panduan on the job traininglecturer.ppns.ac.id/luqmanashari/wp-content/uploads/sites/60/2019/09/...i...
TRANSCRIPT
PANDUAN ON THE
JOB TRAINING
PPOOLLIITTEEKKNNIIKK PPEERRKKAAPPAALLAANN NNEEGGEERRII SSUURRAABBAAYYAA 22001199
i
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah Subhanallahu Wa Ta’ala yang telah
memberikan rahmat-Nya sehingga Panduan On the Job Training Politeknik Perkapalan Negeri
Surabaya ini dapat terselesaikan. Panduan ini selanjutnya akan menjadi rujukan bagi
pelaksanaan OJT bagi mahasiswa PPNS.
On the Job Training merupakan media efektif sebagai tolok ukur awal keberhasilan proses
pembelajaran dalam mencapai learning outcome. Hasil ini akan diuji dilapangan ketika
mahasiswa melakukan OJT, sehingga akan tampak seberapa besar disparitas capaian
pembelajaran mahasiswa dengan kompetensi yang disyaratkan oleh industri. Dengan
melakukan kegiatan OJT ini diharapkan akan ada feedback bagi mahasiswa dan institusi untuk
berbenah diri bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan vokasi. Panduan ini dibuat
sebagai salah satu upaya untuk memberikan informasi bagi mahasiswa untuk mengenal dunia
industri lebih awal.
Dengan selesainya buku ini, maka mahasiswa bisa memahami tahapan dan prosedur dalam
pelaksanaan OJT. Panduan ini juga dapat digunakan sebagai dasar dalam penyusunan laporan
OJT.
Surabaya, Januari 2019
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................................ i
DAFTAR ISI................................................................................................................................... ii
1. PENDAHULUAN ....................................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................. 1
1.2 Tujuan dan Manfaat On The Job Training.................................................................... 1
2. PROSEDURE OJT ...................................................................................................................... 2
2.1 Persyaratan On The Job Training ................................................................................. 2
2.2 Prosedur Pelaksanaan On The Job Training ................................................................. 2
2.3 Prosedur Pembatalan On The Job Training ................................................................. 3
2.4 Asuransi Peserta On The Job Training ......................................................................... 3
2.5 Ketentuan Umum ........................................................................................................ 4
2.6 Pembimbing On The Job Training ................................................................................ 5
2.7 Evaluasi........................................................................................................................ 6
2.8 Tahapan dan Prosedur Pelaksanaan On The Job Training ........................................... 7
3. PEDOMAN PENULISAN LAPORAN OJT ..................................................................................... 8
3.1 Format Laporan ........................................................................................................... 8
3.2 Penyerahan Laporan On The Job Training ................................................................... 9
3.3 Template Format Laporan ......................................................................................... 10
3.4 Pengaturan Warna Sampul........................................................................................ 10
LAMPIRAN ................................................................................................................................. 15
1
PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang
Pendidikan Politeknik diciptakan berdasarkan suatu konsep ketenagakerjaan yang
mengarah pada pelaksanaan pembangunan khususnya melalui industrialisasi. Salah satu
tantangan terhadap hasil pendidikan adalah menyiapkan lulusan yang memuaskan bagi
pengguna jasa. Oleh karena itu peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia merupakan
prioritas kunci dalam peningkatan mutu, relevansi maupun effisiensi pendidikan.
Menyikapi hal tersebut Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya menerapkan program
keterkaitan & kesepakatan (Link & Match), yaitu mengaitkan (to link) proses pendidikan
dengan dunia kerja dan mengedepankan (to match) proses pendidikan dengan kebutuhan
tenaga trampil yang sesuai dengan bursa ketenagakerjaan.
1.2 Tujuan dan Manfaat On The Job Training
Tujuan dan manfaat dari pelaksanaan OJT diharapkan dapat berimplikasi kepada
mahasiswa setelah melakukan OJT, antara lain:
1. Mahasiswa memiliki cukup pengalaman kerja sesuai dengan bidang profesinya.
2. Mahasiswa dapat mencapai kompetensi seperti yang disyaratkan oleh masyarakat
industri.
3. Mahasiswa terbiasa dengan budaya kerja di Industri dan dapat mengembangkan
kemampuan dalam berkomunikasi serta kerjasama tim.
