ordo ranales editan akhir

Upload: mutiara-ramadhan

Post on 08-Oct-2015

483 views

Category:

Documents


27 download

DESCRIPTION

kkp

TRANSCRIPT

KEANEKARAGAMAN DAN KLASIFIKASI PHANEROGAMAEORDO RANALES

Disusun oleh:ANNISA AUL AENI (K4313011)GAZANIA P (K4313033)LATIFATUL FAIZAH (K4313043)RIZA AL AMIN (K4313063)SHINTA MAHARANI (K4313065)VIVY FATMAWATI F (K4313071)

PENDIDIKAN BIOLOGIFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANUNIVERSITAS SEBELAS MARETSURAKARTA2014

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga kami dapat menyusun makalah ini yang berjudul KEANEKARAGAMAN DAN KLASIFIKASI PHANEROGAMAE ORDO RANALES dengan tepat waktu. Semoga makalah ini dapat berguna baik untuk Penyusun, teman teman, dan semua yang membaca.Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah ini. Oleh karena itu Kami mengundang pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang membangun. Kritik konstruktif dari pembaca sangat kami harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya.

Surakarta, 12 Desember 2014Penyusun

Ordo RanalesOrdo ranales memiliki ciri-ciri umumyaitu umumnya berupa tumbuhan dengan batang berkayu.Sedangkan ciri utamanya dalah terdapat daun buah yang bebas dalam bunganya, sehingga dari satu bunga dapat membentuk banyak buah.Bagian-bagian bunga lepas dan tersusun secara spiral.Sebagian besar dari ordo ini terjadi atas tumbuhan dengan batang berkayu, kadang-kadang dalam kayunya belum terdapat trakea, sebagian kecil berupa terna. Ciri utama ordo ini ialah terdapatnya daun buah yang bebas pada bunganya, sehingga dari satu bunga dapat kemudian terbentuk banyak buah. Kedudukan primitifnya terlihat dari dimilikinya bunga yang bagian-bagianya selain bebas satu dengan yang lain juga karena duduknya yang mengikuti spiral dan adanya bentuk-bentuk peralihan antara bagian-bangian utama bunga. Selain dari itu bagian-bangian bunga tersebut (terutama daun-daun buahnya) kadang-kadang masih jelas sifatnya sebagai sporofil dengan bakal-bakal biji (makrosporangium) yang terletak pada tepinya (marginal).Dalam Ordo ranales terdapat sejumlah famili, diantaranya adalah :1. Famili LauraceaeFamili Lauraceae merupakan salah satu famili dari ordo Ranales. Pada famili Lauraceae merupakan tumbuh-tumbuhan berkayu dengan daun-daun tunggal (yang kadang-kadang bertulang melengkung) yang duduknya tersebar, kadang-kadang berhadapan, tidak mempunyai daun penumpu. Bunga banci atau berkelamin tunggal, dengan tenda bunga berbilangan 2 sampai 5, biasanya berbilangan 3, tertanam pada tepi sumbu bunga yang berbentuk mangkuk atau piala dan tersusun dalam 2 lingkaran. Benang sari tersusun dalam 3 sampai 4 lingkaran, tiap lingkaran terdiri atas sejumlah benang sari yang sama dengan jumlah daun-daun tenda bunga dalam lingkarannya, yang pada lingkaran dalam sering bersifat mandul sebagai staminodium. Kepala sari membuka dengan katup. Bakal buah menumpang atau terdapat dalam lekukan dasar bunganya, mempunyai 1 bakal biji yang anatrop dengan 2 integumen. Buah untuk sebagian terbalutoleh sumbu bunganya yang membesar, berupa buah buni atau menyerupai buah batu.Biji tanpa endosperm, lembaga dengan daun lembaga yang besar. Dalam daun dan kulit batang (gelam) terdapat sel-sel yang mengandung minyak atsiri. Tumbuhan yang termasuk dalam famili Lauraceae biasanya tumbuh di daerah yang panas. Di alam terdapat sekitar lebih dari 1000 spesies yang terbagi dalam 50 genus.Dari 50 genus tersebut, ada genus yang akan kita bahas yaitu: Genus LaurusDari genus laurus terdapat beberapa spesies, diantaranya Laurus nobilis dan Laurus camphora.KlasifikasiKingdom: PlantaeDivisi: SpermatophytaKelas: DicotyledoneaeOrdo : RanalesFamili: LauraceaeGenus: LaurusSpesies: Laurus camphoraLaurus camphora memiliki habitus berupa pohon dengan tinggi 5-8 meter. Dan sistem perakarannya tunggang berwarna coklat. Memiliki batang yang tegak, berbentuk bulat, percabangan simpodial, permukaan kasar dan berwarna coklat. Daunnya berupa daun unggal, berhadapan, lonjong, tepi rata, ujung dan pangkal rneruncing, permukaan halus, panjang 5-7,5 cm, lebar 3-5 cm, tangkai panjang 1-2 cm, pertulangan melengkung, dan berwarna hijau. Memiliki bunga majemuk, bentuk malai, di ketiak daun, tangkai silindris, panjang 3-4 cm, kuning, kelopak berbagi, halus, hijau, benang sari panjang + 0,5 cm, kepala sari dan kepala putik bulat, kuning, mahkota bentuk lonjong, berbagi lima, putih.Buahnya merupakan buah buni, berbentuk bulat, diameter 3 mm, masih muda hijau, setelah tua coklat. Di dalam buah terdapat biji berbentuk bulat,berdiameter 1 mm,dan berwarna hitam.

Ganus CinnamomumDari genus Cinnamomum terdapat beberapa spesies di antaranya Cinnamomum zeylanicum, Cinnamomum. burmanni, dan Cinnamomum cassia.KlasifikasiKingdom: PlantaeDivisi: SpermatophytaKelas: DicotyledoneaeOrdo : RanalesFamili: LauraceaeGenus: CinnamomumSpesies: Cinnamomum zeylanicum,Cinnamomum zeylanicum merupakantumbuhan dengan habitus berupa pohon dengan tinggi 6-12 meter.daun berbentuk bulat telur atau elips memanjang, ujung membulat atau tumpul runcing, 6-15 kali 4-7 cm, seperti kulit kuat , sisi bawah abu-abu dan gundul. Pada sisi atas daun, tulang daun lateral kuat dari bagian atas tidak menonjol.daun muda berwarna merah. Bunga malai yang bercabang, duduk di ketiak dengan cabang yang berambut abu-abu. Panjang taju tenda bunga 3-5 mm, benang sari 12, dalam 4 lingkaran, masing-masing lingkaran 3, yang terdalam steril. Tumbuhan ini berasal dari Srilagka. Genus PerseaDari genus Persea terdapat beberapa spesies di antaranya Persea Americana dan Persea gratissimaKlasifikasiKingdom: PlantaeDivisi: SpermatophytaKelas: DicotyledoneaeOrdo : RanalesFamili: LauraceaeGenus: PerseaSpesies: Persea gratissimaPersea gratissima memiliki habitus berupa pohon. Pohon buah ini berasal dari Amerika tengah, tumbuh liar di hutan-hutan, banyak juga ditanam di kebun, dan di pekarangan yang lapisan tanahnya gembur dan subur serta tidak tergenang air. Pohon kecil, berakar tunggang, batang berkayu, bulat, warnanya coklat kotor, banyak bercabang, ranting berambut halus. Daun tunggal, letaknya berdesakan di ujung ranting, bentuknya jorong sampai bundar telur memanjang, tebal seperti kulit ujung dan pangkal yang runcing. Tepi rata kadang agak menggulung keatas, betulang menyirip, daun muda warnanya kemerahan dan berambut rapat, daun tua warnaya hijau dan gundul. Bunganya majemuk, buahnya buah buni, bentuk bola dan bulat telur, warnanya hijau atau hijau kekuningan, daging buah jika sudah masak lunak, warnaya hijau kekuningan. Biji bulat seperti bola, keping biji putih kemerahan. Buah alpukat yang masak dagingnya lunak, berlemak biasanya dimakan sebagai es campur atau dibuat jus. Minyaknya dignakan antara lain untuk keperluan kosmetik.

