panduan operasional iaard webmail - web
TRANSCRIPT
PANDUAN OPERASIONAL
IAARD WEBMAIL
Versi 2.0
KEMENTERIAN PERTANIAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PERTANIAN
2013
Kata Pengantar
Perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi (TIK) yang
sangat pesat berperan penting dalam pengembangan cara
berkomunikasi, antara lain melalui elektronik mail (email).
Penggunaan email memungkinkan komunikasi dapat dilakukan
dimana saja dan kapan saja, tidak terbatas pada jam kerja.
Badan Litbang Pertanian telah mengembangkan sistem emai sejak
tahun 2003, yang lebih dikenal dengan IAARD Webmail. Perbaikan
dan peningkatan terus menerus telah dilakukan antara lain dalam hal
kemudahan akses dan kapasitas mailbox menjadi 100 MB. Buku
panduan ini memuat tata cara penggunaan IAARD Webmail baik
dengan menggunakan browser maupun aplikasi Microsoft Outlook
Express.
Diharapkan IAARD Webmail ini menjadi pelengkap media
komunikasi, dan meningkatkan kinerja pemerintahan serta semakin
memperkenalkan Badan Litbang Pertanian sebagai suatu lembaga
penelitian. Saran dan masukan dari pengguna sangat diharapkan
untuk perbaikan sistem ini di masa datang.
Jakarta, Oktober 2013
Daftar Isi
Halaman
I. Pendahuluan 1
A. Cara Kerja Email 2
B. Identitas Email 4
C. Mengirim dan Menerima Email 5
II. Panduan Webmail dengan Browser 7
A. Internet Browser 7
B. Add Sertifikat 7
C. Login 9
D. Tampilan Utama 9
E. Membaca Email 10
F. Menghapus Email 10
G. Membuat dan Mengirim Email 11
H. Megirim Email dengan Attachments 11
I. Address Book 12
J. Searching 13
K. Mengelola Folder 13
L. Menu Option 14
III. Panduan Webmail dengan Email Client 15
IV. Webmail : FAQ (Frequently Ask Question) 18
Lampiran : Daftar alamat email unit kerja UK/UPT lingkup
Badan Litbang Pertanian
Halaman | 1
I. Pendahuluan
Jumlah pengguna internet di seluruh dunia telah bertambah
pesat dalam beberapa tahun belakangan ini. Menurut data dari
Internet World Stats, pertumbuhan pengguna internet di seluruh
dunia mencapai 566% sepanjang periode tahun 2000-2012. Dari
sisi jumlah pengguna internet, Asia menyumbang hamper 44.8%
dari total pengguna internet di seluruh dunia. Di Asia sendiri,
Indonesia tercatat di urutan keempat untuk jumlah pengguna
internet terbanyak di Asia. (Tabel 1).
Tabel 1. Jumlah pengguna internet tahun 2012
Khusus untuk layanan elektronik mail (selanjutnya disingkat
email), pada tahun 2013 Pemerintah telah meluncurkan layanan
email khusus untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan nama
PNSMail. Layanan PNSMail merupakan fasilitas email yang
diperuntukkan untuk PNS di seluruh Indonesia. Layanan email
yang berdomain @pnsmail.go.id ditujukan untuk menjangkau
komunikasi yang lebih baik antara pemerintah dan seluruh PNS.
Bahkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi (PAN-RB) telah mengeluarkan Surat Edaran
MenPAN-RB Nomor 06 Tahun 2013 tertanggal 27 Mei 2013
Halaman | 2
tentang Penggunaan Alamat email Resmi Pemerintah Pada
Instansi Pemerintah, yang intinya seluruh PNS dalam melakukan
urusan kedinasan harus menggunakan alamat email resmi
pemerintah. Diharapkan pada 1 Januari 2014 seluruh instansi
pemerintah telah menggunakan alamat email resmi PNSMail
sebagai alat komunikasi dalam kegiatan kedinasan.
Sejalan hal tersebut, Badan Litbang Pertanian telah
membangun layanan email berbasis web sejak tahun 2003 yang
dikenal dengan sebutan IAARD Webmail. IAARD Webmail
merupakan sistem email Badan Litbang Pertanian yang
dikembangkan dengan teknologi berbasis web. Layanan ini
ditujukan sebagai alat komunikasi manajemen dan penyebaran
informasi di Badan Litbang Pertanian yang dalam
pengelolaannya menjadi satu kesatuan yang tidak dapat
dipisahkan dalam pengembangan SI/TI di Badan Litbang
Pertanian.
