca = 40)
Penyelesaian:
Mr CaCO3 = {(Ar Ca 1) + (Ar C 1) + (Ar O 3)}
= {(40 1) + (12 1) + (16 3)}
= (40 + 12 + 48)
= 100
Pelajarilah Example 5.45.9 halaman 147-149
Contoh Soal
n = massa
Ar atau Mr
= 20 gram
100 gram.mol 1 = 0,2 mol
-
Keterangan:
P = tekanan (atm)
V = volume (L)
n = jumlah mol gas (mol)
T = suhu (Kelvin)
R = tetapan gas = 0,082 L atm mol1K1
P V = n R T
Persamaan gas ideal,
Volume Molar Gas
pada Keadaan STP
-
Volume molar didefinisikan sebagai volume satu mol zat dalam wujud gas. Adapun keadaan standar didefinisikan sebagai tekanan 1 atm (76 cmHg) dan suhu 0C (273 K).
Perhitungan jumlah mol gas dapat dirumuskan sebagai berikut.
Mol gas = Volume gas
V STP
22, 4 L
-
Jumlah mol = Koefisien yang dicari
Koefisien yang diketahui Mol yang diketahui
a. Hubungan Jumlah Mol dan Koefisien Reaksi
Pada suhu dan tekanan yang sama, perbandingan
volume gas-gas sesuai dengan perbandingan jumlah
molnya sehingga berlaku hubungan:
V1
V2
n1
n2 =
b. Hubungan Hukum Gay-Lussac dan Jumlah Mol
-
Mol Jumlah
partikel
Massa
zat
Volume gas
(STP)
: 6,02 1023
Ar /Mr 6,02 1023
: Ar /Mr
: 22,4 L 22,4 L
-
Berapakah volume gas oksigen pada STP yang bereaksi
dengan 12,8 gram gas SO2 untuk membentuk gas SO3 (Mr
SO2 = 64)?
Penyelesaian
2SO2 + O2 2SO3
n SO2 = massa
Ar atau Mr
= 12,8
64 gram.mol 1
= 0,2 mol
Contoh Soal
-
Kerjakan
Quick Review 5.1 halaman 157,
buku Advanced Learning Chemistry 1A
n O2 = Koefisien O2
Koefisien SO2 Mol SO2
= 1
2
0,2 mol
= 0,1 mol
V O2 = n O2 22,4 L
= 0,1 mol 22,4 L
= 2,24 L
-
Penentuan Rumus Empiris dan Rumus Molekul
Penentuan Senyawa Hidrat
Penentuan Kadar Unsur dalam Senyawa
Penentuan Reaksi Pembatas
-
Massa unsur atau
persen unsur
penyusun senyawa.
Pembagian massa atau
persen unsur dengan Ar
masing-masing.
Perbandingan
mol terkecil.
Penentuan Rumus Empiris
Lakukan Activity 5.1 halaman 158 buku Advanced Learning Chemistry 1A untuk menentukan rumus empiris suatu senyawa.
Konsisten, Proaktif, dan Santun Menyajikan dan menafsirkan data pengamatan dengan konsisten, serta mendiskusikannya secara proaktif dan santun agar diskusi berlangsung dengan tertib.
-
Tentukan
rumus empiris
Hitung Mr
senyawa
Tentukan
kelipatannya (n)
Rumus molekul =
n rumus empiris
Penentuan Rumus Molekul
-
Suatu senyawa hidrokarbon mengandung 85,7% massa
karbon dan sisanya massa hidrogen. Jika ditentukan
Ar : H = 1, C = 12, dan massa molekul relatif senyawa
hidrokarbon 56, tentukan rumus empiris dan rumus molekul
senyawa tersebut.
Perbandingan jumlah mol
Mol C : mol H =
%C
Ar C
%H
Ar H : = 1 : 2 =
85,7
12
14,3
1 :
Jadi, rumus empiris senyawa tersebut = (CH2)n.
Penyelesaian:
Rumus empiris
%H = 100% %C = 100% 85,7% = 14,3%
Contoh Soal
-
Rumus molekul Massa molekul relatif (CH2)n= 56
{Ar C + (2 x Ar H)}n = 56
{12 + ( 2 x 1)}n = 56
14n = 56
n = 4
Jadi, rumus molekulnya adalah (CH2)4 atau C4H8.
-
Persamaan reaksi
Massa unsur
Jumlah mol Perbandingan
jumlah mol dengan
koefisien
Jumlah molekul
hidrat
Penentuan Senyawa Hidrat
-
Pemanasan 31,2 g garam magnesium sulfat hidrat
menghasilkan 24 g magnesium anhidrat. Jika diketahui
Mr MgSO4 = 120 dan Mr H2O = 18, tentukan jumlah air
kristal yang terikat dan rumus senyawa terhidratnya.
Penyelesaian
MgSO4. xH2O MgSO4 + xH2O
Massa H2O = massa MgSO4. xH2O massa MgSO4
= 31,2 g 24 g = 7,2 g
Contoh Soal
-
mol MgSO4 : mol H2O = koefisien MgSO4 : koefisien H2O
0,2 : 0,4 = 1 : x
0,2 x = 0,4
x = 2
Jumlah air kristal = 2
Jadi, rumus senyawa tersebut adalah MgSO4. 2H2O.
Jumlah mol MgSO4= massa
Mr
24
120
= = 0,2
massa 7,2 Jumlah mol H2O =
Mr 18
= = 0,4
-
Anda dapat menentukan perbandingan massa unsur dalam suatu senyawa yang telah diketahui rumus
kimianya. Sebagai contoh, untuk senyawa AxBy berlaku
persamaan sebagai berikut.