2. Famili Berberidaceae Berberidaceae merupakan salah satu famili dari genus Ranales. Pada famili berberidaceae merupakan Terna perennial atau tumbuhan berkayu dengan daun tunggal atau majemuk tanpa daun penumpu. Bunga terpisah-pisah atau tersusun dalam rangkaian yang bersifat rasemos: hiasan bunga berupa tenda bunga atau jelas dapat di bedakan dalam kelopak dan mahkota, berbilang 2 atau 3, banci, aktinomorf. Hiasan bunga tersusun dalam 2-4 lingkaran, seringkali di susul dengan 2 lingkaran daun-daun madu dan 2 lingkaran benang-benang sari. Kepala sari membuka dengan celah atau katup. Bakal buah dengan 1 sampai banyak bakal biji, masing-masing bakal biji dengan 1 sampai banyak bakal biji, masing-masing bakal biji dengan 2 integumen. Buahnya buah buni. Biji dengan endosperm dan lembaga yang kecil. kebanyakan tumbuhan di daerah iklim sedang, beberapa jenis terdapat di Asia timur dan tenggara. Famili berberidaceae meliputi+150 spesies yang terbagi dalam 10 genus. Salah satu genusnya adalah berberis. Contoh spesies dari genus berberis adalah Berberis vulgaris.KlasifikasiKingdom: Plantae Divisi: SpermatophytaKelas: DicotyledoneaeOrdo : RanalesFamili: BerberiaceaeGenus: BerberisSpesies: Berberis vulgarisBerberis vulgaris merupakan tumbuhan dengan habitus berupa semak tegak dan melengkung yang bisa mencapai 3 m. batangnya berukuran kecil dan permukaannya terdapat duri. Daun berbentuk obovate dan pada permukaan daun berwarmna hijau kusam. Bunganya berwarna kuning cerah dengan aroma yang harum Bunga-bunga ini biasanya muncul dari akhir Mei hingga Juni. Buahnya berbentuk elips berwarna merah dengan ukuran sekitar 1 cm.

3. Famili Eupomatiaceae Eupomatiaceae merupakan salah satu famili dari genus Ranales. Pada famili Eupomatiaceae merupakan tumbuhan perdu dengan daun-daun tunggal yang berhadapan, tanpa daun penumpu. Bunga terpisah-pisah dalam ketiak daun, brbau sedap, mempunyai tenda bunga yang banyak dan tersusun dalam spiral, dasar bunga yang terbentuk piala, aktinomorf. Daun tenda menyerupai mahkota. Benang sari berjumlah antara 20-30. Bakal buah kurang lebig 20 terletak pada dasar sumbu bunga, bebas satu sama lain, masing-masing berisi 2 bakal biji yang anatrop dan mempunyai 2 integumen. Buahnya buah kurung, berisi 1 biji.Biji dengan sedikit atau tanpa endosperm, lembaga dengan daun lembaga yang tergulung.Famili eupomatiaceae hanya terdiri atas satu genus, yaitu Calycanthus dengan 5 spesies yang tersebar di Amerika Utara, Asia Timur, dan Australia tropik. Sebagai contoh:Calycanthus occidentalis.KlasifikasiKingdom: Plantae Divisi: SpermatophytaKelas: DicotyledoneaeOrdo : RanalesFamili: EupomatiaceaeGenus: CalycanthusSpesies: Calycanthus occidentalisCalycanthus occidentalis memiliki memiliki habitus berupa perdu dengan ketinggian mencapai 4meter. Daunnya berbentuk bulat telur dengan panjang dan lebar 5-15 2-8 cm. Pada bagian ujung berbentuk tumpul dan permukaan daunnya berwarna hijau. Bunganya muncul pada akhir musim semi sampai awal musim gugur. Bunganya memiliki benang sari sebanyak 10-15. Calycanthus occidentalis dapat tumbuh di sepanjang sungai dan lereng di daerah dengan ketinggian 200-1600 meter di atas permukaan air laut.

4. Famili Ranaceae/RanunculaceaeFamili Ranaceae meliputi tumbuhan terna annual maupun parenial dan tumbuhan berkayu dengan daun-daun tunggal atau majemuk yang duduknya tersebar atau berhadapan. Bagian-bagian bunga jarang tersusun berkarang, kebanyakan mempunyai bagian-bagian bunga yang masih duduk dalam spiral. Bunga dengan tenda bunga atau hiasan bunga yang telah jelas dapat dibedakan dalam kelopak atau mahkota. Bila terdapat tenda bunga, tenda bunga itu umumnya bersifat seperti mahkota, seringkali dengan daun-daun penghasil madu diantaranya daun-daun tenda bunga dengan benang-benang sarinya. Bunga aktinomorf atau zigomorf, hampir selalu banci.Benang sari banyak, bebas. Bakal buah kebanyakan lebih dari satu, jarang hanya satu, apokarp, jarang sinkarp, mempunyai banyak bakal biji masing-masing dengan 1 sampai 2 integumen. Buahnya buah kurung, buah keras, atau buah buni. Biji dengan endosperm yang besar dan lembaga yang kecil.Famili Ranaceae meliputi sekitar 1200 jenis yang terbagi dalam 30 marga, kebanyakan menghuni daerah iklim sedang. Sampai daerah iklim dingin. Kebanyakan anggotanya mengandung alkaloid dan oleh karenanya berguna dalam obat-obatan. Terdiri dari beberapa genus, yakni: Aconitum Actaea Adonis Anemoclema Anemone Anemonella Anemonidium Anemonoides Anemonopsis Aquilegia Asteropyrum Barneoudia Batrachium Beckwithia Beesia Buschia Calathodes Callianthemoides Callianthemum Caltha Ceratocephala Ceratocephalus Cimicifuga Clematis Consolida Coptidium Coptis Delphinium Dichocarpum Enemion Eranthis Ficaria Glaucidium Hamadryas Helleborus Hepatica Isopyrum Knowltonia Krapfia Laccopetalum Leptopyrum Leucocoma Metanemone Miyakea Myosurus Naravelia Nigella Oreithales Oxygraphis Paraquilegia Peltocalathos Psychrophila Pulsatilla Ranunculus Semiaquilegia Shibateranthis Thalictrum Trautvetteria Trollius Urophysa Viorna Xanthorhiza

