organisasi komdik rsau mun

16
DINAS KESEHATAN ANGKATAN UDARA RSAU dr. M. SALAMUN KEPUTUSAN KA. RSAU dr. M. SALAMUN Nomor Kep / / XII / 2014 tentang PERUBAHAN V POKOK-POKOK ORGANISASI DAN PROSEDUR KOMITE MEDIK RSAU dr. M. SALAMUN KEPALA RUMAH SAKIT ANGKATAN UDARA dr. M. SALAMUN Menimbang : Bahwa dalam rangka meningkatkan mutu dan memenuhi standar pelayanan kesehatan, diperlukan adanya penyempurnaan Struktur Organisasi Kepengurusan Komite Medik untuk mendukung kinerja rumah sakit. Mengingat : 1. Undang-undang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. 2. Undang-undang RI Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit. 3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 755 / Menkes / Per / IV / 2011 tentang Penyelenggaraan Komite Medik Di Rumah Sakit. 4. Peraturan Kepala Staf Angkatan Udara Nomor Perkasau/114/XII/2009 tanggal 2 Desember 2009 tentang penyempurnaan Pokok-pokok Organisasi dan Prosedur Dinas Kesehatan TNI Angkatan Udara (Diskesau). 5. Keputusan Kepala Staf TNI AU Nomor Kep/21- PKS/VII/2013 tanggal 29 Juli 2013 tentang Pemberhentian Dari Dan Pengangkatan Dalam Jabatan Di Lingkungan TNI Angkatan Udara.

Upload: 32

Post on 24-Jan-2016

152 views

Category:

Documents


22 download

TRANSCRIPT

Page 1: Organisasi Komdik Rsau Mun

DINAS KESEHATAN ANGKATAN UDARA RSAU dr. M. SALAMUN

KEPUTUSAN KA. RSAU dr. M. SALAMUNNomor Kep / / XII / 2014

tentang

PERUBAHAN V POKOK-POKOK ORGANISASI DAN PROSEDUR KOMITE MEDIK RSAU dr. M. SALAMUN

KEPALA RUMAH SAKIT ANGKATAN UDARA dr. M. SALAMUN

Menimbang : Bahwa dalam rangka meningkatkan mutu dan memenuhi standar pelayanan kesehatan, diperlukan adanya penyempurnaan Struktur Organisasi Kepengurusan Komite Medik untuk mendukung kinerja rumah sakit.

Mengingat : 1. Undang-undang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.

2. Undang-undang RI Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.

3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 755 / Menkes / Per / IV / 2011 tentang Penyelenggaraan Komite Medik Di Rumah Sakit.

4. Peraturan Kepala Staf Angkatan Udara Nomor Perkasau/114/XII/2009 tanggal 2 Desember 2009 tentang penyempurnaan Pokok-pokok Organisasi dan Prosedur Dinas Kesehatan TNI Angkatan Udara (Diskesau).

5. Keputusan Kepala Staf TNI AU Nomor Kep/21-PKS/VII/2013 tanggal 29 Juli 2013 tentang Pemberhentian Dari Dan Pengangkatan Dalam Jabatan Di Lingkungan TNI Angkatan Udara.

6. Keputusan Kepala Rumah Sakit Angkatan Udara dr. M. Salamun Nomor dr. M. Salamun Nomor Kep/18/XI/2013 tanggal 28 November 2013 tentang Perubahan IV PPOP Komite Medik Rumah Sakit Angkatan Udara dr. M. Salamun.

Memperhatikan : Hasil Rapat Komite Medik RSAU dr. M. Salamun tanggal 13 Desember 2014 tentang Perubahan Susunan Kepengurusan Komite Medik.

2 Keputusan Ka. RSAU dr. M. Salamun

Page 2: Organisasi Komdik Rsau Mun

Nomor Kep / / XII / 2014Tanggal Desember 2014

MEMUTUSKAN

Menetapkan : 1. Perubahan V Pokok-Pokok Organisasi dan Prosedur Komite Medik RSAU dr. M. Salamun, sebagaimana tercantum dalam lampiran Keputusan ini.

2. Penunjukan personel kepengurusan Komite Medik berdasarkan Surat Perintah Kepala Rumah Sakit.

3. Dengan ditetapkannya Keputusan ini maka Keputusan Kepala Rumah Sakit Angkatan Udara dr. M. Salamun Nomor Kep/18/XI/2013 tanggal 28 November 2013 tentang Perubahan IV PPOP Komite Medik Rumah Sakit Angkatan Udara dr. M. Salamun. beserta kepengurusannya telah diadakan perubahan dan dinyatakan tidak berlaku lagi.

