)6/Koo. III/73.

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDCNFS IA __ ... , ______________ .i..._ ___ _

PERSIDANGAN KE-II • TAHW SIDANG 1913~74 •.

Koreksian dapat segera disatnpaikan dalam waktu 2 x 24 jam setelah di­terima.

---------------~·-~---------...----•

Rapat Panitia n···\: 5

CATATAN SEMENTARA 0.

I.

Rapat Panitia Kerja RUU tentang Perkawinan.

---------Sif at Rapat

Hari / Tanggal

Jam

Ketua Rapat

Sekretaris

Panitera

Tempat

Ac a r a

H A D I R:

&:J~~ta Panitia Kerja: 1. Djamal Ali S.H.

2. Imam Suhadi s.H. .3. M3.rdanus •

4. Piola Isa S.H.

5. Pamudji.

6. Amin Iskandar.

7. Ny. l"loediyomo S.H.

8. A.A. Oka Mahendra S.H~

9. Sajuti Malik.

: Tert.utup

: Senin 10 Desember 1973.

: 11.00 s/d 15.30 : Djamal Ali S.H.

: Bampang Irawan s.H., Ny.Dra Sumarjati Harjanto.

: ~Iuljanto BA, Kaprawi BA, Ruchijat, Jan R.Qbot, B.Sumantri; Samtomo, Djamhuri, . · Satja Muljana.

Ruangan 511.

Pembicaraan tingkat III RUU Perkawinan.

II. Anggc?ta Pensganti Pan.Ker~: , 1. Sutrieno S.H.

2. Drs. Sukandar SoerodjotBJll'tjo SH.

3. Darwis Abdullah.

4. Ny.Sugiarti S.H.

5. Oemboe Nganggu B.A.

6. Drs.L'4ardji 'in Sjam.

7. K.H .. Ali Jai'ie,

8. Bustaman S.H.

19. D a m c i w a r s.H ..

10. Sulaeman Tjakrawiguna •.

ll. Ny.S,R. Lasmindar.

12. Beharmus Ustada.

III. Penghubung:

l~ Ishak Saleh (Sekkab/Sekneg).

2. Drs. Rahardjo (Dep.Kehakiman).

3. DjUhart.o Adiputro 0Dep.Agama).

I<E'I1.JA • •• •. • • • • ••••

- 2 -

g_TUA RAPAT ( DJAMAL ALI S.H.) :

Dalam kata pembukaan rapat ketua ni.enge!'lllkakan bahwa rapat Panitia Ker­

ja yang tadi malam dischors, maka pad.a pagi hari ini jam:ll ·'JO rapa.t dibuka

kembali.-

Setelah itu ketua menyatakan bahwa dikarenakan anggota dari traksi

Partai Demokrasi Indonesia belum hadir maka disarankan.oleh ketua agar se­

baiknya rapat ditunda sampai anggota-2 dari fraksi tersebut hadir pada rapat hari inl.

I RAPAT SETUJU'. I

Karena mendapatkan persetujuan rapat, maka ketua menunda rapat pada

jam ll.05.-Pada jam 11~55 rapat dibuka kembali oleh ketua dan mengemukakan bahwa

tad'i rnalam rapat d1sch?.rs dengan suatu harapan agar anggota-2 dari Panitia

Kerja ini diberikan kesempatan yang luas untuk melakukan konsultasi dengan

Fraksi masing ... masing, Sehubungan dengan hal terse but ketua mengharapkan a ...

gar konsultasi itu sudah dapat menyelesaikan persoalan yang tadi malam di­

mintai pendapat dari fraksi2,Luntuk menanggapi ata$ persoalan yang diusul­

kan oleh fraksi Persatuan Pembangunan tadi malam. eh karena itu pada kesempatan ini d~persilahkan kepada masing2 fraksi

. Kemudian ketua menanyakan kepada masing-masing fraksi apakah ada di~·

antara Fraksi-2 atau apakah sudah siap dari Fraksi2 untuk menyampaikan pezr

dapatnya mas.ing-masing. Ataukah rapat ini masih~membutuhk&n penjelasan le­

bih lanjut dari fraksi Persatuan Pembangunan?

ANGGOTA PAMUDJI (PARTAI DEMOKRASI :-moN.1SIA •)

J.iengemukakan masih perlu,

K E T U A: . .Mengemukakan dengan kelakar bah\.m mungkin dalam berbicara mas:ih ad.a

pembagian tetap.

ANGGOTA H .. M. AMIN ISKANDAR (PERSATUAN PEMBANGUNAN) Mengemukakan bahwa setelah pertanyaan tadi ma.lam pembi~ara telah me­

nyampaikan kepada fraksinya hal itu rupanya sudah ada pendekatan.

Pembicara menyatakan bahwa kira-kira berkisar kepada yang dikemukakan

oleh fraksi ABRI mengenai istilah digunakan sebagai salah satu ba.han;

mungkin istilah starting point dapat mengaburkan/menimbulkan interpretasi

yang tidak tepat. lvJaka untuk itu istilahnya diganti yaitu sebagai "bahan" dalam arti

ditambahkan kepada bahan-bahan yang telah disam.paikan oleh P:impinan pada

har1 pertamae

Jadi ••••••••••••

/

~66 ;koil. III/73. - .'.3 --

Jadi hasil konsensus antara fraksi ABRI dng fraksi Persatuan Pembangunan

akan merupakan salah satu bahan dalam pembahasan RUU ini. Oleh karena itu

pembicara mohon pengertian bahwa pertanyaan itu ada rantaian yang tadi ma­

lam dikemukakan dengan hubungan keputusan Badan MJ.syawarah. Sehingga dengan

demikian pembicara m<l>hon juga pengertian bahwa itu qd~ suatu jiwa yang ter­

kandung dalam kata-kata .Koordinator itu bahwa masalalµl;Ya yaitu didalam ra­

pat2 kerja itu selanjutnya sifatnya hanya tinggal menyempurnakannya saja

damlllasalah-mBsalahnya sudah hampir matang dan tid~ ad.a lagi masalah IDB­

salah satu saina yang lain tidak lagi tajam-tajam dsb. dan sesudah itu ba­

ru dari Pemerintah untuk memintakan penyerasiannya, dengan apa.2 yang di­

kehendaki .oleh Pemerintah.

lebih lanjut pembicara mengemukakan bahwa sehubungan dengan ha1 tsb. ..

mohon ·pengertian bahwa untuk menghadapi tanggal 12 Desember 197.3 ini1 apa-f'

bila belum selesai masalah yang tajam2 itu pembicara JUOhon pengertian agar

kembali kepada jiwa yang telah diputuskan dalam &dan Mueyawarah yang me­

nyeba bkan adanya rapat kerja itu.