Genus NigellaMemiliki putik dengan 5 carpel yang bersatu, membentuk kapsul saat dewasa, ovariumnya superus. Genus Nigella terdiri dari 14 spesies yang tumbuh annu, dengan bunga-bunga yang halus dan dekoratif. Saat musim panas bunga berwarna merah muda, biru, kuning, atau putih dan memiliki kerah daun sekitar kelopak. 14 spesies tersebut diantaranya adalah : Nigella arvensis, Nigella ciliaris, Nigella damascena, Nigella hispanica, Nigella integrifolia, Nigella nigellastrum, Nigella orientalis, dan Nigella sativa.Contoh: Nigella sativaKlasifikasi Nigella Sativa adalah sebagai berikut :Kingdom: PlantaeDivisio: MagnoliophytaClass: MagnoliopsidaOrdo : RanunculalesFamily: RanunculaceaeGenus : NigellaSpecies : Nigella sativaNigella sativa berasal dari Eropa Selatan, Afrika Utara, dan Asia Selatan.Tanaman ini merupakan salah satu spesies dari genus Nigella yang memiliki kurang lebih 14 spesies tanaman yang termasuk dalam famili Ranunculaceae.Nama lain Nigella Sativa diantaranya adalah : Kalonji (bahasa Hindi), Kezah (Hebrew), Chamushka (Rusia), Habbatus Sauda (Arab), Siyah daneh (Persian), Fennel Flower / Black Carraway / Nutmeg Flower / Roman Coriander / Black Onian Seed (English), atau Jintan Hitam (Indonesia).Nigella sativa atau Jintan Hitam Pahit ini merupakan jenis tanaman berbunga, tumbuh setinggi 20-50 cm , berbatang tegak, berkayu dan berbentuk bulat menusuk. Daun runcing, bercabang, bergaris (namun garis daunnya tidak seperti benang; tidak seperti ciri daun tumbuhan genus Nigella pada umumnya), daunnya kadang-kadang tunggal atau bisa juga majemuk dengan posisi tersebar atau berhadapan. Bentuk daunnya bulat telur berujung lancip. Di bagian permukaan daunnya terdapat bulu halus.Tumbuhan jintan hitam memiliki bunga yang bentuknya beraturan. Bunga ini kemudian menjadi buah berbentuk bumbung atau buah kurung berbentuk bulat panjang. Bunganya menarik dengan warna biru pucat atau putih, dengan 5-10 mahkota bunga.Buahnya keras seperti buah buni. Berbentuk besar, menggembung, berisi 3-7 unit folikel, masing-masing berisi banyak biji atau benih yang sering digunakan manusia sebagai rempah-rempah. Memiliki rasa pahit yang tajam dan bau seperti buah strawberry. Digunakan terutama pada permen dan minuman keras. Bijinya berwarna hitam pekat.Khasiat yang dimiliki jintan hitam ini berasal dari kandungan kimia yang ada di dalamnya. Kandungan kimia jintan hitam terdiri dari minyak atsiri, minyak lemak, d-limonena, simena, glukosida, saponin, zat pahit, jigelin, nigelon, dan timokonon. Berbagai kandungan ini didapat dari biji jintan hitam. Genus RanunculusRanunculus adalah genus besar dari sekitar 600 spesies tanaman di Ranunculaceae. Anggota genus ini termasuk Buttercup, spearworts, water crowfoots dan celandine. Genus ini kebanyakan merupakan tanaman herba parennial dengan bunga berwarna kuning atau putih, beberapa annual. Biasanya mempunyai 5 kelopak, terkadang 6, banyak, atau tidak ada sama sekali.Contoh: Ranunculus abortivusKlasifikasi Ranunculus abortivus adalah sebagai berikut:Kingdom: PlantaeDivisio: SpermatophytaKelas: Dicotyledonae Ordo: RanunculalesFamily: RanunculaceaeGenus: RanunculusSpesies: Ranunculus abortivusRanunculus abortivus termasuk tumbuhan berbunga dengan bunganya yang kecil berwarna kekuningan. Asli dari Amerika Utara. Mempunyai batang yang tegak berbulu, tegak, tinggi 10-60 cm. Tiap batang mampu menghasilkan 50 kuncup bunga, dengan panjang petal petal diatas 3,5 mm.Dimanfaatkan sebagai obat penenang, sakit tenggorokan, obat gigitan ular, keracunan, cacar, sakit gigi, dan daunnya dapat dikonsumsi.5. Famili MonimiaceaeTumbuhan berkayu, kebanyakan dengan daun-daun tunggal yang duduk daunnya berhadapan tanpa penumpu.Bunga jelas mempunyai kelopak dan mahkota atau tenda bunga, banci atau berkelamin tunggal, aktinomorf atau zigomorf. Sumbu bunga berbentuk cakram atau piala.Benang sari banyak atau sedikit tersusun dalam 2 lingkaran. Bakal buah banyak, bebas satu sama lain, masing-masing dengan satu bakal bijiyang letaknya basal dan mempunyai 2 integumen. Buahnya buah kurung yang terbungkus oleh dasar bunganya.Biji dengan endosperm dan lembaga yang kecil.FamiliMonimiaceaemencakup sekitar 340 jenis yang terbagi dalam 30 marga yang merupakan penghuni daerah-daerah dengan udara panas. Contoh-contoh :Peumus: P. Boldus, daunnya (folia boldo) berguna dalam obat-obatan.Daryphora : D. sassafras, sassafras Australia. Atherosperma : A. moschatum.Berikut daftar beberapa genus dar family Monimiaceae: Austromatthaea Atherosperma Carnegieodoxa Decarydendron Daryphora Ephippiandra Faika Grazielanthus Hedycarya Hennecartia Kibara Kibaropsis Macropeplus Mollinedia Peumus Tambourissa Wilkiea Xymalos Genus AtherospermaContoh spesies: Atherosperma moschatumKlasifikasi Atherosperma moschatum adalah sebagai berikut:Kingdom: PlantaeDivisio: SpermatophytaKelas: DicotyledonaeOrdo: RanalesFamily: MonimiaceaeGenus: AtherospermaSpesies: Atherosperma moschatumAtherosperma moschatum mempunyai daun berbentuk elips atau oblanceolate, panjang 3-10 cm, lebar 8-25 mm, permukaan atas glabrous, permukaan bawah berbulu abu-abu, harum ketika ditumbuk, tangkai daun panjangnya 2-5 mm.Segmen perianth panjangnya 6-9 mm, warnanya putih atau kehijauan denagn garis keunguan. Stamen 12-20., receptakle 8-10 mm, buah panjangnya 10mm dan berrambut. Genus PeumusContoh: Peumus boldusKlasifikasi Peumus boldus sebagai berikut:Kingdom: PlantaeDivisio: SpermatophytaKelas: DicotyledonaeOrdo: RanaceaeFamily: MonimiaceaeGenus: PeumusSpesies: Peumus boldusMerupakan satu-satunya spesies dalam genus Peumus. Merupakan tumbuhan endemik dari Chili. Daunnya mempunyai aroma sepert kamper yang kuat, dengan rasa sedikit pahit, digunakan untuk tujuan kuliner terutama di Amerika Latin. Daunnya juga sering digunakan sebagai teh herbal. Tergolong tumbuhan pohon parennials, tinggi mampu mencapai 20 m. Bunga berwarna kuning atau putih.6. Famili CalycanthaceaeMerupakan tumbuhan perdu dengan daun-daun tunggal yang berhadapan, tanpa daun penumpu. Bunga terpisah-pisah dalam ketiak daun, brbau sedap, mempunyai tenda bunga yang banyak dan tersusun dalam spiral, dasar bunga yang terbentuk piala, aktinomorf. Daun tenda menyerupai mahkota. Benang sari berjumlah antara 20-30. Bakal buah kurang lebig 20 terletak pada dasar sumbu bunga, bebas satu sama lain, masing-masing berisi 2 bakal biji yang anatrop dan mempunyai 2 integumen. Buahnya buah kurung, berisi 1 biji.Biji dengan sedikit atau tanpa endosperm, lembaga dengan daun lembaga yang tergulung.Famili ini hanya terdiri atas satu marga, yaitu Calicanthus dengan 5 jenis yang tersebar di Amerika Utara, Asia Timur, dan Australia tropik. Sebagai contoh:Calycanthus occidentalis. Genus CalycanthusMerupakan genus tumbuhan berbunga. Merupakan tanaman endemik Amerika Utara. Genus ini merupakan tumbuhan dengan habitus semak dengan tinggi 2-4 m. Daun opposite, panjang 5-15 cm dan lebar 2-6 cm. Bunga muncul pada awal musim panas setelah daun lebih dulu muncul, dengan tepal berwarna merah. Bunganya sangat beraroma. Buahnya elips, kecil dengan panjang 5-7 cm, dengan benih yang banyak. Ketika batang tergores aromanya berbau seperti kamper. Minyak dari bunga dapat digunakan sebagai parfum dengan kualitas yang bagus.Contoh: Calycanthus occidentalis dan Calycanthus floridus.Klasifikasi Calycanthus occidentalis adalah sebagai berikut:Kingdom: PlantaeDivisio: SpermatophytaKelas: DicotyledonaeOrdo: RanaceaeFamily: CalycanthaceaeGenus: Calycanthus Spesies: Calycanthus occidentalisMempunyai aroma yang wangi, berbau seperti anggur merah, dengan warna bunga burgundy. Merupakan tumbuhan asli dari pegunungan California Tengah dan Utara. Toleran terhadap tanah berpasir ataupun tanah liar, dan menyukai air. Tulang daun menyirip, daun berwarna hijau.Klasifikasi Calycanthus floridus adalah sebagai berikut:Kingdom: PlantaeDivisio: SpermatophytaKelas: DicotyledonaeOrdo: RanaceaeFamily: CalycanthaceaeGenus: Calycanthus Spesies: Calycanthus floridusTinggi 6-12 m, berupa semak gugur, dengan daun mengkilap. Daun aromatik, permukaannya kasar, dengan warna hijau gelap. Batang tegak dengan garis lengkung. Bunga terminal, soliter, dengan warna merah gela dan tumpang tindih.Bunga sangat harum. Daun berwarna kuning pada musim gugur dan tidak mencolok. Batangnya sangat tahan terhadap penyakit dan seranggga. Tumbuhan ini mampu menyesuaikan dengan banyak jenis tanah dan dapat tumbuh tinggi di tempat yang teduh.7. Famili Gomortegaceae.Anggota-anggotanya terdiri atas pohon-pohon dengan daun tunggal yang duduk berhadapan tanpa daun penumpu. Kayunya berat, awet. Bunga tersusun dalam tandan, diketiak daun atau pada ujung cabang, banci, aktinomorf. Hiasan bunga terdiri atas 6 sampai 10 daun kelopak yang tersusun dalam spiral dan mempunyai bentuk dan warna seperti tenda bunga. Mahkota tidak terdapat. Benang sari banyak, tetapi hanya 2 sampai 3 yang bersifat fertil, yang dibagian dalam masing-masing mempunyai 2 kelenjar yang bertangkai pada pangkal tangkai sarinya, kepala sari membuka dengan katub-katub, menghadap kedalam.Bakal buah tenggelam, beruang 2 sampai 3 dengan 1 bakal biji dalam tiap ruang. Bakal bijimempunyai 2 integumen. Buahnya buah batu. Biji dengan banyak endosperm dengan lembaga yang besar.Suku ini hanya terdiri atas 1 marga : Gomortega dengan satu jenis yang hidup di Chili yaitu Gomortega nitida.

