orba

14
a. Koreksi total penyimpangan yang dilakukan pada masa Orde Lama terhadap Pancasila dan UUD 45. b. Penataan kembali seluruh aspek kehidupan rakyat , bangsa dan negara Indonesia. c. Melaksanakan pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen. d. Menyusun kembali kekuatan bangsa untuk menumbuhkan stabilitas nasional guna

Upload: bjorn

Post on 13-Jan-2016

94 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

orba. Koreksi total penyimpangan yang dilakukan pada masa Orde Lama terhadap Pancasila dan UUD 45 . Penataan kembali seluruh aspek kehidupan rakyat , bangsa dan negara Indonesia . c. Melaksanakan pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen . - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: orba

a. Koreksi total penyimpangan yang dilakukan pada masa Orde Lama terhadap Pancasila dan UUD 45.

b. Penataan kembali seluruh aspek kehidupan rakyat , bangsa dan negara Indonesia.

c. Melaksanakan pancasila dan UUD 1945 secara

murni dan konsekuen.d. Menyusun kembali kekuatan bangsa untuk menumbuhkan stabilitas nasional guna mempercepat proses pembangunan

bangsa.

Page 2: orba

Pemerintah belum bertindak tegas terhadap PKI

Harga-harga menjulang tinggi Terjadi krisis politik dan ekonomi rakyat

menuntut pembubaran PKI 25 Oktober 1965 terbentuk KAMI yang diikuti

oleh: KAPI, KAPPI, KAGI, KASI, KAWI, KABI 31 Desember 1965 kesatua Aksi

menandatangani Deklrasi mendukung Pancasila yg bertujuan mengggalang persatuan ABRI dan Rakyat

sebagai dwitunggal dalam mengamalkan Pancasila

dan menolak G30S/PKI

Page 3: orba

10 Januari 1966, KAMI dan KAPPI di DPR mencetuskan tuntutan bernama TRITURA:1. Bubarkan PKI2. Bersihkan kabinet dari unsur G30S/PKI3. Turunkan harga-hargaDitentang oleh barisan Soekarno yang ditunggangi PKI24 Pebruari 1966 Peresmian Kabinet Dwikora yang disempurnakan, gugur Arief Rachman Hakim 10 Maret 1966 Presiden soekarno mengundang pmpinan parpol agar mengutuk TRITURA

Page 4: orba

11 Maret 1966 sidang kabinet paripurna, dilaporkan ada pasukan tak dikenal disekeliling Istana. Presiden besrta waperdam 1 dan 3 (Subandrio&Chairu Saleh) terbang ke Istana Bogor Pimpinan AD, Letjen soeharto tidak hadir dalam sidang karena sakit. (Basuki rahmat, Amir Mahmud, M.Jusuf yang hadir) Ketiga perwira melapor ke Soeharto dan izin utk menyusul Soekarno ke Bogor utk menunjukan AD/ABRI tidak meninggalkan presiden Di Istana Bogor ketiga perwira mengadakan pembicaraan dengan presiden didampingi ketiga waperdam yang menghasilkan kesimpulan perlunya dibuat surat perintah kepada Letjen Soeharto. Suratnya dikonsep Brigjen Sabur.

Page 5: orba

Surat perintah dari Presiden Soekarno kepada Letjen Soeharto untuk mengambil tindakan yang danggap perlu untuk terjaminnya keamanan, kestabilan jalannya pemerintahan dan menjaga kewibawaan Presiden Tindakan pengemban Super Semara.12 Maret 1966 membubarkan PKI dan Ormas-ormasnya dan menyatakan sebagai ormas terlarangb.Mengamankan 15 orang menteri yang terlibat G30S/PKIc.Memurnikan MPRS dan lembaga lainnya dari unsur G30S/PKI

Page 6: orba

MPRS, melakukan reorganisasi dipimpin A.H. Nasution pada 20 Juni-5 juli 1966 melakukan sidang hasilnya :a.Tap No IX/MPRS/1966 Pengukuhan SUPERSEMARb.Tap No X/MPRS/1966 mengukuhkan MPRS sebagai MPR berdasar UUD 45c.Tap No XI/MPRS/1966 Penyelenggaraan pemilu paling lambat 5 Juli 1968d.Tap No XIII/MPRS/1966 memberikan kekauasaan kepada Soeharto untuk membentuk kabinet Amperae.Tap No XVIII/MPRS/1966 mencabut tap pengangkatan soekarno sebagai Presiden seumur hidupf.Tap No XXV/MPRS/1966 pembubaran PKI dan ormasnya serta melarang penyebaran ajaran marxisme dan komunisme di Indonesia