ANGGO!A PAi'1UDJI (PARTAI DW10KRASI INDONESIA):

Mengemukakan bahwa :

l. Pembicara minta maaf atas nama fraksinya dilcarenakan terlambat datang,

hal ini bukan dikarenakan kesengajaan akan tetapi'detni penyelesaian ma­

salah yang harus benar;..benar mendapatkan penyelesa• .,

2. 1'.erupakan s~prise yang luar biasa setelah mendengar penjelasan·tambah~

dari fraksi Persatuan Pembangunan yang secara jelas dikefll\lkakan j>ada

pagi hari ini.

Selanjutnya pembicara mengemukakan bahwa pembicara sangat setuju apa

yang dikemukakan Fraksi .Persatuan Pembangunan bahwa. hasil dari Badan l".Usya­

warah atau hasil konsens'Us itu dipakai bahan tambahan dari pa.da pembicaraan

kita dalam tingkat III yang telah mulai tanggal 6 ~ l2 - 1973 ~ · . Akhirnya pembicara mengemukakan sependapat bahwa apa yang dike.JJJUkakan

oleh fersatuan Pembangunan adalah merlipakan bahan tambahan untuk melenglupi

_ bahan2 yang telah kita miliki bersama didalam rangka pembahasan Rancang­

an Undang-undang tentang Perkawinan yang sudah melalui proses proses pem­

bieal':"aan tingkat I,, II dan sekarang ini pembicaraan ttngkat III.

ANGGOTA SAJUTI MEUK (KARYA PEMBANGUNAN):

Pembicara mengemukakan kegembiraannya atas penjelaaan yang telah di­

kemukakan ~leh.fraksi Persatuan Pembangunan.

ANGGOTA PIOLA ISA s.H. (ABRI):

Mengemukakan bahwa j~aksi ABRI dengan sendirinya menyetujui dengan

apa yang diusulkan oleh fraksi Persatuan Pembangunan.

KETUA; ~~genntlcakan bahwa dengan dernikian menurut pembicara sudah tidak ada

pers(')alan karena semua fraksi dapat menerima atas kejelasan yang telah di­

utarakan oleh fraksi Persatuan Pembangunan tentang hal-2 yang dikemJ.kakan

tadi ,,,.,,.

-4-

tadi malam dikarenakan memakai satu bahasa yang kita belum bisa m.emahami jiwa

dari kata starting point akan tetapi sekarang hal itu telah dikemukakan de­

ngan/dalam ~ahasa Indonesia bahwa hal itu adalah sebagai bahan disamping ba­

han-bahan yang lainnya •.

Maka dengan demikian bahan-bahan yang waktu lalu telah kita terima

ditambah dengan bahan yang bshan 1tu.. adalah suatu basil dari pada lobbying

antara fraksi Persatuan Pembangunan dan fraksi ABRI scbclum memasuki pem­

bicaraan tingkat III ini.

Jadi bahan tambahan tersebut itu dimasukkanoleh fraksi Persatuan Pem­

bangunan•

I RAPAT SETUJU I

Akhirnya ketua mengemukaksn bahwa dengan dernild.an kepada !raksi Pcr­

satuan Pembangunan dipersilahkan oleh ketua untuk menyampaikan bahan ter­

sebut pada rapat ini~

ANGGOTA H.M. AMIN ISKANDAH. (PERSATUAN PEMBANGUNAN)

Mengemukakan bahwa mengenai bahan tersebut sudah ada tetapi bellim

siap pengetikannya akan tetapi didalam pembicaraan nanti pembicara d.apat

tnenjelaskannya satu demi satu •.

KETUA:

l'.lenanyakan kepada fraksi terse.but diatas apakah kira-kira penfampa.ian

bahan itu bisa dilakukan dalam rapat ini?

iN.GOOI'A H.M. AMIN ISKANDAR (PERSATUAN PEMBANGUNAN): ·~

· . }fengemd'kakan tanggapannya bahwa mengenai bahan itu dapat disampaikan

tetapi tidak hari ini. . ' '

KETUA:., ~Jengemukakan bahwa bahan itu disampaikan belum tetapi diucapkan bahwa . . .

bahan.itu sudah ada dan sudah diputuskan. Jadi menunggu bahan itu secara pnisik bcrada ditangan kita itu tadi

sudah diputliskan terlebih dahulu. ·. -.1*ih lanju'ft ketua mengeDDlkakan karena demikian halnya 1 maka pembieara

menaeyak_aR ja&u. berapa rapat ini akan dischors mengingat jam telah menun­

j'ukan jam 12.00, apakah jain 13 .. 00 rapat ini dishors?

ANGOOI'A PAMUDJI (PARTAI DE.t•10KRASI Il11DONESIA)

Lebih baik rapat dischors jam 12.30 atau ketua sendiri yang menentukan

dan mengatur waktunya.

ANGOOI'A H.~L. AMIN ISKANDAR (PERSATU.AN PEl,iBANGUNAN):

· iVlengemukakan usulnya bahwa lebih baik rapat disehor jam 12.30 sampai

dengan jam 13 .30.

KETUA : ~.lengemukak~ bahwa mengenai kep'Utusan shoreing hendaknya secara

suka rela ••••

I

.... 5 -

suka re~a rapat menyerahkan kepada ketua untuk melI'lltuskannya.

ANGGOTA H.M. AMIN ISKANDAR (PIBSATUAN PEMBANGUNAN)

~Jengajukan,usul bahwa sebelum rapat dischors, pembicara ingin meng­ajukan pertanyaan. ·

Adapun pertanyaan itu adalah sebagaimana rapat yang lalu telah dipu­

tuskan bahwa yang hadir didalam rapat tertutup ini adalah sbb. : 1. anggota tetap Panitia Kerjaj

z. anggota pengganti Panitia Ker ja;

3. 2 orang sekretaris;

4. Penghubung2.

akan tetapi pembica:r:a .melihat bahwa seakan-akan ada tambahan mulai malam

kemarin dan pagi ini, apakah ini betul atau tidak.

Sehubungan dengan hal tersebut pembicara mengharapkan agar keputusan

rapat Panitia ini hendaknya dapat dijalankan sebagaimana mestinya.

~GGOTA .PIOLA ISA S.H. (ABRI):

l•Jengusulkan agar pertacyaan anggota diatas diulangi lebih jelae.

ANGGQrA. H.M. AMIN ISKANDAR (PERSATUAN PEMBANGUNAN):

~.1.engulangi lagi bahwa kalau tidak keliru (kalau keliru mohon dibetul­

kan ketua) bahwa kita telah memutuskanmengenai rapat-:rapat Panitia Kerja

ini akan dihadiri oleh :

1. anggota-anggota Panitia tetap;

2. anggota-anggota Panitia Pengganti;

3. sekretaris·yang ditunjuk yaitu 2 orang;

4. penghubung2 Pemerintah 3 orang yaitu dari

a• Departemen 1~hakimBn,

b. Departemen Agama; dan

c. SEKNEG.