Dalam kurun waktu hampir 10 tahun sejak tahun 2003, layanan
email Badan Litbang Pertanian telah banyak mengalami
perkembangan baik dari segi kuantitas (jumlah pengguna),
dukungan aplikasi (front-end) dan dukungan infrastruktur (back-
end). Jumlah pengguna baru IAARD Webmail selama 5 tahun
telah mengalami peningkatan yang cukup besar, dimana
terdapat 1.005 pada tahun 2008 menjadi 1.610 pengguna
diakhir tahun 2012. Kenaikan jumlah pengguna baru tersebut
merupakan usulan UK/UPT yang mengajukan permohonan
account bagi pimpinan dan peneliti/penyuluh/fungsional lain
ke Sekretariat Badan Litbang.
A. Cara Kerja Email
Dalam dunia Informasi tidak lepas dengan sarana
pengiriman email. email ini merupakan sarana surat-
menyurat atau pertukaran informasi dengan cara atau
menggunakan media internet. Untuk mengirimkan dan
Halaman | 3
membaca email bias menggunakan webmail atau
program aplikasi yang disebut mail client. Mail Client
merupakan aplikasi pada komputer yang dapat digunakan
untuk mengirim dan menbaca email tanpa menggunakan
fasilitas webmail. Contohnya seperti Microsoft Outlock
Express, Mozilla Thunderbird. Mail Client ini mendukung
penggunaan POP3 / IMAP dan SMPT.
Internet email system bekerja mirip cara kerja pengiriman
surat biasa melalui pos. (Gambar 1). Pengguna email baik
pengirim maupun penerima harus mempunyai identitas
atau alamat agar kiriman surat bisa sampai ke tujuan.
Dengan memiliki identitas, pengirim dapat menuliskan email
melalui komputer, diterima oleh Sistem Mail server di Internet
dan dikirimkan ke mail server yang berdekatan dengan
alamat email tujuan. Pada akhirnya email akan diterima
ditujuan melalui personal komputer yang terhubung ke
internet (lihat ilustrasi Gambar 2)
Gambar 2. Alur Pengiriman Surat Konvensional
Halaman | 4
Gambar 2. Alur proses email sistem
B. Identitas Email
Email tersimpan didalam sebuah server yang dikenal dengan
sebutan Mail Server. Agar mampu dikenali oleh Mail Server
setiap Mail Server wajib memiliki identitas pengenal yang
umumnya dikenal dengan domain, misalnya
litbang.deptan.go.id. Untuk memisahkan identitas email
pengguna dengan mail server digunakan karakter khusus
sebagai pemisah, sehingga alamat email secara umum
adalah email-account@mail-server
Contoh: [email protected]
Karakter khusus pemisah nama pengguna dan
nama domain
nama pengguna harus unik Nama domain Internet dimana
pengguna terdaftar
Halaman | 5
C. Mengirim dan Menerima Email
Mail server dewasa ini umumnya menyediakan dua metode
untuk melakukan transaksi email yaitu metode Webmail
(IMAP Server) dan metode POP3 Mail (POP3 Server). Kedua
metode diatas akan mampu membuka email dengan isi
yang sama walaupun dengan tata cara yang berbeda. Saat
ini layanan IAARD Webmail telah mendukung ke-2 metode
tersebut. Kelebihan dan kekurangan metode tersebut dapat
dijelaskan sebagai berikut.
a. Metode IMAP Server digunakan dengan memanfaatkan
metode web browser seperti Internet Explorer, Mozilla
Firefox dan lain lain. IMAP server mempertahankan/
menyimpan email pada server sehingga email dapat
dibuka kembali lewat komputer dan memiliki fleksibilitas
serta kemudahan akses. Dengan metode ini email dapat
diakses dari berbagai lokasi komputer dan mudah
digunakan karena kita tidak perlu melakukan setting dan
konfigurasi dimasing masing komputer.
b. Metode POP3 Server digunakan dengan memanfaatkan
software khusus (email client) seperti Microsoft Outlook.
Jika menggunakan POP3 server, lakukan konfigurasi POP3
agar email tetap tersimpan dalam server, jika tidak maka
semua email akan disimpan dalam komputer, dengan
kata lain email hanya bisa dibaca pada komputer yang
mendownload email tersebut.
Perbedaan kedua metode tersebut dapat digambarkan
pada Tabel 2 berikut.