Page 7: orba

Kabinet Ampera, 28 Juli 1966a.Pimpinan Presiden Soekarnob.Pembantu pimpinan terdiri 5 menteri utama, dengan soeharto sebagai ketua presidiumc.Anggota kabinet 24 menteriTugas pokoknya Catur Karya, programnya catur karyaKepemimpinan Nasional Dalam kabinet Ampera terjadi dualisme kepemimpinan, Soekarno sebagai pimpinan pemerintahan dan soeharto sebagai pelaksana pemerintahana.23 Maret 1967 Soekarno menyerahkan kekuasaanb.Maret 1967 Soeharto diangkat sebagai pejabat Presidenc.Maret 1968 MPRS mengangkat soeharto sebagi Presiden

Page 8: orba

a. Mengoreksi total penyimpangan yang dilakukan pada masa Orde Lama.

b. Penataan kembali seluruh aspek kehidupan rakyat , bangsa dan negara Indonesia.

c. Melaksanakan pancasila dan UUD 1945 secara

murni dan konsekuen.d. Menyusun kembali kekuatan bangsa untuk menumbuhkan stabilitas nasional guna mempercepat proses pembangunan bangsa.

Page 9: orba

A. Kebijakan Bidang Politik Dalam Negeri

1. Membuat konsensus nasional untuk melaksanakan pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen

2. Penyerderhanaan partai politik 3. Keikutsertaan TNI/polri dalam keanggotaan

MPR/DPR4. Pemasyarakatan P45. Mengadakan Perpera6. Timor- Timur resmi masuk Indonesia tahun

1976

Page 10: orba

1. Indonesia kembali menjadi anggota PBB tanggal 28 desember 1966

2. Peresmian pemulihan hubungan dengan Malaysia

3. Indonesia menjadi pemrakasa didirikannya organisasi ASEAN 8-8 1967

Page 11: orba

Perkembangan GDP per kapita Indonesia yang pada tahun 1968

hanya AS$70 dan pada 1996 telah mencapai lebih dari AS$1.000

Sukses transmigrasi Sukses KB Sukses memerangi buta huruf Sukses swasembada pangan Pengangguran minimum Sukses REPELITA (Rencana Pembangunan Lima Tahun) Sukses Gerakan Wajib Belajar Sukses Gerakan Nasional Orang-Tua Asuh Sukses keamanan dalam negeri Investor asing mau menanamkan modal di Indonesia Sukses menumbuhkan rasa nasionalisme dan cinta produk

dalam negeri

Page 12: orba

Semaraknya KKN Pembangunan Indonesia yang tidak merata dan

timbulnya kesenjangan pembangunan antara pusat dan daerah,

Munculnya rasa ketidakpuasan di sejumlah daerah karena kesenjangan pembangunan, terutama di Aceh dan Papua

Kecemburuan antara penduduk setempat dengan para transmigran yang memperoleh tunjangan pemerintah yang cukup besar

Bertambahnya kesenjangan sosial Pelanggaran HAM kepada masyarakat non

pribumi (terutama masyarakat Tionghoa)

Page 13: orba

Kritik dibungkam dan oposisi diharamkan Kebebasan pers sangat terbatas, diwarnai oleh

banyak koran dan majalah yang dibredel Penggunaan kekerasan untuk menciptakan

keamanan, antara lain dengan program "Penembakan Misterius"

Tidak ada rencana suksesi (penurunan kekuasaan ke pemerintah/presiden selanjutnya)

Menurunnya kualitas birokrasi Indonesia yang terjangkit penyakit Asal Bapak Senang, hal ini kesalahan paling fatal Orde Baru karena tanpa birokrasi yang efektif negara pasti hancur.

Page 14: orba

Krisis Multidimensi Krisis Ekonomi Krisis Politik Kepemimpinan Peran Militer Peran Masyarakat