.

Lebih lanjut pembicara mengemukakan bahwa melihat keadaan kemarin ma:L~

dan pagi mi ada tambahan dari yang telah diputuskan itu; oleh karena itu

sekedar ketertiban pembicara mohon penjelasan sebagaimana dudulmya perkara. ~

Kemudian pertanyaan kedua yaitu : Pembicara telah membaca dalam koran bahwa rapat hari mi dan besok pagi akan

d:f.hadiri Pemerintah; menurut tuliean koran tab. sumbernya disiarkan oleh

Humas DPR; IIIC!ka untuk itu mohon penjelasan bila benar dan kalau berita itu·

tidak benar juga m~hon penjelasan dari mana sumber bcrita itu karena rapat

Panitia ini tez:.'j:.utup, dan untuk itu akan diadakan tindakan apa 'lµltuk selan-

jutnya.

Mengenai pertanyaan ketiga: Karena mengingat rapat Panitia ini sif atcya tertutup 1 pembicara teringat

kepada monitering daripada pembicaraan2 ini, kemarin malam juga telah di-.

srunpaikan bahwa kalau ada di\ierikan kesempatan untuk tu.rtit memonitor, naka ••••••••

)6/Kon,III/73., - 6 ...

ma~ hendaknya kepada semua Fraksi dapat diberikan se1Il.ua itU - apalagi

dalam hai ini Pim.pinan DPR telah memberikan kesediaah tintuk memberikan

bantuannya kepada kita yaitu apa saja yang akan diminta akan disiapkan tin­

tuk dibantu oleh karena itu henda.kflYa b~l.a. ada pereediaan' lebih dari

Sek1:1etariat agar kepada semuanya dapat tiiberikcin, ·

K E T lJ A;,

l'<lenjelaskan bahwa unt~ hal itu ketua. ingin menanyakan terlebih ~a­hulu kepada 2 orang sekretaris 1 oleh karena itu rapat dischors selaDia 5 ml:init •

. Rei.pat .disohorsing jam 12020.

Jam l2a23 ketua membuka kembali rapat dan mengemukakan bahwa untuk men­jawab pertanyaan anggota .fraksi Persatuan Pembangunan tersebut diatas ke-

~ '

tua memerlukan keterangan2 teqhnis dari pihak sekretaris bahwa :

l. bahwa dalam ruangan ini ada yang la1n.,...lain, tetapi yang lain-lain itu

adalah kelengkapan dari pada sta.f sekretariat yaitu yang J·orang duduk

dimuka ketua adalah notulis dari sekretariat dengan sistim kerja ber­

ganti-ganti selama 30 menit masing-masing untuk mencatat pembicaraan­

pembicaraan kemudian keluar untuk mengerjakannya, oleh karena itu me­

reka keluar masuk begitu juga yang melayani/mengatur sound system ada­

lah dari staff sekretariat.

Selain itu ada seotang petugas Humas dan hal itu adalah atas permintaan

Ketua sendiri agar mereka mengikuti semuanya dengan tanpa memberikan

suatu_releas kecuali kalau release itu bisa dipertanggung jawabkan ke­

pa:da ketua dan ketua menanda tanganinya.

-2· Memang benar tadi malam ada kesalahan-kesalahan dan kesalahan itu sudah

diralat sendiri setelah ditegor tadi pagi oleh sekretariat.

3. 1'1€ngenai soal,tape, hal itu tidak ada yang dari £raksi; dan memang se~

jak semula dan mungk1n kebiasaan ini.tidak berlaku pada panitia ini . '

tetapi kebiasaan dalam ketua melakukan kontrol,, yaitu tape itu untuk

ketua da~ sekertariat tet~pi kalau fraksi ingin mendapatkan masing-masing .

untuk mengechek akan kebenarannya dalam pembicaraan2, maka sudah tentu

hal itu harus diputuskan rapat i.ni hanya yang menjadi probleem secara

tehnis sebagaimana melayani demikian banyaknya tape itu.

Apakah dengan penjelasan demikian dari fraksi Persatuan Pembangunan

sudah jelas?

fil\JGGOTA H ,M. AMIN ISKANDAR (PERSATUAN PEMBANGUNAN) i

}Jengharapkan agar yang menyimpang dari keputusan semula agar diputuskan

kembali karena keputusan semula adalah sebagaimana pembioara telah kemuka­

kan diatas. Kemudian lebih lanjut menjelaskan bahwa kalau memang ad.a kepentingan

kita .rasakan. untuk menambah maka marilah kita bicarakan karena rapat sifat­

nya tertutup.

KETUA: ~Jenjelaskan •••••

S,11<.ou.IIl/73. ·

- 7,,.. KETUA:

Menjelaskan bahwa pada waktu itu pengerttan Sekretariat adalah dipegang

oleh 2 orang sekretaris ya~tu dari Sekretaris Komisi III dan Sekretaris Ko­

misi ·IX dan kalau sekretariat tidak membawa kelengkapan-kelengkapannya baik

alat maupun personalianya itu terlalu tidak memungkinkan untuk bekerja,, maka

ini adalah problematiknya,, tetapi kalau hal ini memerlukan suatu keputusan

itu terserah kepada rapat, dan nantinya juga kalau petugas yang membawa hi­dangan keluar masuk harus mendapatkan keputusan sedangkan·itµ merupakan

bagian dari sekretariat. "

.ANGOOI'A H.:t-r. AMIN ISKANDAR (PERSATUAN PEMBANGUNAN):

~ngemukakan bahwa pembicara mohon pengertian'bahwa petugas yang mem­

bawa makanan itu tidak hadir tetap itu tidak tahu tetapi yang hadir tetap

itu lain sifatnya sebabdia hadir terus dalam rapat yang sitatnya tertutup. ' .

Jadi kita harus tahu siapa2 orangnya,, sehingga kalau ada apa-apa bisa dike-

tahui pula.

m!I!= i'Jenanyakan kepada anggota penanya, bagaimana sebenarnya usulny~ yang .

dikehenda.ki.

ANGGOTA H .M. A.tvilN ISKANDAR (PERSATUAN PEMBANGUNAN) I

.1.·Jengemukakan bahwa keinginan pembicara hendaknya ditetapkqn kembali

mana-mana yang diperlukan lagi,, hal ini bukan berarti menolak tetapi hen­

daknya ditertib-kan lagi siapa-siapa yang boleh hadir disird. •.

K E T U A:

· Mengemukake.n bahwa untuk mempercepat waktu jadi kehendalc dari anggota

penanya agar dirumuskan kembali.