Halaman | 6
Tabel 2. Perbedaan Webmail dan POP3 Mail
Uraian Webmail Email Client
Perangkat di komputer Web Browser Outlook, dll
Tempat penyimpanan. Web Server Harddisk Komputer
Email di ambil dari Server? Tidak Ya
Kapasitas penyimpanan Terbatas Tergantung besar
harddisk
Kecepatan akses Lambat Cepat
Akses dari komputer lain? Bisa, melalui
Internet Tidak bisa
Halaman | 7
II. PANDUAN IAARD WEBMAIL DENGAN WEB BROWSER
A. Internet Browser
Jalankan internet browser (Internet Explorer atau Mozilla) dari
menu windows lalu ketik alamat/address webmail Badan
Litbang yaitu http://mail.litbang.deptan.go.id .
Gambar 3. Alamat Webmail Badan Litbang Pertanian
Jalankan internet browser (Internet Explorer atau Mozilla) dari
menu windows lalu ketik alamat/address webmail Badan
Litbang yaitu http://mail.litbang.deptan.go.id .
B. Add Sertifikat
Perlu diperhatikan, untuk komputer/laptop yang digunakan
pertama kali mengakses webmail Badan Litbang disyaratkan
tersebut harus mempunyai sertifikat keamanan yang disebut
SSL (Secure Socket Layer) yang terinstall di komputer/laptop
tersebut. Jika di komputer/laptop belum terinstall SSl, maka
akan muncul halaman peringatan keamanan dan lakukan
installasi sertifikat dengan memilih kolom I Understand the Risk
Add Exception Get Certificate Confirm Security
Exception. (Gambar 4).
Halaman | 8
Gambar 4. Konfirmasi Keamanan SSL
Penggunaan browser firefox untuk menjalankan webmail
Badan Litbang pertama kali disyaratkan untuk menggunakan
certificate authority (CA) yang dikeluarkan oleh browser
firefox. Sertificate ini bertujuan untuk melindungi pengguna
dari virus/malware pada SSL. Langkah-langkah untuk installasi
CA sertificate disajikan pada Gambar 5.
Gambar 5. Install CA Certificate firefox
Halaman | 9
C. Login
Masukkan nama dan password pada menu Webmail,
kemudian klik login.
Gambar 6. Tampilan menu login dan password
D. Tampilan Utama
Dari tampilan menu utama kita dapat mengirim (Compose),
membaca (Read), menghapus (Delete), membalas (Reply),
meneruskan (Forward) mail. Fasilitas lain juga dapat dilakukan
dari masing-masing menu seperti pengaturan Folder, Search,
Filters, Address book serta yang tidak kalah penting adalah
Menu Options dimana kita dapat melakukan perubahan
tampilan, perubahan password dll.
Gambar 7. Tampilan Utama Webmail
Halaman | 10
E. Membaca Email
Untuk membaca email, dari menu utama klik di kolom subject
dari email yang akan dibaca. Tanda “+” menunjukkan
bahwa email tersebut mempunyai attachments file
(lampiran).
Setelah membaca email, klik NEXT atau PREVIOUS untuk
membuka email lainnya. Untuk kembali ke menu utama klik
INBOX pada menu di sebelah kiri atau klik MESSAGE LIST.
Gambar 6. Contoh email dengan attachments file
F. Menghapus email
Untuk menghapus satu atau beberapa buah email beri tanda
pada email tersebut atau dengan menekan tombol Toggle
All (memberi tanda pada semua email) kemudian klik tombol
DELETE. Sedang untuk menghapus semua email klik SELECT
ALL kemudian klik tombol DELETE.
Gambar 7. Cara menghapus email
Hal yang perlu diperhatikan dalam menghapus email adalah
kita masih harus menghapus email tersebut secara permanen
Halaman | 11
di dalam folder Trash. Karena email yang kita hapus akan
dikirim secara otomotis ke dalam tersebut.
G. Membuat dan Mengirim Email
Dari menu utama klik COMPOSE, kemudian akan muncul
tampilan untuk mengisi alamat email yang akan dikirim (To),
topik email (subject), isi email (body), lampiran (attachments),
dll.
Berikut contoh untuk mengirim email :
1. Klik COMPOSE
2. Masukkan alamat email penerima di kolom TO. Isikan
topik/perihal dalam kolom SUBJECT
3. Ketikkan isi surat.
4. Klik SEND
5. Setelah email terkirim, anda akan kembali ke halaman
utama.