4. Hal-hal yang belum diatur pada Keputusan ini akan diatur kemudian.

5. Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Dengan catatan :

Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan diadakan pembetulan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Bandung pada tanggal Desemberr 2014

Kepala RSAU dr. M. Salamun,

dr. Didik Kestito,SpBUKolonel Kes NRP 512677

Page 3: Organisasi Komdik Rsau Mun

DINAS KESEHATAN ANGKATAN UDARA Lampiran 1 RSAU dr. M. SALAMUN Keputusan Ka. RSAU dr. M. Salamun

Nomor Kep/ / XII / 2014Tanggal Desember 2014

STRUKTUR ORGANISASI KOMITE MEDIK

RSAU dr. M. SALAMUN

Kepala RSAU dr. M. Salamun,

dr. Didik Kestito,SpBUKolonel Kes NRP 512677

KEPALA KOMITE MEDIK

SEKRETARIS

SUB KOMITEKREDENSIAL

SUB KOMITEETIKA DAN DISIPLIN PROFESI

SUB KOMITEMUTU PROFESI

BIDANG ETIKA

BIDANG PROFESI

KAJIANPELAYANAN MEDIK

KAJIAN AUDIT MEDIK

KAJIAN REKAM MEDIK

Page 4: Organisasi Komdik Rsau Mun

DINAS KESEHATAN ANGKATAN UDARA Lampiran 2 RSAU dr. M. SALAMUN Keputusan Ka. RSAU dr. M. Salamun

Nomor Kep/ / XII / 2014Tanggal Desember 2014

STRUKTUR JABATAN KOMITE MEDIKRSAU dr. M. SALAMUN

(Berdasarkan Keputusan Ka. RSAU drSalamun r: Kep / 18 / XI / 2013)

DINAS KESEHATAN ANGKATAN UDARA Lampiran 3

KETUAdr. DJONNY DJUARSA,SpM

KOLONEL KES NRP 520701

SEKRETARISdr. ANNE INDRAWATI,SpTHT-KL

MAYOR KES NRP 528399

SUB KOMITE KREDENSIAL

KETUAdr. YULIANA RATNA WATI, SpKJ

PEMBINA IVa NIP 196812201998032003

SEKRETARISdrg. NIKE ERMANIA S.

PEMBINA IVA NIP 196505051991022002

ANGGOTADra. KEN WIJAYANTI,Apt, MSi

LETKOL KES NRP 522782

SUB KOMITE MUTU PROFESI

KAJIAN PELAYANAN MEDIK

KETUAdr. HARIS LAMSU,SpKKKOLONEL KES NRP 520688

SEKRETARISdr. RAHMAT ZAINUDDIN,SpP

LETKOL KES NRP 522751

ANGGOTADrg. DINI HARDIANI

PENATA Tk.I IIId NIP 197511222003122001

KAJIAN AUDIT MEDIK

KETUAdr. IMAN F.,SpB

MAYOR KES NRP 524330

SEKRETARISdr. ANY YULIANI,SpPK,MKes

PEMBINA IVa NIP 196701051996032001

ANGGOTAT. SULISTYO,SSi,Apt

LETKOL KES NRP 516296

KAJIAN REKAM MEDIK

KETUAdr. LUCKY NURSYAM ARIEF,SpB

LETKOL KES NRP 513093

SEKRETARISdrg. JOSEPHINE R.,SpOrt.

PEMBINA IVa NIP 196310201993122001

ANGGOTAdr. OMAR AKBAR

PEMBINA IVa NIP196810171999032004

SUB KOMITEETIKA DAN DISIPLIN PROFESI

KETUAdr. GATOT C. PRATAMA,SpS

KOLONEL KES NRP 514588

SEKRETARIS ETIKAdrg. NUKE

KAPTEN KES NRP 532023

ANGGOTAdr. FACTHUROCHMAN,SpJP

PEMBINA IVa NIP 195806261988031001

SEKRETARIS DISIPLIN PROFESIdr. SUSANTINAH H.,MKes

PEMBINA IVa NIP 195802211984032002

ANGGOTAdrg. RONY UTOMO,SpProst

KOLONEL KES NRP 516753

Page 5: Organisasi Komdik Rsau Mun

RSAU dr. M. SALAMUN Keputusan Ka. RSAU dr. M. SalamunNomor Kep / / XI / 2014Tanggal Desember 2014

SUSUNAN KEPENGURUSAN KOMITE MEDIK RSAU dr. M. SALAMUN

Komite Medik adalah perangkat rumah sakit untuk menerapkan tata kelola klinis (clinical governence) agar staf Medik d rumah sakit terjaga profesionalismenya melalui mekanisme kredensial, penjagaan mutu profesi medik, dan pemeliharaan etika dan disiplin profesi Medik.