!NGOOl'A PIOLA ISA S .H. (ABRI)

J.'<Jengemukakan bahwa waktu :ini sudah waktunya untuk sembal\V"ang zhoher 1

maka lebih baik untuk mempercepat acara agar diputuskan saja bahwa yang hadir

disini adalah :

l. anggota-anggota tetap 1

2~ anggota-anggota pengganti -

3. 2 orang sekretaris dengan peinbantu-pembantunya serta tekhnisisinya.

4. 3 orang penghubung yaitu dari Dep.l\ehakiman,, ·nep.Agama dan SEKNE'iG.

ANGGOTA H.M. AMIN ISKANDAR (PERSATUAN PEMBANGUNAN)

Menyatakan persetujuannya. ·

KJIUA: Mengajukan pertanyaan apakah dapat disetujui.·

ANGGOl'A PAMUDJI (FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA)

Mengemukakan bahwa tidak perlu merubah keputusan Pailitia Kerja, tetapi

perlu penj~lasan dar:i.pada. keputusan tersebut.

WU(l: menjelaskan •..••• •

i : I

KETUA : -- -8-

Menjelaskan bahwa yang disebutkan Selcretaris adalah beserta keleng­kaj>annya, dapatkah disetujui.

( Rapat Setuju )

Selanjut:nya mengenai soal ini tidak ada p&:rmasal.ahan lain ma.lea rapaf.

dischors selama l. jam,,

(~pat dJschors jam 12.30 WIB)

KE.rUA: . ' Membuka rapat kemba:µ jam 1.3.45 WIB.

Selanjutnya diterangkan sebelum memasuki acara pembahasan RUU t~g

Perkawinan, terlebih dahulu akan dikemukakan sehubungan dengan penegasaa

Fraksi Persatuan Pembangunan mengenai persoalan press realese. Bahwa Ketua

.- telah memperoleh keterangan dari Kepala Bagian HUMAS yang menyatakan :£ic1ak

benar sumber pemberitaan yang dimuat oleh ANTARA mengenai "bahwa pada hari

ini. Panitia Kerja mengadakan rapat bersama-sama dengan Pemerintah",, dimsna Fraksi Persatuan Pembangunan telah mengemukakan bahwa hal itu berasal dari HUMAS DPRo ·

D.lterangkan lebih lanjut bahwa pernah HUMAS DPR me~realese hanyalah

mengenai ra~t gabungan Komisi III dan Knmisi IX,, susunan personalia Panit~a

Kerja d~n jadwal waktu yang telah diputuskan oleh Bad.an Misyawarah dan telah

ptila dis~ikan pada rapat tersebut. lein dari pada itu temblsanZ daripada realese telah berada ditangan Ketua. ·

Selanjut:nya diharapkan penjelasan dari Fraksi Persatuan Pembaiigunan

mengenai masalah tersebut karena kenyataannya demikian Diaka tetap hal itli

akan terus diadakan penyelidikan.

ANGGOTA H.S .. AMIN ISKANDAR_(FRAKSI PEHSATUAN PEMBANGUNAN) Mengemukakan bahwa apa yang telah dikemukakan tadi sekedar berta:nya

ag~r tidak terulang pada hari2 yang akan datang.

KETUA:

bahwa telah dikemukakan oleh Fraksi Persatuan Pembangunan tentang release

yang dinniat dalam ANTARA bahwa "pad.a ~ari ini Panitia Kerja mengadakan rapat

.bersama-sama dengan Pemerintah", d:lmana pemberitaan tersebut dikatakan ber­

asal dari Hlf.MAS DPRe Selanjutnya dipersilahkan 1'raksi Persatuan Pembangunan

memberikan ketegasannya~

ANGGOTA . H .. S e AMIN ISKANDAR (FRAKSI PERSATUAN PEMBANGUNAN)

Bahwa keterangan itu diperoleh dari salah satu harian yang menyatakan

pemberitaannya berasal 1\::,.,,.·1_ HUMAS DPR.:. Oleh karena itu dimintalcan kepada

rapat bagaimana keputusannya andaikata ·benar dan tindakan2 apa yang diambil

oleh Ketua terhadap masalah terseblJ.t.

- 9 ..

Menjelaskan le~ih lanjut bahwa hal tersebut terus akan diadakan pe­

nyelid~n. Dan sebagaimana telah dijelaskan tadi ternyata HUMAS DPR tidak

membuat kesalahan, disamping itupun telah diketahui bahwa rapat Panitia

Kerja selama melakukan tugas2 internnya.bcrsifat t~rtutup.

Lain daripada itu dikeiirukakan puJ..a ji.kalau hasi12 rapat Panitia Ker.ja akan di-realese-kan sudah barang tentu memerlukan tandatangan Pimpinan DPR meskipun demikian, harus diketahui oleh Ketua Panitia Kerja, untulc dimin­

takan pendapat/pertimbangan oleh rapat. Sehubungan dengan kejadian ini un­

tuk selanjutnya hendaknya jangan terpengaruh pada pemberitaan tanpa sumber

yang jelas ka.rena Ketua sendiri mempunyai partisipasi pada lcehicllJ.pan perss baik mengenai isinya maupun sumbernya.

Selanjutrva ditaeyakan apakah telah diadakan pend~katan2 yang menga­rah kepada sesuatu perkembangan baru, sehubungan dengan diambi.lJVa keputusan

bahwa Fraksi Persatuan·Pembangunan akan memberikan bahan2 basil !Dbby antara

Fraksinya dengan Fraksi ABRI, disamping bahan2 hasil rapat Panitia Kerja.

Kemudian dipersilahkan kepada Fraksi Persatuan untuk dapat kiran,ya me­

nyampaikan bahan2 tersebut.

ANGGOTA H.S. AMIN ISKANDAR (FRAifSI PERSATUAN PEMBANGUNAN) ~iembacakan seeara singkat hasil2 konsensus yang telah dicapai sebagai

berilrut :

Persetujuan yang telah dicapai da• lobbying antara K.H.~sjkur yang V dibantu oleh K.H •. Nuddin lubis selaku. wakil Fraksi Persatuari Pembangunan

dengan Scir. Domoprsncto dibantu oleh Sdr.Nansjoer selaku wakil Fraksi

ABRI.

l. hukum perkawinan dari Agama Islam tidak akan dikurangi ataupun di­

rij.bah.

2. sebagai konsekwensi daripada punt l maka alat2 pel.alqsanaannya tidak '

akan dikurangi ataupun diubah,, tegasnya Undang-undang No.22/1946 dan

Undang-undang No.2, No.14/1970 dijamin kelangsungannya.

3. hal2 yang bertentangan dengan Agama Isl.am tidak 1,11Ungkin disesuaikan

dengan Undang-undang ini dihilangkan - tlidrop.

