pasal daluwarsa

Upload: imnyoto2010

Post on 06-Jul-2018

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    1/29

    Pasal 8

      (1) Wajib Pajak dengan kemauan sendiri dapat membetulkan Surat

    Pemberitahuan yang telah disampaikan dengan menyampaikan pernyataan

    tertulis, dengan syarat Direktur Jenderal Pajak belum melakukan tindakan

    pemeriksaan.

    (1a) Dalam hal pembetulan Surat Pemberitahuan sebagaimana

    dimaksud pada ayat (1) menyatakan rugi atau lebih bayar, pembetulan Surat

    Pemberitahuan harus disampaikan paling lama 2 (dua) tahun sebelum

    daluarsa penetapan.

    (2) Dalam hal Wajib Pajak membetulkan sendiri Surat Pemberitahuan

     !ahunan yang mengakibatkan utang pajak menjadi lebih besar, kepadanya

    dikenai sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2" (dua persen) per

    bulan atas jumlah pajak yang kurang dibayar, dihitung sejak saat penyampaian

    Surat Pemberitahuan berakhir sampai dengan tanggal pembayaran, dan bagiandari bulan dihitung penuh 1 (satu) buian.

    (2a) Dalam hal Wajib Pajak membetulkan sendiri Surat Pemberitahuan

    #asa yang mengakibatkan utang pajak menjadi lebih besar, kepadanya

    dikenai sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2" (dua persen) per bulan

    atas jumlah pajak yang kurang dibayar, dihitung sejak jatuh temp$ pembayaran

    sampai dengan tanggal pembayaran, dan bagian dari bulan dihitungpenuh 1

    (satu) bulan.

    (%) Walaupun telah dilakukan tindakan pemeriksaan, tetapi belum

    dilakukan tindakan penyidikan mengenai adanya ketidakbenaran yang dilakukan

    Wajib Pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal %8, terhadap ketidakbenaran

    perbuatan Wajib Pajak tersebut tidak akan dilakukan penyidikan, apabila Wajib

    Pajak dengan kemauan sendiri mengungkapkan ketidakbenaran perbuatannya

    tersebut dengan disertai pelunasan kekurangan pembayaran jumlah pajak yang

    sebenarnya terutang beserta sanksi administrasi berupa denda sebesar 1&'"

    (seratus lima puluh persen) dari jumlah pajak yang kurang dibayar.

    () Walaupun Direktur Jenderal Pajak telah melakukan pemeriksaan,

    dengan syarat Direktur Jenderal Pajak belum menerbitkan surat ketetapan pajak,

    Wajib Pajak dengan kesadaran sendiri dapat mengungkapkan dalam lap$rantersendiri tentang ketidakbenaran pengisian Surat pemberitahuan yang telah

    disampaikan sesuai keadaan yang sebenarnya, yang dapat mengakibatkan

    a. pajak*pajak yang masin harus dibayar menjadi lebih besar

    atau lebih ke+il

    b. rugi berdasarkan ketentuan perpajakan menjadi lebih ke+il

    atau lebih besar

    +. Jumlah harta menjadi lebih besar atau lebih ke+il atau

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    2/29

    d. jumlah m$dal menjadi lebih besar atau lebih ke+il dan pr$ses

    pemeriksaan tetap dilanjutkan.

    (&) Pajak yang kurang dibayar yang timbul sebagai akibat dari

    pengungkapan ketidakbenaran pengisian Surat Pemberitahuan sebagaimana

    dimaksud pada ayat () beserta sanksi administrasi berupa kenaikan sebesar&'" (lima puluh persen) dari pajak yang kurang dibayar, harus dilunasi $leh

    Wajib Pajak sebelum lap$ran tersendiri dimaksud disampaikan.

    (-) Wajib Pajak dapat membetulkan Surat Pemberitahuan !ahunan yang

    telah disampaikan, dalam hal Wajib Pajak menerima surat ketetapan pajak, Surat

    eputusan eberatan, Surat eputusan Pembetulan, Putusan /anding, atau

    Putusan Peninjauan embali !ahun Pajak sebelumnya atau beberapa !ahun Pajak

    sebelumnya, yang menyatakan rugi 0skal yang berbeda dengan rugi 0skal yang

    telah dik$mpensasikan dalam Surat Pemberitahuan !ahunan yang akan

    dibetulkan tersebut, dalam jangka aktu % (tiga) bulan setelah menerima surat

    ketetapan pajak, Surat eputusan eberatan, Surat eputusan Pembetulan,

    Putusan /anding, atau Putusan Peninjauan embali, dengan syarat Direktur

     Jenderal Pajak belum melakukan tindakan pemeriksaan.

     

    Pasal 1%

    (1) Dalam jangka aktu & (lima) tahun setelah saat terutangnya pajak

    atau berakhirnya #asa Pajak, bagian !ahun Pajak, atau !ahun Pajak, Direktur

     Jenderal Pajak dapat menerbitkan Surat etetapan Pajak urang /ayar dalam

    hal*hal sebagai berikut

    a. apabila berdasarkan hasil pemeriksaan atau keterangan lain

    pajak yang terutang tidak atau kurang dibayar

    b. apabila Surat Pemberitahuan tidak disampaikan dalam jangka

    aktu sebagaimana dimaksud dalam Pasal % ayat (%) dan setelah ditegur se+ara

    tertulis tidak disampaikan pada aktunya sebagaimana ditentukan dalam Surat

     !eguran

    +. apabila berdasarkan hasil pemeriksaan atau keterangan lain

    mengenai Pajak Pertambahan ilai dan Pajak Penjualan tas /arang #eah

    ternyata tidak seharusnya dik$mpensasikan selisih lebih pajak atau tidak

    seharusnya dikenai tari3 '" (n$l persen)

    d. apabila keajiban sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28

    atau Pasal 24 tidak dipenuhi sehingga tidak dapat diketahui besarnya pajak yang

    terutang atau

    e. apabila kepada Wajib Pajak diterbitkan $m$r P$k$k Wajib

    Pajak dan5atau dikukuhkan sebagai Pengusaha ena Pajak se+ara jabatan

    sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (a).

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    3/29

    (2) Jumlah kekurangan pajak yang terutang dalam Surat etetapan

    Pajak urang /ayar sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huru3 a dan huru3 e

    ditambah dengan sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2" (dua persen) per

    bulan paling lama 2 (dua puluh empat) bulan, dihitung sejak saat terutangnya

    pajak atau berakhirnya #asa Pajak, bagian !ahun Pajak, atau !ahun Pajak sampai

    dengan diterbitkannya Surat etetapan Pajak urang /ayar.

