KEBUTUHANPERAWATAN PASIEN KRITIS

Nissa Aruming Sila, S.Kep.,Ns

KEBUTUHANPERAWATAN PASIEN KRITIS

Nissa Aruming Sila, S.Kep.,Ns

PERAWATAN KRITIS

BIO PSIKO SOSIAL KULTURAL SPIRITSOSIAL

ASPEK BIOLOGIS :•UDARA (O2)•SIRKULASI (CAIRAN)•NUTRISI•METABOLISME•ELMINASI & PEMELIHARAAN DIRI

3. KEBUTUHAN FISIK

•MEMBANTU PERAWATAN FISIK PX

•MENGUNJUNGI PASIEN SETIAP SAAT

•MEMPUNYAI RUANG TUNGGU YANG DEKAT DENGAN PASIEN, ADATELEPON, DEKAT DENGAN KANTIN & KAMAR KECIL

•MEMPUNYAI SUATU TEMPAT UNTUK MENYENDIRI DI RS

3. KEBUTUHAN FISIK

•MEMBANTU PERAWATAN FISIK PX

•MENGUNJUNGI PASIEN SETIAP SAAT

•MEMPUNYAI RUANG TUNGGU YANG DEKAT DENGAN PASIEN, ADATELEPON, DEKAT DENGAN KANTIN & KAMAR KECIL

•MEMPUNYAI SUATU TEMPAT UNTUK MENYENDIRI DI RS

ASPEK PSIKOLOGIS•RASA AMAN (KESELAMATAN)•CINTA & DICINTAI (MEMILIKI & DIMILIKI)•HARGA DIRI•AKTUALISASI DIRI

ASPEK SOSIOKULTURAL•SOSIAL EKONOMI•LINGKUNGAN SOSIALORANG TUA, FAMILI, KERABAT & TEMAN•LATAR BELAKANG BUDAYA

ASPEK SPIRITUAL•KEYAKINAN AGAMA & SUPRANATURAL

ASPEK PSIKOLOGIS•RASA AMAN (KESELAMATAN)•CINTA & DICINTAI (MEMILIKI & DIMILIKI)•HARGA DIRI•AKTUALISASI DIRI

ASPEK SOSIOKULTURAL•SOSIAL EKONOMI•LINGKUNGAN SOSIALORANG TUA, FAMILI, KERABAT & TEMAN•LATAR BELAKANG BUDAYA

ASPEK SPIRITUAL•KEYAKINAN AGAMA & SUPRANATURAL

TUGAS PERAWAT DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN SPIRITUAL

a. MELAKUKAN PENGKAJIAN :• KEYAKINAN/AGAMA YANG DIANUT PX• KEBIASAAN PX DALAM BERIBADAH• ADAKAH KESULITAN DALAM MENJALANKAN LANGKAH

IBADAH SELAMA DIRAWAT• DLL

b. DARI HASIL PENGKAJIAN TERSEBUT, PERAWATDAPAT MELAKUKAN INTERVENSI SESUAI MASALAHYANG TERJADI.

TUGAS PERAWAT DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN SPIRITUAL

a. MELAKUKAN PENGKAJIAN :• KEYAKINAN/AGAMA YANG DIANUT PX• KEBIASAAN PX DALAM BERIBADAH• ADAKAH KESULITAN DALAM MENJALANKAN LANGKAH

IBADAH SELAMA DIRAWAT• DLL

b. DARI HASIL PENGKAJIAN TERSEBUT, PERAWATDAPAT MELAKUKAN INTERVENSI SESUAI MASALAHYANG TERJADI.

