parameter
TRANSCRIPT
PARAMETER KUALITAS AIR BERSIH
Parameter kualitas air - Dalam kehidupan sehari hari air adalah segalanya, namun apakah semua orang tahu mengenai parameter kualitas air yang baik itu seperti apa? Khususnya parameter kualitas air bersih.
Beberapa Parameter Kualitas Air
Komposisi air bersih ditentukan melalui berbagai macam analisis , dimaksudkan untuk menentukan kandungan zat pada BO,COD, dan PH.
a. Kandungan Zat Padat
Limbah padatan dalam air dapat dibedakan atas padatan tersuspensi dan
padatan terlarut. Padatan tersuspensi adalah padatan yang tidak dapat melewati
kerats sering, sementara padatan tersuspensi juga masih dapat dibedakan atas
padatan yang dapat mengalami sedimentasi dan yang tidak dapat sedimentasi.
b. Oksigen Terlarut (Dissolued Oxygen,DO)
Air mengandung oksigen terlarut dengan kadar sekitar 10 ppm dalam air
bersih pada suhu kamar. Oksigen terlarut diperlukan oleh makhluk hidup di
dalam air. Misalnya, ikan, udang, kerang dan binatang yang lainnya, termasuk
bakteri.Agar ikan dapat hidup, air harus mengandung sedikitnya 5 ppm oksigen.
Oksigen terlarut juga digunakan bakteri ( mikroorganisme ) aerob untuk
menguraikan sampah organik yang terdapat di dalam air. Bakteri aerob,
mengoksidasi sampel organik, C menjadi CO2, N menjadi nitrat dan S menjadi
sulfat, serta fasforus, menjadi fosfor. OLeh karena itu, jika air mengandung
banyak bahan organik, maka bakteri aerob di dalamnya akan berkembang.
Akibatnya, kadar oksigen terlarut akan berkurang dengan cepat sehingga ikan
dan udang akan mati. Selanjutnya, proses penguraian akan diambil oleh bakteri
anaerob. Bakteri anaerob mereduksi karbon, nitrogen, dan bahan belerang dari
bahan organik menjadi CH4, NH3, dan H2S. Gas NH3 dan H2S berbau tidak sedap
itulah sebabnya got atau selokan,sungai yang tercemar berat berbau busuk.
c. BOD dan COD
BOD ( Biochemical Oxygen Demand) dan COD (Chemical Oxygen Demand)
menyatakan banyaknya limbah organik dalam air. BOD5 adalah banyaknya
oksigen yang digunaka oleh microorganisme dalam lima hari untuk menguraikan
sampah yang terdapat dalam air limbah. COD menyatakan jumlah oksigen yang
digunakan untuk mengoksidasi limbah organik dalam contoh air secara kimiawi.
COD ditentukan dengan memasak (Marefluks) contoh air dengan kalium
dikromat (K2Cr2O7) sebagai pengoksidasi. BOD dan COD dinyatakan dalam mg
perliter (= ppm). Makin banyak limbah organik dalam air, makin besar nilai BOD
dan COD. Nilai COD umumnya lebih besar dari nilai BOD . Hal itu terjadi karena
berbagai senyawa karbon organik tidak dapat didegradasi oleh microorganisme,
tetapi dapat dioksidasi secara kimiawi. Jika nilai COD berbeda secara nyata dari
nilai BOD dapat memberi indikasi bahwa air mengandung zat beracun yang
menghambat pertumbuhan microorganisme.
d. PH
Air murni mempunyai PH = 7. Air dapat dianggap bersih jika PHnya antara 6,5 - 8,5. Akan tetapi air yang mempunyai PH antara 6,5 - 8,5 sebelum tentu bersih. Bergantung pada parameter lainnya.