H. Mengirim email dengan attachments
1. Mengirim surat dengan Attachment, lakukan cara yang
sama dengan Tutorial 7.
2. Pada SUBJECT, tulis “Testing Lampiran”. Kemudian ketikkan
isi surat, misalnya Percobaan lampiran.
3. Cari kolom ATTACHMENT pada bagian bawah. Klik BROWSE
dan masukkan file yang ingin dilampirkan. File lampiran
dapat diambil dari disket, USB maupun dari harddisk.
Halaman | 12
4. Dengan meng-klik ADD, berarti file lampiran telah
dimasukkan, dan nama file akan terlihat pada kolom
ATTACHMENT.
5. Batasan/ukuran besar file yang akan disertakan dalam
lampiran maksimal 20 Mb. Jika file lampiran lebih besar
dari 20 Mb gunakan metode kompresi file dengan
menggunakan tool seperti winrar, winzip menjadi
beberapa file dengan ukuran file lebih kecil.
6. Jika ingin menambah file lampiran lainnya, gunakan
BROWSE lagi untuk memasukkan file.
7. Klik SEND setelah selesai.
Membuka Email dengan Lampiran
1. Klik Email anda yang ada lampirannya.
2. Untuk melihat lampiran, klik nama file yang dilampirkan
tersebut.
3. Untuk mendownload lampiran tersebut, klik kanan pada
tulisan DOWNLOAD di sebelah nama file lampiran,
kemudian pilih SAVE AS. Simpan file tersebut.
Gambar 9. Download attachment file
I. Address Book
Address Book berguna untuk menyimpan alamat-alamat
email, dimana alamat tersebut ditulis dengan singkat.
Langkah membuat address book adalah sbb:
Halaman | 13
1. Klik ADDRESSES dari menu utama
2. Masukkan nama. Nama ini harus unik. Kemudian masukkan
alamat email pemilik nama tersebut.
3. Isikan First name dan Last name.
4. Klik ADD ADDRESS yang berarti anda menambah daftar
alamat baru.
J. Searching
Mungkin anda ingin mencari email penting yang pernah
diterima tetapi karena sudah lama, Anda lupa. Untuk itu
Anda bisa gunakan menu SEARCH.
1. Pilih folder email yang akan dicari.
2. Masukkan teks yang akan dicari
3. Pilih bagian mana dari email yang akan dicari
4. Klik Search.
J. Mengelola Folder
Email yang diterima selain dihapus, juga bisa dimasukkan ke
folder TRASH. Sedangkan email yang telah dikirim dapat
disimpan dalam folder SENT. Caranya sbb:
Klik FOLDER, kemudian tandai (Check) "Create Send” dan
“Create Trash".
Langkau untuk membuat folder baru, menghapus folder,
maupun mengganti nama folder adalah sebagai berikut:
Membuat folder:
1. Pilih CREATE FOLDER, masukkan nama folder
Halaman | 14
2. Pilih CREATE
Menghapus folder:
1. Pilih DELETE FOLDER, pilih folder yang akan dihapus
2. Kemudian DELETE
Mengganti nama folder:
1. Pilih RENAME A FOLDER, pilih folder yang akan diganti
namanya.
2. Kemudian RENAME
3. Ganti ke nama yang baru, kemudian klik SUBMIT.
K. Menu Option
Menu OPTION sangat berguna untuk personaliasi email,
artinya anda dapat mengubah setting sendiri. Contoh:
CHANGE PASSWORD. Anda dapat mengubah password
anda dengan memasukkan password yang lama, kemudian
isikan password yang baru.
PERSONAL INFORMATION. Fitur yang menarik dari pilihan ini
adalah, Anda dapat menambahkan SIGNATURE, misal nama
dan alamat. Tulisan ini akan muncul otomatis di bagian
bawah pesan pada setiap email yang anda kirimkan.
Halaman | 15
III. PANDUAN WEBMAIL DENGAN EMAIL CLIENT
POP3 (Post Office Protocol version 3) adalah protokol yang
digunakan untuk mengambil surat elektronik (email) dari
server email. Protokol ini erat hubungannya dengan protokol
SMTP dimana protokol SMTP berguna untuk mengirim surat
elektronik dari komputer pengirim ke server. Aplikasi pop3
diantaranya Outlook Express, Microsoft Outlook, Thunderbird,
Netscape Mail dan lain-lain.