4. Mahasiswa memiliki kemampuan dalam menyelesaikan masalah (problem solving)
yang dihadapi selama OJT.
2
PROSEDURE OJT 2
2.1 Persyaratan On The Job Training
Persyaratan berikut ini harus dipenuhi oleh mahasiswa yang akan mengajukan
permohonan pelaksanaan On The Job Training:
1. Terdaftar sebagai mahasiswa PPNS yang masih aktif.
2. Mahasiswa semester VI untuk Sarjana Terapan atau semester IV untuk D3 pada
saat pengajuan permohonan On The Job Training
3. Mengikuti prosedur On The Job Training yang berlaku
2.2 Prosedur Pelaksanaan On The Job Training
Prosedur pelaksanaan On The Job Training yang harus diikuti oleh mahasiswa On The Job
Training dijelaskan pada Tabel 1 dibawah ini.
Adapun tahapan-tahapan dalam prosedur umum pelaksanaan OJT adalah sebagai berikut:
1. Mahasiswa mendaftarkan diri melalui form pendaftaran On The Job Training kepada
pihak penanggung jawab On The Job Training dimana pendaftaran ini dapat
dilakukan secara kelompok maupun perorangan.
2. Setelah pendaftaran, mahasiswa On The Job Training melakukan verifikasi
kesesuaian pendaftar dengan persyaratan umum. Jika persyaratan umum telah
dipenuhi, maka mahasiswa akan menerima informasi mengenai langkah selanjutnya
yang harus dilakukan.
3. Mahasiswa mencetak proposal dan surat pengantar dengan terlebih dahulu
memasukkan nama perusahaan tujuan On The Job Training.
4. Mahasiswa mengirimkan proposal dan surat pengantar yang telah dicetak.
5. Proses dapat dilanjutkan jika perusahaan yang dituju mengirimkan balasan
persetujuan On The Job Training. Jika kedua perusahaan yang dituju mengirimkan
surat penolakan, maka mahasiswa mengulang proses input nama perusahaan
(alternatif yang lain) dan mengirimkan proposal beserta surat pengantar
permohonan On The Job Training seperti prosedur sebelumnya. Adalah kewajiban
3
mahasiswa untuk memonitor surat jawaban melalui komunikasi dengan pihak
perusahaan.
6. Untuk mahasiswa yang telah diterima On The Job Training di perusahaan, dibuktikan
dengan surat balasan dari perusahaan tempat OJT.
7. Mahasiswa mengikuti pembekalan/Pra OJT dan uji kompetensi yang diadakan
sebelum keberangkatan menuju lokasi OJT.
8. Mahasiswa melaksanakan On The Job Training.
Selama pelaksanaan On The Job Training, mahasiswa wajib mengikuti
perkembangan informasi, mengisi log book dengan format terlampir.
9. Monitoring lanjutan (penyusunan laporan untuk perusahaan) dan evaluasi dapat
dilakukan selama masa On The Job Training berlangsung sampai dua minggu setelah
pelaksanaan On The Job Training berakhir.
10. Pembimbing eksternal memberikan nilai melalui form penilaian yang disediakan.
2.3 Prosedur Pembatalan On The Job Training
Prosedur pembatalan On The Job Training hanya berlaku apabila prosedur umum
pelaksanaan On The Job Training telah melewati tahap dimana surat permohonan kepada
perusahaan dikirimkan. Adapun prosedur pembatalan yang harus diikuti adalah sebagai
berikut:
1. Mengisi formulir On The Job Training dan melampirkan dokumen pendukung
setelah berkonsultasi dengan Koordinator On The Job Training. Dokumen
pendukung yang dimaksud adalah dokumen yang mampu membuktikan bahwa
alasan pengunduran diri dapat diterima. Contohnya untuk pengunduran diri yang
disebabkan oleh kondisi kesehatan mahasiswa harus dilengkapi dengan surat
dokter.
2. Pengunduran diri hanya dapat diproses jika telah disetujui oleh Koordinator On The
Job Training.
2.4 Asuransi Peserta On The Job Training
Seluruh Peserta On The Job Training diasuransikan oleh Politeknik Perkapalan Negeri
Surabaya. Jika terjadi kecelakaan kerja dimohon pihak industri segera menginformasikan
kejadian tersebut pada Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya agar klaim asuransi yang
diajukan tidak kedaluwarsa.