8. Family MyristicaceaeCiri umum:a) Pohon atau perdu, daun tunggal, bersilang berhadapan pada cabang-cabang mendatar seakan-akan tersusun dalam 2 baris pada 1 bidang, tanpa daun penumpu b) Bunga banci dan aktinomorf Kelopak dan mahkota masing-masing terdiri dari 4-5 daun kelopak dan daun mahkotac) Benang sari banyak, kadang-kadang berkelompok berhadapan dengan daun mahkota, tangkai sari dengan warna cerah (menjadi bagian bunga yang menarik)d) Bakal buah tenggelam, mempunyai 1 tangkai putik, beruang 1 sampai banyak dengan 1-8 bakal biji dalam tiap ruange) Buah bermacam-macam, pada ujungnya masih jelas tampak kelopak yang tidak gugur, sisa tangkai putik dan sisa-sisa benang sari yang tertinggal di dalam kelopakf) Biji dengan sedikit atau tanpa endospermTerdiri dari genus : Genus MyristicaPala ( Myristica fragrans Houtt) adalah tanaman daerah tropik yang memiliki 200 spesies, dan seluruhnya tersebar di daerah tropis. 1. Akar ; memiliki akar tunggang2. Batang ; Bentuk pohon pala berpenampilan indah, tinggi 10-20 m, menjulang tinggi ke atas dan ke pinggir, mahkota pohonnya meruncing, berbentuk piramidal (kerucut), lonjong (silindris) dan bulat dengan percabangan relatif teratur. Tanaman pala betina di tandai dengan pertumbuhan cabangnya secara horizontal (mendatar), sedangkan tanaman pala jantan di tandai dengan cabang-cabangnya yang mengarah ke atas membuat sudut lancip dengan batangnya.Pohon jantan dicirikan oleh habitus yang lebih kecil dari betina, cabang lebih tegak, daun lebih kecil dan menghasilkan banyak bunga.3. Daun ; Daunnya berwarna hijau mengkilat, Daun berbentuk elips langsing. Daunnya berwarna hijau mengkilap dan gelap, panjang 5-4 cm dengan lebar 3-7 cm, panjang tangkai daun 0,4-1,5 cm.Penentuan jenis kelamin secara dini dapat diduga dari bentuk helaian daun. Bentuk helaian daun lebih terkulai merupakan ciri pala betina. Sedangkan bentuk helaian daun yang relatif lebih kecil dengan letak daun lebih tegak, menunjukan pala jantan.4. Bunga ; Mahkota pohonnya meruncing ke atas, dengan bagian paling atasnya agak bulat serta ditumbuhi daunan yang rapat. Merupakan tanaman berumah dua dimana bunga jantan dan bunga betina terdapat pada individu/pohon yang berbeda. bunga jantan dalam rangkaian memiliki 3 sampai 15 bunga per kuntum sedangkan bunga betina sekitar 1 sampai 3 per kuntum.Bunga keluar dari ujung cabang dan ranting. Bunga betina mempunyai kelopak dan mahkota meskipun perkembangannya tidak sempurna. Warna bunga kuning. Mahkota bunga betina bersatu mulai dari bagian pangkal dan pada bagian atas terbuka menjadi 2 bagian yang sistematis. Kelopak kecil dan menutup sebagian kecil dari bagian bawah mahkota. Di dalam mahkota terdapat pistil yang bersatu dengan bakal bunga. Kepala putik terbelah pada bagian ujungnya. Di dalam bakal buah terdapat bakal kulit biji dan bakal biji. Bentuk bunga jantan agak berbeda dengan bunga betina walaupun warna bunganya juga kuning, dengan diameter 1,5 mm dan panjang 3 mm. Mahkota dari bunga jantan bersatu dari pangkal pada 5/8 bagian dan kemudian terbagi menjadi 3 bagian. Kelopak berkembang tidak sempurna, bentuknya seperti cincin yang melingkar pada bagian pangkal mahkota. Benang sari berbentuk silindris merupakan tangkai bersatu, panjangnya 2 mm. Sari melekat pada tangkai tersebut membentuk baris-baris yang jumlahnya 8 buah dan berpasangan. Antara baris dibatasi oleh jalur kecil 1/10 mm lebarnya.5. Buah ; Tanaman pala memiliki buah berbentuk bulat lonjong dan beraroma khas mengandung minyak atsiri, berwarna hijau kekuning-kuningan buah ini apabila masak terbelah dua. Daging buahnya tebal dan asam rasanya.Setiap buah menghasilkan satu biji berwarna coklat.6. Biji ; Biji berbentuk lonjong sampai bulat, panjangnya berkisar antara 1,5-4,5 cm dengan lebar 1-2,5 cm. Kulit biji berwarna coklat dan mengkilat pada bagian luarnya.Kernel biji berwarna keputih-putihan sedangkan fulinya berwarna merah gelap dan kadang-kadang putih kekuning-kuningan dan membungkus biji menyerupai jala

Genus HorsfieldiaCiri khasnya arillus menyelubungi seluruh biji, warna merah muda, helai daun berbulu coklat. Arillus menyelubungi seluruh biji, warna merah muda, helai daun berbulu coklat. Mengandung alkaloid, termasuk horsfilina, yang memiliki efek analgesik.Pohon 10-41 m memiliki kulit kasar , tidak mengelupas; lentisel jarang padat . Daun elips, permukaan atas pengeringan kusam kehijauan coklat gelap coklat, bawah permukaan ditutupi seperti rambut Contoh: Horsfieldia iryagedhi disepanjang sungai dan rawa.

Genus KnemaArillus pada bagian ujung biji pecah, bagian bawah helai daun putih kelabu. Pohon membentuk kanopi hingga 29 m. Batang dengan getah merah. Stipules absen. Daun alternatif, sederhana, penni-berurat, berbulu di bawah, keputih-putihan di bawah . Bunga berwarna kuning-merah, ditempatkan dalam bundel. Buah berwarna kuning-merah-coklat, padat berbulu, pecah kapsul. Benih dengan hampir penuh salut biji merah. Contoh: Knema laurin.

9. Famili HernandiaceaeSuku ini terdiri atas tumbuhan berkayu dengan daun tunggal yang duduknya tersebar, tanpa daun penumpu.Bunga dengan tenda bunga, banci atau berkelamin tunggal, aktinomorf.Daun tenda bunga berjumlah 4 sampai 10.benang sari 3 sampai 5, duduknya berhadapan dengan daun-daun tenda bunga dalam lingkaran yang paling luar. Bakal buah tenggelam, beruang satu, berisi 1 bakal biji anatrop, yang bergantung dan mempunyai 2 integumen.Buahnya buah keras yang bersayap, biji tanpa endosperm dengan lembaga yang lurus.Hernandiance merupakan suatu suku yang marganya hidup didaerah tropika, meliputi hanya sekitar 22 jenis yang terbagi dalam 4 marga. Genus Hernandia Contoh dari genus hernandia adalah Hernandia peltata. Spesies ini memiliki nama daerah Melayu: Kampe Sunda: Binong Jawa: Kemiren Halmahera: Nauma lako Ternate: Nyalako Tidore: Nyalau.Klasifikasi Kingdom: PlantaeDivisi: Spermatophyta Sub divisi: Angiospermae Kelas: Dicotyledoneae Bangsa: Ranales Suku: HernandiaceaeMarga: HernandiaJenis: Hernandia peltata Meissn.Hernandia peltata memiliki cirri-ciri yaitu habitus: Pohon, tinggi 15 m. Batang: Tegak, berkayu, bulat, percabangan simpodial, putih kotor. Daun: Tunggal, tersebar, lonjong, panjang 15-22 cm, lebar 9-11 cm, tepi rata, ujung runcing, pangkal tumpul, pertulangan menyirip, hijau. Bunga: Majemuk, bentuk malai, dalam satu malai terdapat dua bunga jantan di pinggir dan bunga betina di tengah, di ketiak daun, mahkota 8 helai, benang sari empat, kepala sari bulat, putik bentuk gada, putih, Buah: Kotak, bulat, hijau. Biji: Bulat, pipih, coklat. Akar: Tunggang, kuning kecoklatan. Biji dan buah kemiren mengandung saponin, flavonoida dan tanin, batangnya mengandung saponin. Biji kemiren berkhasiat sebagai obat masuk angin.Untuk obat masuk angin dipakai + 15 gram biji kemiren kering, dicuci, ditumbuk sampai lumat ditambah air secukupnya diperas dan disaring.Hasil saringan digosokkan pada badan.10. Famili AnnonaceaeAnnonaceae, juga disebut suku sirkaya-sirkayaan adalah suku dari tanaman berbunga yang terdiri dari pohon-pohon, semak atau jarang lianas.Dengan kira-kira 2300-2500 spesies dan lebih dari 130 genera, Annonaceae adalah famili terbesar di ordo Magnoliales. Suku ini terkonsentrasi di daerah tropis, sekitar 900 spesies Neotropical, 450 adalah Afrotropical, dan spesies lain Indomalayan.Karakteristik umum