Massa A = x Ar A
Mr AxBy
Massa AxBy atau
%A = x Ar A
Mr AxBy % AxBy
Jumlah atom
Penentuan Kadar Unsur
dalam Senyawa
-
Berdasarkan hasil penelitian ternyata di dalam kopi terdapat
senyawa kafein. Hasil analisis menunjukkan bahwa kafein
(Mr = 194) mengandung 28,9% nitrogen. Berapakah jumlah
atom nitrogen yang ada dalam satu molekul kafein (Ar N =
14)?
Penyelesaian
%N = x ArN
Mr Kafein % Kafein
28,9% = x 14
194
100%
x = 4
Jadi, jumlah atom N
pada kafein adalah 4
Kerjakan
Quick Review Unit 5.2
halaman 165,
buku Advanced Learning
Chemistry 1A
Contoh Soal
-
Etilena glikol dihasilkan dari reaksi etilen oksida
dan air dengan perbandingan 1 : 1.
3 molekul
etilena oksida 5 molekul
air
3 molekul
etilen glikol
2 molekul
air
bersisa
Habis bereaksi atau reaktan pembatas
Penentuan Reaksi Pembatas
-
Persamaan reaksi
Jumlah mol tiap pereaksi
Pembagian mol dengan koefisien
Hasil bagi yang lebih
kecil merupakan
reaktan pembatas
Hasil bagi yang lebih
besar merupakan
pereaksi yang bersisa
Mol reaksi pembatas digunakan
sebagai patokan
-
Sebanyak 28 g logam besi direaksikan dengan 48 g gas
oksigen menghasilkan Fe2O3 (Diketahui Ar Fe = 56 dan
O = 16).
a. Tentukan massa Fe2O3.
b. Tentukan massa zat pereaksi yang tersisa
Penyelesaian
m
Mr
28 g
56 g mol-1 Jumlah mol Fe =
= = 0,5 mol
m
Mr
48 g
32 g mol-1 Jumlah mol O2 = = = 1,5 mol
Contoh Soal
-
Persamaan Reaksi 4Fe + 3O2 2Fe2O3
Jumlah mol zat
Jumlah mol zat
Koefisien
0,5 mol 1,5 mol
0,5
4 = 0,125 mol
1,5
3 = 0,5 mol
Lebih kecil = reaksi pembatas
4Fe + 3O2 2Fe2O3
mol = Koefisien yang dicari
Koefisien yang diketahui Mol reaktan pembatas
M :
B :
S :
0,5 1,5
0,5 3
4 0,5 = 0,375
2
4 0,5 = 0,25
1,125 0,25
-
a. Mr Fe2O3 = (2 Ar Fe) + (3 Ar O)
= (2 56) + (3 16)
= 112 + 48 = 160
Massa Fe2O3 = mol Fe2O3 Mr Fe2O3
= 0,25 mol 160 g mol1 = 40 g
Jadi, massa Fe2O3 = 40 g
b. Massa O2 yang bereaksi= n O2 yang bereaksi Mr O2
= 0,375 mol 32 g mol1
= 12 g
Massa O2 sisa = massa O2 awal massa O2 reaksi
= 48 g 12 g = 36 g.
Jadi, massa O2 sisa = 36 g
Kerjakan
Quick Review
5.3 halaman
170, buku
Advanced
Learning
Chemistry 1A
-
Perhitungan Kimia
berdasarkan
Konsep Mol
berdasarkan
Rumus Empiris Rumus Molekul
meliputi
Penentuan Rumus Kimia
Penentuan Kadar Zat
Penentuan reaktan
pembatas
-
1. Jika KClO3 dipanaskan akan terurai menjadi KCl
dan O2. Berapa gram gas oksigen yang
dihasilkan jika 245 gram KClO3 (Mr = 122,5)
dipanaskan?
2. Pada pemanasan HgO akan terurai menurut
reaksi: 2HgO 2Hg + O2. Pada pemanasan 108 gram HgO akan terbentuk 4,8 gram O2;
maka berapa persen HgO yang terurai?
3. Pada reaksi dehidrasi natrium sulfat terhidrasi
Na2SO4.xH2O Na2SO4 + xH2O, bila 11,6 gram Na2SO4.xH2O dipanaskan akan terbentuk
Na2SO4 anhidrat sebanyak 7,1 gram. Tentukan
jumlah x.
Kuis
-
4. Serbuk besi sejumlah 28 gram (Ar Fe = 56)
direaksikan dengan 20 gram belerang (Ar S = 32)
sesuai dengan persamaan:
Fe + S FeS, tentukan zat yang tersisa sesudah reaksi.
Kerjakan
Unit 5 Review halaman 173,
buku Advanced Learning
Chemistry 1A
-
Menurut Anda, apakah disiplin di jalan raya diperlukan?
-
Berusahalah untuk tidak menjadi manusia yang berhasil, tetapi berusahalah menjadi manusia yang berguna.
Einstein
-
www.evroberts.com
www.zastavki.com
www.eastpennsd.org
Wiki.blender.org
www.idesktopbackground.com
www.clipartguide.com
www.solitaryking.com
www.etsy.com
-
Created by
Eka Miranti Putri
dan
Riani Sutrisnawati
PENGANTARUNIT 1UNIT 2UNIT 3UNIT 4UNIT 5