panggung sebagai dasar penempatan artistik

11
TATA PANGGUNG • Panggung adalah tempat berlangsungnya sebuah pertunjukan dimana interaksi antara kerja penulis lakon, sutradara, dan aktor ditampilkan di hadapan penonton • Tata panggung disebut juga dengan istilah scenery (tata dekorasi) • Gambaran tempat kejadian lakon diwujudkan oleh tata panggung dalam pementasan • Segala tata letak perabot atau piranti yang akan digunakan oleh aktor disediakan oleh penata panggung • Penataan panggung disesuaikan dengan tuntutan cerita/scene

Upload: iwan-ridwan

Post on 23-Jun-2015

5.364 views

Category:

Documents


16 download

DESCRIPTION

Materi ini mungkin tidak begitu lengkap. Namun setidaknya ini gambaran mengenai tata artistik untuk televisi dan film. Slide ini dibuat untuk bahan ajar pada semester VI Kelas Broadcasting Fak. Ilmu Komunikasi Univ. Bina Sarana Informatika Bandung.

TRANSCRIPT

Page 1: Panggung sebagai dasar penempatan artistik

TATA PANGGUNG

• Panggung adalah tempat berlangsungnya sebuah pertunjukan dimana interaksi antara kerja penulis lakon, sutradara, dan aktor ditampilkan di hadapan penonton

• Tata panggung disebut juga dengan istilah scenery (tata dekorasi)

• Gambaran tempat kejadian lakon diwujudkan oleh tata panggung dalam pementasan

• Segala tata letak perabot atau piranti yang akan digunakan oleh aktor disediakan oleh penata panggung

• Penataan panggung disesuaikan dengan tuntutan cerita/scene

Page 2: Panggung sebagai dasar penempatan artistik

Mempelajari Panggung

• Perbedaan jenis panggung dipengaruhi oleh tempat dan zaman dimana teater itu berada serta gaya pementasan yang dilakukan.

• Bentuk panggung yang berbeda memiliki prinsip artistik yang berbeda.

• Jenis-jenis Panggung: – Arena : panggung yang penontonnya

melingkar atau duduk mengelilingi panggung. Penonton sangat dekat sekali dengan pemain

– Proscenium: disebut sebagai panggungbingkai karena penonton menyaksikan aksi aktor dalam lakon melaluisebuah bingkai atau lengkung proscenium (proscenium arch)

– Thrust: seperti panggung proscenium tetapi dua per tiga bagian depannya menjorok ke arah penonton

Page 3: Panggung sebagai dasar penempatan artistik

Jenis-Jenis PanggungArena Proscenium

Thrust

Page 4: Panggung sebagai dasar penempatan artistik

Bagian-bagian Panggung

• Bagian panggung,• Auditorium (tempat

penonton), • Ruang depan.

• Bagian yang palingkompleks dan memiliki fungsi artistik pendukung pertunjukan adalah bagian panggung.

Page 5: Panggung sebagai dasar penempatan artistik

Gambar Bagian PanggungA BorderB BackdropC BattenD Penutup/fliesE Rumah panggung (stage house)F CatwalkG Tirai besiH Latar panggung atasI Sayap (side wing)J Layar panggungK Trap jungkitK Trap jungkitL TanggaM ApronN Bawah panggungO PanggungP Orchestra Pit

Page 6: Panggung sebagai dasar penempatan artistik

Q FOH (Front Of House) BarR Langit-langit akustikS Ruang pengendaliT BarU FoyerV TanggaW Auditorium (house)X Ruang ganti pemain

Page 7: Panggung sebagai dasar penempatan artistik

Fungsi Tata Panggung

• Suasana dan Semangat Lakon– Memberi gambaran kepada penonton,suasana

dan semangat lakon yang dimainkan

Page 8: Panggung sebagai dasar penempatan artistik

• Identitas Sejarah– Memberikan gambaran

periode sejarah lakon yang sedang dimainkan

• Lokasi Kejadian– penata panggung dapat

memberikan gambaran lokasi kejadian peristiwa lakon kepada penonton

• Status dan Karakter Peran

• Musim

Page 9: Panggung sebagai dasar penempatan artistik

Praktek Tata Panggung

• Mempelajari Naskah/Skrip: – Lokasi kejadian– Bentuk atau struktur bangunan– Model atau gaya perabot– Lingkungan tempat kejadian– Peralatan yang diperlukan– Perpindahan lokasi kejadian

dari babak atau adegan satu keadegan lain

– Suasana yang dikehendaki pada setiap adegan

– Membuat sketsa kasar

• Diskusi Dengan Sutradara

• Menghadiri Latihan• Mempelajari Panggung• Membuat Gambar

Rancangan• Penyesuaian Akhir• Membuat Maket• Pengerjaan

Page 10: Panggung sebagai dasar penempatan artistik
Page 11: Panggung sebagai dasar penempatan artistik