Habitus : Kebanyakan berupa pohon atau semak, beberapa liana dengan kulit batang, daun, dan bunga aromatic. Hidup di daerah tropisBatang dan Daun : Kulit batang berserat dan aromatik, empulur terpisah (baik secara tangensial maupun partisi). Percabangan simpodial dapat juga dikotom.Daun tunggal atau majemul, tulang daun menyirip.Duduk daun tersebar atau berseling, tanpa daun penumpu.Bunga : Tangkai bunga aksilaris ,meninggalkan bekas pada batang yang tua atau pada tunas-tunas daun yang baru. Bunga biasanya trimerous; ditanggung sendiri-sendiri atau dalam senyawa inflorescences; biseksual dan jarang berkelamin tunggal.Reseptakel mungkin menjadi membesar, peningkatan atau flat.Biasanya dua gigih untuk empat daun yang berbeda atau bawaan (menyatu) di pangkalan.Bunga banci, jarang berkelamin tunggal, aktinomorf, biasanya berbilangan 3, seringkali mempunyai 2 lingkaran daun-daun mahkota. Benangsari banyak, bakal buah 1 sampai banyak, bebas satu sama lain, masing-masing berisi banyak atau 1 bakal biji saja, letaknya pada kampuh perut atau basal, tiap bakal biji mempunyai 2 integumen.Buah dan Biji : Buah kebanyakan berupa buah buni, kadang-kadang berupa buah buni ganda. Biji dengan endosperm berbelah dan lembaga yang kecil. Genus AnnonaKlasifikasiKingdom: PlantaeDivisio: SpermatophytaSub Divisio: AngiospermaeClass: DicotyledonaeOrdo: RanalesFamili: AnnonaceaeGenus: AnnonaSpecies: Annona rnuricata L. Tanaman sirsak (Annona muricata L.) memiliki daun berbentuk bulat telur terbalik, berwama hijau muda sampai hijau tua, dengan tipe pertulangan brochododrome, ujung daun meruncing, pinggiran rata dan permukaan daun mengkilap. Bunga tunggal (flos simplex) dalam satu bunga terdapat banyak putik sehingga dinamakan bunga berpistil majemuk. Bagian bunga tersusun secara hemicyclis, yaitu sebagian terdapat dalam lingkaran dan yang lain spiral atau terpencar. Mahkota bunga berjumlah 6 sepalum yang terdiri atas 2 lingkaran, bentuknya hampir segi tiga, tebal dan kaku, berwarna kuning keputih-putihan, dan setelah tua mekar, kemudian lepas dari dasar bunganya. Putik dan benang sari lebar dengan banyak karpel (bakal buah).Bunga keluar dari ketiak daun, cabang, ranting, atau pohon.Bunga umumnya sempurna (hennaphrodif), tetapi terkadang hanya bunga jantan atau bunga betina saja dalam satu pohon.Bunga melakukan penyerbukan silang, karena umumnya tepung sari matang lebih dahulu sebelum putiknya reseptif. Buahnya termasuk buah sejati berganda (agregat fruit) yakni buah yang berasal dari satu bunga dengan banyak bakal buah tetapi membentuk satu buah.Buah memiliki duri sisik halus.Apabila telah tua daging buah berwarna putih, lembek, dan berserat dengan banyak biji berwarna coklat kehitaman. Bijinya berwarna coklat agak kehitaman dan keras, berujung tumpul, permukaan halus mengkilat dengan ukuran panjang rata-rata 16,8 mm dan lebar 9,6 mm. Jumlah biji dalam satu buah bervariasi, berkisar antara 20 - 70 butir biji normal, sedangkan yang tidak normal berwarna putih atau putih kecoklatan dan tidak berisi. Genus StelechocarpusKlasifikasiKingdom: Plantae Super Divisi: Spermatophyta Divisi: Magnoliophyta Kelas: Magnoliopsida Ordo: RanalesFamili:AnnonaceaeGenus:StelechocarpusSpesies:Stelechocarpus burahol

Morfologi Stelechorpus buraholStelechocarpus burahol, berbentuk pohon, berwarna coklat tua, batang berkayu (lignosus), silindris, permukaan kasar, percabangan monopodial.Arah tumbuh batang tegak lurus, arah tumbuh cabang ada yang condong ke atas dan ada yang mendatar.Daun pada Stelechocarpus burahol merupakan daun tidak lengkap karena hanya memiliki tangkai daun (petiolus) dan helaian daun (lamina), lazimnya disebut daun bertangkai. Daun tunggal tersebar, berbentuk jorong, Daun bertulang menyirip, ibu tulang daun (costa) dan tulang-tulang cabang (nervus lateralis) tampak jelas, urat-urat daun (vena) tidak terlihat jelas.Memiliki daun bertepi rata (integer), daging daun seperti perkamen (perkamenteus).Permukaan daun licin mengkilat (nitidus).Ujung daun meruncing dan pangkal daun tumpul.Tangkai daun pada Stelechocarpus buraholberbentuk silindris dan tidak menebal pada pangkalnya.Manfaat Stelechorpus buraholBuahnya yang matang dimakan dalam keadaan segar. Dalam pengobatan, daging buahnya berfungsi sebagai peluruh kencing, mencegah radang ginjal dan menyebabkan kemandulan (sementara) pada wanita.Jadi, kepel ini oleh para wanita bangsawan digunakan sebagai parfum dan alat KB; di Jawa, penggunaannya secara tradisional terbatas di Kesultanan Yogyakarta.Kayunya cocok untuk perkakas rumah tangga; batangnya yang lurus setelah direndam beberapa bulan dalam air, digunakan untuk bahan bangunan rumah dan diberitakan tahan lebih dari 50 tahun. Genus cananga Klasifikasi Kingdom: Plantae Subkingdom: TracheobiontaSuper Divisi: SpermatophytaDivisi: MagnoliophytaKelas: MagnoliopsidaSubKelas: MagnoliidaeOrdo: MagnolialesFamili: AnnonaceaeGenus: CanangaSpesies: Cananga odorata (Lamk.) Hook.Morfologi Cananga oderataKenanga diidentifikasikan sebagai pohon, tinggi mencapai 30 35m, batang lurus berwarna kelabu. Daun tunggal warna hijau tua, tersusun berselang-seling, berbentuk bulat telur atau bulat telur memanjang dengan pangkal daun menyirip jantung dan ujung daun berbentuk runcing, tepi daun berbentuk keriting atau berombak dan bagian pangkal daun berbentuk membulat, ukuran mencapai 8 20cm x 5 10cm dan petiola yang berukuran 1,3cm. Bunga berbentuk bintang majemuk menggarpu, pendek, menggantung, berwarna hijau ketika masih muda, dan menjadi kuning setelah tua, muncul pada batang pohon atau ranting bagian atas pohon, dengan susunan yang khas, mahkota bunga berjumlah 6, 8 atau 9, berdaging, terlepas satu sama lainnya, dan tersusun dalam 2 lingkaran yang masing-masing biasanya berjumlah 3, benang sarinya banyak, dan ruang tempat sari berhubungan terdapat di ujung tangkai sari, berbentuk memanjang dan tertutup, berwarna cokelat muda, jumlah bakal buah sekitar 7-15, kepala putik berbentuk tombol, memancarkan aroma harum yang khas karena mengandung minyak atsiri. Buah berbentuk bulat telur terbalik berwarna hijau ketika masih muda, dan manjadi kehitaman setelah tua, berukuran 2 cm, berdaging tebal dengan diameter 1,5 2,5 cm, tersusun dari 6 12 buah tiap tangkai utamanya. Biji berwarna coklat muda, berjumlah 8 12 per buah tersusun dalam dua baris, kecil, berukuran 6-7mm x 4-5mm, berbentuk bundar, pipih, dengan permukaan biji yang keras.Deskripsi Cananga oderataKenanga (Canangium odoratum) adalah tumbuhan berbatang besar sampai diameter 0,1-0,7 meter dengan usia puluhan tahun. Tumbuhan kenangan mempunyai batang yang getas (mudah patah) pada waktu mudanya.Tinggi pohon ini dapat mencapai 5-20 meter. Bunga kenanga akan muncul pada batang pohon atau ranting bagian atas pohon dengan susunan bunga yang spesifik. Sebuah bunga kenanga terdiri dari 6 lembar daun dengan mahkota berwarna kuning serta dilengkapi 3 lembar daun berwarna hijau.Susunan bunga tersebut majemuk dengan garpu-garpu.Bunga kenanga beraroma harum dan khas.Di pedesaan, kenanga sering dipelihara untuk dipetik bunganya.Tumbuhan liar yang kini mulai jarang ini mudah tumbuh di daerah dataran rendah mulai ketinggian 25-1000 meter di atas permukaan laut. Bunga kenanga mengandung minyak atsiri, yang dikenal dengan nama minyak kenanga, yang mempunyai khasiat dan bau yang khas. Hasil penelitian mereka menunjukkan, ekstrak bunga kenanga memiliki kemampuan menolak nyamuk karena adanya kandungan linalool, geraniol, dan eugenol.Hasil penelitian menunjukkan, ketika mengoleskan ekstrak bunga kenanga pada marmut, maka minyak atsiri yang terkandung dalam ekstrak bunga kenanga meresap ke pori-pori lalu menguap ke udara. Bau ini akan terdeteksi oleh reseptor kimia (chemoreceptor) yang terdapat pada tubuh nyamuk dan menuju ke impuls saraf. Itulah yang kemudian diterjemahkan ke dalam otak sehingga nyamuk akan mengekspresikan untuk menghindar tanpa mengisap darah marmut lagi. Semakin banyak kandungan bahan aktif yang terdapat dalam ekstrak bunga kenanga, maka semakin besar kemampuan ekstrak tersebut menolak nyamuk.