DAMPAK PSIKOSOSIAL DALAM PERAWATAN PASIEN KRITIS

LINGKUNGAN PERAWATAN KRITIS (ICU) MERUPAKAN SUATU TEMPATYANG :

•TIDAK BERSAHABAT•MENAKUTKAN / MENGANCAM•TIDAK MENYENANGKAN

BAGI PASIEN DAN KELUARGANYA BAIK SECARA FISIKMAUPUN PSIKOLOGIS

DAMPAK PSIKOSOSIAL DALAM PERAWATAN PASIEN KRITIS

LINGKUNGAN PERAWATAN KRITIS (ICU) MERUPAKAN SUATU TEMPATYANG :

•TIDAK BERSAHABAT•MENAKUTKAN / MENGANCAM•TIDAK MENYENANGKAN

BAGI PASIEN DAN KELUARGANYA BAIK SECARA FISIKMAUPUN PSIKOLOGIS

PENYEBAB STRESS PADA PASIEN

1. PERALATAN CANGGIH2. BUNYI ALARM3. AKTIVITAS YANG SIBUK DAN MONOTON4. TERPASANGNYA BERBAGAI SELANG :

ETT, KATETER, RESPIRATOR, DRAIN INFUS, CUP, DLL5. NYERI6. TIDAK BISA TIDUR7. PENYAKIT YANG GAWAT / KRITIS8. IMMOBILISASI9. ISOLASI10. KETIDAK BERDAYAAN11. KOMUNIKASI12. DLL

PENYEBAB STRESS PADA PASIEN

1. PERALATAN CANGGIH2. BUNYI ALARM3. AKTIVITAS YANG SIBUK DAN MONOTON4. TERPASANGNYA BERBAGAI SELANG :

ETT, KATETER, RESPIRATOR, DRAIN INFUS, CUP, DLL5. NYERI6. TIDAK BISA TIDUR7. PENYAKIT YANG GAWAT / KRITIS8. IMMOBILISASI9. ISOLASI10. KETIDAK BERDAYAAN11. KOMUNIKASI12. DLL

REAKSI PASIEN

TERGANTUNG DARI :•PENGALAMAN PASIEN TENTANG SAKIT / OPNAMEDI MASA LALU•KARAKTERISTIK KEPRIBADIAN•BERATNYA PENYAKIT / TRAUMA•SUPPORT SISTEM /DUKUNGAN MORIL/SUPPORT MENTAL•LATAR BELAKANG BUDAYA•TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP PENYAKIT /TINDAKAN OPERASI

SECARA UMUM REAKSI PASIEN DAPAT DIOBSERVASIWALAUPUN BERBAGAI FAKTOR MEMPENGARUHIREAKSI TERSEBUT.NAMUN TIDAK SETIAP PASIEN AKAN MENUNJUKKANSELURUH REAKSI TERSEBUT.

REAKSI PASIEN

TERGANTUNG DARI :•PENGALAMAN PASIEN TENTANG SAKIT / OPNAMEDI MASA LALU•KARAKTERISTIK KEPRIBADIAN•BERATNYA PENYAKIT / TRAUMA•SUPPORT SISTEM /DUKUNGAN MORIL/SUPPORT MENTAL•LATAR BELAKANG BUDAYA•TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP PENYAKIT /TINDAKAN OPERASI

SECARA UMUM REAKSI PASIEN DAPAT DIOBSERVASIWALAUPUN BERBAGAI FAKTOR MEMPENGARUHIREAKSI TERSEBUT.NAMUN TIDAK SETIAP PASIEN AKAN MENUNJUKKANSELURUH REAKSI TERSEBUT.

REAKSI – REAKSI TERSEBUT ADALAH :

1. DENIAL (MENYANGKAL)

• MERUPAKAN REAKSI AWAL YANG DIALAMI PX ICU• MENOLAK SESUATU YANG MERANGSANG TIMBULNYA KECEMASAN• DITANDAI KETIDAK MAMPUAN MENYADARI STIMULUS TERMASUK• PERUBAHAN YANG TERJADI DALAM TUBUHNYA• DENGAN MENGGUNAKAN PENYANGKALAN SESEORANG DAPAT• MENETRALISIR / MENGURANGI KECEMASAN YANG TIMBUL• PERAWAT HARUS SABAR MENGHADAPINYA & SECARA KONTINYU

MELAKUKAN PENGKAJIAN ULANG TENTANG KEBUTUHAN PASIENTERHADAP INFORMASI YANG AKURAT MENGENAI DIAGNOSEPENYAKITNYA

REAKSI – REAKSI TERSEBUT ADALAH :