    (%) Jumlah pajak dalam Surat etetapan Pajak urang /ayar

    sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huru3 b, huru3 +, dan huru3 d ditambah

    dengan sanksi administrasi berupa kenaikan sebesar

    a. &'" (lima puluh persen) dari Pajak Penghasilan yang tidak

    atau kurang dibayar dalam satu !ahun Pajak

    b. 1''" (seratus persen) dari Pajak Penghasilan yang tidak atau

    kurang dip$t$ng, tidak atau kurang dipungut, tidak atau kurang diset$r, dan

    dip$t$ng atau dipungut tetapi tidak atau kurang diset$r atau

    +. 1''" (seratus persen) dari Pajak Pertambahan ilai /arang

    dan Jasa dan Pajak Penjualan tas /arang #eah yang tidak atau kurang

    dibayar.

    () /esarnya pajak yang terutang yang diberitahukan $leh Wajib Pajak

    dalam Surat Pemberitahuan menjadi pasti sesuai dengan ketentuan peraturan

    perundang*undangan perpajakan apabila dalam Jangka aktu & (lima) tahun

    sebagaimana dimaksud pada ayat (1), setelah saat terutangnya pajak atau

    berakhirnya #asa Pajak, bagian !ahun Pajak, atau !ahun Pajak tidak diterbitkan

    surat ketetapan pajak.

    (&) Walaupun jangka aktu & (lima) tahun sebagaimana dimaksud pada

    ayat (1) telah leat, Surat etetapan Pajak urang /ayar tetap dapat diterbitkan

    ditambah sanksi administrasi berupa bunga sebesar 8" (empat puluh delapan

    persen) dari jumlah pajak yang tidak atau kurang dibayar, apabila Wajib Pajak

    setelah jangka aktu tersebut dipidana karena melakukan tindak pidana di

    bidang perpajakan atau tindak pidana lainnya yang dapat menimbulkan kerugian

    pada pendapatan negara berdasarkan putusan pengadilan yang telah

    mempunyai kekuatan hukum tetap.

    (-) !ata +ara penerbitan Surat etetapan Pajak urang /ayar

    sebagaimana dimaksud pada ayat (&) diatur dengan atau berdasarkan Peraturan

    #enteri euangan.

     

    Pasal 1%

      Wajib Pajak yang karena kealpaannya tidak menyampaikan Surat

    Pemberitahuan atau menyampaikan Surat Pemberitahuan, tetapi isinya tidak

    benar atau tidak lengkap, atau melampirkan keterangan yang isinya tidak benarsehingga dapat menimbulkan kerugian pada pendapatan negara, tidak dikenai

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    4/29

    sanksi pidana apabila kealpaan tersebut pertama kali dilakukan $leh Wajib Pajak

    dan Wajib Pajak tersebut ajib melunasi kekurangan pembayaran jumtah pajak

    yang terutang beserta sanksi administrasi berupa kenaikan sebesar 2''" (dua

    ratus persen) dari jumlah pajak yang kurang dibayar yang ditetapkan melalui

    penerbitan Surat etetapan Pajak urang /ayar.

     

    Pasal 1

      (1) Direktur Jenderal Pajak dapat menerbitkan Surat !agihan Pajak

    apabila

      a. Pajak Penghasilan dalam tahun berjalan tidak atau kurang

    dibayar

    b. dari hasil penelitian terdapat kekurangan pembayaran

    pajak sebagai akibat salah tulis dan5atau salah hitung

    +. Wajib Pajak dikenai sanksi administrasi berupa denda

    dan5atau bunga

    d. pengusaha yang telah dikukuhkan sebagai Pengusaha ena

    Pajak, tetapi tidak membuat 3aktur pajak atau membuat 3aktur pajak, tetapi tidak

    tepat aktu

    e. pengusaha yang telah dikukuhkan sebagai Pengusaha

    ena Pajak yang tidak mengisi 3aktur pajak se+ara lengkap sebagaimana

    dimaksud dalam Pasal 1% ayat (&) 6ndang*6ndang Pajak Pertambahan ilai 148

    dan perubahannya, selain

    1. identitas pembeli sebagaimana dimaksud dalam Pasal

    1% ayat (&) huru3 b 6ndang*6ndang Pajak Pertambahan ilai 148 dan

    perubahannyaatau

      2. identitas pembeli serta nama dan tandatangan

    sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1% ayat (&) huru3 b dan huru3 g 6ndang*

    6ndang Pajak Pertambahan ilai 148 dan perubahannya, dalam hat

    penyerahan dilakukan $leh Pengusaha ena Pajak pedagang e+eran

    3. Pengusaha ena Pajak melap$rkan 3aktur pajak tidak sesuai

    dengan masa

    penerbitan 3aktur pajak atau

    g. Pengusaha ena Pajak yang gagal berpr$duksi dan telah

    diberikan pengembalian Pajak #asukan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4

    ayat (-a) 6ndang*6ndang Pajak Pertambahan ilai 148 dan perubahannya.

      (2) Surat !agihan Pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

    mempunyai kekuatan hukum yang sama dengan surat ketetapan pajak.

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    5/29

    (%) Jumlah kekurangan pajak yang terutang dalam Surat !agihan Pajak

    sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huru3 a dan huru3 b ditambah dengan

    sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2" (dua persen) per bulan untuk

    paling lama 2 (dua puluh empat) bulan, dihitung sejak saat terutangnya pajak

    atau berakhirnya #asa Pajak, bagian !ahun Pajak, atau !ahun Pajak sampai

    dengan diterbitkannya Surat !agihan Pajak.

    () !erhadap pengusaha atau Pengusaha ena Pajak sebagaimana

    dimaksud pada ayat (1) huru3 d, huru3 e, atau huru3 3 masing*masing, selain

    ajib menyet$r pajak yang terutang, dikenai sanksi administrasi berupa denda

    sebesar 2" (dua persen) dari Dasar Pengenaan Pajak.

    (&) !erhadap Pengusaha ena Pajak sebagaimana dimaksud pada ayat

    (1) huru3 g dikenai sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2" (dua persen)

    per bulan dari jumlah pajak yang ditagih kembali, dihitung dari tanggal

    penerbitan Surat eputusan Pengembalian elebihan Pembayaran Pajak sampai

    dengan tanggal penerbitan Surat !agihan Pajak, dan bagian dari bulan dihitung

    penuh 1 (satu) bulan.

    (-) !ata +ara penerbitan Surat !agihan Pajak diatur dengan atau

    berdasarkan Peraturan #enteri euangan.

     

    Pasal 1&

     

    (1) Direktur Jenderal Pajak dapat menerbitkan Surat etetapan Pajak

    urang /ayar tambahan dalam jangka aktu & (lima) tahun setelah saat

    terutangnya pajak atau berakhirnya #asa pajak, bagian !ahun Pajak, atau !ahun

    Pajak apabila ditemukan data baru yang mengakibatkan penambahan

     jumlah pajak yang terutang setelah dilakukan tindakan pemeriksaan dalam

    rangka penerbitan Surat etetapan Pajak urang /ayar !ambahan.

    (2) Jumlah kekurangan pajak yang terutang dalam Surat etetapan

    Pajak urang /ayar !ambahan ditambah dengan sanksi administrasi berupa

    kenaikan sebesar 1''" (seratus persen) dari jumlah kekurangan pajak tersebut.

