oculus rift
DESCRIPTION
derTRANSCRIPT
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI........................................................................................................................... i
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................2
1.1 Latar Belakang..........................................................................................................2
1.2 Tujuan......................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................................3
2.1 Deskripsi...................................................................................................................3
2.2 Kelebihan dan kekurangan Oculus Rift.....................................................................6
2.3 Prediksi Tren TIK Masa Depan..................................................................................7
BAB III KESIMPULAN...........................................................................................................8
DAFTAR ISI
i
BAB IPENDAHULUAN
1.1 Latar BelakangSemakin berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi, semakin
membuat kehidupan kita lebih mudah. Seperti pada era modern dan era teknologi
sekarang ini, banyak penemuan dan pengembangan teknologi yang semakin
canggih dan tentu saja dengan tujuan memudahkan kehidupan manusia pada
awalnya. Salah satunya kecerdasan buatan, buah pikir manusia dengan segala
imajinasinya, melahirkan teknologi terbaru tersebut. Teknologi ini berbasis
pembelajaran melalui computer yang mensimulasikan objek virtual yang memiliki
sikap (behavior) dan pemikiran (intelektual) seperti pada objek nyata, seperti
manusia, tumbuhan, hewan, dll.
Begitu juga dengan kehidupan gaming, teknologi digital yang berkembang
akhir-akhir ini, membuat perubahan signifikan pada dunia hiburan, melahirkan
suatu permainan yang berbasis visual display yang kualitasnya semakin mendekati
kenyataan. Kualitas grafis, gameplay, maupun cerita sebuah game dalam beberapa
tahun terakhir ini memang berkembang jauh lebih baik dibanding 5 sampai 10
tahun lalu. Namun, belum ada perangkat yang benar-benar mampu mendobrak
batasan bagaimana sebuah game dimainkan, dialami, dan dinikmati.
Untuk itu kami mengangkat tema Oculus Rift sebagai suatu inovasi baru
dalam dunia game yang mengembangkan konsep Virtual Reality.
1.2 TujuanMengenalkan salah satu inovasi Teknologi Informasi dan Komunikasi
dalam dunia game dengan efek visual yang lebih terasa nyata.
2
BAB IIPEMBAHASAN
2.1 DeskripsiTernyata bukan PlayStation 4 atau Xbox One yang membawa perubahan
besar pada industri game tahun ini. Disrupt atau perubahan itu justru datang dari
perangkat virtual reality yang didanai secara swadaya bernama Oculus Rift.
Mengawinkan teknologi virtual reality dengan mesin game menjadi
impian para gamer sejak bertahun-tahun lalu. Virtual reality (VR) atau realitas
maya adalah teknologi yang membuat pengguna dapat berinteraksi dengan suatu
lingkungan yang disimulasikan oleh komputer (computer-simulated environment),
suatu lingkungan sebenarnya yang ditiru atau benar-benar suatu lingkungan yang
hanya ada dalam imaginasi.
Kualitas grafis, gameplay, maupun cerita sebuah game dalam beberapa
tahun terakhir ini memang berkembang jauh lebih baik dibanding 5 sampai 10
tahun lalu. Namun, belum ada perangkat yang benar-benar mampu mendobrak
batasan bagaimana sebuah game dimainkan, dialami, dan dinikmati.
Salah satu terobosan teknologi itu lahir dari seorang remaja berusia 20
tahun bernama Palmer Luckey yang juga dropout dari California State University
Long Beach jurusan jurnalisme. Oculus Rift dikategorikan sebagai head-mounted
display (HMD) 3D. Perangkat tersebut dikenakan di kepala (seperti kacamata).
Namun, di dalamnya ada layar selebar 7 inci.Layar tersebut memberikan
pengguna pengalaman stereoskopik (3D), memberi kesan ruang. Mata kiri melihat
area lebih di kiri, dan begitupun sebaliknya. Alhasil, kedua mata tidak
saling overlapping sehingga dampak vertigo, pusing, atau mual dapat
diminimalisir.Kendati kontrol masih dilakukan lewat joystick, namun Oculus
dapat mendeteksi gerakan kepala. Perangkat tersebut merespon ketika pengguna
menoleh ke kanan, kiri, atau atas, memungkinkan user melihat 90 derajat
horizontal dan 110 derajat diagonal.
3
Game-game yang sudah memiliki dukungan untuk Oculus Rift headset
antara lain Doom 4, Hawken, Minecraft, Team Fortress 2, Left 4 Dead 2, Half-
Life 2, Portal 2, Skyrim, Mirror's Edge, Unreal Tournament 3, Dear Esther, DiRT
2., dan masih banyak lagi. Dapat Anda lihat betapa cepatnya para developer game
memanfaatkan terobosan teknologi seperti Oculus Rift headset.