1. DENIAL (MENYANGKAL)

• MERUPAKAN REAKSI AWAL YANG DIALAMI PX ICU• MENOLAK SESUATU YANG MERANGSANG TIMBULNYA KECEMASAN• DITANDAI KETIDAK MAMPUAN MENYADARI STIMULUS TERMASUK• PERUBAHAN YANG TERJADI DALAM TUBUHNYA• DENGAN MENGGUNAKAN PENYANGKALAN SESEORANG DAPAT• MENETRALISIR / MENGURANGI KECEMASAN YANG TIMBUL• PERAWAT HARUS SABAR MENGHADAPINYA & SECARA KONTINYU

MELAKUKAN PENGKAJIAN ULANG TENTANG KEBUTUHAN PASIENTERHADAP INFORMASI YANG AKURAT MENGENAI DIAGNOSEPENYAKITNYA

2. ANGGER / MARAH

• PX YANG BEREAKSI MARAH MUNGKIN MERASA TELAH TERJADIMALPRAKTEK ATAU SALAH PENGOBATAN PADANYA

• MARAH DAPAT MENUTUPI KECEMASAN & MERUPAKAN TINDAKANUNTUK MELAMPIASKAN PERASAANNYA KARENA SUDAH BOSANDENGAN SEGALA TINDAKAN PENGOBATAN

• MARAH JUGA DAPAT MENUTUPI RASA TAKUT:TAKUT SAKIT, MENGALAMI KECACATAN ATAU TAKUT MENGHADAPIKEMATIAN

• PERAWAT HENDAKNYA MEMBOLEHKAN / MEMBERI KESEMPATANPADA PX UNTUK MENGEKSPRESIKAN KEMARAHANNYA DANMENGARAHKAN BAGAIMANA CARA MARAH YANG ASERTIF

2. ANGGER / MARAH

• PX YANG BEREAKSI MARAH MUNGKIN MERASA TELAH TERJADIMALPRAKTEK ATAU SALAH PENGOBATAN PADANYA

• MARAH DAPAT MENUTUPI KECEMASAN & MERUPAKAN TINDAKANUNTUK MELAMPIASKAN PERASAANNYA KARENA SUDAH BOSANDENGAN SEGALA TINDAKAN PENGOBATAN

• MARAH JUGA DAPAT MENUTUPI RASA TAKUT:TAKUT SAKIT, MENGALAMI KECACATAN ATAU TAKUT MENGHADAPIKEMATIAN

• PERAWAT HENDAKNYA MEMBOLEHKAN / MEMBERI KESEMPATANPADA PX UNTUK MENGEKSPRESIKAN KEMARAHANNYA DANMENGARAHKAN BAGAIMANA CARA MARAH YANG ASERTIF

3. ANXIENTY / CEMAS

• MERUPAKAN REAKSI UMUM TERHADAP SITUASI YANG PENUHKETEGANGAN

• DAPAT MENCAPAI TINGKAT SEDANG SAMPAI PANIC• REAKSI KECEMASAN DAPAT BERUPA :

a. PERASAAN GELISAHb. BERTANYA HAL YANG SAMA BERULANG-ULANGc. BERBICARA DENGAN TIDAK PUTUS-PUTUSNYAd. HUMOR YANG TIDAK TEPATe. MENARIK DIRIf. MEMBATASI PEMBICARAAN

BILA REAKSI MENARIK DIRI TERUS BERLANJUT BISA MENGAKIBATKAN APATIS DAN DEPRESI

3. ANXIENTY / CEMAS

• MERUPAKAN REAKSI UMUM TERHADAP SITUASI YANG PENUHKETEGANGAN

• DAPAT MENCAPAI TINGKAT SEDANG SAMPAI PANIC• REAKSI KECEMASAN DAPAT BERUPA :

a. PERASAAN GELISAHb. BERTANYA HAL YANG SAMA BERULANG-ULANGc. BERBICARA DENGAN TIDAK PUTUS-PUTUSNYAd. HUMOR YANG TIDAK TEPATe. MENARIK DIRIf. MEMBATASI PEMBICARAAN

BILA REAKSI MENARIK DIRI TERUS BERLANJUT BISA MENGAKIBATKAN APATIS DAN DEPRESI

TINDAKAN KEPERAWATAN UNTUK MENENANGKANKECEMASAN PX :