11. Famili MagnoliaceaeMorfologi Magnoliaceae didukung oleh sejumlah karakter morfologib ersama di antara berbagai genera yang masuk dalamfamili ini.Sebagian besar bunga yang biseksual (dengan pengecualianKmeriadan beberapa spesies bagianMagnolia Gynopodium), radial, dan dengan wadah memanjang.Daun alternatif, sederhana, dan kadang-kadang membulat. Perbungaansoliter, dibedakan mencolok dengan kelopak bunga dan daun. Sepalberkisar antara enam sampa ibanyak;benang saribanyak dan fitur singkatfilamen yang kurang dibedakan darikepala putik.Carpelbias any abanyak, berbeda, dan pada memanjangkanwadah.Buahadalah agregat dari folikel yang bias any amenjadi erat saat dewasa dan terbukus sepanjang permukaan abaxial.Biji memiliki mantel berdaging danwarna yang berkisar darimerah keoranye (kecualiLiriodendron).Magnoliaceae mengalam ipenyerbukan yang dibantu oleh serangga berupa kumbang ,kecuali untuk Liriodendron,yang penyerbukannya dibantuoleh lebah.Karpeldari bunga Magnolia khususnya tebal untuk menghindari kerusakan oleh kumbang.Pemencaran Magnolioideae dibantu oleh burung tersebar sedangkan benih adalahLiriodendron dibantu oleh angin.Dalam family Magnoliaceae terdapat beberapa genus diantaranya genus Michelia, genus Liriodendron, dan genus Magnolia. Genus MicheliaDalam genus michelia ini terdapat contoh spesiesnya yaitu Michelia champaca.Klasifikasi : Kingdom: PlantaeDivisi: AngiospermsKelas: MagnoliidsOrdo: RanunculalesFamili: MagnoliaceaeGenus: MicheliaSpesies: Michelia champacaMichelia champaca merupakan tumbuhan yang berasal dari India. Memiliki batang lurus dan bulat. Tajuknya agak jarang, dan agak melebar, dengan percabangannya yang tidak teratur. Daunnya tunggal, tersusun spiral, berbentuk lanset yang agak melebar, berukuran sedang, dan berbulu halus padapermukaan bawahnya, tangkainy aberbulu, stipulanya panjang seringkali melebihi tangkai daunnya. Bunga berwarna kuning muda ketika muda dan menjadi oranye tua ketika tua. Memiliki harum yang khas. Helaian bunganya tersusun dalam untaian yang banyak. Buahnya cokla tterdiri atas 2-6 biji. Genus LiriodendronDalam genus Liriodendron terdapat contoh spesies yaitu Liriodendron tulipifera. KalsifikasiKingdom: PlantaeDivisi:AngiospermsKelas: MagnoliidsOrdo: RanunculalesFamili: MagnoliaceaeGenus: LiriodendronSpecies: Liriodendron tulipifera

Liriodendron tulipifera dikenal sebagai pohon tulip, pohon tulip Amerika.. Ini adalah asli Amerika Utara bagian timurdari Southern Ontario dan Illinois arah timur di selatan New England dan selatan ke Florida tengah danLouisiana.Merupakan pohon yang dapa ttumbuh hingga lebih dari 50 m (165 kaki) di hutanPegunungan Appalachian, kayu yang sanga tberharga. Tanaman ini tumbuh dengan cepat, dan berumur pendek sering terlihat pada spesies yang tumbuh cepat. Daun berbentuk unik.Perbungaan pada bulan April di Amerika Serikat bagian selatan. Bunganya berwarna hijau pucat atau kuning (jarang putih), dengan warna oranye pada tepal yang menghasilkan nectar dalm umlah banyak. Pohon tulip adalah pohon Negara bagian Indiana, Kentucky, dan Tennessee. Genus MagnoliaDalam genus Magnolia terdapat contoh spesies yaitu Magnolia liliflora.KlasifikasiKingdom: PlantaeDivisi: AngiospermsKelas: MagnoliidsOrdo: RanunculalesFamili: MagnoliaceaeGenus: MagnoliaSpesies: Magnolia liliflora

Magnolia liliflora atau yang memiliki nama lokal tulip magnolia, lili magnolia, dan Japanese magnolia merupakantumbuhanyang berasal dari Negara China dengan habitus berupa perdu. Tumbuhan ini termasuk tumbuhan yang berbunga pada musim panas. Tumbuhan ini memiliki dayatari kpad abagian bunga dengan sedikit daun.Daunnya berbentuk lanset berwarna hija utua dan berwarna kuning ketika memasuk imusim gugur. Pada bagian bawah daun memiliki bulu halus dengan Pertulangan daun berupa bachidodromus. Bunga Magnolia liliflora merupakan bunga yang cantik danwangi dengan bagian luarberwarn amerah muda keunguan sedangkan bagian dalam berwarna putih. Perbungaan tersusun dalambentuk spiral yang merupakan modifikasidari perbungaan pinaceae.Kelopak bunga Magnolia liliflora menyerupa bunga tulip. Bunga Magnolia liliflora banyak di temui pad aawal musim semi.Batangnya berbentuk tegak berkayu dengan warna abu-abu tua. Tumbuhan Magnolia liliflora dapat di temui di daerah dengan lingkungan yang memilik idrainase yang baik. Banyak di temukan di bagianTimur Asia dan Amerika Utara.

