pajak bumi dan bangunan

15
1 PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

Upload: garret

Post on 14-Jan-2016

111 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

PAJAK BUMI DAN BANGUNAN. What?! D efinisi!. Pajak atas Bumi dan Bangunan (bandingkan dengan BPHTB dan PPhTB!) Bumi : adalah permukaan bumi dan tubuh bumi yang ada dibawahnya. Bangunan : konstruksi teknik yang ditanam atau dilekatkan secara tetap pada tanah dan/atau perairan. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

1

PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

Page 2: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

What?! DWhat?! Definisi! Pajak atas Bumi dan Bangunan

(bandingkan dengan BPHTB dan PPhTB!)

Bumi: adalah permukaan bumi dan tubuh bumi yang ada dibawahnya.

Bangunan: konstruksi teknik yang ditanam atau dilekatkan secara tetap pada tanah dan/atau perairan.

2

Page 3: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

Subjek Pajak/ Wajib PajakSubjek Pajak/ Wajib Pajak

Orang atau badan yang secara nyata mempunyai suatu hak atas Bumi, dan atau memperoleh manfaat atas Bumi, dan atau memiliki menguasai, dan atau memperoleh manfaat atas Bangunan

Bagaimana jika subjek pajak BUKAN Pemilik? Bagaimana jika BELUM JELAS siapa Wajib

Pajaknya? Dalam sengketa misalnya?

3

Page 4: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

Objek Pajak yang tidak Objek Pajak yang tidak dikenakan PBBdikenakan PBB digunakan semata-mata untuk melayani

kepentingan umum di bidang ibadah, sosial, kesehatan, pendidikan dan kebudayaan nasional, yang tidak dimaksudkan untuk memperoleh keuntungan;

digunakan untuk kuburan, peninggalan purbakala, atau yang sejenis dengan itu; merupakan hutan lindung, hutan suaka alam, hutan wisata, taman nasional, tanah penggembalaan yang dikuasai oleh desa, dan tanah negara yang belum dibebani suatu hak

4

Page 5: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

Objek Pajak yang tidak dikenakan PBB Objek Pajak yang tidak dikenakan PBB (Cont.)(Cont.)

digunakan oleh perwakilan diplomatik, konsulat berdasarkan atas perlakuan timbal balik;

digunakan oleh badan atau perwakilan organisasi internasional yang ditentukan oleh Menteri Keuangan.

5

Page 6: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

HowHow? Perhitungannya?!

Tarif: 0,5% dari Dasar Pengenaan Pajak

DPP = % NJKP x NJOP

DPP berdasarkan kondisi Objek Pajak per 1 Januari

6

Page 7: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

Nilai Jual Kena Pajak (NJKP)

% NJKP = 20% - 100% x NJOP

NJKP =a. 40% NJOP if NJOP >= Rp 1 milyar; b. 20% NJOP if NJOP < Rp 1 milyar.

7

Page 8: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

NJKP Perkebunan, Kehutanan dan Pertambangan

obyek pajak perkebunan = 40% NJOP;

obyek pajak kehutanan = 40% NJOP;

obyek pajak pertambangan = 20% NJOP.

8

Page 9: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

Nilai Jual Objek Pajak (NJOP)

Harga rata-rata yang diperoleh dari transaksi jual beli yang terjadi secara wajar

Jika tidak terjadi transaksi jual beli: NJOP ditentukan dengan membandingkan harga pasar dengan cara membandingkan dengan harga dengan objek lain yang sejenis, atau nilai perolehan baru, atau nilai jual objek pajak pengganti;

9

Page 10: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

Nilai Jual Objek Pajak Tidak Kena Pajak (NJOPTKP)

Maksimum Rp.12.000.000 untuk setiap Wajib Pajak, ditetapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak atas nama Menteri Keuangan dengan mempertimbangkan pendapat Pemerintah Daerah setempat.

10

Page 11: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

PBB - Kasus

Bagaimana jika WP memiliki lebih dari 1 Objek Pajak?

11

Page 12: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

Prosedur: Official Assessment

1. PendaftaranSurat Pemberitahuan Objek Pajak (SPOP) harus diisi dengan jelas, benar, dan lengkap serta ditandatangani dan disampaikan kepada Dirjen Pajak yang wilayah kerjanya meliputi letak Obyek Pajak, selambat-lambatnya 30 hari setelah tanggal diterimanya SPOP oleh Subyek Pajak.

2. Berdasarkan SPOP diterbitkanlah SPPTPajak yang terhutang berdasarkan SPPT harus dilunasi selambat-lambatnya enam bulan sejak tanggal diterimanya SPPT oleh Wajib Pajak.

12

Page 13: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

Prosedur: Official Assessment

3. SKP dikeluarkan Dirjen Pajak dalam hal : SPOP tidak disampaikan dan setelah ditegur

secara tertulis tidak disampaikan sebagaimana ditentukan dalam Surat Teguran;

Berdasarkan hasil pemeriksaan atau keterangan lain ternyata jumlah pajak yang terhutang lebih besar dari jumlah pajak yang dihitung berdasarkan SPOP yang disampaikan oleh Wajib Pajak.

13

Page 14: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

Sanksi Administrasi WP tidak menyampaikan SPOP walaupun telah

ditegur secara tertulis: 25% dari pokok pajak. WP yang berdasarkan hasil pemeriksaan/

keterangan lainnya ternyata jumlah pajak yang terutang lebih besar dari jumlah pajak yang dihitung berdasarkan SPOP: 25% dari selisih pajak terutang.

WP tidak membayar atau kurang membayar: bunga sebesar 2% sebulan yang dihitung dari saat jatuh tempo s/d hari pembayaran untuk jangka waktu paling lama 24 bulan.

14

Page 15: PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

Contoh Soal Bapak Azhari memiliki rumah dan tanah kosong yang

letaknya terpisah dengan rincian sebagai berikut: Rumah

Luas tanah : 600 m2, NJOP-nya kelas A.1Luas Bangunan: 200 m2, nilainya Rp250 juta

Tanah KosongLuas Tanah 1: 600 m2, nilainya Rp1.8 milyarLuas Tanah 2: 400 m2, nilainya Rp1 milyar

BERAPA PBB masing2 objek pajak yang menjadi kewajiban Bapak Azhari tersebut bila NJOPTKP ditetapkan sebesar Rp12 juta?

15