Pengurus Komite Medik terdiri dari :

1. Kepala. 2. Sekretaris 3. Sub Komite4. Anggota (Para Kepala SMF, sesuai SMF yang ada)

Sub Komite Medik adalah kelompok kerja di bawah Komite Medik yang dibentuk untuk mengatasi masalah khusus. Anggota Sub Komite terdiri dari staf medik dan tenaga profesi lainnya.

Sub Komite Medik RSAU dr. M. Salamun terdiri dari :

1. Sub Komite Kredensial. 2. Sub Komite Etik dan Disiplin Profesi yang terdiri dari Bidang Etika dan Bidang Disiplin Profesi.3. Sub Komite Mutu Profesi yang terdiri dari Kajian Pelayanan Medik, Kajian Audit Medik, Kajian Keselamatan Pasien (Patient Safety), Kajian Rekam Medik.

Pengurus Sub Komite Medik terdiri dari :

1. Kepala2. Sekretaris 3. Anggota

DINAS KESEHATAN ANGKATAN UDARA Lampiran 4

Kepala RSAU dr. M. Salamun,

dr. Didik Kestito,SpBUKolonel Kes NRP 512677

Page 6: Organisasi Komdik Rsau Mun

RSAU dr. M. SALAMUN Keputusan Ka. RSAU dr. M. SalamunNomor Kep/ / XII / 2014Tanggal Desember 2014

TATA KERJA DAN PROSEDUR KOMITE MEDIK RSAU dr. M. SALAMUN

Fungsi, Tugas, Wewenang, Tanggung Jawab dan Kewajiban Komite Medik

1. Fungsi Komite Medik.

a. Fungsi Komite Medik dalam melaksanakan tugas kredensial :

1) Penyusunan dan pengkompilasian daftar kewenangan klinis sesuai dengan masukan dari kelompok staf medik berdasarkan norma keprofesian yang berlaku.2) Penyelenggaraan pemeriksaan dan pengkajian:

a) kompetensi.b) kesehatan fisik dan mental.c) perilaku.d) etika profesi.

3) Evaluasi data pendidikan profesional kedokteran/kedokteran gigi berkelanjutan.4) Wawancara terhadap pemohon kewenangan klinis.5) Penilaian dan pemutusan kewenangan klinis yang adekuat.6) Pelaporan hasil penilaian kredensial dan menyampaikan rekomendasi kewenangan klinis kepada komite medik.7) Melakukan proses rekredensial pada saat berakhirnya masa berlaku surat penugasan klinis dan adanya permintaan dari komite medik, dan8) Rekomendasi kewenangan klinis dan penerbitan surat penugasan klinis.

b. Fungsi Komite Medik dalam melaksanakan tugas Mutu Profesi Staf Medik :

1) Pelaksanaan audit medik.2) Rekomendasi pertemuan ilmiah internal dalam rangka pendidikan berkelanjutan bagi staf Medik.3) Rekomendasi kegiatan eksternal dalam rangka pendidikan berkelanjutan bagi staf medik rumah sakit tersebut.4) Rekomendasi proses pendampingan (proctoring) bagi staf medik yang membutuhkan.

c. Fungsi Komite Medik dalam melaksanakan tugas Etika Dan Disiplin Profesi :

1) Pembinaan etika dan disiplin profesi kedokteran.2) Pemeriksaan staf medik yang diduga melakukan pelanggaran disiplin.3) Rekomendasi pendisiplinan pelaku profesional di rumah sakit.4) Pemberian nasehat/pertimbangan dalam pengambilan keputusan etis pada asuhan medik pasien.