    (%) enaikan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tidak dikenakan

    apabila Surat etetapan Pajak urang /ayar !ambahan itu diterbitkan

    berdasarkan keterangan tertulis dari Wajib Pajak atas kehendak sendiri, dengan

    syarat Direktur Jenderal Pajak belum mulai melakukan tindakan pemeriksaan

    dalam rangka penerbitan Surat etetapan Pajak urang /ayar !ambahan.

    () pabila jangka aktu & (lima) tahun sebagaimana dimaksud pada

    ayat (1) telah leat, Surat etetapan Pajak urang /ayar !ambahan tetap dapat

    diterbitkan ditambah sanksi administrasi berupa bunga sebesar 8" (empat

    puluh delapan persen) dari jumlah pajak yang tidak atau kurang dibayar, dalamhal Wajib Pajak setelah Jangka aktu & (lima) tahun tersebut dipidana

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    6/29

    karena melakukan tindak pidana di bidang perpajakan atau tindak pidana lainnya

    yang dapat menimbulkan kerugian pada pendapatan negara berdasarkan

    putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap.

    (&) !ata +ara penerbitan Surat etetapan Pajak urang /ayar

     !ambahan sebagaimana dimaksud pada ayat () diatur dengan atau berdasarkanPeraturan #enteri euangan.

     

    Pasal 22

      (1) 7ak untuk melakukan penagihan pajak, termasuk bunga,

    denda, kenaikan, dan biaya penagihan pajak, daluarsa setelah melampaui

    aktu & (lima) tahun terhitung sejak penerbitan Surat !agihan Pajak, Surat

    etetapan Pajak urang /ayar, serta Surat etetapan Pajak urang /ayar

     !ambahan, dan Surat eputusan Pembetulan, Surat eputusan eberatan,Putusan /anding, serta Putusan Peninjauan embali.

    (2) Daluarsa penagihan pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

    tertangguh apabila

    a. diterbitkan Surat Paksa

    b. ada pengakuan utang pajak dari Wajib Pajak baik

    langsung maupun tidak langsung

    +. diterbitkan Surat etetapan Pajak urang /ayar

    sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1% ayat (&), atau Surat etetapan Pajak

    urang /ayar !ambahan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1& ayat () atau

    d. dilakukan penyidikan tindak pidana di bidang perpajakan.

     

    Pasal %-

    (1) Direktur Jenderal Pajak karena jabatan atau atas perm$h$nan Wajib

    Pajak dapat

    a. mengurangkan atau menghapuskan sanksi administrasi

    berupa bunga, denda, dan kenaikan yang terutang sesuai dengan ketentuan

    peraturan perundang*undangan perpajakan dalam hal sanksi tersebut dikenakan

    karena kekhila3an Wajib Pajak atau bukan karena kesalahannya

    b. mengurangkan atau membatalkan suart ketetapan pajak

    yang tidak benar

    +. mengurangkan atau membatalkan Surat !agihan Pajak

    sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 yang tidak benaratau

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    7/29

    d. membatalkan hasil pemeriksaan pajak atau surat ketetapan

    pajak dari hasil pemeriksaan yang dilaksanakan tanpa

    1. penyampaian surat pemberitahuan hasil

    pemeriksaanatau

    2. pembahasan akhir hasil pemeriksaan dengan Wajib

    Pajak.

    (1a) Perm$h$nan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huru3 a, huru3 b,

    dan huru3 + hanya dapat diajukan $leh Wajib Pajak paling banyak 2 (dua) kali.

    (1b) Perm$h$nan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huru3 d hanya

    dapat diajukan $leh Wajib Pajak 1 (satu) kali.

    (1+) Direktur Jenderal Pajak dalam jangka aktu paling lama - (enam)

    bulan sejak tanggal perm$h$nan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

    diterima, harus memberi keputusan atas perm$h$nan yang diajukan.

    (1d) pabila jangka aktu sebagaimana dimaksud pada ayat (1+) telah

    leat tetapi Direktur Jenderal Pajak tidak memberi suatu keputusan, perm$h$nan

    Wajib Pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dianggap dikabulkan.

    (1e) pabila diminta $leh Wajib Pajak, Direktur Jenderal Pajak ajib

    memberikan keterangan se+ara tertulis hal*hal yang menjadi dasar untuk

    men$lak atau mengabulkan sebagian perm$h$nan Wajib Pajak sebagaimana

    dimaksud pada ayat (1+).

    Pasal '

     !indak pidana di bidang perpajakan tidak dapat dituntut setelah lampau aktu

    sepuluh tahun sejak saat terhutangnya pajak, berakhirnya #asa Pajak,

    berakhirnya /agian !ahun Pajak, atau berakhirnya !ahun Pajak yang

    bersangkutan

    Pasal %

    (1) Direktur Jenderal Pajak berdasarkan in3$rmasi, data, lap$ran, dan

    pengaduan berenang melakukan pemeriksaan bukti permulaan sebelum

    dilakukan penyidikan tindak pidana di bidang perpajakan.

    (2) Dalam hal terdapat indikasi tindak pidana di bidang perpajakan

    yang menyangkut petugas Direkt$rat Jenderal Pajak, #enteri euangan dapat

    menugasi unit pemeriksa internal di lingkungan Departemen euangan untuk

    melakukan pemeriksaan bukti permulaan.

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    8/29

    (%) pabila dari bukti permulaan ditemukan unsur tindak pidana

    k$rupsi, pegaai Direkt$rat Jenderal Pajak yang tersangkut ajib dipr$ses

    menurut ketentuan hukum !indak Pidana $rupsi.

    () !ata +ara pemeriksaan bukti permulaan tindak pidana di bidang

    perpajakan sebagaimana dimaksud sebagaimana dimaksud pada ayat (1) danayat (2) diatur dengan atau berdasarkan Peraturan #enteri euangan.

    Pasal

    1. !erhadap semua hak dan keajiban perpajakan !ahun Pajak 2''1

    sampai dengan !ahun Pajak 2''9 yang belum diselesaikan, diberlakukan

    ketentuan 6ndang*6ndang $m$r - !ahun 148% tentang etentuan 6mum dan

     !ata :ara Perpajakan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan

    6ndang*6ndang $m$r 1- tahun 2'''.

    2. Dike+ualikan dari ketentuan sebagaimana dimaksud pada angka 1,

    daluarsa penetapan untuk #asa Pajak, /agian !ahun Pajak, atau !ahun Pajak

    2''9 dan sebelumnya, selain penetapan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1%

    ayat (&) atau Pasal 1& ayat (), berakhir paling lama pada akhir !ahun Pajak

    2'1%.