4. pasal 2 ayat (1) dari RUU ini disetujui untuk dirwuuskan seperti

berilrut :

ayat (1) perkawinan adalah sah apabil:a dilakukan menurut hukum

masing2 agamanya dan keperc~annya itu.

ayat (2) tia.p2 perkawinan wajib dicatat demi ketertiban adminis­

trasi negara. 5. mengenai perceraian dan poligami perlu diusahakan adanya ketentuan2

~a mencegah terjadinya kesewenang-wenang~n. \/' Jakarta, 29·Nopember 1973.

A.N.Fraksi .ABRI 1.·Domo· Pranote 2. Mansjoer.

Fraksi Pers. P emb. l.. K.H.Masykur 2. K.H.Nud.din Iubis.

Kemudian ••••••P

66/i{ou.III/7J.

- 10 -

Kemudirut diharapkan bahwa apa yang telah dibacakan dianggap sebagai penyampaian resmi..

. .

KETUA:

Menjelaskan dengan ini bahan2 tersebut telah disampaikan secara resmi.

Kemudian dikemukakan bahwa rapat sekarang ini memasuki penelaan pasal 2.

Selanjutnya ditawarkan kepada rapat apakah diteruskan lagi pasal l ataukah dilanjutkan dengan pasal 2.

ANGGOTA PIOJ:A ISA SH (FRAKSI ABRI) :

·· Berpendapat mengenai pasal 1 ~i diselesaikan lebih dulu, sebelUJn

menelaah pasal 2. Kemudian apabila belum dapat diselesaikan maka harus di­

acarakan lagi pada rapat berikutnya untuk mendapatkan persetujuan rapat ae­mikian seterusriya.

ANGGOTA H.M. A!V1IN ISKANDAR (FRAKSI PERSATUAN PEivffiANGUNAN)

VJengemukakan pendapatnya bahwa meng~nai pasal 1 ini apebila dianggap

belUJn waktunya untuk mengundurkannya, ada baiknya dirampungkan satu persa- . tu.

ANGOOrA V.B. DA CCETA S.H.(FRAKSI PARTAI DEMOKRASI IlIDONESIA)

Berpendapat bahwa pasal 1 ini sudah ditangguh.kan oleh kenyataan karena ·

sampai pada rapat dibuka tadi tidak disinggung2. Sehingga dianggap pasal 1

ini d~sisihkan dulu.

KETUA:

- ---Mengajukan pertanyaan apakah pasal 1 ini ditunda du1u kemudian pasa1 2

inengiei acara ini.

ANGOOrA NY. RUKMI WIDAYATI MUDIYOMO SH (FRAKSI KARYA PENBANGUNAN):

l"Jeml;>enarkan bahwa pada rapat Sabtu yang lalu mengenai pasal 1 ini be­

lUJn terselesaikan berarti pending. Oleh karena itu Fraksi Karya Pembangurian

berangga:pan rapat ini dischors dulu untuk menyatukan pendapat. ... . .

ANGGOTA H.M. AMIN ISKANDAR (FRAKSI PEHSATUAN PEMBANGUNAN)

-~ngemukakan bahwa pengertiannya bukan memendingkan akan tetapi seke­

dar men~hulukan mana yang dapat disetujui dengan bula.t• Sedangkan menge­

nai bagian dari kalimat bagian terakhir pasal 1 itu belum ~ibicarakan apa-•

kah pending atau tidak, karena belum diacarakan tentang hal' tersebut. 01eh

karena itu lebih baik dibicarakan lagi.

WUA: Mengajukan per\anyaan kepada FraksiABRI, apakah cukup jelas.

·ANoootA ._PIOLA lSA SH (FRAKSI ABRI)

Bah'tt& bagian terakhir daripada pasal 1 itu m.:sih dipendingkan tetapi

Italau pending rapat belUJn mengarah kesana, jadi ditangguhkan. Oleh karena

- itu untuk rapat2 yang akan datang kalau sudah ada persesuaian pendapat,

diputuskan, kalau tidak diputuskan maka hariis dimintakan pendapat lagi

pada rapat berikutn,ya. KETUA : Nenerangkan ••••••

66;kom.III/7.3. - ll -

KETUA:

Menerarigkan lebih bail<: pasal 1 ini ditinggalkan dulu dan memasuki pem-1 •

bicaraan pasal 2 karena sifat rapat ini merupakan penjajakan daripada pen-·

dirian a~tara satu dengan lain. Jika penjajakan ini telah mendapat suatu

pendirian, dapat ditanyakan kepada Pemerintah sebagai contoh diktum menetap-ka~. ·

Selanjutnya diputuskan bahwa acara ini memasuki lagi penelaah paeal 1

ini. Selain itu dianggap perlu untuk mengemukakan inventarisasi daripada

rapat Panitia Kerja III yang lalu mengenai pasal 1 sbb.:

1. Perkawinan ialah ikatan lahir bathin antara seorang pria dengan seorang

wan~ta sebagai suami isteri 1

dengan tujuan membentuk keluarga (rum.ah tang­

ga ) yang bahagia dan kekal. {yang sudah diselesaikan dan disetujui). 2 •. sesuai dengan ajaran Tuhan Yang J.V.laha Esa.) . . · · , · belum disetujui. ·3. berdasarkan atas Ketuhanan yang Maha Esa~)

Dikemuka.kan lebih lanjut bahwa punt 3 mendasarkan peruDllJ.sannya pada

UUD 145 pasal 29 ayat (1). Selanjutnya dipersilahkan kepada Fraksi Persa­t~an Pembangunan untuk mengemukakan pendapat:nya.

@GGOTA H,M. AMIN ISKANDAR (FRAKSI PERSATUAN PEMlwJGUNAN)

· . Membenarkan bahwa, pasal 29 ayat (1) UUD 14; berblmyi "berdasarkan atas

'Ketuhanan11 , bahwa kontex dari pada UUD 145. Dalam UUD '45 pun tidak dika­

.takan bahwa negara berdasarkan Pancasila karena ada tingkatnya masing2 dan

Pancasila term.uat dalam batang tubuh UUD 145 dimana negara berdasarkau Ketu~

hanan Yang ~ha Esa. Sedangkan U2 lebih konkrit lagi daripada UUD oleh karena

itu dalam undang2pun diperguhakan bukan dengan Rahmat ·xetuhana~ Yang lVJaha•Esa,

akan tetapi dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa.

Hal ini menunjukkan scope yang mencakup tingkat2 kedudukan daripada per-'

undangbn itu, dalam peraturan pemerintah tentu tidak lagi mengatakan ber

dasarkan Tuhan Yang ~~ha Esa tentu dipakai dasar daripada scope yang lebih ., kecil lagi;

Dimana dalam hal ini hanya menyangkut perkaw:lnan dan kontexnya itu dari-- -

r pada .dasar negara adalah bagian kecil tegasnya dalam hal ini dipergunakan hal

yang konkrit Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan tahap dengan ke­

dudukan undang2 itu sendiri.