2

Page 7: Organisasi Komdik Rsau Mun

2. Tugas Komite Medik.

Komite medik melaksanakan tugasnya melalui tiga hal utama yaitu:

a. Rekomendasi pemberian izin untuk melakukan pelayanan medik (entering to the profession), dilakukan melalui Sub Komite Kredensial.b. Memelihara kompetensi dan perilaku para staf medik yang telah memperoleh izin (maintaining professionalism), dilakukan oleh Sub Komite Mutu Profesi melalui audit medik dan pengembangan profesi berkelanjutan (continuing professional development).c. Rekomendasi penangguhan kewenangan klinis tertentu hingga pencabutan izin melakukan pelayanan medik (expelling from the profession), dilakukan melalui Sub Komite Etika Dan Disiplin Profesi.

3. Wewenang Komite Medik.

a. Memberikan rekomendasi rincian kewenangan klinis (delineation of clinical privillege).b. Memberikan rekomendasi surat penugasan klinis (clinical appointment).c. Memberikan rekomendasi penolakan kewenangan klinis (clinical privilege) tertentu. d. Memberikan rekomendasi perubahan/modifikasi rincian kewenangan klinis (delineation of clinical privilege).e. Memberikan rekomendasi tindak lanjut audit medik.f. Memberikan rekomendasi pendidikan kedokteran berkelanjutan.g. Memberikan rekomendasi pendampingan (proctoring).h. Memberikan rekomendasi pemberian tindakan disiplin.

4. Tanggung Jawab Komite Medik.

a. Komite Medik bertanggung jawab kepada Kepala Rumah Sakit.b. Komite Medik bertanggung jawab terhadap pelaksanaan yang terkait dengan kredensial komite medik, mutu profesi staf medik dan pembinaan disiplin, etika dan perilaku profesi staf medik.

5. Kewajiban Komite Medik.

a. Menyusun peraturan internal staf medik (medical staf bylaws).b. Membuat standarisasi format untuk standar pelayanan medik, standar prosedur operasional dibidang manajerial/administrasi dan bidang keilmuan/profesi, standar profesi dan standar kompetensi.c. Membuat standarisasi format pengumpulan, pemantauan dan pelaporan indikator mutu klinik.d. Melakukan pemantauan mutu klinik, etika kedokteran dan pelaksanaan pengembangan profesi medik.

3

Page 8: Organisasi Komdik Rsau Mun

Tata Kerja dan Masa Kerja Komite Medik.

6. Tata kerja Komite Medik secara administratif.

a. Rapat rutin Komite Medik dilakukan minimal satu kali satu bulan.b. Rapat Komite Medik dengan semua kelompok staf medik dan atau dengan semua tenaga dokter dilakukan minimal satu kali satu bulan.c. Rapat Komite Medik dengan Kepala Rumah Sakit dilakukan minimal satu kali satu bulan.d. Rapat darurat diselenggarakan untuk membahas masalah mendesak dilakukan sesuai kebutuhan.

7. Tata Kerja Komite Medik secara teknis.

a. Menetapkan tugas dan kewajiban sub komite, termasuk pertanggungjawabannya terhadap suatu program.b. Mengkaitkan perjanjian kerja dokter di rumah sakit dengan kewenangan Komite Medik sebagai profesi medik di rumah sakit.c. Menjabarkan hubungan antara Komite Medik sebagai penilai kompetensi dan etika profesi dengan manajemen rumah sakit sebagai pemegang kewenangan pengelolaan rumah sakit. d. Koordinasi antara Komite Medik dengan pengelola rumah sakit dalam menangani masalah tenaga dokter serta pengaturan penyampaian informasi kepada pihak luar seperti perkumpulan profesi dan pihak lain non profesi seperti kepolisian dan jajaran hukum.e. Untuk memperlancar tugas sehari-hari perlu tersedia ruangan pertemuan dan komunikasi bagi Komite Medik dan kelompok staf medik dan ada tenaga administrasi penuh waktu yang dapat membantu Komite Medik dan kelompok staf medik.

8. Masa Kerja Komite Medik.

Masa kerja Komite Medik adalah 3 (tiga) tahun sampai dengan ada perubahan.

Uraian Tugas Komite Medik.

9. Tugas Kepala Komite Medik.

a. Mengkoordinir pelaksanaan penyusunan standar pelayanan medik di RSAU dr. M. Salamun.b. Mengkoordinir pelaksanaan pembinaan etika profesi.c. Mengkoordinir pengaturan kewenangan profesi anggota Staf Medik Fungsional.d. Mengkoodinir program pengembangan pendidikan dan pelatihan yang akan menjadi bahan pertimbangan Kepala Rumah Sakit dalam menyusun dan melaksanakan kerja rumah sakit. e. Merencanakan, mengusulkan sarana, prasarana, dan alat yang diperlukan dan mengelola fasilitas yang digunakan oleh Komite Medik.