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    9/29

    P;J;mulai melakukan tindakan

    pemeriksaan> adalah pada saat Surat Pemberitahuan Pemeriksaan Pajak

    disampaikan kepada Wajib Pajak, akil, kuasa, pegaai, atau angg$ta keluarga

    yang telah deasa dari Wajib Pajak.

      yat (1a)

     =ang dimaksud dengan daluarsa penetapan adalah Jangka aktu & (lima) tahun

    setelah saat terutangnya pajak atau berakhirnya #asa Pajak, bagian !ahun Pajak,

    atau !ahun Pajak, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1% ayat(1).

    yat (2)

    Dengan adanya pembetulan Surat Pemberitahuan !ahunan atas kemauan sendiri

    membaa akibat penghitungan jumlah pajak yang terutang dan jumlah

    penghitungan pembayaran pajak menjadi berubah dari jumlah semula. taskekurangan pembayaran pajak sebagai akibat pembetulan tersebut dikenai

    sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2" (dua persen) per bulan.

      /unga yang terutang atas kekurangan pembayaran pajak tersebut, dihitung

    mulai dari berakhirnya batas aktu penyampaian Surat Pemberitahuan !ahunan

    sampai dengan tanggal pembayaran, dan bagian dari bulan dihitung penuh 1

    (satu) bulan. =ang dimaksud dengan >1 (satu) bulan> adalah Jumlah hari

    dalam bulan kalender yang bersangkutan, misalnya mulai dari tanggal 22 Juni

    sampai dengan 21 Juli, sedangkan yang dimaksud dengan >bagian dari bulan>

    adalah jumlah hari yang tidak men+apai 1 (satu) bulan penuh, misalnya 22 Junisampai dengan & Juli.

     

    yat (%)

     Wajib Pajak yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal %8

    selama belum dilakukan penyidikan, sekalipun telah dilakukan pemeriksaan dan

    Wajib Pajak telah mengungkapkan kesalahannya dan sekaligus melunasi jumlah

    pajak yang sebenarnya terutang beserta sanksi administrasi berupa denda

    sebesar 1&'" seratus lima puluh persen) dari jumlah pajak yang kurang dibayar,terhadapnya tidak akan dilakukan penyidikan. amun, apabila telah

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    10/29

    dilakukan tindakan penyidikan dan mulainya penyidikan tersebut diberitahukan

    kepada Penuntut 6mum, kesempatan untuk mengungkapkan ketidakbenaran

    perbuatannya sudah tertutup bagi Wajib Pajak yang bersangkutan.

      yat ()

    Walaupun Direktur Jenderal Pajak telah melakukan pemeriksaan tetapi belum

    menerbitkan surat ketetapan pajak, kepada Wajib Pajak baik yang telah

    maupun yang belum membetulkan Surat Pemberitahuan masih diberikan

    kesempatan untuk mengungkapkan ketidakbenaran pengisian Surat

    Pemberitahuan yang telah disampaikan, yang dapat berupa Surat

    Pemberitahuan !ahunan atau Surat Pemberitahuan #asa untuk tahun atau masa

    yang diperiksa. Pengungkapan ketidakbenaran pengisian Surat Pemberitahuan

    tersebut dilakukan dalam lap$ran tersendiri dan harus men+erminkan

    keadaan yang sebenarnya sehingga dapat diketahui jumlah pajak yang

    sesungguhnya terutang. amun, untuk membuktikan kebenaran lap$ran Wajib

    Pajak tersebut, pr$ses pemeriksaan tetap dilanjutkan sampai selesai.

     

    yat (&)

      tas kekurangan pajak sebagai akibat adanya pengungkapan sebagaimana

    dimaksud pada ayat () dikenai sanksi administrasi berupa kenaikan sebesar

    &'" (lima puluh persen) dari pajak yang kurang dibayar, dan harus dilunasi $leh

    Wajib Pajak sebelum lap$ran pengungkapan tersendiri disampaikan. amun,

    pemeriksaan tetap dilanjutkan. pabila dari hasil pemeriksaan terbukti baha

    lap$ran pengungkapan ternyata tidak sesuai dengan keadaan yang sebenarnya,

    atas ketidakbenaran pengungkapan tersebut dapat diterbitkan surat ketetapan

    pajak.

     

    yat (-)

    Sehubungan dengan diterbitkannya surat ketetapan pajak, Surat eputusan

    eberatan, Surat eputusan Pembetulan, Putusan /anding, atau Putusan

    Peninjauan embali atas suatu !ahun Pajak yang mengakibatkan rugi 0skal yang

    berbeda dengan rugi 0skal yang telah dik$mpensasikan dalam Surat

    Pemberitahuan !ahunan tahun berikutnya atau tahun*tahun berikutnya, akan

    dilakukan penyesuaian rugi 0skal sesuai dengan surat ketetapan pajak, Surat

    eputusan eberatan, Surat eputusan Pembetulan, Putusan /anding, atau

    Putusan Peninjauan embali dalam penghitungan Pajak Penghasilan tahun*tahun

    berikutnya, pembatasan jangka aktu % (tiga) bulan tersebut dimaksudkan

    untuk tertib administrasi tanpa menghilangkan hak Wajib Pajak atas k$mpensasi

    kerugian. Dalam hal Wajib Pajak membetulkan Surat Pemberitahuan leat Jangka

    aktu % (tiga) bulan atau Wajib Pajak tidak mengajukan pembetulan sebagai

    akibat adanya surat ketetapan pajak, Surat eputusan eberatan, Surat

    eputusan Pembetulan, Putusan /anding, atau Putusan Peninjauan embali !ahun Pajak sebelumnya atau beberapa !ahun Pajak sebelumnya, yang

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    11/29

    menyatakan rugi 0skal yang berbeda dengan rugi 0skal yang telah

    dik$mpensasikan dalam Surat Pemberitahuan !ahunan Pajak Penghasilan,

    Direktur Jenderal Pajak akan memperhitungkannya dalam menetapkan keajiban

    perpajakan Wajib Pajak. 6ntuk Jeiasnya diberikan +$nt$h sebagai

    berikut

     :$nt$h 1

     P! menyampaikan Surat Pemberitahuan !ahunan Pajak

    Penghasilan tahun 2''8 yang menyatakan

    Penghasilan et$ sebesar ?p 2''.'''.''',''

      $mpensasi kerugian berdasarkan Surat Pemberitahuan !ahunan Pajak

    Penghasilan tahun 2''9 sebesar ?p 1&'.'''.''','' (*)

     @@@@@@@@@@@@@@@@@@ 

    Penghasilan ena Pajak sebesar ?p &'.'''.''',''

     !erhadap Surat Pemberitahuan !ahunan Pajak Penghasilan tahun 2''9 dilakukan

    pemeriksaan, dan pada tanggal - Januari 2'1' diterbitkan surat ketetapan pajak

    yang menyatakan rugi 0skal sebesar ?p 9'.'''.''',''.