4
2.5 Ketentuan Umum
Pelaksanaan OJT di Industri sedapat mungkin disesuaikan dengan program studi yang
melatarbelakangi masing-masing peserta, dengan harapan mereka dapat mengembangkan
kompetensi mula yang telah dimilikinya. Agar tujuan OJT bisa dapat dicapai, maka beberapa
ketentuan berikut menjadi acuan dalam pelaksanaan OJT.
1. Durasi On The Job Training adalah minimal 16 minggu dan maksimal 18 minggu yang
setara dengan minimal 640 jam untuk D4 dan minimal 12 minggu dan maksimal 14
minggu yang setara dengan minimal 480 jam untuk D3. Program On The Job
Training dijadwalkan 2 (dua) kali dalam satu tahun akademik:
a. Periode Semester Gasal (VII) antara bulan September s/d Desember
Jurusan Teknik Bangunan Kapal:
- Program Studi D4 Teknik Pengelasan
- Program Studi D4 Manajemen Bisnis
- Program Studi D4 Teknik Perencanaan dan Konstruksi Kapal
Jurusan Teknik Permesinan Kapal:
- Program Studi D4 Teknik Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja (T. K3)
- Program Studi D4 Teknik Pengelolaan Limbah
- Program Studi D4 Teknik Disain dan Manufaktur
- Program Studi D4 Teknik Perpipaan
- Program Studi D4 Teknik Permesinan Kapal
Jurusan Teknik Kelistrikan Kapal:
- Program Studi D4 Teknik Otomasi
- Program Studi D4 Teknik Kelistrikan Kapal
b. Periode Semester Genap (VI) antara bulan Februari s/d Mei
Jurusan Teknik Bangunan Kapal:
- Program Studi D3 Teknik Perencanaan & Konstruksi Kapal
- Program Studi D3 Teknik Bangunan Kapal
Jurusan Teknik Permesinan Kapal
- Program Studi D3 Teknik Permesinan Kapal
Jurusan TeknikKelistrikan Kapal
- Program Studi D3 Teknik Kelistrikan Kapal
Untuk mahasiswa diploma (D3) pelaksanaan On The Job Training dilakukan
bersamaan dengan pengerjaan Tugas Akhir. Karena itu setelah mendapatkan
5
Obyek dan tempat OJT mahasiswa dapat mempersiapkan rencana judul proposal
Field Project / Tugas Akhir di tempat OJT (bisa dikonsultasikan ke Koordinator TA).
2. Mahasiswa peserta On The Job Training wajib mengisi daftar hadir pada pagi dan
sore, serta melampirkannya pada laporan OJT.
3. Selama melaksanakan On The Job Training, peserta wajib mematuhi peraturan /
tata tertib yang berlaku di Industri.
a. Wajib mengikuti peraturan kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
b. Membuat laporan kegiatan harian dan mingguan dengan disertai gambar /
rincian pekerjaan yang ditangani sesuai format lampiran 4 dan Lampiran 5.
c. Laporan mingguan harus mendapat pengesahan pembimbing lapangan tiap satu
minggu sekali dan diserahkan ke pembimbing diklat / SDM satu bulan sekali.
4. Mahasiswa wajib mengisi form-form yang disyaratkan.
2.6 Pembimbing On The Job Training
Bimbingan dan pengarahan peserta On The Job Training di Industri di laksanakan oleh
pembimbing yang ditunjuk oleh Industri terkait. Secara umum tugas pembimbing meliputi:
1. Membantu kelancaran pelaksanaan On The Job Training.
2. Mengkoordinir dan memonitor pelaksanaan On The Job Training.
3. Memberi penilaian pada peserta On The Job Training.
Penilaian OJT dilakukan oleh pembimbing eksternal dari industri dimana mahasiswa
melaksanakan OTJ. Penilaian industri sekurang-kurangnya memuat tujuh aspek yaitu:
(seperti pada lampiran 5 dan 6)
- perilaku
- kerajinan
- kemauan belajar
- tanggung jawab
- hasil kerja
- ketepatan waktu
- buku laporan
Untuk kelancaran pelaksanaan On The Job Training pihak Politeknik Perkapalan Negeri
Surabaya akan mengadakan koordinasi dengan pihak Industri.