12. Famili lardizabalaceaeFamili lardizabalaceae merupakan tumbuhan berkayu seringkali berupa liana, daun majemuk atau menyirip. Bunga berpisah-pisah atau majemuk berbentuk tandan, aktinomorf, banci atau berkelamin tunggal, berbilan gtiga. Hiasan bunga terdiri atas 2 lingaran daun tenda bunga, 2 lingkaran daun-daun penghasil madu, 2 lingkaran benang-benang buah apoarp, masing-masing berisi banyak atau hanya 1 baka lbiji yang parietal. Buahnya buah buni. Biji dengan endosperm dan lembaga yang kecil. Famili ini hanya mencakup+15 jenis, terbagi dalam 7 genus, yang tersebar di pegunungan Himalaya, Asia timur, dan Chili.Berikut 7 genus yang terdapat dalam famili lardizabalaceae, yaitu:1. Akebia2. Archakebia3. Boquila4. Decaisnea5. Holboellia6. Lardizabala7. Sargentodoxa Genus AkebiaDalam genus Akebia terdapat contoh spesies yaitu Akebia quinataKlasifikasi :Kingdom: PlantaeDivisi: AngiospermaeKelas: MagnoliidsOrdo: RanunculalesFamili: lardizabalaceaeGenus: AkebiaSpesies: Akebia quinataAkebia quinata dapat tumbuhmencapai 10 meter atau lebih tinggi dan memiliki daun majemuk denga nlima selebaran. Bunga-bunga ini terkelompok dalam tandandan coklat beraroma, dengan tiga atau empat sepal. Buah polong berbentuk sosis yang mengandung daging buahnya.Tanaman merambat secara tradisional digunakan untuk keranjang tenun. Dalam farmakope Cina diyakini menjadi terapi sebagai diuretik, antiphlogistic, galactago guedananalgesik. Penggunaan utama dari ramuan di Cina sebagai obat tradisional untuk menyusui cukup pada ibu menyusui. Bagian obat dari tanaman adalah batang kayu yang diiris di bagian melintang dan dipersiapkan sebagai ramuan. Batang mengandung garam kalium sekitar 30% sehingga memberikan tindakan diuretik. Genus DecaisneaDalam genus Decaisnea terdapat contoh spesies yaitu Decaisnea fargesii.Klasifikasi Kingdom: PlantaeDivisi: AngiospermsKelas: MagnoliidsOrdo: RanunculalesFamili: lardizabalaceaeGenus: DecaisneaSpesies: Decaisnea fargesiiDecaisnea fargesii merupakan semak daun atau pohon kecil yang tumbuh sampai 5 sampai 8 meter dengan batang hingga 20 cm diameter. Daun menyirip, panjang 60 sampai 90 cm, dengan panjang hingga 25 selebaran masing-masing hingga 15 cm dan 10 cm lebar. Bunga-bunga diproduksi dalam malai terkulai panjang 25 sampai 50 cm. Setiap bunga lebar 3 sampai 6 cm dengan sepal berwarna kuning kehijauan dan tidak ada kelopak. Buah ini lembut kehijauan-kuning menjadi biru kehitaman seperti folikel hingga 10 cm panjang dan 3 cm. Buah berisi bersifat transparan, seperti jelly bubur yang mengandung banyak biji hitam datar sekitar satu sentimeter lebar. Dapat dimakan, rasa dari bubur buah Decaisnea fargesii manis dan mirip dengan semangka, dan tekstur digambarkan seperti "agar-agar".13. Family NymphaeaceaeHidrofita yang tumbuh di rawa-rawa atau daerah-daerah yang tergenang air, terapung atau mempunyai akar yang dapat mencapai dasar air. Daun-daun terapung di air atau tenggelam, tetapi ada pula yang muncul di atas air. Bunga terpisah-pisah, aktinomorf dengan tenda bunga berbilangan 3 sampai banyak yang berfugsi sebagai daun kelopak, atau hanya 6 daun tenda bunga yang tersusun dalam 2 lingkaran. Benang sari 3 sampai banyak, sebagian besar bersifat steril dan berubah menjadi bagian-bagian yang meyerupai daun-daun mahkota.Suku teratai-terataian atau Nymphaeaceae adalah salah satu suku anggota tumbuhan berbunga. Menurut Sistem klasifikasi APG II suku ini tidak dapat dimasukkan ke dalam satu pun cabang tumbuhan berbunga. Baru pada penelitian lebih lanjut dibentuk bangsa baru, Nymphaeales, yang mencakup Nymphaeaceae dan Cabombaceae. Pada tahun 2007 Hydatellaceae juga kemudian dimasukkan ke dalam Nymphaeales, setelah sebelumnya dimasukkan ke dalam Poales.Ke dalam suku ini termasuk berbagai macam teratai, dan beberapa tumbuhan air yang biasa dijadikan hiasan akuarium. Seroja atau lotus (Nelumbo), yang diperkirakan banyak orang masih sekerabat dengan teratai, pada kenyataannya tidak berkerabat dekat dan merupakan anggota bangsa Proteales, suatu dikotil sejati (eudicots).Bakal buah menumpang atau setengah tenggelam, kadang-kadang sama sekali tenggelam berjumlah 3 sampai banyak, bebas satu sama lain atau berlekatan, seringkali tenggelam dalam dasar bunganya, masng-masing beruang banyak, tiap ruang dengan satu sampel banyak bakal biji yang laminal. Buahnya buah kurung atau menyerupai buah buni. Biji mempunyai salut biji, kebanyakan dengan endosperm dan perisperm, lembaga lurus. Suku ini mencakup sekitar 100 jenis yang terbagi dalam 8 marga dengan daerah distribusi yang sangat luas, meliputi daerah tropika dan daerah iklim sedang di belahan bumi utara. Contoh-contoh :Nymphaea : Nymphaea lotus(teratai),Nymphaea stellate(tunjung), seringkali sebgai tanaman hias di kolam.Nelumbo :Nelumbo nucifera,Nelumbo lutea(bijinya dapat dimakan).Victoria :Victoria regia, dengan daun yang bundar dan tepi ke atas, sebagai tanaman hias

Genus NymphaeaTeratai (Nymphaea) adalah nama genus untuk tanaman air dari suku Nymphaeaceae. Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai water-lily atau waterlily. Di Indonesia, teratai juga digunakan untuk menyebut tanaman dari genus Nelumbo (lotus). Pada zaman dulu, orang memang sering mencampuradukkan antara tanaman genus Nelumbo seperti seroja dengan genus Nymphaea (teratai). Pada Nelumbo, bunga terdapat di atas permukaan air (tidak mengapung), kelopak bersemu merah (teratai berwarna putih hingga kuning), daun berbentuk lingkaran penuh dan rimpangnya biasa dikonsumsi.Tanaman tumbuh di permukaan air yang tenang. Bunga dan daun terdapat di permukaan air, keluar dari tangkai yang berasal dari rizoma yang berada di dalam lumpur pada dasar kolam, sungai atau rawa. Tangkai terdapat di tengah-tengah daun. Daun berbentuk bundar atau bentuk oval yang lebar yang terpotong pada jari-jari menuju ke tangkai. Permukaan daun tidak mengandung lapisan lilin sehingga air yang jatuh ke permukaan daun tidak membentuk butiran air.Bunga terdapat pada tangkai yang merupakan perpanjangan dari rimpang. Diameter bunga antara 5-10 cm.Teratai terdiri dari sekitar 50 spesies yang tersebar dari wilayah tropis hingga daerah subtropis seluruh dunia. Teratai yang tumbuh di daerah tropis berasal dari Mesir.Kerajaan:Plantae

Divisi:Magnoliophyta

Kelas:Magnoliopsida

Ordo:Nymphaeales

Famili:Nymphaeaceae

Genus:Nymphaea

Struktur Morfologi Teratai Memiliki daun yang lebar dengan bentuk melingkar, dan tepi daun bergerigi. Sebagian besar daun-daun ini mengapung di atas air agar dapat mengambil oksigen yang ada di udara. Pada permukaan adaksial atau atas, daun Nymphae sp. berwarna hijau dan stomata banyak ditemukan pada bagian ini. Sedangkan pada bagian abaksial atau bawah, berwarna keunguan, terdapat tulang daun besar dan tulang daun kecil juga biasanya tidak di temukan adanya stomata. Memiliki batang yang berfungsi untuk menyokong daun mengapung di atas air. Batang sebagian besar tenggelam di dalam air, ada beberapa yang muncul di atas permukaan air. Selain itu batang juga berfungsi mengasorbsi nutrisi yang dibutuhkan oleh Nymphae sp.. Sistem akar kurang berkembang dengan baik, tidak memiliki bulu akar maupun tudung akar. Berfungsi sebagai jangkar, pelekat atau pencengkeram. Absorbsi lebih Ban yak dilakukan oleh batang dan daun.ng dapat hidup di gurun atau di tempat-tempat yang ketersedia-an airnya sangat terbatas bahkan kurang dan memiliki tekanan evaporasi yang tinggi, disebut dengan tumbuhan xerofit. Tumbuhan ini memiliki adaptasi khas terhadap penurunan isi air. Tumbuhan ini mampu hidup dan bertahan dalam periode yang lama tanpa kerusakan oleh kekeringan. Umumnya tumbuhan hidup di lingkungan yang memiliki ketersediaan air yang cukup, tidak kurang tidak lebih, kondisi kelembapan dan suhu yang rata-rata. Tumbuhan yang hidup di lingkungan yang seperti ini disebut dengan tumbuhan mesofit. Berbeda dengan tumbuhan xerofit, tumbuhan hidrofit hidup di lingkungan yang memiliki kelembapan yang tinggi. Tumbuhan ini seluruh atau sebagian tubuhnya terendam oleh air. Tumbuhan hidrofit hidup di permukaan air atau terbenam dengan kedalaman yang beragam di dalam air dengan intensitas sinar dan kondisi-kondisi lainnya yang menjadi faktor pembatas bagi kehadiran tumbuhan tipe ini.