4

Page 9: Organisasi Komdik Rsau Mun

10. Tugas Sekretaris Komite Medik.

a. Mengelola kesekretariatan Komite Medik.b. Menyusun rencana perencanaan dan usulan kebutuhan sarana dan alat yang diperlukan untuk kegiatan Komite Medik.c. Mengatur pelaksanaan rapat rutin, rapat khusus, dan rapat panitia antara lain menyangkut :

1). Peserta Rapat. 2). Tempat Rapat. 3). Waktu Rapat. 4). Acara Rapat.

d. Melaksanakan tugas lain yang ditentukan oleh Kepala Komite Medik.e. Dalam menjalankan tugas, Sekretaris Komite Medik dibantu oleh tenaga administrasi (staf sekretariat) purna waktu.

11. Tugas Anggota Komite Medik.

a. Mengkoordinasikan kegiatan pelaksanaan diagnosis, pengobatan, pencegahan akibat penyakit, peningkatan dan pemulihan, penyuluhan pendidikan dan pelatihan serta pengembangan masing-masing Staf Medik Fungsional yang bersangkutan. b. Memantau dan mengawasi serta evaluasi pelaksanaan diagnosis dan pengobatan. c. Memberi masukan kepada Komite Medik tentang rencana pengadaan, pembelian dan penggunaan alat-alat kesehatan.

Fungsi, Tugas, Wewenang Dan Tanggung Jawab Sub Komite Medik.

12. Fungsi Sub Komite.

a. Melaksanakan kebijakan Komite Medik sesuai bidang tugasnya.b. Mengidentifikasi, menganalisa dan mencari penyelesaian masalah sesuai dengan bidang tugasnya.c. Menyampaikan pendapat dan rekomendasi tentang sesuatu masalah kepada Komite Medik.

13. Tugas dan Wewenang Sub Komite.

a. Merumuskan, melaksanakan, memantau dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan dan prosedur sesuai bidang tugasnya.b. Menganalisa dan menetapkan permasalahan yang timbul dari upaya memecahkan masalah.

5

Page 10: Organisasi Komdik Rsau Mun

c. Memantau dan membuat rekomedasi atas hasil temuan.d. Merencanakan dan melaksanakan pendidikan dan pelatihan tenaga sesuai kebutuhan. e. Melaksanakan revisi atas sistem dan prosedur sesuai pertimbangan khusus dan teknologi kedokteran.f. Melaporkan secara berkala kepada Komite Medik tentang kegiatan sesuai bidang tugasnya.

14. Tanggung jawab.

Dalam melaksanakan tugasnya Sub Komite bertanggung jawab kepada Komite Medik.

Tata Kerja Sub Komite.

15. Tata Kerja Sub Komite.

a. Sub Komite ditetapkan oleh Kepala Rumah Sakit atas usul Kepala Komite Medik setelah mendapat kesepakatan dalam rapat pleno Komite Medik.b. Susunan Sub Komite terdiri dari Kepala merangkap anggota, Wakil Kepala merangkap anggota sekretaris merangkap anggota dan anggota.c. Dalam melaksanakan kegiatannya Sub Komite agar menyusun kebijakan, program dan prosedur kerja.d. Sub Komite membuat laporan berkala dan laporan akhir tahun kepada Komite Medik. Laporan akhir tahun antara lain berisi evaluasi kerja selama setahun dan rekomendasi untuk tahun anggaran berikutnya.e. Biaya operasional dibebankan kepada anggaran rumah sakit.

Uraian Tugas Sub Komite.

16. Tugas Sub Komite Kredensial :

a. Membuat rencana kerja Sub Komite Kredensial.b. Melaksanakan rencana kerja Sub Komite Kredensial. c. Menyusun tata laksana dan instrumen kredensial.d. Melakukan review permohonan untuk menjadi anggota staf medik rumah sakit secara total objektif, adil, jujur dan terbuka.e. Membuat rekomendasi hasil review berdasarkan kriteria yang ditetapkan dan sesuai dengan kebutuhan staf medik di rumah sakit.f. Membuat laporan secara berkala kepada Komite Medik.