Cara Setting IAARD Webmail dengan menggunakan Outlook
Ekspress adalah sebagai berikut :
Jalankan program Outlook Express kemudian Klik Tools –
Accounts
Pada menu Internet Accounts . klik tombol Add – Mail, lalu
ikuti pilihan Wizard
Pada Display Name tuliskan nama anda (misalkan : guest)
kemudian Next.
Pada Email Address : tuliskan alamat email Anda
(misalkan : [email protected]) kemudian Next
Pada incoming server tuliskan :mail.litbang.deptan.go.id,
sedangkan pada Outgoing server. Konfigurasi untuk
outgoing disesuaikan dengan jaringan yang digunakan.
Sebagai contoh :
o Telkomnet : smtp.telkom.net, kemudian Next
o Indosat tuliskan : smtp.indo.net.id kemudian Next
o CBN tuliskan : smtp.cbn.net.id kemudian Next
Halaman | 16
Pada Account name tuliskan alamat anda lengkap :
misalkan [email protected], pada kolom
password tuliskan password anda.
Abaikan pilihan Log On Using Security Password
Authentication (SPA) Kemudian Next dan Klik Finish.
Lakukan setting server port number dengan cara :
Pada halaman Properties, Klik Advance
Isi informasi berikut:
Di bawah Incoming mail (POP3), centang kotak di
sebelah server ini membutuhkan koneksi aman (SSL).
Kolom SMTP akan berubah menjadi 995
Centang kotak di sebelah server ini membutuhkan
koneksi aman (SSL) dibawah Outgoing Mail (SMTP). Tulis
587 dalam kolom surat keluar (SMTP)
Di bawah Outgoing Mail (SMTP), centang kotak di
sebelah server ini membutuhkan koneksi aman (SSL).
Klik OK, Kemudian Close.
Program email Outlook Express siap digunakan, Klik
Send/Recv untuk memeriksa email..
Halaman | 17
Gambar 10. Konfigurasi IAARD Webmail dengan POP3 Server
Halaman | 18
IV. Webmail: FAQ (Frequently Ask Question)
Tanya (T): Apakah Web Mail itu dan apa bedanya dengan
program mail lainnya?
Jawab (J): Layanan Web Mail berarti mengakses email
melalui Internet web browser. Dengan menggunakan Web
Mail, email dapat diakses dari komputer mana saja, di lokasi
manapun. Web Mail terutama cocok digunakan untuk
melihat pesan secara cepat kemudian langsung
menanggapinya. Berbeda dengan program email (misal
Outlook, Eudora, dll), pesan tidak akan tersimpan secara lokal
ke komputer. Dengan Web mail, pesan yang diterima
maupun dikirim akan tersimpan di server.
(T) Karena Web Mail dapat diakses melalui browser,
berarti saya bebas menerima dan mengirim file dengan
ukuran berapapun ?
(J) : Tidak. Besarnya file yang anda kirim atau terima akan
ditentukan oleh Administrator anda, dan ini tergantung pada
kemampuan server. Harap diingat, apabila beberapa
pengguna mengirim file atau menerima file dalam jumlah
besar pada waktu yang bersamaan, lalu lintas jaringan akan
padat sehingga ada kemungkinan file anda tidak sampai
atau malah mengakibatkan server ‘hang’. Untuk itulah
Administrator memberikan batasan ukuran file yang dapat
dikirim ataupun diterima.
(T) Berapa jumlah mail yang dapat disimpan dengan
Web Mail?
Halaman | 19
(J) : Jumlah mail yang dapat disimpan tergantung pada
seberapa besar (berapa kilobyte) anda memperoleh porsi
dari server. Ini disebut dengan ‘quota’. Besarnya quota
ditentukan oleh Administrator dan tergantung kemampuan
server.
(T) Apa yang terjadi jika mail box saya sudah penuh?
Apakah saya tidak akan memperoleh email baru?
(J). Betul. Mail baru tidak akan dapat masuk bila mail box
anda sudah penuh. Ini disebut dengan istilah ‘mail bouncing’.
Untuk itu sebaiknya anda secara reguler menghapus mail-
mail yang lama maupun yang tidak perlu. Apabila mail itu
sudah lama tapi anda masih memerlukannya, cara paling
mudah adalah dengan copy-paste pesan tersebut ke
program MS Word.
(T) Karena saya menggunakan Web mail Litbang,
apakah berarti saya tidak dapat menggunakan program
pembaca mail lainnya seperti Eudora atau Outlook Express?