ManfaatTeratai menjadi tanaman di kebun-kebun karena bunganya yang indah. Pelukis Perancis bernama Claude Monet terkenal dengan lukisan bunga teratai. Teratai merupakan tanaman air yang unik. Teratai yang tumbuh di air yang sangat berlumpur (kotor, coklat), warna bunganya lebih cemerlang. Warna bunga bila putih lebih putih, bila merah lebih merah, bila merah muda makin terang warnanyaKARAKTERISTIK : Teratai (Nymphae sp) memiliki karakteristik struktur anatomi batang yang terdiri dari kulit kayu, kayu dan empulur. Empulur sangat sulit ditemukan pada batang kayu yang sudah tua. Bagian terluar dari batang tumbuhan dikotil adalah kulit kayu yang terdiri atas jaringan epidermis, kambium gabus, korteks, dan floem. Felogen dapat ditemukan di bagian bawah epidermis. Tangkai teratai terdapat di tengah-tengah daun dan Bunga teratai tumbuh pada tangkai yang merupakan perpanjangan dari rimpang.

Genus NelumboSeroja atau lotus (Nelumbo nucifera Gaertn.) adalah spesies tumbuhan air tahunan dari genus Nelumbo yang berasal dari India. Di Indonesia tanaman ini sering kali disebut teratai (Nymphaea) walaupun sebenarnya keduanya tidak berkerabat. Seroja memiliki tangkai bunga tegak dan bunganya tidak mengapung di permukaan air, sebagaimana pada teratai. Seroja pernah dikenal dengan nama binomial Nelumbium speciosum (Willd.) atau Nymphaea nelumbo.Tangkai berbentuk tabung yang kosong di tengahnya untuk jalan lewat udara. Daun terdapat di permukaan air, keluar dari tangkai yang berasal dari rimpang yang berada di dalam lumpur pada dasar kolam, sungai, atau rawa. Tinggi tanaman sekitar satu meter hingga satu setengah meter.Daun tumbuh ke atas, tinggi di atas permukaan air. Daun berbentuk bundaran penuh tanpa potongan, bergelombang di bagian tepi, dengan urat daun berkumpul ke tengah daun. Diameter daun dapat mencapai 60 cm. Permukaan daun mengandung lapisan lilin sehingga air yang jatuh ke permukaan daun membentuk butiran air.Bunga dengan diameter sampai 20 cm. berwarna putih bersih, kuning atau merah jambu, keluar dari tangkai yang kuat menjulang di atas permukaan air. Bunga mekar di bulan Juli hingga Agustus.Ada beberapa kultivar seroja dengan bentuk dan warna bunga yang beragam. Lotus (genus Nelumbo) merupakan lambang negara India.Kerajaan:Plantae

Divisi:Magnoliophyta

Kelas:Magnoliopsida

Ordo:Proteales

Famili:Nelumbonaceae

Genus:Nelumbo

Spesies:N. nucifera

Tanaman air menahun yang indah, asli dari daratan Asia. Teratai dibudidayakan di perairan dan kolam, kadang ditemukan tumbuh liar di rawa-rawa. Tanaman air yang tumbuh tegak. Rimpang tebal bersisik, tumbuh menjalar. Daun dan bunga keluar langsung dari rimpangnya yang terikat pada lumpur di dasar kolam. Helaian daun lebar dan bulat, disangga oleh tangkai yang panjang dan bulat berdiameter 0,5-1 cm, panjangnya 75-150 cm. Daun menyembul ke atas permukaan air, menjulang tegak seperti perisai. Permukaan daun berlilin; warnanya hijau keputihan, tepi rata, bagian tengah agak mencekung, tulang daun tersebar dari pusat daun ke arah tepi, diameter 30-50 cm. Bunganya harum, tumbuh menjulang di atas permukaan air dengan tangkai bulat panjang dan kokoh, panjang tangkai bunga 75-200 cm. Diameter bunga 15-25 cm, benang sari banyak kepala sari kuning, mahkota bunga lebar, ada yang engkel dan ada yang dobel dengan warna merah jambu, putih dan kuning. Bunga mekar sehari penuh dari pagi sampai sore hari. Setelah layu, mahkota bunga berguguran sampai akhirnya tersisa dasar bunga yang akan menjadi bakal buah, bentuknya seperti kerucut terbalik dengan permukaan datar semacam spons dan berlubang-lubang berisi 15-30 biji, warnanya hijau kekuningan, kemudian hijau dan akhirnya coklat hitam, garis tengah 6-11 cm. Biji bentuknya bulat seperti kacang tanah, terdapat dalam lubang-lubang buah yang berbentuk seperti sarang tawon. Biji yang sudah tua warnanya hijau kehitaman, umurnya kira-kira 1 bulan sejak bunganya mekar. Daunnya biasa dipakai sebagai bahan pembungkus, rimpang muda dan biji bisa dimakan. Pemeluk agama Budha menganggap bunga ini sebagai lambang kesucian, tercermin dalam berbagai lukisan dan patung yang menggambarkan Sang Budha sedang duduk bersemedi di atas bunga teratai.Tumbuhan seroja (Nelumbo nucifera) secara umum terdiri atas akar, rimpang (rhizoma), daun, dan bunga. Akar dan rimpang seroja terdapat dalam lumpur di dasar kolam. Dari rimpang ini muncul beberapa tangkai yang panjangnya hingga mencapai 1,5 meter. Tangkai ini berbentuk tabung dengan rongga di tengahnya.Dari ujung tangkai inilah kemudian keluar daun yang muncul di atas permukaan air. Daun berbentuk lingkaran, bergelombang di bagian tepi dengan urat daun terkumpul di tengah-tengahnya serta permukaannya berlapiskan lilin. Diameternya dapat mencapai hingga 60 cm.Bunga seroja atau lotus muncul di atas permukaan air dengan tangkai yang kokoh. Bunganya berwarna putih bersih, kuning atau merah jambu dengan diameter sekitar 20 cm.

Genus VictoriaKingdom:Plantae

(unranked):Angiosperms

Order:Nymphaeales

Family:Nymphaeaceae

Genus:Victoria

Species:V. amazonica

Victoria amazonica adalah teratai air terbesar yang ada di dunia, dan mengambang di perairan dangkal sungai basin amazon. Diameter daunnya dapat tumbuh lebih dari 3 meter dan beratnya bisa mencapai 31 kg. Teratai raksasa ini di sebut Victotia amazonica atau juga Victoria regia.Victoria Amazonica adalah bunga bakung terbesar yg ada di dunia. Daunnya sangat lebar mencapai 2 meter. Batang daunnya sangat kuat namun tetap terapung di atas air.Deskripsi dariVictoria amazonicaantara lain memiliki batang yang berduri, berwarna coklat, dan berada di bawah permukaan air. Daunnya berukuran besar dengan diameter kurang lebih 144 cm dan mengapung di atas permukaan air. Daging daun tebal dan kaku dengan permukaan atas daun yang kasap. Permukaan bawah daun berduri, duri menempel pada urat daun dengan ujung urat daun tidak bertemu. Tepi daun berlekuk ke atas membentuk cawan raksasa. Terdapat torehan kecil di kedua sisi yang bersebarangan sehingga lingkaran daun yang terbentuk tidak sempurna. Daun mudanya mengkerut dan mengatup membentuk seperti bibir yang berduri. Bunganya berwarna putih dengan tangkai bunga yang tenggelam di bawah permukaan air. Bagian bawah sepal berduri, sehingga bunga yang masih kuncup seolah-olah terbungkus oleh duri. Jumlah petal tak terhingga. Jumlah bunga yang ditemukan pada saat penelitian tidak terlalu banyak

14. Family MenispermaceaeKebanyakan berupa liana, daun tunggal berlekuk atau berbagi menjari, dengan bunga yang kecil-kecil. Pada akar dan batang sering terdapat pertumbuhan menebal sekunder yang abnormal.Bunga dengan tenda bunga tunggal atau ganda, berbilangan 3 atau 2, berkelamin tunggal, berumah 2, aktinomorf.Hiasan bunga, bila dapat dibedakan dalam kelopak dan mahkota, masing-masing membentuk 2 lingkaran, mahkotanya kecil dan tidak lekas menarik perhatian. Bakal buah 3 atau banyak (kadang-kadang hanya 1), tidak berlekatan 1 sama lain, masing-masing berisi 1 bakal biji yang mempunyai integument. Buah berupa buah batu yang bengkok. Biji tanpa endosperm.Suku ini meliputi 400 jenis, terbagi dalam dari 60 marga, kebanyakan tumbuh di daerah panas. Banyak di antaranya yang beracun.Contoh :Menispermum: M. canadense, dipiara sebagai tanaman hias yang memanjat.Anamirta: A. cocculus, menghasilkan racun ikan.Jatrorrhiza: J. palmate, menghasilkan radix columbae, berkhasiat obat.Chondrodendron: Ch. Tomentosum, menghasilkan radix pereirae brorae, berguna dalam obat-obatan.