17. Tugas Sub Komite Mutu Profesi.

Kajian Pelayanan Medik :

a. Membuat rencana kerja Sub Komite Mutu Profesi Kajian Pelayanan Medik.b.  Melaksanakan rencana kerja Sub Komite Mutu Profesi Kajian Pelayanan Medik.

6

Page 11: Organisasi Komdik Rsau Mun

c.     Merekomendasikan pendidikan berkelanjutan bagi staf medik.d. Mengadakan pertemuan ilmiah internal dalam rangka pendidikan berkelanjutan bagi staf Medik.e.     Menyusun bahan bimbingan dan pengendalian teknis pelayanan kesehatan, serta upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan masyarakat;f.     Menyelenggarakan perumusan bahan untuk penyusunan standar pelayanan bidang medik klinik.

Kajian Audit Medik :

a. Membuat rencana kerja Sub Komite Mutu Profesi Kajian Audit Medis.b. Melaksanakan rencana kerja Sub Komite Mutu Profesi Kajian Audit Medis.c. Menyusun tata laksana pemantauan dan penanganan masalah audit medis dengan cara :

1) Membuat rencana kerja audit medis.2) Memilih topik yang akan dilakukan audit.3) Penetapan standar dan kriteria.4) Menetapkan jumlah kasus / sampel yang akan diaudit.5) Membandingkan standar/kriteria dengan pelaksanaan pelayanan.6) Melakukan analisis kasus yang tidak sesuai standar dan kriteria.7) Menerapkan perbaikan.

d. Melakukan sosialisasi yang terkait dengan audit medis.e. Membuat laporan secara berkala kepada Komite Medik.

Kajian Rekam Medik :

a. Membuat rencana kerja Sub Komite Rekam Medik.b. Melaksanakan rencana kerja Sub Komite Rekam Medik.c. Menyelenggarakan penyuluhan/pembinaan penerapan sistem rekam medik sesuai peraturan yang berlaku.d. Menganalisa laporan secara berkala yang dibuat oleh bagian administrasi medik (rekam medik) dan memberikan umpan balik kepada staf medik fungsional.

e. Mengawasi pengisian dan menilai serta mengkoreksi rekam medik (catatan medik) di setiap unit agar dapat dibuat laporan tepat waktu, relevan dan berguna. f. Membuat laporan secara berkala kepada Komite Medik.

18. Tugas Sub Komite Etika dan Disiplin Profesi.

Bidang Etika :

a. Membuat rencana kerja Sub Komite Etika dan Disiplin Profesi bidang etika.b. Melaksanakan rencana kerja Sub Komite Etika dan Disiplin Profesi bidang etika.c. Menyusun tatalaksana pemantauan dan penanganan masalah etika kedokteran dengan cara :

1) Melindungi pasien dari pelayanan staf medik yang tidak memenuhi syarat dan tidak layak untuk melakukan asuhan klinis dengan berpedoman pada Kode Etik Kedokteran Indonesia dan Pedoman Pelayanan Medik / Klinis.2) Membuat Kode Etik Rumah Sakit.

Page 12: Organisasi Komdik Rsau Mun

3) Mengambil keputusan etik terhadap pelanggaran etis yang dilakukan oleh staf medik terhadap asuhan pasien.4) Melakukan pertimbangan dalam pengambillan keputusan etis pada suatu kasus pengobatan di rumah sakit.

d. Membuat laporan secara berjangka kepada Sub Komite Etika dan Disiplin Profesi.

Bidang Disiplin Profesi :

a. Membuat rencana kerja Sub Komite Etika dan Disiplin Profesi bidang Disiplin Profesi.b. Melaksanakan rencana kerja Sub Komite Etika dan Disiplin Profesi bidang Disiplin Profesi.c. Menyusun tatalaksana pemantauan dan penanganan masalah disiplin profesi.d. Memelihara dan meningkatkan mutu profesionalisme staf medik di rumah sakit.b. Menyusun materi kegiatan pembinaan profesionalisme kedokteran.c. Membuat Peraturan Internal Rumah Sakit.d. Membuat laporan secara berjangka kepada Sub Komite Etika dan Disiplin Profesi.e. Membuat laporan secara berkala kepada Komite Medik.

Ditetapkan di Bandung pada tanggal Desember 2014

Kepala RSAU dr. M. Salamun,

dr. Didik Kestito,SpBUKolonel Kes NRP 512677