ANGGOTA PAWJPJI (FRAKSI PARTAI DEM.OKRAS! INDONESIA) ' .

Mengemu.kakan pendapatnya bahwa berdasarkan s\latu pemikiran untulc keba-

ikan dan kesempurnaan apabila Fraksinya telah dapat diyakinkan pengertian2

itu bisa saja dirubah. Demikian pula mengenai pasal 1. ini bilamana pengertian2 daripada usul

· Fraks:inya diberik~n argumentasi yang meyakinkan akan dapat meningkat pa.da su­

atu persetujuan. Karena berdasarkan atas Ketuhanan Yang ~.iaha Esa berbeda pe­

ngertiannya daripada dengan Rahmat Tuhan Yang 1".iaha Esa, jadi jika diperguna­

kan dengan Tuhan Yang Maha Esa tidak relevant. J)NGGOTA PJ:l.MYDJI •••• o. ~.

S6Jiom.III/7J. -12 -

ANGGOTA P.Al1UDJI (FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INOONESIA)

Mengemukakan bahwa ingin ·tetap dengan rumusan yang ada pad.a teks RUU ini.

Karena rumusan itu mencakup masalah yang luas; tetapi apabila nanti ada rumusan

yang lebih bail<:, Fraksi Partai Demokrasi Indonesia akan menyokongnya.

Dengan demikian diusulkan agar rumusannya ·berbunyi :- "berda:iarkan atas ke-

Tuhanan Y811g Maha E:sa". ·

KE TUA:·

.Menawarkan kepada anggota yang lain untuk mengemukakan pendapa~.

ANGGOTA NY. RUKMI WIDAYATI MUDIYOHO, S.H. (FRAKtlI KARYA P.tMBANGUNAN) : .

Hengemukakan bahwa kal.au runnlBan. yang dimaksud harus lebih dikonkritkan

, seperti yang diusulkan oleh Fraksi Persatuan Pembangunan, itu harus diingat

pula ba.hwa yang konkrit itu ha.rus dapat mencakup dan menjamin .b.al-hal. )-ang umum

itu. Oleh karena itu hal ini ;yang harus dirumuskan seperti isi jiwa dari pasal

29 UUD ·145.

KET U A : - . ~

MempereUakan anggota dari Fraksi Persatuan Pembangunan untuk mengemukakan

pendapatnya •

AlJGGOTA H.l'l.~~tJ I~/J;IDii.R (l!R.KSl i$~'1:\Ji.~~ PEi,ii:li~:c;GUl·J.:i.:'.I):

. !iengemukakan bahwa apa yang dicantumkan dalam UUD 145 memang suatu l"Ul1lusan

atas hal yang umum, tetapi ini soaJ. perkawinan, apakah dasar Negara ini harus

"di~lorot" untuk suatu dasar daripada perkawinan, apakah haJ. itu. dimungld.nkan.

Rasanya hal itu tidak relevant kalau dasar Negara akan dijadikan dasar perkawinan; V

karena das.ar Negara adalah ke- Tuhan-an Yang Maha Esa, UUD •li5 dan Pancas!l:a.,

Walau dise.butkan cita-cita negara adalah Panca Sila, ,:tetB-Pi tidak~disebutkan -

bahwa negara berdasarkan Panca Sila, karena .mema.ng Panca Sila ada diat.as dasar

Negera. dan diatas UUD 'h5, terus kebawahnya itu Rakhmat Tuhan Yang Maha F.sa,

i tu lain daripada ke- Tuhan -an Yang Maha Esa.

Dan kelainan itu yang akan ditunjukkan bahwa didalam Undahg-undang itu ,

I lain dengan Undang-undang Dasar. Dan kelainan itu jUE>11' terjadi pada dasar Negara

I dengan .·dasar dari perkawinan, karena soal perkm-Tina.n itu hanya merupakan sebagian

kecil saja d.aripada kehidupan.negara. Oleh karena itu konkritnya harus lebih 1

kecil lagi dar:ipada makna. dari ke-Tuhan--an Yang }fa.ha Esa. ·

Dan ajaran ke-Tuhan-an Yang Maha Esa itu lebih biaa dipahami daripada idiil

begrijf yang m:ndasari seluruh negara.

Demikian penjelasan dari pembicara yang diharapkan akan lebih dapat meyakin­

kan anggota...anggota yang ~ain, dan pula diharapkan hal itu bisa lebih meng­

konkritisi.r jiwa daripada fa.sal 1 undang-undang ini. ·

KET .u A i

Memrarsilahkan wakil dari Fraksi Partai Demokrasi Indo~esia untuk mengemuka-

kan pendapatnya •

.ANGGOTA PAMUDJI (FRAKSI PARTAI DEMOKRASI INDONESIA)·~

Mengemukaka.n bahwa kalau ada suat.u. perbedaan pend.a pat yang sebeparnya isiny.,

sania, •••••..

·- 13 M

sama,. maka kalau satu sama lain ingin diyakinkan lalu arbiter/pemisahnya itu

siapa .. Kalau ada fihak yang bisa meyakinkan sebagai arbiter, misalI}ya Pemerintah

atau siapa-s1.apa yang kira··kira akan menolong untuk merumuskan hal ini, karena

maunya jiwanya telah sama., Hanya soal untuk memantapkannya saja maka pembic~a

menyatakan belum dapat lari dari apa-apa yang ada seperti dalam rumusan ini... . .

KETUA:

· Lebih lanjut menjelaskan bahwa Fraksi Partai Demokrasi Indonesia minta akan

adanya arbiter dalam pemikiran yang bisa menolong merumuskan soal ini.

1'.JTGGOTA PIOIA ISA, S .,g" (FRAKSI ABRI) :

Mengemukakan bahwa dari Fraksi ABRI ini bukan dari keluarga dari Amin

Singgih, akhli bahasa,; tetapi Fraksi ABRI akan mengemukakan sutau contoh-cilltG)::

"Saya tunduk kepada Raja atau Kerajaan, atau tunduk kepada Lurah atau Kelurahantt ;

dan hal-hal seperti ituo Dalam hal ini yang panting ba.hwa isinya sudah sama,

jadi Fraksi dalam haJ.. ini tidak nelihat perbedaan yang essensiil.