(J). Tidak. Web Mail hanya satu pilihan dalam penggunaan
email. Layanan Mail Badan Litbang, selain dengan web mail
tetap dapat menggunakan program mail lainnya. Dengan
web mail, yang anda perlukan hanyalah komputer yang
terhubung ke Internet. Dengan program mail lainnya, anda
harus mensetting dulu program tersebut ke komputer.
(T) Apakah saya harus menggunakan web mail untuk
meringankan semua pekerjaan saya?
(J). Mail hanya salah satu media komunikasi. Anda yang harus
cermat memilih, apakah surat harus dikirim melalui pos biasa,
Halaman | 20
fax atau email. Email akan lebih menghemat biaya apabila
penerima pesan lebih dari satu dan memuat banyak
lampiran.
Contact Assistance
Akmaludin (0856 9812 586)
Halaman | 21
Lampiran : Daftar alamat email unit kerja lingkup Badan Litbang
Pertanian
No. Unit Kerja Alamat email
1. Badan Litbang Pertanian
litbang.deptan.go.id
2. Sekretariat Badan [email protected]
3. Balai PATP [email protected]
4. Pusat Penelitian dan
Pengembangan Tanaman
Pangan
5. Balai Besar Penelitian
Tanaman Padi
6. Balai Penelitian Tanaman
Aneka Kacang dan Umbi
7. Balai Penelitian Tanaman
Serealia
8. Loka Penelitian Penyakit
Tungro
9. Pusat Penelitian dan
Pengembangan Hortikultura
10. Balai Penelitian Tanaman
Sayuran
11. Balai Penelitian Tanaman
Buah Tropika
12. Balai Penelitian Tanaman
Hias
13. Balai Penelitian Tanaman
Jeruk dan Buah Sub Tropik
14. Pusat Penelitian dan
Pengembangan
Perkebunan
15. Balai Penelitian Tanaman
Rempah dan Obat
16. Balai Penelitian Tanaman
Pemanis dan Serat
17. Balai Penelitian Tanaman
Palma
18. Balai Penelitian Tanaman
Industri dan Penyegar
Halaman | 22
No. Unit Kerja Alamat email
19. Pusat Penelitian dan
Pengembangan
Peternakan
20. Balai Penelitian Ternak [email protected]
21. Balai Besar Penelitian
Veteriner
22. Loka Penelitian Sapi Potong [email protected]
23. Loka Penelitian Kambing
Potong
24. Balai Besar Penelitian dan
Pengembangan
Sumberdaya Lahan
Pertanian,
25. Balai Penelitian Pertanian
Lahan Rawa
26. Balai Penelitian Tanah [email protected]
27. Balai Penelitian Agroklimat
dan Hidrologi
28. Balai Penelitian Lingkungan
Pertanian
29. Pusat Analisis Sosek dan
Kebijakan Pertanian
30. Balai Besar Pengembangan
Mekanisasi Pertanian
31. Pusat Perpustakaan dan
Penyebaran Teknologi
Pertanian
32. Balai Besar Penelitian
Bioteknologi dan
Sumberdaya Genetik
Pertanian
33. Balai Besar Penelitian dan
Pengembangan Pasca
Panen Pertanian
34. Balai Besar Pengkajian dan
Pengembangan Teknologi
Pertanian,
35. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Aceh
36. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Sumatera Utara
37. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Sumatera Barat
Halaman | 23
No. Unit Kerja Alamat email
38. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Bengkulu
39. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Riau
40. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Jambi
41. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Sumatera Selatan
42. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Lampung
43. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Jawa Barat
44. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian DKI Jakarta
45. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Jawa Tengah
46. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Daerah Istimewa
Yogyakarta
47. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Jawa Timur
48. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Bali
49. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Nusa Tenggara
Barat
50. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Nusa Tenggara
Timur
51. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Sulawesi Utara
52. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Sulawesi Tengah
53. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Sulawesi Selatan
54. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Sulawesi
Tenggara
55. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Kalimantan
Tengah
56. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Kalimantan Barat
Halaman | 24
No. Unit Kerja Alamat email
57. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Kalimantan Timur
58. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Kalimantan
Selatan
59. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Maluku
60. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Papua
61. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Banten
62. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Kepulauan
Bangka Belitung
63. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Maluku Utara
64. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Gorontalo
65. Balai Pengkajian Teknologi
Pertanian Papua Barat
66. Loka Pengkajian Teknologi
Pertanian Sulawesi Barat
67. Loka Pengkajian Teknologi
Pertanian Kepulauan Riau,