6
2.7 Evaluasi
Peserta On The Job Training diwajibkan membuat laporan On The Job Training yang
merupakan kumpulan dari laporan kegiatan harian, laporan kegiatan mingguan dan detail
laporan kegiatan mingguan dengan format sesuai dengan lampiran 4. Bilamana dianggap
perlu perusahaan dapat meminta laporan tambahan.
7
2.8 Tahapan dan Prosedur Pelaksanaan On The Job Training
Pelaksanaan OJT secara rinci dijelaskan dalam tahapan dan prosedur pada table berikut.
Table 1. Bagan alir pelaksanaan On The Job Training
Pelaksana OJT
(Mahasiswa PPNS)
Sekretariat Jurusan /
Program Studi
Koordinator On the
Job Training
Sekretariat Direksi
Industri Tempat
On the Job Training
Mulai
Persiapan: mengikuti pengarahan
OJT memilih obyek dan lokasi membentuk kelompok menyusun proposal mendaftarkan diri
Pengarahan OJT Publikasi Lokasi Pendaftaran dan
Adm. Perijinan
Pendataan
Awal
Pengarahan OJT
Mhsw.
Surat Pengantar OJT ke Industri
Surat diterima pihak Industri
Proses Adm. di
Industri
Persiapan materi (Pembekalan dr
Koord.OJT)
Pengajuan Surat Ijin
OJT ke Direksi
Pemantauan
Persiapan OJT
Surat Jawaban
dari Industri
Data Pengajuan OJT ke Adm.
Jurusan/Prodi
Surat Jawaban diterima Sekr.
Direksi
Surat Siap
dikirim/dibawa ke Industri
Copy Surat Jawaban untuk
Mhsw. ybs.
Surat Jawaban diterima Sekr.
Jurusan
Pendataan
Akhir
Pembekalan dan Pra
OJT Mhsw.
Monitoring
Kunjungan
Pelaksanaa OJT dan Evaluasi OJT
Dalam bulan pertama mhs harus
sudah mengirimkan proposal FP dan mendapatkan persetujuan dari
Jurusan/Prodi
Dokumen
Laporan OJT
Surat Pengantar &
Form Evaluasi
Dok.Evaluasi OJT
diissi oleh Indiustri
Pra OJT (Pembekalan),
Pelaksanaan OJT
dan Laporan OJT Dokumen Laporan & Evaluasi OJT
Dokumen Monitoring OJT
SELESAI OJT
8
3
PEDOMAN PENULISAN
LAPORAN OJT
3.1 Format Laporan
Agar ada keseragaman dalam penyusunan laporan On the Job Training perlu dibuat
standarisasi format laporan On the Job Training PPNS.
Laporan diketik dengan komputer menggunakan huruf Times New Roman (font 12) pada
kertas ukuran A4 (70 gram) dengan jarak 1,5 spasi, dengan margin :
Kiri : 3,5 cm,
Kanan : 3 cm
Atas : 3 cm
Bawah : 3 cm
Laporan dijilid dengan menggunakan soft cover (langsung) menggunakan kertas bufalo
dengan warna sesuai dengan warna Jurusan / Program Studi. (minimal 2 rangkap, 1 untuk
Perusahaan dan yang 1 untuk PPNS).
Format laporan On the Job Training tersebut mengacu pada urutan - urutan sebagai
berikut:
1. Cover
2. Lembar Pengesahan
a. Halaman Pengesahan Dosen Pembimbing dari Industri
b. Halaman Pengesahan Koordinator OJT dan Ketua Jurusan
3. Kata Pengantar
4. Daftar Isi
5. Daftar Gambar
6. Daftar Tabel
7. Bab I PENDAHULUAN
Isi dari Bab Pendahuluan ini disesuaikan dengan kondisi/penugasan dari perusahaan
dan terdiri dari :
- Latar Belakang Perlunya On The Job Training
- Tujuan dan Manfaat On The Job Training
9
- Batasan dan Asumsi (jika diperlukan)
- Sistematika Penulisan
8. BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
Menjelaskan hal-hal yang berhubungan dengan perusahaan, meliputi : jenis usaha
sejarah perusahaan, struktur organisasi, dan informasi lain yang terkait.