•MEMBERI PENJELASAN TENTANG SEGALA PROSEDUR TINDAKANKEPERAWATAN

•MEMBERI KESEMPATAN PADA PX UNTUK MENGUNGKAPKANKECEMASAN DAN KETAKUTANNYA

•MENDENGARKAN DENGAN PENUH EMPATI

•BERI SUPPORT MENTAL DAN DUKUNGAN MORIL

•KALAU PERLU BERKOLABORASI DENGAN TIM MEDIS UNTUKPEMBERIAN OBAT-OBAT ANTI CEMAS ATAU DIKONSULTASIKANKE PSIKIATRI

TINDAKAN KEPERAWATAN UNTUK MENENANGKANKECEMASAN PX :

•MEMBERI PENJELASAN TENTANG SEGALA PROSEDUR TINDAKANKEPERAWATAN

•MEMBERI KESEMPATAN PADA PX UNTUK MENGUNGKAPKANKECEMASAN DAN KETAKUTANNYA

•MENDENGARKAN DENGAN PENUH EMPATI

•BERI SUPPORT MENTAL DAN DUKUNGAN MORIL

•KALAU PERLU BERKOLABORASI DENGAN TIM MEDIS UNTUKPEMBERIAN OBAT-OBAT ANTI CEMAS ATAU DIKONSULTASIKANKE PSIKIATRI

4. BERSIKAP PASIF

• SELALU MEMBOLEHKAN DILAKUKANNYA TINDAKAN –TINDAKAN TERHADAP DIRINYA

• TIDAK PERNAH BERTANYA TENTANG PENYAKIT ATAUPENGOBATAN

• SELALU MENGIKUTI PETUNJUK DOKTER / PERAWAT

PASIEN YANG BERPERILAKU DEMIKIAN ADALAH TIPE / CONTOHPASIEN IDEAL ATAU MUNGKIN MERASA TIDAK BERDAYAMERUBAH SITUASI SEHINGGA BERSIKAP PASIF

• DALAM MENGHADAPINYA, HENDAKNYA PASIEN DIPERBOLEHKANUNTUK MEMBUAT KEPUTUSAN DAN BERPARTISIPASI DALAMTINDAKAN PENGOBATAN DAN PERAWATAN TERHADAP DIRINYA.

4. BERSIKAP PASIF

• SELALU MEMBOLEHKAN DILAKUKANNYA TINDAKAN –TINDAKAN TERHADAP DIRINYA

• TIDAK PERNAH BERTANYA TENTANG PENYAKIT ATAUPENGOBATAN

• SELALU MENGIKUTI PETUNJUK DOKTER / PERAWAT

PASIEN YANG BERPERILAKU DEMIKIAN ADALAH TIPE / CONTOHPASIEN IDEAL ATAU MUNGKIN MERASA TIDAK BERDAYAMERUBAH SITUASI SEHINGGA BERSIKAP PASIF

• DALAM MENGHADAPINYA, HENDAKNYA PASIEN DIPERBOLEHKANUNTUK MEMBUAT KEPUTUSAN DAN BERPARTISIPASI DALAMTINDAKAN PENGOBATAN DAN PERAWATAN TERHADAP DIRINYA.

5. REGRESI

• BERUPA KEMUNDURAN TINGKAT PERKEMBANGAN KETAHAPSEBELUMNYA

• KELUARGA PERLU PENJELASAN BAHWA REAKSI TERSEBUT SIFATNYA SEMENTARA

• KELUARGA HENDAKNYA DILIBATKAN DALAM PERENCANAANPERAWATAN

6. DLL

5. REGRESI

• BERUPA KEMUNDURAN TINGKAT PERKEMBANGAN KETAHAPSEBELUMNYA

• KELUARGA PERLU PENJELASAN BAHWA REAKSI TERSEBUT SIFATNYA SEMENTARA

• KELUARGA HENDAKNYA DILIBATKAN DALAM PERENCANAANPERAWATAN

6. DLL

STRESSOR / PENYEBAB STRESS

PADA KELUARGA PASIEN ICU :1. TERPISAH DENGAN KELUARGA YANG DIRAWAT2. TERISOLASI SECARA FISIK DAN EMOSI DARI KELUARGANYA

YANG LAIN YANG SEHAT3. TAKUT KEMATIAN ATAU KECACATAN TUBUH TERJADI PADA

KELUARGANYA YANG SEDANG DIRAWAT4. KURANGNYA KOMUNIKASI DAN INFORMASI5. TARIF ICU YANG MAHAL6. MASALAH KEUANGAN7. LINGKUNGAN ICU