Prototip pertama Oculus dikembangkan tak lama setelah Palmer masuk
kuliah. Maka, ia nekad dropout untuk berkonsentrasi total mengembangkan
Oculus dan membuat startup-nya sendiri. Saat itu lah Brendan Iribe dan Mike
Antonov bergabung sebagai chief software architect dan CEO.Oculus Rift
memang belum sempurna. Salah satunya adalah screen door effect, yakni efek
bayangan atau garis yang cukup mengganggu.
Di YouTube atau Reddit, terlihat bagaimana serunya Oculus digunakan
untuk memainkan game-game dengan kualitas grafis tinggi seperti Team Fortress
2, Skyrim, Battlefield 3, Halflife 2 hingga Minecraft.Tapi, ternyata Oculus Rift
tidak hanya menargetkan sinergi dengan konsol Xbox One atau Sony PS4 saja.
Pada 2014 nanti, Oculus Rift 2.0 akan menggunakan resolusi
4
1080p, tracking kepala lebih baik, tracking senjata, dan bahkan dukungan
nirkabel.
Popularitas Oculus Rift menginspirasi perusahaan lain untuk membawa
lebih jauh eksperiens virtual reality(VR). Salah satunya Omni, yang di desain
oleh Virtuix. Omni—dipasangkan dengan Oculus—akan membuat pengguna
benar-benar berada dalam sebuah game. Omni adalah hardware semacam
treadmill. Pemain game bisa berjalan atau berlari diatasnya. Permukaannya di
desain khusus dengan bentuk octagonal. Sedangkan pengguna memakai sepatu
dengan sensor. Ada sabuk yang menjaga agar pengguna tidak terjatuh saat
bergerak dan tetap stabil.
Untuk menjaga harganya tetap murah, Omni tidak memiliki komponen
bergerak. Dan ketika tidak digunakan, perangkat tersebut bisa dipakai dibongkar
dan disimpan seperti alat fitness pada umumnya. Ketika di program, pemain dapat
berlari, berjalan, berbelok, bahkan loncat.Di pameran game E3, demo Omni
ditunjukkan dengan Oculus Rift, game Half Life 2, dan perangkat senjata yang
5
kompatibel dengan game tersebut. Hasilnya, pemain seolah-olah berada dalam
medan perang.
Tapi, Omni ternyata tidak hanya menargetkan game. Dikombinasikan
dengan perangkat VR yang tepat, di masa depan Omni bisa menjadi media untuk
latihan, simulasi, fitness, virtual tourism, virtual tradeshows,event, multi-person
adventures, virtual workplaces, museum, arsitektur VR, konser VR.
Kemungkinannya tidak terbatas.
2.2 Kelebihan dan kekurangan Oculus RiftDengan adanya Oculus Rift para gamers dunia akan merasakan kelebiha
dalam menggunakan alat ini,diantaranya
1. kualitas grafis terbaik
2. Pengguna serasa masuk kedalam game tersebut
3. Meminimalisir dampak vertigo,pusing atau mual
4. Memperluas bidang pandang game
5. Kontrol dapat dilakukan lewat gerakan kepala sehingga memberi kesan
nyata
6.
Sebagai alat ciptaan menusia terutama baru saja dikembangkan maka oculus
rift tak lepas dari ketidak sempurnaan. Berikut kekurangan dari penggunaan alat
oculus rift
1. Tidak semua game yang didukung applikasi Oculus Rift
2. Penyebaran alat belum merata diseluruh dunia
3. Harga cenderung mahal
4. Pengguna tidak peka dengan lingkungan sekitar sehingga ia tak akan
menyadari suatu kejadian darurat disekitarnya
5. Mempercepat kerusakan mata karena jarak pandang mata terlalu dekat
6. Pengguna akan mengalami krisis interaksi sosial
6
2.3 Prediksi Tren TIK Masa DepanDengan berkembangnya dunia game saat ini terutama bidang Visual
Reality akan memberi suatu pandangan baru dalam bermain game. Kedepan kita
dapat bermain game tanpa Joystick melainkan kita terjun langsung kedalam game
tersebut. Semua gerakan tubuh kita akan menjadi kontrol dalam bermain sebuah
game.
Selain itu cara kerja Oculus rift ini dapat dikembangkan dan diaplikasikan
dalam pengoperasian alat jarak jauh seperti kontrol pesawat tempur tak berawak,
kontrol robot dan yang lainnya.
7
BAB IIIKESIMPULAN
Oculus Rift adalah alat yang memadukan antara kontrol game berupa
gerakan tubuh dengan visualisasi game yang serasa nyata karena bidang pandang
yang lebih luas
Dengan pengembangan Oculus Rift ini dapat memberi warna baru dalam
game dimana kita bisa serasa masuk kedalam game tersebut sehingga terasa lebih
nyata secara visual. Selain itu kita juga dapat mengurangi efek pusing, mual dan
vertigo meskipun masih terdapat kekurangan lainnya.
8