9. BAB III LAPORAN AKTIVITAS HARIAN
Bagian ini menjelaskan detail aktivitas harian mahasiswa pada saat melaksanakan On
The Job Training. Turut disebutkan pada bab ini adalah hari dan tanggal kegiatan,
pihak-pihak lain yang terlibat dalam kegiatan, kegiatan harian secara detil, dan lain-
lain.
10. BAB IV ANALISIS DAN INTEPRETASI
Bagian ini berisikan deskripsi mengenai :
- Pemahaman/wawasan yang diperoleh dari setiap kegiatan (kegiatan,
pemahaman/wawasan yang didapat, manfaat, kelebihan, kekurangan,
rekomendasi) yang merupakan insight dari pelaksanaan On The Job Training.
- Analisis dan intepretasi dari seluruh kegiatan dibandingkan dengan teori yang
diperoleh selama perkuliahan
- Saran perbaikan yang bisa diberikan
11. BAB V
Bab ini mengakomodasi penugasan yang diberikan perusahaan, bila ada. Tidak wajib
dicantumkan, namun bila dicantumkan maka diberi judul sesuai dengan penugasan
yang diberikan perusahaan.
12. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
13. DAFTAR PUSTAKA
14. LAMPIRAN
- log book
- Data-data pendukung
3.2 Penyerahan Laporan On The Job Training
Setelah melaksanakan On the Job Training, mahasiswa diharuskan menyerahkan Laporan
On the Job Training kepada Jurusan/Program Studi. Waktu yang diberikan untuk membuat
laporan adalah dua Minggu setelah selesai melaksanakan On the Job Training.
10
Sebelum dijilid, mahasiswa harus terlebih dahulu merevisi laporannya (jika terdapat revisi
dari pembimbing). Untuk setiap kelompok yang On the Job Training pada indsutri/perusahaan
dibuat dalam 1 buku, kecuali ada permintaan dari indsutri/perusahaan.
Sebelum menyerahkan Laporan, pastikan bahwa Laporan telah mendapat pengesahan
dari Industri/Perusahaan dan dari PPNS (Koordinator OJT dan Ketua Jurusan. Dalam hal
pengesahan oleh pihak PPNS, mahasiswa diharuskan sudah mendapat nilai evaluasi dari
industri/perusahaan. Hasil evaluasi (nilai) pelaksanaan OJT yang dilakukan oleh Pihak Industri
dapat dikirimkan melalui pos atau dibawa oleh Mahasiswa/Pelaksana OJT (dalam amplop
tertutup).
3.3 Template Format Laporan
Bahwa semua yang tertera dalam panduan ini telah dibuat dalam bentuk template.
Diharapkan mahasiswa dalam membuat laporan mengikuti template yang ada dengan tidak
mengubah bentuk dan format agar ada keseragaman. (pada lampiran)
Template Cover / Halaman Depan
Template Lembar Pengesahan
Template Laporan Kegiatan Mingguan
Template Laporan Detail Kegiatan Mingguan
3.4 Pengaturan Warna Sampul
Untuk menyeragamkan pelaporan, maka warna sampul untuk laporan OJT diatur dengan
kode RGB sebagai berikut:
A. JURUSAN TEKNIK BANGUNAN KAPAL
1. Teknik Perencanaan dan Konstruksi Kapal (Diploma-3 dan Sarjana Terapan)
11
2. Teknik Bangunan Kapal (Diploma-3)
3. Teknik Pengelasan (Sarjana Terapan)
4. Manajemen Bisnis Maritim (Sarjana Terapan)
12
B. JURUSAN TEKNIK PERMESINAN KAPAL
1. Teknik Permesinan Kapal (Diploma-3 dan Sarjana Terapan)
2. Teknik Perpipaan (Sarjana Terapan)
3. Teknik Desain dan Manufaktur (Sarjana Terapan)
13
4. Teknik Keselamatan dan kesehatan Kerja (Sarjana Terapan)
5. Teknik Pengolahan Limbah (Sarjana Terapan)
C. JURUSAN TEKNIK KELISTRIKAN KAPAL
1. Teknik Kelistrikan Kapal (Diploma-3 dan Sarjana Terapan)
17
Lampiran 2 Lembar pengesahan internal
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan Kegiatan On The Job Training Mahasiswa
Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya Di
...................................................................................................