• PERALATAN CANGGIH• BUNYI ALARM• BANYAK SELANG TERPASANG DITUBUH PX• SUASANA YANG SIBUK DAN SERBA CEPAT• DLL

STRESSOR / PENYEBAB STRESS

PADA KELUARGA PASIEN ICU :1. TERPISAH DENGAN KELUARGA YANG DIRAWAT2. TERISOLASI SECARA FISIK DAN EMOSI DARI KELUARGANYA

YANG LAIN YANG SEHAT3. TAKUT KEMATIAN ATAU KECACATAN TUBUH TERJADI PADA

KELUARGANYA YANG SEDANG DIRAWAT4. KURANGNYA KOMUNIKASI DAN INFORMASI5. TARIF ICU YANG MAHAL6. MASALAH KEUANGAN7. LINGKUNGAN ICU

• PERALATAN CANGGIH• BUNYI ALARM• BANYAK SELANG TERPASANG DITUBUH PX• SUASANA YANG SIBUK DAN SERBA CEPAT• DLL

KEBUTUHAN KELUARGA PX YANG DIRAWAT DI ICU

1. KEBUTUHAN KOGNITIF• MENGETAHUI PERKEMBANGAN KONDISI PX

• MENGETAHUI PROGNOSA

• MENGETAHUI SECARA PASTI APA YANG SEDANG DILAKUKAN PADAPASIEN,DAN MENGAPA SUATU TINDAKAN DILAKUKAN PADA PASIEN

• MENDAPAT JAWABAN YANG JUJUR

• MENDAPAT PENJELASAN DENGAN ISTILAH YANG DAPAT DIMENGERTI

• MENDAPAT PENJELASAN TENTANG LINGKUNGAN ICU PADA SAATPERTAMA KALI MAU MASUK ICU

KEBUTUHAN KELUARGA PX YANG DIRAWAT DI ICU

1. KEBUTUHAN KOGNITIF• MENGETAHUI PERKEMBANGAN KONDISI PX

• MENGETAHUI PROGNOSA

• MENGETAHUI SECARA PASTI APA YANG SEDANG DILAKUKAN PADAPASIEN,DAN MENGAPA SUATU TINDAKAN DILAKUKAN PADA PASIEN

• MENDAPAT JAWABAN YANG JUJUR

• MENDAPAT PENJELASAN DENGAN ISTILAH YANG DAPAT DIMENGERTI

• MENDAPAT PENJELASAN TENTANG LINGKUNGAN ICU PADA SAATPERTAMA KALI MAU MASUK ICU

2. KEBUTUHAN EMOSI

•YAKIN BAHWA PERAWATAN TERBAIK SEDANG DILAKUKAN PADA PX

•DIPANGGIL/DIRUMAH JIKA ADA PERUBAHAN KONDISI PX

•MENERIMA INFORMASI TENTANG PX SEHARI SEKALI

•SERING MELIHAT PASIEN

•MERASA BAHWA PERSONIL RS/ICU BETUL-BETUL MERAWAT PX

•BERBICARA TENTANG KEMUNGKINAN MENINGGALNYA PX UNTUKSUPAYA MERASA ADA HARAPAN

2. KEBUTUHAN EMOSI

•YAKIN BAHWA PERAWATAN TERBAIK SEDANG DILAKUKAN PADA PX

•DIPANGGIL/DIRUMAH JIKA ADA PERUBAHAN KONDISI PX

•MENERIMA INFORMASI TENTANG PX SEHARI SEKALI

•SERING MELIHAT PASIEN

•MERASA BAHWA PERSONIL RS/ICU BETUL-BETUL MERAWAT PX

•BERBICARA TENTANG KEMUNGKINAN MENINGGALNYA PX UNTUKSUPAYA MERASA ADA HARAPAN