    /erdasarkan surat ketetapan pajak tersebut Direktur Jenderal Pajak akan

    mengubah perhitungan Penghasilan ena PaJak tahun 2''8 menjadi sebagai

    berikut

     

    Penghasilan et$ ?p 2''.'''.''',''

    ?ugi menurut ketetapan pajak tahun 2''9 ?p

    9'.'''.'''.'' (*)

     @@@@@@@@@@@@@@@@@@ 

    Penghasilan ena Pajak ?p 1%'.'''.''',''

    Dengan demikian penghasilan kena pajak dari Surat Pemberitahuan yang semula?p&'.'''.''','' (?p2''.'''.''','' * ?p1&'.'''.''','') setelah

    pembetulan menjadi ?p 1%'.'''.''','' (?p2''.'''.''','' *

    ?p9'.'''.''','')

     

    :$nt$h 2

    P! / menyampaikan Surat Pemberitahuan !ahunan Pajak Penghasilan tahun

    2''8 yang menyatakan

     Penghasilan et$ sebesar ?p %''.'''.''',''

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    12/29

    $mpensasi kerugian berdasarkan Surat Pemberitahuan !ahunan Pajak

    Penghasilan !ahun 2''9 sebesar ?p 2''.'''.'''.'' (*)

     @@@@@@@@@@@@@@@@@@ 

    Penghasilan ena Pajak sebesar ?p 1''.'''.''',''

     !erhadap Surat Pemberitahuan !ahunan Pajak Penghasilan tahun 2''9 dilakukan

    pemeriksaan dan pada tanggal - Januari 2'1' diterbitkan surat ketetapan pajak

    yang menyatakan rugi 0skal sebesar ?p 2&'.'''.''',''.

      /erdasarkan surat ketetapan pajak tersebut Direktur Jenderal Pajak akan

    mengubah perhitungan Penghasilan ena Pajak tahun 2''8 menjadi sebagai

    berikut

    Penghasilan et$ ?p %''.'''.''',''

    ?ugi menurut ketetapan pajak tahun 2''9 ?p

    2&'.'''.'''.'' (*)

     @@@@@@@@@@@@@@@@@@ 

    Penghasilan ena Pajak ?p &'.'''.''',''

    Dengan demikian penghasilan kena pajak dari Surat Pemberitahuan yang semula

    ?p 1''.'''.''','' (?p %''.'''.''','' * ?p 2''.'''.''','') setelah

    pembetulan menjadi ?p &'.'''.''','' (?p %''.'''.''','' * ?p

    2&'.'''.''','').

    Pasal 1%

    yat (1)

     etentuan ayat ini memberi eenang kepada Direktur Jenderal Pajak untuk

    dapat menerbitkan Surat etetapan Pajak urang /ayar, yang pada hakikatnya

    hanya terhadap kasus*kasus tertentu sebagaimana dimaksud pada ayat ini.

    Dengan demikian, hanya terhadap Wajib Pajak yang berdasarkan hasilpemeriksaan atau keterangan lain tidak memenuhi keajiban 3$rmal dan5atau

    keajiban material. eterangan lain tersebut adalah data k$nkret yang diper$ieh

    atau dimiliki $leh Direktur Jenderal Pajak, antara lain berupa hasil k$n0rmasi

    3aktur pajak dan bukti pem$t$ngan Pajak Penghasilan. Weenang yang diberikan

    $leh ketentuan peraturan perundang*undangan perpajakan kepada Direktur

     Jenderal Pajak untuk melakukan k$reksi 0skal tersebut dibatasi sampai

    dengan kurun aktu & (lima) tahun.

    #enurut ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huru3 a, Surat

    etetapan Pajak urang /ayar baru diterbitkan jika Wajib Pajak tidak membayar

    pajak sebagaimana mestinya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang*

    undangan perpajakan.

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    13/29

    Diketahuinya Wajib Pajak tidak atau kurang membayar pajak karena dilakukan

    pemeriksaan terhadap Wajib Pajak yang bersangkutan dan dari hasil

    pemeriksaan itu diketahui baha Wajib Pajak tidak atau kurang membayar dari

     jumlah pajak yang seharusnya terutang.

     Pemeriksaan dapat dilakukan di tempat tinggal, tempat kedudukan, dan5atautempat kegiatan usaha Wajib Pajak. Surat etetapan Pajak urang /ayar dapat

     juga diterbitkan dalam hal Direktur Jenderal Pajak memiliki data lain di luar data

    yang disampaikan $leh Wajib Pajak sendiri, dari data tersebut dapat dipastikan

    baha Wajib Pajak tidak memenuhi keajiban pajak sebagaimana mestinya.

    6ntuk memastikan kebenaran data itu, terhadap Wajib Pajak dapat dilakukan

    pemeriksaan.

    Surat Pemberitahuan yang tidak disampaikan pada aktunya alaupun telah

    ditegur se+ara tertulis dan tidak juga disampaikan dalam jangka aktu yang

    ditentukan dalam Surat !eguran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huru3 b

    membaa akibat Direktur Jenderal Pajak dapat menerbitkan Surat etetapan

    Pajak urang /ayar se+ara Jabatan. !erhadap ketetapan seperti ini dikenai sanksi

    administrasi berupa kenaikan sebagaimana dimaksud pada ayat (%).

     !eguran, antara lain, dimaksudkan untuk memberi kesempatan kepada Wajib

    Pajak yang beritikad baik untuk menyampaikan alasan atau sebab*sebab tidak

    dapat disampaikannya Surat Pemberitahuan karena sesuatu hal di luar

    kemampuannya (3$r+e majeur).

     /agi Wajib Pajak yang tidak melaksanakan keajiban perpajakan di bidang Pajak

    Pertambahan ilai dan Pajak Penjualan tas /arang #eah, yangmengakibatkan pajak yang terutang tidak atau kurang dibayar sebagaimana

    dimaksud pada ayat (1) huru3 +, dikenai sanksi administrasi dengan menerbitkan

    Surat etetapan Pajak urang /ayar ditambah dengan kenaikan sebesar 1''"

    (seratus pers$n).

    /agi Wajib Pajak yang tidak menyelenggarakan pembukuan sebagaimana

    dimaksud dalam Pasal 28 atau pada saat diperiksa tidak memenuhi permintaan

    sebagaimana dimaksud dalam Pasal 24 sehingga Direktur Jenderal Pajak tidak

    dapat menghitung jumlah pajak yang seharusnya terutang sebagaimana

    dimaksud pada ayat (1) huru3 d, Direktur Jenderal Pajak berenang menerbitkan

    Surat etetapan Pajak urang /ayar dengan penghitungan se+ara jabatan, yaitu

    penghitungan pajak didasarkan pada data yang tidak hanya diper$leh dari Wajib

    Pajak saja.

      Pembuktian atas uraian penghitungan yang dijadikan dasar penghitungan

    se+ara jabatan $leh Direktur Jenderal Pajak dibebankan kepada Wajib Pajak.

    Sebagai +$nt$h

    1. pembukuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 tidak lengkap

    sehingga penghitungan laba rugi atau peredaran tidak jelas

     2. d$kumen*d$kumen pembukuan tidak lengkap sehingga angka*angkadalam pembukuan tidak dapat diuji atau

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    14/29

    %. dari rangkaian pemeriksaan dan5atau 3akta*3akta yang diketahui besar

    dugaan disembunyikannya d$kumen atau data pendukung lain di suatu tempat

    tertentu sehingga dari sikap demikian jelas Wajib Pajak telah tidak menunjukkan

    iktikad baiknya untuk membantu kelan+aran jalannya pemeriksaan.