Nama :
Nrp :
Dengan ini menyatakan, mahasiswa/i dengan nama:
Telah melaksanakan On the Job Training mulai :
Tanggal : ............ / ........... / ......... sampai : ........... / ........... / ................
Surabaya,
Ketua Program Studi, Koordinator OJT
Teknik ……. Teknik……..
(……………………………….) (………………………………..)
Mengetahui,
Ketua Jurusan
Teknik ...
(……………………………….)
18
Lampiran 3 Lembar pengesahan eksternal
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan Kegiatan On The Job Training Mahasiswa
Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya Di
...................................................................................................
Nama :
Nrp :
Dengan ini menyatakan, mahasiswa/i dengan nama:
Telah melaksanakan On the Job Training mulai :
Tanggal : ............ / ........... / ......... sampai : ........... / ........... / ................
Surabaya,
Kepala,
Human Resource Department
(……………………………….)
Lampiran 4 Format laporan kegiatan mingguan
A IDENTITAS MAHASISWA
1 Nama Mahasiswa :
2 Prodi/Jurusan : 3 Bagian di Perusahaan : 4 Alamat : 5 No. Telp/Hp : 6 e-mail :
B AKTIVITAS KEGIATAN DAN PENCAPAIAN
PEMBELAJARAN MATA KULIAH
NO TGL DURASI (JAM)
AKTIVITAS LOKASI
MENDUKUNG CAPAIAN PEMBELAJARAN
BUKTI PENDUKUNG
PARAF PEMBIMBING
OJT
Praktek Konstruksi
Kapal
Praktek Perancangan
Kapal
Praktek Drawing
Engineering
Praktek Manajemen Supervisi
1
2
3
FORM PENILAIAN ON THE JOB TRAINING JURUSAN TEKNIK BANGUNAN KAPAL PROGRAM STUDI D III TEKNIK PERANCANGAN DAN KONSTRUKSI KAPAL POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA
A IDENTITAS MAHASISWA
1 Nama Mahasiswa :
2 Prodi/Jurusan : 3 Bagian di Perusahaan : 4 Alamat : 5 No. Telp/Hp : 6 e-mail :
B AKTIVITAS KEGIATAN DAN PENCAPAIAN
PEMBELAJARAN MATA KULIAH
NO TGL DURASI (JAM)
AKTIVITAS LOKASI
MENDUKUNG CAPAIAN PEMBELAJARAN
BUKTI PENDUKUNG
PARAF PEMBIMBING
OJT
Praktek Konstruksi
Kapal
Praktek Inspeksi Kapal
Praktek Drawing
Engineering
Praktek Manajemen Supervisi
1
2
3
4
FORM PENILAIAN ON THE JOB TRAINING JURUSAN TEKNIK BANGUNAN KAPAL PROGRAM STUDI D III TEKNIK BANGUNAN KAPAL POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA
A IDENTITAS MAHASISWA
1 Nama Mahasiswa :
2 Prodi/Jurusan :
3 Bagian di Perusahaan :
4 Alamat :
5 No. Telp/Hp :
6 e-mail :
B AKTIVITAS KEGIATAN DAN PENCAPAIAN
PEMBELAJARAN MATA KULIAH
NO TGL DURASI (JAM)
AKTIVITAS LOKASI
MENDUKUNG CAPAIAN PEMBELAJARAN
BUKTI PENDUKUNG
PARAF PEMBIMBI
NG OJT
Praktek Kerja
Permesinandan
Propulsi
Sistem HVAC
Sistem Listrik Kapal
Sistem Piping
Arrangement
Praktek Manajemen Supervisi
1
2
3
FORM PENILAIAN ON THE JOB TRAINING JURUSAN TEKNIK PERMESINAN KAPAL PROGRAM STUDI D III TEKNIK PERMESINAN KAPAL POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA
A IDENTITAS
MAHASISWA
1 Nama Mahasiswa :
2 Prodi/Jurusan :
3 Bagian di Perusahaan :
4 Alamat :
5 No. Telp/Hp :
6 e-mail :
B
AKTIVITAS KEGIATAN DAN
PENCAPAIAN PEMBELAJARAN
MATA KULIAH
NO TGL DURASI (JAM)
AKTIVITAS LOKASI
MENDUKUNG CAPAIAN PEMBELAJARAN