KETUA:

Uenyatakan bahwa pihak Pimpinan sidang akan mengadakan pembicaraan dengan

Fraksi-fraksi lebih dahulu, tetapi tidak usah banyak;tiap fraksi satu orang:

untuk mengadakan pendekatano

ANGGOTA V .. Bo DA COSTA,. S.,H., (FRAKSI PARTAI Dl!:i'i>KRASI INOONHSIA) :

Menyatakan tidak setuju den~an usul Ketua tadi, lmreria yang sekarang ini

sudah rapat tertutup, jad:t jangan di-cell (disempitkan) lagi ..

KE TUA; Menan.yak.an kepada sidang apakah akan melanjutkan pembicaraan pada bagion

lain atau masih dalam pertukaran pikiran mengenai masalah yang satu :ini ..

ANGGOTA v oBo DA COSTA, SnHc (FRAKSI PARTAI DEHOKRASI IUDONESIA) :

llengemukakan bahwa Fraksi ABRI nemang bukan keluarga Amin Singgih (ahli

bahasa), tetapi masalahnya disini hanyalah~soal ke-bahasa-:..an,,

Sebagai suatu gambaran c:i.:ikemukakan : Kita semua :ini tidak tahu Tuhan itu 1 apa; kalau Tuhan itu di.masukkan sebagai benda, benda apa sebenarnya, benda yang

bagaimana .. Karena ada yang mengatakan Tuhan itu. nemiliki ·semua; jadi Tuhan me·­

miliki Tuhan.,

Contoh d.alam RUU ini, soal bahasa; sebenarnya bahasa siapa, ini adalah

l:ahasa kita semuao Juga tentang Tuhan, itu siapa., Pembicara menyatakml bahW'­

benar-benar tidak tahu Tuhan i tu siapa se benarnya ..

Lebih lanjut dikemukakan :mengenai pasal l ini tentang definisi,yang biasanya

merupakan rumusan umum, dan selama d.efinisi itu mencalrup hal-hal u:rr.um tidak akan

bisa ditangkap•apa-apa, karena untuk meng-abstraksikan ini dicopot dari suatu

realitas kepada abstrak suatu pengertian,, Demikian juga denga:i negara itu. tidak

tahu apa-apa tentang Tuhan, yang tahu adalah kita semua; karena itu perkataan

"Tuhan" adalah soal bAhasa umurn 0 Dalam hubungan itulah maka kawan se-fraksi~nya

~merlukan s'1atu arbitrcse tentang Tuhan itu apa,.

ANGGOTA ••••••••• 0. ..

~266/iCou.III/7.3. c.r. ·,;~"-.·

: "' -14 -

.. ; -~

ANGGOTA PAHUDJI(FR...KSI I'l?!r~r-nz.:eri:.:il..l.s!. IIIDOi'IB3Il)1oNJJ. lti..i-ij ut -~.n.~:ib.···.b-kan bahwa apa yang dikemukclcan sebagai contoh oleh Fraksi ABRI tentang Kera.­

jaan dengan Raja itu bisa dimengerti, tetapi kalau disebutkan dengan ajaran

Ttihan J .:M.E. itu tidak benar; yang selanjutnya dinyatakan kalau ~ng benar

i~ah : berdasarkan Ke-Tuhanan Y.M.E •. Juga sebagai yang disebutkan dengan -

ajaran Tuhan Y.M.E., itu lain dan juga tidak benar. Namun demikian dari sekian

RuoliDan bo.hasa i tu yang panting adalah adanya pengertian bersama.

ANGGOTA H.M, "U!JIN ISKAIIDiJt(FR.lJcSI..PERatuilNPEMBANGUIWi) Pertamaa menangg5-

pi apa yang dikemukakan anggota. V.B.Da Costa SH,(Fraksi Fnrtai Der:rok:rD.lJi.Indono­sia) mengenai yang dikatakan, sebagai bahasai negara • untuk ma•

husia, maka manusianya harus mengerti adanya deffinisi umum, itu benar; tetm

pi harus dimengert~dengan deffinisi yang konkrit. Oleh karena itu d.alam da. ' sA.rnya harus dikonkritkan pula sesuai dengan tingkatannya, yaitu Undang2nya: •

... makin rendah harus makin konkrit. buJ.a

Dal.am hal ini pembicara mengusulkan agar untuk jelasnya digunakan saja Rulnu~

san 11men1lr'\lt aj aran Tuhan J .M .E • u

KETUA t meng-konstatir bahwa mengenai bagian .dari kal.ine.t ini l-c:'..w:i 13.'­

da kesamaan pendapat1 untuk selanjutnya Ketua mempersilahkan anggota yang la

in yahg mungkin masih ada pendapat2 yang le~ih dapat menjelaskan.

ANGGOTA NY. RUKMI WIDAYATI MUDIYOMO SH ( FRAKSI KARIA PEMJANGUNAN) me­

nyatakan. adanya perkembangan yaitu mengenai pJ'&kasa bahasa dan mengenai faJ.

safahnya. Kalau dasar falsafah Negara ini ke-Tuhanan Y.M.E,, ini me.• ' ·

11;ang merupakan runi.usan yai g umum, jadi kalau nakin diturunkan, makin turun­

akan makin hilang hingga dasar falsafah Negara tidak akan~tampak.

Dal.am hal ini pembicara dapat Illenanggapi dalam dua. soal i Falsafah dan rasa •

. KETUA : menanyakan apakah dari Fraksi lain mempunyai pendapat s~lanjut­

nya.

ANGGOTA H.M. Ai"1IN ISKANDAR ( FRAKSI PER6.b.TUAN PEMBANGUNAN) menjelaskan­

bahwa ytmg. dimaksud untuk di turunkan itu bukan ke-Tuhanannya, karena dalam -

.falsafahnya sud.ah mencakup kesel,uruhannya jiwanya tetap sama dengan f'alsafah

Negara, hanya isinya ma.kin kebawah harus lebih konkrit.

Demikian juga dalam Undang2nya, yang makin kebawah tingkat Undang2nyai1 harus

lebih konkrit lagi rumusannyas

Jadi yang diturunkan bukan dalmn hal ke-Tuhanannya. Dan uraian yang konkrit•

dalam rumusan i:tu; diusulkan agar menjadi perkawinan yang berdasarkan aja -

ran Tuhan J .M.E.

KETUA : menjelaskan bahwa rupanya belum bisa dikemukakan suatu rumus­

yang ditawarkan untuk menjadi pendapat bersama, karena masing2 masih mena -

warkan rumu.snya sendiri dengan keterangan2nya. Hingga a.gale sulit untuk mene­

mtikan ~ sekalipun sebenamya sud.ah tidak ada sesuatu pengertian yang ja­

uh bel'beda menurllt hakiki pegangan masing2 .. Dal.am hal yang demikian Ketua:­

menat>.yakan kepada sidang a.pa yang harus dila.kukan selanjutnya, karena masih

ada perbedaan rumu.san2 seperti :

- dar1. •,• ~

'- 4266/k.0;~1.III/73. ./

-15 -

- dari Fraksi Persatuan Pembangunan mengemukakan dengnn ~ajaran Tuhnn­

Y .. M.E .11, sekarang ini dianggap lebih konkrit yang mempunyai suatu -

tingkat·an yang lebih sesuai dengan tingkatan Undang2 ini.