      /eban pembuktian tersebut berlaku juga bagi ketetapan yang diterbitkansebagaimana dimaksud pada ayat (1) huru3 b.

      yat (2)

     yat ini mengatur sanksi administrasi perpajakan yang dikenakan kepada Wajib

    Pajak karena melanggar keajiban perpajakan sebagaimana dimaksud pada ayat

    (1) huru3 a dan huru3 e. Sanksi administrasi perpajakan tersebut berupa bunga

    sebesar 2" (dua persen) per bulan yang di+antumkan dalam Surat etetapan

    Pajak urang /ayar.

    Sanksi administrasi berupa bunga, dihitung dari jumlah pajak yang tidak ataukurang dibayar dan bagian dari bulan dihitung 1 (satu) bulan.

    Walaupun Surat etetapan Pajak urang /ayar tersebut diterbitkan lebih dari 2

    (dua) tahun sejak berakhirnya !ahun Pajak, bunga dikenakan atas kekurangan

    tersebut hanya untuk masa 2 (dua) tahun.

    :$nt$h Surat etetapan Pajak urang /ayar Pajak Penghasilan.

    Wajib Pajak P! mempunyai penghasilan kena pajak selama !ahun Pajak 2''-

    sebesar ?p1''.'''.''','' dan menyampaikan Surat Pemberitahuan tepat

    aktu.

      Pada bulan pril 2''4 berdasarkan hasil pemeriksaan diterbitkan Surat

    etetapan Pajak urang /ayar maka sanksi bunga dihitung sebagai berikut

    1. Penghasilan ena Pajak ?p 1''.'''.''',''

    2. Pajak yang terutang (%'" A ?p1''.'''.''','') ?p %'.'''.''',''

    %. redit pajak ?p 1'.'''.'''.'' (*)

     @@@@@@@@@@@@@@@@@@@ 

    . Pajak yang kurang dibayar ?p 2'.'''.''',''

    &. /unga 2 bulan (2 A 2" A ?p 2'.'''.''','') ?p 4.-''.''','' (B)

     @@@@@@@@@@@@@@@@@@@ 

    -. Jumlah pajak yang masih harus dibayar ?p 24.-''.''',''

     Dalam hal pengusaha tidak melap$rkan kegiatan usahanya untuk dikukuhkan

    sebagai Pengusaha ena Pajak, selain harus menyet$r pajak yang terutang,

    pengusaha tersebut juga dikenai sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2"

    (dua persen) per bulan dari pajak yang kurang dibayar yang dihitung sejak

    berakhirnya #asa Pajak untuk paling lama 2 (dua puluh empat) bulan.

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    15/29

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    16/29

    bidang perpajakan atau tindak pidana lainnya yang dapat menimbulkan kerugian

    pada pendapatan negara berdasarkan putusan Pengadiian yang telah

    mempunyai kekuatan hukum tetap, Surat etetapan Pajak urang /ayar masih

    dibenarkan untuk diterbitkan, ditambah sanksi administrasi berupa bunga

    sebesar 8" (empat puluh delapan persen) dari jumlah pajak yang tidak atau

    kurang dibayar meskipun jangka aktu & (lima) tahun sebagaimana dimaksudpada ayat (1) dilampaui.

     

    Pasal 1%

    Pengenaan sanksi pidana merupakan upaya terakhir untuk meningkatkan

    kepatuhan Wajib Pajak. amun, bagi Wajib Pajak yang melanggar pertama kali

    ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal %8 tidak dikenai sanksi pidana,

    tetapi dikenai sanksi administrasi. Cleh karena itu, Wajib Pajak yang karena

    kealpaannya tidak menyampaikan Surat Pemberitahuan atau menyampaikanSurat Pemberitahuan, tetapi isinya tidak benar atau tidak lengkap, atau

    melampirkan keterangan yang isinya tidak benar sehingga dapat menimbulkan

    kerugian pada pendapatan egara tidak dikenai sanksi pidana apabila kealpaan

    tersebut pertama kali dilakukan Wajib Pajak. Dalam hal ini, Wajib Pajak tersebut

    ajib melunasi kekurangan pembayaran jumlah pajak yang terutang beserta

    sanksi administrasi berupa kenaikan sebesar 2''" (dua ratus persen) dari

     jumlah pajak yang kurang dibayar.

     

    Pasal 1

    yat (2)

    Surat !agihan Pajak menurut ayat ini disamakan kekuatan hukumnya dengan

    surat ketetapan pajak sehingga dalam hal penagihannya dapat juga dilakukan

    dengan Surat Paksa.

    yat (%)

    yat ini mengatur pengenaan sanksi administrasi berupa bunga atas Surat

     !agihan Pajak yang diterbitkan karena

    a. Pajak Penghasilan dalam tahun berjalan tidak atau kurang dibayar atau

    b. penelitian Surat Pemberitahuan yang menghasilkan pajak kurang dibayar

    karena terdapat salah tulis dan5atau salah hitung.

     6ntuk jelasnya diberikan +$nt$h +ara penghitungan sebagai berikut

     1. Pajak Penghasilan dalam tahun berjalan tidak atau kurang dibayar. Pajak

    Penghasilan Pasal 2& tahun 2''8 setiap bulan sebesar ?p 1''.'''.''','' jatuh

    temp$ misalnya tiap tanggal 1&. Pajak Penghasilan Pasal 2& bulan Juni 2''8dibayar tepat aktu sebesar ?p '.'''.''',''.

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    17/29

     tas kekurangan Pajak Penghasilan Pasal 2& tersebut diterbitkan Surat !agihan

    Pajak pada tanggal 18 September 2''8 dengan penghitungan sebagai berikut

     * ekurangan bayar Pajak Penghasilan Pasal 2& bulan Juni 2''8

    (?p1''.'''.''',''*?p '.'''.''','') ?p -'.'''.''',''

    * /unga % A 2" A ?p -'.'''.''','' ?p %.-''.''',''

     @@@@@@@@@@@@@@@ 

    * Jumlah yang harus dibayar ?p -%.-''.''',''

     

    2. 7asil penelitian Surat Pemberitahuan Surat Pemberitahuan !ahunan Pajak

    Penghasilan tahun 2''8 yang disampaikan pada tanggal %1 #aret 2''4 setelah

    dilakukan penelitian ternyata terdapat salah hitung yang menyebabkan Pajak

    Penghasilan kurang bayar sebesar ?p1.'''.''',''. tas kekurangan PajakPenghasilan tersebut diterbitkan Surat !agihan Pajak pada tanggal 12 Juni 2''4

    dengan penghitungan sebagai berikut

     * ekurangan bayar Pajak Penghasilan ?p1.'''.''',''

    * /unga % A 2"A ?p1.'''.''','' ?p -'.'''.'' (B)

      @@@@@@@@@@@@@@@ 

    * Jumlah yang harus dibayar ?p 1.'-'.''',''

     

    yat ()

     Pengusaha ena Pajak yang tidak membuat 3aktur pajak maupun Pengusaha

    ena Pajak yang membuat 3aktur pajak, tetapi tidak tepat aktu atau tidak

    selengkapnya mengisi 3aktur pajak dikenai sanksi administrasi berupa denda

    sebesar 2" (dua persen) dari Dasar Pengenaan Pajak.