BUKTI PENDUKUNG
PARAF PEMBIMBING
OJT
Praktek Kontrol dan
Proteksi Motor
Praktek Instalasi Listrik
Operasi dan Pemeliharaan Mesin Listrik
Management
Energi
Praktik Teknik
Kontrol atau Navigasi
Praktik Marine
Power Plant
1
2
3
FORM PENILAIAN ON THE JOB TRAINING JURUSAN TEKNIK KELISTRIKAN KAPAL PROGRAM STUDI D III TEKNIK KELISTRIKAN KAPAL POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA
Lampiran 6 Pedoman penilaian OJT
PEDOMAN PENILAIAN ON THE JOB TRAINING
1. Perilaku
- Sopan santun
-Mematuhi
pemerintah
Semua perilaku
dapat dicontoh
Mudah
menyesuaikan
diri dan
berperilaku baik
Mudah
menyesuaikan diri
dan berperilaku
baik
Mudah
menyesuaikan
diri dan
berperilaku baik
Perilaku cukup
baik dan ada
kemauan untuk
menjadi lebih
baik
Kadang-kadang
perilakunya
menunjukan
kurang baik, ada
kemauan
memperbaiki
Sering
menunjukkan
perilaku kurang
baik, ada
kemauan
memperbaiki
Sering menunjukkan
perilaku kurang
baik, ada kemauan
memperbaiki
Perintah atasan
tidak dilaksanakan
dengan sungguh-
sungguh dan
perilakunya kurang
baik
Besar mulut, perilaku
tidak baik, tidak sopan,
dan tidak
mengindahkan K3
2. Kerajinan
-Kemauan kerja
-Mematuhi
perintah
Rajin sekali,
Mempunyai minat
yang tinggi
terhadap tugas
Kerajinan baik,
dan memiliki
minat yang baik
Kerajinan baik,
dan memiliki
minat yang baik
Kerajinan baik,
dan memiliki
minat yang baik
Kerajinan dan
minat cukup baik
Pada umumnya
minat dan
kerajinannya
sedang, tapi ada
kemauan untuk
maju
Pada umumnya
minat dan
kerajinannya
sedang, tapi ada
kemauan untuk
maju
Pada umumnya
minat dan
kerajinanny sedang
Ada minat dan rajin
kalau ada keinginan
Malas dan tidak ada
minat
3. Kemauan belajar
-Kemampuan
menerima
-Kemampuan
berfikir
-Kreatifitas
Menerima,
mengelola, dan
banyak
menyampaikan
informasi baik
sekali
Dapat
menerima,
mampu
mengelola
informasi,
menyampaikan
dengan baik
Dapat menerima,
mampu mengelola
informasi,
Cukup mampu
menerima,
mengelola dan
menyampaikan
informasi
Cukup mampu
menerima,
mengelola dan
menyampaikan
informasi
Sedikit lambat
dalam menerima,
mengelola, dan
mampu
menyampaikan
informasi
Sedikit lambat
dalam
menerima,
mengelola, dan
mampu
menyampaikan
informasi
Sedikit lambat
dalam menerima,
mengelola informasi
dan baru mengerti
setelah dijelaskan
dua kali, tapi
penyampaiannya
terdapat distorsi
Lambat menerima
dan mengelola
informasi, serta baru
mengerti setelah
berkali kali
dijelaskan
Tidak dapat menerima
informasi
4. Tanggung jawab Sangat
bertanggung
jawab dalam
melaksanakan
tugasnya dan
dapat dijadikan
panutan
Bertanggung
jawab dengan
baik atas
kemauan sendiri
Bertanggung
jawab dengan baik
atas kemauan
sendiri
Bertanggung
jawab dengan
baik atas
kemauan sendiri
Bertanggung
jawab atas
kemauan sendiri
Bertanggung jawab
tanpa diberi tahu
Dapat
bertanggung
jawab tetapi
perlu diberi
tahu
Dapat bertanggung
jawab tetapi perlu
diberi tahu
Pertanggung
jawabannya hanya
dilaksanakan
sebagian
Tidak bertanggung
jawab sama sekali dan
sembarangan(lalai)
5. Hasil kerja
-Ketrampilan