- dari Fraksi Partai Demolcr.~fsi Indoz:tesia mengatakan ingin tetap dengan

rumusan : berdasarkan atas ke-Tuhanan J.M.E. Denga.n penjelasan ini maka belum ad.a sua.tu pendekatan dalam arti ru­

mus • Hal i~u akan dapa:t dibicarakan dengan fihak Pemerintah, dimana­

pihak Pemerintah yang tid<ik sehari2 terlihat disini, tetapi menget&­

hui perkembangan disini sudah tentu jauh2 suciah memikirkamya. Se­

bab Pemerin11ah belum melakukan partisi£as1 dalam perundingan in1 te­tapi penuh mendapatkan bahan2nya. Jadi berdasarkan kepada itu ka­

lau seandainya. harus digunakan : 11ajaran" atau uke-Tuhanan Y.M.E.11·,

kaJ.au kedua2nya harus ad.a, maka mungkin bisa digunakan perkataan:

'llajaran tentang ke-T'1ha.nan Y.M.E. 11 Ini kalau kedua2nya akan disai;u­

kan dalam begrip itu~

Tetapi mungkin hal itu belum bisa dipikirkan dalam rempo yang sing­ka.t, hingga. pemikiran itu akan disimpan dulu dan nanti p~da waktunya

nanti akai;i dipa.dukan dengan .PeITerintah pad.a saat sud.ah ditemukan jn

lan kearah itu.

Selanjutnya Ketua menawarkan kepada sidang untuk melangkahi dahulu pem

bicaraan tentang rumus ini, dan ditawarkan untuk sekorsing/istirahat selama

f jam yang bisa diha.rapkan agar setelah istirahat nant1 sud.ah alcan ada pend

kiran2 baru.· · L111i

AN GGOTA PAMUDJI ( FRAKSI PAR.TAI DEMOKRASI INDON~IA ) menyatakan bah ...

wa sejak se.mula berpendirian tentnng tlnsal.D.h L yalah bahwa pembicara tidak­

sama sekali be:maksud sudah mutlak :roonolak apa yang telah dikemukakan oleh

Fraksi Partai Persatuan, tetapi pembicara hanya merasa ingin ~akfnka:D de­

ngan suatu· Reasoning , karena ked~ kata yang dipakai tadi benar,, artinya t

11 sesuai dengan ajaran ~an Y .M.E •" itu sesuatu kaJ.imat yang benar'' kemudi v

at;L, 11berd.asarkan ke-Tuhanan Y.M.E.•1 itu juga kal.imat yang benar tetapi ka. -11

lau ''berdasnrkan. Tuhan Y .M.E ~ 11 itu tidak benar~ juga, 11sesuai ciengan ajaran t--·

ke-Tuhanan Y-.M.~." itu juga tidak benar.

Hanya. ma.salahnya mana yang akan ditempatkan sebagai rangkaian ditcsp1'.nypt .pas...'il ini untuk dipakai dalam lebih memantapkan tentaig undang2 perkawinan ·ini• Jadi pembicara t.idak menilai perkawinan ini hanya. sekedar perkawinan saja ;

karena "-ni menya.ngkut keh1dupan Masyarakat Indonesia, dan ini yang harus­

dima.ntapkan. . .

Mengenai usul Ketua, pembicara menanyakan apakah dengan istirahat se-.

· lama + i jam apakah dapat cukup untuk menghasilkan suatu pemi.kiran baru. ~

K E T U A : membuka kembali rapat setelah dischors selama 10 menit.

Selanjutnza. ••••

J')Lt:. Irr nr·" ....... · .. ,. w-oo/ .!.\:OD. . :1 r'/'J • ', · _., ' ·· ' ~.16 -

·····"'

Selanjutnya_mempersilakan kepada rapat untu1c mencoba memberikan suatu­

prinsip yang sama dan rumu.san yarl'.g tidak berbeda.

ANGGOTA PAMUDJI ( PAR.TAI ~"'10~.I, ,INDONEOIA )" t· menV8takan

1?elum mehernuk~µ :rumusan tersebut~ we.la.u.pun' optimistis masih ada, Unl~ :roongusulkan -agar rapat ini ditundg sAfia, tidsk baik. Tetapi ke~d.~ari:-ini sampai so.re ~.gkin belum bisa. disel.,esailrnn. Oleh karena it~ meng\:l~uJ. ...

__ kan_ :trak&i lain dulu mengemukait~ · I)e?ld;-'lp~nya. · . . - ... ~.t~.~·····~ i: ·::. . ·.:.~·· . ~·~··:; : '

.,. ANGrrOI'A H.M. -.AMlN ISKANI1Alt ( ~ATUAN Pl!:liBANGUNAN ) : •hyatakt\l\ · .. juga belum menemu1car. suatu ~usap baru· ·~t\lk di'-1.~ulkan, :

~ ,; , , . : .. !; - ., . ' ". I,

.. . MJGGOTA V .B.' DA COSTA SH ( , .PA~T~I DEMOY.,RASI INDONESIA } s mer " - . '

. "ngusulk~ 'rapat d~tUB<!a sampai besok. · .,, ·Y..:.

KETUA : menyat~kan kalau ~tunda sampai beSok1 ni.erasa berkebernr ·~ - .

tan. Selanju~ diusulkan kalau rapat ini disechors dan dimul.U l~ .!UL'l­

ti malam pada jam 20.00. Dijelaskan s1:;lanjutn;vn, karena ~e~~:••fraksi be­

lum menemukan suatu rwnusan k1:1.lau 'itk;m d'ilanjutkan terus per~u diputuskan

sampa.1 j~m bera.pa rapat ini diA.dCl.kan. Oleh sebab itu untuk memberikan ke­

tenangan dan agar dapat berpikir l~bih jernih lagi, seperti dikemukakan -., ~, . . .

diata:s agar rapat ini disechors untuk dilanjutkan lagi_ nanti malam jam 20.00

RA.PAT ! SETUJU. •.

;._ ;.~-~---· > .. : .. : . ~ '.

Maka rapat Pariitia Kerja disechors untuk kemudian_ dilanjutkan pada mm.ti :r,r:.­

lam mulai jam _: 20.00~ ·

Ra.pat disohors pada jam t' 15 .JO.

Jaka+ta, ll Desember 197~·

Sekretaris

panit.ia: kerja RUU Pe~awioo.nj

( Banibang Irawan SH )