     Demikian pula bagi Pengusaha ena Pajak yang membuat 3aktur pajak, tetapi

    melap$rkannya tidak tepat aktu, dikenai sanksi yang sama. Sanksi administrasi

    berupa denda sebesar 2" (dua persen) dari Dasar Pengenaan Pajak ditagih

    dengan Surat !agihan Pajak, sedangkan pajak yang terutang ditagih dengan

    surat ketetapan pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1%.

     

    Pasal 1&

    yat (1)

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    18/29

    6ntuk menampung kemungkinan terjadinya suatu Surat etetapan Pajak urang

    /ayar yang ternyata telah ditetapkan lebih rendah atau pajak yang terutang

    dalam suatu Surat etetapan Pajak ihil ditetapkan lebih rendah atau telah

    dilakukan pengembalian pajak yang tidak seharusnya sebagaimana telah

    ditetapkan dalam Surat etetapan Pajak adalah data atau keterangan mengenai segala

    sesuatu yang diperlukan untuk menghitung besarnya jumlah pajak yang

    terutang yang $leh Wajib Pajak belum diberitahukan pada aktu penetapan

    semula, baik dalam Surat pemberitahuan dan lampiran*lampirannya maupun

    dalam pembukuan perusahaan yang diserahkan pada aktu pemeriksaan.

    Selain itu, yang termasuk dalam data baru adalah data yang semula belum

    terungkap, yaitu data yang

    a. tidak diungkapkan $leh Wajib Pajak dalam Surat Pemberitahuan beserta

    lampirannya (termasuk lap$ran keuangan) dan5atau

    b. pada aktu pemeriksaan untuk penetapan semula Wajib Pajak tidak

    mengungkapkan data dan5atau memberikan keterangan lain se+ara benar,

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    19/29

    lengkap, dan terin+i sehingga tidak memungkinkan 0skus dapat menerapkan

    ketentuan peraturan perundang*undangan perpajakan dengan benar dalam

    menghitung jumlah pajak yang terutang.

     Walaupun Wajib Pajak telah memberitahukan data dalam Surat Pemberitahuan

    atau mengungkapkannya pada aktu pemeriksaan, tetapi apabilamemberitahukannya atau mengungkapkannya dengan +ara sedemikian rupa

    sehingga membuat 0skus tidak mungkin menghitung besarnya Jumlah pajak

    yang terutang se+ara benar sehingga jumlah pajak yang terutang ditetapkan

    kurang dari yang seharusnya, hal tersebut termasuk dalam pengertian data yang

    semula belum terungkap.

    :$nt$h

     1. Dalam Surat Pemberitahuan dan5atau lap$ran keuangan

    tertulis adanya biaya ikian ?p

    1'.'''.''','', sedangkan

    sesungguhnya biaya tersebut terdiri atas

    ?p&.'''.'''.''

    biaya iklan di media massa dan

    ?p&.'''.'''.'' sisanya

    adalah sumbangan atau hadiah yang

    tidak b$leh dibebankan

    sebagai biaya.

    pabila pada saat penetapan semula

    Wajib Pajak tidak

    mengungkapkan perin+ian tersebut

    sehingga 0skus tidak

    melakukan k$reksi atas pengeluaran

    berupa sumbangan

    atau hadiah sehingga pajak yang terutang

    tidak dapat

    dihitung se+ara benar, data mengenai

    pengeluaran berupa

    sumbangan atau hadiah tersebut

    terg$l$ng data yang

    semula belum terungkap.

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    20/29

     

    2. Dalam Surat Pemberitahuan dan5atau

    lap$ran keuangan

    disebutkan pengel$mp$kan harta tetapyang disusutkan

    tanpa disertai dengan perin+ian harta

    pada setiap kel$mp$k

    yang dimaksud, demikian pula pada saat

    pemeriksaan untuk

      penetapan semula Wajib Pajak tidak

    mengungkapkan

    perin+ian tersebut sehingga 0skus tidakdapat meneliti

    kebenaran pengel$mp$kan dimaksud,

    misalnya harta yang

    seharusnya termasuk dalam kel$mp$k

    harta berujud

    bukan bangunan kel$mp$k %, tetapi

    dikel$mp$kkan

    ke dalam kel$mp$k 2. kibatnya, atas

    kesalahan

    pengel$mp$kan harta tersebut tidak

    dilakukan k$reksi,

    sehingga pajak yang terutang tidak dapat

    dihitung se+ara

    benar. pabila setelah itu diketahui

    adanya data yang

    menyatakan baha pengel$mp$kan harta

    tersebut tidak

    benar, maka data tersebut termasuk data

    yang semula

    belum terungkap.

     

    %. Pengusaha ena Pajak melakukanpembelian sejumlah

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    21/29

    barang dari Pengusaha ena Pajak lain

    dan atas pembelian

    tersebut $leh Pengusaha ena Pajak

    penjual diterbitkan

    3aktur pajak. /arang*barang tersebut

    sebagian digunakan

    untuk kegiatan yang mempunyai

    hubungan langsung dengan

    kegiatan usahanya, seperti pengeluaran

    untuk kegiatan

    pr$duksi, distribusi, pemasaran, dan

    manajemen, dan

    sebagian lainnya tidak mempunyai

    hubungan langsung.

    Seluruh 3aktur pajak tersebut dikreditkan

    sebagai Pajak

    #asukan $leh Pengusaha ena Pajak

    pembeli.

     

    pabila pada saat penetapan semula

    Pengusaha ena Pajak

    tidak mengungkapkan rin+ian

    penggunaan barang tersebut

    dengan benar sehingga tidak dilakukan

    k$reksi atas

    pengkreditan Pajak #asukan tersebut $leh

    0skus, sebagai

    akibatnya Pajak Pertambahan ilai yang

    terutang tidak

    dapat dihitung se+ara benar. pabila

    setelah itu diketahui

    adanya data atau keterangan tentang

    kesalahan

    mengkreditkan Pajak #asukan yang tidak

    mempunyai

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    22/29

    hubungan langsung dengan kegiatan

    usaha dimaksud, data

    atau keterangan tersebut merupakan data

    yang semula

    belum terungkap.

     

    yat (2)

     

    Dalam hal setelah diterbitkan surat

    ketetapan pajak ternyata

      masih ditemukan data baru termasukdata yang belum

    terungkap yang belum diperhitungkan

    sebagai dasar

    penetapan tersebut, atas pajak yang

    kurang dibayar ditagih

    dengan Surat etetapan Pajak urang

    /ayar !ambahan

    ditambah sanksi administrasi berupa

    kenaikan sebesar 1''"

    (seratus persen) dari pajak yang kurang

    dibayar.