-Kebersihan
-Keteletian
Bekerja tanpa
kesalahan, teliti
dan tepat
Bekerja dengan
jarang membuat
kesalahan,
bersih dan dapat
dipertanggung
jawabkan
Bekerja dengan
jarang membuat
kesalahan, bersih
dan dapat
dipertanggung
jawabkan
Bekerja dengan
membuat
kesalahan, dan
dapat
dipertanggung
jawabkan
Kadang-kadang
membuat
kesalahan dalam
pekerjaan, tapi
masih dapat
dipertanggung
jawabkan
Masih banyak
membuat
kesalahan, tetapi
ada kemauan
untuk
memperbaiki
Membuat
banyak
kesalahan dan
dapat
dipertanggung
jawabkan
Membuat banyak
kesalahan dan dapat
dipertanggung
jawabkan
Masih banyak
membuat kesalahan
tapi tidak
mempertanggung
jawabkannya
Tidak ada ketepatan
waktu kerja, ceroboh
dan kotor
6. Ketepatan waktu
kerja
Penyelesaian
tugas lebih cepat
dari waktu yang
ditentukan dan
ada nilai
tambahnya
Penyelesaian
tugas lebih cepat
dari waktu yang
ditentukan
Penyelesaian
tugas lebih cepat
dari waktu yang
ditentukan
Penyelesaian
tugas tepat
waktu
Penyelesaian
tugas tepat
waktu
Sebagian besar
penyelesaian tugas
tepat waktu
Sebagian besar
penyelesaian
tugas tepat
waktu
Penyelesaian tugas
masih perlu
penambahan waktu
Lambat dalam
penyelesaian tugas
Lamban sekali dalam
penyelesaian tugas
7. Buku laporan Isi buku laporan
tidak pernah ada
hal-hal negative,
rajin dan bersih
Isi buku laporan
rajin dan bersih
Isi buku laporan
rajin dan bersih
Isi buku laporan
rajin dan bersih
Isi buku laporan
cukup bersih dan
rajin tetapi masih
perlu diperbaiki
Pada umumnya
baik, tetapi masih
perlu diadakan
pembetulan
Kurang bersih
dan rajin,
kurang ada
kemauan
Kurang bersih dan
rajin, kurang ada
kemauan
Jarang membuat
laporan
Tidak membuat
laporan
Nilai Angka (huruf) 91-100 (A+) 86 -90 (A ) 80 – 85 (A - ) 76 – 79 (B+) 73 - 75 (B) 70 – 72 (B-) 66- 69 (C+) 63- 65 (C) 41-55 (D) 0-40 E)
21
Lampiran 7 Lembar penilaian
FORM PENILAIAN ON THE JOB TRAINING MAHASISWA
POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA
DI : ..............................................................................
PERILAKU
KERAJINAN KEMAUAN BELAJAR
TANGGUNG JAWAB
HASIL KERJA KETEPATAN
WAKTU BUKU
LAPORAN NILAI
RATA2
- Sopan santun - Mematuhi perintah
- Kemajuan kerja - Mematuhi perintah
- Kemampuan menerima - Kemampuan
berfikir - Kreatifitas
bertangung jawab dalam melaksanakan tugasnya
- Ketrampilan - Kebersihan - Ketelitian
On time buku laporan tidak pernah ada hal-hal negative, rajin dan bersih
( Disi dengan angka 0-100)
………………
( Disi dengan angka 0-100)
………………
( Disi dengan angka 0-100)
………………
( Disi dengan angka 0-100)
………………
( Disi dengan angka 0-100)
………………
( Disi dengan angka 0-100)
………………
( Disi dengan angka 0-100)
………………
( Disi dengan angka 0-100)
………………
Nama :
NRP :
Keterangan :
A+ : 91 – 100 B- : 66 – 72
A : 86 – 90 C+ : 61 – 65
A- : 80 – 85 C : 51 – 60
B+ : 76 – 79 D : 41 – 50
B : 73 – 75 E : 0 – 40
Mengetahui,
Human Resources Development
(...................................................)
Surabaya,
Pembimbing
(...................................................)
22