     

    yat (%)

     

    :ukup jelas.

     

    yat ()

     

    Dalam hal Wajib Pajak dipidana karena

    melakukan tindak

    pidana yang dapat menimbulkan kerugianpada pendapatan

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    23/29

    negara berupa pajak berdasarkan putusan

    pengadilan yang

    telah mempunyai kekuatan hukum tetap,

    Surat etetapan

    Pajak urang /ayar !ambahan tetap dapat

    diterbitkan,

    ditambah sanksi administrasi berupa

    bunga sebesar 8"

    (empat puluh delapan persen) dari Jumlah

    pajak yang tidak

    atau kurang dibayar meskipun jangka

    aktu & (lima) tahun

    sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

    dilampaui.

     

    yat (&)

     

    :ukup jelas.

    ngka 19

    Pasal 22

    yat (1)

     

    Saat daluarsa penagihan pajak ini perlu

    ditetapkan untuk memberi

    kepastian hukum kapan utang pajak tersebut

    tidak dapat ditagih lagi.

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    24/29

      Daluarsa penagihan pajak & (lima) tahun

    dihitung sejak Surat

     !agihan Pajak dan surat ketetapan pajak

    diterbitkan. Dalam hal

    Wajib Pajak mengajukan perm$h$nan

    pembetulan, keberatan,

    banding atau Peninjauan embali, daluarsa

    penagihan pajak &

    (lima) tahun dihitung sejak tanggal penerbitan

    Surat eputusan

    Pembetulan, Surat eputusan eberatan,

    Putusan /anding, atau

    Putusan Peninjauan embali.

     

    yat (2)

     

    Daluarsa penagihan pajak dapat melampaui &

    (lima) tahun

    sebagaimana dimaksud pada ayat (1) apabila

    a. Direktur Jenderal Pajak menerbitkan dan

    memberitahukan

    Surat Paksa kepada Penanggung Pajak

    yang tidak

    melakukan pembayaran hutang pajak

    sampai dengan

    tanggal jatuh temp$ pembayaran. Dalamhal seperti itu,

    daluarsa penagihan pajak dihitung sejak

    tanggal

    pemberitahuan Surat Paksa tersebut.

    b. Wajib Pajak menyatakan pengakuan utang

    pajak dengan

    +ara mengajukan perm$h$nan angsuranatau penundaan

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    25/29

    pembayaran utang pajak sebelum tanggal

     jatuh temp$

    pembayaran. Dalam hal seperti itu,

    daluarsa penagihan

    pajak dihitung sejak tanggal surat

    perm$h$nan angsuran

    atau penundaan pembayaran utang pajak

    diterima $leh

    Direktur Jenderal Pajak.

    +. !erdapat Surat etetapan Pajak urang

    /ayar atau Surat

    etetapan Pajak urang /ayar !ambahanyang diterbitkan

    terhadap Wajib Pajak karena Wajib Pajak

    melakukan tindak

    pidana di bidang perpajakan dan tindak

    pidana lain yang

    dapat merugikan pendapatan egara

    berdasarkan putusan

    pengadilan yang telah mempunyai

    kekuatan hukum tetap.

    Dalam hal seperti itu, daluarsa

    penagihan pajak dihitung

    sejak tanggal penerbitan surat ketetapan

    pajak tersebut.

    d. !erhadap Wajib Pajak dilakukan

    penyidikan tindak pidana

    di bidang perpajakan, daluarsa

    penagihan pajak dihitung

    sejak tanggal penerbitan Surat Perintah

    Penyidikan tindak

    pidana di bidang perpajakan.

     

    ngka 28

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    26/29

    Pasal %-

     

    yat (1)

     

    Dalam praktik dapat ditemukan sanksi

    administrasi yang dikenakan

    kepada Wajib Pajak tidak tepat karena

    ketidaktelitian petugas pajak

    yang dapat membebani Wajib Pajak yang tiidak

    bersalah atau tidak

    memahami peraturan perpajakan. Dalam hal

    demikian, sanksi

    administrasi berupa bunga, denda, dan kenaikan

    yang telah

    ditetapkan dapat dihapuskan atau dikurangkan$leh Direktur

     Jenderal Pajak.

     

    Setain itu, Direktur Jenderal Pajak karena

     jabatannya atau atas

    perm$h$nan Wajib Pajak dan berlandaskan

    unsur keadilan dapat

    mengurangkan atau membatalkan surat

    ketetapan pajak yang tidak

    benar, misalnya Wajib Pajak yang dit$lak

    pengajuan keberatannya

    karena tidak memenuhi persyaratan 3$rmal

    (memasukkan surat

    keberatan tidak pada aktunya) meskipun

    persyaratan material

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    27/29

    terpenuhi.

     

    Demikian juga, atas Surat !agihain Pajak yang

    tidak benar dapat

    dilakukan pengurangan atau pembatalan $leh

    Direktur Jenderal

    Pajak karena jabatannya atau atas perm$h$nan

    Wajib Pajak.

    Dalam rangka memberikan keadilan dan

    melindungi hak Wajib Pajak,

    Direktur Jenderal Pajak atas keenangannya

    atau atas perm$h$nan

    Wajib Pajak dapat mernbatalkan hasil

    pemeriksaan pajak yang

    dilaksanakan tanpa penyampaian surat

    pemberitahuan hasil

    pemeriksaan atau tanpa dilakukan pembahasan

    akhir hasil

    pemeriksaan dengan Wajib Pajak. amun, dalam

    hal Wajib Pajak

    tidak hadir dalam pembahasan akhir hasil

    pemeriksaan sesuai

    dengan batas aktu yang ditentukan,

    perm$h$nan Wajib Pajak tidak

    dapat dipertimbangkan.

     

    yat (1a)

     

    :ukup jelas.

     

    yat (1b)

     

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    28/29

    :ukup jelas.

     

    yat (1+)

     

    :ukup jelas.

     

    yat (1d)

     

    :ukup jelas.

     

    yat (1e)

     

    :ukup jelas.

     

    yat (2)

     

    :ukup Jelas.

     

    ngka -

      Pasal %

    yat (1)

     

    n3$rmasi, data, lap$ran, dan pengaduan yang

    diterima $leh

    Direkt$rat Jenderal Pajak akan dikembangkan

    dan dianalisis melalui

  • 8/18/2019 pasal Daluwarsa

    29/29

    kegiatan intelijen atau pengamatan yang

    hasilnya dapat

    ditindaklanjuti dengan Pemeriksaan,

    Pemeriksaan /ukti Permulaan,

    atau tidak ditindaklanjuti.

     

    yat (2)

     

    :ukup jelas.

     

    yat (%)

     

    :ukup jelas.

     

    yat ()

     

    :ukup jelas.

    ngka &8